MENGHENTIKAN PENDARAHAN

No. Dokumen :
No. Revisi :0
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :

KLINIK dr. Anggoro Nur Fitrianto

PRATAMA SIP.33287.52413/DU/03/449.1/0262/VIII/2019
HJ. AISAH
1. Pengertian Menghentikan pendarahan adalah Suatu tindakan untuk menghentikan pendarahan
baik pada kasus bedah Maupun non bedah.
2. Tujuan Sebagai acuan langkah – langkah petugas dalam melakukan menghentikan
pendarahan untuk Mengecek syok
3. Kebijakan SK Kebijakan Kepala Klinik No.......
4. Referensi
5. Alat dan Bahan 1. Alat
Alat yang dipersiapkan sesui dengan teknik yang akan di laksanakan
untuk kasus bedah
 Balut tekan
 Kain kasa steril
 Sarung tangan
 Tourniquet
 Plester
 Set untukmenjahit luka
 Obat disenpektan
 Sankesteken Blakemore Tube ( SB Tube ) Bila
Memungkinkan
 Sput 20-50 cc
 Waskom berisi air NaCl 0,9 %
 Jelly
6. Prosedur / 1. Cuci tangan
Langkah
2. Menekan pembuluh darah dari luka yang dekat dari permukan kulit
dengan menggunakan jari tangan
3. Mengatur posisi pasien
4. Meletakan kain kasa steril diatas luka kemudian ditekan dengan
ujung – ujung jari
5. Meletakan lagi kain kasa diatas kain kasa yang pertama kemudian
tekan dengan ujung jari bila pendarahan masih berlangsung ,
tindakan ini dapat di lakukan secara berulang ulang tampa
mengangkat kain kasa yang ada.
6. Memasang perban balut tekan , kemudian letakan benda keras
 (perban atau kayu balut) diatas luka
7. Membalut luka dengan menggunakan perban balut tekan
8. Menutup luka ujung tungkai yang putus ( Amputasi ) dengan
menggunakan kain kasa steril
9. Memasang tourniquet lebih kurang 10 cm sebelah proksimal luka di
longgarkan setiap 15 menit sekali secara periodicroda pada kursi
7. Bagan Alir Mencuci tangan Menekan pembuluh darah dari
luka yang dekat dari permukan
kulit dengan menggunakan jari
tangan

Mengatur posisi pasien

Meletakan kain kasa steril diatas

luka kemudian ditekan dengan
ujung – ujung jari

Meletakan lagi kain kasa diatas kain kasa yang pertama kemudian
tekan dengan ujung jari bila pendarahan masih berlangsung ,
tindakan ini dapat di lakukan secara berulang ulang tampa
mengangkat kai n kasa yang ada.

Memasang verban balut tekan , kemudian letakan

benda keras ( verban atau kayu balut ) diatas luka

Membalut luka dengan menggunakan verban balut

tekan

Menutup luka ujung tungkai yang putus ( Amputasi )

dengan menggunakan kain kasa steril

Memasang tourniquet lebih kurang 10 cm

sebelah proksimal luka di longgarkan setiap
15 menit sekali secara periodic

8. Hal-hal yang
perlu Privacy pasien
diperhatikan
9. Unit terkait UGD,polik umum,ruang pesalinan
10. Dokumen
Buku rekamedik, SPO rujukan, SPO layanan klinis format infomet
terkait