Anda di halaman 1dari 24

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA Negeri 1 Grati


Matapelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/Semester : X/I
Materi Pokok : Teks Artikel
Alokasi Waktu : 3 pertemuan (3 X 45 menit)

A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


No. Kompetensi dasar Indikator pencapaian kompetensi
1. 1.1 Menghargai dan men-syukuri 1.1.1 Berdoa sebelum dan sesudah
keberadaan bahasa daerah melakukan kegiatan pembelajaran.
sebagai anugerah Tuhan Yang 1.1.2 Memberi salam pada awal dan akhir
Maha Esa untuk meningkatkan pembelajaran.
pengetahuan dan keterampilan 1.1.3 Bersedia menggunakan bahasa
berbahasa daerah, serta untuk Daerah (Jawa) saat pembelajaran
melestarikan dan berlangsung.
mengembangkan budaya daerah
untuk didayagunakan sebagai
upaya pembinaan dan
pengembangan kebudayaan
Nasional.

2. 2.1 Menunjukkan perilaku jujur, 2.1.1 Membuat tanggapan dengan sungguh-


tanggung jawab, dan disiplin sungguh.
dalam menggunakan bahasa 2.1.2 Menyantumkan rujukan ketika
daerah untuk menunjukkan mengambil artikel dari internet atau
tahapan dan langkah kegiatan sumber lain.
yang telah ditentukan. 2.1.3 Menyelesaikan tugas tepat waktu.

3. 3.1 Mengidentifikasi, memahami, 3.1.1 Menjelaskan struktur artikel.


dan menganalisis teks nonsastra 3.1.2 Menjelaskan jenis artikel.
(berita, artikel, laporan, dan 3.1.3 Menganalisis isi artikel.
lainnya) secara lisan dan tulis.

4. 4.1 Menginterpretasi, menanggapi dan 4.1.1 Membaca ekspresif teks artikel.


mengekspresikan isi teks nonsastra 4.1.2 Meringkas artikel.
secara lisan dan tulis. 4.1.3 Menanggapi isi artikel.

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


4.1.4 Menulis artikel sederhana.

C. Tujuan Pembelajaran (Harus ABCD= Audience, Behavior, Condition, Degree)

Sikap Spiritual
1. Selama dan setelah proses pembelajaran, siswa dapat menunjukkan rasa syukur akan
keberadaan bahasa daerah sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa untuk meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan berbahasa daerah dengan berdoa sebelum dan sesudah
melakukan kegiatan pembelajaran.
2. Selama dan setelah proses pembelajaran, siswa dapat menunjukkan rasa syukur akan
keberadaan bahasa daerah sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa untuk meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan berbahasa daerah dengan memberi salam pada awal dan
akhir pembelajaran.
3. Selama dan setelah proses pembelajaran, siswa dapat menunjukkan rasa syukur akan
keberadaan bahasa daerah sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa untuk meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan berbahasa daerah dengan bersedia menggunakan bahasa
daerah (Jawa) saat pembelajaran berlangsung.

Sikap Sosial
1. Dengan terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran yang berpusat pada peserta didik,
dalam pembelajaran menjelaskan struktur, jenis, dan menganalisis isi artikel yang berbasis
saintifik, peserta didik dapat bertanggung jawab dalam memberikan tanggapan dengan
benar.
2. Dengan terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran yang berpusat pada peserta didik,
dalam pembelajaran menjelaskan struktur, jenis, dan menganalisis isi artikel yang berbasis
saintifik, peserta didik dapat berperilaku jujur dengan menyantumkan rujukan ketika
mengambil artikel dari internet atau sumber lain.
3. Dengan terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran yang berpusat pada peserta didik,
dalam pembelajaran menjelaskan struktur , jenis, dan menganalisis isi artikel yang berbasis
saintifik peserta didik dapat berperilaku disiplin dengan meyelesaikan tugas tepat waktu.

Pengetahuan
1. Setelah membaca teks artikel yang disajikan, peserta didik dapat mengidentifikasi struktur
teks artikel dengan tepat.
2. Setelah membaca dan mendiskusikan ciri struktur teks artikel yang disajikan, peserta didik
dapat menjelaskan jenis teks artikel dengan tepat.
3. Setelah membaca dan mendiskusikan ciri struktur teks artikel yang disajikan, peserta didik
dapat menganalisis artikel dengan tepat.

Keterampilan
1. Setelah menjelaskan jenis teks artikel yang disajikan, peserta didik dapat membaca
ekspresif teks artikel dengan saksama.
2. Setelah menjelaskan jenis teks artikel yang disajikan, peserta didik dapat meringkas teks
artikel dengan tepat.
3. Setelah membaca teks artikel yang disajikan oleh teman, peserta didik dapat menanggapi
isi teks artikel dengan tepat.

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


4. Setelah menanggapi isi teks artikel yang disajikan, peserta didik dapat menulis teks
artikel sederhana dengan tepat.

D. Materi Pembelajaran
1. Fakta : Contoh artikel
2. Konsep : a. Isi artikel
b. Struktur artikel
c. Jenis artikel
3. Prinsip : a. Karakteristik struktur artikel
b. Teknik membaca ekspresif
c. Teknik meringkas
d. Teknik menulis artikel
4. Prosedur : Jenis dan struktur artikel

E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Problem Based Learning
melalui sintaks sebagai berikut:
a. Orientasi pada masalah: mengamati masalah yang menjadi objek pembelajaran.
b. Pengorganisasian kegiatan pembelajaran: menyampaikan berbagai pertanyaan (menanya)
terhadap masalah yang dikaji.
c. Penyelidikan mandiri dan kelompok: melakukan percobaan (mencoba) untuk memperoleh
data dalam rangka menyelesaikan masalah yang dikaji.
d. Pengembangan dan penyajian hasil: mengasosiasi data yang ditemukan dengan berbagai
data lain dari berbagai sumber.
e. Analisis dan evaluasi proses pemecahan masalah.
3. Metode : diskusi, penugasan
4. Teknik : Think Pair Share/ NHT/ Jigsaw

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
Media : internet, perpustakaan
Alat/bahan : LCD, laptop, teks artikel
Sumber belajar : Wiyata Basa kanggo SMA/SMK/MA kelas X. 2013. Surabaya: Duta.

Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan I
Pengorganisasian
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Peserta
Waktu
Didik
Pendahuluan 1. Guru memberi salam dan mengabsen. klasikal 5 menit
2. Guru mengondisikan siswa belajar.
3. Guru melakukan apersepsi dengan mengulas materi
pelajaran minggu yang lalu melalui kegiatan bertanya
jawab dan demonstrasi.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran meliputi aspek
sikap (sikap spiritual dan sikap sosial), pengetahuan,
dan keterampilan.
Kegiatan Inti Mengamati 35 menit
1. Peserta didik membaca contoh artikel.
2. Peserta didik mencermati struktur artikel.
3. Peserta didik mencermati jenis artikel.
4. Peserta didik mencermati isi artikel.
Menanya
1. Peserta didik bertanya jawab tentang struktur artikel.
2. Peserta didik bertanya jawab tentang jenis artikel.
3. Peserta didik bertanya jawab tentang isi artikel.
Mencoba
1. Peserta didik mencari informasi tentang struktur
artikel dari berbagai sumber.
2. Peserta didik mencari informasi tentang jenis artikel
dari berbagai sumber.
3. Peserta didik mendiskusikan isi artikel dari berbagai
sumber.
Mengasosiasi
1. Peserta didik membandingkan jenis artikel dari
berbagai sumber.
2. Peserta didik menyimpulkan isi artikel.
Mengomunikasikan:
1. Peserta didik menyampaikan tanggapan tentang isi
artikel.
Penutup 1. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi hasil 5 menit
pembelajaran.
2. Guru memberi tugas sebagai perbaikan dan
pengayaan.
3. Salah satu peserta didik memimpin doa selesai
pembelajaran.
4. Guru menutup pelajaran.

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


Pertemuan II
Pengorganisasian
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Peserta
Waktu
Didik
Pendahuluan 1. Guru member salam dan mengabsen. 5 menit
2. Guru mengondisikan siswa belajar. klasikal
3. Guru melakukan apersepsi dengan mengulas materi
pelajaran minggu yang lalu melalui kegiatan bertanya
jawab dan demonstrasi.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran meliputi aspek
sikap (sikap spiritual dan sikap sosial), pengetahuan,
dan keterampilan.

Kegiatan Inti Mengamati 35 mnt


1. Peserta didik membaca kembali artikel.
2. Peserta didik mencermati struktur artikel.
3. Peserta didik mencermati jenis artikel.
4. Peserta didik mencermati isi artikel.
Menanya
1. Peserta didik bertanya jawab tentang struktur artikel.
2. Peserta didik bertanya jawab tentang jenis artikel.
3. Peserta didik bertanya jawab tentang isi artikel.
Mencoba
1. Peserta didik menganalisis struktur artikel.
2. Peserta didik meringkas isi artikel.
Mengasosiasi
1. Peserta didik membandingkan jenis artikel dari
berbagai kelompok.
2. Peserta didik menyimpulkan isi artikel.
Mengomunikasikan
1. Peserta didik menyampaikan tanggapan tentang isi
artikel.
2. Peserta didik membaca ekspresif artikel.
Penutup 1. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi hasil 5 menit
pembelajaran.
2. Guru memberi tugas sebagai perbaikan dan
pengayaan.
3. Salah satu peserta didik memimpin doa selesai
pembelajaran.
4. Guru menutup pelajaran.

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


Pertemuan III
Pengorganisasian
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Peserta
Waktu
Didik
Pendahuluan 1. Guru member salam dan mengabsen. 5 menit
2. Guru mengondisikan siswa belajar. klasikal
3. Guru melakukan apersepsi dengan mengulas materi
pelajaran minggu yang lalu melalui kegiatan bertanya
jawab dan demonstrasi.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran meliputi aspek
sikap (sikap spiritual dan sikap sosial), pengetahuan,
dan keterampilan.

Kegiatan Inti Mengamati 35 mnt


1. Peserta didik membaca kembali artikel.
2. Peserta didik mencermati struktur artikel.
3. Peserta didik mencermati jenis artikel.
4. Peserta didik mencermati isi artikel.
Menanya
1. Peserta didik bertanya jawab tentang struktur artikel.
2. Peserta didik bertanya jawab tentang jenis artikel.
3. Peserta didik bertanya jawab tentang isi artikel.
Mencoba
1. Peserta didik menanggapi isi artikel.
2. Peserta didik menulis artikel sederhana.
Mengasosiasi
1. Peserta didik membandingkan jenis artikel dari
berbagai kelompok.
2. Peserta didik menyimpulkan isi artikel.
Mengomunikasikan
1. Peserta didik menyampaikan tanggapan tentang isi
artikel.
Penutup 1. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi hasil 5 menit
pembelajaran.
2. Guru memberi tugas sebagai perbaikan dan
pengayaan.
3. Salah satu peserta didik memimpin doa selesai
pembelajaran.
4. Guru menutup pelajaran.

F. Penilaian
Teknik Bentuk Instrumen
Observasi Lembar pengamatan sikap dan rubrik.
Penilaian Diri Lembar penilaian diri (Lampiran 4)
Tes Praktik Rubrik penilaian

1. Sikap spiritual dan sosial


a. Teknik Penilaian : Observasi dan Penilaian Diri
b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi (Lampiran 1)
c. Kisi-kisi:
Aspek Butir Waktu
No. Indikator
yang Dinilai Pernyataan Penilaian
1. spiritual Selalu berdoa sebelum dan A1, A2 diamati saat
sesudah kegiatan proses

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


pembelajaran. pembelajaran
Selalu menggunakan A3 berlangsung
bahasa Jawa yang baik
dan benar dalam proses
pembelajaran dan saat
tampil di depan kelas.

2. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Tulis
b. Bentuk Instrumen : Soal Uraian non-Objektif
c. Kisi-kisi:

No Indikator Butir Instrumen


1 Menjelaskan struktur artikel. B1
2 Menjelaskan jenis artikel. B2
3 Menganalisis isi artikel. Soal dari buku pelajaran

3. Keterampilan
a. Teknik Penilaian : Tes Unjuk Kerja
b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian
c. Kisi-kisi:
No. Indikator Keterampilan Butir
Instrumen
1. Membaca ekspresif teks artikel. C1
2. Meringkas artikel. C2
3. Menanggapi isi artikel. C3
4. Menulis artikel sederhana. C4

Grati, 30 Juni 2022


Mengetahui
Kepala SMA Negeri 1 Grati, Pendidik,

Drs. H. Achmad Zaenal Pribadi, M.Pd Gesang Widodo, S.Pd


NIP 19631219 198803 1 005 NIP -

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


Lampiran 1. Lembar Observasi Afektif
1. Lembar Observasi Sikap Spiritual
No. Sikap/nilai SB B K SK
1. Selalu berdoa sebelum dan
sesudah kegiatan pembelajaran
berlangsung.
2. Selalu memberikan salam
sebelum dan sesudah
pembelejaran.
3. Terbiasa menggunakan bahasa
Jawa dengan baik dan benar.

2. Lembar Observasi Sikap Sosial


a. Penilaian Sikap Jujur
No. Sikap yang Dinilai SB B K SK
1. Tidak menyontek dalam
mengerjakan segala tugas yang
diberikan pendidik.
2. Selalu mengerjakan tugas
sendiri tanpa ada bantuan dari
teman.

b. Penilaian Sikap Tanggung Jawab


No. Sikap yang Dinilai SB B K SK
1. Selalu menuliskan rujukan
ketika mengambil sumber
belajar dari berbagai sumber.
2. Selalu mengerjakan tugas yang
diberikan.

c. Penilaian Sikap Disiplin


No. Sikap yang Dinilai SB B K SK
1. Selalu mengumpulkan tugas
tepat waktu.

Keterangan:
SB = Sangat Baik
B = Baik
K = Kurang
SK = Sangat Kurang

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


Pedoman Penilaian
Lembar observasi ini diisi oleh pendidik untuk menilai sikap spiritual dan sikap sosial peserta
didik dalam proses pembelajaran. Sikap spiritual yang dinilai adalah bagaimana peserta didik
menggunakan bahasa Indonesia pada saat kegiatan pembelajaran dan mengerjakan tugas. Sikap
sosial yang dinilai antara lain kejujuran, tanggung jawab, dan kedisiplinan. Pendidik memberi
tanda cek (√) pada kolom skor sesuai sikap yang ditampilkan.

Sangat Baik : Apabila peserta didik menunjukkan perbuatan yang sangat sesuai
dengan aspek pengamatan secara keseluruhan.
Baik : apabila peserta didik menunjukkan perbuatan yang sesuai dengan
aspek pengamatan.
Kurang : Apabila peserta didik kurang menunjukkan perbuatan yang sesuai
dengan aspek pengamatan.
Sangat Kurang: Apabila peserta didik tidak menunjukkan perbuatan sesuai dengan
aspek pengamatan.

Pedoman Penskoran
Jawaban SB diberi skor 4, jawaban B diberi skor 3, jawaban K diberi skor 2, dan jawaban SK
diberi skor 1. Setelah semua aspek dinilai, jumlahkan semua hasil, baik dari penilaian sikap
spiritual maupun sikap sosial, kemudian perhitungan skor akhir menggunakan rumus berikut.

Skor
x 4 = skor akhir
Skor Tertinggi

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


Lampiran 2. Lembar Penilaian Diri Peserta Didik
Setelah melakukan kegiatan pembelajaran, refleksikan tindakan yang kamu lakukan
dengan mengisi daftar cek berikut secara jujur!

No. Perilaku Ya Tidak


1. Saya selalu berdoa sebelum dan sesudah kegiatan
pembelajaran berlangsung.
2. Saya selalu menggunakan bahasa Jawa yang baik dan benar
ketika mengerjakan tugas yang diberikan.
3. Saya selalu mengingatkan orang lain jika mereka
menggunakan bahasa Jawa secara tidak tepat.
4. Saya selalu senang jika ada tugas praktik di depan kelas.
5. Saya selalu mengerjakan tugas sesuai yang diperintahkan.
6. Saya selalu mencari data dari internet/ buku/ pakar sebagai
bahan referensi untuk mengerjakan tugas.
7. Saya selalu mencantumkan sumber ketika saya merujuk.
8. Saya selalu memperhatikan dengan saksama penjelasan
pendidik.
9. Saya selalu mengerjakan tugas dengan kemauan sendiri.
10. Saya selalu mengumpulkan tugas tepat waktu.
11. Saya selalu datang dan masuk ke kelas tepat waktu.
Jumlah

Penilaian diri digunakan untuk menilai konsep diri peserta didik dengan tujuan
mengetahui kelebihan dan kekurangan diri peserta didik. Penilaian diri dilakukan oleh peserta
didik sendiri dengan memberi tanda (√) pada pilihan jawaban. Jawaban YA mengandung skor 2
dan jawaban TIDAK mengandung skor 1. Seorang peserta didik dikatakan sangat baik jika total
skor yang diperoleh antara 16-22, dikatakan baik jika total skor antara 11-15, dikatakan kurang
baik jika total skor antara 6-10, dan dikatakan sangat kurang jika total skor antara 0-5.

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


LAMPIRAN

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


UNIT KEGIATAN BELAJAR MANDIRI
UKBM 3.1/4.1/1/1.1

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
b. Semester :1
c. Kompetensi Dasar :

3.1 Mengidentifikasi, memahami, dan menganalisis teks nonsastra (berita, artikel,


laporan, dan lainnya) secara lisan dan tulis.
4.1 Menginterpretasi, menanggapi dan mengekspresikan isi teks nonsastra secara
lisan dan tulis.

d. Materi Pokok : Teks nonsastra (berita, artikel, laporan, dan lainnya)


e. Alokasi waktu : 2 JP x 45’(4 x pertemuan)
f. Tujuan Pembelajaran :

Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan, presentasi dan analisis, peserta didik
dapat mengidentifikasi, memahami, menganalisis, menginterpretasikan,
menanggapi, dan mengekspresikan teks nonsastra (berita, artikel, laporan,
danlainnya) sesuai kaidah secara lisan dan tulis, sehingga peserta didik dapat
menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya, mengembangkan
sikap jujur, peduli, dan bertanggung jawab, serta dapat mengembangkan
kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi, berkolaborasi, berkreasi(4C).

g. Materi Pembelajaran :
- Lihat dan baca pada Buku Teks Pelajaran (BTP): Tim penyusun. 2015. Sastri Basa
Kanggo SMA/SMK/MA/MAK Kelas X. Surabaya: Dinas Pendidikan Provinsi Jawa
Timur. Hal 5-20.
- Lihat dan baca pada Buku Teks Pelajaran (BTP): Sukendro, D. P. dan Susanti, T. W.
2014. Wiyata Basa Jilid 1 untuk SMA/SMK/MA Kelas X. Surabaya: Duta. Hal 1-10.

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


2. Peta Konsep

Struktur teks artikel

Menganalisis Jenis teks artikel


Teks artikel
Isi teks artikel
Teks NonSastra
(Teks Artikel) Membaca Ekspresif Teks
Artikel
Mengekspresikan
Teks artikel Meringkas teks artikel

Menulis teks artikel

3. Kegiyatan Pasinaon
a. Pambuka
coba gatekna gambar ing ngisor iki!

Sumber: Indonesiaforreal.blogspot.com

Sawise nggatekna gambar ing dhuwur, apa kang ana ing angen-angenmu? Alam akeh kang
dirusak dening manungsa kayata wit-witan padha ditebangi tanpa sranta, kang ndadekake
rusake keseimbangan kaya kang digambarake ing dhuwur. Ing lingkungan alam, manungsa
urip bebarengan karo makhluk urip liyane, yaiku sato lan tetanduran.

Pitakon-pitakon ing ngisor iki wangsulana kang patitis!


1. Apa sebabe Manawa alas kang gundhul bisa nuwuhake kaitunan tumrap manungsa?
2. Coba andharna kahanane alas ing sacedhake dhaerahmu!
3. Kepriye kahanan lingkungan alam ing sacedhake papan panggonanmu?
4. Ing papan panggonanmu, apa asring dumadi bencana alam kayata banjir lan lonsor?

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


5. Andharna kepriye panemumu marang karusakan alam kang dumadi ing sacedhakmu!
Apa kang kudu ditindakake kanggo ngatasi karusakan lingkungan kasebut?

b. Kegiatan Inti
1. Pituduh Pasinaon
1) Sadurunge miwiti nyinaoni UKBM, para siswa amrih kudu ngaturake dunga supaya
diwenehi mupangat kang maksimal.
2) UKBM iki disinaoni kanggo mangerteni jinise tembang macapat, ciri-ciri tembang
macapat, njlentrehake isi tembang macapat, ngrakit tembang macapat, publikasi tembang
macapat, lan nyritakake isi tembang macapat karya mandiri.
3) Sajrone nyonaoni saben kagiatan pasinaon, para siswa kudu nggarap gladhen/ Gladhen
sing wis disediakake kanggo ngerteni sapira siswa wis nguasai isi sing kinandhut ing
njerone kagiatan kasebut.
4) Nalika para siswa maca UKBM iki, para siswa bakal dinilai ngenani pamahaman sajrone
ngidenifikasi, ngerteni, lan nganalisis macapat, sing kaperang dadi jinise tembang
macapat, ciri-ciri tembang macapat, njlentrehake isi tembang macapat; uga maca, ngripta,
lan publikasi macapat, sing kaperang dadi ngrakit tembang macapat, publikasi tembang
macapat, lan nyritakake isi tembang macapat karya mandiri.

2. Gladhen Sinau
Ayo…… Sinau teks artikel kanthi sabar lan petitis!!!

3. Kegiyatan-Kegiyatan Sinau Teks NonSastra

KEGIYATAN 1

Definisi

Artikel yaiku tulisan kang isine opini penulis kang medharake sawijining prakara
tartamtu sing asifat aktual lan tarkadhang kontroversial kanthi tujuwan kanggo
menehi pangerten (informasi), persuasif, argumentative, lan panglipur kanggo
pamaca.

1. Nyemak Teks Atikel Bab Lingkungan Hidup

Semaken kanthi premati, teks artikel kang diwaca dening kancamu!

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


Rusake Lingkungan Hidup
Rusake lingkungan mujudake deteorisasi lingkungan kawistara saka ilange sumberdaya
bumi, banyu, hawa/udara, curese kewan lan rusake ekosistem. Rusake lingkungan bisa mujudake
salah sijine bebaya tumrap uriping manungsa. Bab iku wis nate dielingake dening “High Level
Threat Panel PBB”. Rusake lingkungan amarga saka maneka warna sebab, sing paling gedhe
pangaribawane yaiku krana pokal gawene manungsa.
Lingkungan alam sing rusak bakal nduweni efek tumrap uripe manungsa lan nduweni
potensi bakal kelakon anane bencana ing tembene. Rusake alam bisa disebabake dening faktor
alam lan uga manungsa. Manungsa saya srakah lan ora nggatekne lingkungan. Kamangka
menawa kita bisa njaga lingkungan, mesthi ora bakal gawe kapitunan tumrap awake dhewe lan
generasi sabanjure. Kosok baline, yen kita bisa njaga, agawe kestarine alam, kaendahan lan
mumpangate bisa kanggo anak putu.
Lingkungan alam kalebu lemah, banyu, alas, lan hawa perlu dijaga supaya sumberdaya
alam tetep lestari lan ngasilake paedah kang maksimal kanggo karaharjane manungsa.
Lingkungan kalebu lingkungan biotik lan abiotik. Yen lingkungan rusak, bab iki bisa anjalari
ekosistem darat, segara lan kabeh makhluk kang ana ing jagad iki rusak uga. Alam sing rusak
nyebabake panguripane bakal ngalami owah-owahan. Kewan-kewan bakal pindhah panggonan
golek papan sing bisa nyukupi kabutuhane.
Karusakan alam sing paling gedhe disebabake dening manungsa katimbang faktor alam
kang dumadine ora saben dina. Owahe iklim global ndadekake negara-negara maju nduweni
kawigaten gedhe tumrap rusake Alam. Manawa iklim global owah, bab iki nyebabake munggahe
suhu amarga akumulasi gas emisi ing atmosfer utawa uga bisa kaistilahake Global warming
(pemanasan global). Indonesia minangka negara berkembang uga ngalami rusake alam kang
nduweni dampak negatif tumrap karaharjane panguripan. Karusakan lingkungan amarga pokale
manungsa nyebabake pageblug/penyakit, bencana lan kapitunan tumrap manungsa dhewe.
Rusake Lingkungan Saka Rubedaning Alam
Akeh dhahuru kang anjalari rusake lingkungan hidup, salah sijine amarga gunung
njeblug. Gunung njeblug mujudake salah sawijine aktivitas vulkanisme lan dumadine gejala
alam. Kahanan iki ora ana sing bisa nyegah panjebluge gunung mau. Akibat mbledhose/njebluge
gunung bakal ngrusak lingkungan amarga gunung muntahake sawernane material padhet sing
nibane sawah, omah, alas lan apa wae sing ana sakupenge. Saliyane iku lindhu lan siklon uga
kalebu bencana alam sing ngrusak lingkungan.
Rusake Lingkungan Amarga Pokale Manungsa
Manungsa nduweni akal budi kanggo nyukupi kabutuhane. Nanging, sifat manungsa
kang murka (srakah) njalari tumindake dhemen ngeksploitasi alam kanggo nggolek kauntungan

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


tanpa winates, tanpa migatekake efek liyane. Maneka warna tuladha rusake alam amarga pokale
manungsa yaiku banjir, longsor, illegal loging, alas gundhul, penambangan liar, pencemaran
udara, pencemaran air , lan sapunanggalane. Yen manungsa isih tumindak kaya mangkono
terus-terusan, mesti wae alam ora bakal bisa awet lan kapitunan bakal dirasakake manungsa
dhewe.

Bausastra
1. curese = entek/ilange 4. gunung njeblug = gunung mbledhos
2. karaharjane = keslametan, kebegjane 5. illegal logging = mbabat alas
sembarangan
3. dhahuru =Sumber
bencana,http://www.konsultankolesterol.com/kerusakan-lingkungan-hidup.html
pageblug 6. kapitunan = rugi

Gladhen 1: Mangsuli Pitakon


1) Apa kang bakal dumadi menawa lingkungan rusak?
2) Kepriye akibate manawa lingkungan kita rusak?
3) Apa mupangate yen alam dijaga kanthi becik?
4) Terangna apa wae kang njalari rusake lingkungan!
5) Geneya negara-negara maju nduweni kawigaten gedhe tumrap owahe iklim global?
6) Apa kang koktindakake nalika meruhi rusake lingkungan?

2. Struktur Teks Artikel

Struktur Artikel

Judul Pambuka Penjelas Panutup

Katrangan:
Judul minangka wakil saka tema kang bakal diandharake.
Pambuka medharake pokok pikiran kang utama kang bakal dipertahanake.
Penjelas ngandharake saka pokok pikiran utama dadi pokok pikiran penunjang. Saben
pokok pikiran penunjang kasebut digawe ing saben pada. Saben pada dihubungake kanthi
jembatan pikiran sing kuat. Hubungan antarane pada bisa asifat; kronologis (wektu), spasial
(ruang), kausalitas (sebab-akibat).
Panutup mendharake dudutan saka andharan-andharan sing ana in saben ada penjelas.

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


3. Jenis Teks Artikel

Jenis artikel kaperang dumadi 5, yaiku:


No. Jenis
Katrangan
Artikel
Artikel sing ngandharake kanyatan-kanyatan miturut panalare panulis.
1. Eksploratif Jinis iki pas banget kanggo ngandharake temon-temon anyar. Tuladhane
ana sawijine pawongan nemokake barang-barang antik.
Eksplanatif tegese njelasake. Artikel eksplanatif yaiku artikel sing isine
2. Eksplanatif
nerangake sawijine masalah sing bisa dipahami dening sing maca.
Artikel sing ngandharake sawijine masalah kang dumadi ing masyarakat,
sahingga bisa disumurupi apa sing satemene dumadi. Jinis iki
3. Deskriptif memperkaya laporan utawa reportase, bedane yen laporan mung
adhedhasar kasunyatan wae, yen artikel panulisane nerangake masalah
kanthi gamblang bisa awujud opini.
Artikel sing isine petungan utawa ramalan apa kang dumadi ing
4. Prediktif
mangkone manut petungane panulise.
Artikel sing menehi tuntunan tumrap sing maca kanggo nindakake
5. Preskriptif
sawijine pakarya sahingga ora kliru utawa salah anggone nindakake.

Gladhen 2: Nganalisis Struktur Teks Artikel


Sakwise nyinaoni struktur artikel, coba kowe nganalisis teks artikel kang judule Rusake
Lingkungan Hidup ing kagiyatan 1 banjur tulisen bukti(gagasan pokok) saben stuktur
kanthi ringkes.
No. Struktur teks Bukti (gagasan pokok) Katrangan
(jlentrehna)
1. Judul ……………………………………………………
……………………………………………………
2. Pambuka ……………………………………………………
……………………………………………………
……………………………………………………
……………………………………………………
3. Penjelas Andharan 1
……………………………………………………
……………………………………………………
Andharan 2
……………………………………………………
……………………………………………………
Andharan 3
……………………………………………………

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


……………………………………………………
Lsp.
4. Panutup …………………………………………………….
…………………………………………………….
(*) Yen ora cukup anggenmu nulis, bias katulis ing sak mburine lembaran.

Miturut panemumu, teks artikel kang judule Rusake Lingkungan Hidup kalebu ing jinis artikel
...........................................
Andharna buktine
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……

Sawise ngerjakake gladhen 1-2, kerjakna tugas ing ngisor iki!!!


1) Golek artikel ing majalah Panjebar Semangat, Jayabaya, utawa internet!
2) Yen wis oleh, pilih salah siji artikel kang ana ing majalah utawa internet!
3) Golekana strukture banjur andharna buktine padha karo tabel gladhen 2 sadurunge!
4) Kumpulna supaya dibiji karo Gurumu!

Upama wis ngerjakake Gladhen 2, kowe bisa nerusake Kagiyatan 2.

KEGIYATAN 2

1. Maos Wacan Teks Artikel

Semaken kanthi premati teks artikel ing ngisor iki!

Bebayane Sampah Elektronik lan Pangolahe


Indonesia kawentar minangka bangsa kang masyarakate nyengkuyung budaya konsumtif,
kalebu panggunane barang-barang elektronik, kayata: ponsel, televisi, komputer, laptop, lan liya-
liyane. Saben dina ewon jenis barang elektronik diproduksi lan kaimpor.
Wondene kepriye nasibe barang-barang bekas elektronik sing wis ora digunakake, durung
oleh kawigaten kang mirunggan. Banjur kepriye pangolahe sampah elektronik utawa elektronik
waste utawa e-waste ing Indonesia? Kamangka kita kabeh ngerteni, manawa salah pangolahe
ewaste sing akeh bahan-bahan “beracun” lan mbebayani bakal njalari kapitunan tumrap
manungsa.

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


Sampah elektronik kudu diolah kanthi bener lan pamilahe komponen kudu selektif, bener,
lan pener. Ana zat-zat sing mbebayani ing sajrone komponen elektronika sing mbutuhake
penanganan khusus lan ora bisa kacampur karo sampah liyane.
Sing sapisan plastik, mligine jenis PVC, mbebayani banget awit ngandhut unsur klorin
sing kita mangerteni yen barang iku mujudake zat sing paling mbebayani kanggo kesehatan.
Kejaba kuwi angel ajure ing sajrone lemah butuh waktu puluhan nganti atusan tahun.
Kapindho, timbal utawa lead. Komponen iki mbebayani banget. Kaya bahan bakar
bensin kinandhut TEL (tetraethyl lead) kanggo ngunggahake nilai oktan, ing komponene ana
timbal kang mbebayani tumrap kesehatan manungsa. TV lan layar komputer tipe CRT sing
nggunakake tabung kanthi bahan timbal, saiki wis wiwit ganti modhel LCD. Ananging kang dadi
masalah ganti tipe LCD iku uga mbebayani amarga tipe LCD ana kandhutan komponen merkuri.
Ora mung kuwi wae, ing sajrone barang elektronik mau kinandhut kadium, beryllium, lan
komponen liyane kaya BFR (brominated flame retardant).
Kadium digunakake kanggo nglapisi logam, utamane wesi, waja, lan tembaga. Bisa uga
kanggo nggawe batu baterai lan plastik. Resiko kadium yen kasedhot nduweni sifat iritatif. Zat
iki bisa njalari keracunan, gangguan ing sistem organ njero manungsa lan kewan.
Komponen-komponen mau yen dibuang menyang pawuhan bakal nuwuhake pencemaran
lingkungan lan bisa gawe kapitunane manungsa. Awit saka iku, sampah elektronik kudu kaolah
luwih dhisik kanggo ngurangi efek negatif saka zat-zat beracun lan mbebayani banget.
Cara pangolahan kanthi metode recycling utawa daur ulang, komponen-komponen logam
bisa digawe komponen anyar. Plastik bisa dikonversi dadi bahan bakar cair kaya bensin lan solar.

2. Ukara Lamba lan Camboran

Ukara Lamba

Miturut akeh sithike rerangkene tembung, ukara dibedakake dadi rong ukara yaiku ukara lamba
lan ukara camboran. Ukara lamba diarani uga ukara tunggal, yaiku ukara kang gagasane mung
siji kang dumadi saka Jejer (J) lan Wasesa (W).

Tuladhane ukara lamba:


(1) Komponen iki mbebayani banget.
J W
(2) Sampah elektronik kudu kaolah luwih dhisik.
J W

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


Tulisen ukara lamba ing wacan mau!
No. Ukara Lamba
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.

Ukara Camboran

Ukara camboran yaiku yaiku ukara kang gagasane luwih saka siji, Jejer (J), Wasesa (W),
Lesan (L) utawa Katrangan (K) luwih saka siji.

Tuladha :
(3) Saben dina ewon jenis barang elektronik diproduksi lan kaimpor.
K.wektu J W1 W2
(4) Sampah elektronik kudu diolah kanthi bener lan pamilahe kudu selektif .
J1 W2 K.syarat J2 W2

Saka teks artikel ing dhuwur golekana sing wujud ukara camboran, 5 wae!
No. Ukara Camboran
1.
2.
3.
4.
5.

3. Nganalisis Teks Artikel

Tatacara nganalisis teks artikel bisa kanthi urutan kaya ing ngisor iki:
a. Irah-irahan artikel
b. Asmane penulis artikel
c. Media sing digunakake
RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI
d. Foto lan sumber
e. Papan panggonan dumadine
f. Ukara kasunyatan, aktual lan wis kedadeyan
g. Akibat sawise kedadeyan
h. Dina lan tanggale kedadeyan
i. Nara sumber
j. Asmane narasumber
k. Pawangsulane narasumber ngenani pitakon gegayutan sebab musababe prastawa
l. Pratelane narasumber
m. Panemune narasumber kanggo ngudhari masalah.

Gladhen 3: Nganalisis Teks Artikel


Coba garapen gladhen ngisor iki kanggo nambahi wawasanmu ngenani isi lan wujude artikel!
1) Wacan artikel “Bebayane Sampah Elektronik lan Pangolahe” kalebu jinis artikel apa?
2) Wacanen sepisan maneh banjur tulisen (wujud laporan/makalah) apa kaluwihan lan
kakurangane artikel ing dhuwur katitik saka:
a. Basa kang digunakake
b. Isi artikel yen digayutake karo kahanan saiki.
3) Sawise kokgawe laporan kaya pakon ing no 2 banjur kepriye panemumu ngenani artikel
mau amrih warga luwih becik lan nindakake!

Upama wis ngerjakake galdhen 3, kowe bisa nerusake Kagiyatan 3.

KEGIYATAN 3

1. Maos Wacan Teks Artikel

Semaken kanthi premati teks artikel ing ngisor iki!

Paedahe Sampah ing Lingkungan


Ing panguripan, manungsa ora bisa owal saka sampah. Saben dina manungsa trus
ngasilake uwuh utawa sampah sing saya suwe saya akeh gunggunge. Sampah ing kutha wis dadi
masalah kang cukup rumit saengga angel diatasi. Uwuh utawa sampah mujudake tilase barang
sing wis ora dianggo, sabanjure dibuang. Sampah ing negara kita gunggunge akeh banget lan
nyebabake masalah ing pambuangane. Biyen tau ana kutha sing ngadhepi masalah ngenani
sampah nganti ing saben pojok kutha ditemokake sampah sing sumebar lan numpuk kang
anggawe kita gumun kanthi sampah sing ana. Wusana kutha kasebut nate diaarani kutha
sampah. Bab iku kelakon jalaran winatese papan kanggo mbuwang sampah, kejaba kuwi ora ana
alternatif liya kanggo manfaatake sampah sing ana. Sampah sing numpuk nyebabake ganda kang
RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI
ora sedhep lan nuwuhake lara sing nular kang mbebayani tumrap manungsa. Ing panggonan liya
akeh warga mbuwang sampah sakarepe dhewe ing got utawa kali, sing tundhane ndadekake
(salah sijine) njalari banjir.
Sampah bisa kagolongake dadi 2 jinis yaiku sampah organik lan sampah an organik.
Sampah organik yaiku sampah sing bisa diolah dene sampah anorganik yaiku sampah sing bisa
kadaur ulang. Sampah organik bisa kaolah dadi pupuk lan sumber energi. Sampah paling akeh
diasilake saka pomahan lan sampah organik (sampah teles) tuladha sampah saka pawon, sisa
sayuran, kulit woh-wohan lan godhong. Dene sampah anorganik tuladha botol kaca, botol
plastik, omplong lan dluwang.
Cacahe warga kang mludhak lan gaya hidup wargane, nduweni pangaribawa sing gedhe
tumrap sampah sing diasilake. Yen bab iki ora cepet ditanggulangi bisa saya tambah masalah
sing disebabake amarga sampah. Sampah mbutuhake kawigaten saka sakabehing pihak. Ora
mung pamarintah wae kang nyunggi jejibahan mau, ananging kita kudu aktif ngrampungi
masalah kasebut. Paling ora kita bisa manfaatake sampah asil rumah tangga kita dhewe.
Cara sing bisa dilakoni yaiku sadurunge mbuwang sampah pilah lan pilih luwih dhisik
sampah organik lan sampah anorganik. Sampah anorganik bisa dimanfaatake kanthi cara
ngumpulake sampah anorganik sabanjure diolah kanthi cara gawe kompos. Upaya pangolahan
iki bakal ngasilake pupuk minangka panyubur lemah kanthi minggunakake aktivitas
mikroorganisme, kayata bakteri, Jamur, nyamuk/serangga lan cacing. Yen kita nduweni
lahan/tegalan sing amba sampah organik bisa kapendhem ing pekarangan utawa lahan kosong.
Ananging yen lahan kita winates, lebokna sampah sisa rumah tangga arupa sisa sayuran utawa
godhong-godhong ing sajrone kotak. Kotak iki bisa kita gawe kanthi ukuran 60 x 60 x 20 cm3.
Banjur isi kotak karo godhong, sisa sayuran terus isi cacing abang/lemah sacukupe katambah
lemah rong gegem. Tindakna iki saben dina, suwe-suwe sampah kasebut owah dadi kompos sing
bisa digunakake kanggo nyuburake tanduran kita.
Sampah organik liya sing bisa dimanfaatake yaiku sampah organik kacampur banyu
sabanjure dileboke ing panggonan kang kedhap udara lan dijarake sasuwene kurang luwih rong
minggu sahingga dadi biogas. Biogas iki bisa dimanfaatake kanggo masak sing tingkat polusi
luwih sithik.
Sampah anorganik arupa omplong bekas bisa dimanfaatake maneh tuladhane kanggo pot
kembang utawa diwenehake marang pemulung kanggo diolah maneh ing Pabrik/industri daur
ulang semono uga botol bekas omben. Kanggo sampah dluwang/koran bisa diproses dadi kertas
daur ulang. Ancurna kertas karo banyu kanthi alat blendher sabanjure disaring terus dideleh ana
cetakan kanggo digaringake. Produk kertas iki bisa digunakake kanggo maneka warna kerajinan
tangan (handycraft).

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


Manawa kita gelem open ngolah sampah, bakal nduweni dhampak ing lingkunggan kita
lan sing wigati kita wis melu nindakake ngirit, ngirit dhuwit lan ngirit energi.
Sumber: http://green.kompasiana.com/penghijauan/2013/12/13/artikel-lingkungan-
hidup618054.htmlb

2. Maca Ekspresif Teks Artikel

Tembung ekspresi tegese pamedharing pamikir lan rasa-pangrasane manungsa, nalika


dheweke sesambungan karo kahanane jagad sakupenge. Lumantar ekspresine, saben manungsa
bisa ngatonake apa sing sejatine dipikir lan dirasa nalika nemoni sawijine prakara.
Pamacan ekpresif tegese pamacan utawa carane maca sawijine teks tartamtu, sing njalari
wong sing maca nduweni pamikir lan rasa-pangrasa khusus ngenani isi lan wewatakane teks
mau. Mula saka iku, pamacan ekspresif ngudokake wong sing maca mau nggambarake gregete
rasa nalika sesambungan karo isining teks.

Gladhen 4: Maca Ekspresif


Coba sliramu kabeh nuduhake ekspresimu kang laras karo watak lan isine teks “Paedahe
Sampah ing Lingkungan” iki nalika maca kanthi bener lan pener manut apa karepe.

3. Ngringkes Teks Artikel

Bab-bab kang kudu digatekake supaya bisa ngringkes saka sawijine wacan, yaiku:
1) Wacan diwaca kanthi premati supaya oleh gegambaran isine wacan.
2) Nyatet babagan kang wigati ing wacan.
3) Bisa nggathukake babagan kang wigati saka wiwitan nganti pungkasan.
4) Babagan kang wigati ditulis maneh kanggo basane dhewe.

Gladhen 5: Ngringkes
Tindakna pituduh-pituduh ing ngisor iki!
1) Siswa mau wiswaca wacan artikel kang judule Paedahe Sampah ing Lingkungan, banjur
wacanen maneh kanthi patitis!
2) Catheten babagan kang wigati ing wacan!
3) Ringkesen migunakake basamu dhewe!
4) Gunakna tembung panggandheng kanggo ngraket babagan wigati kang wis dicathet!

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI


C. Kegiatan Penutup
Sawise kowe kabeh sinau teks artikel bebarengan, apa sing korasakake? Apa pitutur becik kang bisa
dijupuk? Saiki coba isien tabel ing ngisor iki!
No. Perilaku Ya Tidak
1. Saya selalu berdoa sebelum dan sesudah kegiatan pembelajaran berlangsung.
2. Saya selalu menggunakan bahasa Jawa yang baik dan benar ketika mengerjakan
tugas yang diberikan.
3. Saya selalu mengingatkan orang lain jika mereka menggunakan bahasa Jawa
secara tidak tepat.
4. Saya selalu senang jika ada tugas praktik menyanyikan tembang macapat di
depan kelas.
5. Saya selalu mengerjakan tugas sesuai yang diperintahkan.
6. Saya selalu mencari data dari internet/ buku/ pakar sebagai bahan referensi
untuk mengerjakan tugas.
7. Saya selalu mencantumkan sumber ketika saya merujuk.
8. Saya selalu memperhatikan dengan saksama penjelasan Guru.
9. Saya selalu mengerjakan tugas dengan kemauan sendiri.
10. Saya selalu mengumpulkan tugas tepat waktu.
11. Saya selalu datang dan masuk ke kelas tepat waktu.
Jumlah

RPP Bahasa Jawa X SMA – Teks Artikel SMAN 1 GRATI

Anda mungkin juga menyukai