Nama : Ajeng Dheatri

Kelas : 6IA

NIM : 062030801741

Strategi Bisnis Digital

➢ Konten, membahas tentang :

1. Model proses inisiasi strategi dalam bisnis dgital
Perusahaan mempersiapkan Langkah-langkah awal yang dibutuhkan, meninjau
Kembali tujuan usaha, mempertimbangakn berbagai masalah awal/inisiasi dan
menguji internal serta lingkungan perusahaan.
2. Perlengkapan dan penerapan strategi bisnis digital
Mulai menerapkan strategi-strategi yang telah dibuat dalam bisnis digital.
3. Pendekatan strategi alternatif bisnis digital

➢ Sektor-sektor
7 sektor terkemuka dalam ekonomi digital (Alpha JWC Venture): :
1. E-commerce
2. Pinjaman
3. Pembayaran
4. Jasa transportasi dan pengiriman makanan
5. Teknologi Kesehatan
6. Teknologi Pendidikan
7. Layanan UKM

➢ Perkembangan digital di Indonesia :

1. Digital inrfastruktur
2. Infrastruktur regulasi
3. Akses modal
4. Infrastruktur fisik
5. Bakat dan kemampuan
 6. Pendidikan pelanggan

➢ Alur kunci dalam perumusan strategi bisnis digital :

1. Peluang yang terlewatkan : Dari kurangnya evaluasi peluang atau sumber daya
yang tidak memadai inisiatif bisnis digital.
2. Tidak pantas : arah digital strategi bisinis
3. Integrasi terbatas : integrasi yang terbatas dari bisini digital di tingkat teknis
4. Pemborosan sumber daya : melalui duplikasi dari bisnis digital pengembang

➢ Implikasi pertumbuhan e-commerce :

Pertumbuhan e-commerce berdampak positif pada ekonomi dan industri.
Semakin banyak orang yang belanja online, semakin banyk sub-sektor seperti
perdagangan soseial, perdagangan B2B, dan perdagangan khusu yang tumbuh.
Selain itu, sektor pendukung seperti pinjaman, logistic, dan pembayaran juga
megalami peningkatan. Dengan demikian, sektor e-commerce akan terus
berkembang di masa depan.

➢ Persentase pembayaran digital (GTV, 2019) :

1. Ovo (18-20%)
Pemakai merupakan jasa transportasi (Grab) dan perusahaan e-commerce
(Tokopedia).
2. Gopay (17-19%)
Pemakai merupakan pengguna Gojek dan kerja sama dengan rintisan lain seperti
Halodoc.
3. Dana (8-10%)
Bekerjasama dengan e-commerce seperti Bukalapak dan Lazada serta pengguna
jasa transport Blue Bird.
4. LinkAja (4-6%)\
Sebagai mitra pembayaran resmi insentif kartu pekerja.
5. Shopeepay (2-4%)
Termasuk mitra pembayaran pendatang baru. Dengan menggunakan aplikasi
shopee.
6. Wechat Pay (1-2%)
Kemitraan dengan lembaga keuangan konvensional.
7. Brizzi, Flazz, BNI, Mandiri, dll (40-50%)
Didukung dan dikelola oleh lembaga keuangan konvensional.