Anda di halaman 1dari 9

SATUAM ACARA PENYULUHAN

“PENYULUHAN PERSONAL HYGIENE”

Oleh :
Nama: Noer Dwi Yulia Rizkiyana
NIM: P27824122051

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA
JURUSAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI D3 KEBIDANAN SUTOMO
TAHUN AKADEMIK 2023/2024

i
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan individu yang disusun oleh Noer Dwi Yulia Rizkiyana mahasiswa semester II Prodi DIII
Kebidanan Sutomo Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Surabaya.
Tahun Akademik 2022/2023
Ini sesuai dengan keadaan yang sebenarnya,
Tempat Praktik di ruang Bedah RSUD Syarifah Ambami Rato Ebu Bangkalan
Tanggal praktik 08 Mei s.d 20 Juni 2023

Pembimbing Pendidikan Pembimbing Ruangan

Yuni Ginarsih, M.Kes Rita Desiyanti W, S.Kep, Ns


NIP.919780624200701201 NIP: 1993120520192005

Mengetahui Mengetahui
Ka. Prodi DIII Kebidanan Kepala Ruangan

Kharisma Kusumaningtyas, SSiT, M.Keb Utaminingsih, SS.Kep., Ns


NIP: 198103232008012014 NIP:1984062520100120
SATUAN ACARA PENYULUHAN

1. Topik : Personal hygiene


2. Sub Topik : Mencuci tangan dengan benar
3. Sasaran : klien klien yang hadir
4. Jumlah Sasaran : 5 orang
5. Tempat : RSUD Syarifah Rato Ebu
6. Hari / Tanggal : Jum’at, 12 Mei 2023
7. Waktu : 30 Manit
8. Tujuan :
8.1 Tujuan Umum
Setelah peserta mengikuti penyuluhan selama 60 menit, peserta dapat
memahami tentang pemberian ASI ekslusif.
8.2 Tujuan Khusus
8.2.1 Bisa menjelaskan bagaimana melakukan cuci tangan yang benar
8.2.2 Manfaat mencuci tangan
8.2.3 Dapat mengetahui manfaat mencuci tangan
8.2.4 Dapat mengetahui bagaimana pentingnya menjaga
kebersihan diri atau personal hygiene

9. Metode : metode yang digunakan adalah poster


10. Media : Media yang digunakan adalah leaflet
11. Daftar Rencana Proses Penyuluhan
No. Pukul Kegiatan Materi Kegiatan Penyaji Kegiatan Peserta
(WIB)
1. 07.30 – Pembukaan 1.1 Ucapkan salam MengucapkanSalam Menjawab
07.35 (5 menit) membuka acara salam
penyuluhan memperhatikan
1.2 Perkenalkan diri Memperkenalkan dan
pembimbing dan mendengarkan
anggota kelompok
1.3 Tujuan (umum dan Menjelaskan tujuan
khusus) umum dan khusus
1.4 Topik dan Sub Topik Menjelaskan topik
dan sub topik
Menjelaskan dan Menyepakati

menyepakati kontrak kontrak waktu


1.5 Kontra waktu waktu selama 5 menit selama 5 menit
kepada peserta dengan peserta

2. 07.35 – Pelaksanaan 2.1 Pengertian mencuci Menyajikan dan Mendengarkan,


08. 05 penyuluhan tangan menjelaskan materi melihat, dan
(30 menit) 2.2 Menjelaskan penyuluhan memperhatikan
bagaimana
pentingnya menjaga Sesi tanya jawab Menjawab
kebersihan diri pertanyaan dari
2.3 Praktik mencuci audiens
tangan dengan
menggunakan lagu
2.4 Penjabaran manfaat
dalam mencuci
tangan
3 08. 05- Evaluasi (15 3.1 Evaluasi kepada Bertaya kepada Menjawab
menit)
08.20 Peserta peserta pertayaan dari
penyaji
3.2 Tanya Jawab Menjawab pertanyaan Mengajukan
peserta pertanyaan kepada
3.3 Kesempatan Pembimbing penyaji
Pembimgbing menambahkan Mendengarkan dan
penjelasan memperhatikan
4. 08.20 – Simpulan 4.1 Simpulan materi Penyaji dan peserta Peserta dan
08.30 dan menyimpulkan penyaji
penutupan materi yang sudah menyimpulkan
(10 menit) dibahas materi
4.2 Memberikan leafleat Membagikan leafleat Peserta menerima
dan hadiah yang diberikan dan membaca leaflet leafleat dan
ditempat penyuluhan membaca leafleat
di temapat
penyuluhan
4.3 Salam Penutup Mengucapkan salam Menjawab salam

12. Pengorganisasian :
12.1 Dosen Pengampu : Sherly Jeniawaty, SST., M.Kes
12.2 Moderator : Nurisya Natania M

Tugas :
12.2.1 Memperkenalkan anggota kelompok dan pembimbing
12.2.2 Membuka acara penyuluhan
12.2.3 Mengatur jalannya penyuluhan
12.2.4 Memfasilitasi tanya jawab
12.2.5 Menutup acara penyuluhan
12.3 Penyaji : Nida Atvia Hana
Putri Aprilia
Nathania Aqila S
Tugas : Menyajikan materi penyuluhan
12.4 Observer :

12.4.1 Mengevaluasi jalannya penyuluhan


12.4.2 Mengobservasi ketepatan waktu penyuluhan
12.4.3 Menyimpulkan penjelasan dan jawaban hasil penyuluhan
12.5 Notulen : Noer Dwi Yulia R
Tugas :
12.5.1 Mencatat semua peserta yang hadir
12.5.2 Mencatat semua pertanyaan peserta
12.5.3 Menyimpulkan penjelasan dan jawaban hasil penyuluhan
13. Kegiatan Evaluasi
13.1 Struktural
13.1.1 Peserta hadir (85,00% = 3 orang) di ruang penyuluhan 10 menit sebelum
acara dimulai
13.1.2 Penyelenggaraan penyuluhan dilakukan di ruang penyuluhan
13.1.3 Tidak ada peserta penyuluhan yang meninggalkan tempat sebelum
penyuluhan selesai
MATERI PENYULUHAN
PERSONAL HYGIENE

2.1. Pengertian Personal Hygiene


Personal hygiene berawal dari bahasa Yunani, berasal dari kata personal yang
artinya perorangan dan hygiene berarti sehat. Personal hygiene adalah suatu
tindakan untuk memelihara kebersihan dan kesehatan seseorang untuk
kesejahteraan, baik fisik maupun psikisnya ( Andarmoyo, 2012). Personal hygiene
adalah cara perawatan diri manusia untuk memelihara kesehatan mereka.
Pemeliharaan hygiene perorangan diperlukan untuk kenyamanan individu,
keamanan dan kesehatan. Seseorang yang sakit, biasanya dikarenakan masalah
kebersihan yang kurang diperhatikan. Hal ini terjadi karena kita menganggap
masalah kebersihan adalah masalah biasa saja, karena itu hendaknya setiap manusia
selalu berusaha supaya personal hygienenya dipelihara dan ditingkatkan (Pooter
dan Perry, 2012).
Kebersihan perorangan adalah suatu tindakan yang dilakukan untuk
memelihara kebersihan dan kesehatan seseorang untuk kesejahteraan fisik dan
psikis. Salah satu upaya personal hygine adalah merawat kebersihan kulit karena
kulit berfungsi untuk melindungi permukaan tubuh, memelihara suhu tubuh dan
mengeluarkan kotoran-kotoran tertentu. Hygiene yang rendah dapat menjadi faktor
penunjang berkembangnya penyakit kulit seperti skabies (Muafidah, et al, 2016).

2.2. Tujuan Personal Hygiene


Tujuan personal hygiene adalah untuk meningkatkan derajat seseorang,
memelihara kebersihan diri seseorang, memperbaiki personal hygiene yang kurang
dapat mencegah timbulnya penyakit, meningkatkan percaya diri seseorang dan
menciptakan keindahan (Tarwoto dan Wartono, 2014).
Tujuan umum perawatan diri adalah untuk mempertahankan perawatan diri,
baik secara sendiri maupun dengan bantuan, dapat melatih hidup sehat atau bersih
dengan cara memperbaiki gambaran atau persepsi terhadap kesehatan dan
kebersihan, serta menciptakan penampilan yang sesuai dengan kebutuhan
kesehatan. Membuat rasa nyaman dan relaksasi dapat dilakukan untuk
menghilangkan kelelahan serta mencegah infeksi, mencegah gangguan sirkulasi
darah, dan mempertahankan integritas pada jaringan. (Aziz, 2006).
Menurut (Natalia, 2015) tujuan perawatan personal hygiene antara lain:
a. Meningkatkan derajat kesehatan seseorang
b. Memelihara kebersihan diri seseorang
c. Memperbaiki personal hygiene yang kurang
d. Pencegahan penyakit
e. Meningkatkan kepercayaan diri seseorang
f. Menciptakan keindahan

2.3. Pengertian Mencuci Tangan


Mencuci tangan adalah proses yang secara mekanis melepaskan kotoran dan
debris dari kulit tangan dengan menggunakan sabun biasa dan air yang mengalir
(Depkes, RI 2011) dan menurut PHBS Cuci tangan pakai sabun (CTPS) merupakan
suatu kebiasaan membersihkan tangan dari kotoran dan berfungsi untuk membunuh
kuman penyebab penyakit yang merugikan kesehatan. Mencuci tangan yang baik
membutuhkan peralatan seperti sabun, air mengalir yang bersih, dan handuk yang
bersih.
Menurut WHO (2005) terdapat 2 teknik mencuci tangan yaitu mencuci tangan
dengan sabun dan air mengalir dan mencuci tangan dengan larutan yang berbahan
dasar alkohol. Cuci tangan merupakan proses membuang kotoran dan debu secara
mekanis dari kedua belah tangan dengan memakai sabun dan air yang bertujuan
untuk mencegah kontaminasi silang (orang ke orang atau benda terkontaminasi ke
orang) suatu penyakit atau perpindahan kuman. Perilaku mencuci tangan adalah
salah satu tindakan sanitasi dengan cara membersihkan tangan dan jari- jemari
dengan menggunakan air atau cairan lainnya yang bertujuan agar tangan menjadi
bersih. Mencuci tangan yang baik dan benar adalah dengan menggunakan sabun
karena dengan air saja terbukti tidak efektif.

2.4. Tujuan Mencuci Tangan


Tujuan mencuci tangan menurut Depkes RI tahun 2007 adalah salah satu
unsur pencegahan penularan infeksi dan mencegah kontaminasi silang (orang ke
orang atau benda terkontaminasi ke orang) suatu penyakit atau perpindahan kuman.

2.5. Langkah – Langkah Mencuci Tangan


Kegiatan mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir dilakukan 40-
60 detik. Langkah-langkah teknik mencuci tangan yang benar menurut anjuran
WHO (2008) yaitu sebagai berikut :
a. Pertama, basuh tangan dengan air bersih yang mengalir, ratakan sabun
dengan kedua telapak tangan
b. Kedua, gosok punggung tangan dan sela - sela jari tangan kiri dan tangan
kanan, begitu pula sebaliknya.
c. Ketiga, gosok kedua telapak dan sela - sela jari tangan
d. Keempat, jari - jari sisi dalam kedua tangan saling mengunci.
e. Kelima, gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan dan
lakukan sebaliknya.
f. Keenam, gosokkan dengan memutar ujung jari-jari tangan kanan di telapak
tangan kiri dan sebaliknya Setelah itu bilas kedua tangan dengan air yang
mengalir dan keringkan.

2.6. Manfaat Mencuci Tangan


Cuci tangan dapat berguna untuk pencegahan penyakit yaitu dengan cara
membunuh kuman penyakit yang ada ditangan. Dengan mencuci tangan, maka
tangan menjadi bersih dan bebas dari kuman. Apabila tangan dalam keadaan bersih
akan mencegah penularan penyakit seperti diare, cacingan, penyakit kulit, Infeksi
saluran pernafasan akut (ISPA) dan flu burun

Anda mungkin juga menyukai