Anda di halaman 1dari 6

STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE (SOP)

PT. SAEHATI SAEJIWA

A. SOP PEKERJA/KARYAWAN
PEKERJA/KARYAWAN

STANDARD No. Dokumen


OPERATIONAL
No. Revisi
PROCEDURE (SOP)
YOGHURT (SAE.YO) No. Diterbitkan

Halaman
I. Tujuan
Standard Operational Procedure (SOP) pekerja/karyawan ini bertujuan untuk
memastikan bahwa karyawan/pekerja yang memasuki ruangan produksi sudah
dalam kondisi siap serta agar terbebas dari segala kontaminasi luar yang dapat
mengganggu proses produksi.

II. Ruang Lingkup


Ruang lingkup meliputi seluruh karyawan yang bekerja di bidang produksi.

III. Prosedur Pelaksanaan


1. Karyawan datang tepat waktu sesuai jadwal yang ditentukan
2. Karyawan menggunakan tanda pengenal dan mengisi daftar kehadiran setiap
memasuki kawasan produksi
3. Karyawan harus dalam keadaan sehat, jika sakit tidak diperbolehkan memasuki
ruang produksi
4. Karyawan harus selalu menjaga kebersihan tubuh dengan cara mandi dan
menyikat gigi secara benar dan teratur
5. Karyawan tidak boleh berkuku panjang, mengecat kuku, menggunakan perhiasan
(cincin, jam tangan, gelang, dll), dan menggunakan parfume saat memasuki ruang
produksi
6. Karyawan harus selalu memakai baju khusus kerja (jas laboratorium yang bersih)
sebelum memasuki area produksi dan melepasnya sebelum pulang kerja
7. Karyawan wajib menggunakan masker dan penutup kepala (khusus yang tidak
berjilbab)
8. Karyawan perlu memakai sepatu yang tertutup
9. Karyawan harus  selalu  mencuci  tangan  dengan  sabun dan air mengalir
sebelum dan sesudah bekerja, menangani bahan mentah,  atau  bahan/alat  yang 
kotor, membuang ingus (nose blowing), dan setelah keluar dari toilet.
10. Karyawan yang terlibat langsung dalam proses produksi dan sering melakukan
kontak langsung dengan makanan harap menggunakan sarung tangan sekali pakai
(disposal)
11. Karyawan tidak banyak berbicara/mengobrol saat melakukan produksi
12. Karyawan meninggalkan ruang produksi dalam keadaan rapi dan bersih

IV. Rekaman kegiatan


1. Dokumentasi kegiatan
2. Daftar hadir
B. SOP PEMBELIAN DAN PENERIMAAN BAHAN BAKU
PEMBELIAN DAN PENERIMAAN BAHAN
BAKU
STANDARD No. Dokumen
OPERATIONAL
PROCEDURE (SOP) No. Revisi
YOGHURT (SAE.YO)
No. Diterbitkan

Halaman

I. Tujuan
Standard Operational Procedure (SOP) pembelian dan penerimaan bahan baku
ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan bahan baku yang diperlukan pada
proses produksi dan disimpan dengan baik sehingga kualitas bahan baku terjaga
hingga proses produksi dilakukan.

II. Ruang Lingkup


Ruang lingkup meliputi seluruh karyawan yang bekerja di bidang purchasing dan
produksi.

III. Prosedur Pelaksanaan


1. Karyawan produksi memberikan daftar bahan baku yang harus dibeli
2. Karyawan purchasing memastikan daftar bahan baku yang harus dibeli
3. Karyawan purchasing menghubungi supplier bahan baku yang memenuhi
kualifikasi
4. Karyawan purchasing memastikan ketersediaan bahan baku pada supplier bahan
baku
5. Karyawan purchasing melakukan proses pembelian, transaksi, dan pengangkutan
bahan baku
6. Setiap ada barang yang masuk, harus terdokumentasi dengan baik (Form 1)
7. Karyawan melakukan pengujian mutu dan kesesuaian bahan baku yang datang
8. Karyawan mengembalikan atau menolak bahan baku yang tidak memenuhi uji
mutu kepada supplier
9. Karyawan menyimpan bahan baku yang lolos uji mutu sesuai dengan kondisi
masing-masing bahan baku yang masuk

IV. Rekaman kegiatan


1. Dokumentasi kegiatan
2. Form 1 Daftar bahan masuk
C. SOP PROSES PRODUKSI
PROSES PRODUKSI

STANDARD No. Dokumen


OPERATIONAL
No. Revisi
PROCEDURE (SOP)
YOGHURT (SAE.YO) No. Diterbitkan

Halaman

I. Tujuan
Standard Operational Procedure (SOP) proses produksi bertujuan memastikan
proses produksi berjalan sesuai dengan proses yang telah ditetapkan dan
menghasilkan produk yang sesuai dengan standar mutu yang telah ditetapkan.

II. Ruang Lingkup


Ruang lingkup meliputi seluruh karyawan yang bekerja di bidang produksi.

III. Prosedur Pelaksanaan


1. Karyawan dipastikan telah mengikuti SOP karyawan yang ditetapkan
2. Karyawan memastikan ketersediaan bahan baku yang diperlukan selama proses
produksi
3. Karyawan memastikan peralatan yang akan digunakan telah siap untuk dipakai
4. Karyawan melaksanakan proses produksi sesuai dengan prosedur yang telah
ditetapkan
5. Karyawan produksi bekerja sesuai dengan tanggung jawab masing-masing dalam
hal mengawasi dan melakukan proses produksi
6. Hanya karyawan bidang produksi dan pengawas yang diperbolehkan memasuki
ruang produksi
7. Karyawan menjaga kebersihan dan sanitasi selama proses produksi
8. Karyawan mendokumentasikan kualitas dari produk di setiap tahap proses
pembuatan starter dan yogurt
9. Jika dalam proses produksi ada tahap dimana kualitas produk tidak normal, proses
produksi dihentikan dan teknisi serta dosen dihubungi untuk konsultasi.

IV. Rekaman kegiatan


1. Dokumentasi kegiatan
D. SOP PENGEMASAN
PENGEMASAN

STANDARD No. Dokumen


OPERATIONAL
No. Revisi
PROCEDURE (SOP)
YOGHURT (SAE.YO) No. Diterbitkan

Halaman

I. Tujuan
Standard Operational Procedure (SOP) pengemasan ini bertujuan untuk
memastikan bahwa produk dikemas dengan baik sehingga dapat menjaga kualitas
produk yang dihasilkan (sensori, sifat kimia, sifat fisik, dan mikrobiologi).

II. Ruang Lingkup


Ruang lingkup meliputi karyawan produksi khusunya yang bertanggung jawab di
lini produksi pengemasan.

III. Prosedur Pelaksanaan


1. Kemasan harus dipastikan dalam kondisi baik, hasil pengecekan dilaporkan dalam
Form 1
2. Kemasan sudah dicuci dengan menggunakan air bersih sebelum digunakan
3. Jumlah kemasan disesuaikan dengan jumlah produksi
4. Produk yang telah jadi harus segera dikemas menggunakan kemasan yang telah
ditentukan
5. Produk dikemas sesuai dengan kapasitas kemasan yang digunakan
6. Kemasan dipastikan tertutup rapat dan terhindar dari kebocoran atau tumpah
7. Perhitungan jumlah hasil produksi yang sudah dikemas dilaporkan pada Form 2
8. Setelah melalui proses pengemasan, produk harus segera disimpan pada suhu
rendah (kulkas)

IV. Rekaman Kegiatan


1. Dokumentasi kegiatan
2. Form 2 kelayakan produk
E. SOP PENYIMPANAN PRODUK JADI
PENYIMPANAN PRODUK JADI

STANDARD No. Dokumen


OPERATIONAL
No. Revisi
PROCEDURE (SOP)
YOGHURT (SAE.YO) No. Diterbitkan

Halaman

I. Tujuan
Standard Operational Procedure (SOP) penyimpanan ini bertujuan untuk
memastikan bahwa kualitas produk selama disimpan (sebelum di tangan konsumen)
tetap terjaga hingga saat didistribusikan dan sampai ke tangan konsumen

II. Ruang Lingkup


Ruang lingkup meliputi karyawan produksi khususnya yang bertanggung jawab di
lini produksi penyimpanan.
.
III. Prosedur Kerja
1. Produk yang telah dikemas harus langsung disimpan di tempat penyimpanan
bersuhu rendah (lemari pendingin) dan suhunya terkontrol
2. Tempat penyimpanan tidak boleh sering dibuka dan ditutup
3. Selalu cek suhu lemari pendingin untuk memastikan sesuai dengan standar suhu
yang dibutuhkan
4. Jika suhu lemari pendingin tidak sesuai dengan standar yang telah ditetapkan,
coba periksa sumber listrik dan segera laporkan ke bagian teknisi.
5. Penyimpanan haru menggunakan sistem FIFO (First In First Out)
6. Setiap produk yang keluar masuk lemari pendingin harus tercatat dan dilaporkan
melalui Form 3
7. Selalu menyusun produk sesuai layout untuk menjaga kerapihan dan kebersihan
8. Dilakukan pembersihan lemari pendingin secara berkala

IV. Rekaman Kegiatan


1. Dokumentasi kegiatan
2. Form 3 Daftar Produk Keluar Masuk

Anda mungkin juga menyukai