DisusunOleh:
TOMI SYOBRAN
07031381520124
Puji dan syukur Kepada Allah SWT Yang Maha Esa yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang , atas kehendak-Nya yang telah banyak memberikan karunia dan Rahmat-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Tingkat Kepuasan
Khalayak Dalam Mengkonsumsi Konten Prank Youtube diKalangan Jurusan Ilmu
Komunikasi Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sriwijaya
Kampus Palembang”. Sebagai syarat untuk menyusun skripsi. Penulis menyadari bahwa
keberhasilan dalam penyusunan dan penulisan skripsi ini tidak terlepas dari adanya
bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu, pada kesempatan ini dengan segala
kerendahan hati penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya dengan
tulus kepada:
1. Bapak Prof. Dr.Ir.H.Anis Saggaf, MSCE,selaku Rektor Universitas Sriwijaya.
2. Bapak Prof. Dr. Alfitri, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Sriwijaya.
3. Bapak Dr. M. Husni Thamrin, S.IP., M.Si selaku Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi
Universitas Sriwijaya.
4. Bapak Faisal Nomaini,S.Sos.,M.Si selaku Sekertaris Jurusan Ilmu Komunikasi
Universitas Sriwijaya.
5. Bapak Dr.Andries Lionardo,SIP.,M.Si selaku Dosen Pembimbing I dan Bapak
Oemar Madri Bafadhal,S.I.Kom.,M.Si selaku Dosen Pembimbing II yang selalu
memberikan arahan dalam penyusunan proposal skripsi ini.
6. Mba Sertin selaku staff administrasi yang selalu memberikan bantuan dengan tulus.
7. Dr.Ardiyan Saptawan,M.Si selaku pembimbing akademik
8. Mama Papa, Kakak dan Adik yang selalu memberikan semangat,yang menjadi
sumber kekuatan utama disetiap hembus nafas perjuangan untuk menyusun Skripsi
ini.
9. Maulana R.Iwan,S.H selaku mertua kakak saya yang turut mensupport saya dalam
arahan Penyusunan Skripsi ini
Palembang,Juli 2022
Penulis,
TomiSyobran
NIM 07031381520124
DAFTAR ISI
halaman
MOTTO ....................................................................................................................... v
ABSTRACT ....................................................................................................... ix
DAFTAR ISI................................................................................................................ x
BAB I PENDAHULUAN
BAB VI PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
1
BAB I
PENDAHULUAN
maka media sosial terutama Youtube ini memberikan keleluasaan bagi khalayak
untuk sertai kut dalam menyebarkan informasi yang terjadi disekitar mereka.Dan
melalui Youtube semua orang dapat menggunakan media Ini dengan maksimal,
Youtube memberikan sarana bagi semua orang untuk dapat ikut serta dalam
mengunggah dan mengunduh video hasil dari karya mereka sendiri dan dapat
dilihat dari semua orang sehingga akan mendapatkan efek timbal balik dari
audiensnya melalui media Youtube ini. Media youtube ini dapat menjadi sarana
apa saja,dari pembelajaran hal positif seperti tips perakitan PC (personal
computer), tutorial memasak, game, fashion, vlog, dan berbagai macam kategori
lainnya. Dan tidak hanya hal positif, konten negatif sekalipun seperti konten
pemersatu bangsa (mempertontonkan wanita menari dengan aurat yang terbuka
seperti wanita hiburan dijaman dahulu), penistaan agama, dan lain sebagainya.
Adapun konten youtube yang sangat kontroversial diIndonesia baik kalangan
muda maupun tua ikut serta dalam menonton konten ini, yaitu
konten“prank”.Konten ini yang paling banyak ditonton sejak tahun 2018 lalu,
akan tetapi tayangan konten prank youtube ini dapat memberikan hal positif dan
negatif tergantung dalam penggunaannya. Dilihat dari jumlah penayangan konten
prank diyoutube ini mendapatkan respon yang cukup banyak dari masyarakat,
adapun konten creator yang sering membuat konten Prank di Youtube.
Tabel 1.1
No Nama Channel Youtube Tanggal Judul Video
Unggah
PRANK CAFE!!!
1 Angga Chandra 21 November
SASARAN EMPUK
2020
MASUK PRANKAP
MANISNYA GA
KETULUNGAN
BORRR
3
KLAKSON FUSO
2 DumaiMelawakTV 22 Desember
DIMOTOR BEAT
2020
BIKIN KAGET
SAMPAI
TERJENGKANG
WKWK GAADA
AKHLAK
PRANK CEWE
3 Atta Halilintar 19 September MATRE Settingan!
2018 ENJOY! Miskin
Setiakah dia?
SAVAGE!(Gold
Digger Prank
Indonesia)
Sumber: Youtube
Sehubungan dengan isi konten youtube yang bersifat secara umum, maka
siapapun dengan mudahnya dapat mengakses tayangan konten tersebut, sesuai
dengan motif-motif individu menonton konten tersebut. Motif menggunakan
media ataupun menonton tayangan tertentu pasti berbeda antara individu satu
dengan individu lain. Pada dasarnya motif seseorang menonton konten di youtube
dari 4 motif antara lain motif informasi, motif identitas pribadi, motif integritas,
dan interaksi sosial, serta motif hiburan. Pada saat ini realita menunjukan bahwa
youtube merupakan media yang digunakan sebagai pemenuhan motif hiburan
masyarakat. Karena setiap individu memiliki latar belakang atau motif menonton
yang berbeda-beda, tentu akan berbeda pula tingkat kepuasan yang akan
didapatkan.
Oleh karena itu penulis ingin meneliti tingkat kepuasan khalayak dalam
4
PRANK CAFE
1 AnggaChandra 21 November 2.152.497x 32.000 1.318
!!! SASARAN EMPUK
2020 ditonton
MASUK PRANKAP
MANISNYA GA
KETULUNGAN BORRR
KLAKSON FUSO
2 Dumai 22Desember2 6.302.539x 138.000 7.100
DIMOTOR BEAT BIKIN
MelawakTV 020 ditonton
KAGET SAMPAI
TERJENGKANG WKWK
GAADA
AKHLAK
5
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Landasan Teori
Dalam Penelitian Tingkat Kepuasan Khalayak Dalam Mengkonsumsi
Konten Prank youtube diKalangan Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2021 Universitas Sriwijaya Kampus
Palembang, adapun teori yang digunakan adalah Uses and Gratification Theory,
model Expectancy-Values yang dikemukakan oleh Philip Palmgreen.
Adalah sebesar
0,029.
dapat dilihat dari sisi tidak bisanya memilih siapa yang akan menjadi
komunikannya. Adapun fungsi komunikasi massa menurut Nurudin(2007:66)
dalam buku Pengantar Komunikasi Massa, adalah sebagai berikut: (1)
Informasi,(2) Hiburan, (3) Persuasi, (4) Transmisi Budaya, (5) Mendorong Kohesi
Sosial, (6) Pengawasan, (7) Korelasi, (8) Pewarisan Sosial, (9) Melawan
Kekuasaan dan Kekuatan Represif, dan (10) Menggugat Hubungan
Trikotomi.Dalam tataran makro,komunikasi massa memiliki fungsi sebagai
pengamat(suveillance), melakukan interpretasi(interpretasi),melakukan korelasi
(linkage),dan melakukan transmisi nilai (transmission of values) atau melakukan
sosialisasi dan hiburan(entertainment) (Sarwono,2016:2.5).
Menurut Effendy (2006), adapun yang termasuk dalam kategori efek
komunikasi massa adalah efek kognitif(cognitive effect) berkaitan dengan pikiran
atau penalaran,efek afektif (affective effect)berkaitan dengan perasaan, serta efek
konatif yang sering juga disebut efek behavioral (behavioral effect)yang
bersangkutan dengan niat, tekad, upaya, usaha, yang cenderung menjadi suatu
kegiatan atau tindakan.
2.4 Media Massa
Media massa merupakan alat yang dapat digunakan untuk melakukan aktivitas
komunikasi massa Karakteristik media massa menurut Cangara (2010:126),antara
lain:
1. Bersifat melembaga,artinya pihak yang mengelola media terdiri dari
banyak orang.
2. Bersifat satu arah,artinya komunikasi yang dilakukan kurang
memungkinkan terjadinya dialog antara pengirim dan penerima pesan.
3. Meluas dan serempak,artinya dapat mengatasi rintangan waktu dan
jarak,karena ia memiliki kecepatan.
4. Memakai peralatan teknis atau mekanis.
5. Bersifat terbuka, artinya pesannya dapat diterima oleh siapa saja dan
dimana saja tanpa mengenal usia, jenis kelamin,dan suku bangsa.
sendiri harus memperhatikan beberapa hal yang dimana itulah sebagai pemicu
alasan kenapa orang sangat menyukai media massa digital seperti youtube
ini.Konten youtube harus memperhatikan sisi hiburan yang ada dalam konten
tersebut. Fungsi hiburan sendiri dalam youtube merupakan fungsi yang paling
penting dalam media massa, hal ini terjadi dikarenakan banyaknya masyarakat
kita menjadikan youtube sebagai media hiburan dan ditambah dengan adanya
konten prank youtube yang membuat masyarakat ketagihan untuk menontonnya.
Media hiburan dimaksudkan untuk memberi waktu istirahat dari masalah setiap
hari dan mengisi waktu luang (Severin,2005:388).
2.6 Teori Uses and Gratifications
Dalam penelitian ini penulis mengguanakan teori Uses and Gratifications.
Uses and Gratifications Theory adalah teori yang berfokus pada konsumen
anggota audiens daripada pesannya. Menurut penelitian Katz, Blumler dan
Gurevitch terdapat lima komponen yang terdiri dari Uses and Gratifications
Approach. Komponennya, penulis akan menuliskan 3 poin dari 5 poin tersebut
antara lain adalah:
juga berbeda-beda setiap orangnya tergantung dari rasa cukup yang didapatkan.
Motif merupakan dorongan akan adanya suatu tindakan yang dilakukan oleh
manusia dengan berbagai macam tujuan dan kebutuhan. Motif penggunaan media
bagi individu menurut McQuail (1987:72) adalah sebagai berikut :Motif
Informasi, motif identitas diri atau pribadi, motif integrasi dan interaksi sosial,
motif hiburan. Dari keempat motif penggunaan media tersebut dapat ditemui
semua sebenarnya dalam tujuan kenapa dibuatnya konten youtube prank, akan
tetapi tujuan dan kebutuhan yang lebih banyak diutamakan yaitu sebagai motif
hiburan.
Alur Pemikiran
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
Tabel 3.1.
Definisi Operasional
Item
Variabel Dimensi Indikator pernya
- taan
Tingkat Motif - Kebutuhaninformasi 1-3
Kepuasa Informasi - Kebutuhan eksplorasi realitas 4-5
n (Philip - Kebutuhan untuk memperkuat
Motif Identitas
Palmgree dan menonjolkan sesuatu 6-9
Personal
n) dalam kehidupan.
Motif Integrasi
- Kebutuhan akan
dan Interaksi 10-13
keberlangsungan hubungan
Sosial
dengan oranglain
- Kebutuhan melepaskan
14-16
Motif Hiburan ketegangan
- Kebutuhan hiburan 17-19
1. DataPrimer
Data primer dalam penelitian ini adalah Ilmu Komunikasi Angkatan 2021
Universitas Sriwijaya Kampus palembang.
2. Data Sekunder
Data sekunder dalam penelitian ini adalah berbagai literatur, jurnal, laporan atau
penelitian terdahulu yang membahas mengenai tingkat kepuasan penggunaan
media massa, serta berita atau survei yang terkait dengan Konten Prank Youtube.
3.6 Populasi dan Sampel
3.6.1. Populasi
3.6.2. Sampel
Sampel merupakan suatu bagian dari populasi. Hal ini mencakup sejumlah
anggota yang dipilih dari populasi (Sudaryono,2017:167). Teknik pengambilan
sampel yang dapat dilakukan terdiri dari dua teknik yaitu Non probability
/convenience Sampling.Penentuan ukuran atau jumlah sampel dilakukan dengan
penghitungan statistik. Penghitungan statistik dapat diterapkan baik untuk
populasi yang diketahui jumlahnya atau yang belum diketahui jumlahnya.
Penghitungan sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus Slovin.
Kriteria mahasiswa yang cocok untuk dijadikan responden dalam penelitian ini
adalah:
1. Mahasiswa aktif Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan Ilmu
Komunikasi Universitas Sriwijaya angkatan 2021.
2. Pernah menonton Konten Prank di Youtube.
Keterangan :
r : Koefisien angka korelasi
x : Skor total variabel
y : Skor pertanyaan atau pernyataan
N : Jumlah responden
Analisis data merupakan kegiatan setelah data dari seluruh responden atau
sumber lain terkumpul. Teknik analisis dalam penelitian kuantitatif menggunakan
statistik. Terdapat statistik yang digunakan untuk analisis data dalam penelitian,
yaitu statistik deskriptif .
Penilaian yang digunakan untuk mengukur kepuasan mahasiswa adalah
dengan menggunakan Skala Numerik. Skala numerik adalah skala yang
menggunakan angka-angka untuk menunjukan gradasi-gradasi, disertai
penjelasan singkat pada masing-masing angka. Penentuan skor dalam jawaban
kuesioner, dibagi dalam 5 (lima) kategori seperti tabel berikut:
Tabel 3.5
Intrumen skala numerik
Gambar 4.1
LogoYoutube
(Sumber :Youtube.com)
YouTube didirikan oleh Chad Hurley, Steve Chen, dan Jawed Karim, yang
sebelumnya merupakan karyawan pertama di bank digital Internasional yang
bernama PayPal. Hurley belajar desain di Indiana University of Pennsylvania,
sementara Chen dan Karim belajar di University of Illinois yang berada di
Urbana-Champaign. YouTube berawal sebagai sebuah perusahaan teknologi
rintisan yang didanai oleh investasi senilai $11,5 juta dari Sequoia Capital antara
November 2005 dan April 2006. Kantor pertama YouTube terletak di atas sebuah
restoran Jepang dan pizzeria di San Mateo, California. Nama Domain
www.youtube.com ini aktif pada 14 Februari 2005 dan situs ini dikembangkan
pada bulan-bulan berikutnya.
YouTube menawarkan uji beta pada bulan Mei di tahun 2005, lalu enam
bulan sebelum peluncuran resmi pada November 2005. Pertumbuhan situs ini
meroket dan pada bulan Juli 2006, perusahaan ini mengumumkan bahwa lebih
dari 65.000 video diunggah setiap harinya dan situs ini menerima 100 juta
kunjungan video per hari.[19] Menurut data yang dikumpulkan perusahaan riset
pasar comScore, YouTube adalah penyedia video daring utama di Amerika
Serikat dengan pangsa pasar 43 persen dan lebih dari 14 miliar video ditonton
pada bulan Mei 2010. YouTube mengatakan bahwa sekitar video berdurasi total
60 jam diunggah setiap menit dan tiga perempat materialnya berasal dari luar A.S.
Situs ini menerima delapan ratus juta kunjungan unik setiap bulannya.
Diperkirakan bahwa pada tahun 2007 YouTube mengonsumsi pita lebar yang
sama besarnya seperti seisi Internet tahun 2000.Alexa menempatkan YouTube
sebagai situs ketiga yang paling banyak dikunjungi di Internet, setelah Google dan
Facebook.
Visi :
Misi :
3. Watch Later Fitur ini baru dikembangkan Youtube pada awal tahun 2016,
Fitur yang satu ini memungkinkan pengguna Youtube untuk menyimpan
video tertentu yang akan ditonton nantinya . Maksudnya penikmat video
youtube dapat menyimpan video terlebih dahulu sebelum menontonnya di
lain waktu tanpa harus terkoneksi dengan internet.
4. Liked Video dan Playlist Youtube memiliki fitur liked video, merupakan
suatu fitur yang akan mengelompokkan video yang telah diberi suka/likes
oleh pengguna dan dibuat dalam satu daftar putar / playlist khusus. Pengguna
Youtube juga bisa mengelompokkan video yang mereka unggah langsung ke
dalam playlist tertentu.
5. Trending Youtube juga mengurutkan ranking video yang telah ditonton oleh
banyak orang dalam jangka waktu tertentu. Dari fitur trending ini para
pengguna Youtube dapat mengetahui hal – hal apa saja yang sedang terjadi
atau menjadi sorotan terbaru di dunia.
6. Fitur Youtube Go terbaru dari Youtube ini diluncurkan pertama kali di India
pada akhir tahun 2016 lalu, dan akhirnya resmi tersedia di Indonesia.
Youtube Go ditunjukan untuk memaksimalkan performa Youtube di daerah
yang kecepatan internetnya kurang baik. Sama seperti aplikasi Youtube
standar, Youtube Go memiliki fungsi utama untuk streaming video.
(Sumber : www.Youtube.com)
(Sumber : www.unsri.ac.id)
Visi :
Misi :
Rektor :
(www.unsri.ac.id)
Menjadi Fakultas terkemuka dan berbasis riset yang unggul dalam bidang ilmu
sosial dan ilmu politik berdasarkan profesionalisme serta peduli pada nilai-nilai
moral dan etika pada tahun 2025.
Misi :
Sejalan dengan misi Universitas Sriwijaya, misi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik adalah sebagai berikut:
Bidang Konsentrasi
2. Konsentrasi Jurnalistik;
3. Konsentrasi Periklanan;
Data yang sudah dikumpulkan akan dianalisis dengan teknik analisis yaitu :
Tabel 5.1
Tabel 5.2.
Berdasarkan tabel 5.2. diatas, dapat diketahui bahwa instrumen penelitian ini
memiliki nilai r hitung lebih dari 0,361 maka semua butir instrumen dalam
penelitian ini dinyatakan valid.
Tabel 5.3.
Nilai Alpha
No. Nilai α Keterangan
Cronbach
1 0,761 0,60 Reliabel
(Sumber : diolah dari data primer, Juli 2021)
Berdasarkan tabel 5.3. diatas diketahui bahwa nilai Alpha Cronbach yang
didapatkan setiap butir instrumen penelitian lebih besar dari 0,60. Maka semua
butir instrumen dalam penelitian ini dinyatakan reliabel.
Salah satu fungsi televisi atau media seperti youtube berdasarkan fungsi
media massa menurut Jay Black dan Frederick C. Whitney (dalam Nurudin,
2007: 63) adalah to inform (menginformasikan). Fungsi informasi merupakan
fungsi terpenting yang terdapat dalam media massa. Fungsi informasi pada
youtube membuat audience mengetahui peristiwa-peristiwa yang terjadi saat ini
dengan cepat. Oleh karena itu saat ini Youtube menjadi media yang dijadikan
sumber informasi utama oleh masyarakat.
Dengan demikian dapat dihitung skor dari pernyataan ini adalah sebesar
81 dengan kategori cukup setuju. Artinya, tingkat kepuasan responden terhadap
Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh harapan untuk mendapatkan
informasi mengenai peristiwa atau isu yang diangkat menjadi topik bahasan
adalah Cukup Tinggi.
Tabel 5.5
Konten Prank Youtube untuk memenuhi harapan rasa ingin tahu mengenai
sebuah peristiwa atau isu
Skor 5 4 3 2 1 Total Kategori
Motif 15 24 30 14 2 85 Setuju
(Sumber : diolah dari data primer, Juli 2021)
Dari tabel 5.6 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari pernyataan
ini adalah sebesar 85 dengan kategori setuju. Artinya, tingkat kepuasan responden
terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh harapan untuk
mendapatkan informasi mengenai peristiwa atau isu yang diangkat menjadi topik
bahasan adalah Cukup Tinggi.
Konten Prank Youtube untuk memenuhi kepuasan rasa ingin tahu mengenai
sebuah peristiwa atau isu
Skor 5 4 3 2 1 Total Kategori
Kepuasan 15 16 33 14 3 81 Cukup Puas
(Sumber : diolah dari data primer, Juli 2021)
Dari tabel 5.7. diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari
pernyataan ini adalah sebesar 81 dengan kategori cukup puas. Artinya, tingkat
kepuasan responden terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh
kepuasan untuk mendapatkan informasi mengenai peristiwa atau isu yang
diangkat menjadi topik bahasan adalah Cukup Tinggi.
Selanjutnya akan dibahas subindikator ketiga dari indikator kebutuhan
informasi yaitu menonton Konten Prank Youtube sebagai bentuk belajar dan
pendidikan diri sendiri
3. Menonton Konten Prank Youtube sebagai bentuk belajar dan pendidikan
diri sendiri
konten siaran Konten Prank Youtube merupakan konten siaran yang
memberikan banyak informasi baru kepada masyarakat, maka saat ini Konten
Prank Youtube menjadi salah satu konten Youtube yang sangat diminati oleh
masyarakat. Mengenai besar tingkat kepuasan yang didapatkan responden dengan
menonton konten siaran Konten Prank Youtube sebagai bentuk belajar dan
pendidikan diri sendiri, berikut disampaikan dalam tabel 5.8. dibawah ini :
Tabel 5.8
Menonton Konten Prank Youtube untuk harapan sebagai bentuk belajar dan
pendidikan diri sendiri
Tabel 5.10
Dari tabel 5.10 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari
pernyataan ini adalah sebesar 87 dengan kategori Cukup setuju. Artinya, tingkat
kepuasan responden terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh
harapan untuk mendapatkan informasi mengenai peristiwa atau isu yang diangkat
menjadi topik bahasan adalah Cukup tinggi.
Dari tabel 5.11 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari
pernyataan ini adalah sebesar 84 dengan kategori Cukup puas. Artinya, tingkat
kepuasan responden terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh
harapan untuk mendapatkan informasi mengenai peristiwa atau isu yang diangkat
menjadi topik bahasan adalah Cukup Tinggi.
Selanjutnya akan dibahas subindikator kedua dari indikator kebutuhan
eksplorasi realitas yaitu menonton Konten Prank Youtube untuk mencari
bimbingan menyangkut berbagai pendapat pakar, sebagai berikut.
Dari tabel 5.12 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari
pernyataan ini adalah sebesar 75 dengan kategori tidak setuju. Artinya, tingkat
kepuasan responden terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh
harapan untuk mendapatkan informasi mengenai peristiwa atau isu yang diangkat
menjadi topik bahasan adalah rendah.
Mengenai besar tingkat kepuasan yang didapatkan responden dengan
menonton Konten Prank Youtubeuntuk mencari bimbingan menyangkut berbagai
pendapat pakar, berikut disampaikan dalam tabel 5.13. dibawah ini :
Tabel 5.13.
Dari tabel 5.13 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari
pernyataan ini adalah sebesar 73 dengan kategori tidak puas. Artinya, tingkat
kepuasan responden terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh
kepuasan untuk mencari bimbingan menyangkut berbagai pendapat pakar adalah
rendah.
Selanjutnya akan dibahas subindikator pertama dalam indikator kebutuhan
untuk memperkuat atau menonjolkan sesuatu dalam kehidupan yaitu menonton
Konten Prank Youtubeuntuk mencari referensi mengerjakan tugas, sebagai
berikut.
Dari tabel 5.15 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari
pernyataan ini adalah sebesar 60 dengan kategori tidak puas. Artinya, tingkat
kepuasan responden terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh
kepuasan untuk mencari referensi mengerjakan tugas adalah rendah.
Selanjutnya akan dibahas subindikator kedua dalam indikator kebutuhan
untuk memperkuat atau menonjolkan sesuatu dalam kehidupan yaitu menonton
Konten Prank Youtube sebagai bentuk keharusan seorang mahasiswa, sebagai
berikut.
2. Menonton konten Konten Prank Youtube sebagai bentuk keharusan
seorang mahasiswa.
Tabel 5.16.
Menonton Konten Prank Youtube sebagai bentuk harapan
keharusan seorang mahasiswa
Dari tabel 5.16 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari
pernyataan ini adalah sebesar 61 dengan kategori tidak setuju. Artinya, tingkat
kepuasan responden terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh
harapan untuk sebagai bentuk keharusan seorang mahasiswa adalah rendah.
Mengenai besar tingkat kepuasan yang didapatkan responden dengan
menonton Konten Prank Youtube sebagau bentuk kepuasan keharusan seorang
mahasiswa, berikut disampaikan dalam tabel 5.17. dibawah ini :
Tabel 5.17.
Dari tabel 5.17 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari
pernyataan ini adalah sebesar 57 dengan kategori tidak puas. Artinya, tingkat
kepuasan responden terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh
kepuasan untuk sebagai bentuk keharusan seorang mahasiswa adalah rendah.
Selanjutnya akan dibahas subindikator ketiga dalam indikator kebutuhan
untuk memperkuat atau menonjolkan sesuatu dalam kehidupan yaitu menonton
Konten Prank Youtube untuk memperkuat atau mencari pembenaran terkait
pendapat tentang suatu peristiwa atau isu, sebagai berikut.
Dari tabel 5.18 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari
pernyataan ini adalah sebesar 79 dengan kategori setuju. Artinya, tingkat
kepuasan responden terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh
harapan untuk memperkuat atau mencari pembenaran terkait pendapat tentang
suatu peristiwa atau isu adalah Cukup Tinggi.
Mengenai besar tingkat kepuasan yang didapatkan responden dengan
menonton Konten Prank Youtube sebagau bentuk kepuasan keharusan seorang
mahasiswa, berikut disampaikan dalam tabel 5.19. dibawah ini :
Tabel 5.19.
Dari tabel 5.19 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari
pernyataan ini adalah sebesar 76 dengan kategori cukup puas. Artinya, tingkat
kepuasan responden terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh
kepuasan untuk mendapatkan informasi untuk memperkuat atau mencari
pembenaran terkait pendapat tentang suatu peristiwa atau isu adalah Cukup tinggi.
Selanjutnya akan dibahas subindikator ketiga dalam indikator kebutuhan
untuk memperkuat atau menonjolkan sesuatu dalam kehidupan yaitu menonton
Konten Prank Youtube untuk menemukan model perilaku atau contoh bersikap,
sebagai berikut.
Tabel 5.20.
Dari tabel 5.20 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari
pernyataan ini adalah sebesar 96 dengan kategori setuju. Artinya, tingkat
kepuasan responden terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh
harapan untuk mendapatkan harapan menemukan model perilaku adalah Cukup
Tinggi.
Mengenai besar tingkat kepuasan yang didapatkan responden dengan
menonton Konten Prank Youtube sebagai bentuk kepuasan untuk mendapatkan
harapan menemukan model perilaku, berikut disampaikan dalam tabel 5.21.
dibawah ini :
Tabel 5.21.
Gorton (2009: 32) menyatakan saat ini televisi menjadi bagian dari
kehidupan sehari-hari audiensnya. Konten atau tayangan televisi juga seringkali
menjadi bahan obrolan di saat audiens sedang berkumpul dengan keluarga juga
dalam lingkungan lainnya. Sementara, Morley yang dikutip dalam Reni (2012)
mengatakan:“Television is being used purposefully by family members to
construct the occasions of their interactions and to construct the context within
which they can interact. Television, he concludes, is being used to provide the
reference points, the ground, the material, the stuff of conversation”.Maksudnya,
menonton televisi begitu pula youtube menjadi kegiatan yang sengaja dilakukan
bersama dengan keluarga atau teman-temannya untuk membuat sebuah interaksi.
Selain itu menonton televisi seseorang akan mendapatkan bahan obrolan yang
mengasyikan dengan keluarga, sahabat maupun teman.
Di lingkungan sekitar, seseorang yang memiliki lebih banyak pengetahuan
biasanya akan disegani oleh orang-orang yang ada disekitarnya. Begitu pula
dengan mahasiswa, memiliki pengetahuan dan berwawasan luas sangat membantu
guna mempererat relasi dalam pergaulan. Dengan menonton Konten Prank
Youtube, khalayak akan selalu memiliki topik yang up to date untuk dibahas
dengan teman-temannya. Dengan membagikan pengetahuan tersebut, khalayak
akan terlibat diskusi seru.
Mengenai besar tingkat kepuasan yang didapatkan responden dengan
menonton Konten Prank Youtube untuk mendapatkan bahan obrolan atau
percakapan dengan orang lain, berikut disampaikan dalam tabel 5.22 dibawah ini :
Tabel 5.22.
Dari tabel 5.25 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari
pernyataan ini adalah sebesar 70 dengan kategori tidak puas. Artinya, tingkat
kepuasan responden terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh
kepuasan menjalani peran sosial sebagai mahasiswa adalah rendah.
Selanjutnya akan dibahas subindikator ketiga dalam indikator kebutuhan
akan keberlangsungan hubungan dengan orang lain yaitu menonton Konten Prank
Youtubeuntuk untuk memperoleh pengetahuan tentang keadaan orang lain,
sebagai berikut.
3. Menonton konten Konten Prank Youtube untuk memperoleh
pengetahuan tentang keadaan orang lain yang berkenaan dengan
empatisosial.
Tabel 5.26.
Dari tabel 5.27 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari
pernyataan ini adalah sebesar 101 dengan kategori puas. Artinya, tingkat kepuasan
responden terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh kepuasan
memperoleh pengetahuan tentang keadaan orang lain adalah tinggi.
Selanjutnya akan dibahas subindikator keempat dalam indikator kebutuhan
akan keberlangsungan hubungan dengan orang lain yaitu menonton Konten Prank
Youtube untuk mendekati orang lain, sebagai berikut.
Menonton Konten Prank Youtube harapan untuk dapat dekat dengan orang
lain atau mendekati orang lain
Skor 5 4 3 2 1 Total Kategori
Motif 15 16 27 8 8 74 cukup Setuju
(Sumber : diolah dari data primer, Juli 2022)
Dari tabel 5.28 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari pernyataan
ini adalah sebesar 74 dengan cukup setuju. Artinya, tingkat kepuasan responden
terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh harapan memperoleh
pengetahuan tentang keadaan orang lain adalah tinggi.
Mengenai besar tingkat kepuasan yang didapatkan responden dengan
menonton Konten Prank Youtube untuk kepuasan dapat dekat dengan orang lain
atau mendekati orang lain, berikut disampaikan dalam tabel 5.29 dibawah ini :
Tabel 5.29.
Dari tabel 5.29 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari pernyataan
ini adalah sebesar 79 dengan cukup puas. Artinya, tingkat kepuasan responden
terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh kepuasan memperoleh
pengetahuan tentang keadaan orang lain adalah cukup tinggi.
Selanjutnya akan dibahas subindikator pertama dalam indikator kebutuhan
melepaskan ketegangan yaitu menonton Konten Prank Youtubesebagai sarana
menyalurkan emosi, sebagai berikut.
5.6. Motif Hiburan
Kata emosi berasal dari bahasa Latin emovere yang berarti bergerak
menjauh. Menurut Daniel Goleman (2002 : 411), emosi adalah setiap kegiatan
atau pergolakan perasaan, pikiran, nafsu, setiap keadaan mental yang hebat dan
meluap-luap. Menurutnya, emosi merujuk kepada suatu perasaan dan pikiran-
pikiran yang khas, suatu keadaan biologis dan psikologis dari serangkaian
kecenderungan untuk bertindak.
Emosi merupakan perasaan atau gejolak jiwa yang muncul didalam diri
seseorang akibat dari adanya rangsangan, baik dari dalam diri sendiri maupun dari
luar. Emosi memiliki keterkaitan dengan kondisi psikologis dan suasana hati
seseorang yang dinyatakan dala bentuk perilaku. Emosi dapat berupa emosi positf
dan bisa berupa emosi negatif. Banyak orang hanya mengartikan emosi sebagai
bentuk amarah, padahal sebenarnya kata emosi mewakili berbagai perasaan
manusia seperti, bahagia, sedih, marah, haru, dan lain-lain.
Mengutip dari artikel Sumutpos.co, Direktur Biro Psikologi Persona, Irna
Minauli mengatakan seseorang yang emosi namun tidak dilampiaskan dengan
baik, dapat menurunkan daya tahan tubuh, mengacaukan nafas, menaikkan suhu
tubuh, dan mengakibatkan depresi. Apabila semakin parah, akan menimbulkan
berbagai penyakit. Menurut Irna, emosi adalah sesuatu yang bersifat menular.
Maka ketika seseorang sedang emosi, sebaiknya jangan mendekat, terutama
kepada seseorang yang membawa emosi negative. Untuk itu emosi harus
disalurkan secara positif. Terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan sebagai cara
menyalutkan emosi dengan positif antara lain,menangis, melakukan kegiatan yang
digemari, dan berbicara dengan Yang Maha Pencipta. Salah satu kegiatan yang
digemari banyak orang adalah menonton konten prank youtube.
Mengenai besar tingkat kepuasan yang didapatkan responden dengan
menonton Konten Prank Youtubeuntuk menyalurkan emosi, berikut disampaikan
dalam tabel 5.30 dibawah ini :
Tabel 5.30.
Dari tabel 5.32 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari pernyataan
ini adalah sebesar 94 dengan cukup puas. Artinya, tingkat kepuasan responden
terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh harapan terhadap
Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh motif untuk melepaskan diri
dari permasalahan hidup adalah cukup tinggi.
Mengenai besar tingkat kepuasan yang didapatkan responden dengan
menonton Konten Prank Youtube untuk untuk melepaskan diri dari permasalahan
hidup, berikut disampaikan dalam tabel 5.33 dibawah ini :
Tabel 5.33.
Dari tabel 5.33 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari pernyataan
ini adalah sebesar 95 dengan cukup setuju. Artinya, tingkat kepuasan responden
terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh kepuasan terhadap
Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh harapan untuk kebutuhan
untuk melepas ketegangan adalah cukup tinggi.
Mengenai besar tingkat kepuasan yang didapatkan responden dengan
menonton Konten Prank Youtube untuk mendapatkan ketenangan pikiran dan
perasaan, berikut disampaikan dalam tabel 5.35 dibawah ini :
Tabel 5.35.
Dari tabel 5.36 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari pernyataan
ini adalah sebesar 97 dengan cukup setuju. Artinya, tingkat kepuasan responden
terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh harapan untuk mengisi
waktu luang adalah cukup tinggi.
Mengenai besar tingkat kepuasan yang didapatkan responden dengan
menonton Konten Prank Youtube untuk mengisi waktu luang, berikut
disampaikan dalam tabel 5.37 dibawah ini :
Tabel 5.37.
Dari tabel 5.36 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari pernyataan
ini adalah sebesar 97 dengan cukup setuju. Artinya, tingkat kepuasan responden
terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh kepuasan untuk
mengisi waktu luang adalah cukup tinggi.
Selanjutnya akan dibahas subindikator kedua dalam indikator kebutuhan
hiburan yaitu menonton Konten Prank Youtube untuk melihat tokoh idola,
sebagai berikut.
Dalam Bahasa Inggris terdapat istilah idolatry dan idolize yang masih
berkaitan dengan istilah idol. Kedua istilah tersebut berarti pemberhalaan,
penyembahan, atau pemujaan. Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia,
Idola diartikan sebagai orang, gambar, patung, dan sebagainya yang menjadi
pujaan. Maka dapat disimpulkan bahwa idola memang dekat hubungannya
denganpemujaan.
Seorang idola dapat menjadi inspirator bagi penggemarnya dalam segala
hal, baik berpengaruh dalam berperilaku atau menentukan gaya hidup. Saat
seseorang memiliki tokoh idola, orang tersebut akan senang melihat aktivitas dari
tokoh idolanya. Baik melalui media sosial, televisi, majalah, dan lainnya, mereka
selalu ingin tahu apa saja tentang tokoh idolanya.
Tokoh idola dianggap istimewa karena kelebihan atau prestasi yang
dimilikinya, sehingga menimbulkan perasaan pada diri seseorang untuk meniru
cara dan gaya tokoh tersebut dalam mencapai prestasinya. Tokoh idola biasanya
mempunyai ciri-ciri sebagai berikut, banyak dikagumi masyarakat, ahli di
bidangnya, mempunyai prestasi yang menonjol, dan dapat menjadi panutan atau
teladan.Dalam konteks konten siaran talkshow Konten Prank Youtubeuntuk,
melihat tokoh idola sama artinya dengan mendengarkan pendapat dari tokoh yang
dipuja atau dijadikan panutannya tersebut. mendengarkan bagaimana tokoh
idolanya tersebut memandang dan menanggapi permasalahan yang sedang
dibahas.
Mengenai besar tingkat kepuasan yang didapatkan responden dengan menonton
Konten Prank Youtube untuk melihat tokoh idola, berikut disampaikan dalam
tabel 5.38 dibawah ini :
Tabel 5.38
Dari tabel 5.38 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari pernyataan
ini adalah sebesar 91 dengan cukup setuju. Artinya, tingkat kepuasan responden
terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh harapan untuk melihat
tokoh idola adalah cukup tinggi.
Mengenai besar tingkat kepuasan yang didapatkan responden dengan
menonton Konten Prank Youtube untuk melihat tokoh idola, berikut disampaikan
dalam tabel 5.37 dibawah ini :
Tabel 5.39.
Dari tabel 5.41 diatas, Dengan demikian dapat dihitung skor dari pernyataan
ini adalah sebesar 122 dengan Sangat puas. Artinya, tingkat kepuasan responden
terhadap Konten Prank Youtube yang dilatar belakangi oleh kepuasan untuk
Mencari kesenangan dan hiburan adalah Sangat tinggi.
Adapun rekapitulasi Tingkat Kepuasan Menonton Konten Prank Youtube
dikalangan Mahasiswa Angkatan 2021 Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik Universitas Sriwijaya Kampus Palembang dapat dilihat pada tabel
dibawah ini :
Tabel 5.42.
Dimensi GS GO GD Kesimpulan
No
Motif Informasi Kebutuhan tidak
1 79,8 78,5 -1,4
Terpenuhi
Kebutuhan
Motif Hiburan 91,33 97,83 6,5
Terpenuhi
4
PENUTUP
6.1. Kesimpulan
6.2. Saran
Dari hasil penelitian mengenai tingkat kepuasan menonton konten Konten Prank
Youtube dikalangan Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi angkatan 2021
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sriwijaya Kampus Palembang,
ada beberapa saran yang berhubungan dengan konten acara tersebut :
1. Saran untuk konten Konten Prank Youtube
a. Dalam penelitian ini, peneliti hanya mengukur tingkat kepuasan satu konten siaran
saja, diharapkan kedepannya penelitian ini dapat dikembangkan dengan
membandingkan dua konten prank sekaligus
b. Karena mempertimbangkan keterbatasan waktu dan biaya, maka populasi dalam
penelitian ini hanya mengambil mahasiswa Ilmu Komunikasi angakatan 2021
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu politik Universitas Sriwijaya Kampus Palembang.
Ke depan, penulis menyarankan agar karakteristik responden penelitian lebih
dispesifikasi lagi.
DAFTAR PUSTAKA
Buku :
Penelitian terdahulu :
Assalamualaikum wr wb
Perkenalkan, saya Tomi Syobran. Mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi
angkatan 2015 yang pada kesempatan ini sedang melakukan penelitian
dengan judul Tingkat Kepuasan Menonoton Konten Prank Youtube
dikalangan Mahasiswa Universitas Sriwijaya.
Penelitian ini menitik beratkan pada apa saja motif mahasiswa menonton
konten Prank Youtube dan berapa besar kepuasan yang didapatkan
mahasiswa setelah menonton konten Prank Youtube. Maksudnya adalah
setelah responden menentukan motif yang mendorong responden
menonton konten Prank Youtube, responden juga diminta untuk
memberikan penilaian seberapa besar kepuasan yang responden dapatkan
setelah menonton konten tersebut.
Pada kuesioner ini peneliti membutuhkan data diri asli responden,
peneliti akan menjaga kerahasiaan data diri tersebut dan peneliti dapat
dipertanggungjawabkannya. Mohon mengisi kuesioner ini dengan jujur
dan dengan sungguh-sungguh. Terimakasih atas kesediaan responden
mengisi kuesioner ini.
Nama : ...............................................
Jurusan : ...............................................
Angkatan : ...............................................
JenisKelamin : ...............................................
Alamat E-mail/WA : ...............................................
Alternatif Tingkat
No. Pernyata jawaban kepuasan
an 5 4 3 2 1 5 4 3 2 1
Anda menonton konten prank
1. youtubeuntuk
mendapatkan informasi mengenai
peristiwa atau isu yang diangkat menjadi
topik bahasan.
Anda menonton konten prank youtube
2. untuk memenuhi rasa ingin tahu Anda
mengenai peristiwa atau isu
yang diangkat menjadi topik bahasan.
Lampiran 2
Lampiran 3
Skor Item per- Dimensi
Lampiran 4
Keterangan Skor
Lampiran 5
Data Kuesioner Pertanyaan Motif Harapan
ALTERNATIF PERTANYAAN
A 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
X1 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 1 3 3 4 4 1 4 1
X2 2 4 2 4 2 1 4 5 3 4 4 1 1 1 5 5 3 1 1
X3 1 1 1 1 1 1 1 2 3 1 1 3 1 1 1 1 4 1 1
X4 2 2 2 3 2 2 2 2 4 2 3 2 2 3 3 3 2 3 2
X5 2 3 2 3 2 3 2 4 3 3 3 1 2 2 2 2 4 4 3
X6 3 4 2 4 3 3 2 3 3 4 2 4 1 1 1 1 4 2 4
X7 1 1 2 2 2 1 1 2 3 1 2 1 1 2 1 2 4 1 4
X8 4 4 4 4 3 2 2 2 4 4 3 2 3 2 3 3 2 3 4
X9 4 4 3 3 4 2 1 3 4 4 1 3 1 2 4 2 3 4 3
X 10 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1 5 1 5 5 5 5 5
X 11 4 4 3 3 4 2 1 3 4 4 1 3 1 3 4 2 3 4 3
X 12 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1 5 1 5 5 5 5 5 5 5
X 13 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 3 3 1 1 1 1 5 2 3
X 14 5 5 3 3 5 5 5 5 5 4 5 5 5 1 3 3 4 2 4
X 15 3 3 2 3 1 1 1 3 3 3 1 2 2 3 2 3 5 4 5
X 16 3 2 4 2 4 4 1 1 4 2 2 1 3 5 4 5 5 4 5
X 17 4 4 5 4 5 3 2 5 3 4 4 1 4 1 3 4 1 3 5
X 18 3 3 2 3 3 1 3 2 3 3 3 5 3 5 5 4 4 3 4
X 19 3 3 2 4 2 2 3 3 2 3 3 2 4 3 4 5 4 4 4
X 20 3 2 1 2 1 3 4 3 3 2 2 3 4 3 4 4 3 4 4
X 21 3 3 3 3 3 2 2 1 4 3 4 3 2 3 4 3 3 3 4
X 22 2 2 2 3 2 1 2 2 3 2 4 5 3 1 4 4 4 3 4
X 23 3 3 2 2 1 2 2 3 4 3 3 3 4 3 4 4 3 4 1
X 24 3 2 2 2 2 1 1 2 3 2 3 3 4 4 4 4 3 4 3
X 25 2 3 3 4 3 1 2 2 3 3 1 4 3 4 3 4 4 5 4
X 26 2 3 3 4 3 1 1 2 3 3 1 4 3 4 4 5 4 4 4
X 27 2 2 2 2 2 1 1 3 3 2 1 4 2 4 4 4 4 4 4
X 28 2 3 3 4 1 1 1 2 3 3 1 3 1 3 3 3 1 1 3
TOTA
L 81 85 75 87 75 60 61 79 96 80 74 74 74 74 94 95 97 91 97
Lampiran 6
Data Kuesioner Pertanyaan Motif Kepuasan
TINGKAT KEPUASAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
y1 3 2 2 3 1 2 1 2 3 4 2 2 3 3 4 3 3 3 3
y2 1 1 1 1 1 1 1 2 3 4 1 3 2 4 1 1 1 4 3
y3 1 1 1 1 1 1 1 2 3 1 1 3 2 4 1 1 1 1 4
y4 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 3 1 3 5
y5 3 4 2 3 2 3 2 4 3 3 3 4 2 2 2 2 1 4 4
y6 3 4 2 4 3 3 2 3 4 4 2 4 2 1 1 1 1 2 4
y7 1 1 2 2 2 1 1 2 2 1 2 4 2 2 1 2 2 1 4
y8 4 4 4 4 3 2 2 2 4 4 3 2 3 2 3 3 2 3 2
y9 4 4 3 3 4 2 1 3 3 4 1 3 1 3 4 2 3 4 5
y10 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
y11 4 4 3 3 4 2 1 3 3 4 1 3 1 3 4 2 3 4 5
y12 5 5 5 5 5 5 5 5 5 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5
y13 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 3 3 2 1 1 1 3 4 5
y14 5 5 3 3 5 5 5 5 4 3 5 4 5 5 3 3 4 4 4
y15 3 3 2 3 1 1 1 3 4 3 1 5 2 2 2 3 5 4 5
y16 3 2 4 2 4 4 1 1 5 3 2 5 3 4 4 5 5 4 5
y17 4 4 5 4 5 3 2 5 4 4 4 5 4 5 3 4 5 3 5
y18 3 3 2 3 3 1 3 2 3 3 3 4 3 4 5 4 4 3 4
y19 3 3 2 4 2 2 3 3 4 3 3 4 4 3 4 5 4 4 4
y20 3 2 1 2 1 3 4 3 3 4 2 3 4 4 4 4 4 4 5
y21 3 3 3 3 3 2 2 1 3 3 4 3 2 3 4 3 3 3 5
y22 2 2 2 3 2 1 2 2 3 2 4 4 3 4 4 4 4 3 4
y23 3 3 2 2 1 2 2 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 5
y24 3 2 2 2 2 1 1 2 3 2 3 3 4 4 4 4 3 4 5
y25 2 2 3 4 3 1 2 2 3 2 1 4 3 4 3 4 4 5 4
y26 2 3 3 4 3 1 1 2 3 3 1 4 3 4 4 5 4 4 4
y27 2 2 2 2 2 1 1 3 3 2 1 4 2 4 4 4 4 4 4
y28 2 3 3 4 1 1 1 2 4 3 1 3 1 3 3 3 4 4 5
TOTA
L 81 81 73 84 73 60 57 76 97 83 70 101 79 94 90 90 92 100 122
Lampiran 7
Uji Validitas Pertanyaan Motif Harapan
TOTA
MOTIF X01 X02 X03 X04 X05 X06 X07 X08 X09 X10 X11 X12 X13 X14 X15 X16 X17 X18 X19 L
Pearson
Correla .826* .680* .485* .748* .738* .555* .538 .738* .826* .501* .558* .412 0.26
X01 tion 1 * * * * * * ** * * * 0.268 * * .458* 6 0.268 .456* 0.268 .829**
Sig. (2- <.00 0.00 0.02 0.17
tailed) 1 <.001 0.009 <.001 <.001 0.002 3 <.001 <.001 0.007 0.168 0.002 9 0.014 1 0.168 0.015 0.168 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson
Correla .826* .655* .772* .701* .591* .585* .692 .591* 1.000 0.22
X02 tion * 1 * * * * * ** * ** .459* 0.245 0.306 0.16 .392* 4 0.245 0.264 0.245 .771**
Sig. (2- <.00 0.41 0.25
tailed) <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 0.001 1 <.001 0 0.014 0.209 0.113 6 0.039 1 0.209 0.174 0.209 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson
Correla .680* .655* .648* .808* .584* 0.34 .584* .655* .430 .384
X03 tion * * 1 * * * 0.276 5 * * .400* .421* .389* * 0.358 * .421* 0.364 .421* .753**
Sig. (2- <.00 0.07 0.02 0.04
tailed) <.001 1 <.001 <.001 0.001 0.156 2 0.001 <.001 0.035 0.026 0.041 3 0.061 4 0.026 0.057 0.026 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson
Correla .485* .772* .648* .512* .475 .772* .400
X04 tion * * * 1 * 0.332 .469* * 0.332 * 0.364 0.303 0.232 0.1 0.355 * 0.303 0.249 0.303 .640**
Sig. (2- <.00 0.01 0.61 0.03
tailed) 0.009 1 <.001 0.005 0.084 0.012 1 0.084 <.001 0.057 0.117 0.235 1 0.064 5 0.117 0.202 0.117 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson
Correla .748* .701* .808* .512* .684* .451 .684* .701* .476
X05 tion * * * * 1 * .404* * * * .440* .449* .394* * 0.321 0.21 .449* 0.304 .449* .785**
Sig. (2- <.00 0.01 0.28
tailed) <.001 1 <.001 0.005 <.001 0.033 6 <.001 <.001 0.019 0.016 0.038 0.01 0.095 3 0.016 0.116 0.016 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
X06 Pearson .738* .591* .584* 0.332 .684* 1 .662* .556 1.000 .591* .585* .408* .601* .379 0.172 0.16 .408* 0.3 .408* .796**
Correla * * * * * ** ** * * * * 5
tion
Sig. (2- <.00 0.00 0.04 0.40
tailed) <.001 1 0.001 0.084 <.001 <.001 2 0 <.001 0.001 0.031 <.001 7 0.38 2 0.031 0.12 0.031 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson
Correla .555* .585* .662* .672 .662* .585* .757* .625* .397
X07 tion * * 0.276 .469* .404* * 1 ** * * * 0.221 * 0.3 .412* * 0.221 0.132 0.221 .729**
Sig. (2- <.00 <.00 0.12 0.03
tailed) 0.002 0.001 0.156 0.012 0.033 <.001 1 <.001 0.001 1 0.258 <.001 1 0.029 6 0.258 0.504 0.258 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson
Correla .538* .692* .556* .672* .556* .692* .504* 0.20 0.21
X08 tion * * 0.345 .475* .451* * * 1 * * * .392* 0.369 8 0.213 2 .392* 0.104 .392* .677**
Sig. (2- <.00 0.28 0.27
tailed) 0.003 1 0.072 0.011 0.016 0.002 <.001 0.002 <.001 0.006 0.039 0.053 8 0.277 9 0.039 0.597 0.039 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson
Correla .738* .591* .584* .684* 1.000 .662* .556 .591* .585* .601* .379 0.16
X09 tion * * * 0.332 * ** * ** 1 * * .408* * * 0.172 5 .408* 0.3 .408* .796**
Sig. (2- <.00 0.00 0.04 0.40
tailed) <.001 1 0.001 0.084 <.001 0 <.001 2 <.001 0.001 0.031 <.001 7 0.38 2 0.031 0.12 0.031 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson
Correla .826* 1.000 .655* .772* .701* .591* .585* .692 .591* 0.22
X10 tion * ** * * * * * ** * 1 .459* 0.245 0.306 0.16 .392* 4 0.245 0.264 0.245 .771**
Sig. (2- <.00 0.41 0.25
tailed) <.001 0 <.001 <.001 <.001 <.001 0.001 1 <.001 0.014 0.209 0.113 6 0.039 1 0.209 0.174 0.209 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson
Correla .501* .585* .757* .504 .585* .605* 0.24 0.34
X11 tion * .459* .400* 0.364 .440* * * ** * .459* 1 0.173 * 1 0.344 2 0.173 0.034 0.173 .652**
Sig. (2- 0.00 0.21 0.07
tailed) 0.007 0.014 0.035 0.057 0.019 0.001 <.001 6 0.001 0.014 0.38 <.001 7 0.073 4 0.38 0.865 0.38 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson .392 .406 0.36 1.000 1.000
X12 Correla 0.268 0.245 .421* 0.303 .449* .408* 0.221 * .408* 0.245 0.173 1 .411* * 0.087 2 ** 0.327 ** .587**
tion
Sig. (2- 0.03 0.03 0.05
tailed) 0.168 0.209 0.026 0.117 0.016 0.031 0.258 9 0.031 0.209 0.38 0.03 2 0.659 9 0 0.089 0 0.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson
Correla .558* .601* .625* 0.36 .601* .605* .663 .548
X13 tion * 0.306 .389* 0.232 .394* * * 9 * 0.306 * .411* 1 ** 0.34 ** .411* .451* .411* .725**
Sig. (2- 0.05 <.00 <.00 0.00
tailed) 0.002 0.113 0.041 0.235 0.038 <.001 <.001 3 <.001 0.113 1 0.03 1 0.076 3 0.03 0.016 0.03 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson
Correla 0.20 .663* .507
X14 tion .412* 0.16 .430* 0.1 .476* .379* 0.3 8 .379* 0.16 0.241 .406* * 1 .478* ** .406* .429* .406* .586**
Sig. (2- 0.28 0.00
tailed) 0.029 0.416 0.023 0.611 0.01 0.047 0.121 8 0.047 0.416 0.217 0.032 <.001 0.01 6 0.032 0.023 0.032 0.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson
Correla 0.21 .478 .806 .514*
X15 tion .458* .392* 0.358 0.355 0.321 0.172 .412* 3 0.172 .392* 0.344 0.087 0.34 * 1 ** 0.087 * 0.087 .558**
Sig. (2- 0.27 <.00
tailed) 0.014 0.039 0.061 0.064 0.095 0.38 0.029 7 0.38 0.039 0.073 0.659 0.076 0.01 1 0.659 0.005 0.659 0.002
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson
Correla 0.21 .548* .507 .806* .495*
X16 tion 0.266 0.224 .384* .400* 0.21 0.165 .397* 2 0.165 0.224 0.342 0.362 * ** * 1 0.362 * 0.362 .578**
Sig. (2- 0.27 0.00
tailed) 0.171 0.251 0.044 0.035 0.283 0.402 0.036 9 0.402 0.251 0.074 0.059 0.003 6 <.001 0.059 0.007 0.059 0.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson
Correla .392 1.000 .406 0.36 1.000
X17 tion 0.268 0.245 .421* 0.303 .449* .408* 0.221 * .408* 0.245 0.173 ** .411* * 0.087 2 1 0.327 ** .587**
Sig. (2- 0.03 0.03 0.05
tailed) 0.168 0.209 0.026 0.117 0.016 0.031 0.258 9 0.031 0.209 0.38 0 0.03 2 0.659 9 0.089 0 0.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson
Correla 0.10 .429 .514* .495
X18 tion .456* 0.264 0.364 0.249 0.304 0.3 0.132 4 0.3 0.264 0.034 0.327 .451* * * ** 0.327 1 0.327 .512**
Sig. (2- 0.59 0.02 0.00
tailed) 0.015 0.174 0.057 0.202 0.116 0.12 0.504 7 0.12 0.174 0.865 0.089 0.016 3 0.005 7 0.089 0.089 0.005
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson
Correla .392 1.000 .406 0.36 1.000
X19 tion 0.268 0.245 .421* 0.303 .449* .408* 0.221 * .408* 0.245 0.173 ** .411* * 0.087 2 ** 0.327 1 .587**
Sig. (2- 0.03 0.03 0.05
tailed) 0.168 0.209 0.026 0.117 0.016 0.031 0.258 9 0.031 0.209 0.38 0 0.03 2 0.659 9 0 0.089 0.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson
Correla .829* .771* .753* .640* .785* .796* .729* .677 .796* .771* .652* .587* .725* .586 .558* .578 .587* .512* .587*
TOTAL tion * * * * * * * ** * * * * * ** * ** * * * 1
Sig. (2- <.00 <.00 <.00 0.00 0.00
tailed) <.001 1 <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 1 <.001 <.001 1 0.001 <.001 1 0.002 1 0.001 0.005 0.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
0.935 19
Lampiran 7
Uji Validitas Pertanyaan Motif Kepuasan01
TOT
Y01 Y02 Y03 Y04 Y05 Y06 Y07 Y08 Y09 Y10 Y11 Y12 Y13 Y14 Y15 Y16 Y17 Y18 Y19 AL
Pearson .891* .687* .589* .735* .767* .686* .772* .594* .535* .550* .842*
Y01 Correlation 1 * * * * * .636** * .589** * * 0.279 * 0.291 * 0.364 0.298 .449* 0.298 *
Sig. (2-tailed) <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 0.151 0.003 0.132 0.002 0.057 0.124 0.016 0.124 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson .891* .687* .781* .707* .662* .708* .860* .482* .805*
Y02 Correlation * 1 * * * * .565** * .781** * * 0.297 0.368 0.15 .399* 0.246 0.315 .431* 0.315 *
Sig. (2-tailed) <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 0.002 <.001 <.001 <.001 0.009 0.124 0.054 0.446 0.036 0.207 0.103 0.022 0.103 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson .687* .687* .713* .827* .594* .603* .481* .792*
Y03 Correlation * * 1 * * * 0.364 .451* .713** * .473* .452* .386* .374* .441* * .454* 0.37 .454* *
Sig. (2-tailed) <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 0.057 0.016 <.001 <.001 0.011 0.016 0.042 0.05 0.019 0.01 0.015 0.053 0.015 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson .589* .781* .713* .564* 1.000* .636* .728*
Y04 Correlation * * * 1 * .406* .463* .458* * * .391* 0.345 0.325 0.124 .410* .454* 0.364 0.352 0.364 *
Sig. (2-tailed) <.001 <.001 <.001 0.002 0.032 0.013 0.014 0 <.001 0.04 0.072 0.091 0.528 0.03 0.015 0.057 0.066 0.057 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson .735* .707* .827* .564* .679* .537* .646* .512* .492* .793*
Y05 Correlation * * * * 1 * .490** * .564** * * * .388* .429* .386* 0.316 .468* 0.279 .468* *
Sig. (2-tailed) <.001 <.001 <.001 0.002 <.001 0.008 0.003 0.002 <.001 0.005 0.008 0.042 0.023 0.043 0.102 0.012 0.151 0.012 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson .767* .662* .594* .679* .674* .591* .657* .594* .777*
Y06 Correlation * * * .406* * 1 .749** * .406* * * .392* * 0.318 0.269 0.264 .408* 0.335 .408* *
Sig. (2-tailed) <.001 <.001 <.001 0.032 <.001 <.001 <.001 0.032 <.001 <.001 0.039 <.001 0.099 0.166 0.175 0.031 0.081 0.031 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson .636* .565* .490* .749* .656* .519* .756* .753* .762*
Y07 Correlation * * 0.364 .463* * * 1 * .463* * * 0.325 * .423* .374* .388* 0.309 0.358 0.309 *
Sig. (2-tailed) <.001 0.002 0.057 0.013 0.008 <.001 <.001 0.013 0.005 <.001 0.091 <.001 0.025 0.05 0.041 0.11 0.062 0.11 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Y08 Pearson .686* .708* .451* .458* .537* .674* .656** 1 .458* .650* .502* .487* .531* 0.367 0.168 0.189 .487* 0.341 .487** .736*
Correlation * * * * * * * * * *
Sig. (2-tailed) <.001 <.001 0.016 0.014 0.003 <.001 <.001 0.014 <.001 0.006 0.009 0.004 0.055 0.393 0.336 0.009 0.075 0.009 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson .589* .781* .713* 1.000 .564* .636* .728*
Y09 Correlation * * * ** * .406* .463* .458* 1 * .391* 0.345 0.325 0.124 .410* .454* 0.364 0.352 0.364 *
Sig. (2-tailed) <.001 <.001 <.001 0 0.002 0.032 0.013 0.014 <.001 0.04 0.072 0.091 0.528 0.03 0.015 0.057 0.066 0.057 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson .772* .860* .603* .636* .646* .591* .650* .485* .718*
Y10 Correlation * * * * * * .519** * .636** 1 .386* 0.234 0.344 0.257 0.281 0.122 0.245 * 0.245 *
Sig. (2-tailed) <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 0.005 <.001 <.001 0.043 0.231 0.073 0.188 0.148 0.536 0.209 0.009 0.209 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson .594* .482* .512* .657* .502* .706* .682*
Y11 Correlation * * .473* .391* * * .756** * .391* .386* 1 0.255 * 0.317 0.342 0.355 0.253 0.138 0.253 *
Sig. (2-tailed) <.001 0.009 0.011 0.04 0.005 <.001 <.001 0.006 0.04 0.043 0.19 <.001 0.101 0.075 0.064 0.194 0.484 0.194 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson .492* .487* .979* .600*
Y12 Correlation 0.279 0.297 .452* 0.345 *
.392* 0.325 * 0.345 0.234 0.255 1 .375* 0.355 0.137 .441* * 0.255 .979** *
Sig. (2-tailed) 0.151 0.124 0.016 0.072 0.008
0.039 0.091 0.009 0.072 0.231 0.19 0.049 0.064 0.488 0.019 <.001 0.191 <.001 <.001
N 28 28 28 28 28
28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson .535* .594* .531* .706* .601* .665* .728*
Y13 Correlation * 0.368 .386* 0.325 .388* * .753** * 0.325 0.344 * .375* 1 * .462* * .402* 0.339 .402* *
Sig. (2-tailed) 0.003 0.054 0.042 0.091 0.042 <.001 <.001 0.004 0.091 0.073 <.001 0.049 <.001 0.013 <.001 0.034 0.077 0.034 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson .601* .557* .595* .558*
Y14 Correlation 0.291 0.15 .374* 0.124 .429* 0.318 .423* 0.367 0.124 0.257 0.317 0.355 * 1 * * 0.361 0.338 0.361 *
Sig. (2-tailed) 0.132 0.446 0.05 0.528 0.023 0.099 0.025 0.055 0.528 0.188 0.101 0.064 <.001 0.002 <.001 0.059 0.078 0.059 0.002
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson .550* .557* .803* .507* .605*
Y15 Correlation * .399* .441* .410* .386* 0.269 .374* 0.168 .410* 0.281 0.342 0.137 .462* * 1 * 0.17 * 0.17 *
Sig. (2-tailed) 0.002 0.036 0.019 0.03 0.043 0.166 0.05 0.393 0.03 0.148 0.075 0.488 0.013 0.002 <.001 0.387 0.006 0.387 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson .481* .665* .595* .803* .496* .644*
Y16 Correlation 0.364 0.246 * .454* 0.316 0.264 .388* 0.189 .454* 0.122 0.355 .441* * * * 1 .458* * .458* *
Sig. (2-tailed) 0.057 0.207 0.01 0.015 0.102 0.175 0.041 0.336 0.015 0.536 0.064 0.019 <.001 <.001 <.001 0.014 0.007 0.014 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Y17 Pearson 0.298 0.315 .454* 0.364 .468* .408* 0.309 .487* 0.364 0.245 0.253 .979* .402* 0.361 0.17 .458* 1 0.244 1.000* .611*
Correlation * * * *
Sig. (2-tailed) 0.124 0.103 0.015 0.057 0.012 0.031 0.11 0.009 0.057 0.209 0.194 <.001 0.034 0.059 0.387 0.014 0.211 0 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson .485* .507* .496* .545*
Y18 Correlation .449* .431* 0.37 0.352 0.279 0.335 0.358 0.341 0.352 * 0.138 0.255 0.339 0.338 * * 0.244 1 0.244 *
Sig. (2-tailed) 0.016 0.022 0.053 0.066 0.151 0.081 0.062 0.075 0.066 0.009 0.484 0.191 0.077 0.078 0.006 0.007 0.211 0.211 0.003
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Pearson .487* .979* 1.000 .611*
Y19 Correlation 0.298 0.315 .454* 0.364 .468* .408* 0.309 * 0.364 0.245 0.253 * .402* 0.361 0.17 .458* ** 0.244 1 *
Sig. (2-tailed) 0.124 0.103 0.015 0.057 0.012 0.031 0.11 0.009 0.057 0.209 0.194 <.001 0.034 0.059 0.387 0.014 0 0.211 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
TOT Pearson .842* .805* .792* .728* .793* .777* .736* .718* .682* .600* .728* .558* .605* .644* .611* .545*
AL Correlation * * * * * * .762** * .728** * * * * * * * * * .611** 1
Sig. (2-tailed) <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 <.001 0.002 <.001 <.001 <.001 0.003 <.001
N 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28