Anda di halaman 1dari 35

KARYA TULIS ILMIAH

PEMANFAATAN AMPAS KOPI (COFFEA) SEBAGAI


PENGHITAM RAMBUT

KELOMPOK 4
DISUSUN OLEH:

1. REZI ANGGRIANI
2. PLORA SUCI SUSANTI
3. NAYSA RESKYANI
4. SARIPUDDIN

XI MIPA 3

GURU PEMBIMBING:
KASIATUN, S.pd.

XI MIPA 3

MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) KOTA PALOPO


2022/2023
LEMBAR ASISTENSI
KARYA TULIS ILMIAH KELAS XI
MAN KOTA PALOPO
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
Kelompok :
Nama Siswa :
1.
2.
3.
4.
5.
Kelas :
Guru Bidang Study : Kasiatun, S.Pd.
Judul karya ilmiah :
No Hari/Tanggal Materi Bimbingan Catatan Pembimbing

Guru Bidang Study,

Kasiatun,S.Pd.
NIP. 19650615 199303 2
002

LEMBAR PENGESAHAN JUDUL


KARYA ILMIAH

Judul : Pemanfaatan Ampas Kopi (coffea) sebagai penghitam rambut


Nama/NISN :
1. Rezi Anggriani
2. Plora Suci Susanti
3. Naysa reskyani
4.Saripuddin

Kelompok : Enam (6)


Kelas :XI MIPA 3

Judul ini telah diajukan dan telah disetujui oleh Guru Bidang Studi Bahasa Indonesia
pada tanggal ………………….., sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan nilai
tugas praktik Bahasa Indonesia pada semester genap Tahun Pelajaran 2022/2023.

Palopo,
Di ketahui : Di setujui :
Kepala Madrasah, Guru Bidang Studi,

Dra. Hj. Jumrah, M.Pd.I. Kasiatun, S.Pd.


NIP. 19661231 199403 2 009 NIP. 19650615 199303 2 002

ii
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah swt. atas segala


rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan karya tulis ilmiah
yang berjudul “Pemanfaatan Ampas Kopi (coffea) Sebagai
Penghitam Rambut” dalam bidang biologi sebagai bagian dari
penilaian akhir semester genap Tahun pelajaran 2022/2023.
Karya tulis ilmiah ini tidak dapat terselesaikan tanpa adanya
bantuan dan dukungan berbagai pihak. Dalam kesempatan ini,
penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Ibu Dra. Hj. Jumrah, M.Pd.I. selaku Kepala Madrasah.
2. Ibu Kasiatun, S.Pd. sebagai guru pembimbing mata pelajaran
Bahasa Indonesia, dan
3. Kedua orang tua, serta teman teman yang telah memberikan
bantuan menyelesaikan karya tulis ilmiah ini.
Penulis berharap agar karya tulis ilmiah ini dapat bermanfaat
bagi pembacanya. Oleh karena itu, penulis dalam membuat karya
tulis ilmiah ini tentunya tak luput dari kesalahan. Maka dengan
senang hati penulis mengharapkan saran dan kritik dari pembaca
sekalian.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Palopo, 4 Mei 2023

penulis

iii
DAFTAR ISI
Judul
Halaman Judul…………………………………………………………………………………………………………………………………..i
LEMBAR PENGESAHAN JUDUL.........................................................................................................ii
KATA PENGANTAR...............................................................................................................................iii
DAFTAR ISI..............................................................................................................................................iv
BAB I..........................................................................................................................................................1
PENDAHULUAN......................................................................................................................................1
1.1. Latar Belakang.........................................................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah..................................................................................................................3
1.3. Tujuan Penelitian....................................................................................................................3
1.4. Manfaat Penelitian..................................................................................................................3
1.5. Metode Penelitian...................................................................................................................3
BAB II.........................................................................................................................................................4
PEMBAHASAN........................................................................................................................................4
2.1. Pengertian kopi (coffea)........................................................................................................4
2.2. Sejarah Kopi (coffea)............................................................................................................4
2.3. Manfaat Ampas Kopi............................................................................................................5
2.4. Klasifikasi Kopi......................................................................................................................7
2.5. Jenis-Jenis Kopi....................................................................................................................7
2.6. Kandungan Kopi..................................................................................................................10
2.7. Budidaya Tanaman Kopi....................................................................................................12
2.8. Morfologi Kopi......................................................................................................................14
2.9. Syarat Tumbut Tanaman Kopi..........................................................................................15
2.10. Dampak Kopi Terhadap Kesehatan..............................................................................17
2.11. Manfaat Kopi Untuk Kesehatan.....................................................................................19
2.12. Apakah Ampas Kopi Bisa Menghitamkan Rambut.....................................................20
2.13. Cara Membuat Masker Rambut Dari Ampas Kopi......................................................21
2.14. Manfaat Masker Kopi Untuk Rambut............................................................................21
2.15. Komposisi Pada Kopi......................................................................................................22
BAB III......................................................................................................................................................26
3.1. Kesimpulan.............................................................................................................................26
3.2. Saran........................................................................................................................................26

iv
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................................26

v
vi
BAB I

PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Kopi saat ini menjadi salah satu minuman paling popular di kalangan anak muda
maupun dewasa. Konsumsi kopi di dunia meningkat rata-rata 1,7 kilogram per tahun
dan di Indonesia meningkat rata-rata lebih dari 7% per tahun, lalu semakin banyaknya
café atau kedai kopi beredar di berbagai daerah. Kopi yang diminum biasanya akan
menyisakan ampas yang hanya dibuang begitu saja. Jika konsumsi kopi perlu semakin
banyak, maka semakin banyak pula limbah yang dihasilkan. Pemanfaatan limbah
ampas kopi perlu dilakukan sebagai upaya untuk mengelola sampah sehingga dapat
mengurangi pencemaran lingkungan. Upaya ini termasuk dalam proses recyle (daur
ulang) karena ampas kopi akan diolah kembali untuk dijadikan suatu produk yang
berbeda. Pengelolahan ampas kopi menjadi suatu produk juga dapat menambah nilai
ekonomis dari limbah konsumsi kopi tersebut. Salah satu bentuk pemanfaatan ampas
kopi adalah bidang kosmetika, yaitu ampas kopi dapat dijadikan sebagai bahan utama
dalam produk kosmetika.

Kosmetika adalah bahan atau campuran bahan untuk membersihkan,


mengharumkan, memelihara, mengubah penampilan, menjaga agar badan tetap dalam
keadaan baik, dan memperbaiki bau badan yang hanya digunakan pada bagian luar
tubuh manusia seperti epidermis, rambut, kuku, bibir, organ genital bagian luar atau gigi
dan membran mukosa mulut tetapi tidak dimaksudkan untuk menyembuhkan suatu
penyakit. Pemanfaatan ampas kopi dalam bidang kosmetika biasanya digunakan
sebagai bahan utama dalam pembuatan body scrub, karena butiran-butiran dari ampas
kopi dapat membantu mengangkat sel sel kulit mati. Saat ini belum banyak penelitian
yang melakukan pemanfaatan ampas kopi sebagai kosmetika dekoratif, salah satunya
sebagai pewarna rambut, maka dari itu akan dilakukan pengembangan pemanfaatan
ampas kopi sebagai pewarna rambut. Hal ini didasari oleh penelitian terdahulu yang
menggunakan ampas kopi sebagi pewarna rambut, maka dari itu akan dilakukan
pengembangan pemanfaatan ampas kopi sebagai pewarna rambut. Hal ini didasari
oleh penelitian terdahulu yang menggunakan ampas kopisebagai pewarna tekstil, maka

1
tidak menutup kemungkinan bahwa ampas kopi juga dapat digunakan sebagai bahan
utama pewarna rambut. Warna yang dihasilkan dari ampas kopi adalah warna coklat
muda hingga coklat tua. Warna coklat yang dihasilkan dari kopi berasal dari pigmen
melanoid. Meskipun ampas kopi merupakan sisa dari hasil pengelolahan kopi, ampas
kopi masih memiliki pigmen melanoid sekitar 13-25 g / 100 g ampas kopi.

Berdasarkan pada latar belakang di atas, penelitian bertujuan untuk melakukan


penelitian mengenai “Pemanfaatan Ampas Kopi (Coffea Sp.) Sebagai Pewarna Rambut
Alami”. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui stabilitas fisik dan ketahan warna
yang dihasilkan dari ekstrak ampas kopi sehingga diketahui pula jenis pewarna rambut
(temporer, semi permanen, demi permanen atau permanen) yang dihasilkan. 1

1
Repository Institut Teknologi Sumatra. 2019. “latar belakang”.
https://repo.itera.ac.id/assets/file_upload/SB2212270002/118260034_3_233821.pdf . (Diakses pada 7 Mei 2023
pukul 15.35).

2
1.2. Rumusan Masalah
2. Bagaimana sifat fisik dan stabilitas ekstrak ampas kopi?
3. Bagaimana ketahanan warna dari ekstrak ampas kopi?

1.3. Tujuan Penelitian


1. Untuk mengetahui sifat fisik dan stabilitas ektrak ampas kopi.
2. Untuk mengetahui ketahanan warna dari ekstrak ampas kopi.

1.4. Manfaat Penelitian


Manfaat penelitian ini adalah untuk memberikan informasi mengenai limbah
ampas kopi sebagai produk inovasi kosmetik berupa pewarna rambut alami yang
memiliki nilai ekonomis.

1.5. Metode Penelitian


Metode yang digunakan penulis dalam penyusunan karya tulis ini adalah metode
studi Pustaka, yaitu dengan mengambil data-data yang terdapat pada artikel-
artikel yang terdapat pada internet yang menyangkut permasalahan yang
dibahas dalam karya tulis ini.

3
BAB II

PEMBAHASAN
2.1. Pengertian kopi (coffea)
Kopi adalah minuman hasil seduhan biji kopi yang telah disangrai dan
dihaluskan menjadi bubuk. Kopi merupakan salah satu komodi tas di dunia yang
dibudidayakan lebih dari 50 negara. Dua spesies pohon kopi yang dikenal secara
umum yaitu Kopi Robusta (coffea canephora) dan Kopi Arabika (coffea Arabica).

Proses kopi sebelum dapat diminum melalui proses panjang, yaitu dari
pemanenan biji kopi yang telah matang, baik dengan cara mesin maupun dengan
tangan, kemudian dilakukan pemrosesan biji kopi dan pengeringan sebelum
menjadi kopi gelondong. Proses selanjutnya, yaitu penyangraian dengan tingkat
derajat yang bervariasi. Setelah penyangraian, biji kopi digiling atau dihaluskan
menjadi bubuk kopi sebelum kopi dapat diminum. 2

2.2. Sejarah Kopi (coffea)

Sejarah kopi merupaka sejarah yang meliputi penyebaran dan pengolahan


tanaman kopi. Sejarah kopi mulai dicatat sejak abad ke-9. Awal mulanya kopi
hanya ada di Ethiopia, biji-bijian asli ditanam oleh orang Ethiopia dataran tinggi.
Akan tetapi, ketika bangsa Arab mulai memperluas perdagangannya, biji kopi pun
meluas sampai ke Afrika Utara dan ditanam secara massal di sana. Dari Afrika
Utara, biji kopi mulai meluas ke Asia hingga pasaran Eropa, dan ketenarannya
sebagai minuman mulai menyebar.
Tanaman kopi dibawa masuk ke Indonesia pada masa colonial Belanda,
yang asil membuat Indonesia menjadi salah satu negara penghasil kopi utama di
dunia hingga kini. Namun, akibat arus globalisasi dan kapitalisme Belanda yang
diteberhrima Indonesia, budaya kopi Indonesia hanya menjadi bagian dari
keseharian dan tidak banyak diapresiasi masyarakat lokal. Salah satu temuan
penting adalah budaya kopi yang ada di Indonesia mendapatkan banyak

2
Wikipedia. 2023. “pengertian kopi”. https://id.wikipedia.org/wiki/Kopi. (Diakses pada 7 mei 2023 pukul 16.05).

4
pengaruh dari Eropa (Italia), Cina, Melayu, dan budaya lokal (seperti Jawa,
Sumatra, dan lain-lain) baik dalam hal pengolahan maupun dalam penyajian. 3

2.3. Manfaat Ampas Kopi

1. Mengatasi Rambut Rontok


Manfaat kopi untuk rambut ini karena kopi mengandung kafein.
Kandungan kafein dalam kopi berguna untuk merangsangkan
pertumbuhan dan menghentikan kerontokan. Pada pria, rambut rontok
biasanya disebabkan oleh hormon dihidrotestosteron (DHT) yang
merusak folikel rambut. Hal serupa jyga bisa dirasakan oleh perempuan.

Kopi dipercaya memberikan efek hormon DHT pada rambut.


Penelitian yang dipuplikasikan dalam international journal of dermatology
menyebutkan bahwa kafein efektif untuk menghambat efek DHT pada
rambut pria. Sementara itu, pada wanita kafein berperan untuk
merangsang pertumbuhan rambut.

2. Merangsang Pertumbuhan Rambut


Pada poin pertama sudah diterangkan bahwa kafein pada kopi bisa
berperan untuk menghambat efek hormon DHT yang bisa menyebabkan
kerontokan selain itu, kopi juga berguna untuk merangsang pertumbuhan
keratin.
Perlu diketahui bahwa keratin merupakan protein penting berguna
untuk rambut. Jika jumlah keratin meningkat maka sel matriks akan aktif
membelah. Kondisi tersebut akan membuat rambut tumbuh dengan cepat.

3. Melembutkan Rambut
Manfaat kopi untuk rambut lainnya yaitu membuat rambut lebih
lembut dan berkilau. Kopi mengandung flavonoid yang dapat
meregenerasi kulit. Tidak hanya itu, kopi juga bisa membuat batang
rambut menjadi halus, tidak kusut, dan mudah diatur.
Kafein dalam kopi juga dipercaya bisa melembapkan rambut dan
kulit kepala.

3
Wikipedia. 2023. “sejarah kopi”. https://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_kopi. (Diakses pada 7 Mei 16.45).

5
4. Membuat Warna Rambut Menjadi Lebih Gelap
Kopi juga diketahui berguna untuk menggelapkan warna rambut.
Namun manfaat ini hanya bisa dirasakan oleh pemilik rambut dengan
warna asli atau hitam. Untuk mendapatkan manfaat ini, anda bisa
menggunakan kopi kental seperti espresso.
5. Membantu Menyeimbangkan Ph Rambut
Manfaat kopi untuk rambut lainnya yaitu membantu
menyeimbangkan pH rambut. Para ahli menyebutkan bahwa rambut dan
kulit kepala secara alami memiliki sifat asam.
Serat pada rambut diketahui memiliki pH sekitar 3,67. Sedangkan
pH pada kulit kepala sekitar 5,5. Oleh sebab itu, jika kita menggunakan
produk rambut ber-pH tinggi, maka bisa meningkatkan resiko kerusakan
rambut.
Untuk mengatasi masalah tersebut, anda bisa menggunakan kopi
untuk membantu menyeimbangkan pH pada rambut dan kulit kepala.
Dengan demikian, resiko kerusakan rambut bisa berkurang.

6. Menjaga Sirkulasi Darah di Kulit Kepala


Manfaat lainnya dari kopi yaitu bisa membantu meningkatkan
sirkulasi darah di sekitar kulit kepala. Tidak hanya itu, kopi juga bisa
menstimuluskan akar rambut.
Minyak pada kopi menganduk asam lemak yang terdiri atas asam
linoleat, asam palmitat, dan asam oleat. Kombinasi senyawa tersebut juga
berguna untuk menjaga kelembapan pada rambut.
7. Mengangkat Sel Kulit Mati di Kepala
Manfaat kopi pada rambut selanjutnya yaitu sebagai materal
eksoliasi. Kopi bisa digunakan sebagai scrub alami yang dapat
mengangkat sel kulit mati pada area kulit kepala. 4
8. Menyamarkan Mata Panda
Selain mengangkat sel kulit mati, manfaat ampas kopi juga bisa
untuk menyamarkan mata panda. Mata panda adalah masalah yang
membuat penampilan tampak lelah dan bahkan terlihat tua. Lingkaran
hitam pada mata ini bisa disamarkan dengan mengoleskan ampas kopi.
Kandungan anti oksidan pada kefein bisa membersihkan sel kulit
mati di area mata yang menjadi penyebab mata panda. Manfaat kafein
untuk kecantikan ini dibuktikan dengan banyaknya produk kecantikan
4
Siti Nur Aeni. 2022. “manfaat ampas kopi”. https://katadata.co.id/sitinuraeni/berita/61e13446d9c9c/manfaat-
kopi-untuk-rambut-dan-cara-penggunaannya. (Diakses pada 8 Mei 2023 pukul 20.17).

6
yang mengandung kafein untuk mencegah penuaan dini dan mata panda.
Sifat anti peradangan yang memiliki kafein juga bisa meningkatkan
sirkulasi darah ke bagian mata akhirnya bisa menghilangkan lingkaran
hitam di bawah mata itu.
9. Mengurangi Selulit
Manfaat ampas kopi untuk kecantikan yang selanjutnya adalah bisa
untuk mengurangi gejala selulit. Selulit merupakan kulit yang dirasakan
80-90 persen Wanita dewasa. Kafein yang ada pada ampas kopi
dioleskan ke bagian selulit, lemak akan terpecah dan aliran darah
meningkat, dan mengkikis selulit sedikit demi sedikit.
Caranya adalah dengan mencampurkan ampas kopi dengan air
atau minyak kelapa, kemudian oleskan selama 10 menit ke bagian
selulitnya sebanyak 2 kali dalam seminggu. 5

2.4. Klasifikasi Kopi

Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Rubiales
Famili : Rubiaceae
Genus : Coffea
Spesies : Coffea sp6

2.5. Jenis-Jenis Kopi

1. Kopi Arabika
kopi arabika awalnya berasal dari negara Brazil. Kopi arabika
merupakan jenis kopi pertama yang ditemukan dan dibudidayakan oleh
manusia hingga sekarang. Kopi arabika memiliki ciri-ciri morfologi
tanaman sebagai berikut, kopi arabika memiliki perakaran yang lebih

5
Arini Saadah. 2022. “manfaat ampas kopi”. https://www.dream.co.id/beauty/manfaat-ampas-kopi-untuk-
kecantikan-solusi-jitu-atasi-rambut-rontok-dan-kulit-kusam-220414e.html. (diakses pada 23 Juni 2023 pukul
20.22).
6
Nadiya nurliyani. 2018. “klasifikasi kopi”. https://nilaisiswa.files.wordpress.com/2018/11/nadiya-nurlianixii-ipa-1-
kti.pdf. (Diakses pada 8 Mei pukul 21.58).

7
dalam, daunnya tipis, percabangan tanaman yang lentur, ukuran biji kecil
dengan warna hijau tua hingga merah gelap. Tanaman kopi jenis ini
membutuhkan waktu 9 bulan untuk berbunga dan berbuah. Kopi arabika
tumbuh di ketinggian 700-1700 m dpl (diatas permukaan laut) dengan
suhu 16-20 derajat celcius.
Kelemahan dari jenis kopi arabika ini adalah salah satu jenis kopi
yang rentan terhadap seranan penyakit HV Hemileia vastratix atau
penyakit karat daun. Namun, kualitas bijinya jauh lebih baik dari kopi
leberika dan robusta. Dan juga, kopi jenis ini arabika terkenal nikmat dan
memiliki aroma yang sedap dan kuat.
Kopi arabika saat ini telah menguasai sebagian besar pasar kopi
dunia dan harganya jauh lebih tinggi daripada jenis kopi lainnya. Di
Indonesia sendiri kita dapat menemukan jenis kopi arabika ini dari mulai
Aceh sampai di Papua.
2. Kopi Robusta
Kopi robusta awalnya ditemukan di negara kongo. Jenis kopi ini
dapat tumbuh baik di ketinggian 400-700 m dpl (diatas permukaan laut)
dengan suhu 21-24 derajat celcius. Jenis kopi robusta lebih tahan
terhadap serangan penyakit karat daun. Umumnya, jenis kopi ini
memerlukan waktu 10-11 bulan untuk proses pembuahan dari bunga
hingga menjadi buah.
Kelemahan dari kopi berjenis robusta ini adalah rasanya yang
kurang mantap dan cenderung lebih pahit dibandingkan dengan arabika.
Harganya pun jauh lebih murah dibandingkan dengan kopi berjenis
arabika, sehingga di Indonesia kopi berjenis ini dikenal juga dengan “kopi
murah”.
3. Kopi Liberika
Kopi ini berasal dari Liberika, Afrika Barat. Kopi liberika dapat
tumbuh sekitar 9 meter dari tanah. Jenis kopi ini memiliki ukuran daun,
bunga, cabang, buah, dan pohon yang lebih besar dibandingkan dengan
jenis arabika dan robusta. Kopi liberika agak rentan terhadap penyakit HV
Hemilia vastratix atau penyakit karat daun.
Memiliki kualitas buah yang relative rendah, namun kopi berjenis
liberika mampu berbuah sepanjang tahun dan dapat tumbuh dengan baik
di dataran rendah. Kopi liberika yang pernah didatangkan ke Indonesia
yaitu yang bervarietas Ardoniana dan Durvei.
4. Kopi excelsa
Kopi excelsa berasal dari Afrika Barat, pertama kali jenis kopi ini
ditemukan di dekat danau Chad. Kopi jenis excelsa ini sangat cocok

8
dibudidayakan di daerah dataran rendah yang basah. Kopi jenis ini sangat
mudah dalam hal pembudidayaannya, karena kopi berjenis excelsa tidak
rentan diserang penyakit. Kopi ini juga dapat ditanam di area lahan
gambut.
Di Indonesia, kopi berjenis excelsa mudah ditemui di kabupaten
Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi, karena topografi lahan di daerah
sana sangat mendukung untuk ditanami kopi berjenis excelsa ini.
Memang harga dan kualitasnya masih jauh dibawah jenis kopi arabika
dan robusta tetapi karena tanaman kopi berjenis ini tidak mudah diserang
penyakit, sehingga banyak juga petani kopi yang membudidayakan kopi
berjenis excelsa ini.7
5. Kopi catimor
Kopi catimor atau kadang disebut juga kopi teh merupakan hasil
persilangan dari Kopi Timor dan Cattura. Kopi ini memiliki aroma yang
sensual dan lezat. Setiap tetesnya ada rasa pekat yang bercampur
dengan rasa manis asam yang nikmat. Rasa kopi catimor akan melekat
lama pada lidah setelah meminumnya.
Kopi catimor tumbuh berbentuk semak dengan daun kecil, tidak
terlalu tinggi, dan tampak seperti pohon the. Jenis kopi ini mengandung
kafein yang sangat sedikit, hanya satu hingga dua persen. Biji kopi
catimor mirip dengan kopi Arabica Bourbon, namun bagi mereka yang
sudah lama bergelut dalam bidang kopi pasti dengan mudah mengenali
perbedaannya.

6. Kopi Kolombia
Seperti Namanya, jenis kopi satu ini berasal dari negara Kolombia.
Sebagian besar biji kopi yang ditanam di daerah ini merupakan jenis
Arabika. Namun, yang membedakan adalah kualitas rasanya yang nikmat,
bersih, dan cerah karena tumbuh pada iklim yang sempurna.
Kopi kolombia memiliki rasa yang berbeda dan unik sesuai dengan
area mana biji kopi tersebut ditanam. Pada area utara, rasa kopi yang
dihasilkan lebih sedikit asam dan begitu terasa kacang dan cokelatnya. Di
area tengah, kamu akan mendapat biji kopi yang memiliki rasa manis,
caramel, dan buah. Berbeda dengan area selatan, ada rasa asam dan
manis yang begitu pekat disertai aroma jeruk yang dominan.
7
Kopi item. 2020. “jenis-jenis kopi” https://kopitem.com/tentang-kopi/jenis-jenis-kopi/ . (Diakses pada 8 Mei pukul
22.57).

9
7. Kopi gayo
Kopi gayo berasal dari dataran tinggi Gayo, Aceh, Indonesia. Ada
dua jenis kopi yang dibudidayakan di daerah ini, yaitu Arabika dan
Robusta.
Kopi Gayo juga popular di Amerika Serikat dan Uni Eropa karena
rasanya yang begitu nikmat. Tak jarang, Kopi Gayo juga menorah
beberapa prestasi sebagai kopi terbaik di kancah internasional. Kopi Gayo
juga sempat dinobatkan jadi kopi termahal di dunia, bahkan pernah
harganya mencapai 2,3 juta rupiah per kilogram di pasar kopi
internasional.
8. Kopi Jamaika
Salah satu jenis kopi yang cukup popular yang berasal dari daerah ini
adalah Jamaica Blue Mountain. Tapi, tidak semua kopi Jamaika termasuk
Jamaica Blue Mountain terkenal dengan rasa manis yang halus, lembut,
tanpa rasa pahit, disertai sedikit aroma bumbu rempah manis, kacang,
dan cokelat.
9. Kopi Toraja
Salah satu kopi Arabika iatimewa yang berasal dari tanah air tak lain
dari Kopi Toraja. Jenis kopi yang tumbuh di daerah perbukitan di Sulawesi
Selatan ini memiliki rasa yang tak kalah unik, yaitu aroma rempah dengan
keasaman yang cukup tinggi dan tekstur yang kental. Hanya sedikit rasa
pahit yang akan didapatkan setelah menyeruput jenis kopi satu ini.
10. Kopi Gesha
Jenis kopi satu ini wajib untuk dicicipi setidaknya sekali seumur hidup.
Bukan tanpa sebab, kopi yang berasal dari Ethiopia ini memiliki profil rasa
yang paling istimewa di antara semua jenis kopi. Kamu akan terkejut
dengan cita rasa manis yang kompleks, bercampur dengan asam jeruk
yang lembut, disertai dengan aroma Melati yang indah. Kopi Gesha
merupakan kopi yang paling dihormati di dunia. 8

2.6. Kandungan Kopi

1. Air
Salah satu kandungan yang dimiliki kopi adalah air. Air atau H2O
menjadi salah satu kandungan yanh ada dalam biji kopi. Tanpa kita sadari
biji kopi yang akan diolah menjadi minuman ini mempunyai kandungan air
meskipun tampak kering. Biji kopi yang sampai pada kepada kita sebelum

8
Tanita Kinasih.2023.”jenis-jenis kopi”. https://www.kuncie.com/premium/posts/jenis-biji-kopi/. (diakses pada 27
Mei 2023 pukul 15.39).

10
diseduh mengalami proses pengeringan terlebih dahulu. Meski telah
mengalami pengeringan, air tetap ada di dalam biji kopi namun kadarnya
banyak berkurang. Mengapa air masih ada dan tidak hilang saja? Hal ini
karena air tidak dapat dipisahkan dari biji kopi.
2. Kafeini
Zat yang sangat identik terdapat pada kopi adalah kafein. Kafein
ditemukan dalam beberapa biji daun dan juga buah dari beberapa
tanaman, salah satunya adalah kopi. Kafein sangat dikenal kental dengan
kopi. Kafein merupakan salah satu zat psikoaktif. kafein diklasifikasikan
sebagai salah satu drug dan aman apabila dikonsumsi pada dosis
tertentu. Namun apabila kafein dikonsumsi pada dosis berlebihan maka
akan menyebabkan timbulnya penyakit seperti kanker dan juga gangguan
tidur. Maka dari itu disarankan seseorang bleh minum kopi maksimal 2
hingga 3 cangkir setiap harinya.

3. Quinic Acid
Kandungan selanjutnya adalah quinic acid. Kandungan zat inilah
yang menyebabkan kopi mempunyai rasa asam. Banyak sedikitnya zat
dalam kopi akan mempengaruhi tingkat keasaman pada kopi tersebut.
Kopi dengan zat quinic acid yang tinggi tidak disarankan oleh penderita
maagh karena dapat mengganggu kesehatan lambungnya. Selain itu zat
quinic acid juga digunakan dalam ilmu kedokteran sebagai bahan untuk
membuah obat flu.

4. Putrescine
Zat lainnya yang terkandung di dalam kopi adalah putrescine.
Kandungan putrescine dalam kopi termasuk kecil. Putrescine merupakan
zat dengan penguraian asam amino yang dikerjakan oleh bakteri E Coli.
Sehingga di dalam kopi, zat putrscine ini merupakan pembusuk bakteri.

5. Ethyphenol
Kandungan ethyphenol juga ditemukan dalam kopi. Tahukah Anda
bahwa ternyata zat ethyphenol inilah yang menghasilkan kopi berbau
khas dan kuat. Dan inilah yang menjadi salah satu daya tarik sehingga
kopi sangat dicintai penikmatnya. Selain pada kopi, zat ethyphenol ini juga
ditemukan dalam tar. Bau zat ethyphenol ini seperti aspal, dan inilah yang
menjadikan kopi berbau khas.

6. Acetylmethylcarbino
Zat acetylmethylcarbino juga terdapat dalam kopi. Ika sebelumya
zat yang memberikan bau khas, sekarang Acetylmethylcarbino
merupakan zat yang membuat kopi menjadi terasa gurih. Zat
Acetylmethylcarbino juga sering digunakan dalam pembuatan pop corn.

11
Zat ini mempunyai rasa seperti mentega dan tentu saja zat ini ada di
dalam mentega.

7. Niacin
Kandungan selanjutnya adalah niacin. Niacin dikenal sebagai
senyawa yang kurang baik bagi kesehatan tubuh. Hal ini karena niacin
dapat menyerap vitamin- vitamin yang ada di dalam tubuh, sementara
vitamin sangat dibutuhkan oleh tubuh. Niacin apabila dikonsumsi terlalu
banyak maka dapat merusak hati. Meski demikian, niacin juga mempunyai
dampak positif, misalnya meningkatkan HDL dan juga menurunkan HDL
serta Tringleserida.

8. Trigonelline
Kandungan selanjutnya adalah trigonelline. Trigonelline merupakan
zat yang baik karena dapat melindungi gigi dari kerusakan. Meski
demikian trigonelline ini memberikan rasa manis pada kopi. Zat ini juga
bisa melawan zat strepcoccus yang dapat menimbulkan plak pada gigi.
Meski terkadang kita menemukan bahwa peminum kopi terlihat hitam
giginya, namun gigi mereka tidak mudah berlubang.

9. Dimethyl Disulfide
Kandungan Dimethyl Disulfide terdapat di dalam kopi yang masih
berwarna hijau dan belum dikeringkan dan belum disangrai. Zat
Dimethyl Disulfide membuat kotoran manusia menjadi bau, mirip dengan
senyawa sulfur.

10. Dicaffeoylquinic Acid


Dicaffeoylquinic Acid adalah senyawa terakhir yang ada di dalam
kopi. Senyawa yang satu ini membuat kopi mengandung antioksidan
yang tinggi. Zat ini merupakan zat antioksidan yang dapat menangkal
radikal bebas. Dan tahukah Anda bahwa kopi merupakan salah satu
supplier antioksidan yang paling banyak dikonsumsi di dunia. 9

2.7. Budidaya Tanaman Kopi

1. Pemilihan jenis dan varietas


Memilih jenis tanaman untuk budidaya kopi, harus disesuaikan
dengan tempat atau lokasi lahan. Lokasi lahan yang terletak di ketinggian
lebih dari 800 meter dpl cocok untuk ditanami kopi arabika. Sedangkan
dari ketinggian 400-800 meter bisa ditanami robusta. Budidaya kopi
didataran rendah bisa mempertimbangkan jenis liberika atau excelsa.

9
Universitas Medan Area.2020.”kandungan kopi”. https://bakri.uma.ac.id/kandungan-kimia-dalam-secangkir-
kopi/. (Diakses pada 9 Mei 2023 pukul 19.10).

12
Selain dari sisi teknis budidaya, hal yang patut dipertimbangkan
adalah harga jual produk akhir. Kopi arabika cenderung dihargai lebih
tinggi dari jenis lainnya. Namun robusta memiliki produktivitas yang paling
tinggi, rendemennya juga tinggi.

2. Penyiapan bibit budidaya kopi


Setelah memutuskan budidaya kopi yang cocok, Langkah
selanjutnya adalah mencari bibit yang unggul, menyiapkan lahan dan
pohon peneduh. Sementara itu, pohon peneduh harus sudah dipersiapkan
setidaknya 2 tahun sebelum budidaya kopi dilaksanakan.
Untuk budidaya kopi arabika sumber tanaman yang digunakan
adalah varietas S 795, USDA 762, Kartika-1 dan Kartika-2. Sedangkan
untuk budidaya kopi robusta sumber tanaman yang digunakan adalah
klon. Contohnya klon BP 42 atau BP 358.
Perbanyak bibit pohon kopi bisa didapatkan dengan Teknik
generative dan vegetative. Perbanyak generatif dan biji biasanya
digunakan untuk budidaya kopi arabika, sedangkan kopi robusta lebih
sering menggunakan perbanyakan vegetative dengan setek. Masing-
masing metode perbanyakan bibi mempunyai keunggulan dan kelemahan
sendiri-sendiri.
Budidaya kopi bisa dilakukan baik didataran tinggi maupun rendah,
tergantung dari jenisnya. Secara umum kopi menghendaki tanah gembur
yang kaya bahan organic. Untuk menambah kesuburan berikan pupuk
organic dan penyubur tanah disekitar area tanaman. Arabika akan tumbuh
baik pada keasaman tanah 5-6,5 pH, sedangkan robusta pada tingkat
keasaman 4,5-6,5 pH.
Hal yang harus disiapkan sebelum memulai budidaya kopi adalah
menanam pohon peneduh. Guna pohon peneduh untuk mengatur
intensitas cahaya matahari yang masuk. Tanaman kopi termasuk
tumbuhan yang menghendaki intensitas cahaya matahari tidak penuh.
Jenis pohon peneduh yang sering digunakan dalam budidaya kopi
adalah dadap, lamtoro dan sengon. Pilih pohon pelindung yang tidak
membutuhkan banyak perawatan dan daunnya bisa menjadi sumber
pupuk hijau.
Pohon pelindung jenis sengon harus ditanam 4 tahun sebelum
budidaya kopi. Sedangkan jenis lamtoro bisa lebih cepat, sekitar 2 tahun
sebelumnya. Tindakan yang diperlukan untuk merawat pohon pelindung
adalah pemangkasan daun dan penjarangan.

3. Penanaman bibit kopi


Apabila lahan, pohon peneduh dari bibit sudah siap, langkah
selanjutnya adalah memindahkan bibit dari polybag ke lubang tanam di
area kebun. Jarak tanam budidaya kopi yang dianjurkan adalah 2,75×2,75
meter untuk robusta dan 2,5×2,5 meter untuk arabika. Jarak tana mini
divariasikan dengan ketinggian lahan. Semakin tinggi lahan. Semakin

13
tinggi lahan semakin jarang dan semakin rendah semakin rapat
tanamnya.
Buat lubang tanam dengan ukuran 60×60×60 cm, pembuatan
lubang ini dilakukan 3-6 bulan sebelum penanaman. Saat penggali lubang
tanam pisahkan tanah galian bagian atas dan tanah galian bagian bawah.
Biarkan lubang tanam tersebut terbuka. Dua bulan sebelum penanaman
campurkan 200 gram belerang dan 200 gram kapur dengan tanah galian
bagian bawah. Kemudian masukkan ke dalam lubang tanam. Sekitar 1
bulan sebelum bibit ditanam campurkan 20 kg pupuk kompos dengan
tanah galian atas, kemudian masukkan ke lubang tanam.

4. Pemupukan
Pemberian pupuk untuk budidaya kopi bisa menggunakan pupuk
organik atau pupuk buatan. Pupuk organik bisa didapatkan dari bahan-
bahan sekitar kebun seperti sisa-sisa hijauan dari pohon pelindung atau
kulit buah kopi sisa pengupasa kemudian dibuat menjadi kompos.
Kebutuhan pupuk untuk setiap tanaman sekitar 20 kg dan diberikan
sekitar 1-2 tahun sekali. Cara memberikan pupuk dengan membuat
lubang pupuk yang mengitari tanaman. Kemudian masukkan kompos
kedalam lubang pupuk tersebut. Bisa juga dicampurkan pupuk buatan
kedalam kompos. Untuk tanah yang asam dengan pH dibawah 4,5
pemberian pupuk dicampur dengan setengah kilogram kapur. Pemberian
kapur dilakukan 2-4 tahun sekali. Untuk memperkaya bahan organik areal
perkebunan bisa ditanami dengan tanaman penutup tanah. Tanaman
yang biasa dijadikan penutup tanah dalam budidaya kopi antaranya
bunguk (Mucuna munanease) dan kakacangan (Arachis pintol). Tanaman
penutup tanah berfungsi sebagai pelindung dan penyubur tanah, selain itu
hijauannya bisa dijadikan sumber pupuk organik. 10

2.8. Morfologi Kopi

Kopi memiliki system perakaran tunggang dengan kedalaman akar utama


kurang dari 1 meter. Akar lateral tumbuh dan berkembang dengan Panjang
sekitar 3-4 meter. Akar pada kopi 90% berada pada lapisan tanah dengan
kedalaman kurang dari 30 cm.
Kopi merupakan tanaman perdu dengan batang berkayu yang memiliki tinggi
antara 2-4 meter. Batang kopi memiliki dua tipe percabangan yaitu cabang
orthotropy dang cabang plagiotrop. Cabang orthotropy adalah cabang yang

10
Zihan berliana Ram Ghani.2021.”budidaya tanaman kopi”. https://wanaswara.com/tanaman-kopi-pengertian-
jenis-budidaya/. (diakses pada 27 Mei 2023 pukul 20.48).

14
tumbuh tegak serta tidak menghasilkan bunga, sedangkan cabang plagiottrop
ada
lah cabang yang tumbuh mendatar dan berfungsi sebagai penghasil bunga.
Daun tanaman kopi bertangkai sekitar 1 cm dan berbentuk memanjang
(oblongus) dengan ukuran Panjang berkisar 20-30 cm dan lebar 10-16 cm,
dengan ujung daun meruncing dan pangkal daun membulat atau berbentuk biji.
Daun kopi bertepi rata dengan permukaan helaian daun mengkilap dan
permukaan bagian atas berwarna hijau gelap serta permukaan daun bagian
bawah berwarna hijau lebih terang.
Pada umumnya, tanaman kopi mulai berbunga setelah berumur 1 sampai 2
tahun. Bunga kopi tumbuh dari ketiak daun pada cabang plagiotrop, memiliki
tangkai bunga dengan susunan yang berkelompok, masing-masing kelompok
terdiri dari 4-6 kuntum bunga. Tangkai bunga berukuran 1 mm dengan kelopak
bunga berwarna hijau, serta memiliki mahkota berjumlah 5-7 buah yang
berwarna putih dan berbau harum, sedangkan tabung mahkota memiliki
pangjang sekitar 15-18 mm dan lebar sekitar 2-3,5 mm. bunga kopi memiliki
tangkai putik yang berukurab kecil dengan posisi menjulang jauh ke luar tabung
dengan dua cabang yang panjangnya berukuran 5 mm. Benang sari terdiri dari
5-7 helai, sedangkan kepala sari memiliki Panjang yang berukuran 5 mm dan
memiliki tangkai sari dengan Panjang 3-4 mm.
Apabila bunga sudah dewasa, akan terjadi penyerbukan dengan membuka
kelopak dan mahkota yang akan berkembang menjadi buah. Penyerbukan yang
terjadi pada tanaman kopi robusta merupakan jenis penyerbukan silang.
Penyerbukan silang terjadi karena kedudukan tangkai putik pada kopi robusta
menjulang tinggi dari posisi sangat kecil. Selain itu, kopi robusta memiliki isfat
self-incompatibility yaitu apabila terjadi penyerbukan sendiri, maka buluh sari
tidak terbentuk sehingga tidak terjadi pembuahan.
Buah kopi bertipe batu dan berbentuk bulat telur dengan diameter sekitar 15-
18 mm. buah kopi muda berwarna hijau dan berwarna merah jika telah masak.
Buah kopi terdiri dari daging buah dan biji. Daging buah kopi terdiri dari atas 3
lapisan yaitu lapisan kulit luar (eksokarp), lapisan daging (mesocarp), dan
lapisan kulit tanduk (endocarp), sedangkan biji kopi terdiri dari dua bagian, yaitu
kulit biji (kulit ari) dan endosperma (putih Lembaga). Pada umumnya, di dalam
buah kopi terdapat biji sebanyak 2 butir biji yang berwarna coklat. Biji kopi
tersebut berbentuk elips dengan Panjang antara 8-12 mm. 11

2.9. Syarat Tumbut Tanaman Kopi

1. Iklim
Zona terbaik pertumbuhan kopi Arabika adalah antara 200° LU dan 200°
LS. Sebagian besar daerah kopi di Indonesia terletak antara 0°-100° LS yaitu
Sumatera Selatan, Lampung, Bali, Sulawesi Selatan dan Sebagian kecil antara
0°-50° LU yaitu Aceh dan Sumatera Utara. Unsul iklim yang berpengaruh

11
Yongky Abdurrahman.2011.”morfologi kopi”. https://repository.ump.ac.id/7297/3/YONGKY%20ABDURRAHMAN
%20BAB%20II.pdf. (diakses pada 27 Mei 2023 pukul 21.33)

15
terhadap budidaya kopi Arabika adalah elevasi (tinggi tempat), temperature, tipe
curah hujan, kelembapan udara serta angin.

2. Ketinggian tempat
Ketinggian tempat yang sesuai untuk pertumbuhan kopi Arabika berada
pada sekitar 1.000-1.700 meter di atas permukaan laut (dpl). Jika berada pada
ketinggian < 1000 meter dpl, maka kopi Arabika akan mudah terserang penyakit
Hemileia vastatrix, sedangkan jika berada pada > 1.700 meter dpl akan
mengakibatkan produksi kopi Arabika menjadi tidak optimal karena pertumbuhan
vegetative lebih besar dari generative.

3. Suhu
Suhu merupakan faktor iklim yang paling penting yang sangat
mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman kopi. Kopi Arabika
dapat menahan fluktuasi suhu, jika tidak terlalu ekstrim. Rata-rata suhu yang
ideal berkisar antara 15°C dan 24°C meskipun dapat mentolerir suhu jauh di
bawah arau di atas batas-batas untuk periode pendek. Suhu yang lebih tinggi
dapat menyebabkan keguguran bunga dan pembentukan buah berkurang
sementara, pertumbuhan menjadi lambat, kerdil dan tidak ekonomis, produksi
cabang sekunder dan tersier menjadi tinggi.

4. Curah hujan
Curah hujan minimal untuk pertumbuhan dan perkembangan kopi adalah
1000-2000 mm / tahun, sedangkan pola hujan yang optimal bagi pertumbuhan
tanaman kopi Arabika adalah rata-rata 2.000 – 3000 mm / tahun dengan rata-
rata bulan kering 1-3 bulan.

5. Kelembapan
Kelembapan udara memiliki dampak yang signifikan terhadap
pertumbuhan vegetatife dari pohon kopi Arabika. Kelembapan udara berperan
dalam mengatur hilangnya air atau kelembapan oleh evapotranspirasi. Ketika
kelembapan udara tinggi, kehilangan air dan berkurang dan sebaliknya.
Kelembapan udara yang tinggi diperlukan selama musim kering sebagai
mengurangi stress pada tanaman kopi sehingga memperpanjang masa tanpa
hujan sehingga tanaman akan bertahan hidup tanpa kerusakan.

6. Angin
Angin membantu dalam penyerbukan yang terjadi. Untuk kopi jenis
Arabika yang tumbuh diketinggian di atas 1.000 meter dpl, biasanya kondisi
angin yang tertiup cukup kuat. Karena itu, gunakan tanaman pelindung.
Tujuannya, untuk menahan angin yang cukup kuat.

16
7. Tanah
Tanaman kopi Arabika menghendaki tanah yang memiliki lapisan atasnya
dalam (± 1,5 m), gembur, subur, banyak mengandung humus dan bersifat
permeable, atau dengan kata lain tekstur tanah harus baik. Tanah yang struktur /
teksturnya baik adalah tanah yang berasal dari abu gunung Merapi atau yang
cukup mengandung pasir. Tanah yang demikian pergiliran udara dan air di dalam
tanah akan berjalan dengan baik.

Struktur tanah yang memungkinkan drainase baik adalah property yang


paling penting untuk pertumbuhan tanaman kopi Arabika. Ini adalah kenyataan
bahwa tanaman kopi Arabika tidak bisa mentolerir tanah yang tergenang air dan
akan mengurangi hasil dengan jumlah yang besar dan membunuh pohon kopi
jika berkepanjangan.12

2.10. Dampak Kopi Terhadap Kesehatan


1. Meningkatkan asam lambung
Bahaya minum kopi berlebihan yang pertama adalah asam lambung.
Kafein dalam lambung dapat meningkatkan jumlah asam lambung, yang
menyebabkan iritasi saluran cerna, yang menyebabkan sakit perut dan diare
yang meningkat risiko GERD (gastroesophageal reflux disease), yang berarti
peningkatan asam lambung di kerongkongan, menyebabkan panas dan
terbakar di dada dan tenggorokan.
2. Jantung berdebar lebih cepat
Setelah minum secangkir kopi ekstra, kafein dalam jumlah besar dapat
menyebabkan jantung berdebar yang tidak diinginkan pada beberapa orang.
Hal ini kafein dalam kopi dapat merangsang pelepasan hormon adrenalin
yang dapat menyebabkan tekanan darah meningkat (hipertensi) dan jantung
berdetak lebih cepat. Ini memaksa jantung bekerja lebih keras untuk
memompa darah ke seluruh tubuh, yang lama kelamaan melemahkan
jantung.
3. Insomnia
Kopi sering digunakan untuk menghilangkan rasa kantuk dan
meningkatkan konsentrasi. Kafein dalam kopi dapat merangsang saraf dan
otak, membuat seseorang tidak dapat tidur, menyebabkan gangguan tidur
malam (insomnia), terasa segar berlebihan, yang lama kelamaan dapat
mempersingkat waktu tiduur dan mencegah tubuh tertidur dengan baik. Ini
dapat menyebabkan gangguan tidur seperti insomnia.

12
Lides Siregar. “syarat tumbuh tanaman kopi”.
http://repository.uhn.ac.id/bitstream/handle/123456789/2037/Lides%20Siregar.pdf?sequence=1&isAllowed=y.
(diakses pada 30 Mei 2023 pukul 16.27).

17
4. Bermasalah pada kehamilan
Wanita yang mengonsumsi 200 miligram atau lebih kafein per hari dua
kali lebih mungking mengalami keguguran dibandingkan dengan mereka
yang tidak mengonsumsi kafein.
5. Menyebabkan tulang keropos
Kafein dalam jumlah besar dapat mengganggu penyerapan dan
metabolism kalsium. Ini dapat berkontribusi pada penipisan tulang
(osteoporosis). Jika kamu mengosumsi terlalu banyak, kafein juga dapat
menyebabkan otot kamu berkedut. Jika mengalami penarikan kafein, gejala
mungkin masuk otot pegal.
6. Mengalami gangguan kecemasan
Kafein dikenal karena kemampuannya meningkatkan kewaspadaan
karena menghalangi efek adenosin, zat kimia otak yang menyebabkan
kelelahan pada tubuh. Namun, kafein dalam jumlah besar bisa membuat
kamu gelisah. Kegelisahan dan kecemasan yang disebabkan oleh terlalu
banyak minum kopi disebut kafeinisme.
7. Terjadi gangguan kesuburan
Mengkonsumsi kopi secara berlebihan dapat memberikan efek berbahaya
pada organ reproduksi Wanita. Ada beberapa masalah Kesehatan reproduksi
seperti gangguan saluran tuba dan endometriosis yang disebabkan oleh
konsumsi kopi berlebihan. Endometriosis adalah penyakit yang ditandai
dengan tumbuhnya jaringan pada permukaan bagian dalam dinding rahim di
luar rongga rahim. Kondisi ini dapat mempengaruhi kesuburan seorang
Wanita. Sebuah penelitian menemukan bahwa Wanita yang minum lebih dari
1 cangkir kopi sehari memiliki peluang lebih rendah untuk hamil daripada
Wanita yang hanya minum 1 cangkir kopi sehari atau tidak sama sekali.
8. Menyebabkan masalah gigi
Mengkonsumsi kopi setiap hari juga menimbulkan masalah pada gigi
menjadi kuning. Tannin dalam kopi menempel pada gigi dan secara bertahap
mengubah warna gigi. Jadi jelas bahwa peminum kopi cenderung memiliki
gigi yang lebih kuning atau keruh disbanding mereka yang jarang minum
kopi. Selain tanin, kopi juga mengandung asam yang dapat melunakkan
enamel gigi, sehingga memudahkan noda dan kotoran menempel pada gigi
serta menghitamkan gigi.13
9. Masalah pencernaan
Dampak terlalu sering minum kopi paling banyak terjadi adalah munculnya
gangguan pencernaan. Kafein yang dikaitkan dengan efek pencahar diduga
13
Fai. 2023. “dampak kopi terhadap Kesehatan”.
https://umsu.ac.id/bahaya-minum-kopi-berlebihan/#:~:text=Kafein%20dalam%20kopi%20dapat%20merangsang
%20saraf%20dan%20otak%2C%20membuat%20seseorang,menyebabkan%20gangguan%20tidur%20seperti
%20insomnia. (diakses pada 30 Mei 2023 pukul 17.44).

18
dapat melepas hormon gastrin. Hormon tersebut dibuat di lambung dengan
peran untuk meningkatkan aktivitas pada usus besar.
Meski demikian, sepertinya kafein yang terkandung dalam kopi juga
memicu stimulasi gerak usus dengan meningkatkan kontraksi gerak
peristaltik. Alhasil, beberapa orang yang terlalu sering minum kopi atai
mendapatkan asupan kafein berlebihan bisa mengalami diare. 14

2.11. Manfaat Kopi Untuk Kesehatan

1. Menjaga Kesehatan Otak


Manfaat kopi bagi tubuh yang pertama adalah menjaga Kesehatan otak.
Kafein di dalam kopi memberikan berbagai efek positif terhadap otak,
diantranya membantu konsentrasi, meningkatkan kewaspadaan,
memperbaiki suasana hati, hingga menurunkan risiko depresi.
Mengonsumsi kopi secara rutin dapat membantu mengurangi penurunan
fungsi otak. Bahkan minuman ini juga bermanfaat untuk menurunkan risiko
demensia dan Alzheimer.
2. Menurunkan risiko terkena diabetes tipe 2
Mengonsumsi 2 cangkir kopi per hari dapat membantu mencegah
resistensi insulin. Hal ini dipercaya sebagai khasiat dari kandungan kafein di
dalamnya. Anda juga dapat merasakan manfaat ini secara optimal jika
menambahkan gula atau jenis pemanis lainnya saat mengonsumsi kopi.
Hal yang penting untuk diingat juga, apabila anda telahmengidap
diabetes, kopi adalah salah satu minuman yang perlu dikurangi. Ini karena
kafein berisoko memengaruhi kedar gula darah.
3. Menjaga Kesehatan liver
Ada berbagai penyakit yang dapat menyerang organ hati, seperti
hepatitis, sirosis hati, perlemakan hati, hingga kanker hati. Rutin
mengonsumsi dua hingga tiga cangkir sehari dapat membantu anda
menurunkan risiko terserang penyakit tersebut.
4. Mengurangi risiko penyakit parkinson
Manfaat kopi untuk Kesehatan selanjutnya yaitu membantu mengurangi
risiko penyakit parkinson. Penyakit parkinson adalah gangguan pada system
saraf yang dapat mengganggu kemampuan tubuh dalam mengendalikan
Gerakan dan keseimbangan.
Dalam suatu penelitian, ditemukan bahwa mengonsumsi minuman
berkafein dapat mengurangi risiko terkena penyakit parkinson. Di samping
itu, kopi juga berpotensi membantu pengidap penyakit parkinson mengontrol
gerakan secara lebih baik.

14
Dr. Rizal Fadli. 2022. “dampak kopi terhadap Kesehatan”. https://www.halodoc.com/artikel/ini-5-dampak-
terlalu-sering-minum-kopi-untuk-kesehatan. (diakses pada 23 Juni 2023 pukul 20.40).

19
5. Menjaga kesehatan jantung
Mengonsumsi kopi 1-2 cangkir per hari diketahui berkhasiat dalam
menjaga kesehatan jantung. Mengutip dari situs Harvard School of Public
health, orang yang mengonsumsui empat cangkir kopi atau lebih per hari
berpotensi menurunkan risiko stroke daripada orang yang tidak minum kopi
sama sekali.
6. Menjaga berat badan ideal
Selain menjaga kesehatan organ tubuh, rupanya manfaat kopi bagi tubuh
juga dapat dapat mempertahankan berat badan ideal, bahkan ada
kemungkinan kopi bisa membantu menurunkan berat badan. Manfaat ini
akan anda dapatkan apabila mengonsumsi kopi tanpa gula supaya rendah
kalori.
Kandungan kafein dalam kopi diketahui juga mampu mempercepat
metabolisme dan membantu proses pembakaran lemak pada tubuh. Inilah
yang menjadi alasan mengapa mengonsumsi kopi dapat menjaga berat
badan ideal.
7. Mengurangi risiko kanker
Manfaat kopi untuk kesehatan yang tak disangka-sangka adalah dapat
menurunkan risiko kanker. Seperti yang sudah dibahas sebelumnya bahwa
kopi dapat mengurangi risiko kanker hati. Hal ini karena kandungan kafein
dalam kopi dapat mengganggu perkembangan kanker, mulai dari permulaan
sel hingga kematiannya.
American Cancer Society juga menyebutkan bahwa terdapat beberapa
penelitian yang membuktikan bahwa kandungan antioksidan yang tinggi
pada kopi berpotensi menurunkan risiko kanker, seperti kanker prostat, hati
endometrium, mulut, dan tenggorokan.15

2.12. Apakah Ampas Kopi Bisa Menghitamkan Rambut

Disebutkan bahwa kopi bisa mengatasi kerontokan rambut, membuat rambut


lebih berkilau, dan mengatasi rambut yang kering dan pecah-pecah. Apakah
rambut bisa menghitamkan rambut?. selain manfaat di atas, disebutkan bahwa
kopi merupakan bahan alami penghitam rambut. Dalam hal ini, kopi bisa
digunakan untuk mengatasi problema rambut beruban pada mereka yang sudah
menuju usia 50 tahun. Uban biasanya muncul karena efek penuaan. Seiring
pertambahan usia, produksi melanin tubuh akan berkurang sehingga memicu
tumbuhnya uban.
Selain itu, pertambahan usia juga memicu bertambahnya kerusakan sel-sel pada
akar dan batang rambut. penggunaan masker rambutu dari ampas kopi, dipercaya bisa
mengatasi problema rambut keperakan ini. Dalam catatan, kopi bisa berkhasiat

15
Hello sehat. 2023. “manfaat kopi untuk kesehatan”. https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-kopi/.
(diakses pada 30 Mei 2023 pukul 20.27).

20
menghalau uban jika rambut asli anda berwarna cokelat atau kehitaman. Namun, kopi
sendiri ternyata tak membuat rambut putih menjadi hitam legam layaknya kemampuan
cat rambut. Ampas kopi, jika diaplikasikan rutin dua kali dalam seminggu, hanya bisa
menutup rambut putih anda menjadi berwarna lebih gelap kecokelatan. Namun warna
gelap ini tentu saja lebih baik daripada warna putih atau perak yang kontras dengan
warna hitam rambut asli yang ada.16

2.13. Cara Membuat Masker Rambut Dari Ampas Kopi

Mengutip dari More, ada beberapa cara membuat masker rambut dari ampas
kopi untuk menghalau uban dari kepala. Salah satunya caranya adalah dengan
menggunakan bahan-bahan sebagai berikut:
-Sampo dan kondisioner.
-Bubuk kopi hitam.
-Shower cap atau penutup kepala.
-Handuk berwarna gelap.
-Kemudian, olah masker rambut dengan cara berikut:

Seduh dua sendok makan bubuk kopi hitam dengan air panas, kemudian
biarkan hingga kopi menjadi dingin. Saring ampas kopi, campurkan dengan
kondisioner dalam wadah kecil. Aduk hingga campuran membentuk pasta. Cuci
rambut dengan sampo, kemudian peras rambut hingga semua cairan berkuran dan
tak dan air lagi yang menetes. Oleskan campuran kondisioner dan ampas kopi
merata ke seluruh helai rambut. Pengolesan ini harus telaten karena pasta
biasanya mudah menggumpal. Tutup rambut dengan shower cap dan biarkan
selama 40 hingga 60 menit. Jangan lupa meletakkan handuk di Pundak anda
karena biasanya aka nada banyak cairan yang menetes. Bilas rambut dengan
bersih, dan keringkan rambut dengan cara diangin-anginkan. Jika anda
melakukannya rutin dua hingga tiga kali dalam seminggu, ampas kopi bisa
digunakan untuk mereduksi warna uban mengganggu di kepala. 17

2.14. Manfaat Masker Kopi Untuk Rambut


16
Inten Esti Pratiwi. 2021. “apakah ampas kopi bisa menghitamkan rambut”.
https://m.caping.co.id/news/detail/9290504. (diakses pada 23 Juni 2023 pukul 11.00).
17
Inten Esti Pratiwi. 2021. “cara membuat masker rambut dari ampas kopi”.
https://m.caping.co.id/news/detail/9290504. (diakses pada 23 Juni 2023 pukul 11.15).

21
1. Merangsang pertumbuhan rambut
Kafein dalam kopi ternyata bagus sekali untuk merangsang pertumbuhan
rambut. karena itu, manfaat ampas kopi yang juga mengandung kafein. Caranya
gampang hanya seduh kopi bubuk dan tunggu beberapa saat hingga suhunya
turun. Setelah itu, tuangkan cairan kopi beserta ampasnya ke seluruh tubuh.
Goskkan ampasnya pada kulit kepala, pijat selama beberapa menit, lalu bilas
dan lanjutkan dengan keramas.
2. Membuat rambut lebih berkilau
selain lebih hemat, rambut juga akan terhindar dari kerusakan karena
menggunakan bahan-bahan alami. Caranya mudah, campurkan 1 sendok makan
kopi bubuk jenis apa saja dan 2 sendok makan minyak zaitun. Aplikasikan mulai
dari bagian tengah batang rambut (tak perlu dari akar) hingga ke ujung rambut.
tunggu sampai 15-30 menit, lalu bilas hingga bersih.
3. Membersihkan kulit kepala dan mengatasi ketomb.
Mirip seperti scrub untuk wajah, ampas kopi juga mampu membersihkan
minyak dan mengangkat kotoran. Karena itulah, ampas kopi juga bisa digunakan
untuk mengatasi ketombe di kulit kepala. Anda bisa langsung menggunakan
ampas kopi yang diaplikasikan merata pada kulit kepala sambal dipijat perlahan.
Setelah itu, dibilas menggunakan air atau lanjutkan dengan keramas
menggunakan shampoo agar tak ada ampas yang tertinggal. Jika dilakukan rutin
selama 3 kali seminggu, kulit kepala akan bersih dan terbebas dari ketombe.
4. Menjadikan rambut lebih lembut dan harum
Anda punya rambut yang kering dan kaku? Coba rawat juga dengan
bantuan kopi!. Campurkan kopi bubuk dengan kondisioner yang biasa anda
pakai. Kopi akan membantu anda melembutkan rambut yang kering dan kasar
secara alami. Nggak Cuma itu, kondisioner campuran ini juga akan membuat
rambut anda harum seperti kopi
5. Pewarna rambut alami
Orang-orang yang ingin menambah sedikit warna alami kecoklatan pada
rambut juga bisa mencoba dengan menggunakan kopi. Untuk mewarnai rambut
dengan kopi dilakukan dengan cara:
 Seduh bubuk kopi di gelas, dinginkan hingga mencapai suhu kamar.
 Ketika suhu sudah dingin, kopi di gelas tersebut dimasukkan dalam baskom
besar agar pergerakan tahap selanjuutnya lebih mudah.
 Sedikit demi sedikit anda bisa menuangkan air larutan kopi ke atas rambut dan
kulit kepala sampai semua benar-benar basah kuyup.
 Lalu peras rambut anda dengan lembut, ikat rambut seperti dicepol, dan
gunakan topi mandi atau shower cap.
 Diamkan rambutu selama 30 menit hingga 3 jam.
 Bilas rambut di kamar mandi setelahnya.

22
2.15. Komposisi Pada Kopi

Bagian buah terletak antara daging buah dengan biji (endosperm) disebut
kulit tanduk. Berikut komposisi kimia kulit tanduk pada biji kopi robusta dan
biji kopi Arabika:
Komponen Arabika (%) Robusta (%)
Protein kasar 1,46 2,20
Serat kasar 50,20 60,24
Hemiselulosa 11,60 7,58
Gula 21,30 -
Pentosan 26,00 -
Abu 0,96 3,30
Light petroleum extract 0,35 -

 Air 48%
 Zat bahan kering 50-52%
 Karbohidrat 60%
Karbohidrat dalam kopi dibagi lagi kedalam beberapa bagian sesuai
dengan Janis dan kadarnya, yaitu:
a. Gula- gula reduksi memiliki kadar sebesar 1%. Jnis ini terdiri atas
gula D-manosa, L-arabinosa, D-glukosa yang bersifat larut dalam
air,
b. Sukrosa terdapat dalam kopi sebesar 7% dan dapat larut dalam air.
c. Pektin larut dalam air dan terdapat dalam kopi 2%
d. Pati pati yang terkandung dalam kopi mencapai jumlah/kadar 10%
dan tidak larut dalam air.
e. Pentosan bersifat tidak larut dalam air dan berjumlah 5%
f. Hemiselulosa dalam kopi sebesar 15%. Hemiselulosa memiliki sifat
dapat terhidrolisa.
g. Holoselulosa terdiri atas selulosa, galaktam, dan manan. Jenis
karbohidrat yang merupakan serat ini tidak terhidrolisa dan dalam
kopi terdapat sekitar 18% holoselulosa
h. Lignin seperti halnya dengan holoselulosa, serat ini tidak
terhidrolisa. Dapat ditemukan dalam kopi dengan kadar 2%.
 Minyak 13%
Minyak dalam kopi juga terbagi lagi atas beberapa jenis dan bagian,
yaitu:
a. Ester fistosterin, hidrokarbon, dan lilin 2%
b. Trigliserida 81,3%
c. Ester asam lemak diterpene 15,9% (lilin alcohol)
d. Sterol bebas 0,39%
e. Diterpene 0,15%

23
f. Bahan-bahan yang tidak tersabunkan
 I-sitosterol
 Stigmasterol
 Dehidrostirosterol
 Cofestol
 Kahweol
g. Asam-asam lemak yang ada:
 Asam linoleate 39%
 Asam oleat 17,2%
 Asam palmitat 25,3%
 Asam miristat, palmitoeat, linolenat
 Asam stearate 13,1%
 Asam arachidat 4,2%
 Asam behenate 1%
 Protein 13%
a. Asam aspartate 0,33%
b. Serin 0,12%
c. Asparagin 0,30%
d. Glutamate 0,49%
e. Prolin0,14%
f. Glisin 0,02%
g. Alanin 0,24%
h. Valin 0,02%
i. Isoleusin 0,03%
j. Leusin 0,03%
k. Tirosin 0,04%
l. Finilalanin 0,08%
m. Y-aminobutirat 0,30%
n. Lisin 0,04%
o. Histidine 0,04%
p. Argini 0,04%
 Asam-asam non volatile 8%
 Abu 4%
 Trigonelin 1%
 Kafein arabika 1,0%, sedangkan pada robusta 2,0%

Buah kopi setelah dibuang kulit, daging buah serta kulit tanduknya
menghasilkan kopi beras. Kopi beras yaitu kopi biji kering berwarna
seperti telur asin dan biasanya dijual dan diekspor. Secara umum kopi

24
beras mengandung air, gula, lemak, selulosa, kafein, dan abu. Berikut
table kompposisi kimia dari kopi beras. 18

Komposisi Kandungan%
Air 11,23
Kafein 1,21
Lemak 12,27
Gula 8,55
Selulosa 18,87
Nitrogen 12,07
Bahan bukan 32,58
Abu 3,92

18
Nabila Imani. “komposisi pada kopi”. https://www.academia.edu/18119895/Makalah_Kopi. (diakses pada 23
Juni 2023 pukul 15. 32).

25
BAB III

3.1. Kesimpulan

Banyak remaja Indonesia yang mendambakan rambut hitam dan


sehat secara instan dengan menggunakan produk yang mempunyai
kandungan berbahaya.

Namun tanpa mereka ketahui, ada bahan yang dapat digunakan


untuk perawatan rambut secara alami, mudah didapat dan murah seperti
ampas kopi.

Oleh karena itu, kopi dapat dijadikan sebagai alternatif perawatan


rambut yang baik dengan menggunakan ampas kopi hitam yang biasanya
dibuang oleh banyak orang. Adapun pengolahan ampas kopi untuk
dijadikan sebagai alternatif perawatan kuliit bagi remaja diantaranya dapat
dijadikan masker, yang mempunyai beberapa manfaat seperti
mencerahkan kulit, melembabkan kulit, dan mengangkat sel kulit mati.

Jadi dengan adanya ampas kopi ini, para remaja tidak perlu
menggunakan perawatan rambut yang berbahaya, karena ampas kopi ini
mudah diolah, tidak mengeluarkan banyak biaya, dan tentunya memiliki
beberapa manfaat yang baik bagi rambut.

3.2. Saran

1. Bagi para remaja, disarankan untuk memakai bahan alami


untuk perawatan rambut seperti menggunakan ampas kopi
yang alami dan aman bagi rambut.
2. Bagi masyarakat, disarankan untuk mengembangkan potensi
yang berada di lingkungan sekitar, seperti memnfaatkan ampas
kopi yang biasanya dibuang oleh kebanyakan orang.

26
DAFTAR PUSTAKA

Arini Saadah. 2022. “manfaat ampas kopi”. https://www.dream.co.id/beauty/manfaat-


ampas-kopi-untuk-kecantikan-solusi-jitu-atasi-rambut-rontok-dan-kulit-kusam-
220414e.html. (diakses pada 23 Juni 2023 pukul 20.22).

Dr. Rizal Fadli . 2022. “dampak kopi terhadap Kesehatan


https://www.halodoc.com/artikel/ini-5-dampak-terlalu-sering-minum-kopi-untuk-
kesehatan. (diakses pada 23 Juni 2023 pukul 20.40).

Fai. 2023. “dampak kopi terhadap Kesehatan”. https://umsu.ac.id/bahaya-minum-kopi-


berlebihan/#:~:text=Kafein%20dalam%20kopi%20dapat%20merangsang
%20saraf%20dan%20otak%2C%20membuat%20seseorang,menyebabkan
%20gangguan%20tidur%20seperti%20insomnia. (diakses pada 30 Mei 2023
pukul 17.44).

Hello sehat. 2023. “manfaat kopi untuk kesehatan”. https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-


gizi/manfaat-kopi/. (diakses pada 30 Mei 2023 pukul 20.27).

Inten Esti Pratiwi. 2021. “apakah ampas kopi bisa menghitamkan rambut”.
https://m.caping.co.id/news/detail/9290504. (diakses pada 23 Juni 2023 pukul
11.00).

Kopi item. 2020. “jenis-jenis kopi” https://kopitem.com/tentang-kopi/jenis-jenis-kopi/.


(Diakses pada 8 Mei pukul 22.57).

Lides Siregar. “syarat tumbuh tanaman kopi”.


http://repository.uhn.ac.id/bitstream/handle/123456789/2037/Lides
%20Siregar.pdf?sequence=1&isAllowed=y. (diakses pada 30 Mei 2023 pukul
16.27).

Nabila Imani. “komposisi pada kopi”.


https://www.academia.edu/18119895/Makalah_Kopi. (diakses pada 23 Juni 2023
pukul 15. 32).

Nadiya nurliyani. 2018. “klasifikasi kopi”.


https://nilaisiswa.files.wordpress.com/2018/11/nadiya-nurlianixii-ipa-1-kti.pdf .
(Diakses pada 8 Mei pukul 21.58).

Siti Nur Aeni. 2022. “manfaat ampas kopi”.


https://katadata.co.id/sitinuraeni/berita/61e13446d9c9c/manfaat-kopi-untuk-
rambut-dan-cara-penggunaannya. (Diakses pada 8 Mei 2023 pukul 20.17).

27
Tanita Kinasih.2023.”jenis-jenis kopi”. https://www.kuncie.com/premium/posts/jenis-biji-
kopi/. (diakses pada 27 Mei 2023 pukul 15.39).

Universitas Medan Area.2020.”kandungan kopi”. https://bakri.uma.ac.id/kandungan-


kimia-dalam-secangkir-kopi/. (Diakses pada 9 Mei 2023 pukul 19.10).

Wikipedia. 2023. “pengertian kopi”. https://id.wikipedia.org/wiki/Kopi. (Diakses pada 7


mei 2023 pukul 16.05).

Wikipedia. 2023. “sejarah kopi”. https://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_kopi. (Diakses


pada 7 Mei 16.45).

Yongky Abdurrahman.2011.”morfologi kopi”.


https://repository.ump.ac.id/7297/3/YONGKY%20ABDURRAHMAN%20BAB
%20II.pdf. (diakses pada 27 Mei 2023 pukul 21.33)

Zihan berliana Ram Ghani.2021.”budidaya tanaman kopi”.


https://wanaswara.com/tanaman-kopi-pengertian-jenis-budidaya/. (diakses pada
27 Mei 2023 pukul 20.48).

28

Anda mungkin juga menyukai