LAPORAN KELOMPOK 07

KKN TEMATIK TAHUN 2022

“ Bina Keluarga, Masyarakat Sehat”
DI KOTA PONTIANAK KELURAHAN SIANTAN HULU RW 36 KECAMATAN
PONTIANAK UTARA

Dosen Pembimbing :
H.Amandus,s.kep,ns,MPH
NIP. 197901312002121004
Disusun Oleh Kelompok 7 :
1. Angghi Oktaviani 20186523005
2. Lulu Latifah 191051051
3. Nurul Anisa Safitri 20186523031
4. Pradiska Tisamar 191031045
5. Rizka Nugraheni 191061067
6. Roy Yanto 20181313027
7. Shela Apriliani Sakinah 20182323069
8. Siti Wahyuni 191011025
9. Tri Hadi Padliansyah 20181313031
10. Wilda Safitri 191051102
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN PONTIANAK
TAHUN 2022
 HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN KELOMPOK 07
KKN TEMATIK TAHUN 2022
“ Bina Keluarga, Masyarakat Sehat”
DI KOTA PONTIANAK KELURAHAN SIANTAN HULU RW 36
KECAMATAN PONTIANAK UTARA
Disusun Oleh Kelompok 7 :
1. Angghi Oktaviani 20186523005
2. Lulu Latifah 191051051
3. Nurul Anisa Safitri 20186523031
4. Pradiska Tisamar 191031045
5. Rizka Nugraheni 191061067
6. Roy Yanto 20181313027
7. Shela Apriliani Sakinah 20182323069
8. Siti Wahyuni 191011025
9. Tri Hadi Padliansyah 20181313031
10. Wilda Safitri 191051102

Telah disetujui di Pontianak

Pada tanggal 23 Mei 2022
Mengetahui,
Dosen Pembimbing Lapangan
KKN Tematik 2022

H.Amandus,s.kep,ns,MPH
NIP. 197901312002121004

2
 KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT Tuhan yang Maha
Esa, karena berkat rahmat dan hidayah-Nyalah penulis dapat menyusun
dan menyelesaikan laporan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik dengan
tema “ Bina Keluarga, Masyarakat Sehat” yang dilaksanakan pada tanggal
09-23 Mei 2022 di Kelurahan Siantan Hulu RW 36, Kota Pontianak.
Dalam melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik
penulis tentunya banyak mendapatkan bantuan dan dukungan dari
berbagai pihak oleh karena itu penulis banyak mengucapkan terima kasih
kepada       :
1. Bapak Didik Hariyadi, S.Gz, M.Si selaku Direktur Poltekkes
Kemenkes Pontianak.
2. Bapak H.Amandus,s.kep,ns,MPH selaku Dosen Pembimbing
Lapangan Poltekkes Kemenkes Pontianak.
3. Kantor Lurah Siantan Hulu yang telah menerima dan membantu
kami dalam kegiatan KKN Tematik 2022.
4. Puskesmas Telaga biru yang telah banyak membantu dalam
kegiatan KKN Tematik 2022.
5. Bapak Dino Pratikno SH selaku RW 36 Kelurahan Siantan Hulu.
6. Warga RT 00-05 / RW 36 Kelurahan Siantan Hulu yang telah
menyambut baik kedatangan kami sekelompok dari awal sampai
lahir sehingga semua kegiatan berjalan dengan lancar.
7. Serta semua pihak yang telah banyak membantu berpartisipasi
dalam kegiatan ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak
kekurangan, oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun
sangat penulis harapkan agar laporan-laporan berikutnya dapat menjadi
lebih baik. Akhirnya besar harapan kami agar laporan ini dapat
bermanfaat, khususnya bagi diri-sendiri dan umumnya khalayak luas.
Pontianak, 23 Mei 2022
Kelompok 7

3
 DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN..........................................................................................2
KATA PENGANTAR......................................................................................................3
DAFTAR ISI......................................................................................................................4
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................5
A. Gambaran Umum Kecamatan............................................................................5
B. Data Kesehatan Kecamatan Siantan Hulu.........................................................8
C. Perumusan Masalah.............................................................................................8
D. Tujuan Kegiatan...................................................................................................9
E. Manfaat Kegiatan...............................................................................................10
F. Waktu dan Tempat KKN TEMATIK 2022......................................................12
G. Tema KKN TEMATIK 2022.........................................................................12
BAB II HASIL KEGIATAN DAN PEMBAHASAN......................................................13
A. POA (Plan Of Action)..........................................................................................13
B. Hasil Kegiatan......................................................................................................15
C. Pembahasan..........................................................................................................18
D. Rencana Tindak Lanjut........................................................................................18
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN.......................................................................19
A. Kesimpulan.........................................................................................................19
B. Saran...................................................................................................................19

4
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Gambaran Umum Kecamatan

1. Kecamatan Pontianak Utara
Kecamatan Pontianak Utara adalah sebuah kecamatan di Kota
Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, yang dibentuk berdasarkan SK
Gubernur Provinsi Kalimantan Barat No.22/Pem.A/1961 tertanggal 8
Agustus 1961. Kecamatan Pontianak Utara saat ini terbagi menjadi
empat kelurahan, yakni Kelurahan Batu Layang, Kelurahan Siantan
Hilir, Kelurahan Siantan Tengah dan Kelurahan Siantan Hulu.
Pada tahun 2020 jumlah penduduk di Kecamatan Pontianak Utara
sebanyak 143.204 jiwa, terdiri dari 72.508 laki-laki dan 70.696
perempuan, dengan perbandingan antara penduduk laki-laki dan
perempuan (sex Ratio) sebesar 1,03. Pada kelompok umur produktif
(15 -64 tahun), jumlah penduduknya ada sebanyak 97.708 jiwa.
Kelurahan dengan jumlah penduduk terbanyak adalah Kelurahan
Siantan Hulu dengan jumlah penduduk sebanyak 45.757 jiwa, dan
kepadatan penduduk sebesar 3.809,91 orang per km², sedangkan
Kelurahan dengan jumlah penduduk paling sedikit adalah Kelurahan
Batu Layang dengan jumlah penduduk sebanyak 25.751 jiwa dengan
kepadatan penduduk sebesar 1.936,17 orang per km².
Faktor geografis wilayah yang dipisahkan oleh Sungai Kapuas dan
Sungai Landak, menjadikan pencapaian ke wilayah ini relatif cukup
jauh dari pusat kota. Ada dua alternatif pencapaian utama, yaitu
melalui Jembatan Kapuas dan Jembatan Landak serta melalui
penyeberangan/angkutan sungai. Sebelah Utara : Berbatasan dengan
Desa Wajok Hulu Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Sungai Kapuas
Sebelah Timur : Berbatasan dengan Desa Mega Timur dan Sebelah
Barat : Berbatasan dengan Desa Wajok Hulu.

5
 Gambar 1.Peta Kecamatan Pontianak Utara
2. Kelurahan Siantan Hulu
Siantan Hulu adalah sebuah nama kelurahan di wilayah Pontianak
Utara, kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, Indonesia.

Gambar 2. Peta Kelurahan Siantan Hulu

3. RT/RW Kelurahan Siantan Hulu
Rukun Warga 36 Kelurahan Siantan Hulu merupakan salah satu dari
38 RW yang ada di Kelurahan Siantan Hulu Kecamatan Pontianak
Utara. Luas wilayah 87.125 m2 atau kisaran 8,7 hektar.
RT 00-05 / RW 36 Kelurahan Siantan Hulu Kecamatan Pontianak
Utara, Kota Pontianak Provinsi Kalimantan Barat merupakan daerah
yang menjadi salah satu tempat kegiatan KKN Tematik 2022
Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Pontianak yaitu tempat KKN
Tematik Kelompok 07 Kelurahan Siantan Hulu Kecamatan Pontianak
Utara.
a. Keadaan Geografis RT 00-05 / RW 36 Kelurahan Siantan Hulu

6
 Berdasarkan survei dan hasil wawancara kelompok 07 dengan
ketua RT 00- 05 / RW 36 Kelurahan Siantan Hulu, didapatkan
keadaan geografis RT 00-05/ RW 36 adalah sebagai berikut:

Gambar 3. Peta Wilayah RW 36

Kelurahan Siantan Hulu Kecamatan Pontianak Utara

Jarak RT ke pelayanan kesehatan yang terdekat :
1. Puskesmas Telaga biru : 450 M
2. Posyandu hidayah : 1,4 KM
Pelayanan publik yang tersedia atau terdekat :
1. Kantor Lurah Siantan Hulu
2. Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Pontianak
3. UPTD Agribisnis
4. BPTP Balitbangtan Kalimantan Barat
5. SDN 09 Siantan Hulu

b. Keadaan Demografis
Berdasarkan data yang didapat dari hasil wawancara kelompok 07
dengan RW 36 kelurahan Siantan Hulu diketahui distribusi
penduduk di RW 36 Kelurahan Siantan Hulu adalah sebagai
berikut :
Tabel 1. Distribusi Penduduk Berdasarkan KK
No Uraian Jumlah KK Jumlah Jiwa

7
 .
1 RT 00 1 4
2 RT 01 50 176
3 RT 02 51 220
4 RT 03 112 430
5 RT 04 78 288
6 RT 05 25 101
Jumlah 317 KK 1.219 jiwa

B. Data Kesehatan Kecamatan Siantan Hulu

Pada Kecamatan Siantan Hulu rentang masalah kesehatan 2020-2021
puskesmas Telaga Biru sebagai berikut
Data 10 Penyakit Teratas Siantan Hulu (Puskesmas Telaga Biru)
NO Tahun 2020 Tahun 2021
1 ISPA Nasoparangitis
2 hipertensi pemcernaan yang terganggu
3 gastritis Diabetes melitus
4 penyakit pulpa farangitis akut tidak spesifik
5 alergi kulit fever of unknow orgin
6 penyakit syraf prangitis akut
7 demam pioderma
8 Diabetes melitus sakit kepala claster
9 diare penglihatan melemah

Tabel 2. Distribusi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin

No. Jenis Kelamin Jumlah Jiwa
1 Laki-laki 437
2 Perempuan 782
Jumlah 1.219

C. Perumusan Masalah
1. Masalah kesehatan apa saja yang ada pada keluarga sasaran
masyarakat RW 36 Kelurahan Siantan Hulu Kecamatan Pontianak
Utara Kota Pontianak di lihat dari berbagai sudut disiplin ilmu
mahasiswa Poltekkes Kemenkes Pontianak ?

8
2. Bagaimana cara mahasiswa saat kegiatan KKN Tematik dengan lintas
profesi yang berbeda dalam melakukan intervensi terhadap keluarga
yang memiliki masalah kesehatan di RW 36 Kelurahan Siantan Hulu
Kecamatan Pontianak Utara Kota Pontianak?
D. Tujuan Kegiatan
1. Tujuan Umum
a. Mahasiswa, dosen dan semua yang terlibat pengembangan diri
pribadi dimasyarakat dan 3 lingkungannya secara akademik.
b. Penerapan kegiatan akademik di Poltekkes Pontianak agar
Iebih relevan pembangunan dan pengembangan masyarakat
khususnya di bidang kesehatan.
c. Melatih mahasiswa dalam menerapkan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni (ipteks) yang diperoleh di bangku kuliah
untuk diterapkan dalam memecahkan masalah-masalah yang
ada di masyarakat.
d. Melatih dan mengembangkan softskills dan karakter
mahasiswa.
e. Melatih mahasiswa untuk memahami kondisi masyarakat
khususnya di lokasi KKN, sehingga mahasiswa memiliki
kepekaan dan kepedulian terhadap masyarakat.
f. Menyiapkan calon pemimpin bangsa yang berpihak kepada
kejujuran, keadilan, dan kebenaran.

2. Tujuan Khusus
a. Memberi pengalaman mahasiswa menyiapkan diri dalam
menjalankan profesinya bekerja sama dengan profesi lain dalam
pemberdayaan kehidupan bermasyarakat.
b. Mendewasakan kepribadian dan memperluas wawasan mahasiswa
dalam praktik kolaborasi interprofesi (IPE).
c. Membekali mahasiswa kemampuan praktik kolaborasi interprofesi
(IPE) dalam pendekatan di masyarakat (One Student One Family).
d. Meningkatkan empati dan kepedulian mahasiswa.

9
 e. Melaksanakan terapan Ipteks, secara teamwork dan interdisipliner
(interprofessional education/ interprofessional colaboration)
kepada masyarakat.
f. Melatih dan menanamkan nilai kepribadian mahasiswa:
1) Nasionalisme
2) Keuletan, etos kerja dan tanggung jawab
3) Kemandirian, kepemimpinan
4) Menanamkan jiwa peneliti
5) Eksploratif dan analisis
6) Mendorong learning community dan learning society.
7) Melaksanakan Interprofesional Education/ Colaboration.
g. Melatih mahasiswa dalam memecahkan masalah pembangunan di
masyarakat, serta menggali berbagai kondisi masyarakat sebagai
umpan balik (feed back) bagi Poltekkes dalam pengembangan
tridharma perguruan tinggi.
h. Melatih mahasiswa dalam merencanakan, melaksanakan, dan
mengevaluasi suatu program di masyarakat secara Interprofesional
Education/ Colaboration
E. Manfaat Kegiatan
KKN Tematik diharapkan dapat memberikan manfaat kepada
mahasiswa, masyarakat dan pemerintah daerah, perguruan tinggi
sebagai berikut:
a. Mahasiswa
1) Memperdalam pengertian terhadap cara berpikir dan bekerja
secara interprofesional sehingga dapat menghayati adanya
ketergantungan kaitan dan kerja sama antar sektor.
2) Memperdalam pengertian dan penghayatan terhadap
pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dipelajari
bagi pelaksanaan pembangunan.
3) Memperdalam pengertian dan penghayatan mahasiswa
terhadap seluk-beluk keseluruhan dari masalah pembangunan
dan perkembangan masyarakat.

10
 4) Mendewasakan cara berpikir serta meningkatkan daya
penalaran mahasiswa dalam melakukan penelaahan, perumusan
dan pemecahan masalah secara pragmatis ilmiah.
5) Memberikan keterampilan kepada mahasiswa untuk
melaksanakan pembangunan dan pengembangan masyarakat
berdasarkan ilmu pengetahuan dan teknologi secara
interdisilipliner atau antar sektor.
6) Membina mahasiswa menjadi motivator, dinamisator dan
problem solver.
7) Memberikan pengalaman belajar sebagai kader pembangunan
sehingga terbentuk sikap dan rasa cinta terhadap kemajuan
masyarakat.
8) Melalui pengalaman bekerja dalam melakukan penelaahan,
merumuskan dan memecahkan masalah secara langsung akan
lebih menumbuhkan sifat profesionalisme pada diri mahasiswa
dalam arti peningkatan keahlian, tanggung jawab maupun rasa
kesejawatan.
b. Masyarakat, Mitra dan Pemerintah Daerah
1) Memperoleh bantuan pemikiran, tenaga, ilmu pengetahuan dan
teknologi dalam merencanakan dan melaksanakan
pembangunan.
2) Memperoleh cara-cara baru yang dibutuhkan untuk
merencanakan, merumuskan dan melaksanakan pembangunan.
3) Memperoleh pengalaman dalam menggali serta menumbuhkan
potensi swadaya masyarakat sehingga mampu berpartisipasi
aktif dalam pembangunan.
4) Terbentuknya kader-kader penerus pembangunan di dalam
masyarakat sehingga terjamin kelanjutan upaya pembangunan.
5) Memanfaatkan bantuan pemikiran mahasiswa dalam
melaksanakan program dan proyek pembangunan yang berada
di bawah tanggung jawabnya.
6) Memajukan institusi

11
 c. Perguruan Tinggi
1) Memperoleh umpan baik sebagai hasil pengintegrasian
mahasiswanya dengan proses pembangunan ditengah-tengah
masyarakat sehingga kurikulum, materi perkuliahan dan
pembangunan ilmu pengetahuan yang diasuh di perguruan
tinggi dapat lebih disesuaikan dengan tuntutan nyata dari
pembangunan.
2) Memperoleh berbagai kasus yang berharga yang dapat
digunakan sebagai contoh dalam memberikan materi
perkuliahan dan menemukan berbagai masalah untuk
pengembangan penelitian.
3) Memperoleh hasil kegiatan mahasiswa, dapat menelaah dan
merumuskan keadaan/ kondisi masyarakat yang berguna bagi
pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni serta
dapat mendiagnosa secara tepat kebutuhan masyarakat
sehingga ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang diamalkan
dapat sesuai dengan tuntutan nyata.
4) Meningkatkan, memperluas dan mempererat kerjasama dengan
instansi terkait atau departemen lain melalui kerjasama
mahasiswa yang melaksanakan KKN.
F. Waktu dan Tempat KKN TEMATIK 2022
KKN Tematik 2022 dilaksanakan pada tanggal 09 – 23 Mei 2022.
Tempat pelaksanaan KKN Tematik 2022 berada di Kelurahan
Siantan Hulu RW 36 Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak.
G. Tema KKN TEMATIK 2022
“Bina Keluarga Masyarakat Sehat”

12
 BAB II
HASIL KEGIATAN DAN PEMBAHASAN

A. POA (Plan Of Action)

No. Waktu Kegiatan Penanggung Perlengkapan Biaya Keterangan
jawab
1. Hari ke- - Pembukaaan Lulu Latifah - Surat izin PKM
1 KKN Tematik (kesehatan - Buku , alat tulis
Senin,9 di Kampus gigi) - Laptop
Mei Poltekes
2022 Kemenkes
Pontianak.
- Pengantaran
surat izin dan
koordinasi ke
PKM
- Penentuan
wilayah KKN
- Penentuan
posko
- Pengarahan
dari dosen DPL
- Pengantaran
surat dan
koordinasi ke
RT/RW
- Pembuatan dan
pembahasan
POA
- Konsolidasi
internal

2. Hari ke- - Melakukan Lulu Latifah - Format

2 S/D pengukuran, (kesehatan pengkajian, alat
hari ke- pengumpulan gigi) tulis
5, data warga dan - Tensimeter
Selasa- assessment stetoskop,
Jumat, sesuai metline,
10-13 kuesioner timbangan,
Mei dental kit, Poct
2022 - Melakukan GCU
intervensi dan - Smartphone
implementasi
berdasarkan

13
 kelompok :
- Memberikan
penyuluhan
dan
pengecekan
tentang
kesehatan gigi
dan mulut
- Memberikan
penyuluhan
dan melakukan
tensi/cek
GDS/Asam
urat
- Memberikan
penyuluhan
dan melakukan
Antropometri
- Memberikan
Penyuluhan
dan
pengecekan
rumah sehat
3. Hari ke- - Melakukan Lulu Latifah -
6 S/D rekapitulasi (kesehatan
hari ke- data gigi)
7, sabtu- - Melakukan
minggu, Analisa data
14 S/D dari data yang
15 Mei telah
2022 didapatkan
- Mengumpulkan
permasalahan
(diagnose
keperawatan,
gizi,gigi
kesling dan
analis
kesehatan)

4. Hari ke- Melakukan Lulu Latifah -

8, senin, Musyawarah (kesehatan
16 Mei Masyarakat Desa gigi)
2022 (MMD)
5. Hari ke- - Persiapan Lulu Latifah -
9 selasa, melakukan (kesehatan
17 Mei pemeriksaa gigi)
2022 gratis di Rt 4
- Pmembungkus
bubuk abate
6. Hari ke- - Pelaksaan cek Lulu Latifah -
10, kesehatan (kesehatan

14
 rabu, 18 gratis di Rt 04 gigi)
Mei - Pembagian
2022 abate
7. Hari ke- - Penyuluhan Lulu Latifah -
11, kesehatan gigi (kesehatan
kamis, di sd 21 gigi)
19 Mei
2022
8. Hari ke- - Pembuatan Lulu Latifah -
12 S/D Tempat (kesehatan
13, sampah gigi)
Jumat- - Implementasi
Sabtu kelarga binaan
9 Hari ke MMD Lulu Latifah -
14 Perpisahan serta (kesehatan
Minggu, pelepasan gigi))
22 Mei mahasiswa KKN
2022 Tematik di RW
36

B. Hasil Kegiatan
Masalah kesehatan yang ditemukan oleh kelompok di RT 00-05/RW 36
Kelurahan Siantan Hulu adalah :
1. Hipertensi
2. Gizi kurang pada anak
3. Karies pada anak sekolah dasar
4. Angka Bebas Jentik/ Demam Berdarah Dengue
5. Diabetes melitus & asam urat
Adapun implementasi atau tindakan yang dilakukan oleh kelompok
dalam upaya meningkatkan status kesehatan keluarga yaitu :
No Masalah Profesi Tindakan
1 Hipertensi - Jurusan - Memberikan
keperawatan penyuluhan
- Jurusan gizi kepada keluarga
tentang
penyakit
hipertensi.
- Menganjurkan
melakukan
pemeriksaan
tekanan darah
secara rutin dan
minum obat
secara teratur.
- Promosi
Kesehatan yang
berkaitan
dengan bahaya
hipertensi.

15
 - Penyuluhan
Kesehatan
tentang
pencegahan dan
penatalaksanaan
hipertensi.
- Promosi
kesehatan
tentang diet
yang tepat dan
makanan yang
baik untuk
anggota
keluarga yang
menderita
hipertensi
2 Gizi kurang pada anak Jurusan gizi - Melakukan
pengukuran
antropometri
- Memberikan
penkes tentang
gizi kurang
- Melakukan
promosi
Kesehatan
tentang manfaat
nutrisi
- Membantu
melakukan
penyusunan
makanan
dengan gizi
seimbang
bertujuan agar
keluarga bisa
memenuhi
asuhan nutrisi
dan kebutuhan
gizi lansia
secara tepat.
3 Karies pada anak sekolah Jurusan kesehatan - Memberikan
dasar gigi perikan
penyuluhan
tentang cara
menjaga
Kesehatan gigi
dan mulut
- Melakukan
pengecekan gigi
4 Diabetes Melitus dan - Jurusan - Memberikan
Asam urat Teknologi penyuluhan
Laboratorium kepada keluarga

16
 Medis tentang
- Jurusan gizi penyakit DM
dan Asam urat
- Menganjurkan
melakukan
pemeriksaan
DM dan Asam
urat secara rutin
dan minum obat
secara teratur.
- Promosi
Kesehatan yang
berkaitan
dengan bahaya
DM dan Asam
urat.
- Penyuluhan
Kesehatan
tentang
pencegahan dan
penatalaksanaan
DM dan Asam
urat.
- Promosi
kesehatan
tentang diet
yang tepat dan
makanan yang
baik untuk
anggota
keluarga yang
menderita DM
dan Asam urat
5 Rumah sehat dan Demam - Jurusan - Memberikan
Berdarah Sanitasi penyuluhan
lingkungan kepada keluarga
tentang Rumah
sehan dan
demam berdrah
- Menganjurkan
melakukan 3M
Plus(menguras,
menutup, dan
mendaur ulang)
dan menabur
abate
- Promosi
Kesehatan yang
berkaitan
dengan bahaya
DBD (Demam
Berdarah

17
 Dengue)

C. Pembahasan
Kegiatan dilakukan selama 14 hari, dimulai dengan melakukan
koordinasi dengan PKM dan RT tempat dilaksanakannya Kuliah Kerja
Nyata (KKN) Interprofessional Education (IPE). Kemudian
mengumpulkan data sekunder dari desa/kelurahan, PKM dan RT.
Dari hasil diskusi yang dilakukan kelompok mendapatkan beberapa
KK yang akan jadi sasaran dalam kegiatan KKN tematik. Dari KK
yang didapatkan dari hasil diskusi kelompok tersebut akan dilakukan
pengukuran dan assessment sehingga ditemukan beberapa keluarga
keluarga yang menjadi prioritas untuk diberikan pembinaan Kesehatan.
Masalah yang ditemukan tersebut adalah masalah hipertensi, dianetes
melitus, gizi kurang, Demam Berdarah Denguedan karies gigi .
Dari masalah tersebut kelompok menentukan Tindakan dan kemudian
melakukan implementasi berupa memberikan penyuluhan,
penndidikan Kesehatan serta promosi Kesehatan dan gizi tentang
hipertensi , gizi kurang, rumah sehat/DBD, diabetes, asam urat dan
karies gigi. Selain itu, kempok juga melakukan cek kesehatan geratis
di Rt 04
D. Rencana Tindak Lanjut
Warga dapat memeriksakan Kesehatan diri dipelayanan Kesehatan
yang tersedia secara rutin khususnya yang menderita hipertensi dan
juga lansia mampu menerapkan pola hidup bersih dan sehat agar taraf
Kesehatan meningkat.

BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
KKN Tematik berbasis keluarga merupakan model KKN yang
bertujuan untuk membentuk, membina, dan mengembangkan peran keluarga
sebagai terobosan baru dalam pemberdayaan masyarakat, mulai dari
pemanfaatan potensi sumber daya manusia (SDM), sumber daya alam (SDA),
lokal dan upaya tercapainya tingkat kesejahteraan masyarakat. KKN Terpadu
Tematik dilaksanakan oleh mahasiswa Poltekkes Kemenkes Pontianak terdiri
dari jurusan Gizi, Kesehatan Gigi, Sanitasi Lingkungan, Teknologi Laboratorium

18
 Medis dan Keperawatan Pontianak. Kegiatan KKN Tematik ini dimulai dari
tanggal 09 Mei sampai dengan tanggal 23 Mei 2022.

Kelompok 07 yang telah dilaksanakan kegiatan kuliah kerja nyata

(KKN) Interprofessional Education (IPE) di RT 000, 001, 002, 003, 004, 005/
RW 036 kelurahan Siantan Hulu Kecamatan Pontianak Utara Kota Pontianak
beranggota 10 mahasiswa.

Kelompok 07 melakukan assesment dan pengukuran terhadap 30 KK

yang ada di RW 36 Kelurahan Siantan Hulu Kecamatan Pontianak Utara Kota
Pontianak. Dari data yang terkumpul dianalisa sehingga dapat diketahui ada 3
keluarga yang menjadi perioritas dengan masalah kesehatan, yaitu :

1. Hipertensi
2. Diabetes melitus
3. Gizi kurang pada anak
4. Karies pada anak sekolah dasar
5. DBD (Demam Berdarah Dengue)

B. Saran

Setelah dilakukan kegiatan KKN Tematik Poltekkes Kemenkes

Pontianak, maka kelompok memberikan beberapa saran:
1. Kepala RT 00-05/ RW 036 Kelurahan Siantan Hulu
Mempertahankan dukungan yang sudah ada khususnya kepada
perangkat RT, umumnya kepada masyarakat untuk berperan
aktif dalam berbagai kegiatan yang berkaitan dengan kesehatan.
2. Puskesmas Siantan Hulu
a. Pembinaan lanjutan pada kelompok-kelompok yang telah
terbentuk seperti Posyandu balita.
b. Melakukan kunjungan pelayanan kesehatan secara rutin di
RT 00-05/RW 036 Kelurahan Siantan Hulu, seperti
pengobatan massal.
c. Lebih sering memberikan pendidikan kesehatan dan
konseling kepada masyarakat terhadap masalah kesehatan

19
yang sering muncul di RT 00-05/ RW 036 Kelurahan
Siantan Hulu.

20