Anda di halaman 1dari 7

wwwww e-ISSN: 2550-0813 | p-ISSN: 2541-657X | Vol 10 No 2 Tahun 2023 Hal.

: 935-941
-

NUSANTARA: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial


available online http://jurnal.um-tapsel.ac.id/index.php/nusantara/index

PENERAPAN SUMBERDAYA PEMBAKIT LISTRIK


TENAGA UAP BATUBARA DI INDONESIA DARI PERSPEKTIF
PENGEMBANGAN ENERGI HIJAU (GREEN ENERGY)1

Mirza Ichsan Yudistira, Muhammad Syaroni Rofii

Program Ketahanan Nasional Sekolah Kajian Stratejik dan Global, Universitas Indonesia

Abstrak

Studi ini berpendapat bahwa penggunaan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batu Bara tidak
sejalan dengan regulasi Pemerintah dan paham konsep green energy. Walaupun Indonesia
termasuk negara penghasil batu bara terbesar di dunia, menggunakannya sebagai bahan bakar
PLTU hanya akan memperburuk keadaan lingkungan. Oleh karena itu Pemerintah harus
mengambil sikap dalam pengaturan keberadaan PLTU di Indonesia. Penelitian ini dilakukan
menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan kepustakaan yang berfokus pada konsep
green energy dan energi terbarukan. Penelitian ini menemukan hasil bahwa: keberadaan PLTU
sudah tidak sejalan dengan beberapa aturan negara dan konsep green energy. Namun Pemerintah
mengalami dilemma dalam proses pemberhentian PLTU ini. Sehingga dapat disimpulkan bahwa
dari perspektif green energy PLTU sudah bertentangan dengan paham lingkungan hidup dan
Kesehatan lingkungan, namun untuk pemberhentian PLTU Pemerintah memerlukan biaya serta
waktu yang besar selama proses penanganannya.

Kata Kunci: PLTU, Energi, Hijau, Batu, Bara.

PENDAHULUAN terhadap lingkungan dan kesehatan


Batubara adalah sumber energi manusia.
fosil yang banyak dimanfaatkan untuk Berdasarkan data dari Pusat
menghasilkan listrik di Indonesia. Sumber Daya Geologi (2016), diketahui
Namun, penggunaan batubara sebagai bahwa total sumber daya batubara
sumber energi memiliki efek negatif Indonesia adalah 125,28 miliar ton,

*Correspondence Address : Pertama@gmail.com


DOI : 10.31604/jips.v10i2.2023.935-941
© 2023UM-Tapsel Press
935
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 10 (2) (2023): 935-941

terdiri dari 40.039,28 juta ton sumber lingkungan hidup, ketahanan nasional,
daya terukur; tertunjuk 29.313,11 juta dan keterpaduan dengan mengutamakan
ton, diperkirakan 36.464,63 juta ton dan kemampuan nasional. Dalam pengertian
hipotesis 19.466,81 juta ton. Selain itu, ini, analisis ketahanan energi merupakan
Indonesia juga memiliki cadangan batu langkah yang sangat penting untuk
bara yang dalam sebesar 42,19 miliar menjamin kelangsungan pembangunan
ton, sehingga total sumber daya batu nasional, baik dari segi kecukupan
bara yang dimilikinya mencapai 167,48 pasokan energi maupun peningkatan
miliar ton. ketahanan energi nasional.
Selanjutnya melalui data Salah satu alasan mengapa PLTU
Kementerian Energi dan Sumber Daya menjadi salah satu sumber daya favorit
Mineral (2021), diketahui bahwa Total masyarakat, adalah karena harganya
kapasitas pembangkit nasional pada yang lebih murah. Dilansir dari Redaksi
tahun 2020 sebesar 72.750,72 MW Betahita (2020), Institute for Energy
dengan presentase masing-masing Economics and Financial Analysis
pembangkit yaitu PLTU sebesar 44,45% menjelaskan bahwa PLTU lebih murah
,PLTU MT sebesar 3,12%, PLTU-M/G daripada pembangkit energi terbarukan
sebesar 2,83% ,PLTG sebesar 7,35% , dan karena banyak komponen yang tidak
PLTGU sebesar 16,82%. termasuk dalam biaya produksi.
Kementerian Energi dan Sumber Menurut peneliti IEEFA Elrika Hamdi,
Daya Mineral (2021) juga menjelaskan ada beberapa alasan kenapa PLTU masih
bahwa PLTU menghasilkan 43.183,53 lebih murah dari energi terbarukan.
MW untuk Indonesia di tahun 2020. Misalnya, untuk beberapa PLTU besar,
Dilihat dari hal tersebut, penerapan perhitungan biaya transmisi ditanggung
sumber daya PLTU batubara di Indonesia PLN dan tidak termasuk dalam
masih dominan dibandingkan dengan perhitungan LCOE PLTU. Selain itu, biaya
pemanfaatan energi lainnya. Keberadaan eksternal seperti biaya lingkungan dan
PLTU ini tidak memberikan manfaat kesehatan juga tidak termasuk dalam
energi yang dapat digunakan sehari-hari, komponen keuangan.
namun juga menyediakan lapangan kerja Namun tanpa kita ketahui, PLTU
untuk warga di sekitar lokasi PLTU. dalam proses produksinya ternyata
Dalam rangka mengoptimalkan membuat polutan berbahaya. Polutan
penggunaan energi, Pemerintah partikel ini berupa SOx, NOx, CO dan fly
Indonesia menerbitkan Peraturan ash dimana keluar tertiup angin dan
Presiden No. 5 Tahun 2006. Dalam terbawa ke masyarakat disekitar wilayah
Peraturan Presiden tersebut, telah PLTU.
menetapkan pilihan untuk di tahun 2025 Green Peace (2016),
dilakukan pengurangan penggunaan menjelaskan hasil sebuah studi oleh
minyak bumi dengan menggunakan opsi Atmospheric Chemistry Modeling Group
alternatif sumberdaya energi baru, of Harvard University, yang mengatakan
energi terbarukan, ataupun energi fosil bahwa kematian dini akibat polusi PLTU
lain. menewaskan sekitar 6.500 orang setiap
Sejalan dengan itu, pada UU tahun, dan jumlahnya meningkat
Nomor 30 Tahun 2007 mengenai energi menjadi 15.700 orang/tahun. Disamping
pasal 2 dan 3 dijelaskan bahwa energi itu tahun 2008 Indonesia terlibat dalam
dikelola berdasarkan asas kemanfaatan, pembakaran batu bara, yang
rasionalitas, efisiensi berkeadilan, bertanggung jawab atas sekitar 50%
peningkatan nilai tambah, emisi sulfur dioksida terkait energi, 30%
keberlanjutan, kesejahteraan emisi PM10, dan 28% emisi NOx.
masyarakat, pelestarian fungsi
936
Mirza Ichsan Yudistira, Muhammad Syaroni Rofii
Penerapan Sumberdaya Pembakit Listrik Tenaga Uap Batubara Di Indonesia Dari Perspektif….(Hal 935-941)

Bisa disimpulkan berdasarkan matahari dihasilkan dari radiasi


paparan diatas bahwa penggunaan PLTU matahari yang diterima oleh panel surya,
ini bisa menjadi pedang bermata dua kemudian diubah menjadi listrik. Panel
oleh Pemerintah Indonesia. Disatu sisi ini surya bisa digunakab di atap rumah,
adalah sumber daya yang berlimpah bangunan komersial, atau lahan terbuka
dengan harga yang murah, namun disatu untuk menghasilkan listrik yang bersih
sisi penggunaanya memiliki efek dan murah. Selain itu, energi surya juga
samping yang bisa merusak lingkungan mamapu dimanfaatkan memanaskan
dan membahayakan manusia. Dari udara atau air untuk aktivitas rumah
perspektif pengembangan energi hijau, tangga.
penerapan sumber daya pembangkit Selain energi surya, energi angin
listrik tenaga uap batubara di Indonesia juga menjadi pilihan yang populer dalam
perlu dipertimbangkan ulang. energi hijau. Energi angin dihasilkan dari
Pemanfaatan energi hijau perlu turbin angin yang memanfaatkan angin
ditingkatkan demi mengurangi dampak untuk menggerakkan generator listrik.
negatif pada lingkungan dan kesehatan Turbin angin dapat dipasang di darat
manusia. Selain itu, pengembangan atau di laut dan dapat menghasilkan
energi hijau dapat menjadi peluang bagi listrik yang cukup besar. Energi angin
Indonesia untuk berkontribusi pada juga merupakan alternatif ramah
pengurangan climate chance secara lingkungan dimana tidak menimbulkan
global. emisi gas berbahaya.
Berdasar uraian sebelumnya, Keuntungan menggunakan
disimpulkan rumusan masalah energi hijau adalah sumber dayanya
penelitian ini yaitu “Bagaimana yang dapat diperbarui. Selain itu, energi
Penerapan Sumberdaya Pembakit Listrik hijau juga dapat membantu pengurangan
Tenaga Uap Batubara di Indonesia penggunaan sumber daya fosil yang
Dilihat Dari Perspektif Pengembangan terbatas dan mahal. Pemerintah dan
Energi Hijau (Green Energy)?”. Adapun industri juga dapat memperoleh manfaat
Untuk menjawab rumusan masalah ekonomi dari investasi dalam energi
tersebut, peneliti menggunakan teori hijau, seperti mengurangi biaya energi
yang terkait dengan green energy, energi dan menciptakan lapangan kerja baru di
terbarukan serta bagaimana strategi sektor energi hijau.
pemerintah dalam menjalankan PLTU Namun, ada juga beberapa
batu bara dan menegakkan kebijakan tantangan dalam menggunakan energi
green peace. Selanjutnya penelitian hijau, seperti biaya awal yang tinggi dan
memiliki tujuan “untuk mengetahui ketergantungan pada kondisi cuaca yang
bagaimana Penerapan Sumberdaya dapat mempengaruhi produksi energi.
Pembakit Listrik Tenaga Uap Batubara di Selain itu, infrastruktur dan teknologi
Indonesia Dilihat Dari Perspektif yang dibutuhkan untuk memanfaatkan
Pengembangan Energi Hijau (Green energi hijau juga masih terbatas. Secara
Energy).” keseluruhan, energi hijau merupakan
Menurut Green peace (2016), alternatif yang menjanjikan, namun,
Energi hijau merupakan energi hasi dari perlu dilakukan investasi lebih dalam
sumber daya alam yang mampu kembali.
diperbarui. Energi hijau adalah alternatif Selanjutnya terkait dengan
yang ramah lingkungan yang dapat energi terbarukan, menurut UU Energi
membantu pengurangan penggunaan No. 30 Tahun 2007, energi terbarukan
sumberdaya konvensional yang terbatas. adalah energi yang berasal dari sumber
Contoh dari energi hijau paling terbarukan antara lain panas bumi,
umum yaitu energi matahari. Energi angin, bioenergi, sinar matahari, arus air

937
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 10 (2) (2023): 935-941

dan air terjun, serta pergerakan lapisan penelitian dan artikel ilmiah yang
laut dan perbedaan suhu. sumbernya valid dan terpercaya.
Sejalan dengan itu Janitra
(2022), menjelaskan bahwa Energi HASIL DAN PEMBAHASAN
terbarukan merupakan energi yang Polemik Pembangkit Listrik
tersedia secara alami yang dapat Tenaga Uap Batubara Di Indonesia
digunakan terus menerus. Hal ini sejalan PLTU merupakan suatu sistem
dengan pernyataan International Energy pembangkit panas dimana uap air
Agency yang menjelaskan bahwa energi digunakan sebagai media kerja,
terbarukan merupakan energi yang menggunakan energi kinetik uap untuk
berasal dari proses alam dan terus menggerakkan poros sudu-sudu turbin.
menerus diperbarui. Selain itu, hasil Saat poros turbin dan poros generator
penelitian juga menunjukkan bahwa terhubung, generator kemudian
penggunaan energi tak terbarukan berputar, memungkinkannya
dalam jangka panjang, yaitu energi fosil, menghasilkan listrik (Kurniawan, 2012).
memiliki efek negatif bagi lingkungan. Indonesia hampir mempunyai
Beberapa dampak negatif 100 PLTU Batubara di seluruh tanah air
tersebut disebabkan oleh terbentuknya yang sebagian besar berada di Pulau
gas-gas berbahaya seperti CO2, SO2 dan Jawa, dan pembangunan PLTU ini
NO2 dari residu oksidasi. SO2 dan NO2 dilanjutkan dengan penambahan 35
merupakan senyawa sumber endapan PLTU, yang mana 10 diantaranya akan
asam yang kembali ke permukaan bumi dibangun di Pulau Jawa dan 25 sisanya
melalui hujan asam atau sebagai partikel akan dibangun di luar pulau (Theo,
bebas. 2020).
Pengaruh input asam antara lain Dalam penggunaanya,
terganggunya keseimbangan unsur hara Pemerintah sudah membuat beberapa
tanah, penurunan kualitas air, aturan terkait dengan PLTU, salah
kepunahan banyak makhluk, gangguan satunya adalah Peraturan Pemerintah
kesehatan manusia dan masih banyak (PP) No. 79 Tahun 2014 tentang
lagi. Kebijakan Energi Nasional dan Rencana
Berdasarkan hasil tersebut, para Umum Energi Nasional. Pada PP ini
peneliti di seluruh dunia termasuk dijelaskan bahwa terdapat dua garis
Indonesia berusaha untuk memunculkan besar kebijakan, yaitu kebijakan utama
inovasi sebagai solusi dari permasalahan dan kebijakan pendukung.
itu. Pada aturan tersebut
pembangunan PLTU seharusnya tidak
METODE PENELITIAN memiliki dampak buruk pada
Penulis menerapkan metode lingkungan, dimana idealisnya teknologi
penelitian kualitatif pendekatan yang digunakan harusnya adalah ramah
literature review dalam penelitian ini. lingkungan. Namun kondisi yang ada saat
Menurut Creswell (2013), tinjauan ini adalah PLTU sering kali tidak melihat
pustaka merupakan pendekatan kondisi dan kesahatan lingkungannya.
penelitian yang didasarkan pada data Tindakan untuk menjaga lingkungan ini
non-numerik, yang dapat berupa teks juga sebenarnya tercantum dalam
dan gambar, dan hasilnya kemudan Peraturan Presiden Nomor 1 Tahun
disaring untuk dijelaskan dan di 2014 dijelaskan bahwa pengelolaan
interpretasikan (literature review). energi dilakukan berdasarkan prinsip
Penelitian ini dilakukan dengan berkeadilan, berkelanjutan, dan
menggunakan sumber kepustakaan berwawasan lingkungan guna
seperti jurnal, buku, tesis, laporan
938
Mirza Ichsan Yudistira, Muhammad Syaroni Rofii
Penerapan Sumberdaya Pembakit Listrik Tenaga Uap Batubara Di Indonesia Dari Perspektif….(Hal 935-941)

terciptanya kemandirian dan ketahanan di gantikan dengan proyek energi


energi nasional. terbarukan.
Disamping itu, pada Undang-
Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Penggunaan Pembangkit
Pertambangan Mineral dan Batubara. Listrik Tenaga Uap Batubara Dalam
Diketahui bahwa asas Kesehatan Perspektif Energi Penghijauan (green
lingkungan adalah yang penting dalam energy)
pengembangan energi. Dalam pasal ini Dalam perspektif energi
sudah tertulis jelas bahwa pemanfaatan penghijauan (green energy) keberadaan
energi haruslah bersifat berkelanjutan PLTU sendiri sudah tidak bisa
dan berwawasan lingkungan. Namun dibenarkan. Penggunaan batu bara
penggunaan PLTU di Indonesia sendiri sebagai bahan baku utama energi dinilai
sudah tidak mengikuti asa berwawasan tidak ramah lingkungan dan tidak
lingkungan, karena keberadaan PLTU terbarukan. Hal ini dibuktikan dengan
sendiri sudah melawan dari prinsip go adanya dua limbah PLTU Batubara yang
green yang ramah pada lingkungan. masuk dalam kategori bahaya Tier 2, fly
Berdasarkan kondisi tersebut, ash dan bottom ash. Ada tiga kategori
Pemerintah Indonesia seperti untuk limbah ini: Kategori 1, yang
mengalami dilema, terlebih dalam berdampak langsung dan langsung pada
membangun sumber daya PLTU juga manusia dan pasti berdampak negatif
memerlukan nilai investasi yang tidak pada lingkungan. Kategori 2, yang
sedikit. Berdasarkan data yang bertindak dengan penundaan dan tidak
didapatkan dari detik dinance (2014), berdampak langsung pada manusia dan
untuk membangun satu buah PLTU lingkungan.
raksasa di daerah Cilacap dibutuhkan Persperktif green energy
dana sekitar Rp 100 triliun lebih. Ini baru memiliki pandangan yang sama dengan
dana yang dibutuhkan untuk satu PLTU Peraturan energi yang ada di Indonesia.
bayangkan berapa banyak yang harus Kedua aspek ini sama-sama
dipersiapkan untuk membangun 100 mengedepankan Kesehatan lingkungan
PLTU. dan penanganan limbah yang baik,
Namun setelah beberapa tahun sehingga tidak merugikan masyarakat
pembangunannya, apabila Pemerintah disekitarnya. Akan tetapi masih terdapat
Indonesia ingin menutup PLTU dana beberapa aturan dari Pemerintah yang
yang dikeluarkan untuk menutupnya masih kurang spesifik untuk menjaga
juga tidaklah murah. Dilansir dari Fika keamanan lingkungan dari dampak
(2021), Menteri Keuangan Sri Mulyani digunakannya PLTU.
Indrawati menyebut, transisi Pemerintah sendiri akhir-akhir
pemberhentian PLTU memerlukan dana ini sudah mengerti akan polemic
sebesar Rp 284 triliun - Rp 426 triliun. penggunaan PLTU yang tidak sesuai
Sehingga bisa disimpulkan dengan asas go green dan perundangan-
bahwa penggunaan PLTU di Indonesia undangan terkait energi. Sebagai
sudah tidak sesuai dengan beberapa pengambilan sikapnya Pemerintah
peraturan energi. Dimana dalam melalui Menteri Keuangan Sri Mulyani
pelaksanaanya PLTU tidak sesuai dengan Indrawati, berencana memberlakukan
asas penjagaan lingkungan dan tidak pensiun dini (early retirement PLTU batu
sejalan dengan konsep go green. Terlebih bara mulai tahun 2030 mendatang. PLTU
untuk membangun PLTU sendiri tidak akan diganti dengan energi yang lebih
memakan jumlah uang investasi yang hijau atau energi baru terbarukan (EBT).
sedikit. Negara akan mengalami kerugian (Fika, 2021)
apabila proyek ini langsung di tutup dan

939
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 10 (2) (2023): 935-941

Rencana tersebut dilaksanakan paham green energy. Hal ini sudah di


setelah Indonesia berkomitmen pada tetapkan oleh Presiden Jokowi pada
National Determined Contribution (NDC) National Determined Contribution (NDC)
Paris Agreement. Dalam dokumen NDC, Paris Agreement 2021 lalu. Sehingga pada
Indonesia berkomitmen untuk tahun 2030 diharapkan Indonesia sudah
mengurangi emisi gas rumah kaca bebas dari penggunaan PLTU dan sudah
sebesar 29 persen saja dan sebesar 41 menggunakan energi pengganti yang
persen dengan dukungan internasional ramah lingkungan, serta menganut
pada tahun 2030. Komitmen tersebut konsep green energy.
diperkuat saat mendampingi Presiden RI
Joko Widodo menemui beberapa
investor di CEO Forum. di Glasgow, DAFTAR PUSTAKA
Inggris. Detik Finance. (2014). Butuh Biaya Rp
Penghentian awal pembangkit 100 Triliun untuk Bangun PLTU 'Raksasa' di
Cilacap. Jakarta: Detik Finance. Diakses pada 19
listrik berbahan bakar batu bara harus Maret 2023. Diambil kembali dari:
dilakukan karena sektor https://finance.detik.com/energi/d-2743085/
ketenagalistrikan merupakan
penyumbang utama emisi karbon. Dia Fika Nurul Ulya. (2021). RI Butuh Dana
tidak mau satu persen pertumbuhan Rp 426 Triliun untuk Pensiunkan PLTU Batu Bara
Berkapasitas 5,5 GW. Jakarta: Kompas. Diambil
produk domestik bruto (PDB) Indonesia kembali dari: https://money.kompas.com/read/
dikaitkan dengan penggunaan energi
fosil. Pemerintah menggunakan sistem Greenpeace. (2016). “Internalisasi
keuangan campuran dalam Mekanisme Dampak dan Biaya Kesehatan dari Pembangkit
Transisi Energi (ETM) mendatang. Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batubara di
Indonesia”, Laporan, September 2016, hlm. 4
Sistem keuangan ini memungkinkan
partisipasi lembaga multilateral, sektor Kementerian Energi dan Sumber Daya
swasta, dan badan amal. (Fika, 2021) Mineral (2021). Statistik Ketenagalistrikan
Tahun 2020. Edisi
SIMPULAN
No.34. Jakarta: Sekretariat Direktorat
Sehingga berdasarkan Jenderal Ketenagalistrikan
pembahasan diatas dapat disimpulkan
bahwa penggunaan PLTU di Indonesia Kurniawan. (2012). Pembangkit Listrik
sudah tidak sejalan dengan beberapa Tenaga Uap. Jurnal Teknik Elektro. Gesik:
aturan terkait energi dan lingkungan Universitas Muhamadiyah Fresik.
hidup. Selain itu dampak yang Mawardi Janitra. (2022). Sudah Paham
ditimpulkan dari polusi dan limbah PLTU Apa yang Dimaksud Energi Terbarukan?. Jakarta:
juga tidak selaras dengan komitmen Institut Teknologi PLN
green energy dan energi terbarukan yang
sudah ditetapkan oleh Pemerintah. Peraturan Pemerintah No. 82 Tahun
2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan
Namun disisilain, Pembangunan PLTU di Pengendalian Pencemaran Air
Indonesia sudah memakan uang
investasi yang tidak sedikit jumlahnya. Peraturan Pemerintah (PP) No. 79
Dilema lebih dirasakan oleh Pemerintah Tahun 2014 tentang Kebijakan Energi Nasional
jika ingin melakukan pensiun dini pada
Pusat Sumber Daya Geologi (2016)
PLTU, yang mana memerlukan dana Laporan akhir pemutakhiran data dan neraca
sekitar Rp.400 Triliun. sumber daya energi (batubara dan panas bumi).
Namun pada akhirnya Bandung.
Pemerintah tetap akan memberhentikan
penggunaan PLTU dan beralih kepada
energi terbarukan yang sudah menganut
940
Mirza Ichsan Yudistira, Muhammad Syaroni Rofii
Penerapan Sumberdaya Pembakit Listrik Tenaga Uap Batubara Di Indonesia Dari Perspektif….(Hal 935-941)

Redaksi Betahita. (2020). Energi Listrik


PLTU Lebih Murah Dibanding Energi
Terbarukan?. Papua: Betahita.

Theo Alif Wahyu Sabubu. (2020).


Pengaturan Pembangkit Listrik Tenaga Uap
Batubara Di Indonesia Prespektif Hak Atas
Lingkungan Yang Baik Dan Sehat. Jurnal Lex-
Renaissance NO. 1 VOL. 5

Undang-Undang Energi No. 30 Tahun


2007.

941

Anda mungkin juga menyukai