Anda di halaman 1dari 42

1 INFORMASI UMUM

Penyusun Erwin Akbar, S.I.Kom


Nama Sekolah SMKN 1 Kandanghaur
Kode Modul M.10.5_Erwin1_A.10.5_Riana1
Fase / Kelas E/X
Alokasi Waktu 24 JP
Kompetensi Awal Sebelum mempelajari modul ini peserta didik harus
memahami :
● mengenai media digital, perkembangan media
digital, jenis media digital, format file dan kompresi
data, serta regulasi media digital beserta
penerapannya dalam penyiaran sederhana dengan
internet (medsos) secara teliti, mandiri dan
kerjasama.
Profil Pelajar Pancasila ● Berpikir Kritis
● Kreatif
● Berkebinekaan Global
Sarana dan Prasarana
a. Sarana
● Alat ● Gawai (laptop/handphone), card reader, kabel data
● Bahan ● Kertas HVS, buku tulis
● Perkiraan Biaya ● Biaya kuota internet dan alat tulis
b. Prasarana
● Sumber ajar ● Buku paket, modul, google
● Media ajar ● Internet, G-Suite
● Lingkungan Belajar ● Ruang praktek siswa / studio
● Alternatif
● Ruang terbuka
Target Peserta Didik ● Peserta didik reguler/tipikal
● Peserta didik dengan kesulitan belajar
● Peserta didik dengan pencapaian tinggi
Program Keahlian Broadcasting dan Perfilman
Model Pembelajaran Project Based Learning
Moda Pembelajaran Blended Learning
Metode Pembelajaran Diskusi, presentasi, penugasan
Elemen Media digital
Capaian Pembelajaran Pada akhir fase E (kelas X SMK) peserta didik mampu
menjelaskan mengenai media digital, perkembangan
media digital, jenis media digital, format file dan kompresi
data, serta regulasi media digital beserta penerapannya
dalam penyiaran sederhana dengan internet (medsos)
secara teliti, mandiri dan kerjasama.

A. Tujuan Pembelajaran 1. Menjelaskan pengertian media digital dari


2 KOMPONEN INTI berbagai sumber
2. Mengidentifikasi karakteristik media digital

B. Pemahaman Bermakna Peserta didik mampu menjelaskan media digital


Dan mengidentifikasi karakter digital dengan tepat dan
teliti

C. Pertanyaan Pemantik 1. Jenis jenis media digital yang kalian tau?


2. Pernah motret? Tau ga formatnya apa?

D. Kegiatan Pembelajaran
a. Kegiatan Pendahuluan b. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menjawab salam guru 1. Peserta didik menyimak pertanyaan
2. Peserta didik berdoa sebelum mengenai media digital
memulai kegiatan pembelajaran 2. Peserta didik menjawab pertanyaan
dengan dipimpin salah satu guru dengan tepat dan antusias
peserta didik untuk memimpin doa 3. Peserta didik menyimak presentasi
3. Peserta didik menjawab presensi pembelajaran yang berkaitan dengan
guru dan kesiapan belajar media digital
4. Peserta didik menyimak Capaian 4. Peserta didik mengamati visual media
Pembelajaran, tujuan pembelajaran digital
yang akan dicapai yang 5. Peserta didik browsing jenis media
disampaikan oleh guru digital dan perkembangannya
5. Peserta didik menyimak motivasi 6. Peserta didik membentuk kelompok
dari guru beranggotakan 5 orang diskusi
6. Peserta didik menyimak dan perkembangan media digital
merespon apersepsi dengan 7. Peserta didik mempresentasikan hasil
mengajukan pertanyaan yang kerja kelompok
berkaitan dengan materi yang 8. Peserta didik memperhatikan
akan dibahas penguatan dan penjelasan yang lebih
7. Peserta didik menyimak garis luas dari guru atau peserta didik lain
besar cakupan materi dan kegiatan 9. Peserta didik memberikan tepuk
yang akan dilakukan tangan pada kelompok yang sudah
tampil mempresentasikan hasil
diskusinya
c. Kegiatan Penutup dan Refleksi Peserta d. Refleksi Guru
Didik
1. Peserta didik membuat rangkuman / 1. Apakah ada kendala pada
simpulan terkait dengan materi yang kegiatan pembelajaran?
dipelajari pada hari ini dengan penuh 2. Apakah semua siswa aktif
dalam kegiatan pembelajaran?
antusias, cermat dan tepat
3. Apa saja kesulitan siswa yang
2. Peserta didik menjawab soal post dapat diidentifikasi pada kegiatan
test dengan cermat dan tepat pembelajaran?
3. Peserta didik menerima 4. Apakah siswa yang memiliki
penilaian/refleksi hasil kegiatan yang kesulitan ketika berkegiatan dapat
teratasi dengan baik?
sudah dilaksanakan dengan
5. Apa level pencapaian rata-rata siswa
beberapa pertanyaan : dalam kegiatan pembelajaran ini?
a. Apa yang menyenangkan 6. Apakah seluruh siswa dapat
dalam kegiatan pembelajaran dianggap tuntas dalam pelaksanaan
hari ini? pembelajaran?
b. Apa yang Anda lakukan 7. Apa strategi agar seluruh siswa
dapat menuntaskan kompetensi?
untuk memperbaiki hasil
belajar Anda?
c. Dengan pembelajaran
hari ini, hidup saya lebih
bermakna. (ya/tidak)
4. Peserta didik menyimak
rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya
5. Peserta didik mengakhiri
pembelajaran dengan “Doa” dan
salam penutup

E. Asesmen
Bentuk
Jenis
Profil Pelajar Pancasila Tertulis Performa
Diagnostik Penilaian diri Jawaban singkat
Formatif Presentasi dan simulasi
Sumatif
F. Pengayaan dan Remidial
PENGAYAAN
Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan, diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut:
i. Peserta didik yang mencapai nilai n (ketuntasan) > n > n (maksimum) diberikan materi
masih dalam cakupan CP dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
ii. Peserta didik yang mencapai nilai n > n (maksimum) diberikan materi melebihi cakupan
CP dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan. Soal-soal yang diberikan
untuk mereka jawab adalah soal-soal yang belum mampu mereka tuntaskan pada saat
mengikuti Penilaian Harian dan soal lainnya yang relevan yang diberikan oleh guru.
Nilai yang diberikan sebagai nilai akhir pada CP ini bagi para peserta didik yang
menempuh perbaikan adalah nilai akhir yang berhasil diraih dan dengan pertimbangan
lainnya dari
guru.

REMIDIAL
Program remidial diberikan kepada peserta didik yang belum tuntas atau belum mencapai
nilai standar Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Bagi para peserta didik ini, bila
memungkinkan akan diberikan “review” pembelajaran atau bahkan pembelajaran ulang
sehingga lebih memantapkan mereka untuk menempuh perbaikan pada tahap remedial.
Soal- soal yang diberikan untuk mereka jawab adalah soal-soal yang belum mampu mereka
tuntaskan pada saat mengikuti Penilaian Harian. Nilai yang diberikan sebagai nilai akhir pada
CP ini bagi para peserta didik yang menempuh remedial adalah nilai akhir yang berhasil
diraih
dan dengan pertimbangan ainnya dari guru
3 LAMPIRAN
GLOSARIUM
Media adalah alat saluran komunikasi. Kata media berasal dari bahasa latin yang merupakan
bentuk jamak kata medium. Secara harfiah, media berarti perantara, yaitu perantara antara
sumber pesan (a source) dengan penerima pesan (a receiver). Beberapa hal yang termasuk ke
dalam media adalah film, televisi, diagram, media cetak (printed material), komputer, dan lain
sebagainya. Media merupakan alat yang dapat membantu dalam keperluan dan aktivitas, di mana
sifatnya dapat mempermudah bagi siapa saja yang memanfaatkannya.

digital/di·gi·tal/ a berhubungan dengan angka-angka untuk sistem perhitungan tertentu;


berhubungan dengan penomoran

Analog dapat merujuk antara lain pada:

● Sinyal analog, suatu sinyal yang kontinu dan berubah menurut waktu dan ruang
sebagai lawan dari sinyal digital;
● sirkuit analog, suatu sirkuit yang menggunakan sinyal analog.

Kompresi data adalah sebuah cara dalam ilmu komputer untuk memadatkan data sehingga hanya
memerlukan ruangan penyimpanan lebih kecil sehingga lebih efisien dalam menyimpannya atau
mempersingkat waktu pertukaran data tersebut. Ada terdapat dua jenis pemampatan data, yaitu
pemampatan tanpa kehilangan (bahasa Inggris: lossless data compression) dan pemampatan
kehilangan (bahasa Inggris: lossy data compression).

File format adalah struktur dari sebuah file dan bagaimana file tersebut dibentuk .Struktur tipe file
biasanya ada pada header,metadata,isi kontent,dan Penanda akhir file (EOF).

Regulasi media adalah kontrol dan pembinaan media massa oleh pemerintah dan lembaga
lainnya. Ini semua diatur di dalam Hukum yang memiliki aturan dan prosedur untuk mencapai
berbagai macam tujuan, misalnya dalam hal intervensi dalam melindungi kepentingan umum yang
dinyatakan di dalam regulasi media, serta mendorong persaingan dan pasar media yang efektif,
atau menetapkan standar teknis umum

DAFTAR PUSTAKA
Buku Bahan Ajar Dasar Dasar Broadcasting dan perfilman . kementrian kebudayaan riset dan
tekhnologi
https://www.youtube.com/watch?v=ttaCHHPg-zg&ab_channel=ApriliaAzaA
https://id.wikipedia.org/wiki/Media_digital
https://sites.google.com/site/dewabhatara26/analisa-perbandingan-media-baru-dan-media-lama

RINGKASAN MATERI
ASESMEN DIAGNOSTIK NON KOGNITIF
LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK
RUBRIK PENSKORAN TUGAS PROYEK
PEDOMAN PENSKORAN TUGAS PROYEK
PEMBELAJARAN REMEDIASI
PEMBELAJARAN PENGAYAAN
RINGKASAN MATERI

Media digital adalah media yang dikodekan dalam format yang dapat dibaca oleh mesin
(machine-readable) [1]. Konsep Media Digital adalah biner yaitu 0 dan 1 menggunakan
gelombang diskrit. Media digital dapat dibuat, dilihat, didistribusikan, dimodifikasi dan bisa
bertahan pada perangkat elektronik digital. Proses digital menggunakan logika algoritma.
Program-program komputer dan perangkat lunak seperti citra digital, digital video; video
games; halaman web dan situs web, termasuk media sosial; data dan database; digital audio,
seperti mp3, mp4 dan buku elektronik adalah contoh media digital. Media digital sangat berbeda
dengan media analog yang mengandalkan sistem manual seperti media cetak, buku cetak, surat
kabar dan majalah yang masih bersifat tradisional seperti gambar, film tape audio dan lain-lain
(University of Guelph, September 2006).
Dalam era modern kombinasi antara Internet dan komputasi personal, menyebabkan media
digital membawa dampak dan masalah dalam dunia penerbitan, jurnalistik, hiburan, pendidikan,
perdagangan dan politik. Media Digital juga telah menimbulkan tantangan baru terutama bagi
hukum yang melindungi hak cipta dan kekayaan intelektual, dalam gerakan konten terbuka di
mana pencipta konten dengan sukarela menyerahkan sebagian atau seluruh hak-hak hukum
mereka untuk pekerjaan mereka. Kini Media digital sudah memasuki sendi-sendi kehidupan
masyarakat dan dampaknya telah terasa bagi masyarakat luas dan itu menunjukkan bahwa
media digital adalah awal sebuah era baru dalam sejarah industri yang disebut era Informasi,
dan telah mengarah ke masyarakat paperless di mana semua produk informasi pada media yang
diproduksi dan dikonsumsi berbasis komputer. Namun, tantangan menuju transisi media digital,
termasuk produk undang-undang yang mengatur hak cipta, sensor, digital divide, adalah momok
menuju era kegelapan digital (digital dark age) di mana media yang lebih tua menjadi tidak
dapat diakses ke sistem baru atau tidak bisa diupgrade ke sistem informasi. Sedangkan media-
media Digital yang signifikan, luas dan kompleks telah memberi dampak pada masyarakat dan
budayanya.
Dalam proses belajar mengajar, media digital sangat membantu pengajar untuk mendistribusi
materi agar lebih mudah dipahami oleh peserta didik. Bahkan media digital (lebih dikenal
multimedia) bisa menambah minat belajar akan materi tertentu ketika memanfaatkan media
digital. Media digital untuk pembelajaran antara lain: [2] kata-kata dalam bentuk cetak, gambar
materi ajar, audio, video, Animasi.

Perbandingan Media Lama & Media Baru

· Jenis Media Lama dan Media Baru


1. Media Lama
Media lama merupakan proses produksi dan penyimpanan data atau informasi yang dibagi menjadi
dua bagian yaitu media cetak (koran, majalah, tabloid) dan media elektronik (radio, televisi).
2. Media Baru
Media Baru merupakan teknologi komunikasi digital yang terhubung dengan jaringan internet,
dimana dalam penyampainnya harus di distribusikan melalui internet atau online. Media baru
meliputi portal online, televisi online, radio streaming. Namun, sekarang ini media sosial seperti
Twitter, Instagram, Youtube, dan lain-lain dapat dikatakan media baru karena informasi dapat
didistribusikan melalui media sosial tersebut.

· Karakteristik Media Lama dan Media Baru


1. Media Lama
- Harus menunggu informasis sesuai jam yang dijadwalkan.
- Khalayak tidak terhubung pada media dan sesama pengguna.
- Komunikasi anonim dan heterogen.
- Mengutamakan isi ketimbang hubungan pada kondisi tertentu.
- Umpan balik bersifat tertunda dan tidak langsung.
2. Media Baru
- Informasi pada situs tertentu tidak bersifat formal sehingga kredibilitas informasi tidak dapat
dipertanggungjawabkan.
- Mudah dalam pencarian informasi yang ingin didapatkan dan tidak terbatas pada jadwal tertentu.
- Para pengguna dapat terhubung secara langsung.
- Tidak memungkinkan untuk bersinggungan dengan ruang publik.

· Kelebihan dan Kekurangan Media Lama dan Media Baru


1. Kelebihan Media Lama
- Lebih dapat dipertanggungjawabkan
- Harga relatif murah
- Jangkauan luas
2. Kekurangan Media Lama
- Biaya percetakan mahal
- Relatif lebih lama dalam menyajikan informasi
- Komunikasi satu arah
- Desentralisasi
3. Kelebihan Media Baru
- Informasi dapat disimpan dan dibuka kembali sewaktu-waktu
- Informasi dapat diakses dimana saja dan kapan saja
- Dapat berupa teks, gambar, serta video
- Para pengguna dapat saling berinteraksi satu sama lain
4. Kekurangan Media Baru
- Membutuhkan biaya besar
- Tidak semua masyarakat dapat mengaksesnya
- Reporter dituntut untuk kerja keras
- Sulitnya kontrol sosial
- Informasi sulit dipertanggungjawabkan

· Karakteristik Audiens Media Lama dan Media Baru


1. Karakteristik Audiens Media Lama
- Khalayak tidak terhubung langsung dengan media
- Khalayak tidak bisa terhubung satu sama lain
- Bersifat homogen (tergantung sasaran program tertentu)
- Khalayak sulit memberikan umpan balik
2. Karakteristik Audiens Media Baru
- Khalayak dapat terhubung dengan media
- Khalayak dapat terhubung dan berinteraksi satu sama lain
- Khalayak dapat lebih kritis dalam memberikan umpan balik
LEMBAR ASESMEN DIAGNOSTIK NON KOGNITIF
1. Coba amati lingkungan rumahmu saat ini, lalu pilih emoji berikut yang mewakili
perasaanmu. (silang pada gambar)

2. Berikan pendapatmu tentang bagaimana kondisi lingkungan akan berdampak pada


semangat belajarmu?

3. Apa saja yang dapat kamu lakukan untuk menciptakan kenyamanan lingkungan belajar di
rumah?

4. Apa yang kamu rasakan saat mengunjungi klinik kesehatan lalu melihat kondisi yang tidak
nyaman, misalnya dari segi ventilasi ataupun kebersihan lingkungannya?

5. Apa harapanmu saat kamu mempelajari tentang media digital dan karakteristiknya
Nama Anggota Kelompok

Nama Sekolah : SMKN 1 Kandanghaur


Mata Pelajaran : Dasar Dasar Broadcasting dan Perfilman
Komp. Keahlian : Media Digital
Kelas/Semester : X / Ganjil
Tahun Pelajaran : 2021-2022
Alokasi Waktu : 4 JP (1 Pertemuan)

PETUNJUK PENGERJAAN

1. Tulis nama anggota kelompok kalian


2. Baca dan perhatikan tugas yang di berikan
3. Jika terdapat perbedaan jawaban, buatlah kesepakatan untuk menentukan jawaban yang paling
tepat

TUGAS PROYEK

1. Tontonlah video mengenai media digital


2. Baca dan carilah literatur yang mendukung video yang anda amati!
3. Tulis hasil analisis berdasarkan video yang kalian tonton
4. Buatlah dalam bentuk Pdf dan kerjakan secara kelompok!
5. Tugas selesai di akhir mata jam pelajaran
6. Pada saat zoom meeting, lakukan koordinasi antar teman dalam satu kelompok dan
sampaikan kesulitan dalam mengerjakan!
7. Buatlah struktur pembagian tugas dalam kelompok, deskripsikan pembagian tugas
dengan jelas!
8. Membuat presentasi sejarah perkembangan media digital dalam bentuk video
berdurasi maksimal 5 menit.
9. Maksimal pengumpulan video 4 hari setelah pengumpulan naskah pdf.
RUBRIK PENSKORAN TUGAS PROYEK

Nama Peserta Didik : ..........................................…

Kelas : .............................................

Petunjuk : Berilah tanda cek (√) pada kolom skor


Skor
No. Komponen / Subkomponen
7 8 9 10
1 Persiapan :
Mencari literasi perkembangan media digital
2 Proses Kerja :
Sistematika kerja
3 Hasil :
a. Pelaporan / makalah
b. Presentasi simulasi
4 Waktu :
Ketepatan waktu penyampaian laporan

Persiapan Proses Hasil Waktu Total


Skor
Perolehan
Skor
Maksimal
Bobot 15 30 40 15 100
Total

Nilai Total =∑ ( 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛


× 𝑏𝑜𝑏𝑜𝑡)
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙

Keterangan :
Siswa yang belum kompeten maka harus mengikuti pembelajaran remediasi.
Siswa yang cukup kompeten diperbolehkan untuk memperbaiki pekerjaannya sehingga mencapai level
kompeten
PEDOMAN PENSKORAN TUGAS PROYEK

Nama Sekolah : SMKN 1 Kandanghaur


Kelas/Semester : X / Ganjil
Tahun Pelajaran : 2021 / 2022
Mata Pelajaran : Dasar-dasar Broadcasting dan perfilman

Komponen / Sub Komponen Indikator / Kriteria Unjuk Kerja Skor


Persiapan (skor maksimal 10)
Memilih peralatan audio video Kesusaian tema yang di pilih 10
Kesesuaian pemilihan alat dengan kebutuhan 9
Peralatan yang dipilih kurang tepat dan sesuai 8
Peralatan dipilih tidak tepat dan sesuai 7
Proses Kerja (skor maksimal 10)
Sistematika kerja Sistematika kerja dalam membuat laporan
10
efektif dan sesuai
Sistematika kerja dalam membuat laporan
9
efektif dan kurang sesuai
Sistematika kerja dalam membuat laporan
8
kurang efektif namun sesuai
Sistematika kerja dalam membuat laporan
7
kurang efektif dan sesuai
Hasil (skor maksimal 20)
Pelaporan/makalah Laporan rapi dan menarik, dilengkapi cover
10
dan lampiran
Laporan rapi dan menarik, dilengkapi cover 9
Laporan dilengkapi cover dan lampiran,
8
namun kurang rapi dan menarik
Laporan kurang rapi dan menarik,dan tidak
7
dilengkapi cover dan lampiran
Presentasi simulasi Presentasi simulasi sangat baik 10
Presentasi simulasi baik 9
Presentasi simulasi cukup baik 8
Presentasi simulasi kurang baik 7
Waktu (skor maksimal 10)
Ketepatan waktu pengumpulan Kurang dari 4 hari 10
proyek 5 - 10 hari 9
11 – 13 hari 8
Lebih dari 14 hari 7
PEMBELAJARAN REMEDIASI

Peserta didik melakukan:


1. Merangkum materi media digital
2. Mengumpulkan rangkuman tersebut kemudian di presentasikan

PEMBELAJARAN PENGAYAAN

Peserta didik melakukan:


1. Pengenalan ke materi selanjutnya yaitu jenis media digital
2. Peserta didik menulis jenis media digital
2 KOMPONEN INTI

A. Tujuan 1. Peserta didik mampu


Pembelajaran menjelaskan jenis media
digital ?
2. Menjabarkan format file
audio video

B. Peserta didik mampu dan


Pemahaman memahami jenis media digital,
Bermakna format file dan kompresi data.

C. Pertanyaan 1. Coba sebutkan media


Pemantik digital yang anda ketahui ?
2. Sebutkan format file yang
anda ketahui?

G. Kegiatan Pembelajaran
a. Kegiatan Pendahuluan b. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menjawab salam guru 1. Peserta didik menyimak pertanyaan
2. Peserta didik berdoa sebelum mengenai jenis media digital dan
memulai kegiatan pembelajaran format media digital
dengan dipimpin salah satu 2. Peserta didik menjawab pertanyaan
peserta didik untuk memimpin doa guru dengan tepat dan antusias
3. Peserta didik menjawab 3. Peserta didik menyimak presentasi
presensi guru dan kesiapan pembelajaran yang berkaitan dengan
belajar jenis media digital dan format media
4. Peserta didik menyimak Capaian digital
Pembelajaran, tujuan pembelajaran 4. Peserta didik membaca buku,
yang akan dicapai yang handout atau literature lainnya dari
disampaikan oleh guru buku atau internet berkaitan dengan
5. Peserta didik menyimak jenis, format dan komresi data
motivasi dari guru media digital
6. Peserta didik menyimak dan 5. Peserta didik membentuk kelompok
merespon apersepsi dengan beranggotakan 5 orang, kemudian
mengajukan pertanyaan yang tiap kelompok mengerjakan LKPD
berkaitan dengan materi yang mencari informasi tentang
akan dibahas microphone
7. Peserta didik menyimak garis 6. Peserta didik berdiskusi dalam
besar cakupan materi dan kegiatan kelompok untuk menjawab
yang akan dilakukan pertanyaan-pertanyaan yang ada di
LKPD dengan komunikasi dan
kerjasama yang baik
7. Peserta didik mencari, menemukan
dan mencatat informasi tentang
materi yang ditugaskan dengan
penuh antusias dan berpikir kritis
8. Peserta didik mendiskusikan untuk
menentukan informasi yang tepat
dan sesuai dengan tugas yang
diberikan
9. Peserta didik menganalisa dan
membandingkan paparan materi
yang telah diungkapkan dalam
kelompoknya dengan cermat dan
tepat
10.Setiap kelompok melaporkan hasil
diskusi dengan presentasi hasil
tugasnya
11.Peserta didik mempresentasikan
hasil diskusi LKPD dan simulasi
dengan komunikasi yang baik dan
penuh antusias
12.Peserta didik yang lain memberikan
tanggapan terhadap presentasi
temannya dengan cermat dan lugas
13.Peserta didik menerima tanggapan
dari peserta didik lain dan guru
14.Peserta didik memperhatikan
penguatan dan penjelasan yang lebih
luas dari guru atau peserta didik lain
15.Peserta didik memberikan tepuk
tangan pada kelompok yang sudah
tampil mempresentasikan hasil
diskusinya

d. Kegiatan Penutup e. Refleksi


1. Peserta didik membuat rangkuman 1. Apakah ada kendala pada
/ simpulan terkait dengan materi kegiatan pembelajaran?
2. Apakah semua siswa aktif dalam
yang dipelajari pada hari ini
kegiatan pembelajaran?
dengan penuh antusias, cermat
3. Apa saja kesulitan siswa yang dapat
dan tepat diidentifikasi pada kegiatan
2. Peserta didik menjawab soal pembelajaran?
post test dengan cermat 4. Apakah siswa yang memiliki kesulitan
dan tepat ketika berkegiatan dapat teratasi
dengan baik?
3. Peserta didik menerima
5. Apa level pencapaian rata-rata siswa
penilaian/refleksi hasil kegiatan
dalam kegiatan pembelajaran ini?
yang sudah dilaksanakan 6. Apakah seluruh siswa dapat
dengan beberapa pertanyaan : dianggap tuntas dalam pelaksanaan
a. Apa yang menyenangkan pembelajaran?
dalam kegiatan pembelajaran hari 7. Apa strategi agar seluruh siswa
ini? dapat menuntaskan kompetensi?
b. Apa yang Anda lakukan untuk
memperbaiki hasil belajar
Anda?
c. Dengan pembelajaran hari ini,
hidup saya lebih bermakna.
(ya/tidak)
4. Peserta didik menyimak
rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya
5. Peserta didik mengakhiri
pembelajaran dengan “Doa” dan
salam penutup

E. Asesmen
Bentuk
Jenis
Profil Pelajar Pancasila Tertulis Performa
Diagnostik
Formatif Observasi Laporan resume Presentasi
dan simulasi
Sumatif

F. Pengayaan dan Remidial


PENGAYAAN
Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan, diberikan
pembelajaran pengayaan sebagai berikut:
i. Peserta didik yang mencapai nilai n (ketuntasan) > n > n (maksimum)
diberikan materi masih dalam cakupan CP dengan pendalaman sebagai
pengetahuan tambahan.
ii. Peserta didik yang mencapai nilai n > n (maksimum) diberikan materi
melebihi cakupan CP dengan pendalaman sebagai pengetahuan
tambahan. Soal-soal yang diberikan untuk mereka jawab adalah soal-
soal yang belum mampu mereka tuntaskan pada saat mengikuti
Penilaian Harian dan soal lainnya yang relevan yang diberikan oleh
guru. Nilai yang diberikan sebagai nilai akhir pada CP ini bagi para
peserta didik yang menempuh perbaikan adalah nilai akhir yang
berhasil diraih dan
dengan pertimbangan lainnya dari guru.

REMIDIAL
Program remidial diberikan kepada peserta didik yang belum tuntas atau
belum mencapai nilai standar Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Bagi para
peserta didik ini, bila memungkinkan akan diberikan “review” pembelajaran
atau bahkan pembelajaran ulang sehingga lebih memantapkan mereka
untuk menempuh perbaikan pada tahap remedial. Soal-soal yang diberikan
untuk mereka jawab adalah soal-soal yang belum mampu mereka tuntaskan
pada saat mengikuti Penilaian Harian. Nilai yang diberikan sebagai nilai akhir
pada CP ini bagi para peserta didik yang menempuh remedial adalah nilai
akhir
yang berhasil diraih dan dengan pertimbangan ainnya dari guru
3 LAMPIRAN
GLOSARIUM
Format
dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah for.mat [n] bentuk dan ukuran (buku,
surat kabar, dsb): krn kesukaran kertas, surat kabar itu terbit dl — kecil

kompresi/kom·pre·si/ /komprési/ n pemberian tekanan yang tinggi; pengempaan;


pemampatan

data/da·ta/ n 1 keterangan yang benar dan nyata: pengumpulan -- untuk memperoleh


keterangan tentang kehidupan petani; 2 keterangan atau bahan nyata yang dapat
dijadikan dasar kajian (analisis atau kesimpulan);
-- digital data yang berhubungan dengan angka untuk sistem perhitungan tertentu;

mendata/men·da·ta/ v melakukan pendataan;

mendatakan/men·da·ta·kan/ v 1 mengambil sebagai data; 2 memasukkan data;

pendataan/pen·da·ta·an/ n 1 proses, cara, perbuatan mendata; 2 pengumpulan data;


pencarian data

DAFTAR PUSTAKA
Buku dasar dasar broadcasting dan perfilman, kementrian kebudayaan riset dan
tekhnologi https://www.youtube.com/watch?
v=LfeyFc4jh0s&ab_channel=YudiHerdiana https://www.youtube.com/watch?
v=laZUw4fDONs&ab_channel=BambangKonter NET
https://blog.jejualan.com/media-online/

RINGKASAN MATERI
LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK
RUBRIK PENSKORAN TUGAS PROYEK
PEDOMAN PENSKORAN TUGAS PROYEK
PEMBELAJARAN REMEDIASI
PEMBELAJARAN PENGAYAAN
RINGKASAN MATERI

Pengertian Media Online secara Bahasa


Istilah media online yaitu terdiri dari dua kata, media dan online. Masing-masing kata tersebut memiliki
arti tersendiri. Media memiliki arti “perantara” atau “pengantar”. Association for Education and
Communication Technology atau AECT mendefinisikan bahwa “media” sebagai segala bentuk yang
dipergunakan untuk suatu proses penyaluran sebuah informasi.
Online juga terdiri dari dua kata, on dan line. On yaitu sedang berlangsung atau live. Line yaitu sebuah
garis, barisan, jarak dan tema. Online berarti proses pengaksesan informasi yang sedang berlangsung
melalui media internet (English Indonesi Dictionary, John M.Echols dan Hasan Shadily).
Dengan demikian, secara bahasa pengertian dari media daring adalah saluran informasi yang
berlangsung melalui media internet. Karena diakses atau dibaca menggunakan perantara jari untuk
membukanya, media daring juga disebut sebagai “media digital”. Digital artinya yang berhubungan
dengan jari. Digit = Jari.

Media Baru

Media online (disebut juga media digital, media siber (cyber), dan media internet) adalah media baru
(new media) setelah media cetak (surat kabar, majalah, dan tabloid) dan media elektronik (radio,
televisi dan film). Dalam pengertian media daring secara umumnya yang termasuk media daring antara
lain seperti email (termasuk mailing list (milis), situs web, blog, WhatsApp, Line, We Chat, Facebook,
Twitter, Path, Google Plus, dan Instagram, serta media sosial atau jejaring sosial (social networking).
Selain hanya dapat diakses melalui internet, yang membedakan media daring dengan media
konvensional (cetak) yaitu pada konten multimedia yang terdiri dari teks (huruf), gambar (foto), audio
(suara), dan video (gambar bergerak), serta link (tautan). Elemen konten media daring yang memang
benar-benar baru adalah link atau hyperlink, yaitu sebuah tautan yang tertuju ke informasi lain yang
bisa diakses dengan hanya melakukan sekali “klik”, “touch”, atau “tap”.

Jenis-Jenis Media Online

Jenis-jenis media online yang kita kenal dan ketahui hingga saat ini dapat diklasifikasikan menjadi
berikut ini :

1. Mesin Pencari (Search Engine)


Situs web yang menjadi gerbang/pintu masuk menuju berbagai informasi yang anda diinginkan atau
butuhkan, seperti Google, Bing, dan Yahoo.

2. Portal
Website yang menyediakan beraneka ragam jenis informasi, yaitu portal berita (news portal) atau situs
berita seperti CNN, BBC, Detik, Republika Online, Sindo, Okezone, dan lain sebagainya.

3. Media Sosial atau Jejaring Sosial


Situs web yang menjadi sebuah forum online untuk berinteraksi, berteman, berbagi informasi,
mengobrol atau bertegur sapa, seperti Blog, Facebook, Twitter, Youtube, Flickr, Instagram, Linkedin,
MySpace, Path, kaskus dan lain sebagainya. Situs-situs lembaga, instansi, organisasi, perusahaan,
yayasan, dan situs pribadi (personal website) termasuk juga media sosial karena tujuan utamanya yaitu
“sosialisasi” kebijakan, produk, jasa, aktivitas, program, dan (untuk situs pribadi) berbagi pemikiran juga
pengalaman serta membangun jaringan, klien, mitra bisnis, konsumen, kenalan dan lain-lain.

4. Aplikasi Chatting
Yaitu software atau program yang dapat memungkinan orang-orang untuk mengobrol secara online
tanpa batas geografis, seperti Skype, Yahoo Messenger, WhatsApp, Line, We Chat, dan lain sebagainya.

5. Surat Elektronik (Electronic Mail, Email)


Akun di sebuah situs web yang menyediakan sarana untuk bertukar pesan atau informasi melalui
internet, seperti Yahoo Mail dan Google Mail (Gmail).

6. Perdagangan Elektronik (Electronic Commerce, e-commerce)


Situs jual beli online, bisnis online, berupa penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran, dan transaksi
barang serta jasa yang dilakukan secara online, termasuk Marketplace seperti Kaskus, Berniaga,
Bukalapak, OLX.

Karakteristik Media Online

Jejualan
Karakteristik media online, baik dalam pengertian secara bahasa, pengertian secara umum, dan
pengertian secara khusus yang membedakannya dengan media konvensional adalah sebagai berikut ini
:

1. Hanya Ada di Internet


Media daring ini (sebagaimana namanya ada dalam jaringan) yaitu jaringan internet yang
menghubungkan satu komputer dengan komputer yang lainnya. Media daring tidak dapat diakses tanpa
menggunakan koneksi internet.

2. Basis Komputer dan Internet


Secara teknis atau fisik, media daring merupakan media yang berbasis telekomunikasi dan multimedia
(komputer & internet)

3. Multimedia
Isi media daring yaitu terdiri dari : Teks, Visual atau Gambar, Audio, dan Audio-Visual (Video).

4. Unlimited Space
Kapasistas luas atau besar, manjadikan halaman website bisa menampung naskah yang sangat panjang.

5. Real Time dan Fleksibel


Informasi bisa disajikan saat kejadian sedang berlangsung dan bisa diupdate atau diedit kapan saja dan
dimana saja selama masih terhubung dengan internet.

6. Wide Audience
Jangkauannya luas dan dapat Menjangkau seluruh dunia selama masih terhubung dengan koneksi
internet.

7. Interaktif
Interaktif, dua arah dan egaliter dengan adanya berbagai fasilitas seperti kolom komentar chat room,
polling dan lain sebagainya.
8. Penyimpanan
Terdokumentasi, informasi yang tersimpan di bank data atau arsip dan dapat ditemukan melalui link,
artikel terkait dan fasilitas cari (search).

9. Links
Terhubung dengan sumber yang lain (hyperlink) yang berkaitan dengan informasi tersaji, baik itu
dengan data yang dalam satu website ataupun di website lain.

Jenis-Jenis Media Dan Format Atau Genre Media Audio Visual

Sebelum kita masuk pada pembahasan tentang jenis-jenis dan format atau genre dari media audio
visual, terlebih dulu ada baiknya kita membahas tentang pengertian media audio.
Media audio visual adalah media yang memiliki komponen atau unsur audio dan visual yang merupakan
unsur suara dan gambar, media ini berfungsi dengan baik sebagai sarana pembelajaran karena sarana ini
merupakan sarana yang terbaik karena memiliki tampilan dan ukuran serta keunggulan pada tampilan
dapat menarik minat.
Media audio visual ini biasanya digunakan untuk pembelajaran karena mampu merangkup suara dan
gambar sehingga murid dapat mengerti dan tertarik belajar menggunakan suara dan tulisan yang
tampak. Penggunaan media audio visual dalam pembelajaran sangatlah efektif karena mampu memberi
kemudahaan dan keterjangkauan bagi siswa. Pembelajaran menggunakan media audio visual juga
sangat memotivasi bagi siswa dan siswi untuk belajar lebih giat lagi. Selain menarik dan memotivasi
media audio dan visual juga dapat memberikan materi lebih banyak untuk pembelajaran.
Jenis-jenis media audio visual :

1. Audio visual murni

Jenis audio visual ini merupakan jenis yang dapat mengeluarkan suara dan menampilkan gambar yang
bergerak. Dimana gambar atau suara yang dihasilkan berasal dari satu sumber. Contohnya seperti film
bersuara, video, dan televisi.

2. Audio visual tidak murni

Jenis audio visual ini merupakan jenis yang memerlukan akses atau media pembantu dan tidak bisa
secara langsung di dengar maupun liat secara telanjang mata dan tidak menggunakan media khusus.
Format atau genre media audio visual :

● Format

gambar 1.BMP

(bitmat)
File BMP dapat di buka di program pengolah gambar apapun, file ini juga memiliki ukuran paling besar
dari file-file yang lainnya.
2. JPG/JPEG (joint photograpic experts group)
Dalam pembuatan web atau blog biasanya tipe file ini sangat sering digunakan. Namun penggunaan tipe
file ini dapat menyebabkan penurunan kualitas gambar setelah dikonversi, namun ada beberapa
penurunan kualitasnya yang tidak jelas terlihat oleh mata.
3. GIF (grafis interchange format)
Tipe file ini menggunakan konversi yang tidak mengurangi atau menghilangkan data, namun penurunan
kualitas warna sangat kentara pada file ini.
4. PNG (portable network graphics)
Jenis file ini sangat menguntungkan karena memiliki powerfull jumlah warna yang banyak dan tidak
dapat menghilangkan data, juga tidak banyak penurunan warna.
5. TIFF (lagged interchange file format)
Merupakan file yang berguna untuk mencetak dengan kualitas warna tinggi dan biasa digunakan oleh
perusahaan percetakan.

● Format Audio

1.WAV (wafrom audio)


File ini merupakan file audio yang otomatis penyimpanannya dan menyimpan seluruh file audio tanpa
disaring, file ini jarang digunakan karena membutuhkan tempat penyimpanan yang besar.
2. MP3 (mpeg audio layer-3)
File ini merupakan file yang biasa digunakan saat mendownload lagu, file ini bekerja dengan cara
mengurangi jumlah fle yang tidak di perlukan dengan menghilangkan unsur-unsur suara yang tidak
berguna karena tidak terdengar oleh manusia sehingga dapat digolongkan file audio dengan kompresi
lossy.
3. AFIF (audio interchange file format)
File ini merupakan format file yang berguna untuk menyimpan data audio yang berada pada komputer
dengan audio elektronik lainnya, yang dikembangkan oleh Apple pada tahun 1988. Dan memiliki
keunggulan tersendiri.
4. MIDI
File ini merupakan jenis file yang sering digunakan untuk menginstrumen lagu sehingga terdapat
hubungan yang dapat terjadi antara audio satu dan lainnya. Jenis audio ini merupakan jenis audio yang
biasa digunakan oleh perusahaan musik.
Mungkin hanya itu yang dapat saya jelaskan, sekin terima kasih~
Nama Anggota Kelompok

Nama Sekolah : SMKN 1 KANDANGHAUR


Mata Pelajaran : Dasar-dasar Broadcasting dan
Perfilman Komp. Keahlian : Media Digital
Kelas/Semester : X / Ganjil
Tahun Pelajaran : 2021-2022
Alokasi Waktu : 4 JP (1 Pertemuan)

PETUNJUK PENGERJAAN

1. Pastikan nama anggota kelompok sudah ditulis pada tempat yang disediakan!

2. Bacalah perintah dengan seksama!

3. Jika terdapat perbedaan jawaban, buatlah kesepakatan untuk menentukan jawaban yang paling
tepat!
TUGAS PROYEK

1. Setelah Anda melihat tayangan video tentang kompresi data , buatlah jenis jenis
format audio, video dan gambar
2. Sebagai rujukan profesi, browsing di internet
3. Hasil deskripsi dalam Bahasa Indonesia, analisislah, meliputi :
A. Format file gambar apakah yang cocok untuk edit kembali
4. Apa keunggulan dan kelemahan masing masing format media tersebut
5. Buatlah resume dalam bentuk Pdf jenis jenis file
6. Kerjakan secara kelompok berisi 4 - 5 orang!
7. Maksimal pengumpulan 2 hari setelah diterima tugas di wali kelas pada akhir pekan di
pekan sebelumnya!
8. Pada saat zoom meeting, lakukan koordinasi antar teman dalam satu kelompok dan
sampaikan kesulitan dalam mengerjakan!
9. Buatlah struktur pembagian tugas dalam kelompok, deskripsikan pembagian tugas
dengan jelas!
10. Maksimal pengumpulan format file 2 hari

RUBRIK PENSKORAN TUGAS PROYEK

Nama Peserta Didik : ..........................................…

Kelas : .............................................

Petunjuk : Berilah tanda cek (√) pada kolom skor


Skor
No. Komponen / Subkomponen
7 8 9 10
1 Persiapan :
Mengurutkan SOP perawatan alat audio visual
2 Proses Kerja :
Sistematika kerja
3 Hasil :
Pelaporan resume
4 Waktu :
Ketepatan waktu penyampaian laporan

Persiapan Proses Hasil Waktu Total


Skor Perolehan
Skor Maksimal
Bobot 15 30 40 15 100
Total

Nilai Total =∑ ( 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛


× 𝑏𝑜𝑏𝑜𝑡)
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙

Keterangan :
Siswa yang belum kompeten maka harus mengikuti pembelajaran remediasi.
Siswa yang cukup kompeten diperbolehkan untuk memperbaiki pekerjaannya sehingga mencapai level
kompeten
PEDOMAN PENSKORAN TUGAS PROYEK

Nama Sekolah : SMKN 1 Kandanghaur


Kelas/Semester : X / Ganjil
Tahun Pelajaran : 2021 / 2022
Mata Pelajaran : Dasar-dasar Broadcasting dan Film

Komponen / Sub Komponen Indikator / Kriteria Unjuk Kerja Skor


Persiapan (skor maksimal 10)
Memilih salah satu format media Konsep ide yang dipilih sangat tepat dan
10
digital sesuai
Konsep ide yang dipilih tepat dan sesuai 9
Konsep ide yang dipilih kurang tepat dan
8
sesuai
Konsep ide yang dipilih tidak tepat dan
7
sesuai
Proses Kerja (skor maksimal 10)
Sistematika kerja Sistematika kerja dalam membuat laporan
10
efektif dan sesuai
Sistematika kerja dalam membuat laporan
9
efektif dan kurang sesuai
Sistematika kerja dalam membuat laporan
8
kurang efektif namun sesuai
Sistematika kerja dalam membuat
7
laporan kurang efektif dan sesuai
Hasil (skor maksimal 20)
Pelaporan resume Laporan rapi dan menarik, dilengkapi cover
10
dan lampiran
Laporan rapi dan menarik, dilengkapi cover 9
Laporan dilengkapi cover dan lampiran,
8
namun kurang rapi dan menarik
Laporan kurang rapi dan menarik,dan tidak
7
dilengkapi cover dan lampiran
Presentasi simulasi Presentasi simulasi sangat baik 10
Presentasi simulasi baik 9
Presentasi simulasi cukup baik 8
Presentasi simulasi kurang baik 7
Waktu (skor maksimal 10)
Ketepatan waktu pengumpulan Kurang dari 4 hari 10
proyek 5 - 10 hari 9
11 – 13 hari 8
Lebih dari 14 hari 7
PEMBELAJARAN REMEDIASI

Peserta didik melakukan:


1. Membuat rangkuman pembelajaran jenis media dan format file audio dan video
2. Rangkuman di tulis tangan

PEMBELAJARAN PENGAYAAN

Peserta didik melakukan:


1. Membuat tutor sebaya dengan video
2. Penjelasan video mengenai cara komresi data
2 KOMPONEN INTI

A. Tujuan Peserta didik Menjelaskan regulasi


Pembelajaran media digital dengan bahasa sendiri

B. Peserta didik mempu menjelaskan


Pemahaman regulasi media digital di indonesia
Bermakna dengan bahsa sendiri

C. Pertanyaan 1. Pernahkah Anda melihat podcast?


Pemantik 2. Acara podcast apa yang anda sukai?

D. Kegiatan Pembelajaran
a. Kegiatan Pendahuluan b. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menjawab 1. Peserta didik menyimak
salam guru pertanyaan mengenai penyiaran
2. Peserta didik berdoa sebelum sederhana dengan medsos
memulai kegiatan 2. Peserta didik menjawab
pembelajaran dengan dipimpin pertanyaan guru dengan tepat
salah satu peserta didik untuk dan antusias
memimpin doa 3. Peserta didik menyimak
3. Peserta didik menjawab tampilan video pembelajaran
presensi guru dan kesiapan yang berkaitan dengan
belajar penyiaran di medsos
4. Peserta didik menyimak 4. Peserta didik mengamati video
Capaian Pembelajaran, tujuan penyiaran di media sosial yang
pembelajaran yang akan dicapai disajikan oleh guru dengan
yang disampaikan oleh guru penuh antusias dan cermat
5. Peserta didik menyimak motivasi 5. Peserta didik membaca buku,
dari guru handout atau literature lainnya
6. Peserta didik menyimak dan dari buku atau internet
merespon apersepsi dengan berkaitan dengan perawatan
mengajukan pertanyaan yang audio video
berkaitan dengan materi 6. Peserta didik membentuk
yang akan dibahas kelompok beranggotakan 5
7. Peserta didik menyimak garis orang, kemudian tiap kelompok
besar cakupan materi dan mengerjakan LKPD mencari
kegiatan yang akan informasi tentang SOP
dilakukan perawatan audio video
7. Peserta didik berdiskusi dalam
kelompok untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan yang
ada di LKPD dengan komunikasi
dan kerjasama yang baik
8. Peserta didik mencari,
menemukan dan mencatat
informasi tentang materi yang
ditugaskan dengan penuh
antusias dan berpikir kritis
9. Peserta didik mendiskusikan
untuk menentukan informasi
yang tepat dan sesuai dengan
tugas yang diberikan
10. Peserta didik menganalisa dan
membandingkan paparan
materi yang telah diungkapkan
dalam kelompoknya dengan
cermat dan tepat
11. Setiap kelompok melaporkan
hasil diskusi dengan presentasi
hasil tugasnya
12. Peserta didik
mempresentasikan hasil diskusi
LKPD dan simulasi dengan
komunikasi yang baik dan
penuh antusias
13. Peserta didik yang lain
memberikan tanggapan
terhadap presentasi temannya
dengan cermat dan lugas
14. Peserta didik menerima
tanggapan dari peserta didik
lain dan guru
15. Peserta didik memperhatikan
penguatan dan penjelasan yang
lebih luas dari guru atau peserta
didik lain
16. Peserta didik memberikan tepuk
tangan pada kelompok yang
sudah tampil
mempresentasikan hasil
diskusinya

c. Kegiatan Penutup d. Refleksi


1. Peserta didik membuat 1. Apakah ada kendala
rangkuman / simpulan terkait pada kegiatan
dengan materi yang pembelajaran?
2. Apakah semua siswa aktif
dipelajari pada hari ini
dalam kegiatan pembelajaran?
dengan penuh antusias, 3. Apa saja kesulitan siswa yang
cermat dan tepat dapat diidentifikasi pada
2. Peserta didik menjawab soal kegiatan pembelajaran?
post test dengan 4. Apakah siswa yang memiliki
cermat dan tepat kesulitan ketika
berkegiatan dapat teratasi
3. Peserta didik menerima
dengan baik?
penilaian/refleksi hasil 5. Apa level pencapaian rata-
kegiatan yang sudah rata siswa dalam kegiatan
dilaksanakan dengan beberapa pembelajaran ini?
pertanyaan : 6. Apakah seluruh siswa dapat
a. Apa yang menyenangkan dianggap tuntas dalam
pelaksanaan pembelajaran?
dalam kegiatan
7. Apa strategi agar seluruh siswa
pembelajaran hari ini?
dapat menuntaskan
b. Apa yang Anda kompetensi?
lakukan untuk
memperbaiki hasil
belajar Anda?
c. Dengan pembelajaran hari
ini, hidup saya lebih
bermakna. (ya/tidak)
4. Peserta didik menyimak
rencana pembelajaran pada
pertemuan
berikutnya
5. Peserta didik mengakhiri
pembelajaran dengan “Doa”
dan salam penutup

E. Asesmen
Bentuk
Jenis
Profil Pelajar Pancasila Tertulis Performa
Diagnostik
Formatif Observasi Laporan resume
tabulasi
Sumatif

F. Pengayaan dan Remidial


PENGAYAAN
Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan, diberikan
pembelajaran pengayaan sebagai berikut:
i. Peserta didik yang mencapai nilai n (ketuntasan) > n > n (maksimum)
diberikan materi masih dalam cakupan CP dengan pendalaman sebagai
pengetahuan tambahan.
ii. Peserta didik yang mencapai nilai n > n (maksimum) diberikan materi
melebihi cakupan CP dengan pendalaman sebagai pengetahuan
tambahan. Soal-soal yang diberikan untuk mereka jawab adalah soal-
soal yang belum mampu mereka tuntaskan pada saat mengikuti
Penilaian Harian dan soal lainnya yang relevan yang diberikan oleh
guru. Nilai yang diberikan sebagai nilai akhir pada CP ini bagi para
peserta didik yang menempuh perbaikan adalah nilai akhir yang
berhasil diraih dan
dengan pertimbangan lainnya dari guru.

REMIDIAL
Program remidial diberikan kepada peserta didik yang belum tuntas atau
belum mencapai nilai standar Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Bagi para
peserta didik ini, bila memungkinkan akan diberikan “review” pembelajaran
atau bahkan pembelajaran ulang sehingga lebih memantapkan mereka
untuk menempuh perbaikan pada tahap remedial. Soal-soal yang
diberikan untuk mereka jawab adalah soal-soal yang belum mampu
mereka tuntaskan pada saat mengikuti Penilaian Harian. Nilai yang
diberikan sebagai nilai akhir pada CP ini bagi para peserta didik yang
menempuh remedial adalah nilai akhir yang berhasil diraih dan dengan
3 LAMPIRAN
GLOSARIUM
Podcast
Siniar berarti siaran bisa berupa berita, musik, dan sebagainya yang dibuat dalam format digital
baik audio maupun video, dan diunduh melalui internet.
internet /internét/ n Kompjaringan komunikasi elektronik yang menghubungkan jaringan
komputer dan fasilitas komputer yang terorganisasi di seluruh dunia melalui telepon atau
satelit berinternet vmelakukan hubungan melalui jaringan internet.
siaran
adalah yang disiarkan (dalam berbagai-bagai arti). Contoh: surat siaran, surat selebaran, tvri
berusaha meningkatkan mutu siarannya. Siaran berasal dari kata dasar siar.

DAFTAR PUSTAKA
https://id.wikipedia.org/wiki/Regulasi_media
https://www.kompas.com/tren/read/2020/09/02/091903265/meninjau-kembali-strategi-regulasi-
media-digital-indonesia?page=all

https://garuda.ristekbrin.go.id › detail › 841195

RINGKASAN MATERI
LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK
RUBRIK PENSKORAN TUGAS PROYEK
PEDOMAN PENSKORAN TUGAS PROYEK
PEMBELAJARAN REMEDIASI
PEMBELAJARAN PENGAYAAN
RINGKASAN MATERI
Regulasi media adalah kontrol dan pembinaan media massa oleh pemerintah dan lembaga
lainnya. Ini semua diatur di dalam Hukum yang memiliki aturan dan prosedur untuk mencapai berbagai
macam tujuan, misalnya dalam hal intervensi dalam melindungi kepentingan umum yang dinyatakan di
dalam regulasi media, serta mendorong persaingan dan pasar media yang efektif, atau menetapkan
standar teknis umum.[1]
Sasaran utama dari regulasi media ini adalah pers, radio dan televisi, tetapi juga dapat mencakup film,
musik rekaman, telegram, satelit, penyimpanan dan teknologi distribusi (disk, kaset, dan sebagainya),
internet, ponsel, dll Regulasi media merupakan perangkat media massa yang memiliki peraturan,
dimana semuanya diatur oleh Pemerintah dan beberapa badan yang membawahi media massa,
peraturan diatur dalam hukun dan aturan yang sesuai dengan prosedur. Regulasi Media adalah aturan-
aturan dan kebijakan yang berkaitan dengan yang mengatur hubungan dan operasional media massa,
regulasi sangat penting bagi keteraturan dan keseimbangan hubungan media massa dengan
pemerintah, masyarakat, sesama media massa dan media secara global.
I. TINJAUAN PUSTAKA (JENIS-JENIS REGULASI MEDIA DI INDONESIA)
Dan Sumber dari regulasi media yaitu UUD 1945 dan sosiokultural masyarakat, adapun regulasi itu
mencakup UUD 1945, undang-undang, peraturan pemerintah, peraturan presiden, peraturan menteri,
peraturan gubernur, peraturan daerah. Jenis- jenis regulasi media di Indonesia yaitu:
1. UU No. 32 Tahun 2002 Tentang Penyiaran yang mengatur penyiaran di Indonesia yaitu televisi, radio,
siaran iklan (niaga dan layanan masyarakat), spektrum frekuensi radio, lembaga penyiaran, sistem
penyiaran nasional, izin penyelenggaraan penyiaran.
2. UU No. 40 Tahun 1999 Tentang Pers, yang mengatur tentang pers di Indonesia yaitu perusahaan
pers, dewan pers, kantor berita, waartawan, organisasi pers, pers nasional, pers asing, penyensoran,
pembredelan, hak tolak, hak jawab, hak koreksi, kewajiban koreksi, kode etik jurnalistik.
3. UU No. 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, yang mengatur tentang informasi
elektronik, transaksi elektronik, dokumen elektronik, sistem elektronik, penyelenggaraan sistem
elektronik, jaringan sistem elektronik, agen elektronik, tandatangan elektronik.
4. UU No. 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik, yang mengatur mengenai informasi
publik, badan publik, komisi informasi, sengketa informasi public, mediasi, pengguna informasi publik,
pejabat pengelola informasi.
5. UU No. 33 Tahun 2009 Tentang Perfilman, yang mengatur film di Indonesia yaitu perfilman, kegiatan
perfilman, usaha per filman, iklan film, insan film, sensor film.
6. UU No. 36 Tahun 1999 Tentang Telekomunikasi, yang mengatur tentang telekomunikasi di Indonesia,
yaitu alat telekomunikasi, perangkat telekomunikasi, sarana dan prasarana telekomunikasi, pemancar
radio, jaringan telekomunikasi, jasa telekomunikasi, penyelenggara telekomunikasi, pemakai, pelanggan,
pengguna.
7. UU No. 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta, yang mengatur mengenai hak cipta, yaitu pencipta,
ciptaan, dewan hak cipta, pemegang hak cipta, pengumuman, perbanyakan, potret, program komputer,
pelaku, produser rekaman suara, lembaga penyiaran, lisensi.
Nama Anggota Kelompok
PETUNJUK PENGERJAAN

1. Pastikan nama anggota kelompok sudah ditulis pada tempat yang disediakan!

4. Bacalah perintah dengan seksama!

5. Jika terdapat perbedaan jawaban, buatlah kesepakatan untuk menentukan jawaban yang
paling tepat!

TUGAS PROYEK

(Tidak Berkaitan dengan Mapel Lainnya)

1. Bacalah beberapa buku, video, jurnal, maupun penelitian sebagai rujukan


tentang sejarah regulasi media di indonesia
2. Analisislah dari literatur yang Anda temukan tentang sejarah regulasi
media di indonesia
3. Buatlah resume dalam bentuk Pdf dan dalam buku jurnal masing-masing
4. Kerjakan secara kelompok berisi 5 orang!
5. Maksimal pengumpulan 4 (empat) hari setelah diterima tugas di wali kelas
pada akhir pekan di pekan sebelumnya!
6. Pada saat zoom meeting, lakukan koordinasi antar teman dalam satu
kelompok dan sampaikan kesulitan dalam mengerjakan!
7. Buatlah struktur pembagian tugas dalam kelompok, deskripsikan
pembagian tugas dengan jelas!
RUBRIK PENSKORAN TUGAS PROYEK

Nama Peserta Didik : ..........................................…

Kelas : .............................................

Petunjuk : Berilah tanda cek (√) pada kolom skor


Skor
No. Komponen / Subkomponen
7 8 9 10
1 Persiapan :
Mengurutkan SOP perawatan alat audio visual
2 Proses Kerja :
Sistematika kerja
3 Hasil :
Pelaporan resume
4 Waktu :
Ketepatan waktu penyampaian laporan

Persiapan Proses Hasil Waktu Total


Skor Perolehan
Skor Maksimal
Bobot 15 30 40 15 100
Total

Nilai Total =∑ ( 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛


× 𝑏𝑜𝑏𝑜𝑡)
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙

Keterangan :
Siswa yang belum kompeten maka harus mengikuti pembelajaran remediasi.
Siswa yang cukup kompeten diperbolehkan untuk memperbaiki pekerjaannya sehingga mencapai
level kompeten
PEDOMAN PENSKORAN TUGAS PROYEK

Nama Sekolah : SMKN 1 Kandanghaur


Kelas/Semester : X / Ganjil
Tahun Pelajaran : 2021 / 2022
Mata Pelajaran : Dasar-dasar Broadcasting dan perfilman

Komponen / Sub Komponen Indikator / Kriteria Unjuk Kerja Skor


Persiapan (skor maksimal 10)
Menjelaskan sejarah regulasi Konsep ide yang dipilih sangat tepat dan
10
media di indonesia sesuai
Konsep ide yang dipilih tepat dan sesuai 9
Konsep ide yang dipilih kurang tepat dan
8
sesuai
Konsep ide yang dipilih tidak tepat dan
7
sesuai
Proses Kerja (skor maksimal 10)
Sistematika kerja Sistematika kerja dalam membuat laporan
10
efektif dan sesuai
Sistematika kerja dalam membuat laporan
9
efektif dan kurang sesuai
Sistematika kerja dalam membuat laporan
8
kurang efektif namun sesuai
Sistematika kerja dalam membuat laporan
7
kurang efektif dan sesuai
Hasil (skor maksimal 10)
Pelaporan resume Laporan rapi dan menarik, dilengkapi cover
10
dan lampiran
Laporan rapi dan menarik, dilengkapi cover 9
Laporan dilengkapi cover dan lampiran,
8
namun kurang rapi dan menarik
Laporan kurang rapi dan menarik,dan tidak
7
dilengkapi cover dan lampiran
Waktu (skor maksimal 10)
Ketepatan waktu pengumpulan Kurang dari 4 hari 10
proyek 5 - 10 hari 9
11 – 13 hari 8
Lebih dari 14 hari 7
PEMBELAJARAN REMEDIASI

Peserta didik melakukan:


1. Merangkum sejarah regulasi media di indonesia
2. Rangkuman di tulis tangan

PEMBELAJARAN PENGAYAAN

Peserta didik melakukan:


1. Membuat tutor sebaya dengan video
2. Video yang di buat adalah sejarah regulasi media di indonesia, video di dubing dengan suara sendiri

Anda mungkin juga menyukai