“CITRA PROFESIONAL”
Disusun oleh :
Afriyanti (2022010018)
2022
KATA PENGANTAR
Atas berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa, kami telah menyelesaikan makalah ini.
Makalah yang kami susun berjudul “Citra Profesional” dengan berbagai unsur-unsur lainnya.
Makalah ini tidak akan terwujud tanpa bantuan dari berbagai pihak. Semoga bantuan
yang diberikan kepada kami dalam menyelesaikan makalah ini secara langsung maupun tidak
langsung, mendapatkan balasan dari Tuhan Yang Maha Esa. Kami menyadari bahwa dalam
menuyusun makalah ini, masih jauh dari sempurna, mengingat keterbatasan kemampuan yang
dimiliki.
Kami menyadari bahwa makalah ini belum sempurna, baik dari segi penyajian maupun
dari segi materi. Oleh karena itu, demi penyempurnaan makalah ini, kritik dan saran para
pembaca sangat kami harapkan.
Akhirnya, mudah-mudahan makalah ini bermanfaat bagi kita semua.
Jakarta,
Desember 2022
Penyusun
Kelompok 1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................................................................i
DAFTAR ISI...............................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................................................1
A. Latar Belakang.....................................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................................................................2
C. Tujuan Penulisan.................................................................................................................................2
BAB II KAJIAN TEORI...............................................................................................................................3
A. Pengertian Citra Profesional................................................................................................................3
B. Konsep Citra Profesional......................................................................................................................4
C. Aspek-aspek Citra Profesional.............................................................................................................5
BAB III GAMBARAN UMUM....................................................................................................................6
A. Ciri-Ciri Individu Dengan Citra Profesional...........................................................................................6
B. Pengaruh Citra Profesional Dalam Pekerjaan......................................................................................7
BAB IV PEMBAHASAN.............................................................................................................................8
A. Cara Membangun Citra Profesional.....................................................................................................8
B. Cara Menjaga Citra Profesional.........................................................................................................12
BAB V KESIMPULAN SARAN & CV.PENULIS ANGGOTA SETIAP KELOMPOK.......................................14
A. KESIMPULAN......................................................................................................................................14
B. SARAN................................................................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................................................15
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seseorang atau tenaga “Profesional” tidak dapat dinilai dari satu segi saja, tetapi harus
dari segala segi. Selain keahlian dan ketrampilan yang dimiliki, juga perlu diperhatikan sikap dan
mentalitasnya. Jadi, “Seorang Profesional” adalah seseorang yang memiliki keahlian dan
ketrampilan, juga sikap mental dan tingkah laku yang terpuji.
Kata citra professional (Professional Image) sudah banyak diketahui oleh masyarakat luas
namun pengertian yang muncul hanya berlaku unutk kalangan manajer atau pekerja kantoran.
Padahal sesungguhnya isitlah citra profesional ini berlaku untuk semua kalangan dari tingkat
kalangan atas sampai kalangan bawah.
Citra bukanlah sesuatu yang palsu. Citra adalah refleksi Anda yang paling nyata, dan
yang dapat memperlihatkan apa yang terjadi di dalam diri Anda. Bila Anda mempunyai
keinginan untuk dapat menaklukkan dunia, hal itu tampak. Bila Anda merasa dunia mungkin saja
menaklukkan Anda, itupun akan terlihat. Citra bukanlah sesuatu yang palsu.
Dalam dunia bisnis, citra diri Anda akan sangat menentukan langkah Anda selanjutnya.
Apakah Anda akan segera memperoleh pekerjaan, atau disingkirkan pada wawancara pertama.
Apakah Anda ditanggapi secara serius atau hanya dianggap sebagai kelas teri, ataukah dapat
maju dan bertahan dalam pekerjaan yang sama. Satu hal penting yang harus diperhatikan disini.
Banyak orang yang tidak menyadari betapa pentingnya citra profesional (Professional Image)
untuk diri sendiri maupun untuk perusahaan dimana anda bekerja.
1
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan Citra Profesional?
2. Bagaimana ciri-ciri citra profesional?
3. Bagaimana Pengaruh Citra Profesional.dalam pekerjaan.?
4. Bagaimana Cara Membangun Citra Profesional?
5. Bagaimana Cara menjaga Citra Profesional?
C. Tujuan Penulisan
1. Memahami apa yang dimaksud dengan Citra Profesional
2. Mengetahui ciri-ciri citra profesional
3. Mengetahui Pengaruh citra profesional dalam pekerjaan
4. Mengetahui cara membangun citra profesional
5. Mengetahui cara menjaga citra profesional
2
BAB II
KAJIAN TEORI
Citra mempunyai arti yaitu merupakan gambaran atau image atau rupa, gambaran yang
dimiliki orang banyak tentang sesuatu. Kesan dan bayangan visual yang ditimbulkan oleh sebuah
bahasa. Menurut Mangun Wijaya (1988) citra adalah image,kesan atau gambaran penghayatan
yang ditangkap oleh seseorang.
Profesional mempunyai arti yaitu sesuatu yang bersangkutan dengan profesi atau
memerlukan kepandatan khusus dalam menjalankan pekerjaan yang mengharuskan adanya
pembayaran untuk melakukannya. Menurut David H.Maister (1998) Profesional adalah orang-
orang yang diandalkan dan dipercaya karena mereka ahli,terampil,punya ilmu pengetahuan,
bertanggung jawab, tekun, penuh disiplin,dan serius dalam menjalankan tugas pekerjaannya.
Jadi dapat dikatakan bahwa Citra Profesional adalah gambaran orang yang mempunyai
keterampilan, sikap, mental, dan tingkah laku yang terpuji. Segala sesuatu yang dihasilkan dari
perbuatan dan pekerjaannya dijamin berada dalam kondisi terbaik dan mendapat penilaian yang
objektif dari semua pihak.
3
B. Konsep Citra Profesional
Konsep dasar Citra profesional merupakan konsep diri tentang individu, image dapat
dibentuk oleh orang lain terhadap kita dan sebaliknya. Menurut KBBI Citra Profesional adalah
Gambaran atau rupa seseorang dalam keterampilan dan kepandaian seseorang dalam
mengerjakan suatu pekerjaan.
Orang yang mempunyai citra profesional adalah orang yang mempunyai komitmem
pribadi yang mendalam atas pekerjaan, melibatkan seluruh dirinya dengan giat, tekun dan serius
menjalankan pekerjaannya. Disiplin dan keseriusan adalah perwujudan dari komitmen atas
pekerjaannya. Orang dengan citra profesional diandalkan dan dipercaya masyarakat karena
mempunyai komitmen moral/pribadi serta tanggung jawab yang mendalam atas pekerjaannya
Dari konsep Citra Profesional diatas, dapat disimpulkan bahwa citra profesional
merupakan sebuah sikap kerja profesional yang tiada lain adalah perilaku karyawan yang
mengacu pada kecakapan, keahlian, dan disiplin dalam bentuk komitmen dari para anggota suatu
profesi yang mendasari tindakan atau aktifitas seseorang yang merupakan sikap dalam menekuni
pekerjaan sesuai dengan bidang keahliannya yang dikuasai dengan melaksankan aturan-aturan
kode etik profesi yang berlaku dalam hubungannya dengan masyarakat untuk menghasilkan
kerja yang terbaik
4
C. Aspek-aspek Citra Profesional
Citra Pofesional dalam bekerja pada hakikatnya mengandung aspek-aspek:
2. Aspek Pesonal, bahwa setiap individu yang mempunyai citra profesional memiliki sifat-
sifat kepribadian yang menunjang pekerjaannya, misalnya sikap mandiri, dan
tangguh,bertanggung jawab,tekun dan rajin, mencintai pekerjaannya, berdisiplin dan
berdedikasi yang tinggi.
5. Aspek Operasional, bahwa setiap individu yang mempunyai citra profesional dapat
mendayagunakan kemampuan dan keterampilannya dalam proses dan prosedur
pelaksanaan kegiatan kerja yang sedang ditekuninya.
6. Aspek Produktifitas, bahwa setiap tenaga kerja harus memiliki motif berprestasi,
berupaya agar berhasil, dan memberikan hasil dari pekerjaannya baik kuantitas maupun
kualitas.
5
BAB III
GAMBARAN UMUM
1. Dalam bekerja menghendaki sifat mengejar kemampuan hasil, sehingga dituntut untuk
selalu mencari peningkatan mutu diri.
2. Dalam bekerja memerlukan kesungguhan dan ketelitian kerja yang hanya dapat diperoleh
melalui pengalaman dan kebiasaan.
3. Menuntut ketekunan dan ketabahan, yaitu sifat tidak mudah puas atau putus asa sampai
hasil tercapai.
4. Memerlukan integritas tinggi yang tidak tergoyahkan oleh “keadaan terpaksa” atau
godaan iman seperti harta dan kenikmatan hidup.
5. Memerlukan adanya kebulatan fikiran dan perbuatan, sehingga terjaga efektivitas kerja
yang tinggi.
6. Berperilaiku Etis dalam bekerja,seperti besikap jujur dan menghargai rekan kerja
Perusahaan pun menginginkan karyawan yang mampu bersikap etis dan menjadikannya
sebagai bagian dari kode etik yang wajib dipatuhi. me
7. Memerlukan sikap percaya diri saat berinteraksi dengan orang lain di lingkungan kerja.
Percaya diri bukan berarti bersikap sombong, justru anda harus tetap rendah hati dan
sopan santun saat berbicara atau presentasi.
8. Mampu mengendalikan emosi,agar saat menghadapi masalah sikap tenang saat
menghadapi masalah membuat anda mampu berpikir secara rasional dan tidak gampang
menghakimi orang.
6
B. Pengaruh Citra Profesional Dalam Pekerjaan
Citra Profesional adalah cara yang berguna yang dapat membantu anda mengekspresikan,
secara jujur dan tulus, siapa diri anda sebenarnya dan apa yang anda tawarkan. Citra profesional
bukanlah cara untuk mengelabui orang agar menganggap anda sebagai seseorang yang bukan diri
anda yang sebenarnya, sesungguhnya, yang sebaliknyalah yang berlaku.
Dalam bekerja di suatu perusahaan ada baiknya anda menyesuaikan citra diri atau gaya
kepribadian anda dengan profesionalisme perusahaan, agar anda bisa terlihat terampil dan
profesional dalam perusahaan, sehingga bisa menjamin posisi yang baik dalam perusahaan.
1. Kepercayaan diri
Disaaat anda mempunyai kepercayaan diri atau keyakinan di dalam diri anda saat
bekerja, Pekerjaan yang anda kerjakan akan selalu terasa ringan karena anda
mempunyai kepercayaan diri untuk menyelesaikannya walaupun pekerjaan tersebut
adalah pekerjaan yang berat. Pandangan orang melihat kepercayaan diri anda akan
menganggap anda adalah orang yang mempunyai citra yang profesional
2. Memudahkan komunikasi
Karena kepercayaan diri, anda akan menjadi lebih mudah dan berani dalam
berkomunikasi kepada rekan-rekan kerja maupun atasan, dalaam kepercayaan diri
dalam berkomunikasi selalu berbarengan dengan sopan dan santun dalam
berkomunikasi, agar orang yang berkomunikasi dengan kita merasa terhormat dan
senang berkomunikasi dengan anda.
3. Kepercayaan orang saat melihat kita.
Dalam membangun citra yang profesional dalam pekerjaan, anda juga harus
memperhatikan cara berpakaian yang sesuai dengan pekerjaan anda.Jika Anda
sebagai seorang dokter tetapi anda berpakaian seperti tukang masak (koki), orang
yang ingin berobat pasti akan ragu dan tidak percaya bahwa anda adalah seorang
7
dokter karena pakaian anda yang tidak sesuai dengan pekerjaan anda. Jadi ada
baiknya memperhatikan pakaian yang rapi dan bagus sesuai dengan pekerjaan anda.
BAB IV
PEMBAHASAN
Pribadi yang mempunyai citra profesional adalah pribadi yang memiliki dan
menunjukkan keterampilan dan keahlian dalam pekerjaan nya. Selain keterampilan dan keahlian
yang dimiliki, juga perlu diperhatikan sikap dan mentalitasnya antara lain:
1. Cara Berbicara
a. Pengertian berbicara
Berbicara adalah kemampuan mengucapkan bunyi-bunyi artikulasi atau kata-kata
untuk mengekspresikan, menyatakan serta menyampaikan pikiran,gagasan,ide dan
perasaan dengan ucapan atau kalimat. Untuk mengungkapkan suatu ide atau
gagasan,perasaan dapat juga melalui bahasa tubuh (body language) yaitu dengan cara
mengeksprikan melalui gerakan-gerkan gestur tangan,ekpresi wajah,pandangan mata
dan sebagainya.
b. Fungsi Berbicara
Berikut adalah beberapa fungsi atau kegunaan dari berbicara:
1. Berbicara memungkinkan pembicara untuk mengungkapkan pikiran dan perasaan
Misalnya : perasaan kagum , perasaan senang ,perasaan cinta, dan lain-lain
8
3. Berbicara membuat seseorang menghibur orang lain
Berbicara dapat membuat seseorang yang murung atau bersedih dapat
terhibur kembali tergantung dengan kemampuan anda dalam berbicara, jika anda
sudah berpengalaman berbicara ke depan publik atau orang banyak, anda akan
mempunyai kepercayaan diri dalam kemampuan anda berbicara untuk menghibur
ataupun memotivasi teman atau rekan kerja yang sedang murung atau bersedih.
9
2. Cara Berpenampilan
Penampilan adalah citra diri yang berpancar dari diri seorang yang dapat dilihat
dari cara berpenampilan secara keseluruhan. Ketika seseorang berpenampilan rapi dalam
berpakaian, hal tersebut menunjukkan bahwa orang tersebut menaruh perhatian dengan
dirinya.
wajah/muka
sebelum bekerja agar tidak terburu-buru, karena jika tidak ada rencana dan
persiapan pakaian yang akan dipakai kerja akan asal-asalan dan tidka
c. Usahakan Pakaian yang dikenakan tidak dipakai lebih dari 1 kali dalam
dalam bekerja.
10
3. Cara Berbicara Di Telepon
Bertelepon merupakan salah satu sarana komunikasi lisan, sehingga cara berkomunikasi
menggunakan telepon juga menggunakan etika yang ada agar komunikasi yang dilakukan
dapat berlangsung lancar tanpa adanya salah pemahaman tentang isi pembicaraan di
telephone serta menghasilkan suasana yang nyaman. Bertelepon dengan sopan dan
11
B. Cara Menjaga Citra Profesional
1. Kesan Petama
“Tidak akan ada kesempatan kedua untuk menciptakan kesan pertama yang baik”
Citra diri anda menampilkan sebuah pesan tentang diri anda selama sehari penuh setiap
hari. Penampilan yang formal dan sesuai dengan tempat kerja akan terlihat enak
dipandang oleh orang di tempat kerja dan kesan orang yang melihat anda adalah sebagai
orang yang rapi dalam berpenampilan.
Dalam berkomunikasi juga diperlukan sikap sopan santun dan hangat terhadap
orang-orang disekitar, dengan sikap dan etika yang baik orang yang berbicara dengan
anda akan menyikapi anda dengan serius dan sopan.
Bila Anda mau menerima teori Kesan Pertama yang berkesan ini, yang didasarkan
pada banyak sekali penelitian di bidang kekuasaan dan pengaruh, hanya dalam waktu tiga
puluh detik seseorang telah menilai Anda secara visual dari kepala (kepribadian) hingga
kaki (karakter) dan memutuskan apakah menanggapi anda secara serius atau melupakan
Anda. Hal yang perlu dilakukan orang itu hanyalah memandang Anda.
KESAN PERTAMA terjadi hanya dalam waktu 30 detik saja dan didasarkan pada
kriteria sebagai berikut.
a. 7 % dari apa yang kita katakan,
b. 38 % dari nada suara kita, dan
c. 55 % dari penglihatan yaitu penampilan dan bahasa tubuh.
Dalam 30 detik pertama, tidak ada waktu bagi Anda untuk menjadi orang lain
atau menarik teman Anda untuk menuliskan ringkasan daftar riwayat hidup atau referensi
karakter Anda.
Tampil profesional dan keren bukan berarti tampil dengan pakaian mahal atau
ber”merk”, atau make up yang berlebihan, tetapi lebih pada keserasian penampilan secara
menyeluruh dari ujung rambut sampai ujung kaki.
12
2. Biasakan Bertegur Sapa
Klien,dan tamu adalah Raja. Kita harus selalu berprisnip bahwa kedatangan
mereka adalah keuntungan bagi perusahaan, oleh karena itu kita harus menyambut tamu
dengan sikap profesional dan tegur sapa yang penuh rasa persahabatan.
Jangan memandang tamu dan klien anda dengan rendah hanya karena pakaiannya
yang kurang berkenan, jangan hanya menganggukan kepala tanpa mengucapkan sepatah
kata atau berlagak sibuk untuk menghindari tegur sapa.Dengan wajah berseri, ucapkan
salam selamat pagi,siang,dan selamat malam dengan senyuman dan dengan nada yang
sopan
Begitu pula dengan rekan kerja atasan,maupun orang yang dibawah kita, kita
harus selalu membiasakan tegur sapa yang sopan dan bersahabat,iringi ucapan salam
dengan menyebutkan namanya jika sudah kenal baik dengannya. Karena citra diri
profesional yang baik dapat terjaga dengan kebiasaan baik yang sering kita lakukan.
13
BAB V
KESIMPULAN SARAN
&
CV.PENULIS ANGGOTA SETIAP KELOMPOK
A. KESIMPULAN
Dari berbagai penjelasan diatas, dapat disimpulkan bahwa image(citra) memegang peran
penting dalam menunjang keberhasilan seseorang. Bahkan, kemampuan dan profesionalisme seseorang
bisa tercermin dari cara mereka berpenampilan,baik dalam perilaku maupun sikap. Citra adalah refleksi
yang paling nyata, dan yang dapat memperlihatkan apa yang terjadi di dalam diri seseorang. Maka dari
itu kita perlu membangun Citra Profesional dalam diri kita.
Ketika Anda telah memiliki image yang baik maka anda perlu mempertahankannya. Hal-hal yang
perlu diperatikan adalah bagaimana anda bisa memberikan kesan pertama yang baik kepada siapapun,
bagaimana anda menciptakan 30 detik pertama itu menjadi terkesan karena pada saat itu image yang
anda miliki akan terlihat.
B. SARAN
Citra Profesional perlu dibangun didalam diri mahasiswa agar terbiasa dengan kerapihan dalam
yang berada diluar ruang lingkup kampus. Karena dengan kebiasaan baik seperti menjaga kerapihan
dalam berpakaian, kesopanan dan keramahan dalam berbicara dan juga selalu tersenyum hangat
kepada siapapun agar di kedepan hari kita akan terbiasa untuk menjadi pribadi lebih baik dengan Citra
profesional yang sudah tertanam di dalam diri kita.Maka Membangun dan Menjaga citra profesional
14
DAFTAR PUSTAKA
https://professionalimage.wordpress.com/2014/04/19/apakah-yang-dimaksud-dengan-
professional-image-citra-profesional/
http://diripengembangan.blogspot.com/2014/05/v-behaviorurldefaultvmlo.html
https://www.qubisa.com/microlearning/4-tujuan-membangun-citra-profesional-professional-
image
https://jurnal-umbuton.ac.id/index.php/Medialog/article/download/148/566
https://www.psychologymania.com/2012/12/manfaat-citra-perusahaan-yang-positif.html
15
PROFILE (CURRICULUM VITAE ) DAFTAR RIWAYAT HIDUP
SETIAP ANGGOTA KELOMPOK
Agama : Islam
Riwayat Pendidikan
Riwayat Pekerjaan
16
PROFILE (CURRICULUM VITAE ) DAFTAR RIWAYAT HIDUP
SETIAP ANGGOTA KELOMPOK
Agama : Islam
Riwayat Pendidikan
17
PROFILE (CURRICULUM VITAE ) DAFTAR RIWAYAT HIDUP
SETIAP ANGGOTA KELOMPOK
Riwayat Pendidikan
18
PROFILE (CURRICULUM VITAE ) DAFTAR RIWAYAT HIDUP
SETIAP ANGGOTA KELOMPOK
Agama : Islam
Riwayat Pendidikan
Riwayat Pekerjaan
19
PROFILE (CURRICULUM VITAE ) DAFTAR RIWAYAT HIDUP
SETIAP ANGGOTA KELOMPOK
Agama : Islam
Riwayat Pendidikan
Riwayat Pekerjaan
20
PROFILE (CURRICULUM VITAE ) DAFTAR RIWAYAT HIDUP
SETIAP ANGGOTA KELOMPOK
Agama : Islam
Riwayat Pendidikan
21
PROFILE (CURRICULUM VITAE ) DAFTAR RIWAYAT HIDUP
SETIAP ANGGOTA KELOMPOK
Agama : Islam
Riwayat Pendidikan
Riwayat Pekerjaan
22