Anda di halaman 1dari 2

Kelompok 9

Ikan Sapu – Sapu

Pengertian, asal usul

Ikan sapu-sapu adalah sekelompok ikan air tawar yang berasal dari Amerika Selatan yang termasuk
dalam famili Loricariidae, namun tidak semua anggota Loricariidae adalah sapu-sapu. Ikan ini dikenal
sebagai pemakan alga/"lumut" dan sangat populer sebagai ikan pembersih kolam dan akuarium. Dalam
perdagangan ikan internasional ia dikenal sebagai plecostomus atau singkatannya, plecos dan plecs.
Dalam bahasa inggris dikenal sebagai "Pleco". Di Indonesia, dikenal sebagai ikan sapu – sapu.

Habitat asli ikan sapu-sapu adalh di sungai air tawar yang deras dan jernih, yapi ikan ini kadang juga
ditemukan di air yang tergenang seperti rawa-rawa dan danau. Di habitat aslinya, makanan utama ikan
sapu-sapu adalah alga-alga yang melekat pada bebatuan, tumbuhan air, dan detrus. Di suatu kasus, ikan
ini juga sering memakan bangkai ikan dan hewan-hewan kecil lainnya yang tenggelam ke dasar perairan.
Jadi ikan sapu-sapu bisa digolongkan ke dalam ikan omnivora atau pemakan segala.

Ikan yang hidup di dasar permukaan ini adalah ikan yang tidak agresif terhadap ikan lain. Namun ia
hanya sedikit memperebutkan daerah kekuasaan dengan sesama jenisnya.

Ikan sapu-sapu ini termasuk ke dalam hewan yang aktif di malam hari atau lebih dikenal dengan sebutan
hewan nokturnal. Ini berarti pada siang hari, kita tidak akan melihat banyak aktifitas yang dilakukan ikan
ini. Pada siang hari, mereka dapat terlihat malu-malu dan mereka mungkin akan bersembunyi di antara
tanaman dan gua aksesoris di dalam aquarium. Ketika mereka aktif, kita akan melihat bahwa mereka
adalah ikan yang tinggal di dasar dan akan bergerak perlahan di lantai aquarium. Kektika ia bergerak
lamban di dasar aquarium atau di dinidng kaca, mereka juga memakan lumut sehingga aquarium kita
bersih.

Ciri – Ciri

1. Hanya hidup di perairan air tawar.


2. Menyukai pelet dan lumut.
3. Dapat hidup dilumpur tanah merah dan air kotor.
4. Tubuhnya dapat tumbuh sepanjang 30 cm.
5. Mulutnya berada pada bawah dan cenderung menyentuh dasar sungai, kali, aquarium dan lain-
lain.
6. Memiliki 2 alat pernafasan yaitu insang untuk bernafas dalam air jernih dan pernafasan labirin
untuk air yang keruh dan lumpur.
7. Memikliki aneka macam warna dan motif tubuh yang unik dan berbeda-beda misalnya berwarna
hitam, Cokelat, Kuning. Ada juga kombinasi Hitam putih dengan Motif bintik-bintik, garis-garis
dan bulat-bulat.
8. Memiliki bau khas yang sangat amis daripada jenis ikan lain seperti tuna dan tenggiri yang biasa
dipakai untuk pembuatan siomay.

Kurang – Lebihnya Ikan Sapu

Lebih:

1. Pembersih akuarium
keuntungan yang kita dapat adalah ikan sapu-sapu akan membersihkan aquarium dari sisa-sisa
makan, jamur serta lumut yang tumbuh di dalam aquarium. Hal ini membuat kita tidak perlu
repot-repot membersihkan aquarium setiap harinya.
2. Sebagai ikan hias
Tentunya ikan ini juga bisa sebagai ikan hias, karena ikan ini mempunyai banyak corak yag
beragam yang cocok untuk memperindah akuarium kita.

Bahaya:

Ikan sapu sapu cukup bahaya apabila kita mengonsumsinya. Para pedagang yang nakal kerab memakai
daging ikan sapu-sapu di dalam pengolahannya. Hal itu dikarenakan ikan tersebut mudah didapat di
sepanjang got, parit, dan sungai, juga harganya yang murah menjadi salah satu faktor pemakaian ikan
ini.

Ikan sapu-sapu yang hidup dalam kondisi air yang keruh dan telah terkontaminasi oleh berbagai macam
partikel berbahaya misalnya limbah industri dan logam berat.

Berikut dampak mengkonsumsi iakn sapu-sapu:

1. Gatal-gatal kulit
2. Tukak lambung (luka pada lambung)
3. Kerusakan otak
4. Anemia
5. Tulang mudah rapuh
6. Gangguan fungsi hati
7. Kerusakan lapisan gigi
8. Ginjal rusak
9. Kanker
10. Keracunan

Anda mungkin juga menyukai