Facing macro-economic that was getting better in 2016, PT Grand Kartech Tbk, has adapted itself
to market condition as well as focused on efficiency among internal organization, thus impacted to
performance of the Company in 2016, better than last year.
5
PT Grand Kartech Tbk. PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016 Laporan Tahunan 2016
4 5
LAPORAN DEWAN KOMISARIS Kinerja Perseroan Tahun 2016 Company Performance in 2016
Board of Commissioners Report Melalui ragam produk yang dimiliki Perseroan seperti: Through range of products such as: boilers, customized
boilers, customize machineries, and servis yang dimiliki oleh machineries, and services owned by the Company, in the
Perseroan, sehingga ditengah kondisi permintaan untuk condition where the demand from private industries was still
industri di sektor privat yang masih kurang, perusahaan low, the Company was able to conduct a quick manuever to do:
mampu cepat bermanufer melakukan:
Dari segi operational, Perseroan melakukan perampingan From the operational side, the Company has done downsizing or
atau efisiensi di setiap lini, sehingga diakhir tahun perusahaan efficiency in every sector, so in the end of the year the Company
mampu mencatatkan laba menjadi Rp 1,5 miliar, dengan total was able to record the profit becoming IDR 4.6 billion, with total
penjualan adalah Rp 312 miliar. revenue was IDR 312 billion.
HADI SUTARDJA
Komisaris Utama | President Commissioner
Perubahan Komposisi Dewan Komisaris Changes in the Board of Commissioners
Composition
Pada 28 Juni 2016, terjadi perubahan susunan Dewan On Jun 28th 2016, there was a change in composition of the
Komisaris di Perseroan yaitu Bp. I Nyoman Winten menjadi Board of Commissioners in the Company, Mr. I Nyoman Winten
Komisaris Independen berdasarkan Akta Pernyataan has been appointed as Independent Commissioner based
Keputusan Rapat Umum Pemengang Saham Tahunan on the deed of Statement of the Annual General Meeting of
PT. Grand Kartech, Tbk yang dibuat oleh Notaris Fathiah Shareholders PT. Grand Kartech, Tbk Notary Fathiah Helmi,
Helmi, SH No. 106 tanggal 28 Juni 2016. SH 106 dated June 28, 2016.
Saat ini Perseroan memiliki dua Komisaris Independen At this moment the Company has two Independent
dengan diangkatnya Bapak I. Nyoman Winten. Melalui Commissioners with the appointment of Mr. I Nyoman Winten.
pengalaman beliau yang lebih dari 35 tahun di industri minyak Through his experiences over these 35 years in the area of oil &
Para pemegang saham yang terhormat, Dear respected shareholders, & gas diharapkan mampu memberikan sinergi yang lebih solid gas industry it may contribute to a solid synergy in the Company.
bagi Perseroan.
Kami Dewan Komisaris PT. Grand Kartech Tbk (Perseroan) The Board of Commissioners of PT. Grand Kartech Tbk (the
mengucapkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang Company) would like to express our gratitude to the Almighty
telah memberikan karuniaNya sehingga kita dapat melewati God, who has given us his bless so we could pass 2016 very Pandangan atas Prospek Usaha Perseroan yang Overview on the Business Prospect Prepared by
tahun 2016 dengan baik, dan juga apresiasi kami kepada well, and also our appreciation to everyone who has given their Disusun oleh Direksi the Board of Directors
semua pihak yang telah memberikan kontribusinya kepada contribution to the Company.
Perseroan. Sebagai kelanjutan dari kebijakan pemerintah untuk As the continuation of the government policy on the building
pembangunan infrastrukstur seperti: jalan, bandara, rumah of infrastructures such as: road, airport, hospitals, etc is still
Perkembahan Bisnis Sepanjang 2016 Economic and Business Development in 2016 sakit, dll tetap memberikan arti positif bagi Perseroan dan giving advantages to the Company; in addition to government
ditambah dengan regulasi pemerintah yang mensyaratkan regulation requiring improvement of locally made components.
Dari indikator makro ekonomi menunjukkan bahwa kondisi From the macro-economic indicators it is shown that us the peningkatan komponen dalam negeri. Sektor industri swasta Private sector still contributes significantly to the Company’s
ekonomi Indonesia di tahun 2016 lebih baik dari 2015, condition of Indonesian economyc in 2016 was better than tetap memberikan kontribusi kepada pendapatan Perseroan, revenue, such as: food, pharmaceutical, cement, mining, etc.
ditandainya dengan kenaikan GDP menjadi 5%. 2015, this was remarked by the increasing of GDP to become seperti: makanan, farmasi, sement, pertambangan dan lain-
5%. lain.
Namun dampak dari perlambatan ekonomi global terutama
China masih memberikan dampak terhadap laju pertumbuhan However, the impact of global economic slowdown, especially
ekonomi dalam negeri demikian juga dengan nilai harga China, still gave impact to economic growth rate in our country,
minyak yang masih stagnan, sehingga permintaan dari sektor and also the stagnant of oil price impact to lack of demand from
swasta masih kurang. private sector.
Namun di sisi lain, paket kebijakan pemerintah yang Government packaged policy which emphasized to equitable
menekankan pada pemerataan pembangunan melalui development through building infrastructure has given
pengadaan infrastruktur telah memberikan peluang pada opportunities on new government projects and also increased
Perseroan proyek-proyek baru di perusahaan pemerintah enthusiasm in certainty of industries to support the infrastructure
dan juga meningkatkan gairah di industri tertentu yang projects such as such: paint, gypsum, paper, etc.
menopang proyek-proyek infrastruktur tersebut, seperti:
cat, gypsum, kertas, dll.
Hadi Sutardja
Komisaris Utama | President Commissioner
Tahun ini Perseroan mencatatkan penjualan sebesar Rp 312 This year, the Company recorded total sales Rp 312 Billion, an
milyar, meningkat dari tahun sebelumnya, yang memberikan hasil increase from the one in 2016, which resulted in the positive
yang positif dari pada tahun 2016. Perseroan juga mengurangi bottom line figure of the financial year. The Company managed
biaya tetap dengan meningkatkan efisiensi dari operasional. to reduce the fixed costs while improving the efficiency of the
operations.
Project untuk pengembangan infrastruktur masih tetap Projects in infrastructure sector are still the driver in local
sebagai penggerak gairah industry di dalam negeri. market. Development in the transportation and energy sectors
Pengembangan di sektor transportasi dan energi akan tetap will still dominate our future revenues. Improvement in the
mendominasi pendapatan Perseroan. Peningkatan harga di energy sector, i.e. Coal, will for sure improve our potential
sektor energi, seperti batu bara, akan pasti meningkatkan business.
potesi bisnis Perseroan.
Partisapasi Perseroan pada sektor swasta seperti makanan Our participation in the private sectors such as Food and
dan kesehatan, akan tetap menjadi tulang punggung, yang Healthcare, which have always been our backbone, also will still
akan tetap memberikan kontribusi pada pendapatan be our major revenue contribution.
Perseroan.
Secara global dapat digambarkan bahwa kondisi ekonomi Globally we can describe that Indonesian economic is getting
Indonesia membaik dibanding tahun sebelumnya, namun better compared to the previous year, but hasn’t given significant
belum memberikan dampak yang signifikan terhadap impact to demand in private sector industry such as: automotive
permintaan dari sektor swasta seperti: otomotif dan and mining, as main market sector of the Company. The decrease
pertambangan, sebagai pasar utama Perseroan. Turunnya in consumers buying power, impacted to decreasing automotive
daya beli masyarakat yang berdampak pada turunnya market demand, that there is not much production expansion
permintaan untuk kendaraan, sehingga manufaktur untuk in the automotive manufacturing sector. Likewise in the mining
industri otomotif tidak banyak melakukan ekspansi kapasitas industry, the stagnan price of coal as well as oil and gas, had not
produksi, demikian juga untuk industri pertambangan, able to drive this economic sector.
belum meningkatnya harga batu bara dan minyak bumi tidak
mendongkrak industri-industri tersebut.
Dengan adanya kebijakan pemerintah di bidang infrastruktur, With regards to government policy for infrastructure, on one hand
disatu sisi memberikan kesempatan baru bagi Perseroan it has given the Company new opportunity to participate in those
untuk berpartisipasi dalam pengadaan proyek-proyek projects, and also opened new market for the Company. In 2016,
tersebut, membuka market baru bagi Perseroan. Pada the Company very has done very much market penetration to the
tahun 2016, Perseroan banyak melakukan penetrasi pasar projects related directly to development of the infrastructures,
pada proyek-proyek yang berhubungan langsung dengan such as: ports, hospitals, asphalt, fishery, etc.
pembangunan infrastruktur tersebut, seperti: pelabuhan,
rumah sakit, pabrik aspal, perikanan, dan lain-lain.
Industri-industi yang menjadi pendukung pembangunan Supporting industries to infrastructure have also risen; such as:
infrastruktur, juga mulai bangkit, seperti: cat, gypsum, kertas paint, gypsum, paper, etc. also contributed to the Company
dan lain-lain juga memberikan kontribusi pada penjualan revenues. The Company has also developed new market strategy,
Perseroan di tahun 2016. Perseroan juga mulai melakukan ie: lump sump service contract; multi year servicing work
strategi pemasaran lainnya yaitu lump sum service contract; contract. It gives more accurate future sales projection to the
paket pengadaan pekerjaan yang berdurasi lebih dari satu Company.
tahun. Melalui paket pekerjaan tersebut memberikan
proyeksi yang lebih akurat pada pendapatan Perseroan di Kenneth Sutardja
tahun yang akan datang. Direktur Utama | President Director
Visi, Misi
Vision and Mission
Tonggak Sejarah
Milestone
Struktur Organisasi
Organizational Structure
Anak perusahaan
Subsidiary
11
PT Grand Kartech Tbk. PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016 Laporan Tahunan 2016
10 11
RIWAYAT SINGKAT Perseroan
Brief history of the Company
ALAMAT PERUSAHAAN
Servis Services
Perseroan memiliki tim purna jual yang dikenal dengan The Company has an after sales service team which known as
“DoctorBoiler“ sebagai pendukung dari boiler yang “DoctorBoiler” as a service back up for the boiler offered by the
ditawarkan oleh Perseroan. Adapun aktifitas DoctorBoiler Company. Variance of products such as:
diantaranya:
• Penyewaan • Boiler Rental
• Pencucian/reparasi/troubleshooting • Cleaning/repair/troubleshooting
• Kontrak servis • Boiler service contract
• Konversi bahan bakar • Fuel conversion
• Proses pengolahan air & kimia • Water treatment & chemical
• Audit energi • Energy Audit
• Spare part & kimia • Spare part & chemical
• Dll. • Etc.
PT Grand Kartech Tbk. PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016 Laporan Tahunan 2016
14 15
Ditunjuk sebagai Agen
tunggal Samson Boiler Jepang untuk
pasar di Indonesia.
VISI & MISI MILESTONE Appointed as sole agent of Samson Boiler Japan
for Indonesian market.
President Director
President Commisioner
Kenneth Sutardja
Hadi Sutardja
Commisioner
Ronald Sutardja
Independent Commisioner
Tony Legi
Independent Commisioner
I Nyoman Winten
Assistance to
Corporate Secretary Internal Audit President Director Audit Comitee
HRGA & HSE Div Head Operational Div Head Marketing Advisor
FA & IST Project Engineering Construction Services Sub Div Head for Sub Div Head for Sub Div Head for Sub Div Head for Sub Div Head for
HRGA & HSE
Sub Div Head Coordinator Coordinator Coordinator Coordinator Oil & Gas General Industry Services Marketing Support Surabaya
Sub Div Head
Head Head Head Head Power Plant & Solo
Sanitary Balikpapan
Procurement Product
Dept Head Manager
PT Prima Jabar Steel (PJS) adalah anak perusahaan PT Prima Jabar Steel (PJS) is the Company subsidiary with
Perseroan dengan kepemilikan saham sebesar 99,9% yang 99.9% shareholding, which was established in 1979. It is
didirikan pada tahun 1979. Sesuai dengan akta pendirian accordance with the Notary deed of establishment Albertus
perusahaan yang dibuat oleh Notaris Albertus Sutjipto Sutjipto Budihardjoputro SH dated on July 14, 1979.
Budihardjoputro SH berdasarkan akta no 2 tanggal 14 Juli
1979.
Sebagaimana tercantum dalam anggaran dasar PJS, maksud As stated in PJS’s article of association, purposes and objectives
dan tujuan serta kegiatan usaha PJS ialah menjalankan of PJS activities PJS were: running business in the field of trade,
usaha dalam bidang perdagangan, jasa dan industri yang services and industrial including import and export trade, inter
meliputi perdagangan impor dan ekspor, antar pulau/daerah, island/region, then acting as representative, supplier, agent,
selanjutnya bertindak sebagai perwakilan, leveransir, agen, wholesaler, supplier and distributor inside and outside of the
grosir, supplier dan distributor dari dalam maupun dari luar country; running business in the field of contractor services for Struktur Permodalan Prima Jabar Steel
negeri;menjalankan usaha di bidang jasa pemborong dalam mechanical, civil, electrical in communication, consultation for Prima Jabar Steel Capital Structure
bidang mekanikal, sipil, listrik dibidang komunikasi, jasa civil, construction for steel pipe in mechanical, civil, electrical,
konsultasi dibidang mekanikal maupun sipil, jasa konstruksi, instrumentation for industries, building or construction or other
meliputi konstruksi pipa baja dibidang mekanikal maupun infrastructures, until it was ready to be implemented (design), Nominal Value Rp 5.000.000,- per shares
sipil, kelistrikan, instrumentasi baik untuk industri, gedung assembling, repair and maintenance of electrical equipments, Description %
atau bangunan maupun sarana infrastruktur lainnya, sampai electronics as well was mechanical equipments. Member of
Nominal Value (Rp)
siap untuk dilaksanakan (rancang bangun), industri perakitan, Shares
pembuatan, perbaikan dan perawatan barang-barang elektrik, Modal Dasar
elektronik maupun mekanik. 12.000 60.000.000.000
Authorized capital
Nowadays, PJS focusing the business in the field of installation Modal Ditempatkan dan Disetor
Saat ini PJS fokus pada bidang usaha jasa instalasi dalam situasi
services which complement to the Company business. Penuh
saling melengkapi dengan usaha Perseroan.
Issued and paid up capital
Alamat : PJS Building, Jl. Rawa Gelam III No. 1 Pulogadung Jumlah Modal Ditempatkan dan
Industrial Estate Jakarta 13920 Disetor Penuh 4.848 24.240.000.000 100,00
Telp. : (021) 460 0228 Total Issued and paid up capital
Faksimili : (021) 460 9143
Saham dalam Portepel
7.152 35.760.000.000
Portfolio shares
Beliau Diangkat menjadi Komisaris Utama Perseroan sejak Mei 2013 dan juga berdasarkan akte Pernyataan Keputusan
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Grand Kartech, Tbk yang dibuat oleh notaris Fathiah Helmi, SH No 56
PROFIL DEWAN KOMISARIS tanggal 22 Mei 2013. yang telah dikukuhkan oleh Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia,
No. AHU-29296.AH.01.02 Tahun 2013. Beliau menamatkan pendidikan menengah atas di Bandung pada tahun 1956.
PROFILE THE BOARD OF COMMISSIONERS Selain itu beliau juga menjabat sebagai Komisaris di PT Sutardja Dinamika Cipta sejak Mei 2013, Komisaris di PT Prima Jabar
Steel sejak 1988 dan Direktur di PT Pabrik Mesin Teha sejak tahun 1981.
He was appointed as President Commissioner in the Company since May 2013 and is also based on the deed of Statement of
General Meeting of Shareholders of PT Grand Kartech, Tbk made by Notary Fathiah Helmi, SH No 56 dated
22 May 2013, which has been confirmed by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic
Indonesia, No AHU-29296.AH.01.02 Year 2013. He graduated from
senior high school in Bandung in 1956. In addition, he also served
as a Commissioner of PT Sutardja Dinamika Cipta since
May 2013, Commissioner of PT Prima Jabar Steel
since 1988 and Director of PT Pabrik
Mesin Teha since 1981.
RONALD SUTARDJA
Komisaris, 49 tahun, Warga Negara Indonesia. Berdomisili di Jakarta
Beliau diangkat menjadi Komisaris Perseroan sejak tahun 2013 berdasarkan akte Pernyataan
Persetujuan Keputusan Bersama Seluruh Pemegang Saham PT Grand Kartech Tbk. yang dibuat
oleh Notaris Fathiah Helmi, SH No 56 tanggal 22 Mei 2013, yang telah dikukuhkan oleh
Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, No. AHU-29296.AH.01.
02 Tahun 2013. Memperoleh gelar Master of Manufacturing Management dari Nortwestern
University pada tahun 1995, Master of Mechanical Engineering, Massachusetts Institute of
Technology pada tahun 1991 dan Bachelor Degree of Science Mechanical Engineering,
University of California, Berkeley pada tahun 1989.
He was appointed as Commissioner of the Company since 2013 and is also based on the deed of
Statement of General Meeting of Shareholders of PT Grand Kartech, Tbk made by notary Fathiah
Helmi, SH 56 dated May 22, 2013, which has been confirmed by the Minister of Justice and Human
Rights of the Republic Indonesia, No AHU-29296.AH.01.02 Year 2013.
Graduated Master Degree in Manufacturing Management from Nortwestern University in
1995, Master of Mechanical Engineering, from Massachusetts Institute of
Technology in 1991 and Bachelor Degree in Mechanical Engineering
Science, from University of California, Berkeley in 1989.
TONY LEGI
Komisaris Independen, 52 tahun, Warga Negara Indonesia. Berdomisili di Jakarta
Beliau diangkat menjadi Dewan Komisaris Perseroan sejak tahun 2013 berdasarkan akta Pernyataan Persetujuan
Keputusan Bersama Seluruh Pemegang Saham PT Grand Kartech yang dibuat oleh Notaris Fathiah Helmi, SH No 56
tanggal 22 Mei 2013, yang telah dikukuhkan oleh Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia,
No. AHU-29296.AH.01.02 Tahun 2013. Memperoleh gelar Bachelor of Arts, jurusan International Trade, dari Case Western
Reserve University, Cleveland, USA pada tahun 1986 dan Bachelor of Science in Computer Engineering dari Case Western
Reserve University, Cleveland, USA pada tahun 1987.
He was appointed to the Board of Commissioners since 2013 based on Deed of Statement of General Meeting of
Shareholders of PT Grand Kartech, Tbk made by notary Fathiah Helmi, SH No. 56 dated May 22, 2013, which
has been confirmed by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic Indonesia,
No AHU-29296.AH.01.02 Year 2013. Graduated a Bachelor of Arts, majoring in
International Trade, from Case Western Reserve University, Cleveland,
USA in 986 and a Bachelor of Science in Computer
Engineering from Case Western Reserve
University, Cleveland, USA in 1987.
I NYOMAN WINTEN
Komisaris Independen,64 tahun, Warga Negara Indonesia.
Berdomisili di Bekasi.
Beliau diangkat menjadi Komisaris Perseroan sejak tahun 2016 berdasarkan akte Pernyataan Keputusan Rapat
Umum Pemengang Saham Tahunan PT. Grand Kartech, Tbk yang dibuat oleh Notaris Fathiah Helmi, SH No. 106 tanggal
28 Juni 2016. Sebelumnya beliau bekerja di Pertamina sejak 1980-2008 dengan jabatan terakhir sebagai Project Kordinator
Pengolahan Pertamina di Jakarta. Memperoleh gelar Insinyur, Jurusan Teknik Listrik dari Institut Teknologi Sepuluh November, Surabaya,
Indonesia pada tahun 1979.
Domiciled in Bekasi. He was appointed as Commissioner of the Company since 2016, based on the deed of Statement of the Annual
22
22
PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016
General Meeting of Shareholders PT. Grand Kartech, Tbk Notary Fathiah Helmi, SH 106 dated June 28, 2016. Previously, he worked
in Pertamina since 1980 to 2008 with his last position as Project Coordinator Pertamina Refiniery in Jakarta.
Graduated a Bachelor of Engineering in Electrical Engineering from of Institute of Technology Sepuluh November, Surabaya,
PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016
23
KENNETH SUTARDJA
Direktur Utama, 52 tahun, Warga Negara Indonesia. Berdomisili di Jakarta
Beliau diangkat menjadi Direktur Utama sejak tahun 2013 berdasarkan akte Pernyataan Persetujuan Keputusan Bersama
Seluruh Pemegang Saham PT Grand Kartech yang dibuat oleh Notaris Fathiah Helmi, SH No 56 tanggal 22 Mei 2013,
PROFIL DEWAN DIREKSI yang telah dikukuhkan oleh Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, No. AHU-29296.
AH.01.02 Tahun 2013. Selain itu beliau juga menjabat sebagai Direktur PT Sutardja Dinamika Cipta sejak Mei 2013 dan
PROFILE OF DIRECTORS Direktur PT Prima Jabar Steel sejak tahun 2008. Sebelumnya menjabat di PT Prima Jabar Steel sebagai General Manager
sejak tahun 1991 sampai dengan 2008, Sales Manager sejak tahun 1989 sampai dengan 1991 dan Mechanical Engineering
sejak tahun 1988 sampai dengan 1989. Memperoleh gelar Master of Science Mechanical Engineering, dari Case Western
Reserve University, Cleveland, USA pada tahun 1988 dan Bachelor Degree of Science Mechanical Engineering, dari Case
Western Reserve University, Cleveland, USA pada tahun 1986.
He was appointed as President Director since 2013 and is also based on the deed of Statement of General Meeting of Shareholders
of PT Grand Kartech, Tbk made by notary Fathiah Helmi, SH No. 56 dated May 22, 2013, which has been confirmed
by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic Indonesia, No AHU-29296.AH.01.02 Year 2013.
In addition, he also served as Director of PT Sutardja Dinamika Cipta since May 2013 and a Director of
PT Prima Jabar Steel since 2008. Previously served in PT Prima Jabar Steel as General Manager from 1991
to 2008, Sales Manager from 1989 to 1991 and mechanical Engineering since 1988 until
1989. Graduated a Master of Science in Mechanical Engineering from Case
Western Reserve University, Cleveland, USA in 1988 and Bachelor
of Science in Mechanical Engineering from Case
Western Reserve University, Cleveland,
USA in 1986.
Beliau diangkat menjadi Direktur Perseroan sejak tahun 2013 berdasarkan akte Pernyataan
Persetujuan Keputusan Bersama Seluruh Pemegang Saham PT Grand Kartech yang dibuat oleh
Notaris Fathiah Helmi, SH No 56 tanggal 22 Mei 2013, yang telah dikukuhkan oleh
Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, No. AHU-29296.
AH.01.02 Tahun 2013.
Sebelumnya beliau menjabat sebagai Manager Keuangan dan Administrasi (Senior Manager)
dari September 2012 sampai dengan Mei 2013, dan Finance and Accounting
Sub Div Head dari Januari 2011 sam pai dengan September 2012. Selain menjabat
sebagai Direktur Perseroan beliau juga merangkap jabatan sebagai Sekretaris
Perusahaan sejak tahun 2013.Memperoleh gelar sarjana Ekonomi Management
dari Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto pada tahun 2000.
He was appointed as Director of the Company since 2013 and is also based on the deed of
Statement of General Meeting of Shareholders of PT Grand Kartech, Tbk made by notary
Fathiah Helmi, SH No. 56 dated May 22, 2013, which has been confirmed by the Minister
of Justice and Human Rights of the Republic Indonesia, No AHU-29296.AH.01.02 year
2013. Previously, he served as Manager of Finance and Administration (Senior Manager)
from September 2012 until May 2013, and Finance and Accounting Sub Div Head from
January 2011 to September 2012. In addition to serving as Director of the Company,
he also concurrent position sebaga Corporate Secretary since 2013. He earned a degree
in Economics Management from the University of General Sudirman, Purwokerto in 2000.
STEFAN MUENKER
Direktur Independen, 55 tahun, Warga Negara Jerman
Berdomisili di Jakarta
Beliau diangkat menjadi Direktur Perseroan sejak tahun 2013 berdasarkan akte Pernyataan Persetujuan Keputusan
Bersama Seluruh Pemegang Saham PT Grand Kartech yang dibuat oleh Notaris Fathiah Helmi, SH No 56 tanggal
22 Mei 2013, yang telah dikukuhkan oleh Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia,
No. AHU-29296.AH.01.02 Tahun 2013. Juga pernah menjadi Chief Sales Officer (Asia) – Maxxtec AG 2003-2007
serta Cofounder & Managing Director Sales (Asia) – Intec Gesellschaft für Energie und Umwelttechnik GmbH
Jan 1996-2003. Memperoleh gelar Bachelor Degree of Chemical Process Engineer, dari University, of Applied
Sciences, Nuremberg, Germany pada tahun 1987.
He was appointed as Director of the Company since 2013 and is also based on the deed of Statement of General
Meeting of Shareholders of PT Grand Kartech, Tbk made by notary Fathiah Helmi, SH No. 56 dated May 22, 2013.
Previously, he served as Managing Director - Agenis GmbH (Finkenbach-Germany) in 2002 and Chief Technical
Officer - Maxxtec AG (formerly Intec GmbH) from 2007 to 2010. Also never become Chief Sales Officer (Asia) -
Maxxtec AG from 2003 to 2007 and cofounder & Managing Director of Sales (Asia)-Intec Gesellschaft für Energie und
Umwelttechnik GmbH in January 1996 to 2003. Graduated a Bachelor Degree of Chemical Engineering Process,
24
24
PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016
from the University of Applied Sciences, Nuremberg, Germany in 1987. PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016
25
INFORMASI UNTUK
INVESTOR
INFORMATION FOR INVESTORS
Kinerja Saham
Historical Chart
27
PT Grand Kartech Tbk. PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016 Laporan Tahunan 2016
26 27
Ikhtisar Kinerja Saham KOMPOSISI & PROFIL PEMEGANG SAHAM
Summary of STOCK performance Composition and profile of Shareholders
Perseroan telah mencatatkan sahamnya dan terdaftar di The Company has listed its stocks and listed on the Indonesia Struktur permodalan saham Perseroan per 31 Desember 2016 adalah:
Bursa Efek Indonesia sejak tanggal 10 Oktober 2013 dengan Stock Exchange since October 10, 2013 with trading code The capital structure of the Corporate shares by December 31, 2016 :
kode perdagangan KRAH. Jumlah saham yang tercatatkan KRAH. The number of listed shares was 971,190,000 shares
adalah sebanyak 971.190.000 saham dengan nominal with nominal Rp. 100.00 per share.
Rp. 100,00 per saham.
Nilai Nominal Rp 100,- per saham
NOMINAL VALUE idr 100,- PER SHARE
Dibawah ini disajikan ringkasan catatan perdagangan harga Below is presented a summary trade records stock price of the Keterangan
saham tertinggi, terendah, penutupan, volume perdagangan highest, lowest, closing, trading volume and stock capitalization %
Description Jumlah Saham Jumlah Nominal (Rp)
serta kapitalisasi saham Perseroan yang tercatat pada Bursa of the Company’s were listed on the Indonesia Stock Exchange NUMBER OF SHARES NOMINAL VALUE (idr)
Efek Indonesia untuk periode selama 3 tahun berturut-turut. for a period of 3 consecutive years.
Modal Dasar
3,200.000.000 320,000,000,000
Authorized capital
Jumlah Saham
Kapitalisasi Pasar
Tahun Tertinggi Terendah Penutupan
Volume yang Beredar
(Dalam Jutaan Rupiah)
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Year HighEST LowEST ClosING
Perdagangan (lot) Number of
Market Capitalization
Issued and paid up capital
TradING volume (lot) Outstanding Shares
(In Million Rupiah)
(lot)
PT Grand Kartech Tbk 807,540,000 80,754,000,000 83,15%
2014 855 275 810 3,020,346 9,711,900 632,666
Triwulan 1 337 275 316 1,108,652 9,711,900 300,363 Kenneth Sutardja 10,000 1,000,000 0,001%
1st Quarter
Triwulan 2
2nd Quarter 380 314 365 210,072 9,711,900 325,059 Masyarakat 163,640,000 16,364,000,000 16,85%
500 500,000
TOTAL 2 898,215,000 92,49%
Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV
PT Grand
2014 Kartech
2014 Tbk.
2014 2014 2015 2015 2015 2015 2016 2016 2016 2016 PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016 Laporan Tahunan 2016
28 Kapitalisasi Pasar
Penutupan Harga Saham
29
Pemegang Saham yang memiliki saham kurang dari 5 (Lima) persen:
Shareholding less than 5% of shares:
Profesi Penunjang Pasar Modal
Capital Market Supporting Professionals
Keterangan Jumlah Pemilik Jumlah Saham Komposisi
Description NUMBER OF INVESTOR NUMBER OF SHARES COMPOSITION
Komisaris Utama
Hadi Sutardja 0 0
President Commissioner
Komisaris
Ronald Sutardja 0 0
Commissioner
Kustodian Sentral
Komisaris Independen Central Depository
Tony Legi 0 0
Independent Commissioner
PT Kustodian Sentral Efek Indonesia
Komisaris Independen Gedung Bursa Efek, Tower 1 lantai 5
I Nyoman Winten 0 0
Independent Commissioner Jalan Sudirman 52-53 Jakarta 12190
Direktur Utama
Kenneth Sutardja 10.000 0.001%
President Director
Direktur
Johanes Budi Kartika 0 0
Director
Informasi mengenai pemegang saham utama atau pengendali, baik langsung maupun tidak langsung,
sampai kepada pemilik individu:
Information about major shareholders or the controllers or indirect, until individual ownership:
Akuntan Publik
HADI SUTARDJA STELLA SUTARDJA KENNETH SUTARDJA Public Accountant Firm
37,5% 37,5% 25%
KAP Rama Wendra
MTH Square, R #209
PT. SUTARDJA DINAMIKA CIPTA 0,01 % PUBLIC Jl MT Haryono Kav 10, Jakarta Timur 13330
83,15% 16.85% Tel : (021) 2906-7248
Fax : (021) 2906-7294
Website : www.ramawendra.com
PT. GRAND KARTECH Tbk. 0,01 %
99,99%
Manajemen Resiko
Risk Management
33
PT Grand Kartech Tbk. PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016 Laporan Tahunan 2016
32 33
SUMBER DAYA MANUSIA Untuk meningkatkan keahlian atau kompetensi karyawan
serta meningkatkan efisiensi maka Perseroan secara teratur
To improve the skills or competence of employees and to improve
the efficiency, the Company regularly sends some employees to
HUMAN RESOURCES mengirim sejumlah karyawan untuk mengikuti modul follow training modules that suit their needs. Below are some
pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan. Beberapa modul training modules which have been followed by the employees.
pelatihan diikuti para karyawan adalah sebagaimana dibawah
ini.
Pelatihan Umum
General Training
Perseroan memiliki sumber daya manusia dari berbagai The corporate has human resources from various disciplines
disiplin ilmu dan latar belakang pendidikan untuk mendukung and education backgrounds that support the development and • ERP System
perkembangan dan kemajuan usaha secara berkelanjutan. sustainability of the Company. The following composition of the • Orientation Training
Berikut ini disajikan komposisi tenaga kerja Perseroan beserta Company’s employees and Subsidiaries based on their position • Product Knowledge GK
Entitas Anak berdasarkan jabatannya adalah sebagai berikut : were as follows:
Dalam memproduksi produk-produknya, Perseroan sangat In producing products, the Company is highly depends on the
tergantung pada ketersediaan pasokan bahan baku. Bahan availability of raw material. Raw material which was obtained
O
baku yang diperoleh oleh Perseroan sekitar 60% diperoleh by the Company is about 60% supplied from the overseas and
dari pasokan luar negeri dan sisanya diperoleh dari lokal. the remaining from domestic. One of the raw materials needed
C
Salah satu bahan baku yang Perseroan butuhkan adalah by the Company was stainless steel where most of the stainless
stainless steel dimana bahan baku stainless steel sebagian steel where was imported from the overseas. The constrained
P
besar Perseroan peroleh dari luar negeri. Terganggunya of raw material supply would affected into production process
ketersediaan bahan baku tersebut dapat menganggu jalannya where finally impacted into the Company’s revenue.
O
Y
Y
Resiko Perubahan Pasokan atau Harga Stainless Risk of Supply Change or Stainless Steel Price
P
P
Steel
O
O
Perseroan bergantung pada stainless steel sebagai bahan The Company relies on stainless steel as the main raw material
baku utama produksi, sehingga Perseroan beresiko atas for the production, therefore, the Company had risk of the
C
C
Y
terjadinya perubahan harga stainless steel tersebut. Harga changed of the stainless steels’ price. Stainless steel prices
P Y P
stainless steel dapat berubah disebabkan oleh beberapa hal
antara lain seperti keadaan ekonomi makro, jumlah produksi
might change due to several factors such as macro-economic
situation, international production quantities, and production
O O
internasional, utilitas produksi, penurunan kinerja industri utilities, declining of manufacture industry performance, trade
C C
manufaktur, kendala perdagangan, beban listrik, nilai tukar, constraints, electrical expenses, exchange rates, import duties
Certificate of Authorization
pajak impor dan pembatasan lainnya. Jika harga stainless and other restrictions. If the stainless steel prices increased in
Y
This is to certify that steel meningkat di masa depan, tidak ada jaminan Perseroan the future, there is no guarantee for the Company of clients
P
atau pelanggan akan mampu menanggung seluruh biaya yang would be able bear all costs occurred by the increasing, thus
PT. GRAND KARTECH Tbk.
Karawang Plant
Y
O
P
C
O
Executive Director
36
PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016
PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016 3737
Resiko Fluktuasi Rupiah Risk of Rupiah Fluctuations Resiko Kehilangan Tenaga Ahli Risk of Losing the Experts
Perseroan memperoleh pendapatan dalam Rupiah, dan The Company earned revenues in Rupiah, and expenses in Perseroan sangat bergantung pada tenaga ahli yaitu engineer, The Company was very much rely on the expertise i.e., engineer,
beban dalam kurs yang berbeda-beda. Mata uang yang different rate. The Company used Rupiah and US dollar currency pihak yang membuat design barang/jasa yang akan diproduksi. people who design goods/services to be produced. The Company’s
dipakai Perseroan dalam operasional adalah Rupiah dan Dolar for their operation, and financial statement was reported in Bisnis Perseroan tergantung pada kemampuan membujuk, business depends on the ability to persuade, train, and maintain
Amerika, dan laporan keuangan dalam denominasi Rupiah. Rupiah denominated. melatih, dan menjaga tenaga ahli yang memiliki pengalaman the experts with long experience. Losing such experts will result
panjang. Kehilangan tenaga ahli tersebut akan berdampak in losing design c apability of the Company, which would give
Seluruh transaksi di Indonesia dilakukan dalam Rupiah, All transactions was in Rupiah, but most of the Company’s pada kehilangan kemampuan perancangan/design Perseroan negative impact to the Company’s business and operations.
namun sebagian biaya operasional Perseroan berdenominasi operating expenses are denominated in US Dollar, with some the sehingga akan berpengaruh negatif bagi bisnis dan operasional
Dolar Amerika dengan beberapa biaya bahan baku dalam raw material costs were in Yen, EURO, Poundsterling, Singapore Perseroan.
denominasi Yen, Euro, Poundsterling, Dolar Singapura, dan Dollar and Australian Dollar. Therefore, costs, profit margins
Dolar Australia. Oleh karena itu, biaya, marjin keuntungan, and asset would be affected by the currencies fluctuation. Resiko Terkait Lama Waktu Perakitan Produk Risks Related to Length of Production Time
dan nilai asset terpengaruhi oleh fluktuasi mata uang tersebut.
Sehubungan dengan order yang diterima berupa customized Related to the order received by the Company such as customized
product sehingga ada kemungkinan menumpuknya pekerjaan products so that there was a possibility of stacking job at certain
pada waktu tertentu disebabkan order yang diterima pada time due to receiving orders at the same time. This condition
saat yang bersamaan. Kondisi ini memungkinkan waktu might impact the job completion to be longer than normal time.
penyelesaian pekerjaan terhadap suatu produk dapat lebih
lama dibandingkan pengerjaan pada waktu normal.
Resiko Yang Berkaitan Dengan Persaingan Usaha Risks of the Business Competition
Persaingan usaha dengan perusahaan lain termasuk dengan Business competition was inevitable, whether the competition
produk impor. Untuk membuat kebijakan penerapan harga in the same industry, new players or new products/technologies
jual produk, Perseroan harus memperhitungkan harga pasar. from competitors. This competition would result in decreasing
of market share as well as the Company revenue.
Resiko Tidak Mampu Memperoleh Sumber Dana Risks of Not Able to Obtain Funds as High Investment
Sebagai Industri Padat Modal
Perseroan bergerak di industri yang membutuhkan investasi The Company was engaged in industries which required
yang cukup besar dan modal kerja yang besar untuk substantial investment and large working capital to improve
meningkatkan kinerja operasional pabrik dan kualitas produk. factory operational performance and quality of products. The
Pabrik tersebut juga membutuhkan modal kerja berkelanjutan factory also required continuous working capital to renovate
untuk renovasi dan perbaikan pabrik. Ketidakmampuan and maintain the factory. The inability of the Company to fulfill
Perseroan untuk mencukupi kebutuhan dana tersebut dapat the fund needed would impact to lower operation levels or the
berakibat pada rendahnya tingkat operasional atau Perseroan Company may not able to realize the expansion plans as well as
tidak mampu merealisasikan rencana ekspansi dan renovasi. renovation plans.
Pembiayaan dari pihak ketiga mungkin membawa beberapa Financing from third parties might bring some restrictions on
pembatasan terhadap aktivitas Perseroan seperti: the Company’s activities such as:
• Pembatasan pembayaran dividen atau memaksa • Limitation on dividend payments or forcing the Company
Perseroan untuk meminta ijin terlebih dahulu kepada to seek prior authorization to the creditor for devidend
kreditur untuk pembayaran dividen. payment.
• Meningkatkan Resiko kerentanan pada memburuknya • Increased risk of vulnerability to the worsening economic
ekonomi dan kondisi industry. and industrial conditions.
• Terbatasnya kemampuan Perseroan untuk mengejar • Limited ability of the Company to pursue growth targets.
target pertumbuhan.
• Diwajibkannya Perseroan untuk mencadangkan arus • The Company is required to reserve cash flow to pay an
kas untuk pembayaran hutang yang akan jatuh tempo, overdue debts, thereby would reduce cast amount which
sehingga menurunkan jumlah kas yang akan digunakan would be used by the Company to finance the investment,
Perseroan untuk mendanai kebutuhan investasi, modal working capital, etc.
kerja, dan lain-lain.
• Terbatasnya kemampuan Perseroan untuk bereaksi • Limited ability of the Company to react to economic and
terhadap perubahan ekonomi dan bisnis. business changes Photo: Boiler Assembly
38
38
PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016
PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016 3939
PEMBAHASAN DAN
ANALISIS MANAJEMEN
MANAGEMENT’S DISCUSSION AND
ANALYSIS
Produksi
Production
Pemasaran
Marketing
Kinerja Keuangan
Financial Performance
41
PT Grand Kartech Tbk. PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016 Laporan Tahunan 2016
40 41
produksi pemasaran
production marketing
Dalam setiap proses produksi harus mengikuti mekanisme Every production process should follow the mechanism based Strategi pemasaran Perseroan di 2016 adalah aktif melakukan The Company’s marketing strategy in 2016 is actively engaged
seperti yang telah diatur dalam System Dan Prosedur Ker- onSystem and Working Procedure which evaluate periodically by penetrasi di sektor swasta yang mendukung dari proyek- to penetrate in the industries which support to the infrastructure
ja yang di kaji secara periodik berdasarkan pertimbangan consider cost efficiency, product quality, risk management and proyek infrastruktur tersebut. Tahun 2016 ini Perseroan projects. In 2016, the Company is appointed to an agent of
efisiensi biaya, kualitas produk, menejemen resiko serta ting- customer satisfaction. juga dipercaya sebagai agen dari Samson Boiler Jepang untuk Samson Boiler Japan for the area in Indonesia. Sales from these
kat kepuasan pelanggan. area di Indonesia. Penjualan untuk unit tersebut masih belum units were not significantly impact to total sales of the Company,
signifikan, tapi di 2017 Perseroan optimis bahwa penjualan but in 2017 the Company is optimistic it can give significant
Secara singkat prosedur kerja dalam proses produksi dapat Briefly working procedures in the production process can be ex- dari unit tersebut dapat memberikan kontribusi yang contribution to number of sales.
dijelaskan sebagai berikut: plained as follows: signifikan.
Project : Tripper, scrapper, reclaimer, stacker and bridge reclaimer area raw material handling.
Client : Semen Gresik (Rembang).
A. Penjualan A. Sales
Penjualan bersih Perseroan meningkat dari Rp 283 miliar Company net sales increase from IDR 283 billion per year in
pada tahun 2015 menjadi Rp 312 miliar pada tahun 2016 2015 to IDR 312 billion in 2016 or increase for 10,4%. Besides
atau meningkat sebesar 10, 4 %. Selain masih konsisten di being consistent in energy generation segment in boiler sales, the
segment energy generation dalam penjualan boiler, Perseroan increasing sales in customize industry segment which reported in
juga membukukan penambahan penjualan disegment industri the entry by company include tank product and furnace work.
customize antara lain berupa produk tanki dan pekerjaan
furnace
B. Beban B. Beban
Beban pokok penjualan telihat turun yaitu dari 66,9 % pada Cost of Good Sales decrese from 66,9% in 2015 to 64,5% in
tahun 2015 menjadi 64,5 % pada tahun 2016. Selama tahun 2016. During 2016, Company has been trying to use material as
2016 Perseroan telah melakukan efisiensi dalam pemakaian efficient as possible to balance the increase of direct labour cost
bahan baku sebagai upaya untuk mengimbangi kenaikan as Provincial Minimum Sectoral Wage increase effect in basic
biaya tenaga kerja langsung sebagai efek dari kenaikan UMP iron and steel industry.
Sektoral dalam industri besi dan baja dasar.
Dari sisi biaya, Perseroan juga berhasil melakukan efisiensi From cost section, company succeed in optimizing the resource
dengan mengoptimalkan sumber daya yang ada sehingga so that percentage of selling expense drop from 8,9% in 2015
hasilnya komposisi beban penjualan terhadap penjualan turun to 7% in 2016. It is the same in administrative and general
dari 8,9 % pada tahun 2016 menjadi 7 % pada tahun 2016. expense, the percentage drop from 16,5% in 2015 to 15,7%
Hal yang sama juga terjadi pada beban umum dan administrasi in 2016.
yaitu komposisi nya terhadap penjualan turun dari 16,5 %
pada tahun 2015 menjadi 15,7 % pada tahun 2016.
Jumlah ekuitas Perseroan mengalami kenaikan yaitu dari Rp Total equity increase from dari IDR 176 billion in 2015 to IDR
176 miliar pada tahun 2015 menjadi Rp 178 miliar pada tahun 178 billion in 2016. This is effect from company profit entry in
2016. Hal ini merupakan dampak dari tahun 2016 dimana 2016.
Perseroan mulai membukukan laba.
Penerimaan dari pelanggan pada tahun 2016 lebih besar Cash Received from customer in 2016 larger from the previous
dibandingkan tahun sebelumnya yaitu dari Rp 290 milyar year, IDR 290 billion to IDR 331 billion. This is caused by the
menjadi Rp 331 miliar. Mulai lebih cepatnya pembayaran rapidity payment from customer. The support from supplier in
Corporate profitability in billion rupiah
dari pelangan merupakan sebab dari peningkatan ini. Support terms of longer payment affected cash payment to puppliers,
dari supplier dalam bentuk pemberian tempo pembayaran drop from IDR 126 billion to IDR 94 billion. The result, cash
yang lebih panjang berdampak pada pembayaran kas kepada used for the operational is IDR 132 billion, better than last year,
D.Aset D. Asset pemasok yang turun dari 126 milyar menjadi 94 miliar. IDR 56 billion.
Hasilnya kas yang digunakan untuk operasi sebesar Rp 132
Aset Lancar Current Assets. Miliar lebih baik dari tahun lalu yang sebesar Rp. 56 miliar.
Jumlah asset lancar Perseroan tahun 2016 sebesar Rp 398,5 Company current asset in 2016 is IDR 398,5 billion, down for
miliar turun 6,9 % dibandingkan tahun 2016 sebesar Rp 428 6,9% compared to last year, IDR 428 billion. Pada tahun 2016 terjadi penambahan pembayaran beban In 2016, there are rising in bank interest expense from dari IDR
miliar. bunga bank dari Rp 28 miliar menjadi Rp 37 miliar namun 28 billion to IDR 37 billion. But, nett cash flow used for operation
Aset yang mengalami penurunan antara lain : Current assets that decreased are: arus kas bersih digunakan untuk aktivitas operasi membaik activity is getting better from 2015, from minus IDR 23 billion to
Piutang usaha dari 80,3 miliar menjadi 77,7 miliar, disamping Account receivables from IDR 80,3 billion to IDR 77,7 billion, dari tahun 2015 yaitu dari minus Rp 23 miliar menjadi positif positive IDR 39 billion. The addition of fixed asset in 2016 for
itu juga terjadi pada pos pembayaran dimuka yaitu dari 24,5 not to mention, prepaid payment to suppliers IDR 24,5 billion Rp 39 miliar. Penambahan aset tetap tahun 2016 sebesar Rp IDR 94 billion, is the result from machine asset which is under
miliar menjadi 13,9 miliar. Hal ini disebabkan karena semakin to IDR 13,9 billion. This happens because customer pay quicker. 94 miliar merupakan pengakuan dari aset mesin dalam tahap construction. Cash and bank balance drop from dari IDR 12,7
cepatnya pembayaran dari pelanggan kontruksi. Saldo kas dan bank akhir tahun terlihat turun dari billion to IDR 5 billion
Rp 12,7 miliar menjadi Rp 5 miliar
Aset tidak lancar Non-Current Assets.
Aset tidak lancar mengalami kenaikan dari Rp 105,5 Non Current assets increase from IDR 105,5 billion to H. Kolektibilitas Piutang H. Collection Period
miliar menjadi Rp 200,2 miliar. Kenaikan asset tidak lancar IDR 200,2 billion. The increase of long term asset is caused
disebabkan karena adanya pembukuan aset mesin boiler yang by boiler machine which is in constructing process and will be Piutang dagang tahun 2016 menjadi Rp 77,6 miliar dari Account receivable in 2016 is IDR 77,6 billion, whereas last year
sedang dalam kontruksi, dimana asset ini akan digunakan rentaled. This is aligned with company strategy which in 2016 sebelumnya Rp 80,2 miliar pada tahun sebelumnya. was IDR 80,2 billion. Receivable turnover is 89 days faster from
untuk rental. Hal ini selaras dengan strategi Perseroan dimana started to explore steam selling market in unit kilogram/hour, Perputaran piutang menjadi 89 hari lebih cepat dari tahun last year, 110 days. Currently, the collectibily of receivable is
pada tahun 2016 mulai menjajaki pasar penjualan steam whereas the boiler machine itself is company asset. sebelumnya yaitu 102 hari. Saat ini kolektibilitas piutang good and in company control.
dalam satuan kilogram/jam sedangkan mesin boilernya sendiri masih baik dan masih dalam kontrol Perseroan.
adalah aset Perseroan.
I. Likuiditas I. Liquidity
Tujuan dari strategi ini adalah untuk mendapatkan ceruk The goal of this strategy is to gain new market where at this
pasar baru dimana saat ini menurut analisa Perseroan, banyak point, according to company analysis, many cutomers start to Rasio lancar pada tahun 2016 sebesar 1,12 menurun Current ratio in 2016, 1,12, is decrease compared than 2015,
customer mulai mengalihkan pengeluaran dari pengeluaran divert expense by expense to capex (capital expenditure) to dibanding pada tahun 2015 sebesar 1,51. Rasio liabilitas 1,51. The ratio of liabilities to equity decreased from 202%
untuk capex (pembelian barang modal baru) menjadi dialihkan opex (operatioal expenditure). terhadap ekuitas turun dari 202% pada tahun 2015 menjadi in 2015 to 236% in 2016. The ratio of liabilities to assets
ke opex (biaya operasional). 236% di tahun 2016. Rasio liabilitas terhadap aset mengalami decreased 67% to 70%.
penurunan 67% menjadi 70%.
PT Grand Kartech Tbk. PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016 Laporan Tahunan 2016
46 47
TATA KELOLA
PERUSAHAAN
GOOD CORPORATE GOVERNANCE
Komite Audit
Audit Committee
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Audit Internal
Internal Audit
49
PT Grand Kartech Tbk. PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016 Laporan Tahunan 2016
48 49
konsisten
Perseroan secara berkomitmen untuk terus meningkatkan
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM (RUPS)
GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS (GMS)
Perseroan juga telah merumuskan pedoman perilaku sebagai landasan etika dan moral dalam
bekerja. Pedoman ini berlaku untuk seluruh insan perusahaan (Dewan Komisaris, Direksi dan seluruh
consistently
RUPS merupakan tingkatan tertinggi dalam struktur The GMS is the highest level in the organizational structure of the
organisasi Perseroan dimana para pemegang saham berhak Company wherein the shareholder entitled to obtain information
The Company was Committed to improve continuously the memperoleh keterangan yang berkaitan dengan Perseroan related to the Company from Directors as well as Board of
dari Direksi maupun Dewan Komisaris Perseroan dan juga Commissioners’ and also as a forum where all decisions can be
quality
merupakan forum dimana segala keputusan dapat diambil made within the limits which is permitted by the laws. Annual
dalam batas yang diperkenankan oleh undang-undang. RUPS GMS shall be conducted once a year the latest six months after
of good corporate governance with the objective to encourage the Company’s Tahunan wajib dilakukan sekali dalam setahun paling lama financial year end, while the other general meetings shall be
management being implemented more professionally and efficiently in order to: improve the competitiveness; enam bulan setelah tahun buku berakhir, sedangkan rapat conducted in accordance with the requirements of the Company
umum lainnya dilaksanakan sesuai kebutuhan Perseroan serta and request of the shareholders.
highest
kepentingan pemegang saham.
manage risk optimally produce the quality products and provide optimal results Secara ringkas dapat dijelaskan bahwa dalam RUPS In brief, it can be explained that in the GMS, the shareholders
to all stakeholders. The formulation of good corporate governance concept was formulated and derived para pemegang saham memiliki hak yang penuh untuk have full rights to express opinions and proposals and also
menyampaikan pendapat dan usulan serta aktif terlibat actively involved in deciding issues outside the authority of the
from relevant laws and regulations which applied in Indonesia and emphasized in aspect of transparency, memutuskan hal-hal yang diluar kewenangan Dewan Board of Commissioners and Directors such as:
accountability, responsibility, independency, and fairness that were sharpen over the time. Komisaris maupun Direksi diantaranya :
• Mengesahkan Laporan Tahunan termasuk Laporan • Approving the Annual Report including the Company’s
Keuangan Perseroan serta Laporan Pengawasan Dewan Financial Statement as well as The Board of Commissioners
The Company has formulated code of conduct as the foundation of ethics and morality at works. This code Komisaris. Supervising Reports.
applied to all people in the Company (Board of Commissioners, Directors and all employees) as a form of • Memberikan pelunasan serta pembebasan sepenuhnya • Providing full redemption an acquittal (acquit et de charge)
(acquit et de charge) kepada setiap anggota Direksi dan to every members of the Board of Directors and the Board
responsibility
Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan of Commissioners of the Company for managing and and
dan pengawasan yang telah mereka jalankan selama supervising actions that has been taken during the financial
for the implementation of good corporate governance. tahun buku tersebut. year.
1. Menyetujui memberikan kuasa wewenang kepada 1. Approved to authorize the Board of Directors to appoint the
Direksi Perseroan untuk menunjuk Kantor Akuntan Public Accountant Firm which was registered in the OJK to
Publik yang terdaftar di OJK untuk mengaudit Laporan audit the Company’s Financial Statement for the financial
Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir year ended on December 31, 2016.
pada tanggal 31 Desember 2016. 2. Approved to authorize the Board of Directors of the
2. Menyetujui memberikan kuasa kewenangan kepada Company to determine honorarium and other requirements
Direksi Perseroan untuk menetapkan honorarium dan for such appointment. Dewan Komisaris adalah organ Perseroan yang bertugas The Board of Commissioners is the organ of the Company
persyaratan lain atas penunjukan tersebut. dan bertanggung jawab atas pengawasan terhadap kebijakan which is responsible for overseeing the management policies,
pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya, baik management of the Company in general as well as the Company’s
mengenai Perseroan maupun usaha Perseroan, dan business, and advising the Board of Directors.
Mata Acara Keempat The Fourth Agenda memberikan nasehat kepada Direksi.
1. Menyetujui melimpahkan kewenangan kepada Dewan 1. Approved to delegate the authority to the Board of Keanggotaan: Membership:
Komisaris untuk menetapkan gaji dan tunjangan lainnya Commissioners to determine salaries and other allowances A. Anggota Dewan Komisaris diangkat dan diberhentikan A. Members of the Board of Commissioners are appointed and
bagi Direksi untuk tahun 2016; dan for the Board of Directors for 2016; and oleh RUPS.. terminated by the GMS.
2. Menyetujui pelimpahan kewenangan kepada pemegang 2. Approved to delegate the authority to the Company’s B. Dewan Komisaris paling kurang terdiri dari 2 (dua) B. Board of Commissioners shall consisted of at least 2
saham utama Perseroan yaitu PT Sutardja Dinamika major shareholders, namely PT Dinamika Cipta Sutardja to orang anggota. Salah satu diantaranya menjabat sebagai (two) members. One of them served as the President
Cipta untuk menetapkan honorarium dan tunjangan bagi determine the honorarium and allowances for the members Komisaris Utama. Komposisi dan jumlah anggota Dewan Commissioner. The composition and number of members
anggota Dewan Komisaris Perseroan tahun 2016 untuk of the Board of Commissioners of the Company in 2016 to Komisaris ditetapkan dengan mempertimbangkan of the Board of Commissioners shall be determined by
ditingkatkan sebesar-besarnya 10% dari tahun buku be increased by a maximum of 10% from the one in 2015 kebutuhan Perseroan, keahlian individu, karakter dan considering the requirements of the Company, individual
2015. financial year. kepemimpinan untuk mencapai tujuan Perseroan. skills, character and leadership to achieve the Company’s
objectives.
C. Jika Dewan Komisaris terdiri dari 2 (dua) orang salah C. If the Board of Commissioners consists of two (2) persons,
Mata Acara Kelima: The Fifth Agenda satu diantaranya adalah Komisaris Independen. Apabila one of them should be Independent Commissioner. If the
jumlah Dewan Komisaris lebih dari 2 (dua) orang maka number of commissioners more than 2 (two) then the
Menyetujui pengangkatan Bapak I Nyoman Winten sebagai Approved the appointment of Mr. I Nyoman Winten as the new Komisaris Independen wajib paling kurang 30% dari Independent Commissioner shall be at least 30% of the
Komisaris Independen yang baru terhitung sejak ditutupnya Independent Commissioner since the closing the Meeting until jumlah seluruh Dewan Komisaris. total of the Board of Commissioners.
Rapat ini sampai dengan RUPS Tahunan Perseroan untuk the annual GMS of the Company for the 2017 financial year D. Komisaris Independen wajib memenuhi persyaratan D. Independent Commissioner should meet the following
tahun buku 2017 yang diselenggarakan pada tahun 2018 which will be held in 2018 with regards to the capital market sebagai berikut: requirements:
dengan memperhatikan ketentuan pasar modal. provisions. a. Bukan merupakan orang yang bekerja atau a. Not an employed person or having authority and
mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk having responsibility to plan, lead, control, or
merencanakan, memimpin, mengendalikan, supervise the Company activities within last 6
atau mengawasi kegiatan Perseroan tersebut (six) months, except for the re-appointment as
dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir, kecuali the Company’s Independent Commissioner in the
untuk pengangkatan kembali sebagai Komisaris following period.
Independen Perseroan pada periode berikutnya.
b. Tidak mempunyai saham, baik langsung maupun b. Has no share, directly or indirectly in the Company.
tidak langsung pada Perseroan.
c. Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan c. Has no affiliation in the Company, members of the
Perseroan, anggota Dewan Komisaris, anggota Board of Commissioners, the Board of Directors, or
Direksi, atau Pemegang Sahan Utama Perseroan;. major of shareholders in the Company.
d. Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung d. Has no direct or indirect relationship related to the
maupun tidak langsung yang berkaitan dengan Company’s business activities.
kegiatan usaha Perseroan tersebut.
e. Dalam hal Komisaris Independen menjabat e. In the event that an Independent Commissioner
menjadi Komite Audit, yang bersangkutan hanya became an Audit Committee, it only can be
dapat diangkat kembali pada Komite Audit untuk reappointed to the Audit Committee for 1 (one)
1 (satu) periode masa jabatan Komite Audit term period of the next Audit Committee period.
berikutnya.
f. Komisaris Independen yang telah menjabat f. Independent Commissioner who has served for
selama 2 (dua) periode masa jabatan dapat 2 (two) term periods might be reappointed in the
diangkat kembali pada periode selanjutnya next period as long as the relevant party declares
sepanjang yang bersangkutan menyatakan dirinya himself still remained independent againts the
tetap Independen terhadap RUPS. GMS.
1. Dewan Komisaris bertugas melakukan pengawasan dan 1. The Board of Commissioners has the duty to supervise 1. Menyusun komposisi dan proses Nominasi anggota 1. Develop the composition and process of Nomination of
bertanggung jawab terhadap kebijakan pengurusan, and responsible for the management policy, the general Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris. members of the Directors and / or members of the Board
jalannya pengurusan pada umumnya, baik mengenai management of the Company and the Company’s business of Commissioners.
Perseroan maupun usaha Perseroan, dan memberi and to advised the Board of Directors. 2. Menyusun kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam 2. Develop the policies and criteria required in the
nasihat kepada Direksi. proses nominasi calon anggota Direksi dan/atau anggota nomination process of candidates for member the
2. Dalam kondisi tertentu, Dewan Komisaris wajib 2. Under certain circumtances, the Board shall convene the Dewan Komisaris. Board of Director and / or members of the Board of
menyelenggarakan RUPS tahunan dan RUPS lainnya Annual GMS and other GMS in accordance with their Commissioners.
sesuai dengan dengan kewenangannya sebagaimana authority as stipulated in the laws and the articles of 3. Menyusun program pengembangan kemampuan anggota 3. Develop a capability development program for members
diatur dalam peraturan perundang-undangan dan association. Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris. of the Board of Directors and / or members of the Board
anggaran dasar. of Commissioners.
3. Anggota Dewan Komisaris wajib melaksanakan tugas dan 3. Members of the Board of Commissioners must carry 4. Menelaah dan mengusulkan calon yang memenuhi 4. Review and propose candidates who qualified as members
tanggung jawabnya dengan itikad baik, penuh tanggung out their duties and responsibilities in good faith, full of syarat sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan of the Board of Directors and / or member of the Board
jawab, dan kehati-hatian. responsibility, and prudence. Komisaris untuk disampaikan kepada RUPS. of Commissioners to be submitted to the GMS.
4. Dalam rangka mendukung efektivitas pelaksanaan tugas 4. In order to support the effectiveness of the execution of their
dan tanggungjawabnya, Dewan Komisaris membentuk duties and responsibilities, the Board of Commissioners
Komite Audit dan dapat membentuk komite lainnya established an Audit Committee and may establish other Dalam menjalankan fungsi Remunerasi, Dewan Komisaris In performing Remuneration functions, the Board of
sesuai kebutuhan. Committees as required. melakukan prosedur sebagai berikut : Comissioners shall perform the following procedures:
5. Dewan Komisaris wajib mengevaluasi kinerja Komite 5. The Board of Commissioners should evaluate the 1. Menyusun struktur Remunerasi bagi anggota Direksi 1. Develop remuneration structure for members of the
yang berada dibawahnya. performance of the Committee under their control dan/atau Dewan Komisaris. Board of Directors and / or the Board of Commissioners.
6. Dewan Komisaris Perseroan secara kolektif menjalankan 6. The Board of Commissioners of the Compnay collectively 2. Menyusun kebijakan dan besaran atas Remunerasi bagi 2. Develop policies and number on Remuneration for
fungsi Nominasi dan Remunerasi yang bertugas: performed the Nomination and Remuneration function in anggota Direksi dan/atau Dewan Komisaris. members of the Board of Directors and / or the Board
charge of: of Commissioners
A. Terkait dengan fungsi Nominasi: A. Related to Nomination functions: 3. Struktur Remunerasi dapat berupa: gaji, honorarium, 3. The structure of the Remuneration may include: salaries,
• Merekomendasikan komposisi jabatan • Recommend the composition of the Board insentif, dan/atau tunjangan yang bersifat tetap atau honorarium, incentives, and / or fixed or variable
anggota Direksi dan/atau Dewan Komisaris. of Directors position and / or the Board of variabel, yang disesuaikan dengan memperhatikan: allowances, adjustable with consideration: remuneration
Commissioners. remunerasi yang berlaku pada industri sejenis; tugas, is applicable in similar industries, duties, responsibilities
• Kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam • The policies and criteria required Nomination tanggung jawab dan wewenang anggota Direksi dan/ and authority the Board of Directors’s member and / or
proses Nominasi. process. atau Dewan Komisaris; serta target dan kinerja masing the Board of Commissioners as well as targets and the
• Kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota Direksi • Performance evaluation policy for members of masing anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris. performance of each member of the Board of Directors
dan/atau Anggota Dewan Komisaris. the Board of Directors and / or member of the and the Board of Commissioners
Board of Commissioners.
• Melakukan penilaian kinerja anggota • Conduct performance reviews members of the Dewan Komisaris yang menjalankan fungsi Nominasi The Board of Commissioners who performing the Nomination
Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris Board of Directors and / or member of the Board dan Remunerasi wajib mengadakan rapat berkala paling and Remuneration should conduct regular meetings at least 4
berdasarkan tolak ukur yang telah disusun of Commissioners based on benchmarks that kurang 4 (empat) bulan sekali. Keputusan rapat didasarkan (four) months. The decision of the meeting is based on consensus
sebagai bahan evaluasi. had been prepared for the evaluation. musyawarah mufakat. Apabila musyawarah mufakat tidak deliberations. If consensus deliberation may not be reached, the
• Memberikan rekomendasi mengenai program • Provide recommendations regarding capabilities tercapai pengambilan keputusan dilakukan berdasarkan suara decision-making would be done by the majority vote. The results
pengembangan kemampuan anggota Direksi development capabilities program of the Board terbanyak. Hasil rapat dituangkan dalam risalah rapat. or the meeting are set forth in meeting minutes of meetings.
dan/atau anggota Dewan Komisaris. of Directors and / or members of the Board of
Commissioners. Perseroan sampai saat ini belum membentuk Komite The Company has not yet established the Nomination and
• Memberikan usulan calon yang memenuhi • Provide recommendation or eligible candidates Nominasi dan Remunerasi namun demikian fungsi nominasi Remuneration Committee but the nomination and renumeration
syarat sebagai anggota Direksi dan/atau as members of the Board of Directors and / or dan remunerasi tersebut, khususnya dalam penilaian function, especially in performance appraisal and determination
anggota Dewan Komisaris untuk disampaikan member of the Board of Commissioners to be kinerja dan penetapan besaran remunerasi untuk anggota number of renumeration to member of the Board of Directors,
dalam RUPS. submitted in the GMS. Direksi, dilaksanakan oleh Dewan Komisaris. Alasan belum are conducted by the Board of Commissioers. The reason for
dibentuknya komite tersebut adalah karena pertimbangan the Committee not being established is due to organization
B. Terkait dengan fungsi Remunerasi: B. Related to Remuneration functions: efektivitas organisasi dikaitkan dengan volume usaha effectiveness related to business volume of the Company; thus,
• Memberikan rekomendasi, struktur, kebijakan • Provide recommendations, structures, policies Perseroan sehingga Dewan Komisaris memandang belum it is not necessary to establish special Committee.
dan besaran atas remunerasi. and number of remuneration. perlu dibentuknya komite secara khusus.
• Melakukan penilaian kinerja dengan • Conduct performance appraisal related with
kesesuaian remunerasi yang diterima masing appropriateness of remuneration received by
– masing anggota Direksi atau anggota Dewan each member of the Board of Directors or the
Komisaris. Board of Commissioners.
Prosedur Penetapan Besarnya Remunerasi Determination Procedure of the Amount of Tabel Kehadiran Rapat Dewan Komisaris pada rapat Dewan Attendance Table of the Board of Commissioners’ Meeting:
Dewan Komisaris Remuneration of the Board of Commissioners Komisaris:
Sesuai dengan hasil keputusan RUPS Tahunan tahun buku In accordance with the result the Annual GMS financial year NAMA Posisi JUMLAH KEHADIRAN Prosentase
2015 yang lalu, RUPS telah memutuskan pelimpahan 2015, the GMS has decided to delegate of authority to the of Name Position Number of Attendance Percentage
kewenangan kepada pemegang saham utama Perseroan yakni the Company’s major shareholders, PT Sutardja Dinamika Cipta,
PT Sutardja Dinamika Cipta untuk menetapkan honorarium to determine the honorarium and allowances for the members Komisaris Utama
Hadi Sutardja 6 75%
President Commissioner
dan tunjangan bagi anggota Dewan Komisaris Perseroan of the Board of Commissioners in 2016 to be increased by a
tahun 2016 untuk ditingkatkan sebesar besarnya 10% dari maximum of 10% from 2015. Komisaris
Ronald Sutardja 8 100%
tahun 2015. Commissioner
Komisaris Independen
Tony Legi 8 100%
Independent Commissioner
Komisaris Independen
I Nyoman Winten 6 75%
Independent Commissioner
Komisaris Utama
Hadi Sutardja 5 83%
President Commissioner
Komisaris
Ronald Sutardja 6 100%
Commissioner
Komisaris Independen
Tony Legi 6 100%
Independent Commissioner
Komisaris Independen Dewan Direksi adalah organ Perseroan yang berwenang The Board of Director is the organ of the Company who has full
I Nyoman Winten 5 83%
Independent Commissioner
penuh atas pengurusan Perseroan sesuai dengan maksud authorized in managing of the Company in accordance with the
Direktur Utama tujuan Perseroan serta mewakili Perseroan baik didalam dan goals of objectives of the Company as well as represents the
Kenneth Sutardja 6 100%
President Director diluar pengadilan sesuai dengan anggaran dasar. Company both inside and outside the court in accordance with
Direktur the articles of association.
Johanes Budi Kartika 6 100%
Director
Keanggotan : Membership:
Direktur Independen
Stefan Muenker 4 66%
Independent Director
1. Anggota Direksi minimal 2 (dua) orang satu diantaranya 1. Members of the Board of Directors shall have at least 2
menjabat sebagai Direktur Utama. (two) the one of them shall be the President Director.
2. Direksi diangkat dan diberhentikan oleh RUPS 2. The Director shall be appointed and terminated by GMS
Penilaian Terhadap Kinerja Komite yang berada Assessment of performance of the Committee Under (berdasarkan usulan dan rekomendasi Dewan Komisaris (based on the proposal and recommendations of the
dibawah Dewan Komisaris. the Board of Commissioners. yang menjalankan fungsi Nominasi dan Remunerasi) Board of Commissioners in performing nominations and
untuk masa jabatan tertentu dan dapat diangkat kembali. remuneration functions) for a specific term and may be
Hingga saat ini satu-satunya komite yang telah dibentuk oleh Until now the only Committee that has been established by the re-appointed.
Dewan Komisaris dalam membantu pelaksanaan tugasnya Board in assisting the implementation of its duties is the Audit 3. Yang dapat diangkat menjadi anggota Direksi adalah 3. Those who may be appointed as a member of the Board of
adalah Komite Audit. Dewan Komisaris telah mencermati Committee. The Board of Commissioner Committee has taken orang perorangan yang memenuhi persyaratan berikut: Directors who meet the following requirements:
dengan seksama kinerja Komite Audit selama tahun buku a look at the performance of the Audit Committee during the A. Mempunyai akhlak, moral, dan integritas yang baik. A. Should have good moral, morale, and good integrity
2015. Dewan Komisaris berpendapat bahwa Komite Audit financial year 2015. The Board of Commissioners believes that B. Cakap melakukan perbuatan hukum. good.
telah melaksanakan tugas sebagaimana mestinya dan the Audit Committee has performed its duties properly and gave C. Dalam 5 (lima) tahun sebelum pengangkatan dan B. Capable in performing legal action
memberikan kontribusi khususnya dari aspek pengawasan contribution especially to the compliance aspect. selama menjabat : C. Within 5 (five) years before appointment and during
terhadap kepatuhan peraturan (compliance). the term of office:
a. Tidak pernah dinyatakan pailit. a. Never been declared bankrupt
b. Tidak pernah menjadi anggota Direksi b. Never became a member of the Board of
Affiliation Relationship between the Board of dan/atau anggota Dewan Komisaris yang Directors and / or a member of the Board of
Hubungan Afiliasi antara Dewan Komisaris dan
Commissioners and the Board of Directors dinyatakan bersalah menyebabkan suatu Commissioners who was doing guilty of causing a
Dewan Direksi
Perseroan dinyatakan pailit. Company to be declared bankrupt
c. Tidak pernah dihukum karena melakukan c. Never been punished for committing in a crime
Tony Legi I Nyoman Winten Stefan Muenker
Hadi Sutardja Ronald Sutardja
(Komisaris Inde- (Komisaris
Kenneth Sutardja Johanes Budi Kartika
(Direktur tindak pidana yang merugikan keuangan which caused financial loss to in the country and
(Presiden Komisaris) (Komisaris) (Direktur Utama) (Direktur )
penden) Independen) Independen) Negara dan/atau yang berkaitan dengan sector / or related to financial sector;
Hadi Sutardja
keuangan dan;
Ayah/Father x x Ayah/Father x x d. Tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/ d. Never been a member of the Board of Directors
(Presiden Komisaris)
Ronald Sutardja Saudara Kandung
atau anggota Dewan Komisaris yang selama and / or members of the Board of Commissioners
Anak/Son x x x x menjabat : during his term of office:
(Komisaris) Sibling
Tony Legi
i. Pernah tidak menyelenggarakan RUPS i. Ever did not conduct annual GMS
x x x x x x tahunan.
(Komisaris Independen)
I Nyoman Winten
ii. Pertanggungjawabannya sebagai anggota ii. Accountability as member of the Board of
x x x x x x Direksi dan/atau pernah tidak diterima Directors and / or had never been rejected
(Komisaris Independen)
Kenneth Sutardja Saudara Kandung oleh RUPS atau pernah tidak memberikan by the GMS or had never given any
Anak/Son x x x x
(Direktur Utama) Sibling pertanggungjawaban sebagai anggota responsibility as member of the Board of
Johanes Budi Kartika Dewan Komisaris kepada RUPS dan; Commissioners to the GMS and;
x x x x x x
(Direktur ) iii. Pernah menyebabkan Perseroan yang iii. Ever caused a Company obtaining permit,,
Stefan Muenker memperoleh izin, persetujuan, atau approval , or registration from OJK failed
x x x x x x
(Direktur Independen) pendaftaran dari OJK tidak memenuhi to submit ann annual report and / or
kewajiban menyampaikan laporan financial OJK.
tahunan dan/atau laporan keuangan
kepada OJK.
D. Memiliki komitmen untuk mematuhi peraturan D. Have commitment to follow laws and regulations; and
perundang-undangan ; dan E. Have knowledge and / or expertise in the field required
E. Memiliki pengetahuan dan/atau keahlian di bidang by the Company.
yang dibutuhkan Perseroan.
Secara umum tugas dan tanggung jawab dan wewenang In general, duties and responsibilities and authority the board of • Melakukan analisa pasar, dan menyusun rencana jangka • Conduct market analysis, and develop long-tem plans as
Direksi dapat diringkaskan seperti dibawah ini : directors may summarize as follows: panjang dan jangka pendek terkait pemasaran barang well as short-term plans related to the marketing of good
• Direksi bertugas menjalankan dan bertanggung • The Board of Directors has the duty to execute and be dan jasa serta pengembangan usaha pada umumnya and services and also business development in general and
jawab atas pengurusan Perseroan untuk kepentingan responsible to manage the Company for the interest of the sesuai rencana strategis Perseroan. accordance with the Company’s strategic plan.
Perseroan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan Company in accordance with the purposes and objectives • Membuat dan melaksanakan rencana kerja tahunan serta • Developing and implementing annual work plan and also
yang ditetapkan dalam anggaran dasar. of the Company stimutaled in the articles of association. melakukan evaluasi secara periodik guna memastikan conducting periodic evaluation in order to ensure sales
• Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab atas • In carrying out their duties and responsibilities for its tercapainya target penjualan. target are achieved.
pengurusannya, Direksi wajib menyelenggarakan RUPS management, the Board of Directors shall convene the • Melakukan pengembangan produk baru. • Developing new products.
tahunan dan RUPS lainnya sebagaimana diatur dalam annual GMS and other GMS as stipulated in the law and • Aliansi strategis bersama principal untuk pengembangan • Strategic alliance with principle to develop new technology.
peraturan perundang-undangan dan anggaran dasar. the articles of association. teknologi baru.
• Setiap anggota Direksi wajib melaksanakan tugas dan • Every member of the Board of Directors shall be obliged
tanggung jawabnya dengan itikad baik, penuh tanggung to perform its duties and responsibilities in good faith, full Piagam Direksi Charter of the Board of Directors
jawab, dan kehati-hatian. responsibility, and prudence.
• Dalam hal dibentuk komite, Direksi wajib melakukan • In terms of a Committee established, the Board of Directors Direksi dan Dewan Komisaris telah membuat Piagam Dewan The Board of Directors and the Board of Commissioner have
evaluasi terhadap kinerja komite setiap akhir tahun buku. shall evaluate performance of the Committeed at the end Komisaris dan Direksi (board charter) guna lebih menegaskan made the Charter of the Board of Commissioner and the Board
of the financial year. komitmen Perseroan atas pelaksanaan tata kelola perusahaan of Director (board charter) in order to affirm the Company’s
• Direksi berwewenang mewakili Perseroan didalam • The Board of Directors has the authority to represent yang baik. Secara garis besar Piagam Direksi terdiri dari uraian commitment to the implementation of good corporate
dan diluar Pengadilan serta membuat langkah-langkah the Company inside and outside courts and to make struktur keanggotaan, kebijakan rapat, waktu kerja, tugas, governance. Overall charter fo the Board of Director consists of
strategis sesuai anggaran dasar Perseroan. strategic steps in accordance with the Company’s article tanggung jawab, dan wewenang Direksi. Piagam tersebut description of membership structur, meeting policy, working time,
of association. selengkapnya dapat dilihat melalui situs web Perseroan. duties, responsibility and authority of the Board of Directors.
The charter can be seen through the Company’s website.
Direktur Utama President Director
Rapat Dewan Direksi Meeting of the Board of Directors
• Membuat dan merumuskan visi-misi, nilai dan budaya • Established and formulated vision, mission, and culture of
Perseroan (corporate culture) dan menetapkan sasaran the Company (corporate culture) as well as set long-term • Direksi wajib melaksanakan rapat Dewan Direksi secara • The Board of Directors shall conduct regular meeting of the
jangka panjang. goals. berkala paling kurang satu kali dalam sebulan. Board of Directors at least once a month.
• Mengkordinasikan seluruh aktiivitas Perseroan sesuai visi • Coordinated all activities in the Company in accordance
dan misi maupun rencana jangka pendek dan kebijakan with vision and mission as well as short term goals and • Rapat Direksi tersebut dilangsungkan apabila dihadiri • The meeting shall be held in the presence of majority of all
yang telah dirumuskan sebelumnya. policied which had been formulated previously. mayoritas dari seluruh anggota Direksi. members of the Board of Directors.
• Memastikan seluruh aktivitas dan operasional Perseroan • Ensure all activities and the Company’s operations are • Direksi wajib mengadakan rapat Dewan Direksi bersama • The Board of Directors must conduct a meeting of the
dilaksanakan sesuai dengan undang-undang dan carried out in accordance with applicable law and goverment Dewan Komisaris secara berkala paling kurang satu kali Board of Director together with the Board of Commissioner
peraturan pemerintah yang berlaku serta peraturan regulation as well as regulatory from related authorizes. dalam 4 bulan. on regular basis at least once in 4 months.
otoritas terkait. • Established internal control policies as well as ensure the
• Menetapkan kebijakan system pengendalian internal internal audit organization works optimally to assist the • Pengambilan keputusan rapat Dewan Direksi dilakukan • Decision making of the Board of Director based on consensur
serta memastikan organisasi internal audit bekerja duties of the Board of Directors in general berdasarkan musyawarah mufakat. Dal hal tidak tercapai deliberations. But, if the deliberation is not reached then
secara optimal untuk membantu tugas dan tanggung • Strategic alliance musyawarah mufakat pengambilan keputusan dilakukan the decision is made based on the majority vate.
jawab Direksi pada umumnya • Direct incharge to operation division dengan pengambilan keputusan terbanyak. • The Board of Director’s meeting are set forth in minutes
• Aliansi Strategis • Rapat direksi dituangkan dalam risalah rapat (minutes of of meeting signed by all members of the Board of Director
• Berwenang langsung terhadap Divisi Operation. meeting) ditandatangani oleh seluruh anggota Direksi present and distributed to all members of the Board of
yang hadir dan didistribusikan kepada seluruh anggota Directors.
Direktur Keuangan dan Administrasi Finance and Administration Director Direksi.
• Dalam hal terdapat anggota Direksi yang tidak • In the case of any member of the Board of Director who
• Menyusun rencana jangka panjang Perseroan khususnya • Established the Company long-term plan especially related menandatangani hasil rapat, yang bersangkutan wajib does not sign the minute of meeting, the concerned must
terkait keuangan dan administrasi sesuai dengan rencana to finance and administration in accordance with the menyebutkan alasannya secara tertulis dalam surat state the reason in written in separate letter and attached
strategis Perseroan. Company’s strategic plan. tersendiri yang dilekatkan dalam risalah rapat. to the minutes of the meeting
• Menyusun dan menetapkan system akuntansi dan • Developed and established accounting system and financial • Risalah rapat didokumentasikan dengan rapi oleh • The minutes of meeting are documented by the Company.
kebijakan keuangan berdasarkan prinsip akuntansi yang policies based on accounting principle applied in Indonesia. Perseroan.
berlaku di Indonesia.
• Memaksimalkan sumber daya Perseroan, termasuk • Maximizing the Company resources, including financing; Selama tahun 2016 Direksi telah mengadakan rapat Direksi During 2016, the Board of Director has conducted the Board of
sumber pendanaan; sumber daya manusia; teknologi human resources, information technology, with the most sebanyak 18 kali sebagai berikut: Director meeting as many as 18 times as follows:
informasi, dengan jumlah dan biaya paling efisen sesuai efficient amount and cost according to the Company’s
rencana kerja tahunan Perseroan maupun rencana working plant as well as long-term strategic plan.
strategis jangka panjang.
• Memberlakukan langkah-langkah yang dapat mengurangi • Conducting necessary action which can reduce and mitigate
NAMA Posisi JUMLAH KEHADIRAN Prosentase
dan menanggulangi berbagai jenis resiko keuangan yang various financial risks that might happen to the Company. Name Position Number of Attendance Percentage
dapat dihadapi oleh Perseroan.
• Memastikan konsolidasi keuangan yang akurat dan • Ensuring accurate and on time financial consolidation for Direktur Utama
Kenneth Sutardja 18 100%
tepat waktu untuk keperluan pelaporan kepada Dewan reporting proposes to the Board of Directors and the Board President Director
Direksi dan Dewan Komisaris. of Commissioners. Direktur
• Menyampaikan keterbukaan informasi kepada para • Delivering information disclosure to the shareholder in Johanes Budi Kartika 18 100%
Director
pemegang saham sesuai amanat undang-undang dan accordance with the laws and regulation or other policies
peraturan otoritas pasar modal lainnya. from capital market authorities. Direktur Independen
Stefan Muenker 18 100%
Independent Director
• Menyusun dan menetapkan kebijakan manajemen • Developing and establishing risk management policies.
resiko.
PT Grand Kartech Tbk. PT Grand Kartech Tbk.
Laporan Tahunan 2016 Laporan Tahunan 2016
62 63
Ringkasan Pelaksanaan Tugas Direksi Selama
Tahun 2016 :
Summarry of Implementation of Duties of the
board Directors during 2016
KOMITE AUDIT
AUDIT COMMITTEE
• Pada tanggal 16 Juni 2016 Direksi telah menyelenggarakan • On June 16, 2016 the Board of Director has conducted the
RUPS Tahunan untuk tahun buku 2015 dengan tata cara Annual GMS for the finance year 2015 with the procedures
dan mekanisme sebagaimana diatur dalam anggaran and mechanism as regulated in the Company’s articles of
dasar Perseroan maupun peraturan OJK. association and OJK regulations.
• Melaksanakan atau merealisasikan seluruh keputusan • Implemented or realized all decions from the Annual GMS
RUPST tahun buku 2015. for th finance year 2015.
• Menyampaikan laporan kepada otoritas pasar modal • Submitted report to capital market authority as appropriate
sebagaimana mestinya sesuai dengan peraturan OJK OJK regulation as well as Indonesia Stoack Exchange in
maupun Bursa Efek Indonesia di Jakarta. Jakarta.
• Menyelenggarakan rapat Dewan Direksi dan rapat • Conducted meeting of the Board of Director and joint
gabungan Direksi dengan Dewan Komisaris sebagaimana meeting of the Board of Director with the Board of
diatas. Commissioners as described above. Komite Audit dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Dewan The Audit Committee is established based on the Board of
Komisaris dengan tujuan untuk membantu pelaksanaan Commissioners Decision Letter with the purpose to assist
tugas dan fungsi Dewan Komisaris. Komite Audit diangkat the execution of the duties and function of the Board of
dan diberhentikan oleh Dewan Komisaris. Susunan anggota Commissioners. The Audit Committee is appointed and
Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Remuneration of the Board of Commissioners komite Audit setidaknya 3 orang termasuk salah satu terminated by the Board of Commissioners. The composition of
and the Board of Directors. diantaranya merangkap sebagai ketua. Yang dapat diangkat the Audit Committee members at least 3 persons including one
sebagai ketua harus berasal dari unsur Komisaris Independen. of them is also a chairman. The one who will be appointed as
Berdasarkan keputusan RUPS tahunan 2016 yang Based on the Annual GMS year 2016 has decided to approve the chairman must come from the Independent Commissioner.
memutuskan menyetujui pelimpahan kewenangan kepada transfer of authority to the Board of Commissioner to determine
Dewan Komisaris untuk menetapkan gaji dan tunjangan lainya salary and other allowances to the Company’s major shareholder, Komite Audit Perseroan dibentuk berdasarkan Surat Audit Committee of the Company was established based on the
bagi Direksi untuk tahun 2015 dan menyetujui pelimpahan PT. Sutardja Dinamika Cipta to determine honorarium and Keputusan Dewan Komisaris No. 001/SP-Kom/GK/V/ Decision Letter of the Board of Commissioner No. 001/SP-Kom/
kewenangan kepada pemegang saham utama Perseroan yaitu allowance to the members of the Board of Commissioner year Th.2014 tanggal 5 Mei 2014 yang terdiri dari 3 (tiga) orang GK/V/Th.2014 dated May 5, 2014 consisting of 3 (three) persons
PT Sutardja Dinamika Cipta untuk menetapkan honorarium 2016 to be increased by a maximum of 10%. berasal dari unsur Komisaris Independen maupun pihak luar from Independent Commissioner as well as from external parties
dan tunjangan bagi anggota Dewan Komisaris Perseroan Perseroan. Persyaratan untuk menjadi anggota Komite Audit of the Company. Requirement to become members of the Audit
tahun 2016 untuk ditingkatkan sebesar-besarnya 10%. harus memenuhi sejumlah kriteria diantaranya: Committee has to fulfill numbers of criteria including:
• Memiliki integritas yang tinggi, kemampuan, • High integrity, ability, knowledge and experience
Mekanisme Penetapan Remunerasi Direksi Determination Mechanism of Directors pengetahuan dan pengalaman sesuai dengan bidang in accordance with the job scoupe and able to
Remuneration pekerjaannya serta mampu berkomunikasi dengan communicate well.
baik.
Penetapan gaji dan tunjangan untuk masing-masing anggota Determination of salary and allowances to every member of • Memahami laporan keuangan, bisnis yang terkait • Understand the financial statements, business related
Direksi untuk tahun buku 2016 diputuskan oleh Dewan the Board of Directors for financial year 2016 is decided by dengan usaha Perseroan, proses audit, manajemen to the corporate businesses, the audit process, risk
Komisaris setelah melalui kajian yang mendalam dengan the Board of Commissioner after a thorough review referred resiko, peraturan perundangan undangan dibidang management, legislation in the field of capital market
mengacu kepada RUPS Tahun buku 2015 tersebut. Sesuai to GMS of the financial year 2015. In accordance with duties pasar modal dan peraturan terkait lainnya. law and other relevant regulations.
dengan tugas dan tanggung jawabnya dalam menjalankan and responsibilities in performing nomination and renumeration • Bersedia dan wajib mematuhi kode etik Komite • Willing and must obey to Audit Committee ethics code
fungsi nominasi dan remunerasi, penetapan gaji tunjangan functions, determination of salary and allowance to every Audit yang yang telah ditetapkan. that has been set.
untuk masing-masing Direksi ditetapkan dengan member of the Board of Director is determined by considering • Bersedia meningkatkan kompetensi secara terus • Willing to improve the competence continuously
mempertimbangkan indicator kinerja (key performance performance indicator (key performance indicator) such as: menerus melalui pendidikan atau pelatihan. through education or training.
indicator) antara lain: pencapaian sasaran tahunan yang achievement of annual target set in previous year, leadership • Setidaknya salah satu anggota Komte Audit memilki • At least one member of the Audit Committee have the
ditetapkan pada tahun sebelumnya, kepemimpinan dan and corporate governance, inflation rate, performance as well as pengetahuan dan latar belakang pendidikan dan knowledge and educational background and expertise
tata kelola Perusahaan, tingkat inflasi, serta kinerja dan financial capability of the Company in general. keahlian dibidang akuntansi atau keuangan. in accounting or finance.
kemampuan keuangan Perseroan secara umum. • Anggota Komite Audit bukan merupakan orang • Audit Committee members are not a person in the
dalam kantor akuntan publik, kantor konsultan public accounting firm, law firm, public appraisal
hukum, kantor jasa penilai publik atau pihak lain yang services office or other parties who provide assurance
memberikan jasa assurance, jasa non assurance, services, non-assurance services, appraisal services and
jasa penilai dan/atau jasa konsultasi lainnya kepada / or other consulting services to the corporate within
Perseroan dalam kurun waktu 6 bulan terakhir. the last 6 months.
• Bukan merupakan orang yang bekerja atau • It is not a person who work or have authority and
mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk responsibility for planning, leading, and controling
merencanakan, memimpin dan mengendalikan atau or supervising the activities atcorporate within last 6
mengawasi kegiatan Peseroan dalam waktu 6 bulan months, unless the Independent Commissioner.
terakhir, kecuali Komisaris Independen.
• Tidak mempunyai saham langsung maupun tidak • Not having a direct or indirect share in the Company.
langsung pada Perseroan.
• Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Direksi, • Not affiliated with the Board of Directors, Board
Dewan Komisaris maupun pemegang saham utama of Commissioners and the main shareholder of the
Perseroan dan, Company.
• Tidak mempunyai hubungan usaha secara langsung • Does not have a business relationship, directly or
maupun tidak langsung dengan usaha Perseroan. indirectly to the Company.
• Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang • Review financial information published by the Company No. Name Position
akan dikeluarkan Perseroan kepada publik dan/atau to the public and/or authorities, such as financial
atau pihak otoritas antara lain seperti laporan keuangan, statements, financial forecasts and other statements 1. Tony Legi Chairman/Independent Commissioners
proyeksi keuangan dan laporan lainnya terkait dengan related to Company’s financial information. 2. Arden Barus Member
informasi keuangan Perseroan.
• Melakukan penelaahan atas ketaatan terhadap • Conduct a review of compliances with the legislation, 3. Lim Fi Lan Member
peraturan perundang-undangan khususnya yang particularly related to the Company’s activities.
berhubungan dengan kegiatan Perseroan.
• Memberikan pendapat independen dalam hal terjadinya • Provide independent opinion in the event of disagreements
perbedaan pendapat antara Manajemen dan Akuntan between management and accountant for services
atas jasa yang diberikannya. rendered.
• Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris • Provide recommendations to the Board of Commissioners
mengenai penunjukan Akuntan Publik yang didasarkan on appointing of Public Accountant based on independency,
pada independensi, ruang lingkup penugasan dan the scope of the assignment and compensation for Tony Legi
imbalan jasa. services.
• Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan • Review the implementation of internal auditors and Ketua Komite Audit
oleh auditor internal dan mengawasi pelaksanaan supervise the implementation of the Board of Directors Chairman of Audit Comitee
tindak lanjut oleh Direksi atas temuan auditor internal. internal auditors’ findings.
• Melakukan penelaahan atas manajemen resiko yang • Review the risk management performed by the Board of
dilakukan oleh Direksi. Directors.
• Menelaah pengaduan yang berkaitan dengan proses
akuntansi dan pelaporan keuangan Perseroan. • Examine complaints related to accounting and financial
• Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan reporting processes of the Company. Diangkat sebagai Ketua Komite Audit untuk masa jabatan Appointed as Chairman of the Audit Committee for a term of
Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan • Examine and provide advices to the Board of Commissioners periode tanggal 5 Mei 2014 Sampai tanggal 4 Mei 2017 the period of May 5, 2014 until the date of May 4, 2017 based
kepentingan. in relation to potential conflict of interest. berdasarkan Surat Pengangkatan Dewan Komisaris on the Letter of Appointment of the Board of Commissioners
• Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi Perseroan nomor 001/SP-Kom/GK/V/Th. 2014 Tanggal 5 Mei number 001 /SP-Kom/GK/V/ Th. 2014 dated May 5, 2014. He
Perseroan. • Maintain confidentiality of documents, data and 2014. Beliau adalah Komisaris Independen merangkap Ketua is the Independent Commissioner also the Chairman of the Audit
information of the Company. Komite Audit. Riwayat pendidikan dan jabatan dapat dilihat Committee. Education history and posisition can be seen on the
pada profil Komisaris. profile of Commissioners.
Wewenang Komite Audit Audit Committee Authorities
Dalam melaksanakan tugasnya Komite Audit memilki In performing the duties, Audit Committee has the authority as Arden Barus
wewenang sebagai berikut: follows : Anggota | Member
• Mengakses data, dokumen dan informasi Perseroan • Access data, documents and information concerning Diangkat sebagai anggota Komite Audit untuk masa jabatan Appointed as a member of the Audit Committee for the term of
tentang karyawan, dana, asset dan sumber daya employees, funds, asset and resources of the Company periode tanggal 5 Mei 2014 sampai tanggal 4 Mei 2017 the period of May 5, 2014 until the date of May 4, 2017 based
perusahaan yang diperlukan. required. berdasarkan Surat Pengangkatan Dewan Komisaris Perseroan on Appointment Letter of the Board of Commissioners number
• Berkomunikasi langsung dengan karyawan termasuk • Communicate directly with employees including the Board nomor 001/SP-Kom/GK/V/Th.2014 tanggal 5 Mei 2014. 001/SP-Kom /GK/V/ h.2014 dated May 5, 2014
Direksi dan pihak yang menjalankan fungsi internal of Commissioners and other parties running the function
audit, manajemen resiko dan Akuntan terkait tugas dan of internal audit, risk management and accounting-related Lahir pada tahun 1959 dan menyelesaikan studi S1 pada Born in 1959 and graduated from the Faculty of Economics USU
tanggung jawab Komite Audit. duties and responsibilities of the Audit Committee. Fakultas Ekonomi USU tahun 1993. Setelah menyelesaikan S1 1993. Having completed the Executive Education Program
• Melibatkan pihak independen dliuar anggota Komite • Involve independent members out of the Audit Committee Program Pendidikan Eksekutif (management trainee) di Bank (management trainee) in Bank Niaga in 1994 he began his ca-
Audit yang diperlukan untuk membantu pelaksanaan required to assist in performing the duties (if required) Niaga pada tahun 1994 memulai karir sebagai marketing reer as a marketing officer for six years at Bank Niaga Medan.
tugasnya (jika diperlukan) dan, and, officer selama 6 tahun di Bank Niaga Cabang Medan. Next since 1990 he continuedhis career in various positions at
• Melakukan kewenangan lain yang diberikan Dewan • Perform other authorities granted by the Board of Berikutnya sejak tahun 1990 melanjutkan karir pada berbagai Bank Universal Jakarta which later became Bank Permata. The
Komisaris. Commissioners. jabatan di Bank Universal Jakarta yang kemudian menjadi last position by 2004 was Vice President, Special Asset Man-
Bank Permata. Posisi terakhir hingga tahun 2004 adalah agement.
Rapat Komite Audit Audit Committee Meetings sebagai Vice President, Special Asset Management.
Komite Audit mengadakan Rapat komite Audit secara regular Audit Committee meetings held regularly at least four times Sejak tahun 2007 menjabat sebagai General Manager Finance Since 2007 served as General Manager of Finance at PT
setidaknya 4 kali dalam setahun. Rapat dapat diselenggarakan a year. Meetings can be held if attended by more than half of pada PT Solusindo Kreasi Pratama, perusahaan yang bergerak Solusindo Creative Pratama, a Company engaged in the rental
apabila dihadiri oleh lebih ½ dari jumlah anggota. Keputusan the total members. Meeting decisions taken by deliberation dibidang penyewaan menara telekomunikasi di Jakarta. Sejak of telecommunication towers in Jakarta. From 2010 to 2014
rapat diambil berdasarkan musyawarah dan mufakat. Setiap and consensus. Each meeting need to prepared the minutes of tahun 2010 hingga 2014 menjabat sebagai Head of Corporate he served as Head of Corporate Secretary of PT Tower Bersama
rapat dibuat risalah rapat. meeting. Secretary di PT Tower Bersama Infrastructure Tbk.. Infrastructure Tbk..
Sejak memulai karir pada tahun 1994 telah mengikuti banyak Since starting his career in 1994 he had attended many trainings
pelatihan seperti analisis laporan keuangan, pengembangan such as financial statement analysis, personality development,
kepribadian, kepemimpinan dan organisasi serta Corporate leadership and organization and Corporate Communication.
Communication.
Wewenang Unit Audit Internal The Authority of the Internal Audit Unit
Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawangnya, Unit To conduct the duties and responsibilities, internal audit unit has
audit internet memiliki wewenang sebagai berikut: authorities as follows:
• Mengakses seluruh informasi yang relevan tentang • Access to all relevant information related to the corporate
perusahaan terkait dengan tugas dan fungsinya • Communicate to the directors, the Board of Commissioners
BOARD OF • Melakukan komunikasi secara langsung dengan direksi, and/or the Audit Committee Directly, including to the
BOARD OF DIRECTOR
COMMISIONER Dewan Komisaris dan/atau Komite Audit serta anggota member of BOD, BOC, and/or Audit Committee
dari Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit
• Mengadakan rapat secara berkala dan insidentil dengan • Hold regular meetings with the Board of Directors,
Direksi, Dewan Komisaris dan/atau Komite Audit dan Commissioners and / or the Audit Committee
• Melakukan koordinasi kegiatan dengan auditor
eksternal • Liaise with the external auditors
Assistance to
Corporate Secretary Internal Audit Audit Comitee
President Director
Audit Internal merupakan unit kerja yang menjalankan fungsi Internal Audit is a working unit performing in audit function
Tie Yusdi Setiadi
audit yang bekerja secara independen dan objektif dengan objectively and independently in order to increase value and
Kepala Audit Internal Audit
tujuan untuk meningkatkan nilai dan memperbaiki operasional improve operational of the Company through a systematic
Head of Internal Audit
Perseroan melalui pendekatan yang sistematis, dengan cara approach, by evaluating and improving effectiveness of risk
mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas manajemen management, controlling and good corporate governance
resiko, pengendalian dan proses tata kelola perusahaan. process. The foundation of the Internal Audit is based on OJK
Dasar pembentukan unit Audit Internal adalah Peraturan regulations no 56/POJK.04/2015 regarding the establishment
OJK nomor 56/POJK.04/2015 tentang pembentukan dan and guidance of internal audit charter.
pedoman penyusunan piagam audit internal.
The Internal Audit is led by Tie Yusdi Setiadi as Head of the
Diangkat menjadi Kepala Internal Audit Perseroan sejak Appointed as Head of Internal Audit Company since July 2013.
Unit Audit Internal dipimpin oleh Tie Yusdi Setiadi sebagai Internal Audit Unit, appointed based on the Decree of the
Juli 2013. Sebelum menjadi Kepala Unit Audit Internal beliau Before becoming Head of Internal Audit, he consecutive served
Kepala Unit Audit Internal yang diangkat berdasarkan Surat Presiedent Director date July 26th 2013.The Internal Audit is
berturut-turut menjabat sebagai Assistant General Manager as Assistant General Manager (2001-2002), Senior Operations
Keputusan Direktur Utama tanggal 26 Juli 2013. Audit responsible directly to the President Director.
(2001-2002), Senior Operation & Special Project Manager & Special Projects Manager (2003-2012), Service Coordinator
Internal bertanggung jawab kepada Direktur Utama.
(2003-2012), Service Coordinator Head (2012-2013), hingga Head (2012-2013 ), he currently holds as Management
saat ini beliau juga merangkap Management Representative Representative ISO 9001 (2003 - Present).he previously worked
ISO 9001 (2003 - Sekarang). Selain itu sebelumnya beliau at PT Prima Jabar Steel as Technical Staff (1989-1990), Boiler
Tugas dan Tanggung Jawab Unit Audit Internal Duties and Responsibilities of Internal Audit Unit pernah bekerja di PT Prima Jabar Steel sebagai Technical Installation Manager (1991-1992) & Factory Manager (1993-
Staff (1989-1990), Installation Boiler Manager (1991-1992) & 2000).
1. Menyusun dan melaksanakan rencana Audit Internal 1. Prepare the draft and execute the annual plan of Internal
Factory Manager (1993-2000).
tahunan. Audit.
2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian 2. Test and review the implementation of internal control
Ringkasan pelaksanaan tugas Unit Audit Summary of Internal Audit Unit duties for 2016
internal dan sistem manajemen resiko sesuai dengan and risk management system in accordance with the
Internal selama tahun 2016 adalah sebagai are as follows:
kebijakan perusahaan. Company policy.
berikut:
3. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan 3. Conduct the audit and assessment for efficiency and
efektivitas bidang keuangan, akuntansi, operasional, effectiveness in finance, accounting, operations, human
• Melaksanakan kegiatan Audit I pada 28 Maret - 4 April • Conducting Audits I on March 28 to April 04, 2016 in
sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi resources, marketing, information technology and other
2016 yang melibatkan area di Jakarta, karawang & site Jakarta, Karawang and site installation area.
dan kegiatan lainnya. activities.
installation.
4. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang 4. Provide improvement suggestions and objective
• Melaksanakan kegiatan Management review I Pada • Conducting Management review I on April 14, 2016.
objektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua informationon audited activities at all levels of
Tanggal 14 April 2016.
tingkatan manajemen management
• Melaksanakan kegiatan Audit II pada 30 September • Conducting Audit II on September 30 to October 12,
-12 Oktober 2016 yang melibatkan area di Jakarta, 2016 in Jakarta, Karawang and site installation area.
karawang & site installation.
• Melaksanakan kegiatan Management review II Pada • Conducting Management review II on November 04,
Tanggal 04 November 2016. 2016.
Company discloses the Penentuan jumlah anggota Dewan Company will announce all
Company’s communication Komisaris mempertimbangkan information disclosure materials
Aspek Prinsip Rekomendasi Pelaksanaan policy with its shareholders or kondisi Perseroan as well as announcements and
investors. summons of GMS through the
Hubungan Perusahaan Meningkatkan Nilai Perusahaan Terbuka memiliki Perseroan memiliki mekanisme Company’s website, nationwide
Terbuka dengan Pemegang Penyelenggaraan RUPS. cara atau prosedur teknis pengumpulan suara dalam circulated newspapers and the
Saham dalam Menjamin pengumpulan suara (voting) pengumpulan suara pada saat Indonesia Stock Exchange website.
Hak Hak Pemegang baik secara terbuka maupun RUPS dengan cara mengangkat
Saham. tertutup yang mengedepankan tangan pada saat voting terbuka, Fungsi dan Peran Dewan Memperkuat Keanggotaan dan Penentuan jumlah Sejak RUPS Tahunan 2016
independensi dan kepentingan sedangkan pada saat voting Komisaris. Komposisi Dewan Komisaris. anggota Dewan Komisaris Perseroan telah menambah
pemegang saham tertutup dengan cara menulis mempertimbangkan kondisi jumlah anggota Dewan Komisaris
melalui surat suara Perseroan. Independen sehingga komposisi
Komisaris Independen saat ini
Relationships of Public Increase the Value Public Listed Company has a Company has voting mechanism in mencapai 50%.
Listed Company with Implementation of GMS. technical or voting method or voting at the GMS by raising the
Shareholders in Ensuring procedure of voting (voting) hand at the time of open voting, Functions and Roles the Strengthen Membership and Determination number Since 2016 GMS Company had
the Rights of Shareholders. either openly or closedly, which while at the time of voting closed by Board of Commissioners. Composition the Board of of members the Board of increased the membership of board
prioritizes the independence and writing by ballot. Commissioners Commissioners considers of commissioners independent
interests of shareholders. condition of Company. so composition independent
commissioner now reached 50 %.
Seluruh anggota Dewan Direksi Seluruh anggota Dewan Komisaris
dan anggota Dewan Komisaris maupun Direksi hadir dalam
hadir dalam RUPS Tahunan. RUPS Tahunan Penentuan jumlah Komposisi anggota Komisaris
anggota Dewan komisaris Perseroan saat ini semakin
All members of Board of Directors All members of Board of memperhatikan keberagaman beragam dan lengkap sesuai
and members of Board of Commissioners and member of keahlian, pengetahuan dan kebutuhan yang terdiri dari
commissioners are present at the Board of Director present at the pengalaman yang dibutuhkan. latar belakang pendidikan dan
GMS. GMS. pengalaman: teknik mesin,
rekayasa industri, bisnis dan
Ringkasan risalah RUPS tersedia Risalah RUPS tersedia paling keuangan .
dalam situs web Perseroan lambat dua hari kerja setelah
paling sedikit selama satu tahun. tanggal RUPS yang juga dapat
dilihat pada situs web Perseroan Determination of the quantity Composition members of
paling sedikit selama setahun of members of board of commissioners of Company
terakhir. commissioners taking into now progressively and complete
account the diversity expertise, in accordance with the need
Summary of minutes of GMS Summary of GMS are avaliable knowledge and the required consisting of education background
is available on the Company’s no later than two working days length of experience. and experience: mechanical
website for at least one year. after GMS date which can also be engineering , engineering industry,
viewed on the Company’s website business and finance.
for at least the past year.
Meningkatkan Kualitas Dewan Komisaris mempunyai Pencantuman KPI dari Dewan Penentuan komposisi anggota Latar belakang pendidikan dan
Pelaksanaan Tugas dan kebijakan penilaian sendiri (self Komisaris. Direksi memperhatikan pengalaman anggota Direksi
Tanggung Jawab Dewan assessment) untuk menilai keberagaman keahlian, saat ini telah sesuai dengan
Komisaris. kinerja Dewan Komisaris. pengetahuan dan pengalaman bidang usaha Perseroan
yang dibutuhkan.
Improve quality of execution of Board of commissioners have Inclusion of KPI from Board of
a task and responsibilities the policy own judgment (self Commissioners. Determine the composition of Educational background and
board of commissioners. assessment) to evaluate a board of direction taking into experience of the members
performance the board of account the diversity of skills, of the Board of Directors are
commissioners. knowledge, and experience now in accordance with the
required. Company’s business fields.
Kebijakan penilaian sendiri Kebijakan penilaian sendiri
(self assessment) untuk menilai (self assessment) diungkapkan Anggota Direksi yang Latar belakang Direktur yang
kinerja Dewan Komisaris dalam LaporanTahunan membawahi bidang akuntansi membidangi keuangan telah
diungkapkan dalam Laporan Perseroan. atau keuangan memiliki keahlian sesuai dengan kebutuhan
Tahunan. dan/atau pengetahuan dibidang Perseroan dan telah
akuntansi. berpengalaman lebih dari
Policy own judgment (self Self assessment policy is 15 tahun dibidangnya yakni
assessment to evaluate disclosed in the Annual Report of sebagai analis kredit di bank
performance board of the Company. dan juga sebagai General
commissioners expressed to Manager Finance Perseroan
Annual Report.
Board of Directors who manages Background of the Director
Dewan Komisaris mempunyai Setiap anggota Dewan the field of accounting or financial in charge of finance is in
kebijakan terkait pengunduran Komisaris wajib mengundurkan have skill and / or knowledge in accordance with the integrity of
diri anggota Dewan Komisaris diri apabila terlibat dalam accounting. the Company and has more than
apabila terlibat dalam kejahatan keuangan 15 years experience in the field
kejahatan keuangan sebagaimana komitmen telah as credit analyst at the bank
ditanda tangani dalam Pakta and also as General Manager of
Integritas. the Company’s Finance.
Board of commissioners Each member of Board of Meningkatkan Kualitas pelak- Direksi mempunyai kebijakan Direksi memiliki kebijakan
have policies on resignation Commissioners shall resign if sanaan Tugas dan Tanggung penilaian diri sendiri (self penilaian diri sendiri
of a member of board of involved in a financial crime as a Jawab Direksi. assessment) untuk menilai berdasarkan kriteria tertentu
commissioners when involved in commitment has been signed in kinerja Direksi. yang disesuaikan dengan KPI
financial crime. the Integrity Pact. yang ditetapkan
Dewan Komisaris atau komite Perseroan telah memiliki Improving Quality of Duties and Board of Directors has a self Board of Directors has a self-
yang menjalankan fungsi pedoman suksesi bagi anggota Responsibilities of Board of assessment policy to assess the assessment policy based on
nominasi dan Remunerasi Direksi yang disusun oleh Directors. performance of the Board of certain criteria that is adjusted
menyusun kebijakan suksesi Dewan Komisaris selaku Directors. to the specified KPI.
dalam proses Nominasi anggota komite yang menjalankan
Direksi fungsi Nominasi dan
Remunerasi Kebijakan penilaian diri sendiri Kebijakan self assessment
(self assessment) untuk menilai diunkapkan dalam Laporan
Board of commissioners or Company already has a kinerja Direksi diungkapkan Tahunan
committees which carries on succession guideline for melalui Laporan Tahunan
the function nominations and members of Board of Directors Perseroan.
remuneration composing policy of compiled by the Board of
succession in the process of board Commissioners as a committee Self assessment policy to assess Self assessment policy is
of directors nomination. performing the Nomination the performance of Board of disclosed in Annual Report.
function. Directors is disclosed through the
Annual Report.
Fungsi dan Peran Direksi. Memperkuat keanggotaan dan Penentuan jumlah anggota Jumlah dan komposisi yang
Komposisi Direksi Direksi mempertimbangkan sekarang dipandang sudah Direksi mempunyai kebijakan Tercantum dalam Pakta
kondisi Perseroan serta cukup ideal yang telah terkait pengunduran diri Integritas atau Stakeholder
efektifitas dalam pengambilan mengakomodir kebutuhan anggota Direksi apabila terlibat chartered.
keputusan organisasi Perseroan sesuai dalam kejahatan keuangan.
volume usaha, efektifitas dan
efisiensi. Board of Directors has a policy Listed in an Integrity Pact or
related to the resignation Chartered Stakeholder.
Function and role of board of Strengthen the membership Determine membership of board Amount and composition of members of the Board of
directors. and composition the Board of of directors consideration the currently considered to be quite Directors if they are involved in a
Directors. conditions in Company as well as ideal that has accommodated financial crime.
effectiveness in making decision. the needs of organization
Company according to business
volume, effectiveness and
efficiency.
Partisipasi Pemangku Meningkatkan Aspek Tata Memiliki kebijakan untuk Tercantum dalam Pakta Keterbukaan Informasi Meningkatkan Pelaksanaan Memanfaatkan penggunaan Perseroan memanfaatkan
Kepentingan. Kelola Perusahaan melalui mencegah terjadinya insider Integritas atau Stakeholder Keterbukaan Informasi teknologi informasi secara lebih media social selain Website
Partisipasi Pemangku trading chartered. luas selain Situs Web sebagai untuk keterbukaan informasi.
Kepentingan. media keterbukaan informasi
Stakeholder Participation. Improving Aspects of Corporate Have a policy to prevent the Listed in an Integrity Pact or Information Disclosure Improving the Implementation of Utilizing the use of information The Company utilizes social
Governance through Stakeholder occurrence of insider trading Chartered Stakeholder Information Disclosure. technology more widely than media other than the Website
Participation. the Website as a medium of for information disclosure.
information disclosure.
Memiliki kebijakan anti korupsi Perusahaan memiliki kebijakan
dan anti fraud anti-korupsi sebagaimana Laporan Tahunan Nama Pemegang Saham telah
diatur dalam perjanjian kerja mengungkapkan pemilik diungkap dalam Laporan
dan kode etik manfaat akhir dalam Tahunan Perseroan
kepemilikan saham Perseroan
Have anti-corruption and anti- Company has an anti-corruption paling sedikit 5% selain
fraud policies policy as stipulated in the pengungkapan pemilik manfaat
employment agreement and the akhir dalam kepemilikan saham
code of ethics. Perseroan melalui pemegang
saham Pengendali.
Memiliki kebijakan tentang Perseroan telah memiliki
seleksi dan peningkatan kebijakan pemilihan/ seleksi Annual Report reveals the Name of Shareholder has been
kemamapuan pemasok atau pemasok atau vendor dan final beneficiary ownership disclosed in the Annual Report of
vendor. mekanisme kerjasama yang of the Company at least 5% the Company.
menguntungkan bagi semua in addition to disclosing the
pihak ultimate beneficial owner in the
Company’s shareholdings through
Have a policy on the selection Company has a supplier / vendor the Controlling Shareholder.
and upgrading of suppliers or selection / selection policy
vendors. and a favorable cooperation
mechanism for all parties.
Memiliki kebijakan tentang hak Perseroan memiliki Kode etik merupakan sekumpulan nilai yang ditetapkan Code of conduct is a group of value set as a guideline behavior
hak kreditur. kebijakan Hubungan dengan sebagai pedoman perilaku yang wajib ditaati oleh semua that must be obeyed by everyone in the neighborhood the
Kreditur yang dilakukan atas orang dilingkungan Perseroan. Pedoman perilaku tersebut Company. Guidelines that behavior formulated by Company as
dasar kepercayaan, saling dirumuskan oleh Perseroan sebagai bentuk kebijakan forms of terms of corporate governance to run by all employees,
menguntungkan dan bersifat pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik yang wajib the board of directors and the board of commissioners as a
jangka panjang. dijalankan oleh seluruh karyawan, direksi dan Dewan standard behavior. Guidelines behavior arranged for the purpose
Komisaris sebagai standar perilaku. Pedoman perilaku disusun of as follows:
Have a policy on creditor rights. Company has a Policy of
untuk tujuan sebagai berikut:
Relationship with Creditors
which is conducted on the basis
of trust, mutual, engaging and • Sebagai standar perilaku yang menjadi “corporate • As a standard of behavior that becomes “corporate value”
long term. value” yakni membentuk karakter, budaya kerja, standar that is to form character, work culture, moral standards for
moral bagi seluruh karyawan dalam berinteraksi dengan all employees in interacting with fellow employees.
Memiliki kebijakan system Tercantum dalam Pakta sesama karyawan.
whistleblowing Integritas atau Stakeholder
chartered. • Sebagai panduan dalam berinteraksi dengan pihak • As a guide in interacting with parties outside the Company
pihak diluar Perseroan dengan tetap mengedepankan while maintaining a harmonious and sustainable working
Have a whistleblowing system Listed in an Integrity Pact or hubungan kerja yang harmonis dan berkelanjutan. relationship.
policy Chartered Stakeholder.
2. Menjaga asset Perseroan yang dibawah kendalinya 2. Keeping the Company assets under his control at least
setidak menggunakannya untuk keperluan diluar make use for even out the interest of the Company
kepentingan Perseroan.
3. Wajib menjaga kerahasian informasi Perseroan yang 3. Must keep kerahasian confidentially information the
diketahuinya. Company he knew
4. Mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku 4. Observe rules applicable legislation both the central
baik pemerintah pusat, daerah dan juga peraturan terkait government , regions and also regulations capital markets
pasar modal (OJK). (OJK)
5. Menghindari praktek korupsi, kolusi dan nepotisme 5. Avoiding corruption, collusion and nepotism (KKN)
(KKN) dalam berhubungan dengan mitra kerja. practices in dealing with partners.
6. Senantiasa berkomunikasi dan menjaga hubungan yang 6. Always communicate and maintain a harmonious and
harmonis dan beretika berdasarkan nilaii kejujuran, ethical relationship based on the value of honesty, mutual
saling menghormati, serta sesuai dengan peraturan respect, and in accordance with applicable legislation.
perundang-undangan yang berlaku;
Aktifitas dan Biaya yang Dikeluarkan Berkaitan Activities and Costs Incurred Relating to Corporate
dengan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Social Responsibility for the Community and
Terhadap Masyarakat dan Lingkungan. Environmental
Perseroan dan Entitas Anak berinisiatif membina masyarakat The Company and Subsidiaries had initiative to empower the
di lingkungan tempat kegiatan Perseroan dan Entitas Anak community around the area. The program was to intend to
berada. Program yang Perseroan dan Entitas Anak lakukan preserve the environment and improve the quality of life of local
bermaksud untuk melestarikan lingkungan dan meningkatkan communities. It sponsored by the Company and Subsidiaries
kualitas hidup masyarakat setempat. Program-program which included: provided internship for high school and college
yang disponsori oleh Perseroan dan Entitas Anak antara students; provided training facilities for a working visit - training
lain: berpartisipasi dalam berperan serta dalam memberikan organized by the Private Company and the Department of
kesempatan kerja praktek bagi pelajar SLTA dan Mahasiswa; Labour.
memberikan fasilitas kunjungan kerja bagi pelatihan-pelatihan
yang diselenggarakan oleh Swasta dan Depnaker.
Penerimaan tenaga kerja karyawan baru di pabrik Karawang Recruited new employees in Karawang factory areabyhired local
sudah menggunakan tenaga kerja lokal. Salah satu kebijakan labor from the community. One of the policies of Company is
yang diterapkan perusahaan adalah dengan memberikan to provide shuttle for employees in factory area to empower
fasilitas antar jemput karyawan sekitar lokasi pabrik employees and community.
Karawang dengan tujuan untuk memberdayakan karyawan
dan masyarakat sekitar.
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan We the undersigned declare that all information in the Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan We the undersigned declare that all information in the
bahwa semua informasi dalam laporan tahunan annual report of PT Grand Kartech Tbk 2016 have been bahwa semua informasi dalam laporan tahunan annual report of PT Grand Kartech Tbk 2016 have been
PT Grand Kartech Tbk tahun 2016 telah dibuat secara fully disclosed and take responsibility for the accuracy of the PT Grand Kartech Tbk tahun 2016 telah dibuat secara fully disclosed and take responsibility for the accuracy of the
lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi content of the annual report. lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi content of the annual report.
laporan tahunan perusahaan. laporan tahunan perusahaan.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. The statement was made truthfully. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. The statement was made truthfully.
DanlAnd
Dan/And
Halaman/ Page
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif 3 Consolidated Statement of Profit or Loss and Other
Lain Konsolidasian Comprehensive Income
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian 6 - 96 Notes to The Consolidated Financial Statements
rflAl!il@KAflTrrlI [4 iqil ffiml Mlml
'-1 f II v\
509001
r*i1'11'si''
001
ll
I
E+*!t! &irr+iiltirli i,l;rri#eri
Lembaga 5ertifikasi Sisitem Mutu
S, U, U2, PP Stamps Certificote No.JKT0500l4l LSSM.O3l IDN
ENGINEERING & CONTRACTI NG
l. Bertanggung jawab atas persiapan dan penyajian l. l|/e are responsible for the preparation and
Laporan keuangan Konsolidasian PT Grand Kartech presentation of the consolidated J'inancial statement
Tbk (Perusahaan) dan Entitas Anak; PT Grand Kartech Tbk (the Company) and lts
Subsidiary;
2. Laporat Keuangan Konsolidasian Perusahaan dan 2. The Consolidated Financial Statements of the
entitas anak telah dipersiapkan dan disajikan sesuai Company and lts Subsidiary have been prepared and
dengan standar akuntansi keuangan di Indonesia; presented in accordance with Financial Accounting
Standards in lndonesia;
3. a. Semua informasi dalam Laporan Keuangan 3. a. All information in the Consolidated Financial
Konsolidasian Perusahaan dan entitas anak telah Statements of the Company and lts Sttbsidiary
dimuat secara lengkap dan benar; have completely and coruectly disclosed;
b. Laporan Keuangan Konsolidasian Perusahaan dan b, The Consolidated Financial Statements of the
Entitas anak tidak mengandung informasi atau Company and lts Subsidiary do not contain
fakta material yang tidak benar, dan tidak misleading material idormation or facts, and do
menghilangkan informasi atau fakta material; dan not omil material idormation orfacts; and
,E
Marketlng Offlre ;
PJS Building, Jl. Rawa Gelam lll No. 1
s,,
E
Factoru
JAKAI [A
:
4. Bertanggung Jarvab atas sistem pengendalian intemal 4. Responsible for the Company's dan lts Subsidiary
dalam Perusahaan dan entitas anak. inte rnal c ont r ol sys te ms.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. This statement has been made truthfully.
Atas nama dan mewakili Dervan Direksi For and on behalf of the Board of Directors
Kenneth Sutardia
I Marketlng Offlee r
PJS Building, Jl. Rawa Gelam lll No. 1
Pulogadung lndustrial Estate Jakarta 13930 lndonesia
iI 5:-.,"?,"'
Jl Rr*, Bali ll No.7
Phone :62 21 4600228 I Pulogadung lndustrial Estate Jakarta'13920 lndonesia
Fax :62 21 4609143 / 4608963 I Karawano:
Email : info@grandkartech.com I Xomptek"Surya Cipta. Jl. Surya Madya Kav. I - 29 GH
Website : www.grandkartech.com I Karawang Timur 41361 lndonesia
mMcMillanwoods
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN INDEPEND ENT AUD ITORS' RE PO RT
Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Direksi TIE St@kholders, Board ofCommissionerc and Directors
PT Grand Kartech Tbk PT Grand Kartech Tbk
Kami telah mengaudit laporan keuangan konsolidasian We have audited the accompanying consolidatedJinancial
PT Grand Kartech Tbk dan entitas anaknya terlampir, yang statements of PT Grand Kartech Tbk and its subsidiary,
terdiri dari laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal which comprise the cowolidated statement of financial
3l Desember 2016, serta laporan laba atau rugi dan position as of December 31, 2016, and the consolidated
penghasilan komprehensif lain, laporan perubahan ekuitas, statements of profit or loss and other comprehensive
dan laporan arus kas konsolidasian untuk tahun yang income, changes in equity, and cashflows for the year then
berakhir pada tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan ended, and a summary of significant accounting policies
akuntansi signifikan dan informasi penjelasan lainnya. and other explanatory information.
Tanggung Jawab Manajemen Atas Laporan Keuangan Management's Responsibili.ty For The Financial
Statemenls
Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan Management is responsible for the preparation and fair
penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian tersebut presentation of these consolidated /inancial statements in
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia accordance with Indonesian Financial Accounting
dan atas pengendalian internal yang dianggap perlu oleh Standards, and for such internal control as management
manajemen untuk memungkinkan penyusunan laporan determines is necessary to enable the preparation o/
keuangan konsolidasian yang bebas dari kesalahan consolidated financial statements that are free from
penyajian material, baik yang disebabkan oleh kecurangan material misstatement, whether due tofraud or enor.
maupun kesalahan.
Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu opini Our responsibility is to express an opinion on these
atas laporan keuangan konsolidasian tersebut berdasarkan consolidated financial statements based on our audit. We
audit kami. Kami melaksanakan audit kami berdasarkan conducted our audit in accordance with standards on
Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik auditing established by the Indonesian Institute of Certified
Indonesia. Standar tersebut mengharuskan kami untuk Public Accountants. Those standards require that we
mematuhi ketentuan etika serta merencanakan dan comply with ethical requirements and plan and perform the
melaksanakan audit untuk memperoleh keyakinan memadai audit to obtain reasonable assurance about whether such
tentang apakah laporan keuangan konsolidasian tersebut consolidated financial statements are free of material
bebas dari kesalahan penyajian material. misstatement.
Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk An audit inyolves pedorming procedures to obtain audit
memperoleh bukti audit tentang angka-angka dan evidence about the amounts and disclosures in the
pengungkapan dalam laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements. The procedures selected
Prosedur yang dipilih bergantung pada pertimbangan depend on the auditors'judgment, including the assessment
auditor, termasuk penilaian atas risiko kesalahan penyajian of the risk of material misstatement of the consolidated
material dalam laporan keuangan konsolidasian, baik yang financial statements, whether due to fraud or error. In
disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. Dalam making those risk assessments, the auditors consider
melakukan penilaian risiko tersebut, auditor internal control relevant to the entity's preparation andfair
mempertimbangkan pengendalian intemal yang relevan presentation of the consolidated financial statements in
dengan penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan order to design audit procedures that are appropriate in the
konsolidasian entitas untuk merancang prosedur audit yang circumstances, but not for the purpose of expressing an
tepat sesuai dengan kondisinya, tetapi bukan untuk tujuan opinion on the effectiveness ofthe entity's internal control.
menyatakan opini atas keefektivitasan pengendalian internal An audit also includes ettaluating the appropriateness of
entitas. Suatu audit juga mencakup pengevaluasian atas accounting policies used and the reasonableness o/
ketepatan kebijakan akuntansi yang digunakan dan accounting estimates made by managemenf as well as
kewajaran estimasi akuntansi yang dibuat oleh manajemen, evaluating the overall presentation of the consolidated
serta pengevaluasian atas penyajian laporan keuangan financial statements.
konsolidasian secara keseluruhan.
Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami peroleh We believe that the audit evidence we haye obtained is
adalah cukup dan tepat untuk menyediakan suatu basis bagi sufficient and appropriate to provide a basis for our audit
opini kami. opinion.
Rn,MA WeNDRA
REGISTERED PUBLItr AGtroUNTANTS
MTH Square 2nd fl Suite #209
Jl. MT. Haryono Kav. 10
Jakarta Timur
Telp. : +62 21 290 6748 Fax.: +6221 29A 67294
E-mail : mthsquare@ramawendra.net
Menurut opini kami, laporan keuangan konsolidasian In our opinion, the accompanying consolidated financial
terlampir menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang statements present fairly, in all material respects, the
material, posisi keuangan konsolidasian PT Grand Kartech consolidated financial position of PT Grand Kartech Tbk
Tbk dan entitas anaknya tanggal 3l Desember 2016, serta and its subsidiary as of December 31, 2016, and their
kinerja keuangan dan arus kas konsolidasiannya untuk consolidated financial performance and cash flows .for the
tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai dengan year then ended in accordance with Indonesian Financial
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Accounting Standards.
Audit kami atas laporan keuangan konsolidasian PT Grand Our audit of the accompanying consolidated financial
Kartech Tbk dan entitas anaknya untuk tahun yang berakhir statements of PT Grand Kartech Tbk and its subsidiaries for
pada tanggal 3lDesember 2016, dilaksanakan dengan the year ended December 31, 2016, were perfomed.for the
tujuan untuk merumuskan suatu opini atas laporan purpose of forming an opinion on such consolidated
keuangan konsolidasian tersebut secara keseluruhan. financial statements taken as a whole. The accompanying
Informasi keuangan perusahaan (entitas induk) terlampir, financial information of the company (parent entity), which
yang terdiri dari laporan posisi keuangan tanggal 3l comprises the statements of financial position as of
Desember 2016, serta laporan laba atau rugi dan December 31, 2016 and lhe statements ofprofit or loss and
penghasilan komprehensif lain, laporan perubahan ekuitas, other comprehensiye income, changes in equity, and cash
dan laporan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal flows for the years then ended, and other explanatory
tersebut, dan informasi penjelasan lainnya (secara kolektif information (collectively refeted to as the "Parent Entity
disebut sebagai "lnformasi Keuangan Entitas Induk') yang Financial information"), which is presented as a
disajikan sebagai informasi tambahan terhadap laporan suplementaty information to the accompanying
keuangan konsolidasian tersebut di atas, disajikan untuk consolidated financial statements, is presented for the
tujua-n analisis tambahan dan bukan merupakan bagian dari put/poses of additional analysis and is not a required part
laporan keuangan konsolidasian tersebut di atas yang of the accompanying consolidated Jinancial statements
diharuskan menurut Standar Akuntansi Keuangan di under Indonesian Financial Accounting Standards. The
lndonesia. Informasi Keuangan Entitas Induk merupakan Parent Entity Financial lnfofmation is the responsibility of
tanggung jawab manajemen serta dihasilkan dari dan management and was derived from and relates directly to
berkaitan secara langsung dengan catatan akuntansi dan the underlying accounting and other records used to
catatan lainnya yang mendasarinya yang digunakan untuk prepare the accompanying consolidated financial
menyusun laporan keuangan konsolidasian tersebut diatas. statements. The Parent Entity Financial lnformation has
lnformasi Keuangan Entitas Induk telah menjadi objek been subjected to the auditing procedures applied in the
prosedur audit yang diterapkan dalam audit atas laporan audit of t he c ons o li dat e d fi nanc ial s t at e me nt s in ac c o r dance
keuangan konsolidasian tersebut di atas berdasarkan with Standards on Auditing established by The Indonesian
Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Institute ofCertilied Public Accountants. In our opinion, the
Indonesia. Menurut opini kami, informasi keuangan Entitas Parent Entity Financial Information is fairly stated, in all
lnduk disajikan secara wajar, dalam semua hal yang malerial respects, in relation to the above mentioned
material, berkaitan dengan laporan keuangan konsolidasian consolidatedfinancial statements taken as a whole.
tersebut di atas secara keseluruhan.
Laporan keuangan konsolidasian PT Grand Kartech Tbk The consolidatedfinancial statements of PT Grand Kartech
dan entitas anaknya tanggal 3l Desember 2015 dan untuk Tbkand subsidiaries as of December 31, 2015 andfor the
tahun yang berakhir pada tanggal tersebut telah diaudit oleh year then ended, were audited by other independent
auditor independen lain dengan laporan No. auditors whose report No. 117/01/SW/I/GK-1/16 dated
117/01/SWI/GK-1116 tanggal 11 Maret 2016 menyatakan March ll, 2016 expressed an unmodified opinion on such
opini tanpa modifikasian atas laporan keuangan c ons o I idate d fi nanc ia I s t at e me nt s.
konsolidasian tersebut.
RAMAWENDRA
Ra.MA WeNDRA
REGIETERED PUBLItr,AtrEEUNTANTS
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARIES
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL
POSITION
31 Desember 2016 December 31, 2016
(Disajikan Dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)
Catatan /
Notes 2016 2015
ASET ASSETS
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan The accompanying notes to consolidated financial statements are an
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian integral part of these consolidated financial statements
secara keseluruhan taken as a whole
1
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARIES
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN - CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL
Lanjutan POSITION - Continued
31 Desember 2016 December 31, 2016
(Disajikan Dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)
Catatan /
Notes 2016 2015
Ekuitas Equity
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan The accompanying notes to consolidated financial statements are an
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian integral part of these consolidated financial statements
secara keseluruhan taken as a whole
2
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS
KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN AND OTHER COMPREHENSIF INCOME
Untuk Tahun Yang Berakhir Tanggal 31 Desember 2016 For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan Dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)
Catatan /
Notes 2016 2015
Laba (Rugi) sebelum pajak penghasilan 4.433.176.531 (7.918.670.542) Income before income tax
Manfaat (beban) Pajak penghasilan 3p,10c (3.606.335.729) 293.902.385 Income tax benefit (expense)
LABA PER SAHAM DASAR 3q,27 0,85 (7,85) BASIC EARNINGS PER SHARE
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan The accompanying notes to consolidated financial statements are an
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian integral part of these consolidated financial statements
secara keseluruhan taken as a whole
3
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
Untuk Tahun Yang Berakhir Tanggal 31 Desember 2016 For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated`)
Saldo per 1 Januari 2015 97.119.000.000 25.988.883.900 (3.862.198.683) 62.270.926 64.082.325.735 183.390.281.878 7.389.183 183.397.671.061 Balance as of January 1, 2015
Laba bersih tahun berjalan (7.625.309.506) (7.625.309.506) 541.349 (7.624.768.157) Net income for the year
Penghasilan komprehensif lainnya - - 799.547.114 - - 799.547.114 (867) 799.546.247 Other comprehensive income
Saldo per 31 Desember 2015 97.119.000.000 25.988.883.900 (3.062.651.569) 62.270.926 56.457.016.229 176.564.519.486 7.929.665 176.572.449.151 Balance as of December 31, 2015
Rugi bersih tahun berjalan 825.815.028 825.815.028 1.025.773 826.840.801 Net loss for the year
Penghasilan komprehensif lainnya - - 749.690.256 - 749.690.256 (895) 749.689.361 Other comprehensive income
Saldo per 31 Desember 2016 97.119.000.000 25.988.883.900 (2.312.961.313) 62.270.926 57.282.831.257 178.140.024.770 8.954.543 178.148.979.313 Balance as of December 31, 2016
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan The accompanying notes to consolidated financial statements are an
konsolidasian integral part of these consolidated financial statements
secara keseluruhan taken as a whole
4
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOW
Untuk Tahun Yang Berakhir Tanggal 31 Desember 2016 For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)
Catatan /
Notes 2016 2015
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan The accompanying notes to consolidated financial statements are an
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian integral part of these consolidated financial statements
secara keseluruhan taken as a whole
5
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN STATEMENTS
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. UMUM 1. GENERAL
PT Grand Kartech (Entitas), didirikan berdasarkan PT Grand Kartech (Entity, was established based
Akta Notaris Albertus Sutjipto Budihardjoputra, on Notarial Deed Albertus Sutjipto
S.H., No. 53, tanggal 18 Agustus 1990. Akta Budlhardjoputra, S.H., No. 53, dated August 8,
pendirian tersebut telah disahkan oleh Menteri 1990. The Deed of esthablishment was approved by
Kehakiman Republik Indonesia sesuai Surat the Minister of Justice of the Republic of Indonesia
Keputusan No. C.2-3800.HT.01.01.TH.91 tanggal in its Decision Letter
9 Agustus 1991. Dan anggaran dasarnya telah No. C.2-3800.HT.01.0 I.TH.91 dated August 9,
diumumkan dalam Berita Negara Republik 1991. And the article of association has been
Indonesia No. 82 tambahan No. 3566 tanggal 11 published in the State Gazette of the Republic of
Oktober 1991. Indonesia No. 82 Supplement No. 3566 dated
October 11, 1991.
Anggaran Dasar Entitas telah mengalami beberapa The articles of association have been amended,
kali perubahan. Pada tahun 2008, Anggaran Dasar several times. In 2008, the Entity’s Articles of
Entitas telah disesuaikan dengan UU No. 40 tahun Association have been adjusted to the provisions of
2007 berdasarkan Akta No 26 dari James Herman Law No. 40 year 2007 regarding Limited Company
Rahardjo tanggal 12 Desember 2008 dan telah as set forth in deed No. 26 from James Herman
mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Rahardjo dated December 12, 2008 and has been
Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat approved Ministry of Law and Human Rights of the
Keputusan No. AHU-01417.AH.01.02 Tahun 2009 Republic of Indonesia in the decision letter No.
tanggal 8 Januari 2009. AHU-32171.AH.01.02 Tahun 2009 dated January
8, 2009.
Terakhir berdasarkan Akta No. 106 tanggal 28 Juni The latest amendment based on Notary Deed No.
2016 oleh Notaris Fathiah Helmi, S.H, di Jakarta 56 dated May 22, 2013 of notariat Fathiah Helmi,
tentang perubahan dewan komisaris dan telah S.H, in Jakarta about the changes of board of
dicatat dalam Sistem Adminstrasi Badan Hukum commissioners and was noted in Sistem
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum
Republik Indonesia No. AHU.AH.01.03.0061978 dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No.
tanggal 28 Juni 2016. AHU.AH.01.03.0061978 dated June 28, 2016.
Maksud dan Tujuan Entitas adalah berusaha dalam The purpose and objectives of the Entity is in trade
bidang perdagangan, jasa dan industri. Kegiatan sector, service and industrial. Business activities
usaha yang dapat dilaksanakan adalah: that can be implemented are:
a. Impor dan ekspor, antar pulau/daerah serta a. Import and export, inter-island/regional and
lokal, selanjutnya bertindak sebagai local, then act as a representative, purveyor,
perwakilan, leveransir, agen, grosir, supplier, agent, wholesalers, suppliers, and distributor
dan distributor dari badan-badan dan of agencies and other entities, either from
perusahaan-perusahaan lain, baik dari dalam domestic or overseas.
maupun luar negeri.
b. Jasa pemborong dalam bidang mekanikal, b. Contractors service in mechanical, civil,
sipil, listrik di bidang komunikasi, jasa electrical in the communication, consulting
konsultasi di bidang mekanikal maupun sipil, services in the mechanical or civil,
jasa konstruksi, meliputi perpipaan konstruksi construction services, includes piping steel
baja di bidang mekanikal maupun sipil, construction the mechanical or civil.
kelistrikan, instrumentasi baik untuk industri, electrical, instrumentation for industrial,
gedung/bangunan maupun sarana infrastruktur buildings and other infrastructure facilities,
lainnya, sampai siap untuk dilaksanakan until ready for implementation (design and
(rancang bangun), termasuk pengadaan construction). Including procurement of
material, alat-alat dan barang yang dibutuhkan materials, tools and items needed in
dalam pekerjaan konstruksi. construction work.
c. Industri perakitan, pembuatan, perbaikan c. Industrial assembly, manufacture, repair
barang-barang elektrik, elektronik maupun electrical goods, electronic or mechanical.
mekanik.
Entitas berkedudukan di Jl. Rawa Bali II No. 7, The Entity is located at Jl. Rawa Bali II No. 7 Pulo
Kawasan Industri Pulo Gadung, Jakarta. Entitas Gadung Industrial Estate, Jakarta. Entity
memulai kegiatan komersialnya pada tahun 1991. beginning commercial activities in 1991.
6
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Pada tanggal 29 Oktober 2013, Entitas memperoleh On October 29, 2013, the Entity received Effective
Surat Pemberitahuan Efektif atas Penyertaan Statement Letter on Notice of registration of
Pendaftaran Emisi Saham No. S-339/ D.04/2013 Emmision Stock No.. S-339/ D.04/2013 from the
dari Ketua Otoritas Jasa Keuangan untuk Chairman of Authority Finance Services (OJK) to
mengadakan Penawaran Umum Perdana kepada hold an Initial Public Offering of 163,640,000
masyarakat sejumlah 163.640.000 saham dengan shares with a nominal value of IDR 100 per share
nilai nominal Rp 100 per saham pada harga to the public, at offering price of IDR 275 per share.
penawaran Rp 275 per saham. Entitas telah The entity listed its share on the Indonesia Stock
mencatatkan seluruh sahamnya di Bursa Efek Exchange on November 8, 2013.
Indonesia pada tanggal 8 Nopember 2013.
Susunan pengurus entitas pada tanggal 31 The composition of management of the Entity dated
Desember 2016 adalah sebagai berikut: December 31, 2016 are as follows:
Susunan pengurus entitas pada tanggal The composition of management of the Entity dated
31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: December 31, 2015 are as follows:
Gaji dan tunjangan lainnya yang diterima Dewan Salaries and other compensation provided to
Komisaris dan Direksi Entitas berjumlah commissioners and directors of the entity
Rp 7.911.570.358 dan Rp 8.013.040.290 untuk amounted to Rp 7,911,570,358 and
tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember Rp 8,013,040,290 for the period / years ended
2016 dan 2015. December 31, 2016 and 2015.
Tahun 2016 dan 2015, Entitas dan Entitas Anak In year 2016 and 2015, the Entity and Subsidiaries
mempunyai jumlah karyawan masing-masing had a total employee of 1.047 and 795 person
1.047 dan 795 orang. respectively.
Entitas merupakan entitas induk dari entitas sebagai The Entity is the parent Entity of the following
berikut: subsidiary:
7
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
a. Standar yang Berlaku Efektif Dalam Tahun a. Standards Effective in the Current Year (on or
Berjalan (Pada atau setelah 1 Januari 2016) after January 1, 2016)
Dalam tahun berjalan, Kelompok Usaha telah In the current year, the Group has adopted all of
menerapkan standar akuntansi keuangan (“SAK”) the new and revised financial accounting standards
dan intrepretasi standar akuntansi keuangan (SAK) and interpretation to financial accounting
(“ISAK”) baru dan revisi yang dikeluarkan oleh standards (ISAK) issued by the Board of Financial
Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Accounting Standards of the Indonesian Institute of
Akuntan Indonesia yang dianggap relevan dengan Accountants that are relevant to their operations
kegiatan operasinya dan mempengaruhi laporan and affected to the consolidated financial
keuangan konsolidasian berlaku efektif untuk statements effective for accounting period
periode tahun buku yang dimulai pada atau setelah beginning on or after January 1, 2016.
1 Januari 2016.
SAK dan ISAK baru dan revisi yang berlaku efektif New and revised SAKs and ISAKs effective in the
dalam tahun berjalan adalah sebagai berikut: current year are as follows:
- PSAK No. 5 (Penyesuaian 2015), “Segmen - PSAK No. 5 (Improvement 2015), “Operating
Operasi”. PSAK No. 5 (Penyesuaian 2015) ini Segments”. This PSAK No. 5 (Improvement
menambahkan pengungkapan deskripsi singkat 2015) adds a brief description of the disclosure
segmen operasi yang telah digabungkan dan operating segments that have been combined
indikator ekonomik memiliki karakteristik and economic indicators have similar
yang serupa. characteristics.
8
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
a. Standar yang Berlaku Efektif Dalam Tahun a. Standards Effective in the Current Year (on or
Berjalan (Pada atau setelah 1 Januari 2015) after January 1, 2015) (Continued)
(Lanjutan)
- PSAK No. 16 (Penyesuaian 2015), “Aset - PSAK No. 16 (Improvement 2015), “Property,
Tetap”. PSAK No. 16 (Penyesuaian 2015) ini Plant and Equipment”. This PSAK No. 16
memberikan klarifikasi paragraf 35 terkait (Improvement 2015) provides clarification of
model revaluasi, bahwa ketika entitas paragraph 35 related to the revaluation model,
menggunakan model revaluasi, jumlah that when an entity uses the revaluation model,
tercatat aset disajikan kembali pada jumlah the carrying amount of the asset is restated on
revaluasiannya. its revaluation amount.
- Amandemen PSAK No.16, “Aset Tetap - Amendment to PSAK No.16, “Property, Plant
tentang Klarifikasi Metode yang Diterima and Equipment on Clarification Method
untuk Penyusutan dan Amortisasi”. Received for Depreciation and Amortization”.
Amandemen PSAK No. 16 ini memberikan This Amendment to PSAK No. 16 provides an
tambahan penjelasan tentang indikasi additional explanation of the approximate
perkiraan keusangan teknis atau komersial indication of technical or commercial
suatu aset dan juga memberikan klarifikasi obsolescence of an asset and also clarifies that
bahwa penggunaan metode penyusutan yang the use of the depreciation method based on
berdasarkan pada pendapatan adalah tidak income is not appropriate.
tepat.
- PSAK No. 19 (Penyesuaian 2015), “Aset - PSAK No. 19 (Improvement 2015), “Intangible
Takberwujud”. PSAK No. 19 (Penyesuaian Assets”. This PSAK No. 19 (Improvement
2015) ini memberikan klarifikasi pada 2015) provides clarification on paragraph 80
paragraf 80 terkait model revaluasi, bahwa related to the revaluation model, that when an
ketika entitas menggunakan model revaluasi, entity uses the revaluation model, the carrying
jumlah tercatat aset disajikan kembali pada amount of the asset is restated on its
jumlah revaluasiannya. revaluation amount.
- Amandemen PSAK No. 19, “Aset - Amendment to PSAK No. 19, “Intangible
Takberwujud tentang Klarifikasi Metode Assets on Clarification Method Received for
yang Diterima untuk Penyusutan dan Depreciation and Amortization”. This
Amortisasi”. Amandemen PSAK No. 19 ini Amendment to PSAK No. 19 provides
memberikan klarifikasi tentang anggapan clarification on the assumption that the
bahwa pendapatan adalah dasar yang tidak revenue base is not appropriate in measuring
tepat dalam mengukur pemakaian manfaat the use of economic benefits of the intangible
ekonomi aset takberwujud dapat dibantah assets can be debated in certain limited
dalam keadaan terbatas tertentu. circumstances.
9
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
a. Standar yang Berlaku Efektif Dalam Tahun a. Standards Effective in the Current Year (on or
Berjalan (Pada atau setelah 1 Januari 2015) after January 1, 2015) (Continued)
(Lanjutan)
- Amandemen PSAK No. 24, “Imbalan Kerja - Amendment to PSAK No. 24, “Employee
tentang Program Imbalan Pasti: Iuran Benefits on a Defined Benefit Program:
Pekerja”. Amandemen PSAK No. 24 ini Workers Contribution”. This Amendment to
menyederhanakan akuntansi untuk kontribusi PSAK No. 24 simplifies accounting for dues
iuran dari pekerja atau pihak ketiga yang tidak contributions from employees or third parties
bergantung pada jumlah tahun jasa, misalnya that do not depend on the number of years of
iuran pekerja yang dihitung berdasarkan service, for example, worker contributions are
persentase tetap dari gaji. calculated based on a fixed percentage of
salary.
- Amandemen PSAK No. 65, “Laporan - Amendment to PSAK No. 65, “Consolidated
Keuangan Konsolidasi tentang Entitas Financial Statements on Investment Entity:
Investasi: Penerapan Pengecualian Application Consolidation Exception”.
Konsolidasi”. Amandemen PSAK No. 65 ini Amendment of PSAK No. 65 is to provide
memberikan klarifikasi tentang Pengecualian clarification on Exceptions Consolidation for
Konsolidasi untuk Entitas Investasi ketika Investment Entities when certain criteria are
kriteria tertentu terpenuhi. met.
10
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
a. Standar yang Berlaku Efektif Dalam Tahun a. Standards Effective in the Current Year (on or
Berjalan (Pada atau setelah 1 Januari 2016) after January 1, 2016) (Continued)
(Lanjutan)
- Amandemen PSAK No. 66, “Pengaturan - Amendment to PSAK No. 66, “Joint
Bersama tentang Akuntansi Akuisisi Arrangements on the Accounting Acquisition
Kepentingan dan Operasi Bersama”. of Interest and Joint Operations”. This
Amandemen PSAK No. 66 ini mensyaratkan Amendment to PSAK No. 66 requires the that
bahwa seluruh prinsip kombinasi bisnis dalam all business combinations principles under
PSAK No. 22, “Kombinasi Bisnis” dan PSAK PSAK No. 22, "Business Combinations" and
lain beserta persyaratan pengungkapannya other PSAKs along with disclosure
diterapkan untuk akuisisi pada kepentingan requirements applicable to the acquisition of
awal dalam operasi bersama dan untuk the initial interest in joint operations and for
kepentingan akuisisi tambahan dalam operasi the acquisition of additional interests in joint
bersama, sepanjang tidak bertentangan operations, to the extent not contradictory with
dengan pedoman yang ada dalam PSAK No. the guidelines contained in PSAK No. 66.
66.
- Amandemen PSAK No. 67, “Pengungkapan - Amendment to PSAK No. 67, “Disclosures of
Kepentingan dalam Entitas Lain tentang Interests in Other Entities on Investment
Entitas Investasi: Penerapan Pengecualian Entity: Application Consolidation Exception”.
Konsolidasi”. Amandemen PSAK No. 67 ini This Amendment to PSAK No. 67 provides
memberikan klarifikasi tentang pengecualian clarification on the consolidation exception for
konsolidasi untuk entitas investasi ketika investment entity when certain criteria are met.
kriteria tertentu terpenuhi.
- PSAK No. 70, “Akuntansi Aset dan Liabilitas - PSAK No. 70, “Accounting for Tax Amnesty
Pengampunan Pajak” yang berlaku efektif Assets and Liabilities” which is effective from
sejak tanggal pengesahan Undang-Undang the date of enactment of the Tax Amnesty Law
Pengampunan Pajak yaitu 1 Juli 2016. PSAK that is July 1, 2016. This PSAK is to provide
ini mengatur perlakuan akuntansi atas aset specific accounting treatment for tax amnesty
dan libailitas pengampunan pajak sehubungan assets and liabilities related to the application
dengan penerapan Undang-Undang of the Tax Amnesty Law.
Pengampunan Pajak.
- ISAK No. 30, “Pungutan”. ISAK No. 30 ini - ISAK No. 30, "Levy". This ISAK No. 30 is an
merupakan interpretasi atas PSAK No. 57, interpretation to PSAK No. 57, “Provisions,
“Provisi, Liabilitas Kontinjensi dan Aset Contingent Liabilities and Contingent Assets”
Kontinjensi” yang memberikan klarifikasi which provides clarification of accounting
akuntansi liabilitas untuk membayar liability to pay the levy, apart from the income
pungutan, selain dari pajak penghasilan yang tax that are within the scope of PSAK No. 46,
berada dalam ruang lingkup PSAK No. 46, “Income Taxes” and other penalties for
“Pajak Penghasilan” serta denda lain atas violations of law to the Government.
pelanggaran perundang-undangan kepada
Pemerintah.
11
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
b. Standar yang Telah Diterbitkan Namun Belum b. Standards Issued Not Effective in the Current
Berlaku Efektif Dalam Tahun Berjalan (pada Year (on or after January 1, 2017 and 2018)
atau setelah 1 Januari 2017 dan 2018)
12
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
13
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
b. Standar yang Telah Diterbitkan Namun Belum b. Standards Issued Not Effective in the Current
Berlaku Efektif Dalam Tahun Berjalan (pada Year (on or after January 1, 2017 and 2018)
atau setelah 1 Januari 2017 dan 2018) (Continued)
(Lanjutan)
d. Estimasi atas kemungkinan besar laba d. Estimate of the most likely future taxable
kena pajak masa depan dapat mencakup income can include recovery of certain
pemulihan beberapa aset entitas melebihi assets of the entity exceeds its carrying
jumlah tercatatnya jika terdapat bukti amount if there is sufficient evidence that it
yang memadai bahwa kemungkinan besar is likely that the entity will achieve.
entitas akan mencapai hal tersebut.
- PSAK No. 58 (Penyesuaian 2016), “Aset - PSAK No. 58 (Improvement 2016), “Non-
Tidak Lancar yang Dimiliki Untuk Dijual dan current Assets Held for Sale and Discontinued
Operasi yang Dihentikan” yang berlaku Operations” which is effective for the period
efektif untuk periode tahun buku yang dimulai beginning on or after January 1, 2017. This
pada atau setelah tanggal 1 Januari 2017. PSAK No. 58 (Improvement 2016) clarifies
PSAK No. 58 (Penyesuaian 2016) ini that the change from one method of disposal to
mengklarifikasi bahwa perubahan dari satu other disposal methods to be regarded as the
metode pelepasan ke metode pelepasan beginning of a sustainable plan and not as a
lainnya dianggap sebagai rencana awal yang new disposal plan. This improvement also
berkelanjutan dan bukan sebagai rencana clarifies that the change in the method of this
pelepasan baru. Penyesuaian ini juga disposal does not change the date of
mengklarifikasi bahwa perubahan metode classification as an asset or disposal group.
pelepasan ini tidak mengubah tanggal
klasifikasi sebagai aset atau kelompok
lepasan.
- PSAK No. 69, “Agrikultur” yang berlaku - PSAK No. 69, “Agriculture” which is effective
efektif untuk periode tahun buku yang for the period beginning on or after January 1,
dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2018. This PSAK No. 69 stipulates that a
2018. PSAK 69 ini mengatur bahwa aset biological asset or agricultural products are
biologis atau produk agrikultur diakui saat recognized when fulfilling some of the same
memenuhi beberapa kriteria yang sama criteria as the criteria for asset recognition.
dengan kriteria pengakuan aset. Aset tersebut Such assets are measured at initial recognition
diukur pada saat pengakuan awal dan pada and at the end of each financial reporting
setiap akhir periode pelaporan keuangan pada period at fair value less costs to sell.
nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual.
14
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
b. Standar yang Telah Diterbitkan Namun Belum b. Standards Issued Not Effective in the Current
Berlaku Efektif Dalam Tahun Berjalan (pada Year (on or after January 1, 2017 and 2018)
atau setelah 1 Januari 2017 dan 2018) (Continued)
(Lanjutan)
Selisih yang timbul dari perubahan nilai wajar Differences arising from changes in fair value
aset diakui dalam laba rugi periode terjadinya. of assets recognized in profit and loss incurred.
Pengecualian diberikan apabila nilai wajar Exceptions are granted if the fair value clearly
secara jelas tidak dapat diukur secara andal. can not be measured reliably. PSAK No. 69
PSAK 69 juga memberikan pengecualian also provides an exception for assets which are
untuk aset produktif yang dikecualikan dari excluded from scope. Accounting
ruang lingkup. Pengaturan akuntansi aset arrangements for such productive assets refers
produktif tersebut mengacu ke PSAK 16: to PSAK No. 16, “Property, Plant and
Aset Tetap. PSAK 69 tidak mengatur tentang Equipment”. PSAK No. 69 does not regulate
pemrosesan produk agrikultur setelah masa the processing of agricultural products after
panen. harvest.
- ISAK No. 31, “Interpretasi atas Ruang - ISAK No. 31, “Interpretation to Scope under
Lingkup PSAK No. 13: Properti Investasi” PSAK No. 1, “Investment Property” which is
yang berlaku efektif untuk periode tahun effective for the period beginning on or after
buku yang dimulai pada atau setelah tanggal January 1, 2017. This ISAK No. 31 provides an
1 Januari 2017. ISAK No. 31 ini memberikan interpretation of the characteristics of the
interpretasi atas karakteristik bangunan yang building that is used as part of the definition of
digunakan sebagai bagian dari definisi investment property under PSAK No. 13,
properti investasi dalam PSAK No. 13, “Investment Property”. The building referred
“Properti Investasi”. Bangunan sebagaimana to in the definition of investment property
dimaksud dalam definisi properti investasi refers to structures that have physical
mengacu pada struktur yang memiliki characteristics that are generally associated
karakteristik fisik yang umumnya with a building on its walls, floors, and roofs
diasosiasikan dengan suatu bangunan pada embedded to the asset.
adanya dinding, lantai, dan atap yang
melekat pada aset
Beberapa dari SAK dan ISAK termasuk Several SAKs and ISAKs including amendments
amandemen dan peyesuaian tahunan yang berlaku and annual improvements that became effective in
dalam tahun berjalan dan relevan dengan kegiatan the current year and are relevant to the Group’s
Kelompok Usaha telah diterapkan sebagaimana operation have been adopted as disclosed in the
dijelaskan dalam “Ikhtisar Kebijakan Akuntansi “Summary of Significant Accounting Polices”.
yang Penting”.
Beberapa SAK dan ISAK lainnya yang tidak Other SAKs and ISAKs that are not relevant to the
relevan dengan kegiatan Kelompok Usaha atau Group’s operation or might affect the accounting
mungkin akan mempengaruhi kebijakan policies in the future are being evaluated by the
akuntansinya dimasa depan sedang dievaluasi oleh management the potential impact that might arise
manajemen potensi dampak yang mungkin timbul from the adoption of these standards to the
dari penerapan standar-standar ini terhadap consolidated financial statements.
laporan keuangan konsolidasian.
15
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Kebijakan akuntansi diterapkan secara konsisten dalam The accounting policies have been applied consistently
penyajian laporan keuangan kecuali bagi penerapan in the preparation of consolidated financial statements
beberapa SAK yang telah direvisi dan berlaku efektif except for the adoption of several new and revised SAKs
sejak tanggal 1 Januari 2016, yaitu sebagai berikut: and effective on January 1, 2016, as follows :
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun The consolidated financial statements have been
sesuai dengan SAK, yang mencakup Pernyataan prepared in accordance with SAK, which comprises
dan Interpretasi yang diterbitkan oleh Dewan the Statements and Interpretations issued by the
Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Board of Financial Accounting Standards of the
Indonesia, termasuk standar baru dan yang direvisi Indonesian Institute of Accountants, including
, yang berlaku efektif sejak tanggal 1 Januari 2016, applicable new and revised standards, effective on
serta Lampiran Keputusan Ketua Badan or after January 1, 2016, and Attachment to the
Pengawasan Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Decision of the Chairman of Bapepam - LK (now
(sekarang menjadi Otoritas Jasa Keuangan atau becoming Indonesian Financial Services Authority
OJK) No. Kep-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 or OJK) No. Kep-347/BL/2012 dated June 25, 2012
yaitu Peraturan No.VIII.G.7 tentang Penyajian dan that is Regulation No.VIII.G.7 regarding
Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Presentation and Disclosures of the Financial
Perusahaan Publik yang berlaku untuk laporan Statements of the Public Company that effective for
keuangan yang berakhir pada atau setelah tanggal the financial statements that ended on or after
31 Desember 2012. December 31, 2012.
Efektif 1 Januari 2015, Laporan keuangan Effective January 1, 2015, the consolidated
konsolidasian disusun sesuai dengan PSAK No. 1 financial statements are prepared in accordance
(Revisi 2013), “Penyajian Laporan Keuangan”. with PSAK No. 1 (Revised 2013), “Presentation of
PSAK revisi ini mengubah pengelompokkan item- Financial Statements”. This revised PSAK changes
item yang disajikan dalam penghasilan the grouping of items presented in OCI. Items that
komprehensif lain (OCI). Item-item yang akan could be reclassified to profit or loss would be
direklasifikasi ke laba rugi akan disajikan terpisah presented separately from items that will never be
dari item-item yang tidak akan direklasifikasi ke reclassified. The adoption of this PSAK affects
laba rugi. Penerapan PSAK ini hanya berakibat presentation only and has no impact on the Group’s
pada penyajian saja dan tidak berdampak pada financial position or performance.
posisi keuangan dan kinerja Kelompok Usaha.
Laporan keuangan konsolidasian disusun The consolidated financial statements have been
berdasarkan asumsi kelangsungan usaha serta atas prepared on the assumption of going concern and
dasar akrual, kecuali laporan arus kas konsolidasian accrual basis except for consolidated statements of
yang menggunakan dasar kas. cash flows using cash basis.
Dasar pengukuran dalam penyusunan laporan The measurement in the consolidated financial
keuangan konsolidasian ini adalah konsep biaya statements is historical cost concept, except for
perolehan (historical cost), kecuali untuk beberapa certain accounts which are measured on the bases
akun tertentu yang didasarkan pengukuran lain described in the related accounting policies of
sebagaimana yang diungkapkan pada kebijakan respective account.
akuntansi dalam masing-masing akun tersebut.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan The consolidated statements of cash flows, which
menggunakan metode langsung (direct method) have been prepared using the direct method,
dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas present cash receipts and payments classified into
operasi, investasi dan pendanaan. operating, investing and financing activities.
16
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam The reporting currency used in the preparation of
laporan keuangan konsolidasian adalah Rupiah the consolidated financial statements is Rupiah
(Rp) yang juga merupakan mata uang fungsional (Rp) which also represents functional currency of
Kelompok usaha. the Group.
Ketika entitas menerapkan suatu kebijakan When the entity adopts accounting policy
akuntansi secara restrospektif atau membuat retrospectively or restates items in its financial
penyajian kembali pos-pos laporan keuangan atau statements or the entity reclassifies the items in its
ketika entitas mereklasifikasi pos-pos dalam financial statements, the financial statements at the
laporan keuangannya maka entitas menyajikan beginning of comparative period are presented.
kembali laporan keuangan pada awal periode
komparatif yang disajikan.
Efektif 1 Januari 2016, Kelompok Usaha Effective January 1, 2016, the Group applied PSAK
menerapkan PSAK No. 65, "Laporan Keuangan No. 65, “Consolidated Financial Statements”
Konsolidasian" secara retrospektif. PSAK No. 65 retrospectively. PSAK No. 65 superseded the
menggantikan persyaratan laporan keuangan requirements related consolidated financial
konsolidasian dalam PSAK No. 4 (Revisi 2009), statements in PSAK No. 4 (Revised 2009),
"Laporan Keuangan Konsolidasian dan Laporan “Consolidated and Separate Financial Statements”
Keuangan Tersendiri" dan menggantikan ISAK No. and superseded ISAK No. 7,”Special Purpose
7, "Konsolidasi Entitas Bertujuan Khusus ". PSAK Entity Consolidation”. This PSAK requires a
ini mensyaratkan entitas induk (entitas yang parent entity (an entity that controls one or more
mengendalikan satu atau lebih entitas lain) untuk other entities) to present consolidated financial
menyajikan laporan keuangan konsolidasian. statements. An investor determines whether it is a
Investor menentukan apakah investor merupakan parent by assessing whether it controls one or more
entitas induk dengan menilai apakah investor investees. An investor considers all relevant facts
mengendalikan satu atau lebih investee. Investor and circumstances when assessing whether it
mempertimbangkan seluruh fakta dan keadaan controls an investee.
yang relevan ketika menilai apakah investor
mengendalikan investee.
Investor mengendalikan investee ketika investor Control is achieved when the investor is exposed or
terekspos atau memiliki hak atas imbal hasil has rights, to variable returns from its involvement
variabel dari keterlibatannya dengan investee dan with the investee and has the ability to affect those
memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal returns through its power over the investee.
hasil tersebut melalui kekuasaannya atas investee .
Dengan demikian, investor mengendalikan investee Specifically, the investor controls the investee if,
jika dan hanya jika, investor memiliki seluruh hal and only if, the investor has the following elements:
berikut ini: a. power over the investee (i.e. existing rights to
a. kekuasaan atas investee (misalnya hak yang ada give it the current ability to direct the relevant
saat ini yang memberi investor tersebut activities of the investee);
kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas
relevan investee); b. exposures or rights to variable returns from its
b. eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari involvement with the investee; and
keterlibatannya dengan investee; dan c. the ability to use its power over the investee to
c. kemampuan untuk menggunakan affect the investor’s returns.
kekuasaannya atas investee untuk
mempengaruhi jumlah imbal hasil.
17
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Pada umumnya, mayoritas hak suara menghasilkan Generally, a majority of voting rights result in
pengendalian. Ketika Entitas memiliki kurang dari control. When the Entity has less than a majority of
mayoritas hak suara, atau serupa atas investee, the voting, or similar, rights of an investee, it
investor mempertimbangkan semua fakta dan considers all relevant facts and circumstances in
keadaan yang relevan dalam menilai apakah assessing whether it has power over an investee,
memiliki kekuasaan atas investee, termasuk: including:
a. Pengaturan kontraktual dengan pemegang suara a. the contractual arrangement(s) with the other
lainnya dari investee. vote holders of investee.
b. hak-hak yang timbul dari pengaturan b. rights arising from other contractual
kontraktual. arrangement(s).
c. hak suara dan hak suara potential investor. c. the Entity’s voting rights and potential voting
rights.
Investor menilai kembali apakah investor The Entity reassesses whether or not it controls an
mengendalikan investee jika fakta dan keadaan investee if facts and circumstances indicate that
mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu there are changes to one or more of the three
atau lebih dari tiga elemen pengendalian. element of control.
- menggabungkan item sejenis seperti aset, - combine like items of assets, liabilities, equity,
liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban dan arus income, expenses and cash flows of the parent
kas dari entitas induk dengan entitas anaknya; with those of its subsidiaries;
- menghapus (mengeliminasi) jumlah tercatat - offset (eliminate) the carrying amount of the
dari investasi entitas induk di setiap entitas anak parent's investment in each subsidiary and the
dan bagian entitas induk pada ekuitas setiap parent's portion of equity of each subsidiary;
entitas anak;
- mengeliminasi secara penuh aset dan liabilitas, - eliminate in full intragroup assets and
ekuitas, penghasilan, beban dan arus kas dalam liabilities, equity, income, expenses and cash
intra kelompok usaha yang berkaitan dengan flows relating to transactions between entities
transaksi antara entitas-entitas dalam of the Group.
Kelompok Usaha.
Entitas memasukkan penghasilan dan beban entitas A reporting entity includes the income and expenses
anak dalam laporan keuangan konsolidasian dari of a subsidiary in the consolidated financial
tanggal diperolehnya pengendalian sampai dengan statements from the date it gains control until the
tanggal ketika entitas kehilangan pengendalian atas date when the reporting entity ceases to control the
entitas anak. Penghasilan dan beban entitas anak subsidiary. Income and expenses of the subsidiary
didasarkan pada jumlah aset dan liabilitas yang are based on the amounts of the assets and
diakui dalam laporan keuangan konsolidasian pada liabilities recognized in the consolidated financial
tanggal akuisisi. statements at the acquisition date.
Entitas dan entitas anaknya disyaratkan untuk The parent and subsidiaries are required to have
mempunyai kebijakan akuntansi dan tanggal the same accounting policies and reporting dates,
pelaporan yang sama, atau konsolidasian or consolidation based on additional financial
berdasarkan informasi keuangan tambahan yang information prepared by subsidiary.
dibuat entitas anak.
18
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Entitas menyajikan NCI di laporan posisi keuangan A parent presents NCI in its consolidated statement
konsolidasiannya dalam ekuitas, terpisah dari of financial position within equity, separately from
ekuitas pemilik entitas. the equity of the owners of the parent.
Entitas mengatribusikan laba rugi dan setiap Profit or loss and each component of OCI are
komponen dari penghasilan komprehensif lain attributed to the equity holders of the parent of the
kepada pemilik entitas induk dan NCI, meskipun Group and to the NCI, even if this results in the NCI
hal tersebut mengakibatkan NCI memiliki saldo having a deficit balance on the basis of present
deficit atas dasar kepentingan kepemilikan ownership interests.
sekarang.
Perubahan kepemilikan entitas dalam entitas anak Changes in a parent's ownership interest in a
yang tidak menghasilkan kehilangan pengendalian subsidiary that do not result in the parent losing
di entitas anak adalah transaksi ekuitas (yaitu control of the subsidiary are equity transactions
transaksi dengan pemilik dalam kapasitasnya (i.e. transactions with owners in their capacity as
sebagai pemilik). Ketika proporsi ekuitas yang owners). When the proportion of the equity held by
dimiliki oleh NCI berubah, entitas menyesuaikan NCI’s changes, the carrying amounts of the
jumlah tercatat kepentingan pengendali dan NCI controlling and NCI’s are adjusted to reflect the
untuk mencerminkan perubahan kepemilikan changes in their relative interests in the subsidiary.
relatifnya dalam entitas anak. Entitas tersebut Any difference between the amount by which the
mengakui secara langsung dalam ekuitas setiap NCI’s are adjusted and the fair value of the
perbedaan antara jumlah tercatat NCI yang consideration paid or received is recognized
disesuaikan dan nilai wajar imbalan yang dibayar directly in equity and attributed to the owners of the
atau diterima, dan mengatribusikannya kepada parent.
pemilik entitas induk.
Jika entitas induk kehilangan pengendalian atas If loss control over Subsidiary, the parent entity :
entitas anak, maka entitas induk:
a. menghentikan pengakuan aset dan liabilitas a. derecognizes the assets and liabilities of the
entitas anak terdahulu dari laporan posisi former subsidiary from the consolidated
keuangan konsolidasian; statement of financial position;
b. mengakui sisa investasi apapun pada entitas b. recognizes any investment retained in the
anak terdahulu pada saat hilangnya former subsidiary when control is lost and
pengendalian dan selanjutnya mencatat sisa subsequently accounts for it and for any
investasi tersebut dan setiap jumlah terutang amounts owed by or to the former subsidiary in
oleh atau kepada entitas anak terdahulu sesuai accordance with relevant PSAKs. The retained
dengan SAK lain yang relevan. Sisa investasi interest is remeasured and the remeasured
tersebut diukur kembali dan pengukuran value is regarded as the fair value on initial
kembali tesebut dianggap sebagai nilai wajar recognition of a financial asset in accordance
pada saat pengakuan awal aset keuangan sesuai with PSAK No. 55 (Revised 2014), “Financial
dengan PSAK No. 55 (revisi 2014), “Instrumen Instruments: Recognition and Measurement”,
Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, atau, or, when appropriate, the cost on initial
jika sesuai, biaya perolehan pada saat recognition of an investment in an associate or
pengakuan awal investasi pada entitas asosiasi joint venture;
atau ventura bersama;
19
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
c. mengakui keuntungan atau kerugian terkait c. recognizes the gain or loss associated with the
dengan hilangnya pengendalian yang dapat loss of control attributable to the former
diatribusikan pada kepentingan pengendali controlling interest.
terdahulu.
Entitas Investasi – Pengecualian Konsolidasi Investment Entities Consolidation Exemption
Entitas investasi tidak mengonsolidasi entitas Investment Entity does not consolidate its
anaknya atau menerapkan PSAK No. 22 (Revisi subsidiaries, or apply PSAK No.22 (Revised 2010),
2009), “Kombinasi Bisnis” ketika entitas tersebut “Business Combinations” when it obtains control of
memperoleh pengendalian atas entitas lain. Ketika another entity. When an entity becomes, or ceases to
entitas menjadi, atau berhenti, menjadi entitas be, an investment entity, it applies its status change
investasi, entitas menerapkan secara prospektif prospectively from the date of change.
perubahan statusnya dari tanggal terjadinya
perubahan status tersebut
Entitas investasi adalah entitas yang: An Investment Entity is an entity that:
a. memperoleh dana dari satu atau lebih investor a. obtains funds from one or more investors for the
dengan tujuan memberikan investor tersebut purpose of providing those investor(s) with
jasa manajemen investasi; investment management services;
b. menyatakan komitmen kepada investor bahwa b. commits to its investor(s) that its business
tujuan bisnisnya adalah untuk purpose is to invest funds solely for returns
menginvestasikan dana yang sematamata from capital appreciation, investment income,
untuk memperoleh imbal hasil dari kenaikan or both;
nilai modal, penghasilan investasi, atau
keduanya; dan
c. mengukur dan mengevaluasi kinerja dari c. and measures and evaluates the performance of
seluruh investasinya yang substansial substantially all of its investments on a fair
berdasarkan pada nilai wajar. value basis.
Entitas disyaratkan untuk mempertimbangkan An entity is required to consider all facts and
semua fakta dan keadaan apakah entitas merupakan circumstances when determining whether it is an
entitas investasi, termasuk tujuan dan desainnya investment entity, including its purpose and design
seperti: such as:
a. memiliki lebih dari satu investasi; a. it has more than one investment;
b. memiliki lebih dari satu investor; b. it has more than one investor;
c. memiliki investor yang bukan merupakan c. it has investors that are not related parties of
pihak-pihak berelasi dari entitas; the entity;
d. memiliki bagian kepemilikan dalam bentuk d. it has ownership interests in the form of equity
kepentingan ekuitas atau kepentingan serupa. or similar interests.
Jika tidak terdapat karakteristik khusus tersebut The absence of any of these typical characteristics
tidak berarti mendiskualifikasikan entitas dari does not necessarily disqualify an entity from being
pengklasifikasian sebagai entitas investasi. Entitas classified as an investment entity. Investment entity
investasi yang tidak memiliki seluruh karakterisktik that does not have all those typical characteristics
khusus tersebut memberikan pengungkapan provide additional information as required by PSAK
tambahan yang disyaratkan oleh PSAK No. 67, No. 67, “Disclosures of Interests in Other Entities”.
“Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain”.
20
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Karena entitas investasi tidak disyaratkan untuk Because an investment entity is not required to
mengonsolidasi entitas anaknya, transaksi pihak consolidate its subsidiaries, intragroup related
berelasi intra kelompok usaha dan saldo tidak party transactions and outstanding balances are not
dieliminasi. eliminated.
Pengecualian terhadap konsolidasi hanya The exemption from consolidation only applies to
diterapkan pada entitas investasi tesebut. Oleh the investment entity itself. Accordingly, a parent of
karenanya entitas induk dari entitas investasi an investment entity is required to consolidate all
mengonsolidasi seluruh entitas yang entities that it controls, including those controlled
dikendalikannya, termasuk entitas yang through an investment entity subsidiary, unless the
dikendalikan melalui entitas anak yang merupakan parent itself is an investment entity.
entitas investasi, kecuali entitas induk itu sendiri
merupakan entitas investasi.
Persyaratan pengungkapan untuk laporan keuangan The disclosure requirements for consolidated
konsolidasian diatur dalam PSAK No. 67, financial stetaments are specified in PSAK
“Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain”. No. 67, ”Disclosure of Interests in Other Entities”.
Sebagaimana diatur dalam PSAK No. 4 (Revisi As regulated in PSAK No.4 (Revised 2013),
2013), “Laporan Keuangan Tersendiri”, Laporan ”Separate Financial Statements”, Separate
keuangan tersendiri (Entitas Induk) dapat disajikan financial statements (parent entity) can be served
hanya jika laporan tersebut merupakan informasi only when those statements are additional
tambahan pada laporan keuangan konsolidasian dan information on the consolidated financial
disajikan sebagai lampiran dalam laporan keuangan statements and are presented as an attachment to
konsolidasian. Metode yang digunakan untuk the consolidated financial statements. The method
mencatat investasi di entitas anak, asosiasi dan used to record investments in subsidiaries,
ventura bersama adalah metode biaya perolehan associations and joint ventures are cost method or
atau sesuai dengan PSAK No. 55 (Revisi 2014), in accordance with PSAK No. 55 (Revised 2014),
“Instrumen Keuangan: Pengakuan dan “Financial Instrument: Recognition and
Pengukuran”. Laporan keuangan tersendiri terdiri Measurement”. Separate financial statements
dari laporan posisi keuangan, laporan laba rugi dan consist of the statement of financial position,
penghasilan komprehensif lain, laporan perubahan statement of profit or loss and other comprehensive
ekuitas dan laporan arus kas. income, statement of changes in equity and
statement of cash flows.
21
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 7 (Revisi The Group adopted PSAK No. 7 (Revised 2010),
2010), “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. “Related Party Disclosures”.
PSAK ini mensyaratkan pengungkapan hubungan, This PSAK requires disclosure of relationships,
transaksi dan saldo pihak-pihak berelasi, termasuk transactions and balances related parties,
komitmen dalam laporan keuangan konsolidasian including commitments in the financial statements
dan laporan keuangan tersendiri entitas induk dan and separate financial statements of the parent
juga diterapkan terhadap laporan keuangan secara entity also applies to individual financial
individual. Perubahan ini juga memperkenalkan statements. The amendment also introduces an
pengecualian dari persyaratan umum exemption from the general related party disclosure
pengungkapan pihak berelasi atas transaksi dengan requirements for transactions with government and
pemerintah dan entitas yang dikendalikan, entities that are controlled, jointly controlled or
dikendalikan bersama, atau dipengaruhi secara significantly influenced by the same Government as
signifikan oleh Pemerintah (entitas berelasi dengan the reporting entity (government related entities).
pemerintah).
Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait Related party is a person or an entity related to the
dengan entitas yang menyiapkan laporan entity that prepares financial statements (the
keuangannya (entitas pelapor). reporting entity).
a. Orang atau anggota keluarga terdekat a. A person or a close member of that person's
mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika family is related to the reporting entity if that
orang tersebut: person:
(i) memiliki pengendalian atau pengendalian (i) has control or joint control over the
bersama atas entitas pelapor; reporting entity;
(ii) memiliki pengaruh signifikan atas entitas (ii) has significant influence over the reporting
pelapor; atau entity; or
(iii) personil manajemen kunci entitas pelapor (iii) is a member of the key management
atau entitas induk entitas pelapor. personnel of the reporting entity or of a
parent of the reporting entity.
b. Suatu entitas mempunyai relasi dengan entitas b. An entity is related to the reporting entity if any
pelapor jika entitas jika memenuhi salah satu of the following conditions applies:
hal berikut:
(i) entitas dan entitas pelapor adalah anggota (i) the entity and the reporting entity are
dari Entitas dan Entitas Anak yang sama members of the same group (which means
(artinya entitas induk, entitas anak, dan that each parent, subsidiary and fellow
entitas anak berikutnya terkait dengan subsidiary is related to the others).
entitas lain).
(ii) satu entitas adalah entitas asosiasi atau (ii) one entity is an associate or joint venture
ventura bersama dari entitas lain (atau of the other entity (or an associate or joint
entitas asosiasi atau ventura bersama yang venture of a member of a group of which
merupakan anggota suatu Entitas dan the other entity is a member).
Entitas Anak, yang mana entitas lain
tersebut adalah anggotanya).
(iii) kedua entitas tersebut adalah ventura (iii) both entities are joint ventures of the same
bersama dari pihak ketiga yang sama. third party.
(iv) suatu entitas adalah ventura bersama dari (iv) one entity is a joint venture of a third entity
entitas ketiga dan entitas yang lain adalah and the other entity is an associate of the
entitas asosiasi dari entitas ketiga. third entity.
22
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
(v) entitas tersebut adalah suatu program (v) the entity is a post-employment defined
imbalan kerja untuk imbalan kerja dari benefit plan for the benefit of employees of
salah satu entitas pelapor atau entitas lain either the reporting entity or an entity
yang terkait dengan entitas pelapor. Jika related to the reporting entity. If the
entitas pelapor adalah entitas yang reporting entity in itself such a plan, the
menyelenggarakan program tersebut, sponsoring employers are also related to
maka entitas sponsor juga berelasi dengan the reporting entity.
entitas pelapor.
(vi) entitas yang dikendalikan atau (vi) the entity is controlled or jointly controlled
dikendalikan bersama oleh orang yang by a person identified in a.
diidentifikasikan dalam huruf a.
(vii) orang yang didentifikasikan dalam huruf a (vii) a person identified in a (i) has significant
(i) memiliki pengaruh signifikan atas influence over the entity or is a member of
entitas atau personil manajemen kunci the key management personnel of the entity
entitas (atau entitas induk dari entitas). (or of a parent of the entity).
Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan yang The transaction was conducted on terms agreed by both
disetujui oleh kedua belah pihak, dimana persyaratan parties, which terms may not be the same as other
tersebut mungkin tidak sama dengan transaksi lain yang transactions conducted by parties who are not related.
dilakukan dengan pihak-pihak yang tidak berelasi.
Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan dengan All transactions and balances with significant related
pihak-pihak berelasi, baik yang dilakukan dengan atau parties, whether or not conducted with the terms and
tidak dengan persyaratan dan kondisi sebagaimana yang conditions, as was done with the parties that have no
dilakukan dengan pihak-pihak yang tidak mempunyai relation to related parties, have been disclosed in the
hubungan pihak-pihak berelasi, telah diungkapkan relevant notes to the financial statements.
dalam catatan atas laporan keuangan yang relevan.
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 5 (Revisi The Group applied PSAK No. 5 (Revise 2009),
2009), “Segmen Operasi” yang menggantikan “Operating Segment” change PSAK No. 5 (Revised
PSAK No. 5 (Revisi 2000), “Pelaporan Segmen”. 2000), “Reporting segment”. This PSAK will
PSAK revisi ini memungkinkan pengguna laporan enable users of financial statements to evaluate the
keuangan untuk mengevaluasi sifat dan dampak nature and financial effects of the business
keuangan dari aktivitas bisnis yang mana activities in which the entity engages and economic
Kelompok Usaha terlibat dan lingkungan ekonomi environments in which it operates.
dimana Kelompok Usaha beroperasi.
Sebuah segmen operasi adalah sebuah komponen An operating segment is a component of an entity:
dari entitas yang:
a. terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana a. that engages in business activities which it may
memperoleh pendapatan dan menimbulkan earn revenue and incur expenses (including
beban (termasuk pendapatan dan beban terkait revenue and expenses relating to the
dengan transaksi dengan komponen lain dari transaction with other components of the same
entitas yang sama); entity);
b. hasil operasinya dikaji ulang secara reguler b. whose operating results are reviewed
oleh pengambil keputusan operasional untuk regularly by the entity’s chief operating
membuat keputusan tentang sumber daya yang decision maker to make decision about
dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai resources to be allocated to the segments and
kinerjanya; dan assess its performance; and
c. tersedia informasi keuangan yang dapat c. or which discrete financial information is
dipisahkan. available.
23
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Kelompok Usaha melakukan segmentasi pelaporan Segment reporting made by the Group is based on
berdasarkan informasi keuangan yang digunakan the financial information used by operating
oleh pengambil keputusan operasional dalam decision makers in evaluating operating segment
mengevaluasi kinerja segmen dan menentukan performance and determining the allocation of its
alokasi sumber daya yang dimilikinya. Segmentasi resources. Segmentation based on the activity of
berdasarkan aktivitas dari setiap kegiatan operasi each legal entity operating activities in the Group.
entitas legal di dalam Kelompok Usaha. Seluruh All transaction between segments are eliminated
transaksi antar segmen telah dieliminasi.
Kelompok usaha menerapkan PSAK No. 50 (Revisi The Group adopted PSAK No. 50 (Revised 2014),
2014), “Instrumen Keuangan: Penyajian”, PSAK “Financial Instruments: Presentation”, PSAK No.
No. 55 (Revisi 2014), Instrumen Keuangan: 55 (Revised 2014), “Financial Instruments:
Pengakuan dan Pengukuran” dan PSAK No. 60 Recognition and Measurement”, and PSAK
(Revsisi 2014), “Instrumen Keuangan: No. 60 (Revised 2014), “Financial Instruments:
Pengungkapan”. Selain itu, Perusahaan dan Entitas Disclosures”. In addition, the subsidiaries also
Anak juga menerapkan ISAK No. 13, “Lindung adopted ISAK No. 13, “Hedges of a Net Investment
Nilai Investasi Neto Dalam Kegiatan Usaha Luar in a Foreign Operation” and ISAK No. 26 (2014),
Negeri” dan ISAK No. 26 (2014), “Penilaian Ulang “Reassessment of Embedded Derivatives”.
Derivatif Melekat”
PSAK 50 (Revisi 2014), “Instrumen Keuangan: PSAK 50 (Revised 2014), “Financial Instruments:
Penyajian”, menguraikan persyaratan akuntansi Presentation”, outlines the accounting
penyajian dari instrumen keuangan, terutama untuk requirements for the presentation of financial
klasifikasi instrumen tersebut dalam aset keuangan, instruments, particularly as to the classification of
liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas. Standar such instruments into financial assets, financial
ini juga memberikan panduan pada klasifikasi liabilities and equity instruments. The standard
terkait dengan suku bunga, dividen dan keuntungan also provide guidance on the classification of
/ kerugian, dan ketika aset keuangan dan kewajiban related interest, dividends and gains/losses, and
keuangan dapat di saling hapus. Prinsip-prinsip when financial assets and financial liabilities can
dalam standar ini melengkapi prinsip untuk be offset. The principles in this Standard
pengakuan dan pengukuran aset keuangan dan complement the principles for recognizing and
kewajiban keuangan dalam PSAK No. 55 (Revisi measuring financial assets and financial liabilities
2014), “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan in PSAK No. 55 (Revised 2014), Financial
Pengukuran”, dan untuk mengungkapkan informasi Instruments: Recognition and Measurement”, and
tentang instrumen keuangan di PSAK No. 60 for disclosing information about them in PSAK No.
(Revisi 2014), “Instrumen Keuangan: 60 (Revised 2014), “Financial Instruments:
Pengungkapan”. Disclosures”.
PSAK No. 55 (Revisi 2014) mengatur prinsip- PSAK No. 55 (Revised 2014) establishes the
prinsip dasar pengakuan dan pengukuran aset principles for recognizing and measuring financial
keuangan, liabilitas keuangan, dan kontrak assets, financial liabilities and some contracts to
pembelian dan penjualan item non-keuangan. buy or sell non-financial items. This statement,
Pernyataan ini, antara lain, memberikan definisi among others, provides the definition and
dan karakteristik terhadap derivatif, kategori dari characteristics of a derivative, the categories of
instrumen keuangan, pengakuan dan pengukuran, financial instruments, recognition and
akuntansi lindung nilai dan penetapan dari measurement, hedge accounting and determination
hubungan lindung nilai. of hedging relationships.
24
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
PSAK No. 60 mensyaratkan pengungkapan PSAK No. 60 requires quantitative and qualitative
kuantitatif dan kualitatif dalam laporan keuangan disclosures in the financial statements that enable
yang memungkinkan para pengguna untuk users to evaluate the significance of financial
mengevaluasi signifikansi instrumen keuangan atas instruments on the financial position and
posisi dan kinerja keuangan; dan jenis dan besarnya performance, and the nature and extent of risks
risiko yang timbul dari instrumen keuangan yang arising from financial instruments to which the
mana entitas terekspos selama periode dan pada entity is exposed during the period and at the end of
akhir periode pelaporan dan bagaimana entitas the reporting period and how the entity manages
mengelola risiko-risiko tersebut. such risks.
Selain itu, PSAK No. 60 ini juga mengungkapkan In addition, PSAK No. 60 also revealed three levels
tiga tingkat hirarki pengungkapan nilai wajar dan of the fair value hierarchy disclosures and requires
mengharuskan entitas untuk menyediakan entities to provide additional disclosures about fair
pengungkapan tambahan mengenai keandalan value measurement reliability. In addition, this
pengukuran nilai wajar. Sebagai tambahan, standar standard describes the requirement for disclosure
ini menjelaskan keharusan atas pengungkapan of liquidity risk.
risiko likuiditas.
Penerapan standar baru dan revisi akan berdampak Application of new and revised standards will
pada pengungkapan, tapi tidak ada dampak yang impact on the disclosure, but no significant impact
signifikan terhadap posisi keuangan atau kinerja on the financial position or performance of the
Grup. Subsidiaries.
Aset keuangan dalam lingkup PSAK No. 55 Financial assets within the scope of PSAK No.
(Revisi 2014) diklasifikasikan sebagai aset 55 (Revised 2014) are classified as financial
keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui assets at fair value through profit or loss
laba rugi, investasi dimiliki hingga jatuh (FVTPL), held-to-maturity investments
tempo, pinjaman yang diberikan dan piutang, (HTM), loans and receivables, or available-
atau aset keuangan tersedia untuk dijual. for-sale (AFS) financial assets. The
Perusahaan dan Entitas Anak menentukan Subsidiaries determines the classification of its
klasifikasi aset keuangan tersebut pada financial assets at initial recognition and,
pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan where allowed and appropriate, re-evaluates
diperlukan, mengevaluasi kembali the classification of the assets at each
pengklasifikasian asset tersebut pada setiap reporting date.
tanggal pelaporan.
Aset keuangan pada awalnya diakui sebesar Financial assets are initially recognized at fair
nilai wajarnya, dalam hal investasi yang tidak value, in the case of investments not classified
diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, nilai as at fair value through profit or loss, fair
wajar ditambah biaya transaksi yang dapat value plus transaction costs that are directly
diatribusikan secara langsung dengan attributable to the acquisition or issuance of
perolehan atau penerbitan aset keuangan financial assets.
tersebut.
25
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Aset Keuangan yang Dinilai pada Nilai Financial Assets at Fair Value Through
Wajar Melalui Laba atau Rugi Profit or Loss (FVTPL)
Aset keuangan yang diukur pada nilai Financial assets at FVTPL include
wajar melalui laba rugi termasuk aset financial assets held for trading and
keuangan untuk diperdagangkan dan aset financial assets designated upon initial
keuangan yang ditetapkan pada saat recognition as FVTPL are presented in the
pengakuan awal sebagai kelompok consolidated statement of financial
tersebut disajikan dalam laporan posisi position at fair value with gains or losses
keuangan konsolidasian pada nilai wajar from changes in fair value recognized in
dengan keuntungan atau kerugian dari the consolidated Statement of Profit or
perubahan nilai wajar diakui dalam Loss and Other Comprehensive Income
laporan laba rugi dan penghasilan include dividends or interest earned on
komprehensif lain konsolidasian termasuk financial assets without deducting
dividen atau bunga yang diperoleh dari transaction costs that may occur upon the
aset keuangan tanpa dikurangi biaya sale or other disposal.
transaksi yang mungkin terjadi pada saat
penjualan atau pelepasan lain.
26
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Metode ini menggunakan SBE untuk This method uses the EIR for discounted
mendiskontokan estimasi penerimaan kas estimated future cash receipts through
di masa datang selama perkiraan umur the expected life of the financial asset to
dari aset keuangan ke nilai tercatat bersih the net carrying amount of the financial
dari aset keuangan. Keuntungan dan asset. Gains and losses are recognized in
kerugian diakui dalam laporan laba rugi the consolidated statement of profit or
dan penghasilan komprehensif lain loss and other comprehensive income
konsolidasian pada saat investasi tersebut when the investments are derecognized
dihentikan pengakuannya atau or impaired, as well as through the
mengalami penurunan nilai, maupun amortization process.
melalui proses amortisasi.
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables are non-derivative
adalah aset keuangan non-derivatif financial assets with fixed or
dengan pembayaran tetap atau telah determinable payments and have no
ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi quotations in an active market.
di pasar aktif.
Setelah pengakuan awal, aset keuangan After initial recognition, the financial
dalam kelompok ini diukur sebesar biaya assets are measured at amortized cost
perolehan diamortisasi dengan using the EIR. Gains and losses are
menggunakan SBE. Keuntungan dan recognized in the consolidated statement
kerugian diakui dalam laporan laba rugi of profit or loss and other comprehensive
dan penghasilan komprehensif lain income when the loans and receivables
konsolidasian pada saat pinjaman yang are derecognized or impaired, as well as
diberikan dan piutang dihentikan through the amortization process.
pengakuannya atau mengalami
penurunan nilai, maupun melalui proses
amortisasi.
27
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Setelah pengukuran awal, aset keuangan After initial measurement, AFS financial
tersedia untuk dijual diukur pada nilai assets are measured at fair value
wajar tanpa dikurangi biaya transaksi yang without deducting transaction costs that
mungkin terjadi saat penjualan atau may occur when a sale or other
pelepasan lain, dengan keuntungan atau disposal, with unrealized gains or losses
kerugian yang belum terealisasi diakui recognized in equity until the investment
dalam ekuitas sampai investasi tersebut is derecognized. At that time, the
dihentikan pengakuannya. Pada saat itu, cumulative gain or loss previously
laba atau rugi kumulatif yang sebelumnya recognized in equity component until the
diakui dalam komponen ekuitas sampai financial asset is derecognized or until
aset keuangan tersebut dihentikan to be determined impaired and at the
pengakuannya atau sampai diturunkan same time the cumulative gain or loss
nilainya dan pada saat yang sama previously recognized in equity should
keuntungan atau kerugian kumulatif yang be recognized to the consolidated
sebelumnya diakui dalam ekuitas harus Statement of Profit or Loss and Other
diakui pada laporan laba rugi dan Comprehensive Income as a
penghasilan komprehensif lain reclassification adjustment.
konsolidasian sebagai penyesuaian
reklasifikasi.
Liabilitas keuangan dalam ruang lingkup Financial liabilities within the scope of PSAK
PSAK No.55 (Revisi 2011) diklasifikasikan No. 55 (Revised 2011) are classified as
sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada financial liabilities measured at fair value
nilai wajar melalui laba rugi, liabilitas through profit or loss, financial liabilities that
keuangan yang diukur pada biaya perolehan are measured at amortized cost (other
diamortisasi (utang lain-lain dan derivatif yang payables and derivatives designated as
ditentukan sebagai instrumen lindung nilai effective hedging instruments, which
efektif, mana yang sesuai). Kelompok Usaha appropriate). The Group determines the
menetapkan klasifikasi atas liabilitas keuangan classification of its financial liabilities at
pada saat pengakuan awal. initial recognition.
28
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Liabilitas keuangan pada awalnya diukur pada Financial liabilities are initially measured at
nilai wajar dan dalam hal liabilitas keuangan fair value and in the case of financial liabilities
tidak diklasifikasikan sebagai diukur pada nilai not classified as at fair value through profit or
wajar melalui laporan laba rugi, nilai wajar loss, fair value plus transaction costs that are
ditambah biaya transaksi yang dapat directly attributable to the issuance of
diatribusikan secara langsung dengan financial liabilities.
penerbitan liabilitas keuangan tersebut.
29
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Keuntungan dan kerugian diakui dalam Gains and losses are recognized in the
laporan laba rugi dan penghasilan consolidated statement of profit or loss
komprehensif lain konsolidasian pada saat and other comprehensive income when the
liabilitas tersebut dihentikan liabilities are derecognized as well as
pengakuannya serta melalui proses through the amortization process.
amortisasi.
Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and financial liabilities are
disalinghapuskan dan nilai bersihnya disajikan offset and the net amount presented in the
dalam laporan posisi keuangan jika, dan hanya consolidated statement of financial position if,
jika, terdapat hak secara hukum untuk and only if, there is a legal right to offset the
melakukan saling hapus atas jumlah tercatat carrying amount of financial assets and
dari aset keuangan dan liabilitas keuangan financial liabilities and there is an intention to
tersebut dan terdapat intensi untuk settle on a net basis, or to realize the asset and
menyelesaikan secara bersih, atau untuk settle the liability simultaneously.
merealisasikan aset dan menyelesaikan
liabilitas secara bersamaan.
(4) Nilai Wajar Instrumen Keuangan (4) Fair Value of Financial Instruments
Nilai wajar instrumen keuangan yang The fair value of financial instruments that are
diperdagangkan secara aktif di pasar keuangan actively traded in organized financial markets
yang terorganisasi ditentukan dengan mengacu is determined by reference to their quoted
pada kuotasi harga di pasar aktif pada prices in an active market at the close of
penutupan bisnis pada akhir periode pelaporan business on the financial position date without
tanpa pengurangan untuk biaya transaksi. any deduction for transaction costs. For
Untuk instrumen keuangan yang tidak financial instruments with no active market,
memiliki pasar aktif, nilai wajar ditentukan fair value is determined using valuation
dengan menggunakan teknik penilaian. techniques.
30
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
(4) Nilai Wajar Instrumen Keuangan (Lanjutan) (4) Fair Value of Financial Instrument
(Continued)
Teknik penilaian tersebut mencakup Such techniques may include the use of fair
penggunaan transaksi-transaksi pasar yang market transactions between the parties who
wajar antara pihak-pihak yang mengerti dan understand and are willing to (arm’s length
berkeinginan, mengacu pada nilai wajar terkini transactions), referring to the current fair
dari instrumen lain yang secara substansial value of another instrument that is
sama, analisis arus kas yang didiskontokan, substantially the same, discounted cash flow
atau model penilaian lain. analysis or other valuation models.
31
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
(5) Penurunan Nilai Aset Keuangan (Lanjutan) (5) Impairment of Financial Assets (Continued)
Aset Keuangan yang Tersedia Untuk Available for-Sales (AFS) Financial Assets
Dijual
Dalam hal ini instrumen ekuitas yang In this case the equity instruments are
diklasifikasikan sebagai aset keuangan classified as AFS financial assets,
yang tersedia untuk dijual, bukti obyektif objective evidence of impairment,
terjadinya penurunan nilai, termasuk including the significant or long-term
penurunan yang signifikan atau penurunan decline in the fair value of the investment
jangka panjang pada nilai wajar dari below its acquisition cost.
investasi di bawah biaya perolehannya.
(6) Penghentian Pengakuan Aset dan Liabilitas (6) Derecognition of Financial Assets and
Keuangan Financial Liabilities
Aset Keuangan Financial Assets
Aset keuangan (atau mana yang lebih tepat, Financial assets (or whichever is appropriate,
bagian dari aset keuangan atau bagian dari part of a financial asset or part of a
kelompok aset keuangan serupa) dihentikan subsidiaries of similar financial assets) are
pengakuannya pada saat: (1) hak kontraktual derecognized when: (1) the contractual rights
atas arus kas yang berasal dari aset keuangan to receive the cash flows from the asset have
tersebut telah berakhir; atau (2) Perusahaan ceased to exist; or (2) the Subsidiaries has
dan Entitas Anak telah mentransfer hak transferred their contractual rights to receive
kontraktual mereka untuk menerima arus kas the cash flows from the financial asset or an
yang berasal dari aset keuangan atau obligation to pay the received cash flows in full
berkewajiban untuk membayar arus kas yang without significant delay to a third party in the
diterima secara penuh tanpa penundaan yang pass-through; and either (a) the Subsidiaries
signifikan kepada pihak ketiga dalam has transferred substantially all the risks and
perjanjian pass-through; dan baik (a) rewards of the assets, or (b) the Subsidiaries
Perusahaan dan Entitas Anak telah secara has neither transferred nor retained
substansial mentransfer seluruh risiko dan substantially all the risks and rewards of the
manfaat dari aset, atau (b) Perusahaan dan asset, but has transferred control of the asset.
Entitas Anak secara substansial tidak
mentransfer atau tidak memiliki seluruh risiko
dan manfaat suatu aset, namun telah
mentransfer kendali atas aset tersebut.
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities
Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya Financial liabilities are derecognized when
pada saat liabilitas tersebut dihentikan atau the liability is terminated or canceled or
dibatalkan atau kadaluwarsa. expired.
Ketika suatu liabilitas keuangan yang ada When an existing financial liability is replaced
digantikan oleh liabilitas keuangan lain dari by another financial liabilities from the same
pemberi pinjaman yang sama dengan lender on substantially different terms, or
persyaratan yang berbeda secara substansial, substantially modify the terms of a liability that
atau modifikasi secara substansial persyaratan currently exists, an exchange or modification
dari suatu liabilitas yang saat ini ada, is treated as a derecognition of the initial
pertukaran atau modifikasi tersebut liability and the recognition of a new liability,
diperlakukan sebagai penghentian pengakuan and the difference between the carrying
liabilitas awal dan pengakuan suatu liabilitas amount of each liability recognized in the
baru, dan selisih antara nilai tercatat masing- consolidated Statement of Profit or Loss and
masing liabilitas diakui dalam laporan laba Other Comprehensive Income.
rugi dan penghasilan komprehensif lain
konsolidasian.
32
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Instrumen keuangan derivatif pada awalnya Derivative financial instruments are initially
diakui berdasarkan harga wajar pada tanggal recognized at fair value on the date a
kontrak derivatif itu dimulai dan selanjutnya derivative contract is initiated and
dinilai kembali berdasarkan nilai wajarnya. subsequently remeasured at fair value. The
Metode untuk mengakui adanya keuntungan method of recognizing the resulting gain or
atau kerugian yang terjadi tergantung apakah loss is dependent whether the derivative is
derivatif itu ditujukan untuk instrumen intended for derivative instruments and the
derivatif, dan sifat dari objek yang dilindungi nature of the item being hedged.
nilainya.
Perusahaan dan Entitas Anak The Subsidiaries classifies the objectives of the
mengelompokkan tujuan dari derivatif sebagai derivative as (1) a hedge against exposure to
(1) suatu lindung nilai terhadap eksposur changes in fair value of assets or liabilities that
perubahan nilai wajar atas aset atau liabilitas have been recognized or unrecognized definite
yang telah diakui atau komitmen pasti yang commitment, or an identified portion of an
belum diakui, atau bagian yang telah asset, liability or definite commitment, which
diidentifikasi dari aset, liabilitas atau is attributable to the particular risk and could
komitmen pasti tersebut, yang diatribusikan affect profit or loss (fair value hedge); or (2) a
pada risiko tertentu dan dapat mempengaruhi hedge of the exposure to variability in cash
laba- rugi (lindung nilai atas nilai wajar); atau flows that (i) are attributable to a particular
(2) suatu lindung nilai terhadap eksposur risk associated with a recognized asset or
variabilitas arus kas yang (i) dapat liability or are attributable to a particular risk
diatribusikan pada risiko tertentu yang terkait associated with the forecast transactions likely
dengan aset atau liabilitas yang telah diakui to occur, and (ii) could affect profit or loss
atau yang dapat diatribusikan pada risiko (cash flow hedge).
tertentu yang terkait dengan prakiraan
transaksi yang kemungkinan besar terjadi, dan
(ii) dapat mempengaruhi laba-rugi (lindung
nilai arus kas).
Pada saat terjadinya transaksi, Perusahaan dan At the time of the transaction, the Subsidiaries
Entitas Anak mendokumentasi hubungan documents the relationship between hedging
antara instrumen lindung nilai dan item yang instruments and hedged items, as well as the
dilindung nilai, juga tujuan manajemen risiko risk management objective and strategy for
dan strategi yang diterapkan dalam melakukan undertaking various hedge transactions. The
berbagai macam transaksi lindung nilai. Subsidiaries also documents its judgment, at
Perusahaan dan Entitas Anak juga the time of occurrence and continuously,
mendokumentasikan penilaiannya, pada saat whether the derivatives used to hedge
terjadinya dan secara berkesinambungan, transactions have a high effectiveness in order
apakah derivatif yang digunakan untuk to mutually eliminate changes in fair value or
transaksi lindung nilai memiliki efektivitas cash flows of hedged items
yang tinggi dalam rangka saling
menghapuskan perubahan nilai wajar atau arus
kas dari item yang dilindung nilai.
Nilai penuh dari derivatif lindung nilai The full value of the hedging derivative is
dikelompokan sebagai aset atau liabilitas tidak classified as non-current asset or liability if the
lancar apabila jatuh tempo item yang dilindung maturity of the hedged item is more than 12
nilai tersebut melebihi 12 (dua belas) bulan dan (twelve) months and as a current asset or
sebagai aset atau liabilitas lancar apabila jatuh liability if the maturity of the hedged item is
tempo item lindung nilai tersebut kurang dari less than 12 (twelve) months.
12 (dua belas) bulan.
33
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
34
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
(ii) Lindung nilai arus kas (Lanjutan) (ii) Cash flow hedges (Continued)
keuntungan dan kerugian yang gains and losses previously deferred in
sebelumnya ditangguhkan di ekuitas akan equity are transferred from equity and
dialihkan dari ekuitas dan dimasukan di included in the initial measurement of the
dalam pengukuran awal harga perolehan cost of that asset. When a hedging
aset tersebut. Ketika instrumen lindung instrument is expired or sold, or when a
nilai kadaluarsa atau dijual, atau ketika hedge no longer meets the criteria for
lindung nilai tidak lagi memenuhi kriteria hedge accounting, the cumulative gain or
akuntansi lindung nilai, keuntungan atau loss existing in equity at that time remains
kerugian kumulatif yang ada di ekuitas saat in equity and is recognized when the
itu tetap berada di bagian ekuitas dan akan forecast transaction ultimately is
diakui pada saat prakiraan transaksi yang recognized in the consolidated Statement
pada akhirnya diakui dalam laporan laba- of Profit or Loss and Other
rugi komprehensif konsolidasian. Comprehensive Income.
Apabila prakiraan transaksi tidak lagi If the forecast transaction is no longer
diharapkan akan terjadi, keuntungan atau expected to occur, the cumulative gain or
kerugian kumulatif yang telah dicatat di loss that was reported in equity is
bagian ekuitas segera dialihkan ke dalam immediately transferred to the income
laporan laba-rugi komprehensif statement, comprehensive income, in the
konsolidasian, dalam akun account "Gain/(Loss) other-net".
“keuntungan/(kerugian) lain-lain-bersih”.
Perubahan nilai wajar atas instrumen Changes in the fair value of any derivative
derivatif apapun yang tidak ditujukan atau instruments that are not designated or do
tidak dikualifikasikan sebagai akuntansi not qualify for hedge accounting are
lindung nilai diakui segera dalam laporan recognized immediately in the
laba-rugi komprehensif konsolidasian, consolidated Statement of Profit or Loss
dalam akun “keuntungan/(kerugian) lain- and Other Comprehensive Income, in the
lain-bersih”. account "Gain/(Loss) other-net".
(8) Reklasifikasi Instrumen Keuangan (8) Reclassification of Financial Instruments
Perusahaan dan Entitas Anak tidak The Subsidiaries does not classify financial
mengklasifikasikan aset keuangan sebagai assets as held-to-maturity investments, if in the
investasi dimiliki hingga jatuh tempo, jika current year or during the two previous years,
dalam tahun berjalan atau dalam kurun waktu sold or reclassified as held to maturity
dua tahun sebelumnya, telah menjual atau investments in amounts of more than an
mereklasifikasi investasi dimiliki hingga jatuh insignificant amount before maturity (more
tempo dalam jumlah yang lebih dari jumlah than the insignificant amount compared to the
yang tidak signifikan sebelum jatuh tempo total value of investments held to maturity),
(lebih dari jumlah yang tidak signifikan except for sales or reclassifications that:
dibandingkan dengan total nilai investasi
dimiliki hingga jatuh tempo), kecuali
penjualan atau reklasifikasi tersebut:
dilakukan ketika aset keuangan sudah done when the financial asset is
mendekati jatuh tempo atau tanggal approaching maturity or date of
pembelian kembali di mana perubahan redemption in which changes in interest
suku bunga tidak akan berpengaruh secara rates will not significantly affect the fair
signifikan terhadap nilai wajar aset value of the financial asset;
keuangan tersebut;
35
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
terjadi setelah Perusahaan dan Entitas occurred after the Subsidiaries has
Anak telah memperoleh secara substansial acquired substantially all of the principal
seluruh jumlah pokok aset keuangan amount of the financial asset in
tersebut sesuai jadwal pembayaran atau accordance with the payment schedule or
pelunasan dipercepat; atau accelerated settlement; or
terkait dengan kejadian tertentu yang associated with certain events that are
berada di luar kendali Perusahaan dan beyond the control of the Company, non-
Entitas Anak, tidak berulang dan tidak recurring and could not have been
dapat diantisipasi secara wajar oleh reasonably anticipated by the Company.
Perusahaan dan Entitas Anak.
g. Kas dan Bank dan Deposito yang Dibatasi g. Cash and Banks and Restricted Deposits
Penggunaannya
Kas dan bank adalah alat pembayaran yang siap dan Cash and bank are the mean of payment that ready
bebas dipergunakan untuk membiayai kegiatan and free to be used to finance the activities of the
Kelompok Usaha. Group.
Deposito yang dibatasi penggunaannya sehubungan Deposits that are restricted with respect to the
dengan persyaratan perjanjian pinjaman disajikan terms of the loan or other agreement is presented
sebagai “Deposito yang Dibatasi Penggunaannya”. as "Restricted Deposits ".
Piutang usaha dicatat dalam jumlah kotor dikurangi Account receivables are stated at net value after
penyisihan kerugian penurunan nilai, jika ada. deducting with allowance for impairment losses of
Kelompok Usaha menetapkan penyisihan piutang account receivable. Allowances for doubtful
tidak tertagih berdasarkan hasil penelaahan accounts are provided based on review of the each
kolektibilitas terhadap keadaan akun piutang debtor`s position at the end of period/the year.
masing-masing pelanggan pada akhir
periode/tahun.
36
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
i. Persediaan i. Inventories
Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya perolehan Inventories are stated at the lower of cost and net
atau nilai realisasi bersih, mana yang lebih rendah. realizable value where the cost is determined using
Persediaan dinilai berdasarkan harga perolehan dan the weighted average method. Allowance for
pemakaiannya menggunakan metode rata-rata inventories obsolescence is provided based on the
(Average Method). Persediaan barang dalam proses review of inventories condition at the end of the
dinilai berdasarkan pemakaian bahan baku, upah, year.
dan biaya lainnya sesuai tahap penyelesaiannya.
Taksiran Masa
Jenis Aset Tetap Manfaat Type of fixed assets
(Tahun)
Bangunan 20 Buildings
Mesin 4-16 Machinery
Inventaris kantor 4 Office equipment
Instalasi telepon 4 Telephone installation
Kendaraan 4-8 vehicles
Instalasi listrik dan air conditioner 16 Electricity installation for AC
Pada setiap akhir tahun buku, manajemen mengkaji At the end of each financial year, management
ulang nilai residu, umur manfaat dan metode reviewes the residual values, useful lives and
penyusutan, dan jika sesuai dengan keadaan, methods of depreciation, and if appropriate,
disesuaikan secara prospektif. adjusted prospectively.
Tanah dinyatakan sebesar nilai perolehan dan tidak Land is stated at cost and not depreciated, unless it
disusutkan, kecuali dapat dibuktikan bahwa tanah can be proven that the land has a certain useful life.
tersebut mempunyai umur manfaat tertentu. Beban- Certain burdens associated with the acquisition on
beban tertentu sehubungan dengan perolehan atau initial recognition of land rights is capitalized in
perpanjangan hak kepemilikan tanah ditangguhkan land. Extension of land rights are deferred and
dan diamortisasi sepanjang umur hukum hak atas amortized over the life of the law of the land rights
tanah atau umur ekonomis tanah (jika dapat or economic life of the land (if it can be
ditentukan), mana yang lebih pendek. determined), whichever is shorter.
37
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Beban-beban ini disajikan sebagai bagian dari Such burdens are presented as part of “Deferred
“Beban Ditangguhkan” dalam kelompok aset Charges” as intangible assets component in the
takberwujud pada laporan posisi keuangan statement of financial position. The cost of repairs
konsolidasian. Beban perbaikan dan pemeliharaan and maintenance is charged to the consolidated
dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan Statement of Profit or Loss and Other
komprehensif lain konsolidasian pada saat Comprehensive Income as incurred; replacement
terjadinya; Biaya penggantian atau inspeksi yang or inspection costs are capitalized when incurred,
signifikan dikapitalisasi pada saat terjadinya, dan and if it is probable future economic benefits
jika besar kemungkinan manfaat ekonomis dimasa associated with the item will flow to the Group, and
depan berkenaan dengan aset tersebut akan the cost of the asset can be measured reliably.
mengalir ke Kelompok Usaha, dan biaya perolehan
aset dapat diukur secara andal.
Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya The carrying amount of property and equipment is
pada saat dilepaskan atau ketika tidak ada manfaat derecognized upon disposal or when no future
ekonomis masa depan yang diharapkan dari economic benefits are expected from its use or
penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang disposal. Any gain or loss arising on derecognition
timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung of the asset (calculated as the difference between
sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil the net disposal proceeds and the carrying amount
pelepasan dan jumlah tercatat dari aset) of the asset) is included in the Statement of Profit
dimasukkan dalam laporan laba rugi dan or Loss and Other Comprehensive Income in the
penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada year the asset is derecognized.
tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.
Aset dalam pembangunan disajikan dalam “Aset Construction in progress is presented in the
Tetap” dan dinyatakan sebesar biaya perolehan. “Property and Equipment” and is stated at cost.
Akumulasi biaya perolehan untuk aset dalam The accumulated cost for the construction in
pembangunan akan dipindahkan ke masing-masing progress is transferred to respective property and
aset tetap yang bersangkutan pada saat aset tersebut equipment when the assets are completed and ready
selesai dikerjakan dan siap digunakan sesuai for intended use.
dengan tujuannya.
Kelompok Usaha menerapkan secara prospektif The Group adopted PSAK No. 19 (Revised 2010),
PSAK No. 19 (Revisi 2010), “Aset Takberwujud”. “Intangible Assets”.
Aset takberwujud dapat diakui hanya apabila: Intangible assets can be recognized only if:
(i) kemungkinan besar akan diperoleh manfaat (i) likely to obtain the future economic benefits of
ekonomi masa depan dari aset tersebut; dan the asset, and
(ii) biaya perolehan aset tersebut dapat diukur (ii) cost of that asset can be measured reliably.
secara andal.
Aset takberwujud pada awalnya diakui sebesar Intangible assets are initially recognized at cost or
biaya perolehan atau jumlah yang diatribusikan ke the amount attributable to the item when it was first
aset tersebut saat pertama kali diakui, apabila dapat recognized, where applicable. Estimated useful
diterapkan. Taksiran masa manfaat ekonomis lives as follows:
sebagai berikut:
38
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Taksiran Masa
Jenis Aset takberwujud Manfaat Type of intangible assets
(Tahun)
Kelompok Usaha telah memilih model biaya (cost The Group has chosen the cost model for
model) sebagai kebijakan akuntansi pengukuran measurement intangible assets.
aset takberwujudnya.
Aset takberwujud dengan umur manfaat terbatas Intangible assets with finite useful lives are
diamortisasi secara sistematis selama umur amortized systematically over the useful life.
manfaatnya. Aset takberwujud dengan umur Intangible assets with unlimited useful life are not
manfaat tidak terbatas tidak perlu diamortisasi, necessarily amortized, but must be done on an
namun secara tahunan wajib dilakukan annual basis the comparison between the carrying
perbandingan antara nilai tercatat dengan nilai value and the recoverable amount.
yang dapat dipulihkan.
m. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing m. Transaction and Balances in Foreign Currency
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 10 The Group adopted PSAK No. 10 (Revised 2010),
(Revisi 2010), “Pengaruh Perubahan Kurs Valuta “The Effects of Changes in Foreign Exchange
Asing”. Rates”.
Standar revisi ini mengatur pengukuran dan This revised standard sets up measurement and
penyajian mata uang suatu entitas di mana presentation currency of an entity in which the
pengukuran mata uang harus menggunakan mata measurement currency should use a functional
uang fungsional sementara penyajian mata uang currency as the presentation currency may use a
dapat menggunakan mata uang selain mata uang currency other than the functional currency.
fungsional.
Dalam menentukan mata uang fungsional, entitas In determining the functional currency of the entity
mempertimbangkan faktor-faktor sebagai berikut: to consider the following factors:
a. mata uang yang paling mempengaruhi harga a. currency that most influences the selling price
jual untuk barang dan jasa, atau dari suatu for goods and services, or from a country
negara yang kekuatan persaingan dan whose competitive forces and legislation
perundang-undangannya sebagian besar largely determine the selling price of goods
menentukan harga jual dari barang dan and services;
jasanya;
b. mata uang yang paling mempengaruhi biaya b. currency that most influences the cost of labor,
tenaga kerja, material dan biaya-biaya lain dari material and other costs of the procurement of
pengadaan barang atau jasa; goods or services;
c. mata uang yang mana dana dari aktivitas c. the currency in which funds from financing
pendanaan (antara lain penerbitan instrumen activities (i.e. issuing debt and equity
utang dan ekuitas) dihasilkan; instruments) are produced;
d. mata uang dalam mana penerimaan dari d. the currency in which receipts from operating
aktivitas operasi pada umumnya ditahan. activities are usually retained.
Kelompok Usaha menggunakan mata uang Rupiah The Group using the Rupiah currency as the
sebagai mata uang fungsional dan mata uang functional currency and the reporting currency.
pelaporan.
39
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
m. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing m. Transaction and Balances in Foreign Currency
(Lanjutan) (Continued)
Transaksi dalam mata uang asing dicatat kedalam Transactions in foreign currencies are recorded
Rupiah dengan menggunakan kurs pada saat into Rupiah using the exchange rate at the
terjadinya transaksi. Pada tanggal laporan posisi transactions incurred. On the date of the statement
keuangan, aset dan liabilitas moneter dalam mata of financial position, monetary assets and liabilities
uang asing disesuaikan ke dalam Rupiah dengan denominated in foreign currencies are adjusted to
menggunakan kurs tengah yang ditetapkan oleh Rupiah using the middle rate set by Bank Indonesia
Bank Indonesia pada tanggal terakhir transaksi on the last banking day of the period. Gains or
perbankan pada periode tersebut. Laba atau rugi losses are credited or charged to the consolidated
yang timbul dikreditkan atau dibebankan pada statement of profit or loss and other comprehensive
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif income.
lain konsolidasian.
Kurs yang digunakan adalah kurs tengah yang The exchange rates used are the middle exchange
diumumkan oleh Bank Indonesia, sebagai berikut: rate announced by Bank Indonesia, as follows:
2016 2015
1 USD 13.436 13.795
1 SGD 9.299 9.751
1 AUD 9.724 10.064
100 YEN 115,40 114,52
1 EURO 14.162 15.070
1 GBP 16.508 20.451
Efektif 1 Januari 2015, Kelompok Usaha Effective January 1, 2015, the Group adopted
menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2014), “Imbalan PSAK No. 24 (Revised 2014), “Employee Benefits”
Kerja” secara retrospektif. Selain itu, Kelompok retrospectively. Besides, the Group also adopted
Usaha juga mengadopsi ISAK No. 15, "PSAK 24: ISAK No. 15, “PSAK 24: The Limit on a Defined
Batas Aset Imbalan Pasti, Persyaratan Pendanaan Benefit Asset, Minimum Funding Requirements and
Minimum dan Interaksinya". their Interactions”.
PSAK revisi ini, memperkenalkan persyaratan This revised PSAK, introducing a requirement to
untuk sepenuhnya mengakui perubahan dalam fully recognize changes in the net defined benefit
kewajiban (aset) imbalan pasti termasuk pengakuan liability (asset) including immediate recognition of
segera dari biaya imbalan pasti termasuk biaya jasa defined benefit costs including unvested past
lalu yang belum menjadi hak (vested), dan service cost, and require disaggregation of the
memerlukan pemilahan dari biaya imbalan pasti overall defined benefit cost into components and
keseluruhan menjadi komponen-komponen dan requiring the recognition of remeasurements in
membutuhkan pengakuan pengukuran kembali OCI OCI (eliminating the “corridor” approach),
(menghilangkan pendekatan “koridor”), enhancing disclosures about defined benefit plans,
meningkatkan pengungkapan tentang program modifications to the accounting for termination
imbalan pasti, modifikasi akuntansi untuk benefits, including distinguishing between benefits
pesangon, termasuk membedakan antara imbalan provided in exchange for service and benefits
yang diberikan dalam pemberian jasa dan imbalan provided in exchange for the termination of
yang diberikan dalam pemutusan hubungan kerja, employment, and changing the recognition and
dan mengubah pengakuan dan pengukuran imbalan measurement of termination benefits.
pesangon.
Kelompok Usaha mengadopsi program imbalan The Group adopts an unfunded defined benefit plan
pasti yang tidak didanai dan mencatat imbalan kerja and records employee benefits to cover adequately
untuk memenuhi imbalan di bawah Undang- the benefits under the Law No. 13 year 2003.
Undang Nomor 13 Tahun 2003.
40
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Pengakuan Recognition
Beban imbalan kerja untuk pekerja harus diakui The cost of providing employee benefits should be
pada periode dimana imbalan diperoleh oleh recognized in the period in which the benefit is
pekerja, daripada ketika dibayar atau terutang. earned by the employee, rather than when it is paid
or payable.
Komponen biaya imbalan pasti diakui sebagai The components of defined benefit cost are
berikut: recognized as follows:
1. Biaya jasa diatribusikan ke periode sekarang 1. Service cost attributable to the current and
dan masa lalu diakui dalam laporan laba rugi; past periods is recognized in profit or loss;
2. Bunga neto pada liabilitas atau aset imbalan 2. Net interest on the net defined benefit liability
pasti ditentukan dengan menggunakan tingkat or asset, determined using the discount rate at
diskonto pada awal periode diakui dalam the beginning of the period is recognized in
laporan laba rugi; profit or loss;
3. Pengukuran kembali dari liabilitas atau aset 3. Remeasurements of the net defined benefit
imbalan pasti terdiri dari: liability or asset, comprising:
- Keuntungan dan kerugian aktuarial; - actuarial gains and losses;
- Imbal balik aset program;- - return on plan assets;
- Setiap perubahan dalam dampak batas atas - Any changes in the effect of the asset
aset, tidak termasuk jumlah yang ceiling, excluding amounts included in
dimasukkan dalam bunga neto atas liabilitas net interest on the net defined benefit
(aset) imbalan pasti neto. liability (asset).
diakui di OCI (tidak direklasifikasi ke laba rugi is recognized in OCI (not reclassified to profit or
pada periode berikutnya). loss in a subsequent period).
Pengukuran Measurement
Pengukuran kewajiban (aset) imbalan pasti bersih The measurement of a net defined benefit liability
mensyaratkan penerapan metode penilaian aktuaria, or assets requires the application of an actuarial
atribusi imbalan untuk periode jasa, dan valuation method, the attribution of benefits to
penggunaan asumsi aktuaria. Nilai wajar aset periods of service, and the use of actuarial
program dikurangi dari nilai kini kewajiban assumptions. The fair value of any plan assets is
imbalan pasti dalam menentukan defisit bersih atau deducted from the present value of the defined
surplus. benefit obligation in determining the net deficit or
surplus.
Nilai kini kewajiban imbalan pasti Entitas dan biaya The present value of an entity's defined benefit
jasa terkait ditentukan dengan menggunakan obligations and related service costs is determined
metode “Projected Unit Credit”, yang menganggap using the “Projected Unit Credit” method, which
setiap periode jasa akan menghasilkan satu unit sees each period of service as giving rise to an
tambahan dari imbalan dan mengukur setiap unit additional unit of benefit entitlement and measures
secara terpisah untuk menghasilkan kewajiban each unit separately in building up the final
akhir. Hal ini mensyaratkan entitas untuk obligation. This requires an entity to attribute
mengatribusikan imbalan pada periode kini (untuk benefit to the current period (to determine current
menentukan biaya jasa kini) dan periode kini dan service cost) and the current and prior periods (to
periode lalu (untuk menentukan nilai kini determine the present value of defined benefit
kewajiban imbalan pasti). Imbalan tersebut obligations). Benefit is attributed to periods of
diatribusikan sepanjang periode jasa menggunakan service using the plan's benefit formula, unless an
formula imbalan yang dimiliki program, kecuali employee's service in later years will lead to a
jasa pekerja di tahun tahun akhir akan meningkat materially higher of benefit than in earlier years, in
secara material dibandingkan tahun-tahun which case a straight-line basis is used.
sebelumnya, dalam hal ini menggunakan dasar
metode garis lurus.
41
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Biaya jasa lalu adalah perubahan liabilitas imbalan Past service cost is the change in a defined benefit
pasti atas jasa pekerja pada periode-periode lalu, obligation for employee service in prior periods,
yang timbul sebagai akibat dari perubahan arising as a result of changes to plan arrangements
pengaturan program dalam periode kini (yaitu in the current period (i.e. plan amendments
memperkenalkan perubahan program atau introducing or changing benefits payable, or
mengubah imbalan yang akan dibayar, atau curtailments which significantly reduce the number
kurtailmen yang secara signifikan mengurangi of covered employees). Past service cost is
jumlah pekerja yang disertakan). Biaya jasa lalu recognized as an expense at the earlier of the date
diakui sebagai beban pada awal tanggal ketika when a plan amendment or curtailment occurs and
perubahan program atau kurtailmen terjadi dan the date when an entity recognizes any termination
tanggal ketika entitas mengakui setiap pesangon, benefits, or related restructuring costs under PSAK
atau biaya terkait restrukturisasi dalam PSAK No. No. 57,” Provisions, Contingent Liabilities and
57, "Provisi, Liabilitas Kontinjensi, dan Aset Contingent Assets”.
Kontinjensi".
Keuntungan atau kerugian atas penyelesaian Gains or losses on the settlement of a defined
program imbalan pasti diakui pada saat benefit plan are recognized when the settlement
penyelesaian terjadi. occurs.
Sebelum biaya jasa lalu ditentukan, atau Before past service costs are determined, or a gain
keuntungan atau kerugian pada penyelesaian or loss on settlement is recognized, the net defined
diakui, kewajiban imbalan pasti atau aset benefit liability or asset is required to be
disyaratkan untuk diukur kembali, namun entitas remeasured, however an entity is not required to
tidak disyaratkan untuk membedakan antara biaya distinguish between past service costs resulting
jasa lalu yang dihasilkan dari kurtailmen dan from curtailments and gains and losses on
keuntungan dan kerugian pada penyelesaian di settlement where these transactions occur together.
mana transaksi ini terjadi bersama-sama.
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 23 The Group adopted PSAK No. 23 (Revised 2010),
(Revisi 2010), “Pendapatan”. PSAK ini “Revenue”. This revised PSAK identifies revenue
mengidentifikasi terpenuhinya kriteria pengakuan recognition criteria to be fulfilled, so that revenue
pendapatan, sehingga pendapatan dapat diakui, dan can be recognized, and the accounting treatment of
mengatur perlakuan akuntansi atas pendapatan revenue arising from certain transactions and
yang timbul dari transaksi dan kejadian tertentu, events, as well as practical guidance on the
serta memberikan panduan praktis dalam penerapan application of the criteria on revenue recognition.
kriteria mengenai pengakuan pendapatan.
Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat Revenue is recognized when it is probable the
ekonomi akan diperoleh oleh Kelompok Usaha dan economic benefits to be obtained by the Business
jumlahnya dapat diukur secara andal. Pendapatan Group and the amount can be measured reliably.
diukur pada nilai wajar imbalan yang diterima atau Revenue is measured at the fair value of the
piutang, setelah dikurangi retur dan potongan, consideration received or receivable, net of returns
diskon dagang dan rabat volume dan pajak and allowances, trade discounts and volume
pertambahan nilai (PPN). rebates and value added tax (VAT).
Kriteria pengakuan pendapatan juga harus dipenuhi Criteria revenue recognition must also be met,
yaitu pada saat barang telah dikirim kepada namely when the goods have been delivered to the
pelanggan atau jasa telah diserahkan. customer or the service has been delivered.
Beban diakui pada saat terjadinya (accrual basis). Expenses are recognized when incurred (accrual
basis).
42
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 46 The Group adopted PSAK No. 46 (Revised 2013),
(Revisi 2013), Pajak Penghasilan”, yang “Income Taxes”, which replaces PSAK No. 46
menggantikan PSAK No. 46 (Revisi 2010). Selain (Revised 2010), “Income Taxes”. Besides, the
itu, Kelompok Usaha juga menerapkan ISAK No. Group also adopted ISAK No. 20, “Income Taxes:
20, “Pajak Penghasilan: Perubahan Dalam Status Changes in the Tax Status of an Enterprise or its
Pajak Entitas atau Para Pemegang Saham”. Shareholders”,
Pengakuan Recognition
Jumlah pajak kini untuk periode kini dan periode Current tax for current and prior periods, to the
sebelumnya, yang belum dibayar, diakui sebagai extent unpaid, is recognized as a liability. If the
liabilitas. Apabila jumlah pajak yang telah dibayar amount already paid in respect of current and prior
untuk periode kini dan periode-periode sebelumnya periods exceeds the amount due for those periods,
melebihi jumlah pajak yang terhutang untuk the excess is recognized as an asset.
periode-periode tersebut, maka selisihnya diakui
sebagai aset.
Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua Deferred tax liability is recognized for all taxable
perbedaan temporer kena pajak kecuali jika timbul temporary differences unless the deferred tax
perbedaan temporer kena pajak yang berasal dari: liability arises from :
a. pengakuan awal goodwill; atau a. initial recognition of goodwill;
b. pada saat pengakuan awal aset atau liabilitas b. the initial recognition of an asset/liability
dari suatu transaksi yang i. other than in a business combination
i. bukan transaksi kombinasi bisnis; dan which,
ii. pada saat transaksi, tidak mempengaruhi ii. at the time of the transaction, does not
laba akuntansi dan laba kena pajak (rugi affect either the accounting or the taxable
pajak). profit.
c. perbedaan temporer kena pajak terkait dengan c. temporary differences associated with
investasi pada entitas anak, cabang dan entitas investments in subsidiaries, branches, and
asosiasi, dan bagian partisipasi dalam ventura associates, and interests in joint arrangements,
bersama, maka liabilitas pajak tangguhan harus but only to the extent that the entity is able to
diakui. control the timing of the reversal of the
differences and it is probable that the reversal
will not occur in the foreseeable future.
Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh Deferred tax asset is recognized for deductible
perbedaan temporer dapat dikurangkan, kerugian temporary differences, unused tax losses and
fiskal dan kredit pajak yang belum dimanfaatkan unused tax credits to the extent that it is probable
sepanjang besar kemungkinan akan ada laba kena that taxable profit will be available against which
pajak akan tersedia dalam jumlah yang cukup the deductible temporary differences can be utilized
memadai sehingga perbedaan temporer dapat unless the deferred tax asset arises from:
dikurangkan tersebut dapat dimanfaatkan kecuali
jika timbul perbedaan temporer dapat dikurangkan
yang berasal dari:
a. pengakuan awal aset atau pengakuan awal a. the initial recognition of an asset or liability
liabilitas dalam transaksi yang: i. other than in a business combination,
i. bukan dari transaksi kombinasi bisnis; dan ii. at the time of the transaction, does not
ii. pada saat transaksi, tidak mempengaruhi affect accounting profit or taxable profit.
baik laba akuntansi maupun laba kena
pajak (rugi pajak).
43
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
b. perbedaan temporer dapat dikurangkan yang b. deductible temporary differences arising from
ditimbulkan dari entitas anak, cabang dan investments in subsidiaries, branches and
entitas asosiasi, serta bagian partisipasi dalam associates, and interests in joint arrangements,
ventura bersama sepanjang dan hanya are only recognized to the extent that it is
sepanjang kemungkinan besar terjadi probable that the temporary difference will
perbedaan temporer akan terpulihkan pada reverse in the foreseeable future and that
masa depan yang dapat diperkirakan; dan laba taxable profit will be available against which
kena pajak akan tersedia dalam jumlah yang the temporary difference will be utilized.
memadai sehingga perbedaan temporer dapat
dimanfaatkan.
Pengukuran Measurement
Liabilitas (aset) pajak kini untuk periode kini dan Current tax liabilities (assets) for the current and
periode sebelumnya diukur sebesar jumlah yang prior periods is measured at the amount expected
diharapkan untuk dibayar (direstitusi) kepada to be paid to (recovered from) the taxation
otoritas perpajakan, yang diohitung menggunakan authorities, using the tax rates (and tax laws) that
tarif pajak (dan peraturan pajak) yang telah berlaku have been enacted or substantively enacted for the
atau yang telah secara substantif berlaku pada reporting period.
periode pelaporan.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan harus diukur Deferred tax assets and liabilities shall be
dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan measured at the tax rates that are expected to apply
akan berlaku pada saat aset dipulihkan atau to the period when the asset is realized or the
liabilitas diselesaikan, yaitu dengan tarif pajak (dan liability is settled, based on tax rates (and tax laws)
peraturan pajak) ya ng telah berlaku atau secara that have been enacted or substantively enacted for
substantif berlaku pada periode pelaporan. the reporting period.
Aset dan Liabilitas pajak tangguhan tidak boleh Deferred tax assets and liabilities cannot be
didiskontokan. discounted
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan harus ditinjau The carrying amount of a deferred tax asset shall
kembali pada akhir periode pelaporan. Entitas be reviewed at the end of each reporting period. An
mengurangi jumlah tercatat aset pajak tangguhan entity shall reduce the carrying amount of a
apabila besar kemungkinan laba kena pajak tidak deferred tax asset to the extent that it is no longer
lagi tersedia dalam jumlah yang cukup memadai probable that sufficient taxable profit will be
untuk mengkompensasikan sebagian atau seluruh available to allow the benefit of part or all of that
aset pajak tangguhan tersebut. Pengurangan jumlah deferred tax asset to be utilized. Any such reduction
tercatat aset pajak tangguhan dilakukan pembalikan shall be reversed to the extent that it becomes
apabila kemungkinan besar laba kena pajak yang probable that sufficient taxable profit will be
tersedia jumlahnya cukup memadai. available.
Alokasi Allocation
Untuk transaksi atau peristiwa lainnya yang diakui For transactions and other events recognized in
dalam laba rugi, setiap pengaruh pajak terkait juga profit or loss, any related tax effects are also
diakui dalam laba rugi. Untuk transaksi atau recognized in profit or loss. For transactions and
peristiwa lainnya yang diakui diluar laba rugi (baik other events recognized outside profit or loss
dalam OCI maupun langsung dalam ekuitas), setiap (either in OCI or directly in equity), any related tax
pengaruh pajak terkait juga diakui diluar laba rugi effects are also recognized outside profit or loss
(baik dalam OCI maupun langsung dalam ekuitas, (either in OCI or directly in equity, respectively).
masing-masing). Demikian juga, pengakuan aset Similarly, the recognition of deferred tax assets and
dan liabilitas pajak tangguhan dalam kombinasi liabilities in a business combination affects the
bisnis mempengaruhi jumlah goodwill yang timbul amount of goodwill arising in that business
dari kombinasi bisnis tersebut atau keuntungan dari combination or the amount of the bargain purchase
pembelian dengan diskon. gain recognized.
44
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak Deferred tax assets and deferred tax liabilities are
tangguhan saling hapus jika, dan hanya jika, offset if, and only if, legally enforceable right exists
memiliki hak secara hukum untuk saling hapus aset to offset current tax assets against current tax
pajak kini terhadap liabilitas pajak kini, atau aset liabilities, or deferred tax assets and deferred tax
pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan liabilities relate to the same taxable entity, or the
terkait entitas kena pajak yang sama, atau group intends to settle its current tax assets and
Kelompok Usaha berniat untuk menyelesaikan aset liabilities on a net basis.
dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto.
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 56 Tthe Group adopted PSAK No. 56 (Revised 2011),
(Revisi 2011), “Laba per Saham”. PSAK ini “Earnings per Share”. This PSAK establishes the
menetapkan prinsip penentuan dan penyajian laba principle of the determination and presentation of
per saham, sehingga meningkatkan daya banding earnings per share, thus increasing the
kinerja antar entitas berbeda pada periode comparability of performance between different
pelaporan sama dan antar periode pelaporan entities in the same reporting period and between
berbeda untuk entitas yang sama. different reporting periods for the same entity.
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi Earnings per share is calculated by dividing the
laba yang dapat diatribusikan kepada Entitas Induk profit attributable to owners of the Company
dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang (Parent Entity) by the weighted average number of
ditempatkan dan disetor penuh selama periode shares outstanding during the period net of
berjalan setelah dikurangi dengan saham yang repurchased shares.
diperoleh kembali.
Saham biasa dapat diterbitkan atau jumlah saham Common shares may be issued or the number of
biasa dapat berkurang, tanpa disertai perubahan shares of common stock may be reduced, without
pada arus kas atau aset lain atau pada liabilitas. accompanying changes in cash flows or other
Perubahan tersebut dapat berbentuk dividen saham, assets or liabilities. These changes may take the
saham bonus, pemecahan saham atau form of stock dividends, bonus shares, stock splits
penggabungan saham. Untuk perhitungan laba per or stock merger. For the calculation of earnings per
saham, perubahan tersebut dianggap seolah-olah share, the change is considered as if it had occurred
sudah terjadi pada awal tahun laporan keuangan at the beginning of the consolidated financial
konsolidasian yang disajikan. statements presented.
45
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Menentukan Nilai Wajar dan Perhitungan Determining Fair Value and Calculation of Cost
Amortisasi Biaya Perolehan dari Instrumen Amortization of Financial Instruments
Keuangan
Kelompok Usaha mencatat aset dan liabilitas keuangan The Group records certain assets and financial
tertentu pada nilai wajar dan pada biaya perolehan yang liabilities at fair value and at amortized cost, which
diamortisasi, yang mengharuskan penggunaan estimasi requires the use of accounting estimates. While
akuntansi. Sementara komponen signifikan atas significant components of fair value measurement and
pengukuran nilai wajar dan asumsi yang digunakan assumptions used in the calculation of cost amortization
dalam perhitungan amortisasi biaya perolehan is determined using verifiable objective evidence, the
ditentukan menggunakan bukti obyektif yang dapat amount of the fair value or amortized cost may differ if
diverifikasi, jumlah nilai wajar atau amortisasi dapat the Group uses different valuation methodologies or
berbeda bila Kelompok Usaha menggunakan assumptions. These changes directly affect the group’s
metodologi penilaian atau asumsi yang berbeda. profit or loss. More detailed information is disclosed in
Perubahan tersebut dapat mempengaruhi secara note 32.
langsung laba atau rugi Kelompok Usaha. Penjelasan
lebih rinci diungkapkan dalam catatan 32.
46
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Pertimbangan, Estimasi dan Asumsi (Lanjutan) Judgments, Estimates and Assumptions (Continued)
Menentukan Jumlah Terpulihkan dari Aset Determining Recoverable Amount of Financial Assets
Keuangan
Kelompok Usaha mengevaluasi akun tertentu yang The Group evaluates specific accounts where it has
diketahui bahwa pelanggan tertentu tidak dapat information that a particular customer cannot meet its
memenuhi liabilitas keuangannya. Dalam hal tersebut, financial liabilities. In this case, the Group uses
Kelompok Usaha menggunakan pertimbangan judgment based on available facts and circumstances,
berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk including but not limited to, terms and relationships with
namun tidak terbatas pada, jangka waktu dan hubungan customers and the credit status of customers based on
dengan pelanggan dan status kredit dari pelanggan available credit records from third parties and known
berdasarkan catatan kredit dari pihak ketiga yang market factors, to record specific allowance for the
tersedia dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk customer against the amount owed in order to reduce
mencatat penyisihan spesifik atas pelanggan terhadap the amount of the receivables that the Group expects to
jumlah terutang guna mengurangi jumlah piutang yang collect. Specific allowance is re-evaluated and adjusted
diharapkan dapat diterima oleh Kelompok Usaha. if additional information received affects the amount of
Penyisihan spesifik ini dievaluasi kembali dan allowance for impairment of receivables. More detailed
disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima information is disclosed in note 32.
mempengaruhi jumlah penyisihan atas penurunan nilai
piutang. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam
catatan 32.
Menentukan Jumlah Terpulihkan dari Aset Non- Determining Recoverable Amount of Non-financial
Keuangan Assets
Penyisihan penurunan nilai pasar dan keusangan Provision for decline in market value and obsolescence
persediaan diestimasi berdasarkan fakta dan situasi yang of inventories is estimated based on available facts and
tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada, kondisi circumstances, including but not limited to, the physical
fisik persediaan yang dimiliki, harga jual pasar, estimasi condition of inventory on hand, the selling price of the
biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang timbul untuk market, estimated costs of completion and the estimated
penjualan. Provisi dievaluasi kembali dan disesuaikan costs incurred for the sale. Provision re-evaluated and
jika tambahan informasi yang mempengaruhi jumlah adjusted if additional information that affect the
yang diestimasi. estimated amounts.
Jumlah pemulihan atas aset tetap didasarkan pada The recovery amounts of fixed assets and investment
estimasi dan asumsi khususnya mengenai prospek pasar properties are based on estimates and assumptions
dan arus kas terkait dengan aset. Estimasi arus kas masa especially about market prospects and cash flows
depan mencakup perkiraan mengenai pendapatan masa associated with the asset. Estimates of future cash flows
depan. Setiap perubahan dalam asumsi-asumsi ini include estimates of future revenues. Any changes in
mungkin memiliki dampak material terhadap these assumptions may have a material impact on the
pengukuran jumlah terpulihkan dan bisa mengakibatkan measurement of recoverable amount and could result in
penyesuaian penyisihan penurunan nilai yang sudah adjustments to the allowance for impairment already
dibukukan. booked.
Menentukan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Determining Recoverable Amount of Financial Assets
Kelompok Usaha mengevaluasi akun-akun tertentu jika The group evaluates specific accounts where it has
terdapat informasi bahwa pelanggan yang bersangkutan information that a particular customer cannot meet its
tidak dapat memenuhi kewajiban keuangannya. Dalam financial liabilities. In this case, the Group uses
hal tersebut, Kelompok Usaha mempertimbangkan, judgment based on available facts and circumstances,
berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk including but not limited to, terms and relationships with
namun tidak terbatas pada, jangka waktu hubungan customers and the credit status of customers based on
dengan pelanggan dan status kredit dan keadaan yang available credit records from third parties and known
telah diketahui, untuk mencatat cadangan spesifik atas market factors, to record specific allowance for the
jumlah piutang pelanggan guna mengurangi jumlah customer against the amount owed in order to reduce
piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Kelompok the amount of the receivables that the Group expects to
Usaha. Cadangan spesifik ini dievaluasi kembali dan collect. Specific allowance is re-evaluated and adjusted
disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima if additional information received affects the amount of
mempengaruhi jumlah cadangan kerugian penurunan allowance for impairment of receivables.
nilai atas piutang usaha.
47
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Pertimbangan, Estimasi dan Asumsi (Lanjutan) Judgments, Estimates and Assumptions (Continued)
Bedasarkan keyakinan jangka waktu tidak tertagih lebih Based on believed long term not collected more than
dari piutang tersebut tidak tertagih. receivable not collected.
Menentukan Metode Penyusutan dan Estimasi Masa Determining Depreciation Method and Estimated
Manfaat Aset Tetap Useful Lives of Fixed Assets
Kelompok Usaha mengestimasi masa manfaat ekonomis The Group estimates the useful lives of fixed assets
aset tetap berdasarkan utilisasi dari aset yang diharapkan based on the expected utilization of assets and supported
dan didukung dengan rencana dan strategi usaha dan by plans and business strategy and market behavior.
perilaku pasar. Estimasi dari masa manfaat aset tetap Estimation of useful lives of fixed assets are provided
adalah berdasarkan penelaahan Kelompok Usaha based on the Group’s evaluation on industry practice,
terhadap praktek industri, evaluasi teknis internal dan internal technical evaluation and experience for assets
pengalaman untuk aset yang setara. Estimasi masa equivalent. The estimated useful lives are reviewed at
manfaat ditelaah minimal setiap akhir tahun pelaporan least at each year end reporting and updated if
dan diperbarui jika ekspektasi berbeda dari estimasi expectations differ from previous estimates due to
sebelumnya dikarenakan pemakaian dan kerusakan physical wear and tear, technical or commercial
fisik, keusangan secara teknis atau komersial dan hukum obsolescence and legal or other restrictions on the use
atau pembatasan lain atas penggunaan dari aset serta of assets as well as technological developments.
perkembangan teknologi. Namun demikian, adalah However, it is possible, future results of operations
mungkin, hasil di masa depan dari operasi dapat could be materially affected by changes in the estimates
dipengaruhi secara material oleh perubahan-perubahan due to changes in the factors mentioned above, and
dalam estimasi yang diakibatkan oleh perubahan faktor- therefore the future depreciation charges may be
faktor yang disebutkan di atas, dan karenanya biaya revised.
penyusutan masa depan mungkin direvisi.
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan The cost of fixed assets are depreciated using the
menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran straight-line method over the estimated economic useful
masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi lives. Management estimates the useful lives of property
masa manfaat ekonomis aset tetap dan antara 4 sampai and equipment and investment property between 4 to 20
dengan 20 tahun. Ini adalah umur yang secara umum years. This is the age that is generally expected in the
diharapkan dalam industri dimana Kelompok Usaha industry in which the Group does business. More
menjalankan bisnisnya. Penjelasan lebih rinci detailed information disclosed in the note 11.
diungkapkan dalam catatan 11.
Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan Significant judgments made in determining the provision
provisi atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi for income tax. There are certain transactions and
dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya computations for which the ultimate tax determination is
adalah tidak pasti sepanjang kegiatan usaha normal. uncertain during the ordinary course of business
Kelompok Usaha mengakui liabilitas atas pajak activities. The Group recognizes a liability for corporate
penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan income tax based on estimates of whether there will be
terdapat tambahan pajak penghasilan badan. an additional income tax.
48
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Pertimbangan, Estimasi dan Asumsi (Lanjutan) Judgments, Estimates and Assumptions (Continued)
Dalam situasi tertentu, Kelompok Usaha tidak dapat In certain situations, the Group cannot determine the
menentukan secara pasti jumlah liabilitas pajak mereka exact amount of their current or future tax liability due
pada saat ini atau masa depan karena proses to on going investigation, or the negotiations with tax
pemeriksaan, atau negosiasi dengan otoritas perpajakan. authorities. Uncertainties arise concerning the
Ketidakpastian timbul terkait dengan interpretasi dari interpretation of complex tax regulations and the
peraturan perpajakan yang kompleks serta jumlah dan amount and timing of the taxable income in the future.
waktu dari penghasilan kena pajak di masa depan. In determining the amount to be recognized related to
Dalam menentukan jumlah yang harus diakui terkait uncertain tax liabilities, the Group applies the similar
dengan liabilitas pajak yang tidak pasti Kelompok Usaha consideration that they will use in determining the
menerapkan pertimbangan yang sama yang akan mereka amount of provision that must be recognized in
gunakan dalam menentukan jumlah cadangan yang accordance with PSAK No. 57 (Revised 2009),
harus diakui sesuai dengan PSAK No. 57 (Revisi 2009), "Provisions, Contingent Liabilities and Contingent
“Provisi, Liabilitas Kontijensi dan Aset Kontijensi”. Assets". The Group makes the analysis to all tax
Kelompok Usaha membuat analisis untuk semua posisi positions related to income taxes to determine if tax
pajak terkait dengan pajak penghasilan untuk liability for unrecognized tax benefits should be
menentukan jika liabilitas pajak untuk manfaat pajak recognized.
yang belum diakui harus diakui.
Kelompok Usaha menelaah aset pajak tangguhan pada The Group reviews the deferred tax assets at each
setiap tanggal pelaporan dan mengurangi nilai tercatat reporting date and reduces the carrying amount to the
sepanjang tidak ada kemungkinan bahwa laba kena extent that it is no longer probable that sufficient taxable
pajak memadai untuk mengkompensasi sebagian atau income will be available to allow for part or all of the
seluruh aset pajak tangguhan. Kelompok Usaha juga deferred tax assets to be utilized. The Group also
menelaah waktu yang diharapkan dan tarif pajak atas reviews the expected timing and tax rates on the reversal
pemulihan perbedaan temporer dan menyesuaikan of temporary differences and adjusts the impact of
pengaruh atas pajak tangguhan yang sesuai. Penjelasan deferred tax accordingly. More detailed information is
lebih rinci diungkapkan dalam catatan 10. disclosed in note 10.
Estimasi Beban Pensiun dan Imbalan Kerja Estimated Pension Costs and Employee Benefits
Penentuan liabilitas atas pensiun dan kewajiban imbalan The determination of liability for pension and employee
kerja Kelompok Usaha bergantung pada pemilihan benefits obligation and net employee benefits expense is
asumsi yang digunakan oleh aktuaris independen dalam subject to the selection of certain assumptions used by
menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut independent actuaries in calculating such amounts.
termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan Those assumptions include, among others, the discount
gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan rate, annual salary increase, the annual rate of
tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat resignation of employees, level of disability, retirement
kematian dan tingkat pengembalian aset program yang age and mortality and the expected rate of return of plan
diharapkan. assets.
Sementara Kelompok Usaha berkeyakinan bahwa While the Group believes that the assumptions are
asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan reasonable and appropriate, significant differences in
signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan actual results or significant changes in assumptions
dalam asumsi yang ditetapkan Kelompok Usaha dapat defined by the Group can materially affect the estimated
mempengaruhi secara material liabilitas diestimasi atas liability for employee benefits and pensions and net
pensiun dan imbalan kerja dan beban imbalan kerja neto. employee benefits expense. More detailed information
Penjelasan lebih rinci diungkapan dalam disclosed in the note 17.
catatan 17.
49
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Pertimbangan, Estimasi dan Asumsi (Lanjutan) Judgments, Estimates and Assumptions (Continued)
Kelompok Usaha terlibat dalam berbagai proses hukum The Group is involved in various legal and tax
dan pajak. Manajemen melakukan penilaian untuk proceedings. The Management makes assessment to
membedakan antara provisi dan kontijensi terutama distinguish between provisions and contingencies
melalui konsultasi dengan penasehat hukum Kelompok primarily through consultation with legal counsel
Usaha yang menangani proses hukum dan pajak handling those proceedings. The Group sets up an
tersebut. Kelompok Usaha mempersiapkan provisi yang appropriate provision for current legal proceedings or
sesuai untuk proses hukum saat ini atau kewajiban constructive obligation, if any, in accordance with the
konstruktif, jika ada, sesuai dengan kebijakan provision policy. In recognition and measurement of
provisinya. Dalam pengakuan dan pengukuran provisi, provisions, the management took a risk and
manajemen mengambil risiko dan ketidakpastian. uncertainties.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Kelompok As at December 31, 2016 and 2015, the Group does not
Usaha tidak yakin bahwa proses-proses tersebut akan believe that these processes will significantly influence
berpengaruh signifikan terhadap laporan keuangan the consolidated financial statements.
konsolidasian.
50
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2016 2015
Kas: Cash :
Rupiah Rupiah
Kas Jakarta 2.421.055.464 2.103.452.972 Cash Jakarta
Kas Balikpapan 1.139.579.134 244.995.709 Cash Balikpapan
Kas Surabaya 200.611.276 214.705.557 Cash Surabaya
Kas Karawang 25.848.504 27.323.234 Cash Karawang
Kas Solo 2.998.932 3.921.002 Cash Solo
Bank : Banks :
Rupiah Rupiah
PT Bank DBS Indonesia - 2.114.409.996 PT Bank DBS Indonesia
PT Bank Hongkong and Shanghai PT Bank Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Limited 90.352.525 2.017.571.562 Banking Corporation Limited
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 99.849.297 588.206.369 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Central Asia, Tbk 127.030.548 327.751.460 PT Bank Central Asia, Tbk
PT Bank Maybank Indonesia, Tbk - 57.313.803 PT Bank Maybank Indonesia, Tbk
PT Bank Australia and New Zealand 22.042.243 22.814.243 PT Bank Australia and New Zealand
PT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk 10.684.118 8.440.467 (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero), Tbk 4.196.397 4.196.397 (Persero), Tbk
PT Bank Commonwealth, Tbk 4.108.000 4.166.000 PT Bank Commonwealth, Tbk
PT Bank Negara Indonesia 86.022.943 - PT Bank Negara Indonesia
Dolar Amerika Serikat US Dollar
PT Bank Central Asia, Tbk 149.108.966 4.000.007.167 PT Bank Central Asia, Tbk
PT Bank Mandiri (Persero), Tbk 285.987.813 639.905.216 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk
PT Bank DBS Indonesia - 160.574.766 PT Bank DBS Indonesia
PT Bank Maybank Indonesia, Tbk - 72.647.505 PT Bank Maybank Indonesia, Tbk
PT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk 50.268.241 52.060.537 (Persero) Tbk
PT Bank Hongkong and Shanghai PT Bank Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Limited 307.340.841 26.071.033 Banking Corporation Limited
PT Bank Australia and New Zealand 20.191.352 21.632.077 PT Bank Australia and New Zealand
Euro Euro
PT Bank Central Asia, Tbk 7.389.638 8.586.854 PT Bank Central Asia, Tbk
Rekening di bank memiliki tingkat bunga mengambang Accounts in bank have float interest rate based on
sesuai dengan penawaran pada masing-masing bank. demand of each banks.
51
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2016 2015
Tingkat bunga tahunan deposito adalah sebagai berikut: The annual interest rates on time deposits are as
follows:
2016 2015
Deposito dijadikan jaminan atas utang bank (Catatan 14) Deposits are used as collateral for bank loan (Note 14)
52
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Rincian piutang usaha berdasarkan pelanggan adalah Details of trade receivables by customer are as follows:
sebagai berikut:
2016 2015
Analisis piutang usaha berdasarkan umur (hari) adalah Analysis of trade receivables by age (days) is as follows:
sebagai berikut:
2016 2015
Saldo piutang usaha berdasarkan mata uang adalah The balances of trade receivables based on currency, as
sebagai berikut: follows:
2016 2015
53
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Perubahan saldo cadangan kerugian penurunan nilai Movements in the allowance for impairment of trade
(entitas anak) adalah sebagai berikut: receivables (subsidiary entity), as follows:
2016 2015
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap adanya cadangan Based on the review of allowance for impairmant loss at
kerugian penurunan nilai pada akhir periode/tahun, the end period/year, Management believes that the
manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan atas allowance for impairment losses are adequate to cover
cadangan kerugian penurunan nilai piutang usaha di atas possible losses from uncollectible account.
cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak
tertagihnya piutang usaha.
Piutang usaha dijadikan sebagai jaminan atas utang bank Trade receivable are used as collateral for bank loans
(Catatan 14). (Note 14).
8. PERSEDIAAN 8. INVENTORIES
2016 2015
Persediaan dijadikan sebagai jaminan atas utang bank Inventories are used as collateral for bank Loans
(Catatan 14). (Note 14).
54
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2016 2015
Saldo pembayaran dimuka berdasarkan mata uang Balance of advance payments by currency are as
adalah sebagai berikut: follows:
2016 2015
2016 2015
Rincian pembayaran dimuka - pembelian berdasarkan Details of advance payments - purchasing by suppliers
suplier adalah sebagai berikut: are as follows: :
2016 2015
55
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2016 2015
2016 2015
2016 2015
Entitas Induk Parents Entity
Kini (4.421.126.500) (1.421.849.750) Current tax
Tangguhan 1.997.639.505 2.293.198.811 Deferred tax
Sub jumlah (2.423.486.995) 871.349.061 Sub total
Entitas Anak Subsidiary
Kini (1.422.861.375) (513.431.125) Current tax
Tangguhan 240.012.641 (64.015.551) Deferred tax
Sub jumlah (1.182.848.734) (577.446.676) Sub total
Jumlah (3.606.335.729) 293.902.385 Total
56
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2016 2015
57
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
(Dibebankan)/
dikreditkan ke
(Dibebankan)/ penghasilan
dikreditkan ke komprehensif lain/
laporan laba rugi / (Charged to) / credited
31 Desember 2015 / (Charged to) / credited to other comprehensive 31 Desember 2016 /
December 31, 2015 to statement of income income December 31, 2016
58
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut: Depreciation were charged to accounts as follows:
59
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2016 2015
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat kerugian Management believed that there is impairment loss of
penurunan nilai aset tetap sebagaimana dimaksud dalam property and equipment as defined in PSAK No.48,
PSAK No. 48, “Penurunan Nilai Aset”, pada tanggal 31 "Impairment of Assets" as of December 31, 2016 and
Desember 2016 dan 2015. 2015.
Pada tanggal 31 Desember 2016, seluruh aset tetap telah As of December 31, 2016, were insured with,
diasuransikan kepada PT Asuransi Bintang, Tbk dan PT PT Asuransi Bintang, Tbk dan PT Asuransi Asoka Mas
Asuransi Asoka Mas terhadap risiko kerugian atas againts fire and other risks and Management believes
kebakaran dan risiko lainnya dan Manajemen that insurance coverage is adequate to cover possible
berpendapat bahwa nilai pertanggungan asuransi losses on the inventories insured.
tersebut adalah cukup untuk menutupi kerugian yang
mungkin timbul atas persediaan yang dipertanggungkan.
Tanah, bangunan dan mesin dijadikan sebagai jaminan Land, buildings, and machinery are used as collateral
atas utang bank yaitu Bank BCA. (Catatan 14). for bank loans, BCA (note 14).
60
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Akun ini merupakan sertifikasi boiler dari ASME These accounts are boiler certification of ASME
(American Society of Mechanical Engineers) dan (American Society of Mechanical Engineers) and
program komputer. computer programs.
Jumlah amortisasi yang dibebankan pada tanggal 31 Total amortization changed as of December 31, 2016
Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar and 2015 amounting to Rp109,964,357 and
Rp 109.964.357 dan Rp235.665.274 (Catatan 24). Rp235,665,274 respectively (Note 24).
2016 2015
Uang jaminan atas utang bank kepada Security deposits on bank loan to
PT Bank Australian and New Zealand, PT Bank Australian and New Zealand dan
PT Bank Hongkong and Shanghai Banking Corporation PT Bank Hongkong and Shanghai Banking Corporation
Limited dan PT Bank Mandiri merupakan penyerahan Limited and PT Bank Mandiri are submission of 15% -
15%-20% gadai deposito sehubungan dengan setiap 20% pledge deposit in relation to every drawdown of
penarikan fasilitas Trade Finance Loan Facility (Payable Trade Finance Loan Facility (Payable Invoice
Invoice Financing) (“TFLP). Financing) (“TFLP).
61
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2016 2015
Rupiah Rupiah
PT Bank Central Asia, Tbk 221.857.232.643 178.733.744.058 PT Bank Central Asia, Tbk
PT Bank Hongkong and Shanghai PT Bank Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Limited 48.526.741.470 20.292.529.449 Banking Corporation Limited
Sub jumlah 270.383.974.113 199.026.273.507 Sub total
Rupiah Rupiah
PT Bank Central Asia, Tbk 37.633.095.202 18.922.857.123 PT Bank Central Asia, Tbk
Bagian yang jatuh tempo Net of current
dalam satu tahun maturities
Pihak ketiga Third parties
PT Bank Central Asia, Tbk (10.456.428.588) (5.456.428.584) PT Bank Central Asia, Tbk
Jumlah pinjaman jangka panjang Total of long term
setelah dikurangi jatuh loan net of current
tempo dalam satu tahun 27.176.666.614 13.466.428.539 maturities
PT Bank Central Asia, Tbk PT Bank Central Asia, Tbk
Berdasarkan surat perpanjangan perjanjian kredit No. Based on letter credit No. 065-0816-2007-020 dated
065-0816-2007-020 tanggal 16 Oktober 2015, Entitas October 16, 2015, Entity obtained of additional of credit
memperoleh fasilitas kredit dengan rincian sebagai facility plafond as follows:
berikut:
a) Fasilitas kredit lokal sebesar a) Local credit facility amounting
Rp 40.000.000.000 dengan suku bunga 11,75% p.a. Rp 40,000,000,000 with 11.75% interest rate p.a.
Jangka waktu pinjaman ini sampai dengan The loan term is until September 19, 2016.
19 September 2016.
b) Fasilitas Time Loan Revolving I sebesar b) Time Loan Revolving I Facility amounting
Rp 135.000.000.000 dengan suku bunga atas Rp 135,000,000,000 with 11.50% interest rates p.a.
pinjaman ini sebesar 11,50% p.a. Jangka waktu The loan term is until September 19, 2015.
pinjaman ini sampai dengan 19 September 2016.
c) Fasilitas Time Loan Revolving II sebesar c) Time Loan Revolving II Facility amounting to
USD 200.000 dengan suku bunga 6 % p.a. Jangka USD 200,000 with 6 % interest rate p.a. The loan
waktu pinjaman ini sampai dengan term is until September 19, 2016.
19 September 2016.
d) Fasilitas kredit Omnimbus I Bank Garansi (B/G) d) Omnimbus I Credit Facility Bank Guarantee (B/G)
dan LC (Singht, Usance, UPAS dan SKBDN) and LC (Singht, Usance, UPAS and SKBDN) of
sebesar USD 800.000. Jangka waktu pinjaman USD 800,000. The loan term is until September 19,
sampai dengan 19 September 2016. 2016.
62
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Agunan atas pinjaman kepada PT Bank Central Asia, Collateral for the loan to PT Bank Central Asia Tbk are
Tbk adalah sebagai berikut: as follows:
a) Tanah dan bangunan dengan sertifikat HGB a) Land and buildings with HGB No. 48/Jatinegara,
No. 48/Jatinegara, Jakarta Timur, terdaftar atas East Jakarta, registered under the name of
nama PT Prima Jabar Steel (Entitas Anak). PT Prima Jabar Steel (Subsidiary).
b) Mesin dan peralatan atas nama b) Machinery and equipment on behalf of
PT Prima Jabar Steel (Entitas Anak). PT Prima Jabar Steel (Subsidiary).
c) Tanah dan bangunan dengan sertifikat HGB c) Land and buildings with HGB No. 142/
No. 142/Rawaterate, Jakarta Timur, terdaftar atas Rawaterate, East Jakarta, registered on behalf of
nama Entitas. Entity.
d) Tanah dan bangunan dengan sertifikat HGB d) Land and buildings with HGB No.
No. 00161/Kutanegara, Karawang, terdaftar atas 00161/Kutanegara, Karawang , registered on
nama Entitas. behalf of Entity.
e) Mesin dan peralatan atas nama Entitas (Catatan 11). e) Machinery and equipment on behalf of Entity (Note
11)
f) Piutang dagang senilai Rp 40.000.000.000 (Catatan f) Trade receivable amounting to Rp 40.000,000,000
7). (Note 7).
g) Persediaan barang senilai Rp 27.500.000.000 g) Inventories amounting to Rp 27,500,000,000 (Note
(Catatan 8). 8).
h) Personal Guarantee atas nama Kenneth Sutardja h) Personal Guarantee of Kenneth Sutardja
(pemegang saham). (Shareholder).
63
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
PT Bank Central Asia, Tbk (Lanjutan) PT Bank Central Asia, Tbk (Continued)
i) Sebidang tanah seluas 20.000 M2 di Jl. Surya i) A plot of 20,000 m2 in Jl. Surya Madya II Blok I
Madya II Blok I No. 29 GH atas nama PT Grand No. 29 on behalf of PT Grand Kartech with SHGB
Katech dengan SHGB No 00161/Kutanegara. No. 00161/Kutanegara.
j) Mesin-Mesin dan peralatan di Jl. Rawa Gelam III j) Machinery and equipment at Jl. Rawa Gelam III
No. 1 KIP yang telah terdaftar tanggal No. 1 KIP registered September 15, 2006.
15 September 2006.
k) Mesin-mesin dan peralatan di Jl. Rawa Bali II k) Machinery and equipment at Jl. Rawa Bali II
No. 7 yang telah terdaftar tanggal 15 September No. 7 registered the 15th of September 2006.
2006.
l) Persediaan barang berupa valve, burner, level l) Inventories as valves , burners , level gauges, pipe
gauge, pipe bend, plate A, plate SA di Jl. Rawa Bali bend, plate A, plate SA in di Jl. Rawa Bali II No. 7
II No. 7 KIP. KIP.
m) Mesin single girder electric, mesin genset, mesin m) Single girder electric machines, genset machines,
press brake, radial drilling machine, mesin HGZ-50 press brake machine, radial drilling machine,
Ton Self - Aligning Roller C/W rail Wheels, Mesin machine hgz - 50 Ton Self - Aligning Roller C / W
Lonking, forklift truck. rail Wheels, Lonking machine, forklift truck.
n) Mesin computer - controlled Hydraulic 3 Rolls n) Computer machine - 3 Rolls Hydraulic Controlled
Heavy Plate Bending Machine, Membrane Panel Heavy Plate Bending Machine, Membrane Panel
Mag Welding Machine. Mag Welding Machine.
o) Mesin-mesin yang dibiayai dana IPO sesuai dengan o) The machines are funded by the IPO in accordance
Surat Pernyataan tanggal 16 Juni 2014. with the Statement dated June 16, 2014.
p) Mesin-mesin dan Peralatan atas nama PT Grand p) Machinery and equipment on behalf of PT Grand
Kartech yang dibiayai oleh fasilitas K/I-5. Kartech facilities financed by the K/I - 5.
Tujuan penggunaan dana atas fasilitas perbankan dari Intended use of funds from banking facilities
PT Bank Central Asia, Tbk adalah sebagai berikut: PT Bank Central Asia, Tbk are as follows:
- Fasilitas kredit lokal dan time loan digunakan untuk - Local credit facilities and time loan are used for
modal kerja Perseroan dalam membiayai piutang financing the Company's working capital in
dan persediaan. receivables and inventories.
- Fasilitas kredit investasi digunakan untuk - Investment credit facilities are used to build
pembangunan pabrik Karawang tahap I dan Factory in Karawang Phase I and to purchased
pembelian mesin produksi. production machinery.
- Fasilitas Bank Garansi digunakan untuk pembuatan - Bank Guarantee Faciliies ares used for the of bank
Bank Garansi sesuai yang diminta oleh customer. guarantee as requested by the customer.
- Fasilitas LC dan SKBDN digunakan untuk membeli - LC and SKBDN facilities sre used for buying raw
bahan-bahan baku. materials
64
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
PT Bank Central Asia, Tbk (Lanjutan) PT Bank Central Asia, Tbk (Continued)
Berdasarkan Surat Perjanjian Kredit tanggal 12 Based on Notification Letter of Credit dated January
Februari 2016, No. 065-0816-2007-021, Entitas 15, 2016 No 0059/SPK/2016, Entity obtained
memperoleh tambahan plafond kredit dari Bank additional credit limit of Bank Central Asia with the
Central Asia dengan rincian sebagai berikut: following details :
a. Fasilitas Time Loan revolving I semula sebesar a. Time Loan Revolving Facility I from
Rp 135.000.000.000 menjadi sebesar Rp Rp 135,000,000,000 to Rp 155,000,000,000 with
155.000.000.000 dengan suku bunga 11,5% p.a. an interest rate of 11.5 % p.a
b. Fasilitas Time Loan revolving 3 semula b. Time Loan Revolving Facility 3 from
Rp 10.000.000.000 menjadi sebesar Rp 10,000,000,000 to Rp 20,000,000,000 with an
Rp 20.000.000.000 dengan suku bunga 11,75% interest rate of 11.5 % p.a.
p.a.
c. Penggabungan Fasilitas Bank Garansi Omnibus c. Merger of Bank Guarantee Facility Omnibus L /
L/C (Sight, Usance, UPAS, dan SKBDN)sebesar C (Sight, Usance, UPAS, and SKBDN) amounting
USD 800.000 dan fasilitas Omnibus Bank to USD 800,000 and Omnibus Bank Guarantee
Garansi dengan L/C (Sight/Usance). SKBDN dan facilities with the L / C (Sight/Usance). SKBDN
T/R sebesar USD 3.500.000 menjasi fasilitas and T / R facility of USD 3,500,000 womanly
Omnibus Bank Garansi, L/C dan T/R sebesar Omnibus Bank Guarantees, L/C and T/R sub-
USD 4.300.000 sub limit T/R sebesar limit of USD 4,300,000 T/R Rp 10,000,000,000
Rp 10.000.000.000 dan sub limit UPAS sebesar and PAS sub- limit of USD 800,000.
USD 800.000.
a. 1 unit tanah bangunan di Kalimantan Timur a. 1 unit of building land in East Kalimantan.
b. 1 unit tanah bangunan di Kelapa Gading, Jakarta b. 1 unit of building land in Kelapa Gading, North
Utara. Jakarta.
c. 1 unit tanah bangunan di Surabaya. c. 1 unit of building land in Surabaya.
d. Bilyet Deposito sebesar Rp 1.100.000.000. d. Deposit bilyet amount Rp 1,100,000,000.
Berdasarkan Akta No. 30 tanggal 13 Juli 2012 Based on the Deed No. 30 dated July 13, 2012 of Notary
dihadapan Notaris Veronica Nataadmadja SH., M Corp Veronica Nataadmadja SH., M Corp Admin,
Admin, M Com (Business Law) Entitas mendapat M Com (Business Law) the Entity obtained a banking
fasilitas perbankan dengan jangka waktu satu tahun dan facility with a term of one year and 5,50% interest rate
tingkat suku bunga sebesar 5,50% sebagai berikut : as follows:
a) Uncomitted short term credit facility maksimum a) Uncomitted short term credit facility maximum of
sebesar USD 4.000.000 dalam bentuk: USD 4,000,000 in the form of:
- Letter of credit - Letter of credit
- Uncommitted account receivables - Uncommitted account receivables
- Uncommitted trust receipt facility - Uncommitted trust receipt facility
- Bank guarantee facility - Bank guarantee facility
- Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri - Domestic Letter of Credit (SKBDN)
(SKBDN)
Fasilitas Uncommited Short Term sebesar Uncomitted short term credit facility amounting to
USD 4.000.000 digunakan untuk pembiayaan impor USD 4,000,000 is used for financing import using LC
dengan LC dan bank garansi dan pembiayaan piutang. and Bank Guarantee and receivables.
65
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Berdasarkan perubahan ke 8 atas perjanjian fasilitas Based on 8th Amendment of banking credit facilities
kredit perbankan No. 413/PFPA-DBSI/VII/2013 agreement No. 413/PFPA-DBSI/VII/2013, dated July 9,
tanggal 9 Juli 2013 Entitas memperoleh fasilitas kredit 2013, the Entity obtained credit facilities as follows:
sebagai berikut :
a) Uncomitted short term credit facility maksimum a) Uncomitted short term credit facility maximum of
sebesar USD 4.000.000 dalam bentuk: USD 4,000,000 in the form of:
- Letter of credit - Letter of credit
- Uncommitted account receivables - Uncommitted account receivables
- Uncommitted trust receipt facility - Uncommitted trust receipt facility
- Bank guarantee facility - Bank guarantee facility
- Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri - Domestic Letter of Credit (SKBDN) maximum
(SKBDN) maksimum hingga sebesar of Rp. 32,000,000,000.
Rp. 32.000.000.000
Berdasarkan Akta perubahan perjanjian fasilitas Based on amendment No.06 banking facility agreement
perbankan No. 06 tanggal 9 Desember 2014 Entitas dated December 9, 2014 Entity obtained credit facilities
memperoleh fasilitas kredit dengan jumlah pokok with aggregate principal amount of USD 4,034,326.83
keseluruhan senilai USD 4.034.326,83 yang terdiri which is comprise as follows :
sebagai berikut:
Uncommitted Omnius Facility dengan mata uang USD, Uncommitted Omnius Facility with USD , EUR , GBP ,
IDR, GBP, EUR dan SGD dalam bentuk : EUR and SGD in the form :
- Uncommitted Import Letter of Credit (LC Import) - Uncommitted Import Letter of Credit ( LC Import )
dengan jumlah pokok fasilitas sebesar facility with a principal amount of USD 4,000,000
USD 4.000.000 dengan jangka waktu sampai dengan for a period up to the date of July 13, 2016.
tanggal 13 Juli 2016.
- Uncommitted Account Receivable (ARF) dengan - Uncommitted Account Receivable (ARF) facility
jumlah pokok fasilitas sebesar USD 4.000.000 with a principal amount of USD 4,000,000 for a
dengan jangka waktu sampai dengan tanggal period up to the date of July 13, 2016.
13 Juli 2016.
- Uncommitted Trust Receipt (T/R) dengan jumlah - Uncommitted Trust Receipt (T/R) facility with a
pokok fasilitas sebesar USD 4.000.000 dengan principal amount of USD 4,000,000 for a period up
jangka waktu sampai dengan tanggal 13 Juli 2016. to the date of July 13, 2016.
- Uncommitted Performance Guarantee (PG) dengan - Uncommitted Performance Guarantee (PG) facility
jumlah pokok fasilitas sebesar USD 4.000.000 with a principal amount of USD 4,000,000 for a
dengan jangka waktu sampai dengan tanggal period up to the date of July 13, 2016.
13 Juli 2016.
- Uncommitted Usance (Usance SKBDN) dengan - Uncommitted Usance (Usance SKBDN) facility with
jumlah pokok fasilitas sebesar Rp 32.000.000.000 a principal amount of USD 4,000,000 for a period
dengan jangka waktu sampai dengan tanggal up to the date of July 13, 2016.
13 Juli 2016.
Uncommitted Omnius Facility dengan mata uang USD Uncommitted Omnius Facility with USD and IDR in the
dan IDR dalam bentuk : form :
- Uncommitted Bank Guarantee (BG) dengan jumlah - Uncommitted Bank Guarantee (BG) facility with a
pokok fasilitas USD 34.326,83 dengan jangka waktu principal amount of USD 34,326.83 for a period up
sampai dengan tanggal 13 Juli 2016. to the date of July 13, 2016.
66
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Agunan atas pinjaman kepada PT Bank DBS Indonesia Collaterals on loans to PT. Bank DBS Indonesia are as
adalah sebagai berikut: follows:
a) Sebidang tanah dan bangunan dalam Sertifikat Hak a) Land and buildings with Certificate of Ownership
Milik (SHM) nomor 1876/Jemur Wonosari, seluas (SHM) No. 1876/Jemur Wonosari, area 77 M2,
77 m2, yang terletak di Jalan Jemursari No.15A, which is located at Jemursari Street No.15A,
Kelurahan Jemur Wonosari, Kecamatan Wonosolo, Kelurahan Jemur Wonosari, Kecamatan
Kotamadya Surabaya, Propinsi Jawa Timur. An. Wonosolo, Kotamadya Surabaya, East Java
Kenneth Sutardja (Pemegang saham). Province on behalf of Kenneth Sutardja
(Shareholder).
b) Deposito senilai Rp 1.100.000.000 milik PT Prima b) Time deposits amounting to Rp 1,100,000,000
Jabar Steel (Entitas Anak). (Catatan 6) owned by PT Prima Jabar Steel (Subsidiary). (Note
6)
67
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
d) Kredit Berdokumen Berjangka yang Dibayar atas d) Usance Paid at Sight (UPAS) Facility
Unjuk
- Jangka waktu: maksimal 180 hari - Tenor: maximum 180 days.
- Komisi Pembukaan DC: 0,125% per kwartal, - DC Opening Commission 0.125% per quarter,
minimal USD 50,00 minimum USD 50.00.
- Komisi atas akseptasi: 0,125% per kwartal, - Acceptance Commission: 0.125% per
minimal USD 50,00 quarter, minimum USD 50.00.
Agunan atas pinjaman kepada PT Bank HSBC adalah Collaterals on loans to PT. Bank HSBC are as follows:
sebagai berikut:
a) Jaminan Fidusia atas persediaan Barang senilai a) Fiduciary Transfer of Ownership over Inventories
USD 3.000.000 in the amount of USD 3,000,000.
b) Jaminan Fidusia atas Piutang senilai b) Fiduciary Transfer of Ownership over Receivables
USD 2.000.000 in the amount of USD 2,000,000.
c) Menempatkan jaminan atas Deposito senilai c) Place Deposit Under Lien in the amount of
USD 750.000 USD 750,000.
68
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
15. UTANG USAHA - PIHAK KETIGA 15. ACCOUNTS PAYABLE - THIRD PARTIES
Utang usaha terutama timbul atas pembelian bahan Trade payables mainly arising from the purchase of raw
baku, bahan penolong, dan bahan lainnya, serta materials, auxiliary materials, and other materials, as
penggunaan jasa yang dibutuhkan untuk operasi well as the use of services required for the operation of
Kelompok Usaha, dengan rincian berdasarkan mata Business Group, with the following details based on
uang sebagai berikut: currency as follows:
2016 2015
Rupiah 18.949.952.997 19.921.115.141 Rupiah
Euro 16.271.519.473 17.222.290.838 Euro
Dolar Amerika Serikat 20.026.858.467 11.444.061.300 Dolar Amerika Serikat
Dolar Singapura 2.150.237.998 645.293.593 Dolar Singapura
Yen 713.173.640 - Yen
2016 2015
Kelompok Usaha telah mencatat cadangan imbalan The Entity has recorded allowance for employee
kerja sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan benefits in accordance with the Labour Law No. 13,
No. 13 tahun 2003. Liabilitas imbalan kerja pada tanggal 2003. As of December 31, 2016, allowance for benefit
31 Desember 2016 dihitung oleh aktuaris independen PT employee benefit is calculated by an independent
Konsul Penata Manfaat Sejahtera yang laporannya actuary, PT Konsul Penata Manfaat Sejahtera whose
tertanggal 31 Desember 2016 dengan laporan No. report No. 1691/I/KPMS/2016/DRF dated December
1691/I/KPMS/2016/DRF dan Liabilitas imbalan kerja 31, 2016. And allowance for benefit employee benefit is
pada tanggal 31 Desember 2015 dihitung oleh aktuaris calculated by an independent actuary, PT Konsul
independen PT Konsul Penata Manfaat Sejahtera Penata Manfaat Sejahtera whose report No.
dengan laporan No. 0926/III/KPMS/2015/RPT. 0926/III/KPMS/2015/RPT dated December 31, 2015.
Perhitungan dengan menggunakan metode “Projected The method used is Projected Unit Credit by considering
Unit Credit”. Asumsi-asumsi penting yang digunakan the following assumptions:
adalah sebagai berikut:
2016 2015
Tingkat diskonto 8,4% 9% Discount Rate
Tingkat kenaikan gaji 7% 6% Salary growth rate
Umur pensiun 56 Tahun 55 Tahun Age of retirement
Kelompok Usaha mencatat penyisihan imbalan kerja The Group has recorded allowance for employee benefit
sebesar Rp 23.344.468.806 dan Rp 19.461.378.104, amounting to Rp. 23.344.468.806 and
pada tanggal 31 Desember 2016 and 2015, serta Rp 19,461,378,104 as of December 31, 2016 and 2015,
disajikan sebagai akun liabilitas imbalan kerja. respectively and presented as “Employee benefits
liabilities”.
Beban penyisihan uang jasa karyawan yang dibebankan Employee benefits expenses are charged to general and
ke beban umum dan administrasi masing-masing administration expenses amounting to
sebesar Rp5.714.365.264 dan Rp 5.183.375.639, untuk Rp5.714.365.264 and Rp5,183,375,639, as of December
periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 31, 2016 and 2015, respectively and presented as
dan 2015, disajikan sebagai bagian dari akun beban “Employee Benefits” (Note 24).
imbalan kerja (Catatan 24).
69
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
17. LIABILITAS IMBALAN KERJA (Lanjutan) 17. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES (Continued)
2016 2015
2016 2015
c. Perubahan liabilitas imbalan kerja adalah sebagai c. Changes in employee benefit liabilities are as
berikut: follows
2016 2015
70
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
a. Kepentingan non pengendali atas aset bersih entitas a. Non-controlling interest of subsidiary entity net
anak: assets:
2016 2015
2016 2015
Susunan pemegang saham Entitas pada tanggal The Entity’s shareholders as of December 31, 2016
31 Desember 2016 adalah sebagai berikut: are as follows:
Jumlah Saham
ditempatkan dan Persentase
Disetor Penuh / Kepemilikan /
Total Issued and Percentage of
Pemegang Saham Fully Paid up Ownership Jumlah / Total Shareholders
71
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Susunan pemegang saham Entitas pada tanggal The Entity’s shareholders as of December 31, 2015
31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: are as follows:
Jumlah Saham
ditempatkan dan Persentase
Disetor Penuh / Kepemilikan /
Total Issued and Percentage of
Pemegang Saham Fully Paid up Ownership Jumlah / Total Shareholders
Berdasarkan Akta No. 43 tentang Persetujuan Based on the Deed. 43 regarding Shareholders
Bersama Pemegang Saham Entitas tanggal Decision dated March 27, 2013, the shareholders
27 Maret 2013, para pemegang saham menyetujui approved the establishment of a reserve fund of the
pembentukan dana cadangan dari saldo laba Entitas Entity’s retained earning amounting to
sebesar Rp 62.270.926. Dana cadangan disajikan Rp 62,270,926. The Reserve Funds are presented
sebagai “Saldo Laba - Telah Ditentukan as "Retained Earnings – apropriated" on the
Penggunaannya” pada laporan keuangan consolidated financial statements.
konsolidasian.
2016 2015
Tambahan modal disetor - bersih 25.988.883.900 25.988.883.900 Additional paid-in capital - net
72
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2016 2015
2016 2015
Pihak ketiga Third parties
GI Custom 141.604.019.977 65.009.959.506 GI Custom
Oil & Gas 47.666.971.265 51.068.317.914 Oil & Gas
GI Energy Gen 74.042.905.544 79.582.552.261 GI Energy Gen
GI Automotive Plan 28.019.858.364 22.031.454.800 GI Automotive Plan
Service 21.213.753.668 65.513.509.891 Service
Jumlah 312.547.508.818 283.205.794.372 Total
Selama tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember During the years ended December 31, 2016 and 2015,
2016 dan 2015, rincian pendapatan dari pelanggan details of revenue from customers with total cumulative
dengan total penjualan kumulatif individual masing- of each individual sales exceeding 10% of the net sales
masing melebihi 10% dari penjualan neto adalah sebagai are as follows:
berikut :
73
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2016 2015
Persediaan bahan baku awal 60.696.335.636 71.700.285.916 Beginning raw material
Pembelian bahan baku 139.423.175.722 131.542.873.934 Purchasing of raw material
Bahan baku yang tersedia Raw material available
untuk digunakan 200.119.511.358 203.243.159.850 for use
Persediaan bahan baku
akhir (78.990.466.934) (60.696.335.636) Ending raw material
Jumlah pemakaian bahan
baku 121.129.044.424 142.546.824.214 Total use of raw material
Upah langsung 43.442.815.591 29.743.646.126 Direct wages
Biaya pabrikasi (Catatan 23) 86.844.499.685 79.613.937.228 Factory overhead (Note 23)
Jumlah biaya produksi 251.416.359.700 251.904.407.568 Total of production expense
Barang dalam proses awal 248.721.665.399 192.098.538.639 Beginning work in process
Barang dalam proses akhir (221.810.980.526) (248.721.665.399) Ending work in process
Transfer ke aset tetap (93.400.000.000) - Transfer to property and equipment
Biaya pengerjaan proyek awal 16.666.073.639 10.914.474.513 Beginning project cost
Biaya pengerjaan proyek akhir - (16.666.073.639) Ending project cost
2016 2015
74
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2016 2015
2016 2015
75
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2016 2015
2016 2015
27. LABA PER SAHAM DASAR 27. BASIC EARNING PER SHARE
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba Earnings per share is calculated by dividing the profit
yang diatribusikan kepada pemilik Entitas dengan attributable to owners of the Entity by the weighted
jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada average number of shares outstanding during the
periode/tahun yang bersangkutan. period/year.
2016 2015
28. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK 28. BALANCE AND TRANSACTION WITH RELATED
BERELASI PARTIES
Di luar kegiatan usahanya, Entitas melakukan transaksi Outside the normal business activities, the Entity had
dengan pihak berelasi. Semua transaksi material dengan entered into transactions with related parties. All
pihak-pihak berelasi telah diungkapkan pada laporan material transactions with related parties are disclosed
keuangan konsolidasian. in the consolidated financial statements.
a. Sifat hubungan dan traksaksi pihak berelasi a. The Nature of Relationship and Transactions
with Related Parties
Pihak berelasi/ Sifat Hubungan/ Sifat Transaksi/
Related parties Nature of relation Nature of transactions
PT Prima Jabar Steel Entitas anak/Subsidiary Pemberian jasa dan pemberian pinjaman/
Services and loan
Tn. Kenneth Sutardja Pemegang saham/shareholder Pinjaman / Loan
PT Sutardja Dinamika Cipta Pemegang saham/shareholder Pinjaman / Loan
76
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
28. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK 28. BALANCE AND TRANSACTION WITH RELATED
BERELASI (Lanjutan) PARTIES (Continued)
Transaksi-transaksi dengan pihak berelasi adalah Transactions with related parties are as follows:
sebagai berikut:
2016 2015
77
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
29. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM 29. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN
MATA UANG ASING FOREIGN CURRENCY
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Kelompok As of December 31, 2016 and 2015, The Group has
Usaha memiliki aset dan liabilitas moneter dalam mata monetary assets and liabilities in foreign currencies as
uang asing sebagai berikut: follows:
2016 2015
Mata Uang asing/ Ekuivalen Rp / Mata Uang asing/ Ekuivalen Rp /
Foreign currency Equivalent Rp Foreign currency Equivalent Rp
Aset Assets
Kas dan Cash and cash
setara kas equivalent
USD 60.501 812.897.213 360.486 4.972.898.301 USD
EURO 522 7.389.638 570 8.586.854 EURO
Sub jumlah 812.897.213 4.972.898.301 Sub total
Deposito yang dibatasi Restricted deposits
pengunaannya
USD 8.538 114.716.568 13.938 192.274.710 USD
Sub jumlah 114.716.568 192.274.710 Sub total
2016 2015
Mata Uang asing/ Ekuivalen Rp / Mata Uang asing/ Ekuivalen Rp /
Foreign currency Equivalent Rp Foreign currency Equivalent Rp
Liabilitas Liabilities
Utang bank Banks loan
USD 200.000 2.687.200.000 1.723.862 21.444.847.238 USD
Sub jumlah 2.687.200.000 21.444.847.238 Sub total
78
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Penjualan bersih 28.019.858.364 141.604.019.977 74.042.905.544 47.666.971.265 21.213.753.668 312.547.508.818 Net sales
Beban pokok penjualan 18.072.806.406 91.334.581.570 47.757.668.159 30.745.192.657 13.682.869.421 201.593.118.212 Cost of goods sold
Laba kotor 9.947.051.958 50.269.438.407 26.285.237.385 16.921.778.608 7.530.884.247 110.954.390.606 Gross profit
Liabilitas segmen
yang tidak dapat Liabilities segment
dialokasi 420.562.586.151 unallocated
79
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
GI Automotive GI Energy
Plan GI Custom Gen Oil & Gas Service Jumlah / Total
Penjualan bersih 22.031.454.800 65.009.959.506 79.582.552.261 51.068.317.914 65.513.509.891 283.205.794.372 Net sales
Laba kotor 7.287.354.580 21.503.374.626 26.323.557.928 16.891.891.334 21.669.934.222 93.676.112.690 Gross profit
Liabilitas segmen
yang tidak dapat Liabilities segment
dialokasi 356.965.176.950 unallocated
80
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 31. OBJECTIVES AND FINANCIAL RISK
RISIKO KEUANGAN MANAGEMENT POLICIES
Tujuan utama pengelolan modal Kelompok Usaha adalah The primary objective of capital management of the
untuk memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat Group is to ensure the maintenance of good capital
untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan ratios to support the business and maximize the return
bagi pemegang saham. for shareholders.
Entitas disyaratkan untuk memelihara tingkat The Entity is required to maintain certain capital levels
permodalan tertentu oleh perjanjian pinjaman. by the Entity loan agreement. Requirements of external
Peryaratan permodalan eksternal tersebut telah dipenuhi capital has been met by a related entity on December
oleh entitas terkait pada tanggal 31, 2016 and 2015. In addition, the Entity also required
31 Desember 2016 dan 2015. Selain itu, Entitas juga by law No. 40 year 2007 on Limited Liability Company,
dipersyaratkan oleh undang-undang No 40 Tahun 2007 to allocate up to 20% of the share capital issued and
tentang Perseroan Terbatas, untuk mengalokasikan fully paid into the reserve fund that can not be
sampai dengan 20% dari modal saham yang diterbitkan distributed.
dan dibayar penuh ke dalam dana cadangan yang tidak
boleh didistribusikan.
Persyaratan permodalan eksternal tersebut External capital requirements are considered by the
dipertimbangkan oleh Entitas pada Rapat Umum Entity at the Annual General Meeting of Shareholders
Pemegang Saham Tahunan (“RUPST”). ("AGM").
Entitas mengelola struktur modalnya dan membuat Entity manages its capital structure and makes
penyesuaian-penyesuaian sehubungan dengan adjustments in line with the changes in economic
perubahan kondisi ekonomi dan karakteristik dari risiko conditions and the risk characteristics of its business.
usahanya.
Kelompok Usaha secara hati-hati (prudent) melakukan The Group carefully (prudent) diversifies sources of
diversifikasi sumber permodalan untuk mengantisipasi capital in anticipation of a long-term strategic plans
rencana strategis jangka panjang dan mengalokasikan and allocates capital more efficiently in the business
modal secara efisien pada segmen bisnis yang memiliki segment that has the potential to provide optimal risk
potensi untuk memberikan profil pengembalian risiko return profile (risk-return), including the placement of
(risk return) yang optimal, termasuk penempatan pada the subsidiaries in order to meet expectations of
Entitas Anak dalam rangka memenuhi ekspektasi stakeholders (stakeholders). There is no change in the
pemegang kepentingan (stakeholder). Tidak ada objectives, policies and processes and the same as in
perubahan dalam tujuan, kebijakan dan proses dan sama previous years.
seperti pada tahun-tahun sebelumnya.
Pada tanggal 31 Desember 2016, akun-akun Kelompok As of December 31, 2016, the Group's accounts that
Usaha yang membentuk rasio utang terhadap ekuitas make up debt to equity ratio ("debt service ratio") are
(“debt service ratio”) adalah sebagai berikut: as follows:
81
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 31. OBJECTIVES AND FINANCIAL RISK
RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) MANAGEMENT POLICIES (Continued)
Kelompok Usaha dipengaruh oleh berbagai risiko The Group is influenced by various financial risks,
keuangan, termasuk risiko kredit, risiko mata uang including credit risk, foreign currency risk, interest
asing, risiko suku bunga dan risiko likuiditas. Tujuan rate risk and liquidity risk. The purpose of risk
manajemen risiko kelompok usaha secara keseluruhan management the Group as a whole is to effectively
adalah untuk secara efektif mengendalikan risiko- control these risks and minimize the adverse effects that
risiko ini dan meminimalisasi pengaruh merugikan can occur to the financial performance of the Group.
yang dapat terjadi terhadap kinerja keuangan kelompok Management reviews and approves policies to control
usaha. Manajemen meriviu dan menyetujui kebijakan any risks, which are summarized below, and also
untuk mengendalikan setiap risiko ini, yang diringkas monitors the market price risk of all financial
dibawah ini, dan juga memantau risiko harga pasar dari instruments.
semua instrumen keuangan.
Risiko kredit adalah risiko kerugian keuangan yang Credit risk is the risk of financial losses incurred if
timbul jika pelanggan kelompok usaha gagal the Group’s customer fails to meet the contractual
memenuhi kewajiban kontraktualnya kepada obligations to the Group. Credit risk mainly from
kelompok usaha. Risiko kredit terutama berasal dari trade receivables provided to the customers. But
piutang usaha yang diberikan kepada pelanggan. there is a policy to ensure the sale of products only
Tetapi terdapat kebijakan untuk memastikan made to customers with a reliable track record or
penjualan produk hanya dilakukan kepada good credit history. The group is a policy that all
pelanggan yang dapat dipercaya dengan rekam jejak customers who wish to purchase on credit terms are
atau sejarah kredit yang baik. Merupakan kebijakan subject to credit verification procedures.
kelompok usaha bahwa semua pelanggan yang akan
melakukan pembelian secara kredit harus melalui
prosedur verifikasi kredit.
Kelompok usaha memiliki kebijakan yang The group has a policy that limits the amount of
membatasi jumlah kredit untuk tiap-tiap pelanggan. credit for each customer. In addition, receivable
Selain itu, saldo piutang dipantau secara terus balances are monitored continuously to reduce the
menerus untuk mengurangi risiko piutang tak risk of uncollectible receivables. When a customer
tertagih. Ketika pelanggan gagal melakukan fails to make payment in accordance with the
pelunasan sesuai dengan syarat pembayaran, payment terms, the group contacted the customer to
kelompok usaha menghubungi pelanggan untuk follow up on receivables that are past due. If the
menindaklanjuti piutang yang telah lewat jatuh customer does not pay off the debt that had matured
tempo. Jika pelanggan tidak melunasi piutang yang in a predetermined period of time, the group will
telah jatuh tempo dalam jangka waktu yang telah take legal action. In accordance with the evaluation
ditentukan, kelompok usaha akan menempuh jalur by the group, a specific allowance can be made if
hukum. Sesuai dengan evaluasi oleh kelompok the receivables is deemed to be uncollectible to
usaha, penyisihan spesifik dapat dibuat jika piutang suppress the credit risk, the group will discontinue
dianggap tidak tertagih. Untuk menekan risiko the distribution of all products to customers who are
kredit, kelompok usaha akan menghentikan late or fail to pay no balance sheet date on the
penyaluran semua produk kepada pelanggan yang consolidated financial statements
terlambat atau gagal bayar ada tanggal laporan posisi
keuangan konsolidasian.
82
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 31. OBJECTIVES AND FINANCIAL RISK
RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) MANAGEMENT POLICIES (Continued)
2016 2015
Untuk penjualan, kelompok usaha memberikan For sales, the Group giving credit period of up to
jangka waktu kredit sampai dengan 30 hari dari 30 days from the invoice issued and implement
faktur yang diterbitkan dan menerapkan kebijakan policies to certain customer credit limits. All trade
batas kredit untuk pelanggan tertentu. Seluruh receivables are current (less than one year),
piutang usaha adalah bersifat lancar (kurang dari therefore receivable that have not matured and
satu tahun), sehingga piutang yang belum jatuh already due at the end of the reporting period is not
tempo dan yang telah jatuh tempo pada akhir impaired.
periode pelaporan tidak mengalami penurunan nilai.
Cadangan kerugian penurunan nilai yang diakui Allowance for impairment losses recognized on
pada pelaporan keuangan hanyalah kerugian yang financial reporting only losses that have occurred on
telah terjadi pada tanggal laporan keuangan the date of the consolidated financial statements
konsolidasian (berdasarkan bukti obyektif atas (based on objective evidence of impairment).
penurunan nilai).
Tidak terdapat konsentrasi risiko kredit yang There are no significant concentrations of credit risk
signifikan terkait dengan piutang usaha, hal ini associated with trade accounts receivable, due to the
disebabkan keragaman pelanggan. diversity of customers.
Risiko kredit yang timbul dari aset keuangan Credit risk arising from other financial assets
mencakup kas dan setara kas, piutang usaha dan includes cash and cash equivalents, other trade
deposito yang dibatasi penggunaannya. Risiko receivable, and restricted cash and guarantees.
kredit yang dihadapi Kelompok Usaha timbul Credit risk faced by the Group arising from default
karena wanprestasi dari pihak lain. Kelompok usaha of the other party. The Group manages credit risk
mengelola risiko kredit yang terkait dengan associated with bank deposits and derivative assets
simpanan di bank dan aset derivatif dengan by monitoring reputation, credit rating and limit the
memantau reputasi, peringkat kredit dan membatasi aggregate risk of each party to the contract. The
risiko agregat dari masing-masing pihak dalam maximum value of exposure is the carrying amount.
kontrak. Nilai maksimal eksposur adalah sebesar
nilai tercatat.
83
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 31. OBJECTIVES AND FINANCIAL RISK
RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) MANAGEMENT POLICIES (Continued)
Eksposur Kelompok Usaha terhadap risiko kredit The Group’s exposure on credit risk arising from
timbul dari wanprestasi pihak lain, dengan eksposur defaults of other parties, with a maximum exposure
maksimum setara dengan nilai tercatat dari equal to the carrying value of the following
instrumen berikut ini: instruments:
2016 2015
b. Risiko Nilai Tukar Mata Uang Asing b. Foreign Currency Exchange Risk
Risiko nilai tukar mata uang asing adalah risiko atas Foreign currency exchange risk is the risk of
perubahan nilai tukar Rupiah sebagai mata uang changes in exchange rate of Rupiah as the reporting
pelaporan terhadap mata uang asing. Risiko ini currency against foreign currencies. These risks
muncul disebabkan aset dan liabilitas dan transaksi arise due to the assets and liabilities and
operasional Kelompok Usaha didenominasi oleh operational transactions of the Group denominated
mata uang asing sehingga pelemahan Rupiah in foreign currency so that the weakening Rupiah
terhadap mata uang asing tersebut dapat secara against foreign currencies could negatively affect
negatif mempengaruhi pendapatan dan kinerja revenue and business performance of the Group.
Kelompok Usaha.
Risiko mata uang asing adalah risiko dimana nilai Foreign currency risk is the risk that the fair value
wajar dari arus kas masa depan dari instrumen of future cash flows of a financial instrument will
keuangan akan berfluktuasi yang disebabkan fluctuate due to changes in foreign currency
perubahan nilai tukar mata uang asing. Dampak exchange rates. The impact of foreign currency rate
fluktuasi tingkat mata uang asing Kelompok Usaha fluctuations to the Group mainly from cash and
terutama berasal dari kas dan bank, deposito yang banks, deposit restricted deposit, trade receivable,
dibatasi penggunaannya, piutang usaha, advance payment, bank loan, trade payable, and
pembayaran dimuka, utang bank, utang usaha dan sales advance denominated in US Dollar, US
uang muka penjualan yang didenominasi dalam Singapore, US Australia, Yen, and Euro.
Dolar AS, Dolar Singapura, Dolar Australia, Yen
Jepang dan Euro.
Eksposur kelompok usaha terhadap risiko nilai Entities exposure to exchange rate risk of foreign
tukar mata uang asing terutama sehubungan dengan currency, especially in relation to the assets and
aset dan liabilitas yang timbul dari transaksi dalam liabilities arising from transactions in a foreign
mata asing. Saat ini, kelompok usaha tidak currency. Currently, the gruop does not have a
mempunyai kebijakan formal lindung nilai transaksi formal policy of hedging foreign currency
dalam mata uang asing. Namun, harga produk transactions. However, the main product price will
utama kelompok usaha akan berfluktuasi sesuai fluctuate in accordance with the group traded price
dengan harga yang diperdagangkan di pasar in the international market which is denominated in
internasional yang didenominasi dalam Dolar AS. U.S. Dollars. Linkages in the natural price
Keterkaitan dalam fluktuasi harga secara alamiah fluctuations may reduce the perceived risk of
tersebut dipandang dapat mengurangi risiko mata currency Groups.
uang kelompok usaha.
84
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 31. OBJECTIVES AND FINANCIAL RISK
RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) MANAGEMENT POLICIES (Continued)
b. Risiko Nilai Tukar Mata Uang Asing (Lanjutan) b. Foreign Currency Exchange Risk (Continued)
Saldo aset dan liabilitas kelompok usaha pada The balance of assets and liabilities as of December
tanggal 31 Desember 2016 yang memiliki eksposur 31, 2016 that have exposure to the risk of foreign
terhadap risiko nilai tukar mata uang asing currency exchange rates are disclosed in note 31.
diungkapkan dalam catatan 31.
Analisis Sensitivitas Untuk Risiko Mata Uang Sensitivity Analysis for Foreign Currency Risk
Asing
Setelah memperhitungkan transaksi lindung nilai, After taking into account for hedging transactions ,if
jika Rupiah melemah/menguat 5% terhadap mata the Rupiah weakened/strengthened 5% against the
uang Dolar AS, Dolar Singapura, Dolar Australia, US Dollar, Singapore Dolar, Australian Dollar,
Yen Jepang dan Euro dengan semua variabel lain Japan yen, and Euro with all other variables
konstan, maka laba sebelum manfaat (beban) pajak constant, the income before tax benefit (expense) for
untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2016 akan the year ended December 31, 2016 will be
menjadi lebih rendah/tinggi sebesar sekitar lower/higher by approximately Rp 1,706,853,374,
Rp 1.706.853.374, terutama sebagai akibat translasi mainly as a result of the translation of cash and cash
kas dan setara kas, deposito yang dibatasi equivalents, trade receivable, trade payable and
penggunaannya, piutang usaha, uang muka loans in foreign currencies.
pembelian, utang usaha, uang muka penjualan dan
pinjaman dalam mata uang asing.
Kelompok Usaha memiliki eksposur terhadap The Group has exposure to fluctuations in
fluktuasi tingkat suku bunga pasar yang berlaku prevailing interest rates either fair value risk or
baik atas risiko nilai wajar maupun arus kas. cash flow risk.
Eksposur Kelompok Usaha terhadap risiko tingkat The Group’s exposure to interest rate risk primarily
suku bunga terutama sehubungan dengan pinjaman with respect to loans and interest-bearing assets and
serta aset dan liabilitas berbunga. Kebijakan liabilities. The Group’s policy is to get the interest
kelompok usaha adalah mendapatkan tingkat suku rate at most favorable.
bunga yang paling menguntungkan.
Pada tanggal 31 Desember 2016, kelompok usaha As at December 31, 2016, the Group does not have
tidak memiliki saldo aset dan liabilitas dengan the balance of assets and liabilities with a
tingkat suku bunga mengambang yang material. significant floating interest rate. Based on
Berdasarkan estimasi manajemen dengan management's estimates considering the change
mempertimbangkan perubahan dari tanggal from the date of December 31, 2016 until the date of
31 Desember 2016 sampai dengan tanggal completion of the consolidated financial statements,
penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, until the subsequent reporting date of March 31,
sampai dengan tanggal pelaporan berikutnya pada 2017, fluctuations may not be significant.
tanggal 31 Maret 2017, fluktuasi mungkin tidak
signifikan.
85
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 31. OBJECTIVES AND FINANCIAL RISK
RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) MANAGEMENT POLICIES (Continued)
Risiko likuiditas adalah risiko dimana Kelompok Liquidity risk is the risk that the Group cannot meet
Usaha tidak bisa memenuhi kewajiban pada saat obligations as they fall due. Prudent liquidity risk
jatuh tempo. Manajemen risiko likuiditas yang hati- management includes managing sufficient cash
hati (prudent) termasuk mengatur kas dan setara kas and cash equivalents to support the business
yang cukup untuk menunjang aktivitas usaha secara activities in a timely manner.
tepat waktu.
Pengelolaan risiko likuiditas dilakukan antara lain Liquidity risk management is conducted, among
dengan memonitor pinjaman dan sumber others by monitoring loans and funding sources,
pendanaan, menjaga saldo kecukupan kas serta maintaining sufficient cash balances and
memastikan tersedianya pendanaan dari sejumlah marketable securities as well as ensuring the
fasilitas kredit yang mengikat, dan kesiapan untuk availability of funding from a number of binding
menjaga posisi pasar. Kelompok usaha credit facilities, and the readiness to maintain its
mempertahankan kemampuannya untuk melakukan market position. The Group maintains its ability to
pembiayaan yang mengikat dari pemberi pinjaman binding finance from a reliable lender.
yang andal.
Tabel dibawah menunjukkan analisis jatuh tempo The table below shows the maturity analysis of the
liabilitas keuangan Kelompok Usaha dalam rentang Group’s financial liabilities in the time frame that
waktu yang menunjukkan jatuh tempo kontraktual shows the contractual maturities for all non-
untuk semua liabilitas keuangan non-derivatif dan derivative financial liabilities and derivatives in
derivatif dimana jatuh tempo kontraktual sangat which contractual maturities are very important
penting untuk pemahaman terhadap arus kas.Jumlah for the understanding of the cash flow. The
yang diungkapkan dalam tabel adalah arus kas amounts disclosed in the table are the contractual
kontraktual yang tidak terdiskonto (termasuk cash flows that are not discounted (including the
pembayaran pokok dan bunga). payment of principal and interest).
86
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Instrumen keuangan yang disajikan di dalam laporan Financial instruments presented in the consolidated
posisi keuangan konsolidasian dicatat sebesar nilai statement of financial position (balance sheet) are
wajar, atau disajikan dalam jumlah tercatat baik karena carried at fair value, otherwise, they are presented at
jumlah tersebut adalah kurang lebih sebesar nilai carrying amounts as either these are reasonable
wajarnya atau karena nilai wajarnya tidak dapat diukur approximation of fair values or their fair values cannot
secara handal. Penjelasan lebih lanjut diberikan pada be reliably measured. Further explanations are
paragraf-paragraf berikut: provided in the following paragraphs:
Instrumen keuangan dengan nilai tercatat yang Financial instruments carried at fair value or
kurang lebih sebesar nilai wajarnya amortized cost
Nilai tercatat (berdasarkan jumlah nosional) kas dan Carrying value (based on the notional amount) of cash
setara kas, piutang usaha dan piutang lain-lain, dan biaya and cash equivalents, other payables, accrued expenses
masih harus dibayar kurang lebih sebesar nilai wajarnya roughly at fair value due to the short-term financial
karena instrumen keuangan tersebut berjangka pendek. instruments.
Nilai tercatat dari utang bank jangka panjang dengan The carrying amount of bank loans with floating
suku bunga mengambang kurang lebih sebesar nilai interest rates approximately equal to their fair values
wajarnya karena dinilai ulang secara berkala. due to be reassessed regularly.
87
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Perikatan Commitments
Berdasarkan perjanjian sewa menyewa No.1 tanggal 5 Based on the Deed of Rental Agreement No. 1 dated
Januari 2015, Entitas memperoleh perpanjangan sewa January 5, 2015, Entities obtaining rented house
bangunan antara Entitas dengan Ir.Wiwik building between Entity with Ir. Wiwik Noersuindari.
Noersuindari. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 4 This agreement will be ended on February 4, 2017.
Februari 2017.
88
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Berdasarkan perjanjian sewa menyewa kendaraan No. Based on a Building Rental Agreement
01/I/2015 tanggal 5 Januari 2015, Entitas memperoleh No. 01/I/2015 dated January 5, 2015, Entities
perpanjangan sewa kendaraan antara Entitas dengan obtaining rented vehicle between Entity with PT
PT Prima Jabar Steel. Perjanjian ini berakhir pada Prima Jabar Steel. This agreement ended on
tanggal 31 Desember 2015. December 31, 2015.
Berdasarkan perjanjian sewa menyewa bangunan No. Based on building Lease Agreement No.
01/CRT/I/2015 tanggal 2 Januari 2015, Entitas 01/CRT/I/2015 dated January 2, 2015, Entities
memperoleh perpanjangan sewa bangunan antara obtaining rented building between Entity with PT
Entitas dengan PT Clemark Rekacipta Teknik, yang Clemark Rekacipta Teknik. Entity rented building
terletak di Jalan Sultan Hasanuddin RT 003 Kariangau, located at Jalan Sultan Hasanuddin RT 003
Balikpapan Timur, seluas 771,20 m2. Perjanjian ini Kariangau, East Balikpapan, covering an area of
berakhir pada tanggal 31 Desember 2015. 771.20 m2. This agreement ended on December 31,
2014.
Berdasarkan perjanjian sewa menyewa bangunan No. Based on building Lease Agreement No. 01/I/2015
01/I/2015 tanggal 2 Januari 2015, Entitas memperoleh dated January 2, 2015, between the Entity and PT
perpanjangan sewa bangunan antara Entitas dengan PT Clemark of Engineering Technique, Entity lease an
Clemark Rekacipta Teknik. Entitas menyewakan area of 24 m2 at Jl. Rawa Bali II No. 7, Jakarta. This
ruangan seluas 24m2 di Jalan Rawa Bali II No. 7 agreement ended on December 31, 2015.
Jakarta. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31
Desember 2015.
Berdasarkan Surat Perjanjian Sewa Menyewa Based on building Lease Agreement No. 01/V/2014
Bangunan No. 01/V/2014 tanggal 2 Mei 2014 antara dated May 2, 2014 between the Entity and Vivy
Entitas dengan Vivy Mayestika, Entitas menyewa Mayestika Entity rented an area of 71m2 in Jalan By
ruangan seluas 71m2 di Jalan By Pass Ngurah Ray I Pass Ngurah Ray I Blok B No. 4 Kel. Kuta Kec.
Blok B No. 4 Kel. Kuta Kec. Badung, Bali. Perjanjian Badung, Bali. This agreement ended on April 30,
ini berakhir pada tanggal 30 April 2016. 2016.
89
PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN - Lanjutan STATEMENTS - Continued
Pada dan Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal
31 Desember 2016 As of and For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Kontijensi Contingency
Pada saat Laporan Keuangan ini diterbitkan, Entitas At the time financial statements are published, Entity
tidak sedang tersangkut perkara pidana dan atau not being caught or criminal cases and civil cases and
perkara perdata dan atau kepailitan dan atau or bankruptcy and or other disputes or matters
perselisihan lain di lembaga peradilan dan atau perkara judiciary and taxes and or administrative disputes with
pajak dan atau perselisihan administratif dengan pihak the government authorities. Similarly, Entities not been
instansi pemerintah yang berwenang. Demikian pula declared bankrupt over a request either own or at the
Entitas tidak pernah dinyatakan pailit atas baik request of the other party and that the Company or
permohonan sendiri maupun atas permohonan pihak management is not been convicted of a crime that
lain dan bahwa Entitas atau pengurusnya tidak pernah harms the State.
dihukum karena melakukan tindak pidana yang
merugikan Negara.
Entitas telah mengajukan Surat Pernyataan Harta The Entity has filed an Asset Declaration for Tax
untuk Pengampunan Pajak/Surat Pernyataan Harta Amnesty Letter (Surat Pernyataan Harta untuk
(SPHPP) pada tanggal 31 Maret 2017. Pengampunan Pajak/Surat Pernyataan Harta atau
SPHPP) on March 31, 2016.
Berdasarkan SPHPP, Entitas mendeklasrasikan aset Based on the SPHPP, the Entity declared tax
pengampunan pajak sebesar Rp 200.000.000 dengan amnesty assets of Rp 200,000,000 with a redemption
uang tebusan (jumlah yang dibayar sesuai money (the amount of tax paid in accordance with
dengan Undang-Undang Pengampunan Pajak) sebesar Tax Amnesty Law) of Rp 10,000,000.
Rp 10.000.000.
PT Prima Jabar Steel (Entitas Anak) PT Prima Jabar Steel (The Subsidiary)
Entitas anak telah mengajukan Surat Pernyataan Harta The subsidiary has filed an Asset Declaration for Tax
untuk Pengampunan Pajak/Surat Pernyataan Harta Amnesty Letter (Surat Pernyataan Harta untuk
(SPHPP) pada tanggal 24 Maret 2017 dan telah Pengampunan Pajak/Surat Pernyataan Harta atau
memperoleh Surat Keterangan Pengampunan SPHPP) on March 24, 2017 and has obtained
Pajak/Surat Keterangan (SKPP) dengan No. KET- Tax Amnesty Approval Letter (Surat Keterangan
7146/PP/WPJ.20/2017 tertanggal 29 Maret 2017. Pengampunan Pajak/Surat Keterangan atau SKPP)
No. KET-7146/PP/WPJ.20/2017 dated March 29,
2017.
Berdasarkan SPHPP dan SKPP, Entitas anak Based on the SPHPP and SKPP, the subsidiary
mendeklasrasikan aset pengampunan pajak sebesar Rp declared tax amnesty assets of Rp 200,000,000 with
200.000.000 dengan uang tebusan (jumlah yang a redemption money (the amount of tax paid in
dibayar sesuai dengan Undang-Undang Pengampunan accordance with Tax Amnesty Law) of Rp
Pajak) sebesar Rp 10.000.000. 10,000,000.
Manajemen Entitas bertanggung jawab atas The Entity’s management is responsible for the
penyusunan laporan keuangan yang berakhir pada preparation of financial statements for the year ended
tanggal 31 Desember 2016 yang diselesaikan dan December 31, 2016 which has been completed and
diotorisasi untuk diterbitkan pada tanggal authorized for issue on April 28, 2017.
28 April 2017.
90
PT GRAND KARTECH Tbk (ENTITAS INDUK) PT GRAND KARTECH Tbk (PARENT ENTITY)
INFORMASI TAMBAHAN - Lanjutan SUPPLEMENTARY INFORMATION - Continued
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2016 2015
ASET ASSETS
Kas dan setara kas 4.573.198.650 12.042.911.270 Cash and cash equivalent
Deposito yang dibatasi penggunaannya 164.936.568 242.494.710 Restricted deposit
Piutang usaha : Trade Receivable:
Pihak ketiga 77.690.556.719 80.274.036.363 Third Parties
Piutang lain-lain : Other Receivable:
Pihak ketiga 929.925.768 820.927.676 Third Parties
Persediaan 300.712.969.583 309.319.786.058 Inventories
Pajak dibayar dimuka - -
Pembayaran dimuka 13.903.606.633 7.851.875.738 Advances payment
Jumlah Aset Lancar 397.975.193.921 410.552.031.815 Total Current Assets
Taksiran tagihan pajak penghasilan 10.231.485.315 10.231.485.315 Estimated claim income tax refund
Aset pajak tangguhan 10.231.527.305 8.485.230.107 Deferred tax assets
Investasi 27.230.402.047 27.230.402.047 Invesment
Aset tetap - bersih 155.662.338.711 72.590.924.881 Property and equipment - net
Aset takberwujud 300.519.023 110.483.380 Intangible assets
Uang jaminan 19.327.141.213 9.800.254.771 Security deposits
Jumlah Aset Tidak Lancar 222.983.413.614 128.448.780.501 Total Non - Current Assets
91
PT GRAND KARTECH Tbk (ENTITAS INDUK) PT GRAND KARTECH Tbk (PARENT ENTITY)
INFORMASI TAMBAHAN - Lanjutan SUPPLEMENTARY INFORMATION - Continued
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2016 2015
Ekuitas Equity
92
PT GRAND KARTECH Tbk (ENTITAS INDUK) PT GRAND KARTECH Tbk (PARENT ENTITY)
INFORMASI TAMBAHAN - Lanjutan SUPPLEMENTARY INFORMATION - Continued
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER
KOMPREHENSIF LAIN COMPREHENSIF INCOME
Untuk Tahun Yang Berakhir Tanggal 31 Desember 2016 For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2016 2015
Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan (1.722.625.206) (11.120.576.561) Income (Loss) before income tax
Manfaat (Beban) pajak penghasilan (2.423.486.995) 871.349.061 Income Tax benefit (expense)
RUGI BERSIH TAHUN BERJALAN (4.146.112.201) (10.249.227.500) NET LOSS FOR THE YEAR
93
PT GRAND KARTECH Tbk (ENTITAS INDUK) PT GRAND KARTECH Tbk (PARENT ENTITY)
INFORMASI TAMBAHAN SUPPLEMENTARY INFORMATION
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENT OF CHANGE IN EQUITY
Untuk Tahun Yang Berakhir Tanggal 31 Desember 2016 For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Saldo per 1 Januari 2015 97.119.000.000 25.988.883.900 (3.233.264.144) 62.270.926 54.868.417.341 174.805.308.023 Balance as of January 1, 2015
Rugi tahun berjalan - - - - (10.249.227.500) (10.249.227.500) Net loss for the year
Saldo per 31 Desember 2015 97.119.000.000 25.988.883.900 (2.429.513.206) 62.270.926 44.619.189.841 165.359.831.461 Balance as of December 31, 2015
Rugi tahun berjalan - - - - (4.146.112.201) (4.146.112.201) Net loss for the year
Saldo per 31 Desember 2016 97.119.000.000 25.988.883.900 (1.675.486.284) 62.270.926 40.473.077.640 161.967.746.182 Balance as of December 31, 2016
94
PT GRAND KARTECH Tbk (ENTITAS INDUK) PT GRAND KARTECH Tbk (PARENT ENTITY)
INFORMASI TAMBAHAN SUPPLEMENTARY INFORMATION
LAPORAN ARUS KAS STATEMENT OF CASH FLOWS
Untuk Tahun Yang Berakhir Tanggal 31 Desember 2016 For the Year Ended December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2016 2015
95