KOTA LHOKSEUMAWE
ABSTRAK
Pelayanan merupakan suatu kegiatan yang terjadi dalam interaksi langsung antara
seseorang dengan orang lain. Pelayanan yang bermutu dapat dilihat dari tingkat
tingkat kepuasan pasien terhadap cara penyerahan dan pemberian obat, pelayanan
KIE, sikap yang ditunjukkan oleh petugas kefarmasian dalam melayani resep obat
Dari 100 responden yang paling banyak adalah yang berusia ≥ 40 yaitu 38 orang
(38% ) dan jenis kelamin perempuan lebih banyak yaitu 68 orang (68%) serta
jenis pekerjaan yang dominan adalah Ibu Rumah Tangga (41%). Dari 100
i1
Kata kunci : Kepuasan Konsumen, Pelayanan Kefarmasian, di Apotek
ii
KATA PENGANTAR
Kota Lhokseumawe”.
membantu, baik secara langsung maupun tidak langsung yang tidak dapat penulis
selesainya Karya Tulis Ilmiah ini. Oleh karena itu, penulis mengucapkan
terimakasih kepada :
pengarahan, serta saran dalam pembuatan karya tulis ilmiah ini mulai dari
iv
Penulis menyadari bahwa Karya Tulis Ilmiah ini belum sempurna, maka
dari itu kritikdan saran membangun demi kesempurnaan Karya Tulis Ilmiah ini
Elisma
v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL........................................................................... i
LEMBAR PERSETUJUAN...............................................................ii
ABSTRAK...........................................................................................iv
KATA PENGANTAR.........................................................................vi
DAFTAR ISI........................................................................................viii
ABSTRAK........................................................................................... ix
DAFTAR TABEL............................................................................... x
BAB I PENDAHULUAN
2.2 Kepuasan.............................................................................7
vi
2.2.2 Faktor Yang Mempengaruhi Kepuasan Pasien................8
4.7 Penyajian.............................................................................16
5.4 Pembahasan.........................................................................24
6.1 Kesimpulan.........................................................................27
6.2 Saran...................................................................................27
vii
Daftar Pustaka.......................................................................................29
Lampiran
viii
DAFTAR TABEL
ix
Tabel 11 Pengolahan Data dan Hasil Penelitian......................................34
x
DAFTAR GRAFIK
xi
BAB I
PENDAHULUAN
kesehatan pemerintah maupun swasta yang tidak lagi hanya berorientasi pada
kuratif, dan rehabilitatif), menjadi pedoman dan pegangan bagi semua fasilitas
pelayana yang bersifat pokok (basic healt service) yang sangat dibutuhkan oleh
manusia.(3)
2
Salah satu faktor penentuh keberhasilan pelayanan kefarmasian, dan secara
kebutuhan kliniknya, pada dosis yang tepat secara individual, waktu pemakaian
terukur, dan terjangkau harganya oleh pasien yang bersangkutan, atau masyarakat
sekelilingnya. Secara biomedik, hal itu ditentukan oleh kriteria tepat obat, tepat
indikasi, obat sesuai mengenai khasiat, aman, cocok buat pasien yang
bersangkutan, murah, tepat dosis, tepat cara pakai, waktu pemakaian, tepat pasien
tepat dispensing (termasuk pemberian informasi dan konseling), dan pasien patuh
berikan pihak apoteker dan 33.5% merasa puas mendapat informasi tentang
makanan yang tidak bisa di konsumsi saat minum obat dan 41.5% merasa puas
atas informasi yang diberikan mengenai interaksi obat dan 45.5% puas atas
menunjukan bahwa sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh kurniawan
(2012), 86.7% pasien puas bila mendapat pelayanan yang cepat, tetapi layanan
kefarmasian di apotek saat ini masih belum banyak dipraktekkan. Jika ada
3
kefarmasian hanya 47.63%, sedangkan penelitian yang dilakukan oleh
4
Mutu pelayanan kefarmasian diukur dari 7 indikator, yaitu rata-rata waktu
penyiapan obat, rata-rata waktu penyerahan obat, persentase jumlah obat yang
diserahkan sesuai resep, persentase jumlah jenis obat yang diserahkan sesuai
resep, persentase pengantrian resep, persentase label yang lengkap, dan persentase
Dari data rekapan resep diketahui bahwa setiap resep yang dilayani oleh
apotik Puskesmas Banda Sakti cukup banyak kurang lebih 106 orang perharinya.
Banyaknya resep yang dilayani, membuat petugas apotik kewalahan dan lama
dalam memberikan obat. Hal ini membuat beberapa pasien mengeluh dan marah
Bedasarkan survey awal yang peneliti lakukan terdapat kurang lebih 106
pasien di Wilayah Kerja Puskesmas Banda Sakti yang sedang mengantri dalam
pasien mengatakan tidak puas dengan alasan mengenai waktu tunggu yang lama
terhadap pelayanan informasi obat dan 18 dari 20 pasien mengatakan puas dengan
Oleh karena itu, pada penelitian ini dilakukan penilaian terhadap pelayanan
apotik rawat jalan Puskesmas Banda Sakti Kota Lhokseumawe untuk mengetahui
pelayanan apotik tersebut bedasarkan kepuasan pasien dari apotik atau asisten
5
1.2 Rumusan Masalah
6
1.3 Tujuan Penelitian
Sakti.
8
BAB II
TUNJAUAN PUSTAKA
6
Sebagai tingkat perasaan dimana seorang menyatakan hasil perbandingan
atas kinerja produk/jasa yang diterima dan yang diharapkan. Peraturan Menteri
masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran atas pendapat masyarakat dalam
pelayanan publik sangat beragam dengan sifat dan karakteristik yang berbeda,
maka survei kepuasan masyarakat dapat menggunakan metode dan teknik survei
yang sesuai.7
9
Menurut jenis kegiatan pelayanan yang diberikan, puskesmas di bagi
1. Puskesmas Perawatan
menolong penderita gawat darurat baik berupa tindakan medis operatif terbatas
10
a. Kriteria untuk Puskesmas perawatan yaitu :
di sekitarnya
yang memadai
Jumlah kunjungan Puskesmas minimal 100 orang per han rata- rata
memadai.
b. Fungsi
c. Kegiatan
antara lain: kecelakaan lalu lintas, penyakit lain yang mendadak dan
gawat.
11
hari atau maksimal tujuh hari.
berencana.
12
Adalah Puskesmas yang melakukan Pelayanan Kesehatan dasar tanpa
Pelayanan obat adalah proses kegiatan yang meliputi teknis dan non teknis
yang harus dikerjakan mulai dan menerima resep dokter sampai pada penyerahan
Semua resep yang telah dilayani oleh Puskesmas harus dipelihara dan
disimpan minimal 2 (dua) tahun dan pada setiap resep harus diberi tanda :
Tujuan dan pelayanan obat adalah agar pasien mendapatkan obat sesuai
menggunakannya.
2.2 Kepuasan
3
dari perbedaan antara penampilan yang dirasakan dan harapan.
6
Sebagai tingkat perasaan dimana seorang menyatakan hasil perbandingan
atas kinerja produk/jasa yang diterima dan yang diharapkan. Peraturan Menteri
pelayanan publik sangat beragam dengan sifat dan karakteristik yang berbeda,
14
maka survei kepuasan masyarakat dapat menggunakan metode dan teknik survei
7
yang sesuai.
kinerja (atau hasl) yang diharapkan. Jika kinerja memenuhi harapan, pelanggan
3
puas.Jika kinerja melebihi harapan, pelenggan amat puas atau senang.
dikeluarkan konsumen (cost customer) terhadap nilai barang atau jasa yang
diperoleh.
a. Kehandalan
15
dimensi yang bersifat paling dominan. Hal ini dipengaruhi oleh faktor
c. Jaminan
16
ditawarkan dan kemampuan di dalam menanamkan kepercayaan konsumen
d. Empati
yang tulus dan bersifat pribadi kepada konsumen (pengguna jasa ). Dimensi
pelayanan yang “ surprise yaitu sesuatu yang tidak diharapkan pengguna jasa
e. Penampilan
petugas yang memberikan pelayanan jasa karena suatu service jasa tidak dapat
dilihat, dicium, diraba atau didengar maka aspek berwujud menjadi sangat
8
sebagai berikut:
jawabnya).
18
f. Tanggung jawab petugas pelayanan, yaitu tanggung jawab petugas pelayanan
bersih. rapi, dan teratur sehingga dapat memberikan rasa nyaman kepada
penerima pelayanan.
19
2.3 Pelayanan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE)
Penyebab utama pasien tidak menggunakan obat secara tepat adalah karena
minimnya informasi obat yang diterima oleh pasien tersebut. Oleh karena itu
komunikasi dan informasi mengenai obat yang diterima oleh pasien, sehingga
20
dimengerti dengan baik. Dalam komunikasi biasanya diawali dengan menanyakan
yang ditujukan kepada pasien terhadap obat yang diberikan mengenai nama obat,
dosis, cara penggunaan dan reaksi khusus yang ditimbulkan oleh obat tersebut.
Edukasi adalah proses pengubahan sikap dan perilaku seseorang atau kelompok
orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan yang
ditujukan pada pasien tentang seputar obat tersebut, seperti obat yang mempunyai
penyimpanan khusus dan batas maksimal pemakaian obat, mengubah pola hidup
seseorang (misalkan pasien terkena diabetes sebaiknya tdk boleh makan yang
Hal- hal yang perlu diperhatikan dalam memberikan pelayanan informasi yaitu:
efek tersebut terjadi, yang dimulai dengan kerja obat, apa tujuan terapi
dengan obat tersebut, akibat yang tidak diinginkan yang mungkin timbul,
b. Informasi tentang efek samping, yaitu efek samping apa yang mungkin
terjadi, selama berapa lama efek tersebut terjadi, apakah efek samping
21
misalnya dekstrometropan tidak boleh diminum saat penderita
penyimpanan obat dilakukan, apa yang hams dilakukan apabila ada efek
22
Berdasarkan pengertian tersebut diatas, maka yang dimaksud dengan
dimulai dan menanyakan kondisi atau keadaan pasien sampai dengan tata cara
penggunaan obat secara tepat, aman dan rasional kepada pasien yang dilakukan
23
BAB III
KERANGKA PENELITIAN
Berdasarkan tinjauan teori yang telah diuraikan pada tinjauan pustaka, maka
variabel dari penelitian ini dapat digambarkan secara skematis pada skema
dibawah ini :
METODE PENELITIAN
penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran atau
10
dihadapi pada situasi sekarang.
Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien dan keluarga pasien
yang berkunjung dan mendapatkan resep dokter serta mengambil obat di apotik
Puskesmas Banda Sakti kota Lhokseumawe. Dan jumlah populasi yang ada di
apotik banda sakti ± 1796 per bulannya. Jumlah kunjungan perharinya mencapai
106 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien rawat jalan yang
25
mendapatkan pelayanan pada Ruang Farmasi Puskesmas Banda Sakti. Bila pasien
berhalangan dapat diwakili oleh keluarga yang menunggu pengambilan obat dari
apotik. Kriteria inklusif adalah pasien atau keluarga yang dapat berkomunikasi
dengan bahasa Indonesia, bisa membaca dan menulis, berumur antara 19-61
tahun. Sampel diambil secara acak dan jumah sampel dalam penelitian dibulatkan
26
4.4 Pengukuran dan Pengamatan Variabel Penelitian
kuesioner. Kuesioner terdiri dari 10 item pertanyaan yang dijawab “ya dan
tidak.” Setiap dari jawaban “ya” maka bernilai 1, sedangkan untuk jawaban
puas pada kuisioner bernilai satu, dan yang tidak puas bernilai nol.
Kota Lhokseumawe.
2. Data sekunder : Data sekunder didapat dari catatan biodata berupa nama,
27
distribusi frekuensi dan proporsinya. Penyajian data ditampilkan dalam bentuk
tabel dan grafik menggunakan Microsoft Word 2008 yang akan menjelaskan
1. Editing
responden.
28
2. Tabulating
Yaitu data yang telah dikoreksi dikumpulkan dan dilakukan tabulasi dalam
3. Coding
Yaitu melakukan pengkodean data dengan angka atau kode tertentu pada
4. Tabulating
Data hasil penelitian dari tiap-tiap variabel disajikan dalam bentuk grafik dan
29
30
DAFTAR PUSTAKA
Cipta.(1),(7)
31
7. Kotler, 2004. Pemasaran Farmasi.(5)
9. Republik Indonesia Nomor :128/ Menkes/ sk/ II/ 2004 tentang Kebijakan
Tahun 2010.(15)
32
Lampiran 1
33
Lampiran 2
34
Lampiran 3
35
Lampiran 4
36
Lampiran 5
Lhokseumawe”
Politeknik Kesehatan Jurusan Farmasi, oleh karena itu saya sbagai peneliti akan
Karakteristik Responden
Nama :
Umur :
Jenis Kelamin :
Alamat :
Pekerjaan :
Beri tanda Check list () pada kolom yang sesuai dengan penilaian
pelayanan resep
38
dari masing- masing obat yang diberikan
obat
memberikan pelayanan
39
Lampiran 1
40
Lampiran 2
41
Lampiran 3
42
Lampiran 4
43
Lampiran 6 Distribusi Jawaban Responden
Jenis
Usia Pekerjaan Pertanyaan
Kelamin
2 Zahra 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9 Puas
3 Efenndi 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 7 Puas
4 Jufriadi 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 7 Puas
6 Linawati 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 7 Puas
7 Rosmariana 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10 Puas
9 Fajar 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 7 Puas
10 Lina 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9 Puas
13 M. Furqan 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 8 Puas
17 M. Riko 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 6 Puas
18 Regina 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 7 Puas
41
19 Maskur 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 5 Kurang Puas
20 Nurhayati 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10 Puas
23 Yusnawati 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9 Puas
24 T. Asrizal 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 8 Puas
25 Linda 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9 Puas
26 Ibrahim 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 6 Puas
27 Azwaruddin 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 8 Puas
28 M. Daud 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 7 Puas
30 Aminah 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9 Puas
31 M. Dimas 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9 Puas
35 M. Rifqi 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 6 Puas
37 Amir 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 7 Puas
42
38 Zubaidah 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9 Puas
39 Intan 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 8 Puas
41 Aisyah 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9 Puas
43
43 Samsurni Hasbih 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9 Puas
44 Juanda 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 8 Puas
45 Chairani 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 8 Puas
46 Bahri 1 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 6 Puas
48 Yusri 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 8 Puas
52 Fatimah 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9 Puas
53 Juwaidah 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 7 Puas
57 Bustamam 1 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 8 Puas
58 Sumarni 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9 Puas
60 Suwaibah 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9 Puas
61 Nuraini 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 8 Puas
44
62 Zarfina 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 7 Puas
63 Faisal 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 7 Puas
64 Salmawati 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9 Puas
65 Yusmanidar 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10 Puas
66 Nurjamiah 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9 Puas
45
67 Nurmala 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 6 Kurang Puas
68 Nurakmal 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9 Puas
69 Nurhayati 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 7 Puas
70 Mursyidah 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 7 Puas
71 Rahmayani 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9 Puas
72 Jauhari 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10 Puas
73 Samsul M 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 8 Puas
74 Ismail 1 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9 Puas
75 Juwinda 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 7 Puas
77 Maulana 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 8 Puas
78 Chairunisah 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 8 Puas
79 Irwansyah 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 8 Puas
81 Marlina 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9 Puas
84 Asranur 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9 Puas
85 M. Danil 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9 Puas
46
86 Yulidarni 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 8 Puas
89 Rusmiah 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 6 Puas
90 Mulyana 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 7 Puas
47
91 Rina Dara 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9 Puas
97 Reza 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 7 Puas
98 Nurianti 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9 Puas
99 Tarmi 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 7 Puas
Total 32 68 14 21 27 38 2 15 11 3 5 16 39 10 96 98 58 80 49 87 96 52 73 96
48
Pengolahan Data Hasil Penelitian Tingkat Kepuasan Pasien
Usia
1 ≤ 19 14 14%
2 21-30 21 21%
3 31-40 27 27%
4 ≥ 40 38 38%
49
No Kategori Frekuensi Presentase
Pekerjaan
1 PNS 2 2%
2 Wiraswasta 15 13%
3 Tani 16 16%
4 Buruh 39 41%
Karyawan
5 5 5%
Swasta
6 Pelajar 3 3%
7 IRT 11 11%
8 Lain-Lainnya 9 9%
50
Lampiran 1 Surat Balasan Pengambilan Data Awal
47
Lampiran 2 Surat Selesai Penelitian
48
BIODATA PENULIS
a. Identitas Pribadi
Nama : Elisma
Agama : Islam
Kota Lhokseumawe
Pekerjaan :-
Ibu : Hamiah
Pekerjaan : IRT
Alamat : Sigli
49
c. Riwayat Pendidikan
1982-1988 : SD
1988-1991 : SMP
1991-1994 : SMF
50