Anda di halaman 1dari 10

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMAN 1 Galis


Mata Pelajaran : Bahasa Madura
Kelas/Semester : X/1
Materi Pokok : Ghâncaran / Artikel
Alokasi Waktu : 6 x 45 menit ( 3 x Pertemuan)

A. Kompetensi Inti
1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


NO. KOMPETENSI DASAR INDIKATOR
1.1 Menghargai dan men-syukuri 1.1.1 Berdoa sebelum dan sesudah
keberadaan bahasa daerah melakukan kegiatan
sebagai anugerah Tuhan Yang 1.1.2 Memberi salam pada awal dan
Maha Esa untuk meningkatkan akhir pembelajaran
pengetahuan dan keterampilan
berbahasa daerah, serta untuk
melestarikandan
mengembangkan budaya
daerah untuk didayagunakan
sebagai upaya pembinaan dan
pengembangan kebudayaan
Nasional.
2.1. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1.1 Membuat tanggapan dengan
tanggung jawab, dan disiplin sungguh-sungguh
dalam menggunakan bahasa 2.1.2 Menyelesaikan tugas tepat waktu
daerah untuk menunjukkan
tahapan dan langkah kegiatan
yang telah ditentukan.
3.1 Mengidentifikasi, memahami, 1.1.1. Menjelaskan struktur artikel
dan menganalisis teks 1.1.2. Menjelaskan jenis artikel.
nonsastra (artikel, artikel, 1.1.3. Menganalisis isi artikel.
laporan, dan lainnya) secara
lisan dan tulis.
4.1. Menginterpretasi, menanggapi 4.1.1 Membaca ekspresif teks artikel.
dan mengekspresikan isi teks 4.1.2 Meringkas artikel
nonsastra secara lisan dan 4.1.3 Menanggapi isi artikel.
tulis. 4.1.4 Menulis artikel sederhana
C. TujuanPembelajaran (Harus ABCD= Audience, Behavior, Condition, Degree)
Sikap
Sikap Spiritual
Selama dan setelah proses pembelajaran berlangsung peserta didik dapat menghargai
dan mensyukuri keberadaan bahasa daerah sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa
untuk meningkatan pengetahuan dan keterampilan berbahasa daerah, serta untuk
melestarikan dan mengembangkan budaya daerah untuk didayagunakan sebagai upaya
pembinaan dan pengembangan kebudayaan Nasional.
Sikap Sosial
Peserta didik memiliki rasa ingin tahu untuk mendapatkan informasi, memiliki
kepedulian terhadap teks nonsastra yang berkembang dimasyarakat, dan berani
bertanya mengenai bentuk teks nonsastra yang masih berkembang dalam masyarakat.
Pengetahuan
1) Melalui kegiatan tanya jawab peserta didik dapat menjelaskan tentang pengertian
artikel dengan baik.
2) Melalui kegiatan tanya jawab peserta didik dapat menyebutkan sumber artikel
melalui rekaman/media elektronik.
3) Melalui kegiatan tanya jawab Peserta didik dapat menjelaskan isi artikel melalui
rekaman/media elektronik.
4) Melalui kegiatan tanya jawab Peserta didik dapat menyebutkan unsur artikel yang
disampaikan melalui rekaman/media elektronik.
5) Melalui kegiatan tanya jawab Peserta didik dapat melakukan analisis terhadap
artikel yang diperoleh memberikan tanggapan secara lisan terhadap isi artikel
tersebut.
6) Melalui kegiatan tanya jawab Peserta didik dapat menulis topik yang lain dalam
ragam bahasa krama dengan tepat.
7) Melalui kegiatan tanya jawab Peserta didik menyampaikan kepada orang lain isi
artikel itu dalam ragam bahasaa krama yang baik.

Keterampilan
1) Setelah mempelajari tentang teks artikel, peserta didik dapat membuat kerangka
teks artikel suatu kegiatan dengan bahasa yang baik dan benar.
2) Setelah mempelajari tentang teks artikel, Peserta didik menyampaikan kepada
orang lain isi artikel itu dalam ragam bahasa Madura yang baik.
3) Setelah mempelajari tentang teks artikel, peserta didik dapat memberikan
tanggapan secara lisan dalam bahasa Madura yang baik.
D. Materi Pembelajaran
1. Teks artikel
2. Struktur artikel
3. Jenis artikel
4. Cara membaca artikel
5. Cara menulis artikel
E. Metode ( Pendekatan dan Metode Pembelajaran)
1. Pendekatan : kontekstual
2. Model : inkuiri
3. Metode : tanya jawab, diskusi
F. KKM : 67
G. Kegiatan Pembelajaran
ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN
WAKTU
Pendahuluan 1) Guru membuka pelajaran dengan salam, 10
dilanjutkan dengan berdoa sesuai dengan
agama dan kepercayaan masing-masing yang
dipimpin oleh salah satu peserta didik
2) Guru mengajak peserta didik untuk
melakukan apersepsi terhadap pelajaran yang
akan dipelajari dihubungkan dengan keadaan
sekitar.
3) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
4) Menyepakati kegiatan yang akan dilakukan.
Kegiatan inti Mengamati 70
1) Peserta didik membaca artikel dari sebuah
majalah
2) Peserta didik mencermati unsur-unsur yang
artikel.
Menanyakan
1) Peserta didik bertanya jawab tentang struktur
artikel
Mengeksplorasi
1) Peserta didik mencari informasi tentang
struktur artikel dari berbagai sumber.
2) Peserta didik mendiskusikan isi artikel dari
berbagai sumber.
Mengasosiasi
1) Peserta didik membandingkan jenis artikel
dari berbagai sumber.
2) Peserta didik menyimpulkan isi artikel.
Komunikasi
1) Peserta didik menyampaikan tanggapan
tentang isi artikel.
2) Peserta didik membaca ekspresif artikel.
Penutup 1) Peserta didik mengumpulkan hasil diskusi dari 10
setiap kelompok mengenai analisis struktur
artikel
2) Peserta didik bersama guru merefleksi hasil
diskusi.
3) Guru memberi penugasan kepada peserta
didik yaitu untuk melihat siaran artikel di TV
atau youtube sebagai bahan untuk materi
pertemuan selanjutnya.
4) Guru menutup pelajaran dengan salam dan
memberi motivasi kepada peserta didik
PERTEMUAN KEDUA
ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN
WAKTU
Pendahuluan 1) Guru membuka pelajaran dengan salam, 10
dilanjutkan dengan berdoa sesuai dengan
agama dan kepercayaan masing-masing yang
dipimpin oleh salah satu peserta didik
2) Guru mengajak peserta didik unntuk
melakukan apersepsi terhadap pelajaran yang
akan dipelajari dihubungkan dengan keadaan
sekitar.
3) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
4) Menyepakati kegiatan yang akan dilakukan.
Kegiatan Inti Mengamati 70
3) Peserta didik mencermati jenis artikel

Menanya
2) Peserta didik bertanya jawab tentang jenis
artikel
Mengeksplorasi
1. Peserta didik mencari
informasi tentang jenis artikel dari berbagai
sumber
Mengasosiasi
1) Peserta didik menghubungkan isiteks artikel
dengan keadaan sekitar.
Mengkomunikasikan
1) Peserta didik menanggapi jenis artikel dari
berbagai sumber.

Penutupan 1) Guru bersama peserta didik melakukan 10


refleksi hasil pembelajaran yang telah
dilakukan
2) Guru memberi penugasan kepada siswa
sebagai tindak lanjut dari pembelajaran yang
telah dilakukan
3) Guru menutup pelajaran dengan menggunakan
bahasa daerah

PERTEMUAN KETIGA
ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN
WAKTU
Pendahuluan 1) Guru membuka pelajaran dengan salam, 10
dilanjutkan dengan berdo’a sesuai dengan
agama dan kepercayaan masing-masing yang
dipimpin oleh salah satu peserta didik
2) Guru mengajak peserta didik untuk
melakukan apersepsi terhadap pelajaran yang
akan dipelajari dihubungkan dengan keadaan
sekitar.
3) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
4) Menyepakati kegiatan yang akan dilakukan.
Kegiatan Inti Mengamati 70
1) Peserta didik mencermati isi artikel
Menanya
1) Peserta didik bertanya jawab tentang isi artikel
Mengeksplorasi

Mengasosiasi
Mengkomunikasikan

Penutupan 1) Guru bersama peserta didik melakukan 10


refleksi hasil pembelajaran yang telah
dilakukan
2) Guru memberi penugasan kepada siswa
sebagai tindak lanjut dari pembelajaran yang
telah dilakukan
3) Guru menutup pelajaran dengan menggunakan
Bahasa Daerah

H. Alat dan Sumber Belajar


1. Alat:
a. LKS
b. Laptop
c. Teks artikel
d. LCD
2. Sumber Belajar
a. A Abdir dkk. 2013. Bhȃsa Sangkolan (Pangajhȃrȃn Bhȃsa Madhurȃ
Kaangghuy SMA Sareng sѐ Sadhȃrȃjhȃt). Surabaya : Erlangga
b. Majalah Joko Tolѐ.
c. Muakmam. 2005. Lalonget bȃn Oca’ Kѐyasan. Pamekasan: Perc. Bina Pustaka
Jaya, PM.
d. Syaifudin, Moh dan Moestadji, Moh. 1987. Parebasan Madura. Pamekasan:
Tim Penyusun GBPP Bahasa Madura Bidang Dikmenum Kanwil Dep Dikbud
Propinsi Jawa Timur.
e. Effendy, Moh. Hafid dkk. Malaṭѐ Sataman Buku Kaangghuy Morѐd Kellas X
SMA/MA/SMK. Surabaya: Perpustakaan Nasional: Katalog Dalam Terbitan (KDT).

I. Penilaian
1. Sikap spiritual dan sosial
a. Teknik Penilaian : Observasi, Penilaian Diri, Jurnal, Penilaian Antar
Peserta Didik
b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi, Lembar Angket, Catatan
c. Kisi-kisi:
LEMBAR OBSERVASI
No Sikap/Nilai Indikator Rubrik Butir
. Penilaian Pertanyaan
1 1.1 Menghargai dan men- 1.1.1 Berdoa sebelum 1-5 A1
syukuri keberadaan dan sesudah
bahasa daerah sebagai melakukan
anugerah Tuhan Yang kegiatan 1-5 A2
Maha Esa 1.1.2 Memberi salam
pada awal dan
akhir
pembelajaran
2 1.2 Menunjukkan perilaku 1.2.1 Memiliki rasa 1-5 A3
jujur, tanggung jawab, ingin tahu
dan disiplin dalam 1.2.2 Memiliki 1-5 A4
menggunakan bahasa kepedulian
daerah untuk terhadap karya
menunjukkan tahapan dan yang bukan sastra
langkah kegiatan yang (artikel). 1-5 A5
telah ditentukan. 1.2.3 Berani bertanya
mengenai bentuk
karya yang bukan
sastra (artikel).

2. Pengetahuan

a. TeknikPenilaian : Tes Tulis, Tes Lisan


b. BentukInstrumen : Tes Objektif, Tes Uraian Terstruktur/ Non Struktur
c. Kisi-kisi:

LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN


No Indikator Rubrik Butir
Penilaian Instrumen
1 Menjelaskan pengertian artikel 1-5 Soal nomor 1
2 Menjelaskan jenis artikel 1-5 Soal nomor 2
3 Menjelaskan struktur artikel 1-5 Soal nomor 3
4. Menjelaskan sifat artikel 1-5 Soal nomor 4
5. Menyebutkan contoh artikel 1-5 Soal nomor 5
3. Keterampilan
a. Teknik Penilaian : P1= Tes Produk dan P2=Tes Unjuk Kerja/ Praktik
b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian
c. Kisi-kisi:
LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN

No. Indikator Rubrik Butir


Penilaian Instrumen
1. Menyusun teks artikel 1-5 P1
2. Menyusun teks pemandu acara 1-15 P2
3. Praktik menjadi pewara 1-25 P2

NILAI = (Skor yang didapat/Skor maks) x 100

NILAI = (Skor yang didapat/Skor maks) x 100

Pamekasan, 15 Juli 2021

Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. ABDUL AZIZ, M.Pd Moh. Riski Danial, S.Pd


NIP. 196107121987111001
LAMPIRAN MATERI
ROSÈYAÈPON TAMONÈ
Sadhȃjȃ orѐng ampon ngaghȃli ponapa sѐ ѐmaksod sareng tamonѐ, nangѐng ta’
sadhȃjȃ orѐng sѐ ngaghȃli ḍȃ’ rosѐyaѐpon tamonѐ ka’ḍinto. Tamonѐ ѐngghi ka’ḍinto aropa
ḍȃrȃ bungkol sѐ kalowar saamponna ѐbhu abhȃbhȃrrȃghi bhȃbhȃji’. Ngѐngѐngѐ tamonѐ
ka’ḍinto aghȃnḍhu’ pan-saponapan rosѐya sѐ bȃḍȃ kaѐdhȃnnѐpon sareng bhȃbhȃji’ sѐ
ѐbhȃbhȃrraghi sareng ѐbhu. Mѐla ḍȃri ka’ḍinto manabi ajunan terro ngaghungana pottra, bȃjȃ
otabȃѐpon katoronan sѐ saѐ, mabhunga ḍȃ’ orѐng seppo, mabhunga ḍȃ’ pasѐra’a bisaos
kasokana ka’ḍinto ѐkaghȃli tor ѐkalampa’aghiyȃ.
Rosѐyaѐpon akadhi ka’ḍinto: manabi macco tamonѐ kodhu bhersѐ ongghu, saabiddhȃ
aѐngnga ghi’ bȃḍȃ mѐrana ḍȃrȃ, aѐngnga kodhu ѐgantѐ’ѐ terros kantos jhennѐng. Manabi
korang bhersѐ, bhȃji’na paghi’ bȃuna bhȃdhȃnna ta’ saѐ, cѐlo’, ameng sareng
samacemmѐpon. Saamponna bhersѐ pas bȃdḍhȃi polo’ tana ѐkoḍungѐ langka’ otabȃѐpon
bȃdḍhȃ sѐ laѐn.
Ka ḍȃlem bȃdḍhȃ ka’ḍinto bȃḍȃ pan-saponapan bhȃrȃng sѐ kodhu ѐpamaso’ akadhi:
1. Bujȃ accem
2. Pangrѐnget (dhȃlubȃng salambȃr)
3. Jhȃrum
4. Bedḍhȃ’ sareng kembhȃng
5. Talѐna paghȃr
6. Lѐrѐngan (carangnga perrѐng sarowas)
Bujȃ accem maksottѐpon sopajȃ bhȃji’ ka’ḍinto paghi’ nyerrep ka bȃburughȃn otabȃ
dhȃddhiyȃ orѐng sѐ toro’ oca’, ta’ cengkalan. Pangrѐnget ѐngghi ka’ḍinto dhȃlubȃng
salambȃr sѐ aѐssѐ tolѐsan Jhȃbȃ (carakan) ngabidhi ḍȃri A kantos Nga, aksara Arab ngabidi
dhari Alif kantos Yȃ, angka Arab ngabidhi ḍȃri sѐttong kantos sapolo. Maksottѐpon manabi
ampon ḍȃpa’ ka bȃktona nyopprѐ ѐpanyarѐya ѐlmo ahѐrat. Èlmo dhunnya kaangghuy
kaparlowan oḍi’ѐpon, dhinѐng ѐlmo ahѐrat (aghȃma) mѐnangka sango manabi ampon
ngaḍhep ḍȃ’ ajunnѐpon Allah SWT. Jhȃrum sѐ anyar sanaos namong sabighi maksottѐpon
sopajȃ dhȃddhiyȃ orѐng sѐ tajhem pѐkkѐrra otabȃ pѐnter. Bedḍhȃ’ sѐ ѐmaksod ѐngghi
ka’ḍinto bedḍhȃ’ potѐ ro’om (bungkol) sareng kembhȃng akadhi malaṭѐ, campaka/
ghȃdḍhing, Kananga, maksottѐpon nyopprѐ ro’omma nyaman otabaѐpon kaponjhung
nyamana ngabidhi ghi’ oḍi’ kantos sѐdhȃѐpon kadhiyȃ ro’omma bedḍhȃ’ sareng kembhȃng sѐ
ѐtoro’aghi ḍȃ’ tamonѐѐpon. Talѐna paghȃr maksottѐpon nyopprѐya bhȃji’ ka’ḍinto paghi’ ta’
alakonana sadhȃjȃ larangan kong-langkong larangan ḍȃri Allah SWT, kadhiyȃ ghunaѐpon
paghȃr jhȃ’ ta’ kѐngѐng (ѐlarang) sѐ ampon ѐpaghȃri. Lѐrѐngan ѐngghi ka’ḍinto carangnga
perrѐng kѐlѐs sarowas. Maksottѐpon nyopprѐ sowarana bhȃji’ ka’ḍinto paghi’ bisa’a tennѐ
otabȃ nyarѐng akadhiyȃ monyѐna solѐng.
Saamponna ghenna’ cem-macemma bhȃrang sѐ ѐtoro’aghi ḍȃ’ tamonѐ kasebbhut,
parlo ѐkaghȃli kennengnganna abhenḍem tamonѐ ka’ḍinto. Manabi bhȃji’ѐpon lakѐ’,
kennengngannѐpon ѐ tanѐyan aḍȃ’ otabȃ tanѐyan bȃgiyȃn kangan. Manabi bhȃji’ѐpon binѐ’,
ѐsabȃ’ ѐ tanѐyan bingkѐng otabȃ ѐ tanѐyan aḍȃ’ bȃgiyȃn kacѐr. Sѐ saka’ḍinto nyopprѐ orѐng
lakѐ’ ajȃgȃ’ȃ (melindungi) orѐng binѐ’ sѐ bȃḍȃ ѐ bingkѐng. Saka’ḍinto jhughȃn manabi
kalerressan baḍȃ ѐ jhȃlȃn, orѐng lakѐ’ ajȃgȃ’ȃ orѐng binѐ’ sѐ bȃḍȃ ѐ kacѐrrѐpon.
È bȃkto Eppa’ (rama) ngalѐya lobȃng, parjughȃna arasoghȃn sѐ saѐ (sopan) ta’
kѐngѐng namong akotangan bisaos, sarengngan jhȃ’ loppa ngaghem songko’ mѐnangka
tanḍhȃ jhȃ’ orѐng muslim. Sѐ kadhi ka’ḍinto sopajȃ’ȃ paghi’ bhȃji’ ka’ḍinto bisa’a ngaghem
rasoghȃn sѐ saѐ (sopan). Manabi ampon cokop sadhȃjȃ pas maos solawat 3 kalѐ tamonѐ
ѐponḍhut kalabȃn astana sѐ kangan lajhu ѐtoro’ѐ asta sѐ kacѐr pas ѐbhenḍem ka lobȃng sѐ
ampon ѐsaḍiyȃ’ȃghi. Biyȃsaѐpon ѐ attassa tanana pas ѐparѐngѐ dhȃmar (lampu) nyopprѐya
lȃn-jȃlȃn sѐ tѐra’ ngabidhi ḍȃri dhunnya kantos ḍȃ’ ahѐrat.
Saka’ḍinto rosѐyaѐpon ḍȃri tamonѐ mѐnangka sangkolan (bhȃrisan) ḍȃri bȃngaseppo
sѐ aropa kabuḍȃjȃn tor parjughȃѐpon ѐpѐyara’a sareng bȃdhȃn kaulȃ sadhȃjȃ ta’ kantosa ѐlang
sѐrna. Malar mandhȃr bȃḍȃ’ȃ pѐghunaѐpon kong-langkong ḍȃ’ bȃdhȃn kaulȃ dhibi’
nyopprѐya ghȃḍhuwȃn katoronan (na’ poto) sѐ mabhunga ḍȃ’ pasѐra’a bisaos.
Sapa rowa anḍi’ tarnya’
Mano’ poter nѐngghȃ’ ѐ kasor
Sapa rowa anḍi’ ana’
Sѐla pѐnter anḍhȃp asor
Sapa rowa nambi’ apoy
Bȃḍȃ dhin-dhȃdhin aca’-lonca’
Sapa rowa anḍi’ kompoy
Sѐla raddhin toro’ oca’

Metṭѐk ḍȃri: Majȃlah Jokoṭolѐ, Januari - Juni 2013 (Angghidhȃn: H. Abdir Arif
Sosonan artikel (struktur artikel)
Sosonan (struktur) artikel umumma ѐngghi ka’ḍinto:
1. Bhul-ombhul (judul)
2. Alinѐa pamokka’
3. Alinѐa sѐ nerrangngaghi (ѐssѐ)
4. Alinѐa panotop

Macemma Artikel

1. Deskripsi

Artikel deskripsi ѐngghi ka’ḍinto karangan sѐ aѐssѐ ghȃmbhȃrȃn sѐttong parkara /


kabȃḍȃ’ȃn kalabȃn jhȃrna’, rontot, kantos para maos (pembaca) kadhiyȃ sѐ ngoladhi,
mѐrengngagi otabȃ arassa’aghi parkara kasebbhut.

2. Narasi

Narasi ekennal menangka carѐta. Carѐta sѐ aghȃnḍhu’ kanyata’an (fakta) sareng fiksi.
Contona sѐ kanyata’an: biografi, autobiografi. Contona se fiksi: novel, cerpen, ssl.

3. Eksposisi

Karangan ka’ḍinto aѐssѐ katerrangan sѐttong topik kalabȃn tojjhuwȃn kaangghuy


aparѐng kabhȃr otabȃ pangaonѐngan tambȃ’ȃn ḍȃ’ para maos (pembaca). Topik sѐ
cocok kaangghuy ѐksposisi akadhi: Ghunana Lalampan Èkstrakurikulѐr, Carana
Abhȃḍhi Gellung Teleng, tor salaѐnnѐpon.

4. Argumentasi

Karangan sѐ ghȃḍhuwȃn tojjhuwȃn kaangghuy abhuktѐyaghi kalerressan


(kabhendherrȃn) sѐttong pamangghi (pendapat)/ pongkasan pangghȃliyȃn
(kesimpulan)/ kanyata’an mѐnangka alasan/ buktѐ.

5. Persuasi
Karangan ka’ḍinto ghȃḍhuwȃn tojjhuwȃn kaangghuy mѐkat (ngajhȃk) para maos
(pembaca) kaangghuy ngalakonѐ sѐttong kalakowan.

Caraѐpon maos (maca) artikel


Caraepon maos artikel ka’ḍinto kaѐdhȃnnѐpon sareng tanḍhȃ bȃca, akadhi titi’ (.), koma (,),
titi’ koma (;), titi’ ḍuwȃ’ (:), tanḍhȃ Tanya (?) tanḍhȃ serro (!). Parkara ka’ḍinto nyopprѐ
ѐkaghȃli ta’ kantosa sala otabȃ kalѐro. Tor jughȃn manabi maos artikel kong-langkong
kaangghuy ѐpѐyarsa’aghi / ѐpѐrengngaghi orѐng laѐn nyopprѐ lerressa carana maos ca’-
oca’na. contowѐpon akadhi oca’ “kerreng”, ka’dhinto gadhuwan dhuwa’ arte. Manabi e
(rѐng) ѐmaos (ѐbaca) tajhem, molana artѐѐpon kessap ḍȃri bȃcca. Conto okaraѐpon:
Rasoghȃnnѐpon ѐbu sѐ ѐjhemmor ampon kerrѐng”. Dhinѐng manabi e ka’dhinto ѐmaos e
buwi (e metpet e tolesan carakan), molana ghȃḍhuwȃn artѐ bhȃko sѐ rassana ta’ saѐ/ korang
saѐ. Conto okaraѐpon: Kaѐ manabi aroko’, kasokan ḍȃ’ bhȃko sѐ kerreng rassana.

Anda mungkin juga menyukai