Anda di halaman 1dari 14

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRILAKU

KONSUMEN DALAM KEPUTUSAN PEMBELIAN IPHONE

DISUSUN OLEH
CUT PUTRI VERIAN DARUSTIN
2202570856

PERILAKU KOMSUMEN S1 MANAJEMEN KJS


UNIVERSITAS TEKNOLOGI MUHAMMADIYAH JAKARTA
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah yang telah memberikan rakhmat dan
karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan ilmiah yang berjudul ”Analisis
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Prilaku Konsumen Dalam Keputusan Pembelian
Handphone Merk Iphone”. di Universitas Teknologi Muhammadiyah Jakarta.

Penulis menyadari bahwa keberhasilan penulisan ilmiah ini tidak terlepas dari bantuan
berbagai pihak, baik langsung maupun tidak langsung. Dalam kesempatan ini, penulis ingin
menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar- besarnya kepada:

1. Allah SWT. Yang telah memberikan nikmat sehatnya kepada penulis, sehingga penulis
dapat menyelesaikan penulisan ilmiah ini dengan baik.
2. Kepada kedua orang tua penulis yang telah memberikan semangat kepada penulis
dalam menyelesaikan tulisan ilmiah ini.
3. Kepada teman-teman selaku mahasiswa Universitas Teknologi Muhammadiyah
Jakarta.yang telah membantu saya dengan dukungan dan support hingga terbentuknya
penulisan ilmiah ini.

Terima kasih juga penulis ucapkan kepada semua pihak yang telah berbagi pengetahuannya
kepada penulis, sehingga karya tulis ini dapat diselesaikan tepat waktu. Tidak ada gading yang
tak retak, penulis menyadari jika makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
penulis mengharapkan kritik serta saran demi kesempurnaan dari makalah ini.

Jakarta 16 Juli 2023

Cut Putri Verian Darustin


DAFTAR ISI

BAB 1 ..................................................................................................................................................... 4
PENDAHULUAN .................................................................................................................................. 4
1.1 Latar Belakang Masalah .............................................................................................................. 4
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................................................ 5
1.3 Batasan Masalah .......................................................................................................................... 5
1.4 Tujuan Penelitian ......................................................................................................................... 5
1.5 Manfaat Penelitian ........................................................................................................................ 6
1.6 Metode Penelitian ........................................................................................................................ 6
BAB II..................................................................................................................................................... 9
LANDASAN TEORI .............................................................................................................................. 9
2.1 Pengertian Perilaku Konsumen ..................................................................................................... 9
2.2 Faktor-faktor ............................................................................................................................... 10
BAB III ................................................................................................................................................. 11
PEMBAHASAN ................................................................................................................................... 11
3.1 Pembahasan Prilaku Konsumen ................................................................................................. 11
3.2 Keputusan Pembelian.................................................................................................................. 11
BAB IV KESIMPULAN ...................................................................................................................... 12
Daftar Pustaka ....................................................................................................................................... 14
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Di era globalisasi ini, manusia dituntut untuk mempunyai kemampuan mobilitas yang
sangat tinggi. Seiring dengan hal ini kebutuhan akan teknologi informasi dan Komunikasi
merupakan suatu hal yang sangat penting. Karena dengan adanya komunikasi, manusia dapat
melakukan interaksi dengan sesama manusia. Selain itu komunikasi juga diperlukan sebagai
proses sosialisasi dan pemenuh kebutuhan hidup, sehingga untuk dapat melancarkan proses
komunikasi tersebut maka diperlukan adanya suatu alat atau teknologi sebagai perantara dalam
berkomunikasi seperti teknologi telepon seluler. Teknologi seluler saat ini mengalami
peningkatan yang sangat pesat, telepon seluler tidak lagi sebagai sarana komunikasi jarak jauh
saja. Akan tetapi produk telephone selular dituntut untuk dapat memberikan kemudahan,
kenyamanan, hiburan bagi para penggunanya seperti: Koneksi internet, email, social
networking, streaming, musik, video, mobile tv, games dan fitur-fitur lainnya kini menjadi
andalan para produsen. Di sisi lain para konsumen dihadapkan pada berbagai macam pilihan
produk yang masing-masing berlomba melakukan inovasi produk dengan tipe, model dan
teknologinya yang disesuaikan dengan kebutuhan profesi, gaya hidup dan minat atau hobi
penggunanya.

Iphone sebagai salah satu merek produk dari sebuah produsen ponsel (sama halnya
seperti Nokia, Sony Ericsson dan Motorola) yang dihasilkan oleh Research In Motion (RIM).
Iphone pertama kali diperkenalkan pada tahun 1997 oleh perusahaan Kanada, Research In
Motion (RIM). Didirikan oleh seorang imigran Yunani dikotaWaterloo, Kanada. Iphone adalah
perangkat telepon genggam nirkabel yang memiliki kemampuan layanan push e-mail, telepon
selular, sms, faksimili Internet, Iphone massanger, menjelajah Internet, dan berbagai
kemampuan nirkabel lainnya.

Keistimewaan Iphone terutama terletak pada layanan push e-mailnya. Sederhananya


dengan layanan ini pelanggan dapat menerima email secepat dan semudah menerima SMS
(pesan singkat). Email yang berukuran asli 1 Mb jika diterima dengan fasilitas push e-
mail Iphone bisa menjadi 10 kb dengan isi yang tetap, Iphone juga bisa dengan mudah
menampilkan lampiran file yang berformat PDF ataupun microsoft office seperti
microsoft word, microsoft excel dan power point.

Iphone mulai digemari konsumen sejak pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada
pertengahan Desember 2004 oleh operator Indosat dan perusahaan Starhub. Iphone sekarang
sudah mengalami perningkatan penjualan yang sangat pesat dan digemari di Indonesia, di
berbagai toko handphone dipusat pembelanjaan kini banyak yang menjual jenis ponsel produk
ini. Penggunaan gadget canggih jenis ini sangat fenomenal, Iphone saat ini sudah tidak lagi
untuk sekedar memenuhi kebutuhan komunikasi dan informasi saja akan tetapi sudah melebar
ke gaya hidup, karna memberikan kesan tren gaya hidup terkini dan metropolis.

Dari hasil uraian dari latar belakang, penulis tertarik untuk mengetahui lebih mendalam
tentang perilaku konsumen dalam membeli produk handphone merek Iphone, dan untuk
maksud tersebut maka penulis inggin mencoba membahas masalah ini sebagai objek dalam
penulisan ilmiah, dengan judul;

”ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRILAKU KONSUMEN


DALAM KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE MERK Iphone”

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, maka dapat diambil suatu
perumusan masalah dalam penelitian ini yang dianggap penting yaitu:

“Faktor-faktor apa yang mempengaruhi perilaku konsumen dalam membeli handphone


merk Iphone”

1.3 Batasan Masalah

Batasan masalah pada penulisan ilmiah ini, populasinya adalah konsumen Iphone di
Fakultas Ekonomi Universitas Teknologi Muhammadiyah Jakarta Jurusan Manajemen 2023
dengan jumlah responden 50 orang, diambil secara random.

1.4 Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis factor-faktor yang


mempengaruhi terhadap keputusan pembelian produk handphone merek Iphone pada
mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Teknologi Muhammadiyah Jakarta.
1.5 Manfaat Penelitian

Adapun Manfaat dari Penelitian ini adalah:

1. Manfaat Akademis

Penulisan ilmiah ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan kepada mahasiswa ,terlebih
lagi dalam memahami Perilaku konsumen terhadap keputusan pembelian.

2. Manfaat Perusahaan

Sebagai sumbangan informasi dalam perbaikan strategi pemasaran agar lebih sesuai dengan
tingkat perilaku konsumen.

3. Manfaat Praktis

Diharapkan penelitian ini dapat membantu konsumen dalam memilih produk sesuai perilaku
dan kebutuhan konsumen.

1.6 Metode Penelitian

1.6.1 Objek Penelitian

Objek penelitian dalam penulisan ilmiah ini adalah Mahasiswa Fakultas EkonomI Universitas
Teknologi Muhammadiyah Jakarta yang memilikii handphone merk Iphone.

1.6.2 Data yang digunakan

Data yang digunakan dalam penelitian ilmiah ini adalah data primer yang didapat dari
penyebaran kuesioner pada para Mahasiswa Fakultas Universitas Teknologi Muhammadiyah
Jakarta Jurusan Manajemen pengguna handphone merk Iphone.

1.6.3 Hipotesis

Hipotesa dalam penelitian ilmiah ini adalah:

Ho : indikator penggukuran tidak mempengaruhi keputusan membeli handphone merk


Iphone pada Mahasiswa Fakultas Universitas Teknologi Muhammadiyah Jakarta.

Ha : indikator penggukuran mempengaruhi keputusan


membeli handphone merk Iphone pada Mahasiswa

Fakultas Ekonomi Universitas Teknologi Muhammadiyah Jakarta

1.6.3 Metode Pengumpulan data

Ada beberapa metode pengumpulan data yang digunakan untuk mendapatkan data-data
informasi yang dibutuhkan dalam penulisan ilmiah ini antara lain :

1. Kuesioner

Untuk memperoleh data primer maka metode pengumpulan data yang digunakan adalah
kuesioner, yaitu dengan cara menyusun beberapa pertanyaan kemudian memberikannya
kepada para responden untuk kemudian diisi sesuai dengan harapan para responden.

2. Study Pustaka

Yaitu menggali teori-teori yang berkembang dalam bidang ilmu yang berkepentingan dan
relevan dengan topik penelitian.

1.6.4 Alat Analisis yang digunakan

Penulis mengolah data dalam penulisan ilmiah ini melakukan analisa sebagai berikut :

1. Analisis Kualitatif

Metode yang digunakan untuk menganalisa data adalah uji validitas dan reabilitas, uji validitas
digunakan untuk menunjukan sejauh mana alat ukur dapat menggungkapkan data sesuai
dengan masalah yang hendak diungkapkan sedangkan uji reabilitas untuk menguji konsistensi
data.

2. Metode Chi Square

Uji chi square digunakan untuk mengetahui perilaku konsumen. Dengan menggunakan uji chi
square maka dapat diketahui kebenaran dan hasil penggunaan dan nilai harapan yang
didasarkan atas hipotesis tertentu pada kasus atau data.
3. LSR (Likert’s Summated Rating)

Adalah suatu metode untuk mengukur sikap yang digunakan dalam penelitian social karena
kemudahannya.

Contoh pertanyaan likert’s :

a. Sangat berpengaruh dengan bobot :5

b. Berpengaruh dengan bobot :4

c. Ckup berpengaruh dengan bobot :3

d. Tidak berpengaruh dengan bobot :2

e. Sangat Tidak berpengaruh dengan bobot : 1


BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Perilaku Konsumen

Keputusan konsumen dalam membeli dan memilih barang yang akan dipilihnya
menerangkan tentang perilaku konsumen dipasaran, Perilaku konsumen menurut Schiffman,
Kanuk (2004, p. 8) “Perilaku yang ditunjukkan konsumen dalam pencarian akan pembelian,
penggunaan, pengevaluasian, dan penggantian produk dan jasa yang diharapkan dapat
memuaskan kebutuhan konsumen”.

Menurut Philip Kotler (1997:36) “Kepuasan konsumen adalah perasaan senang atau
kecewa seseorang yang berasal dari perbandingan antara kesannya terhadap kinerja ( hasil)
suatu produk dengan harapannya”.

Teori perilaku konsumen yang berkembang akhir-akhir ini didasarkan pada kebutuhan
ekonomi, yakni yang menjelaskan bahwa seorang konsumen akan menetapkan kuantitas
komoditas yang dikonsumsi dengan cara memaksimumkan kepuasan (utilitas). Pada
menentuan kuantitas tersebut, konsumen dihadapkan pada kendala pendapatan dan harga
komoditas. Sementara itu, preferensi dan variabel yang lain dianggap tetap atau konstan yang
disebut dengan istilah ceteris paribus.

Pada teori ekonomi mikro tersebut, konsumen hanya mempertimbangkan dari sisi
kuantitas. Keputusan individu konsumen diturunkan dari perilaku konsumen didalam
memaksimumkan utilitas dengan kendala pendapatan.

Menurut Engel, Blackwell dan Miniard (1990), perilaku konsumen diartikan “…Those
actions directly involved in obtaining, consuming, and disposing of products and services,
including the decision processes that precede and follow this action”. Perilaku konsumen
merupakan tindakan–tindakan yang terlibat secara langsung dalam memperoleh,
mengkonsumsi, dan membuang suatu produk atau jasa, termasuk proses keputusan yang
mendahului dan mengikuti tindakan–tindakan tersebut. Menurut Mowen (1995), “ Consumer
behavior is defined as the study of the buying units and the exchange processes involved in
acquiring, consume, disposing of goods, services, experiences, and ideas”. Perilaku konsumen
adalah aktivitas seseorang saat mendapatkan, mengkonsumsi, dan membuang barang atau jasa
(Blackwell, Miniard, & Engel, 2001).

Sedangkan The American Marketing Association mendefinisikan perilaku konsumen


sebagai interaksi dinamis dari pengaruh dan kesadaran, perilaku, dan lingkungan dimana
manusia melakukan pertukaran aspek hidupnya. Dalam kata lain perilaku konsumen
mengikutkan pikiran dan perasaan yang dialami manusia dan aksi yang dilakukan saat proses
konsumsi (Peter & Olson, 2005).

2.2 Faktor-faktor

Perilaku konsumen menitikberatkan pada aktivitas yang berhubungan dengan konsumsi dari
individu. Perilaku konsumen berhubungan dengan alasan dan tekanan yang mempengaruhi
pemilihan, pembelian, penggunaan, dan pembuangan barang dan jasa yang bertujuan untuk
memuaskan kebutuhan dan keinginan pribadi (Hanna & Wozniak, 2001).
Menurut James F. Engel – Roger D. Blackwell – Paul W. Miniard dalam Saladin (2003 : 19)
terdapat tiga faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen yaitu :

1. Pengaruh lingkungan, terdiri dari budaya, kelas sosial, keluarga dan situasi. Sebagai
dasar utama perilaku konsumen adalah memahami pengaruh lingkungan yang
membentuk atau menghambat individu dalam mengambil keputusan berkonsumsi
mereka. Konsumen hidup dalam lingkungan yang kompleks, dimana perilaku
keputusan mereka dipengaruhi oleh keempat faktor tersebut diatas.
2. Perbedaan dan pengaruh individu, terdiri dari motivasi dan keterlibatan, pengetahuan,
sikap, kepribadian, gaya hidup, dan demografi. Perbedaan individu merupkan faktor
internal (interpersonal) yang menggerakkan serta mempengaruhi perilaku. Kelima
faktor tersebut akan memperluas pengaruh perilaku konsumen dalam proses
keputusannya.
3. Proses psikologis, terdiri dari pengolahan informasi, pembelajaran, perubahan sikap
dan perilaku. Ketiga faktor tersebut menambah minat utama dari penelitian konsumen
sebagai faktor yang turut mempengaruhi perilaku konsumen dalam penambilan
keputusan pembelian.
BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Pembahasan Prilaku Konsumen

Perilaku konsumen merupakan studi tentang cara individu, kelompok, organisasi dalam
menyeleksi, membeli, menggunakan, dan mendisposisikan barang, jasa, gagasan, atau
pengalaman untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan mereka. Konsumen adalah individu
yang mempunyai warna tersendiri tiap-tiap individunya, dalam tulisan ini kita perlu memahami
konsep pemikiran mereka dengan mengetahui tahap-tahap dalam proses pembelian sebagai
berikut :

1. Menganalisa Keinginan dan Kebutuhan. Penganalisaan keinginan dan kebutuhan ini


ditujukan terutama untuk mengetahui adanya keinginan dan kebutuhan yang belum
terpenuhi atau terpuaskan.
2. Menilai Sumber-sumber. Tahap kedua dalam proses pembelian ini sangat berkaitan
dengan lamanya waktu dan jumlah uang yang tersedia untuk membeli.
3. Menetapkan Tujuan Pembelian. Tahap ketika konsumen memutuskan untuk tujuan apa
pembelian dilakukan, yang bergantung pada jenis produk dan kebutuhannya.
4. Mengidentifikasikan Alternatif Pembelian. Tahap ketika konsumen mulai
mengidentifikasikan berbagai alternatif pembelian.
5. Keputusan Membeli. Tahap ketika konsumen mengambil keputusan apakah membeli
atau tidak. Jika dianggap bahwa keputusan yang diambil adalah membeli, maka
pembeli akan menjumpai serangkaian keputusan menyangkut jenis produk, bentuk
produk, merk, penjual, kuantitas, waktu pembelian dan cara pembayarannya.
6. Perilaku Sesudah Pembelian. Tahap terakhir yaitu ketika konsumen sudah melakukan
pembelian terhadap produk tertentu.

3.2 Keputusan Pembelian

Keputusan untuk membeli yang diambil oleh pembeli itu sebenarnya merupakan kumpulan
dari sejumlah keputusan. Setiap keputusan membeli mempunyai suatu struktur yang mencakup
beberapa komponen:

1. Keputusan tentang jenis produk. Konsumen dapat mengambil keputusan untuk


membeli sebuah radio atau menggunakan uangnya untuk tujuan lain. Dalam hal ini
perusahaan harus memusatkan perhatiannya kepada orang-orang yang berminat
membeli radio serta alternatif lain yang mereka pertimbangkan.
2. Keputusan tentang bentuk produk. Konsumen dapat mengambil keputusan untuk
membeli bentuk radio tertentu. Keputusan tersebut menyangkut pula ukuran, mutu
suara, corak dan sebagainya. Dalam hal ini perusahaan harus melakukan riset
pemasaran untuk mengetahui kesukaan konsumen tentang produk bersangkutan agar
dapat memaksimalkan daya tarik merknya.
3. Keputusan tentang merk Konsumen harus mengambil keputusan tentang merk mana
yang akan dibeli. Setiap merk memiliki perbedaan-perbedaan tersendiri. Dalam hal ini
perusahaan harus mengetahui bagaimana konsumen memilih sebuah merk.
4. Keputusan tentang penjualnya. Konsumen harus mengambil keputusan di mana radio
tersebut akan dibeli, apakah pada toko serba ada, toko alat-alat listrik, toko khusus
radio, atau toko lain. Dalam hal ini, produsen, pedagang besar, dan pengecer harus
mengetahui bagaimana konsumen memilih penjual tertentu.
5. Keputusan tentang jumlah produk Konsumen dapat mengambil keputusan tentang
seberapa banyak produk yang akan dibelinya pada suatu saat. Pembelian yang
dilakukan mungkin lebih dari satu unit. Dalam hal ini perusahaan harus mempersiapkan
banyak produk sesuai dengan keinginan yang berbeda-beda dari para pembeli.
6. Keputusan tentang waktu pembelian Konsumen dapat mengambil keputusan tentang
kapan ia harus melakukan pembelian. Masalah ini akan menyangkut tersedianya uang
untuk membeli radio. Oleh karena itu perusahaan harus mengetahui faktor-faktor yang
mempengaruhi keputusan konsumen dalam penentuan waktu pembelian. Dengan
demikian perusahaan dapat mengatur waktu produksi dan kegiatan pemasarannya.
7. Keputusan tentang cara pembayaran Konsumen harus mengambil keputusan tentang
metode atau cara pembayaran produk yang dibeli, apakah secara tunai atau dengan
cicilan. Keputusan tersebut akan mempengaruhi keputusan tentang penjual dan jumlah
pembeliannya. Dalam hal ini perusahaan harus mengetahui keinginan pembeli terhadap
cara pembayarannya.

BAB IV
KESIMPULAN

Dari pembahasan diatas telah didapatkan beberapa kesimpulan mengenai faktor-faktor yang
mempengaruhi keputusan konsumen dalam pemilihan produk.

Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen tersebut, sebagai berikut :

1. Kebudayaan.

Kebudayaan ini sifatnya sangat luas, dan menyangkut segala aspek kehidupan manusia.
Kebudayaan adalah simbul dan fakta yang kompleks, yang diciptakan oleh manusia,
diturunkan dari generasi ke generasi sebagai penentu dan pengatur tingkah laku manusia dalam
masyarakat yang ada.
1. Kelas sosial.

Pembagian masyarakat ke dalam golongan/ kelompok berdasarkan pertimbangan tertentu,


misal tingkat pendapatan, macam perumahan, dan lokasi tempat tinggal.

1. Kelompok
referensi kecil. Kelompok ‘kecil’ di sekitar individu yang menjadi rujukan bagaimana
seseorang harus bersikap dan bertingkah laku, termasuk dalam tingkah laku pembelian,
misal kelompok keagamaan, kelompok kerja, kelompok pertemanan, dll.
2. Keluarga.
Lingkungan inti dimana seseorang hidup dan berkembang, terdiri dari ayah, ibu dan
anak. Dalam keluarga perlu dicermati pola perilaku pembelian yang menyangkut:
– Siapa yang mempengaruhi keputusan untuk membeli.

- Siapa yang membuat keputusan untuk membeli.

- Siapa yang melakukan pembelian.

- Siapa pemakai produknya.

1. Pengalaman.
Berbagai informasi sebelumnya yang diperoleh seseorang yang akan mempengaruhi
perilaku selanjutnya.
2. Kepribadian
Kepribadian dapat didefinisikan sebagai pola sifat individu yang dapat menentukan
tanggapan untuk beringkah laku.
3. Sikap dan kepercayaan.

Sikap adalah suatu kecenderungan yang dipelajari untuk bereaksi terhadap penawaran produk
dalam masalah yang baik ataupun kurang baik secara konsisten. Kepercayaan adalah keyakinan
seseorang terhadap nilai-nilai tertentu yang akan mempengaruhi perilakunya.

1. Konsep diri.

Konsep diri merupakan cara bagi seseorang untuk melihat dirinya sendiri, dan pada saat yang
sama ia mempunyai gambaran tentang diri orang lain.
Daftar Pustaka

• http://muthiadewi28.blogspot.com/2011/10/makalah-tentang-perilaku-konsumen-
dalam.html
• http://rezaiueomanage.blogspot.com/2011/10/makalah-perilaku-konsumen-
dalam.html
• http://iyano.wordpress.com/2010/11/30/perilaku-konsumen-dalam-pengambilan-
keputusan-terhadap-produk-yang-diinginkan/

Anda mungkin juga menyukai