MAKALAH

DAMAI SEJATERA MENURUT ALKITAB

DISUSUS OLEH :

1. Albert R Senaen
2. Yorlens Sarifu
3. Melati Katemung
4. Jessen Souhuwat
5. Okverton Saraminang

SMA NEGERI 6 HALUT

XII IPS 3

2023

DAFTAR ISI

BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

1.2 Tujuan

BAB II. PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Damai Sejahtera

2.2 Manfaat dari Damai Sejahtera

2.3 Dampak buruk tak memiliki Damai sejahtera

BAB III. PENUTUP

3.1 Kesimpulan

3.2 Saran

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

 Istilah “peace” atau “Damai sejahtera” sebenarnya dikenal oleh setiap bahasa dari bangsa manapun
didalam dunia ini. Baik itu “Shalom aleikhem” dalam bahasa Ibarani, Assalamu’alaikum dalam bahasa
Arab, “Rahayu” dalam bahasa Jawa, “santi” bagi orang Bali, “sancay” dari orang Budha. Hal ini
membuktikan bahwa secara sosiologis-anthropologis setiap manusia dari bangsa manapun merindukan
terjadi didalam dirinya suatu kondisi yang disebbut diatas.

Konsep mengenai “kedamaian” didalam setiap bangsa maupun didalam setiap ajaran agama
adalah berbeda beda dan bervariasi. Namun minimal memiliki satu kesamaan jika itu berhubungan diri
sendiri dan keadaan lingkungannya. Persamaan itu adalah rasa damai, dihubungkan dengan sifat
ketenangan,tidak ada gangguan yang membuat hati menjadi gusar, takut, kuatir.

Suasana shalom sebenarnya dimulai pada saat penciptaan alam semesta dan isinya. Dalam kitab
kejadian 1:31 Allah bberkata: “maka Allah menjadikan segala yang dijadikan-Nya itu, sungguh amat baik.
Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari keenam. Didalam ayat ini dikatakan bahwa Allah melihat
segala sesuatu yang dijadikan itu amat baik. Dimata Allah ciptaaannya itu bukan sekedar “baik” namun
“sangat baik” dengan penekanan khusus untuk menunjukkan bahwa karyanya itu baik bukan dalam
makna biasa biasa, namun dalam pengertian yang luar biasa. Didalam bahasa Ibrani kata baik bemakna
suatu kondisi yang termasuk pada Susana “Shalom”atau “Damai sejahtera”. Karena “baik” disini
bermakna suatu kondisi tenang, makmur, kelimpahan segala sesuatu yang baik.

Makalah ini akan membahas tentang “Damai Sejahtera” yang mencakup beberapa hal seperti apa
itu “Damai Sejahtera”, manfaat dari Damai sejahtera, akibat dari tak memiliki damai sejahtera tersebut.

1.2 Tujuan

Tujuan disusunnya Makalah ini yaitu untuk menyelesaikan salah satu tugas mata kuliah yang
khususnya mata pelajaran Pendidikan Karakter.

Selain itu, penulis juga berharap dibuat makalah ini bukan hanya untuk tugas yang diberikan
semata, akan tetapi bisa membantu kita semua untuk lebih memahami apa itu Damai Sejahtera.
Harapan penulis yaitu semoga makalah ini tidak hanya bermanfaat bagi penulis akan tetapi sangat
bermanfaat bagi para pembaca atau kita semua yang membutuhkan untuk refrensi ataupun salah satu
sarana untuk menambah wawasan dalam hal tentang “Damai Sejahtera”.
 BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Damai Sejahtera

 Damai ialah mebereskan segala sesutau dengan Allah. Ada dalam alkitab.”sekarang kita sudah
berbaik kembali dengan Allah, karena kita percaya. Dan oleh sebab itu kita hidup dalam kedamaian
dengan Allah melalui Tuhan kita Yesus Kristus(Roma 5:1).

Ketentraman atau damai ialah suatu pemberian dari allah. Ada dalam alkitab, “damai sejahtera
kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera kutniggalkan kepadamu, dan apa yang kuberikan tidak seperti
yang diberikan oleh dunia kepadamu. Jangan gelisah dan gentar hatimu (yohanes 14:27)

Damai muncul karena menurut hukum hukum Allah.ada dalam alkitab, “besarlah ketentraman
pada orang otang yang mencintai taurat-Mu, tidak ada batu sandungan bagi mereka(Mazmur 119:165).

Damai adalah suatu tujuan yang layak diusahakan. Ada dalam alkitab, “sebab itu marilah kita
mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera dan berguna untuk saling membangun(Roma 14:19).

Damai sejahtera yang sejati hanya didapatkan dari Yesus Kristus, sang Juruslamat. Dunia boleh
menjanjikan sesuatu menyenangkan namun itu hanya bersifat sementara dan berujung pada
kebinasaan. Bila saat ini kalian merasakan damai sejahtera, mungkin kalian sedang jauh dari damai itu,
Tuhan. Kunci utama agar kita bisa hidup damai adalah bersekutu denganNya. Bangunlah keintiman
dengannya seperti dengan membaca Firman dan berdoa. Satu hal yang perlu kita ingat, yaitu damai
sejahtera hanya diberikan kepada orang yang taat pada perintahnya.

“tidak aa damai sejahtera bagi orang orang fasik”(Yesaya 48:22).

Tetapi todak hanya berhenti disitu saja. Damai Sejahtera dapat kita dapatkan jika memenuhi
syarat berikut ini :

1. Lukas 2: 14 ; kedamaian diberikan kepada orang yang berkenan kepadanya.

2. Roma 2:10; kedamaian dimiliki orang yang berbuat baik.

3. Galatia 5:22; damai sejahtera adalah salah satu buah yang harus kita hasilkan.

4. Efesus 2:17; damai sejahtera diberikan kepada yang dekat dengan Tuhan.

5. Efesus 6:15; damai sejahtera dimiliki orang yang punya kerelaan melayani.

6. Kolose 3:15; damai sejahtera bisa kita dapatkan jika hidup kita dipimpin kristus.

7. 1 tesalonika 5:23; damai sejhatera dimiliki semua orang yang hidupnya menjaga kekudusan.

Kedamaian tidak bisa kita beli dengan uang, kegunung, kelembahan, didunia fana ini tidak akan kita
dapatkan. Hanya didalam Yesus ada kedamaian itu, jadilah kesuksesan bagi Yesus.

2.2 Manfaat dari Damai Sejahtera

 Manfaat dan kuasa Damai Sejahtera?

1. Dimana ada damai sejahtera disana ada berkat Allah.

Lukas 2:29-30

“sekarang, Tuhan, biarkanlah hamba-Mu ini pergi dalam damai sejahtera, sesuai dengan firman-Mu,
seba mataku telah melihat keselamatan yang dari pad-Mu.

2. Dimana ada damai sejahtera disana ada nubuat dan perkataan berkat akan tinggal dalam hidup
kita.

Lukas 10:5-6

“kalau kamu memasuki suatu rumah, katakanlah lebih dahulu. Damai sejahtera bagi rumah ini. Dan
jikalau disitu ada orang yang layak menrima damai sejahtera, maka salammu itu akan tinggal atasnya.
Tetapi jika tidak, salammu itu kembali kepadamu.

3. Dimana ada damai sejahtera disana akan ada penyertaan Allah.

korinti 13:11

“akhirnya, saudaraku saudaraku, bersukacitalah, usahakanlah dirimu supaya sempurna. Terimalah

segala sesuatu nasihatku! Sehati sepikirlah kamu, dan hiduplah dalam damai sejahtera akan menyertai
kamu.

4. Dimana ada damai sejahtera, disana ada roh jiwa, dan tubuh kita dikuduskan dan dipelihara
seutuhnya sampai pada hari kedatangan Yesus Krisus, Tuhan kita.

1 Tesalonika 5:23

“semoga Allah damai sejahtera menguduskan kamu seluruhnya dan semoga roh, jiwa, dan tubuhmu
terpelihara sempurna dengan tak bercacat pada kedatangan Yesus kristus, Tuhan kita”.

2.3 Dampak buruk tak memiliki Damai Sejahtera

Beberapa dampak buruk saat tak memiliki Damai Sejahtera yaitu:

1. Defresi

Suatu kondisi yang lebih dari suatu keadaan sedih, bila kondisi depresi seseorang sampai menyebabkan
terganggunya aktivitas sosial sehari harinya maka hal itu disebut sebagai suatu gannguan depresi mayor.
Rasa lelah yang berlebihan setelah aktivitas rutin yang biasa, hilang minat dan semangat, malas
beraktivitas, dan gangguan pola tidur. Depresi menrupakan salah satu penyebab utama bunuh diri.
Depresi ini merupakan suatu dampak dari efek tak memiliki Damai sejahtera.

2. Salah gaul

Suatu kondisi dimana seseorang akan mencari pelampiasaan melalui teman teman yang bukan
seharusnya menjadi teman.

Contoh : anak seorang pengusaha yang selalu tanpa pengawasan orang tua dan hampir tak pernah
mendapat perhatian lansung yang berakibat menjadi liar dengan mencari perhatian didunia luar seperti
dugem, narkoba, dan free sex.

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Damai Sejahtera ialah sebuah perasaan damai, tenang, dengan cara lebih mengenal Yesus kristus
dengan segenap hati. Begitu banyak kenikmataan saat kita memiliki Damai sejahtera salah satu dalam
kalimat dimana ada damai sejahtera ada berkat allah. Namun saat tak memiliki Damai sejahtera kita
akan menjadi seorang yang tak tau arah jalan. Ada sebuah ayat yang menggambarkan damai sejahtera
itu yaitu: Yer 33:6"Sesungguhnya, Aku akan mendatangkan kepada mereka kesehatan dan kesembuhan,
dan Aku akan menyembuhkan mereka dan akan menyingkapkan kepada mereka kesejahteraan dan
keamanan yang berlimpah-limpah."

Melalui kebangkitan-Nya, marilah kita terus melihat damai sejahtera Kristus senantiasa hadir dan
memberi kekuatan bagi kita untuk berjuang dalam kehidupan ini. Apapun permasalahan, ketakutan,
kekhawatiran yang ada dalam hidup ini tetap hadapilah dengan sebuah sikap iman yang teguh. Tuhan
ada bersama-sama kita! Everything and everytime, God be with us. Kasih-Nya beserta kita!

3.2 Saran

Menyadari bahwa penulis masih jauh dari kata sempurna, kedepannya penulis akan lebih focus dan
detail dalam menjelaskan tentang makalah diatas dengan sumber yang lebih banak yang tentunya dapat
dipertanggung jawabkan.

Untuk saran bisa berisi kritik atau saran terhadap kesimpulan dari bahasan makalah yang telah
dijelaskan. Terimakasih.