Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
palatal (4%) / labial (9%). Sal akar biasanya 3) Tambahan (drg Fay)
mengikuti arah akar yg membengkok. Anestesi Blok (induksi)
Foramen apical terletak di pusat pada apeks Oleh karena plat alveolar bukal yang padat,
anatomik pada hanya 12% kasus, dan suatu anestesi infiltrasi krg efektif untuk dae
delta apical pada 1% kasus. posterior.
Anestesi Intrapulpa
CONTROL OF PAIN Bila sensitivitas gigi bertahan setelah
anestesi infiltrasi atau blok.
A. Keuntungan :
Anestesi yang dihasilkan adalah efektif
1) Menciptakan pain-free teafrnent
dan segera.
2) Membuat pasien lebih tenang
3) Meningkatkan kepercayaan pasien terhadap C. Manajemen Anastesi Penyakit Pulpa dan
dokter gigi Penyakit Radikuler
4) Dokter glg dapat bekerja dengan hati-hati 1) Gigi Anterior Maksila
tanpa terburu-buru Injeksi dimulai dengan infiltrasi labial
kadang disertai infiltrasi di palatal agar
B. Teknik Anastesi Lokal Pada Perawatan anesthesia berhhan lama-
Saluran Akar Durasi anestesi biasanya berlangsung
1) Primer kurang 1 jam
Anestesi Infiltrasi
Adalah injeksi anestesi lokal kedalam 2) Gigi Posterior Maksila
jaringan lunak pada daerah apeks akar Dosis awal untuk infiltrasi bukal
digandakan (3,6 ml).
Anestesi lokal ke dalam jarinsan lunak
Lokasi injeksi bisa blok Alveolaris
pada daerah apeks akar.
Superior Posterior bagi molar.
Keuntungan:
Infiltrasi 0,5 ml anestetik pd bag. palatal
- Mudah
akan meningkatkan anestesi pulpa.
- Aman Injeksi IP biasanya jarang dibutukan.
- Cepat
Laruran Lidocaine (Xylocaine) 2% 3) Gigi Anterior Mandibula
dengan 1:100.000 epinephrine. Injeksi alveolaris inferior konvensional
Bila masih terasa nyeri ditambahkan
2) Tambahan (ppt drg CC) injeksi IL atau IO
Injeksi Intra Osseus (IO)
4) Gigi Posterior Mandibula
Injeksi Lig. Periodonsium / Intra Ligamen(IL)
Injeksi alveolaris inferior konvensional
Untuk menambah anestesi yang tidak
ditambah inieksi bukal.
sempurna.
Selanjutnya diambahkan inieksi IL atau IO
Maksud injeksi ini adalah untuk secara rutin sebelum preparasi.
menganestesi ligament periodontal gigi Jika nyeri tetap dirasakan, diberikan lagi
yang menjalani terapi endodontik dan dg injeksi IL/IP bila pulpa sudah terbuka
demikian menutup saraf pulpa.
Jarum dimasukkan di sbelah proksimal ENDODONTIC INSTRUMENT
dg tek positif se-dlm mungkin sepanjang A. Nomenklatur Instrument Menurut ISO
akar gigi, bevel jarum kearah tulang Hand operated termasuk K-file, reamer, file
hedstorm
Injeksi Intra Pulpa (IP)
Engine-driven adalah instrument yang
Bila injeksi IO dan IL tidak maksimal.
digerakkan dengan handpiece low speed.
Kelemahan: rasa tdk nyaman pd px.
Durasi singkat sekitar 15-20 menit
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
B. Instrumen Diagnostik
Alat diagnostik standar Deskripsi :
- Kaca mulut Terbuat dr kawat yg dimodifikasi menjadi
- Pinset instrumen yg memanjang dg penampang
- Sonde melintang segi empat.
- Ekskavator File digunakan dg gerakan menusuk-
Alat bantu visual : Lup, Mikroskop menarik, memarut (rasping), lebih efisien u/
Tes vitalitas : Tes termal, EPT memotong dpt digunakan secara filing &
Radiosrafi : Plain radiography, CT scan reaming.
File Klbh banyak pilinan per mm panjang
C. Instrumen Ekstirpasi drpd reamer tipe K dg ukuran yg sama
Barbed Broaches/Jarum Ekstirpasi
Definisi : Macam gerakan yang digunakan:
Adalah instrumen baja anti karat yg bergagang Filing :
plastik & permukaannya dibuat potongan File ditekan ke dinding saluran akar, kmd file
potongan bersudut u/ menghasilkan kait. didorong dan ditarik 2 smp 4 mm di dlm
saluran akar, km file ditarik ke koronal
Reaming :
- Putar file searah jarum jam hingga terasa
sempit pd saluran akar, lalu file ditarik ke
koronal
Fungsi :
- Teknik ini efektif u/ meluruskan jalan
Mengambil atau mengekstirpasi jaringan pulpa
masuk saluran akar besar
dalam saluran akar
- Perpaduan antara gerakan reaming &
Teknik penggunaan: filing berguna u/ membuang dentin lbh
Dimasukkan pelan pelan ke dalam saluran banyak
akar, kmdian diputar 360 baik searah maupun
berlawanan arah jarum jam dan ditarik keluar Watch winding :
File diputar 60-90 stp putarannya searah
D. Intrumen Preparasi jarum jam dan diputar kembali
Bur Preparasi berlawanan arah jarum jam.
Bur preparasi
Fungsi:
Endo acces bur
Fungsi dr gerakan ini untuk membuang
Fissure/ Tappered bur jaringan keras tetatpi lbh untuk melumasi
file smp ke kedalaman yg diinginkan
Biasanya digunakan untuk penetrasi awal
ke dalam saluran akar file ukuran kecil
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
Deskripsi : Spreader
Dikenal sbg file tipe H. Root canal plugger
Dibuat dr baji anti karat u/ menghasilkan
F. Lain-lain
galur spiral menyerupai kerucut / sekrup.
Apex Locator
Mempunyai daya potong lbh tinggi drpd
Reamer
tipe K, namun rapuh & mudah patah.
Fungsi :
Efisien u/ finishing preparasi sal. akar
Juga digunakan untuk perawatan
retreatment (membuang gutta percha)
Deskripsi :
dan membantu mengeluarkan alat patah
Terbuat dr kawat yang dimodifikasi
Instrumen Engine-Driven Vibratory menjadi instrumen yang memanjang
Sonic dan Ultrasonic dengan penampang melintang segitiga.
Sudah sangat jarang digunakan
Instrumen Engine-Driven Rotary
Gates Glidden Drill Teknik Penggunaan:
Deskripsi : Dengan mendorong-berputar (torque) ,
Fleksibel dan dapat mengikuti memutar dan menariknya sehingga
bentuk saluran akar namun pemotongan terjadi saat instrumen
dapat meyebabkan perforasi diputar (rotasi).
jika digunakan terlalu dalam Reamer hanya bisa digunakan dg
gerakan reaming saja
Fungsi :
Digunakan untuk membuka Peeso Reamer Drill
orifice, membuat akses yg
lurus dg membuang tonjolan2
dentin & membuat corong yg besar dg cepat di
daerah korona dan sepertiga tengah sal. akar
selama preparasi sal. akar
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
Teknik: Kerugian :
- Guttap sesuai MAF diulasi pasta - Tidak adanya kontol PK
- Masukkan sesuai PK - Kurang dpt bawa gutta-percha dg
- Tambah guttap dg no lbh kecil tepat ke dekat foramen periapikal
sedikit demi sedikit sambil dan tidak melebihinya.
dimampatkan ke lateral sampai
sal akar terisi penuh Teknik:
- Potong guttap sebatas oriffice Guttapercha khusus yg dipanaskan
dan penyuntikannya ke dalam sal.
Kondensasi vertikal akar menggunakan alat
Indikasi :
Secara umum, dpt digunakan pd Seksional
situasi yg sama dg kondensasi Keuntungan
lateral Dapat mengisi ke arah apikal & lateral
Keuntungan Kerugian
Adaptasi yg baik antara guttap - Memakan waktu
panas & dilunakkan pd dinding sal. - Sukar menarik kembalipotongan
akar yg tdk teratur pd resobsi interna guttap jk salurannya di isi berlbh
- Sukar memampatkan potongan
Kerugian guttap jd massa yg homogen
- Prosedur lbh rumit Teknik:
- Perlu waktu lama - Mengunakan suatu kerucut
- Resiko fraktur akar akibat guttapercha u/ mengisi suahr
penekanan ke arah vertikal bagian sal. akar
Teknik: - Dinding sal. akar dilapisi dg semen
- Master cone guttap dimasukkan - Pluger dimasukkan ke dalam sal.
sesuai PK kedalam saluran akar akar 3-4mm.
yang telah diberi sealer - Guttapercha dipotong jd beberapa
- Ujung koronal master cone bagian, masing2 panjang 3 atau 4
dipotong dengan insrumen panas mm kemudian di tempelkan pada
- Pluger dipanaskan dan segera pluger yang telah dipanasi, dan
digunakan untuk menekan gutta ditekan ke arah vertikal.
percha di saluran akar
Secara Kimiawi/Tek Pelarut
Kompaksi (mc spadden) Keuntungan
Teknik: Dg alat khusus file hedstrom Dpt mengisi kedalam saluran akar yg
(hpc lo speed), diputar ke dlm sal kecil dan berliku2 ke tempat dimana
akar yg berisi kon utama. Gesekan
bahan pengisi padat lainnya tdk dapat
yg tjd dpt menimbulkan panas &
dimasukkan dengan baik
melunakkan guttap sambil
mendorong bahan obturasi ke apeks Kerugian
& lateral - Ketidakmampuan u/ mengontrol
Injeksi Termoplastik pengisian berlebih, yang
Keuntungan : mengakibalkan reaksi jaringan
Menghasilkan kerapatan yg cukup jk periapikal dan pengerutan bahan
digunakan pada kondisi tertentu (dpt pengisi setelah mengeras, dan
isi saluran lateral pd semua celahnya) menghasilkan penutupan apikal
dan lateral yang tidak baik
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
Teknik:
Guttapercha dilunakkan dg larutan
kimiawi (kloroform, eukaliptol atau
xylol) jd agak lembek dan sgt
plastis didorong ke dlm saluran akar
PROSEDUR
PERAWATAN SALURAN AKAR GANDA
(Teknik Preparasi Stepback & Konvensioanal)
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
Kemudian dilakukan penghitungan panjang mencoba file sampai fit di 1/3 apikal
gigi dengan rumus: sepanjang panjang kerja. Pada skills lab
ini, Initial File menggunakan K-file #10
dimasukkan ke saluran akar dengan
PGS = PGF X PAS
tekanan ringan.
PAF 2. Menentukan File Apikal Utama
(FAU)/Master Apical File (MAF). Initial File
Keterangan:
dimasukkan ke dalam saluran akar
PGS = panjang gigi sesungguhnya sepanjang kerja. Nomor file dinaikkan
PGF = panjang gigi pada foto kurang lebih 2-3 file di atas File Awal
PAS = panjang alat sesungguhnya dengan gerakan filling/reaming. Pada
PAF = panjang alat pada foto praktikum ini, FAU/MAF menggunakan K-
file #25.
5. EKSTIRPASI JARINGAN PULPA
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
Tahap preparasi sal. akar Tek Konvensioanal 7. FOTO TRIAL GUTTA PERCHA
1. Preparasi saluran akar menggunakan K- Teknik Preparasi Step Back
File dengan gerakan reaming. File diberi Pada Teknik preparasi step back, untuk
stopper sesuai panjang kerja. Preparasi trial guttap menggunakan gutta percha
dimulai dari K-file #15. dengan ukuran yg sesuai dg FAU/MAF.
2. K-file #15 dimasukkan ke dalam saluran Prosedur :
akar sebatas stopper yang diletakkan 1. Memilih guttap percha utama atau
setinggi puncak tertinggi bidang incisal. gutta percha dengan nomor sesuai
Preparasi dilakukan sampai file terasa
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
11. BASIS
Terakhir dasar kavitas ditutup dengan basis
semen yang merata dan halus.
12. BASIS
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
4. PANJANG KERJA
Kemudian dilakukan penghitungan panjang
gigi dengan rumus:
PGS=PGF X PAS
PAF
A. Jika preparasi kavitas terlalu kecil, file akan bengkok & tidak
dapat berkontak dg dinding sal akar sebelah lingual. Keterangan:
B. Pembukaan seperti corong memungkinkan semua dinding PGS = panjang gigi sesungguhnya
saluran akar tercapai.
PGF = panjang gigi pada foto
PAS = panjang alat sesungguhnya
Prosedur :
PAF = panjang alat pada foto
a) Menggunakan bur bulat No.4 atau bur Endo
access untuk menembus enamel di pusat Panjang kerja adalah panjang dari alat
permukaan palatal, pada sudut 90° dengan preparasi yang masuk ke dalam saluran akar
sumbu gigi. gigi. Panjang kerja alat preparasi saluran akar
b) Setelah menembus kamar pulpa, arah bur diukur 0,5-1mm lebih pendek dari panjang
diubah searah sumbu gigi hingga membuka saluran akar sebenarnya, hal ini untuk
atap pulpa menggunakan bur bulat atau menghindari rusaknya penyempitan saluran
Endo access akar di apikal (apical constriction) atau
c) Menggunakan straight fissure bur, lakukan masuknya alat preparasi ke jaringan
pembukaan berbentuk corong ke oklusal periapikal.
agar diperoleh bukaan langsung pada
saluran akar. Email dan dentin atap palatal 5. EKSTIRPASI JARINGAN PULPA
ruang pulpa yang tersisa diambil, termasuk Ekstirpasi jar pulpa dilakukn dg menggunakan
tanduk pulpa. Bekerja dari dalam ke luar jarum ekstirpasi, masukkan sepanjang 2/3
mengikuti anatomi internal. panjang kerja, putar beberapa kali lalu tarik
d) Mengambil atap pulpa menggunakan dril
Gates Glidden dengan ukuran yang cocok 6. PREPARASI SALURAN AKAR
(biasanya No.4), gerakan dari dalam keluar
Teknik Crown Down Presureless
dengan tekanan ringan. Dengan mengambil
Merupakan modifikasi dari teknik step down,
atap palatal dan pundak palatal kamar
menghasilkan preparasi berbentuk corong / tirus
pulpa, akan diperoleh jalan masuk langsung
menggunakan instrument endodontic Protaper.
ke daerah apikal saluran akar
e) Memasukkan eksplorer endodontik ke A. Persiapan daerah 2/3 koronal
dalam orifis untuk memastikan saluran akar. Menggunakan K-file #10 menelusuri
f) Irigasi kamar pulpa dengan NaOCl saluran akar dg kekuatan ringan, lalu
menggunakan syringe dan jarum irigasi menggerakkan memutar searah jarum jam
untuk membersihkan sisa-sisa material dengan sedikit tarikan (negosiasi kanal)
organis disertai penggunaan suction Menggunakan K-file #15 sepanjang 2/3
endodontik
panjang saluran akar, dilanjutkan S1 2/3 PK
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
dengan mencoba menariknya keluar dengan Evaluasi perawatan endodontik harus dilakukan
menggunakan pinset. berkala scr klinis & radiografis. Kesembuhan
secara akurat dpt dilihat mell pmx klinis &
8. STERILISASI RUANG PULPA radiografis sth 6 bulan
Aplikasi bahan sterilisasi pada cotton pellet,
peras dengan menjepitkan pada cotton roll,
KEGAGALAN ENDODONTIC
letakkan pada orifis. Masukkan bahan tumpatan
sementara untuk mengisi kavitas sampai penuh 1. Penyebab Kegagalan
dan padat. Secara Umum
- Pembersihan SA yg tidak sempurna
9. PENGISIAN SALURAN AKAR
Teknik Single Cone - Saluran akar yg terkalsifikasi
Saluran akar diirigasi dengan NaOCl disertai - Putusnya instrumen SA
penggunaan suction endodontik kemudian
Penyebab dibagi menjadi 3:
dikeringkan dengan paper poin
Pra Perawatan
Manipulasi pasta sealer - Diagnosis keliru
Memasukkan pasta ke dalam saluran akar - Kesalahan dlm renc perawatan
menggunakan lentulo dengan gerakan - Merawat gigi yg prognosenya buruk
searah jarum jam
Gutta percha diulasi dengan pasta, Selama Perawatan
dimasukkan sesuai panjang kerja - Tanduk pulpa tidak dibuka
Gutta percha dipotong 1-2 mm di bawah - Akses sempit
dasar ruang pulpa (sebatas orifis) dengan - Akses kavitas berlebihan
gutta percha cutter - Over instrument
Tekan guttap percha dengan plugger sampai
Pasca Perawatan
± 1 mm di bawah orifis
- Kerapatan korona kurang
- Kesalahan restorasi (fraktur)
10. FOTO PENGISIAN
Lakukan Rontgen Foto untuk foto pengisian 2. Retreatment
evaluasi hasil pengisian apakah sdh hermetic Pertimbangan klinisi sblm melakukan retreatment:
11. BASIS Kondisi periodontal
Aplikasi basis semen menggunakan pastis Oklusi
filling instrument setebal 1 mm, lalu Keadaan patologis (perforasi,resorpsi)
dimampatkan dengan cement stopper
3. Indikasi Retreatment
hingga rata & halus
Gejala klinis
Gambaran radiolusen di periapikal semakin
STANDAR KEBERHASILAN membesar
1) Penderita tidak ada symptom & gigi dapat Terdapat saluran akar yang tidak terisi
berfungsi normal
2) Hilangnya fistula (bila ada) 4. Pertimbangan Indikasi
3) Jaringan periodonsium sehat dan normal Prognosis retreatment dan restorasi harus baik
4) Gambaran radiologik mjd sehat & kerusakan Bagaimana kemauan pasien px? Apakah
tulang akar berangsur sembuh (3 bulan) memang perlu?
5) Restorasi menutup rapat kavitas / mahkota & Sisa gigi dapat direstorasi?
mengembalikan fungsi Memerlukan brp lama retreatment?
Biaya?
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
Tujuan :
mengurangi tekanan pada jaringan periapeks
dan membuang toksin sehingga membantu
penyembuhan
Indikasi:
Pembengkakan dr abses periapeks akut dan
nekrosis pulpa
Kontraindikasi:
Pembengkakan yang merata Bedah Koreksi
Tujuan:
Px dg pendarahan & pembekuan yg lama
Mengoreksi kelainan patologis atau
kerusakan iatrogenik
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
Indikasi: Kontraindikasi:
Kesalahan saat perawatan Furkasi dalam
Perforasi krn resorpsi Separuh bag tidak dpt direstorasi
Peny periodontium
Amputasi Akar
Tdk mampu merawat SA dg baik pd bag
Definisi :
yg lain
Pengangkatan satu atau lebih akar tanpa
Fusi akar
pengambilan mahkota
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
GEJALA GEJALA
Sakit & gigi sgt sensitive Asimtomatik
Gigi memanjang DIAGNOSIS
Perkusi (+)
Biasanya ditemukan pada
Oklusi (+) pem. radiografik rutin
Ro : periodontal membran Daerah rarefaksi tampak
melebar / ada rarefaksi nyata dgn tidak adanya
DD : Abses alveolar akut kontinuitas lamina dura
TERAPI Riwayat pulpagia yg tlh reda
Medikamentosa Ro : Radiolusen difuse,
berbatas jelas
TERAPI
PSA
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
DEFINISI DEFINISI
Suatu kantong (kavitas) tertutup dari lapisan epithelial Proses litik yg terjd di dlm sementum & dentin akar
skuamus berlapis yg pertumbuhannya lambat pd
ETIOLOGI
apeks akar gigi dan berisi cairan/bahan semisolid
Inflamasi ok trauma
pada tulang alveolar
Granuloma
Kista
Tumor
ETIOLOGI Replantasi
Kuman, fisis, kimia, diikuti stimulasi sisa epitel Bleaching
malassez pada ligamen periodontal Impaksi
Terjadi pada RA 75%, RB 25% Peny. sistemik
KLASIFIKASI DIAGNOSIS
Kista odontogenik Ro: cekung pada akar
Kista non odontogenik HPA : aktivitas osteoklastik
Granuloma Kista Abses
Pemeriksaan
Periapikal Periapikal Periapikal TERAPI
Nyeri spontan - - + PSA
Tes perkusi - - + Tergantung penyebab
Tes palpasi - - +
Tes vitalitas - - -
Radiolusensi Radiolusensi Radiolusensi
Radiologis
batas jelas batas jelas batas difus
Kista non epitelial PULPITIS REVERSIBEL
GEJALA GEJALA
(-) kecuali ada infeksi dr pulpa Rasa nyeri singkat, biasanya disebabkan perubahan
Tes thermal (-) temperatur yg ekstrim / makanan manis
Cukup progress→ membesar→ gigi renggang atau
goyang TANDA KLINIS
Dentin terbuka dan sansitif
DIAGNOSIS Karies
Ro: radiolusen berbatas Restorasi yg bocor
garis, lebih besar dari Restorasi baru
granuloma
HPA : epitel skuamus TERAPI
dari sisa sel malassez Hilangkan penyebab iritasi
Dentin yg sensitif resin berfluoride/pasta gigi
TERAPI desensitisasi
PSA over instrument → reaksi inflamasi → Karies dan resto yg bocor hrs dihilangkan
merusak epitel kista dan drainase → merangsang aplikasi bahan sedatif (ZoE)
fibroblast dan perbaikan
Resto baru cek kontak prematur
Endo bedah dilakukan bila PSA gagal, kista Gigi dg retakan observasi lbh lanjut
membesar, untuk membuat kolaps kista dilakukan
drain beberapa minggu, kuret
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
GEJALA
Rasa nyeri saat mengunyah
Rasa nyeri pd sulkus bukal di sekitar apeks akar
TERAPI
U/ rasa nyeri drainase (terutama pd saluran akar)
PSA
Antibiotik px dgn kelainan sistemik dan suhu naik
amoxycilin 500 mg 3x/hari atau metronidazole
300 mg 3x/hari selama 3 hari sampai habis
Analgesik
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!
Uswatun Khasanah (190160100111047)
HYPOCHLORITE ACCIDENT
GEJALA
Nyeri hebat saat dilakukan
irigasi pd sa. akar
TANDA KLINIS
Nyeri
Bengkak
TERAPI
Dpt mengurangi kepercayaan kpd operator,
utamakan perhatian sbg pencegahan
Selalu gunakan endodontic irrigating syringe dan
ukur panjang jarum kerja
HYPOCHLORITE ACCIDENT
DESKRIPSI
Terjadi karena over-instrumentation, extrusion dari
bahan irigasi atau medikamen dan traumatik oklusi
Dpt dicegah dgn teknik yg baik
GEJALA
Rasa nyeri tumpul yg terus menerus
Gigi terasa nyeri jika disentuh
TERAPI
Irigasi kembali saluran akar dgn sodium
hypochlorite
Bongkar medikamen dan tumpatan sementara
Cek oklusi, gigi perlu di kurangi agar didapatkan
oklusi yg baik
Analgesik 200-400mg ibuprofen 6x/hari
Tak apa mengeluhlah jika kamu lelah. Karena mengeluh bukan berarti akan menyerah kan. Fighting!!