Disusun Oleh:
Puji dan syukur kami ucapkan atas kehadiran Allah SWT yang telah memberikan
kemudahan sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa
pertolongan-Nya kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik.
Dalam makalah ini kami membahas tentang “INTERNAL TAX REVIEW UNTUK
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya kepada dosen
Pemeriksaan Pajak kami Ibu Devi Nur Cahaya Ningsih., SE., MSA., Ak. yang telah
makalah ini.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih
banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, kami mengharapkan
kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini. Demikianlah makalah ini kami buat
April, 2022
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
ini pengaruhi banyak hal, salah satunya banyaknya Tax Fraud. Tax Fraud ini sebenarnya
satu penelitian mengungkapkan bahwa ada teknik mengungkap tax fraud yaitu 1).
Menggunakan teknik langsung dan 2). Menggunakan teknik tidak langsung (Peraturan
Direktur Jenderal Pajak No. PER-04/PJ/2012 tentang pedoman penggunaan metode dan
langsung, yang dibangun menggunakan program audit dengan pemeriksaan fisik dengan
teknik pemeriksaan. Sementara teknik tidak langsung peneliti kembangkan dengan 1).
Teknik analisis vertikal, 2). Teknik analisis horisontal, 3). Teknik analisis rasio (Karyono,
2013:116).
Itu merupakan dari pihak pemerintahnya, sedangkan dari pihak wajib pajak, apa yang
bisa dilakukan untuk menghindari pemeriksaan pajak yang nantinya berujung Tax Fraud
itu? Yaitu Tax Review. Tax Review sendiri sudah banyak pengertian pengertian dan tata
caranya dari para ahli. Kami disini akan meneliti hubungan dari Internal Tax Review
pemeriksaan terhadap seluruh kewajiban perpajakan yang ada dalam suatu perusahaan
compliance).
Tax review dapat juga diartikan sebagai serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh
wajib pajak sebelum diadakannya pemeriksaan pajak oleh pemeriksa atau fiskus atas
laporan keuangan dan laporan pajak perusahaan (Setiawan dan Musri, 2007:9).
Dari pengertian tax review diatas, dapat disimpulkan jika tax review merupakan
dilakukan salah satunya dengan adanya tax planning dari perusahaan dalam
1. Penetapan konteks
2. Identifikasi risiko
dan proses terjadinya peristiwa risiko yang dapat menghalangi, menurunkan, atau
3. Analisis risiko
Analisis risiko dilakukan dengan cara mencermati sumber risiko dan tingkat
pengendalian yang ada serta dilanjutkan dengan menilai risiko dari sisi
mengetahui peta dan profil keseluruhan risiko yang terdapat di perusahaan untuk
4. Evaluasi risiko
dari evaluasi risiko adalah menetapkan prioritas risiko yang telah diidentifikasi
dan dianalisis.
5. Penanganan risiko
risiko yang tersedia dan memutuskan opsi penanganan risiko yang terbaik yang
efisien.
6. Monitoring review
penanganan risiko, strategi, dan sistem manajemen risiko. Tujuan dari monitoring
baik pada tingkat risiko maupun arah risiko, sehingga berdampak negatif pada
profil risiko.
kepada stakeholder internal maupun eksternal. Tujuan dari proses komunikasi dan
setiap tahapan proses manajemen risiko kepada pihak-pihak yang terkait untuk
pemeriksaan terhadap seluruh kewajiban perpajakan yang ada dalam suatu perusahaan
compliance). Dengan adanya Tax Review ini bisa mengidentifikasi indikasi indikasi
kecurangan, maupun mengurangi adanya kecurangan pajak. Sehingga tidak perlu takut
Maka dari itu bila melakukan tax review kita akan meminimalisir adanya kecurangan
pajak tetapi tetap bisa membuat beban pajak perusahaan seminimal mungkin tanpa
PT. Langgeng Karya Teknik yang merupakan perusahaan kontraktor umum terbentuk
pada tahun 2014, dimana kedudukan kantor berada di daerah Tangerang. Sebagai perusahaan
yang baru saja terbentuk tax review pada PT. Langgeng Karya Teknik dilakukan dalam rangka
untuk mencapai tiga tujuan yaitu :
● Menilai kepatuhan dalam melaksanakan kewajiban perpajakan PT. Langgeng Karya
Teknik.
● Menganalisa pengisian SPT Masa dan SPT Tahunan PPh badan.
● Memberikan saran dan solusi upaya antisipasi bilamana sewaktu-waktu dilakukan
tindakan pemeriksaan pajak.
Berdasarkan hasil tax review atas Pajak Penghasilan (PPh) Badan yang dilakukan maka
kesimpulan yang diperoleh adalah sebagai berikut.
1. Implementasi kewajiban perpajakan PT. Langgeng Karya Teknik sudah memenuhi
seluruh kewajiban perpajakan yang terdapat dalam perusahaan.
2. PT. Langgeng Karya Teknik belum melaksanakan penyetoran dan pelaporan sesuai
dengan ketentuan perpajakan. Dalam hal perhitungan dan penyusunan SPT Tahunan
Badan terdapat beberapa kesalahan dalam hal pembebanan biaya pada laporan laba rugi
fiskal, sehingga mengakibatkan pajak terutang menurut perusahaan lebih besar dari pajak
terutang menurut ketentuan perpajakan.
3. Upaya antisipasi apabila sewaktu- waktu dilakukan tindakan pemeriksaan pajak belum
dilakukan oleh PT. Langgeng Karya Teknik karena PT. Langgeng Karya Teknik masih
kurang terperinci seperti dalam memberikan keterangan untuk biaya operasional
kendaraan sehingga mengakibatkan keterangan yang ambigu.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Tax review merupakan kegiatan menguji kepatuhan pemenuhan kewajiban
perpajakan dalam rangka melaksanakan ketentuan perundang-undangan perpajakan.
Berhubungan dengan tax review, perusahaan dalam melaksanakan kegiatannya
memerlukan manajemen risiko dalam melaksanakan kewajiban perpajakannya. Manfaat
manajemen risiko yaitu agar dapat mengantisipasi resiko yang sudah diukur dan dihitung
serta mampu menghindari potensi kerugian yang relatif lebih besar. Beberapa tahapan
pengendalian risiko yaitu penetapan konteks, identifikasi risiko, analisis risiko, evaluasi
risiko, penanganan risiko, review, konsultasi dan komunikasi. Prosedur tax review terdiri
dari tax review secara material dan secara formal. Dalam tax review secara material,
dilakukan review kepatuhan PPh pasal 4 ayat 2, PPN, PPh 22, dan BPHTB serat menguji
kebenaran SPT. sedangkan dalam tax review secara formal, dilakukan pemeriksaan
dokumen terkait NPWP dan NPPKP serta menguji kebenaran laporan keuangan.
DAFTAR PUSTAKA
Devita, Y., & Wijaya, I. (2016). Review Pajak Atas Pajak Penghasilan (PPh) Badan Pada PT.
Langgeng Karya Teknik Tahun 2014. Jurnal Online Insan Akuntan, 1(1), 59-76.
Suandy, Erly. 2008. Perencanaan pajak. Salemba Empat, Jakarta
Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia nomor 191/PMK.09/2008