Disusun Oleh :
UNIVERSITAS MULAWARMAN
FAKULTAS HUKUM
JURUSAN ILMU HUKUM
2023
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Perubahan iklim yang dipicu oleh emisi gas rumah kaca dari PLTU
batubara dapat menyebabkan berbagai dampak kesehatan, seperti demam
1
Sarnita Sadya, Peta Sebaran PLTU di Indonesia, Terbanyak di Kalimantan Timur diakses dari
https://dataindonesia.id/sektor-riil/detail/peta-sebaran-pltu-di-indonesia-terbanyak-di-kalimantan-
timur, pada tanggal 22 Juni 2023, pukul 10:48
2
Humas EBTKE, Kajian Potensi Penghematan Energi dan Reduksi Emisi GRK melalui
Benchmarking Kinerja diakses dari
https://ebtke.esdm.go.id/post/2020/09/28/2642/kajian.potensi.penghematan.energi.dan.reduksi.emi
si.grk.melalui.benchmarking.kinerja, pada tanggal 22 Juni 2023, pukul 10:51
3
Della Syahni, Kala PLTU Batubara Picu Perubahan Iklim dan Ancam Kesehatan Masyarakat
diakses dari https://www.ekuatorial.com/2020/03/kala-pltu-batubara-picu-perubahan-iklim-dan-
ancam-kesehatan-masyarakat, pada tanggal 22 Juni 2023, pukul 11;11
2
berdarah, malaria, diare, leptospirosis, dan infeksi saluran pernapasan akut
(ISPA).4
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN PENELITIAN
4
Ibid
3
BAB II
PEMBAHASAN
4
5. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 12 Tahun
2017 tentang Kebijakan Umum Energi Nasional: Peraturan ini mengatur
tentang kebijakan umum energi nasional, termasuk penggunaan energi
terbarukan sebagai pengganti energi fosil;
6. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 49 Tahun
2018 tentang Penggunaan Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya Atap
oleh Konsumen PT Perusahaan Listrik Negara (Persero): Peraturan ini
mengatur tentang penggunaan sistem pembangkit listrik tenaga surya atap
oleh konsumen PLN; dan
7. Rencana Umum Energi Nasional: RUEN adalah dokumen perencanaan
strategis yang memuat tujuan, sasaran, dan strategi pengembangan energi
nasional.
5
Kementrian ESDM, Pemerintah Apresiasi Upaya CoFiring PLTU Batubara diakses dari
https://www.esdm.go.id/id/berita-unit/direktorat-jenderal-ketenagalistrikan/pemerintah-apresiasi-
upaya-cofiring-pltu-batubara, pada tanggal 23 Juni 2023, pukul 7:48
6
IESR, Kebijakan Pensiun PLTU Batubara Penting Untuk Akselerasi Dekarbonisasi Sistem
Energi Indonesia diakses dari https://iesr.or.id/kebijakan-pensiun-pltu-batubara-penting-untuk-
akselerasi-dekarbonisasi-sistem-energi-indonesia, pada tanggal 23 Juni 2023, pukul 7:58
5
Hal ini diharapkan juga diikuti dengan berbagai produk kebijakan dan
mengimplementasikannya dengan peta jalan yang jelas.7
7
Emir Yanwardhana, Bukan 2025! PLTU Batu Bara Benar Akan Ditutup Tahun Segini.. dari
https://www.cnbcindonesia.com/news/20230418103909-4-430882/bukan-2025-pltu-batu-bara-
benar-akan-ditutup-tahun-segini, pada tanggal 23 Juni 2023, pukul 7:48
8
Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Jawa 9&10.
9
“Energi dan Dampaknya Terhadap Lingkungan”, Jurnal Meteorologi dan Geofisika, Vol. 11
No. 2, November 2010, hlm. 137
6
Dalam upaya menghadapi tantangan perubahan iklim, pemerintah
Indonesia terus berupaya mengurangi dampak negatif dari penggunaan PLTU
batubara terhadap perubahan iklim. Berikut ini adalah beberapa alternatif dan
solusi untuk mengurangi dampak dari PLTU batubara terhadap perubahan
iklim di Indonesia:
10
Kementrian ESDM, Clean Coal Technology untuk PLTU Yang Ramah Lingkungan dari
https://www.esdm.go.id/id/media-center/arsip-berita/clean-coal-technology-untuk-pltu-yang-
ramah-lingkungan, pada tanggal 23 Juni 2023, pukul 9:28
11
BRIN, Teknologi Co-Firing untuk Pembangkit Listrik Ramah Lingkungandari
https://brin.go.id/news/111251/teknologi-co-firing-untuk-pembangkit-listrik-ramah-lingkungan,
pada tanggal 23 Juni 2023, pukul 9:34
12
Mohamad Sidik Boedoyo (2008), Penerapan Teknologi Untuk Mengurangi Emisi Gas Rumah
Kaca. Jurnal Teknologi Lingkungan. Vol. 9, No. 1, hlm 13
13
Yurika, Diversifikasi Energi Dorong Pemanfaatan Energi Terbarukan Secara Optimal dari
https://www.dunia-energi.com/diversifikasi-energi-dorong-pemanfaatan-energi-terbarukan-secara-
optimal/, pada tanggal 23 Juni 2023, pukul 18:11
7
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Peraturan Presiden Nomor 98 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Nilai
Ekonomi Karbon untuk Pencapaian Target Kontribusi yang Ditetapkan Secara
Nasional dan Pengendalian Emisi Gas Rumah Kaca Dalam Pembangunan
Nasional juga merupakan turunan dari komitmen pemerintah untuk
menurunkan emisi gas rumah kaca, Peraturan ini bertujuan menetapkan sistem
nilai ekonomi karbon untuk mencapai target nasional dan pengendalian emisi
gas rumah kaca dalam pembangunan nasional