Anda di halaman 1dari 5

Mikrokontroler adalah sebuah komputer kecil yang dikemas dalam

bentuk chip IC (Intergrated Circuit) serta dirancang untuk melakukan


tugas atau operasi tertentu.

Umumnya sebuah IC mikrokontroler ini terdiri dari satu atau lebih inti
prosesor (CPU), memori (RAM dan ROM) dan perangkat input dan
output yang dapat diprogram.

Dalam pengaplikasianya, pengendali mikro yang dalam bahasa Inggris


disebut dengan microcontroller ini digunakan dalam produk atau
perangkat yang dikendalikan secara otomatis.

Contohnya seperti sistem kontrol mesin mobil, pengendali jarak jauh,


perangkat medis dan perangkat-perangkat yang menggunakan sistem
tertanam lainnya.

Penggunaan mikrokontroler ini semakin populer karena kemampuannya


yang bisa mengurangi ukuran dan biaya pada suatu produk atau desain
apabila dibandingkan dengan desain yang dibagun menggunakan
mikroprosesor dengan memori serta perangkat input dan output secara
terpisah.

Prinsip Kerja Mikrokontroler


Setalah tadi membahas mengenai pengertian dari mikrokontroler,
kemudian yang selanjutnya yaitu ada prinsip kerjanya.

Mikrokontroler digunakan sebagai pengontrol atau pengendali sebuah


sistem. Dalam menjalankan fungsi tersebut, komponen ini memerlukan
dukungan bagian lainnya seperti yang tergabung dalam IC
mikrokontroler.

Tergantung pada fungsi dan tujuannya, setiap data atau perintah yang
masuk lalu diolah di dalam bagian CPU. Pengolahan tersebut dibantu
bagian lainnya seperti timer,RAM, CDA ataupun ADC.
1. MENULIS PROGRAM

untuk menulis program mikrokontroler terdapat beberapa pilihan software dan bahasa
pemrograman yang bisa dipakai, diantaranya yaitu:

Software Bahasa

Atmel Studio Assembly, C


Code Vision AVR(CVAVR) C, sedikit Assembly
Mide Assembly, C
Bascom AVR Basic

setiap sofware dan bahasa pemrograman diatas mempunyai kelebihan masing-masing.


Saya sarankan gunakan sofware yang gratis dan menggunakan bahasa C. Sofware
tersebut adalah Atmel Studio, atau gunakan CVAVR(berbayar). Hasil akhir dari menulis
program adalah file hex. File Hex inilah yang nantinya dimasukkan kedalam IC
mikrokontroler.

2. MEMASUKKAN PROGRAM KE IC MIKROKONTROLER


Memasukkan file Hex kedalam IC mikrokontroler diperlukan hardware tambahan yang
dinamakan downloader. Downloader yang disarankan JTAG, tetapi harganya yang
cukup mahal sering sekali programer menggunakan downloader jenis lain
yaitu USBASP.

USBASP lebih murah dan bahkan bisa merakitnya sendiri dengan membeli komponen
yang sesuai. Bagi para pemula saya tidak menyarankan membuat downloader ini
sendiri karena untuk membuat downloader ini harus sudah mengetaui dasar
pemrograman dan bisa meprogram mikrokontroler terlebih dahulu.

Penggunaan USBASP ada beberapa hal yang perlu dimiliki yaitu Driver


USBASP dan Software Downloader. Sofware downloader yang bisa digunakan
diantaranya Kazama, SinaProg, Prog ISP, AVR Dude. SinaProg adalah salah satu yang
saya sarankan karena penggunaannya yang cukup mudah.

Satu lagi yang dibutuhkan untuk memasukkan program ke IC mikrokontroler


yaitu evaluation board ATmega16. Evaluation board adalah papan PCB dimana IC
mikrokontroler ditempatkan. Selain IC mikrokontroler terdapat juga beberapa komponen
tambahan yang dipasang dan digunakan sebagai evaluasi hasil dari program yang
dibuat dan dimasukkan ke dalam IC mikrokontroler.

3. CEK KESALAHAN

Pada langkah ini hanya melihat hasil dari program apakah sudah sesuai dengan yang
diharapkan. Bila belum maka kembali kebagian menulis program. Mengecek hasil
program yang dibuat selain memasukkan program kedalam IC mikrokontoler juga bisa
dilakukan dengan simulasi komputer. Keuntungan simulasi komputer adalah lebih cepat
bisa langsung melihat hasil program dan tidak merusak IC mikrokontroler jika ada
kesalahan. Tetapi juga simulasi mempunyai kelemahan seperti simulasi sebenarnya
berjalan lebih lambat dan beberapa keterbatasan komponen yang tersedia.

6.2 PROGRAM KONVERSI DATA 1. Buatlah suatu program untuk mengubah data biner 8 bit
yang ada pada register B menjadi kode gray. Simpan hasil konversi pada register C. Penyelesaian
Flowchart Biner= 10101111 =AF Gray= 11111000 =F8 B= AF geser ke kanan menjadi Biner=
01010111 Ex or dengan B sebelum digeser 01010111 10101111 =AF 11111000 =F8 START
A←B A←00 RAR A←AɏB C←A STOP

Anda mungkin juga menyukai