Teknikal
Posisi
Komposisi
EDFAT
Moment
Fotografi jurnalistik : isunya tidak focus, lebih bebas dan kratif.
Fotografi kehumasan : mengemas foto pimpinan dengan gesture yang humble, dengan tujuan foto
menjaga citra instansi tetap baik.
Elemen yang memperkuat Fungsi Fotografi Jurnalistik:
1. Kemerdekaan, Independent
2. Kemampuan teknis
3. Kepekaan terhadap estetika
4. Energi dan daya
5. Keingintahuan intelektual.
Liat banyak referensi foto untuk kegiatan sejenis yang akan dijadikan projek.
Fotografer hari ini harus mencipta foto story, harus mampu menulis cerita, bertutur,
merancang isi, dan mengeksekusi. Maksimalkan 10 slide foto.
Mobilitas:
Mempersipakan yang akan di foto
Timeline
Keintiman :
-Ide kreatif
-Edukasi orang yg akan di foto
-Saling percaya
Metode EDFAT
E = Entire (Keseluruhan)
D = Detail (Detail dalam acara yang menarik “ detail dari entire yang diambil”)
F = Frame (Foto-foto framing)
A = Angle (ambil berbagai angle, difoto dari berbagai sisi “atas, bawah, kanan, kiri, pinggir” )
T = Time (Kegiatan yang durasinya cepat dan harus tepat difotonya “critical moment”)
AVI digunakan jika memakai kamera Canon. Pakai mode continus.
Cara Pemilihan Foto:
-Seleksi foto terbaik dari sekumpulan foto.
-Pakai Adobe Bridge
-Klik Kanan copy atau send ke folder tujuan.
-Folder terdiri dari folder tahun, lalu bulan, lalu tanggal, lalu nama kegiatan.
NOTULENSI MATERI WORKSHOP
Pematerian 2 : Teknik Penulisan Berita Medsos
Narasumber : Nizar Alfadillah, S.Sos
Isi materi/Catatan :
“Nyawa Itu Bernama Berita”
Untuk menulis redaksi dan caption berita kuncinya adalah Informasi dengan cara wawancara.
Berita menjadi sarana untuk branding Lembaga tersebut.
Jenis-jenis wawancara :
Teknik Wawancara :
1. Riset
2. Topik
3. Kenalkan Diri
4. List pertanyaan
5. Hindari pertanyaan yes no
6. Good listener
7. Tidak integrative
Unsur Berita:
5W + 1H
Lead
Detail
Tail
Lead = (Kepala Berita) Judul berita dan paragraph pertamanya harus menarik dan membuat orang
penasaran untuk membaca. Biasanya yg menjadi lead adalah Apa/ Nama Kegiatan yang diberitakan.
Dimana dan Kapan. Siapa dan jumlah audiens. Lead juga bias berisi tentang kutipan atau quotes yang
unik dan menarik.
Detail =
Tail=
-Sapaan/interaksi = harus dibuat sebutan sapaan untuk follower medsos. Contoh : Prambors ->
Kawula Muda
-Isi Berita
-Feedback = berupa pertanyaan atau ajakan (tetap semangat dan stay safe yaa. Bagaimana hari kalian
hari ini?)
-Lakukan riset
-Ringkas
Contoh Lead :
Sebanyak 100 peserta mengikuti kegiatan tersebut, yang terdiri dari berbagai sekolah SMA, SMK,
dan SLB di seluruh Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Bandung Barat.
Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari dimula dari hari senin hingga rabu (30/11/2022). Ketua
Panitia, Andri Rahmat mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dalam
pemanfaatan media social di instansi pemerintah. Andri mendorong kepada seluruh peserta untuk
mencoba mencintai praktik-praktik kehumasan.(“harus mencintai dulu, kalo berangkatnya ga cinta
mungkin gaakan bertahan lama”
Sementara itu, salah satu peserta menyatakan bahwa kegiatan ini memberikan banyak sekali
pembelajaran.
NOTULENSI MATERI WORKSHOP
Pematerian 3 : Management dan Branding Media Sosial
Narasumber : Iman Firmansyah
Isi materi/Catatan :
“Pemanfaatan Media Sosial”
Ukuran foto 1080 x 1080 dan 1080 x 1350 biasanya dipakai untuk feed di Instagram.
1080 x 920 digunakan untuk story ig yang biasanya memanjang kebawah.
Pin feed bias dilakukan untuk mengunggulkan salah satu kegiatan atau event yang menjadi
andalan. Menarik audiens yang mengunjungi halaman sosmed.
Name tag berguna untuk sharing content
Highlight dapat digunakan untuk mengelompokkan kegiatan yang dilakukan oleh sekolah yang
terdiri dari kumpulan story Instagram.
Avatar dari Instagram. Dapat digunakan untuk mendekatkan dengan followers dapat juga
menjadi mascot dari sekolah.
Pemanfaatan fitur Instagram Musik, Poling dan tanya jawab sebagai bahan konten medsos
sekolah.
Take a break dan Abler Alert adalah fitur untuk pengontrolan anak dalam penggunaan medsos
dan pilihan untuk break dahulu dari medsos. Contoh : kehilangan anak.
Pilihan akun lebih baik akun Creator, karea kalo akaun bisnis dan professional dalam musiknya
belum lengkap.
Insight Instagram, untuk mengukur keberhasilan akun Instagram kita. Terdapat ringkasan umur
dan lokasi terbanyak yang menyukai konten kita.
Facebook Marketplace untuk menghindari penjualan produk pembajakan atau kw.
Penjadwalan Konten :
-Story (Setiap hari)
-Feed (2 hari sekali)
Konten yang harus di perhatikan dalam penjadwalan (contoh untuk bidang Pendidikan):
1. Kegiatan sekolah (Akademik dan non akademik)
2. Suasana Sekolah
3. Tips-tips
4. Hiburan
5. Ucapan Peringatan / Hari Besar
6. Sesuatu yang Informatif.
Memancing komentar :
Dengan konten quiz, tips dan tebak-tebakan.
Menggunakan konten informatif
Branding
Sahabat Literasi!
Hari kedua, Selasa (29 November 2022) berisi pematerian oleh Ibu Badriah, M.Pd mengenai EYD
(Ejaan Yang Disempurnakan). Sahabat Literasi, perlu diketahui bahwa untuk melakukan proses
sunting Naskah diperlukan terlebih dahulu pemahaman mengenai penggunaan EYD yang baik dan
benar. Pematerian pada hari kedua ini bertujuan untuk mengasah pemahaman para pendidik dalam
penggunaan EYD yang baik dan benar untuk memperbaiki penulisan dalam naskah Lentera
Mahardika.
Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan metode games dan praktik langsung. Salah satu peserta
Ibu Rinrin Widiasari dari SMAN 2 Lembang bercerita bahwa “Pelaksanaan kegiatan pada hari ini
sangat bermanfaat dan berkesan karena dapat pengetahuan baru dan banyak melakukan praktik.
Selain itu, penyampaian materi sangat menyenangkan”. Sepanjang pelaksanaan kegiatan terlihat
animo peserta yang sangat antusias dan semangat untuk belajar. Selain terdapat cerita dibalik
kegiatan ini, dapat diambil pelajaran bahwa materi yang sulitpun akan menjadi menarik dan penuh
keceriaan jika dalam pelaksanaanya menggunakan metode yang menarik dan pembawaan yang
ceria.
#JabarJuara
#DisdikJabar
#CadisdikwilVI
#Pendidikan