Anda di halaman 1dari 3

FORMULIR ASESMEN TULIS

Mata Kuliah : Strategi Promosi


PROGRAM STUDI : S-1 Kesehatan Masyarakat
Kesehatan
Nama Calon : Maisura
Kode MK : IKM 414
Tempat/Tgl lahir : Ulee gle / 03-04-1978
Nama Asesor : Chairanisa Anwar, S.ST., M.K.M
Alamat : Aspol Lamtemen I No, E8
Hari, Tanggal :
Nomor Telpon/HP : 0813 9700 7878
Alamat e-mail : maisura947@gmail.com Metode : Luring / Daring*
Platform :
Petunjuk: Tujuan asesmen lanjutan ini adalah mengukur pemenuhan Kemampuan Akhir yang Diharapkan
(KAD) dari bahan kajian pembentuk mata kuliah yang diajukan RPL oleh pelamar. Asesor akan memberikan
pertanyaan tertulis secara terstruktur yang diambil dari RPS dan/atau bank soal dosen/tim dosen pengampu
mata kuliah. Untuk menilai tingkat pr fesiensi dari setiap bahan kajian dan pelamar mengisi jawaban pada
kolom yang disediakan sesuai dengan kompetensi saat ini. Asesor akan memeriksa kesesuaian dan ketepatan
jawaban untuk memastikan pemenuhan Kemampuan Akhir yang Diharapkan (KAD).

PERTANYAAN

1. BK1: Konsep Dasar Promosi Kesehatan) : Jelaskan tentang sejarah dan konsep dasar promosi
kesehatan!
2. (BK2: Pencegahan Promosi Kesehatan) : Jelaskan tentang promosi kesehatan dalam lima tingkat
pencegahan!
3. (BK3: Strategi Promosi Kesehatan) : Jelaskan tentang strategi-strategi promosi kesehatan!
4. (BK4 : Definisi Perilaku) : Jelaskan tentang definisi perilaku dan domain perilaku!
5. (BK5 : Determinan Perilaku) : Jelaskan tentang determinan perilaku menurut Lawrence Green!
6. (BK6 : Determinan Perilaku) : Jelaskan tentang determinan perilaku menurut theory of reasoned
action dan planned behavior!
7. (BK7 : Hasil Promosi Kesehatan) : Jelaskan tentang health literacy sebagai hasil promosi
kesehatan!
8. (BK8 : Upaya Promosi Kesehatan) : Jelaskan tentang pendidikan kesehatan sebagai upaya
promosi kesehatan!
9. (BK9 : Metode Pendidikan Kesehatan) : Jelaskan tentang kelebihan dan kekurangan berbagai
metode pendidikan kesehatan!
10. (BK10 : Media Pendidikan Kesehatan) : Jelaskan tentang diskusi kelebihan dan kekurangan
berbagai media pendidikan kesehatan!
11. (BK11 : Analisis Perilaku Kesehatan) : Jelaskan tentang analisis permasalahan perilaku
kesehatan pada kelompok masyarakat tertentu!
12. (BK12 : Program Promosi Kesehatan) : Jelaskan tentang perancangan program promosi
kesehatan untuk kelompok masyarakat tertentu!
13. (BK13 : Program Pendidikan Kesehatan) : Jelaskan tentang presentasi program pendidikan
kesehatan!

1
JAWABAN

1. Sejarah dan konsep dasar promosi kesehatan adalah :


1. Menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
2. Cuci tangan pakai sabun (CTPS)
3. Mengkonsumsi makanan sehat seperti buah dan sayur.
4. Tidak membuang sampah sembarangan.
5. Melakukan kerja bakti untuk menciptakan lingkungan sehat.
6. Menggunakan pelayanan kesehatan.

2. Promosi kesehatan dalam lima tingkat pencegahan adalah :


1. Menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
2. Cuci tangan pakai sabun (CTPS)
3. Mengkonsumsi makanan sehat seperti buah dan sayur.
4. Tidak membuang sampah sembarangan.
5. Melakukan kerja bakti untuk menciptakan lingkungan sehat.

3. Strategi-strategi promosi kesehatan adalah :


1. Health Promotion (Promosi Kesehatan)
2. Health Promotion (Promosi Kesehatan)
3. Specific Protection (Perlindungan Khusus)
4. Specific Protection (Perlindungan Khusus)
5. Early Diagnosis and Prompt Treatment (Diagnosis Dini dan Pengobatan yang Cepat ).

4. Definisiperilaku dan domain perilaku adalah :


Perilaku manusia dalam tiga domain (ranah/kawasan), yaitu kognitif, afektif, dan psikomotor.

5. Determinan perilaku menurut Lawrence Green adalah :


Determinan perilaku ada empat hal yaitu, pemikiran dan perasaan seseorang mengenai
pandangannya terhadap sesuatu, adanya seseorang yang dianut atau dianggap penting yang bisa
membuat perubahan yang lebih meyakinkan individu, terpenuhinya sumber atau fasilitas yang
memadai, dan adanya kebudayaan dalam berperilaku atau bersikap seseorang dalam sehari-hari.

6. Determinan perilaku menurut theory of reasoned action dan planned behavior adalah :
1. Sikap yang dijalankan terhadap perilaku, didasari oleh perhatian atas hasil yang terjadi pada
saat perilaku tersebut dilakukan.
2. Perilaku yang dilakukan oleh seorang individu, tidak saja didasari oleh pandangan atau persepsi
yang dianggap benar oleh individu, melainkan juga memperhatikan pandangan atau persepsi
orang lain yang dekat atau terkait dengan individu.
3. Sikap yang muncul didasari oleh pandangan dan persepsi individu, dan memperhatikan
pandangan atau persepsi orang lain atas perilaku tersebut, akan menimbulkan niat perilaku
yang dapat menjadi perilaku.

7. Health literacy sebagai hasil promosi kesehatan adalah :


Health Literacy atau literasi kesehatan merupakan kemampuan individu dalam mengakses,
memahami dan menggunakan informasi serta pelayanan kesehatan untuk membuat suatu
keputusan yang tepat 
Dampak terhadap kesehatan Banyak penelitian yang mengungkapkan bahwa health
literacy merupakan salh satu faktor terkuat untuk kesehatan seseorang. Health literacy yang
2
rendah akan berpengaruh pada kurangnya penetahuan mengenai tindakan kesehatan yang bersifat
pencegahan, perawatan, dan pengobatan diri.

8. Pendidikan kesehatan sebagai upaya promosi kesehatan adalah :


Pendidikan kesehatan adalah usaha sadar untuk menimbulkan perubahan tingkah laku hidup sehat,
baik lingkungan masyarakat dan sosial. Tujuan pendidikan kesehatan adalah untuk mengubah
perilaku masyarakat yang tidak sehat menjadi sehat.

9. Kelebihan dan kekurangan berbagai metode pendidikan kesehatan adalah :


Kelebihan metode ini adalah :
1. Banyak orang yang dicapai
2. Menjadi tahap persiapan untuk metode lainnya
3. Perkenalan pribadi dapat ditingkatkan
4. Segala macam topik/judul dapat diajukan
5. Adopsi suatu anjuran secara murah/sedikit biaya

Kekurangan / keterbatasannya :
1. Tempat dan sarana pertemuan tidak selalu cukup
2. Waktu untuk diskusi biasanya terbatas sekali
3. Pembahasan topik sedikit lebih sulit karena peserta yang hadir adalah campuran
4, Kejadian-kejadian di luar kekuasaan seperti cuaca buruk, dsb dapat mengurangi jumlah
kehadiran

10. Diskusi kelebihan dan kekurangan berbagai media pendidikan kesehatan adalah :
 Menentukan Tujuan Promosi Kesehatan.
 Menentukan Sasaran Promosi Kesehatan.
 Menentukan Isi/Materi Promosi Kesehatan.
 Menentukan Metode.
 Menetapkan Media.
 Menyusun Rencana Evaluasi.
 Menyusun Jadwal Pelaksanaan.

Catatan untuk Unit RPL dan pengembang aplikasi di PT:


1. Formulir ini disiapkan untuk semua mata kuliah yang di-RPL-kan dan digunakan untuk mendukung
asesmen lanjutan dalam melakukan asesmen pemerolehan sks;
2. Formulir disiapkan oleh dosen atau tim dosen pengampu mata kuliah sesuai dengan RPS dan bank soal
yang telah tersedia;
3. Formulir yang telah diisi, diverifikasi oleh Koordinator atau Unit RPL;
4. Formulir yang telah diverifikasi diberikan ke pengembang aplikasi untuk dimasukkan dalam
formulir digital;
5. Pelamar RPL melakukan pengisian sesuai mata kuliah yang dilamar;
6. Asesor memeriksa hasil jawaban dan memberikan skor; dan
7. Hasil asesmen direkap oleh sistem sebagai dasar rapat pleno tim Asesor.

Anda mungkin juga menyukai