Anda di halaman 1dari 7

PENGUATAN TATA KELOLA

KEBIJAKAN PUBLIK DALAM


MENDUKUNG REFORMASI BIROKRASI
Prof. Erwan Agus Purwanto
Deputi RBKUNWAS, Kementerian PANRB
18 Oktober 2021
2

PERGESERAN HAKEKAT KEBIJAKAN PUBLIK


DARI WAKTU KE WAKTU

01 02 03

Sebagai alat atau Kebijakan publik juga Hari ini, kebijakan publik
instrumen untuk memiliki makna juga dimaknai sebagai
memecahkan masalah transformatif. Dalam instrumen leverage.
masyarakat (publik) yang memecahkan masalah Kebijakan publik
tidak dapat dipecahkan publik tersebut, kebijakan diharapkan mampu
oleh individu sendiri - publik diharapkan mampu menjadi penopang agar
sendiri. Kebijakan publik membawa masyarakat masyarakat kita mampu
dengan demikian bertransformasi dari suatu memenangkan kompetisi
merupakan aksi kolektif. kondisi ke kondisi lain dihadapan bangsa -
yang lebih baik. bangsa yang lain.
3

KEBIJAKAN PUBLIK DI MASA LALU

Kebijakan publik dimaknai sebagai kehendak penguasa atau


PAST
pemilik otoritas untuk merumuskan kebijakan.

CIRI-CIRI
• Kebijakan didasarkan pada apa yang diinginkan, tidak selalu
apa yang dibutuhkan;
• Didasarkan pada insting, wangsit, atau bisikan - bisikan
orang dekat
• Untuk kepentingan pembuat kebijakan, bukan untuk
kepentingan publik
• Keterlibatan masyarakat sangat minim, atau bahkan tidak
ada sama sekali
4
KONTEKS PARADIGM SHIFT

GLOBALISASI
Tuntutan memenangkan
persaingan dalam
KOMPLEKSITAS kompetisi dengan
Persoalan yang dihadapi bangsa lain.
masyarakat makin kompleks, tidak
dapat dipecahkan masyarakat
sendiri - sendi
• Size dari publicness (dimensi
kepublikan) makin hari makin VUCA
bertambah. Banyak persoalan di Kebutuhan untuk
masa lalu yang menjadi tanggung mampu merumuskan
jawab individu hari ini telah kebijakan yang prediktif
bergeser menjadi persoalan
sekaligus fleksibel
publik;
• Masalah terhubung satu dengan
yang lain;
• Munculnya dunia baru (dunia
maya) yang menciptakan
persoalan persoalan publik baru
DEMOKRATISASI
Keharusan untuk
melibatkan publik dalam
proses, implementasi,
dan evaluasi kebijakan
5

PENTINGNYA TATA KELOLA KEBIJAKAN PUBLIK


Keseimbangan antara proses teknokratik dan politik

TEKNOKRATIK POLITIK
• Berdasarkan kajian ilmiah (merumuskan • Memilih agenda yang
persoalan secara akurat dan menjadi kebutuhan
mengidentifikasi alternatif - alternatif masyarakat
kebijakan yang paling tepat) • Melibatkan masyarakat
• Dukungan data (evidence based policy) dan stakeholder
• Menggunakan teknologi kekinian (Big Data, • Deliberative
AI, dan metode untuk mengembangkan • Dilakukan secara
gagasan yang inovatif dan out of the box) transparan
• Perlu kecepatan (speed) dan ketepatan • Tidak diskriminatif
(timely) dalam merespon persoalan publik
• Antisipatif, prediktif, dan mampu
melakukan intercept untuk memotong
kebijakan dari negara pesaing
6

EKSPEKTASI

Mampu mengoptimalkan
peluang - peluang yang ada
untuk kemajuan bangsa

Dihasilkan kebijakan yang legitimate Memperoleh dukungan masyarakat


secara politik dan berkualitas secara dalam implementasinya
teknokratik

Menghasilkan kebijakan Memiliki kemampuan untuk


yang menghemat biaya memecahkan masalah publik
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai