Annual Report MDRN 2016 PDF

Sanggahan
dan batasan
tanggungjawab
disclaimer
Laporan tahunan ini memuat pernyataan kondi- This annual report contains financial condition, opera-
si keuangan, hasil operasi, proyeksi, rencana, tion results, projections, plans, strategies, policy, as well
strategi, kebijakan, serta tujuan Perseroan, yang as the Company’s purpose, which is classified as for-
digolongkan sebagai pernyataan ke depan da- ward-looking statements in the implementation of the
lam pelaksanaan Perundang-undangan yang ber- applicable laws, excluding historical matters. Such for-
laku, kecuali hal-hal yang bersifat historis. Per- ward-looking statements are subject to known and un-
nyataan-pernyataan tersebut memiliki prospek known risks (prospective), uncertainties, and other fac-
risiko, ketidakpastian, serta dapat mengakibatkan tors that could cause actual results to differ materially
perkembangan aktual secara material berbeda from expected results.
dari yang dilaporkan.
Pernyataan-pernyataan prospektif dalam laporan Prospective statements in this annual report are pre-
tahunan ini dibuat berdasarkan berbagai asumsi pared based on numerous assumptions concerning cur-
mengenai kondisi terkini dan kondisi mendatang rent conditions and future events of the Company and
Perseroan serta lingkungan bisnis di mana Perse- the business environment where the Company conducts
roan menjalankan kegiatan usaha. Perseroan tidak business. The Company shall have no obligation to guar-
menjamin bahwa dokumen-dokumen yang telah antee that the entire valid document presented will bring
dipastikan keabsahannya akan membawa ha- specific results as expected. This annual report contains
sil-hasil tertentu sesuai harapan. Laporan tahunan the word "Company" and "MDRN", hereinafter referred to
ini memuat kata “Kami”, “Perseroan”, dan “MDRN” PT Modern Internasional Tbk, as the company that runs
yang didefinisikan sebagai PT Modern Internasion- business in Convenience Store, medical, Information
al Tbk yang menjalankan bisnis dalam bidang Con- Technology, and others (provision of plate, TP machines,
venience Store, Medical, Teknologi Informasi, dan digital printing machines, digital printing solutions, cre-
lainnya (seperti penyediaan plate, mesin TP, mesin ative solutions, and telecommunications) through in-
cetak digital, solusi cetak digital, solusi kreatif, dan vestment in Subsidiaries. The word “Perusahaan” is at
telekomunikasi) melalui penyertaan pada Entitas times used to simply refer to PT Modern Internasional
Anak. Adakalanya kata “Perusahaan” juga digu- Tbk in general.
nakan atas dasar kemudahan untuk menyebut PT
Modern Internasional Tbk secara umum.
PT Modern Internasional Tbk

Annual Report 2016
3
DAFTAR ISI
TAB L E OF
C ON TEN T
Kilas Kinerja 2016 6 Lembaga Profesi Penunjang Pasar 61

Flashback Performance of 2016 Modal
Information of Institution And Supporting
Rekam Jejak Perusahaan 8 Profession For Capital Market
Milestone
Entitas Anak 62
Peristiwa Penting 2016 10 Subsidiaries
2016 Event Highlights
Penghargaan dan Sertifikasi 62
Ikhtisar Data Keuangan Penting 11 Awards and Certifications
Financial Highlights
Grafik Ikhtisar Data Keuangan 13 Analisis dan Pembahasan Manajemen 64

Penting Management Discussion and Analysis
Chart of Financial Data Highlights
Tinjauan Umum 66
Ikhtisar Saham 15 General Overview
Stock Highlights
Tinjauan Industri 67
Industry Overview
Laporan Manajemen 16
Tinjauan Operasi Per Segmen Usaha 68
Management Report Operational Overview Per Business Sector
Laporan Dewan Komisaris 18
Uraian atas Kinerja Keuangan Perseroan 74
Board of Commissioners Report Description on the Company’s Financial
22 Performance
Laporan Direksi
Board of Directors Report Ikhtisar Data Keuangan Penting 75
(dalam Rupiah)
Important Financial Highlights (in Rupiah)
Profil Perusahaan 29
Company Profile Aset 76
Assets
Sekilas Perusahaan 30
Company at a Glance Ekuitas 78
Equity
Riwayat Singkat Perusahaan 31
Company in Brief Arus Kas 80
Cash Flow
Bidang Usaha 33
Company’s Line of Business Kemampuan Membayar Hutang Perseroan 81
Solvency
Visi dan Misi 44
Company’s Vision and Mission Prospek Usaha Perseroan 84
The Company’s Business Prospect
Struktur Organisasi 45
Organization Structure Aspek Pemasaran 89
Marketing Aspects
Profil Dewan Komisaris 46
Board of Commissioners Profile Jaringan Pemasaran 95
Marketing Network
Profil Direksi 48
Board of Directors Profile Kebijakan dan Pembayaran Dividen Tunai 96
Policies and Cash Dividend
Sumber Daya Manusia 52
Human Resources Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran 97
Umum
Struktur Grup Perusahaan 58 Use of Proceeds from Public Offering
Company Group Structure
Transaksi yang Mengandung Benturan 97
Komposisi Pemegang Saham 59 Kepentingan dan Transaksi dengan Pihak
Shareholders Composition yang Memiliki Hubungan Istimewa
(Afiliasi)
Kronologis Pencatatan Saham di 60 Transaction Containing Conflict of Interests
Bursa Efek Indonesia and Transaction with Affiliate Parties
Share Listing Chronology in Indonesian
Stock Exchange
4 PT Modern Internasional Tbk

Annual Report 2016
Tata Kelola Perusahaan 98 Tanggung Jawab Terhadap Pelanggan 147
Good Corporate Governance Responsibility to Customers
Tanggung Jawab Hukum Perseroan 148

Gambaran Umum Tata Kelola Perusahaan 100 Corprate Legal Responsibility
Overview of the Good Corporate Governance
Roadmap GCG 103

GCG Roadmap
Struktur Tata Kelola 104

Governance Structure
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) 104

General Meeting of Shareholders (GMS)
Dewan Komisaris 107

Board of Commissioners
Direksi 111
Board of Directors
Kebijakan Remunerasi Direksi 114

Policy on Remuneration of the Board of Directors
Komite Audit 115

Audit Committee
Sekretaris Perusahaan 125

Corporate Secretary
Manajemen Risiko 127

Risk Management
Unit Audit Internal 135

Internal Audit Unit
Akuntan Perseroan 138

Corporate Accountant
Sistem Pengendalian Internal 138

Internal Control System
Kepatuhan Pajak 141

Tax Compliance
Kasus Litigasi dan Perkara Penting 141

Litigation and Important Case
Akses Informasi dan Data 142

Access of Information and Data
Kode Etik dan Budaya Perusahaan 142

Code of Conduct and Corporate Culture
Sistem Pelaporan Pelanggaran 143

Whistleblowing System
Informasi Sanksi Administratif 144

Information of Administrative Sanction
Tanggung jawab Sosial Perusahaan 144

COrporate Social Responsibility
Tanggung Jawab Ketenagakerjaan, 146

Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Responsibilities of Employment, Health
and Safety

Annual Report 2016
5
kilas
kinerja
2016
2016
flashback
performance
R E K A M J E JA K
P E RU S A H A A N
M I L E S TO NE
1971
Didirikan dengan nama PT
1988
Pendirian Fuji Image Plaza se-
1991
Penawaran Umum Perdana
1997
Perubahan nama Perseroan
Modern Photo Film Company. bagai jaringan ritel Fotografi Saham. menjadi
di Indonesia. PT Modern Photo Tbk. Penun-
The Company was established Initial Public Offering. jukkan sebagai distributor
using the name PT Modern Photo Fuji Imaze Plaza was established Tunggal RICOH untuk per-
1992
Film Company. asa retail photography network alatan solusi dokumen dan
in Indonesia. fotokopi di Indonesia.
Company’s name changed into

Penawaran Umum Terbatas PT Modern Photo Tbk. Appointed
I dengan Hak memesan Efek as Sole Distributor for RICOH doc-
Terlebih Dahulu. ument solutions equipment and
photocopy in Indonesia.
Right Issue I with Pre-Emptive
Right.
2006 2007
Perubahan nama Perseroan
2008
Penandatanganan Letter of
2009
Penunjukkan sebagai Distrib- Penandatanganan Master
utor Tunggal Shimadzu untuk menjadi PT Modern Intent Master Franchise gerai Franchise Agreement 7-Eleven
produk perlengkapan medis. Internasional Tbk. 7-Eleven di Dallas - Amerika di Tokyo - Jepang
Serikat. Pembukaan gerai pertama
Appointed as Shimadzu sole Dis- Company’s name changed into 7-Eleven di Bulungan, Jakarta
tributor for medical equipments. PT Modern Internasional Tbk. Letter of Intent Master Franchise Selatan.
of 7-Eleven was signed at Dallas,
United States of America. Master Franchise Agreement of
7-Eleven was signed in Tokyo -
Japan.
The first 7-Eleven store opening
at Bulungan, South Jakarta.

Annual Report 2016
2011
Pembukaan gerai 7-Eleven ke
2012
Pembukaan gerai 7-Eleven ke
2015 2015
Pembentukan PT Fresh Food
Pembukaan FFI 2.
- 57. - 100. Warabeya Indonesia yang
Pembukaan PT FFI (Fresh Food Penawaran Umum Terbatas II The opening of the FFI 2. merupakan usaha patungan
Indonesia). (PUT II) dengan Hak Memesan anatara PT Fresh Food
Efek Terlebih Dahulu. Indonesia dan Warabeya
Established The 57st 7-Eleven Nichiyo Co Ltd.
store opening. The opening of The 100th 7-Eleven
PT FFI (Fresh Food Indonesia). outlet. A formation of PT Fresh Food
Right Issue II with Pre-Emptive Warabeya Indonesia as a joint
Right. venture company between
PT Fresh Food Indonesia and
Warabeya Nichiyo Co Ltd.
2015
Grand Opening PT Fresh Food
2015
JV PT Saison Modern Finance
2015 2015
JV PT Fresh Food Warabeya
Penandatanganan perjanjian
Indonesia Tahap 2. antara PT MI dan Credit Fujifilm Transfer of Trade Indonesia antara PT Fresh
Saison Co Jpn. Right and Termination.” Food Indonesia dan Warabeya
Grand Opening PT Fresh Food Nichiyo Co Ltd.
Indonesia – 2nd phase. JV PT Saison Modern Finance A Fujifilm Transfer of Trade Right
between PT MI and Credit Saison and Termination agreement JV PT Fresh Food Warabeya
Co Jpn. signing. Indonesia between PT Fresh Food
Indonesia and Warabeya Nichiyo
Co Ltd.

Annual Report 2016
9
P E R I S T I WA
PENTING 2016
2 0 1 6 E VE NT
HI G HL I G HT S
JUNE, 2016
Pengembalian bisnis Medical brand FujiFilm kepada prinsipal Fuji
Film.
Returning back the distribution rights of Medical with FujiFilm brand to Fuji
Film principal.
JULY, 2016
Kick Off National Dealer Meeting Ricoh di Novotel Gajah Mada. Event
ini kedepannya akan diselenggarakan setiap tahun.
RICOH National Dealer Meeting Kick Off at Novotel Gajah Mada. Moving
forward, this meeting will be held annualy.
OCTOBER, 2016
Penandatanganan perjanjian untuk Mitra Mandiri sehubungan
dengan pengelolaan gerai 7-Eleven secara mandiri oleh store
manager terpilih dengan bantuan fasilitas pendanaan dari PT Saison
Modern Finance.
Mitra Mandiri signing agreement in relation with 7-Eleven store operation are
being managed independently by several selected stores managers with
financing support from PT Saison Modern Finance.

Annual Report 2016
I K H T I S A R DATA
K E UA N G A N
FI NANCI A L
HI G HL I G HT S
Dalam Jutaan Rupiah
In Million Rupiah
Neraca & Laba Rugi

Balance Sheet & Profit and Loss
Uraian / Description 2016 2015 2014 2013 2012

Penjualan/Sales 891,421 1,228,726 1,437,940 1,273,490 1,099,310
Laba Bruto/Gross Profit 273,266 403,300 585,055 492,369 370,233
Laba Operasi/Operational (764,315) 82,725 152,018 116,167 121,599

Profit
Laba Komprehensif Profit

tahun berjalan/Comprehensive (638,720) (54,768) 38,989 50,146 55,726
Income For The Year
Jumlah Saham – ditempatkan
dan disetor penuh/Sum of 4,574,697,999 4,574,697,999 4,574,697,999 4,158,816,364 4,158,816,363
Issued and Fully Paid Share
Nilai Nominal per Saham dan

disetor penuh/Nominal Value 100 100 100 100 100
per Share and Fully Paid
Laba Komprehensive per (35) (12) 9 15 16

Saham/Par Value Per Share
Modal Kerja Bersih/Net (695,443) (200,759) 252,697 288,415 557,789

Working Capital
Total Aset/Total Assets 1,982,423 2,488,621 2,489,343 1,889,619 1,734,346
Total Liabilitas/Total Liability 1,337,119 1,204,924 1,205,318 865,580 747,465
Total Ekuitas/Total Equity 645,303 1,283,697 1,284,024 1,024,038 986,890
Dalam jutaan Rupiah kecuali nilai nominal per saham dan laba (rugi) persaham dalam Rupiah
dan jumlah Saham.
In millions of Rupiah except par value per share and earning (loss) per share in the full amount
and number of shares.

Annual Report 2016
11
Rasio Keuangan (dalam %)
Financial Ratio (in %)
Uraian / Description 2016 2015 2014 2013 2012

Rasio Laba Komprehensif
terhadap Total Aset/Ratio of (32.2) -2.2 1.6 2.7 3.2
Comprehensive Profit to Total Assets

terhadap Total Ekuitas/Ratio of (99.0) -4.3 2.9 4.9 5.6
Comprehensive Profit to Total Equity

terhadap Penjualan/Net Profit (71.7) -4.4 2.7 3.9 5.5
Margin
Rasio Laba Bruto terhadap

Penjualan/Gross Profit Margin 30.7 32.8 40.7 38.7 36.7
Rasio Laba Operasi terhadap

Penjualan/Operating profit (85.7) 6.7 10.5 9.1 12.0
margin
Rasio Lancar/Current Ratio 32.6 73.8 144.0 162.9 230.3
Rasio Total Liabilitas terhadap

Total Ekuitas/Ratio of Total 207.2 93.8 78.0 84.5 75.7
Liability to Total Equity
Rasio Total Liabilitas terhadap

Total Aset/Ratio of Total Liability to 67.4 48.4 43.8 45.8 43.1
Total Assets

Annual Report 2016
G R A F I K I K H T I S A R DATA
K E UA N G A N
CHA RT O F FI NANCI A L
DATA HI G HL I G HTS
Grafik Penjualan
Sales Chart
1.600.000
1.400.000
1.200.000
1.000.000
800.000
600.000
400.000
200.000
Rp
2012 2013 2014 2015 2016

Dalam jutaan Rupiah/In Million Rupiah
Grafik Laba Bruto

Gross profit Chart
700.000
600.000
500.000
400.000
300.000
200.000
100.000
Rp
2012 2013 2014 2015 2016


Annual Report 2016
13
Grafik Total Aset
Total Assets Chart
2.500.000
2.000.000
1.500.000
1.000.000
500.000
Rp
2012 2013 2014 2015 2016

Grafik Total Ekuitas

Total Equity Chart
1.400.000
1.200.000
1.000.000
800.000
600.000
400.000
200.000
Rp
2012 2013 2014 2015 2016


Annual Report 2016
IKHTISAR SAHAM
S TO CK HI G HL I G HT
Kinerja saham 2016

2016 Share performance
Saham kami ditutup pada harga Rp 110,- hingga Our share closing price was Rp.110,- up to the end of 2016.
akhir 2016. Sepanjang tahun 2016 ini , kami telah Throughout 2016, we have recorded a total of transac-
mencatat total transaksi sebesar 15.538.400 lem- tion valued Rp.15,538,400 shares with total value of Rp
bar saham dengan total nilai Rp 1.789.531.300. 1,789,531,300.
Informasi harga saham per triwulan

Information on share price per quarter
2016 2015
Periode
Period Harga Saham Harga Saham
Harga Penutupan Volume Perdagangan/
Harga Saham Harga Saham
Harga Penutupan Volume Perdagangan/
Tertinggi Terendah Tertinggi Terendah
Highest Price (Rp) Lowest Price (Rp) Closing Price (Rp) Trade Volume Highest Price (Rp) Lowest Price (Rp) Closing Price (Rp) Trade Volume
Triwulan I
141 108 119 56.947.867 680 598 625 12.164.567
Quarter I
Triwulan II
143 114 162 63.785.333 501 412 441 8.355.333
Quarter II
Triwulan III
196 147 162 63.785.333 343 256 245 32.551.900
Quarter III
Triwulan IV
143 117 123 28.192.967 169 121 145 235.574.533
Quarter IV

Annual Report 2016
15
LAPORAN
MANAJEMEN
MANAGEMENT
REPORT
LAPORAN
D E WA N KO MI S A R I S
BOAR D O F
CO M M I S S I O NE R S
R E PO RT
Achmad Fauzi Hasan

Komisaris Utama
President Commissioner
Para Pemegang Saham yang Terhormat, Dear Distinguished Shareholders,

Rasa syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang We thank The Almighty God for His blessing so that PT
Maha Esa atas segala rahmat yang diberikanNya Modern Internasional Tbk ( The Company) was able to
sehingga PT Modern Internasional Tbk ( Perseroan) pass through a challenging year of 2016.
dapat melewati tahun 2016 yang penuh tantangan
ini.
Berikut kami sampaikan laporan pelaksanaan Hereby, we present report on duties and responsibilities
tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris carried out by Board of Commissioners on the Company’s
terhadap operasional Perseroan yang dilakukan operations as performed by Board of Directors.
oleh Direksi.

Annual Report 2016
Kinerja Perseroan 2016 Company Performance in 2016
Sepanjang tahun 2016, Perseroan mencatatkan Along 2016, The Company recorded a net revenue amount-
nilai penjualan sebesar Rp 891,4 miliar mencatat- ed to Rp 891.4 billion , a decrease by 27.45% compared
kan penurunan sebesar 27,45% dibandingkan ta- with 2015 amounted to Rp 1,228.7 billion .
hun 2015 yang tercatat sebesar Rp 1.228,7 Milliar .
Kami mengerti bahwa penurunan performa terse- We understand that the slowing down of The Company
but merupakan dampak dari restrukturisasi Perse- performance was mainly an impact from restructuring
roan dan perampingan operasi bisnis yang sedang The Company and the streamlining of business opera-
dijalankan dan kami mendukung keputusan dari tion. We supported the decision from the Board of Direc-
Direksi untuk melakukan restrukturisasi Perse- tors to do likewise and to decide conservatively in terms
roan serta mengambil keputusan yang konserva- of investment so that in moving forward, The Company
tif dalam kegiatan investasi dengan tujuan agar will be able to operate more efficiently, effectively and
kedepannya Perseroan dapat beroperasi dengan strongly in its future business expansion.
lebih efisien, ramping dan kokoh untuk ekspansi
di masa mendatang.

Annual Report 2016
19
Prospek Usaha ke Depan Future Business Outlook
Kedepannya, selain 7-Eleven, kami juga mengarah- Moving forward, other than 7-Eleven, we also advise the
kan agar Perseroan tetap mengembangkan bisnis Company to keep develop the Medical Imaging business,
Medical Imaging dengan berfokus kepada alat-alat focusing on those medical equipments with high margin
kesehatan yang bermargin tinggi yang dapat di- which can be distribute to hospital chains, clinics and
pasarkan melalui rumah rumah sakit, klinik mau- Puskesmas. Currently, Medical Imaging division hold
pun Puskesmas. Saat ini Divisi Medical Imaging distributorship from Shimadzu brand and Sirona Dental
masih memegang ijin distributor dari brand Shi- Imaging.
madzu dan Sirona Dental Imaging.
Disamping itu, fokus dan dukungan juga diberikan In addition to that, focus and support also given to im-
untuk meningkatkan pemasaran Document Man- prove Document Management Solution business through
agement Solution melalui PT Modern Data Solusi PT Modern Data Solusi ( MDS) business, by expanding
(MDS) dengan memasarkan solusi dokumen ber- the distribution of IT based document solution to chains
basis IT untuk gedung – gedung perkantoran dan of offices as well as and printing agents.
agen-agen percetakan.
Dalam hal tata kelola perusahaan yang baik (GCG), In term of good corporate governance (GCG), the Compa-
Perseroan berkomitmen untuk menerapkan GCG ny has a commitment to implement GCG in a consistent
secara konsisten dan maksimal. Salah satu hal manner. The enforcement of TARIF ( Transparency, Ac-
utama dalam tata kelola perusahaan yang diterap- countability, Responsibility, Independency and Fairness)
kan adalah menyangkut penegakan prinsip TARIF principle was one of the main issues in good corporate
(Transparency, Accountability, Responsibility, Inde- governance, as the enforcement of such principle may
pendency and Fairness) dalam rangka melindungi protect the interests of both the company and the share-
kepentingan perusahaan dan pemegang saham. holders.
Penilaian terhadap Komite-komite di Bawah Dewan Assessment on Committees Under Board of Commission-
Komisaris ers
Meskipun mengalami masa-masa yang cukup be- Going through a tough situation along 2016, the Board
rat di tahun 2016, Dewan Komisaris telah melihat of Commissioners has sawn that the committees under
bahwa komite yang berada dibawah Dewan Komis- Board of Commissioners had given maximum hardwork
aris telah memberikan hasil kerja yang optimal, se- for Board of Commissioners to perform its duty and su-
hingga Dewan Komisaris dapat menjalankan tugas pervisory function.
dan fungsi pengawasannya dengan baik.
Baik Komite Audit maupun Unit Internal Audit baik Furthermore, both Audit Committee and Internal Audit
secara independen maupun bersama-sama telah Unit has been working independently and cooperatively
mengevaluasi laporan keuangan secara berkala, in evaluating financial statements in a periodical man-
termasuk strategi bisnis dan praktik-praktik pen- ner, including business strategy and risk management
gelolaan risiko yang dilakukan oleh manajemen practices performed by the management.
Perseroan.

Annual Report 2016
Apresiasi Appreciation
Pada kesempatan ini, kami ingin menyampaikan In this opportunity, we would like to extend our gratitude
rasa terimakasih kami kepada Dewan Direksi dan to the Board of Directors and the management for the
tim manajemen untuk komitmen dan kerja keras commitment and hardwork done for fiscal year 2016, as
yang telah dilakukan sepanjang tahun 2016 dan well as our gratitude for the shareholders for their sup-
juga kepada seluruh pihak yang berkepentingan ports and cooperation.
dan para pemegang saham atas dukungan dan
kerjasama yang telah diberikan.
Salam,
Achmad Fauzi Hasan

Komisaris Utama

Annual Report 2016
21
LAPORAN
DIREKSI
BOAR D O F
DI R E CTO R S
R E PO RT
Sungkono Honoris
Direktur Utama
President Director
Para Pemegang Saham yang Terhormat, Dear Distinguished Shareholders,

Pertama-tama kami dari jajaran Direksi ingin men- First of all, we from the Board of Directors would like to
gucapkan terima kasih kepada para konsumen express our gratitude to all our customers, business
kami, mitra bisnis, para karyawan, dan pemasok partners , suppliers, employees and shareholders for all
dan para pemegang saham atas segala dukungan, the support, cooperation and commitment in building
kerjasama dan komitmennya dalam membangun the business together.
bisnis bersama.
Juga kepada team manajemen yang ada, dimana Also to the management team whom with we passed
tahun –tahun menantang telah dilewati bersama through these challenging years to present this 2016 An-
sama untuk menyajikan laporan tahun 2016 ini. nual Report.

Annual Report 2016
Melanjutkan Fokus Restrukturisasi dan Perampin- Continuing Restructuring and Streamlining Business Op-
gan Operasi Bisnis eration
Sama seperti tahun sebelumnya, tahun 2016 mer- Similar to the previous year, 2016 has been a challenging
upakan tahun yang penuh tantangan bagi Perse- year for the Company.
roan.
Meresponi hal ini, Perseroan memilih untuk melan- In response to this condition, The Company has chosen
jutkan dan melakukan restrukturisasi dan per- to continue in restructuring and streamlining business
ampingan operasi bisnis. operation.
Kelanjutan dari restrukturisasi operasi bisnis ini The continuation of this business restructuring has been
dilakukan melalui perampingan dan efisiensi op- done through streamlining the business operation, in-
erasi bisnis, meningkatkan performa bisnis secara creasing business performance as a whole and improv-
keseluruhan serta melakukan penyehatan neraca ing balance sheet as part of financial strategy.
di bagian keuangan.
Salah satu strategi yang dijalankan sejak tahun One of the strategies that has been done since 2015 was
2015 , adalah dengan mengembalikan bisnis FUJI- the returning back of FUJIFILM business to its principal.
FILM kepada prinsipal FUJIFILM. Dengan pengem- With this FUJIFILM business divestment, The Company
balian bisnis FUJIFILM ini, Perseroan juga melaku- was also able to cut the operation cost especially for the
kan effisiensi biaya operasi terutama biaya – biaya head quarter cost. This was done in order to streamline
kantor pusat. Hal ini dilakukan agar struktur Per- the Company structure for future expansion as well as
seroan menjadi lebih ramping dan kuat untuk ek- focus all the Company resources to build and develop the
spansi bisnis ke depan dan segenap sumber daya 7-Eleven business.
Perseroan dapat difokuskan penuh untuk pemban-
gunan bisnis 7-Eleven.
Sejalan dengan strategi konsolidasi Perseroan, Ma- In line with The Company consolidation strategy, Man-
najemen juga mencari dan mempertimbangkan agement also consider and look for possible ways to im-
berbagai macam cara untuk melakukan penyeha- prove balance sheet. One of the way was to sell The Com-
tan neraca , dimana hal ini telah dilakukan secara pany assets in the form of properties which currently idle
berkala dengan adalah menjual aset-aset berupa and unproductive. The proceeds from these assets sell-
tanah dan bangunan Perseroan yang saat ini dan ing has been used to pay the bank loan.
dalam waktu kedepan tidak produktif lagi, untuk
kemudian dibayarkan untuk melunasi hutang
bank.

Annual Report 2016
23
Pengembangan Bisnis 7-Eleven The Development for 7-Eleven Business
Di tahun 2016, 7-Eleven memberikan kontribusi se- In 2016, 7-Eleven contributed 75.7% from total Company
besar 75,7% dari total pendapatan Perseroan. revenue.
Melihat tujuh tahun kebelakang, dimana gerai Looking back over those 7 years, when 7-Eleven outlet was
7-Eleven dibuka pertama kalinya di tahun 2009, first time established in 2009, the acceptance of the cus-
penerimaan dari konsumen akan brand 7-Eleven tomers regarding the 7-Eleven brand and its products of-
beserta produk dan layanan yang ditawarkan be- fering has been gradually widening. With 7-Eleven focus
rangsur-angsur meningkat dan meluas seiring differentiation in providing the fast urban lifestyle needs
berjalannya waktu. 7-Eleven memfokuskan diferen- on fresh foods , beverages, snacks and one stop services
siasinya untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup of ATMs, prepaid phone, internet, electricity vouchers and
urban yang serba cepat dan menuntut kenyaman- others services designed for conveniences, 7-Eleven Indo-
an. Hal ini dipenuhi oleh 7-Eleven melalui penye- nesia is able to cater the needs of customers changing
diaan makanan dan minuman segar, makanan lifestyle.
dan minuman ringan serta layanan digital terpadu
seperti layanan ATM, pengisian ulang pulsa untuk
handphone, internet, listrik dan layanan kenya-
manan lainnya.
Dalam melakukan operasi bisnisnya , gerai 7-Elev- In operating its business, 7-Eleven has been support-
en didukung oleh sarana fundamental yang kuat ed by strong infrastructures including Central Kitchen,
seperti Central Kitchen, Central Warehouse dan Central Warehouse and advanced IT System. These infra-
IT Sistem yang canggih. Sarana fundamental ini structures has been serving as competitive advantage in
memberikan keunggulan kompetitif tersendiri sharpening 7-Eleven differentiation as well as maintain-
bari 7-Eleven dalam memfokuskan diferensiasinya ing its standard quality, hygiene and services.
sekaligus menjaga standar kualitas, higiene dan
layanan dari produk dan layanan yang ditawarkan.

Annual Report 2016
Performa di 2016 Performance in 2016
Melanjutkan strategi restrukturisasi Perseroan Continuing the restructure strategy, in response to the-
maka dalam menanggapi penurunan pendapatan significant decrease of sales performance due to the loss
yang disebabkan oleh kehilangan penjualan alko- of alcoholic sales, weaken of buying power and high com-
hol, daya beli yang menurun serta persaingan usa- petition, hence up to the end of 2016, the Company had
ha yang tinggi, maka sampai akhir tahun 2016, en- closed down 25 underperforming stores, making up a
titas anak PT Modern Sevel Indonesia ( MSI) telah total of 161 outlets. The closing down of underperforming
melakukan penutupan 25 gerai 7-Eleven yang tidak stores was aim to cutting down operation losses.
mempunyai performa yang baik, sehingga pada
akhir tahun 2016 masih ada 161 gerai 7-Eleven yang
masih aktif beroperasi. Penutupan gerai yang tidak
berperforma baik ini dimaksudkan untuk mengu-
rangi kerugian biaya operasi.
Perseroan telah mencatatkan total penjualan kon- The Company has raised total consolidated net sales to
solidasi sebesar Rp 891,4 Milyar atau mengalami Rp 891.4 billion or decreased by 27.45 % in 2016 compared
penurunan sebesar 27,45% di 2016, dibandingan with Rp 1,228.7 billion in the previous year.
dengan pencapaian sebesar Rp 1.228,7 Milyar di
2015.
Untuk meningkatkan fleksibilitas arus kas, tim To improve the flexibility of cash flow, the finance team
keuangan saat ini sedang dalam tahap negosiasi has been in negotiation with banks to restructures the
dengan bank untuk merestrukturisasi hutang yang existing loan. In addition to that, to free up more working
ada. Selain itu, untuk meningkatkan modal kerja, capital, the selling process of unproductive assets has
penjualan aset Perseroan yang tidak produktif lagi been expedite by appointing Colliers as selling agent.
juga dipercepat dengan menunjuk Colliers sebagai
agen penjualan.
Perseroan juga menerima kontribusi penjualan The Company also receives contribution from PT Mod-
dari PT Modern Data Solusi ( PT MDS) , entitas anak ern Data Solusi, a subsidiary which focuses on providing
yang fokus kepada penyediaan solusi dokumen document management solution based on IT, security
manajemen berbasis IT, sebesar 10,1% dari total and networking; making Subsidiaries contributed 10.1%
pendapatan di tahun 2016. Saat ini PT MDS melaku- of total revenues gained in 2016 . Currently, PT Modern
kan konsentrasi pada segmen perkantoran mod- Data Solusi concentrated its market segment on modern
ern seiring dengan meningkatnya permintaan dari offices (corporate) due to high demands in this sector.
segmen ini.

Annual Report 2016
25
Tantangan dan Prospek Usaha ke Depan Challenges and Future Business Outlook
Perusahaan PT Modern Internasional Tbk ( PT MI PT Modern Internasional TBK and its subsidiaries has
Tbk) beserta entitas anak, termasuk didalamn- been executing its consolidation strategy since 2015
ya PT Modern Sevel Indonesia ( MSI), sejak tahun and continuing this strategy in 2016. This restructuring
2015 sedang menjalankan strategi restrukturisasi has been done so that in the future the Company will be
dan konsolidasi perusahaan. Hal ini dilanjutkan di able to increase its efficiency and effectiveness in its op-
tahun 2016 dan dilakukan agar kedepannya peru- eration so as to improve The Company business perfor-
sahaan dapat beroperasi secara lebih efektif dan mance.
efisien sehingga kinerja dan performa perseroan
dapat semakin membaik.
Salah satu eksekusi strategi restrukturisasi dan One of the strategy execution is to review underperform-
konsolidasi ini adalah mereview gerai –gerai 7-Elev- ing 7-Eleven stores caused by the changing of customer
en yang tidak mempunyai performa yang baik ( un- behaviour and preferences.
derperform) yang disebabkan oleh perubahan pili-
han dan kebutuhan konsumen.
Bagi Perseroan , penutupan gerai 7-Eleven yang For the Company, the closing down of 7-Eleven underper-
tidak mempunyai performa yang baik ini sejalan forming stores was in line with the consolidation strategy
dengan strategi konsolidasi dan restrukturisasi and in the common business world, closing down stores
team manajemen, dimana dalam hal dunia usaha that are not performing well is a normal thing to happen.
dan bisnis, penutupan gerai yang tidak berperfor-
ma baik merupakan hal normal yang dapat terjadi.
Untuk tahun 2017, Perseroan akan terus melanjut- For the year of 2017, The Company will continue the busi-
kan proses restrukturisasi dan perampingan oper- ness restructuring and streamlining strategy. Focus in
asi bisnis. Fokus di tahun 2017 ini adalah memper- 2017 will be to improve Company business performance
baiki performa bisnis dan meneruskan penyehatan and continue to decrease leverage through selling of un-
posisi keuangan melalui penjualan asset property productive assets.
yang tidak terpakai lagi untuk melunasi pinjaman
bank yang tinggi.
Kedepannya, apabila keadaan ekonomidan per- Moving forward, if there is no improvement on economic
saingan masih tetap belum berubah, maka mana- situation and competition, The Company’s management
jemen Perseroan akan kembali memikirkan berb- will think and consider other ways to restore the state of
agai solusi dan cara untuk memulihkan keadaan The Company.
Perseroan.

Annual Report 2016
Untuk Entitas Anak PT Modern Data Solusi, Perse- In terms of PT Modern Data Solusi as Subsidiary, the
roan akan meningkatkan fokus melalui menam- Company will add more on equipment variations, solu-
bah variasi mesin, solusi serta inovasi-inovasi baru tion and new innovations to cater specific needs of cli-
untuk memenuhi kebutuhan dan meningkatkan ents in Indonesia.
kepuasan pelanggan di seluruh wilayah Indonesia.
Apresiasi Appreciation
Dalam kesempatan ini, perkenankanlah saya atas On behalf of Board of Directors, I would like to extend my
nama Direksi untuk mengucapkan terima kasih gratitude for the trust and hardwork of all the employees
atas kepercayaan dan kerja keras dari segenap as well as support from all business partners and share-
karyawan serta dukungan dari para mitra bisnis holders. Together, we will strive to attain our vision to be-
dan pemegang saham selama ini. Bersama-sama coming a beneficial Company for Indonesia people.
,kami akan terus berusaha untuk menggapai im-
pian menjadi Perseroan yang baik dan bermanfaat
untuk masyarakat Indonesia.
Salam,
Sungkono Honoris
Direktur Utama
President Director

Annual Report 2016
27
PROFIL
PERUSAHAAN
COMPANY
PROFILE
SEKILAS
P E RU S A H A A N
CO M PANY
AT A G L ANCE
Identitas Perusahaan
Company Identity
Nama Perusahaan PT Modern Internasional Tbk

Company Name
Bidang Usaha Perdagangan, perindustrian, percetakan, dan jasa

Line of Business Trading, Industry, Printing & Services
Pembentukan Didirikan 12 Mei 1971 dengan nama PT Modern Photo Film Company,
Establishment pada 26 Mei 1997 diubah menjadi PT Modern Photo Tbk, Juni 2007
menjadi PT Modern Internasional Tbk.
Established on May 12, 1971 under the name of PT Modern Photo Film Compa-
ny and changed to PT Modern Photo Tbk, on May 26, 1997 before permanently
established as PT Modern Internasional Tbk.
Modal Dasar 1.200.000.000

Authorized Capital
Modal Ditempatkan dan Disetor 4.574.697.999 lembar/shares

Issued and Paid-In Capital
Kepemilikan per 31 Desember PT Bukit Hedama Permai - 1.218.735.810 lembar

2016 PT Inti Putramodern – 344.795.000 lembar
Share Ownership per 31 December CS AG SG CL Asialink Electronics – 602.931.700 lembar
2016 CIMBGNT S/A CIMB Private Equity Sdn Bhd – 415.881.636 lembar
Morgan Stanley & Co Intl Plc – IPB Client Account – 385.167.818 lembar
Publik dibawah 5% - 1.607.186.035 lembar
1,218,735,810 Shares by PT Bukit Hedama Permai

344,795,000 Shares by PT Inti Putramodern
602,931,700 Shares by CS AG SG CL Asialink Electronics
415,881,636 Shares by CIMBGNT S/A CIMB Private Equity SDN BHD
385,167,818 Shares by Morgan Stanley & Co Intl Plc – IPB Client Account
1,607,186,035 shares by Public under 5%
Dasar hukum Pendirian Akta Notaris Djojo Muljadi, S.H. No 47 tanggal 12 Mei 1971
Legal Basis of Establishment Notarial Deed of Djojo Muljadi, S.H. No 47 dated May 12, 1971
Alamat Kantor PT Modern Internasional Tbk

Office Address Jl. Matraman Raya 12, Jakarta Timur, 13150, Indonesia
Telepon : (+62 21) 2801000
Fax : (+62 21) 8581620
Email : corpsec@moderninternasional.co.id
Website : www.moderninternasional.co.id

Annual Report 2016
R I WAYAT S I N G K AT
P E RU S A H A A N
CO M PANY I N BR I E F
PT Modern Internasional Tbk resmi didirikan pada PT Modern Internasional Tbk officially established in
tanggal 12 Mei 1971 dan seiring perjalanannya Peru- May 12, 1971 and throughout the years, the Company has
sahaan telah beberapa kali bertransformasi nama changed its name as well as the Company’s applicable
dan mengalami perubahan Anggaran Dasar yang Articles of Association several times. Established as PT
diberlakukan. Lahir dengan nama PT Modern Photo Modern Photo Film Company, the Company changed its
Film Company, Perusahaan pertama kali berganti name for the first time to PT Modern Photo Tbk in 1997.
nama menjadi PT Modern Photo Tbk pada tahun However, along with the dynamic changes in business
1997. Namun, seiring dengan perubahan bisnis world which was not only within national, but interna-
yang tidak hanya berskala nasional tetapi mulai tional scope, PT Modern Photo Tbk once again changed
merambah ke dunia internasional, nama PT Modern its name to PT Modern Internasional Tbk. Since 1971, The
Photo Tbk berubah menjadi PT Modern Internasion- Company was the sole distributor for all products of Fujif-
al Tbk. Sejak 1971, Perseroan menjadi satu-satunya ilm Japan and supervised 1.200 Fuji Image Plaza outlets in
distributor untuk seluruh produk Fujifilm Jepang Indonesia until 2015, where in the month of August 2015,
dan mengontrol 1.200 gerai Fuji Image Plaza di In- Company has signed an agreement to return the distri-
donesia sampai di tahun 2015, dimana pada bulan bution right of FUJIFILM brand back to FUJIFILM principal.
Agustus telah ditandatangani perjanjian kesepa- This business handover has been done progressively in
katan untuk pengembalian hak distribusi brand a coordinated manner so the business activities of The
FUJIFILM kepada prinsipal FUJIFILM. Pengembalian Company could be still operated just as usual. The main
hak distribusi telah dilakukan secara bertahap dan objective behind this strategy was to allow the Compa-
terkoordinir sehingga aktivitas bisnis Perusahaan ny to focus its resources on building 7-Eleven business
secara keseluruhan tetap dapat berjalan seperti through its subsidiary PT Modern Sevel Indonesia.
biasa. Tujuan utama dari strategi ini adalah agar
Perusahaan dapat mem-fokuskan segenap sumber
daya yang ada untuk membangun bisnis 7-Eleven,
melalui entitas anak PT Modern Sevel Indonesia.

Annual Report 2016
31
Perseroan melalui entitas anak, juga menekuni The Company through its subsidiary also focus on the
bisnis ritel. Melalui entitas anak, PT Modern Pu- retail business. Through its subsidiary, PT Modern Putra
traIndonesia (MPI) yang melakukan perubahan Indonesia (MPI) which changed the name of the Compa-
nama perusahaan per tanggal 2 Juni 2014 dengan ny as of June 2, 2014 by Deed No. 01 into PT Modern Sevel
Akta No 01. menjadi PT Modern Sevel Indonesia ( Indonesia (MSI), in November 7, 2009 the Company ex-
MSI), pada 7 November 2009 Perseroan mengem- pand its business network in field of Convenience Store
bangkan jaringan bisnis di bidang Convenience through 7-Eleven franchise in Jakarta. Indonesia is the
Store melalui gerai waralaba 7-Eleven di Jakarta. 17th country in the world to open the 7-Eleven franchise.
Indonesia adalah negara ke-17 di dunia yang mem-
buka bisnis waralaba 7-Eleven.
Hingga 31 Desember 2016 , jumlah outlet 7-Eleven Until 31 December 2016, sum of 7-Eleven outlets reached
mencapai 161 gerai. Kebutuhan masyarakat urban 161 in total. The increasing needs of urban lifestyle, pri-
yang serba cepat dan mengutamakan kecepatan oritizing on fast services, comforts and consistent good
pelayanan, kenyamanan dan kualitas produk yang product quality has given a promising prospect for this
baik dan konsisten terus meningkat sehingga type of retail business in years to come.
memberikan peluang pasar yang menjanjikan un-
tuk bidang usaha ritel ini kedepannya.

Annual Report 2016
BI DA N G U S A H A
P E RU S A H A A N
CO M PANY ’ S L I NE
O F BUS I NE S S
Seperti yang tercantum pada pasal 3 Anggaran As stated in the Company’s Articles of Association Article
Dasar Perusahaan, bidang usaha yang dijalankan 3, the Company’s line of business covers trading, indus-
Perseroan mencakup bidang perdagangan, per- try, printing, and service . On 18th August 2015, the re-
industrian, percetakan dan jasa. Pada tanggal 18 turning back of distribution right of FUJIFILM brand toits
Agustus 2015, telah dilakukan pengembalian hak principal has been done through the “FUJIFILM Transfer
distribusi brand FUJIFILM kepada melalui penan- of Trade Right & Termination Agreement” between the
datangan “FUJIFILM Transfer of Trade Right & Ter- Company and FUJIFILM CO, which includes equipments
mination Agreement” antara Perseroan dengan and supplies from the divisions of Photography, and
FUJIFILM CO Japan, meliputi peralatan dan bahan Graphic Art . While on Medical Division, the business is
baku dari divisi Fotografi, dan Graphic Art. Sedang- still under the Company operation and management.
kan divisi Bidang Medical sampai saat ini masih
dipegang oleh Perseroan.
Untuk bisa terus mempertahankan posisinya da- To be able to continue to maintain its position in the na-
lam industri nasional, Perseroan menjalankan tional industry the Company implemented a 6R strategy,
strategi 6R seperti berikut: described as follows:
Repositioning Business
Reinvent Business
Reengineering Business Process
Right Sizing
Resources Allocations
Restructure organisation
Berikut adalah aktivitas bisnis Perseroan maupun Here is the Company’s or its subsidiaries’ business activ-
Entitas Anak, berdasarkan kategori segmen usah- ities, based on business segment category:
anya:

Annual Report 2016
33
PT MODERN SEVEL
INDONESIA (MSI)
Bisnis yang dimiliki Perseroan melalui untitas This business which is managed by The Company’s sub-
anak PT Modern Sevel Indonesia ini merupakan sidiary PT Modern Sevel Indonesia, is a concept combina-
konsep gabungan antara restoran siap saji dan tion between Ready To Eat restaurant and convenience
convenience store yang mengutamakan prinsip store that prioritizes on the principles of convenience
convenience (kenyamanan dan kemudahan) bagi (comfort and convenience) for its customer, makes every
pelanggannya sehingga menjadikan setiap gerain- store as a one stop shopping splace for everyday conve-
ya sebagai tempat belanja terpadu untuk kenya- nience.
manan sehari–hari.
Visi, Misi serta Nilai dan Budaya Vision, Mission , Culture and Value
Visi Vision
Menjadi Convenience Store Terbaik di Indonesia. To be the best Convenience Store in Indonesia.
Misi Mission
Menciptakan Convenience Store yang dekat den- To create a Convenience Store that is close and able to
gan customer danmemenuhi kebutuhan mereka. fulfill the customer’s needs.
Budaya Perusahaan Corporate Culture
Servant Leadership (Kepemimpinan yang me- Servant Leadership
layani).
Differensiasi 7-Eleven 7-Eleven Differentiation
7-Eleven memberikan solusi kenyamanan dengan 7-Eleven strives to continuesly provides the best conve-
mengambil positioning sebagai Food Destination nience solution by taking positioning as Food Destina-
Store dengan moto Higienis, Enak dan Cepat, den- tion Store with the motto: Hygienic, Delicious, and Fast,
gan selalu menyediakan kebutuhan masyarakat by providing society’s needs of fresh food and drinks that
akan makanan dan minuman segar berkualitas are in a good quality, fast service, ready to eat , safe and
baik, siap saji, terjamin higienis dengan harga hygienic with competitive and affordable price.
yang kompetitif dan terjangkau.

Annual Report 2016
Makanan & Minuman Layanan Sevel in Layanan 24 Jam untuk
Segar Siap Saji Digital Kiosk Kenyamanan Konsumen
Fresh Fast Foods and Sevel Service in Digital 24 Hours Service for Customer’s
Drinks Kiosk Convenience
Aneka Fresh Chilled Food Sep- Pembayaran Listrik, Air & Gas. ATM (Anjungan Tunai Mandiri).
erti aneka paket nasi bento Electricity, Water & Gas payment.
dengan lauk, nasi tenggo ,onigi- Laundry.
ri,pasta, lasagna. Pembelian pulsa telpon.
Various fresh chilled foods such as Telephone credit purchase. Jasa Layanan Kurir Pemesanan
bento rice with side dish, rice ball, taksi Bluebird (24 jam).
onigiri, pasta and lasagna. Pembelian pulsa internet. Blue Bird taxi reservation service.
Internet credit purchase.
Aneka Fresh Chilled Sandwich Jasa pelayanan Kurir ( Courier
dan Salad. Pembelian tiket kereta api. Service) bekerjasama dengan
Variants of fresh chilled sandwich Train ticket purchase. NEX Logistic.
and Salad. Courier service, in cooperation with
Pembelian tiket event seperti NEX.
Aneka Gorengan: Ayam Goreng, konser , event lari, seminar, etc.
Chicken Katsu, Ebi katsu, spring Event ticket purchase, such as con- Photo & Document Service
roll , curry puff, corned beef puff. cert ticket, run event, seminar, etc. Solution berupa cetak photo
Variant of fried meals: Fried Chick- untuk ID, photocopy, cetak fly-
en, Chicken Katsu, Ebi kats, spring Pembelian tiket masuk berb- ers dsbg.
roll, curry puff, corned beef puff. agai wahana hiburan keluarga Photo&Document service solution
seperti Dufan & Waterpark. such as photo print for ID, photo-
Aneka minuman panas seperti Ticket for family theme park eg : copy, flyers, and so forth.
aneka jenis kopi segar dan teh Dufan, Waterboom, etc.
yang diseduh langsung. Deposit payment point for drivers
Various direct-brewed hot drinks Pembelian Voucher Online Games. from Grab Bike and Grab Car.
such as various types of fresh cof-
fee and tea. Pembelian tiket pesawat beker-
ja sama dengan Aerowisata.
Aneka minuman dingin terma- Plane ticket purchase, in coopera-
suk Slurpee, Gulp, es coklat, tion with Aerowisata. Komitmen 7-Eleven
smoothies dan aneka jus. 7-Eleven’s Committmen
Various cold drinks such as Slurpee, Pembelian paket-paket wisata.
Gulp, iced chocolate, smoothies Tour packages purchase.
and juices.
Pembelian software Windows. Memberikan pengalaman yang
Aneka roti dan donut termasuk Windows software purchase. mengesankan kepada konsumen
kue. dengan memberikan kenyamanan
Various type of breads, donuts, and Pembayaran listrik dan gas. serta solusi terpadu.
cakes. Paymnet for gas and electricity.
Provide an impressive experience
Big Bite Hot Dog. Pembelian Jasa Asuransi. to consumers by providing comfort
Big Bite Hot Dog. Insurance purchase. as well as integrated solutions
Aneka Value Meal dengan kisa-

ran harga Rp 10.000 – Rp 15.000
seperti NASI JAGO, NASGOR
JAGO dan PASTA JAGO.
Various kind of Value meal with
price range of Rp 10.000 – Rp 15.000,-
- includes NASI JAGO, NASGOR JAGO
and PASTA JAGO.

Annual Report 2016
35
Kecakapan Operasi Operational Excellence
Prinsip dan Pedoman dasar pengelolaan gerai Basic principles and guidelines of 7-Eleven outlet man-
7-Eleven terdiri dari 5 (lima) bisnis fundamental, agement consists of 5 (five) business fundamentals,
yaitu: namely:
Kebersihan Cleanliness
Cepat dan Pelayanan Ramah Fast & Friendly Service
Nilai Value
Produk Pilihan Assortment
Kualitas Quality
Selain itu, metode “Retail Initiative (RI)” diterap- In addition, “ Retail Initiative (RI)” method has been em-
kan sebagai dasar pengelolaan outlet 7-Eleven, di- ployed as a operational fundamental. Retail Initiative
mana dengan metode layanan tersebut dapat se- enable the sales associates to actively dan responsively
cara aktif dan responsif menanggapi kebutuhan answering the changing needs of customers.
konsumen yang berubah.
Infrastruktur Fundamental Fundamental Infrastructure
Infrastruktur fundemantal yang kuat menjadi Strong fundamental infrastructures have been one of the
salah satu faktor utama yang mendukung posi- important factors in supporting the positioning of 7-Elev-
tioning 7-Eleven sebagai “ Food Store Destination, en as “Food Store Destination” and building a quality
dan menjadikan gerai –gerai 7-Eleven menjadi ge- stores.
rai –gerai yang berkualitas.

Annual Report 2016
Infrastruktur Fundamental termasuk diantaranya : Fundamental Infrastructures includes :
1. CDC (Combined Distribution Center) 1. CDC ( Combined Distribution Center)
CDC merupakan kombinasi gabungan antara Cen- CDC is a combination of a Central Warehouse and a Cen-
tral Warehouse dan Central Kitchen. Fasilitas CDC tral Kitchen. This facility is built in 5 HA are, located in
ini dibangun di lahan seluas 5 hektar yang terletak Cakung , East Jakarta.
di Cakung , Jakarta Timur.
a. Central Kitchen a. Central Kitchen

Dibawah operasi entitas anak PT Fresh Food Indo- Under the Company subsidiary, PT Fresh Food Indonesia,
nesia, Central Kitchen dibangun secara bertahap Central Kitchen has been built by stages. The 2nd stage
sejak tahun 2010. Tahap 2 telah diselesaikan pada has been completed in 2015 to support up to 500 7-Eleven
tahun 2015 dengan kapasitas produksi untuk men- stores.
dukung 500 gerai 7-Eleven.
b. Central Warehouse b. Central Warehouse

Guna mengintegrasikan pengiriman dari pihak To integrate deliveries from suppliers and distributions
supplier dan pendistribusian ke gerai – gerai 7-Elev- to 7-Eleven outlets, an integrated and coordinated ware-
en, maka dibangunlah sistem pergudangan yang house system was build. With this central warehouse and
terintegrasi dan terkoordinasi. Dengan keberadaan its integrated system, efficiency of store deliveries can be
gudang dan sistem pengiriman yang terintegrasi, enhanced by minimizing disruptions from many deliver-
hal ini akan meningkatkan efisiensi penerimaan ies from many vendors to stores. Central Warehouse also
kebutuhan stok barang di 7- Eleven dengan memin- ensures the merchandise stocks level at all 7- Eleven out-
imalisir disrupsi banyak pengirimin ke gerai, seka- lets.
ligus menjaga ketersediaan stok barang di gerai
7-Eleven.
Gudang pusat menggunakan sistem teknologi This Central Warehouse uses WMS system technology
WMS dan Datria Voice Picking modul untuk mem- and Datria Voice Picking module to minimize error and to
inimalisir kesalahan serta meningkatkan efekti- improve the efficiency and effectiveness of logistic and
vitas dan efficiency operasi gudang dan logistik. warehouse operation. In cooperation with Iron Bird as the
Bekerja sama dengan Iron Bird sebagai penyedia provider of trucking logistic to do delivery to all 7-Eleven
trucking logistic untuk pengantaran ke outlet-out- outlets.
let 7-Eleven.
Termasuk didalam gudang pusat ini adalah chill Included in the warehouse is a chill room area with 900
room warehouse dengan luas 900 M2. sqm.

Annual Report 2016
37
2. Teknologi Informasi 2. Information Technology
Menggunakan teknologi dari NEC, NRI dan PDI yang Using technology form NEC, NRI, and PDI which are global
merupakan global partner dari 7-Eleven Inc USA un- partners from 7-Eleven Inc USA to support the operation
tuk mendukung operasi bisnis 7-Eleven secara te- of 7-Eleven business correctly.With this system appli-
pat. Dengan sistem ini maka pilihan produk yang cation, the correct choice of products, accurate Order-
tepat, System Ordering yang lebih akurat, analisa ing System, better customer’s needs analysis as well as
kebutuhan konsumen yang lebih baik serta mana- 7-Eleven business management as whole is made possi-
jemen bisnis 7-Eleven secara keseluruhan dapat ble supported by reliable information technology system.
dilakukan secara efektif dan maksimal.
3. Training Center 3. Training Center
Sales Associate dan Store Manager merupakan Sales Associate and Store Manager is the most import-
ujung tombak dalam pengoperasian outlet 7-Elev- ant part in operating 7-Eleven outlets. With 5 (five) Ba-
en setiap harinya. Dengan 5 (lima) Prinsip Dasar sic Principles of outlet management : Good and friendly
pengelolaan outlet : Service yang Baik dan ramah, service, correct product assortment, guaranteed product
Product Assortment yang tepat, kualitas produk quality, good value, and maintained cleanliness, can only
yang terjamin, value yang baik serta kebersihan be handled by carefully recruited & well-trained Human
yang selalu terjaga, hanya dapat ditangani oleh Resources.
sumber daya manusia yang direkrut secara seksa-
ma dan terlatih dengan baik.
Jaringan Gerai 7-Eleven 7-Eleven Network Distribution
Dalam pembangunan bisnis 7-Eleven di Indonesia, In building the 7-Eleven business, currently The Compa-
saat ini Perseroan melalui entitas anak PT Modern ny through PT Modern Sevel Indonesia ( PT MSI) operates
Sevel Indonesia mengoperasikan 161 gerai 7-Eleven 161 7-Eleven stores, all located in Jakarta area.
yang keseluruhnya berada di Jakarta.
Dalam melakukan ekspansi bisnisnya, saat ini In its expansion of new stores , now 7-Eleven focuses
7-Eleven difokuskan untuk dibuka dalam bentuk more on opening a compact size outlets ( 80 120 Sqm)
format gerai yang lebih kompak ( 80-120 M2) dan and builds within the customers hub like inside train
difokuskan untuk dibuka di pusat kegiatan seper- station, offices area , apartments and malls, so as to in-
ti di area perkantoran, stasiun kereta api, aparte- crease the effectiveness and the efficiency of the stores.
ment dan pusat perbelanjaan sehingga efisiensi
dan efektifitas gerai dapat lebih ditingkatkan.

Annual Report 2016
39
PT MODERN INTERNASIONAL
Pada bidang bisnis Imaging, Perseroan dan Entitas In the field of Imaging business, the Company and its
Anak berfokus pada produk-produk yang mem- Subsidiary focuses on products that have high margin by
punyai margin tinggi dengan tetap melakukan keep in doing expansion in the field of medical imaging.
ekspansi dibidang medical imaging. Secara lebih In detail, the activities taken by the Company’s business
terperinci, aktivitas-aktivitas yang ditempuh unit units include the following:
usaha Perseroan ini mencakup hal-hal sebagai
berikut:
Divisi Medical Imaging Medical Imaging Division
Seiring peningkatan pertumbuhan ekonomi di In- Along with the economic growth in Indonesia, there’s
donesia, peningkatan kelompok ekonomi menen- also growth of middle income groups who are concerned
gah yang peduli dan sadar akan kesehatan menun- and aware of the health, demanding better health care
tut pelayanan kesehatan yang lebih baik dari from both Hospital and the Clinical Laboratory.
penyedia layanan kesehatan baik itu Rumah Sakit
maupun Laboratorium Klinik.
Penyedia fasilitas kesehatan yang terus mening- Health facility providers continue to improve facility in-
katkan prasarana fasilitas yang tersedia baik da- frastructure both in quantity and equipment capability
lam sisi jumlah maupun peningkatan kemampuan and capacity. This brings opportunity to the Company as
peralatan yang ada merupakan peluang bisnis bagi one of service providers especially in the area of radiolo-
Perseroan sebagai penyedia fasilitas layanan teru- gy technology.
tama pada bagian peralatan radiologi.

Annual Report 2016
Perseroan yang merupakan distributor dari Fuji- The Company , as a sole distributor of FUJIFILM medical
Film Medical Imaging - Japan, Shimadzu Medical Imaging – Japan, Shimadzu Medical Imaging – Japan as
Imaging – Japan serta Dental Imaging dari Sirona well as Sirona Dental Company- Germany, provides ra-
Dental Company – Germany menyediakan pera- diology medical imaging equipment with mid and high
latan radiologi medical imaging dengan kapasitas capacity to cater the needs of hospitals and clinics both
besar maupun menengah guna dapat melayani in private and government sectors.
kebutuhan-kebutuhan Rumah Sakit atau Klinik be-
sar sampai Rumah Sakit atau Klinik dalam skala
menengah dan kecil baik disektor swasta maupun
pemerintahan.
Jenis produk yang fokus dipasarkan oleh divisi Types of product market by the medical system division,
medical system yaitu : among others:
Mobile X-Ray Unit Shimadzu Mobile X-ray Shimadzu unit

General X-Ray Unit Shimadzu General X-ray Shimadzu unit
Radiography – Fluoroscopy System Fluoroscopy and Angiography/Cath lab
Shimadzu system from Shimadzu
Surgical C-Arm Shimadzu Surgical C- Arm
Angiography (CathLab) System Angiography ( CathLab) System Shimadzu
Shimadzu Computed Radiography System Fujifilm
Computed Radiography System Fujifilm Digital Radiography as well as PACS
Digital Radiography System serta (Picture Archiving & Communication system)
Radiology IT Solution PACS Fujifilm from Fujifilm Japan
Dental Imaging Digital 2D & 3D Sirona Digital Dental Imaging 2D & 3D Sirona
Dental X-Ray Unit dan Digital sensor X-ray Dental Unit, and Digital sensor from
Sirona Sirona

Annual Report 2016
41
PT MODERN DATA SOLUSI (MDS)
Saat ini perkantoran modern sangat membutuh- Nowadays modern office desperately need a solution to
kan solusi untuk mengembangkan sistem IT yang develop appropriate IT systems for business development
tepat bagi pengembangan bisnis serta memiliki and has maximum efficiency value in terms of document
nilai efisien yang maksimal dalam hal pengatur- management settings. This became an opportunity for
an manajemen dokumen. Hal ini menjadi peluang the Company to develop the business into a profitable
bagi Perseroan untuk mengembangkan bisnis ke direction. PT Modern Data Solutions as a subsidiary sub-
arah yang menguntungkan. PT Modern Data Solu- sequently established to answer these business opportu-
si sebagai entitas anak kemudian didirikan untuk nities. Until now, PT Modern Data Solutions is known as a
menjawab peluang bisnis tersebut. Hingga saat ini, famous solution provider of IT-based document manage-
PT Modern Data Solusi dikenal sebagai penyedia ment, security and networking in Indonesia.
solusi manajemen dokumen yang berbasis IT, se-
curity dan networkingterkemuka di Indonesia.
Entitas anak memiliki 3 Pilar Bisnis, antara lain : Subsidiaries have 3 Pillars of Business, among others :
Production Printing untuk melayani ke- Production Printing to cater the needs of graphic
butuhan cetak bagi para pelanggan graf- and digital printing customers, where for those
is dan digital printing dimana disediakan customers, MDS provides a complete product
line up yang lengkap dimulai dari Entry line up from Entry Level with RICOH Pro C5100s,
Level dengan Ricoh Pro C5100s , Mid Lev- Mid Level with RICOH Pro C5100s and High Level
el dengan Ricoh Pro C7100X dan High Lev- with RICOH Pro C9100s. The support the needs for
el dengan model Ricoh Pro C9100s. Untuk wide printing, MDS provide Wide Format prod-
mendukung kebutuhan cetak lebar Enti- uct line up with A0 size with RICOH MPCW2200
tas Perusahaan menyediakan line up Wide SP with the new Gel Jet Technology. Also for this
Format sampai dengan ukuran A0 dengan wide format printing needs, MDS offers latest la-
Ricoh MPCW 2200 SP dengan teknologi Gel tex ink technology which compatible with RICOH
Jet terbaru. Untuk kebutuhan cetak lebar , Pro L4160, which also environmental friendly.
Ricoh menyediakan teknologi tinta Latex
yang sangat enviromental friendly Ricoh
Pro L4160.

Annual Report 2016
Multi Function Product (MFP) dengan target Multi Function Product (MFP) which targets of-
perkantoran, jaringan Rumah Sakit, Jarin- fices, Hospital and Bank Offices Network, Bank
gan perbankan, dengan menyediakan jasa Offices, Hospital Networks, and Banking Net-
document dan office solution, yaitu produk works by providing document and office solu-
baik piranti keras (hardware) maupun pi- tion service in the form of both hardware and
ranti lunak (software). Piranti untuk office software products. Software products for office
solution meliputi piranti lunak yang digu- solution includes one used for Cost Recovery,
nakan untuk Cost Recovery, CostAccount- Cost Accounting, Optical Character Recognition,
ing, Optical Character Recoqnition, Mobile Mobile Printing, Document Management Sys-
Printing, Document Managemen System, tem, Fax Advance Management, Mobile Device
FaxAdvance Management, Mobile Device Printing, and others.
Printing, dan lain sebagainya.
Produk-produk lainnya meliputi: GW + Key- Other products such as: GW + Keyboard Usage,
board Usage, USB Print & Scan, Tilt LCD USB Print & Scan, Tilt LCD (Disable Support), SD-
(Disable Support), SD-Card Support untuk Card Support for scanning & printing, Air Print,
scan danprint, Air Print Direct Print Feature Direct Print Feature with iOS Device (iPad &
with iOS Device (iPad dan iPhone), IT In- iPhone), IT Infrastructure & Services, GSS New
frastructure & services, GSS New System, System, Graphic Ordering Tablet, and Hand Held
Graphic Ordering Tablet, dan Hand Held Ter- Terminal.
minal.

Annual Report 2016
43
V I S I DA N M I S I
VI S I O N A ND M I S S I O N
Visi/Vision
Keep Fighting & Win
Misi/Mission
Repositioning Business Mereposisi bisnis Perseroan untuk fokus pada bisnis ritel dan Indus-
tri Imaging.
Repositioning the Company’s business to focus on retail business and Imag-
ing Industry.
Reinvent Business Menata ulang strategi bisnis melalui direct distribution system
(sistem distribusi langsung) dan marketing strategy (strategi pe-
masaran).
Reinventing business system through direct distribution system and mar-
keting strategy.
Reengineering Business Melakukan perubahan sistem dan prosedur menjadi lebih singkat,
Process cepat, tepat, agar keputusan dapat dijalankan dengan cepat dan
efisien.
Making changes to systems and procedures to be shorter, faster, accurate, so
that decisions can be implemented quickly and efficiently.
Menata ulang biaya-biaya Perseroan agar tepat dan sesuai dengan

Right Sizing pemasukan, prioritas dan potensi bisnis Perseroan.
Rearranging the Company’s business expenses to match its revenues, priori-
ties, and business potentials.
Menata ulang alokasi sumber daya (manusia, dana, dan waktu) un-
Resource Allocation tuk bisnis-bisnis dan unit usaha yang berpotensi untuk meningkat-
kan kinerja Perseroan.
Rearranging resources allocation (human, fund, and time) for potential busi-
ness units which can improve the Company’s performance.
Menata kembali struktur organisasi perusahaan, menempatkan

Restructure Organization sumber daya manusia yang tepat pada tempatnya dan dalam jum-
lah yang tepat sehingga struktur organisasi akan efisien dan non bi-
rokratik.
Rearranging the organizational structure of the Company, placing human re-
sources in the right place and at an adequate number, resulting in efficient
and non-bureaucratic organization structure.

Annual Report 2016
S T RU K T U R
O RG A N I S A S I
O RG A NI Z AT I O N
S T RUCTUR E
Komisaris Utama
Komisaris Komisaris Independen

Commissioner Independent Commmissioner
Direktur Utama Komite Audit

President Director Audit Committee
Sekertaris Perusahaan Internal Audit

Corporate Secretary Internal Audit Unit
Direktur Bisnis & Operasi Direktur Pemasaran Direktur Keuangan

Business & Operation Director Marketing Director Financial Director

Annual Report 2016
45
PROFIL DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONERS
PROFILE
Achmad Fauzi Hasan

Komisaris Utama
Warga negara Indonesia, 63 tahun. Menjabat Ko- Indonesian Citizen, age 63. Appointed as President Com-
misaris Utama sejak 26 Juni 2007. Achmad Fauzi missioner since June 26, 2007. Achmad Fauzi Hasan has
Hasan pernah menjabat sebagai Dewan Komisaris served as the Company’s Independent Commissioner
Independen Perseroan hingga 2012. Beliau mulai until 2012. He began to join the Company’s management
bergabung dalam kepengurusan Perseroan di ta- in1990 as Director and in 2007 He was appointed as the
hun 1990 sebagai Direktur dan pada 2007 diang- Company’s President Commissioner. His previous career
kat menjadi Dewan Komisaris Utama Perseroan. is in the field of Financial Management and Accounting
Sebelumnya pernah merintis karir dibidang ma- of Bank Dagang Negara which is housed at the Central
najemen Keuangan dan Akunting Bank Dagang Office for Foreign Affairs from 1974 to 1980. He used to
Negara yang bertempat di Kantor Pusat Urusan be Cost Accountant at Pharmaceutical Nordmark, Werke
Luar Negeri dari tahun 1974 hingga 1980. Beliau Gmbh in 1980 to 1981, continued in 1981 to 1982 as Accoun-
juga pernah mengemban tanggung jawab menjadi tant at PT Broken Hill Pty Indonesia. The man who was
Cost Accountant di perusahaan Farmasi Nordmark, born in 1953 in Cirebon also began his career in Richard-
Werke Gmbh pada tahun 1980 hingga 1981, dilan- son – Vicks Indonesia in 1982 until 1988, he served as Ac-
jutkan pada tahun 1981 hingga 1982 menjabat se- counts Manager and Finance Manager of PT Bhumyamca
bagai Accountant di PT Broken Hill Pty Indonesia. Sekawan (Sime Darby Group Associate), in 1988- 1990. He
Pria kelahiran Cirebon tahun 1953 ini juga pernah pursued his Bachelor Degree of Corporate Economy from
mengembangkan karirnya di PT Richardson – Vicks Krisnadwipayana University in 1980.
Indonesia pada tahun 1982 hingga 1988, menjabat
sebagai Accounts Manager dan Finance Manager
PT Bhumyamca Sekawan (Sime Darby Group Asso-
ciate) pada tahun 1988 hingga 1990. Beliau meraih
gelar Sarjana di bidang Ekonomi Perusahaan dari
Universitas Krisnadwipayana ditahun 1980.

Annual Report 2016
Warga Negara Indonesia, 51 tahun. Pendidikan ter-
akhir S1 Akuntansi (1990). Bergabung dengan Per-
seroan sejak tahun1991 sebagai Assistant Manag-
er Finance, kemudian menjabat sebagai Finance
Manager tahun 1995, Finance & Accounting Gen-
eral Manager pada tahun 2001- 2003. Pada tahun
2003- 2005 bekerja di PT Modern Putra Indonesia
sebagai Finance &Accounting General Manager.
Tahun 2006 menjabat sebagai Direktur Keuangan
PT Modern Photo Tbk. Sejak 16 Juni 2006 menjabat
sebagai Direktur Keuangan PT Modern Internasion-
al Tbk sampai pada tahun 2015. Pada tahun 2015
sampai saat ini beliau masuk ke dalam dewan ko-
misaris , menjadi salah satu komisaris Perseroan.
Indonesian Citizen, age 51. Received his Bachelor Degree

in Accounting (1990). Joined the Company since 1991 as
Assistant of Finance Manager, then appointed as Finance
Manager in 1995, Finance & Accounting General Manag-
er in 2001-2003, In 2003-2005 he joined PT Modern Putra
Indonesia as Finance & Accounting General Manager.
Served as Finance Director of PT Modern Photo Tbk in
2006, Since June 16, 2006 He served as Finance Director
at PT Modern Internasional Tbk until 2015. In 2015 , he
Bong Kon Bui (Donny Sutanto)
joined the board of commissionaire as one of The Com- Komisaris
pany’s Commissionaire. Comissioner
Anthony Chandra
Komisaris Independen
Independent Comissioner
Warga negara Indonesia, 52 tahun. Anthony Chan-

dra menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak
20 Juni 2012 setelah sebelumnya menjabat sebagai
Direktur Utama PT. Senatama Tunggal Persada di
tahun 2003 serta Komisaris PT. Hasta Prima Indus-
tri pada tahun 2004. Beliau meraih gelar Sarjana
Ekonomi dari Universitas Widya Mandala, Suraba-
ya di tahun 1987.
A 52 years old Indonesian citizen. Anthony Chandra is as-

signed as the Company’s Commissioner since June 20,
2012 after initially served as President Director of PT. Sen-
atama Tunggal Persada in 2003 and Commissioner in PT.
Hasta Prima Industri in 2004. He pursued his Bachelor
Degree of Economy from University of Widya Mandala,
Surabaya in 1987.

Annual Report 2016
47
PROFIL DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS
PROFILE
Sungkono Honoris
Direktur Utama
President Director
Warga negara Indonesia, 65 tahun. Memulai ja- A 65 years old Indonesian citizen. He was appointed as
batannya sebagai Direktur Perseroan sejak 26 Juni the Company’s Director since June 26, 2007. He pursued
2007. Beliau mengenyam pendidikan dari pendi- education from middle high up to university in Jakar-
dikan menengah hingga tinggi di Jakarta. Pada 1971 ta. In 1971 he finished his study at English Academy. His
beliau menamatkan pendidikan di Akademi Baha- career in the Company started as the Company’s mar-
sa Inggris. Kariernya di Perseroan dimulai dari Ma- keting Manager (1971-1980), then as Marketing Direc-
najer Pemasaran Perseroan (1971-1980), kemudian tor (1981-1987) as well as the Company’s Vice President
Direktur Pemasaran (1981-1987), serta Vice Presi- (1998-2004). Right now, other than serving as President
dent Perseroan (1998-2004). Saat ini selain menja- Director of PT Modern Putra Indonesia, he also serves as
bat sebagai Komisaris Utama PT Modern Putra In- President Director at PT Modern Internasional Tbk.
donesia, juga menjabat sebagai Direktur Utama PT
Modern Internasional Tbk.

Annual Report 2016
Henri Honoris
Direktur
Director
Warga negara Indonesia, 40 tahun. Menjabat se- A 40 years old Indonesian Citizen. Appointed as the Com-
bagai Direktur Perseroan sejak 27 Mei 2005. Tera- pany’s Director since May 27, 2005. Last education in
khir mengenyam pendidikan di Seattle University, Seattle University, USA and earned his MBA in Market-
USA dan meraih gelar MBA di bidang Marketing ing and Finance in 1997. He started his career in 1998 to
and Finance ditahun 1997. Memulai kariernya dari 2000 at Fuji Photo Film New York USA as Marketing Re-
tahun 1998 sampai tahun 2000 di Fuji Photo Film search Analyst. After that he worked at PT Modern Indo
New York USA sebagai Marketing Research Analyst. Lab as Assistant Manager who handled Photo Studio. In
Kemudian bekerja di PT Modern Indo Lab sebagai 2002-2003 he worked at PT Modern Putra Indonesia as
Assistant Manager yang menangani Photo Studio. Marketing Manager. In 2003-2004 became General Man-
Pada tahun 2002-2003 bekerja di PT Modern Putra ager Operation, and as General Manager Mobile Imaging
Indonesia sebagai Marketing Manager. Pada tahun Division at PT Modern Photo Tbk in 2004-2005. From Jan-
2003-2004 menjadi General Manager Operation di uary 2005, he served as Sales & Marketing Director at PT
PT Modern PutraIndonesia. Kemudian pada tahun Modern Photo Tbk until 2006. Then he served as Corpo-
2004-2005, menjabat sebagai General Manager rate Planning & Business Development Director. In 2007
Mobile Imaging Division di PT Modern Photo Tbk. he served as the Company’s Sales & Marketing Director.
Mulai bulan Januari 2005 menjabat sebagai Sales Served as President Director at PT Modern Putra Indone-
& Marketing Director di PT Modern Photo Tbk hing- sia which operating in 7-Eleven business in 2002-2004.
ga tahun 2006. Kemudian menjabat sebagai Cor-
porate Planning & Business Development Director.
Dan tahun 2007 menjabat sebagai Direktur Sales
& Marketing Perseroan. Menjabat sebagai Presiden
Direktur PT Modern Putra Indonesia, yang bergerak
di bidang bisnis 7-Eleven pada tahun 2002-2004.

Annual Report 2016
49
Julius Williady
Direktur
Director
Warga Negara Indonesia, dilahirkan di Pontianak Indonesian Citizen, born in Pontianak in June 11, 1971, age
pada tanggal 11 Juni 1971, 45 tahun. Beliau meraih 45. He received his Bachelor Degree from Faculty of Agri-
gelar Strata 1 dari Fakultas Pertanian Universitas culture, Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga, Cen-
Kristen Satya Wacana, Salatiga, Jawa Tengah. Beli- tral Java. He joined PT Modern Internasional Tbk in 2004
au mulai bergabung dengan PT Modern Internasi- as Medical X-Ray Sales Manager, then in 2005 served
onal Tbk sebagai National pada 2004 sebagai Sales as General Manager – Head of Medical X-Ray Division, in
Manager Medical X-Ray, kemudian tahun 2005 2012 served as Head of Medical System Business & De-
menjabat sebagai General Manager – Division Head velopment and in 2013 served as the Company’s Head of
Medical X-Ray, 2012 sebagai Head of Medical Sys- Sales & Operation.
tem Business & Development dan 2013 menjabat
sebagai Head of Sales & Operation Perseroan.

Annual Report 2016
Chandra Wijaya
Direktur Keuangan
Finance Director
Warga Negara Indonesia, dilahirkan di Lampung Indonesian Citizen, born in Lampung in December 17 ,
pada tanggal 17 December 1971, 45 tahun. Beliau 1971, age 45. He received his Bachelor Degree from Faculty
meraih gelar Strata 1 dari Fakultas Ekonomi Uni- of Economics, Universitas Tarumanegara, Jakarta in 1994
versitas Tarumanegara, Jakarta di tahun 1994 dan and Magister Management of International Management
gelar Magister Management of International Man- from Prasetya Mulya Business School, Jakarta in 2002 He
agement dari Prasetya Mulya Business School , joined PT Modern Internasional Tbk in 2005 as Finance
Jakarta di tahun 2002. Beliau mulai bergabung & Accounting , then in 2009 served as General Manag-
dengan PT Modern Internasional Tbk pada 2005 er – Project Leader for Implementation of 7-Eleven’s Store
sebagai Finance & Accounting Manager, kemudi- System , ERP & PDI system for 7-Eleven Accounting Sys-
an tahun 2009 menjabat sebagai General Manag- tem and in 2012 was appointed as a General Manager-
er – Project Leader for Implementation of 7-Eleven’s Head of Finance & Accounting PT Modern Sevel Indonesia
Store System , ERP & PDI system for 7-Eleven Ac- which is one of PT Modern Internasional Tbk subsidiary.
counting System. Di tahun 2012 diangkat sebagai In 2015, he’s been appointed as Finance Director for the
General Manager Head of Finance & Accounting PT Company, replacing Mr Donny Sutanto.
Modern Sevel Indonesia yang merupakan entitas
anak dari PT Modern Internasional Tbk. Di tahun
2015, beliau diangkat sebagai Direktur Keuangan
Perseroan, menggantikan Bapak Donny Sutanto.

Annual Report 2016
51
SUMBER DAYA MANUSIA
HUMAN RESOURCES
Selama tahun 2016 ,Human Capital Division mem- Throughout 2016, Human Capital Division divides several
bagi beberapa pendekatan dalam implementasi approach in its work implementation, namely:
kerjanya, yaitu:
Fokus pada peningkatan kualitas SDM Focus to improve the Company’s Human Re-
Perseroan dan Entitas Anak dengan berb- sources quality through recruitment and selec-
agai metode perekrutan dan seleksi yang tion based on standard of competencies that
didasarkan pada standar kometensi yang has been set.
telah ditetapkan.
Mengembangkan performance manage- Developing performance management system

ment system,melalui penyusunan, moni- through the preparation, monitoring, and evalu-
toring dan evaluasi key performance indi- ation of key performance indicator, periodically
cator (KPI), secara periodik diseluruh level in all employee level.
karyawan.
Mengembangkan kemampuan pengeta- Developing the capability of knowledge, skills,

huan, keahlian dan sikap dari karyawan and attitudes of the employees from training
melalui program pelatihan yang sesuai programs, in accordance with the direction and
dengan arah dan tantangan bisnis saat ini challenges of today’s and future’s business.
dan dimasa yang akan datang.
Dalam mengemban fungsi sebagai penyedia pela- In carrying the function as training and development
tihan dan pengembangan, Human Capital Division provider, Human Capital Division through the Learning
melalui Learning Execution Improvement Depart- Execution Improvement Department has implemented a
ment telah mengimplementasikan program yang program which focuses on the development of employ-
berfokus kepada pengembangan kompetensi ees’ competencies, namely:
karyawan, yaitu:

Annual Report 2016
Melaksanakan Program Sertifikasi Pelati- Implementing Training Certification Program
han (Training Certification Program) yang aimed as the standardization of competence/
bertujuan sebagaistandarisasi kompeten- skills both soft and technical started from po-
si/keahlian secara soft danteknikal mulai sition level of Marketing Manager, Field Consul-
dari tingkat jabatan Marketing Manager, tant, Store Manager, Assistant Store Manager,
Field Consultant, Store Manager, Assistant Senior Sales Associate and Sales Associate.
Store Manager, Senior Sales Associate dan
Sales Associate.
Melaksanakan pelatihan GSS (Global Implementing GSS training (Global Standard

Standard System) yang bertujuan untuk System) which aims to improve employees’ skill
meningkatkan kemampuan karyawan da- to carry out the ordering task, receiving and
lam melaksanakan tugas ordering, receiv- managing write-offs, as well as analysis of store
ing dan pengelolaan write off, serta analisis performance effectively and appropriately.
kinerja toko secara efektif dan tepat.
Pelatihan khusus lainnya yang bertujuan Conducting other special trainings aimed to im-
untuk meningkatkan kinerja karyawan dari prove the employees’ performances from tech-
aspek teknikal seperti Showcase Training nical aspects like Showcase Training Program.
Program.
Leadership Academy dilaksanakan untuk Leadership Academy is conducted to develop

mengembangkan kemampuan soft skill soft skills at the level of managerial by using
pada level managerial dengan menggu- classroom and coaching methods which use
nakan metode classroom dan coaching, several modules such as problem solving, lead-
yang menggunakan beberapa modul seper- ership, communication skills and other.
ti problem solving, leadership, communica-
tionskill dan lainnya.

Annual Report 2016
53
Secara berkesinambungan, Human Capital menye- Continuously, Human Capital organizes several special
lenggarakan beberapa program khusus yang ber- programs aimed at increasing the quality of engagement
tujuan meningkatkan kualitas engagement level between employees and the Company, the programs are:
antara karyawan dan Perseroan, diantaranya ada-
lah:
Pengembangan Organisasi di tahun 2016 Organizational Development in 2016

Implementasi perhitungan dan pemba- Implementation of calculation and payment for
yaran bonus gerai 7- Eleven via HRIS. bonus at 7-Eleven stores through HRIS.
Persiapan integrasi karyawan Perseroan Preparation for integration of Company’s and

dan Entitas Anak ke dalam HRIS ( Database, Subsidiary’s employees into HRIS ( Database,
Penggajian, ESS, KPI). Salary, ESS, KPI).
Memberikan rekomendasi, menyediakan Provide recommendation, organization struc-

struktur organisasi dan KPI untuk restruk- ture and KPI for The Company’s restructuring
tur dan rightsizing Perusahaan. and rightsizing process.
Program yang telah dilakukan untuk peningkatan ki- Programs that have carried out to improve the depart-
nerja departemen ment performance
Work & Life Balance Program yang dida- Work and Life Balance Program which include :
lamnya termasuk :
• a. Religius Activities :
• a. Aktivitas religius : Prayer Meeting, Islamic Spiritual
Persekutuan Doa, Kegiatan Rohani Activities, Breakfasting Gathering,
Islam, Buka Puasa Bersama, San- employees donations and activities
tunan Anak Yatim dan lain –lain. with orphans, etc
•
b. Aktivitas sport untuk kesehatan • b. Sport Activities for employees
karyawan : health :
Fasilitas keanggotaan Celebrity Membership at Celebrity Fitness,
Fitness, Futsal, Bulu Tangkis dan futsal, badminton, golf membership
Golf Membership di Padang Golf at Padang Golf Modern.
Modern.
Kegiatan Donor Darah : merupakan kegia- Blood Donor activities , a regular activites coop-
tan rutin bekerja sama dengan Palang Mer- erating with Red Cross Indonesia.
ah Indonesia.
Seminar Kesehatan bekerjasama dengan Health and Food Seminar cooperating with PT
PT Allianz & RS Premier Jatinegara tentang Allianz and RS Premier Jatinegara about preven-
pencegahan dan penanggulangan HIV di tion and control of HIV in the workplace.
tempat kerja.
Edukasi tentang penanggulangan keba- Modern Sunday Sports every Sunday at 7-Eleven
karan dengan Tim Pelatihan Pengetahuan Teluk Betung at 07.00 -09.00. Families are wel-
Kebakaran Indonesia ( TP2KI). come to have fun together.
Education on fire prevention with Fire Training

Team Indonesia ( TP2KI)

Annual Report 2016
Selanjutnya dengan ketatnya persaingan bisnis Furthermore, with the intense competition in today’s re-
ritel saat ini dan berkembangnya gerai 7-Eleven, tail business and the development of 7-Eleven outlets,
maka Human Capital terus berupaya untuk mem- the Human Capital continuously seeks to prepare a more
persiapkan infrastruktur yang lebih kuat agar se- robust infrastructure so that each employee can demon-
tiap karyawan dapat menunjukkan kinerja yang strate maximum performance in achieving the Compa-
maksimal dalam pencapaian visi dan misi Per- ny’s vision and mission such as the development of Hu-
seroan seperti pengembangan Human Resource man Resource System (HRIS) and computerization based
System (HRIS) dan pendekatan pelatihan yang ber- training approaches on each outlet on an ongoing basis.
basis komputerisasi di setiap gerai secara berke-
lanjutan.
Perseroan juga mendukung pengembangan The Company also supports employee development by
karyawan dengan jalan memberikan pelati- providing a structured and sustainable training, both to
han-pelatihan yang terstruktur dan berkesinam- new and old recruit as an effort to build excellent Human
bungan, baik kepada karyawan baru maupun ke- Resources in the 7-Eleven business.
pada karyawan lama sebagai upaya Perseroan
membentuk Sumber Daya Manusia yang andal da-
lam bisnis 7-Eleven.
Total biaya yang telah dialokasikan Perseroan un- Total cost that has been allocated by the Company to
tuk menopang terselenggaranya berbagai pelati- support the implementation of various trainings and
han dan seminar bagi karyawan selama tahun 2016 seminars for employees during 2016 was
adalah Rp 1.200.000.000,-. Rp 1.200.000.000,-.
Komposisi Sumber Daya Manusia Human Resources Composition
Usaha Perseroan yang kini kian berkembang, The Company’s business which is now growing has
menyebabkan meningkatnya jumlah Sumber Daya caused the increase in number of Human Resources.
Manusia. Pada tahun 2016, secara keseluruhan In 2016, the Company’s overall Human Resources are
SDM Perseroan total berjumlah 1.605 orang. Kom- amounted to 1.605 people.
posisi karyawan berdasarkan masing-masing po- Employee composition based on each position / work
sisi/peringkat jabatan serta tingkat pendidikan di level as well as education level in each subsidiaries is de-
setiap entitas anak dijabarkan sebagai berikut: scribed as follows:

Annual Report 2016
55
Berdasarkan Posisi/Peringkat Jabatan
Based on Position /Job Title
Posisi / Position MSI MDS MI Jumlah / Total
Presiden Direktur/ 0 0 1 1
President Director
Komisaris/ 0 0 3 3
Direksi/ 3 1 3 7
Board of Directors
General Manager/ 5 1 3 9
General Manager
Senior Manager/ 3 0 2 5
Senior Manager
Manager/ 18 5 5 28
Manager
Asisten Manajer/ 36 9 15 60
Assistant Manager
Senior Supervisor/ 10 3 4 17
Senior Supervisor
Supervisor/ 174 16 23 213

Supervisor
Kepala Seksi/ 243 3 11 257

Head of Division
Staf/ 921 46 39 1006

Staff
Jumlah/ 1413 84 108 1605

Total

Annual Report 2016
Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Based on Education
Posisi / Position MSI MDS MI Jumlah / Total
S3/Doctoral Degree 0 0 0 0
S2/Master Degree 1 0 1 2
S1/Bachelor Degree 79 34 32 145
Diploma/Diploma 40 6 16 62
SMA/High School 1282 44 58 1384
SMP/Junior High School 7 0 0 7
SD/Elementary School 4 0 1 5
Jumlah/Total 1413 84 108 1605
Berdasarkan Status Karyawan

Based on Employment Status
Status Karyawan /
Employment Status MSI MDS MI Jumlah / Total
Kontrak/Contract 1143 30 21 1194
Tetap/ Permanent 270 54 87 411
Jumlah/Total 1413 84 108 1605

Annual Report 2016
57
S T RU K T U R
G RU P P E RU S A H A A N
CO M PANY G RO UP
S T RUCTUR E
PT Inti
CIMBPE
Putra Modern
PT Asialink
Bukit Hedama
Electronics 7.54% 9.09% Public
Permai
Pte Ltd
13.18% 26.6% 35.13%
PT Modern Credit
Internasional Tbk Saison Japan
70.0%
30.0%
99.99% 99.99%
PT Modern PT Modern PT Saison

Sevel Indonesia Pangan Industri 99.99% Modern Finance
(retail) (food) (financing)
PT SMS PT Modern
(Swadaya Mitra 50.0% Data Solusi
Serasi) (IT solution)
PT Fresh Warabeya PT Fresh Food

Food Indonesia 65.0% Nichiyo 35.0% Warabeya Indonesia
(central kitchen) (Japan) (central kitchen)

Annual Report 2016
Komposisi Pemegang Saham
Shareholders Composition
Sesuai dengan registrasi Biro Administrasi Efek Pe- In accordance with Share Registrar’s registration, list of
rusahaan, daftar pemegang saham Perseroan pada the Company’s shareholders in December 31, 2016 is as
31 Desember 2016 adalah sebagai berikut: follows:
Jumlah Saham Persentase

Keterangan / Description Total Share Percentage
PT Bukit Hedama Permai 1.218.735.810 26.64%
PT Inti Putra Modern 344.795.000 7.54%
CIMB Private Equity 415.881.636 9.09%
Morgan Stanley & Co Intl PLC 385.167.818 8.42%
CS AG SG CL Asialink Electronics PTE LTD 602.931.700 13.18%
Public Shareholder 1.607.186.035 35.13%

Annual Report 2016
59
Komposisi Pemegang Saham
Shareholders Composition
Nama Bursa di
mana Saham
Perusahaan
Dicatatkan Bursa
Tanggal Jenis Tindakan Perubahan Jumlah Efek Indonesia/
Total Jumlah Peringkat Efek/
Pencatatan/ Korporasi/ Saham/ Exchange Name
Saham/ Securities rating
Listing Date Type of Corporate Total Shares where the
Total Shares
Action Change Company’s
shares are listed
Indonesian Stock
Exchange
16 Juli 1991/ Penawaran Umum 4.5000.000 44.500.000 Bursa Efek

July 16, 1991 Perdana Nominal Indonesia
Rp1.000/saham.
Harga Penawaran
Rp6.800/saham.
Initial Public Indonesian Stock

Offering Nominal Exchange
Rp1.000/Share.
Offering Price
Rp6.800/share.
18 Agustus 1992/ Penawaran Umum 8.893.980 53.353.980 Bursa Efek

August 18, 1992 Terbatas (PUT I) Indonesia
Nominal Rp1.000/
saham. Harga
Penawaran
Rp8.250/saham.
Limited Public Indonesian Stock

Offering Nominal Exchange
Rp1.000/shares.
Offering Price
Penawaran
Rp8.250/Shares.
30 Maret 1994/ Saham Bonus: 3 80.030.970 133.384.950 Bursa Efek

March 30, 1994 saham bonus untuk Indonesia
setiap kepemilikan
2 saham.
Bonuses Shares: 3 Indonesian Stock

bonuses Exchange
shares for every 2
shares ownerships.
22 September 1997/ Perubahan 133.384.950 266.769.900 Bursa Efek

September 22, 1997 Nominal Saham Indonesia
dari Ro 1.000/saham
menjadi Rp500/
saham (stock split).
Changes of Par Indonesian Stock

Value from Exchange
Rp1.000/shares to
Rp500/shares
(Stock Split).

Annual Report 2016
Nama Bursa di
mana Saham
Perusahaan
Dicatatkan Bursa
Tanggal Jenis Tindakan Perubahan Jumlah Efek Indonesia/
Total Jumlah Peringkat Efek/
Pencatatan/ Korporasi/ Saham/ Exchange Name
Saham/ Securities rating
Listing Date Type of Corporate Total Shares where the
Total Shares
Action Change Company’s
shares are listed
Indonesian Stock
Exchange
12 Desember 2006/ Penambahan Modal 373.048.002 639.817.902 Bursa Efek

December 12, 2006 Tanpa Hak Memesan Indonesia
Efek Terlebih dahulu.
Issuing New Shares Indonesian Stock

Without Preemptive Exchange
Rights.
3 Juli 2012/ Perubahan 639.817.902 3.199.089.510 Bursa Efek

July 3, 2012 Nominal saham dari Indonesia
Rp1.000/saham
menjadi Rp500
saham (stock split).
Change for Par Value Indonesian Stock

From Rp500/share Exchange
into and Rp100/
share (Stock Split).
18 Oktober 2012/ Penambahan Umum 959.726.853 4.158.816.363 Bursa Efek

October 18, 2012 Terbatas II Nominal Indonesia
Rp100/saham.
Limited Public Indonesian Stock

Offering, Par Value Exchange
Rp100/share
Offered Price Rp550/
Share.
31 Oktober 2014/ Penambahan Modal 415.881.636 4.574.697.999 Bursa Efek

October 31, 2014 Tanpa Hak Memesan Indonesia
Efek Terlebih dahulu.
Issuing New Shares Indonesian Stock

Without Preemptive Exchange
Rights.

Annual Report 2016
61
Lembaga Profesi Penunjang Pasar Modal
Information of Institution And Supporting Profession For Capital Market
Akuntan Publik/Public Accounting Notaris/Notary
KAP Tanubrata Sutanto Notaris Kumala Tjahjani Widodo, SH., MH., M. Kn.
Fahmi Bambang dan Rekan Jl. Biak Raya No. 7D
(member Firm of BOD International) Jakarta Pusat
Indonesia
PT BDO Konsultan Indonesia
Prudential Tower, 18th Fl Biro Administrasi Efek
Jl. Jendral Sudirman Kav-79
Jakarta 12910 PT EDI Indonesia
Wisma SMR 10th & 3rd Floor
Konsultan Hukum/Law Consultant Jl. Yos Sudarso Kav. 89
Jakarta 14350
Lasutlay & Pane Telp: (021) 650 5829, (021) 652 1010,
Jl. Radio Dalam IV No 15 Faksimili: (021)650 5987
Kebayoran Baru
Jakarta 12130
Indonesia

Annual Report 2016
Entitas Anak
Subsidiaries
PT MODERN SEVEL INDONESIA PT MODERN PHOTO INDUSTRY
Jl. Matraman Raya no. 12 Kantor & Pabrik I [Office & Factory I]
Jakarta 13150 Indonesia Jl. Raya Bekasi KM.25
Tel (021) 280 1000 Jakarta 13910 Indonesia
Fax (021) 858 2347, 858 1620 Tel (021) 460 0446
Fax (021) 460 1114
PT MODERN DATA SOLUSI PT FRESH FOOD INDONESIA
Jl. Matraman Raya No.12 Kantor & Pabrik I [Office & Factory I]
Jakarta 13150 Indonesia Jl. Raya Bekasi KM.25
Tel (021) 280 1000 Jakarta 13910 Indonesia
Fax (021) 85901502 Tel (021) 460 0446
Fax (021) 460 1114
Penghargaan dan Sertifikasi

Awards and Certifications
Sepanjang tahun 2016 , masih belum ada penghar-
gaan maupun sertifikasi yang diterima Perseroan .

Annual Report 2016
63
ANALISIS
DAN PEMBAHASAN
MANAJEMEN
MANAGEMENT
DISCUSSION
AND ANALYSIS
T I N JAUA N
U MU M
G E NE R A L
OVE R VI E W
Pertumbuhan GDP Indonesia di tahun 2016 naik GDP growth for Indonesia in 2016 has been slightly picked
menjadi 5.1% dibandingan dengan 4.8% di tahun up to 5.1% compare with 4.8% in 2015, as both private
2015, seiring dengan meningkatnya konsumsi dan consumption and private investment were starting to
investasi. Meski demikian, tidak dapat dipungkiri showing signs of firming. It couldn’t be denied that the
bahwa pertumbuhan ekonomi di Indonesia belum economic growth in Indonesia has not lived up to ex-
sesuai dengan harapan sejak kondisi ekonomi pectations since the challenging economic condition in
yang menantang pada tahun 2015. Namun pandan- 2015, however views has been positive on the Indonesia
gan akan ekonomi Indonesia tetap positif untuk economic long term outlook despite the slower growth
prospek jangka panjang meskipun pertumbuhan trajectory in the last two year.
ekonomi melambat dalam dua tahun terakhir.
Kemajuan reformasi struktural di bawah Presiden The progress of the structural reforms under President
Jokowi dan kabinet nya telah menunjukkan hasil Jokowi and his cabinets has been showing positive out-
yang positif, dimana didalamnya mencakup Pro- comes, which includes Tax Amnesty program, bureau-
gram Amnesty Pajak, reformasi birokrasi serta cratic reforms as well as focus spending on infrastruc-
pembangunan infrastruktur. ture developments.
Inflasi tahun ini berada di kisaran 4%, sedikit This year inflation was on the range of 4%, slightly picked
meningkat dari 3,35% di tahun lalu, dimana hal up from 3.35% of last year, showing the economic im-
ini telah menunjukkan perbaikan ekonomi. Di provement. Bank of Indonesia has further reduced the BI
samping itu, Bank Indonesia juga telah memang- rate from 7.5% to 6.5% to boost up products and services
kas BI rate lebih jauh dari 7,5% menjadi 6,5% un- consumption.
tuk meningkatkan konsumsi nasional secara kes-
eluruhan.
Secara global , Amerika Serikat telah mengumum- On the global view, USA has announced for the increase
kan untuk meningkatkan kembali suku bunga further of their interest rate to 0.75%, giving bigger oppor-
menjadi 0,75%, dimana hal ini memberikan ke- tunity for investors to invest back to USA. Many foreign
sempatan lebih besar bagi para investor untuk investors might choose to delay their investment plan
berinvestasi kembali ke Amerika Serikat. Banyak due to this rate hiked.
investor asing mungkin memilih untuk menunda
rencana investasi mereka dengan adanya pening-
katan suku bunga ini.

Annual Report 2016
T I N JAUA N
INDUSTRI
I NDUS T R Y
OVE R VI E W
Dengan populasi lebih dari 250 juta, didominasi With a population of more than 250 million, dominat-
oleh kelas menengah yang terus bertumbuh serta ed by large middle class as well as youthful population,
penduduk dengan usia produktif, Indonesia tetap Indonesia remains as an attractive market for retail’s
menjadi pasar yang sangat menarik untuk per- growth in the future.
tumbuhan usaha ritel di masa depan.
Sektor ritel di Indonesia secara kontinyu mencatat- Indonesia’s retail sector has continued to record a steady
kan pertumbuhan ritel yang cukup stabil meskipun although a slower growth in economy throughout 2015
pertumbuhan ekonomi lebih lambat di tahun 2015 and 2016 when the slowdown in global demand began
dan 2016 dimana perlambatan ekonomi global mu- to hit consumer confidence. The global national eco-
lai memukul kepercayaan konsumen. Perlambatan nomic slowdown has caused people’s purchasing power
ekonomi nasional yang telah menyebabkan daya and consumption to decline and impact retail revenue.
beli masyarakat dan konsumsi menurun dan ber- According to Aprindo, the growth of retail sector in 2015
dampak pendapatan ritel. Menurut Aprindo, per- grew only on a single digit at 8-9 % and slightly picked up
tumbuhan sektor ritel pada tahun 2015 hanya tum- on 2016 to 10.1%.
buh pada satu digit di 8-9% dan sedikit meningkat
di 2016 ke 10,1%.
Meskipun pertumbuhan lebih lambat, optimisme

tentang masa depan sektor ritel Indonesia masih Despite the slower growth, the optimism on the future of
positif. Jumlah gerai ritel modern telah meningkat Indonesian retail sector was still apparent. The number
dari 12.000 pada tahun 2007 menjadi lebih dari of modern retail outlets has soared from 12,000 in 2007
40.000 pada tahun 2016, dengan gerai minimarket to more than 40,000 in 2016, with convenience store or
sebagai segmen dengan pertumbuhan tercepat minimarkets being the sector’s fastest growing segment
dengan peningkatan lebih dari 400% pada tahun by increasing more than 400% in the last year.
lalu.
Kedepannya, prospek pertumbuhan ritel modern

Indonesia masih sangat menjanjikan karena ting- Moving forward, the growth prospects of Indonesian
kat penetrasi sektor ini masih rendah, yaitu sebe- modern retail is still very promising due to its still-low
sar 12% dibandingkan dengan Thailand, Malaysia penetration rate of 12% compared to Thailand, Malaysia
dan Singapura yang sudah mencapai masing – and Singapore that has reached 42%, 53% and 70% re-
masing sebesar 42%, 53% dan 70%. spectively.

Annual Report 2016
67
T I N JAUA N O P E R A S I
P E R S E G ME N U S A H A
O PE R AT I O NA L OVE R VI E W
PE R BUS I NE S S S E G M E NT
Berdasarkan laporan data keuangan pada akhir Based on financial report by the end of 2016, the Compa-
periode 2016, perolehan penjualan bersih Perse- ny’s net revenue in 2016 reached Rp 891.4 billion or ex-
roan pada 2016 mencapai Rp 891,4 miliar atau men- perienced an decrease of 27.5% if compared to revenue
galami penurunan sebesar 27,5% bila dibanding in 2015 at Rp1,228.7 billion. Slow down performance has
dengan perolehan pada periode tahun 2015 sebesar come from both Company’s division, both the trading
Rp1.228,7 miliar. Penurunan terjadi pada kedua di- division and retail division. In 2016, 7-Eleven business
visi bisnis yang dimiliki Perseroan, baik pada divisi recorded sales of Rp 675.3 billion , decreased by 23.8%
distribusi maupun divisi ritel 7-Eleven. Pada 2016, compared with 2015 revevenue.
bisnis 7-Eleven membukukan penjualan sebesar
Rp 675,3 miliar, turun sebesar 23,8% dibanding
dengan periode tahun 2015.
Tabel Laporan Penjualan Per Segmen Usaha Periode 2015/

Table of Sales Report Per Business Sement Period 2015
Penjualan / Sales
Penjualan Bersih (Dalam Jutaan rupiah)/

Net Sales (in IDR Million) Pertumbuhan/
2016 2015 Growth (%)
7-Eleven 675,275 886,843 -23,8%
Trading (Medical Imaging) 126,020 241,925 -47,9%
Trading (RICOH IT Solution & Others ) 90,125 99,957 -9,8%
Jumlah/Total 891,421 1,228,726 -27,5%
Dimulai sejak tahun 2015, fokus strategi dari Per- Since 2015, The Company focus strategy for the near term
seroan untuk jangka pendek satu sampai dua ta- until for the next 1 – 2 years was to consolidate and re-
hun kedepan adalah melakukan konsolidasi dan structure its business especially in business operation
restrukturisasi, terutama di bidang operasi dan sector and financial sector. This has been done through
keuangan. Hal ini akan dilakukan melalui peramp- the slimming down company structure also efficiency in
ingan dan efisiensi operasi bisnis, meningkatkan business operation, in order to improve the whole Com-
performa bisnis secara keseluruhan serta melaku- pany performance, as well as improving the Company
kan penyehatan neraca di bagian keuangan. balance sheet.

Annual Report 2016
Dengan melakukan strategi restrukturisasi dan By doing this strategy , the Company was well aware of
konsolidasi ini, Manajemen menyadari bahwa da- that for the next 1 – 2 years, The Company performance
lam jangka waktu 1 sampai 2 tahun kedepan Perse- will experiences a drop in performance. However, the
roan akan mengalami penurunan performa. Namun Management also realized that the strategy must be ex-
demikian, Manajemen juga menyadari hal ini perlu ecuted in order to achieve business sustainability and
dilakukan untuk kelanjutan serta kesuksesan Per- success in the long run.
seroan di jangka panjang.
Hal ini dimulai dengan pengembalian hak distri- This was started with the returning back of FUJIFILM dis-
busi merk FUJIFILM ini di tahun 2015 dan dampak tribution rights to its principal and this has been reflect-
jangka pendek dari pengembalian hak distribusi ed in Industrial Imaging business performance, which
merk FUJIFILM ini tercermin dalam performa bisnis was down by -47,9% in 2016 compare with the year of 2015.
Industrial Imaging yang mengalami penurunan
yang cukup signifikan, sebesar -47,9% di tahun
2016 dibandingkan dengan tahun 2015.
Perseroan juga mengalami Total rugi komprehen- The Company also recorded a Total Comprehensive Loss
sif untuk periode berjalan tahun 2016 sebesar Rp for the year of 2016 at Rp 638.7 billion. This was due to the
638,7 Milyar . Hal ini disebabkan oleh turunnya slowing down of the overall Company’s performance, the
pendapatan secara keseluruhan, kenaikan beban increase of operation costs which was connected with
operasi yang banyak berhubungan dengan biaya the closing down stores cost, inventory write off cost,
penutupan toko, biaya penghapusan persediaan , and efficiency cost which in line with the current con-
biaya efisiensi sejalan dengan strategi konsolidasi solidation strategy. In addition to that, gross profit also
dan restrukturisasi Perseroan dan penurunan laba decreased due to the increase of material prices while on
dikarenakan naiknya harga-harga bahan baku dan the other hand maintaining a competitive selling prices
kompetisi pasar yang tinggi. due to high market competition.
Sejalan dengan strategi konsolidasi Perseroan, Ma- In line with The Company consolidation strategy, Man-
najemen juga mencari dan mempertimbangkan agement also consider and look for possible ways to im-
berbagai macam cara untuk melakukan penyeha- prove balance sheet. One of the way was to sell The Com-
tan neraca , dimana hal ini dilakukan secara ber- pany assets in the form of properties which currently idle
kala dengan salah satu caranya adalah menjual and unproductive. The proceeds from these assets sell-
aset-aset berupa tanah dan bangunan Perseroan ing has been used to pay the bank loan.
yang saat ini dan dalam waktu kedepan tidak
produktif lagi, untuk kemudian dibayarkan untuk
melunasi hutang bank.

Annual Report 2016
69
Berikut ini adalah tindakan yang telah dan akan Below were actions that has been taken and will be take
diambil oleh Perseroan dan Entitas Anak: by the Company and its Subsidiary :
1. Bisnis Convenience Store ( 7-Eleven) 1. Convenience Store Business (7-Eleven)
7-Eleven saat ini memasuki tahun ke 7 da- Entering its 7th year of operation 7-Eleven con-
lam masa operasinya dan telah member- tributed 75,7% of sales to the Company in this
ikan kontribusi penjualan sebesar 75.7% year of 2016 or IDR 675.3 Billion, recording a de-
kepada Perseroan atau sebesar Rp 675,3 crease of -23.8% compare to 2015.
Milliar mencatatkan penurunan sebesar
-23.8%.
7-Eleven merupakan brand global yang su- 7-Eleven is a global brand that has proved its
dah terbukti kesuksesannya di dunia In- success in international market and has been
ternasional dan dikenal luas sebagai retail known as the biggest retail of convenience
convenience store terbesar secara global , store in the world, with total stores of more than
dengan jumlah gerai yang mencapai lebih 60,000 stores in 19 countries.
dari 60.000 gerai di 19 negara.
Sesuai dan konsisten dengan position- Consistent with the business positioning since
ing dari bisnis ini yang diusung sejak di- the very beginning of its stores opening in 2009,
bukanya gerai pertama di Bulungan pada as a “ Food Store Destination”, the 7-Eleven
akhir tahun 2009, yaitu untuk menjadi “ store concept is focused to provide fresh food
Food Store Destination “, konsep 7-Eleven and beverages with a good quality , safe and
di Jakarta memang sengaja difokuskan hygiene, fast, convenience, and practical with
untuk penyediaan makanan dan minuman affordable price. Around 50% of store space are
segar dengan kualitas yang baik, aman dan dedicated for the provision of fresh food and
higienis, cepat, nyaman dan praktis ser- beverages program.
ta dengan harga yang terjangkau. Sekitar
50% area gerai memang digunakan untuk
penyediaan berbagai macam program dan
varian makanan dan minuman segar.
Di akhir tahun 2016, PT Modern Sevel In- In the year of 2016, PT Modern Sevel Indonesia
donesia telah memiliki 161 gerai 7-Eleven has been managing and operating 161 7-Eleven
yang berlokasi di Jakarta dan akan terus stores, located in Jakarta and will be expanded
berkembang sesuai kebutuhan dari mas- according to the growing demands of the people.
yarakat.
Meskipun pada saat ini bisnis 7-Eleven Although currently 7-Eleven business was also

Annual Report 2016
juga memasuki tahap konsolidasi dan restrukturi- in the stage of business consolidation in response to the
sasi dalam menanggapi ketatnya modal kerja yang tight working capital due to high bank loan and its inter-
diakibatkan dari besarnya pinjaman dan bunga est cost, the Management team has been implementing
bank, managemen tetap terus berusaha melaku- improvement actions and steps to the business.
kan langkah –langkah perbaikan bisnis .
Perbaikan bisnis ini dilakukan melalui Improvements steps include :

langkah-langkah sebagai berikut :
a. Melakukan efisiensi biaya melalui a. Cost efficiency through decrease of

penurunan biaya listrik, biaya electricity cost, write off cost, supplies
write off , biaya supplies dan biaya cost and labor costs.
karyawan.
b. Terus melakukan analisa terha- b. On going analysis to underperforming

dap underperforming stores untuk stores to be later on relocated or closed
ditindaklanjuti dengan penutupan down.
dan/atau relokasi gerai.
c. Guna meningkatkan tingkat kun- c. Expansion in Digital services through

jungan konsumen kedalam ge- Sevelin Digital Kiosks including Grab
rai–gerai 7-Eleven, maka juga di Bike payment, online games voucher,
fokuskan pengembangan layanan prepaid phones and internet voucers,
digital service melalui Sevelin Digi- prepaid electricity vouchers, insur-
tal Kiosk seperti layanan pembelian ance, airlines tickets and holiday tour
pulsa mobile phone, internet dan packages, insurance, etc. All of these
listrik, layanan Grab Bike Payment services were intended to increase the
Getaway, layanan pembelian tiket customer traffic into the stores.
konser/event dan tempat hiburan
keluarga, pembelian tiket pesawat
dalam dan luar negeri serta paket
tour liburan, voucher online games,
serta layanan asuransi. Jumlah dan
variasi layanan akan terus ditam-
bahkan guna meningkatkan ken-
yamanan konsumen dalam berbe-
lanja.

Annual Report 2016
71
d. Fokus lainnya dalam pengemban- d. Other focus especially in the develop-
gan makanan segar adalah melaku- ment of fresh food was to reduce pro-
kan penghematan biaya produksi duction cost in order for the customers
agar konsumen mendapatkan nilai to get a better value with more afford-
yang lebih baik dengan harga yang able price. However, The Management
lebih terjangkau. Walaupun demiki- also well aware of that the maximum
an, Manajemen juga menyadari cost efficiency can only be achieved
bahwa effisiensi secara maksi- through the expansion of 7-Eleven
mal hanya dapat dicapai dengan stores to reach economic scalability.
ekspansi gerai 7-Eleven yang me-
menuhi target skala ekonomi.
e. Fokus layanan informasi dan mar- e. Better ways for information and mar-
keting yang lebih baik dan lebih keting services for one on one commu-
dekat dengan konsumen melalui nication with customers through social
media sosial, mobile marketing media, mobile marketing and in-store
dan in-store events. events.
f. Melakukan pelatihan secara berka- f. Regular and continues training for

la dan terus menerus untuk para 7-Eleven sales associates to be able to
Sales Associates “ 7-Eleven agar give a consistent good services to cus-
dapat lebih tanggap melayani ke- tomers and their ever changing needs.
butuhan konsumen yang terus be-
rubah.
2. Bidang Medical Imaging 2. Medical Imaging Segment
Pada tahun 2016, bidang usaha ini berkon- In 2016, Medical business segment contributed
tribusi sebesar Rp 126,0 miliar atau 14,2% about Rp 126,0 billion or 14.2% from Company’s
dari total penjualan Perseroan. Segmen ini total sale. This segment experienced decrease in
mengalami penurunan pendapatan sebe- total revenue amounted to -47,9% compared to
sar -47,9% dari tahun sebelumnya. Dalam last year. In this Medical business areas which
bidang usaha Medical ini yang merupakan was the focus of this sector, one of the biggest
fokus dari sektor ini, salah satu target ter- targets are hospitals either private or govern-
besar adalah rumah sakit –rumah sakit ment.
baik milik swasta maupun pemerintah.
Disektor Medical Imaging ini, setelah In this Medical Imaging Sector, after the divest-
pengembalian hak distributor FUJIFILM ment of FUJIFILM business, there are still several
pada bulan Agustus tahun 2015, Perseroan Medical imaging brand, namely Shimadzu and
masih memegang hak distribusi brand Sirona Dental Imaging.
Medical imaging lainnya seperti Shimadzu,
dan Sirona di Indonesia.

Annual Report 2016
Di bidang bisnis imaging, Perseroan dan In this Medical Imaging, the Company will focus
Entitas Anak tetap fokus pada produk-pro- on products that still have high growth opportu-
duk yang mempunyai pertumbuhan serta nity and contributes high margin.
margin tinggi sambil tetap melakukan ek-
spansi di bidang medical imaging.
3. Bidang Usaha Solusi Teknologi Informasi dan 3. IT Solution Business Segment and others
Lainnya
Entitas Anak yang fokus untuk menye- This subsidiary focuses on providing document
diakan solusi manajemen dokumen yang solution management including Managed Print
berbasis Managed Print Service, IT, Securi- Service, IT, Software Security and Networking.
ty Software dan Networking.
Target utama dari Entitas Anak ini adalah Mainly targeting modern offices chains which
perkantoran modern (corporate) yang pada currently in need of solution for document man-
saat ini banyak solusi manajemen doku- agement and networking. Also, other objective
men and networking. Disamping itu, fokus for this entity is to develop IT system for 7-Eleven
lain dari Entitas Anak ini adalah mengem- stores.
bangkan sistem IT yang tepat bagi pengem-
bangan 7-Eleven.
Penjualan bersih untuk tahun 2016 dari Net sales for 2016 from PT Modern Data Solusi
Entitas Anak PT Modern Data Solusi yang which handles RICOH sales accounted for, has
menangani penjualan RICOH telah men- recorded a total revenue of IDR 90.1 Billion or
catat pendapatan sebesar Rp 90,1 Milyar 10.1% from Company’s total revenue.
atau sebesar 10,1% dari total pendapatan
Perseroan.
Segmen ini juga mengalami penurunan This segment also experienced a revenue de-
pendapatan sebesar -9,8% dari tahun 2015. crease of -9.8% from 2015.
Adapun penurunan performa dari Divisi Im- Such decrease was affected by the tight lack of
aging dan dan PT Modern Data Solusi dise- working capital due to very tight Companys cash
babkan oleh kebutuhan modal kerja yang flow which was mainly used for 7-Eleven retail
kurang karena arus kas Perseroan yang working capital and bank loan interest payment
sangat ketat yang digunakan untuk kebu- so as to affected the other business units.
tuhan modal kerja bisnis retil 7-Eleven dan
juga untuk pembayaran bunga pinjaman
bank yang tinggi sehingga kedua divisi
bisnis lainya juga terkena imbasnya.

Annual Report 2016
73
U R A I A N ATA S
K I N E R JA K E UA N G A N
P E R S E ROA N
DE S CR I P TI O N O N T HE
CO M PANY ’ S FI NANCI A L
PE R FO R M ANCE
Kinerja Perseroan tahun 2016 mengalami The Company’s performance in 2016 experienced a pretty
penurunan yang cukup signifikan dibandingkan significant decrease compared to 2015, with the achieve-
tahun 2015, pencapaian Earning Before Interest, ment of Earning Before Interest, Tax, Depreciation, and
Tax, Depreciation, and Amortization (EBITDA) se- Amortization (EBITDA) amounted to IDR ( 305.9) billion
besar Rp (305,9) miliar dibandingkan dengan Rp compare to IDR 237,2 billion in 2015
237,2 Milyar di 2015
Uraian kinerja keuangan berikut ini mengacu pada This financial performance description refers to the
Laporan Keuangan Perseroan. Hasil audit yang Company’s Financial Statement. The results of Audit con-
dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik Tanubrata ducted by Public Accountant Tanubrata Sutanto, Fahmi
Sutanto, Fahmi Bambang & Rekan, PT BDO Kon- Bambang & Partner PT BDO Konsultan Indonesia in ac-
sultan Indonesia sesuai laporannya tanggal 16 May cordance to the report in May 16, 2017 for the year ended
2017 untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember in December 31, 2016, which is presented inside the Annu-
2016 yang disajikan dalam buku Laporan Tahunan. al Report. The financial statements are presented based
Laporan Keuangan ini disajikan berdasarkan Stan- on the Financial Accounting Standards applicable in In-
dar Akuntansi Keuangan yang berlaku di Indonesia. donesia. The financial reporting currency is expressed in
Mata uang pelaporan keuangan adalah Rupiah. Rupiah.

Annual Report 2016
I K H T I S A R DATA
K E UA N G A N P E N T I N G
( DA L A M RU P I A H )
I M PO RTANT F I NA NCI AL
HI G HL I G HT S ( I N RUPI AH)
Jumlah / Total
Naik (Turun)/
Uraian / Description %
Up (Down)
2016 2015
Dinyatakan
Kembali/Restated
Aset Lancar 336,661,107,862 695,431,890,997 (358,770,783,135) -51.59%

Current Assets
Aset Tidak Lancar 1,645,762,058,545 1,793,910,727,784 (148,148,669,239) -8.26%

Non-Current Assets
Total Aset 1,982,423,166,407 2,489,342,618,781 (506,919,452,374) -20.36%

Total Assets
Liabilitas Jangka Pendek 1,032,104,780,623 942,434,856,641 89,669,923,982 9.51%

Short-Term Liability
Liabilitas Jangka Panjang 305,015,032,254 262,883,729,120 42,131,303,134 16.03%

Long-Term Liability
Total Liabilitas 1,337,119,812,877 1,205,318,585,761 131,801,227,116 10.93%

Total Liability
Total Ekuitas 645,303,353,530 1,284,024,033,020 (638,720,679,490) -49.74%

Total Equity
Penjualan Bersih 891,421,165,094 1,228,726,626,567 (337,305,461,473) -27.45%

Net Sales
Laba Bruto 273,266,074,775 403,300,792,915 (130,034,718,140) -32.24%

Gross Profit
Laba Operasi (761,315,983,679) 82,004,601,102 (843,320,584,781) -1028.38%

Operational Profit
Laba Bersih (639,577,598,740) (63,027,760,375) (576,549,838,365) 914.76%

Net Income
Laba Bersih Komprehensif (638,720,679,490) (54,768,761,875) (583,951,917,615) 1066.21%

Comprehensive Net Income

Annual Report 2016
75
ASET
AS S E T S
Pada 2016, Perseroan mencatat total aset Perseroan In 2016, the Company recorded total assets of the Compa-
sebesar Rp 1.982,4 miliar dengan komposisi Aset ny amounted to Rp 1,982.4 billion with the composition of
Lancar sebesar Rp 336,6 miliar, serta Aset Tidak Current Asset amounted to Rp 336.6 billion, and Non-Cur-
Lancar sebesar Rp 1.645,7 miliar. Total Aset turun se- rent Asset amounted to Rp 1,645.7 billion. Total Assets de-
besar Rp 506,9 milyar atau sebesar -20.36% diband- creased by Rp 506.9 billion or around -18.53% compared
ing total aset 2015 sejumlah Rp 2.489,3 miliar. to total asset in 2015 at Rp 2.489,3 billion.
Aset Lancar Current Assets
Pada 2016, aset lancar turun sebesar Rp 358,7 mil- In 2016, current asset decreased by Rp 358.7 billion or
iar atau -51,59% menjadi sebesar Rp 336,6 miliar -51.59% to Rp 336.6 billion compared to 2015 which was
dibanding 2015 yang tercatat sebesar Rp 695,4 amounted to Rp 695,4 billion. This decreased was primar-
miliar. Penurunan ini terutama disebabkan oleh ily caused by the decreased in inventory .
penurunan persediaan.
Aset Tidak Lancar Non-Current Assets
Pada 2016, Aset Tidak Lancar turun menjadi Rp In 2016, Non-Current Assets decreased to Rp 1,645.7 billion
1.645,7 miliar dibandingkan dengan tahun lalu yai- compared to last year at Rp 1,793.9 billion or at -8.26%.
tu Rp 1.793,9 miliar atau sebesar -8,26%.
Tabel Aset dalam Rupiah /

Table of Assets in IDR
Persentase (%)
Keterangan / Description 2016 2015 Percentage (%)
Aset Lancar 336,661,107,862 695.431.890.997 -51.59%

Current Assets
Aset Tidak Lancar 1,645,762,058,545 1.793.910.727.784 -8.26%

Non-Current Assets
Jumlah Total Aset

Total Assets
1,982,423,166,407 2.489.342.618.781 -20.36%

Annual Report 2016
Liabilitas Jangka Pendek Short-Term Liability
Liabilitas jangka pendek pada 2016 naik sebesar Rp Short-term liability in 2016 increased by Rp 89.6 billion or
89,6 miliar atau sebesar 9,51% menjadi Rp 1.032,1 at 9.51% to Rp 1.032.1 billion compared to 2015, which was
miliar dibandingkan 2015 yang tercatat sebesar recorded at Rp 942,4 billion. This increase was primari-
Rp 942,4 miliar. Kenaikan ini terutama disebabkan ly caused by the increase in the due of short term bank
oleh kenaikan pada pinjaman Bank Jangka Pendek loans and increase in Account Payable due to tight and
yang telah jatuh tempo dan kenaikan pada utang limited cash flow.
usaha dikarenakan arus kas yang ketat dan terba-
tas.
Liabilitas Jangka Panjang Long-Term Liability
Pada 2016, liabilitas jangka panjang naik sebe- In 2016, long-term liability increased by Rp 32,1 billion
sar Rp 32,1 miliar atau sebesar 16,03% menjadi Rp or at 16.03 % to Rp 305.0 compared to 2015 which was re-
305,0 dibandingkan 2015 yang tercatat sebesar Rp corded at Rp 262.8 billion.
262,8 miliar.
Total Liabilitas Total Liability
Secara keseluruhan, total liabilitas pada 2016 naik Overall, total liability in 2016 increased by Rp 131.8 billion
sebesar Rp 131,8 miliar atau 10,93 % menjadi Rp or 10.93% to Rp 1.337,1 billion compared to 2015 which was
1.337,1 miliar dibandingkan 2015 yang tercatat se- recorded at Rp 1.205,3 billion.
besar Rp 1.205,3 miliar.
Tabel Liabilitas dalam Rupiah/

Table of Liability in IDR
Persentase (%)
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 1,032,104,780,623 942.434.856.641 9.51%

Short Term Liabilities
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 305,015,032,254 262.883.729.120 16.03%

Long Term Liabilities
Jumlah Liabilitas
Total Liabilities
1,337,119,812,877 1.205.318.585.761 10.93%

Annual Report 2016
77
E K U I TA S
E Q UI T Y
Ekuitas pada 2016 turun sebesar Rp 638,7 miliar Equity in 2016 decreased by Rp 638.7 billion or -49.74% to
atau -49,74% menjadi Rp 645,3 miliar dibanding- Rp 645.3 billion compared to 2015 which was recorded at
kan 2015 yang tercatat sebesar Rp 1.284,0 miliar. Rp 1,284.0 billion. This decrease was primarily caused by
Penurunan ini terutama disebabkan oleh kerugian significant loss in comprehensive income.
pendapatan komprehensive Perseroan yang sig-
nifikan.
Saham Treasury (Pembelian Kembali Saham) Treasury Stock (Repurchase of Stock)
Di tahun 2015 Perseroan tidak melakukan pembeli- In 2015, The Company did not do any Stock repurchased.
an kembali saham .
Laporan Laba Rugi Income Report
Penjualan bersih pada 2016 turun sebesar Rp 337,3 Net sales in 2016 decreased by Rp 337.3 or by -27,45%
Milliar atau sebesar -27,45% menjadi Rp 891,4 mil- to Rp 891.4 billion compared to 2015 at Rp 1,228.7 billion.
iar dibandingkan 2015 sebesar Rp1.228,7 miliar. This decrease in revenue was primarily caused by the
Penurunan pendapatan usaha ini terutama dise- slowing down of consumen consumption, high market
babkan oleh melambatnya daya beli dan konsumsi competition and the loss of sales from the closing down
konsumen , kompetisi pasar yang tinggi serta hil- of 25 underperforming stores , and also due to the tight
angnya pendapatan dari penutupan 25 gerai yang Companys cash flow hence there was limited inventories
tidak memberikan performa yang baik serta ketat- at stores.
nya arus kas Perseroan sehingga keberadaan per-
sediaan di gerai- gerai terbatas.
Tabel Laba Rugi dalam Rupiah/

Table of Income in IDR
Persentase (%)
Penjualan Bersih 891.421.165.094 1.228.726.626.567 -27.45%

Net Sales
Laba Bruto 273.266.074.775 403.300.792.915 -32.24%

Gross Profit
Laba Operasi (761.315.983.679) 82.004.601.102 -1028.38%

Income from Operation
Total Laba Komprehensif Tahun Berjalan

Total Comprehensive Income for the Year
(638.720.679.490) (54.768.761.875) -1066.2%

Annual Report 2016
Untuk pendapatan komprehensif 2016, terjadi For 2016 comprehensive revenue, we experienced a de-
penurunan sebesar Rp 583,9 miliar atau turun se- crease of Rp 584.5 billion or down by -1067.3% if compared
besar –1066,2% jika dibanding dengan tahun sebel- to the previous year, so that The Company recorded a
umnya, sehingga Perseroan mencatatkan kerugian total loss of Rp 638.7 billion. Factors impacting this de-
sebesar Rp 638,7 Milliar. Faktor –faktor penyebab creased net income includes decrease in sales revenue,
kerugian adalah karena penurunan pendapatan, decrease in gross margin to maintain market competi-
penurunan margin gross profit untuk menjaga tiveness, increase of extraordinary operation costs re-
daya saing pasar , kenaikan biaya operasi akibat sulting from streamlining business operation such as,
biaya penutupan gerai 7-Eleven yang serta bi- , cost of closing down 7-Eleven underperforming stores
aya-biaya perampingan operasi bisnis seperti bi- and severance payments for the laid off employees.
aya pesangon bekas karyawan.

Annual Report 2016
79
A RU S K A S
CA S H F LO W
Dalam Rupiah/
In Rupiah
Keterangan / Description 2016 2015
Arus Kas dari Aktivitas Operasi (81.197.970.364) 253.418.917.186

Cash Flow from Operating Activities
Arus Kas dari Aktivitas Investasi 73.429.091.554 (362.587.754.363)

Cash Flow from Investing Activities
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan (5.835.442.508) 104.084.579.052

Cash Flow from Funding Activities
Kenaikan (Penurunan) Neto Kas dan Setara Kas

Increase(Decrease) of Net Cash and Equivalent Cash
(13.604.321.318) (5.084.258.125)
Arus Kas dari Aktivitas Operasi Cash Flow from Operating Activities
Arus Kas Diperoleh dari Aktivitas Operasi pada 2016 Cash Flow obtained from Operating Activities in 2016 is
adalah sebesar Rp (81.2) miliar , turun dibanding- Rp (81,2) billion, decreased if compared to Cash Flow ob-
kan Arus Kas Diperoleh dari Aktivitas Operasi pada tained from 2015 Operating Activities at Rp 253. 4 billion.
2015 sebesar Rp 253,4 miliar. Penurunan ini teru- This decrease was primarily caused by significant de-
tama disebabkan oleh penurunan signifikan dari crease from the Company sales and revenue.
penjualan dan penerimaan Perseroan secara kes-
eluruhan.
Arus Kas dari Aktivitas Investasi Cash Flow from Investing Activities
Arus Kas Digunakan untuk Aktivitas Investasi se- Cash Flow used for Investing Activities throughout 2016
lama 2016 adalah sebesar Rp 73,4 miliar, naik was Rp 73,4 billion , increased if compared to Cash Flow
dibandingkan Arus Kas digunakan untuk Aktivi- used for Investing Activities in 2015 at Rp (362,5) billion.
tas Investasi pada 2015 sebesar Rp (362,5) miliar. This increased was due to the proceeds received from un-
Kenaikan ini disebabkan oleh adanya penerimaan productive aset sales to be later on used for active and
penjualan aset Perseroan yang tidak produktif lagi potential business segments .
untuk kemudian digunakan untuk segmen-seg-
men bisnis yang masih aktif dan berpotensi.
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Cash Flow from Funding Activities
Arus Kas Digunakan Untuk Aktivitas Pendanaan Cash Flow used for Funding Activities in 2016 was Rp
pada 2016 adalah sebesar Rp (5,8) miliar turun (5,8) billion, decreased if compared to Cash Flow used for
dibandingkan Arus Kas digunakan untuk Aktivi- Funding Activities in 2015 at Rp 104,0 billion. It decreased
tas Pendanaan pada 2015 sebesar Rp 104,0 miliar. as there was high usage of cash flow to pay both bank
Penurunan ini terutama disebabkan oleh banyak- and non bank loan.
nya arus kas yang digunakan untuk pembayaran
pinjaman bank maupun non bank.

Annual Report 2016
K E MA MP UA N
ME M BAYA R H U TA N G
P E R S E ROA N
S O LVE NCY
Kemampuan Perseroan untuk memenuhi kewa- The Company’s ability to fulfill its liabilities is shown by
jibannya ditunjukkan dengan menggunakan rasio using liquidity ratio. To measure the capacity of fulfilling
likuiditas. Sedang untuk mengukur kemampuan its liabilities, solvency ratio is used by comparing debt
memenuhi seluruh kewajibannya digunakan rasio ratio to total assets and debt ratio to equity.
solvabilitas yang pengukurannya melalui perband-
ingan seluruh kewajiban terhadao seluruh aset dan
perbandingan seluruh kewajiban terhadap ekuitas.
Rasio Likuiditas Liquidity Ratio
Likuiditas adalah kemampuan perusahaan me- Liquidity is the Company’s capability to fulfill all Short-
menuhi seluruh Liabilitas Jangka Pendek yang Term Liabilities measured by comparing Current Assets
diukur dengan perbandingan antara Aset Lancar with total Short-Term Liabilities. The Company’s Current
dengan total Liabilitas Jangka Pendek. Aset Lancar Assets were recorded at Rp 336.6 billion, decreased by
Perseroan tercatat sebesar Rp 336,6 miliar menurun -51.59% if compared to 2015 at Rp 695.4 billion. While the
sebesar –51,59% jika dibandingkan dengan tahun Company’s Short-Term Liabilities and Subsidiaries were
2015 sebesar Rp 695,4 miliar. Sedangkan Liabilitas recorded at Rp 1,032.1 billion, increased by Rp 89.6 billion.
Jangka Pendek Perseroan dan Entitas Anak tercatat The Company’s Liquidity Ratio per December 2016 was re-
sebesar Rp 1.032,1 miliar yang meningkat sebesar corded at 32.6%.
Rp 89,6 miliar. Rasio Likuiditas Perseroan per De-
sember 2016 tercatat sebesar 32,6%.
Tabel Rasio Likuiditas dalam Rupiah/

Table of Liquidity Ratio in IDR
Aset Lancar 336.661.107.862 695.431.890.997

Current Assets
Liabilitas Jangka Pendek 1.032.104.780.623 942.434.856.641

Short Term Liabilities
Rasio Likuiditas
Liquidity Ratio
32.6% 73.79%

Annual Report 2016
81
Solvabilitas Solvency
Solvabilitas merupakan kemampuan Perseroan Solvency is the Company’s capability to fulfill its liabil-
dalam memenuhi seluruh kewajibannya yang di- ities by comparing the ratio of total consolidated liabil-
ukur dengan membandingkan jumlah Liabilitas ities to total consolidated equity and total consolidated
Konsolidasi terhadap jumlah Ekuitas Konsolidasi liabilities to total consolidated assets.
dan jumlah Liabilitas Konsolidasi terhadap jumlah
Aset Konsolidasi.
Tabel Rasio Solvabilitas terhadap Ekuitas dalam Rupiah

Table of Solvency Ratio on Equity in IDR
Total Liabilitas 1.337.119.812.877 1.205.318.585.761

Total Liabilities
Total Ekuitas 645.303.353.530 1.284.024.033.020

Total Equity
Rasio Total Liabilitas terhadap Total Ekuitas

Debt to Equity Ratio
207,2% 93,87%
Perbandingan antara total liabilitas dengan to- Comparison of total liabilities with total assets of the
tal aset Perseroan dan Entitas Anak per Desem- Company and Subsidiaries per December 2016 and 2015
ber 2016 dan 2015 masing-masing adalah sebesar was 67.4% and 48.4%. While the comparison between total
67,4% dan 48,4%. Sedangkan perbandingan antara liabilities and total equity was 207.2% and 93.87%.
total Liabilitas dengan total Ekuitas masing-mas-
ing adalah sebesar 207,2 % dan 93,87%.

Annual Report 2016
Tabel Rasio Solvabilitas terhadap Aset dalam Rupiah
Table of Solvency Ratio on Asset in IDR
Total Liabilitas 1.337.119.812.877 1.205.318.585.761

Total Liabilities
Total Aset 1.982.423.166.407 2.489.342.618.780

Total Assets
Rasio Total Liabilitas terhadap total Aset

Total Liabilities to Total Assets Ratio
67,4% 48,42%
Struktur Permodalan dan Kebijakan Manajemen atas Struktur Permodalan (dalam Rupiah)
Capital Structure and Management Policy on Capital Structure (in Rupiah)
Total Utang Berbunga Bank dan Pihak Ketiga 946.128.717.468 962.218.539.208

Total Payables with Bank Interest from Third Party
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk 645.506.514.880 1.281.133.215.253
Attributable Equity to Owner of Parent Company
Kepentingan Non Pengendali (203.161.350) 2.890.817.767

Non-Controlling Interests
Total Ekuitas / Total Equity 645.303.353.530 1.284.024.033.020

Annual Report 2016
83
P RO S P E K U S A H A
P E R S E ROA N
T HE CO M PA NY ’ S
BUS I NE S S P RO S P E CT
Tidak dapat dipungkiri bahwa pertumbuhan It cannot be denied that the economic growth in Indo-
ekonomi di tahun 2015 masih belum sesuai seperti nesia in 2016 has not lived up to expectation. GDP has
yang diharapkan, dimana GDP di tahun 2016 hanya slightly increase in 2016 from 4.8% in 2015 to 5.1%. Still,
mengalami sedikit kenaikan di 5.1% dibandingkan 2017 is expected to be better with the projected economic
dengan 4.8% di tahun 2015. Namun demikian, ta- growth of 5.3%.
hun 2017 tetap diharapkan lebih baik dengan target
proyeksi GDP sebesar 5.3%.
Melanjutkan strategi konsolidasi di tahun 2017, Per- Continuing consolidation strategy in 2017, The Company
seroan akan mengambil pandangan dan langkah will take conservative view in regards of business expan-
konservatif sehubungan dengan ekspansi bisnis. sion. The main focus for the Company will be to normal-
Fokus utama Perseroan adalah untuk menormal- ize the current condition through several possible ways
isasi keadaan saat ini melalui berbagai cara untuk in order to improve the flexibility of cash flow for working
meningkatkan fleksibilitas dari arus kas untuk capital improvement as well as balance sheet improve-
perbaikan modal kerja dan neraca Perseroan. ment.
Strategy Perseroan di tahun 2017 adalah sebagai The Company strategy for 2017, will remain as follows :
berikut :
1. Dalam Divisi bidang Medical Imaging 1. For Medical Imaging Division
Walaupun Perseroan pada bulan Juni 2016 Although Medical Imaging with FUJFILM brand
sudah mengembalikan hak distribusi Med- has been completely returned back in June 2016,
ical Imaging merk FujiFilm kepada pihak The Company still maintain the team and the
prinsipal, Perseroaan tetap mempertah- existing network to expand the marketing and
ankan team maupun jaringan yang ada distribution for the Shimadzu Medical Imaging
guna mengembangkan pemasaran dan Equipment as well as Dental Imaging Equipment
service produk Shimadzu Medical Imaging from Sirona Dental Company from Germany.
– Japan serta Dental Imaging dari Sirona
Dental Company – Germany yang dimana
hak distribusinya masih dipegang oleh Per-
seroaan.
Perseroan juga dalam tahap penjajakan The Company currently also in negotiation stage
dan negosiasi dengan beberapa prinsipal with several other Medical Imaging principal in
peralatan Medical Imaging guna menam- order to expand the product line and services to
bah produk dan layanan guna mengem- be able to offer complete Medical Imaging solu-
bangkan bidang usaha medical ke depan. tion in the future.
Proses pendaftaran e-katalok sistem ten- The registration process for e-cataloque system
der proyek pemerintah atas produk-pro- for Government tender projects for Shimadzu
duk Shimadzu medical imaging dan Sirona and Sirona Medical Imaging brand is expected to
dental company yang sudah berjalan sejak be finished by 2017. This will enable the Compa-
tahun 2016 diharapkan dapat diselesaikan ny to participate in medical and health projects
pada tahun 2017, sehingga Perseroan dapat hold by Government Hospitals and Institutions.
berpartisipasi dalam proyek-proyek per-
alatan kesehatan yang diadakan oleh Ru-
mah Sakit Rumah Sakit atau Instansi Pe-
merintah.

Annual Report 2016
2. Dalam Divisi Ritel 7-Eleven 2. For 7-Eleven Retail Division.
Meskipun divisi ritel 7-Eleven juga dalam Although 7-Eleven retail business is still in consolidation
masa konsolidasi, namun manajemen process, the management contineously execute several
tetap melakukan langkah-langkah untuk actions in order to maintain good service and offering to
mempertahankan layanan yang baik kepa- customers, which include :
da para konsumen, diantaranya dengan :
Berusaha untuk menormalisasikan Focusing efforts to normalize the avail-

keadaan persediaan di toko agar ability of inventory level in stores to ful-
ketersediaan produk kembali me- fill customers needs, by increasing the
madai dalam memenuhi kebu- flexibility of working capital through
tuhan konsumen, dimana hal ini The Company’s assets selling.
dilakukan dengan menambah
fleksibilitas belanja modal melalui
penjualan aset Perseroan.
Fokus kepada peninjauan kembali Focusing on existing store review for

dan analisa performa dari gerai – possibility of closing underperforming
gerai yang ada untuk kemungkinan stores.
penutupan bila target tidak terca-
pai setelah periode tertentu.
Memaksimalkan infrastruktur-in- Maximizing key infrastructure to sup-

frastruktur kunci yang telah diban- port the development and expansion of
gun untuk mendukung pembangu- 7-Eleven business.
nan dan ekspansi bisnis 7-Eleven.
Mempersiapkan sub-franchise Preparing Sub-Franchise through the

melalui projek MITRA KAMI. project of MITRA KAMI.
Restrukturisasi Pinjaman Bank. Loan Restructuring.
Menjual aset –aset yang tidak pro- Monetizing of unproductive assets to

duktif untuk mendukung penyeha- support the financial position restruc-
tan posisi keuangan. turing.

Annual Report 2016
85
3. Dalam Divisi Bisnis IT Solution 3. For IT Business Division
Sedangkan untuk entitas anak PT Modern Meanwhile , for PT Modern Data Solusi ( PT MDS)
Data Solusi ( PT MDS) yang bergerak dalam which focusing in IT solution, below are strate-
bidang solusi informasi teknologi, berikut gies to be implemented in 2017.
langkah-langkah strategi yang akan diter-
apkan di 2017.
PT MDS akan terus memasarkan PT MDS will continue to distribute OC

konsep OC PPP ( Office Consulting PPP ( Office Consulting pay per page)
pay per page ) dimana divisi ini concept through introduction of hard-
akan mengenalkan produk hardware and software of products support-
ware, software, dilengkapi dengan ed by machine operator to cater the
operator mesin yang berpengala- needs of customer relating with doc-
man untuk memenuhi kebutuhan ument solution. OC PPP customers will
layan dokumen customer. Custom- be eased with the flexibility of machine
er OCPPP akan sangat dimudahkan investment and machine specification
dari sisi kepemilikan investasi dan which can easily be adjusted according
fleksibilitas spesifikasi mesin dan to the needs of the company.
aplikasi sesuai dengan kebutuhan
dokumen dan system kerja (work-
flow) perusahaan.
Seiring dengan perkembangan In line with technology development,

teknologi system operasi mesin, RICOH will launch MFP with Android Op-
Ricoh akan meluncurkan produk erating System ( Android OS). With this
MFP berbasis Android Operating Android OS, creativity and flexibility of
System (Andorid OS). Dengan An- the machine will be very advanced.
droid Operating System ini, kreat-
ifitas dan fleksibilitas mesin akan
menjadi sangat mutakhir .
Dengan adanya Production Print- PP (Production Printing) will help he

ing (PP) memudahkan para pelaku printing business owner to facilitate
bisnis di bidang usaha Printing un- the development of their business. PP
tuk dapat mengembangkan Usah- will launch a new feature, ie ; PFP ( Print
anya. Seiring dengan itu, PP mem- For Pay) for Digital Printing using High
buat terobosan baru yakni Print Speed Andromeda Pro C9100s, Pro C7100
for Pay (PFP) untuk Digital Printing sand Low end PP Pro 5200.
untuk menggunakan High Speed
Pakai Andromeda Pro C 9100s, Pro
C 7100s, Persiapan Low end PP Pro
5200.

Annual Report 2016
Seiring dengan kebutuhan pasar, In line with the market growth, the
kreatifitas sangat dibutuhkan un- needs of creativities is increasing
tuk menunjang ekonomi kreatif to support the current development
saat ini. Dengan itu Ricoh mencip- of creative economy. In response to
takan Creative Print dengan meng- that, Ricoh launch feature of Creative
gunakan latex dan DPG. Dengan Print using latex and DPG. This will be
itulah kami menyiapkan metode launched on the 2nd semester of 2017 to
tersebut pada semester kedua answers the growing needs of creative
tahun 2017, untuk memenuhi ke- prints for creative economy.
butuhan tersebut. Dengan dicip-
takannya metode tersebut, dihara-
pkan semua kebutuhan creativitas
dapat terpenuhi dengan baik seh-
ingga Ricoh dapat menjadi salah
satu Penunjang berkembangnya
Ekonomi kreatif di Indonesia.
Ricoh menciptakan VC (Visual Com- Ricoh launches VC ( Visual Communica-

munication) dengan Product Pro- tion) with projector, IWB and UCS. These
jector, IWB dan UCS. Dimana den- equipments will enable interaction and
gan mengunakan alat ini, pelaku communication despite the time and
bisnis bisa secara mudah berint- distance span.
eraksi dengan para pelaku bisnis
lainnya, jarak dan waktu sudah
tidak menjadi penghalang untuk
dapat mengembangkan bisnisnya.
Komunikasi Visual Via Internet / In- Visual Communication Via Internet/In-

tranet di customer – Void Voice Over tranet through customer – Void Voice
Internet Protocol Over Internet Protocol.
Ricoh Open Table. Ricoh membuka Ricoh Open Table. Ricoh opens open ta-
stand di beberapa Office Building di ble stand in several offices building in
Jakarta, baik yang sudah ada cus- Jakarta and gives customers samples
tomer pada tenant building terse- of free prints/copy/scan and machine
but maupun yang belum ada. Seka- demo.
ligus memberikan Gimmick kepada
calon customer seperti memberi-
kan print/copy/scan gratis .
Gathering for Customer (mengenal- Customers Gathering to introduce new

kan Launching Product baru kepa- products to customers.
da Customer).
Event Tahunan Dealer Meeting. Yearly Dealer Meeting Event.
Pengembangan karyawan tal- Development for employees talent.

ent-talent muda (regenerasi),

Annual Report 2016
87
ASPEK
PEMASARAN
M AR K E TI NG
AS PE CTS
Strategi pemasaran yang tepat sasaran menjadi Right on target marketing strategy will be a determinant
ujung tombak dalam keberhasilan bukan hanya for the success of not only the sales of a products/ser-
penjualan suatu produk atau layanan, namun juga vices but also for the brand awareness of the respective
untuk awareness dari brand produk/layanan yang products/services.
diusung.
Strategi Pemasaran Marketing Strategy
Berikut adalah langkah – langkah yang telah dan Below are actions that has and will be taken by the Com-
akan diambil oleh Perseroan dan Entitas Anak da- pany and Subsidiary in implementing the market strate-
lam menerapkan strategi pemasaran: gy, among others are:
PT MODERN SEVEL
INDONESIA (MSI)
1. Terus mengembangkan dan memperkuat 1. Keep developing and strengthening its posi-
positioning sebagai Fresh Food Destination tion as Food Store Destination by providing fresh
through melalui penyediaan makanan dan food and proprietary beverages which is safe &
minuman segar yang higienis dan aman, hygienic, delicious, fast service, presenting good
lezat, pelayanan yang cepat, dengan nilai value with convenient packaging especially for
yang baik serta kemasan yang nyaman ter- Grab & Go.
utama untuk kebutuhan Grab & Go.
2. Mengembangkan Layanan “ Everyday Con- 2. Expand “Everyday Convenience” Services

venience” melalui SEVELIN KIOSK , terma- through SEVELIN KIOSK , which includes Vouch-
suk diantaranya Voucher Top Up: Mobile er Top Up: Mobile phone, Internet, Bill Payment :
phone, Internet, voucher listrik prabayar, Electricity & Bill, Tickets : Airline, event/concert,
tiket pesawat, konser, theme park, hotel, theme park, hotels , trains, Online Game Vouch-
kereta api, Online Game Vouchers , pemba- ers , Insurance Payment, Deposit Point for GRAB.
yaran asuransi, pembayaran deposit GRAB.
3. Aktivitas Marketing untuk meningkat- 3. Marketing Activities to improve brand com-

kan komunikasi dengan konsumen sekaligus munications and brand awareness to customers,
brand awareness, termasuk diantaranya; which includes cooperation with MasterCard
kerjasama dengan MasterCard dimana where every purchase paid by MasterCard en-
setiap pembelanjaan dengan MasterCard titled to get 7-Eleven Chillers ( Cold Beverages)
mendapatkan 7-Eleven Chillers ( Minuman at Rp 1,--, cooperation with Telkomsel for point
Dingin) seharga Rp 1,--, kerjasama dengan redemption at 7-Eleven and cooperation with
Telkomsel untuk penukaran point Telkom- Falcon Pictures for co-promotion of “Warkop Re-
sel di 7-Eleven serta kerjasama dengan Fal- born “ Movie.
con Picture untuk promosi bersama film
Warkop Reborn”.

Annual Report 2016
89
4. Ekspansi dengan konsentrasi pasar dima- 4. Market Concentration Expansion where
na Pembukaan outlet difokuskan kepa- stores opening were focused on smaller and
da gerai dengan ukuran yang lebih kecil compact type which were opened inside many
dan kompak dimana pembukaannya lebih buildings such as Train Station, Apartment &
diutamakan didalam gedung –gedung sep- Office Building, and Mall for Jakarta and greater
erti stasiun kereta api, perkantoran, apar- Jakarta area.
temen dan pusat perbelanjaan untuk daer-
ah Jakarta dan sekitarnya.
5. Operational Excellence dengan training 5. Operational Excellence through continues

dan edukasi team operasional toko secara and regular training and education for the store
kontinyu dan berkala untuk meningkat- team to improve ability for outlet management
kan ilmu pengelolaan toko dengan system with the retailer initiative system, where the fo-
Retailer Initiative, dimana fokus kepada cus to customer’s ever-changing needs has to
kebutuhan konsumen yang terus berganti be prioritized at any time.
dijadikan prioritas setiap saat.
6. Pendayagunaan maksimal untuk infras- 6. Utilization of Infrastructure, an integrated

truktur yang terpadu berupa Central kitchen Central Kitchen and Central Warehouse, strong
dan Central Warehouse, layanan distribusi logistic chains, advanced implementation of IT
logistik yang kuat, implementasi teknolo- & IS, and training center has been developed
gy IT & IS yang handal serta training cen- and recognized as a strong competitive advan-
ter yang berkualitas telah dibangun dan tage to ensure the long term business sustain-
dipercaya menjadi keunggulan kompetitif ability.
yang kuat untuk memastikan kesuksesan
bisnis jangka panjang.
7. Pengembangan program MITRA MANDIRI 7. Development of MITRA MANDIRI program

, dimana beberapa store manager terpilih where as selected candidates of store managers
diijinkan untuk mengoperasikan beber- are permitted to operate stores independently
apa toko secara mandiri dan melakukan and to finance the store through the help of fi-
pembiayaan toko melalui bantuan fasilitas nancing facility from Saison Modern Finance.
keuangan dari Saison Modern Finance.

Annual Report 2016
PT MODERN
INTERNASIONAL (MI)
Medical Imaging System Medical Imaging System
Di bidang bisnis imaging, Perseroan dan In this Imaging Business, The Company and its
Entitas Anak tetap fokus pada produk-pro- subsidiary contineously focusing on products
duk yang mempunyai pertumbuhan serta and equipments that have high growth potential
margin tinggi sambil tetap melakukan ek- as well as high margin.
spansi di bidang medical imaging.
Untuk mencapai hal tersebut, Perseroan To achieve the target performance , The Compa-
akan tetap mempertahankan aktivitas-ak- ny maintains activities that have been proven
tivitas yang selama ini telah dilakukan sep- effective to market the products and services,
erti : including :
Divisi Medical Imaging Medical Imaging Division
Fokus pada pemasaran produk-pro- Focus to distribute featured products

duk unggulan baru dari Shimadzu from Shimadzu Medical Imaging such
Medical Imaging seperti Angiogra- as Angiography System as well as Dig-
phy System serta Digital Fluorosco- ital Fluoroscopy Sonial G4.
py Sonial G4.
Mengembangkan produk-produk Develop products related to medical

yang terkait dengan medical dental dental imaging with Sirona brand, tar-
imaging dari brand Sirona dengan geting hospitals and dental clinics.
target pemasaran ke rumah sakit
dan klinik-klinik.
Melakukan aktivitas marketing Hold Marketing Activites to support in-

guna mendorong peningkatan pe- provement in digital technology appli-
rubahan penerapan teknologi digi- cation for radiology segment through
tal dalam bidang radiologi dengan DR ( Digital Radiography system) as
produk-produk digital seperti DR well as Digital Dental Imaging.
(Digital Radiography) system serta
Digital Dental Imaging.

Annual Report 2016
91
Demo-on-site pada target prospek On site demo to potential target at hos-
di rumah sakit atau klinik-klinik pitals and clinics. Also, actively partici-
serta secara aktif berpartisipasi pate in medical exhibition hold by PERSI
dalam pameran peralatan keseha- (Association of Indonesian Hospitals),
tan baik ditingkat daerah maupun such as yearly Hospital EXPO, PDSRI
nasional terutama yang diseleng- (Association of Indonesian Radiologist
arakan oleh PERSI (Perhimpunan Specialists) during PIT (Yearly Scientist
Rumah Sakit Seluruh Indonesia) Week), meeting with PARI Organization
seperti Hospital Expo yang diselen- (Association of Indonesian Radiogra-
garakan setiap tahun, PDSRI (per- phy), events holds by Dentist Faculty
satuan Dokter Spesialis Radiologi and other medical events.
Indonesia) pada kegiatan PIT (Pe-
kan Ilmiah Tahunan), pertemuan
organisasi PARI (Persatuan Ahli
Radiografi Indonesia), kegiatan or-
ganisasi Fakultas Kedokteran Gigi,
serta organisasi atau perkumpulan
bidang kesehatan terkait lainnya.
Mengadakan pameran dan open Holds Exhibition and open house by

house dengan menyediakan show- providing showroom and demo units.
room serta unit demo yang mema-
dai.
Meningkatkan kemampuan sum- Improve the salesman skills as well as

ber daya manusia baik pada sales after sales services team through reg-
force maupun after sales service ular and continues training to consis-
melalui training secara berkala da- tently give the best service to custom-
lam rangka memberikan pelayanan ers.
yang terbaik kepada pelanggan.
PT MODERN DATA
SOLUSI (MDS)
Sebagai implementasi dari strategi untuk To achieve a set of target to capture the opportu-
mengambil kesempatan distribusi ke per- nity to distribute to modern offices ( corporate)
kantoran modern dan juga pengemban- and the development of Technology Information
gan teknologi untuk gerai 7-Eleven, maka system in 7-Eleven, the Company has been con-
Manajemen Entitas Anak telah dan akan sistently implementing actions :
melakukan beberapa langkah sebagai beri-
kut :

Annual Report 2016
Fokus distribusi melalui penjual- Distribution focus through the sell-
an dan sewa untuk produk MFP ( ing and renting the MFP ( Multi Func-
Multi Function Printer) baik Color tion Printer) machines for both colors
maupun B&W dengan kapasitas and B&W with the capacity of 20 ppm
20ppm – 55ppm sebagai solusi dari – 55ppm, which being marketed as
kebutuhan perkantoran modern a solution for modern offices, giving
Solusi yang diberikan diantaranya various functions such as Accounting
Printing Document Management, Management, Document Management,
Printing Accounting Management, Remote and Hotspot Printing. Moreover,
Remote & Hotspot Printing. Selain within the line of this MFP product, an
itu di lini produk MFP ini juga di- innovation of OS Android MFP usage
fokuskan pengembangan MFP den- has been developed.
gan menggunakan OS Android.
Dengan diluncurkannya konsep With the launch of new concept on In-

baru untuk integrasi printing ser- tegrated Printing Services, namely “
vice yaitu ”Print On Demand” (POD) Print On Demand” (POD) using RICOH
dengan menggunakan mesin RICOH Pro C5100s where in this concept, all
jenis Pro C5100s, dimana dengan of printing needs from photo printing ,
konsep ini segala jenis kebutuhan brochures, menu book, etc in small or
akan cetakan mulai dari cetak pho- large number of quantities can be ac-
to, brosur, menu baik dalam jumlah commodated precisely, with high quali-
banyak maupun sedikit dapat dia- ty and affordable price.
komodasi secara cepat, berkualitas In this year, the POD product line will
dan dengan harga yang terjangkau. be focused to be distributed to photo
Di tahun ini juga, lini produk POD agents and printing agents.
ini juga terus dikembangkan dan
difokuskan dengan menargetkan
agen-agen foto maupun agen-agen
percetakan.
Entitas Anak ini juga memasarkan This subsidiary also distribute medi-
printing produksi skala medium um and high scale printing production
dan high dengan diluncurkannya through Production Printing RICOH Pro
produk Production Printing RICOH 7100x and RICOH C9100 s for wide for-
Pro 7100x dan RICOH Pro C9100s, mat scale. More over, series of RICOH
untuk skala wide format. Selain MPCW 2201 SP and RICOH L4160 has
itu, juga telah diluncurkan series been launched with latex ink Technol-
RICOH MPCW 2201 SP dan RICOH ogy.
L4160 dengan teknologi ink Latex.
Dalam kegiatan pemasaran, Enti- In marketing activities, MDS actively

tas Anak ini aktif melakukan pam- holds exhibitions and roadshows from
eran dan roadshow ( demo on site) office to office in Jakarta and other big
dari kantor ke kantor di Jakarta , cities in Jakarta and Java, Yogyakarta,
maupun di kota-kota besar diluar Surabaya, Bali and Makassar and oth-
Jakarta dan Jawa, seperti Yogyakar- ers.
ta, Surabaya, Bali, Makassar dan
lainnya.

Annual Report 2016
93
Penerapan Hybrid Technician, di- Implementation of Hybrid Techni-
mana teknisi Ricoh mempunyai ke- cian, where RICOH technicians are all
mampuan IT & technical yang baik equipped with excellent skills , also
juga terus dikembangkan. contineously being maintained and de-
veloped.
Bekerja sama dengan partner Collaborating with 7-Eleven partners

7-Eleven seperti NEC, NRI dalam such as NEC and NRI to develop inte-
rangka mengembangkan sistem grated IT system to support the needs
IT terpadu untuk memenuhi ke- of 7-Eleven stores expansions, as well
butuhan ekspansi gerai 7-Eleven as NEX Logistic as a new services within
dan NEX Logistic yang merupakan 7-Eleven stores.
layanan baru di gerai-gerai 7-Eleven
saat ini.
Perusahaan melakukan National A National Kick Off of Dealers Meeting

Kick Off Dealer Meeting yang dia- at Novotel Gajah Mada attended by all
dakan di Ballroom Novotel Gajah the management and dealers from all
Mada dengan dihadiri oleh seluruh over Indonesia.
jajaran Management entitas peru-
sahaan dan para dealer
Perusahaan berpartisipasi dalam Participate in Exhibition of Indo Print

kegiatan Indo Print 2016 yang ada- 2016 at International Expo Kemayoran (
kan di Jakarta Internasional Expo PRJ) to exhibit all printing line of RICOH.
Kemayoran (PRJ) dengan mema-
merkan seluruh lini mesin produc-
tion printing perusahaan .
Berpartisipasi dalam RFG Cambo- Participate in RFG Cambodia, an annu-

dia, yang merupakan rangkaian al meeting for RICOH distributors with
meeting annual distribution yang objectives to updates development on
dia adakan setiap tahun. Acara ini RICOH technology as well as guidance
berlangsung antara lain untuk up- and strategy for RICOH distribution in
date serta arahan dan strategi pe- Asia Pacific Regional.
masaran Ricoh di Regional Asia Pa-
sifik.
Pengembangan Ysoft add on Soft- Development of Ysotf add on Software.

ware. Ysoft merupakan Software Ysoft is a RICOH software which will en-
Ricoh yang memudahkan Custom- able customers to easily control, man-
er dalam mengatur, mendeteksi, age, detect data in a software.
maupun mengolah data dalam
bentuk Software.

Annual Report 2016
JA R I N G A N
PEMASARAN
M AR K E TI NG
NE T WO R K
Adapun daerah jaringan pemasaran ketiga segmen Marketing network region of the three business seg-
bisnis yang dimiliki Perseroan adalah sebagai beri- ments from the Company’s business is as follows:
kut:
Di bidang retail 7-Eleven, jaringan distribu- In 7-Eleven retail, network distribution through
si pada 161 gerai 7-Eleven yang berlokasi di 161 stores of 7-Eleven , located in Jabodetabek
area Jabodetabek. area.
Di Bidang Medical Business memiliki jarin- In the field of Medical Business, the marketing
gan pemasaran, terdiri dari: Rumah Sakit ( network, among others: Hospitals (Government
Pemerintah & Swasta), Klinik Gigi dan Ke- & Private), Dental and Beauty Clinics for Ma-
cantikan untuk Mesin & Peralatan Sirona . chines & Sirona equipments.
Information Technology Segment (Modern Information Technology Segment (Modern Data

Data Solusi – MDS/RICOH) memiliki jarin- Solusi – MDS/RICOH) have marketing network
gan pemasaran, terdiri dari: Perkantoran, consists of: Office Buildings, Hospital Network,
jaringan Rumah Sakit, Printing Shops, Jar- Printing Shops, Bank Network.
ingan Bank.

Annual Report 2016
95
K E BI JA K A N DA N
P E M BAYA R A N
DIVIDEN TUNAI
PO L I CI E S A ND CAS H
DI VI DE ND
Kebijakan dividen dikaitkan dengan laba bersih Dividend policy is associated with a net profit after tax
setelah pajak direncanakan sebagai berikut : was planned as follows :
Laba Komprehensif/ Persentase dividen terhadap laba komprehensif/

Comprehensive Income Percentage of dividend to comprehensive income
Kurang dari Rp 10 Milliar 25% sampai dengan 35%

Less than IDR 10 Billion 25% to 35%
Rp 10 Milliar atau lebih 36% sampai dengan 50%

IDR 10 Billion and more 36% to 50%
Dividen Tunai yang telah dibagikan selama 5 (lima) The Cash Dividend paid in the last five years were as fol-
tahun terakhir adalah sebagai berikut : lows:
Jumlah Dividen (miliar

Tahun Buku/ Tanggal Pembayaran/ Dividen kas per saham/ Rupiah)/
Fiscal Year Payment Date Cash Dividend per share Total Dividend (billion
Rupiah)
2016 Tidak ada pembagian dividen - *)

No Dividen distributed

No dividend distributed

2013 21 Agustus 2014 Rp 2 Rp 8.317
2012 14 Agustus 2013 Rp2 Rp8.317
2011 28 Januari 2013 Rp1,5 Rp6.398
2010 22 Juli 2011 Rp10 Rp6.398


Annual Report 2016
R E A L I S A S I P E N G G U N A AN
DA N A H A S I L P E N AWA R AN
U MU M
US E O F PRO CE E DS F RO M
PUBL I C O FFE R I NG
Pada tahun 2016, Perseroan tidak melakukan aksi In 2016, The Company did not held any corporate action to
korporasi Penawaran Umum. raise capital through public offering.
T R A N S A K S I YA N G
ME N G A N D U N G
BE N T U R A N
K E P E N T I N G A N DA N
TRANSAKSI DENGAN
P I H A K YA N G ME M I L I K I
H U BU N G A N I S T I M E WA
(AFILIASI)
T R A NS ACTI O N CO NTA I NI N G
CO NF L I CT O F I NTE R E S T S
AND T R A NS ACTI O N WI TH
AFFI L I AT E PARTI E S
Perseroan tidak memiliki transaksi yang mengand- The Company do not have any transaction containing
ung benturan kepentingan dan transaksi dengan conflict of interest and transaction with affiliate parties.
pihak yang memiliki hubungan afiliasi.
Perubahan Kebijakan Akuntansi Changes in Accounting Policies
Pada tahun 2016, kebijakan akuntansi Perseroan In 2016, the Company’s Accounting Policies experience
mengalami perubahan kebijakan mengikuti peru- changes based on the regulation changes of PSAK 34,
bahan peraturan PSAK 34, tahun 2015. year 2015.

Annual Report 2016
97
TATA KELOLA
PERUSAHAAN
GOOD CORPORATE
GOVERNANCE
G A MBA R A N U MU M
TATA K E LO L A
P E RU S A H A A N
OVE R VI E W O F
T HE G O O D
CO R P O R ATE
G OVE R NANCE
Implementasi GCG yang dilakukan oleh Perseroan GCG implementation conducted by the Company always
selalu dilakukan secara konsisten dan maksimal done thoroughly and constantly in all organization level
dalam seluruh tingkat organisasi dan dalam ke- and in conducted business activities to obtain the best
giatan usaha yang dijalankan untuk mencapai result. This is also one of the Company’s form of obedi-
hasil yang terbaik. Hal ini juga merupakan wujud ence to the applicable Laws and Regulations. Therefore,
kepatuhan Perseroan terhadap Peraturan dan pe- the Company guarantees that the implementation of
rundang-undangan yang berlaku. Karena itu Per- GCG will be done in each business unit that refers to the
seroan menjamin penerapan GCG dilaksanakan di latest GCG development.
setiap unit bisnis yang mengacu pada perkemban-
gan GCG terkini.

Annual Report 2016
Implementasi GCG Perseroan mengacu pada prinsip-prinsip GCG
The implementation of GCG refers to the following TARIF principles
Keterbukaan Yaitu prinsip keterbukaan yang The principle of transparency conducted

Transparancy dilaksanakan Perseroan dalam set- by the Company in each processes of de-
iap proses pengambilan keputusan, cision making, policies arrangement and
penyusunan kebijakan dan dalam se- information delivery regarding the Com-
tiap penyampaian informasi tentang pany.
Perseroan.
Akuntabilitas Yaitu prinsip kejelasan fungsi yang The principle of clarity of functions that
Accountability menjunjung efektifitas dalam setiap supports the effectiveness of each Com-
elemen Perseroan yang bertanggung pany’s elements and responsible to their
jawab pada fungsi masing-masing own functions in the form of reports and
dan dijelaskan dalam bentuk laporan evaluation.
dan evaluasi.
Tanggung Jawab Yaitu prinsip pertanggung jawaban Principle of responsibility in Corporate

Responsibility dalam pengelolaan perusahaan ter- management especially one which is re-
utama menyangkut kesesuainya ter- lated to its suitability to business ethics
hadap etika usaha dan hukum yang and applicable laws, as well as healthy
berlaku serta prinsip pengelolaan pe- Corporate management principle.
rusahaan yang sehat.
Kemandirian Yaitu prinsip pengelolaan perusa- Principle of corporate management, con-

Independency haan yang dilakukan secara profe- ducted in a professional and independ-
sional dan mandiri dengan meng- ence way by avoiding conflict of interest
hindari benturan kepentingan serta as well as influence or pressure from any
pengaruh atau tekanan dari pihak parties with conflicting business ethics
manapun yang bertentangan dengan and applicable laws as well as healthy
etika usaha dan hukum yang berlaku principles of Corporate governance.
serta prinsip pengelolaan perusa-
haan yang sehat.
Kewajaran Yaitu prinsip perlakuan yang wajar Principle of fair and proportional treat-
Fairness dan proporsional dalam memenu- ment in fulfilling the rights of sharehold-
hi hak-hak shareholders maupun ers & stakeholders based on Law of appli-
stakeholders berdasarkan hukum cable legislation.
dari peraturan perundang-undangan
yang berlaku.

Annual Report 2016
101
Prinsip-prinsip GCG ini diimplementasikan dalam These GCG principles are implemented in a policy mak-
mekanisme pengambilan kebijakan, termasuk di- ing mechanisms, which includes :
antaranya :
1. Rapat Umum Pemegang Saham 1. The General Meeting of Shareholders

( RUPST/LB) dilaksanakan ses- (AGM / LB) is carried out in accordance
uai dengan tata cara yang telah with the procedures set out in legisla-
ditetapkan dalam peraturan un- tion OF regulations, Articles of Associa-
dang –undang, anggaran dasar Per- tion and the Company’s corporate gov-
seroan dan pedoman GCG. ernance guidelines.
2. Fungsi, tugas, wewenang dan tang- 2. The functions, duties, authority and re-
gung jawab Dekom/Direksi dilak- sponsibility Board of Commissioner/
sanakan atas dasar itikad baik, Board of Directors held on the basis of
pruden dan profesional. good faith, prudently and professional-
ly.
3. Kegiatan usaha yang dijalankan 3. The operations of The Company must

harus sesuai dan sejalan dengan be appropriate and in line with the vi-
visi, misi, anggaran dasar, pe- sion, mission, statutes, guidelines for
doman GCG dan rencana strategis good corporate governance and the
Perseroan. Company’s strategic plan.
4. Pengembangan SDM dilakukan 4. Human resources development is done

sesuai kebutuhan strategis Perse- as needed based on the Company’s
roan berdasarkan merit sistem. strategic merit.
5. Program CSR diintegrasikan den- 5. The CSR program should be integrated

gan strategi bisnis Perseroan. with the business strategy of the Com-
pany.
6. Pedoman GCG disosialisasikan se- 6. GCG principles must be socialized con-

cara kontinyu dan berkala kepada tinuously and periodically to the Board
jajaran Perseroan. of the Company.

Annual Report 2016
ROA D M A P G C G
G CG ROA DM A P
Perseroan telah menetapkan arah implementasi The Company has set the direction of GCG implementa-
GCG dalam bentuk roadmap guna memastikan GCG tion in the form of a roadmap to ensure it will be a ref-
menjadi acuan dalam setiap aktivitas bisnis Perse- erence in each business activity of the Company. The
roan. Tujuan akhir dari arah implementasi adalah ultimate goal of this implementation direction is the re-
dengan terwujudnya Perseroan menjadi salah satu alization of the Company to be one of the good corporate
warga korporasi yang baik (good corporate citizen). citizen.
Good Corporate Good Corporate Good Corporate

Governance Company Citizen
Mematuhi setiap peraturan Mengelola bisnis secara efe- Menciptakan warga korporasi
dalam Tata Kelola Perusahaan ktif sesuai dengan peraturan yang mandiri, profesional dan
yang baik. perundang-undangan yang bertanggung jawab.
berlaku.
Comply with any regulations in Create an independent, profes-
the Good Corporate Governance. Effectively manage the business sional, and responsible corporate
in accordance with the applicable citizen.
legislation.

Annual Report 2016
103
S T RU K T U R
TATA K E LO L A
G OVE R NANCE
S T RUCTUR E
Struktur tata kelola perusahaan terdiri dari bebera- Corporate governance structure consists of some major
pa organ utama yang meliputi Rapat Pemegang Sa- instruments, namely: General Meeting of Shareholders,
ham,Dewan Komisaris, Direksi, Sekretaris Perusa- Board of Commissioners, Board of Directors, Corporate
haan serta organ pendukung yang meliputi Komite Secretary, and supporting instruments such as Audit
Audit dan AuditInternal. Committee and Internal Audit.
R A PAT U M U M
PEMEGANG SAHAM
( RU P S )
G E NE R A L M E E TI NG
O F S HAR E HO L DE R S
(G M S )
Berdasarkan Undang-Undang No. 40/2007 tentang Based on Law No. 40/2007 regarding Limited Company
Perseroan Terbatas (UUPT), Rapat Umum Pemegang (Company Law), General Meeting of Shareholders (GMS)
Saham (RUPS) memegang peranan sebagai organ plays an important role as the highest instrument within
tertinggi dalam struktur Perseroan. RUPS memiliki the Company’s structure. GMS has the highest authority
wewenang tertinggi yang tidak dimiliki oleh Dewan which is not owned by the Board of Directors or Board of
Direksi maupun Dewan Komisaris dalam batasan Commissioners within the limits set by the Company Law
yang ditetapkan oleh UUPT maupun Anggaran or the Articles of Association. GMS is held annually by the
Dasar. Setiap tahunnya RUPS diadakan oleh Di- Board of Directors and Board of Commissioners as their
reksi dan Dewan Komisaris sebagai pertanggung- responsibility to the entire Shareholders. One of the GMS
jawaban kepada seluruh Pemegang Saham. Salah authorities is the provision of accountability to Board of
satu wewenang RUPS adalah pemberian pertang- Commissioners and Board of Directors regarding Corpo-
gungjawaban Dewan Komisaris dan Direksi terkait rate management. Whilst the Extraordinary GMS is held
pengelolaan Perseroan. Sedangkan RUPS Luar Bia- whenever there is a necessity for the Company to make
sa diselenggarakan setiap kali adanya keharusan a corporate decision which is outside the authority of
Perseroan mengambil keputusan yang bersifat Board of Commissioners and Board of Directors.
korporasi yang tidak menjadi wewenang Dewan
Komisaris maupun Direksi.

Annual Report 2016
Pada 2016, RUPS tahunan Perseroan telah diseleng- June 8, 2016, and took place in Jakarta. Through the 2015
garakan pada tanggal 8 Juni 2016, bertempat di Ja- Annual General Meeting of Shareholders, the following
karta. Melalui mekanisme Rapat Umum Pemegang decision has been made:
Saham Tahunan 2016, telah diputuskan hal-hal se-
bagai berikut ini:
1. Menerima baik dan menyetujui 1. To receive and approve Board of Direc-

Laporan Tahunan Direksi Perseroan tors’ Annual Report regarding the con-
mengenai keadaan dan jalannya dition and progress of the Company as
Perseroan serta kegiatan utama well as the major activity for 2015 fiscal
Perseroan untuk tahun buku 2015, year includes the Supervisory Report of
termasuk didalamnya Laporan Tu- the Company’s Board of Commission-
gas Pengawasan Dewan Komisaris ers.
Perseroan.
2. Menyetujui dan mengesahkan 2. To approve and authorize the Consol-

Laporan Keuangan Konsolidasian idated Financial Statements of the
Perseroan dan Entitas Anaknya Company and Subsidiaries dated De-
tanggal 31 Desember 2015 untuk cember 31, 2015 and for the year ended
tahun yang berakhir pada tang- on December 31, 2015, which was audit-
gal 31 Desember 2015, yang telah ed by Public Accountant Purwantono,
diaudit oleh Kantor Akuntan Pub- Suherman & Surja with an unqualified
lik Purwantono, Suherman & Sur- opinion.
ja, dengan pendapat wajar tanpa
pengecualian.
Dengan disetujui dan disahkann- By the approval and ratification of the

ya Laporan Tahunan dan Laporan Annual Report and Consolidated Finan-
Keuangan Konsolidasian tersebut, cial Statement, then in compliance with
maka sesuai dengan ketentuan the provision of Article 9 clause 5 of the
Pasal 9 Ayat 5 Anggaran Dasar Per- Company’s Articles of Association, the
seroan, persetujuan dan pengesa- approval and ratification gave full ac-
han tersebut memberikan pelu- quittal and responsibilities release to
nasan dan pembebasan tanggung the Company’s Board of Directors and
jawab sepenuhnya kepada para an- Board of Commissioners on the man-
ggota Direksi dan Dewan Komisa- agement and supervision executed
ris Perseroan atas pengurusan dan during the fiscal year as far as reflected
pengawasan yang telah dijalankan actions in the Annual Report and Con-
selama tahun buku yang berke- solidated Financial Statement.
naan dengan Laporan Tahunan
dan Laporan Keuangan Konsolida-
sian Perseroan dan Entitas Anak-
nya yang disetujui dan disahkan
tersebut, sejauh tindakan tersebut
tercermin dalam Laporan Tahunan
dan Laporan Keuangan Konsoli-
dasian untuk tahun yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2015.

Annual Report 2016
105
3. Menyetujui tidak ada penetapan 3. To approve that there was no compre-
keuntungan dan tidak ada pem- hensive income during 2015 and there
bagian deviden untuk tahun buku was no divident payment for the fiscal
2015. year of 2015.
4. Menyetujui untuk melimpahkan 4. To approve to bestow the authority to

wewenang kepada Dewan Komis- the Company’s Board of Commission-
aris Perseroan untuk menetapkan ers to determine the amount of salary
besarnya gaji dan tunjangan lain and other allowance for the members of
bagi anggota Dewan Komisaris dan Board of Commissioners and Board of
anggota Direksi Perseroan untuk Directors for the 2016 fiscal year.
tahun buku 2016.
5. Menyetujui untuk memberikan we- 5. To approve in giving full authority to

wenang penuh kepada Direksi Per- the Company’s Board of Commisoners
seroan dalam menunjuk atau men- to appoint Public Accountant for the
gangkat Akuntan Publik Perseroan Company to audit the Company’s and
yang akan ditentukan kemudian the Subsidiaries’ Financial Statements
untuk mengaudit Laporan Keuan- for the fiscal year ended on December
gan Perseroan dan Entitas Anaknya 31, 2016 and provide full authority to
untuk tahun buku yang berakhir the Board of Directors to determine the
pada tanggal 31 Desember 2016, number of honorarium Public Accoun-
serta memberi wewenang penuh tant as well as the requirement and ap-
untuk menetapkan jumlah hono- pointment.
rarium Akuntan Publik serta pers-
yaratan lain pengangkatannya.

Annual Report 2016
D E WA N KO MI S A R I S
BOAR D O F
CO M M I S S I O NE R S
Tugas dan Tanggung jawab Duty and Responsibility
Peran Dewan Komisaris dalam Perseroan sangat Board of Commissioners’ role within the Company is
penting karena bertugas mengawasi pelaksanaan really important, for they are the one supervising the
semua tugas dan tanggung jawab Direksi dalam implementation of all Board of Directors’ duties and re-
mengurus Perseroan. Sesuai Anggaran Dasar, De- sponsibilities in managing the Company. Pursuant to the
wan Komisaris terdiri dari tiga orang anggota ter- Articles of Association, Board of Commissioners consists
masuk di dalamnya seorang Komisaris Utama dan of three members, including a President Commissioner
seorang Komisaris Independen. Kedudukan Komis- and Independent Commissioner. The position of Indepen-
aris Independen bersifat independen, yang berarti dent Commissioner is independent, which means that he
dia bukan bagian dari Perseroan maupun peme- is not a part of the Company or Shareholders. The Inde-
gang saham. Komisaris Independen ini memiliki pendent Commissioner have an important function and
fungsi penting dan tidak memiliki conflict of inter- does not have any conflict of interest.
est.
Paparan tugas dan tanggung jawab Dewan Komis- Explanation of the Board of Commissioners’ duties and
aris yang tercantum dalam Anggaran Dasar Perse- responsibilities as stated in the Company’s Article of As-
roan di antaranya adalah : sociation are as follows :
Bertindak sebagai pengawas atas pelaksanaan Acted as the supervisor over the implementation
tugas dan tanggung jawab Direksi dalam men- of Board of Directors’ duties and responsibilities
jalankan kepengurusan Perseroan. in managing the Company.
Memberi masukan dan saran kepada Direksi Provide suggestion and advice to the Board of
termasuk mengenai rencana pengembangan Directors regarding the Company’s development
Perseroan. plan.
Mengawasi kebijakan manajemen Perseroan Supervise the Company’s management poli-

termasuk rencana pengembangan Perseroan, cy including the Company’s development plan,
rencana bisnis, Rencana Anggaran Tahunan se- business plan and Annual Budget Plan apart
lain melakukan tugas-tugas lain sebagaimana from other duties as specified in the Annual
ditentukan oleh Rapat Umum Pemegang Saham General Meeting of Shareholders.
Tahunan.
Melakukan hal-hal lain seperti yang diatur oleh Conduct other things as regulated in the Com-
Anggaran Dasar Perseroan dan keputusan RUPS. pany’s Article of Association and the outcome of
GMS.
Bertindak sewaktu-waktu untuk kepentingan Acted for the Company’s interest and business
dan usaha Perseroan dan bertanggung jawab & be responsible to the General Meeting of
kepada Rapat Umum Pemegang Saham. Shareholders.
Mengawasi penerapan prinsip-prinsip GCG agar Supervise the implementation of GCG principles
dijalankan secara optimal oleh seluruh organ in order to be executed in an optimum way by
Perseroan. the entire instruments of the Company.
Memantau efektifitas implementasi GCG yang Oversee the effectiveness of GCG implementa-
dijalankan dan melakukan penyesuaian jika tion execution and conduct an adjustment if
diperlukan. considered as necessary.
Apabila perlu, Dewan Komisaris dapat memberi If considered necessary, Board of Commission-
masukan terhadap praktik pelaksanaan GCG ers may provide suggestion to the practice of
dalam tubuh Perseroan. GCG within the Company.

Annual Report 2016
107
Menjaga arus Pengungkapan informasi kepada Maintain the flow of information Disclosure to
pemegang saham dan publik. the Shareholders and public.
Meneliti dan menelaahlaporan keuangan serta Research and review the financial statements as
memberikan arahan baik melalui konfirmasi well as provide guidance in form of confirmation
maupun koreksi bagi penyempurnaan laporan or correction for the perfection of financial state-
keuangan. ment.
Mengawasi kinerja operasional setelah me- Supervise the operational performance after re-
nelaah laporan harian, mingguan, serta bulanan. viewing daily, weekly, and monthly report.
Dalam perjalanannya, Dewan Komisaris Perseroan During his tenure, the Company’s Board of Commission-
telah menjalankan tanggung jawabnya dengan ers have done their responsibilities well in accordance
baik sesuai dengan Anggaran Dasar dan peratur- with the Article of Association and applicable rules and
an perundang-undangan yang berlaku melalui regulations through a series of meetings which were
serangkaian rapat yang dijadikan sarana penga- used as means of supervision over the Company’s man-
wasan terhadap pengelolaan Perseroan oleh Direk- agement by Board of Directors.
si.
Berdasarkan pasal 14 dan 17 Anggaran Dasar Per- Pursuant to article 14 and 17 of the Company’s Article of
seroan,anggota Direksi dan anggota Dewan Ko- Association, members of Board of Directors and Board of
misaris diangkat oleh RUPS untuk jangka waktu 5 Commissioners are appointed by GMS for 5(five) years
(lima) tahun. Melalui hasil Rapat Umum Pemegang period. However, through the outcome of Company’s Ex-
Saham Luar Biasa Perseroan yang diselenggarakan traordinary General Meeting of Shareholders held on Sep-
pada 10 September 2015 yang dinyatakan kembali tember 10 , 2015 which was re-stated in the Deed of Res-
dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Mod- olution from PT Modern Internasional Tbk No. 68 dated
ern Internasional Tbk No. 68 tanggal 10 September September 10, 2015, made in the presence of FX Budi San-
2015, yang dibuat dihadapan FX Budi Santoso Is- toso Isbandi, SH., a Notary in Jakarta, set the composition
bandi , SH., Notaris di Jakarta, menetapkan susu- of the Company’s Board of Commissioners as follows:
nan Dewan Komisaris Perseroan adalah sebagai
berikut:
Komisaris Utama Achmad Fauzi Hasan

Komisaris Independen
Independent Commissioner Anthony Chandra
Komisaris Bong Kon Bui (Donny Sutanto)

Commissioner

Annual Report 2016
Remunerasi Dewan Komisaris Remuneration of the Board of Commissioners
Jumlah besaran remunerasi Anggota Dewan Ko- Total Remuneration of the Board of Commissioners is
misaris ditetapkan dalam RUPS yang terdiri dari set out in the GMS, consists of honorarium, bonuses and
honorarium, bonus dan tunjangan. Jumlah remu- allowances. The amount of remuneration has been ap-
nerasi tersebut telah disetujui dan disahkan da- proved and legalized in the AGM on June 8, 2016 which
lam RUPS Tahunan pada tanggal 8 Juni 2016 yang decided to bestow the authority to the Board of Commis-
memutuskan untuk melimpahkan wewenang ke- sioners to determine the amount of salary and other al-
pada Dewan Komisaris Perseroan untuk menetap- lowances for members of the company’s Board of Com-
kan besaran gaji dan tunjangan lain bagi anggo- missioners and Board of Directors for 2016 fiscal year,
ta Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan untuk with total remuneration for the entire member of Board
tahun buku 2016, dengan total remunerasi untuk of Commissioners at Rp 3.04 billion which allocation is
seluruh anggota Dewan Komisaris adalah sebesar based on the outcome of Board of Commissioners’ meet-
Rp 3,04 milyar yang pengalokasiannya didasarkan ing.
pada keputusan Rapat Dewan Komisaris.
Rapat Dewan Komisaris

Board of Commissioners Meetings
Dewan Komisaris mengadakan rapat paling tidak
sebanyak empat kali. Sepanjang tahun 2016, Dewan Board of Commissioners held meetings at least 4 times.
Komisaris Perseroan telah melakukan rapat se- Throughout 2016, the Company’s Board of Commission-
banyak 4 (empat) kali, disamping pertemuan-per- ers has conducted meetings for 4 (four) times, in addi-
temuan lainnya yang diadakan jika dipandang tion to other meetings held if deemed necessary or to
perlu atau melakukan persetujuan-persetujuan perform other written agreements. The Board of Commis-
lain yang bersifat tertulis. Rapat Dewan Komisaris sioners’ meetings are held in the place of business ac-
dilakukan ditempat kegiatan usaha di wilayah Re- tivities within Republic of Indonesia. Whilst the minutes
publik Indonesia. Sedangkan risalah rapat dibuat of meetings are made and signed by the entire member
dan ditandatangani seluruh anggota sesuai den- in accordance with the Company’s Article of Association
gan Anggaran Dasar Perseroan dan berfungsi se- and serves as a valid proof that a decision has been tak-
bagai bukti sah sebuah keputusan telah diambil en in the meeting.
dalam rapat tersebut.

Annual Report 2016
109
Frekuensi dan Tingkat Kehadiran dalam Rapat Meeting Frequency and Attendance
Melalui mekanisme rapat Dewan Komisaris Perse- Through the mechanism of meetings of the Company’s
roan sepanjang tahun 2016, persentase kehadiran Board of Commissioners in 2016, attendance percentage
setiapanggota Dewan Komisaris dipaparkan se- from each member of the Board of Commissioners is pre-
bagai berikut: sented as follows:
Persentase
Nama Jabatan Frekuensi Rapat Kehadiran Kehadiran
Name Position Meeting Frequency Attendance Attendance
Percentage
Achmad Fauzi Hasan Komisaris Utama 4 4 100%

Anthony Chandra Komisaris Independen 4 4 100%

Independent Commissioner
Bong Kon Bui Komisaris 4 4 100%

(Donny Sutanto) Commissioner
Pertemuan Dewan Komisaris dilaksanakan setiap The Board of Commissioners meeting is conducted once
tiga bulan atau sebanyak 4 (empat) kali selama ta- in every 3 months or 4 (four) times during 2016. This
hun 2016. Rapat tersebut lebih difokuskan kepada meeting is focused to the assessment process or eval-
proses penilaian maupun pembahasan performa uation of the Board of Director’s performance in the pre-
Direksi pada kuartal sebelumnya. Beberapa kepu- vious quarter. Some important decisions have also been
tusan penting pun telah telah dibuat sebagai hasil made as an outcome of the meeting discussion, related
pembahasan rapat yang berkaitan atas tindakan to certain corporate action. In a decision-making process
korporasi tertentu. Dalam pengambilan keputusan by the Board of Commissioners, the Independent Com-
anggota Dewan Komisaris, Komisaris Independen missioner always positions himself as the representative
selalu menempatkan diri sebagai wakil dari peme- from minor Shareholders.
gang saham minoritas.

Annual Report 2016
DIREKSI
BOAR D O F
DI R E CTO R S
Ruang Lingkup Dan Tanggung Jawab Scope and Responsibilities
Direksi merupakan organ Perseroan yang meme- Board of Directors is one of the Company’s instrument
gang tanggung jawab penuh atas kepengurusan that holds full responsibility over the management for
Perseroan untuk kepentingan dan tujuan perse- the Company’s interest and objectives, and act on behalf
roan serta bertindak mewakili Perseroan baik di of the Company both inside and outside in accordance
dalam maupun di luar sesuai dengan ketentuan with the provisions of the basic rules. Board of Directors
aturan dasar. Direksi terdiri dari seorang Presiden consists of one President Director and 3 or more Direc-
Direktur dan tiga orang Direktur atau lebih. tors.
Tanggung jawab dan wewenang setiap anggota Di- Responsibilities and authority of each member of the
reksi adalah, Board of Directors are,
Melaksanakan tugas serta mengambil keputu- Carry out tasks and make decisions in accordance
san sesuai dengan pembagian dan wewenang with the distribution and authorities which has been
yang telah ditetapkan bagi masing-masing ang- set for each member. However the execution of tasks
gota. Namun pelaksanaan tugas setiap anggota of each member of the Board of Directors is a shared
Direksi menjadi tanggung jawab bersama. responsibility.
Setiap anggota Direksi memiliki pegangan beru- Each member of the Board of Directors has a guidance
pa buku panduan yang memuat hal-hal terperin- in form of a guidebook which contains a detailed in-
ci mengenai tugas dan tanggung jawabnya. Se- formation regarding their tasks and responsibilities.
dangkan penjabaran peran dan tanggung jawab Whilst the elaboration of the Board of Directors’ roles
Direksi dituangkan dalam Anggaran Dasar and responsibilities are set forth in the Articles of
beserta penjabaran operasional strategi yang Association with description of operational strategy
telah ditetapkan. which has been set.
Jajaran Direksi mengembanperanan strategis Board of Directors carries the role as corporate stra-
korporasi. tegic.
Dalam segi wewenang, Direksi menjadi pihak In terms of authority, the Board of Directors is a party
yang berhak mewakili Perseroan dalam menan- that is entitled to represent the Company in handling
gani hal-hal yang berhubungan dengan per- matters related to problems and cases which has
masalahan maupun perkara yang berkenaan something to do with the Company and binds it with
dengan Perseroan yang bersifat mengikat Per- parties inside or outside the Company.
seroan dengan pihak di dalam maupun di luar
Perseroan.
Direksi berwenang mengambil tindakan yang Board of Directors is authorized to conduct an act re-
berkaitan dengan manajemen yang ruang lingk- lated to the management which scope is limited by
upnya dibatasi oleh Anggaran Dasar Perseroan. the Company’s Articles of Association.
Memimpin dan memastikan sasaran Perseroan Lead and ensure to reach the Company’s target based
tercapai berdasarkan kepada maksud dan tu- on the purpose and objectives, vision and mission, as
juan, visi dan misi serta Rencana Jangka Pan- well as Long-Term Plan which is the outcome of GMS.
jang yang bersumber dari hasil RUPS. D.
Bertanggung jawab penuh atas pelaksanaan Fully responsible to the execution of all corporate op-
seluruh operasional Perseroan. eration.
Bertugas memastikan terlaksananya seluruh In charge to ensure the implementation of the entire
aktivitas operasional yang berlandaskan prin- operational activities based on the principles of GCG
sip-prinsip GCG.

Annual Report 2016
111
Sedangkan tugas setiap komponen Direksi, yang Duties of each component of the Board of Directors, pur-
sesuai dengan aturan Anggaran Dasar, dijelaskan suant with the rules of the Articles of Association, de-
sebagaiberikut: scribed as follows:
Direktur utama bertugas memimpin President Director is in charge of leading

kegiatan Direksi, melakukan koor- the Board of Directors’ activities, coor-
dinasi keseluruhan kegiatan Perse- dinate with all company’s activities, set
Direktur Utama roan,menetapkan kebijakan visi dan the policy on the Company’s vision and
President Director misi Perseroan, serta melakukan mission, as well as conducting business
pengembangan bisnis. development.
Direktur operasional Perseroan ber- The Company’s Operational Director

Direktur Bisnis tugas sebagai koordinator dan pelak- served as coordinator and implementer of
dan Operasional sana kegiatan bisnis Perseroan serta the Company’s business activities as well
Business and mengawasi dan mendampingi pelak- as supervising and assisting the imple-
Operational sanaan fungsi operasional Perseroan mentation of operational functions of the
di seluruh bidang usaha. Company in all areas of business.
Director
Direktur Direktur keuangan memiliki lingkup Finance Director has the scope of duty and
Keuangan tugas dan kerja di bidang koordina- work in the field of administration coordi-
si administrasi dan keuangan serta nation and finance as well as supervision
Financial Director pengawasan serta pengendalian En- and control over the Subsidiaries. Each
titas Anak Perseroan. Dalam setiap year, the Board of Directors held a meeting
tahunnya, Direksi mengadakan rapat at least once a month or in any unspeci-
paling tidak satu kali dalam sebulan fied time that is deemed necessary and
maupun waktu yang tidak ditentukan urgent. Information regarding schedule
yang bersifat insidental bila dipan- and agenda of the meeting is informed
dang perlu maupun mendesak. Infor- to each member which the implementa-
masi mengenai jadwal dan agenda tion took place within the Company’s en-
rapat diinformasikan kepada setiap vironment or at the Company’s business
anggotayang pelaksanaannya ber- location. Board of Directors’ Minutes of
tempat di wilayah Perseroan maupun meeting which functioned as valid proof
di tempat usaha Perseroan. Risalah of decision making is made by one of the
rapat Direksi yang berfungsi sebagai participant that is appointed by the Chair-
bukti sah pengambilan keputusan man, pursuant to the Company’s Articles
dibuat oleh salah satu peserta yang of Association.
hadir yang ditunjuk oleh Ketua Rapat,
yang sesuai dengan ketentuan Ang-
garan Dasar Perseroan.
Berdasarkan RUPSLB yang diselenggarakan pada Based on EGMS held on September 10, 2015 and restated
10 September 2015, dan dinyatakan kembali da- in deed of resolutions PT Modern Internasional Tbk No.
lam Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Modern 68 dated September 10, 2015, decided the composition of
Internasional Tbk No. 68 pada 10 September 2015, Board of Directors is as follows:
memutuskan susunan Direksi sebagai berikut:

Annual Report 2016
Direktur Utama Sungkono Honoris
President Director
Direktur Henri Honoris

Director
Direktur Julius Williady

Director
Direktur Keuangan Chandra Wijaya

Finance Director
Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi 2016 Implementation of Board of Directors’ Duties and Re-
sponsibilities 2016
Pada tahun 2016, Direksi telah mampu menjalank- In 2016, Board of Directors has been able to carry out all
an seluruh tanggung jawab pengelolaan Perseroan of the Company’s management responsibilities based
berdasarkan amanat RUPS dan Anggaran Dasar on the mandate of GMS and the Company’s Articles of
Perseroan. Direksi secara ketat terus melakukan Association. Board of Directors strictly continues to eval-
evaluasi dan pengawasan terhadap seluruh kinerja uate and supervise the Company’s overall performance
Perseroan melalui rapat Direksi serta pengawasan through the meeting of Board of Directors as well as di-
secara langsung terhadap seluruh bidang usaha. rect supervising on all line of business.
Frekuensi Pertemuan Meeting Frequency
Sepanjang tahun 2016, Rapat Dewan Direksi telah Throughout 2016, Board of Directors’ Meeting has been
dilaksanakan sebanyak 12 kali Dengan kehadiran held 12 times with member’s attendance as shown in the
setiap anggota seperti dalam tabel, disamping di- table, apart from other meetings as well as through writ-
adakannya pertemuan-pertemuan lainnya serta ten consent circularly.
melalui persetujuan tertulis secara sirkular.
Persentase
Nama Jabatan Frekuensi Rapat Kehadiran Kehadiran
Name Position Meeting Frequency Attendance Attendance
Percentage
Sungkono Honoris Direktur Utama 12 12 100%

President Director
Henri Honoris Direktur 12 12 100%

Director
Julius Williady Direktur 12 12 100%

Director
Chandra Wijaya Direktur Keuangan 12 12 100%

Finance Director

Annual Report 2016
113
K E BI JA K A N
R E MU N E R A S I D I R E K S I
PO L I CY O N R E M UNE R AT I O N
O F T HE BOA R D O F
DI R E CTO R S
Komponen Remunerasi serta jumlah nominal per- Remuneration Component as well as total nominal
komponen berupa tunjangan dan gaji bagi setiap per-component in the form of allowances and salary for
anggota Direksi ditetapkan dalam RUPS Perseroan. every member of the Board of Directors is set on the Com-
Pada 2016, penetapan besaran remunerasi Direksi pany’s GMS. In 2016, determination of Board of Directors’
diwenangkan kepada Dewan Komisaris. Adapun, remuneration is authorized to the Board of Commission-
total remunerasi seluruh anggota Direksi selama ers. Total remuneration of all member of the Board of Di-
tahun 2016 adalah sebesar Rp 7,2 milyar. rectors for 2016 is Rp 7.2 billion.
Tabel Hubungan Afiliasi antara Anggota Direksi, Dewan Komisaris, Serta Pemegang Saham
Table of Affiliate Relationship between Board of Directors, Board of Commisioners and
Shareholders
AFFILIATE RELATION WITH
SUBSIDIARIES
Nama PSU/
Name BOC BOD Controller
MSI MPI MDS SMS FFI SMF
Achmad K - - - - - - - K
Fauzi Hasan
Bong Kon K - - K - - - - D
Bui
Anthony K - - - - - - - -
Chandra
Sungkono - PD - KU KU KU - - -
Honoris
Henri - D - DU DU DU - KU -
Honoris
Chandra - D - - - - K - -
Wijaya
D : Direktur / Director MSI : Modern Sevel Indonesia

DU : Direktur Utama / Managing Director MPI : Modern Photo Industry
PD : Presiden Direktur / President Director MDS : Modern Data Solusi
K : Komisaris / Commissioner SMS : Swadaya Mitra Serasi
FFI : Fresh Food Indonesia
SMF : Saison Modern Finance

Annual Report 2016
KO M I T E
AU D I T
AUDI T
CO M M I TT E E
Menurut Keputusan Ketua BAPEPAM, Kep-29/ According to the verdict of BAPEPAM’s Chairman, Kep-29/
PM/2004 pada tanggal 24 September 2004, setiap PM/2004 dated September 24, 2004; every Company list-
Perusahaan yang terdaftar pada Bursa Efek Jakar- ed on the Jakarta Stock Exchange is required to have an
ta diwajibkan memiliki Komite Audit. Komite Audit Audit Committee. The Audit Committee is one of crucial
merupakan salah satu komponen GCG yang ber- components of GCG and plays an important role in the
peran penting dalam sistem pelaporan keuangan financial reporting system to oversee the management
yaitu dengan mengawasi partisipasi Manajemen and the independent auditor’s participation in the finan-
dan auditor independen dalam proses pelaporan cial reporting process. The audit committee assists the
keuangan. Komite audit bertugas membantu De- Board of Commissioners to ensure financial statements
wan komisaris untuk memastikan laporan keuan- are presented fairly and in accordance with generally ac-
gan disajikan secara wajar dan sesuai dengan prin- cepted accounting principles, and to prevent cases such
sip akutansi yang berlaku umum, dan mencegah as financial fraud within the Company. However, not only
terjadinya kasus penyelewengan keuangan dalam to form a committee, Independency of this audit commit-
tubuh Perseroan. Namun tidak hanya membentuk tee is absolutely necessary.
sebuah komite, independensi dari Komite Audit ini
juga mutlak diperlukan.
Bagi Perseroan, keberadaan Komite Audit berfungsi For the Company, Audit Committee functions as sup-
sebagai organ pendukung yang membantu Dewan porting part to help Board of Commisioners, formed
Komisaris, dibentuk oleh dan bertanggung jawab and responsible to Board of Commisioners in doing its
kepada Dewan Komisaris, dalam melaksanakan jobs to monitor, evaluate, and supervise the Company’s
tugas monitoring, evaluasi, supervisi, dan penga- management and operation. The Company believes, by
wasan terhadap pengelolaan perusahaan. Perse- maximizing the Audit Committee, Company’s internal
roan yakin, dengan memaksimalkan Komite Audit, performance can be improved to meet the expectation.
kinerja internal Perusahaan bisa ditingkatkan ses- Especially the Company’s organization structure and
uai harapan. Adapun, secara khusus yang akan dit- Corporate people.
ingkatkan adalah struktur organisasi Perusahaan
dan karyawan Perusahaan.
Oleh karena itu, Perseroan menetapkan Komisaris Therefore, the Company appointed an Independent
Independen sebagai Ketua Komite Audit untuk me- Commissioner as the Chairman of Audit Committee to
melihara independensi serta menyertakan salah maintain the independency as well as to include one of
satu Anggota Komite Audit yang memiliki kompe- the Member of Audit Committee with competency in Ac-
tensi dibidang Akuntansi. Komite Audit berang- counting. Audit Committee consists of three person, as
gotakan tiga orang anggota, serta memberi lapo- well as to provide report directly to the Board of Commis-
ran langsung kepada Dewan Komisaris. Anggota sioners. Member of the Committee is appointed by Board
Komite ditunjuk oleh Dewan Komisaris dan bertu- of Commissioners and will serve for 2 (two) years.
gas selama 2 tahun.

Annual Report 2016
115
Berdasarkan Surat Keputusan secara Sirkulasi Based on Circular Decree of Board of Commission-
Rapat Dewan Komisaris berdasar SK/001/MI-DE- ers’ meeting SK /001/MI-DEKOM/2010 regarding
KOM/2010 Tentang Pengangkatan Ketua dan An- Appointment of Chairman and Member of the Au-
ggota Komite Audit PT Modern Internasional, Tbk dit Committee of PT Modern International, Tbk on
tanggal 22 Juni 2010, Perseroan telah membentuk June 22, 2010, the Company has established a Audit
Komite Audit sesuai Peraturan No. IX.I.5. dengan Committee in accordance to Law No. IX.I.5 with the
susunan sebagai berikut: following arrangement:
Ketua Komite Audit-Anthony Chandra Chairman of Audit Committee – Anthony Chandra
Lahir di Makasar 02 Februari 1963, menjabat Born in Makassar, February 2, 1963 , served
sebagai Komisaris Independen Perseroan as the Company’s Independent Commis-
sejak 18 Oktober 2012 setelah sebelumnya sioner since October 18, 2012, after previ-
menjabat sebagai Direktur Utama PT. Sen- ously in 2003 served as President Director
atama Tunggal Persada di tahun 2003 ser- at PT Senatama Tunggal Persada as well as
ta Komisaris PT. Hasta Prima Industri pada Commissioner at PT Hasta Prima Industri in
tahun 2004. Meraih gelar Sarjana Ekonomi 2004. Received his Bachelor Degree of Econ-
dari Universitas Widya Mandala, Surabaya omy from Widya Mandala University, Sura-
di tahun 1987 dan menjabat Komite Audit baya in 1987 and served as the Company’s
Perseroan sejak tahun 2012. Audit Committee since 2012.
Anggota Komite Audit – Tirtonadi Member of the Audit Committee – Tirto Nadi
Lahir di Jakarta, 1 Maret 1978 (37 tahun), Born in Jakarta, March 1, 1978 (Age 37), re-
meraih gelar Diploma di Politeknik UI di ceived his Diploma Degree at Polytechnic
bidang Administrasi Niaga pada tahun UI in the field of business administration in
1998. Pernah menjabat sebagai Internal Au- 1998. He has served as the Company’s Inter-
ditor Perseroan (2010 – 2013), Head Internal nal Auditor (2010-2013), MPRI Head Internal
Audit MPRI (2012 – 2013). Menjadi anggota Audit (2012-2013). Became the member of
Komite Audit sejak November 2013. Audit Committee since November 2013.
Anggota Komite Audit – Izudin Member of the Audit Committee – Izudin
Lahir di Jakarta, 06 Juni 1970 ( 45 tahun ), Born in Jakarta, June 6, 1970 (Age 45), re-
anggota Komite Audit. Meraih gelar Sarja- ceived Bachelor Degree of Accounting in
na di bidang Akuntansi dari STIE YAI pada 1995 from STIE YAI. He has served as the
tahun 1995. Pernah menjabat sebagai Inter- Company’s Internal Auditor (2002-2004),
nal Auditor Perseroan (2002-2004), Kepa- Company’s Head of Administration – Jakar-
la Administrasi Cabang Jakarta Perseroan ta Branch (2004-2006). Became a member
(2004-2006). Menjadi Anggota Komite Au- of Audit Committee since 2006.
dit sejak tahun 2006.
Tugas utama Komite Audit adalah men- The main task of the Audit Committee is
dorong diterapkannya GCG, terbentuknya to encourage the implementation of good
struktur pengendalian internal yang me- corporate governance, the establishment of
madai, meningkatkan kualitas keterbu- an adequate structure of internal control ,
kaan informasi dan pelaporan keuangan improve the quality of information disclo-
serta mengkaji ruang lingkup, ketepatan, sure and financial reporting, and review the
kemandirian dan objektivitas akuntan pub- scope , accuracy, independence and objec-
lic. tivity of the public accountant.

Annual Report 2016
Adapun tugas dan tanggung jawab Komite Audit The duties and responsibilities of the Audit Com-
adalah sebagai berikut : mittee are as follows:
1. Melakukan penilaian efektivitas system 1. Assessing the system effectivity and Com-
dan pengendalian internal perusahaan, pany’s internal control to improve the fu-
agar kinerja perusahaan kedepan dapat ture performnace of the Company.
lebih baik lagi.
2. Melakukan pengawasan jajaran Direksi 2. To review adn supervise Board of Directors

didalam menjalankan,mengembangkan, in operating, developing and maintaining
serta mempertahankan system pengenda- an effective system of control over invest-
lian yang efektif atas investasi dan asset ments and assets owned by the Company .
yang dimiliki perusahaan
3. Memberikan rekomendasi kepada Dewan 3. Provide recommendations to the Board of

Komisaris mengenai penunjukan Akuntan Commissioner on the appointment of Ac-
yang didasarkan pada independensi, ruang countants based on independence, the
lingkup penugasan dan fee untuk disam- scope of the assignment and the fee to be
paikan kepada Rapat Umum Pemegang Sa- submitted to the General Meeting of Share-
ham. holders.
4. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan 4. Reviewing the implementation of audit by

pemeriksaan oleh auditor internal dan internal auditors and the follow-up actions
pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas by the Board of Directors on the findings of
temuan auditor internal. the internal auditor.
5. Melakukan evaluasi terhadap kehandalan 5. To evaluate the reliability of the company’s

system pengendalian internal perusahaan internal control system in order to suggest
guna memberikan saran perbaikan atas ki- ways to improve the Company’s perfor-
nerja perusahaan mance.
6. Melakukan penelaahan atas pengaduan 6. Reviewing complaints relating to account-

yang berkaitan dengan proses akuntansi ing and financial reporting processes and
dan pelaporan keuangan dan manajemen risk management of the Company
resiko emiten dan perseroan
7. Melakukan penelaahan dan memberikan 7. Reviewing and providing advice to the

saran kepada Dewan Komisaris terkait den- Board of Commisionner on on the possibil-
gan potensi adanya benturan kepentingan. ity of potential conflict of interest.
8. Meninjau dan mendiskusikan dengan ma- 8.

najemen, resiko-resiko finansial, dan lang- Together with the management, review and
kah-langkah yang telah diambil manaje- discuss the financial risks, and the steps
men untuk memonitor dan mengendalikan that management has taken to monitor and
resiko tersebut. control these risks.
9. Memberikan rekomendasi sehubungan 9. Provide recommendations with respect to

dengan proses pengendalian internal. internal control process.
10. Memberikan penjabaran tugas dan tanggu- 10. Provide details of the duties and responsi-
ng jawab Komite Audit untuk tahun buku bilities of the Audit Committee for the relat-
yang bersangkutan sesuai dengan kebutu- ed fiscal year in accordance with the needs
han auditor eksternal. of the external auditor.

Annual Report 2016
117
Komite Audit memiliki kewenangan untuk Audit Committee has the authority to get the infor-
mendapatkan catatan dan informasi tentang mations on employees, fund, assets and the Com-
karyawan, dana, asset serta sumber daya Perse- pany’s resources in relation with the Audit Commit-
roan lainnya yang berkaitan dengan pelaksanaan tee duties and responsibilities.
tugasnya.
Dalam melaksanakan wewenang ini, Komite Audit In executing this authority, Audit Committee coop-
bekerja sama dengan pihak yang melaksanakan erates with Internal Audit Unit.
Unit Audit Internal.
Independensi Komite Audit Independence of Audit Committee
Anggota Komite Audit merupakan seorang Member of Audit Committee is someone

yang memiliki integritas tinggi, kemam- with high integrity, skills, knowledge & ade-
puan, pengetahuan dan pengalaman yang quate experience, and adequate knowledge
memadai, pengetahuan yang cukup untuk to read and understand financial state-
membaca dan memahami laporan keuan- ments. In order to maintain the independen-
gan. Untuk menjaga independensi dalam cy in carrying out its duties, member of the
pelaksanaan tugasnya, anggota Komite Company’s Audit Committee is someone
Audit Perseroan adalah anggota yang tidak with no shares both directly and indirectly
memiliki saham baik langsung maupun to the Issuers or Public Companies, family
tidak langsung pada Emiten atau Perusa- relationship by marriage and descendant
haan Publik, hubungan keluarga karena to the second degree, both horizontally or
perkawinan dan keturunan sampai derajat vertically with the Board of Commissioners,
kedua, baik secara horizontal maupun ver- Board of Directors, or Major Shareholders of
tikal dengan Komisaris, Direksi, atau Peme- the Issuer or Public Companies.
gang Saham Utama Emiten atau Perusa-
haan Publik

Annual Report 2016
KOMITE AUDIT di 2016
AUDIT COMMITTEE IN 2016
1. Fokus kerja di 2016 1. Activities Focus in 2016
Komite Audit memfokuskan kegiatann- The Audit Committee focuses on the strategic
ya pada kegiatan - kegiatan yang bersifat activities and refrain from daily operational ac-
strategis dan menghindarkan diri dari ke- tivities . Applicates and executes Good Corpo-
giatan harian yang bersifat eksekusi. Pen- rate Governance (GCG) principles - transparen-
erapan prinsip - prinsip Good Corporate cy, accountability, responsibility, independence,
Governance (GCG) dalam kerangka kerja fairness and equality, both in terms of the evalu-
yang berasaskan transparansi, akuntabil- ation of the financial statements, the implemen-
itas, responsibilitas, independensi, kewa- tation of systems and procedures in accordance
jaran dan kesetaraan, baik dalam hal eval- with the Standard Operational Company, as well
uasi pada laporan keuangan, penerapan as makes recommendations for improvement in
sistem dan prosedur sesuai dengan Stan- terms of Companys’ operational costs. This is to
dar Operational Perusahaan, dan mem- optimize the function of the Audit Committee.
buat Rekomendasi untuk perbaikan dalam
hal kegiatan operasional perusahaan. Hal
tersebut untuk mengoptimalkan fungsi
dari pada Komite Audit.
Sudut pandang secara Yuridis terhadap By juridical standpoint, the position of the Audit
kedudukan dari Komite Audit harus dikait- Committee should always be associated with
kan dengan kewenangan dan fungsi kontrol the authority and control functions held by an
yang dimiliki oleh Komisaris Independen. Independent Commissioner. Elements that exist
Organ - organ yang ada dalam perseroan in the public company which includes the Gen-
terbatas yang meliputi Rapat Umum Pe- eral Meeting of Shareholders (AGM), the Board of
megang Saham ( RUPS ), Komisaris dan Commissioner and the Board of Directors. Each
direksi perseroan. Masing - masing organ element has a function and responsibility, both
memiliki fungsi dan tanggung jawab baik to shareholders and to the Company in execut-
terhadap pemegang saham maupun kepa- ing its duties and function within The Company.
da perseroan didalam menjalankan tugas
dan fungsinya didalam perusahaan.
2. Aktivitas di 2016 2. Activities in 2016
Dalam menjalankan aktifitasnya Komite In executing its activities, Audit Committee has
Audit memiliki tugas ,tanggung jawab dan the following duties, responsibilities and au-
wewenang sebagai berikut : thorities:
Melakukan penelahaan atas infor- To review the financial information is-

masi keuangan yang akan dikelu- sued by the Company to public and oth-
arkan perusahaan publik kepada er authority party, which includes the
pihak otoritas antara lain laporan financial reports, projection and other
keuangan, proyeksi dan laporan reports in their relation with the Com-
lainnya terkait keuangan emiten pany’s financial.
atau perusahaan publik.
Melakukan penelahaan atas atur- Review the implementation of Compa-

an perundang - undangan dalam ny’s legislation in operating and man-
hal ketaatan perusahaan didalam aging the business.
menjalankan kegiatan operasio-
nalnya.

Annual Report 2016
119
Melakukan penelaahan atas keta- Review the Company’s compliance to
atan perusahaan terhadap peratur- other legislation related to the Compa-
an perundang - undangan lainnya ny’s activity for future improvement.
yang berhubungan dengan kegia-
tan perusahaan untuk perbaikan
kedepannya.
Melakukan review atas pelaksa- Review the implementation of inspec-

naan pemeriksaan oleh Auditor In- tion by Internal Auditor and follow-up
ternal dan pelaksanaan tindak lan- implementation by the Board of Direc-
jut oleh Direksi atas temuan Audit tors on the findings from Internal Audit
Internal.
Menjaga kerahasiaan dokumen, Maintain the confidentiality of docu-

data dan informasi perusahaan ments, data and information public
Publik. company.
Menelaah pengaduan yang berkai- Review the complaint related to ac-

tan dengan proses akuntansi dan counting process and financial report-
pelaporan keuangan, dan mana- ing, and risk management issuers and
jemen resiko Emitten dan Perusa- Public Companies.
haan Publik.
Melakukan penelaahan terhadap Review the activities over risk manage-

aktifitas pelaksanaan manajemen ment implementation which was con-
resiko yang dilakukan oleh Direksi. ducted by the Board of Directors.
Memberikan rekomendasi kepada Provide Recommendations to Board of

Dewan Komisaris mengenai penun- Commissioners regarding appointment
jukan Akuntan yang didasarkan of an Accountant which is based on in-
pada indepedensi, ruang lingkup dependency, scope of assignment, and
penugasan, dan fee untuk disam- the fee to be submitted to the General
paikan kepada Rapat Umum Peme- Meeting of Shareholders.
gang Saham.
Memberikan pendapat dan saran To advise in the event of differences be-

dalam hal terjadi perbedaan antara tween the Management and Accounting
Manajemen dan Akuntan atas jasa for services rendered.
yang diberikan.
Memberikan masukan kepada De- Provide recommendations to the Board

wan Komisaris, terkait dengan po- of Commissioners, regarding the poten-
tensi adanya benturan kepentin- tial of a conflict of interest.
gan.

Annual Report 2016
Wewenang Komite Audit adalah sebagai The authority of the Audit Committee are as
berikut : follows :
Diberikan kewenangan untuk men- Given the authority to access the data,
gakses data, dokumen, dan infor- documents, and information about the
masi Emiten tentang Dana, Asset, Company’s Funds, Assets, Employees,
Karyawan, dan sumber daya peru- and the company’s resources are re-
sahaan yang diperlukan. quired.
Melakukan komunikasi langsung Conducting direct communication with

dengan karyawan, termasuk Direk- the employees, including the Board of
si, dan pihak yang menjalankan Directors, and those who perform the
fungsi Audit Internal, Manajemen function of Internal Audit, risk manage-
resiko dan akuntan, terkait tugas ment and accounting, in relation with
dan tanggung jawab Komite Audit. the duties and responsibilities of the
Audit Committee.
Melakukan kewenangan lain yang Perform other authorities granted by

diberikan oleh dewan komisaris. the board of commissioners.
3. Hasil di 2016 3. Results in 2016
Komite Audit memberikan re- Audit Committee provide recommen-

komendasi terhadap temuan - dations on the Internal Audit’s findings
temuan Audit Internal atas pemer- over the inspection both in Central busi-
iksaan yang dilakukan baik pada ness unit, or branches business unit so
unit usaha Pusat, maupun unit that the existing SOP can be applied for
usaha yang ada dicabang - cabang the Company’s better performance in
sehingga SOP yang ada dapat dit- accordance with Good Corporate Gover-
erapkan untuk kinerja perseroan nance (GCG)
yang lebih baik sesuai dengan Good
Corporate Governance (GCG).
Mereview laporan keuangan sela- Review the financial statements during

ma tahun 2016 secara periodik baik 2016 periodically, both the centralized
laporan keuangan terpusat mau- financial statement and consolidation
pun konsolidasi cabang - cabang. of branches.
Membuat laporan kepada Dewan Make a report to the Board of Commis-

Komisaris pertiga bulan atas kegia- sioners quarterly on the activities car-
tan yang dilakukan komite Audit. ried out by the Audit Committee
Merekomendasikan penunjukan Recommend an appointment of Exter-

auditor eksternal yang digunakan nal Audit which will be used by the Com-
perusahaan untuk menjaga inde- pany to maintain the independence of
pendensi atas laporan keuangan issued financial statements.
yang dikeluarkan.
Mereview masukan - masukan dari Review the advice/suggestions from

auditor eksternal dan merekomen- External Audit and recommend it to the
dasikan ke Dewan Komisaris. Board of Commissioners.

Annual Report 2016
121
Memberikan pendapat independen Giving an independen opinion if there’s
jika terjadi perbedaan pendapat an opinion differences between The
antara perseroan dan auditor ek- Company and the External Auditor.
sternal.
Melakukan penelaahan atas infor- Reviewing financial information for

masi keuangan yang akan dikel- publication, which includes financial
uarkan perseroan seperti laporan report, financial projection and other
keuangan, proyeksi dan informasi financial information.
keuangan lainnya.
Melakukan penelaahan dan mem- Revie and gives advices on the possi-
berikan saran atas potensi bentur- bility of potential conflict of interest to
an kepentingan kepada Dewan Ko- Board Of Commissioner.
misaris.
Melaporkan kepada Dewan Komis- Report to Board of Commissioner on po-

aris berbagai resiko yang dihadapi tential risks faced by the Company and
Perseroan dan pelaksanaan mana- the execution of Risk Management by
jemen resiko oleh Direksi. Board of Directors.
4. Frekuensi Meeting 2016 4. Frekuensi Meeting 2016
Komite audit mengadakan rapat Audit Committee held meetings 12

sebanyak 12 kali selama setahun times a year and this is already fulfill
dan ini sudah memenuhi ketentu- the determined provision set within the
an yang di tetapkan dalam Angga- Articles of Association.
ran Dasar.
Rapat Komite Audit hanya dapat Audit Committee’s meetings can only
dilaksanakan apabila dihadiri oleh be held if attended by more than half
lebih dari separuh jumlah anggota . the number of members .
Keputusan rapat audit diambil ber- The decision of Audit meeting is taken
dasarkan musyawarah untuk mu- based on deliberation.
fakat.
Setiap rapat Komite Audit dituang- Every Audit Committee’s meetings are
kan dalam risalah rapat, terma- stated in the minutes of meetings, in-
suk apabila terdapat perbedaan cluding if there is dissenting opinions,
pendapat ( dissenting opinions ), which was signed by all members of Au-
yang ditandatangani oleh seluruh dit Committee who attended the meet-
anggota Komite Audit yang hadir ing and submitted to the Board of Com-
dan disampaikan kepada Dewan missioners.
Komisaris.
Komite Audit mengadakan rapat Audit Committee held monthly coor-

koordinasi satu bulan sekali den- dination meeting with Internal Audit
gan Unit Audit Internal. Team

Annual Report 2016
5. Rencana kerja dan perbaikan di 2016 5. Work Plan and Improvement in 2016
Rencana kerja Komite Audit dibuat Audit Committee’s Work Schedule is

dan dilaksanakan untuk satu peri- made and implemented for one period
ode selama 12 bulan. of 12 months.
Komite Audit mereview apabila ada Audit Committee will conduct a review
hal - hal yang sifatnya urgent men- if there are important things which will
jadi prioritas untuk diperbaiki, atau be a priority to be repaired, or executed
dijalankan oleh Perseroan. by the Company.
Temuan - temuan Internal Audit Internal Audit’s findings which are re-
yang berhubungan dengan pelang- lated to SOP violation will be given a
garan SOP dicarikan solusi dan solution and repaired so that it will not
dilakukan perbaikan agar tidak ter- happen again in the future.
ulang kembali dikemudian hari.
Melakukan pengawasan terhadap Conduct supervision on internal and

pengendalian internal dan ekster- external control which is potential to
nal yang berpotensi dapat meru- cause loss for the Company.
gikan Perseroan.
Melakukan identifikasi atas kemu- Identify the possibility of risk which will
ngkinan resiko yang akan dihada- be faced by the Company, and try to do
pi oleh perusahaan, dan berusaha protection in order to avoid bigger loss
melakukan proteksi untuk meng- of the Company (Risk Management).
hindari kerugian perusahaan yang
lebih besar (pengelolaan manaje-
men resiko).
Menjaga kerahasiaan dokumen, Maintain confidentiality of documents,

data dan informasi Perseroan. data and information of the Company.
Mengawasi pelaksanaan audit dan Supervise the audit execution and the
memantau pembahasan temuan review of audit findings, done by the
audit yang dilakukan oleh auditor external auditors and the management.
eksternal dengan Manajemen.
Auditor Eksternal wajib mengko- Eksternal Auditor is obliged to commu-

munikasikan kepada Komite Audit nicate importants findings and infor-
hal-hal yang penting sesuai dengan mations to the Audit Committe.
peraturan yang ada.
Meyakinkan bahwa auditor ekster- Make sure that external auditor has
nal sudah menyampaikan manage- given the Letter of Management to the
ment letter kepada Direksi. Board of Directors.

Annual Report 2016
123
Rapat Komite Audit Audit Committee Meetings
Pada tahun 2016, Komite Audit telah menggelar ra- In 2016, the Audit Committee held meetings for 12 times.
pat sebanyak 12 kali dan pembahasan sepanjang Discussion along 2016 are as follows:
2016 adalah sebagai berikut:
Frekuensi Pertemuan Meeting Frequency
Tingkat kehadiran Anggota Komite Audit dapat dili- Attendance rate of the Member of Audit Committee can
hat melalui tabel berikut: be seen through the following table:
Nama Jabatan Kehadiran Persentase Kehadiran

Name Position Attendance Attendance Percentage
Anthony Chandra Komisaris 12 kali 100%

Commissioner 12 times
Tirto Nadi Anggota 12 kali 100%

Member 12 times
Izudin Anggota 12 kali 100%

Member 12 times
Komite Audit telah menelaah Laporan Tahunan Per- Audit Committee has reviewed the Company’s Annual Re-
seroan, yang hasilnya adalah sebagai berikut: port, with the following result:
1. Dari hasil review atas laporan tahunan per- 1. From the review result of the Company’s
seroan tidak ditemukan adanya pelang- Annual Report, no significant violation is
garan yang significan atas laporan yang found of the report that has been made and
sudah dibuat dan standar serta kebijaksa- the standard of financial and accounting
naan keuangan/prinsip-prinsip akuntansi principle and regulations has been well ex-
yang berlaku telah terpenuhi. ecuted.
2. Selain itu informasi yang terdapat pada 2. Moreover, the infrmation given in the Com-
Laporan Tahunan Perseroan telah disajik- pany’s Financial Report has been reported
an berdasarkan data akuntansi keuangan based on the correct financial accounting
atau manajemen secara benar, akurat dan data mainaining accuracy and the used of
asumsi yang dipakai sesuai dengan praktik assumptions follows the healthy business
bisnis yang sehat. practices.

Annual Report 2016
S E K R E TA R I S
P E RU S A H A A N
CO R P O R ATE
S E CR E TA R Y
Sesuai dengan Keputusan Ketua BAPEPAM Nomor In accordance with the Decree of the Head of Bapepam
Kep-63/PM/1996 tanggal 17 Januari 1996, melalui No. Kep - 63 / PM / 1996 dated January 17, 1996 , through
Peraturan No IX. I.4 perlu diadakannya pembentu- Regulation No. IX . I.4 , the formation Corporate Secretary
kan Sekretaris Perusahaan dalam rangka mening- of the Company is compulsary, in order to improve ser-
katkan pelayanan Perseroan kapada masyarakat vices to public investors in accordance with the develop-
pemodal sesuai dengan perkembangan Pasar Mod- ment of capital market in Indonesia .
al di Indonesia.
Sekretaris Perseroan memiliki peran untuk mener- Corporate Secretary has a role to implement corporate
apkan peraturan yang berlaku sesuai dengan prin- rules according to the principles of Good Corporate Gov-
sip GCG ( Good Corporate Governance), khususnya ernance ( GCG), particularly in legal compliance to fulfill
yang berkaitan dengan kepatuhan hukum untuk the Information Disclosure Principle in accordance with
memenuhi Prinsip Keterbukaan Informasi di Pasar Article 1, point 25 of Capital Market Law ( UUPM) . In addi-
Modal sesuai dengan Pasal 1 butir 25 UUPM. Selain tion , the Company Secretary also served as a liaison for
itu, Sekretaris Perseroan juga bertugas menjadi the Company with external parties, to build , develop and
penghubung bagi Perseroan dengan pihak luar , maintain the credibility of the Company in order to have
membangun, mengembangkan dan menjaga kred- a long-term investment value .
ibilitas Perseroan agar mempunyai nilai investasi
jangka panjang.
Secara spesifik, berikut adalah uraian pelaksanaan Specifically, here is the description of Corporate Secre-
tugas Sekretaris Perseroan: tary’s duties:
Mengikuti perkembangan Pasar Modal, Following the development of capital market and
khususnya dalam regulasi peraturan and becoming a party that can maintain the Compa-
menjadi pihak yang menjaga kepatuhan ny’s compliance to the Law of Limited Liability
Perseroan terhadap Undang-undang Perse- Company, Articles of Association, Capital Market
roan Terbatas, Anggaran Dasar, ketentuan Provision, and other related regulations. The task
Pasar Modal dan peraturan lain yang terkait. includes giving advise to Board Of Commissary
Termasuk didalamnya adalah memberikan and Board Of Directors to follow the regulation.
masukan kepada Dewan Komisaris/Dewan
Direksi untuk memenuhi peraturan.
Membantu Direksi dan Dewan Komisaris Supporting BOD and BOC in relation with the GCG
dalam pelaksanaan GCG, termasuk dida- implementation, which include information dis-
lamnya; keterbukaan informasi kepada closure to public which include information pro-
publik, termasuk ketersediaan informasi vision in the Companys Web, report submission
pada situs web, penyampaian laporan ke- to Financial Service Authority (OJK) in a timely
pada OJK secara memadai dan tepat waktu. manner.
Bertugas menyediakan informasi terkini responsible to provide accurate latest informa-

secara akurat mengenai Perseroan kepa- tion about the Company to the shareholders, me-
da para pemegang saham, media, investor, dia, investors, analysts, and public on a regular
analis, dan masyarakat umum secara rutin. basis.

Annual Report 2016
125
Bertugas mengorganisir pelaksanaan Ra- In charge of organizing the implementation of
pat Umum Pemegang Saham (RUPS) Perse- the Company’s General Meeting of Shareholders
roan, Rapat Direksi, Rapat Komisaris, serta (GMS), the Board of Directors Meeting, the Board
melakukan penelaahan dari aspek legal of Commissioners meeting, as well as conduct
atas dokumen transaksi Perseroan. a review from legal aspects over the Company’s
transaction documents.
Saat ini, jabatan tersebut dipegang oleh Tina No- Currently, this position is held by Tina Novita Darmawan.
vita Darmawan. Beliau menyelesaikan pendidikan She completed her Bachelor Degree in International
Sarjana di bidang Internasional Bisnis dan E-Com- Business and Ecommerce from Curtin University Austra-
merce dari Curtin University Australia di Australia lia in 2002. She had served as the Assistant Marketing
Barat pada tahun 2002. Pernah menjabat sebagai Manager (2002 -2005), Trading Division Marketing Man-
Assistant Manager Marketing Perseroan ( 2002 ager ( 2005 -2009) then as Senior Manager Marketing
-2005), Manajer Marketing Trading Division ( 2005 and Merchandising PT Modern Sevel Indonesia (2009 –
-2009) , kemudian sebagai Senior Manager Market- 2012), Investor Relation Senior manager ( 2013 -2015) and
ing and Merchandising PT Modern Sevel Indonesia Corporate Secretary since August 2015.
(2009 - 2012), Investor Relation Senior Manager
(2013 - 2015), dan menjadi Sekretaris Perseroan se-
jak Agustus 2015.
Sepanjang tahun 2016, Sekretaris Perseroan telah Throughout 2016, Corporate Secretary has executed her
melaksanakan tugasnya untuk mengikuti Confer- duties in following the Conference to meet and accurately
ence untuk bertemu dan menyampaikan informasi convey the latest information regarding the Company to
terkini secara akurat mengenai Perseroan kepada the shareholders, media, investors, analysts and public
para pemegang saham, media investor, analis dan on a regular basis.
masyarakat umum secara rutin dan berkala.

Annual Report 2016
MA N A J E ME N R I S I KO
R I S K M A NAG E M E NT
Resiko bisnis adalah bagian yang tidak dapat dipisah- Risk is an inherent part of doing business.
kan dari kegiatan bisnis.
Sistem manajemen risiko yang dibangun oleh Per- Risk management system developed by the Company is a
seroan adalah sebagai bentuk keseriusan komit- serious form of the Company’s commitment to integrate
men Perseroan untuk mengintegrasikan proses business strategic planning process with the implemen-
perencanaan strategis usaha dengan kegiatan tation of business activity. The risk management process
pelaksanaan usaha. Proses dari manajemen resiko is closely aligned to the Company’s strategy.
selalu diselaraskan dengan strategi Perseroan.
Hingga saat ini, Perseroan telah memiliki struktur

manajemen risiko yang cukup mapan, yang terim- Until now, The Company already had a risk management
plementasi dan terus dikaji secara berkala oleh Di- structure that is fairly well established, which were im-
reksi. Struktur tersebut menjadi standar prosedur plemented and continues to be reviewed regularly by the
dalam mengatur manajemen risiko, prosedur pen- Board of Directors. The structure became standard pro-
gendalian internal serta prosedur penyampaian in- cedure in regulating risk management, internal control
formasi. Struktur ini dirancang untuk melindungi procedures as well as information delivery procedures.
elemen Perseroan berupa aset maupun Sumber This structure is designed to protect the elements of the
Daya Manusia Perseroan agar seminim mungkin Company in form of the Company’s assets and Human
dapat terhindar dari risiko yang dapat membaha- Resources so as little as possible can avoid any endan-
yakan. gering risks
Beberapa risiko Perusahaan yang telah dihadapi Some of the Corporate risks that the Company has faced
oleh Perseroan selama tahun pelaporan adalah se- during the fiscal year are as follows:
bagai berikut:
1. Resiko kehilangan penjualan kepada kon- 1. The risk of loosing shares of customers purchas-
sumen bila Perseroan tidak dapat member- es if the Company cannot meet the customers
ikan apa yang dibutuhkan oleh konsumen needs and compete on product range and quali-
dan tidak dapat berkompetisi dalam hal ty, price and services in retail convenience mar-
penyediaan keragaman dan kualitas pro- ket.
duk, harga dan pelayanan di pasar ritel.
2. Perseroan, terutama di sektor ritel , meng- 2. The Company, especially in the retail sector fac-
hadapi kompetisi yang semakin ketat baik es increasing competition from existing and
dari kompetitor yang ada maupun yang new competitors. If the Company fail to address
baru. Bila Perseroan gagal mengatasi tanta- the challenges, it may impact market share and
ngan yang ada maka akan berdampak bagi profitability.
keuntungan dan market share Perseroan.
3. Risiko pembatalan kontrak atau distribusi 3. The risk of contract cancellation or distribution
menjadi salah satu risiko yang dihadapi became one of the risks faced as the Company is
karena Perseroan adalah distributor tung- the sole distributor of some companies / leading
gal dari beberapa perusahaan/prinsipal principals. In addition, the risk of cancellation
terkemuka. Selain itu, risiko pembatalan of a license must also be addressed because of
lisensi juga harus dihadapi karena Entitas the Subsidiary is engaged in the 7-Eleven conve-
Anak bergerak dalam bidang waralaba con- nience store franchise. Two of these risks could
venience store 7-Eleven. Dua risiko tersebut affect the sustainability of the Company’s Sub-
bisa memengaruhi keberlangsungan Enti- sidiaries.
tas Anak.

Annual Report 2016
127
4. Adanya risiko akan performa Perseroan 4. There’s a risk that the Company’s future perfor-
dapat terpengaruh secara negatif dengan mances may be negatively affected by system
adanya gangguan sistem dan jaringan and computer network interruptions. A signifi-
komputer. Kegagalan proses teknologi yang cant failure in the IT processes of retail opera-
signifikan baik didalam sebuah proses op- tions in stores, or in supply chain could impact
erasi gerai maupun didalam rantai pasokan the ability to trade. If the Company doeant invest
, dapat mempengaruhi keberlangsungan enough or efficiently in the IT system, The Com-
transaksi. Jika Perseroan tidak melakukan pany may not be able to deliver customer propo-
investasi yang memadai sekaligus efisien, sition which could impact competitiveness.
berinvestasi cukup atau efisien dalam
sistem IT, Perseroan mungkin tidak dapat
memberikan proposisi yang baik bagi pe-
langgan . hal ini juga yang dapat mempen-
garuhi daya saing.
5. Instabilitas ekonomi dunia menjadi salah 5. Instability of the global economy became one of
satu risiko yang harus dihadapi oleh Perse- the risks faced by the Company, because of the
roan, karena instabilitas bisa memicu ter- instability may lead to fluctuations in region-
jadinya fluktuasi mata uang regional mau- al and global currency and it would trigger the
pun global dan itu ikut memicu pelemahan weakening of global and national economy
perekonomian dunia dan nasional.
6. Risiko lain yang muncul adalah terkait ke- 6. Another risk that arises is related to the policy
bijakan dari Pemerintah seperti pelaran- of the Government such as import ban, policy on
gan impor, kebijakan pengenaan tarif bea imposition of tariffs and / or other taxes on im-
masuk dan/atau pajak lainnya atas pro- ported products / sold by the Company and the
duk yang diimpor/dijual oleh Perseroan Subsidiary. The Company faces adverse regula-
dan Entitas Anak. Perseroan menghadapi tory developments such as banned on sales for
perkembangan regulasi yang tidak men- specific products , for example ban on sales of
guntungkan berupa pelarangan penjualan alcoholic drinks.
produk-produk tertentu seperti minuman
beralkohol.
7. Risiko lain yang harus dihadapi adalah 7. Another risk that must be faced is the business
kegiatan usaha dan perolehan laba En- activity and profitability of Subsidiary. If the de-
titas Anak. Jika penurunan pendapatan crease in revenues fell from Subsidiary, then it
turun dari Entitas Anak, maka itu akan ber- will negatively impact the Company’s earnings
dampak negatif bagi pendapatan dan kin- and performance.
erja Perseroan.
8. Perseroan harus menghadapi risiko gang- 8. The Company must face the risk of disruptions
guan pasokan produk dari pemasok. Jika of supply products from the supplier. If that hap-
itu terjadi, maka risiko keterlambatan pro- pens, then the risk of products delayed to the
duk sampai ke konsumen bisa terjadi dan customer may occur and it will have a negative
itu akan berdampak negatif bagi Perseroan impact for the Company because of there is a
karena ada risiko pelanggan yang akan be- risk that customers will switch.
ralih.

Annual Report 2016
9. Adanya resiko strategi keuangan belum 9. Theres a risk that financial strategy is unclear
jelas dan tidak mempunyai jangka pan- or unsustainable. Weak performance could put
jang. Performa yang lemah dapat mem- pressure on free cash flow and impact the ability
berikan tekanan kepada arus kas bebas to improve credit rating. Investor Support also
Perseroan dan dapat berdampak pada ke- could be impacted if Company’s performance is
mampuan untuk meningkatkan peringkat achieving unexpected turnaround result.
kredit. Dukungan dari investor juga dapat
terpengaruh apabila performa Perseroan
tidak dapat memberikan hasil sesuai den-
gan ekspektasi.
10. Adanya resiko kegagalan untuk menar- 10. There is a risk failure to attract, motivate, and
ik, memotivasi dan mempertahankan retain talented employees and develop their
karyawana yang berkemampuan baik skills, leadership and behaviours to accomodate
dan kegagalan untuk membangun ilmu, the Company’s objectives, resulting in failure to
kepemimpinan dan perilaku karyawan se- achieve those objectives.
hingga tujuan dari Perseroan tidak dapat
tercapai.

Annual Report 2016
129
Melihat berbagai risiko yang dihadapi Perseroan Looking at the various risks faced by the Company above,
diatas, sistem Manajemen Risiko Perseroan men- Corporate Risk Management system performed its role
jalankan perannya dalam mengidentifikasi kemu- in identifying the possibility of potential risk which will
ngkinan adanya potensi risiko yang akan muncul appear along with the level of the impact. The Compa-
beserta tingkat akibat yang ditimbulkan. Perse- ny then examine the internal control system to control
roan kemudian menelaah sistem pengendalian in- these risks and efficiently follow-up the risks that have
ternal untuk mengendalikan risiko tersebut serta emerged as well as to improve the control system which
menindaklanjuti secara efisien risiko yang sudah is needed to be more effective in running its function.
muncul serta meningkatkan sistem pengendalian Risk management that the Company implemented are
yang dirasakan harus lebih efektif dijalankan. Ma- as follows :
najemen risiko yang Perseroan terapkan adalah se-
bagai berikut :
1. Manajemen Risiko Persaingan Usaha 1. Risk Management of Business Competition

Baik Perseroan maupun Entitas Anak akan Both the Company and its Subsidiaries will fo-
berfokus kepada kebutuhan konsumen. cus to customer’s needs. Therefore, the Compa-
Oleh karena itu, Perseroan akan men- ny will always sell products or service that could
jual produk atau layanan yang dapat se- give additional value, have its own uniqueness
lalu memberikan nilai lebih, senantiasa and differentiation that is needed by customers
mempunyai keunikan and differensiasi compared to competitor’s products in the field,
tersendiri yang dibutuhkan oleh konsumen as well as continuously seek innovations of new
dibandingkan dengan produk kompetitor product and services in order to improve sales
yang ada dilapangan, serta selalu mencari and profit. This policy is also done through the
inovasi – inovasi produk dan layanan baru cooperation with third party, and internally fo-
dalam rangka meningkatkan penjualan cused by building the business-supporting in-
dan keuntungan bagi Perseroan. Kebijakan frastructures needed especially for the Subsid-
ini juga dilakukan melalui kerja sama den- iary’s main business, namely 7-eleven, among
gan pihak ketiga, dan difokuskan secara others :
internal dengan membangun pilar–pilar
infrastruktur pendukung bisnis yang diper-
lukan terutama untuk bisnis utama entitas
anak yaitu 7-Eleven, diantaranya :
Central Kitchen Central Kitchen
Central Warehouse dan Logistic Sup- Central Warehouse & Logistic Supply
ply Chain Chain
Informasi Teknology Information Technology
Recruitment dan Training Center Recruitment & Training Center
Serta terus berupaya melaksanakan Continues to implement the policy con-

kebijakan ini secara konsisten. stantly
Kerjasama dengan partner-part- Cooperates with partners who are

ner yang sangat berpengalaman highly experienced in their felds such
dibidangnya seperti Warabeya Nichi- as Warabeya Nichiyo CoLtd and Credit
yo Co. Ltd dan Credit Saison Japan Saison Japan.

Annual Report 2016
2. Manajemen Risiko tidak diperpanjangnya Perjanji- 2. Risk Management of Non-extended Franchise and Li-
an Waralaba dan Lisensi cense Agreement
Perjanjian Waralaba yang diberikan oleh Franchise Agreement give n by 7-Eleven Inc is 20
7-Eleven Inc adalah dengan masa waralaba years plus 10 years extension. Other than that,
sepanjang 20 tahun Plus perpanjanagn 10 the Company and Subsidiary tries to maintain
tahun. Selain itu , Perseroan dan Entitas a good relationship with Franchise provider by
Anak berusaha menjalin hubungan yang always carrying out what has been agreed in the
baik dengan pemberi Waralaba dengan franchise agreement.
cara selalu melaksanakan apa yang telah Moreover, the development team from 7-Eleven
disepakati bersama pada perjanjian waral- Inc. has been actively engaged in providing direc-
aba. tion, training, strategy and supervises the man-
Selain itu, team dari 7-Eleven Inc secara agement and operation of 7-Eleven business,
aktif terlibat dalam memberikan arahan, hence 7-Eleven Inc always got details update on
training, penyusunan strategi dan melaku- the current state of the 7-Eleven business . Re-
kan supervisi dalam manajemen dan oper- view on the business results and achievements
asi pengelolaan bisnis 7-Eleven sehingga is done regularly.
keadaan terkini mengenai bisnis 7-Eleven Each year, evaluation on the implementation of
diketahui secara detail oleh team 7-Eleven franchise agreement is carried out by paying at-
Inc. Tinjauan akan hasil dari pengelolan tention to the occurring economic conditions at
bisnis 7-Eleven dilakukan secara berkala. the year.
Setiap tahun dilakukan evaluasi pelaksa-
naan perjanjian waralaba dengan memper-
hatikan kondisi perekonomian yang terjadi
pada tahun tersebut.
3. Manajemen Risiko Kegagalan Sistem Teknologi 3. Risk Management of System Technology Failure
Risiko ini dapat diantisipasi dengan adan- This risk can be anticipated as there is a clear
ya program investasi yang jelas untuk programme of investment to maintain the safe-
menjaga keamanan, integritas dan efisien- ty, integrity and efficiency of IT infrastructure
si dari infrastruktur Teknologi Informasi. and its security. As for the retail 7-Eleven busi-
Untuk bisnis ritel 7-Eleven, investasi dan ness, the IT investment and implementation has
implementasi Teknologi Informasi telah been using and following the clear guidance of
memakai dan mengikuti petunjuk dan ar- IT System from global partner of 7-Eleven Inc,
ahan sistem teknologi informasi dari part- which include NEC, NRI and PDI with their prov-
ner global 7-Eleven Inc, yaitu NEC, NRI, PDI en track record of best in class performance of IT
dengan track record yang telah terbukti system that can effectively and efficiently sup-
untuk memberikan support kepada bisnis port the 7-Eleven retail operation.
7-Eleven secara efektif dan efisien.

Annual Report 2016
131
4. Manajemen Risiko Kebijakan Pemerintah dan 4. Risk Management of Government Regulation and
Politik Politics.
Untuk mengurangi risiko dari perubahan To mitigate the risk from legal dan regulatory
hukum dan peraturan, Perseroan memon- changes, The Company keeps monitoring the
itor potensial perubahan peraturan dengan potentiality of regulatory changes by engaging
secara aktif terlibat dalam badan-badan with goverment and regulatory bodies. The Com-
hukum dan pemerintahan. Perseroan ber- pany aims to represent the views of customers
tujuan untuk mewakili pandangan dari and communities, to manage the impact of po-
konsumen dan komunitas to mengelola litical and regulatory changes.
dampak dari perubahan politik dan pera-
turan.
5. Manajemen Risiko Gangguan Pasokan 5. Risk Management of Supply Disruption
Hal ini dapat diantisipasi dengan pem- It can be anticipated with the development of
bangunan infrastruktur logistik dan dis- logistic infrastructure and good distribution
tribusi yang baik seperti pembangunan such as the construction of Combined Distribu-
Combined Distribution Center (CDC) yang tion Center (CDC) which is being conducted by
sedang dilakukan Perseroan, yaitu Central the Company, namely; Central Warehouse which
Warehouse yang menampung dan mendis- accommodate and distribute fresh foods and
tribusikan stok yang dibutuhkan toko Central Kitchen that produces fresh food for
serta Central Kitchen yang memproduksi 7-Eleven, which is expected to support the needs
makanan segar yang merupakan fokus pen- of 7-Eleven outlets to about 500 outlets, and ex-
jualan pada retail 7-Eleven , dimana Central pected to improve the fresh foods at 7-Eleven in
Kitchen ini diharapkan dapat menunjang terms of quality, quantity and variety. In addi-
kebutuhan outlet 7-Eleven sampai sekitar tion, the Company is also working with various
500 outlet, sekaligus diharapkan untuk suppliers through a contract of supply coopera-
meningkatkan makanan segar di 7-Eleven tion to ensure a consistent supply.
dari segi kualitas , kuantitas dan variasi.
Selain itu, Perseroan juga melakukan ker-
jasama dengan berbagai pihak supplier
melalui kontrak kerja sama pemasokan
untuk menjamin pasokan yang konsisten.
6. Manajemen Risiko Kegagalan dalam 6. Risk Management of Failure in Business Development

Pengembangan Usaha
Pengembangan usaha bergantung dari be- Business development depends on several fac-
berapa faktor, yaitu : tors, namely :
1. Kemampuan finansial Perseroan. 1. The Company’s financial ability.
2. Eksekusi operasi yang tepat dan 2. Execution of proper and excellent oper-
handal di lapangan. ation in the field.
3. Tersedianya lokasi yang strategis. 3. The availability of strategic location.

Annual Report 2016
Untuk mengantisipasi berbagai faktor ini, To anticipate these factors, the Company and its
Perseroan dan Entitas Anak secara konsis- Subsidiaries consistently:
ten:
Menjaga hubungan yang baik den- Maintain good relation with financial
gan lembaga keuangan dalam institutes in order to obtain financing
rangka memperoleh fasilitas pen- facilities, which is effective for the Com-
danaan, yang efektif bagi Perse- pany.
roan.
Membentuk Usaha Patungan ber- Form a Joint Venture Company with

sama dengan Credit Saison Co Ltd Credit Saison Co Ltd – PT. Saison Mod-
yaitu PT Modern Finance untuk ern Finance for financing support with
memberi dukungan permodalan competitive low interest rates that will
dengan biaya bunga yang sangat enable potential franchisee to franchise
kompetitif sehingga memungkink- the business of 7-Eleven.
an calon – calon waralaba untuk
memiliki dan mengelola waralaba
7-Eleven di Indonesia.
Membangun proyek MITRA KAMI di- Form a project of MITRA KAMI ( Our Part-
mana store manager dan sales as- ner) as we train the Stores Manager and
sociates ditraining untuk mengelo- Sales Associates to be able to operate
la gerai 7-Eleven sebagai unit bisnis the stores as an independent business
independen dimana sistem pem- unit where the bonus system is based
bagian bonus berdasarkan sistem on the net profit sharing .This is also
bagi hasil dari keuntungan bersih a project to prepare independent sub
gerai. Hal ini dilakukan juga se- franchise.
bagai persiapan waralaba kedepan.
Fokus kepada pembukaan gerai Focusing on small box new store open-
outlet yang lebih kecil yang terletak ing located inside building – train sta-
didalam gedung seperti stasiun tions, offices, apartments and trade
kereta, gedung-gedung perkanto- centers, as Jakarta area grows vertically
ran dan apartment serta mall. rather than horizontally.
Secara berkala melakukan pelati- Periodically conduct training and re-

han dan review pelaksanaan tugas view of task implementation and its
dan eksekusi di lapangan yang execution in the field associated with
dikaitkan dengan sistem reward reward and punishment system for em-
dan punishment untuk karyawan ployees within the lowest level to man-
yang berada pada jenjang yang ter- agerial level.
bawah hingga tingkat manajerial
Membentuk tim pencarian lokasi Establish a reliable location search

yang andal. team.

Annual Report 2016
133
7. Manajemen Risiko Kegagalan dalam Strategi 7. Risk Management in Financial Strategy
Keuangan
Untuk mengurangi risiko didalam strate- To reduce the risk in Financial Strategy, The
gi keuangan, rencana dan anggaran Per- Company’s plan and budget are dicussed, for-
seroan didiskusikan, dikembangkan dan mulated, developed and presented to the Board
disampaikan kepada Dewan Direksi untuk of Directors for approval to ensure targets and
mendapatkan persetujuan untuk memas- objectives are clear and consistent. The Com-
tikan bahwa target dan tujuan jelas dan pany also engage regularly with capital market
konsisten. Perseroan juga terlibat secara and investors to communicate details of strat-
aktif di bursa dan kepada investor untuk egy and plan.
mengkomunikasikan secara detail strategi
dan rencana Perseroan.
8. Manajemen Risiko Kegagalan dalam Strategi 8. Risk Management in Retaining and Developing Human
Mempertahankan dan Mengembangkan Sumber Resources.
Daya Manusia.
Perseroan menyadari bahwa sumber daya ma- The Company realizes that human resourc-
nusia merupakan aset yang paling berharga. es are the most valuable assets. The Company
Perseroan akan terus berusaha untuk mem- continue to manage and consider many differ-
pertimbangkan dan mengembangkan keahlian ent talents as well as employees engagements.
setiap karyawan dan masukan dari mereka. Per- The Company provides ongoing opportunites for
seroan terus menyediakan kesempatam baik personal and professional development through
untuk pengembangan diri karyawan secara leadership development and various training
pribadi maupun profesional melalui pengem- programmes. Remuneration policies are also
bangan kepemimpinan dan berbagai macam subject to regular review and benchmark to en-
pelatihan. Kebijakan pemberian upah senantia- sure they remain appropriate and competitive.
sa diulas dan dibandingkan dengan perusahaan
lain sehingga kebijakan tersebut dapat tetap
sesuai dan kompetitif.
Dalam pelaksanaan manajemen risiko Perseroan selama In the implementation of the Company’s Risk Man-
2016, Perseroan telah berupaya secara ketat menerapkan agement throughout 2016, The Company has sought to
sistem manajemen risiko secara terpadu, dan dihara- strictly implement an integrated risk management sys-
pkan akan selalu berhasil menjalankan manajemen tem, and it is expected that the Company and its Subsid-
risiko dan mampu menerapkan sistem pengendalian se- iaries would successfully run the risk management and
lama kurun waktu pembahasan. control system for a period of discussion.

Annual Report 2016
U N I T AU D I T
INTERNAL
I NT E R NA L AUDI T
UNI T
Unit Audit Internal berfungsi memberikan keyak- Internal Audit Unit provides assurance and consulting
inan dan konsultasi yang bersifat independen dan function that is independent and objective with the aim
objektif dengan tujuan untuk meningkatkan nilai to improve and refine the value of the Company’s opera-
dan memperbaik operasional Perseroan, melalui tions through a systematic approach, by evaluating and
pendekatan sistematis, dengan cara mengevalua- improving the effectiveness of risk management, control
si dan meningkatan efektifitas manajemen risiko, and corporate governance.
pengendalian dan proses tata kelola perusahaan.
Unit Audit Internal bekerja berdasarkan Standar Internal Audit Unit works by the Professional Standards
Profesional Internal Audit dan Kode Etik Internal of Internal Audit and Internal Audit Code of Ethics, which
Audit, yang merupakan pedoman dalam menga- is a guideline to regulate the structure and position, du-
tur struktur dan kedudukan, tugas dan tanggung ties and responsibilities, authorities, code of ethics and
jawab, wewenang, kode etik serta hubungan kerja working relationships with related parties. Here are the
dengan pihak terkait. Berikut adalah Kode Etik Au- Internal Audit Code:
dit Internal:
Seorang Audit Internal memegang An Internal Audit holds the principle of

prinsip kejujuran dan tanggung honesty and responsibility, comply with
Integritas jawab, mematuhi peraturan serta regulations as well as contribute to the
Integrity berkontribusi terhadap tujuan Perse- objectives of the Company.
roan.
Menilai secara professional pada lev- Assess professionally in collecting, eval-

el tertinggi dalam memperoleh, men- uating and communicating on certain
gevaluasi, dan mengkomunikasikan activities or process and are not allowed
Obyektifitas tentang aktivitas atau proses yang to accept anything that may affect profes-
Objectivity diuji dan tidak diijinkan menerima sional judgment.
apapun yang dapat mempengaruhi
penilaian profesional.
Menjaga kerahasiaan dan berha- Maintain confidentiality and be careful in

ti-hati dalam menggunakan dan using and processing information or data
mengolah informasi atau data yang obtained in work and will not be able to
Kerahasiaan diperoleh dalam bekerja dan tidak reveal such information without legal au-
Secrecy mengungkap informasi tsb tanpa ke- thority, unless be required by the law or
wenangan yang sah, kecuali diharus- profession.
kan oleh hukum atau profesi.
Audit Internal hanya bertugas di bi- Internal audit only served in the field or
dang atau jasa dimana mempunyai service which has the appropriate knowl-
Kompetensi ilmu, keterampilan dan pengalaman edge, skills and experience as well as con-
Competencies yang sesuai serta melakukan jasa ducting internal audit services which refer
audit internal yang mengacu kepada to the applicable auditing regulations.
peraturan auditing yang berlaku.

Annual Report 2016
135
Struktur, Kedudukan dan Pertanggung jawaban Unit Structure, Position, and Responsibilities of Internal Audit
Audit Internal Unit
Unit Audit Internal dipimpin oleh seorang kepala Internal Audit Unit is lead by the Chairman of Internal Au-
Unit Audit Internal, yang diangkat dan diberhen- dit Unit, who was appointed and dismissed by the Board
tikan oleh Dewan Komisaris. Perseroan menunjuk of Commissioners. The Company appointed Makmuri as
Makmuri sebagai Kepala Unit Audit Internal. Dalam the Chairman of Internal Audit Unit. In running his duties
menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, unit and responsibilities, this unit has 2 auditor members.
ini memiliki dua orang anggota auditor. Pengang- Appointment of this Internal Audit Unit is in accordance
katan Unit Audit Internal ini sesuai dengan Peratur- with Law No IX.1.7.
an No IX.1.7.
Unit Audit Internal dalam struktur Perseroan bera- Internal Audit Unit, in the Company structure is posi-
da di bawah dan bertanggung jawab langsung ke- tioned under and directly responsible to the Managing
pada Direktur Utama serta berkoordinasi dengan Director and coordinates with the Audit Committee on a
Komite Audit secara berkala. Kedudukan Unit Audit regular basis. Internal Audit Unit’s position is at the level
Internal berada pada tingkat serendah-rendahnya as low as or equivalent to the highest level in the Organi-
atau setara dengan tingkat tertinggi dalam organization outside directorate level.
sasi di luar tingkat Direktorat.
Dalam unit ini, anggotanya berasal dari pribadi In this unit, its member comes from the person who has
yang memiliki disiplin ilmu Akuntansi dan memili- the discipline of accounting and ability in the field of fi-
ki kemampuan dalam bidang audit keuangan. nancial audit.
Tugas dan Tanggung Jawab Unit Audit Internal Duties and Responsibilities of Internal Audit Unit
1. Internal Audit harus mempunyai 1. Internal Audit Unit has to have an inde-
kedudukan yang independent da- pndent position within the Company’s
lam organisasi perusahaan, yaitu organization, ie, not being involved with
tidak terlibat dalam kegiatan oper- the Company’s operational.
asional perusahaan.
2. Menyusun dan melaksanakan ren- 2. Arranging and conducting the Compa-

cana Audit Internal tahunan Per- ny’s Annual Internal Audit Planning and
seroan serta mengelola aktivitas managing audit activities in a whole
audit secara keseluruhan berdasar- based on the corporate audit plan.
kan rencana audit korporat.
3. Menguji dan mengevaluasi pelak- 3. Examining and evaluating the imple-

sanaan pengendalian internal dan mentation of internal control and risk
sistem manajemen risiko sesuai management system based on the
dengan kebijakan Perseroan. Company’s policy.
4. Internal audit department harus 4. Internal Audit Deartment must have

memiliki sumber daya yang profe- professionals and capable resource
sional, capable, bisa bersikap ob- with an objective view and has high in-
jective dan mempunyai integritas tegrity and loyalty.
serta loyalitas yang tinggi.

Annual Report 2016
5. Melakukan pemeriksaan dan pe- 5. Conducting investigation and assess-
nilaian atas efisiensi dan efektifit- ment on the efficiency and effective-
as dibidang keuangan, akuntansi, ness in finance, accounting, operations,
operasional, sumber daya manusia, human resources, marketing, informa-
pemasaran, teknologi informasi tion technology and activities exam-
dan kegiatan yang diperiksa pada ined in all level of management. Identi-
semua tingkat manajemen. Men- fying possibility of policy development
gidentifikasi kemungkinan adan- and conducting audit standard in line
ya pengembangan kebijakan dan with good corporate governance.
melaksanakan standar audit yang
sesuai dengan tata kelola perusa-
haan yang baik.
6. Memberikan saran perbaikan dan 6. Providing advices for repairment and

informasi yang obyektif tentang ke- objective information on the activities
giatan yang diperiksa pada semua checked in all level of management.
tingkat manajemen.
7. Membuat laporan hasil audit inter- 7. Making a report of internal audit results
nal setiap tiga bulan dan menyam- every three months and presenting the
paikan laporan audit internal ter- internal audit report including findings
masuk temuan dan rekomendasi and recommendation to President Di-
kepada Direktur Utama dan Dewan rector and Board of Commissioners.
Komisaris.
8. Memantau, menganalisis dan mel- 8. Supervising, analyzing and reporting

aporkan pelaksanaan tindak lanjut the implementation of follow up to-
perbaikan yang telah disarankan. wards repairmen suggested.
9. Bekerja sama dengan Komite Audit 9. Cooperating with Audit Committee and
dan membangun kemitraan den- building partnership with external au-
gan auditor eksternal dan pihak dit and other related parties.
terkait lainnya.
10. Menyusun program untuk men- 10. Arranging program to evaluate the In-
gevaluasi mutu kegiatan Audit In- ternal Audit activities conducted.
ternal yang dilakukannya.
11. Melakukan pemeriksaan khusus 11. Conducting special investigation if nec-

apabila diperlukan. essary.

Annual Report 2016
137
A K U N TA N
P E R S E ROA N
CO R P O R ATE
ACCO UNTA NT
Di tahun 2016, Perseroan mempercayakan Kantor In 2016, the Company trusts Tanubrata Sutanto Fhami
Akuntan Publik Tanubrata Sutanto Fahmi Bambang Bambang & Rekan (Member of BDO International Limit-
& Rekan (member of BDO International Limited.) ed) as a Public Accountant of the Company and its Sub-
sebagai Akuntan Publik Perseroan dan Entitas Anak sidiaries to audit the financial statements until the end
untuk mengaudit Laporan Keuangan hingga akhir of the fiscal year December 31, 2016 and has conducted
tahun buku 31 Desember 2016 dan telah melakukan auditing duties with fair opinion without exception.
tugas audit dengan pendapat wajar tanpa pengec-
ualian.
S I S T E M P E N G E N DA L I A N
INTERNAL
I NT E R NA L CO NT RO L
S YS TE M
Salah satu tugas pokok manajemen Perseroan ada- One of the main tasks of Company’s management is to
lah mengelola dan mengamankan nilai investasi manage and secure the Company’s investment value and
dan kekayaan Perseroan. Sistem pengendalian in- worth. Internal Control System is really needed to help
ternal yang andal sangat dibutuhkan untuk mem- such task. The Company has developed and owned the
bantu tugas tersebut. Perseroan telah menyusun internal control system in the form of a series of policies
dan memiliki Sistem Pengendalian Internal beru- and standard procedures in conducting any operational
pa serangkaian kebijakan dan prosedur standar policies as well as information and reporting systems to
dalam menjalankan setiap kebijakan operasional- support management decision making.
nya serta sistem informasi dan pelaporan untuk
menunjang pengambilan keputusan Manajemen.
Sistem ini terus mengalami penyempurnaan dan This system continues to experience improvements and
hingga saat ini dinilai cukup efektif untuk men- to this day is effective to control and minimize risks. Ev-
gendalikan dan meminimalkan risiko yang ada. ery month, the Board of Directors monitor the operational
Setiap bulan, Direksi memantau pengendalian op- control of the Company as a means of control and also
erasional Perseroan sebagai sarana pengendalian serves as an "early warning signal” so as a counter ac-
dan juga berfungsi sebagai “alat peringatan dini” tions can be taken. However, the Company is also aware
(early warning signal) sehingga langkah antisipa- that this does not guarantee the absence of fraud action
si (counter actions) dapat segera diambil. Namun or no risk at all.
demikian, Perseroan juga menyadari bahwa hal ini
tidak menjamin tidak adanya tindakan penyele-
wengan atau tidak ada risiko sama sekali.

Annual Report 2016
Dalam setiap rapat, isu-isu yang berkaitan dengan In each meeting, issues related to the Company’s oper-
operasional Perseroan dibahas dan didiskusikan ations are discussed by each member of the Board of
oleh setiap anggota Direksi untuk ditentukan kebi- Directors to determine the best policies related to it, in-
jakan terbaik terkait hal tersebut, termasuk mas- cluding financial problems or operations of the Compa-
alah keuangan atau operasional Perseroan. Dengan ny. Thus, whenever there is a problem or issue, it will be
demikian, setiap ada masalah ataupun isu akan resolved wisely.
segera diselesaikan dengan bijak.
Adapun, upaya yang sudah diterapkan Perseroan Efforts put by the Company in the internal control sys-
dalam sistem pengendalian internal adalah: tems are:
1. Pengendalian melalui pemben- 1. Control through the establishment of

tukan tanggung jawab. Melalui responsibility. Through this control,
pengendalian ini, masing-mas- each individual in the Company is re-
ing individu dalam Perseroan sponsible in accordance with the job
mendapatkan tanggung jawab description in the relevant section. So
yang harus diemban sesuai dengan that, in case of problems, the Company
deskripsi kerja di bagian terkait. may ask the individual directly for their
Sehingga, jika terjadi permasala- responsibility.
han, Perseroan langsung meminta
pertanggungjawaban dari individu
tersebut.
2. Pengendalian dalam prosedur do- 2. Control of the documentation proce-

kumentasi. Melalui pengendalian dure. Through this control, the Compa-
ini, Perseroan dilatih untuk disiplin ny trained to discipline the document-
mendokumentasikan setiap tran- ing of each transaction. This technical
saksi yang terjadi. Teknis pengen- control is done by giving numbers and
dalian ini adalah dengan memberi counting documents. This system can
nomor dan penghitungan doku- prevent any double counting or more
men. Sistem ini bisa mencegah ter- and even not recorded at all.
jadi pencatatan ganda atau lebih
dan bahkan tidak tercatat sama
sekali.
3. Pengendalian fisik, mekanik 3. Control of physical, mechanical, and

dan elektronik. Pengendalian ini electronic. This control is intended to
bertujuan mengamankan aset, secure the assets, improve accuracy
meningkatkan keakuratan dan ke- and honesty of accounting recording.
jujuran pencatatan akuntansi. Sep- As in the cash deposit, cash is stored
erti dalam penyimpanan kas, kas in a safe place or bank safe, restricting
disimpan di tempat yang aman dan access to the storage and use the cash
brankas bank, membatasi akses ke register.
tempat penyimpanan, dan mening-
gunakan daftar kas.

Annual Report 2016
139
4. Pengendalian sumber daya ma- 4. Control of Human Resources. This con-
nusia. Pengendalian ini dilakukan trol is done by imposing a strict selec-
dengan memberlakukan seleksi tion for prospective employees. The pro-
ketat bagi calon karyawan. Pros- cess is done by checking the document
esnya dilakukan dengan memerik- in detail by the HRD, so that in the fu-
sa dokumen secara detil oleh ba- ture, risk of misappropriation from pro-
gian HRD, sehingga ke depannya spective employees can be prevented.
risiko penyelewengan dari calon
karyawan tersebut bisa dicegah.
5. Pengendalian sistem informasi. 5. Control of Information System. This

Pengendalian ini dilakukan den- control is done by recording the data to
gan cara memverifikasi data pen- verify the data of information recording
catatan informasi dalam Perseroan within the Company periodically. With
secara berkala. Dengan cara ini, this method, each employee have their
setiap karyawan mempunyai tang- own responsibility to provide latest
gung jawab untuk memberikan accurate data. Therefore, the Company
akurasi data terkini yang dibutuh- can obtain an accurate record compar-
kan. Dengan demikan, Perseroan ison and similar related to owned as-
bisa mendapatkan perbandingan sets. For example, the Company’s trea-
catatan yang akurat dan sama ter- surer periodically checks cheques and
kait aset yang dimiliki. Salah satu invoice as well as reconcile bank state-
contohnya, bendahara Perseroan ments. Surveillance is reinforced by the
secara berkala memeriksa cek dan surveillance of the internal auditor.
faktur serta merekonsiliasi lapo-
ran bank. Pengawasan tersebut
diperkuat dengan pengawasan dari
auditor eksternal.

Annual Report 2016
K E PAT U H A N
PA JA K
TAX CO M PL I ANCE
Sebagai bentuk penerapan GCG yang meliputi asas As a form of GCG implementation that includes trans-
transparansi, Perseroan secara terbuka menye- parency, the Company publicly provides all form of in-
diakan segala bentuk informasi bagi para peme- formation for Shareholders and Stakeholders. With the
gang saham dan pemegang kepentingan. Dengan Transparency and openness, parties outside of the Com-
transparansi dan keterbukaan tersebut, maka pi- pany can access important information of the Compa-
hak di luar Perseroan dapat mengakses informasi ny, including information on tax. It is also done to avoid
penting Perseroan, termasuk informasi informasi risks that could harm the Company, Company continues
perpajakan. Hal ini juga dilakukan untuk mengh- to comply with and obey the applicable rules and regu-
indari munculnya risiko yang dapat merugikan lations on tax. Form of compliance that has been carried
Perseroan. Perseroan senantiasa patuh dan taat out during the financial year includes :
pada peraturan dan perundang-undangan perpa-
jakan yang berlaku. Bentuk kepatuhan yang telah
dilakukan selama tahun buku meliputi :
Perseroan tidak menerima huku- The Company does not receive any pun-
man atas tindak pindana perpaja- ishment over tax crime within the last
kan dalam jangka waktu 20 tahun 20 years.
terakhir.
Perseroan melakukan audit ter- The Company did an audit on finan-

hadap laporan keuangan selama cial statements over the last 2 years
2 tahun terakhir melalui Akuntan through trusted Public Accountant with
Publik terpercaya dengan pendapat unqualified opinion.
wajar tanpa pengecualian.
KASUS LITIGASI
DA N P E R K A R A
PENTING
L I T I G AT I O N A ND
I M PO RTANT CAS E
Sepanjang tahun pelaporan, Perseroan tidak meng- Along the reporting year, the Company did not face any
hadapi perkara penting baik pidana maupun per- criminal and civil important case.
data.

Annual Report 2016
141
AKSES INFORMASI
DAN DATA
ACCE S S O F I NF O R M ATI O N
AND DATA
Sebagai bentuk keterbukaan dan kemudahan da- As a form of transparency and ease to access the Com-
lam mengakses informasi Perusahaan kepada pany’s information to all customers shareholders, and
seluruh pelanggan, pemegang saham, dan mas- public, PT Modern Internasional Tbk receive any kind of
yarakat, PT Modern Internasional Tbk menerima questions, advices, critics, or request for information by
pertanyaan, saran, kritik maupun permintaan in- submitting a written request to the head office and ad-
formasi dengan melayangkan permohonan tertulis dressed to the Corporate Secretary through :
ke kantor pusat dan ditujukan kepada Sekretaris
Perusahaan melalui alamat :
PT Modern Internasional Tbk PT Modern Internasional Tbk

Jl. Matraman Raya 12, Jl. Matraman Raya 12,
Jakarta Timur, 13150, Jakarta Timur, 13150,
Indonesia Indonesia
Telepon :(+62 21) 2801000 Phone : (+62 21) 2801000
Fax : (+62 21) 8581620 Fax : (+62 21) 8581620
Email Email
publicrelation@moderninternasional.co.id publicrelation@moderninternasional.co.id
Website Website
www.moderninternasional.co.id www.moderninternasional.co.id
KO D E E T I K DA N
BU DAYA P E RU S A H A A N
CO DE O F CO NDUCT
AND CO R P O R ATE CULTURE
Dalam mengupayakan satu mekanisme budaya In seeking for a quality work culture mechanism, the
kerja yang berkualitas, Perseroan memiliki budaya Company has a ethical culture that apply to all levels of
etik yang diberlakukan bagi seluruh tingkat organ- the organization. This cultural ethics became the Com-
isasi. Budaya etik ini menjadi budaya kerja perusa- pany’s work culture which implementation is rigorously
haan yang implementasinya diberlakukan secara enforced as the Company continues to strive to improve
ketat karena Perseroan terus berjuang meningkat- the Company’s work performance. This implemented
kan performa kerja Perseroan. Adapun budaya ker- work culture is “Servant”Leadership” This work culture
ja yang diterapkan adalah “Servant Leadership” is intended so that each individuals, especially one with
Budaya kerja ini bertujuan agar setiap individu higher position can always give a good example of ser-
terutama individu dengan tingkatan jabatan yang vice and treatments to all relevant relationship.
lebih tinggi, dapat selalu memberikan contoh per-
lakuan dan pelayanan yang baik terhadap semua
hubungan yang bersangkutan.

Annual Report 2016
Dalam pelaksanaan Kode Etik Perseroan tahun In the implementation of Company’s Code of Conducts
2016, aturan ketenagakerjaan Perseroan telah in 2016, Corporate employment rules had run quite well.
dapat berjalan dengan cukup baik. Melalui budaya Through the work culture which was set by the Company,
kerja yang diatur Perseroan, para karyawan dapat employees can work with working system that supports
bekerja dengan sistem kerja yang mendukung ki- maximum performance of all employees and make all
nerja maksimal seluruh karyawan sekaligus mem- employees can innovate through the work of each divi-
buat seluruh jajaran karyawan dapat berinovasi sion.
melalui divisi kerja masing-masing.
SISTEM PELAPORAN
PELANGGARAN
WHI S TL E BLO WI NG S YS TEM
Pada tahun 2016, Perseroan belum memiliki whis- In 2016, the Company does not yet have the whistleblow-
tleblowing system, namun Perseroan memiliki ing system, but the Company has a high awareness of cor-
kepedulian tinggi terhadap praktik GCG serta tetap porate governance practices and keeps trying to investi-
berupaya menyelidiki dan menindaklanjuti setiap gate and follow up on any events that contain elements
kejadian atau peristiwa yang mengandung unsur of irregularities through the Internal Audit. Currently, the
kejanggalan melalui Internal Audit Perseroan. Saat Company is conducting acceleration in the formation of
ini, Perseroan sedang melakukan percepatan da- Whistleblowing System to be implemented in the future.
lam pembentukan Whistleblowing System untuk
diterapkan pada masa mendatang.
Sistem Pelaporan Pelanggaran (Whistleblowing Whistleblowing System used as guidelines for the entire
System) dipakai sebagai pedoman bagi seluruh Or- Company Instrument in behaving to matters related to
gan Perseroan dalam berperilaku terhadap hal-hal the violation and/or irregularities of Code of Conducts,
yang terkait dengan pelanggaran dan/atau peny- law, standard operating procedures and management
impangan kode etik, hukum, standar prosedur op- policy as well as other matters deemed necessary can be
erasi dan kebijakan manajemen serta hal-hal lain- detrimental and/or endanger the sustainability of Com-
nya yang dipandang perlu dapat merugikan dan/ pany’s business.
atau membahayakan keberlangsungan bisnis Per-
seroan.

Annual Report 2016
143
INFORMASI SANKSI
A D M I N I S T R AT I F
I NFO R M AT I O N O F
ADM I NI S T R ATI VE
S ANCTI O NS
Pada 2016, Perseroan tidak memiliki sanksi admin- In 2016, the Company does not have administrative sanc-
istratif yang dikenakan kepada Perseroan, sehing- tions imposed on the Company, and therefore cannot
ga tidak dapat menyajikan informasi terkait pem- provide information related to this discussion.
bahasan hal ini.
TA N G G U N G JAWA B
S O S I A L P E RU S A H A A N
CO R P O R ATE S O CI A L
R E S PO NS I BI L I TY
Sebagai Perseroan yang berorientasi kepada kema- As a company oriented to the development and welfare of
juan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia, PT the people of Indonesia, PT Modern Internasional Tbk re-
Modern Internasional Tbk mewujudkan kepedulian alizing social concerns through various Corporate Social
sosialnya melalui berbagai program Corporate So- Responsibility (CSR).
cial Responsibility (CSR). Program yang diseleng- This programs aims to balance the business activity
garakan ini bertujuan menyeimbangkan aktivitas with Corporate responsibility in social sector.
bisnis dengan tanggung jawab Perseroan disektor
sosial.
Selama 2016, Perseroan melalui Tim Tanggung Along 2016, the Company actively participate through the
Jawab Sosial berperan aktif dalam berbagai pro- Social Responsibility Team in various programs of activ-
gram kegiatan sebagai berikut : ities such as :
1. Slurpee Cup Charity Untuk Rachel 1. Slurpee Cup Charity for Rachel House.
House. Dimana setiap dari Slurpee Where for every Slurpee cup sold, Rp
Cup yang terjual, Rp 100 ,-- disum- 100,-- will be donated to Rachel House.
bangkan kepada Rachel House.
2. Dukungan pelatihan asuhan palia- 2. Palliative Care Training support for

tif untuk suster dan tenaga medis nurses and medical staffs , cooperate
bekerjasama dengan Rachel House. with Rachel House.
3. Pelatihan UKM secara berkala den- 3. Regular training for SMEs cooperate
gan SMESCO , untuk UMKM binaan with SMESCO which products sold at
SMESCO yang produknya dijual di 7-Eleven stores.
gerai-gerai 7-Eleven.

Annual Report 2016
4. Pengelolaan limbah organik 7-Elev- 4. 7-Eleven organic waste treatment pro-
en bekerja sama dengan pemilik gram, cooperating with SME to produce
usaha kecil menengah untuk dijad- fodder. This is continuesly done to pre-
ikan makanan ternak. Hal ini dilaku- vent 7-Eleven organic waste becoming
kan agar limbah organik 7-Eleven pollutant and at the same time to help
tidak mencemari lingkungan dan the SMEs for their fodder business.
sekaligus juga dapat membantu
para produsen makanan ternak.
5. Donasi untuk rumah singgah keba- 5. 5. Donation for Rest House in Plumpang.
hagiaan di Plumpang, Jakarta,

Annual Report 2016
145
K E T E N AG A K E R JA A N ,
K E S E H ATA N DA N
K E S E L A MATA N K E R JA
R E S PO NS I BI L I TI E S O F
E M PLOYM E NT, HE A LTH,
AND S AFE T Y
Perseroan telah memenuhi ketentuan Peraturan The Company has complied with Governor regulation of
Gubernur Provinsi DKI Jakarta No. 230 Tahun 2015 DKI Jakarta No. 230 year 2015, on Provincial Minimum
tentang Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun Wage (UMP) 2016, including the implementation of all
2016, termasuk pemberlakuan semua peraturan labor laws that are normative. An overview of the salary
ketenagakerjaan yang sifatnya normative. Penin- is also done at least once a year based on the decision
juan terhadap gaji juga dilakukan minimal sekali of the Board of Directors and conducted adjustment on
setahun berdasarkan keputusan Direksi dan mem- wage and salary, in line with the employee’s performance.
berlakukan penyesuaian besaran gaji dan upah The company wage system always refers to the basic
sejalan dengan tingkat kinerja karyawan. Sistem principles of comparative wage internally and externally
pengupahan perseroan selalu mengacu kepada with the same industry.
prinsip dasar pengupahan yang sifatnya kompar-
atif secara internal dan eksternal dengan industri
yang sama.
Untuk meningkatkan motivasi kerja, Perseroan To increase work motivation, the Company will continu-
juga akan terus meningkatkan kesejahteraan ously improve employee’s welfare by the provision of reli-
karyawan dengan menyediakan tunjangan dan gious holiday allowances, award s for excellent employee
fasilitas yang meliputi tunjangan Hari Raya, peng- in form of bonus, commission, incentive, pension plan. In
hargaan bagi karyawan yang berprestasi berupa addition to that , The Company also register employees
bonus, komisi dan insentif, Perseroan juga mengi- to Institution of Social Security of Employment and In-
kutsertakan karyawan pada Badan Penyelenggara stitution of Social Security of Health , health insurance
Jaminan Sosial Ketenagakerjaan ( BPJS Ketenaga- through Allianz, as well as accident insurance.
kerjaan) dan Badan Penyelenggara Jaminan So-
sial Kesehatan (BPJS Kesehatan serta jaminan ke-
celakaan kerja.
Program–program penghargaan dan retensi diatas Award programs and retention above aims to support the
bertujuan untuk mendukung program peningka- quality improvement of Human Resource, through eval-
tan mutu sumber daya manusia, melalui evaluasi uation and periodical supervision on one’s performance
dan pemantauan berkala terhadap kinerja indivi- through the KPI system (Key Performance Indicator)
du dengan sistem KPI (Key Performance Indicator) which is done strictly and continuously.
yang dilakukan secara ketat dan berkelanjutan.

Annual Report 2016
T E R H A DA P P E L A N G G A N
R E S PO NS I BI L I TY TO
CUS TO M E R S
Perseroan terus berupaya meningkatkan layanan The Company continues to improve its service to cus-
terhadap pelanggan melalui pemberian infomasi tomers through the provision of information that can be
yang bisa diakses oleh masyarakat melalui website accessed by the public from the Company’s official web-
resmi Perseroan di www.moderninternasional.co.id. site at www.moderinternasional.co.id. Public can access
Masyarakat bisa mengakses informasi keuangan the Company’s financial statement such as Independent
Perseroan seperti Laporan Auditor Independen, Auditor Report, Annual Report, and so forth from the web-
Laporan Tahunan dan sebagainya dari website. site,
Selain itu, masyarakat juga bisa mengakses In addition, public can also access through social media
melalui akun sosial media di Twitter, Facebook, Ins- such as Twitter, Facebook, Instragram with id: @7Eleve-
tagram dengan id: @7ElevenID dan Youtobe dengan nID and Youtube with id: @7ElevenIndonesia. Through the
id: @7ElevenIndonesia. Melalui sosmed, Perseroan social media, the Company can communicate directly
bisa berkomunikasi langsung dengan pelanggan with customers and obtain their suggestions at the same
dan sekaligus mendapat masukan dari mereka. time.
Lebih detil, masyarakat bisa mengakses informa- Specifically, public can access information by send-
si dengan mengirimkan pertanyaan, saran, kritik ing questions, advices, critics, or information request,
atau permintaan informasi melalui tertulis dan through written letter and send it to the Head Office at
dikirim ke kantor pusat di Jalan Matraman Raya No Jl. Matraman Raya No. 12 Jakarta 13150 and through the
12 Jakarta 13150 dan melalui website resmi yang di- official website, addressed to the Corporate Secretary.
tujukan untuk Sekretaris Perusahaan.
Di luar itu, Perseroan juga konsisten memberi- Beyond that, the Company also constantly provide the
kan pelayanan terbaik kepada pelanggan dengan best service for the customers by organizing various ac-
menggelar berbagai program kegiatan sebagai wu- tivity programs as a form of the Company’s contribution
jud kontribusi Perseroan dalam bidang kemanu- in the field of humanitarian and health.
siaan maupun kesehatan.

Annual Report 2016
147
H U K U M P E R S E ROA N
CO R P O R ATE L E G A L
R E S PO NS I BI L I TY
Dalam melaksanakan tanggung jawab ini, khu- In carrying out this responsibility, especially in the tax
susnya dalam kewajiban pajak, Perseroan, Enti- liability, the Company, Subsidiaries and all Partners al-
tas Anak dan seluruh Mitra senantiasa berusaha ways strive to obey it in accordance with the applicable
menaatinya sesuai dengan aturan hukum yang Law. The Company is also trying to fulfill administrative
berlaku. Perseroan juga berusaha memenuhi ke- obligations as a business entity in accordance with the
wajiban administrasi sebagai badan usaha ses- specified time. This obligation continuously sought to be
uai dengan waktu yang ditentukan. Kewajiban ini reported periodically and strictly as proof of compliance
diupayakan terus dilaporkan secara berkala dan with the Company’s responsibility towards the Nation.
ketat sebagai bukti pemenuhan tanggung jawab
Perseroan terhadap Negara.

Annual Report 2016
Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris dan Anggota Direksi Tentang Tanggung Jawab
atas Laporan Tahunan 2016 PT Modern Internasional Tbk.
Statement of Members of Board of Commissioners and Members Board of Directors on the
Responsibility for the 2016 Annual Report of PT Modern Internasional Tbk.
Kami yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan We, the undersigned, testify that all information in the
bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan Annual Report of PT Modern Internasional Tbk. for
PT Modern Internasional Tbk. Tahun 2016 telah dimuat 2016 is presented in its entirety and we are fully
secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas responsible for the correctness of the contents in the
kebenaran ini laporan tahunan dan laporan keuangan Annual Report and Financial Report of the Company.
perusahaan.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarn- This statement is hereby made in all truthfulness.
ya.
Dewan Komisaris
Donny Sutanto Achmad Fauzi Hasan Anthony Chandra

Komisaris Komisaris Utama Komisaris Independen
Commissioner President Commissioner Independent Commissioner
Dewan Direksi
Board of Directors
Sungkono Honoris
Direktur Utama
President Director
Henri Honoris Julius Williady Chandra Wijaya

Direktur Direktur Direktur
Director Director Director

Annual Report 2016
149
HALAMAN INI SENGAJA DIKOSONGKAN
This page intentionally left blank

Annual Report 2016
Annual Report 2016
151
PT MODERN INTERNASIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2016/
FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2016
DAN/AND
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/
INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT
These Consolidated Financial Statements are
originally issued in Indonesian language
PT MODERN INTERNASIONAL Tbk DAN ENTITAS ANAK PT MODERN INTERNASIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2016 31 DECEMBER 2016
DAFTAR ISI CONTENTS
Pernyataan Direksi Directors’ Statement
Ekshibit/
Exhibit
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian A Consolidated Statement of Financial Position
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain B Consolidated Statement of Profit or Loss and
Konsolidasian Other Comprehensive Income
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statement of Changes in Equity
Laporan Arus Kas Konsolidasian D Consolidated Statement of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian E Notes to Consolidated Financial Statements
Laporan Auditor Independen Independent Auditor’s Report

Ekshibit A Exhibit A
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 AS OF 31 DECEMBER 2016
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember 2014*/
1 Januari 2015*/
Catatan/ 31 Desember 2016/ 31 Desember 2015*/ 31 December 2014*/
Notes 31 December 2016 31 December 2015* 1 January 2015*
A S E T A S S E T S
ASET LANCAR CURRENT ASSETS
Kas dan bank 4 17.045.871.543 30.650.192.861 34.981.750.922 Cash on hand and in banks
Dana yang dibatasi penggunaannya 5 274.481.136 8.548.876.582 14.745.987.801 Restricted funds
Investasi jangka pendek 6 50.000.000.000 50.000.000.000 50.000.000.000 Short-term investment
Aset keuangan derivatif - 13.948.012.807 - Derivative financial assets
Piutang usaha – pihak ketiga Trade receivables - Third parties
- setelah dikurangi cadangan - net of allowance for
kerugian penurunan nilai impairment loss of
sebesar Rp 2.892.812.706, Rp 2,892,812,706,
Rp 5.353.579.773 dan Rp 5,353,579,773 and
Rp 7.571.403.617 pada 2016, Rp 7,571,403,617 as of 2016,
2015 dan 2014 7 52.746.736.401 130.231.551.782 138.264.587.738 2015 and 2014
Aset keuangan lancar lainnya - Other current financial asset -
Piutang lain-lain – pihak ketiga Other receivables – Third parties
- setelah dikurangi cadangan - net of allowance for
kerugian penurunan nilai impairment loss of
sebesar Rp 381.672.323, Rp 381,672,323,
Rp 8.696.587.863 dan Rp 8,696,587,863 and
Rp 8.723.027.683 pada Rp 8,723,027,683 as of 2016,
2016, 2015 dan 2014 8 63.212.587.324 125.857.097.780 60.616.847.143 2015 and 2014
Persediaan 9 90.511.048.838 197.439.662.570 248.523.134.866 Inventories
Pajak dibayar di muka 18a 1.447.706.821 2.058.990.183 54.653.472.872 Prepaid tax
Bagian lancar sewa dibayar
di muka 10 32.577.828.851 45.378.921.819 48.265.776.551 Current portion of prepaid rents
Biaya dibayar di muka dan
uang muka 2.094.520.713 30.714.102.507 37.156.770.626 Prepaid expenses and advances
Advances for purchases
Uang muka pembelian persediaan 11 26.750.326.235 40.380.121.372 119.017.934.733 of inventories
Aset tidak lancar yang
dimiliki untuk dijual 13 - 20.224.360.734 20.224.360.734 Non-current assets held for sale
Total Aset Lancar 336.661.107.862 695.431.890.997 826.450.623.986 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS
Investasi pada entitas asosiasi 12 31.015.513.572 30.720.985.851 - Investment in an associate
Property, plant and equipment
Aset tetap - setelah dikurangi – net of accumulated
akumulasi penyusutan sebesar depreciation of
Rp 1.011.499.266.841, Rp 1,011,499,266,841,
Rp 648.140.533.294 dan Rp 648,140,533,294 and
Rp 89.323.981.135 Rp 89,323,981,135 as of 2016,
pada 2016, 2015 dan 2014 13 1.222.666.029.642 1.488.954.464.510 1.281.843.217.638 2015 and 2014
Advances for purchase of
Uang muka pembelian aset tetap 13 - 75.508.553.295 63.850.534.997 property, plant and equipment
Aset tak berwujud - setelah Intangible assets– net of
dikurangi akumulasi amortisasi accumulated depreciation of
sebesar Rp 72.402.962.456, Rp 72,402,962,456,
Rp 46.598.320.946 dan Rp 46,598,320,946 and
Rp 32.757.769.126 Rp 32,757,769,126 as of 2016,
pada 2016, 2015 dan 2014 14 45.146.065.232 56.097.353.031 57.756.278.686 2015 and 2014, respectively
Biaya sewa dibayar di muka - Prepaid rent –
setelah dikurangi bagian lancar 10 58.794.847.577 94.169.598.387 119.843.821.105 net of current portion
Setoran jaminan 6.535.451.903 6.579.065.314 4.860.686.741 Security deposits
Aset pajak tangguhan - Bersih 18d 263.557.391.525 29.262.262.539 18.753.934.817 Deferred tax assets - Net
Taksiran klaim pajak penghasilan 18c 16.708.091.917 8.361.081.102 6.947.159.818 Estimated claims for income tax
Aset tidak lancar lainnya 1.338.667.177 4.257.363.755 3.066.065.926 Other non-current assets
Total Aset Tidak Lancar 1.645.762.058.545 1.793.910.727.784 1.556.921.699.728 Total Non-Current Assets
TOTAL ASET 1.982.423.166.407 2.489.342.618.781 2.383.372.323.714 TOTAL ASSETS
*Direklasifikasi (Catatan 38) As reclassified (Note 38)*
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements
pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan on Exhibit E which are an integral part of
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan the Consolidated Financial Statements taken as a whole
Ekshibit A/2 Exhibit A/2
31 Desember 2014*/
1 Januari 2015*/
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang jangka pendek : Short-term loans :
Bank 15 261.271.433.963 313.937.309.700 233.188.356.025 Bank
Non-bank Non-bank
Pihak ketiga 15 68.750.955.462 - - Third parties
Pihak berelasi 15,32 25.892.021.382 - - Related party
Utang usaha – Pihak ketiga 16 143.425.316.154 91.720.197.086 69.392.268.086 Trade payables - Third parties
Liabilitas keuangan lancar lainnya - Other current financial liability -
Utang lain-lain - Pihak ketiga 45.405.729.918 19.452.544.962 18.066.720.534 Other payables - Third parties
Biaya yang masih harus dibayar 17 73.379.369.932 31.271.536.724 19.493.204.273 Accrued expenses
Utang pajak 18b 82.262.226.145 77.916.615.013 73.052.076.055 Taxes payables
Bagian liabilitas jangka panjang
yang jatuh tempo dalam waktu Current portion of long-term
satu tahun: liabilities:
Utang bank 20 297.202.185.822 392.063.881.242 145.836.112.413 Bank loans
Utang non-bank Non-bank loans
Pihak berelasi 20,32 6.767.592.254 677.736.303 - Related party
Utang sewa pembiayaan - Finance lease liabilities -
Pihak ketiga 21 13.859.060.702 15.395.035.611 14.724.741.970 Third parties
Total Liabilitas Jangka Pendek 1.032.104.780.623 942.434.856.641 573.753.479.356 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Liabilitas pajak tangguhan - Bersih 18d 3.914.079.878 3.333.795.768 2.510.586.641 Deferred tax liabilities - Net
Liabilitas imbalan kerja karyawan 19 16.712.352.000 19.405.357.000 34.943.793.000 Employee benefits liability
Utang jangka panjang, setelah
dikurangi bagian jatuh tempo Long-term liabilities - net of
dalam satu tahun: current portion:
Utang bank 20 139.255.554.117 225.859.429.575 421.838.044.369 Bank loans
Utang non-bank Non-bank loans
Pihak berelasi 20,32 16.622.353.058 2.460.892.969 - Related party
Utang sewa pembiayaan - Finance lease liabilities -
Pihak ketiga 21 22.399.582.090 11.824.253.808 11.533.625.453 Third parties
Total Liabilitas Jangka Panjang 305.015.032.254 262.883.729.120 470.826.049.463 Total Non-Current Liabilities
Total Liabilitas 1.337.119.812.877 1.205.318.585.761 1.044.579.528.819 Total Liabilities
Ekshibit A/3 Exhibit A/3
31 Desember 2014*/
1 Januari 2015*/
EKUITAS EQUITY
Ekuitas yang dapat diatribusikan Equity attributable to
kepada pemilik entitas induk owners of the parent entity
Modal saham Share capital
Modal dasar – 12.000.000.000 Authorized – 12,000,000,000
saham dengan nilai nominal shares with par value of
Rp 100 per saham Rp 100 per share
Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid capital -
penuh – 4.574.697.999 saham 22 457.469.799.900 457.469.799.900 457.469.799.900 4,574,697,999 shares
Tambahan modal disetor 23 671.395.823.551 671.395.823.551 671.395.823.551 Additional paid-in capital
Saldo laba (defisit) Retained earnings (deficit)
Telah ditentukan penggunaannya 5.000.000.000 5.000.000.000 5.000.000.000 Appropriated
Belum ditentukan penggunaannya ( 488.359.108.571) 147.267.591.802 197.432.725.975 Unappropriated
Total ekuitas yang dapat

diatribusikan kepada pemilik Total equity attributable to
entitas induk 645.506.514.880 1.281.133.215.253 1.331.298.349.426 owners of the parent entity
Kepentingan non-pengendali 24 ( 203.161.350) 2.890.817.767 7.494.445.469 Non-controlling interests
Total Ekuitas 645.303.353.530 1.284.024.033.020 1.338.792.794.895 Total Equity
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 1.982.423.166.407 2.489.342.618.781 2.383.372.323.714 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
Ekshibit B Exhibit B
LAPORAN LABA RUGI DAN CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Catatan/
Notes 2016 2015
PENJUALAN 25 891.421.165.094 1.228.726.626.567 REVENUES
BEBAN POKOK PENJUALAN 26 ( 618.155.090.319 )( 825.425.833.652 ) COST OF REVENUES
LABA BRUTO 273.266.074.775 403.300.792.915 GROSS PROFIT
Beban penjualan 27 ( 626.601.357.439 )( 428.101.632.464 ) Selling expenses

Beban umum dan administrasi 28 ( 117.214.219.796 )( 94.898.673.262 ) General and administrative expenses
Pendapatan operasi lainnya 29a 121.291.850.207 255.822.690.095 Other operating income
Beban operasi lainnya 29b ( 412.058.331.426 )( 54.118.576.182 ) Other operating expenses
(RUGI) LABA USAHA ( 761.315.983.679 ) 82.004.601.102 OPERATING (LOSS) INCOME
Pendapatan keuangan 30 3.687.644.642 17.781.152.536 Finance income

Beban keuangan 31 ( 116.244.272.050 )( 136.743.111.709 ) Finance costs
Bagian atas laba entitas asosiasi 12 294.527.721 720.985.851 Share in net income of an associate
RUGI SEBELUM PAJAK PENGHASILAN ( 873.578.083.366 )( 36.236.372.220 ) LOSS BEFORE INCOME TAX
MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN INCOME TAX BENEFIT ( EXPENSE)

Kini 18c - ( 39.229.506.250 ) Current
Tangguhan 18d 234.000.484.626 12.438.118.095 Deferred
MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN –

BERSIH 234.000.484.626 ( 26.791.388.155 ) INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE) – NET
RUGI BERSIH TAHUN BERJALAN ( 639.577.598.740 )( 63.027.760.375 ) NET LOSS FOR THE YEAR
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN: OTHER COMPREHENSIVE INCOME:

Pos yang tidak akan direklasifikasi ke Item that will not be
laba rugi reclassified to profit or loss
Keuntungan aktuaria dalam penentuan Actuarial gain on defined benefit
manfaat program pensiun 19 1.142.559.000 11.011.998.000 pension plan
Pajak yang terkait dengan pos yang tidak Tax relating to items that
akan direklasifikasi 18d ( 285.639.750 )( 2.752.999.500 ) will not be reclassified
Total Penghasilan Komprehensif Lain 856.919.250 8.258.998.500 Total Other Comprehensive Income
TOTAL RUGI KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE

PADA TAHUN BERJALAN ( 638.720.679.490 )( 54.768.761.875 ) LOSS FOR THE YEAR
Total rugi bersih yang dapat Total net loss

diatribusikan kepada: attributable to:
Pemilik entitas induk ( 636.483.619.623 )( 58.424.132.673 ) Owners of the parent entity
Kepentingan non-pengendali 24 ( 3.093.979.117 )( 4.603.627.702 ) Non-controlling interest
Total ( 639.577.598.740 )( 63.027.760.375 ) Total
Penghasilan komprehensif lain yang dapat Other comprehensive income

diatribusikan kepada: attributable to:
Pemilik entitas induk 856.919.250 8.258.998.500 Owners of the parent entity
Kepentingan non-pengendali - - Non-controlling interest
Total 856.919.250 8.258.998.500 Total
RUGI BERSIH PER SAHAM DASAR DAN BASIC AND DILUTED LOSS
DILUSIAN 35 ( 139,13 )( 12,77) PER SHARE
Ekshibit C Exhibit C
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk/

Equity attributable to owners of the parent entity
Saldo laba (defisit)/
Retained earnings (deficit)
Kepentingan
non-
Tambahan Belum pengendali/
modal disetor/ Telah ditentukan ditentukan Non-
Modal saham/ Additional penggunaannya/ pengunaannya/ controlling Total ekuitas/
Share capital paid-in capital Appropriated Unappropriated interest Total equity
Saldo per 31 Desember 2014 457.469.799.900 671.395.823.551 5.000.000.000 197.432.725.975 7.494.445.469 1.338.792.794.895 Balance per 31 December 2014
Total rugi komprehensif pada tahun berjalan - - - ( 50.165.134.173)( 4.603.627.702)( 54.768.761.875 ) Total comprehensive loss for the year
Saldo per 31 Desember 2015 457.469.799.900 671.395.823.551 5.000.000.000 147.267.591.802 2.890.817.767 1.284.024.033.020 Balance per 31 December 2015
Total rugi komprehensif pada tahun berjalan - - - ( 635.626.700.373)( 3.093.979.117)( 638.720.679.490) Total comprehensive loss for the year
Saldo per 31 Desember 2016 457.469.799.900 671.395.823.551 5.000.000.000 ( 488.359.108.571)( 203.161.350) 645.303.353.530 Balance per 31 December 2016
Catatan 22/ Catatan 23/ Catatan 24/
Note 22 Note 23 Note 24
Ekshibit D Exhibit D
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS
2016 2015
CASH FLOWS FROM OPERATING
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 969.829.372.916 1.421.031.829.127 Receipts from customers
Pembayaran untuk/kepada: Payments to/for:
Contractors, suppliers, land owners
Kontraktor, pemasok, pemilik tanah dan lainnya ( 585.036.908.379)( 673.376.618.994) and others
Gaji dan tunjangan ( 155.199.992.498)( 175.262.264.388) Salaries and allowances
Beban usaha (di luar beban Operating expenses (excluding
gaji dan tunjangan) ( 194.289.521.090)( 169.642.478.631) salaries and allowances)
Arus kas diperoleh dari aktivitas operasi 35.302.950.949 402.750.467.114 Cash flows generated by operations
Pembayaran untuk beban bunga ( 99.297.027.322)( 115.221.128.568) Payment for interest expense
Pembayaran pajak penghasilan badan ( 20.891.538.633)( 38.897.762.327) Payment for corporate income tax – non final
Penerimaan dari pendapatan bunga 3.687.644.642 4.787.340.967 Receipts of interest income
Arus kas bersih (digunakan untuk) diperoleh dari Net cash flows (used in) provided by
aktivitas operasi ( 81.197.970.364) 253.418.917.186 operating activities
CASH FLOWS FROM INVESTING
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI ACTIVITIES
Proceeds from sale of property,
Penerimaan dari penjualan aset tetap 106.853.506.151 9.941.083.905 plant and equipment
Acquisition of property, plant and
Perolehan aset tetap ( 26.845.456.332)( 337.067.931.189) equipment
Perolehan aset tidak berwujud ( 14.853.353.711) - Acquisitions of intangible asset
(Kenaikan) penurunan dana yang
dibatasi penggunaannya 8.274.395.446 6.197.111.219 (Increase) decrease in restricted funds
Pembayaran uang muka pembelian aset tetap - ( 11.658.018.298) Payment of advance for purchase of fixed assets
Penambahan penyertaan saham - ( 30.000.000.000) Additional share of stock
Arus kas bersih diperoleh dari (digunakan untuk) Net cash flows provided by (used in)
aktivitas investasi 73.429.091.554 ( 362.587.754.363) investing activities
CASH FLOWS FROM FINANCING
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN ACTIVITIES
Perolehan pinjaman jangka panjang non-bank
pihak ketiga 120.000.000.000 - Receipt of long-term loans non-bank third parties
Perolehan pinjaman jangka pendek non-bank pihak Receipt of short-term loans non-bank related
berelasi 81.800.271.064 - parties
Pembayaran pinjaman jangka pendek non-bank Payment of short-term loans non-bank third
pihak ketiga ( 55.908.249.682) - parties
Pembayaran pinjaman bank jangka panjang ( 174.052.026.638)( 192.040.068.265) Payment of long-term bank loans
Perolehan pinjaman jangka pendek non-bank
pihak ketiga 69.241.842.443 - Receipt of short-term loans non-bank third parties
Pembayaran pinjaman bank jangka pendek ( 59.647.536.623)( 197.200.754.433) Payment of short-term bank loans
Perolehan pinjaman jangka panjang non-bank Receipt of long-term loans non-bank related
pihak berelasi 24.974.877.000 - parties
Pembayaran utang sewa pembiayaan ( 18.005.049.703)( 13.626.824.554) Payment for finance lease payables
Perolehan pinjaman bank jangka pendek 10.974.877.572 373.603.340.716 Receipt of proceeds from short term bank loans
Pembayaran pinjaman jangka panjang non-bank ( 4.723.560.960) - Payment of long-term loans non-bank
Pembayaran pinjaman jangka pendek non-bank
pihak ketiga ( 490.886.981) - Payment of short-term non bank third parties
Perolehan pinjaman bank jangka panjang - 133.823.353.453 Receipt of proceeds from long term bank loans
Penerimaan dari piutang pada pihak berelasi - ( 474.467.865) Proceeds from due to a related party
Arus kas bersih (digunakan untuk) Net cash flows (used in) provided by
diperoleh dari aktivitas pendanaan ( 5.835.442.508) 104.084.579.052 financing activities
PENURUNAN BERSIH DALAM NET DECREASE IN
KAS DAN SETARA KAS ( 13.604.321.318)( 5.084.258.125) CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS
PADA AWAL TAHUN 30.650.192.861 34.981.750.922 AT THE BEGINNING OF THE YEAR
DAMPAK DARI PERUBAHAN KURS MATA EFFECT OF CHANGES IN FOREIGN
UANG ASING - 752.700.064 EXCHANGE RATE
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS
PADA AKHIR TAHUN (Catatan 5) 17.045.871.543 30.650.192.861 AT THE END OF THE YEAR (Note 5)
Ekshibit D/2 Exhibit D/2
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS
TRANSAKSI NON-KAS NON-CASH TRANSACTIONS
Addition of property, plant and equipment

Perolehan aset tetap dari uang muka perolehan from advances for purchase for property, plant
aset tetap 75.508.553.295 - and equipment
Perolehan aset tetap dari sewa pembiayaan 3.136.234.105 17.726.375.820 from finance lease
Perolehan aset tetap dari sewa dibayar dimuka 4.500.000.000 - from prepaid rent
Konversi uang muka pemesanan saham menjadi Conversion of advance for shares subsicription to
modal ditempatkan dan disetor penuh - ( 300.000.000.000) issued and fully paid shares
Pemindah bukuan aset tetap menjadi piutang
usaha - ( 7.999.002.958) Transfer of fixed assets to trade receivables
Pemindah bukuan aset tetap menjadi aset tak
berwujud - ( 3.736.950.547) Transfer for fixed assets to intangible asset
Ekshibit E Exhibit E
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
1. U M U M 1. G E N E R A L
a. Pendirian Perusahaan a. Establishment of the Company
PT Modern Internasional Tbk (“Perusahaan”) PT Modern Internasional Tbk (the “Company”)
didirikan pada tanggal 12 Mei 1971 berdasarkan was established on 12 May 1971 based on the
Akta Notaris Djojo Muljadi, S.H., No. 47. Akta Notarial Deed No. 47 of Djojo Muljadi, S.H. The
pendirian ini disahkan oleh Menteri deed of establishment was approved by the
Kehakiman dalam Surat Keputusan Ministry of Justice in its Decision Letter
No. Y.A.5/205/2 tanggal 23 Agustus 1972 No. Y.A.5/205/2 dated 23 August 1972, and
serta diumumkan dalam Berita Negara No. 99 was published in the State Gazette No. 99
tanggal 12 Desember 1972. dated 12 December 1972.
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami The Articles of Association has been amended
beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta several times, the last amendment was
Notaris F.X Budi Santoso Isbandi S.H., No. 68 executed under Notarial Deed No. 68 dated
tanggal 10 September 2015 terkait dengan 10 September 2015 by F.X. Budi Santoso
persetujuan perubahan susunan anggota Direksi Isbandi, S.H., regarding the change of the
dan Dewan Komisaris Perusahaan. Akta Notaris members of the Company’s Board of
ini telah diterima dan dicatat oleh Commissioners and Directors. The Notarial
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Deed was received and recorded by the
Republik Indonesia dalam Surat Keputusan Ministry of Laws and Human Rights of the
No. AHU-AH.01.03-0969607 tanggal 5 Oktober Republic of Indonesia in its Decision Letter
2015. No. AHU-AH.01.03-0969607 dated 5 October
2015.
Perusahaan memulai kegiatan komersialnya The Company started its commercial
pada tahun 1971. operations in 1971.
Perusahaan berkedudukan di Jalan Matraman The Company is domiciled at Jalan Matraman
Raya No. 12, Jakarta. Raya No. 12, Jakarta.
Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar According to Article 3 of the Company’s
Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan Articles of Association, the scope of activities
meliputi operasi di bidang perdagangan dan of the Company comprises trading and
perindustrian pada umumnya. Saat ini Operasi general industry. Currently the Company’s
perusahaan meliputi perdagangan di produk activity includes the trading of industrial
industrial imaging seperti peralatan medis, imaging product such as medical equipment,
graphic art, dan solusi dokumen dengan graphic art and document solution by carrying
mengusung beberapa merk, mengoperasikan various brands, operating 7-Eleven outlets,
gerai-gerai 7-Eleven, perdagangan makanan trading of foods and beverages, investment
dan minuman, investasi yang berkaitan dengan regarding 7-Eleven and service comprising of
7-Eleven dan jasa yang meliputi alat teknik/ technical/ mechanical/ electrical/ photocopy
mekanikal/ elektrikal/ mesin fotokopi dan machine and its spareparts.
suku cadangnya.
b. Penawaran Umum Efek Perusahaan dan b. Public Offerings of The Company’s Shares and
Tindakan Korporasi Lainnya Other Corporate Actions
Tindakan Perusahaan yang mempengaruhi The Company’s corporate actions affecting
modal saham ditempatkan dan disetor penuh issued and fully paid share capital from the
sejak tanggal penawaran umum perdana sampai date of its initial public offering up to
dengan tanggal 31 Desember 2016 adalah 31 December 2016 are as follows:
sebagai berikut:
Jumlah Saham
Ditempatkan Dan Disetor Nilai Nominal
Penuh/ per Saham/
Tanggal/ Tindakan Perusahaan/ Number of Shares Issued Par Value per
Date Nature of Corporate Actions and Fully Paid Share
16 Juli 1991/ Penawaran umum perdana sejumlah 4.500.000 saham./
16 July 1991 Initial public offering of 4,500,000 shares. 4.500.000 1.000
16 Juli 1991/ Pencatatan saham sejumlah 5.500.000 saham./
16 July 1991 Company Listing of 5,500,000 shares. 10.000.000 1.000
26 Juni 1992/ Pencatatan saham sejumlah 34.120.000 saham./
26 June 1992 Company Listing of 34,120,000 shares. 44.120.000 1.000
Penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu sejumlah
26 Juni 1992/ 380.000 saham./
26 June 1992 Issuance of new shares without preemptive rights of 380,000 shares. 44.500.000 1.000
Ekshibit E/2 Exhibit E/2
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
b. Penawaran Umum Efek Perusahaan dan b. Public Offerings of The Company’s Shares and
Tindakan Korporasi Lainnya (Lanjutan) Other Corporate Actions (Continued)
Jumlah Saham
Ditempatkan Dan Disetor Nilai Nominal
Penuh/ per Saham/
Tanggal/ Tindakan Perusahaan/ Number of Shares Issued Par Value per
Date Nature of Corporate Actions and Fully Paid Share
18 Agustus 1992/ Penawaran umum terbatas sejumlah 8.853.980 saham./
18 August 1992 Limited public offering of 8,853,980 shares. 53.353.980 1.000
Saham bonus sejumlah 3 saham bonus untuk setiap kepemilikan
30 Maret 1994/ 2 saham./
30 March 1994 Bonus shares of 3 bonus shares for ownership of 2 shares. 133.384.950 1.000
Perubahan nominal saham dari Rp 1.000 per saham menjadi Rp 500 per
saham (pemecahan saham)./
22 September 1997/ Change in par value from Rp 1,000 per share to Rp 500 per share
22 September 1997 (Stock split). 266.769.900 500
373.048.002 saham./
18 Desember 2006/ Issuance of new shares without preemptive rights of 373,048,002
18 December 2006 shares. 639.817.902 500
Perubahan nominal saham dari Rp 500 per saham menjadi Rp 100 per
saham (pemecahan saham)./
30 Mei 2012/ Change in par value from Rp 500 per share to Rp 100 per share
30 May 2012 (Stock split). 3.199.089.510 100
Penawaran umum terbatas dengan hak memesan efek terlebih dahulu
18 Oktober 2012/ sejumlah 959.726.853 saham./
18 October 2012 Limited Public Offering (rights issue) of 959,726,853 shares. 4.158.816.363 100
415.881.636 saham./
31 Oktober 2014/ Issuance of new shares without preemptive rights of 415,881,636
31 October 2014 shares. 4.574.697.999 100
Seluruh saham Perusahaan tercatat di Bursa All of the Company’s shares are listed on the
Efek Indonesia. Indonesia Stock Exchange.
c. Struktur Grup c. Structure of the Group
Perusahaan beserta entitas anak selanjutnya The Company together with its subsidiaries will
disebut sebagai “Grup”. be herein referred as “the Group”.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, As of 31 December 2016 and 2015, the Company
Perusahaan mempunyai entitas anak, secara has direct or indirect subsidiaries, as follows:
langsung atau tidak langsung, sebagai berikut:
Total aset sebelum eliminasi
(dalam jutaan Rupiah)/
Mulai Persentase kepemilikan/ Total assets before elimination
operasi Percentage of ownership (%) (in million Rupiah)
komersial/ 31 Desember 31 Desember 31 Desember 31 Desember
Start of 2016/ 2015/ 2016/ 2015/
Entitas anak/ Jenis usaha/ Domisili/ commercial 31 December 31 December 31 December 31 December
Subsidiaries Nature of business Domicile operations 2016 2015 2016 2015
Kepemilikan langsung / Direct ownership
PT Modern Pangan Perdagangan makanan dan minuman/ Jakarta/ 1990 100,00 100,00 48.113 99.553
Indonesia (MPI) Jakarta
Trading in food and beverages
PT Modern Sevel Usaha bidang perdagangan terutama Jakarta/ 1993 100,00 100,00 1.158.794 1.591.171
Indonesia (MSI) dalam perdagangan impor/ekspor, toko Jakarta
serba ada, dan supermarket (Gerai
7-eleven)/
General trading, mainly import/ export
trading, department stores and
supermarket operation (7-eleven Outlet)
PT Modern Data Usaha bidang perdagangan dan jasa, Jakarta/ 1990 100,00 100,00 113.011 150.991
Solusi (MDS) khususnya di bidang jasa yang meliputi Jakarta
alat fotografi/ sinematografi, alat rumah
tangga/ barang elektronik, alat
teknik/mekanikal/elektrikal/ mesin
fotokopi dan suku cadangnya/
Trading and service, especially in
photography equipment/ cinematography,
home appliances/electronic equipment,
engineering equipment/ mechanical/
electronics /photocopy machine and its
spareparts.
PT Swadaya Mitra Sewa dan beli/ Jakarta/ 2010 99,83 99,83 1.766 8.075
Serasi (SMS) Hire and purchase Jakarta
c. Struktur Grup (Lanjutan) c. Structure of the Group (Continued)
Total aset sebelum eliminasi
(dalam jutaan Rupiah)/
Mulai Persentase kepemilikan/ Total assets before elimination
operasi Percentage of ownership (%) (in million Rupiah)
komersial/ 31 Desember 31 Desember 31 Desember 31 Desember
Start of 2016/ 2015/ 2016/ 2015/
Entitas anak/ Jenis usaha/ Domisili/ commercial 31 December 31 December 31 December 31 December
Subsidiaries Nature of business Domicile operations 2016 2015 2016 2015
Kepemilikan tidak langsung melalui MPI / Indirect ownership through MPI
PT Fresh Food Industri dan perdagangan khususnya Jakarta/ 2011 50,00 50,00 46.671 59.475
Indonesia (FFI) industri makanan terutama kue dan roti, Jakarta
perdagangan ekspor, impor,
distributor dan pemasok makanan atau
makanan siap saji/
Industrial and trading
especially food, particularly
in cake and bread, export, import,
distribution and supplier of food or fast
food.
PT Modern Pangan Indonesia (MPI) PT Modern Pangan Indonesia (MPI)

Berdasarkan Akta Notaris No. 25 tanggal Based on Notarial deed No. 25 dated 15 March
15 Maret 2013 yang dibuat oleh Notaris Ny. 2013 made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro,
Sastriany Josoprawiro, S.H., para pemegang S.H., MPI’s shareholders approved the
saham MPI menyetujui perubahan pasal 1 amendment of Article 1 of the articles of
anggaran dasar yaitu perubahan nama association changing name from PT Modern
perseroan dari PT Modern Photo Industry Photo Industry to PT Modern Pangan Indonesia.
menjadi PT Modern Pangan Indonesia.
PT Modern Sevel Indonesia (MSI) PT Modern Sevel Indonesia (MSI)
Berdasarkan Akta Notaris No. 1 tanggal Based on Notarial deed No. 1 dated 2 June 2014
2 Juni 2014 yang dibuat oleh Notaris made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro, S.H.,
Ny. Sastriany Josoprawiro, S.H., para pemegang MSI’s shareholders approved the amendment of
saham MSI menyetujui perubahan pasal 1 Article 1 of the articles of association changing
anggaran dasar yaitu perubahan nama name from PT Modern Putra Indonesia to
perseroan dari PT Modern Putra Indonesia PT Modern Sevel Indonesia.
menjadi PT Modern Sevel Indonesia.
15 Maret 2016 yang dibuat oleh Notaris 2016 made by Notary R.M. Indiarto Budioso,
R.M. Indiarto Budioso, S.H., para pemegang S.H., MSI’s shareholders approved the addition
saham MSI menyetujui peningkatan modal of issued and fully paid shares to
ditempatkan dan disetor MSI menjadi sebesar Rp 850,000,000,000 from Rp 800,000,000,000.
Rp 850.000.000.000 dari Rp 800.000.000.000. The additional issued shares amounting to
Penambahan modal disetor sebesar Rp 50,000,000,000 was fully paid by the
Rp 50.000.000.000, seluruhnya disetor oleh Company, so that share ownership of the
Perusahaan sehingga kepemilikan saham Company in MSI become 100.00%.
Perusahaan pada MSI menjadi 100,00%.
PT Modern Data Solusi (MDS) PT Modern Data Solusi (MDS)
Berdasarkan Akta Notaris No. 1 tanggal Based on Notarial deed No. 1 dated 4 February
4 Februari 2013 yang dibuat oleh Notaris 2013 made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro,
Ny. Sastriany Josoprawiro, S.H., para pemegang S.H., MDS’s shareholders approved the addition
saham MDS menyetujui peningkatan modal of authorized shares to Rp 50,000,000,000 from
dasar MDS menjadi sebesar Rp 50.000.000.000 Rp 15,000,000,000 and issued and fully
dari Rp 15.000.000.000 dan modal ditempatkan paid shares to Rp 35,000,000,000 from
dan disetor MDS menjadi sebesar Rp 10,000,000,000. The additional issued shares
Rp 35.000.000.000 dari Rp 10.000.000.000. amounting to Rp 25,000,000,000 was converted
Penambahan modal disetor sebesar from MDS’s payable to the Company, so that
Rp 25.000.000.000, seluruhnya dikonversikan share ownership of the Company in MDS become
dari hutang MDS pada Perusahaan sehingga 100.00%
kepemilikan saham Perusahaan pada MDS
menjadi 100,00%.
c. Struktur Grup (Lanjutan) c. Structure of the Group (Continued)
PT Fresh Food Indonesia (FFI) PT Fresh Food Indonesia (FFI)
14 Maret 2016 yang dibuat oleh Notaris 2016 made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro,
Ny. Sastriany Josoprawiro, S.H., para pemegang S.H., FFI’s shareholders approved the addition
saham FFI menyetujui peningkatan modal dasar of authorized shares to Rp 55,000,000,000 from
FFI menjadi sebesar Rp 55.000.000.000 dari Rp 10,000,000,000 and issued and fully
Rp 10.000.000.000 dan modal ditempatkan dan paid shares to Rp 14,350,000,000 from
disetor FFI menjadi sebesar Rp 14.350.000.000 Rp 7,400,000,000. 50% of the additional issued
dari Rp 7.400.000.000. 50% dari penambahan shares amounting to Rp 3,175,000,000 was paid
modal disetor sebesar Rp 3.170.000.000 telah by the Company, so that share ownership of the
disetor oleh Perusahaan sehingga kepemilikan Company in FFI become 50.00%.
saham Perusahaan pada FFI menjadi 50,00%.
d. Dewan Komisaris dan Direksi serta Karyawan d. Boards of Commissioners and Directors and
Employees
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi The Company’s members of the Boards of
Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2016 dan Commisioners and Directors as of 31 December
2015 adalah sebagai berikut : 2016 and 2015 are as follows :
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Komisaris Utama : Achmad Fauzi Hasan : President Commissioner
Komisaris : Anthony Chandra : Commissioner
Komisaris : Bong Kon Bui : Commissioner
(Donny Sutanto)
Dewan Direksi Board of Directors
Direktur Utama : Sungkono Honoris : President Director
Direktur : Julius Willady : Director
Direktur : Henri Honoris : Director
Direktur : Chandra Wijaya : Director
Susunan Komite Audit pada tanggal The members of the Audit Committee as of
31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai 31 December 2016 and 2015 are as follows:
berikut:
Ketua Anthony Chandra Chairman
Angggota Tirto Nadi Member
Anggota Izudin Member
Berdasarkan Surat Perusahaan No. Based on Company Letter No. 021/MLR-
001/FAD/VIII/15 tanggal 1 Agustus 2015, DIR/XI/2015 dated 1 August 2015, the Company
Perusahaan menetapkan Tina Novita Wibowo appointed Tina Novita as its Corporate
sebagai Sekretaris Perusahaan. Secretary.
Perusahaan memiliki unit audit internal yang The Company has internal audit as required by
disyaratkan oleh Peraturan No. IX.I.7 dan telah Regulations No. IX.I.7 and had internal audit
memiliki Piagam Unit Audit Internal charter as required by Regulations No. IX.I.7.
sebagaimana disyaratkan oleh Peraturan The head of the Internal Audit unit of the
No. IX.I.7. Ketua unit audit internal Company as at 31 December 2016 and 2015, is
Perusahaan per tanggal 31 Desember 2016 dan Makmuri.
2015 adalah Makmuri.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Grup As of 31 December 2016 and 2015, the Group
memiliki masing-masing 248 dan 312 karyawan have a total of 248 and 312 permanent
tetap (tidak diaudit). employees (unaudited), respectively.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

SIGNIFIKAN
a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan a. Basis of Preparation of the Consolidated
Konsolidasian Financial Statements
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun aThe consolidated financial statements have
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di been prepared in accordance with Indonesian
Indonesia (“SAK”), yang mencakup Pernyataan Financial Accounting Standards (“SAK”),
Standar Akuntansi Keuangan (”PSAK”) dan which are comprised of the Statements of
Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan Financial Accounting Standards (“PSAK”)
(”ISAK”) yang dikeluarkan oleh Dewan Standar and Interpretations to Financial Acccounting
Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia Standards (“ISAK”) issued by the Financial
dan Peraturan dan Pedoman Penyajian Accounting Standards Board of the Indonesian
dan Pengungkapan Laporan Keuangan yang Institute of Accountants and the Regulations
dikeluarkan Badan Pengawas Pasar Modal and Established Guidelines on Financial
dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) bagi Statements Presentation and Disclosure issued
perusahaan publik. by the Capital Market and Financial Institutions
Supervisory Board (BAPEPAM-LK) for public-
listed companies.
Laporan keuangan konsolidasian disusun The consolidated financial statements have
berdasarkan basis akrual (accrual basis), dan been prepared using the accrual basis, and the
dasar pengukuran dengan menggunakan konsep measurement basis used is historical cost
biaya historis (historical cost concept), kecuali concept, except for certain accounts which are
untuk akun tertentu yang diukur dengan measured on the bases described in the relevant
menggunakan dasar seperti yang disebutkan notes herein.
dalam catatan yang relevan.
Laporan arus kas konsolidasian disusun The consolidated statement of cash flows,
dengan menggunakan metode langsung which has been prepared using direct method,
(direct method), menyajikan penerimaan present receipts and disbursements of cash on
dan pengeluaran kas dan bank yang hand and in banks classified into operating,
dikelompokkan ke dalam aktivitas operasi, investing and financing activities.
investasi dan pendanaan.
Mata uang pelaporan yang digunakan pada The reporting currency used in the consolidated
laporan keuangan konsolidasian adalah Rupiah financial statements is the Indonesian Rupiah
(Rp), yang juga merupakan mata uang (Rp), which is also the Company’s functional
fungsional Grup. currency.
b. Perubahan Kebijakan Akuntansi b. Changes in Accounting Policies
Kebijakan akuntansi yang diadopsi adalah a Accounting policies adopted are consistent with
konsisten dengan kebijakan akuntansi tahun those of the previous financial year, except for
keuangan sebelumnya, kecuali bagi the adoption of the new and revised PSAK and
pengadopsian PSAK dan ISAK baru dan revisian ISAK that became effective on or after
yang berlaku efektif pada atau setelah tanggal 1 January 2016. Changes to the Group's
1 Januari 2016. Perubahan kebijakan akuntansi accounting policies have been made as required,
Grup, dibuat sebagaimana disyaratkan sesuai in accordance with the relevant transitional
dengan ketentuan transisi yang relevan terkait provisions in the respective PSAK and ISAK.
dengan PSAK dan ISAK tersebut.
Adopsi PSAK dan ISAK Baru dan Revisian Adoption of New and Revised PSAK and ISAK
Standar dan penyesuaian standar berikut efektif Standard and improvements to standards
untuk periode yang dimulai pada atau setelah effective for periods beginning on or after
1 Januari 2016, dengan penerapan dini 1 January 2016, with early application
diperkenankan yaitu: permitted as are follows:
 PSAK No. 5 (Penyesuaian 2015), “Segmen  PSAK No. 5 (Annual Improvement 2015),
Operasi”, “Operating Segments”,
 PSAK No. 7 (Penyesuaian 2015),  PSAK No. 7 (Annual Improvement 2015),
“Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi, “Related Party Disclosures”,
 PSAK No. 13 (Penyesuaian 2015), “Properti  PSAK No. 13 (Annual Improvement 2015),
Investasi”, “Investment Property”,
 PSAK No. 16 (Penyesuaian 2015), “Aset  PSAK No. 16 (Annual Improvement 2015),
Tetap”, “Property, Plant and Equipment”,

SIGNIFIKAN (Lanjutan) (Continued)
b. Perubahan Kebijakan Akuntansi (Lanjutan) b. Changes in Accounting Policies (Continued)
Adopsi PSAK dan ISAK Baru dan Revisian Adoption of New and Revised PSAK and ISAK
(Lanjutan) (Continued)
 PSAK No. 19 (Penyesuaian 2015), “Aset Tak  PSAK No. 19 (Annual Improvement 2015),
Berwujud”, “Intangible Assets”,
 PSAK No. 22 (Penyesuaian 2015), “Kombinasi  PSAK No. 22 (Annual Improvement 2015),
Bisnis”, “Business Combination”,
 PSAK No. 25 (Penyesuaian 2015), “Kebijakan  PSAK No. 25 (Annual Improvement 2015),
Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi “Accounting Policies, Changes in Accounting
dan Kesalahan”, Estimates and Errors”,
“Pembayaran Berbasis Saham”, “Share-based Payments”,
“Pengukuran Nilai Wajar” dan “Fair Value Measurement” and
 PSAK No. 70, “Akuntansi Aset dan Liabilitas  PSAK No. 70, “Accounting for Tax Amnesty
Pengampunan Pajak” Assets and Liabilities”.
Amandemen standar dan interpretasi berikut Amendments to standards and interpretation
efektif untuk periode yang dimulai pada atau which are effective for periods beginning on or
setelah 1 Januari 2016, dengan penerapan after 1 January 2016, with retrospective
secara retrospektif yaitu: application are as follows:
 Amandemen PSAK No. 4, “Laporan Keuangan  Amendment to PSAK No. 4, “Separate
Tersendiri” tentang Metode Ekuitas dalam Financial Statements” about Equity Method
Laporan Keuangan Tersendiri, in Separate Financial Statements,
 Amandemen PSAK No. 15, “Investasi Pada  Amendment to PSAK No. 15, “Investment in
Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama” Associates and Joint Venture” about
tentang Entitas Investasi: Penerapan Investment Entities: Applying the
Pengecualian Konsolidasi, Consolidation Exception,
 Amandemen PSAK No. 24, “Imbalan  Amendment to PSAK No. 24, “Employee
Kerja” tentang Program Imbalan Pasti: Iuran Benefits” about Defined Benefit Plans:
Pekerja, Employee Contributions,
 Amandemen PSAK No. 65, “Laporan  Amendment to PSAK No. 65, “Consolidated
Keuangan Konsolidasian” tentang Entitas Financial Statements” about Investment
Investasi: Penerapan Pengecualian Entities: Applying the Consolidation
Konsolidasi, Exception,
 Amandemen PSAK No. 67, “Pengungkapan  Amendment to PSAK No. 67, “Disclosures of
Kepentingan Dalam Entitas Lain” tentang Interest in Other Entities” about Investment
Entitas Investasi: Penerapan Pengecualian Entities: Applying the Consolidation
Konsolidasi dan Exception and
 ISAK No. 30, “Pungutan”.  ISAK No. 30, “Levies”.
Amandemen standar berikut efektif untuk The amendments to standards effective for
periode yang dimulai pada atau setelah periods beginning on or after 1 January 2016,
1 Januari 2016, yang diterapkan secara with amendments to be applied prospectively
prospektif yaitu: are as follows:
 PSAK No. 16, “Aset Tetap” tentang  PSAK No. 16, “Property, Plant and
Klarifikasi Metode yang Diterima untuk Equipment” about Clarification of Acceptable
Penyusutan dan Amortisasi, Methods of Depreciation and Amortization,
 PSAK No. 19, “Aset Tak Berwujud”  PSAK No. 19, “Intangible Asset” about
tentang Klarifikasi Metode yang Diterima Clarification of Acceptable Methods of
untuk Penyusutan dan Amortisasi dan Depreciation and Amortization, and
 PSAK No. 66, “Pengaturan Bersama”  PSAK No. 66, “Joint Arrangements” about
tentang Akuntansi Akuisisi Kepentingan Accounting for Acquisitions of Interests in
dalam Operasi Bersama. Joint Operation.
Penerapan PSAK dan ISAK baru dan revisian di The adoption of the new and revised PSAK and
atas tidak memiliki dampak yang signifikan ISAK did not have a significant impact on the
terhadap laporan keuangan konsolidasian Grup. consolidated financial statements of the Group.

b. Perubahan Kebijakan Akuntansi (Lanjutan) b. Changes in Accounting Policies (Continued)
PSAK Revisian dan PSAK Baru yang Telah Revised PSAK and New PSAK Issued but not yet
Diterbitkan namun belum berlaku efektif effective
Amandemen standar dan interpretasi berikut Amendments to standard and interpretation

efektif untuk periode yang dimulai pada atau effective for periods beginning on or after
setelah 1 Januari 2017, dengan penerapan dini 1 January 2017, with early application
diperkenankan yaitu amandemen PSAK No. 1, permitted are amendments to PSAK No. 1,
“Penyajian Laporan Keuangan” tentang “Presentation of Financial Statements” about
Prakarsa Pengungkapan dan ISAK No. 31, Disclosure Initiative and ISAK No. 31, “Scope
“Interpretasi atas Ruang Lingkup PSAK No. 13: Interpretation of PSAK No. 13: Investment
Properti Investasi”. Property”.
Standar dan amandemen standar berikut efektif Standard and amendment to standard effective
untuk periode yang dimulai pada atau setelah for periods beginning on or after 1 January
tanggal 1 Januari 2018, dengan penerapan dini 2018, with early application permitted are
diperkenankan yaitu PSAK No. 69, “Agrikultur” PSAK No. 69, “Agriculture” and amendments to
dan amandemen PSAK No. 16, “Aset Tetap” PSAK No. 16, “Property, Plant and Equipment”
tentang Agrikultur: Tanaman Produktif. about Agriculture: Bearer Plants.
Sampai dengan tanggal penerbitan laporan As of the date of issuance of the financial
keuangan, manajemen sedang mengevaluasi statements, management is still evaluating the
dampak dari standar dan interpretasi tersebut impact of the standards and interpretations on
terhadap laporan keuangan. the financial statements.
Penundaan Postponement
Dewan Standar Akuntansi Ikatan Akuntan Financial Accounting Standards Board of The
Indonesia memutuskan untuk menunda Indonesian Institute of Accountants decided to
pemberlakukan ISAK No. 21, “Perjanjian postpone the effectiveness of ISAK No. 21 “Real
Konstruksi Real Estat” dan PPSAK No. 7, Estate Construction Agreement” and PPSAK
“Pencabutan PSAK No. 44: Akuntansi Aktivitas No. 7 “Withdrawal of PSAK No. 44 – Accounting
Pengembangan Real Estat paragraph 08 (b)”, for Real Estate Development Activities
yang semula berlaku efektif untuk periode yang paragraph 08 (b)”, which was previously
dimulai pada dan atau setelah 1 Januari 2013. effective for the period beginning at and or
Pada tanggal laporan keuangan konsolidasian, after 1 January 2013. As of the date of these
penundaan masih berlaku. consolidated financial statements, the
postponement is still in effect.
c. Prinsip-prinsip Konsolidasian c. Principles of Consolidation
Laporan keuangan konsolidasian meliputi akun- The consolidated financial statements include
akun Induk Perusahaan dan seluruh entitas anak the accounts of the Parent Company and all the
seperti yang dijelaskan di Catatan 1c. subsidiaries mentioned in Note 1c. Control is
Pengendalian didapat ketika Grup terekspos achieved when the Group is exposed, or has
atau memiliki hak atas imbal hasil variabel dari rights, to variable returns from its involvement
keterlibatannya dengan investee dan memiliki with the investee and has the ability to affect
kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil those returns through power over the investee.
tersebut melalui kekuasaannya atas investee. Specifically, the Group controls an investee if
Dengan demikian, Grup mengendalikan investee and only if the Group has:
jika dan hanya jika Grup memiliki:
 kekuasaan atas investee (Contoh hak saat ini  power over the investee (i.e. existing rights
yang memberikan kemampuan kini untuk that give the current ability to direct the
mengarahkan aktivitas relevan investee); relevant activities of the investee);
 eksposur atau hak atas imbal hasil variabel  exposure, or rights, to variable returns
dari keterlibatannya dengan investee; dan from its involvement with the investee; and
 kemampuan untuk menggunakan  the ability to use its power over the
kekuasaannya atas investee untuk investee to affect its returns.
mempengaruhi jumlah imbal hasilnya.

c. Prinsip-prinsip Konsolidasian (Lanjutan) c. Principles of Consolidation (Continued)
Ketika Grup mempunyai hak suara kurang dari When the Group has less than majority of the
mayoritas atau hak serupa terhadap investee, voting rights or similar rights to an investee,
Grup mempertimbangkan seluruh fakta dan the Group considers all relevant facts and
keadaan dalam menilai apakah terdapat circumstances in assessing whether it has power
kekuasaan atas sebuah investee, termasuk: over an investee, including:
 pengaturan kontraktual dengan pemilik hak  the contractual arrangement with the other
suara lain investee; vote holders of the investee;
 hak yang timbul dari pengaturan kontraktual  rights arising from other contractual
lain; dan arrangements; and
 hak suara Grup dan hak suara potensial.  the Group’s voting rights and potential
voting rights.
Grup menilai kembali apakah terdapat atau The Group re-assesses whether or not it controls
tidak pengendalian terhadap investee jika fakta an investee if facts and circumstances indicate
dan keadaan yang menunjukkan bahwa ada that there are changes to one or more of the
perubahan satu atau lebih dari tiga elemen three elements of control. Subsidiaries are fully
pengendalian. Entitas anak dikonsolidasi secara consolidated from the date control is
penuh sejak tanggal pengendalian dialihkan ke transferred to the Group and cease to be
Grup dan dihentikan untuk dikonsolidasi sejak consolidated from the date control is
tanggal pengendalian ditransfer keluar dari transferred out of the Group. Assets, liabilities,
Grup. Aset, liabilitas, pendapatan dan beban income and expenses of a subsidiary acquired or
dari entitas anak, yang diakuisisi atau dijual disposed of during the year are included in the
selama tahun berjalan, termasuk dalam laporan statement of income from the date the Group
laba rugi dari tanggal Grup mendapatkan gains control until the date the Group ceases to
pengendalian sampai dengan tanggal Grup control the subsidiary.
berhenti untuk mengendalikan entitas anak.
Laba rugi dan setiap komponen penghasilan Profit or loss and each component of other
komprehensif lain diatribusikan ke pemilik comprehensive income are attributed to the
entitas induk dari Grup dan kepentingan non- equity holders of the parent of the Group and
pengendali, meskipun hal tersebut to the non-controlling interests, even if this
mengakibatkan kepentingan non-pengendali results in the non-controlling interests having a
memiliki saldo defisit. Ketika diperlukan, deficit balance. When necessary, adjustments
penyesuaian dibuat pada laporan keuangan are made to the financial statements of
entitas anak agar kebijakan akuntansinya subsidiaries to bring their accounting policies
seragam dengan kebijakan akuntansi Grup. into line with the Group’s accounting policies.
Seluruh aset dan liabilitas, ekuitas, All intra-group assets and liabilities, equity,
pendapatan, beban dan arus kas dalam intra income expenses and cash flows relating to
Grup terkait dengan transaksi antar entitas transactions between members of the Group are
dalam Grup dieliminasi seluruhnya dalam eliminated in full on consolidation.
konsolidasi.
Jika kehilangan pengendalian atas suatu entitas In case of loss of control over a subsidiary, the
anak, maka Grup: Group:
- menghentikan pengakuan aset (termasuk - derecognizes the assets (including goodwill)
setiap goodwill) dan liabilitas entitas anak; and liabilities of the subsidiary;
- menghentikan pengakuan jumlah tercatat - derecognizes the carrying amount of any
setiap KNP; NCI;
- menghentikan pengakuan akumulasi selisih - derecognizes the cumulative translation
penjabaran, yang dicatat di ekuitas, bila differences, recorded in equity, if any;
ada;
- mengakui nilai wajar pembayaran yang - recognizes the fair value of the
diterima; consideration received;
- mengakui setiap sisa investasi pada nilai - recognizes the fair value of any investment
wajarnya; retained;
- mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan - recognizes the surplus or deficit in profit or
sebagai keuntungan atau kerugian dalam loss in consolidated statement of
laporan laba rugi dan penghasilan comprehensive income; and,
komprehensif lain konsolidasian; dan

c. Prinsip-prinsip Konsolidasian (Lanjutan) c. Principles of Consolidation (Continued)
- mereklasifikasi bagian induk atas komponen - reclassifies the parent’s share of
yang sebelumnya diakui sebagai penghasilan components previously recognized in
komprehensif ke laporan laba rugi dan comprehensive income to consolidated
penghasilan komprehensif lain statement of comprehensive income or
konsolidasian, atau mengalihkan secara retained earnings, as appropriate.
langsung ke saldo laba.
Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas Changes in the parent’s ownership interest in
induk pada entitas anak yang tidak a subsidiary that do not result in the loss
mengakibatkan hilangnya pengendalian dicatat of control are accounted for as equity
sebagai transaksi ekuitas. Ketika pengendalian transactions. When control over a previous
atas entitas anak hilang, bagian kepemilikan subsidiary is lost, any remaining interest in
yang tersisa di entitas tersebut diukur kembali the entity is remeasured at fair value and
pada nilai wajarnya dan keuntungan atau the resulting gain or loss is recognised in
kerugian yang dihasilkan diakui dalam laporan consolidated statement of comprehensive
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain income.
konsolidasian.
Kepentingan non pengendali (“KNP”) Non-controlling interest (“NCI”) represents the
mencerminkan bagian atas laba rugi dan aset portion of the profit or loss and net assets of
bersih dari entitas anak yang tidak dapat the subsidiary attributable to equity interests
diatribusikan secara langsung maupun tidak that are not owned directly or indirectly by the
langsung oleh Perusahaan, yang masing-masing Company, which is presented in the
disajikan dalam laporan laba rugi dan consolidated statement of comprehensive
penghasilan komprehensif lain konsolidasian income and under the equity section of the
dan dalam ekuitas pada laporan posisi keuangan consolidated statement of financial position,
konsolidasian, terpisah dari bagian yang dapat respectively, separately from the corresponding
diatribusikan kepada pemilik entitas induk. portion attributable to the equity holders of
the parent company.
d. Kombinasi Bisnis d. Business Combination
Ketika Grup melakukan akuisisi atas When the Group acquires a business, it assesses
sebuah bisnis, Grup mengklasifikasikan dan the financial assets acquired and liabilities
menentukan aset keuangan yang diperoleh dan assumed for appropriate classification and
liabilitas keuangan yang diambil alih designation in accordance with the contractual
berdasarkan pada persyaratan kontraktual, terms, economic circumstances and pertinent
kondisi ekonomi dan kondisi terkait lain yang conditions as at the acquisition date.
ada pada tanggal akuisisi. Hal ini termasuk This includes the separation of embedded
pengelompokan derivatif melekat dalam derivatives in host contracts by the acquiree.
kontrak utama oleh pihak yang diakuisisi.
Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan Business combinations are accounted for
metode akuisisi (acquisition method). Biaya using the acquisition method. The cost of an
perolehan dari sebuah akuisisi diukur pada nilai acquisition is measured as the aggregate of
agregat imbalan yang dialihkan, diukur pada the consideration transferred, measured at
nilai wajar pada tanggal akuisisi dan jumlah acquisition date fair value and the amount of
setiap KNP pada pihak yang diakuisisi. Untuk any NCI in the acquiree. For each business
setiap kombinasi bisnis, pihak pengakuisisi combination, the acquirer measures the NCI in
mengukur KNP pada entitas yang diakuisisi baik the acquiree either at fair value or at the
pada nilai wajar ataupun pada proporsi proportionate share of the acquiree’s
kepemilikan KNP atas aset bersih yang identifiable net assets. Transaction costs
teridentifikasi dari entitas yang diakuisisi. incurred are directly expensed in the
Biaya-biaya akuisisi yang timbul dibebankan consolidated statement of comprehensive
langsung dalam laporan laba rugi dan income.
penghasilan komprehensif lain konsolidasian.
Jika imbalan tersebut kurang dari nilai wajar If the consideration is less than the fair value of
aset bersih entitas anak yang diakuisisi, selisih the net assets of the subsidiary acquired, the
tersebut diakui sebagai keuntungan dari difference is recognized as a gain from a
pembelian dengan diskon pada laporan laba rugi bargain purchase in the consolidated statement
dan penghasilan komprehensif lain of comprehensive income.
konsolidasian.

d. Kombinasi Bisnis (Lanjutan) d. Business Combination (Continued)
Sebelum mengakui keuntungan dari pembelian Prior to recognizing the gain from the bargain
dengan diskon, Perusahaan menilai kembali purchase, the Company reassesses whether it
apakah telah mengidentifikasi dengan tepat has correctly identified all of the assets
seluruh aset yang diperoleh dan liabilitas yang acquired and liabilities taken over and
diambil-alih serta mengakui setiap aset atau recognizes any additional assets or liabilities
liabilitas tambahan yang dapat diidentifikasi that may be identified in the reassessment. The
dalam pengkajian kembali tersebut. Perusahaan Company further reviews the procedures used
selanjutnya mengkaji kembali prosedur yang to measure the amount required to be
digunakan untuk mengukur jumlah yang recognized at the acquisition date for all of the
dipersyaratkan untuk diakui pada tanggal following:
akuisisi untuk seluruh hal-hal berikut ini:
a. aset teridentifikasi yang diperoleh dan a. identifiable assets acquired and liabilities
liabilitas yang diambil-alih; taken over;
b. kepentingan non-pengendali pada pihak b. non-controlling interests of the acquired
yang diakuisisi, jika ada; party, if any;
c. untuk kombinasi bisnis yang dilakukan c. for business combinations achieved in
secara bertahap, kepentingan ekuitas pihak stages, the acquirer's previously held
pengakuisisi yang dimiliki sebelumnya pada equity interests in the acquired party, and
pihak yang diakuisisi; dan
d. imbalan yang dialihkan. d. consideration transferred.
Tujuan dari kajian kembali ini untuk The purpose of the review is to ensure that the
meyakinkan bahwa pengukuran tersebut telah remeasurement accurately reflects all the
mencerminkan dengan tepat semua informasi information available at the acquisition date.
yang tersedia pada tanggal akuisisi.
Imbalan kontinjensi yang dialihkan oleh pihak Any contingent consideration to be transferred
pengakuisisi diakui pada nilai wajar tanggal by the acquirer will be recognized at fair value
akuisisi. Perubahan nilai wajar atas imbalan at the acquisition date. Subsequent changes to
kontinjensi setelah tanggal akuisisi yang the fair value of the contingent consideration
diklasifikasikan sebagai aset atau liabilitas, which is deemed to be an asset or liability will
akan diakui dalam laba rugi atau penghasilan be recognized either in profit or loss or as other
komprehensif lain. Jika diklasifikasikan sebagai comprehensive income. If the contingent
ekuitas, imbalan kontinjensi tidak diukur consideration is classified as equity, it should
kembali dan penyelesaian selanjutnya not be remeasured until it is finally settled
diperhitungkan dalam ekuitas. within equity.
Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukan In a business combination achieved in stages,
secara bertahap, pihak pengakuisisi mengukur the acquisition date fair value of the acquirer’s
kembali kepentingan ekuitas yang dimiliki previously held equity interest in the acquiree
sebelumnya pada pihak yang diakuisisi pada is remeasured to fair value at the acquisition
nilai wajar tanggal akuisisi dan mengakui date through profit or loss.
keuntungan atau kerugian yang dihasilkan
melalui laporan laba atau rugi.
Pada tanggal akuisisi, goodwill awalnya diukur At acquisition date, goodwill is initially
pada biaya perolehan yang merupakan selisih measured at cost being the excess of the
lebih nilai agregat dari imbalan yang dialihkan aggregate of the consideration transferred and
dan jumlah setiap KNP atas selisih jumlah dari the amount recognized for NCI over the net
aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas identifiable assets acquired and liabilities
yang diambil alih. Jika imbalan tersebut kurang assumed. If this consideration is lower than the
dari nilai wajar aset bersih entitas anak yang fair value of the net assets of the subsidiary
diakuisisi, selisih tersebut diakui sebagai laba acquired, the difference is recognized in profit
atau rugi. or loss.

d. Kombinasi Bisnis (Lanjutan) d. Business Combination (Continued)
Setelah pengakuan awal, goodwill diukur pada After initial recognition, goodwill is measured
jumlah tercatat dikurangi akumulasi kerugian at cost less any accumulated impairment losses.
penurunan nilai. Untuk tujuan uji penurunan For the purpose of impairment testing, goodwill
nilai, goodwill yang diperoleh dari suatu acquired in a business combination is allocated
kombinasi bisnis, sejak tanggal akuisisi from the acquisition date, to each of the
dialokasikan kepada setiap Unit-Penghasil Kas Group’s Cash-Generating Units (“CGU”) that are
(“UPK”) dari Grup yang diharapkan akan expected to benefit from the combination,
bermanfaat dari sinergi kombinasi tersebut, irrespective of whether other assets or
terlepas dari apakah aset atau liabilitas lain liabilities of the acquirer are assigned to those
dari pihak yang diakuisisi ditetapkan atas UPK CGUs.
tersebut.
Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu UPK Where goodwill forms part of a CGU and part of
dan operasi tertentu atas UPK tersebut the operation within that CGU is disposed of,
dihentikan, maka goodwill yang diasosiasikan the goodwill associated with the operation
dengan operasi yang dihentikan tersebut disposed of is included in the carrying amount
termasuk dalam jumlah tercatat operasi of the operation when determining the gain or
tersebut ketika menentukan keuntungan atau loss on disposal of the operation. Goodwill
kerugian dari penjualan operasi. Goodwill yang disposed of in this circumstance is measured
dilepaskan tersebut diukur berdasarkan nilai based on the relative values of the operation
relatif operasi yang dihentikan dan porsi UPK disposed of and the portion of the CGU
yang ditahan. retained.
e. Restrukturisasi Entitas Sepengendali e. Restructuring of Entities Under Common

Control
Transaksi restrukturisasi entitas sepengendali Restructuring transaction between entities
tidak mengakibatkan perubahan substansi under common control does not result in a
ekonomi pemilikan atas aset, liabilitas, saham change of the economic substance of
atau instrumen kepemilikan lainnya yang the ownership of assets, liabilities, shares or
dipertukarkan. other instruments of ownership which are
exchanged.
Pengalihan aset, liabilitas, saham, dan/atau Transfers of assets, liabilities, shares, and/or
instrumen kepemilikan lainnya dari entitas other ownership instruments among companies
sepengendali tidak akan menghasilkan laba under common control do not result in gains or
atau rugi bagi Perusahaan atau entitas losses for the Company or individual entity in
individual dalam kelompok yang sama. the same group.
Aset, liabilitas, saham atau instrumen lainnya The assets, liabilities, shares or other
yang dialihkan dicatat pada nilai buku sebagai instruments of ownership transferred are
kombinasi bisnis dengan menggunakan metode recorded at book values as a business
penyatuan kepemilikan (pooling-of-interests combination using the pooling-of-interests
method). method.
Dalam menerapkan metode penyatuan In applying the pooling-of-interests method, the
kepemilikan, komponen laporan keuangan components of the consolidated financial
konsolidasian untuk periode dimana terjadi statements for the period during which the
restrukturisasi dan untuk periode lain yang restructuring occurred and for other years
disajikan untuk tujuan perbandingan, disajikan presented, must be presented in such a manner
sedemikian rupa seolah-olah restrukturisasi as if the companies were combined from the
telah terjadi sejak awal periode laporan beginning of the earliest consolidated financial
keuangan konsolidasian yang disajikan. statements period presented.
Selisih biaya terhadap nilai buku bersih setiap The excess of cost over the net book value of
transaksi kombinasi bisnis entitas sepengendali, each business combination transaction with
dicatat sebagai “Tambahan modal disetor” dan under common control entities is recorded as
disajikan sebagai bagian ekuitas. “Additional paid-in capital” and presented as
part of the equity section.

f. Aset dan Liabilitas Keuangan dan Instrumen f. Financial Assets and Liabilities and Equity
Ekuitas Instruments
Grup mengakui aset keuangan atau liabilitas Group recognized financial assets or financial
keuangan dalam laporan posisi keuangan liabilities in consolidated statement of financial
konsolidasian, jika dan hanya jika, Grup position, when and only when, the Group
menjadi salah satu pihak dalam ketentuan become party to contractual provision of the
kontrak instrumen keuangan tersebut. financial instrument.
i. Aset Keuangan i. Financial Assets
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai aset Financial assets are classified as financial
keuangan yang diukur pada nilai wajar assets at fair value through profit or loss,
melalui laporan laba atau rugi, pinjaman loans and receivables, held-to-maturity
yang diberikan dan piutang, investasi investments, available-for-sale financial
dimiliki hingga jatuh tempo, aset keuangan assets, or as derivatives designated as
tersedia untuk dijual, atau sebagai derivatif hedging instruments in an effective hedge.
yang ditetapkan sebagai instrumen lindung
nilai dalam lindung nilai yang efektif.
(1) Aset keuangan yang diukur pada nilai (1) Financial assets measured at fair value
wajar melalui laporan laba atau rugi through profit or loss
Grup menentukan klasifikasi aset Group determine the classification of its

keuangannya pada saat pengakuan awalnya, financial assets at initial recognition, and
sepanjang diperbolehkan, mengevaluasi when allowed, reevaluates the classification
penentuan klasifikasi aset keuangan pada of such financial assets at each year-end.
setiap akhir tahun.
Kategori ini meliputi aset keuangan “yang This category includes financial assets “held
dimiliki untuk diperdagangkan” dan aset for trading” and those designated at fair
keuangan yang ditetapkan pada nilai value through profit or loss at inception. A
wajar melalui laporan laba rugi pada financial asset is classified as held for
awal penentuan. Suatu aset keuangan trading if acquired principally for the
diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual purpose of selling in the short term.
apabila secara prinsip diperoleh untuk Financial assets designated at fair value
tujuan dijual dalam jangka pendek. Aset through profit or loss at inception are those
keuangan yang ditetapkan pada that are managed, and their performance
nilai wajar melalui laporan laba rugi evaluated on a fair value basis, in
pada saat penetapan awal adalah aset accordance with a documented investment
keuangan yang dikelola, dan kinerjanya strategy. Derivatives are also categorized as
dievaluasi berdasarkan nilai wajar, held for trading, unless they are designated
sesuai dengan suatu strategi investasi as effective hedges. Financial assets, at fair
yang terdokumentasi. Derivatif juga value through profit or loss are measured at
dikategorikan sebagai investasi yang dimiliki fair value, and any fair value changes are
untuk tujuan diperdagangkan, kecuali recognized in profit or loss.
ditetapkan sebagai lindung nilai efektif.
Aset keuangan, yang diukur pada nilai wajar
melalui laporan laba rugi diukur pada nilai
wajar, dan segala perubahan nilai wajar
diakui pada laporan laba rugi.
Grup memiliki aset keuangan yang diukur The Group financial assets measured at fair
pada nilai wajar melalui laporan laba atau value through profit or loss include
rugi berupa aset keuangan derivatif. derivative financial assets.

Ekuitas (Lanjutan) Instruments (Continued)
i. Aset Keuangan (Lanjutan) i. Financial Assets (Continued)
(2) Pinjaman yang diberikan dan piutang (2) Loans and receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables are non-derivative
adalah aset keuangan non-derivatif financial assets with fixed or determined
dengan pembayaran tetap atau telah payments that are not quoted in an
ditentukan, yang tidak mempunyai active market. After initial recognition,
kuotasi di pasar aktif. Setelah such financial assets are recorded at
pengakuan awal, aset keuangan tersebut amortized cost using the effective
dicatat pada biaya perolehan interest rate method, which is the
diamortisasi dengan menggunakan method used for calculating the
metode suku bunga efektif (effective amortized cost of a financial asset or
interest rate method), dimana metode financial liability (or group of financial
yang digunakan untuk menghitung biaya assets or financial liabilities) and for
perolehan yang diamortisasi dari aset allocatiing interest income or expense
keuangan atau liabilitas keuangan (atau interest in future periods. Gains and
grup aset keuangan atau liabilitas losses are recognized in the consolidated
keuangan) dan alokasi pendapatan statement of comprehensive income
bunga atau biaya bunga melebihi when the loans and receivables are
periode yang bersangkutan. Keuntungan derecognized or impaired, as well as
dan kerugian terkait diakui dalam through the amortization process.
laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain konsolidasian pada
saat pinjaman yang diberikan dan
piutang dihentikan pengakuannya atau
mengalami penurunan nilai, demikian
juga melalui proses amortisasi.
Grup memiliki pinjaman yang diberikan The Group loans and receivables include
dan piutang berupa kas dan bank, dana cash on hand and cash in
yang dibatasi penggunaannya, investasi banks, restricted funds, short-term
jangka pendek, piutang usaha, piutang investments, trade receivables, other
lain-lain dan setoran jaminan. receivables and security deposits.
(3) Investasi dimiliki hingga jatuh tempo (3) Held-to-maturity investment
Aset keuangan dimiliki sampai jatuh Financial assets held-to-maturity are
tempo (held-to-maturity) merupakan non-derivative financial assets with
aset keuangan non-derivatif dengan fixed or determinable payments and
pembayaran tetap atau telah ditentukan fixed maturities that the Group's
dengan jatuh tempo tetap di mana management has the positive intention
manajemen Grup memiliki tujuan dan and ability to hold the investment to
kemampuan positif untuk memiliki maturity.
investasi sampai jatuh tempo.
Investasi dimiliki sampai jatuh tempo Held-to-maturity investments are
diukur pada biaya perolehan measured at amortized cost using the
diamortisasi dengan menggunakan effective interest rate method, less any
metode suku bunga efektif, dikurangi impairment losses. Gains and losses are
segala kerugian penurunan nilai. recognized in consolidated statement of
Keuntungan dan kerugiannya diakui di profit or loss and other comprehensive
dalam laporan laba rugi dan penghasilan income when the held-to-maturity
komprehensif lain konsolidasian pada investments are derecognized or
saat investasi dimiliki sampai jatuh impaired, as well as through the
tempo dihentikan pengakuannya atau amortization process.
mengalami penurunan nilai,
sebagaimana halnya melalui proses
amortisasi.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

SIGNIFIKAN (Lanjutan) POLICIES (Continued)
i. Aset Keuangan (Lanjutan) i. Financial Assets (Continued)
(3) Investasi dimiliki hingga jatuh tempo (3) Held-to-maturity investment
Grup tidak memiliki investasi dimiliki The Group has no held-to-maturity
hingga jatuh tempo pada tanggal investments as of 31 December 2016 and
31 Desember 2016 dan 2015. 2015.
(4) Aset keuangan tersedia untuk dijual (4) Available-for-sale financial assets
Aset keuangan tersedia untuk Available-for-sale financial assets
dijual (available-for-sale) adalah aset are non-derivative financial assets
keuangan non-derivatif yang ditetapkan designated as available-for-sale or not
sebagai tersedia untuk dijual atau classified in the two previous categories.
yang tidak diklasifikasikan dalam After initial measurement, available-
dua kategori sebelumnya. Setelah for-sale financial assets are measured at
pengukuran awal, aset keuangan fair value with unrealized gains or losses
tersedia untuk dijual diukur dengan nilai recognized in equity until the
wajar dengan keuntungan atau kerugian investment is derecognized. At that
yang belum terealisasi diakui dalam time, the cumulative gain or loss
ekuitas sampai investasi tersebut previously recognized in equity will be
dihentikan pengakuannya. Pada saat itu, reclassified to consolidated statement
keuntungan atau kerugian kumulatif of comprehensive income as a
yang sebelumnya diakui dalam ekuitas reclassification adjustment.
akan direklasifikasi ke laporan laba rugi
dan penghasilan komprehensif lain
konsolidasian sebagai penyesuaian
reklasifikasi.
Grup tidak memiliki aset keuangan The Group has no available-for-sale
tersedia untuk dijual pada tanggal financial assets as of 31 December 2016
31 Desember 2016 dan 2015. and 2015.
ii. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas ii. Financial Liabilities and Equity
Instruments
Instrumen utang dan ekuitas dikelompokkan Debt and equity instruments are classified
sebagai liabilitas keuangan atau sebagai as financial liabilities or as equity in
ekuitas sesuai dengan substansi pengaturan accordance with the substance of the
kontraktual. contractual arrangement.
Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai Financial liabilities are classified as
liabilitas keuangan yang diukur pada nilai financial liabilities measured at fair value
wajar melalui laporan laba atau rugi through profit or loss and other financial
dan liabilitas keuangan lainnya. Grup liabilities. The Group determines the
menentukan klasifikasi liabilitas keuangan classification of financial liabilities at initial
pada saat pengakuan awal. recognition.
Instrumen Ekuitas Equity Instruments
Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak An equity instrument is any contract that
yang memberikan hak residual atas aset gives the right to the residual assets of an
suatu entitas setelah dikurangi dengan entity after deducting all of its liabilities.
seluruh liabilitasnya. Instrumen ekuitas yang Equity instruments issued by the Group will
diterbitkan oleh Grup akan dicatat sebesar be recorded at the amounts received, after
jumlah yang diperoleh, setelah dikurangi deducting direct issurance costs.
dengan biaya emisi langsung.

(Lanjutan) Instruments (Continued)
Instrumen Ekuitas (Lanjutan) Equity Instruments (Continued)
Sebuah instrumen merupakan instrumen An instrument is an equity instrument if,
ekuitas jika, dan hanya jika, kedua kondisi and only if, both conditions (i) and (ii) below
(i) dan (ii) di bawah ini terpenuhi: are met:
(i) Instrumen tersebut tidak memiliki (i) The instrument does not have a
liabilitas kontraktual: contractual iliabilities:
(a) Untuk memberikan kas atau aset (a) To deliver cash or another financial
keuangan lainnya kepada entitas asset to another entity; or
lain; atau
(b) Untuk menukar aset keuangan atau (b) To exchange financial assets or
liabilitas keuangan dengan entitas financial liabilities with another
lain dalam kondisi yang tidak entity under conditions that are not
menguntungkan bagi penerbit profitable for issuers
(ii) Jika instrumen akan atau dapat (ii) If the instrument will or may be settled
diselesaikan oleh penerbit yang memiliki by the issuer which has an equity
instrumen ekuitas, apabila instrumen instrument, an instrument that:
itu:
(a) Non-derivatif yang tidak memiliki (a) Non-derivatives that have no
liabilitas kontraktual terhadap contractual liabilities to the issuer to
penerbit untuk memberikan sejumlah deliver a variable number of owner's
variabel terhadap instrumen ekuitas equity instruments; or
pemilik; atau
(b) Derivatif yang akan diselesaikan (b) Derivatives that will be completed
oleh penerbit hanya dengan by the issuer only in exchange for
menukarkan sejumlah uang tunai some cash or another financial asset
atau aset keuangan lainnya untuk for a number of owner's equity
sejumlah instrumen ekuitas pemilik. instruments. For this purpose, the
Untuk kepentingan ini, instrumen instrument does not include the
ekuitas milik penerbit tidak meliputi issuer's equity instruments that are
instrumen yang terikat kontrak untuk under contract for the future receipt
penerimaan di masa mendatang atau or delivery of issuer's equity
pengiriman instrumen ekuitas milik instruments.
penerbit.
Instrumen keuangan majemuk, seperti Compound financial instruments, such as
obligasi atau instrumen konversi sejenis convertible bonds or similar instruments
yang diubah menjadi sejumlah saham biasa convertible into a number of common shares
oleh pemegangnya, diklasifikasikan secara by the holder, are classified separately as
terpisah sebagai liabilitas keuangan dan financial liabilities and equity in accordance
ekuitas sesuai dengan materi dalam with the substance of the contractual
perjanjian kontraktual. Pada tanggal agreement. On the date of issuance of a
penerbitan instrumen keuangan majemuk, compound financial instrument, the fair
nilai wajar dari komponen liabilitas value of the liability component is
diestimasi menggunakan tingkat suku bunga estimated using market interest rates
pasar yang berlaku untuk instrumen applicable to similar non-convertible
non-konversi yang sejenis. Jumlah ini instruments. This amount is recorded as a
dicatat sebagai liabilitas atas dasar biaya liability on the basis of amortized cost using
perolehan yang diamortisasi dengan the effective interest rate method until the
menggunakan metode suku bunga efektif conversion or execution on the maturity
sampai dengan pelaksanaan konversi atau date of the instrument.
pada tanggal jatuh tempo instrumen.

Instrumen Ekuitas (Lanjutan) Equity Instruments (Continued)
Komponen ekuitas ditentukan dengan The equity component is determined by
mengurangi jumlah komponen liabilitas dari deducting the liability component from the
nilai wajar instrumen keuangan majemuk fair value of the compound financial
secara keseluruhan. Jumlah ini diakui dan instrument taken as a whole. This amount is
dimasukkan ke dalam ekuitas, setelah recognized and included in equity, net of
dikurangi dengan efek pajak penghasilan, income tax effects, and not recomputed.
dan tidak diperhitungkan kembali.
Instrumen ekuitas Grup meliputi saham The Group's equity instruments include
biasa. common shares.
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities
(1) Liabilitas Keuangan Diukur Melalui (1) Financial Liabilities Measured at Fair
Laporan Laba atau Rugi Value through Profit or Loss
Liabilitas keuangan yang diukur pada Financial liabilities measured at fair
nilai wajar melalui laporan laba atau value through profit or loss include the
rugi termasuk liabilitas keuangan untuk financial liabilities held for trading
diperdagangkan dan liabilitas keuangan and liabilities designated upon initial
yang ditetapkan pada saat pengakuan recognition at fair value through profit
awal untuk diukur pada nilai wajar or loss.
melalui laporan laba atau rugi.
Liabilitas keuangan diklasifikasikan Financial liabilities are classified as held
sebagai kelompok diperdagangkan jika for trading if they are acquired for the
mereka diperoleh untuk tujuan purpose of resale in the near future.
dijual kembali dalam waktu dekat. Derivative liabilities are also classified
Liabilitas derivatif juga diklasifikasikan as held for trading unless the derivatives
sebagai kelompok diperdagangkan are designated as effective hedging
kecuali derivatif yang ditetapkan instruments. Financial assets and
sebagai instrumen lindung nilai yang financial liabilities at fair value through
efektif. Aset dan liabilitas keuangan profit or loss are recorded in the
diukur pada nilai wajar melalui laporan consolidated statement of financial
laba atau rugi dicatat pada laporan position at fair value with gains or
posisi keuangan konsolidasian pada nilai losses recognized in the consolidated
wajar dengan pengakuan keuntungan statement of comprehensive income.
atau kerugian pada laporan laba rugi
dan penghasilan komprehensif lain
konsolidasian.
Grup tidak memiliki liabilitas keuangan The Group has no financial liabilities
yang diukur pada nilai wajar melalui measured at fair value through
laporan laba atau rugi pada tanggal profit or loss as of 31 December 2016 and
31 Desember 2016 dan 2015. 2015.
(2) Liabilitas Keuangan Lainnya (2) Other Financial Liabilities
Kategori ini berhubungan dengan This category pertains to financial
liabilitas keuangan yang tidak dimiliki liabilities that are not held for trading or
untuk diperdagangkan atau diukur pada designated as fair value through profit or
nilai wajar melalui keuntungan atau loss upon the inception of the liability.
kerugian pada saat pengakuan liabilitas This includes liabilities arising from
awal. Termasuk dalam liabilitas yang operations or loans and borrowings.
berasal dari operasi atau pinjaman dan
utang.

Liabilitas Keuangan (Lanjutan) Financial Liabilities (Continued)
(2) Liabilitas Keuangan Lainnya (Lanjutan) (2) Other Financial Liabilities (Continued)
Liabilitas keuangan lainnya diukur pada Other financial liabilities are

biaya perolehan diamortisasi dengan subsequently measured at amortized cost
menggunakan metode suku bunga using the effective interest rate method.
efektif. Pada tanggal laporan posisi On the consolidated statement of
keuangan konsolidasian, beban bunga financial position date, accrued interest
masih harus dibayar dicatat secara is recorded separately from the principal
terpisah dari pokok pinjaman terkait involved in the current liabilities. Gains
dalam bagian liabilitas lancar. and losses are recognized in consolidated
Keuntungan dan kerugian diakui dalam statement of profit or loss and other
laporan laba rugi dan penghasilan comprehensive income when the liability
komprehensif lain konsolidasian ketika is derecognized, as well as through the
liabilitas dihentikan pengakuannya serta amortization using the effective interest
melalui proses amortisasi menggunakan rate method.
metode suku bunga efektif.
Grup memiliki liabilitas keuangan The Group has other financial liabilities
lainnya berupa utang jangka pendek, consisting of short-term loans, trade
utang usaha, utang lain-lain, biaya yang payables, other payables, accrued
masih harus dibayar, utang jangka expenses, long-term loans and finance
panjang dan utang sewa pembiayaan. lease liabilities.
iii. Pengakuan iii. Recognition
Pada pengakuan awal, aset atau liabilitas At initial recognition, financial assets or
keuangan diukur pada nilai wajar, kecuali liabilities are measured at fair value, except
untuk aset dan liabilitas keuangan yang for financial assets and liabilities measured
diukur pada nilai wajar melalui laporan laba at fair value through profit or loss, plus or
atau rugi, ditambah atau dikurangi dengan minus the transaction costs that are directly
biaya transaksi yang secara langsung dapat attributable to the acquisition of financial
dibagikan untuk perolehan dari aset atau assets or issuance of financial liabilities.
liabilitas keuangan tersebut. Pengukuran The subsequent measurement of financial
dari aset dan liabilitas keuangan tersebut assets and liabilities depends on the
bergantung pada klasifikasi dari aset dan classification of financial assets and
liabilitas keuangan. liabilities.
Nilai wajar adalah harga yang akan diterima Fair value is the price that would be
untuk menjual suatu aset atau harga yang received to sell an asset or paid to transfer a
akan dibayarkan untuk mengalihkan suatu liability in an orderly transaction between
liabilitas dalam transaksi teratur antara market participants at the measurement
pelaku pasar pada tanggal pengukuran. date. The fair value measurement is based
Pengukuran nilai wajar mengasumsikan on the presumption that the transaction to
bahwa transaksi untuk menjual aset atau sell or transfer the liability takes place
mengalihkan liabilitas terjadi: either:
 di pasar utama untuk aset dan liabilitas  in the principal market for the asset or
tersebut; atau liability; or
 jika terdapat pasar utama, di pasar yang  in the absence of a principal market, in
paling menguntungkan untuk aset dan the most advantageous market for the
liabilitas tersebut. asset or liability.

iv. Nilai Wajar iv. Fair Value
Pasar utama atau pasar yang paling The principal or the most advantageous
menguntungkan harus dapat diakses oleh market must be accessible by the Group.
Grup.
Nilai wajar suatu aset atau liabilitas The fair value of an asset or a liability is
menggunakan asumsi yang akan digunakan measured using the assumptions that market
pelaku pasar ketika menentukan harga aset participants would use when pricing the
atau liabilitas tersebut, dengan asumsi asset or liability, assuming that market
bahwa pelaku pasar bertindak dalam participants act in their economic best
kepentingan ekonomik terbaiknya. interest.
Pengukuran nilai wajar aset non-keuangan A fair value measurement of a non-financial
memperhitungkan kemampuan pelaku pasar asset takes into account a market
untuk menghasilkan manfaat ekonomik participant’s ability to generate economic
dengan menggunakan aset dalam benefits by using its highest and best use or
penggunaan tertinggi dan terbaiknya atau by selling it to another market participant
dengan menjualnya kepada pelaku pasar that would use the asset in its highest and
lain yang akan menggunakan aset tersebut best use.
dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya.
Grup menggunakan teknik penilaian yang The Group uses valuation techniques that
sesuai dalam keadaan dan dimana data yang are appropriate in the circumstances and for
memadai tersedia untuk mengukur nilai which sufficient data are available to
wajar, memaksimalkan penggunaan input measure fair value, maximizing the use of
yang dapat diobservasi yang relevan dan relevant observable inputs and minimizing
meminimalkan penggunaan input yang tidak the use of unobservable inputs.
dapat diobservasi.
Pengungkapan klasifikasi aset keuangan dan Disclosures of the classification of financial
liabilitas keuangan yang diukur pada nilai assets and financial liabilities measured at
wajar dengan menggunakan hirarki nilai fair value using a fair value hierarchy that
wajar yang mencerminkan signifikansi input reflects the significance of the inputs used
yang digunakan di dalam melakukan in measuring fair value. Fair value hierarchy
pengukuran nilai wajar. Hirarki nilai wajar has the following levels:
memiliki tingkatan sebagai berikut:
Tingkat 1: Harga kuotasian (tanpa Level 1: Quoted prices (unadjusted) in
penyesuaian) dalam pasar aktif active markets for identical assets
untuk aset atau liabilitas yang or liabilities that the entity can
identik yang dapat diakses pada access at the measurement date
tanggal pengukuran
Tingkat 2: Input selain harga kuotasian Level 2: Inputs other than market
yang termasuk dalam Tingkat 1 quotations included within Level 1
yang dapat diobservasi untuk that are observable for the asset
aset atau liabilitas, baik secara or liability, either directly or
langsung atau secara tidak indirectly
langsung
Tingkat 3: Input yang tidak dapat Level 3: Unobservable inputs for the asset
diobservasi untuk aset dan or liability.
liabilitas
Untuk aset dan kewajiban yang diakui For assets and liabilities that are recognized
dalam laporan keuangan secara berulang, in the financial statement on a recurring
Grup menentukan apakah transfer telah basis, the Group determines whether
terjadi antara Tingkat dalam hirarki dengan transfers have occurred between Levels in
menilai kembali kategorisasi (berdasarkan the hierarchy by reassessing categorization
masukan tingkat terendah yang signifikan (based on the lowest level input that is
terhadap pengukuran nilai wajar secara significant to the fair value measurement as
keseluruhan) pada akhir setiap periode a whole) at the end of each reporting
pelaporan. period.

iv. Nilai Wajar (Lanjutan) iv. Fair Value (Continued)

Nilai wajar instrumen keuangan yang The fair value for financial instruments
diperdagangkan dalam pasar aktif pada traded in active markets at the reporting
tanggal laporan didasarkan pada harga date is based on their quoted price or
kuotasi atau kuotasi harga pedagang efek binding dealer price quotations (bid price
yang mengikat (harga penawaran untuk for long positions and ask price for short
jangka panjang dan harga pemintaan untuk positions), without any deduction for
jangka pendek), tanpa adanya pengurangan transaction costs. Securities defined in these
untuk biaya transaksi. Sekuritas accounts as ‘listed’ are traded in an active
didefinisikan dalam pencatatan ini sebagai market. Where the Group has financial
“terdaftar” diperjualbelikan dalam pasar assets and financial liabilities with
aktif. Bila Grup memiliki aset dan liabilitas offsetting positions in market risks or
keuangan dengan posisi saling hapus dalam counterparty credit risk, Group has elected
risiko pasar atau risiko kredit pihak ketiga, to use the measurement exception to
Grup memilih untuk menggunakan measure the fair value of its net risk
pengukuran pengecualian untuk mengukur exposure by applying the bid or ask price to
nilai wajar atas eksposur risiko bersihnya the net open position as appropriate. For all
dengan menerapkan harga penawaran atau other financial instruments not traded in an
permintaan ke posisi pembukaan bersih active market, the fair value is determined
yang sesuai. Untuk seluruh instrumen by using valuation techniques deemed to be
keuangan lain yang tidak diperdagangkan appropriate in the circumstances. Valuation
dalam pasar aktif, nilai wajar ditentukan techniques include the market approach
dengan menggunakan teknik valuasi yang (i.e., using prices and other relevant
dianggap tepat dan sesuai kondisi. Teknik information generated by market
penilaian termasuk pendekatan pasar transactions involving identical or
(misalnya menggunakan harga dan informasi comparable assets, liabilities or a group of
relevan lain yang dihasilkan oleh transaksi assets and liabilities) and the income
pasar yang melibatkan aset, liabilitas, atau approach (i.e., converting future amounts to
kelompok aset dan liabilitas yang identik a single current amount).
atau sebanding) dan pendekatan
penghasilan (misalnya mengkonversi jumlah
masa depan ke suatu jumlah tunggal saat
ini).
Seluruh aset dan liabilitas yang nilai All assets and liabilities for which fair value
wajarnya dinilai dan diungkapkan is measured or disclosed in the consolidated
dalam laporan keuangan konsolidasian financial statements are categorized within
dikategorikan dalam hirarki nilai wajar. the fair value hierarchy.
Untuk tujuan pengungkapan nilai wajar, For the purpose of the fair value
Grup menentukan kelas aset dan liabilitas disclosures, the Group has determined
yang sesuai dengan dasar sifat, karakteristik classes of assets and liabilities on the basis
dan risiko aset atau liabilitas dan level of the nature, characteristics and risks of
hirarki nilai wajar seperti yang dijelaskan di the asset or liability and the level of the
atas. fair value hierarchy as explained above.
v. Pengukuran Biaya Perolehan Diamortisasi v. Amortized Cost Measurement
Biaya perolehan diamortisasi dari aset dan The amortized cost of a financial asset or
liabilitas keuangan adalah jumlah aset atau liability is the amount at which the financial
liabilitas keuangan yang diukur pada saat asset or liability is measured at initial
pengakuan awal dikurangi pembayaran recognition, minus principal payments,
pokok, ditambah atau dikurangi dengan plus or minus the cumulative amortization
amortisasi kumulatif dengan menggunakan using the effective interest rate method,
metode suku bunga efektif yang dihitung calculated from the difference between
dari selisih antara nilai awal dan nilai jatuh initial amount and maturity amount, minus
temponya, dan dikurangi penyisihan any reduction for impairment.
kerugian penurunan nilai.

vi. Penurunan Nilai dari Aset Keuangan vi. Impairment of Financial Assets
Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan At each consolidated statement of financial
konsolidasian, Grup mengevaluasi apakah position date, the Group assesses whether
terdapat bukti yang obyektif bahwa aset there is objective evidence that a financial
keuangan atau kelompok aset keuangan asset or group of financial assets is
mengalami penurunan nilai. Aset keuangan impaired. A financial asset or group of
atau kelompok aset keuangan diturunkan financial assets is impaired and impairment
nilainya dan kerugian penurunan nilai telah losses are incurred only if there is objective
terjadi hanya jika terdapat bukti yang evidence of impairment as a result of one or
obyektif mengenai penurunan nilai tersebut more events occurring subsequent to initial
sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa recognition of the asset (loss events), and
yang terjadi setelah pengakuan awal aset that loss event has an impact on the
tersebut (peristiwa yang merugikan), dan estimated future cash flows of the financial
peristiwa yang merugikan tersebut asset or group of financial assets that can be
berdampak pada estimasi arus kas masa reliably estimated.
depan atas aset keuangan atau kelompok
aset keuangan yang dapat diestimasi secara
handal.
Jika Grup menentukan tidak terdapat bukti If the Group determines that no objective
obyektif mengenai penurunan nilai aset evidence of impairment of financial assets
keuangan yang dinilai secara individual, exists individually for an individually-
terlepas aset keuangan tersebut signifikan assessed financial assets, regardless of
atau tidak, maka Grup memasukkan aset whether the financial asset is significant or
tersebut ke dalam kelompok aset keuangan not, those financial assets will be assessed
yang memiliki karakteristik risiko kredit collectively in a group of financial assets
yang serupa dan menilai penurunan nilai that have similar credit risk characteristics.
kelompok tersebut secara kolektif. Aset Assets that are individually assessed and for
yang penurunan nilainya dinilai secara impairment or continues to be recognized,
individual, dan untuk itu kerugian are not included in a collective assessment
penurunan nilai diakui atau tetap diakui, of impairment.
tidak termasuk dalam penilaian penurunan
nilai secara kolektif.
Jumlah kerugian penurunan nilai atas aset The impairment loss of a financial asset
keuangan yang penurunan nilainya which is assessed individually is measured as
dievaluasi secara individual diukur the difference between the carrying value of
berdasarkan selisih antara nilai tercatat the financial asset and the present value of
aset keuangan dengan nilai kini dari estimated future cash flows discounted using
estimasi arus kas masa datang yang the effective interest rate at the beginning
didiskontokan menggunakan tingkat suku of the financial assets. The carrying amount
bunga efektif awal dari aset keuangan of the asset is presented by deducting the
tersebut. Nilai tercatat aset tersebut allowance for impairment losses and the
dikurangi melalui akun cadangan kerugian impairment loss is recognized in the
penurunan nilai dan beban kerugian diakui consolidated statement of profit or loss and
pada laporan laba rugi dan penghasilan other comprehensive income.
komprehensif lain konsolidasian.

vi. Penurunan Nilai dari Aset Keuangan vi. Impairment of Financial Assets (Continued)
(Lanjutan)
Arus kas masa datang dari kelompok Future cash flows of a group of financial
aset keuangan yang penurunan nilainya asset that are collectively evaluated for
dievaluasi secara kolektif, diestimasi impairment, are estimated on the basis of
berdasarkan arus kas kontraktual atas aset- historical loss experience for assets with
aset di dalam kelompok tersebut dan credit risk characteristics similar to those in
kerugian historis yang pernah dialami atas the group. Historical loss experience is
aset-aset yang memiliki karakteristik risiko adjusted on the basis of current observable
kredit yang serupa dengan karakteristik data to reflect the effects of current
risiko kredit kelompok tersebut. Kerugian conditions that did not affect the period in
historis yang pernah dialami kemudian which the historical loss experience is based
disesuaikan berdasarkan data terkini yang and to remove the effects of conditions in
dapat diobservasi untuk mencerminkan the historical period that do not exist
kondisi saat ini yang tidak berpengaruh currently.
pada periode terjadinya kerugian
historis tersebut, dan untuk menghilangkan
pengaruh kondisi yang ada pada periode
historis namun sudah tidak ada lagi pada
saat ini.
vii. Penghentian Pengakuan vii. Derecognition
Grup menghentikan pengakuan aset The Group derecognizes financial assets

keuangan pada saat hak kontraktual atas when the contractual rights of the cash
arus kas yang berasal dari aset keuangan flows arising from the financial assets expire
tersebut kadaluarsa atau Grup mentransfer or the Group transfers all rights to receive
seluruh hak untuk menerima arus kas contractual cash flows of financial assets in
kontraktual dari aset keuangan dalam a transaction where the Group has
transaksi di mana Grup secara substansial transferred substantially all the risks and
telah mentransfer seluruh risiko dan rewards of ownership of financial assets.
manfaat atas kepemilikan aset keuangan Any rights or obligations on the transferred
yang ditransfer. Setiap hak atau liabilitas financial assets that arise or are still owned
atas aset keuangan yang ditransfer yang by the Group are recognized as assets or
timbul atau yang masih dimiliki oleh Grup liabilities separately.
diakui sebagai aset atau liabilitas secara
terpisah.
Grup menghentikan pengakuan liabilitas The Group derecognizes financial liabilities

keuangan pada saat liabilitas yang when the obligation specified in the
ditetapkan dalam kontrak dilepaskan, contract is released, cancelled or expires.
dibatalkan atau kadaluarsa.
Dalam transaksi di mana Grup secara In transactions in which the Group neither
substansial tidak memiliki atau tidak retains nor transfers substantially all the
mentransfer seluruh risiko dan manfaat risks and rewards of ownership of financial
atas kepemilikan aset keuangan, Grup assets, the Group derecognizes the assets if
menghentikan pengakuan aset tersebut jika they do not retain control over the assets.
Grup tidak lagi memiliki pengendalian atas The rights and obligations retained in the
aset tersebut. Hak dan liabilitas yang timbul transfer are recognized separately as assets
atau yang masih dimiliki dalam transfer and liabilities as appropriate.
tersebut diakui secara terpisah sebagai aset
atau liabilitas.

vii.Penghentian Pengakuan (Lanjutan) vii.Derecognition (Continued)
Dalam transfer di mana pengendalian atas In transfers in which control over the asset
aset masih dimiliki, Grup tetap mengakui is retained, the Group continues to
aset yang ditransfer tersebut sebesar recognize the assets to the extent of their
keterlibatan yang berkelanjutan, dimana continuing involvement, determined by the
tingkat keberlanjutan Grup dalam aset yang extent to which they are exposed to changes
ditransfer adalah sebesar perubahan nilai in the value of the transferred assets.
aset yang ditransfer.
viii.Saling Hapus viii.Offsetting
Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and financial liabilities are
disalinghapuskan dan nilai bersihnya offset and the net amount reported in the
disajikan dalam laporan posisi keuangan consolidated statement of financial position
konsolidasian jika, dan hanya jika, saat ini if and only if there is a currently legal right
memiliki hak yang dapat dipaksakan secara to offset the recognized amounts and the
hukum untuk melakukan saling hapus atas Group intends to either settle on a net
jumlah yang telah diakui tersebut dan Grup basis, or to realize the asset and settle the
berintensi untuk menyelesaikan secara liability simultaneously. This is not
bersih atau untuk merealisasikan aset dan generally the case with master netting
menyelesaikan liabilitasnya secara simultan. agreements, and the related assets and
Hal ini tidak umum terjadi dengan liabilities are presented at gross amounts in
perjanjian induk untuk menyelesaikan the consolidated statement of financial
secara bersih, dan aset dan kewajiban position.
terkait disajikan sebesar nilai bruto dalam
laporan posisi keuangan keuangan
konsolidasian.
g. Kas dan Bank g. Cash on Hand and in Banks
Kas dan bank terdiri dari kas dan bank yang Cash on hand and in banks consists of cash on
tidak dijaminkan serta tidak dibatasi dalam hand and in banks that are not pledged as
penggunaannya. collateral nor restricted in use.
h. Investasi Jangka Pendek h. Short-term Investment
Deposito berjangka dengan jangka waktu lebih Time deposits with maturities of more than
dari tiga bulan sejak tanggal penempatan yang three months at the time of placement, which
tidak dibatasi penggunaannya diklasifikasikan are not restricted, are classified as “Short-term
sebagai “Investasi jangka pendek”. investment”.
i. Piutang i. Receivables
Piutang usaha dan piutang non-usaha pada Trade and non-trade receivables are recognized
awalnya diakui sebesar nilai wajar dan initially at fair value and subsequently
selanjutnya diukur pada biaya perolehan measured at amortized cost using the effective
diamortisasi dengan menggunakan metode interest method, if the impact of discounting is
bunga efektif, apabila dampak pendiskontoan significant, less any provision for impairment.
signifikan, dikurangi provisi atas penurunan
nilai.
Kolektibilitas piutang usaha dan piutang non- Collectibility of trade and non-trade receivables
usaha ditinjau secara berkala. Piutang yang is reviewed on an ongoing basis. Receivables
diketahui tidak tertagih, dihapuskan dengan which are known to be uncollectible are written
secara langsung mengurangi nilai tercatatnya. off by reducing the carrying amount directly. An
Akun penyisihan digunakan ketika terdapat allowance account is used when there is
bukti yang objektif bahwa Grup tidak dapat objective evidence that the Group will not be
menagih seluruh jumlah piutang sesuai dengan able to collect all amounts due according to the
persyaratan awal piutang. original terms of the receivables.

i. Piutang (Lanjutan) i. Receivables (Continued)
Jumlah kerugian penurunan nilai diakui pada The amount of the impairment loss is
laporan laba rugi konsolidasian dan disajikan recognized in consolidated statement of profit
dalam “Cadangan penurunan nilai piutang” dan or loss and other comprehensive income within
“Penghapusan piutang”. “Provision for impairment of receivables” and
“Write-off of receivables”.
j. Transaksi dengan Pihak-Pihak Berelasi j. Transactions with Related Parties
Grup mengungkap hubungan, transaksi dan The Group disclose related party relationships,
saldo pihak-pihak berelasi, termasuk transactions and outstanding balances,
komitmen, dalam laporan keuangan including commitments, in the consolidated and
konsolidasian dan laporan keuangan tersendiri separate financial statements of a parent, and
entitas induk, dan juga diterapkan terhadap also applies to individual financial statements.
laporan keuangan secara individual.
Suatu pihak dianggap berelasi dengan Grup Parties considered to be related to the Group
adalah orang atau entitas yang terkait dengan are those persons or entities related to the
entitas menyiapkan laporan keuangannya entity preparing financial statements (referred
(dirujuk sebagai “entitas pelapor”), sebagai to as "reporting entity"), as follow:
berikut:
(1) Orang atau anggota keluarga terdekat (1) A person or family member has a
mempunyai relasi dengan entitas pelapor relationship with a reporting entity if that
jika orang tersebut: person:
(a) memiliki pengendalian atau (a) has control or joint control over the
pengendalian bersama atas entitas reporting entity;
pelapor;
(b) memiliki pengaruh signifikan atas entitas (b) has significant influence over the
pelapor; atau reporting entity; or
(c) personil manajemen kunci entitas (c) key management personnel of the
pelapor atau entitas induk entitas reporting entity or of the parent of the
pelapor. reporting entity.
(2) Suatu entitas berelasi dengan entitas (2) An entity is related to the reporting entity if
pelapor jika memenuhi salah satu hal it meets one of the following:
berikut:
(a) Entitas dan entitas pelapor adalah (a) The entity and the reporting entity are
anggota dari kelompok usaha yang sama members of the same business group
(artinya entitas induk, entitas anak, dan (i.e. a parent, subsidiaries, and entities
entitas anak berikutnya terkait dengan associated with the next subsidiaries of
entitas lain); another entity);
(b) satu entitas adalah entitas asosiasi atau (b) one entity is an associate or joint
ventura bersama dari entitas lain (atau venture of the other entity (or an
entitas asosiasi atau ventura bersama associate or joint venture of a member
yang merupakan anggota suatu of a business group, which the other
kelompok usaha, yang mana entitas lain entity is a member;
tersebut adalah anggotanya;
(c) kedua entitas tersebut adalah ventura (c) both entities are joint ventures of the
bersama dari pihak ketiga yang sama; same third party;
(d) satu entitas adalah ventura bersama dari (d) one entity is a joint venture of a third
entitas ketiga dan entitas yang lain entity and the other entity is an
adalah entitas asosiasi dari entitas associate of the third entity;
ketiga;

j. Transaksi dengan Pihak-Pihak Berelasi j. Transactions with Related Parties (Continued)

(Lanjutan)
(e) entitas tersebut adalah suatu program (e) the entity has a post-employment
imbalan pasca-kerja untuk imbalan kerja benefits plan for the benefit of
dari salah satu entitas pelapor atau employees of either the reporting entity
entitas yang terkait dengan entitas or an entity related to the reporting
pelapor. Jika entitas pelapor adalah entity. If the reporting entity is itself
entitas yang menyelenggarakan program such a plan, the sponsoring employers
tersebut, maka entitas sponsor juga are also related entities to the reporting
berelasi dengan entitas pelapor; entity;
(f) entitas yang dikendalikan atau (f) entities controlled or jointly controlled
dikendalikan bersama oleh orang yang by a person identified in paragraph 1.
diidentifikasikan dalam paragraf 1.
(g) orang yang diidentifikasi dalam sub- (g) person identified in subparagraph (1) (a)
paragraf (1) (a) memiliki pengaruh has significant influence over the entity
signifikan atas entitas atau personil or the key management personnel of the
manajemen kunci entitas (atau entitas entity (or the entity's parent entity).
induk dari entitas).
(h) entitas, atau anggota dari kelompok (h) the entity, or any member of a group of
yang mana entitas merupakan bagian which it is a part, provides key
dari kelompok tersebut, menyediakan management personal services to the
jasa personal manajemen kunci kepada reporting entity or to the parent of the
entitas pelapor atau kepada entitas reporting entity.
induk dari entitas pelapor.
Anggota keluarga dekat merupakan individu Close family members of an individual are those
anggota keluarga yang diharapkan family members who may be expected to
mempengaruhi, atau dipengaruhi oleh orang, influence, or be influenced by, that individual
dalam hubungan mereka dengan entitas. in their dealings with the entity.
Seluruh transaksi dan saldo dengan pihak-pihak All significant transactions and balances with
berelasi diungkapkan dalam catatan atas related parties are disclosed in the notes to
laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
k. Persediaan k. Inventories
Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih Inventories are valued at the lower of cost or
rendah antara biaya perolehan dan nilai net realizable value, wherein the cost is
realisasi neto dimana biaya perolehan determined by the moving-average method.
ditentukan dengan metode rata-rata bergerak. Allowance for inventory obsolescence and
Penyisihan persediaan usang dan penurunan decline in the value of inventories are provided
nilai persediaan ditentukan berdasarkan based on a review of the condition of
penelaahan terhadap keadaan persediaan pada inventories at the end of the year to reduce the
akhir tahun untuk mengurangi nilai tercatat carrying value of inventories to its net
persediaan ke nilai realisasi neto. realizable value.
l. Beban Dibayar di Muka l. Prepaid Expenses
Beban dibayar di muka dibebankan pada Prepaid expenses are charged to operations
operasi selama masa manfaat masing-masing over the periods benefited.
biaya.

m. Penyertaan dalam Entitas Asosiasi m. Investment in an Associate
Apabila Perusahaan memiliki kekuasaan untuk Where the Company has the power to
berpartisipasi dalam (namun tidak participate in (but not control) the financial
mengendalikan) keputusan kebijakan keuangan and operating policy decisions of another
dan operasi dari entitas lain, maka entity, it is classified as an associate.
diklasifikasikan sebagai entitas asosiasi. Associates are initially recognised in the
Pengakuan awal entitas asosiasi dalam laporan statement of financial position at cost.
posisi keuangan adalah pada biaya perolehan. Subsequently associates are accounted for using
Selanjutnya, entitas asosiasi dicatat dengan the equity method, where the Company’s share
menggunakan metode ekuitas, dimana bagian of post-acquisition profits or losses and other
Perusahaan atas laba rugi setelah akuisisi dan comprehensive income is recognised in the
penghasilan komprehensif lain diakui dalam statement of profit or loss and other
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif comprehensive income (except for losses in
lain (kecuali kerugian atas selisih investasi milik excess of the Company’s investment in the
Perusahaan dalam entitas asosiasi kecuali associate unless there is an obligation to make
terdapat kewajiban untuk mengkompensasi good those losses).
kerugian tersebut).
Keuntungan dan kerugian yang dihasilkan dari Profits and losses arising on transactions
transaksi antara Perusahaan dan entitas between the Company and its associates are
asosiasinya diakui hanya sebatas jumlah recognised only to the extent of unrelated
kepentingan investor tidak berelasi dalam investors' interests in the associate. The
entitas asosiasi. Bagian investor dalam investor's share in the associate's profits and
keuntungan dan kerugian entitas asosiasi yang losses resulting from these transactions is
dihasilkan dari transaksi ini dieliminasi eliminated against the carrying value of the
terhadap nilai tercatat entitas asosiasi associate.
tersebut.
Premium yang dibayarkan untuk entitas asosiasi Any premium paid for an associate above the
yang melebihi nilai wajar bagian aset dan fair value of the Company’s share of the
liabilitas teridentifikasi milik Perusahaan, dan identifiable assets, liabilities and contingent
kontinjensi liabilitas yang diakuisisi harus liabilities acquired is capitalised and included in
dikapitalisasi dan dimasukkan dalam jumlah the carrying amount of the associate. Where
tercatat entitas asosiasi tersebut. Apabila there is objective evidence that the investment
terdapat bukti objektif bahwa investasi pada in an associate has been impaired the carrying
entitas asosiasi telah mengalami penurunkan amount of the investment is tested for
nilai, maka jumlah tercatat investasi harus diuji impairment in the same way as other non-
untuk penurunan nilai dengan cara seperti aset financial assets.
keuangan lain.
n. Aset Tetap n. Property, Plant and Equipment
Aset tetap pada awalnya diakui sebesar biaya Property, plant and equipment initially are
perolehan yang terdiri atas harga perolehan dan recognized at acquisition cost including
biaya-biaya yang dapat diatribusikan secara acquisition cost and directly attributable costs
langsung untuk membawa aset ke lokasi dan to bring property, plant and equipment to the
kondisi yang diinginkan dan siap digunakan dan desired location and condition and ready to
nilai kini estimasi seluruh biaya-biaya used and the estimated present value of any
pembongkaran dan pemindahan aset tetap future unavoidable costs of dismantling and
masa depan yang tidak dapat dihindari. removing items.
Setelah pengukuran awal, aset tetap, kecuali After initial recognizition, property, plant and
tanah, diakui sebesar biaya perolehan dikurangi equipment, except land, is recognized at cost
akumulasi penyusutan dan akumulasi penurunan less accumulated depreciation and accumulated
nilai. impairment losses.
Biaya-biaya setelah perolehan awal diakui The costs after initial acquisition are
sebagai bagian dari nilai tercatat aset tetap recognized as part of the carrying value or as a
atau sebagai aset yang terpisah apabila ada separate asset if it is probable that future
kemungkinan manfaat ekonomis sehubungan economic benefits associated with the asset will
dengan aset tersebut di masa mendatang akan flow to the Group, and the cost of the asset can
mengalir ke Grup, dan biayanya dapat diukur be measured reliably.
secara andal.

n. Aset Tetap (Lanjutan) n. Property, Plant and Equipment (Continued)
Beban pemeliharaan dan perbaikan lainnya The cost of repairs and maintenance is charged
dibebankan ke laporan laba rugi dan to the consolidated statement of profit or loss
penghasilan komprehensif lain konsolidasian and other comprehensive income as incurred.
pada saat terjadinya.
Penyusutan terhadap aset tetap dihitung Depreciation of property, plant and equipment
dengan menggunakan metode garis lurus is computed using the straight-line method,
(straight-line method), dengan estimasi masa over the estimated useful lives of the assets as
manfaat atas aset tetap adalah sebagai berikut: follows:
Tahun/Years
Bangunan dan prasarana 4 - 20 Buildings and improvements
Mesin dan peralatan 4 – 10 Machineries and equipments
Peralatan toko 4-8 Shop equipments
Peralatan dan inventaris kantor 4-5 Office equipments, furnitures and fixtures
Alat-alat pengangkutan 4-5 Transportation equipments
Renovasi sewa 4 - 10 Leasehold improvements
Nilai residu aset, umur manfaat dan metode The asset residual values, useful lives and
penyusutan dievaluasi setiap akhir tahun dan depreciation method are reviewed at each year-
disesuaikan secara propesktif, jika diperlukan. end and adjusted prospectively, if necessary.
Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan Land is stated at cost and is not depreciated.
dan tidak disusutkan. Setiap biaya tertentu Any other certain costs in connection with the
lainnya sehubungan dengan perolehan atau acquisition or renewal of land rights are
perpanjangan hak atas tanah ditangguhkan dan deferred and amortized over the term of the
diamortisasi selama jangka waktu hak atas land rights or the useful lives of the land,
tanah atau masa manfaat tanah, mana yang whichever is shorter.
lebih pendek.
Ketika terdapat indikasi penurunan nilai, nilai When an indication of impairment exists, the
tercatat aset segera diturunkan sebesar jumlah carrying amount is written down immediatly to
yang dapat terpulihkan apabila nilai tercatat its recoverable amount if the assets carrying
aset lebih besar daripada estimasi jumlah yang amount is greater than its estimated
dapat dipulihkan (Catatan 2q). recoverable amount (Note 2q).
Aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat An item of property, plant and equipment is
dilepaskan atau saat tidak ada manfaat derecognized upon disposal or when no future
ekonomis masa depan yang diharapkan dari economic benefits are expected from its use or
penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi disposal. Any gains or loss arising on
yang timbul dari penghentian pengakuan aset derecognition of the asset (calculated as the
(dihitung sebagai perbedaan antara jumlah difference between the net disposal proceeds
bersih hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari and the carrying amount of the asset) is
aset) dikreditkan atau dibebankan pada laporan credited or charged to consolidated statement
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain of profit or loss and other comprehensive
konsolidasian. income.
Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar Constructions-in-progress are stated at cost.

biaya perolehan. Akumulasi biaya perolehan The accumulated costs will be reclassified to
akan dipindahkan ke masing-masing akun “Aset the appropriate “Property, plant and
Tetap” yang bersangkutan pada saat aset tetap equipment” account when the construction is
tersebut selesai dikerjakan dan siap digunakan. completed and the property, plant and
equipment is ready for its intended use.

o. Aset tidak Berwujud o. Intangible Asset
Perangkat lunak dan waralaba memiliki masa Software and franchise have finite useful lives
manfaat yang terbatas dan diukur sebesar biaya and are measured at cost less accumulated
perolehan dikurangi akumulasi amortisasi. amortisation. Amortisation is calculated using
Amortisasi dihitung dengan menggunakan the straight-line method to allocate their cost
metode garis lurus untuk mengalokasikan biaya over their estimated useful lives, as follows:
perolehan sepanjang estimasi masa manfaatnya
sebagai berikut:
Tahun/Years
Perangkat lunak 5 – 20 Software
Waralaba 20 Franchise
p. Aset tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual p. Non-current Assets Held for Sale
Aset tidak lancar diklasifikasi sebagai dimiliki Non-current assets are classified as held for
untuk dijual ketika: sale when:
- Tersedia untuk langsung dijual; - The assets are available for sale immediately;
- manajemen berkomitmen untuk menjual aset - management has commited to sell the asset;
tersebut;
- tidak ada kemungkinan bahwa perubahan - there is no chance that the commitment to
signifikan pada rencana akan dibuat atau sell is changed or cancelled;
ditarik;
- program yang aktif dirancang untuk menarik - there is an active program to attract buyer;
pembeli;
- aset telah dipasarkan pada harga yang layak - the assets have been marketed at a price
dalam kaitannya dengan nilai wajar aset which reflects the fair value of the assets;
tersebut; dan and
- penjualan diharapkan untuk selesai dalam - sale is expected to be finished 12 months
waktu 12 bulan dari tanggal klasifikasi. after classification date.
Mengikuti klasifikasi sebagai dimiliki untuk Following the classification of non-current

dijual, aset tidak lancar tidak disusutkan. assets as held for sale, the non-current assets
are not depreciated.
q. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan q. Impairment of Non-financial Assets

Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup At the end of each reporting period, the Group
menilai apakah terdapat indikasi suatu aset assesses whether there is an indication that an
mengalami penurunan nilai. Jika terdapat asset may be impaired. If any such indication
indikasi tersebut atau pada saat pengujian exists or impairment testing for an asset (i.e.,
penurunan nilai aset (yaitu aset tak berwujud an intangible asset with an indefinite useful
dengan umur manfaat tidak terbatas, aset tak life, an intangible asset not yet available for
berwujud yang belum dapat digunakan, atau use, or goodwill acquired in a business
goodwill yang diperoleh dalam suatu kombinasi combination) is required, the Group makes an
bisnis) diperlukan, maka Grup membuat estimate of the asset’s recoverable amount.
estimasi formal jumlah terpulihkan aset
tersebut.
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset An individual asset’s recoverable amount is
individual adalah jumlah yang lebih tinggi determined by the higher between the fair
antara nilai wajar aset atau unit penghasil kas value asset or cash generating unit (“CGU”) less
(“UPK”) dikurangi biaya pelepasan dengan nilai costs of disposal and its value in use, unless the
pakainya, kecuali aset tersebut tidak asset does not generate cash inflows that are
menghasilkan arus kas masuk yang sebagian largely independent of those from assets or
besar independen dari aset atau kelompok aset Group of other assets. Where the carrying
lain. Jika nilai tercatat aset lebih besar amount of an asset exceeds its recoverable
daripada nilai terpulihkannya, maka aset amount, the asset is considered impaired and is
tersebut mengalami penurunan nilai dan nilai written-down to its recoverable amount.
tercatat aset diturunkan menjadi sebesar nilai Impairment losses are recognized immediately
terpulihkannya. Rugi penurunan nilai segera in profit or loss.
diakui dalam laba rugi.


Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas In assessing the value in use, the estimated net
masa depan bersih didiskontokan ke nilai kini future cash flows are discounted to their
dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum present value using a pre-tax discount rate that
pajak yang menggambarkan penilaian pasar reflects current market assessments of the time
terkini atas nilai waktu dari uang dan risiko value of money and the risks specific to the
spesifik dari aset. Jika tidak terdapat transaksi asset. If no such transactions can be identified,
tersebut, Grup menggunakan model penilaian the Group use an appropriate valuation model
yang sesuai untuk menentukan nilai wajar aset. to determine the fair value of the assets. These
Perhitungan-perhitungan ini dikuatkan oleh calculations are corroborated by multiple
penilaian berganda atau indikasi nilai wajar valuation or other available fair value
yang tersedia. indicators.
Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya In determining fair value less costs of disposal,
pelepasan, digunakan harga penawaran pasar recent market transactions are taken into
terakhir, jika tersedia. Kerugian penurunan nilai account, if available. Impairment losses of
dari operasi yang dilanjutkan, jika ada, diakui continuing operations, if any, are recognized in
pada laporan laba rugi dan penghasilan the consolidated statement of profit or loss and
komprehensif lain konsolidasian sesuai dengan other comprehensive income under expense
kategori beban yang konsisten dengan fungsi categories that are consistent with the functions
dari aset yang diturunkan nilainya. of the impaired assets.
Penilaian dilakukan pada akhir setiap periode An assessment is made at the end of each
pelaporan tahunan apakah terdapat indikasi reporting period as to whether there is any
bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakui indication that previously recognized
dalam periode sebelumnya untuk aset selain impairment losses recognized for an asset other
goodwill mungkin tidak ada lagi atau mungkin than goodwill may no longer exist or may have
telah menurun. Jika indikasi dimaksud decreased. If such indication exists, the entity
ditemukan, maka entitas mengestimasi jumlah estimates the recoverable amount.
terpulihkan aset tersebut.
Kerugian penurunan nilai yang telah diakui A previously recognized impairment loss for an
dalam periode sebelumnya untuk aset selain asset is reversed only if there has been a change
goodwill dibalik hanya jika terdapat perubahan in the assumptions used to determine the
asumsi-asumsi yang digunakan untuk asset’s recoverable amount since the last
menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut impairment loss was recognized.
sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui.
Dalam hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke If that is the case, the carrying amount of the
jumlah terpulihkannya. Pembalikan tersebut asset is increased to its recoverable amount.
dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak The reversal is limited so that the carrying
melebihi jumlah terpulihkannya maupun jumlah amount of the asset does not exceed its
tercatat, bersih setelah penyusutan, seandainya recoverable amount, nor exceed the carrying
tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui amount that would have been determined, net
untuk aset tersebut pada tahun sebelumnya. of depreciation, had no impairment loss been
Pembalikan rugi penurunan nilai diakui dalam recognized for the asset in prior years. Reversal
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif of an impairment loss is recognized in the
lain konsolidasian. consolidated statement of profit or loss and
other comprehensive income.

Setelah pembalikan tersebut, penyusutan aset After such a reversal, the depreciation charge
tersebut disesuaikan di periode mendatang on the said asset is adjusted in future periods to
untuk mengalokasikan jumlah tercatat aset allocate the asset’s revised carrying amount,
yang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan less any residual value, on a systematic basis
dasar yang sistematis selama sisa umur over its remaining useful life.
manfaatnya.
r. Sewa r. Leases
Penentuan apakah suatu perjanjian merupakan The determination of whether an arrangement
perjanjian sewa, atau perjanjian yang is, or contains, a lease is based on the substance
mengandung sewa, didasarkan atas substansi of the arrangement at inception date and
perjanjian pada tanggal awal sewa dan apakah whether the fulfillment of the arrangement is
pemenuhan perjanjian tergantung pada dependent on the use of a specific asset and the
penggunaan suatu aset spesifik dan perjanjian arrangement conveys a right to use the asset. A
tersebut memberikan suatu hak untuk lease that transfer substantially to the lessee all
menggunakan aset tersebut. Sewa yang the risks and reward incidental to ownership of
mengalihkan secara substansial seluruh risiko the leased asset is classified as a finance lease.
dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan
asset kepada lessee, diklasifikasikan sebagai
sewa pembiayaan.
Selanjutnya, suatu sewa diklasfikasikan sebagai Consequently, a lease is classified as an
sewa operasi, jika sewa tersebut tidak operating lease, if the lease does not transfer
mengalihkan secara substansial seluruh risiko substantially all the risks and rewards incidental
dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan to ownership.
aset.
Pada awal masa sewa, Lessee mengakui sewa At the commencement of the lease term, a
pembiayaan sebagai aset dan liabilitas dalam lessee recognizes finance lease as an asset and
laporan posisi keuangan sebesar nilai wajar aset a liability in its statement of financial position
sewa pembiayaan atau sebesar nilai kini dari at an amount equal to the fair value of the
pembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebih leased property or, if lower, the present value
rendah dari nilai wajar. Pembayaran sewa of the leased property or, if lower, the present
minimum dipisahkan antara bagian yang value of the minimum lease payments, minimum
merupakan beban keuangan dan bagian yang lease payments are apportioned between the
merupakan pelunasan liabilitas. Beban finance charges and the reduction of the
keuangan dialokasikan ke setiap periode selama outstanding liability. The finance charges are
masa sewa sehingga menghasilkan tingkat suku allocated to each period during the lease term
bunga periodik yang konstan atas saldo so as to produce a constant periodic rate of
liabilitas. Rental kontijen dibebankan pada interest on the remaining balance of the
periode terjadinya. Beban keuangan dicatat liability. Contingent rents are charged as
dalam Laporan laba rugi dan penghasilan expenses in the periods in which they are
komprehensif lain konsolidasian. incurred. Finance charges are reflected in
consolidated Statement of profit or loss and
other comprehensive income.
Aset sewa pembiayaan yang dimiliki oleh lessee Leased asset held by the lessee under a finance
dengan dasar sewa pembiayaan disusutkan lease is depreciated consistenly using the same
secara konsisten dengan metode yang sama method used with that for depreciable assets
yang digunakan untuk aset yang dimiliki sendiri, that are directly owned, or is fully depreciated
atau disusutkan secara penuh selama jangka over the shorter of the lease term and its useful
waktu yang lebih pendek antara periode masa life, if there is no reasonable certainty that the
sewa, dan umur manfaat aset sewa lessee will obtain ownership by the end of the
pembiayaan, jika tidak ada kepastian yang lease term.
memadai bahwa lessee akan mendapatkan hak
kepemilikan pada akhir masa sewa.

r. Sewa (Lanjutan) r. Leases (Continued)
Sewa yang tidak mengalihkan secara substansial Leases which do not transfer substantially all
seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan the risks and rewards incidentially to ownership
kepemilikan aset diklasifikasikan sebagai sewa are classified as operating leases. Operating
operasi. Pembayaran sewa dalam sewa operasi lease payments are recognized as an expense in
diakui sebagai beban dalam Laporan laba rugi the consolidated statements of profit or loss and
dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian other comprehensive income on a straight-line
dengan metode garis lurus (Straight-line basis) basis over the lease term.
selama masa sewa.
s. Modal Saham s. Share Capital
Modal saham diukur pada nilai nominal untuk Share capital is measured at par value for all
seluruh saham yang ditempatkan. Pada saat shares issued. When the Company issues more
Perusahaan menempatkan lebih dari satu jenis than one class of shares, a separate account is
saham, akun terpisah dikelola untuk tiap jenis maintained for each class of shares and the
saham dan jumlah saham yang ditempatkan. number of shares issued.
Pada saat saham terjual pada premium, When the shares are sold at premium, the
selisih antara penerimaan dan nilai nominal difference between the proceeds and the par
dikreditkan pada akun “Tambahan modal value is credited to the “Additional paid-in
disetor” dalam laporan posisi keuangan capital” account in the consolidated statement
konsolidasian. Pada saat saham ditempatkan of financial position. When shares are issued for
dengan kompensasi selain kas, penerimaan a consideration other than cash, the proceeds
diukur dengan nilai wajar kompensasi are measured by the fair value of the
yang diterima. Apabila saham ditempatkan consideration received. In case the shares are
untuk menghapus atau melunaskan liabilitas issued to extinguish or settle the liability of the
Perusahaan, saham harus diukur baik pada nilai Company, the shares shall be measured either at
wajar saham yang ditempatkan atau nilai wajar the fair value of the shares issued or fair value
liabilitas yang dilunasi, mana yang lebih dapat of the liability settled, whichever is more
ditentukan secara andal. reliably determinable.
Biaya langsung yang terjadi sehubungan dengan Direct costs incurred related to equity issuance,
penerbitan ekuitas, seperti biaya underwriting, such as underwriting, accounting and legal fees,
akuntansi dan legal, biaya percetakan dan pajak printing costs and taxes are chargeable to the
dapat dibebankan pada akun “Tambahan modal “Additional paid-in capital” account in the
disetor” dalam laporan posisi keuangan consolidated statement of financial position.
konsolidasian.
t. Dividen t. Dividends
Dividen diakui pada saat dividen secara legal Dividends are recognised when they become
menjadi terutang. Dalam dividen terhadap legally payable. In the case of dividends to
pemegang saham ekuitas, dividen menjadi equity shareholders, this is when declared by
terutang pada saat diumumkan oleh Direksi. the directors. In the case of final dividends,
Dalam dividen final, dividen menjadi terutang this is when approved by the shareholders at
pada saat dividen diumumkan oleh para the General Meeting of Shareholders.
pemegang saham pada saat Rapat Umum
Pemegang Saham.
u. Pengakuan Pendapatan dan Beban u. Revenue and Expenses Recognition
Pendapatan diakui bila besar kemungkinan Revenue is recognized to the extent that it is
manfaat ekonomi akan diperoleh oleh probable that the economic benefits will flow
Kelompok Usaha dan jumlahnya dapat diukur to the Group and the revenue can be reliably
secara handal. Pendapatan diukur pada nilai measured. Revenue is measured at the fair
wajar imbalan yang diterima dikurangi diskon, value of the consideration received deducted by
rabat dan tidak termasuk pajak pertambahan discounts, rebates and excluding sales taxes
nilai (PPN). Kriteria spesifik berikut juga harus (VAT). The following specific recognition
dipenuhi sebelum pendapatan diakui. criteria must also be met before revenue is
recognized.

u. Pengakuan Pendapatan dan Beban (Lanjutan) u. Revenue and Expenses Recognition
(Continued)
Penjualan Barang dan Jasa Sale of Goods and Services
Pendapatan dari penjualan lokal dan jasa Revenues from domestic sales and repairs
perbaikan diakui pada saat penyerahan barang services are recognized when goods are
kepada pelanggan atau pada saat jasa delivered to customers or when the repairs have
perbaikan telah selesai. Pendapatan dari jasa been completed. Revenue from other services
lainnya diakui pada saat jasa telah are recognized when the services have been
dilaksanakan. Pendapatan dari penjualan gerai rendered. Revenue from 7-Eleven outlets’ sales
7-Eleven diakui berdasarkan penerimaan tunai is recognized based on cash receipts by cash
yang dicatat oleh cash register. register.
Pendapatan Sewa Rental Income
Pendapatan sewa diakui dengan metode garis Rental income is recognized on a straight-line
lurus selama masa sewa. method over the lease terms.
Pendapatan/Beban Bunga Interest Income/Expense
Untuk semua instrumen keuangan yang diukur For all financial instruments measured at
pada biaya perolehan diamortisasi, pendapatan amortized cost, interest income or expense is
atau beban bunga dicatat dengan menggunakan recorded using the Effective Interest Rate
metode Suku Bunga Efektif (”SBE”), yaitu suku (“EIR”) method, which is the rate that exactly
bunga yang secara tepat mendiskontokan discounts the estimated future cash payments
estimasi pembayaran atau penerimaan kas di or receipts through the expected life of the
masa yang akan datang selama perkiraan umur financial instrument or a shorter period, where
dari instrumen keuangan, atau jika lebih tepat, appropriate, to the net carrying amount of the
selama periode yang lebih singkat, untuk nilai financial asset or liability.
tercatat neto dari aset keuangan atau liabilitas
keuangan.
Beban Expense
Beban diakui saat terjadinya (accrual basis). Expenses are recognized when incurred (accrual
basis).
v. Translasi dan Penjabaran Mata Uang Asing v. Foreign Currency Transactions and
Translations
Transaksi dalam mata uang asing dicatat Transactions involving foreign currencies are
berdasarkan kurs yang berlaku pada saat recorded at the rates prevailing at the time the
terjadinya transaksi. Pada tanggal laporan transactions are made. At the consolidated
posisi keuangan konsolidasian, aset dan statement of financial position date, monetary
liabilitas moneter dalam mata uang asing assets and liabilities denominated in foreign
disesuaikan ke dalam Rupiah untuk currencies are adjusted to Rupiah to reflect
mencerminkan kurs tengah Bank Indonesia pada Bank Indonesia’s middle rate on the said date.
tanggal tersebut. Jika ada keuntungan atau Any resulting gains or losses are credited or
kerugian akan dikreditkan atau dibebankan charged to the consolidated statement of profit
pada laporan laba rugi dan penghasilan or loss and other comprehensive income for the
komprehensif lain konsolidasian pada tahun current year.
berjalan.
Laba rugi kurs yang terjadi dikreditkan atau Foreign exchange gains and losses are credited
dibebankan pada operasi tahun berjalan, or charged to operations for the year, except
kecuali rugi kurs yang dikapitalisasi. for capitalized foreign exchange losses.
Kurs yang digunakan untuk menjabarkan aset The exchange rates used to translate the
dan liabilitas moneter dalam mata uang asing monetary assets and liabilities denominated in
adalah sebagai berikut: foreign currencies are as follows:
31 Desember 2016/ 31 Desember 2015/
31 December 2016 31 December 2015
Dolar Amerika Serikat (USD) 1/Rupiah 13.436 13.795 United States Dollar (USD) 1/Rupiah
Yen Jepang (JPY) 1/Rupiah 115 115 Japanese Yen (JPY) 1/Rupiah
Dolar Singapura (SGD) 1/Rupiah 9.299 9.751 Singapore Dollar (SGD)1/Rupiah
Euro (EUR) 1/Rupiah 14.162 15.070 Euro (EUR)1/Rupiah

w. P a j a k w. T a x e s
Pajak Final Final Tax
Beban pajak final sehubungan dengan Final tax expense related to income subject to
penghasilan yang menjadi subyek pajak final final tax is recognized in proportion to total
diakui proporsional dengan jumlah pendapatan income recognized during the current period/
menurut akuntansi yang diakui pada year for accounting purposes and recorded as
periode/tahun berjalan dan dicatat sebagai part of operating expenses. The differences
bagian beban operasi. Selisih antara jumlah between the final tax paid and the amount
pajak final yang telah dibayar dengan jumlah charged as final tax expense is recognized as
yang dibebankan sebagai beban pajak final prepaid tax or tax payable.
diakui sebagai pajak dibayar di muka atau
utang pajak.
Beban Pajak Penghasilan Income Tax Expense
Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajak The tax expense comprises current and
tangguhan. Pajak diakui dalam laporan laba deferred tax. Tax is recognized in profit or loss,
rugi, kecuali jika berkaitan dengan item yang except to the extent that it relates to items
diakui dalam penghasilan komprehensif lain recognized in other comprehensive income or
atau secara langsung dalam ekuitas. Dalam directly in equity. In this case, the tax is also
kasus ini, pajak diakui dalam penghasilan recognized in other comprehensive income or
komprehensif lain atau langsung dalam ekuitas. directly in equity, respectively.
i. Pajak Kini i. Current Tax
Beban pajak penghasilan kini di hitung The current income tax charge is calculated
dengan dasar hukum pajak yang berlaku on the basis of the tax laws enacted or
pada tanggal pelaporan. Aset atau liabilitas substantively enacted at the reporting date.
pajak penghasilan kini terdiri dari kewajiban Current income tax assets and/or liabilities
kepada atau klaim dari otoritas pajak yang comprise those obligations to, or claims
berhubungan dengan periode pelaporan kini from, tax authorities relating to the current
atau sebelumnya, yang belum di bayar pada or prior reporting period, that are unpaid at
akhir periode tanggal pelaporan. Pajak the end of each reporting period date. They
penghasilan diperhitungkan berdasarkan are calculated according to the tax rates and
tarif pajak dan hukum pajak yang berlaku tax laws applicable to the fiscal periods to
pada periode fiskal terkait, berdasarkan laba which they relate, based on the taxable
kena pajak untuk periode tersebut. Seluruh profit for the period. All changes to current
perubahan pada aset atau liabilitas pajak tax assets or liabilities are recognized as a
kini diakui sebagai komponen biaya pajak component of income tax expense in profit
penghasilan dalam laporan laba rugi. or loss.
ii. Pajak Tangguhan ii. Deferred Tax
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui Deferred tax assets and liabilities are
ketika jumlah tercatat dari aset atau recognised where the carrying amount of an
liabilitas dalam laporan posisi keuangan asset or liability in the consolidated
konsolidasian berbeda dari dasar statement of financial position differs from
perpajakannya, kecuali jika perbedaan itu its tax base, except for differences arising
terjadi karena: on:
- Pengakuan awal goodwill The initial recognition of goodwill
- Pengakuan awal aset atau liabilitas pada The initial recognition of an asset or
saat transaksi yang bukan merupakan liability in a transaction which is not a
kombinasi bisnis dan pada saat transaksi business combination and at the time of
terjadi tidak mempengaruhi akuntansi the transaction affects neither accounting
atau laba kena pajak, dan or taxable profit, and
- Investasi pada entitas anak dan Investments in subsidiaries and jointly
pengendalian bersama entitas dimana controlled entities where the Group is
Grup mampu mengendalikan waktu able to control the timing of the reversal
pembalikan perbedaan dan kemungkinan of the difference and it is probable that
besar bahwa perbedaan tersebut tidak the difference will not reverse in the
akan dibalik pada masa yang akan datang. foreseeable future.

w. P a j a k (Lanjutan) w. T a x e s (Continued)
Beban Pajak Penghasilan (Lanjutan) Income Tax Expense (Continued)
ii. Pajak Tangguhan (Lanjutan) ii. Deferred Tax (Continued)
Pengakuan dari aset pajak tangguhan Recognition of deferred tax assets is
terbatas pada saat dimana terdapat restricted to those instances where it is
kemungkinan besar bahwa laba kena pajak probable that taxable profit will be
akan tersedia terhadap perbedaan yang available against which the difference can be
dapat digunakan. utilised.
Jumlah aset atau liabilitas ditentukan The amount of the asset or liability is
dengan menggunakan tarif pajak pada saat determined using tax rates that have been
tanggal pelaporan dan di harapkan akan enacted or substantively enacted by the
digunakan ketika liabilitas pajak tangguhan/ reporting date and are expected to apply
(aset) telah diselesaikan/(dipulihkan). when the deferred tax liabilities/(assets) are
settled/(recovered).
Aset dan liabilitas pajak tangguhan di saling Deferred tax assets and liabilities are offset
hapus ketika Grup memiliki hak hukum untuk when the Group has a legally enforceable
saling hapus aset dan liabilitas pajak kini right to offset current tax assets and
yang berhubungan dengan pungutan oleh liabilities and the deferred tax assets and
otoritas pajak yang sama atas: liabilities relate to taxes levied by the same
tax authority on either:
- entitas kena pajak yang sama the same taxable entity, or
- entitas yang berbeda yang bertujuan different entities which intend either to
untuk menyelesaikan aset pajak kini settle current tax assets and liabilities on
secara neto atau untuk merealisasikan a net basis, or to realise the assets and
aset dan menyelesaikan liabilitas, pada settle the liabilities simultaneously, in
periode masa depan dimana jumlah aset each future period in which significant
atau liabilitas pajak tangguhan signifikan amounts of deferred tax assets or
diharapkan untuk di selesaikan atau di liabilities are expected to be settled or
pulihkan. recovered.
Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Value-Added Tax (VAT)
Pendapatan, beban dan aset diakui bersih dari Revenue, expenses and assets are recognized
jumlah PPN, kecuali apabila PPN timbul pada net of the amount of VAT, except where the
saat pembelian aset atau jasa yang tidak dapat VAT incurred on a purchase of assets or services
dipulihkan dari otoritas perpajakan, dalam hal are not recoverable from the taxation
ini PPN diakui sebagai bagian dari biaya authority, in which case the VAT is recognized
perolehan aset atau sebagai bagian dari pos as part of the cost of acquisition of the asset or
biaya, sebagaimana yang berlaku. as part of the expense item as applicable.
Hal-hal perpajakan lainnya Other taxation matters
Penyesuaian atas liabilitas pajak dicatat pada Amendments to taxation obligations are
saat Surat Ketetapan Pajak diterima atau pada recorded when a Tax Assessment Letter is
saat keberatan yang diajukan ditetapkan. received or, if appealed against, when the
results of the appeal are determined.
x. Liabilitas Imbalan Kerja Karyawan x. Employee Benefits Liability
Program Manfaat Pasti Defined Benefit Plan
Grup mengakui liabilitas imbalan kerja yang The Group recognized an unfunded employee
tidak didanai sesuai dengan Undang-Undang benefits liability in accordance with Labor Law
Ketenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 25 Maret No. 13/2003 dated 25 March 2003 (the “Law”).
2003 (“Undang-Undang”).
Liabilitas atau aset imbalan kerja bersih adalah The net pension liability or asset is the
agregat dari nilai kini liabilitas imbalan pasti aggregate of the present value of the defined
pada akhir periode pelaporan dikurangi dengan benefit obligation at the end of the reporting
nilai wajar aset program (jika ada), disesuaikan period reduced by the fair value of plan assets
dengan dampak yang membatasi aset imbalan (if any), adjusted for any effect of limiting a
pasti bersih terhadap batas atas aset. net defined benefit asset to the asset ceiling.

x. Liabilitas Imbalan Kerja Karyawan (Lanjutan) x. Employee Benefits Liability (Continued)
Program Manfaat Pasti (Lanjutan) Defined Benefit Plan (Continued)
Batas atas aset adalah nilai sekarang dari The asset ceiling is the present value of any
manfaat ekonomis yang tersedia dalam bentuk economic benefits available in the form of
pengembalian dana dari program atau refunds from the plan or reductions in future
pengurangan iuran masa mendatang tersebut. contributions to the plan.
Beban tersebut berdasarkan perhitungan The provision is estimated based on actuarial
aktuaria independen dengan menggunakan calculations prepared by an independent firm of
metode “Projected Unit Credit”. actuaries using the “Projected Unit of Credit”
method.
Biaya imbalan pasti terdiri dari: Net pension cost comprises the following:
- Biaya jasa - Service cost
- Bunga neto atas liabilitas atau aset imbalan - Net interest on the net defined benefit
pasti neto liability or asset
- Pengukuran kembali liabilitas atau aset - Remeasurements of net defined benefit
imbalan pasti neto liability or asset
Biaya jasa meliputi biaya jasa kini, biaya jasa Service costs which include current service
lalu dan keuntungan atau kerugian dari dan costs, past service costs and gains or losses on
pembayaran yang tidak rutin diakui sebagai nonroutine settlements are recognized as
beban dalam laba rugi. Biaya jasa lalu diakui expense in profit or loss. Past service costs are
pada tanggal yang lebih awal antara ketika recognized at the earlier of the date when the
amandemen atau kuartailmen program terjadi, plan amendment or cuartailment occurs and
dan ketika Grup mengakui biaya restrukturisasi when the Group recognises related restructuring
terkait atau biaya pesangon. cost or termination benefits.
Bunga bersih atas liabilitas atau aset imbalan Net interest on the net defined benefit liability
pasti adalah perubahan selama periode berjalan or asset is the change during the period in the
pada bunga bersih atas liabilitas atau aset net defined benefit liability or asset that arises
imbalan pasti yang muncul dari waktu ke waktu from the passage of time which is determined
yang ditentukan dengan mengalikan tingkat by applying the discount rate based on
diskonto berdasarkan obligasi pemerintah government bonds to the net defined benefit
dengan liabilitas atau aset imbalan pasti bersih. liability or asset. Net interest on the net
Bunga bersih atas liabilitas atau aset imbalan defined benefit liability or asset is recognized
pasti diakui sebagai beban atau pendapatan as expense or income in profit or loss.
dalam laba rugi.
Pengukuran kembali terdiri dari keuntungan dan Remeasurements comprising actuarial gains and
kerugian aktuaria, imbal hasil aset program dan losses, return on plan assets and any change in
setiap perubahan dampak batas atas aset, tidak the effect of the asset ceiling excluding net
termasuk jumlah yang dimasukan dalam bunga interest on defined benefit liability are
neto atas liabilitas atau aset imbalan pasti. recognized in other comprehensive income in
Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) the period in which they arise. Remeasurements
imbalan pasti neto diakui dalam penghasilan are not reclassified to profit or loss in
komprehensif lain pada periode terjadinya. subsequent periods.
Pengukuran kembali tidak direklasifikasi ke laba
rugi pada periode berikutnya.
y. Segmen Operasi y. Operating Segment
Segmen operasi adalah komponen yang dapat An operating segment is a distinguishable

dibedakan dari Grup yang terlibat baik dalam component of the Group that is engaged either
menyediakan produk-produk tertentu (segmen in providing certain products (business
usaha), atau dalam menyediakan produk segment), or in providing products within a
dalam lingkungan ekonomi tertentu (segmen particular economic environment (geographical
geografis), yang memiliki risiko dan imbalan segment), which is subject to risks and rewards
yang berbeda dari segmen lainnya. that are different from those of other
segments.

y. Segmen Operasi (Lanjutan) y. Operating Segment (Continued)
Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas Operating segment revenue, expenses, results,
segmen operasi termasuk item-item yang dapat assets and liabilities include items directly
diatribusikan secara langsung kepada suatu attributable to a segment as well as those that
segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan can be allocated on a reasonable basis to that
dengan dasar yang memadai untuk segmen segment. Operating segments are determined
tersebut. Segmen operasi ditentukan sebelum before balances and transactions between the
saldo dan transaksi antar Grup dieliminasi Group are eliminated as a part of the
sebagai bagian dari proses konsolidasian. consolidation process.
z. Laba per Saham z. Earnings per Share
Laba per saham dihitung dengan membagi laba Basic earnings per share is computed by dividing
bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik the net profit attributable to owners of the
entitas induk dengan jumlah rata-rata parent by the weighted average number of
tertimbang saham yang beredar selama shares outstanding during the period/year after
periode/tahun setelah mempertimbangkan efek considering the effect of the stock split.
pemecahan saham.
Laba per saham dilusi dihitung dengan Diluted earnings per share is calculated
membagi laba bersih yang dapat diatribusikan by dividing the net income attributable
kepada pemilik entitas induk dengan to equity holders of the parent company
jumlah rata-rata tertimbang saham yang by the weighted-average number of shares
beredar selama periode/tahun setelah outstanding during the period/ year after
mempertimbangkan efek pemecahan saham considering the effect of stock split plus the
ditambah jumlah saham rata-rata tertimbang weighted-average number of shares that would
yang akan dikeluarkan pada saat obligasi be issued on conversion of convertible bonds
konversi dikonversi menjadi saham biasa. into ordinary shares.
aa. Provisi dan Kontinjensi aa. Provision and Contingencies
Provisi diakui ketika Grup memiliki kewajiban Provisions are recognized when the Group has a
(legal maupun konstruktif) sebagai hasil present obligation (legal or constructive) as a
peristiwa lalu; yaitu kemungkinan besar arus result of past event; it is probable that an
keluar sumber daya ekonomi diperlukan outflow of resources embodying economic
untuk menyelesaikan kewajiban dan suatu benefits will be required to settle the
estimasi terhadap jumlah dapat dilakukan. obligation and a reliable estimate can be made
Apabila dampak nilai waktu uang adalah of the amount of the obligation. If the effect of
material, maka provisi didiskontokan dengan the time value of money is material, provisions
menggunakan tarif sebelum pajak, untuk are determined by discounting the expected
mencerminkan risiko spesifik liabilitas. Ketika future cash flows at a pre-tax rate, that
pendiskontoan digunakan, kenaikan provisi reflects current market assessment of the time
terkait dengan berlalunya waktu diakui sebagai value of money and where appropriate, the
beban keuangan. risks specific to the liability. Where discounting
is used, the increased due to the passage of
time is recognized as interest expense.
Kewajiban kontinjensi tidak diakui dalam Contingent liabilities are not recognized in the
laporan keuangan konsolidasian. Kewajiban consolidated financial statements. They are
tersebut telah diungkapkan dalam catatan disclosed in the notes to consolidated financial
atas laporan keuangan konsolidasian kecuali statements unless the possibility of an outflow
kemungkinan arus keluar sumber daya ekonomi of resources embodying economic benefits is
sangat kecil. remote.
Aset kontinjensi tidak diakui dalam laporan Contingent assets are not recognized in the
keuangan konsolidasian tetapi diungkapkan consolidated financial statements but are
dalam catatan atas laporan keuangan disclosed in the notes to consolidated financial
konsolidasian ketika arus masuk manfaat statements when an inflow of economic benefits
ekonomi cukup besar. is probable.

ab. Peristiwa setelah periode pelaporan ab.Events after the reporting period
Peristiwa setelah periode pelaporan yang Events after the reporting period that provide
memberikan bukti kondisi yang ada pada akhir evidence of conditions that existed at the end of
periode pelaporan (adjusting events) tercermin the reporting period (adjusting events)
dalam laporan keuangan konsolidasian. are reflected in the consolidated financial
Peristiwa setelah periode pelaporan yang tidak statements. Events after the reporting period
berdampak pada laporan keuangan diungkapkan that are not adjusting events are disclosed in
dalam catatan atas laporan keuangan the notes to consolidated financial statements
konsolidasian apabila jumlahnya material. when material.
3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI, DAN ASUMSI 3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS,

AKUNTANSI SIGNIFIKAN ESTIMATES AND ASSUMPTIONS
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian The preparation of the Group’s consolidated
Grup mengharuskan manajemen untuk membuat financial statements requires management to make
pertimbangan, estimasi dan asumsi yang judgments, estimates and assumptions that affect
mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari the reported amounts of revenues, expenses, assets
pendapatan, beban, aset dan liabilitas, dan and liabilities, and the disclosure of contingent
pengungkapan atas liabilitas kontijensi, pada akhir liabilities at the end of the reporting period.
periode pelaporan. Ketidakpastian mengenai Uncertainty about these assumptions and estimates
asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan could result in outcomes that require a material
penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset adjustment to the carrying amount of the asset and
dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya. liability affected in future periods.
Pertimbangan Judgments
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen The following judgments are made by management
dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Grup in the process of applying the Group’s accounting
yang memiliki pengaruh paling signifikan atas policies that have the most significant effects on
jumlah yang diakui dalam laporan keuangan the amounts recognized in the consolidated
konsolidasian: financial statements:
Investasi pada entitas anak Investment in a subsidiary
Manajemen telah menilai tingkat kontrol Management has assessed the level of control that
Perusahaan dan entitas anak pada PT Fresh Food the Company and subsidiaries has on PT Fresh Food
Indonesia (FFI) dan telah menetapkan bahwa Indonesia (FFI) and determined that it has control
Perusahaan dan entitas anak memiliki kontrol over the financial and operational activities of FFI,
terhadap aktifitas finansial dan operasional FFI, even though the Company and subsidiaries only hold
walaupun Perusahaan dan entitas anak hanya 50% shares of FFI.
memiliki 50% dari saham pada FFI.
Sewa Leases
Grup mempunyai perjanjian-perjanjian sewa The Group have several leases whereas the Group
dimana Grup bertindak sebagai lessee untuk sewa act as lessee in respect of rental location. The
tempat. Grup mengevaluasi apakah terdapat risiko Group evaluates whether significant risks and
dan manfaat yang signifikan dari aset sewa yang rewards of ownership of the leased assets are
dialihkan berdasarkan PSAK 30, “Sewa”, yang transferred based on PSAK 30, “Leases”, which
mensyaratkan Grup untuk membuat pertimbangan requires the Group to make judgment and
dengan estimasi dari pengalihan risiko dan manfaat estimates of the transfer of risks and rewards
terkait dengan kepemilikan aset. related to the ownership of asset.
Berdasarkan hasil penelaahan yang dilakukan Grup Based on the review performed by the Group for
atas perjanjian sewa tempat yang ada saat ini, maka the current rental agreement of rental location,
transaksi sewa tersebut diklasifikasikan sebagai accordingly, the rent transactions were classified as
sewa operasi. Dalam sewa operasi, Grup mengakui operating lease. Under an operating lease, the
pembayaran sewa sebagai beban dengan dasar garis Group shall recognize lease payments as an expense
lurus (straight-line basis) selama masa sewa. on a straight-line basis over the lease term.
Aset sewaan (disajikan sebagai akun “Aset Tetap”) Capitalized leased assets (presented under the
disusutkan selama jangka waktu yang lebih pendek account “Property, plant and equipment”) are
antara estimasi umur manfaat aset sewaan dan depreciated over the shorter of the estimated
periode masa sewa, jika tidak ada kepastian yang useful life of the assets and the lease term, if there
memadai bahwa Grup akan mendapatkan hak is no reasonable certainty that the Group will
kepemilikan pada akhir masa sewa. obtain ownership by the end of the lease term.

AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (Continued)
Pertimbangan (Lanjutan) Judgments (Continued)
Pajak Penghasilan Income Taxes
Dalam menentukan total yang harus diakui terkait In determining the amount to be recognized in
dengan liabilitas pajak yang tidak pasti, Grup respect of an uncertain tax liability, the Group
menerapkan pertimbangan yang sama yang akan applies similar considerations as it would use in
mereka gunakan dalam menentukan total cadangan determining the amount of a provision to be
yang harus diakui sesuai dengan PSAK No. 57, recognized in accordance with PSAK No. 57,
“Provisi, Liabilitas Kontinjensi, dan Aset “Provisions, Contingent Liabilities and Contingent
Kontinjensi”. Grup membuat analisa untuk semua Assets”. The Group makes an analysis of all tax
posisi pajak terkait dengan pajak penghasilan untuk positions related to income taxes to determine if a
menentukan jika liabilitas pajak untuk manfaat tax liability for unrecognized tax benefit should be
pajak yang belum diakui harus diakui. recognized.
Pertimbangan signifikan dilakukan dalam Significant judgment is involved in interpreting the
menginterpretasikan peraturan pajak yang complex tax regulation which lead to the
kompleks mengakibatkan ketidakpastian dalam uncertainty in determining the provision for
menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. corporate income tax. There are certain
Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang transactions and computation for which the
penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti dalam ultimate tax determination is uncertain during the
kegiatan usaha normal. ordinary course of business.
Penghasilan yang diperoleh Grup dapat dikenakan The revenue of the Group is subject to both final
pajak final dan non-final. Penentuan penghasilan and non-final income tax. Determining the amount
yang dikenakan pajak final dan non-final serta of revenue subject to final and non-final tax as
biaya pengurang pajak sehubungan dengan well as expenses relating to the revenue from final
penghasilan yang dikenakan pajak final dan non- and non-final income tax requires judgements and
final memerlukan pertimbangan dan estimasi. estimates.
Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions
Asumsi utama masa depan dan sumber utama The key assumptions concerning the future and
estimasi ketidakpastian lain pada tanggal other key sources of estimation uncertainty at the
pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi reporting date that have a significant risk of
penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat causing a material adjustment to the carrying
aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya amounts of assets and liabilities within the
diungkapkan di bawah ini. Grup mendasarkan next financial year are disclosed below. The
asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia Group based its assumptions and estimates on
pada saat laporan keuangan konsolidasian disusun. parameters available when the consolidated
Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa financial statements were prepared. Existing
depan mungkin berubah akibat perubahan pasar circumstances and assumptions about future
atau situasi di luar kendali Grup. Perubahan developments may change due to market changes
tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada or circumstances arising beyond the control of the
saat terjadinya. Group. Such changes are reflected in the
assumptions when they occur.
Nilai Wajar Instrumen Keuangan Fair Value of Financial Instruments
Grup menentukan nilai wajar dari instrumen The Group determines the fair value of financial
keuangan yang tidak diperdagangkan pada pasar instruments that are not traded in an active
aktif, menggunakan teknik penilaian. Teknik market, using valuation techniques. Those
tersebut secara signifikan dipengaruhi oleh asumsi techniques are significantly affected by the
yang digunakan, termasuk diskon tarif dan assumptions used, including discount rates and
perkiraan arus kas masa depan. Dalam hal itu, estimates of future cash flows. In that regard, the
perkiraan nilai wajar yang diturunkan tidak selalu derived fair value estimates cannot always be
dapat dibuktikan dengan perbandingan dengan substantiated by comparison with independent
pasar independen dan, dalam banyak kasus, markets and, in many cases, may not be capable of
mungkin tidak mampu disadari dengan segera. being realised immediately.
Metode dan asumsi yang digunakan untuk The methods and assumptions used to estimate the
mengestimasi nilai wajar aset dan liabilitas fair value of financial assets and liabilities are
keuangan diungkapkan dalam Catatan 37. discussed in Note 37.

Estimasi dan Asumsi (Lanjutan) Estimates and Assumptions (Continued)
Penyisihan atas Penurunan Nilai Piutang Allowance for Impairment of Receivables
Grup mengevaluasi akun tertentu jika terdapat The Group evaluates specific accounts where it has
informasi bahwa pihak yang bersangkutan tidak information that certain parties are unable to meet
dapat memenuhi liabilitas keuangannya. Dalam hal their financial obligations. In these cases, the
tersebut, Grup mempertimbangkan, berdasarkan Group uses judgment, based on the best available
fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun facts and circumstances, including but not limited
tidak terbatas pada, jangka waktu hubungan to, the length of its relationship with the parties
dengan pihak dan status kredit dari pihak and the parties’ current credit status based on
berdasarkan catatan kredit dari pihak ketiga dan third party credit reports and known market
faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat factors, to record specific provisions for parties
provisi spesifik atas jumlah piutang pihak guna against amounts due to reduce its receivable
mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat amounts that the Group expects to collect.
diterima oleh Grup.
Provisi spesifik ini dievaluasi kembali dan These specific provisions are re-evaluated and
disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima adjusted as additional information received affects
mempengaruhi jumlah penyisihan untuk penurunan the amounts of allowance for impairment of
nilai piutang. receivables.
Nilai tercatat dari piutang usaha dan piutang lain- The carrying amount of the Group’s trade
lain Grup setelah dikurangi cadangan kerugian receivables and other receivables net of allowance
penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2016 for impairment loss as of 31 December 2016
sebesar Rp 52.746.736.401 dan Rp 63.212.587.324 amounted to Rp 52,746,736,401 and
dan pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp 63,212,587,324 and as of 31 December 2015
Rp 130.231.551.782 dan Rp 125.857.097.780. amounted to Rp 130,231,551,782, and
Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan Rp 125,857,097,780. Further details are presented
7 dan 8. in Notes 7 and 8.
Penyisihan Persediaan Usang Allowance for Inventory Obsolescence
Grup menetapkan penyisihan persediaan setiap kali The Group provides allowance for inventories
nilai realisasi bersih dari persediaan menjadi lebih whenever the net realizable value of the
rendah dari harga perolehan akibat kerusakan, inventories becomes lower than cost due to
kondisi fisik menurun, keusangan, perubahan damage, physical deterioration, obsolescence,
tingkat harga atau penyebab lainnya. Akun changes in price levels or other causes. The
penyisihan ditinjau untuk mencerminkan penilaian allowance account is reviewed to reflect the
yang akurat dalam catatan keuangan. accurate valuation in the financial records.
Nilai tercatat persediaan Grup pada tanggal The carrying amount of inventories of the
31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Group as of 31 December 2016 and 2015 amounted
Rp 90.511.048.838 dan Rp 197.439.662.570. to Rp 90,511,048,838 and Rp 197,439,662,570,
Penjelasan lebih rinci diungkapkan pada Catatan 9. respectively. Further details are disclosed in
Note 9.
Penyusutan Aset Tetap Depreciation of Property, Plant and Equipment
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan The costs of property, plant and equipment are
menggunakan metode garis lurus berdasarkan depreciated on a straight-line method over their
taksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemen estimated useful lives. Management estimates the
mengestimasi masa manfaat ekonomis aset useful lives of these property, plant and equipment
tetap antara 4 sampai 20 tahun. Ini adalah to be within 4 to 20 years. These are common life
umur yang secara umum diharapkan dalam expectancies applied in the industries where the
industri di mana Grup menjalankan bisnisnya. Group conducts its businesses. Changes in the
Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan expected level of usage and technological
teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat development could impact the economic useful
ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya lives and the residual values of these assets, and
biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi. therefore future depreciation charges could be
revised.

Penyusutan Aset Tetap (Lanjutan) Depreciation of Property, Plant and Equipment
(Continued)
Nilai tercatat bersih atas aset tetap Grup The net carrying amount of the Group’s property,
pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing- plant and equipment as of 31 December 2016
masing sebesar Rp 1.222.666.029.642 dan and 2015 amounted to Rp 1,222,666,029,642 and
Rp 1.488.954.464.510. Penjelasan lebih rinci Rp 1,488,954,464,510, respectively. Further details
diungkapkan dalam Catatan 13. are disclosed in Note 13.
Amortisasi Aset tak Berwujud Amortization of Intangible Assets
Biaya perolehan aset tak berwujud disusutkan The costs of intangible assets are depreciated on a
dengan menggunakan metode garis lurus straight-line method over their estimated useful
berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomisnya. lives. Management estimates the useful lives of
Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis these intangible assets to be within 5 to 20 years.
aset tak berwujud antara 5 sampai 20 tahun. Ini These are common life expectancies applied in the
adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industries where the Group conducts its businesses.
industri di mana Grup menjalankan bisnisnya. Changes in the expected level of usage and
Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan technological development could impact the
teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat economic useful lives and the residual values of
ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya these assets, and therefore future amortization
biaya amortisasi masa depan mungkin direvisi. charges could be revised.
Nilai tercatat bersih atas aset tak berwujud Grup The net carrying amount of the Group’s intangible
pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing- assets as of 31 December 2016 and 2015 amounted
masing sebesar Rp 45.146.065.232 dan to Rp 45,146,065,232 and Rp 56,097,353,031,
Rp 56.097.353.031. Penjelasan lebih rinci respectively. Further details are disclosed in
diungkapkan dalam Catatan 14. Note 14.
Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan Impairment of Non-Financial Assets
Grup menilai apakah terdapat indikasi penurunan The Group assess whether there are any indications
nilai semua aset non-keuangan pada setiap tanggal of impairment for all non-financial assets at each
pelaporan. Aset non-keuangan diuji untuk reporting date. Non-financial assets are tested for
penurunan nilai apabila terdapat kejadian atau impairment whenever events or changes in
perubahan keadaan yang mengindikasikan bahwa circumstances indicate that the carrying amount of
nilai tercatat aset tidak dapat dipulihkan kembali. the asset may not be recoverable. This requires an
Hal ini memerlukan estimasi nilai unit penghasil estimation of the value in use of the cash
kas. Estimasi nilai mengharuskan Grup untuk generating-units. Estimating the value in use
membuat perkiraan arus kas masa depan yang requires the Group to make an estimate of the
diharapkan dari Unit Penghasil Kas dan juga expected future cash flows from the Cash-
memilih tingkat diskonto yang sesuai untuk Generating Unit and also choose a suitable discount
menghitung nilai sekarang dari arus kas tersebut. rate in order to calculate the present value of
Apabila terdapat nilai yang tidak bisa diestimasi those cash flows. In cases were the value in use
secara andal, jumlah yang dapat dipulihkan cannot be relaibly estimated, the recoverable
didasarkan pada nilai wajar dikurangi biaya amount is based on the fair value less cost to sell.
penjualan.
Pada tahun 2016 dan 2015, Grup melakukan In 2016 and 2015, the Group impaired the following
penurunan nilai pada aset non-finansial berikut: non-financial assets:
2016 2015
Persediaan (Catatan 9) 128.851.979.712 41.980.537.885 Inventories (Note 9)
Uang muka pembelian persediaan Advances for purchase of
(Catatan 11) 14.585.670.855 5.027.136.402 inventories (Note 11)
Aset tetap (Catatan 13) 169.437.828.127 - Property, plant and equipment (Note 13)
Aset tidak lancar yang dimiliki untuk
dijual (Catatan 13) 20.224.360.744 - Non-current assets held for sale (Note 13)
Aset tak berwujud (Catatan 14) 12.961.505.180 - Intangible assets (Note 14)
.
Total 346.061.344.618 47.007.674.287 Total

Pada tahun 2016, penurunan nilai yang signifikan In 2016, significant amount of impairment were
yang diakui terjadi karena penutupan beberapa recognized mainly due to the shutdown of several
outlet 7-Eleven pada 2016 dan kuarter pertama 7 eleven outlets in 2016 and 1st quarter of 2017.
2017.

Imbalan Kerja Employee Benefits
Penentuan liabilitas imbalan kerja Grup The determination of the Group employee benefits
bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan liabilities is dependent on its selection of certain
oleh aktuaris independen dalam menghitung assumptions used by the independent actuaries in
jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut termasuk calculating such amounts. Those assumptions
antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji include discount rates, future annual salary
tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan increase, annual employee turn-over rate,
tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan disability rate, retirement age and mortality rate.
tingkat kematian. Hasil aktual yang berbeda dari Actual results that differ from the Group
asumsi yang ditetapkan Grup langsung diakui dalam assumptions are recognized immediately in
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif consolidated statement of profit or loss and other
lain konsolidasian pada saat terjadinya. Sementara comprehensive income as and when they occur.
Grup berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah While the Group believes that its assumptions are
wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil reasonable and appropriate, significant differences
aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi in the Group actual experiences or significant
yang ditetapkan Grup dapat mempengaruhi secara changes in the Group assumptions may materially
material liabilitas atas imbalan kerja dan beban affect its liability for employee benefits and net
imbalan kerja bersih. employee benefits expense.
Nilai tercatat atas liabilitas diestimasi imbalan The carrying amount of the Group estimated
kerja Grup pada tanggal 31 Desember 2016 dan liabilities for employee benefits as of
2015 masing-masing sebesar Rp 16.712.352.000 dan 31 December 2016 and 2015 amounted
Rp 19.405.357.000. Penjelasan lebih rinci to Rp 16,712,352,000 and Rp 19,405,357,000,
diungkapkan dalam Catatan 19. respectively. Further details are disclosed in
Note 19.
4. KAS DAN BANK 4. CASH ON HAND AND IN BANKS

Kas 6.729.717.869 8.490.074.065 Cash on hand
Bank Cash in banks

Dalam Rupiah In Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk 2.740.768.958 7.893.611.735 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 1.195.848.407 4.286.025.329 (Persero) Tbk
PT Bank Sinarmas Tbk 1.109.179.755 303.873.137 PT Bank Sinarmas Tbk
PT Bank Mayapada Tbk 549.090.213 256.544.966 PT Bank Mayapada Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 467.370.766 1.839.777.921 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 362.500.336 5.318.403 (Persero) Tbk
PT Bank Permata Tbk 157.222.047 3.407.192 PT Bank Permata Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 60.175.450 4.044.252.722 PT Bank CIMB Niaga Tbk
Dalam Dolar AS In US Dollar
Standard Chartered Bank 3.093.180.429 3.201.475.591 Standard Chartered Bank
PT Bank Permata Tbk 230.501.970 190.736.016 PT Bank Permata Tbk
PT Bank Sinarmas Tbk 156.928.718 33.365.202 PT Bank Sinarmas Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 119.460.581 35.540.100 PT Bank CIMB Niaga Tbk
Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ 15.119.665 15.891.564 Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ
PT Bank Central Asia Tbk 10.499.697 11.607.942 PT Bank Central Asia Tbk
Lain-lain (masing-masing Others (each below
di bawah Rp 100 juta) 37.404.726 38.245.737 Rp 100 million)
Dalam Dolar Singapura In Singapore Dollar
PT Bank CIMB Niaga Tbk 10.901.956 - PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Sinarmas Tbk - 445.239 PT Bank Sinarmas Tbk
Sub-total 10.316.153.674 22.160.118.796 Sub-total
Total 17.045.871.543 30.650.192.861 Total

5. DANA YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA 5. RESTRICTED FUNDS

Kas yang dibatasi penggunaannya di PT Bank CIMB The restricted funds in PT Bank CIMB Niaga Tbk
Niaga Tbk sebesar Rp 274.481.136 dan amounting to Rp 274,481,136 and Rp 8,548,876,582
Rp 8.548.876.582 masing-masing pada tanggal as of 31 December 2016 and 2015, respectively, is
31 Desember 2016 dan 2015, adalah terkait dengan related to the loan obtained by the Company and
pinjaman yang diperoleh Perusahaan dan MSI dari MSI from PT Bank CIMB Niaga Tbk (Note 15).
PT Bank CIMB Niaga Tbk (Catatan 15).
6. INVESTASI JANGKA PENDEK 6. SHORT-TERM INVESTMENT
Deposito Berjangka Time deposit
PT Bank Mayapada Internasional Tbk 50.000.000.000 50.000.000.000 PT Bank Mayapada Internasional Tbk
Tingkat suku bunga deposito berjangka berkisar Interest rate of time deposit ranging from 7.5% to
antara 7,50% sampai 9% dan 9% per tahun masing- 9% and 9% for the years ended 31 December 2016
masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal and 2015, respectively.
31 Desember 2016 dan 2015.
7. PIUTANG USAHA 7. TRADE RECEIVABLES
Pihak ketiga Third parties
Dalam rupiah 55.639.549.107 135.585.131.555 In rupiah
Dikurangi cadangan kerugian Less allowance for
penurunan nilai ( 2.892.812.706 ) ( 5.353.579.773) impairment loss
Neto 52.746.736.401 130.231.551.782 Net
Rincian umur piutang usaha adalah sebagai berikut: The details of the ages of trade receivables are as
follows:
Belum jatuh tempo 15.661.478.718 48.331.020.619 Not yet due
Jatuh tempo: Overdue:
1 – 30 hari 1.033.964.428 8.002.352.259 1 – 30 days
31 – 90 hari 4.564.450.447 22.764.427.480 31 – 90 days
91 – 120 hari 1.161.244.319 14.970.315.482 91 – 120 days
121 – 360 hari 6.467.042.921 32.309.356.323 121 - 360 days
Lebih dari 360 hari 23.858.555.568 3.854.079.619 More than 360 days
Lewat jatuh tempo dan mengalami
penurunan nilai 2.892.812.706 5.353.579.773 Past due and impaired
Total 55.639.549.107 135.585.131.555 Total
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai adalah The movements in the allowance for impairment
sebagai berikut: loss are as follows:
31 December 2016 31 December 2015 G
Saldo awal 5.353.579.773 7.472.688.373 Beginning balance
Perubahan selama tahun berjalan: Changes in the current year:
Kerugian penurunan nilai (Catatan 29b) 538.945.997 431.955.247 Impairment loss (Note 29b)
Pencadangan yang dibalikkan
(Catatan 29a) ( 1.527.200.000) - Reversal of allowance (Note 29a)
Penghapusan selama tahun berjalan ( 1.472.513.064) ( 2.551.063.847) Write-offs during the year
Saldo akhir 2.892.812.706 5.353.579.773 Ending balance
Grup melakukan penghapusan piutang usaha The Group direcly write-off trade receivables
secara langsung sebesar Rp 18.776.512 dan amounting to Rp 18,776,512 and Rp 2,845,659,852
Rp 2.845.659.852 masing-masing pada tahun yang for the years ended 31 December 2016 and 2015,
berakhir pada 31 Desember 2016 dan 2015 respectively (Note 29b).
(Catatan 29b).
Berdasarkan hasil penilaian manajemen secara Based on management’s evaluation neither made
individu atau secara kolektif, manajemen individually or collectively, management believes
berpendapat bahwa penyisihan cadangan kerugian that the allowance for impairment losses is
tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan sufficient to cover possible losses from
kerugian dari tidak tertagihnya piutang usaha uncollectible trade receivables.
tersebut.
7. PIUTANG USAHA (Lanjutan) 7. TRADE RECEIVABLES (Continued)

Piutang usaha digunakan sebagai jaminan untuk Trade receivables are used as collateral for short-
pinjaman jangka pendek dan pinjaman jangka term loans and long-term loans (Notes 15 and 20).
panjang (Catatan 15 dan 20).
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, semua As of 31 December 2016 and 2015, all trade
piutang usaha didenominasikan dalam Rupiah receivables are denominated in Indonesian Rupiah.
Indonesia.
8. PIUTANG LAIN-LAIN – PIHAK KETIGA 8. OTHER RECEIVABLES – THIRD PARTIES

31 Desember 2016 / 31 Desember 2015 /
PT Honoris Industry 36.189.556.117 36.189.554.497 PT Honoris Industry

PT Hasta Prima Industry 13.154.763.146 13.290.086.896 PT Hasta Prima Industry
PT Kartika Naya 1.843.727.794 1.850.349.794 PT Kartika Naya
PT Sarana Logistik Utama 1.723.916.551 - PT Sarana Logistik Utama
PT Nusa Prima Ekspress 1.596.367.172 - PT Nusa Prima Ekspress
PT Jaddi Global Sejahtera 1.329.675.945 1.006.467.070 PT Jaddi Global Sejahtera
PT Digital Makmur Sejahtera 1.270.624.003 - PT Digital Makmur Sejahtera
PT Fujifilm Indonesia - 68.941.800.000 PT Fujifilm Indonesia
First Modern Ltd. - 2.987.736.992 First Modern Ltd.
PT Philip Morris Indonesia - 1.725.264.800 PT Philip Morris Indonesia
Sewa ATM 7-Eleven : 7-Eleven ATM Rent :
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 1.388.748.600 164.300.000 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 511.368.333 2.652.600.000 PT Bank CIMB Niaga Tbk
Lain-lain (masing-masing dibawah
Rp 1 milyar) 4.585.511.986 5.745.525.594 Others (each below Rp 1 billion)
Total 63.594.259.647 134.553.685.643 Total
Dikurangi cadangan kerugian

penurunan nilai ( 381.672.323 )( 8.696.587.863) Less allowance for impairment loss
Bersih 63.212.587.324 125.857.097.780 Net
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai adalah The movements in the allowance for impairment
sebagai berikut: loss are as follows:

31 December 2016 31 December 2015 G

Perubahan selama tahun berjalan: Changes in the current year:
Kerugian penurunan nilai (Catatan 29b) 381.672.323 - Impairment loss (Note 29b)
Pencadangan yang dibalikkan
(Catatan 29a) ( 3.118.536.058) - Reversal of allowance (Note 29a)
Penghapusan selama tahun berjalan ( 5.578.051.805) ( 26.439.820) Write-offs during the year
Saldo akhir 381.672.323 8.696.587.863 Ending balance
Berdasarkan hasil penilaian manajemen secara Based on management’s evaluation neither made
individu atau secara kolektif, manajemen individually or collectively, management believes
berpendapat bahwa penyisihan cadangan kerugian that the allowance for impairment losses is
tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan sufficient to cover possible losses from
kerugian dari tidak tertagihnya piutang lain-lain uncollectible other receivables.
tersebut.
Piutang lain-lain dari PT Fuji Film Indonesia (FFID) Other receivable from PT Fuji Film Indonesia (FFID)
pada tanggal 31 Desember 2015 berkaitan dengan as of 31 December 2015 pertains to the
kompensasi yang akan dibayar oleh FFID compensation to be paid by FFID in relation to the
sehubungan dengan perjanjian pengalihan hak Trade Rights Transfer Agreement and Termination
dagang dan penghentian perjanjian distribusi of Distributorship Agreement (Note 34).
(Catatan 34).
9. PERSEDIAAN 9. INVENTORIES
Manufaktur Manufacturing
Bahan baku 1.068.340.336 1.957.397.690 Raw materials
Bahan pembantu 903.022.017 1.210.098.097 Sub-materials
Total Manufaktur 1.971.362.353 3.167.495.787 Total Manufacturing
Perdagangan Trading
Produk 7-Eleven 31.381.718.879 120.712.973.583 7-Eleven products
Produk industrial -Alat kesehatan 28.605.932.126 35.247.911.811 Industrial products - Medical
Produk fotocopi 26.321.843.305 32.206.203.754 Photocopy products
Lain-lain 2.639.091.195 6.458.939.602 Others
Total perdagangan 88.948.585.505 194.626.028.750 Total trading
Total 90.919.947.858 197.793.524.537 Total
Penyisihan persediaan usang dan Allowance for inventory obsolescense
penurunan nilai (Catatan 29b) ( 408.899.020 ) ( 353.861.967) and decline in value (Note 29b)
Bersih 90.511.048.838 197.439.662.570 Net
Mutasi persediaan adalah sebagai berikut: The movement in inventories is as follows:

2016 2015
Persediaan awal 197.439.662.570 248.523.134.866 Beginning inventory

Penambahan tahun berjalan 640.078.456.299 816.322.899.241 Additions during the year
Penghapusan persediaan (Catatan 29b Impairment of inventories (Notes 29b
dan 34) ( 128.851.979.712) ( 41.980.537.885) and 34)
Persediaan tersedia untuk dijual 708.666.139.157 1.022.865.496.222 Inventories available-for-sale

Beban pokok pendapatan (Catatan 26) ( 618.155.090.319) ( 825.425.833.652) Cost of revenues (Note 26)
Total 90.511.048.838 197.439.662.570 Total
Perubahan penyisihan persediaan usang dan The changes in the allowance for inventory
penurunan nilai adalah sebagai berikut: obsolescence and decline in value are as follows:
Saldo awal 353.861.967 1.694.056.048 Beginning balance

Kerugian penurunan nilai 408.899.020 353.861.967 Impairment loss
Pencadangan yang dibalikkan - ( 1.694.056.048 ) Reversal of allowance
Penghapusan persediaan ( 353.861.967 ) - Write-off of inventories
Saldo akhir 408.899.020 353.861.967 Ending balance
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap harga pasar Based on a review of the market prices at the
setelah tanggal pelaporan dan kondisi fisik dari subsequent date of reporting and physical
persediaan, manajemen berkeyakinan bahwa conditions of the inventories, management believes
penyisihan tersebut di atas cukup untuk menutup that the above allowance is adequate to cover any
kemungkinan kerugian dari keusangan dan possible losses from obsolescence and decline in
penurunan nilai pasar persediaan. market values of inventories.
Berdasarkan perjanjian dengan pihak ketiga, Based on the agreement with third parties, the
Perusahaan menghentikan seluruh kegiatan terkait Company has stopped all activities related to
dengan distribusi produk fotografi dan melakukan distribution of photographic products and impairs
penurunan nilai atas persediaan terkait sebesar the value of related inventories amounting to
Rp41.772.384.938 yang dicatat sebagai bagian dari Rp41,772,384,938, which is presented as part of
“Penghapusan persediaan” pada beban operasi lain “Write-off of inventories” in other operating
di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif expenses in the consolidated statement of profit or
lain konsolidasian (Catatan 34). loss and other comprehensive income (Note 33).
Persediaan digunakan sebagai jaminan untuk Inventories are used as collateral for short-term
pinjaman jangka pendek dan pinjaman jangka loans and long-term loans (Notes 15 and 20).
panjang (Catatan 15 dan 20).
9. PERSEDIAAN (Lanjutan) 9. INVENTORIES (Continued)
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, As of 31 December 2016 and 2015, the Group’s
persediaan Grup telah diasuransikan kepada pihak inventories are insured by third parties such as
ketiga yaitu PT Asuransi Astra Buana, PT Avrist PT Asuransi Astra Buana, PT Avrist General
General Insurance dan PT Asuransi Allianz Utama Insurance and PT Asuransi Allianz Utama Indonesia
Indonesia terhadap risiko kebakaran dan risiko against fire and other risks under certain blanket
lainnya berdasarkan suatu paket polis tertentu policies with a total aggregate coverage amounting
dengan total nilai keseluruhan pertanggungan to Rp 94,580,000,000 and Rp 174,603,000,000,
masing-masing sebesar Rp 94.580.000.000 dan respectively, which in the opinion of the Group’s
Rp 174.603.000.000, yang menurut pendapat management, such amount is sufficient to cover
manajemen Grup, jumlah tersebut cukup untuk possible losses on inventories insured.
menutupi kemungkinan kerugian atas persediaan
yang ditanggungkan.
10. BIAYA SEWA DIBAYAR DI MUKA 10. PREPAID RENTS
Grup mengadakan beberapa perjanjian sewa toko The Group entered into several rental agreements
dan bangunan untuk periode sewa 12 (dua belas) for its stores and buildings for rental periods from
bulan sampai dengan 120 (seratus dua puluh) 12 (twelve) months to 120 (one hundred twenty)
bulan, yang telah dibayar di muka. Sewa tersebut months, which were paid in advance. These rentals
akan berakhir pada berbagai tanggal antara tahun will expire in various dates between 2017 to 2026
2017 sampai dengan tahun 2026 dan beberapa and some of these rentals are subject for renewal
perjanjian tersebut dapat diperbaharui pada saat upon their expiration date.
berakhirnya masa sewa.

Biaya sewa dibayar di muka 91.372.676.428 139.548.520.206 Prepaid rents
Dikurangi bagian jangka pendek ( 32.577.828.851 ) ( 45.378.921.819) Less current portion
Bagian jangka panjang 58.794.847.577 94.169.598.387 Long-term portion
11. UANG MUKA PEMBELIAN PERSEDIAAN 11. ADVANCES FOR PURCHASES OF INVENTORIES
Akun ini terdiri dari uang muka pembelian This account represents advances for purchases
barang dagangan masing-masing sebesar of merchandise inventory amounting to
Rp 26.750.326.235 dan Rp 40.380.121.372 pada Rp 26,750,326,235 and Rp 40,380,121,372 as of
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. 31 December 2016 and 2015, respectively.
Pada 2016 dan 2015 terdapat penghapusan uang In 2016 and 2015, there is impairment of advance
muka pembelian persediaan masing-masing sebesar for purchases of inventories amounting to
Rp 14.585.670.855 dan Rp 5.027.136.402 Rp 14,585,670,855 and Rp 5,027,136,402,
(Catatan 29b). respectively (Note 29b).
12. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 12. INVESTMENT IN AN ASSOCIATE
Persentase kepemilikan (%)/

Percentage ownership (%)
Entitas asosiasi/ Domisili/ 31 Desember 2016/ 31 Desember 2015/
Associate Domicile 31 December 2016 31 December 2015
PT Saison Modern Finance Jakarta 30,00 30,00
Pada tanggal 20 Maret 2015, Perusahaan dan Credit On 20 March 2015, the Company and Credit Saison
Saison Co., Ltd, Jepang (“CSC”) mendirikan Co., Ltd, Jepang (“CSC”) established
PT Saison Modern Finance di Jakarta, Indonesia PT Saison Modern Finance in Jakarta, Indonesia
dengan persentase kepemilikan adalah 30% untuk with the percentage of ownership of 30% for the
Perusahaan dan 70% untuk CSC. PT Saison Modern Company and 70% for CSC. PT Saison Modern
Finance bergerak dalam bidang pembiayaan modal Finance is engaged in working capital financing. In
kerja. Pada bulan Oktober 2015, PT Saison Modern October 2015, PT Saison Modern Finance has
Finance telah beroperasi komersial. started its commercial operations.
12. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (Lanjutan) 12. INVESTMENT IN AN ASSOCIATE (Continued)
31 Desember 2016 / 31 December 2016
Pada awal Bagian atas laba Pada akhir
periode/ neto / periode/
Entitas asosiasi/ At the beginning Penambahan/ Share in net Pengurangan/ At the end of
Associate of the period Addition income Deduction the period
PT Saison Modern Finance 30.720.985.851 - 294.527.721 - 31.015.513.572
31 Desember 2015 / 31 December 2015

Pada awal Bagian atas laba Pada akhir
periode/ neto / periode/
Entitas asosiasi/ At the beginning Penambahan/ Share in net Pengurangan/ At the end of
Associate of the period Addition income Deduction the period
PT Saison Modern Finance - 30.000.000.000 720.985.851 - 30.720.985.851
Ikhtisar informasi keuangan entitas asosiasi adalah The summary of financial information of the
sebagai berikut: associate are as follows:
PT Saison Modern Finance

Aset lancar 100.183.038.679 99.068.723.303 Current assets
Aset tidak lancar 3.653.868.040 4.543.816.766 Non-current assets
Liabilitas jangka pendek ( 451.861.480) ( 1.209.253.898) Current liabilities
Liabilitas jangka panjang - - Non-current liabilities
Aset neto 103.385.045.239 102.403.286.171 Net assets

Persentase kepemilikan 30% 30% Percentage ownership
Total tercatat 31.015.513.572 30.720.985.851 Carrying amount
PT Saison Modern Finance

Pendapatan 7.003.952.509 3.600.927.856 Revenues

Beban pokok pendapatan ( 629.843.342) ( 42.368.641) Cost of revenues
Beban umum dan administratif ( 5.389.009.995) ( 809.002.628) Gross profit
Beban lain-lain, Neto ( 3.340.104) ( 346.270.416) Other expense, net
Laba sebelum pajak 981.759.068 2.403.286.171 Income before tax

Pajak penghasilan - - Income tax
Penghasilan komprehensif lainnya - - Other comprehensive income
Total laba komprehensif 981.759.068 2.403.286.171 Total comprehensive income
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 As of 31 December 2016 and 2015, based on
berdasarkan pengujian yang dilakukan manajemen, impairment test performed by management, there
tidak terdapat penurunan nilai atas investasi pada is no impairment on investment in an associate.
entitas asosiasi.
13.ASET TETAP 13. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT

2016 2016
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending
balance Additions Deductions Reclassifications balance
Biaya perolehan Acquisition cost
Pemilikan langsung Direct ownership
Tanah 143.717.563.697 - ( 2.267.220.000 ) 48.730.564 141.499.074.261 Land
Buildings and
Bangunan dan prasarana 233.635.196.802 6.691.149.611 ( 12.836.266.703 ) 207.249.817.371 434.739.897.081 improvements
Machineries and
Mesin dan peralatan 153.442.199.358 3.006.626.521 ( 4.274.270.160 ) 7.952.625.151 160.127.180.870 equipments
Peralatan toko 530.247.434.452 1.725.583.306 ( 1.723.837.343 ) 130.706.452.774 660.955.633.189 Shop equipments
Peralatan dan inventaris Office equipments,
kantor 117.141.903.536 419.223.583 ( 1.506.294.206 ) 18.194.753.919 134.249.586.832 furnitures and fixtures
Transportation
Alat-alat pengangkutan 21.062.330.489 - ( 1.668.812.772 ) ( 3.182.936.346 ) 16.210.581.371 equipments
Renovasi sewa 486.411.876.202 1.429.174.850 - 60.051.451.316 547.892.502.368 Leasehold improvements
Sub-total 1.685.658.504.536 13.271.757.871 ( 24.276.701.184 ) 421.020.894.749 2.095.674.455.972 Sub-total
Construction-in-
Aset dalam penyelesaian progress
Buildings and
Bangunan dan prasarana 253.410.238.736 2.082.742.092 - ( 252.777.845.294 ) 2.715.135.534 Improvements
Machineries and
Mesin dan peralatan 72.000.000.000 - - - 72.000.000.000 equipments
kantor 46.245.621.432 11.490.956.369 ( 751.651.913 ) ( 45.087.740.480 ) 11.897.185.408 furnitures and fixtures
Sub-total 371.655.860.168 13.573.698.461 ( 751.651.913 ) ( 297.865.585.774 ) 86.612.320.942 Sub-total
Sewa pembiayaan Finance lease

Machineries and
Mesin dan peralatan 64.356.429.528 3.136.234.105 - ( 17.567.144.064 ) 49.925.519.569 equipments
Transportation
Alat-alat pengangkutan 491.400.000 - - 1.461.600.000 1.953.000.000 equipments
kantor 14.932.803.572 - - ( 14.932.803.572 ) - furnitures and fixtures
Sub-total 79.780.633.100 3.136.234.105 - ( 31.038.347.636 ) 51.878.519.569 Sub-total
Total 2.137.094.997.804 29.981.690.437 ( 25.028.353.097 ) 92.116.961.339 2.234.165.296.483 Total
Accumulated
Akumulasi penyusutan depreciation
Buildings and
Bangunan dan prasarana 41.389.303.777 25.472.046.841 ( 4.144.895.522 ) ( 3.377.803.565 ) 59.338.651.531 improvements
Machineries and
Mesin dan peralatan 82.709.879.887 20.879.474.171 ( 3.094.642.724 ) 7.327.317.997 107.822.029.331 equipments
Peralatan toko 259.907.216.773 86.223.313.698 ( 891.097.943 ) 27.348.590.386 372.588.022.914 Shop equipments
kantor 104.891.521.170 12.315.105.659 ( 1.479.330.655 ) 4.092.801.731 119.820.097.905 furnitures and fixtures
Transportation
Alat-alat pengangkutan 19.069.953.399 878.214.940 ( 1.566.922.915 ) ( 2.333.570.785 ) 16.047.674.639 equipments
Renovasi sewa 110.652.456.841 205.991.564.134 - 406.679.895 317.050.700.870 Leasehold improvements
Sub-total 618.620.331.847 351.759.719.443 ( 11.176.889.759 ) 33.464.015.659 992.667.177.190 Sub-total

Machineries and
Transportation
Alat-alat pengangkutan 122.850.000 122.850.000 - 929.142.112 1.174.842.112 equipments
kantor 9.732.574.765 - - ( 9.732.574.765 ) - furnitures and fixtures
Total 648.140.533.294 360.410.822.923 ( 11.176.889.759 ) 14.124.800.383 1.011.499.266.841 Total
Nilai buku bersih 1.488.954.464.510 1.222.666.029.642 Net book value

13. ASET TETAP (Lanjutan) 13. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT (Continued)
2015 2015
Saldo awal/ Saldo akhir/
Tanah 143.442.563.697 275.000.000 - - 143.717.563.697 Land
Buildings and
Bangunan dan prasarana 45.971.588.996 3.018.707.584 ( 8.784.000 ) 184.653.684.222 233.635.196.802 improvements
Machineries and
Mesin dan peralatan 105.402.734.883 17.229.731.903 ( 22.297.612 ) 30.832.030.184 153.442.199.358 equipments
Peralatan toko 464.922.769.279 49.553.574.308 ( 13.020.938.740 ) 28.792.029.605 530.247.434.452 Shop equipments
kantor 111.908.097.832 5.268.405.704 ( 34.600.000 ) - 117.141.903.536 furnitures and fixtures
Transportation
Alat-alat pengangkutan 21.237.330.489 - ( 175.000.000 ) - 21.062.330.489 equipments
Renovasi sewa 300.584.378.114 185.827.498.088 - - 486.411.876.202 Leasehold improvements
Sub-total 1.193.469.463.290 261.172.917.587 ( 13.261.620.352 ) 244.277.744.011 1.685.658.504.536 Sub-total
Construction-in-
Aset dalam penyelesaian progress
Buildings and
Bangunan dan prasarana 500.706.377.818 187.376.324.811 - ( 434.672.463.893 ) 253.410.238.736 Improvements
Machineries and
kantor 16.048.881.641 2.346.186.879 - 27.850.552.912 46.245.621.432 furnitures and fixtures

Machineries and
Mesin dan peralatan 36.729.922.698 17.234.975.820 - 10.391.531.010 64.356.429.528 equipments
Transportation
Alat-alat pengangkutan - 491.400.000 - - 491.400.000 equipments
kantor 14.932.803.572 - - - 14.932.803.572 furnitures and fixtures
Sub-total 51.662.726.270 17.726.375.820 - 10.391.531.010 79.780.633.100 Sub-total
Total 1.808.770.182.564 540.621.805.097 ( 13.261.620.352 ) ( 199.035.369.505 ) 2.137.094.997.804 Total
Accumulated
Akumulasi penyusutan depreciation
Buildings and
Bangunan dan prasarana 37.635.120.057 3.762.967.718 ( 8.783.998 ) - 41.389.303.777 improvements
Machineries and
Mesin dan peralatan 62.606.857.606 20.125.319.892 ( 22.297.611 ) - 82.709.879.887 equipments
Peralatan toko 220.586.210.520 43.419.513.722 ( 4.098.507.469 ) - 259.907.216.773 Shop equipments
kantor 93.279.029.211 11.647.091.956 ( 34.599.997 ) - 104.891.521.170 furnitures and fixtures
Transportation
Alat-alat pengangkutan 17.527.937.539 1.717.015.860 ( 175.000.000 ) - 19.069.953.399 equipments
Renovasi sewa 74.423.680.533 36.228.776.308 - - 110.652.456.841 Leasehold improvements
Sub-total 506.058.835.466 116.900.685.456 ( 4.339.189.075 ) - 618.620.331.847 Sub-total

Machineries and
Mesin dan peralatan 14.757.534.066 4.907.242.616 - - 19.664.776.682 equipments
Transportation
Alat-alat pengangkutan - 122.850.000 - - 122.850.000 equipments
kantor 6.110.595.394 3.621.979.371 - - 9.732.574.765 furnitures and fixtures
Sub-total 20.868.129.460 8.652.071.987 - - 29.520.201.447 Sub-total
Total 526.926.964.926 125.552.757.443 ( 4.339.189.075 ) - 648.140.533.294 Total
Nilai buku bersih 1.281.843.217.638 1.488.954.464.510 Net book value
Penambahan aset tetap terdiri dari: Additions to property, plant and equipment
consists of:
2016 2015
Pembelian 26.845.456.332 522.895.429.277 Purchases
Perolehan melalui sewa pembiayaan 3.136.234.105 17.726.375.820 Addition from finance lease
Total 29.981.690.437 540.621.805.097 Total
Pengurangan aset tetap termasuk penjualan aset The deductions from property, plant and equipment
tetap adalah sebagai berikut: include the sale on of the following:
2016 Laba pelepasan aset 2016
tetap/
Harga jual neto/ Nilai buku/ Gain on disposal of
Net selling price Book value fixed assets
Bangunan dan prasarana 103.604.545.453 11.253.591.296 92.350.954.157 Buildings and improvements
Peralatan toko 2.341.367.791 2.116.571.066 224.796.725 Shop equipments
Alat-alat pengangkutan 528.181.819 101.889.888 426.291.931 Transportation equipments
Total 106.474.095.063 13.347.052.250 93.002.042.813 Total
2015 Laba pelepasan aset 2015

tetap/
Harga jual neto/ Nilai buku/ Gain on disposal of
Net selling price Book value fixed assets
Peralatan toko 9.909.265.723 8.922.431.273 986.834.450 Shop equipments

Alat-alat pengangkutan 31.818.182 - 31.818.182 Transportation equipments
Total 9.941.083.905 8.922.431.273 1.018.652.632 Total
Alokasi beban penyusutan yang dibebankan pada Depreciation was charged to the consolidated
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain statement of profit or loss and other
konsolidasian sebagai berikut: comprehensive income as follows:
Beban pabrikasi 4.292.381.222 3.760.043.080 Factory overhead
Beban penjualan (Catatan 27) 164.530.129.160 106.554.099.453 Selling expenses (Note 27)
Beban umum dan administrasi General and adminstrative expenses
(Catatan 28) 22.150.484.414 15.238.614.910 (Note 28)
Penurunan nilai (Catatan 29b) 169.437.828.127 - Impairment loss (Note 29b)
Total 360.410.822.923 125.552.757.443 Total
Pada tahun 2015, MDS mereklasifikasi aset tetap In 2015, MDS has reclassified construction in
dalam pembangunan sejumlah Rp 7.999.002.958 progress amounting to Rp 7,999,002,958 to trade
terkait dengan pemindahbukuan aset tersebut ke receivables from third parties due to the transfer
piutang usaha pihak ketiga. of the asset.
Berdasarkan penilaian manajemen Grup, tidak ada Based on the assessment of the management of the
kejadian-kejadian atau perubahan-perubahan Group, there are no events or changes in
keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan circumstances that indicate any impairment in the
nilai aset tetap pada tanggal 31 Desember 2015. value of property, plant and equipment as of
Pada tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, 31 December 2015. For the year ending
terjadi penurunan nilai aset tetap berhubungan 31 December 2016, impairment loss due to the
dengan penutupan toko 7-eleven senilai closure of 7-eleven stores amounted to
Rp 169.437.828.127. Rp 169,437,828,127.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, aset As of 31 December 2016 and 2015, the Group’s
tetap Grup diasuransikan kepada pihak ketiga yaitu fixed assets are covered by insurance by third
PT Asuransi Astra Buana, PT Avrist General parties such as PT Asuransi Astra Buana,
Insurance dan PT Asuransi Allianz Utama Indonesia PT Avrist General Insurance and PT Asuransi
terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya Allianz Utama Indonesia against fire and other
berdasarkan suatu paket polis tertentu masing- risks under certain blanket policies with a total
masing dengan total nilai keseluruhan aggregate coverage amounting to
pertanggungan sebesar Rp 441.333.028.442 dan Rp 441,333,028,442 and Rp 546,201,257,925, which
Rp 546.201.257.925, yang menurut pendapat in the opinion of the Group’s management, such
manajemen Grup, jumlah tersebut cukup untuk amount is sufficient to cover possible losses on
menutupi kemungkinan kerugian atas aset yang assets insured.
dipertanggungkan.
Aset tetap digunakan sebagai jaminan untuk Property, plant and equipment are used as
pinjaman jangka pendek dan pinjaman bank jangka collateral for short-term loans and long-term
panjang (Catatan 15 dan 20). bank loans (Notes 15 and 20).
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, As of 31 December 2016 and 2015, the Company
Perusahaan memiliki uang muka atas pembelian made an advance payment for purchase of
aset tetap masing-masing sebesar nihil dan machineries from third parties amounting to
Rp 75.508.553.295. nil and Rp 75,508,553,295, respectively.
Pada 2016, uang muka atas pembelian aset tetap In 2016, such advances for purchase of property,
direklasifikasi menjadi aset dalam penyelesaian. plant and equipmnet were reclassified to
construction-in-progeress.
Pada tahun 2011, MPI mereklasifikasi mesin dan In 2011, MPI reclassified machinery and equipment
peralatan yang tidak digunakan dalam operasi not used in operation with cost and accumulated
dengan biaya perolehan dan akumulasi penyusutan depreciation amounting to Rp 145,406,290,967 and
masing-masing sebesar Rp 145.406.290.967 dan Rp 125,181,930,233, respectively to “Non-Current
Rp 125.181.930.233 ke “Aset tidak lancar yang Assets Held for Sale”. These assets are intended to
dimiliki untuk dijual”. Aset tersebut akan dibeli be purchased by a third party with selling price
oleh pihak ketiga dengan harga penjualan sebesar amounting to USD 2,234,984 or equivalent to
USD 2.234.984 atau setara dengan Rp 20,224,360,734. The Company has received
Rp 20.224.360.734. Perusahaan telah menerima deposit for the above transaction amounting to
deposit atas penjualan aset tetap tersebut sebesar Rp 16,016,997,348 or by 79% from book value of
Rp 16.016.997.348 atau sebesar 79% dari nilai aset the related assets, respectively and is recorded as
tersebut dan dicatat sebagai bagian dari “Utang part of “Other Payables” in the consolidated
Lain-lain” pada laporan posisi keuangan statement of financial position. In 2016, the
konsolidasian. Pada tahun 2016 transaksi ini transaction was cancelled resulting in the return
dibatalkan yang mengakibatkan pengembalian uang of the advances received and impairment of the
muka yang telah diterima dan melakukan net book value of the assets amounting to
penurunan nilai buku bersih dari aset tersebut Rp 20,224,360,734 (Note 29b).
sebesar Rp 20.224.360.734 (Catatan 29b).
Rincian dan estimasi persentase penyelesaian fisik The details and estimated percentage of
aset tetap dalam pembangunan adalah sebagai completion of construction in progress are as
berikut: follows:
31 December 2016 Nilai tercatat/ Estimasi penyelesaian/ 31 December 2016

Carrying amount % Estimated Completion
Bangunan dan prasarana 2.715.315.534 70% Desember 2017 / December 2017 Buildings and improvements
Mesin dan peralatan 72.000.000.000 90% Juli 2017 / July 2017 Machineries and equipments
Peralatan dan inventaris
kantor 11.897.185.408 90% Juli 2017 / July 2017 Office equipments and furnitures
Total 86.612.500.942 Total
31 December 2015 Nilai tercatat/ Estimasi penyelesaian/ 31 December 2015

Carrying amount % Estimated Completion
Bangunan dan prasarana 253.410.238.736 70% Desember 2016 / December 2016 Buildings and improvements
Mesin dan peralatan 72.000.000.000 80% Agustus 2016 / August 2016 Machineries and equipments
Peralatan dan inventaris
kantor 46.245.621.432 90% Juni 2016 / June 2016 Office equipments and furnitures
Total 371.655.860.168 Total

14. ASET TAK BERWUJUD 14. INTANGIBLE ASSET

2016 Saldo awal/ Saldo akhir/ 2016
Perangkat lunak 85.681.776.570 14.853.353.711 - - 100.535.130.281 Software
Waralaba 17.013.897.407 - - - 17.013.897.407 Franchise
Accumulated
Akumulasi amortisasi amortization
Waralaba 5.316.842.934 850.694.860 - - 6.167.537.794 Franchise
Nilai buku bersih 56.097.353.031 45.146.065.232 Net book value
2015 Saldo awal/ Saldo akhir/ 2015

Waralaba 17.013.897.407 - - - 17.013.897.407 Franchise

Accumulated
Akumulasi amortisasi amortization
Perangkat lunak 28.291.621.052 12.989.856.960 - 41.281.478.012 Software
Waralaba 4.466.148.074 850.694.860 - 5.316.842.934 Franchise
Sub-total 32.757.769.126 13.840.551.820 46.598.320.946 Sub-total
Nilai buku bersih 57.756.278.686 56.097.353.031 Net book value
Alokasi beban amortisasi yang dibebankan pada Amortization was charged to the consolidated
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain statement of profit or loss and other
konsolidasian sebagai berikut: comprehensive income as follows:
20 1 6 2015
Beban penjualan (Catatan 27) 12.843.136.330 13.840.551.820 Selling expenses (Note 27)
Penurunan nilai (Catatan 29b) 12.961.505.180 - Impairment loss (Note 29b)
Total 25.804.641.510 13.840.551.820 Total
15. UTANG JANGKA PENDEK 15. SHORT-TERM LOANS

Bank Bank
Perusahaan The Company
PT Bank CIMB Niaga Tbk - 13.638.061.792 PT Bank CIMB Niaga Tbk
Entitas anak Subsidiaries

PT Bank Permata Tbk 22.851.433.963 18.560.635.540 PT Bank Permata Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 20.000.000.000 24.999.862.368 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 16.880.000.000 19.948.750.000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk - 29.865.000.000 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Dalam USD
Entitas anak
Standard Chartered Bank Standard Chartered Bank
201.540.000.000 206.925.000.000

15. UTANG JANGKA PENDEK (Lanjutan) 15. SHORT-TERM LOAN (Continued)

Non-bank Non-bank
PT Equity Finance Indonesia 25.000.000.000 - PT Equity Finance Indonesia
PT Paramitra Multifinance 20.000.000.000 - PT Paramitra Multifinance
Sub-total 45.000.000.000 - Sub-total
Pihak berelasi (Catatan 32) Related party (Note 32)

PT Saison Modern Finance 24.476.696.226 - PT Saison Modern Finance
PT Century Tokyo Leasing Indonesia 23.750.955.462 - PT Century Tokyo Leasing Indonesia
Total 355.914.410.807 313.937.309.700 Total

PT Bank CIMB Niaga Tbk (Bank CIMB) PT Bank CIMB Niaga Tbk (Bank CIMB)
Fasilitas Pinjaman Tetap Fixed Loan Facility
Pada tanggal 7 Oktober 2010, Perusahaan On 7 October 2010, the Company entered into a
menandatangani perjanjian kredit dengan Bank loan agreement with Bank CIMB for fixed loan
CIMB atas fasilitas pinjaman tetap dengan nilai facility with a maximum amount of
maksimum sebesar Rp 145.000.000.000 dengan Rp 145,000,000,000 and with repayment term of
jangka waktu pembayaran 12 (dua belas) bulan. 12 (twelve) months. This loan will be used as
Pinjaman tersebut digunakan sebagai jaminan guarantee for the payment of the Company’s
pembayaran atas Letters of Credit Perusahaan Letters of Credit to import raw materials, goods
untuk impor bahan baku, barang dagangan, for sales, photocopy machines inventory, and other
persediaan mesin fotokopi dan barang lainnya yang goods which are not part of capital goods, and for
bukan barang modal, dan untuk pelunasan utang the settlement sight L/C from ICBC Bank which is
sight L/C dari bank ICBC yang diterbitkan sebelum released before the signing off of the agreement
penandatanganan perjanjian, serta digunakan and also used for the purchase of local raw
untuk pembelian bahan baku dan barang dagangan materials and goods.
lokal.
Fasilitas ini memiliki syarat berupa penempatan kas This facility has covenant in the form of restricted
yang dibatasi penggunaannya pada rekening Bank cash placement in Bank CIMB account (Note 5).
CIMB (Catatan 5).
Pada tanggal 18 November 2015, limit fasilitas ini On 18 November 2015, the limit of this facility was
dikurangi menjadi Rp 42.000.000.000 dan tanggal reduced to Rp 42,000,000,000 and its maturity date
jatuh temponya diperpanjang sampai dengan was extended until 17 October 2016.
tanggal 17 Oktober 2016.
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, As of 31 December 2016 and 2015, the outstanding
saldo pinjaman atas fasilitas ini adalah masing- balance under this facility amounted to nil and
masing sebesar nihil dan Rp 13.638.061.792. Pada Rp 13,638,061,792, respectively. In 2016, the
tahun 2016, Perusahaan telah membayar seluruh Company has paid all the remaining amount of the
saldo pinjaman tetap. loan.
Standard Chartered Bank (SCB) Standard Chartered Bank (SCB)
Pada tanggal 18 Desember 2014, MSI memperoleh On 18 December 2014, MSI obtained a revolving
fasilitas pinjaman berulang dari SCB, cabang loan facility from SCB, Singapore branch with
Singapura dengan jumlah kredit maksimum sebesar maximum credit amounting to USD 15,000,000. The
USD 15.000.000. Jangka waktu fasilitas ini adalah term of this facility is 12 (twelve) months from the
12 (dua belas) bulan sejak tanggal mulai first utilization date. First utilization date is
penggunaan fasilitas. Tanggal penggunaan fasilitas 14 January 2015.
adalah 14 Januari 2015.

PT Modern Sevel Indonesia (MSI) (Lanjutan) PT Modern Sevel Indonesia (MSI) (Continued)
Standard Chartered Bank (SCB) (Lanjutan) Standard Chartered Bank (SCB) (Continued)
Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan Up to the completion date, the loan will be used
keuangan, pinjaman tersebut digunakan untuk, for, among others:
antara lain:
a. Pembiayaan kembali fasilitas pinjaman a. For the refinancing of loan facilities of the
Perusahaan, MSI dan FFI yang diperoleh dari Company, MSI, and FFI obtained from PT Bank
PT Bank Sinarmas Tbk. Sinarmas Tbk.
a. Pembayaran semua beban dan biaya transaksi. b. Payment of all transaction expenses and fees.
c. Pembiayaan atas pengeluaran modal, modal c. Funding its capital expenditure, working
kerja dan pengeluaran umum. capital and general expenses.
Perjanjian pinjaman ini memuat beberapa syarat The loan agreement imposes several restrictions
dan ikatan, antara lain kewajiban menjaga Debt and covenants, among other responsibility, to
Service Coverage Ratio (DSCR) sebesar minimal maintain Debt Service Coverage Ratio (DSCR) at
1,25 kali, DER sebesar maksimal 4 kali dan a minimum of 1.25 times, DER at a maximum of
Leverage Ratio sebesar maksimal 4 kali. 4 times, and Leverage Ratio at a maximum of
4 times.
Fasilitas ini dijamin dengan hak tanggungan dari This facility is secured by certain building and
beberapa bidang tanah dan bangunan yang dimiliki parcel of land owned by MSI (Note 13).
oleh MSI (Catatan 13).
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, saldo As of 31 December 2016 and 2015, the outstanding
utang atas fasilitas term loan adalah sebesar balance of the term loan facility amounted to
Rp 201.540.000.000 dan Rp 206.925.000.000. Rp 201,540,000,000 and Rp 206,925,000,000.
Pada tanggal 31 Desember 2016, MSI tidak As of 31 December 2016, MSI has not complied with
mematuhi seluruh persyaratan yang diharuskan all loan covenants required by the bank.
oleh bank.
Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan Up to completion date of these financial
keuangan, proses perpanjangan dan negosiasi atas statements, the extension and negotiation for this
fasilitas ini masih dalam proses. facility is still in process.
Pada tanggal 15 Januari 2015, fasilitas pinjaman As of 15 January 2015, Group’s loan facilities from
dari Bank Sinarmas milik Grup telah dilunasi Bank Sinarmas has been repaid using this facility.
melalui fasilitas ini.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
(Bank BNI) (Bank BNI)
Fasilitas Kredit Modal Kerja R/C Terbatas Limited R/C Working Capital Facility
Pada tanggal 24 September 2014, MSI memperoleh On 24 September 2014, MSI obtained a limited R/C
fasilitas kredit modal kerja R/C terbatas dari Bank working capital facility from Bank BNI with
BNI dengan jumlah maksimum sebesar maximum amount of Rp 30,000,000,000, which is
Rp 30.000.000.000, yang digunakan untuk used for additional working capital of 7-Eleven
tambahan modal kerja gerai 7-Eleven. Jangka outlets. The term of the facility is 12 (twelve)
waktu fasilitas ini adalah 12 (dua belas) bulan sejak months since the agreement is signed and will
tanggal perjanjian kredit ditandatangani dan akan expire on 24 September 2015. This facility bears
berakhir pada tanggal 24 September 2015. Untuk interest at 14.25% per annum.
fasilitas ini dikenakan suku bunga sebesar 14,25%
per tahun.
Pada tanggal 11 Desember 2015, MSI mengadakan On 11 December 2015, MSI had an amendment to
perubahan perjanjian kredit dimana jangka waktu the credit agreement, where the maturity date of
fasilitas ini diperpanjang sampai dengan the loan was extended until 23 September 2016 and
23 September 2016 dan dikenakan suku bunga bear an interest at 12.50% per annum.
sebesar 12,50% per tahun.

(Bank BNI) (Lanjutan) (Bank BNI) (Continued)
Fasilitas Kredit Modal Kerja R/C Terbatas
(Lanjutan) Limited R/C Working Capital Facility (Continued)
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, saldo As of 31 December 2016 and 2015, the outstanding
utang atas fasilitas kredit modal kerja balance of the working capital facility amounted to
adalah masing-masing sebesar nihil dan nil and Rp 29,865,000,000, respectively.
Rp 29.865.000.000.
Pada Agustus 2016 seluruh fasilitas kredit telah In August 2016 all credit facilities have been fully
dilunasi dan MSI tidak memiliki fasilitas pinjaman paid and MSI have no additional loan facilities from
lain apapun dari Bank BNI. Bank BNI.
Fasilitas Pinjaman Rekening Koran I & II Fasilitas Pinjaman Rekening Koran I & II
Pada tanggal 11 Januari 2012, MSI memperoleh On 11 January 2012, MSI obtained a revolving
fasilitas pinjaman rekening koran I dan II yang overdraft facility I and II, from Bank CIMB with a
bersifat berulang (revolving) dari Bank CIMB dengan maximum amount of Rp 10,000,000,000 per
jumlah maksimum per fasilitas sebesar facility. These facilities are used for working
Rp 10.000.000.000. Fasilitas tersebut digunakan capital, purchase, and operational activity funding
untuk modal kerja, pembelian persediaan, dan of 7-Eleven outlets’ inventories.
pembiayaan aktivitas operasional untuk gerai
7-Eleven.
Fasilitas ini diperpanjang setiap tiga bulan, This facility is renewed every three months, the
perpanjangan yang terakhir diperoleh pada tanggal latest extension was obtained on 4 August 2016,
4 Agustus 2016, dimana tanggal jatuh tempo untuk where the maturity date for this facility is
fasilitas ini diperpanjang sampai dengan tanggal extended until 20 April 2017.
20 April 2017.
Fasilitas ini merupakan bagian yang tidak These facilities are integral with the investment
terpisahkan dari fasilitas pinjaman investasi dari credits facilities obtained from the same bank
bank yang sama (Catatan 20). (Note 20).
dan ikatan, antara lain kewajiban menjaga Debt and covenants, among others, responsibility to
Service Current Ratio (DSCR) sebesar minimal 1,25 maintain Debt Service Current Ratio (DSCR) at a
kali dan Current Ratio minimal 1 kali. minimum of 1.25 times and Current Ratio at a
minimum of 1 time.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, total As of 31 December 2016 and 2015, the total
saldo fasilitas pinjaman rekening koran I dan II balance of the overdraft facility I and II amounted
sebesar Rp 20.000.000.000 and Rp 18.381.443.910. to Rp 20,000,000,000 and Rp 18,381,443,910,
respectively.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, MSI tidak As of 31 December 2016 and 2015, MSI has not
mematuhi seluruh persyaratan yang diharuskan complied with all loan covenants required by the
oleh bank. bank.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Bank Mandiri) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Bank Mandiri)
Fasilitas Kredit Modal Kerja Working Capital Loan Facility
Pada tanggal 21 September 2011, MSI memperoleh On 21 September 2011, MSI obtained a working
fasilitas kredit modal kerja dari Bank Mandiri yang capital loan facility from Bank Mandiri, which will
digunakan untuk tambahan modal kegiatan be used as additional capital for 7-Eleven’s outlets
operasional gerai 7-Eleven dan pengalihan operations and credit transfer of investment credit
kredit investasi dari PT Bank Rakyat Indonesia from PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
(Persero) Tbk (Bank BRI) dengan jumlah maksimum (Bank BRI) with a maximum amount of
sebesar Rp 11.500.000.000 dan dikenakan bunga Rp 11,500,000,000 and bears annual interest rate
tahunan sebesar 10,75% dan beban provisi sebesar at 10.75% and provision fee of 0.50% per annum of
0,50% per tahun dari plafon. plafond.
Fasilitas Kredit Modal Kerja (Lanjutan) Working Capital Loan Facility (Continued)
Fasilitas ini bersifat berulang (revolving) dan This facility is revolving and secured by certain
dijamin dengan hak tanggungan dari beberapa building and parcel of land, machinery and
bidang tanah dan bangunan, mesin dan peralatan equipment and inventories owned by MSI and
dan persediaan yang dimiliki oleh MSI serta jaminan personal guarantee by Sungkono Honoris and Henri
pribadi atas nama Sungkono Honoris dan Henri Honoris (Notes 9 and 13). This facility is valid until
Honoris (Catatan 9 dan 13). Fasilitas ini berlaku 21 September 2013. On 17 September 2013, the
sampai dengan tanggal 21 September 2013. Pada Company had made an amendment to the credit
tanggal 17 September 2013, Perusahaan agreement whereby the annual interest rate
mengadakan perubahan perjanjian dimana suku became 11.25% and the maturity date was
bunga tahunan menjadi 11,25% dan tanggal jatuh extended to 20 March 2015.
tempo diperpanjang sampai dengan 20 Maret 2015.
Pada tanggal 10 Maret 2015, MSI mengadakan On 10 March 2015, MSI had made an amendment to
perubahan perjanjian dimana Perusahaan the credit agreement whereby the Company
mendapatkan tambahan jumlah fasilitas kredit obtained an increase in maximum amount of credit
menjadi Rp 20.000.000.000 dan suku bunga facility to Rp 20,000,000,000 and the annual
tahunan menjadi 11% dan tanggal jatuh tempo interest rate became 11% and the maturity date
diperpanjang sampai dengan 20 Maret 2016. was extended to 20 March 2016.
Pada tanggal 28 Agustus 2015, MSI mengadakan On 28 August 2015, MSI had made amendment to
perubahan perjanjian dimana suku bunga tahunan the credit agreement whereby the annual interest
menjadi 11.75%. rate became 11,75%.
Pada bulan Maret 2016, MSI mengadakan perubahan In March 2016, MSI had made an amendment
perjanjian mengenai perpanjangan tanggal jatuh related with extension of the maturity date to
tempo menjadi 19 Maret 2017. 19 March 2017.
Fasilitas ini merupakan bagian yang tidak These facilities are integral with the investment
terpisahkan dari fasilitas pinjaman investasi dari facilities obtained from the same bank (Note 20).
bank yang sama (Catatan 20).
Tanpa persetujuan tertulis dari bank, MSI tidak Without the written approval of the bank, MSI is
diperbolehkan, antara lain: membuat perjanjian not allowed, among others: create any
utang dari lembaga keuangan lain (kecuali kepada indebtedness from other financial institutions
kreditur yang telah ada sebelumnya, dengan (except for existing creditors, a written notice to
pemberitahuan tertulis kepada bank), melakukan the bank is needed), undertake any merger,
merger, akuisisi dan menjual aset tertentu acquisition and sell certain assets (except for the
(kecuali penjualan aset sampai dengan sale of assets up to Rp 2,000,000,000). MSI is
Rp 2.000.000.000). MSI diperkenankan untuk allowed to change the Articles of Association and
mengubah anggaran dasar dan susunan pengurus, change the composition of management,
pemegang saham serta komposisi kepemilikan shareholders and shareholding composition with
saham dengan melakukan pemberitahuan tertulis written notice to the bank.
kepada bank.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, saldo As of 31 December 2016 and 2015, the balance of
fasilitas kredit modal kerja sebesar the working capital facility amounted
Rp 16.880.000.000 dan Rp 19.948.750.000. to Rp 16,880,000,000 and Rp 19,948,750,000,
respectively.

PT Bank Permata Tbk (Bank Permata) PT Bank Permata Tbk (Bank Permata)
Pada tanggal 5 Agustus 2011, MDS memperoleh On 5 August 2011, MDS obtained credit facilities
Fasilitas Kredit dari Bank Permata dalam bentuk from Bank Permata in the form of Post Import
Fasilitas Post Import Financing (“Fasilitas PIF’’) Financing Facility (“PIF Facility’’) and Term Loan
dan Fasilitas Term Loan (“Fasilitas TL’’) dimana Facility (“TL Facility’’) whereby both PIF Facility
baik Fasilitas PIF maupun Fasilitas TL dapat and TL Facility can be used for Sight Letter of
dipergunakan untuk Fasilitas Sight Letters of Credit Credit Facility (“SLC Facility’’). These facilities
(“Fasilitas SLC’’). Fasilitas tersebut digunakan were used to finance MDS’ working capital for
masing-masing untuk membiayai modal kerja MDS purchase of inventory such as Multi Function
untuk pembelian persediaan antara lain mesin Product (MFP) Ricoh, toner and MFP Ricoh’s
Multi Function Product (MFP) Ricoh, tinta dan suku spareparts and to finance the investment in MDS’
cadang MFP Ricoh dan membiayai investasi pada rental project.
proyek penyewaan MDS.
Jumlah maksimum masing-masing fasilitas adalah Each facility has maximum amount of USD 450,000
sebesar USD 450.000 dan USD 1.050.000 atau and USD 1,050,000, respectively, or in rupiah
dalam rupiah sebesar Rp 3.000.000.000 dan up to Rp 3,000,000,000 and Rp 7,000,000,000,
Rp 7.000.000.000. respectively.
Pada tanggal 6 Desember 2012, MDS On 6 December 2012, MDS entered into a loan
menandatangani perjanjian kredit untuk agreement for extension and increase of the
perpanjangan dan penambahan nilai fasilitas PIF/SLC facility amounting to USD 2,500,000, or in
PIF/SLC menjadi sebesar USD 2.500.000 atau dalam rupiah up to Rp 15,000,000,000. On 23 December
rupiah sebesar Rp 15.000.000.000. Pada tanggal 2013, MDS entered into an agreement whereby the
23 Desember 2013, MDS menandatangani perjanjian PIF facility is extended and received an increase in
dimana fasilitas PIF diperpanjang dan mendapat facility amounting to Rp 20,000,000,000. MDS also
penambahan nilai fasilitas menjadi sebesar received additional facility in the form of Forex
Rp 20.000.000.000. MDS juga mendapatkan fasilitas Line with maximum amount of USD 250,000, which
tambahan berupa “Forex Line” dengan batas will be used for foreign exchange transaction
maksimum sebesar USD 250.000 yang akan needs.
digunakan untuk kebutuhan transaksi mata uang
asing.
Pada tanggal 10 Juli 2014, MDS menandatangani On 10 July 2014, MDS entered into an agreement
perjanjian dimana fasilitas PIF diperpanjang dan whereby the PIF facility is extended and received
mendapat penambahan nilai fasilitas menjadi an increase in facility amounting to
sebesar Rp 30.000.000.000 dengan penggunaan Rp 30,000,000,000, with the maximum use of SLC
fasilitas SLC tidak boleh lebih dari USD 3.500.000. facility not exceeding USD 3,500,000. MDS also
MDS juga mendapatkan fasilitas tambahan berupa received additional facility in form of PIF-2 with
PIF-2 dengan penggunaan fasilitas batas maksimum maximum facility amount of Rp 10,000,000,000
sebesar Rp 10.000.000.000 dengan penggunaan with the maximum use of SLC facility not
fasilitas SLC tidak boleh lebih dari USD 1.000.000 exceeding USD 1,000,000 which will be used for
yang akan digunakan untuk kebutuhan modal kerja working capital inventory purchase of Production
pembelian persediaan berupa mesin Production Printing machine purpose.
Printing.
Pada tanggal 25 April 2016, berdasarkan On 25 April 2016, based on agreement
surat No. 121/BP/CRC-WB/IV/2016, PT Bank No. 121/BP/CRC-WB/IV/2016, PT Bank Permata Tbk
Permata Tbk telah setuju untuk melakukan agreed to restructure bank facilities currently
restrukturisasi atas fasilitas perbankan yang saat ini owned by MDS. The Facilities will be combined to
dimiliki oleh MDS. Fasilitas akan digabung menjadi become one loan, with maximum amount after
1 nomor loan, dengan nilai maksimum setelah restructuring of Rp 27,000,000,000 which will be
restrukturisasi menjadi Rp 27.000.000.000 yang used for working capital (purchase of MFP),
akan digunakan untuk kebutuhan modal kerja production printing (non reguler), sparepart and
pembelian MFP, Production Printing (non reguler), toner with brand “RICOH”. Every month, MDS have
sparepart dan toner merk “RICOH”. Setiap to make minimum loan payment of
bulannya MDS wajib melakukan pelunasan minimum Rp 1,000,000,000 based on original outstanding
Rp 1.000.000.000 atas outstanding original setelah amount after restructuring amounting to
restrukturisasi sebesar Rp 27.000.000.000. Rp 27,000,000,000.
PT Modern Data Solusi (MDS) (Lanjutan) PT Modern Data Solusi (MDS) (Continued)
PT Bank Permata Tbk (Bank Permata) (Lanjutan) PT Bank Permata Tbk (Bank Permata)
(Continued)
Fasilitas SLC tersebut dapat digunakan oleh SLC facility can be used by the Company by
Perusahaan dengan memberikan surat pernyataan providing statement letter that states the facility
bahwa fasilitas dapat digunakan oleh MDS, dan MDS can be used by MDS, and MDS is willing to bear the
bersedia menanggung kewajiban yang timbul. liabilities which will arise.
Tanpa persetujuan tertulis dari Bank Permata, MDS Without the written approval of Bank Permata,
tidak diperbolehkan, antara lain: melakukan MDS cannot, among others: make dividend
pembayaran dividen, perubahan komposisi payment, change the composition of shareholders
pemegang saham dan manajemen, memperoleh and management, obtain loans from banks or other
pinjaman dari bank atau lembaga keuangan non- financial non-bank institutions and give loans to
bank lainnya dan memberikan pinjaman kepada other companies, whether subsidiaries, affiliated
perusahaan lain, baik anak perusahaan, perusahaan companies or third parties.
afiliasi maupun pihak ketiga.
fasilitas ini adalah sebesar Rp 22.851.433.963 dan this facility amounted to Rp 22,851,433,963 and
Rp 18.560.635.540. Rp 18,560,635,540, respectively.
Fasilitas ini telah mengalami beberapa kali This facility has been amended several times with
perubahan dengan perubahan terakhir pada tanggal the latest amendment being issued on 25 April 2016
25 April 2016 yang memperpanjang jangka waktu which extended the term of the facility until
fasilitas sampai dengan 27 April 2017. 27 April 2017.
Fasilitas ini dikenakan suku bunga tahunan sebesar The facility bears annual interest rates at 12.50%
12,50% pada tahun 2016 dan 2015 serta dijamin in 2016 and 2015 and is secured by land in the
dengan jaminan berupa tanah atas nama name of the Company, corporate guarantee from
Perusahaan, jaminan perusahaan dari Perusahaan, the Company, fiduciary transfer of rights over
hak milik secara fidusia atas persediaan inventories, fiduciary transfer of trade receivables
barang, jaminan fidusia atas piutang usaha dan and machinery financed by Term Loan 1 Facility
mesin yang dibiayai oleh Fasilitas Term Loan 1 (Notes 7, 9 and 13).
(Catatan 7, 9 dan 13).
PT Fresh Food Indonesia (FFI) PT Fresh Food Indonesia (FFI)
Pada tanggal 8 Juli 2011, FFI memperoleh fasilitas On 8 July 2011, FFI obtained a supplier financing
supplier financing dari Bank CIMB dengan nilai facility from Bank CIMB with a maximum amount of
maksimum Rp 3.500.000.000, yang digunakan untuk Rp 3,500,000,000, which will be used as working
pembiayaan modal kerja, berdasarkan supplier’s capital financing, based on the supplier's
underlying transaction. underlying transaction.
Pada tanggal 27 Juli 2012, FFI memperoleh On 27 July 2012, FFI obtained an extension of
perpanjangan fasilitas supplier financing dari supplier financing facility from Bank CIMB
Bank CIMB dengan penambahan nilai maksimum with additional maximum amount up to
menjadi Rp 7.000.000.000, yang digunakan untuk Rp 7,000,000,000, which will be used as funding for
pembiayaan piutang dari MSI. the receivable from MSI.
Perjanjian ini telah diperpanjang beberapa kali This agreement has been extended several times
yang terakhir diperpanjang sampai dengan tanggal and the latest will expire until 17 October 2016.
17 Oktober 2016. Pinjaman ini dikenakan tingkat The loan bears interest at 13.75% per annum.
bunga sebesar 13,75% per tahun.
fasilitas supplier financing adalah sebesar masing- the supplier financing facility amounted to nil and
masing nihil dan Rp 6.618.418.458. Rp 6,618,418,458, respectively.
Pinjaman non-bank Non-bank loans
PT Equity Finance PT Equity Finance
Berdasarkan perjanjian pinjaman tanggal Based on the loan agreement dated 24 March 2016,
24 Maret 2016, PT Equity Finance setuju untuk PT Equity Finance had agreed to provide a loan to
memberikan pinjaman kepada Perusahaan sebesar the Company amounting to Rp 5,000,000,000. This
Rp 5.000.000.000. Pinjaman ini dikenakan bunga loan bears interest at 17,5% per annum and a
sebesar 17,5% dan berjangka waktu 1 tahun atau maturity of 1 year or will mature on 24 March
akan jatuh tempo tanggal 24 Maret 2017. 2017.
Berdasarkan perjanjian pinjaman tanggal Based on the loan agreement dated 27 March 2016,
27 Maret 2016, PT Equity Finance setuju untuk PT Equity Finance had agreed to provide a loan to
memberikan pinjaman kepada Perusahaan sebesar Company amounting to Rp 20,000,000,000. This
Rp 20.000.000.000. Pinjaman ini dikenakan bunga loan bears interest at 17,5% per annum and a
sebesar 17,5% dan berjangka waktu 1 tahun atau maturity of 1 year or will mature on 26 March
akan jatuh tempo tanggal 26 Maret 2017. 2017.
PT Saison Modern Finance (SMF) PT Saison Modern Finance (SMF)

Nomor/ Tanggal/ Pinjaman/ Suku bunga/ Jatuh tempo/
Number Date Loan Interest rate Due date
000.161021.FCT.00001 21 Oktober 2016/ Rp 2.524.341.974 11% 18 Januari 2017/

21 October 2016 18 January 2017
000.161220.FCT.00001 20 Desember 2016/ Rp 5.392.515.671 11% 18 Januari 2017/

20 December 2016 18 January 2017
000.161221.FCT.00002 21 Desember 2016/ Rp 5.429.346.725 11% 17 Februari 2017/

21 December 2016 17 February 2017
000.161227.FCT.00003 27 Desember 2016/ Rp 5.489.509.312 11% 22 Maret 2017/

27 December 2016 22 March 2017
000.161228.FCT.00004 28 Desember 2016/ Rp 5.640.982.544 11% 16 April 2017/

28 December 2016 16 April 2017
000.160310.FCT.00001 11 Maret 2016/ Rp 5.674.376.950 11% 9 Juni 2016/

11 March 2016 9 June 2016
000.160330.FCT.00002 30 Maret 2016/ Rp 5.519.873.296 11% 28 Juni 2016/

30 March 2016 28 June 2016
000.160610.FCT.0001 10 Juni 2016/ Rp 5.544.072.996 11% 8 September 2016/

10 June 2016 8 September 2016



000.160907.FCT.000001 7 September 2016/ Rp 5.797.147.335 11% 5 Desember 2016/

7 September 2016 5 December 2016
000.160909.FCT00002 9 September 2016/ Rp 5.437.492.187 11% 7 Desember 2016/

000.160914.FCT.00003 14 September 2016/ Rp 5.464.245.708 11% 13 Desember 2016/

000.160923.FCT00004 23 September 2016/ Rp 5.655.735.878 11% 21 Desember 2016/

Sisa saldo utang pada tanggal 31 Desember 2016 Outstanding balance as of 31 December 2016
adalah Rp 24.476.696.226. amounted to Rp 24,476,696,226.
15. PINJAMAN JANGKA PENDEK (Lanjutan) 15. SHORT-TERM LOAN (Continued)

Pinjaman non-bank (Lanjutan) Non-bank loans (Continued)
Perusahaan (Lanjutan) The Company (Continued)
PT Paramitra Multifinance PT Paramitra Multifinance
054/PMF/OL/XII/2015-add1 1 januari 2016/ Rp 2.500.000.000 20% 31 Desember 2017/
1 January 2016 31 December 2017
Rp 20.000.000.000

PT Century Tokyo Leasing PT Century Tokyo Leasing
Berdasarkan perjanjian pinjaman tanggal Based on the loan agreement dated 16 Juni 2016,
16 Juni 2016, PT Century Tokyo Leasing setuju PT Century Tokyo Leasing had agreed to provide a
untuk memberikan pinjaman kepada Perusahaan loan to Company amounting to Rp 30,000,000,000.
sebesar Rp 30.000.000.000. Pinjaman ini dikenakan This loan bears interest at 11,6% per annum and a
bunga sebesar 11,6% dan berjangka waktu 3 bulan maturity of 3 months or will mature on
atau akan jatuh tempo tanggal 16 September 2016. 16 September 2016.
Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan Up to completion date of these financial
keuangan, Perusahaan baru membayar sebesar Rp statements, the Company has paid Rp
13.700.000.000 sehingga sisa utang menjadi Rp 13,700,000,000 so that the remaining amount of
16.300.000.000. Proses perpanjangan dan negosiasi loan is Rp 16,300,000,000. The extention and
atas fasilitas ini masih dalam proses. negotiation for this facility is still in process.
PT Century Tokyo Leasing (CTL) PT Century Tokyo Leasing (CTL)

W16070012 5 Agustus 2016/ Rp 2.730.893.096 12,5% 11 Agustus 2017/
5 August 2016 11 August 2017
W16030003 27 April 2016/ Rp 2.620.207.128 12,5% 25 April 2017/
27 April 2016 25 April 2017
V16050003 25 Juli 2016/ Rp 601.711.064 12,5% 25 September 2017/
25 July 2016 25 September 2017
W16080020 29 Agustus 2016/ Rp 1.498.144.174 12,5% 25 Agustus 2017/
29 August 2016 25 August 2017
Rp 7.450.955.462
PT Saison Modern Finance (SMF) PT Saison Modern Finance (SMF)

Berdasarkan perjanjian pinjaman tanggal Based on the loan agreement dated 23 November
23 November 2016, SMF setuju untuk memberikan 2016, SMF had agreed to provide a loan to MDS
pinjaman kepada MDS sebesar Rp 1.415.325.156. amounting to Rp 1,415,325,156. This loan bears
Pinjaman ini dikenakan bunga sebesar 11% dan akan interest at 11% after tax per annum and will
jatuh tempo tanggal 23 Januari 2017. mature on 23 January 2017.
16. UTANG USAHA 16. TRADE PAYABLES

Akun ini merupakan utang kepada pemasok luar This account represents payable to foreign and
negeri dan lokal untuk transaksi pembelian barang local suppliers for purchase transactions of
dagangan dengan rincian sebagai berikut: merchandise as follows:
Dalam Rupiah 137.201.889.077 79.444.429.968 In Rupiah
Dalam Dolar AS 5.907.509.343 12.128.950.812 In US Dollar
Dalam Euro 313.494.232 - In Euro
Dalam Yen Jepang 2.423.502 14.178.096 In Japanese Yen
Dalam Dolar Singapura - 128.540.187 In Singapore Dollar
Dalam Dolar Taiwan - 4.098.023 In Taiwan Dollar
Total 143.425.316.154 91.720.197.086 Total
Akun-akun tersebut di atas merupakan utang dari The above accounts represent liabilities for
pembelian barang dagangan toko 7-Eleven, produk purchases of 7-Eleven’s store merchandise,
industrial, mesin fotokopi, mesin pos NEC, bahan industrial products, photocopy machines, post
pangan, bahan pembungkus, kamera digital, film, machine NEC, groceries, wrapper, digital camera,
medis, graphic art, mesin fotografi, dan lain-lain. film, medical, graphic art, photography machines
and others.
Rincian umur utang usaha adalah sebagai berikut: The details of the ages of the trade payables are as
follows:
Belum jatuh tempo 56.898.074.871 30.917.010.852 Not yet due
Jatuh tempo Overdue
1-30 hari 22.564.015.604 8.214.280.455 1-30 days
31-60 hari 25.208.656.075 17.771.499.973 31-60 days
61-90 hari 13.682.679.131 16.265.281.135 61-90 days
Lebih dari 90 hari 25.071.890.473 18.552.124.671 More than 90 days
Total 143.425.316.154 91.720.197.086 Total
Grup tidak memberikan garansi atau jaminan atas The Group has not provided any guarantee or
utang tersebut. collateral for these payables.
17. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR 17. ACCRUED EXPENSES

Beban bunga 22.542.675.804 7.713.495.839 Interest expense
Denda dan pajak bunga (Catatan 18) 17.439.706.864 6.418.810.313 Tax penalties and interest (Note 18)
Gaji dan pesangon 13.089.884.886 4.237.264.332 Wage and pension
Sewa 8.224.685.220 2.984.566.140 Rent
Asuransi 2.423.989.762 152.599.835 Insurance
Royalty 1.807.620.274 2.735.561.536 Royalty
Ekspedisi 109.414.102 227.550.566 Expedition
Lain-lain 7.741.393.020 6.801.688.163 Others
Total 73.379.369.932 31.271.536.724 Total
Pada tahun 2016 dan 2015, Grup mencatat beban In 2016 and 2015, the Group recorded accrued
akrual atas denda dan bunga pajak karena Grup expense for tax penalties and interest because the
belum melaporkan beberapa Surat Pemberitahuan Group has not yet reported certain Monthly Annual
Tahunan Bulanan kepada Kantor Pajak Tax to Tax Office (Note 18).
(Catatan 18).
18. PERPAJAKAN 18. TAXATION
a. Pajak Dibayar di Muka a. Prepaid Taxes

Pajak Pertambahan Nilai 1.447.706.821 2.058.990.183 Value-added tax

18. PERPAJAKAN (Lanjutan) 18. TAXATION (Continued)

b. Utang Pajak b. Taxes Payable
Pajak Penghasilan Income Taxes
Pajak Penghasilan Pasal 4 (2) 13.549.162.795 112.203.160 Income Tax Article 4 (2)
Pajak Penghasilan Pasal 22 - 845.455 Income Tax Article 22
Pajak Penghasilan Pasal 21 13.157.249.325 12.644.916.804 Income Tax Article 21
Pajak Lainnya Other Taxes
Pajak hotel dan restoran 11.853.288.733 2.917.659.057 Hotel and restaurant tax
Pajak pertambahan nilai 31.306.519.673 38.988.834.356 Value-added tax
Total 82.262.226.145 77.916.615.013 Total

Pada tahun 2016, Perusahaan menerima Surat In 2016, the Company received Tax Collection
Tagihan Pajak (STP) atas pemeriksaan pajak Letters (“STP”) for 2016, 2015 and 2010 tax
tahun 2016, 2015 dan 2010. Rincian atas SKPKB audits. The details of SKPKB and STP received
dan STP yang diterima oleh Perusahaan adalah by the Company are as follows:
sebagai berikut:
Tahun
Pembayaran/
Nomor Pemeriksaan Pajak/ Pajak/ Masa/ Year of
Tax Assessment Number Taxes Periods Total Payment
00004/206/10/054/13 Pajak Penghasilan Pasal 25/ Oktober 2010/ 3.581.438.406 2016
Income tax Article 25 October 2010
00022/207/10/054/13 Pajak Pertambahan Nilai/ Januari 2010/ 139.352.300 2016
Value Added Tax January 2010
00023/207/10/054/13 Pajak Pertambahan Nilai/ Februari 2010/ 149.429.533 2016
Value Added Tax February 2010
00024/207/10/054/13 Pajak Pertambahan Nilai/ Maret 2010/ 146.708.431 2016
Value Added Tax March 2010
00025/207/10/054/13 Pajak Pertambahan Nilai/ April 2010/ 130.576.464 2016
Value Added Tax April 2010
00026/207/10/054/13 Pajak Pertambahan Nilai/ Mei 2010/ 373.889.167 2016
Value Added Tax May 2010
00027/207/10/054/13 Pajak Pertambahan Nilai/ Juni 2010/ 1.334.913.460 2016
Value Added Tax June 2010
00028/207/10/054/13 Pajak Pertambahan Nilai/ Juli 2010/ 132.336.989 2016
Value Added Tax July 2010
00029/207/10/054/13 Pajak Pertambahan Nilai/ Agustus 2010/ 806.066.249 2016
Value Added Tax August 2010
00030/207/10/054/13 Pajak Pertambahan Nilai/ September 2010/ 443.111.002 2016
Value Added Tax September 2010
00031/207/10/054/13 Pajak Pertambahan Nilai/ Oktober 2010/ 607.714.461 2016
Value Added Tax October 2010
00032/207/10/054/13 Pajak Pertambahan Nilai/ November 2010/ 1.432.888.415 2016
Value Added Tax November 2010
00033/207/10/054/13 Pajak Pertambahan Nilai/ Desember 2010/ 1.703.543.784 2016
Value Added Tax December 2010
00035/106/16/054/16 Pajak Penghasilan Pasal 25/ Januari 2016/ 221.517.553 2016
Income Tax Article 25 January 2016
00036/106/16/054/16 Pajak Penghasilan Pasal 25/ Februari 2016/ 217.563.668 2016
Income Tax Article 25 February 2016
00037/106/16/054/16 Pajak Penghasilan Pasal 25/ Maret 2016/ 213.609.783 2016
Income Tax Article 25 March 2016
00077/106/15/054/15 Pajak Penghasilan Pasal 25/ Maret 2015/ 1.111.266.700 2016

b. Utang Pajak (Lanjutan) b. Taxes Payable (Continued)
Tahun
Pembayaran/
00078/106/15/054/15 Pajak Penghasilan Pasal 25/ April 2015/ 675.792.828 2016
Income Tax Article 25 April 2015
00079/106/15/054/15 Pajak Penghasilan Pasal 25/ Mei 2015/ 663.507.504 2016
Income Tax Article 25 May 2015
00080/106/15/054/15 Pajak Penghasilan Pasal 25/ Juni 2015/ 651.222.180 2016
Income Tax Article 25 June 2015
00082/106/15/054/15 Pajak Penghasilan Pasal 25/ Februari 2015/ 1.131.108.962 2016
00088/106/15/054/16 Pajak Penghasilan Pasal 25/ November 2015/ 209.655.898 2016
Income Tax Article 25 November 2015
00089/106/15/054/16 Pajak Penghasilan Pasal 25/ Desember 2015/ 205.702.013 2016
Income Tax Article 25 December 2015
00143/106/15/054/15 Pajak Penghasilan Pasal 25/ Juli 2015/ 213.609.783 2016
Income Tax Article 25 July 2015
00144/106/15/054/15 Pajak Penghasilan Pasal 25/ Agustus 2015/ 209.655.898 2016
Income Tax Article 25 August 2015
00145/106/15/054/15 Pajak Penghasilan Pasal 25/ September 2015/ 205.702.013 2016
Income Tax Article 25 September 2015
00146/106/15/054/15 Pajak Penghasilan Pasal 25/ Oktober 2015/ 201.748.128 2016
Income Tax Article 25 October 2015
Pada tahun 2016, MDS menerima Surat Tagihan In 2016, MDS received Tax Collection Letters
Pajak (STP) atas pemeriksaan pajak tahun 2016, (“STP”) for 2016, 2015, 2014 and 2003 tax
2015, 2014 dan 2003. Rincian atas SKPKB dan audits. The details of SKPKB and STP received
STP yang diterima oleh MDS adalah sebagai by MDS are as follows:
berikut:
Tahun
Pembayaran/
STP No. 00021/101/16/038/17 Pajak Penghasilan Pasal 21/ Januari 2016/ Rp 6.761.416 2016
STP No. 00033/101/16/038/17 Pajak Penghasilan Pasal 21/ Februari 2016/ Rp 5.375.462 2016
STP No. 00001/101/038/17 Pajak Penghasilan Pasal 21/ Maret 2016/ Rp 4.420.898 2016
STP No. 00004/101/16/038/17 Pajak Penghasilan Pasal 21/ April 2016/ Rp 4.280.429 2016
STP No. 00031/101/16/038/17 Pajak Penghasilan Pasal 21/ Mei 2016/ Rp 3.447.145 2016
STP No. 00026/101/16/038/17 Pajak Penghasilan Pasal 21/ Juni 2016/ Rp 4.593.497 2016
STP No. 00016/101/16/038/17 Pajak Penghasilan Pasal 21/ Juli 2016/ Rp 3.382.646 2016
STP No. 00008/101/16/038/17 Pajak Penghasilan Pasal 21/ Agustus 2016/ Rp 2.011.212 2016
STP No. 00022/101/16/038/17 Pajak Penghasilan Pasal 21/ September 2016/ Rp 1.082.828 2016

Tahun
Pembayaran/
STP No. 00136/106/15/038/16 Pajak Penghasilan Pasal 21/ Maret 2015/ Rp 2.209.920 2016
STP No. 00140/106/15/038/16 Pajak Penghasilan Pasal 21/ Oktober 2015/ Rp 14.313.930 2016
STP No. 00050/101/14/038/16 Pajak Penghasilan Pasal 21/ November 2014/ Rp 16.095.344 2016
STP No. 00053/101/14/038/16 Pajak Penghasilan Pasal 21/ Desember 2014/ Rp 25.269.045 2016
STP No. 00285/107/16/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Juni 2016/ Rp 44.104.783 2016
STP No. 00287/107/16/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Juli 2016/ Rp 17.754.421 2016
STP No. 00286/107/16/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Agustus 2016/ Rp 8.966.341 2016
STP No. 00410/107/15/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Desember 2015/ Rp 500.000 2016
STP No. 00276/107/16/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Januari 2016/ Rp 500.000 2016
STP No. 00277/107/16/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Februari 2016/ Rp 500.000 2016
STP No. 00278/107/16/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Maret 2016/ Rp 500.000 2016
STP No. 00279/107/16/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ April 2016/ Rp 500.000 2016
STP No. 00280/107/16/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Mei 2016/ Rp 500.000 2016

Tahun
Pembayaran/
STP No. 00138/107/15/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ September 2015/ Rp 44.266.448 2016
Value Added Tax September 2015
STP No. 00128/107/15/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ November 2015/ Rp 10.742.843 2016
Value Added Tax November 2015
STP No. 00129/107/15/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Mei 2015/ Rp 10.208.839 2016
STP No. 00134/107/15/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Oktober 2015/ Rp 24.483.211 2016
Value Added Tax October 2015
STP No. 00060/1201/03/032/05 Pajak Pertambahan Nilai/ Januari 2003/ Rp 1.256.043 2016
STP No. 00144/107/15/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ April 2015/ Rp 911.745 2016
STP No. 00145/107/15/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Juni 2015/ Rp 1.511.186 2016
SKPKB No. 00019/207/15/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Juli 2015/ Rp 57.066.530 2016
SKPKB No. 00020/207/15/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Agustus 2015/ Rp 16.555.954 2016
SKPKB No. 00021/207/15/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Desember 2015/ Rp 2.022.719.986 2016
SKPKB No. 00029/207/16/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Januari 2016/ Rp 1.374.703.268 2016
SKPKB No. 00030/207/16/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Februari 2016/ Rp 1.258.540.184 2016
SKPKB No. 00031/207/16/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Maret 2016/ Rp 1.632.794.262 2016
SKPKB No. 00032/207/16/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ April 2016/ Rp 1.640.896.320 2016
SKPKB No. 00033/207/16/038/16 Pajak Pertambahan Nilai/ Mei 2016/ Rp 1.646.743.766 2016

Pada tahun 2016, MSI menerima Surat Tagihan In 2016, MSI received Tax Collection Letters
Pajak (STP) atas pemeriksaan pajak tahun 2015, (“STP”) for 2015, 2014, 2013, 2012 and 2010 tax
2014, 2013, 2012 dan 2010. Rincian atas SKPKB audits. The details of SKPKB and STP received
dan STP yang diterima oleh MSI adalah sebagai by MSI are as follows:
berikut:
Tahun
Pembayaran/
STP No. 00034/101/13/038/16 Pajak Penghasilan Pasal 21/ July 2013/ Rp 200.620.480 2016

Tahun
Pembayaran/

Pada tahun 2016 dan 2015, Grup mencatat In 2016 and 2015, the Group recorded accrued
beban akrual atas denda dan bunga pajak expense for tax penalties and interest because
karena Grup belum melaporkan beberapa Surat the Group has not yet reported certain Monthly
Pemberitahuan Tahunan Bulanan kepada Kantor Annual Tax to Tax Office (Note 17).
Pajak (Catatan 17).
c. Perhitungan Fiskal c. Fiscal Computation
Rekonsiliasi antara rugi sebelum pajak A reconciliation between consolidated loss

penghasilan konsolidasian menurut laporan laba before income tax as shown in the consolidated
rugi dan penghasilan komprehensif lain statement of profit or loss and other
konsolidasian dengan taksiran penghasilan kena comprehensive income and estimated taxable
pajak serta perhitungan beban pajak kini untuk income and the calculation of current tax
tahun berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 expense for the year ended 31 December 2016
dan 2015 adalah sebagai berikut: and 2015 are as follows:

Rugi sebelum pajak penghasilan Consolidated loss before

konsolidasian ( 873.578.083.366) ( 36.236.372.220) income tax
Laba sebelum pajak penghasilan Income before income tax of
entitas anak 813.825.418.238 201.978.077.039 subsidiaries
Eliminasi transaksi yang berhubungan Elimination relating to transactions with
dengan entitas anak 861.768.835 ( 2.425.883.675) subsidiaries
(Rugi) laba sebelum pajak (Loss) income before income tax expense
penghasilan Perusahaan ( 58.890.896.293) 163.315.821.144 of the Company
Beda temporer: Temporary differences:
Penyisihan penurunan nilai piutang Provision for impairment losses
usaha ( 10.950.640.870) 129.081.374 on trade receivables
Penyusutan ( 5.595.965.629) ( 5.361.014.130) Depreciation
Sewa pembiayaan 1.136.574.372 1.067.933.173 Finance lease
Penyisihan imbalan kerja ( 520.111.000) ( 6.708.843.000) Provision for employee benefits
Penyisihan persediaan using dan Allowance for inventory
penurunan nilai ( 353.940.240) 353.861.967 obsoloscence and decline
Pembalikan persediaan usang - ( 1.577.806.947) Reversal for inventory obsolescence
Beda temporer – neto ( 16.284.083.367) ( 12.096.787.563 ) Temporary differences - net
Beda tetap: Permanent differences:
Denda pajak 12.284.474.797 4.272.923.919 tax penalties
Penghapusan piutang usaha 6.798.536.754 - Write-off trade receivables
Penghapusan persediaan 5.438.369.445 1.577.806.948 Write-off inventories
Sumbangan dan representasi 2.191.693.195 337.452.082 Donations and representations
Gaji, upah dan kesejahteraan Salaries, wages and
karyawan - 788.208.841 employee benefits
Penghasilan yang telah dikenakan
pajak final : Income already subjected to final tax :
Gain on sale of property plant and
Laba penjualan aset tetap ( 59.162.864.410) - equipment
Sewa ( 1.058.727.278) ( 1.277.400.001 ) Rent
Bunga ( 34.562.271) - Interest
Beda tetap – neto ( 33.543.079.768) 5.698.991.789 Permanent difference - net
Taksiran penghasilan kena pajak Estimated taxable income

Perusahaan ( 108.718.059.428) 156.918.025.370 The Company
Entitas anak ( 959.205.263.907) ( 49.752.472.380 ) Subsidiaries
Taksiran penghasilan kena pajak Estimated taxable income
(dibulatkan) (rounded-off)
Perusahaan ( 108.718.059.000) 156.918.025.000 The Company
Entitas anak ( 959.205.263.000) ( 49.752.472.380 ) Subsidiaries
c. Perhitungan Fiskal (Lanjutan) c. Fiscal Computation (Continued)

Beban pajak penghasilan tahun Tax expense for the

berjalan current year
Perusahaan - 39.229.506.250 The Company
Entitas anak - - Subsidiaries
Pajak penghasilan kini menurut Current income tax expense per

laporan laba rugi dan penghasilan consolidated statement of profit or
komprehensif lain konsolidasian - 39.229.506.250 loss and other comprehensive income
Dikurangi pajak penghasilan dibayar Less prepayments of income

di muka: taxes:
Perusahaan 15.878.214.788 35.677.433.428 The Company
Entitas anak 829.877.129 2.122.960.318 Subsidiaries
Total pajak dibayar di muka 16.708.091.917 37.800.393.746 Total prepayments of income taxes
Taksiran utang pajak penghasilan Estimated income tax payable
Saldo awal Beginning balance
Perusahaan 3.552.072.822 - The Company
Penambahan Addition
Perusahaan - 3.552.072.822 The Company
Saldo akhir Ending balance

Perusahaan 3.552.072.822 3.552.072.822 The Company
Total 3.552.072.822 3.552.072.822 Total
Estimasi tagihan pajak Estimated claims for tax refund

Saldo awal Beginning balance
Perusahaan ( 3.251.260.763) ( 3.251.260.763) The Company
Entitas anak ( 5.109.820.339) ( 2.986.860.021) Subsidiaries
Penambahan / pengurangan Addition / Deduction

Perusahaan ( 12.626.954.025) - The Company
Entitas anak 4.279.943.210 ( 2.122.960.318) Subsidiaries
Saldo akhir Ending balance

Perusahaan ( 15.878.214.788) ( 3.251.260.763) The Company
Entitas anak ( 829.877.129) ( 5.109.820.339) Subsidiaries
Total ( 16.708.091.917) ( 8.361.081.102) Total
Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan Up to the date of completion of these consolidated
keuangan konsolidasian, Grup belum melaporkan financial statements, the Group has not yet
beberapa Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) di reported certain Annual Tax (SPT) in 2016 for
tahun 2016 untuk beberapa pajak terkait kepada certain related taxes to the Tax Office. However,
Kantor Pajak. Namun SPT tersebut akan dilaporkan the Group will submit the SPT to the Tax Office in
Grup sesuai dengan estimasi yang sudah dibuat. accordance with the estimates that have been
made.

d. Aset (Liabilitas) Pajak Tangguhan d. Deferred Tax Assets (Liabilities)
Dikreditkan ke
penghasilan
komprehensif
lain/
31 Desember Credited to the Dikreditkan ke 31 Desember
2015/ other laba rugi/ 2016/
31 December comprehensive Credited to 31 December
2015 income profit or loss 2016
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets
Liabilitas imbalan kerja Employee benefits
karyawan 1.912.040.750 ( 130.027.750) 8.694.500 1.790.707.500 liability
Piutang usaha dan piutang Trade receivables
lain-lain 3.376.469.038 ( 2.737.660.218) - 638.808.820 and other receivables
Persediaan 88.485.061 ( 88.485.061) - - Inventories
Property, plant and
Aset tetap ( 124.652.761)( 1.398.991.407) - ( 1.523.644.168) equipment
Utang sewa pembiayaan ( 555.490.071) 284.143.593 - ( 271.346.478) Finance lease liabilities
Rugi fiskal - 27.179.514.857 - 27.179.514.857 Fiscal loss
Sub-total 4.696.852.017 23.108.494.014 8.694.500 27.814.040.531 Sub-total
Entitas Anak Subsidiaries

karyawan 2.802.103.778 ( 187.024.750)( 259.917.250) 2.355.161.778 liability
lain-lain 378.701.715 7.548.481 - 386.250.196 and other receivables
Property, plant and
Aset tetap ( 15.806.714.944) 11.713.556.307 - ( 4.093.158.637) equipment
Utang sewa pembiayaan ( 2.672.514.088) 2.214.865.228 - ( 457.648.860) Finance lease liabilities
Rugi fiskal 39.863.834.061 197.688.912.456 - 237.552.746.517 Fiscal loss
Sub-total 24.565.410.522 211.437.857.722 ( 259.917.250) 235.743.350.994 Sub-total
Consolidated
Aset pajak tangguhan deferred tax
konsolidasian – neto 29.262.262.539 234.546.351.736 ( 251.222.750) 263.557.391.525 assets - net
Dikreditkan ke
penghasilan
komprehensif
lain/
Deferred tax
Liabilitas pajak tangguhan liablities
karyawan 545.623.500 ( 70.559.000)( 34.417.000) 440.647.500 liability
lain-lain 135.880.122 ( 51.485.766) - 84.394.356 and other receivables
Property, plant and
Aset tetap ( 5.500.697.146) 1.422.321.574 - ( 4.078.375.572) equipment
Utang sewa pembiayaan ( 202.573.138)( 405.900.105) - ( 608.473.243) Finance lease liabilities
Rugi fiskal 1.687.970.894 ( 1.440.243.813) - 247.727.081 Fiscal loss
Consolidated
Liabilitas pajak tangguhan deferred tax
konsolidasian - neto ( 3.333.795.768 )( 545.867.110)( 34.417.000)( 3.914.079.878 ) liablities - net

d. Aset (Liabilitas) Pajak Tangguhan (Lanjutan) d. Deferred Tax Assets (Liabilities) (Continued)
Dikreditkan ke
penghasilan
komprehensif
lain/
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets
karyawan 5.027.344.000 ( 1.677.210.750 )( 1.438.092.500) 1.912.040.750 liability
lain-lain 3.344.198.694 32.270.344 - 3.376.469.038 and other receivables
Persediaan 394.471.306 ( 305.986.245) - 88.485.061 Inventories
Property, plant and
Aset tetap 1.215.600.771 ( 1.340.253.532 ) - ( 124.652.761) equipment
Utang sewa pembiayaan ( 822.473.363) 266.983.292 - ( 555.490.071) Finance lease liabilities
Sub-total 9.159.141.408 ( 3.024.196.891 )( 1.438.092.500) 4.696.852.017 Sub-total

karyawan 3.592.802.028 227.992.250 ( 1.018.690.500) 2.802.103.778 liability
Property, plant and
Aset tetap ( 11.775.641.864)( 4.031.073.080 ) - ( 15.806.714.944) equipment
Utang sewa pembiayaan ( 123.395.689)( 2.549.118.399 ) - ( 2.672.514.088) Finance lease liabilities
Rugi fiskal 17.157.135.167 22.706.698.894 - 39.863.834.061 Fiscal loss
Sub-total 9.594.793.409 15.989.307.613 ( 1.018.690.500) 24.565.410.522 Sub-total
Consolidated
Aset pajak tangguhan deferred tax
konsolidasian – neto 18.753.934.817 12.965.110.722 ( 2.456.783.000) 29.262.262.539 assets - net
Dikreditkan ke
penghasilan
komprehensif
lain/
Deferred tax
Liabilitas pajak tangguhan liablities
karyawan 524.231.000 317.609.000 ( 296.216.500) 545.623.500 liability
Property, plant and
Aset tetap ( 3.015.541.921)( 2.485.155.225 ) - ( 5.500.697.146) equipment
Utang sewa pembiayaan ( 157.828.483)( 44.744.655) - ( 202.573.138) Finance lease liabilities
Rugi fiskal - 1.687.970.894 - 1.687.970.894 Fiscal loss
Consolidated
Liabilitas pajak tangguhan deferred tax
konsolidasian - neto ( 2.510.586.641 )( 526.992.627)( 296.216.500)( 3.333.795.768 ) liablities - net
Untuk penyajian dalam laporan posisi For purposes of presentation in the consolidated
keuangan konsolidasian, klasifikasi aset atau statement of financial position, the asset or
liabilitas pajak tangguhan untuk setiap liability classification of the deferred tax effect
perbedaan temporer di atas ditentukan of each of the above temporary differences is
berdasarkan posisi pajak tangguhan neto (aset determined based on the net deferred tax
neto atau liabilitas neto) setiap entitas. position (net assets or net liabilities) on per
entity basis.
19. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN 19. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY

Grup memberikan imbalan bagi karyawannya yang The Group provides benefits for employees who
mencapai usia pensiun yaitu 55 tahun reach the retirement age of 55 years based on the
sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan provisions of Labor Law No. 13/2003 dated
No. 13/ 2003 tanggal 25 Maret 2003. Imbalan 25 March 2003. The benefits are unfunded.
tersebut tidak didanai.
Perhitungan liabilitas imbalan kerja karyawan pada The calculation of employee benefits liability as of
31 Desember 2016 dan 2015 adalah berdasarkan 31 December 2016 and 2015 is based on calculations
perhitungan yang dilakukan oleh Biro Pusat performed by an independent actuary, Biro Pusat
Aktuaria, aktuaris independen, sesuai laporannya Aktuaria according to its report dated
masing-masing pada tanggal 9 Maret 2017 dan 9 March 2017 and 19 February 2016, respectively.
19 Februari 2016.
a. Beban Imbalan Kerja Bersih a. Net Employee Benefits Expense
2016 2015
Beban jasa kini 1.030.655.000 1.592.624.000 Current service cost

Beban bunga 1.727.075.000 2.781.676.000 Interest cost
Kerugian kurtailmen dan penyelesaian ( 1.942.643.000 ) ( 8.188.016.000) Loss on curtailment and settlement
Beban jasa lalu - 37.387.000 Past service cost
Lain-lain ( 20.580.000 ) ( 83.870.000) Others
Beban imbalan kerja bersih 794.507.000 ( 3.860.199.000) Net employee benefits expense
b. Liabilitas Imbalan Kerja b. Employee Benefits Liability

Nilai kini liabilitas imbalan kerja 16.712.352.000 19.405.357.000 Present value of benefit obligation
Mutasi liabilitas imbalan kerja adalah sebagai Movements in the employee benefits liability
berikut: are as follows:
2016 2015
Beban imbalan kerja bersih 794.507.000 ( 3.860.199.000) Net employee benefits expense
Pembayaran manfaat ( 2.344.953.000) ( 666.239.000) Benefit payments
Keuntungan aktuarial ( 1.142.559.000) ( 11.011.998.000) Actuarial gain
Saldo akhir 16.712.352.000 19.405.357.000 Ending balance
Keuntungan aktuarial yang dibebankan ke Actuarial gain which were charged to other
penghasilan komprehensif lain disebabkan comprehensive income are caused by changes in
oleh perubahan faktor-faktor sebagai berikut: the following factors:
2016 2015
Penyesuaian pengalaman ( 2.017.342.000 ) ( 1.971.956.000) Experience adjustment
Perubahan asumsi keuangan 874.783.000 ( 9.040.042.000) Change in financial assumptions
Perubahan asumsi demografi - - Change in demographic assumptions
Keuntungan aktuarial ( 1.142.559.000 ) ( 11.011.998.000) Actuarial gain
Asumsi utama yang digunakan dalam The principal assumptions used in determining
menghitung liabilitas imbalan kerja adalah employee benefits liability are as follows:
sebagai berikut:

Tingkat diskonto 8,19% 8,19% Discount rates
Tingkat kenaikan gaji per tahun 5% 5% Annual salary increase
Umur pensiun 55 55 Retirement age
Tingkat pengunduran diri 0 – 10% p.a 0 – 10% p.a Turnover rates
Tingkat kematian 100% TMI II 100% TMI II Mortality rates
Tingkat kenaikan cacat 10% TMI II 10% TMI II Disability rates
19. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN 19. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (Continued)
(Lanjutan)
b. Liabilitas Imbalan Kerja (Lanjutan) b. Employee Benefits Liability (Continued)
Analisis sensitivitas dibawah telah ditentukan The sensitivity analysis below has been
berdasarkan kemungkinan perubahan yang determined based on reasonably possible
memungkinkan untuk setiap asumsi yang changes of each significant assumption on the
signifikan atas nilai kini liabilitas imbalan kerja present value of the defined benefit obligation
pada akhir periode pelaporan, perkiraan as of the end of the reporting period, assuming
seluruh asumsi lain digunakan secara tetap: all other assumptions were held constant:
Tingkat diskonto: Discount rates:
Kenaikan 1% 16.435.826.000 19.596.556.000 Increase by 1%
Penurunan 1% 23.656.481.000 22.574.126.000 Decrease by 1%
Tabel di bawah adalah analisis jatuh tempo Shown below is the maturity analysis of the
atas pembayaran manfaat yang tidak undiscounted benefit payments as of
didiskontokan pada tanggal 31 Desember 2016 31 December 2016 and 2015:
dan 2015:
Dalam 12 bulan berikutnya 1.458.775.000 2.447.312.945 Within the next 12 months
Antara 2 dan 5 tahun 2.544.314.000 5.122.033.512 Between 2 and 5 years
Antara 5 dan 10 tahun 8.896.465.000 85.699.154.100 Between 5 and 10 years
Durasi rata-rata atas kewajiban imbalan kerja The average duration of the defined benefit
pada akhir tahun adalah antara 9,34 sampai obligation at the end of the year is between 9.34
11,46 tahun. to 11.46 years.
20. UTANG JANGKA PANJANG 20. LONG-TERM LOANS


PT Bank CIMB Niaga Tbk 65.685.174.871 107.729.844.264 PT Bank CIMB Niaga Tbk

PT Bank Cimb Niaga Tbk 167.566.735.398 248.969.619.887 PT Bank Cimb Niaga Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 147.453.692.178 152.014.193.030 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Standard Chartered Bank
Standard Chartered Bank 42.417.362.070 54.529.250.319
PT Bank Permata Tbk 12.044.889.598 35.848.206.483 PT Bank Permata Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk - 17.203.000.000 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Mayapada Tbk 1.289.885.824 1.629.196.834 PT Bank Mayapada Tbk
Dikurangi bagian jangka pendek ( 297.202.185.822) ( 392.063.881.242) Less current portion
Non-bank Non-bank
PT Transpacific Finance 120.000.000.000 - PT Transpacific Finance

PT Saison Modern Finance 23.389.945.312 3.138.629.272 PT Saison Modern Finance
Dikurangi bagian jangka pendek ( 20.656.481.143) ( 677.736.303) Less current portion

20. UTANG JANGKA PANJANG (Lanjutan) 20. LONG-TERM LOANS (Continued)
Fasilitas Pinjaman Transaksi Khusus Specific Transaction Loan Facility
Pada tanggal 18 November 2015, Perusahaan On 18 November 2015, the Company obtained
memperoleh fasilitas pinjaman transaksi khusus specific transaction loan facility from Bank CIMB
dari Bank CIMB yang digunakan untuk membiayai that was used as refinancing fixed loan facility
fasilitas pinjaman tetap dengan jumlah with a maximum available fund amounting to
maksimumsebesar Rp 108.000.000.000. Pinjaman Rp 108,000,000,000. This loan bears interest rate
tersebut dikenakan suku bunga per tahun 12,5% at 12.5% per annum and rescheduling fee of 1% of
dan biaya penjadwalan kembali 1% dari plafon. plafond. This facility is secured by other real
Fasilitas ini dijamin dengan real estate lainnya estate with binding amount of
dengan nilai pengikatan sebesar Rp 466,099,990.000 and guarantee value amounting
Rp 466.099.990.000 dan nilai jaminan to Rp 928,000,000,000, inventories amounting to
Rp 928.000.000.000, persediaan senilai Rp 108,000,597,830 and fiduciary machineries and
Rp 108.000.597.830 dan fidusia mesin dan equipment of MSI with binding amount
peralatan dari MSI dengan nilai pengikatan Rp 60,000,000,000 and collateral amount of
Rp 60.000.000.000 dan nilai jaminan Rp 25,183,664,000.
Rp 25.183.664.000.
Jangka waktu fasilitas ini adalah 2 tahun sejak Term of this facility is 2 years after sign date
tanggal penandatanganan yaitu dari tanggal which is from 20 November 2015 to 20 November
20 November 2015 hingga 20 November 2017. 2017.
dan ikatan tertentu, antara lain: kewajiban and covenants, among others: responsibility to
menjaga rasio leverage maksimal 2 kali dan rasio maintain leverage ratio with a maximum of 2 times
Loan to EBITDA maksimal 4 kali selama jangka and Loan to EBITDA ration maximum 4 times
waktu kredit. Perusahaan juga harus menjaga during the credit period. The Company also has to
kepemilikan saham keluarga Honoris baik secara maintain the direct and indirect ownership of
langsung dan tidak langsung (minimal 51%). Honoris family (minimum 51%).
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, As of 31 December 2016 and 2015, the total
total saldo fasilitas ini adalah masing balance of this facility amounted to
masing sebesar Rp 65.685.174.871 dan Rp 65,685,174,871 and Rp 107,729,844,264,
Pada tanggal 31 Desember 2016, Perusahaan belum As of 31 December 2016, the Company was unable
dapat memenuhi persyaratan untuk menjaga Ratio to meet the requirements to maintain certain
tertentu dibutuhkan oleh Bank CIMB sehingga Ratios required by Bank CIMB, accordingly, long-
pinjaman bank jangka panjang direklasifikasi term loans have been reclassified as current
sebagai liabilitas jangka pendek pada laporan posisi liabilities in the consolidated statement of
keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2016. financial position as of 31 December 2016.
PT Modern Sevel Indonesia PT Modern Sevel Indonesia
a. Fasilitas Pinjaman Investasi 1 a. Investment Credit Facility 1
Pada tanggal 7 Oktober 2010, MSI memperoleh On 7 October 2010, MSI obtained an investment
fasilitas pinjaman investasi dari Bank loan facility from Bank CIMB with a maximum
CIMB dengan jumlah maksimum sebesar amount of Rp 50,000,000,000 and bears annual
Rp 50.000.000.000 dan dikenakan bunga tahunan interest rate of 11% with grace period of
sebesar 11% dengan waktu tenggang selama 12 (twelve) months after the agreement was
12 (dua belas) bulan sejak ditandatanganinya signed and will expire on 1 January 2015. This
perjanjian dan akan berakhir pada tanggal facility is used to finance the establishment of
1 Januari 2015. Fasilitas ini digunakan untuk 20 7-Eleven outlets.
pembiayaan pembangunan 20 gerai 7-Eleven.

PT Bank CIMB Niaga Tbk (Bank CIMB) (Lanjutan) PT Bank CIMB Niaga Tbk (Bank CIMB) (Continued)
a. Fasilitas Pinjaman Investasi 1 (Lanjutan) a. Investment Credit Facility 1 (Continued)
Pada tanggal 5 Juli 2012, fasilitas ini dikonversi On 5 July 2012, this facility was converted to
menjadi Pinjaman Transaksi Khusus Murabahah I Murabahah Specific Transaction Loan I (PTK
(PTK Murabahah I) dengan jumlah maksimum Murabahah I) with a maximum amount of
sebesar Rp 45.995.217.580 dan dikenakan bunga Rp 45,995,217,580 and bears annual interest
sebesar 11% per tahun. Fasilitas ini akan jatuh rates of 11%. This facility will mature on
tempo pada tanggal 5 Januari 2015. Pada 5 January 2015. On 5 January 2015, this loan
tanggal 5 Januari 2015, fasilitas pinjaman ini facility has been fully paid by MSI.
telah dilunasi oleh MSI.
b. Fasilitas Pinjaman Investasi 2 b. Investment Credit Facility 2
Pada tanggal 11 Januari 2013, MSI mengadakan On 11 January 2013, MSI had an amendment to
perubahan perjanjian kredit dan mendapatkan the credit agreement and obtained investment
fasilitas pinjaman investasi II yang digunakan loan facility II which is used to finance the
untuk pembiayaan pembangunan 20 gerai establishment of 20 7 Eleven outlets with a
7-Eleven dengan jumlah maksimum sebesar maximum amount of Rp 80,000,000,000. This
Rp80.000.000.000. Fasilitas ini dikenakan bunga facility bears annual interest rates of 11% with
tahunan sebesar 11% dengan waktu tenggang grace period of 12 (twelve) months after the
selama 12 (dua belas) bulan sejak agreement was signed and will expire on
ditandatanganinya perjanjian dan akan berakhir 25 January 2017.
pada tanggal 25 Januari 2017.
Pada tanggal 26 Maret 2014, fasilitas ini On 26 March 2014, this facility was converted to
dikonversi menjadi Pinjaman Transaksi Khusus Murabahah Specific Transaction Loan II (PTK
Murabahah II (PTK Murabahah II) dengan jumlah Murabahah II) with a maximum amount of
maksimum sebesar Rp 70.909.999.996 dan Rp 70,909,999,996 and bears annual interest
dikenakan bunga sebesar 12% per tahun. Fasilitas rate of 12%. This facility will mature on
ini akan jatuh tempo pada tanggal 25 Januari 25 January 2017. In 2016, this loan facility has
2017. Pada tahun 2015, fasilitas pinjaman ini been fully paid by MSI.
telah dilunasi oleh MSI.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, saldo As of 31 December 2016 and 2015, the balance
fasilitas pinjaman investasi 2 adalah sebesar of the investment credit facility 2 amounted to
nihil dan Rp 34.097.928.328. nil and Rp 34,097,928,328, respectively.
c. Fasilitas Pinjaman Investasi 3 c. Investment Facility 3
Pada tanggal 17 Oktober 2013, MSI memperoleh On 17 October 2013, the Company obtained a
fasilitas pinjaman investasi dari Bank CIMB investment loan facility from Bank CIMB with a
dengan jumlah maksimum sebesar maximum amount of Rp 100,000,000,000 and
Rp 100.000.000.000 dan dikenakan bunga bears annual interest rates of 11.50% with grace
tahunan sebesar 11,50% dengan waktu tenggang period of 12 (twelve) months after the
ditandatanganinya perjanjian dan akan berakhir 7 November 2018. This facility is used to finance
pada tanggal 7 November 2018. Fasilitas ini the establishment of 7-Eleven outlets.
digunakan untuk pembiayaan pembangunan gerai
7-Eleven.
Fasilitas ini memiliki syarat berupa penempatan This facility has covenant in the form of
kas yang dibatasi penggunaannya pada rekening restricted cash placement in PT Bank CIMB Niaga
PT Bank CIMB Niaga Tbk (Catatan 5). Tbk account (Note 5).
Pada tanggal 14 November 2014, fasilitas ini On 14 November 2014, this facility was
dikonversi menjadi Pinjaman Transaksi Khusus converted to Murabahah Specific Transaction
Murabahah III (PTK Murabahah III) dengan jumlah Loan III (PTK Murabahah III) with a maximum
maksimum sebesar Rp 100.000.000.000 dan amount of Rp 100,000,000,000 and bears annual
dikenakan bunga sebesar 12.50%. per tahun interest rates of 12.50%. This facility will
Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal mature on 7 November 2018.
7 November 2018.

PT Modern Sevel Indonesia (Lanjutan) PT Modern Sevel Indonesia (Continued)
c. Fasilitas Pinjaman Investasi 3 (Lanjutan) c. Investment Facility 3 (Continued)
fasilitas pinjaman investasi 3 adalah masing- of the investment credit facility 3 amounted to
masing sebesar Rp 61.829.620.421 dan Rp 61,829,620,421 and Rp 84,639,070,630,
d. Fasilitas Pinjaman Investasi 4 d. Investment Credit Facility 4
Pada tanggal 14 November 2014, MSI On 14 November 2014, MSI obtained an
memperoleh fasilitas pinjaman investasi dari investment loan facility from Bank CIMB with a
Bank CIMB dengan jumlah maksimum sebesar maximum amount of Rp 150,000,000,000 and
Rp 150.000.000.000 dan dikenakan bunga bears annual interest rates of 12.50% with grace
tahunan sebesar 12,50% dengan waktu tenggang period of 12 (twelve) months after the
ditandatanganinya perjanjian dan akan berakhir 30 November 2020. This facility is used to
pada tanggal 30 November 2020. Fasilitas ini finance the capital expenditure of 7-Eleven
digunakan untuk pembiayaan investasi untuk outlets.
gerai 7-Eleven.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan As of 31 December 2016 and 2015, the balance
2015, saldo fasilitas pinjaman investasi 4 adalah of the investment credit facility 4 amounted to
masing-masing sebesar Rp 62,718,029,503 dan Rp 62.718.029.503 and Rp 73,309,044,552,
e. Fasilitas Pinjaman Transaksi Khusus e. Specific Transaction Loan Facility
Pada tanggal 16 Juli 2012, MSI memperoleh On 16 July 2012, MSI obtained a Specifi
fasilitas Pinjaman Transaksi Khusus (PTK) dari Transaction Loan (PTK) facility from Bank CIMB,
Bank CIMB dengan jumlah maksimum with maximum amount of Rp 70,000,000,000
Rp 70.000.000.000 yang digunakan untuk which will be used to purchase inventory for
pembelian persediaan outlet 7-Eleven. 7-Eleven outlets. The loan bears annual interest
Pinjaman ini dikenakan bunga tahunan sebesar rate at 11% and facility commission of 1% flat of
11% dan biaya komisi fasilitas sebesar 1% flat the total PTK facility. Facility loan term is 12
dari jumlah fasilitas PTK. Jangka waktu fasilitas (twelve) months until 16 July 2013. On
kredit adalah 12 (dua belas) bulan sampai 10 January 2013, the facility term was extended
dengan tanggal 16 Juli 2013. Pada tanggal until 20 July 2014.
10 Januari 2013, tanggal jatuh tempo
diperpanjang sampai dengan tanggal 20 Juli
2014.
Pada tanggal 22 Oktober 2014, MSI mengkonversi On 22 October 2014, MSI converted Specific
fasilitas Pinjaman Transaksi Khusus (PTK) dari Transaction Loan (PTK) facility from Bank CIMB
Bank CIMB menjadi fasilitas Pinjaman Transaksi to Specific Transaction Loan II (PTK II) with
Khusus II (PTK II) dengan sistem angsuran. installment system. Maximum amount of this
Jumlah maksimum fasilitas ini sebesar facility amounted to Rp 70,000,000,000. The
Rp 70.000.000.000. Pinjaman ini dikenakan loan bears annual interest rates at 12.5%. This
bunga tahunan sebesar 12,5%. Fasilitas ini akan facility will mature on 31 October 2019.
jatuh tempo pada tanggal 31 Oktober 2019.
fasilitas PTK adalah masing-masing sebesar of each PTK facility amounted to
Rp 43.019.085.474 dan Rp 56.923.576.377. Rp 43,019,085,474 and Rp 56,923,576,377,
respectively.
Perjanjian-perjanjian pinjaman ini memuat The loan agreements impose several restrictions
beberapa syarat dan ikatan, antara lain and covenants, among others responsibility to
kewajiban menjaga Current Ratio minimal 1 kali maintain Current Ratio at a minimum of 1 time
dan DSCR sebesar minimal 1,25 kali. and DSCR at a minimum of 1.25 times.

e. Fasilitas Pinjaman Transaksi Khusus (Lanjutan) e. Specific Transaction Loan Facility (Continued)
Seluruh fasilitas pinjaman yang diberikan oleh All loan facilities obtained from Bank CIMB,
Bank CIMB, termasuk fasilitas pinjaman rekening including overdraft facilities I, II and PTK
koran I, II dan PTK (Catatan 17), dijamin dengan (Note 17), is secured by first mortgage on land,
hak tanggungan pertama beberapa bidang tanah, building and factory amounting to 125% of the
bangunan dan pabrik dengan total nilai sebesar facility, fiduciary of machinery and equipment
125% dari nilai fasilitas, fidusia mesin, peralatan of 7-Eleven financed by the creditor, trade
dan persediaan gerai 7-Eleven yang dibiayai receivables from MI and personal guarantee
kreditur, piutang usaha dari MI dan jaminan from Sungkono Honoris and Henri Honoris
pribadi dari Sungkono Honoris dan Henri Honoris (Notes 7, 9 and 13).
(Catatan 7, 9 dan 13).
Seluruh jaminan tersebut diikat secara cross All these covenants are cross collateralized to
collateralized terhadap fasilitas kredit yang the credit facility granted by Bank CIMB to the
diberikan oleh Bank CIMB kepada Perusahaan. Company.
Tanpa persetujuan tertulis dari bank, MSI tidak Without the written approval of the bank, MSI
diperbolehkan, antara lain: menjual atau cannot, among others: sell or transfer its rights,
mengalihkan hak, kekayaan atau aset kecuali properties or assets, except for daily
dalam rangka operasional sehari-hari, membuat operations, enter into any agreement which will
perjanjian yang berpotensi membahayakan endanger MSI’s going concern, use the excess
kelangsungan usaha MSI, menggunakan kelebihan funds outside the core business, undertake any
dana untuk usaha di luar bisnis inti, melakukan merger, acquisition, or transfer of ownership
merger, akuisisi ataupun perpindahan saham and management control, change the nature or
pengendali dan manajemen puncak, mengubah scope of the business and operations, undertake
jenis usaha, melakukan investasi baru dan any new investment and propose moratorium.
mengajukan moratorium.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, MSI As of 31 December 2016 and 2015, MSI was
belum dapat memenuhi persyaratan untuk unable to meet the requirements to maintain
menjaga Ratio tertentu dibutuhkan oleh Bank certain Ratios required by Bank CIMB,
CIMB sehingga pinjaman bank jangka panjang accordingly, long-term loans have been
direklasifikasi sebagai liabilitas jangka pendek reclassified as current liabilities in the
pada laporan posisi keuangan konsolidasian consolidated statement of financial position as
tanggal 31 Desember 2016 and 2015. of 31 December 2016 and 2015.
Pada tanggal 21 September 2011, MSI memperoleh On 21 September 2011, MSI obtained several loan
beberapa fasilitas kredit dari Bank Mandiri sebagai facilities from Bank Mandiri as follows:
berikut:
a. Fasilitas Pinjaman Transaksi Khusus 1 a. Specific Transaction Loan Facility 1
Pinjaman Transaksi Khusus 1 memiliki jumlah Specific Transaction Loan facility 1 has
maksimum sebesar Rp 100.000.000.000 dan maximum amount of Rp 100,000,000,000 and
dikenakan bunga tahunan sebesar 10,75% dan bears annual interest rate at 10.75% and
beban provisi sebesar 0,50% per tahun dari provision fee of 0.50% per annum of plafond.
plafon.
Fasilitas ini dijamin dengan jaminan pribadi This facility is secured by personal guarantee
Sungkono Honoris dan Henri Honoris, dan mesin from Sungkono Honoris and Henri Honoris, and
serta peralatan pada 28 gerai 7-Eleven yang equipment in all 28 7-Eleven outlets financed by
dibiayai oleh Bank Mandiri, tanah dan bangunan Bank Mandiri, certain parcel of land and
tertentu yang dikaitkan untuk seluruh fasilitas building, which are jointly collateralized for all
dari Bank Mandiri (Catatan 13). Jangka waktu facilities from Bank Mandiri (Note 13). The term
fasilitas ini ditetapkan 72 (tujuh puluh dua) of Fixed Loan Facility is determined to be 72
bulan sejak tanggal perjanjian kredit (seventy two) months since the agreement is
ditandatangani dengan 12 (dua belas) bulan signed with 12 (twelve) months grace
masa tenggang. Fasilitas pinjaman ini akan jatuh period.This loan facility will mature on 26
tempo pada tanggal 26 September 2019. September 2019.
a. Fasilitas Pinjaman Transaksi Khusus 1 a. Specific Transaction Loan Facility 1 (Continued)

(Lanjutan)
Pada tanggal 28 Agustus 2015, MSI mengadakan On 28 August 2015 MSI had made an amendment
perubahan perjanjian dimana suku bunga to the credit agreement whereby the annual
tahunan menjadi 11,75%. interest rate became 11.75%.
Pada bulan Oktober 2015, Pinjaman Transaksi In October 2015, Specific Transaction Loan 1 was
Khusus 1 direstrukturisasi dengan perubahan restructured with changes in repayment of the
jadwal angsuran fasilitas kredit dan perubahan credit facility schedule and in the total limit.
limit. Angsuran dibayarkan setiap tiga bulanan The installment is paid quarterly on 23th of the
setiap tanggal 23 hingga 23 Desember 2021. month until 23 December 2021.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, total As of 31 December 2016 and 2015, the
saldo fasilitas pinjaman transaksi khusus masing- total balance of the specific transaction loan
masing adalah sebesar Rp 53.922.489.617 dan facility amounted to Rp 53,922,489,617 and
b. Fasilitas Pinjaman Transaksi Khusus 2 b. Specific Transaction Loan Facility 2
Pada tanggal 26 September 2013, MSI On 26 September 2013, MSI obtained additional
memperoleh tambahan fasilitas Pinjaman Specific Transaction Loan facility 2 with
Transaksi Khusus 2 dari Bank Mandiri dengan maximum amount of Rp 100,000,000,000 and
jumlah maksimum sebesar Rp 100.000.000.000 bears annual interest rates at 11.75% and
dan dikenakan bunga tahunan sebesar 11,75% provision fee of 0.25% per annum of plafond.
dan beban provisi sebesar 0,25% per tahun dari This facility is used for 7-Eleven outlets
plafon. Fasilitas ini digunakan untuk establishment.
pembangunan gerai-gerai 7-Eleven.
Fasilitas ini dijamin dengan jaminan pribadi This facility is secured by personal guarantee
Sungkono Honoris dan Henri Honoris, bangunan from Sungkono Honoris and Henri Honoris,
gedung hasil renovasi dan mesin serta peralatan building and machinery and equipment in all 28
pada 28 gerai 7-Eleven yang dibiayai oleh Bank 7-Eleven outlets financed by Bank Mandiri,
Mandiri, tanah dan bangunan tertentu yang certain parcel of land and building, which are
dikaitkan untuk seluruh fasilitas dari Bank jointly collateralized for all facilities from Bank
Mandiri (Catatan 13). Jangka waktu fasilitas ini Mandiri (Note 13). The term of Fixed Loan
ditetapkan 72 (tujuh puluh dua) bulan sejak Facility is determined to be 72 (seventy two)
tanggal perjanjian kredit ditandatangani dengan months since the agreement is signed with 12
12 (dua belas) bulan masa tenggang. Fasilitas (twelve) months grace period.This loan facility
pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal will mature on 26 September 2019.
26 September 2019.
Pada bulan Oktober 2015 Pinjaman Transaksi In October 2015, Specific Transaction Loan 2 was
Khusus 2 direstrukturisasi dengan perubahan restructured with changes in repayment of the
jadwal angsuran fasilitas kredit dan perubahan credit facility schedule and total limit. The
limit. Angsuran dibayarkan setiap tiga bulanan installment will be paid quarterly in day 23
setiap tanggal 23 hingga 23 December 2021. until 23 December 2021.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, total As of 31 December 2016 and 2015, the
saldo fasilitas pinjaman transaksi khusus 2 total balance of the specific transaction loan
masing-masing adalah sebesar Rp 93.531.202.561 facility 2 amounted to Rp 93,531,202,561 and
dan Rp 95.741.966.480. Rp 95,741,966,480, respectively.

c. Fasilitas Kredit Investasi Tranche 1 (KI 1) c. Investment Credit Facility Tranche 1 (KI 1)
Fasilitas KI 1 digunakan untuk melunasi fasilitas Facility of KI 1 is used to fully pay the credit
kredit investasi di PT Bank Rakyat Indonesia investment facility in PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk sebesar Rp 13.050.000.000. (Persero) Tbk amounting to Rp 13,050,000,000.
Pinjaman tersebut dikenakan bunga tahunan This facility bears annual interest rate at
sebesar 10,75% dan beban provisi sebesar 0,50% 10.75% and provision fee of 0.50% per annum of
per tahun dari plafon. Fasilitas ini berlaku plafond. This facility is valid until 17 March
sampai dengan tanggal 17 Maret 2015. 2015.
Pada bulan Maret 2015, MSI telah melunasi In March 2015, the MSI has fully paid this loan
fasilitas pinjaman ini. facility.
d. Fasilitas Kredit Investasi Tranche 2 (KI 2) d. Investment Credit Facility Tranche 2 (KI 2)
Fasilitas KI 2 digunakan untuk pelunasan fasilitas Facility of KI 2 is used to fully pay the credit
kredit di PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk facility in PT Bank Rakyat Indonesia
dan pembiayaan 10 gerai 7 - Eleven dengan (Persero) Tbk and to finance 10 7 – Eleven
jumlah maksimum sebesar Rp 21.950.000.000. outlets with maximum amount of
Pinjaman tersebut dikenakan bunga tahunan Rp 21,950,000,000. This facility bears annual
sebesar 10,75% dan beban provisi sebesar 0,50% interest rate at 10.75% and provision fee of
per tahun dari plafon. Fasilitas ini berlaku 0.50% per annum of plafond. This facility is
sampai dengan tanggal 17 Maret 2015. valid until 17 March 2015.
Pada bulan Maret 2015, MSI telah melunasi In March 2015, MSI has fully repaid this loan
fasilitas pinjaman ini. facility.
Standard Chartered Bank (SCB) Standard Chartered Bank (SCB)
Pada tanggal 18 Desember 2014, MSI memperoleh On 18 December 2014, MSI obtained term loan
fasilitas term loan dari SCB, cabang Singapura facility from SCB, Singapore branch with maximum
dengan jumlah kredit maksimum sebesar credit amounting to USD 5,000,000. The term of
USD 5.000.000. Jangka waktu fasilitas ini adalah this facility is 36 (thirty six) months from the first
36 (tiga puluh enam) bulan sejak tanggal mulai utilization date. First utilization date is 8 January
penggunaan fasilitas. Tanggal penggunaan fasilitas 2015.
adalah 8 Januari 2015.
Pinjaman tersebut digunakan untuk, antara lain: The loan will be used for, among others:
a. Pembiayaan kembali fasilitas pinjaman \Grup a. For the refinancing of loan facilities of the
yang diperoleh dari PT Bank Sinarmas Tbk Group obtained from PT Bank Sinarmas Tbk
(Bank Sinarmas). (Bank Sinarmas).
b. Pembayaran semua biaya dan fee transaksi. b. Payment of all transaction expenses and fees.
c. Pembiayaan atas pengeluaran modal, modal c. Funding its capital expenditure, working
kerja, dan pengeluaran umum. capital, and general expenses.
dan ikatan, antara lain kewajiban menjaga DSCR and covenants, among others responsibility to
sebesar minimal 1,25 kali, DER sebesar maksimal maintain DSCR at a minimum of 1.25 times, DER at
4 kali dan Leverage Ratio sebesar maksimal 4 kali. a maximum of 4 times, and Leverage Ratio at a
maximum of 4 times.
Fasilitas ini dijamin dengan beberapa bidang tanah This facility is secured by certain building and
dan bangunan yang dimiliki oleh MSI (Catatan 13). parcel of land owned by MSI (Note 13).
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, MSI As of 31 December 2016 and 2015, MSI was unable
belum dapat memenuhi persyaratan untuk menjaga to meet the requirements to maintain certain
Ratio tertentu dibutuhkan oleh SCB sehingga Ratios required by SCB, accordingly, long-term
pinjaman bank jangka panjang direklasifikasi loans have been reclassified as current liabilities in
sebagai liabilitas jangka pendek pada laporan posisi the consolidated statement of financial position as
keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2016 of 31 December 2016 and 2015.
and 2015.
fasilitas pinjaman ini adalah masing-masing sebesar this credit facility amounted to Rp 42,417,362,070
Rp 42.417.362.070 dan Rp 54.529.250.319. and Rp 54,529,250,319, respectively.
(Bank BNI) (Bank BNI)
Fasilitas Kredit Modal Kerja Aflopend Aflopend Working Capital Facility
Pada tanggal 24 September 2014, MSI memperoleh On 24 September 2014, MSI obtained an aflopend
fasilitas kredit modal kerja aflopend dari Bank working capital facility from Bank BNI with
BNI dengan jumlah maksimum sebesar maximum amount of Rp 20,000,000,000, which
Rp 20.000.000.000, yang digunakan untuk were used for refinancing of 7-Eleven outlets. The
refinancing 11 gerai 7-Eleven. Jangka waktu term of the overdraft facility is thirty six (36)
fasilitas ini adalah 36 bulan sejak tanggal months from the signing of the agreement and will
perjanjian kredit ditandatangani dan akan berakhir expire on 23 September 2017. This facility bears
pada tanggal 23 September 2017. Fasilitas ini interest at 14.25% per annum.
dikenakan suku bunga sebesar 14,25% per tahun.
Pada tanggal 11 Desember 2015, MSI mengadakan On 11 December 2015, MSI had an amendment to
perubahan perjanjian kredit dimana fasilitas ini the credit agreement, where the loan facility bears
dikenakan suku bunga sebesar 12,50% per tahun. an interest at 12.50% per annum.
Pada tahun 2016, fasilitas pinjaman ini telah In 2016, this loan facility has been fully paid by
dilunasi oleh MSI. Pada tanggal 31 Desember 2016 MSI. As of 31 December 2016 and 2015, the
dan 2015, saldo utang atas fasilitas kredit modal outstanding balance of working capital facility
kerja adalah masing-masing sebesar nihil dan amounted to nil and Rp 17,203,000,000,
PT Bank Mayapada Internasional Tbk PT Bank Mayapada Internasional Tbk

(Bank Mayapada) (Bank Mayapada)
Fasilitas Pinjaman Angsuran Tetap Fixed Installment Loan Facility
Pada tanggal 17 Juni 2014, MSI memperoleh On 17 June 2014, MSI obtained a fixed loan facility
fasilitas pinjaman tetap dari Bank Mayapada from Bank Mayapada with maximum amount of
dengan jumlah maksimum sebesar Rp 2,000,000,000, which is used for working
Rp 2.000.000.000, yang digunakan untuk modal capital. This facility will expire on 3 September
kerja. Fasilitas ini akan berakhir pada tanggal 2019. This facility bears interest at 16.50% per
3 September 2019. Untuk fasilitas ini dikenakan annum.
suku bunga sebesar 16,50% per tahun.
Fasilitas ini dijamin dengan hak tanggungan dari This facility is secured by certain building and
beberapa bidang tanah dan bangunan yang dimiliki parcel of land owned by MSI (Note 13).
oleh MSI (Catatan 13).
Tanpa persetujuan tertulis dari bank, MSI tidak Without the written approval of the bank, MSI is
diperbolehkan, antara lain: melakukan merger, not allowed, among others: undertake any merger,
akuisisi, mengubah anggaran dasar dan susunan acquisition, change the articles of association and
pengurus, pemegang saham serta komposisi change the composition of management,
kepemilikan saham, penyertaan atau investasi pada shareholders and shareholding composition, invests
Perusahaan lain, pembagian dividen, dan in other companies, dividend payment, and
penghentian usaha dengan melakukan business termination with written notice to the
pemberitahuan tertulis kepada bank. bank.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, As of 31 December 2016 and 2015, the balance of
saldo PTK adalah masing-masing sebesar the PTK facility amounted to Rp 1,289,885,824 and
Rp 1.289.885.824 dan Rp 1.629.196.834. Rp 1,629,196,834, respectively.

PT Modern Data Solusi PT Modern Data Solusi
PT Bank Permata Tbk (Bank Permata) PT Bank Permata Tbk (Bank Permata)
Fasilitas Term Loan Term Loan Facility
Pada tanggal 6 Desember 2012, MDS On 6 December 2012, MDS entered into a loan
menandatangani perjanjian kredit untuk agreement for Term Loan facility 1, 2 and 3.
memperoleh fasilitas Term Loan 1, 2 dan 3.
a. Term loan 1 a. Term loan 1
Bank Permata setuju untuk memberikan Fasilitas Bank Permata agreed to provide Facility Term
Term Loan 1 (TL 1) dengan jumlah limit Loan 1 (TL 1) with a loan amount limit of
pinjaman sebesar Rp 23.000.000.000 yang Rp 23,000,000,000 which will be used to finance
digunakan untuk membiayai investasi MDS pada MDS’ investment in rental projects on machine
proyek penyewaan mesin Multi Function Product Multi Function Product (MFP) Ricoh. TL 1 facility
(MFP) Ricoh. Jangka waktu Fasilitas TL 1 yang term is 36 (thirty six) months from the date of
diberikan adalah 36 (tiga puluh enam) bulan each disbursement, which term does not include
sejak tanggal masing-masing pencairan, dimana a grace period of a maximum of 3 (three)
jangka waktu tersebut belum termasuk masa months from the date of disbursement of the
tenggang dengan jangka waktu maksimum facility. The facility bears annual interest at the
3 (tiga) bulan sejak tanggal pencairan Fasilitas rate of 11.75%.
TL 1. Fasilitas ini dikenakan suku bunga tahunan
sebesar 11,75%.
Pada tanggal 10 Juli 2014, MDS menandatangani On 10 July 2014, MDS entered into a credit
perjanjian kredit untuk memperpanjang jangka agreement to extend the availability period up
waktu penarikan 12 (dua belas) bulan sejak to 12 (twelve) months from the signing date of
tanggal penandatanganan perjanjian kredit dan the credit agreement and increase the total
menambah jumlah nilai pinjaman sebesar loan amount to Rp 48,000,000,000 for TL 1
Rp 48.000.000.000 untuk fasilitas TL 1. Fasilitas facility. The facility bears annual interest at the
ini dikenakan suku bunga tahunan sebesar rate of 12.50%.
12,50%.
Pada tanggal 25 April 2016, berdasarkan On 25 April 2016, based on agreement
perjanjian No. 121/BP/CRC-WB/IV/2016, Bank No. 121/BP/CRC-WB/IV/2016, Bank Permata
Permata setuju untuk melakukan restrukturisasi agreed to restructure the Facility Term Loan 1
Fasilitas Term Loan 1 (TL 1) dengan jumlah limit (TL 1) with a loan limit amounting to
pinjaman sebesar Rp 14.000.000.000. Jangka Rp 14,000,000,000. TL 1 provided has a term of
waktu fasilitas TL 1 yang diberikan adalah 28 months. The facility bears annual interest
28 bulan. Fasilitas ini akan dikenakan suku bunga rate of 12.50%. Every month, MDS have to pay
tahunan sebesar 12,50%. Setiap bulannya, MDS the principal amounting to Rp 500,000,000.
harus membayar pokok sebesar Rp 500.000.000.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, As of 31 December 2016 and 2015, the balance
saldo TL 1 adalah masing-masing sebesar of the TL 1 amounted to Rp 10,000,000,000 and
2. Term loan 2 2. Term loan 2
Term Loan 2 (TL 2) dengan jumlah limit Loan 2 (TL 2) with a limit of loan amount of
pinjaman sebesar Rp 10.000.000.000 yang Rp 10,000,000,000 which is used to take over
digunakan untuk mengambil alih utang the debt financing used to finance MDS’
pembiayaan yang membiayai investasi pada investment in rental projects on Multi Function
proyek penyewaan MDS pada mesin Multi Product (MFP) Ricoh machine. Term of maturity
Function Product (MFP) Ricoh. Jangka waktu for TL 2 is 36 (thirty-six) months from the date
jatuh tempo untuk TL 2 adalah 36 (tiga puluh of each disbursement of the facility. The
enam) bulan sejak tanggal pencairan setiap facility bears annual interest at the rate of
fasilitas. Fasilitas ini dikenakan suku bunga 12.50% in 2016 and 2015.
tahunan sebesar 12,50% pada tahun 2016 dan
2015.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan As of 31 December 2016 and 2015, the balance
2015, saldo TL 2 adalah masing-masing sebesar of the TL 2 amounted to nil and
nihil dan Rp 26.433.838. Rp 26,433,838, respectively.
20. UTANG BANK JANGKA PANJANG (Lanjutan) 20. LONG-TERM BANK LOANS (Continued)
PT Modern Data Solusi (Lanjutan) PT Modern Data Solusi (Continued)
PT Bank Permata Tbk (Bank Permata) (Lanjutan) PT Bank Permata Tbk (Bank Permata) (Continued)
Fasilitas Term Loan (Lanjutan) Term Loan Facility (Continued)
3. Term loan 3 3. Term loan 3
Term Loan 3 (“TL 3’’) dengan jumlah limit Loan 3 (“TL 3'') with total limit of
pinjaman sebesar Rp 30.000.000.000 yang Rp 30,000,000,000 to be used to finance the
digunakan untuk membiayai pembelian peralatan purchase of IT equipment, software and IT
IT, software dan lisensi IT 7-Eleven. Jangka licenses for 7-Eleven. Facility period for TL 3 is
waktu Fasilitas TL 3 yang diberikan adalah 36 (thirty six) from the date of each
36 (tiga puluh enam) bulan sejak tanggal disbursement, which term does not include a
pencairan setiap fasilitas, dimana jangka waktu grace period of maximum two months. The
tersebut belum termasuk masa tenggang dengan availability period of the facility is 12 (twelve)
jangka waktu maksimum 2 bulan. Jangka waktu months from the date of signing. The facility
penarikan atas fasilitas ini adalah 12 bulan sejak bears annual interest at the rate of 11.75%.
tanggal penandatanganan. Fasilitas ini dikenakan
suku bunga tahunan sebesar 11,75%.
Pada tanggal 10 Juli 2014, MDS menandatangani On 10 July 2014, MDS entered into a credit
perjanjian kredit untuk memperpanjang jangka agreement to extend the availability period up
waktu penarikan 12 (dua belas) bulan sejak to 12 (twelve) months from the signing date of
tanggal penandatanganan perjanjian kredit. the credit agreement. The facility bears annual
Fasilitas ini dikenakan suku bunga tahunan interest at the rate of 12.50% in 2016 and 2015.
sebesar 12,50% pada tahun 2016 dan 2015.
TL 3 adalah masing-masing sebesar of the TL 3 amounted to Rp 2,044,889,598 and
Seluruh fasilitas Pinjaman ini dijamin dengan The entire facilities are being secured by
mesin yang dibiayai oleh tiap fasilitas dan juga machinery financed by each facility, it is also
dijamin dengan: secured by:
a. Tanah dan bangunan berupa ruko dengan a. Land and buildings such as shophouses with
Sertifikat Hak Guna Bangunan (‘’SHGB’’) right to use the building (‘’SHGB’’)
No. 2677 milik PT Modern Internasional Tbk, No. 2677 owned by PT Modern Internasional
yang terletak di Denpasar, Bali (Catatan 13). Tbk, located in Denpasar, Bali (Note 13).
b. Jaminan berupa penyerahan hak milik b. Fiduciary rights transfer of inventories with
secara fidusia atas persediaan barang guarantee value amounting to
dengan nilai penjaminan sebesar Rp 36,000,000,000 (Note 9).
Rp 36.000.000.000 (Catatan 9).
c. Mesin yang dibiayai oleh fasilitas ini c. Machinery funded by this facility (Note 13).
(Catatan 13).
d. Jaminan fidusia atas piutang usaha d. Fiduciary transfer of trade receivables
(Catatan 7). (Note 7).
e. Pemberian Jaminan Perusahaan (Corporate e. Corporate guarantee from the Company.
Guarantee) dari Perusahaan.
Tanpa persetujuan tertulis dari Bank Permata, Without the written approval of Bank Permata,
MDS tidak diperbolehkan, antara lain: MDS is not allowed, among others: make
melakukan pembayaran dividen, perubahan dividend payment, change the composition of
komposisi pemegang saham dan manajemen, shareholders and management, obtain loans
memperoleh pinjaman dari bank atau lembaga from banks or other financial non-bank
keuangan nonbank lainnya dan memberikan institutions and give loans to other companies,
pinjaman kepada perusahaan lain, baik anak whether subsidiaries, affiliated companies or
perusahaan, perusahaan afiliasi maupun pihak third parties.
ketiga.

Pinjaman non-bank Non-bank loan
PT Transpacific Finance PT Transpacific Finance
Berdasarkan perjanjian pinjaman tanggal Based on the loan agreement dated 17 November
17 November 2016, PT Transpacific Finance setuju 2016, PT Transpacific Finance had agreed
untuk memberikan pinjaman kepada Perusahaan to provide a loan to the Company amounting to
sebesar Rp 120.000.000.000. Pinjaman ini terdiri Rp 120,000,000,000. This loan facility is composed
dari 2 fasilitas. Fasilitas pertama dan kedua of two different facilities. The first and second
sebesar masing-masing Rp 50.000.000.000 dan facilities amounted to Rp 50,000,000,000 and
Fasilitas pinjaman pertama sebesar The first loan facility amounted to
Rp 50.000.000.000 dikenakan bunga sebesar 19% Rp 50,000,000,000 and bears interest at 19%
dan berjangka waktu 4 tahun dan akan jatuh tempo per annum and a maturity of 4 years or will mature
tanggal 17 November 2020. on 17 November 2020.
Fasilitas pinjaman kedua sebesar Rp 70.000.000.000 The second loan facility amounted to
dikenakan bunga sebesar 21% dan berjangka waktu Rp 70,000,000,000 and bears interest at 21%
2 tahun atau akan jatuh tempo tanggal per annum and a maturity of 2 years or will mature
17 November 2018. on 17 November 2018.
PT Modern Saison Finance PT Modern Saison Finance
Faisilitas pinjaman dikenakan bunga 10% per tahun Loan facilities bear interest at 10% per annum and
dan berjangka waktu 4 tahun dan akan jatuh tempo an average term of 4 years or will fall due from
pada kisaran tahun 2017 sampai 2020. 2017 to 2020.
21. UTANG SEWA PEMBIAYAAN 21. FINANCE LEASE LIABILITIES
Pihak ketiga Third Parties
PT Century Finance 14.173.906.941 - PT Century Finance
PT Paramitra Finance 8.562.087.188 - PT Paramitra Finance
PT Artha Asia Finance 7.720.075.328 17.932.546.006 PT Artha Asia Finance
PT Mitsubishi Lease & Finance PT Mitsubishi Lease & Finance
Indonesia 4.348.986.732 3.814.729.493 Indonesia
PT Equity Finance 1.152.813.244 4.470.685.465 PT Equity Finance
PT Mandiri Tunas Finance 271.305.206 538.577.053 PT Mandiri Tunas Finance
PT BCA Finance 24.890.046 406.375.979 PT BCA Finance
PT Dipo Star Finance 4.578.107 56.375.423 PT Dipo Star Finance
Pembayaran sewa minimum di masa yang akan The future minimum lease payments required
datang berdasarkan perjanjian tersebut adalah under the lease agreements are as follows:
sebagai berikut:
2016 2015
Tahun Years
2016 - 17.709.933.667 2016
2017 17.610.434.752 8.624.836.346 2017
2018 12.273.896.828 4.496.870.050 2018
2019 9.018.110.740 932.442.000 2019
2020 5.962.695.810 - 2020
Total 44.865.138.130 31.764.082.063 Total
Dikurangi bunga yang belum
jatuh tempo ( 8.606.495.338) ( 4.544.792.644) Less amount applicable to interest
Utang sewa pembiayaan 36.258.642.792 27.219.289.419 Finance lease liabilities
21. UTANG SEWA PEMBIAYAAN (Lanjutan) 21. FINANCE LEASE LIABILITIES (Continued)
Utang sewa pembiayaan merupakan utang atas Finance lease liabilities pertains to purchases of
pembelian aset tetap dengan tingkat suku bunga property, plant and equipment with interest rates
antara 8,4% sampai dengan 20,0% per tahun. for the yeas ended 31 December 2016 and 2015
Pembiayaan tersebut berjangka waktu 2 sampai ranging from 8.4% to 20.0% per annum. The finance
4 tahun dan akan jatuh tempo pada kisaran tahun lease liabilities have an average term of 2 to
2017 sampai 2020. 4 years and will fall due from 2017 to 2020.
22. MODAL SAHAM 22. SHARE CAPITAL
Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Based on the result of Extraordinary General
Luar Biasa pada tanggal 29 Oktober 2014 yang Meeting of the Shareholders, dated 29 October
diaktakan dengan akta No. 57, Notaris F.X Budi 2014, which was executed under Notarial Deed
Santoso Isbandi S.H., pemegang saham No. 57 by F.X. Budi Santoso Isbandi S.H., the
telah menyetujui peningkatan modal shareholders approved the increase in issued and
ditempatkan dan disetor penuh Perusahaan fully paid shares to Rp 457,469,799,900 from
menjadi Rp 457.469.799.900 dari semula Rp 415,881,636,300 through issuance of shares
Rp 415.881.636.300 melalui penambahan modal without preemptive rights. The amendment of the
tanpa hak memesan efek terlebih dahulu. Company’s Articles of Association was received and
Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan ini telah recorded by the Minister of Laws and Human Rights
diterima dan dicatat oleh Menteri Hukum dan Hak of the Republic of Indonesia in its letter
Asasi Manusia Republik Indonesia dalam surat No. AHU-07910.40.21.2014 dated 29 October 2014.
No. AHU-07910.40.21.2014 tanggal 29 Oktober
2014.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, saham As of 31 December 2016 and 2015, the Company’s
Perusahaan yang dimiliki Direksi adalah sebagai shares owned by Director are as follows:
berikut:
Presentase
Jumlah saham/ pemilikan/
Total shares Percentage of
(Lembar/Shares) ownership Total
Pemegang saham Shareholder
Direksi Director
Henri Honoris 727.500 0,02% 72.750.000 Henri Honoris
Susunan pemilikan saham Perusahaan pada tanggal The details of the Company’s shareholders based on
31 Desember 2016 dan 2015 berdasarkan catatan the report prepared by PT EDI Indonesia, the Securities
yang dibuat oleh PT EDI Indonesia, Biro Administration Agency, as of 31 December 2016 and
Administrasi Efek, adalah sebagai berikut: 2015 are as follows:
Jumlah saham 31 December 2016

ditempatkan dan
disetor penuh/ Persentase
Number of shares kepemilikan/
issued and Percentage
fully paid of ownership Total
Pemegang saham Shareholders
PT Bukit Hedama Permai 1.218.735.810 26,64% 121.873.581.000 PT Bukit Hedama Permai
Asianlink Electronics Pte Ltd., Asianlink Electronics Pte Ltd.,
Singapura 602.931.700 13,18% 60.293.170.000 Singapore
CIMB Private Equity SDN BHD CIMB Private Equity SDN BHD
(Slurpee), Malaysia 415.881.636 9,09% 41.588.163.600 (Slurpee), Malaysia
Morgan Stanley & Co Intl
Morgan Stanley & Co Intl PLC-IPB PLC-IPB Client Account,
Client Account, Inggris 385.167.818 8,42% 38.516.781.800 England
PT Inti Putra Modern 344.795.000 7,54% 34.479.500.000 PT Inti Putra Modern
Masyarakat (masing-masing dengan Public (less than 5%
pemilikan kurang dari 5%) 1.607.186.035 35,13% 160.718.603.500 ownership interest each)
Total 4.574.697.999 100,00% 457.469.799.900 Total

22. MODAL SAHAM (Lanjutan) 22. SHARE CAPITAL (Continued)
31 Desember 2015 Jumlah saham 31 December 2015

ditempatkan dan
disetor penuh/ Persentase
Number of shares kepemilikan/
issued and Percentage
fully paid of ownership Total
Pemegang saham Shareholders
Asianlink Electronics Pte Ltd., Asianlink Electronics Pte Ltd.,
Singapura 1.087.170.410 23,76% 108.717.041.000 Singapore
PT Inti Putra Modern 655.685.850 14,33% 65.568.585.000 PT Inti Putra Modern
CIMB Private Equity SDN BHD CIMB Private Equity SDN BHD
(Slurpee), Malaysia 415.881.636 9,09% 41.588.163.600 (Slurpee), Malaysia
Morgan Stanley & Co Intl PLC-IPB Morgan Stanley & Co Intl PLC-
Client Account, Inggris 385.167.818 8,42% 38.516.781.800 IPB Client Account, England
Masyarakat (masing-masing dengan Public (less than 5%
pemilikan kurang dari 5%) 2.030.792.285 44,4% 203.079.228.500 ownership interest each)
Total 4.574.697.999 100% 457.469.799.900 Total
23. TAMBAHAN MODAL DISETOR 23. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL
Selisih lebih kas yang diterima dari penerbitan The excess of cash received from the issuance of
saham atas jumlah nilai nominal saham dan selisih shares, over the total nominal value of the shares
lebih harga teoritis atas jumlah nilai nominal and the excess of total theoretical value over total
saham yang didistribusikan sebagai dividen saham nominal value of the shares distributed as stock
disajikan sebagai tambahan modal disetor. Pada dividends is presented as additional paid in capital.
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, tambahan As of 31 December 2016 and 2015, additional paid-
modal disetor sebesar Rp 671.395.823.551. in capital amounted to Rp 671,395,823,551.
24. KEPENTINGAN NON-PENGENDALI 24. NON-CONTROLLING INTEREST
Akun ini merupakan kepentingan non pengendali This account represents the non-controlling
pada aset neto dan laba (rugi) entitas anak sebagai interests in the net assets and income (loss) of the
berikut: subsidiaries as follows:
Bagian atas
rugi tahun
Saldo per berjalan/ Saldo per
31 Desember 2015/ Portion in 31 Desember 2016/
Balance as of current net Balance as of
31 December 2015 losses 31 December 2016
FFI (MPI) 2.877.329.032 ( 3.090.491.382) ( 213.162.350) FFI (MPI)

SMS 13.486.976 ( 3.486.976) 10.000.000 SMS
PT Honoris Industry (MSI) 1.759 ( 759) 1.000 PT Honoris Industry (MSI)
Total 2.890.817.767 ( 3.093.979.117) ( 203.161.350) Total
Bagian atas
rugi tahun
Saldo per berjalan/ Saldo per
31 Desember 2014/ Portion in 31 Desember 2015/
Balance as of current net Balance as of
31 December 2014 losses 31 December 2015
FFI (MPI) 7.479.499.602 ( 4.602.170.570) 2.877.329.032 FFI (MPI)

SMS 14.943.938 ( 1.456.962) 13.486.976 SMS
PT Honoris Industry (MSI) 1.929 ( 170) 1.759 PT Honoris Industry (MSI)
Total 7.494.445.469 ( 4.603.627.702) 2.890.817.767 Total

25. PENJUALAN 25. SALES
Penjualan merupakan pendapatan yang diperoleh Sales represent revenues derived from the
dari sumber-sumber sebagai berikut: following sources:
2016 2015

Barang dagangan dan jasa Merchandise and services
Produk 7-Eleven 701.813.932.328 886.843.922.887 Convenience store 7-Eleven products
Produk Industrial: Industrial products:
Alat kesehatan 117.179.256.117 126.222.977.367 Medical
Alat percetakan 6.108.606.907 36.372.750.531 Printing
Jasa 1.391.698.549 1.806.385.652 Service
Produk fotokopi 64.823.099.833 89.084.841.947 Photocopy products
Produk fotografi 59.848.560 77.523.051.436 Photographic products
Lain-lain 44.722.800 10.872.696.747 Others
Total 891.421.165.094 1.228.726.626.567 Total
Seluruh penjualan di atas adalah penjualan lokal. All of the above sales are local sales.
Tidak terdapat penjualan kepada suatu pihak yang There are no sales to a particular party that
mencapai 10% dari total penjualan neto exceeds 10% of the total consolidated net sales for
konsolidasian masing-masing untuk tahun yang the years ended 31 December 2016 and 2015.
berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 respectively.
dan 2015.
26. BEBAN POKOK PENJUALAN 26. COST OF REVENUES
2016 2015
Manufaktur Manufacturing
Pemakaian bahan baku 38.262.917.582 46.293.704.807 Raw materials used
Upah buruh langsung 12.754.593.933 13.649.655.330 Direct labor
Beban pabrikasi 11.869.415.554 33.312.164.251 Factory overhead
Total beban produksi 62.886.927.069 93.255.524.388 Total manufacturing cost
Perdagangan Trading
Persediaan barang jadi awal tahun 194.626.028.750 241.745.237.876 Finished goods at beginning of year
Pembelian barang jadi 449.590.720.005 716.929.828.180 Purchases finished goods
Realisasi penghapusan nilai persediaan - ( 31.878.728.042 ) Realization of write-off of inventory
Persediaan barang jadi akhir tahun ( 88.948.585.505) ( 194.626.028.750 ) Finished goods at end of the year
Beban pokok penjualan perdagangan 555.268.163.250 732.170.309.264 Cost of sales-trading
Total 618.155.090.319 825.425.833.652 Total
Tidak terdapat pembelian dari pemasok yang There are no purchases from supplier that exceeds
mencapai 10% dari total beban pokok konsolidasian 10% of the total consolidated cost of revenues for
masing-masing untuk tahun yang berakhir pada the years ended 31 December 2016 and 2015,
tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. respectively.
27. BEBAN PENJUALAN 27. SELLING EXPENSES
2016 2015
Beban penyusutan (Catatan 13) 164.530.129.160 106.554.099.453 Depreciation expense (Note 13)
Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan 122.459.931.450 140.560.616.672 Salarie, wages and employee benefits
Sewa 81.983.167.553 65.882.060.465 Rental
Electricity, water, telephone
Listrik, air, telepon dan faksimili 54.844.688.362 35.051.502.692 and facsimile
Pemeliharaan dan perbaikan 32.387.824.207 8.330.212.272 Repairs and maintenance
Beban kantor 27.297.290.716 1.918.100.030 Office expense
Iklan, pameran dan promosi 25.682.067.112 15.306.157.829 Advertising, exhibitions and promotion
Pengepakan dan pengiriman 24.594.518.843 7.156.956.133 Packaging and shipping
Pajak dan perijinan 22.041.049.139 82.643.375 Taxes and licenses
Royalti (Catatan 34) 15.864.080.326 11.721.414.223 Royalty (Note 34)
Amortasi aset tak berwujud (Catatan 14) 12.843.136.330 13.840.551.820 Amortization of intangible asset (Note 14)
Pelatihan dan pendidikan 8.583.450.668 736.077.618 Training and education
Beban teknologi informasi 8.577.277.131 5.911.703.205 Information anf Technology
Perjalanan dan transportasi 3.421.369.849 4.343.501.864 Traveling and transportation
Biaya bank 2.191.408.851 834.777.311 Bank charges
Keamanan 1.164.055.400 2.888.869.290 Security
Komisi penjualan 1.054.978.847 449.804.217 Sales commision
Lain-lain (masing-masing di bawah
Rp 1 miliar) 17.080.933.495 6.532.583.995 Other (each below Rp 1 billion)
Total 626.601.357.439 428.101.632.464 Total
28. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 28. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
2016 2015
Gaji upah dan kesejahteraan karyawan 42.105.014.123 32.005.909.523 Salaries, wages and employees benefits
Penyusutan (Catatan 13) 22.150.484.414 15.238.614.910 Depreciation (Note 13)
Pajak dan perizinan 15.802.830.670 16.785.887.623 Taxes and licenses
Perjalanan dan transportasi 9.463.424.102 1.397.975.160 Traveling and transportation
Beban kantor 5.140.761.662 4.238.170.663 Office expense
Pajak final 4.982.915.773 - Final taxes
Sewa 3.809.821.366 772.575.942 Rental expense
Electricity, water, telephone
Listrik, air, telepon dan faksimili 3.670.639.297 6.136.102.493 and facsimile
Pemeliharaan dan perbaikan 2.927.432.192 2.645.393.851 Repairs and maintenance
Jamuan dan representasi 2.157.958.238 58.133.051 Entertainment and representation
Konsultan 1.852.381.700 864.978.000 Consultant
Pelatihan dan pendidikan 542.141.500 810.492.984 Training and education
Biaya bank 412.304.743 1.409.588.627 Bank charges
Lain-lain (masing-masing di bawah
Rp 1 miliar) 2.196.110.016 12.534.850.435 Others (each below Rp 1 billion)
Total 117.214.219.796 94.898.673.262 Total
29. PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASI LAINNYA 29. OTHER OPERATING INCOME AND EXPENSE
a. Pendapatan Operasi Lainnya a. Other Operating Income
2016 2015
Laba penjualan aset tetap

(Catatan 13) 93.002.042.813 1.018.652.632 Gain on sale of fixed assets (Note 13)
Penghasilan sewa 11.493.885.000 15.408.963.652 Rental income
Denda pajak 3.379.536.101 - Tax penalties
Reversal of allowance for
Pemulihan piutang lain-lain (Catatan 8) 3.118.536.058 - other receivables (Note 8)
Reversal of allowance for
Pemulihan piutang usaha (Catatan 7) 1.527.200.000 - trade receivables (Note 7)
Potongan penjualan 288.883.787 - Rebate income
Kompensasi FFID (Catatan 34) - 229.806.000.000 FFID compensation (Note 34)
Lain-lain 8.481.766.448 9.589.073.811 Others
Total 121.291.850.207 255.822.690.095 Total

29. PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASI LAINNYA 29. OTHER OPERATING INCOME AND EXPENSE
b. Beban Operasi Lainnya b. Other Operating Expenses
2016 2015
Penurunan nilai aset tetap Impairment of property, plant
(Catatan 13) 169.437.828.127 - and equipment (Note 13)
Penurunan nilai persediaan
(Catatan 9) 128.851.979.712 41.980.537.885 Impairment of inventories (Note 9)
Penurunan nilai aset tidak lancar Impairment of non-current
tersedia untuk dijual (Catatan 13) 20.224.360.734 - assets held for sale (Note 13)
Penurunan nilai aset lainya (Catatan 11) 14.585.670.855 5.027.136.402 Impairment of other assets (Note 11)
Penurunan nilai aset tak berwujud
(Catatan 14) 12.961.505.180 - Impairment of intangible assets (Note 14)
Rugi neto selisih kurs atas aktivitas Net loss on foreign exchange due to
operasi 1.951.933.122 2.119.362.046 operating activities
Biaya kontrak lindung nilai 2.726.961.030 - Hedging fee
Rugi penurunan nilai wajar aset Loss on decrease of fair value of
derivafit 2.398.012.807 - derivative asset
Cadangan kerugian penurunan nilai Provision for impairment of
piutang (Catatan 7 dan 8) 920.618.320 431.955.247 receivables (Note 7 and 8)
Penghapusan piutang (Catatan 7) 18.776.512 2.845.659.852 Write-off of receivables (Note 7)
Lain-lain 57.980.685.027 1.713.924.750 Others
Total 412.058.331.426 54.118.576.182 Total
30. PENDAPATAN KEUANGAN 30. FINANCE INCOME
2016 2015
Penghasilan bunga 3.687.644.642 3.833.139.729 Interest income
Laba dari transaksi derivatif - 13.948.012.807 Gain from derivative transaction
Total 3.687.644.642 17.781.152.536 Total
31. BEBAN KEUANGAN 31. FINANCE COSTS
2016 2015
Beban bunga dari: Interest expenses from:
Pinjaman bank dan non-bank 107.072.430.102 113.604.490.173 Bank and non-bank loans
Utang sewa pembiayaan 9.171.841.948 3.628.621.536 Finance lease liabilities
Rugi neto selisih kurs atas Net loss on foreign exchange due to
aktivitas pembiayaan - 19.510.000.000 financing activities
Total 116.244.272.050 136.743.111.709 Total
32. SALDO AKUN DAN TRANSAKSI DENGAN 32. ACCOUNT BALANCES AND TRANSACTIONS WITH
PIHAK-PIHAK BERELASI RELATED PARTIES
Transaksi antara Grup, yang merupakan pihak Transactions between the Group, which is the
berelasi Perusahaan, telah dieliminasi dalam Company’s related party, have been eliminated in
laporan keuangan konsolidasian dan tidak disajikan the consolidated financial statements and are not
dalam catatan ini. Rincian transaksi antara Grup presented in this note. Details of transactions
dan pihak berelasi lainnya disajikan dibawah ini. between the Group and other related parties are
presented below.
Hubungan dan sifat saldo akun dan transaksi The relationship and nature of account balances
dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai or transactions with related parties are described
berikut: as follows:
Pihak-pihak berelasi/ Sifat dari transaksi/
No. Related parties Sifat dari hubungan/Nature of Relationship Nature of Transaction
1 PT Saison Modern Asosiasi/ Utang non-bank jangka pendek dan
Finance Associate utang non-bank jangka panjang /
Short-term non-bank loan and long-
term non-bank loan
2 Sungkono Honoris Direktur Utama Perusahaan/ Jaminan pribadi pinjaman bank Grup/
President Director of the Company Personal guarantee of the Group’s
bank loan
3 Henri Honoris Direktur Penjualan dan Pemasaran/ Jaminan pribadi pinjaman bank Grup/
Sales and Marketing Director of the Company Personal guarantee of the Group’s
bank loan
32. SALDO AKUN DAN TRANSAKSI DENGAN 32. ACCOUNT BALANCES AND TRANSACTIONS WITH
PIHAK-PIHAK BERELASI (Lanjutan) RELATED PARTIES (Continued)
Rincian saldo akun-akun dengan pihak berelasi The details of the balance of accounts with
adalah sebagai berikut: related parties are as follows:

Utang non-bank jangka pendek
(Catatan 15) Short-term non-bank loan (Note 15)
Persentase dari total liabilitas 1,94% 0,00% Percentage from total liabilities
Utang non-bank jangka panjang

(Catatan 20) Long-term non-bank loan (Note 20)
PT Saison Modern Finance 23.389.945.312 3.138.629.272 PT Saison Modern Finance
Persentase dari total liabilitas 1,75% 0,26% Percentage from total liabilities
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, As of 31 December 2016 and 2015, several bank .
beberapa fasilitas pinjaman bank dijamin dengan loan facilities are secured by a personal guarantee
.
jaminan pribadi dari Sungkono Honoris (Direktur of Sungkono Honoris (President Director) and
.
Utama) dan Henri Honoris (Direktur Penjualan dan Henri Honoris (Sales and Marketing Director)
.
Pemasaran) (Catatan 15 dan 20). (Notes 15 and 20).
Gaji dan tunjangan lainnya yang diperuntukkan Salaries and allowances incurred for the Group’s .
bagi manajemen kunci yang terdiri dari Dewan key management. consisting of the Board of .
Komisaris dan Direksi Grup untuk tahun yang Commissioners and Directors for the years ended
.
berakhir pada tanggal-tanggal 31 .Desember 2016 31 December 2016 and 2015 (unaudited) are as
.
dan 2015 (tidak diaudit) adalah .sebagai berikut: follows:
2016 2015
Imbalan kerja karyawan Short-term employee benefits

jangka pendek Liability
Dewan Komisaris 3.040.473.000 3.856.370.572 Board of commissioners
Direksi 7.216.557.690 9.372.702.700 Directors
Total 10.257.030.690 13.229.073.272 Total
33. SEGMEN OPERASI 33. OPERATING SEGMENTS
Informasi segmen berikut ini dilaporkan The following segment information is reported
berdasarkan informasi yang digunakan oleh based on the information used by management in
manajemen untuk mengevaluasi kinerja setiap evaluating the performance of each business
segmen dan menentukan alokasi sumber daya. segment and determining the allocation of
resources.
Segmen Usaha Business Segment
Kegiatan Grup dikelompokkan dalam divisi usaha The Group classify its activities into business
yang terdiri dari produk-produk fotografi, produk divisions consisting of photographic products,
fotokopi, produk industrial, 7-Eleven dan lain-lain. photocopy products, industrial products, 7-Eleven
and others.
33. SEGMEN OPERASI (Lanjutan) 33. OPERATING SEGMENTS (Continued)
Informasi segmen usaha Grup adalah sebagai Information about the Group’s business segment is
berikut: as follows:
31 Desember 2016/31 December 2016
Produk
Produk 7-Eleven/ Industrial/ Produk Fotocopi/ Produk fotografi/
7-Eleven Industrial Photocopy Photographic Lain-lain/ T o t a l/
Products Products Products products Others Total
Penjualan 751.011.262.407 117.898.235.721 90.125.141.889 - 35.258.235.455 994.292.875.472 Sales

Eliminasi ( 75.735.329.159)( 8.675.553.710)( 18.460.827.509) - - ( 102.871.710.378) Elimination
Penjualan neto 675.275.933.248 109.222.682.011 71.664.314.380 - 35.258.235.455 891.421.165.094 Net sales
Hasil (Beban) yang tidak Unallocated income

dapat dialokasikan (expenses)
Hasil segmen 273.266.074.775 Segment income
Beban penjualan ( 626.601.357.439) Selling expense
Beban umum dan General and
administrasi ( 117.214.219.796) administrative expense
Pendapatan operasi lain 121.291.850.207 Other operating income
Beban operasi lain ( 412.058.331.426) Other operating expenses
Pendapatan keuangan 3.687.644.642 Finance income
Beban keuangan ( 116.244.272.050) Finance costs
Bagian atas laba entitas Share in net
asosiasi 294.527.721 income of an associates
Beban pajak, neto 234.000.484.626 Tax expense, net
Rugi bersih tahun berjalan ( 639.577.598.740) Net loss for the year
Aset dan liabilitas Assets and liabilities

Aset segmen 1.175.538.730.850 43.386.450.416 80.436.893.272 - 33.106.464.099 1.332.468.538.637 Segment assets
Aset yang tidak dapat

dialokasikan 649.954.627.770 Unallocated assets
Total aset 1.982.423.166.407 Total assets

Produk
Penjualan 965.020.751.287 180.804.247.584 129.841.073.447 80.956.432.421 26.112.360.921 1.382.734.865.660 Sales

Eliminasi ( 78.176.828.400)( 16.402.134.034)( 40.756.231.500)( 3.433.380.985)( 15.239.664.174)( 154.008.239.093) Elimination
Penjualan neto 886.843.922.887 164.402.113.550 89.084.841.947 77.523.051.436 10.872.696.747 1.228.726.626.567 Net sales
Hasil (Beban) yang tidak Unallocated income

dapat dialokasikan (expenses)
Hasil segmen 403.300.792.915 Segment income
Beban penjualan ( 428.455.494.431) Selling expense
Beban umum dan General and
administrasi ( 94.898.673.262) administrative expense
Pendapatan operasi lain 255.822.690.095 Other operating income
Beban operasi lain ( 53.764.714.215) Other operating expenses
Pendapatan keuangan 17.781.152.536 Finance income
Beban keuangan ( 136.743.111.709) Finance costs
Bagian atas laba entitas Share in net
asosiasi 720.985.851 income of an associates
Beban pajak. neto ( 26.791.388.155) Tax expense, net
Rugi bersih tahun berjalan ( 63.027.760.375) Net loss for the year
Aset dan liabilitas Assets and liabilities

Aset segmen 1.654.679.088.130 97.131.831.214 11.331.354.868 13.157.533.594 114.095.692.833 1.890.395.500.639 Segment assets

Total aset 2.489.342.618.781 Total assets

33. SEGMEN OPERASI (Lanjutan) 33. OPERATING SEGMENTS (Continued)
Segmen Geografis Geographical Segment
Segmen geografis ditentukan berdasarkan lokasi Geographical segment which is determined based
aset atau operasi Perusahaan, yakni Pulau Jawa, on the asset location or the Group’s operations,
Pulau Sumatera, Pulau Sulawesi, Pulau Kalimantan, namely Java Island, Sumatera Island, Sulawesi
Pulau Bali, Pulau Batam dan lainnya. Island, Kalimantan Island, Bali Island, Batam Island
and others.
Informasi berdasarkan geografis adalah sebagai Information based on geographical locations is as

berikut: follows:
Produk
Jawa 751.011.262.407 96.938.646.846 87.564.110.646 - 35.252.427.455 970.766.447.354 Java

Bali - 1.095.701.663 987.025.698 - 5.808.000 2.088.535.361 Bali
Batam - 310.715.870 1.259.940.807 - - 1.570.656.677 Batam
Sumatera - 7.060.216.279 - - - 7.060.216.279 Sumatera
Kalimantan - 5.675.307.583 71.739.764 - - 5.747.047.347 Kalimantan
Sulawesi - 6.817.647.480 242.324.974 - - 7.059.972.454 Sulawesi
Total 751.011.262.407 117.898.235.721 90.125.141.889 - 35.258.235.455 994.292.875.472 Total

Eliminasi ( 75.735.329.159)( 8.675.553.710)( 18.460.827.509) - - ( 102.871.710.378) Elimination
Penjualan, Neto 675.275.933.248 109.222.682.011 71.664.314.380 - 35.258.235.455 891.421.165.094 Net sales
Jawa 1.175.538.730.850 33.377.892.760 77.715.498.504 - 29.381.073.690 1.316.013.195.804 Java

Bali - 189.337.551 1.692.333.995 - - 1.881.671.546 Bali
Batam - 340.500.494 254.290.404 - 3.386.819.474 3.981.610.372 Batam
Sumatera - 4.062.741.667 372.591.390 - - 4.435.333.057 Sumatera
Kalimantan - 1.172.476.973 225.447.439 - 338.570.935 1.736.495.347 Kalimantan
Sulawesi - 4.243.500.971 176.731.540 - - 4.420.232.511 Sulawesi
Sub-total 1.175.538.730.850 43.386.450.416 80.436.893.272 - 33.106.464.099 1.332.468.538.637 Sub-total

Total Aset 1.982.423.166.407 Total Assets

Produk
Jawa 965.020.751.287 145.257.113.405 129.841.073.447 61.329.219.794 24.358.231.689 1.325.806.389.622 Java

Bali - 670.681.060 - 963.866.263 772.272.911 2.406.820.234 Bali
Batam - 2.786.581.051 - 6.164.028.644 56.176.272 9.006.785.967 Batam
Sumatera - 15.301.367.089 - 3.923.642.111 146.542.541 19.371.551.741 Sumatera
Kalimantan - 7.567.912.227 - 3.069.477.620 242.105.744 10.879.495.591 Kalimantan
Sulawesi - 9.220.592.752 - 5.506.197.989 537.031.764 15.263.822.505 Sulawesi
Total 965.020.751.287 180.804.247.584 129.841.073.447 80.956.432.421 26.112.360.921 1.382.734.865.660 Total

Eliminasi ( 78.176.828.400)( 16.402.134.034)( 40.756.231.500)( 3.433.380.985)( 15.239.664.174)( 154.008.239.093) Elimination
Penjualan, Neto 886.843.922.887 164.402.113.550 89.084.841.947 77.523.051.436 10.872.696.747 1.228.726.626.567 Net sales
Jawa 1.654.679.088.130 76.824.187.044 11.331.354.868 10.017.236.421 113.839.173.998 1.866.691.040.461 Java

Bali - 320.009.515 - 110.685.826 187.969.014 618.664.355 Bali
Batam - 770.320.378 - - - 770.320.378 Batam
Sumatera - 8.355.031.175 - 1.462.874.545 - 9.817.905.720 Sumatera
Kalimantan - 5.739.907.694 - 719.905.982 67.155.052 6.526.968.728 Kalimantan
Sulawesi - 5.122.375.408 - 846.830.820 1.394.769 5.970.600.997 Sulawesi
Sub-total 1.654.679.088.130 97.131.831.214 11.331.354.868 13.157.533.594 114.095.692.833 1.890.395.500.639 Sub-total

Total Aset 2.489.342.618.781 Total Assets

34. PERJANJIAN PENTING, IKATAN DAN KONTINJENSI 34. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS AND
CONTINGENCIES
Perusahaan Perusahaan
(a) Sejak tahun 1971, Perusahaan mengadakan (a) Since 1971, the Company has entered into a
.perjanjian distributor dengan Fuji Photo Film distributorship agreement with Fuji Photo Film
.
.Co., Ltd., Jepang (Fuji), dimana Perusahaan Co., Ltd., Japan (Fuji), whereby the Company
.sebagai distributor tunggal Fuji di Indonesia as the sole distributor of Fuji in Indonesia has
.diberikan hak untuk menjual, memasarkan been granted the rights to sell, market or
atau mendistribusikan dan melakukan jasa otherwise distribute and do repair services on
.perbaikan atas peralatan fotografi, produk photographic equipment, other light sensitive
peka cahaya lainnya dan produk-produk lain products and other products of Fuji. Fuji also
dari Fuji. Fuji juga memberikan wewenang dan authorizes and permits the Company to use any
izin kepada Perusahaan untuk menggunakan and all registered trademarks now or here after
.semua merek dagang terdaftar yang sekarang owned by Fuji.
.atau di kemudian hari dimiliki oleh Fuji.
Pada tanggal 1 Mei 2015. Perusahaan On 1 May 2015, the Company entered into
mengadakan Perjanjian Pengalihan Hak
. a Trade Rights Transfer agreement and
Dagang dan Penghentian Perjanjian Termination of Distributorship Agreement
.
Distribusi dengan Fujifilm Corporation, with Fujifilm Corporation, PT Fujifilm

PT Fujifilm Indonesia (FFID) dan Fujifilm Indonesia (FFID) and Fujifilm Medical
Medical Systems USA., Inc., pihak ketiga, Systems USA., Inc., third parties, whereby
dimana Perusahaan menyetujui untuk menjual the Company agreed to sell and transfer
dan mengalihkan hak dagang untuk menjual, its trade rights to sell, distribute and
mendistribusikan dan menyediakan produk- provide Fujifilm Corporation and
produk Fujifilm Corporation dan Fujifilm Fujifilm Medical Systems USA., Inc., products
Medical Systems USA., Inc., kepada FFID dan to FFID and to provide customer
menyediakan informasi pelanggan dan information and support for the smooth
dukungan supaya pengalihan usaha berjalan business transfer. FFID was obliged to pay
dengan lancar. FFID diharuskan untuk compensation amounting to USD 17,000,000 .
melakukan pembayaran kompensasi sebesar (equivalent to Rp 229,806,000,000) in four

.
USD 17.000.000 (setara dengan installments to the Company. In 2016, FFID has
Rp 229.806.000.000) dalam empat kali fully paid all receivable arising from this
pembayaran kepada Perusahaan. Pada tahun agreement.
2016, FFID telah membayar semua piutang dari
perjanjian ini.
Berdasarkan perjanjian ini, mulai September Based on this agreement, starting in September
2015, Grup menghentikan seluruh ..kegiatan 2015, the Group has stopped all activities
penjualan terkait dengan distribusi ..produk related to the distribution of photographic
fotografi dan melakukan penurunan ..nilai atas products and impairs the value of related
persediaan terkait (Catatan 9). inventories (Note 9).
(b) Pada tanggal 1 Mei 2012, Perusahaan (b) On 1 May 2012, the Company entered into a
mengadakan perjanjian distribusi dengan distributorship agreement Shimadzu (Asia
.
Shimadzu (Asia Pacific) Pte. Ltd., Singapura Pacific) Pte. Ltd., Singapore (Shimadzu),
.
(Shimadzu) dimana Shimadzu menunjuk whereby Shimadzu appoints the Company as its
.
Perusahaan sebagai distributor eksklusif atas exclusive distributor of Shimadzu’s products in

produknya di Indonesia. Perjanjian kerjasama Indonesia. This agreement is effective from the
ini berlaku sejak perjanjian ditanda tangani signing date of the agreement and has no expiry
dan tidak mempunyai batas waktu, kecuali
a date, unless terminated by both parties.
saat kedua pihak sepakat mengakhiri
perjanjian.
34. PERJANJIAN PENTING. IKATAN DAN KONTINJENSI 34. SIGNIFICANT AGREEMENTS. COMMITMENTS AND
(Lanjutan) CONTINGENCIES (Continued)
(a) Pada tanggal 3 Oktober 2008. MSI. telah (a) On 3 October 2008. MSI has signed a “Master
menandatangani “Master Franchise Franchise Agreement” with 7-Eleven, Inc. a
Agreement” dengan 7-Eleven, Inc. yang corporation that operates, manages franchise
merupakan suatu perusahaan yang or gives license to almost 36,000 “convenience
mengoperasikan, mengusahakan waralaba atau retailer store” outlets in 15 countries, based in
memberikan lisensi kepada hampir 36.000 Dallas, Texas, USA.
outlet “convenience retailer store” di 15
negara yang berbasis di Dallas, Texas, Amerika
Serikat.
Merujuk pada Peraturan Nomor X.K.1 In compliance with Regulation No. X.K.1 the
Lampiran Keputusan Ketua Bapepam No. Kep- Capital Market Supervisory Agency Decision
86/PM/1996 tanggal 24 Januari 1996. pada Letter No. Kep-86/PM/1996 dated 24 January
tanggal 15 April 2009 Perusahaan telah 1996. on 15 April 2009. the Company has
memberitahukan kepada Badan Pengawas informed the Capital Market and Financial
Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Institution Supervisory Agency (BAPEPAMLK)
(BAPEPAM-LK) bahwa MSI telah that MSI has signed a “Master Franchise
menandatangani “Master Franchise Agreement” with 7-Eleven, Inc.
Agreement” dengan 7-Eleven, Inc.
MSI memperoleh hak dan lisensi untuk MSI obtained the rights and license to develop
mengembangkan dan mengoperasikan gerai and operate “7-Eleven” brand outlets in Java
merek “7-Eleven” di pulau Jawa. Indonesia. island. Indonesia for 20 (twenty) years period
untuk masa dua puluh (20) tahun dan masa and extension period for 10 (ten) years.
perpanjangan sepuluh (10) tahun.
Hak dan lisensi untuk mengembangkan Rights and license to develop and operate those
dan mengoperasikan outlet tersebut store outlets is presented as part of
direpresentasikan sebagai bagian dari “Aset “Intangible asset” on the Company’s
tak berwujud” pada laporan posisi keuangan consolidated statement of financial position.
konsolidasian.
(b) Berdasarkan ketentuan yang berlaku (b) In accordance with the terms and conditions of
.
dalam perjanjian waralaba. 7-Eleven, Inc., the franchise agreement, 7-Eleven. Inc.,
.
memberikan hak kepada MSI untuk granted MSI the right to use its system in
.
menggunakan sistemnya dalam persiapan. preparing. marketing and selling products, logo
.
pemasaran dan penjualan produk, logo dan and brands. MSI has to pay an initial franchise
merek. MSI harus membayar biaya waralaba fee amounting to USD 1,500,000 which was
.
awal sebesar USD 1.500.000 yang telah dilunasi fully paid and presented under “Intangible
.
dan disajikan sebagai bagian dari “Aset tak asset”. Based on the above agreement, initial
berwujud”. Berdasarkan perjanjian tersebut, franchise cost will be amortized starting
beban waralaba awal mulai diamortisasi sejak 1 January 2010.
1 Januari 2010.
MSI juga diharuskan membayar beban royalti MSI was also required to pay continuing sales
dengan nilai persentase tertentu. Royalti yang income royalty fee at a certain percentage.
dibebankan pada operasi sebesar Royalty charged to operations amounted to
Rp 15.864.080.326 dan Rp 11.721.414.223 Rp 15,864,080,326 and Rp 11,721,414,223 for
masing-masing untuk tahun yang berakhir pada the years ended 31 December 2016 and 2015.
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 yang respectively and are presented as part of
dicatat sebagai bagian dari “Beban penjualan” “Selling expenses” in the consolidated
pada laporan laba rugi dan Penghasilan statement of profit or loss and other
komprehensif lain konsolidasian (Catatan 27). comprehensive income (Note 27). The
Perjanjian ini akan berakhir dalam 20 tahun agreement will expire in 20 years since the
sejak tanggal efektif dan dapat diperpanjang. effective date and can be renewed.
34. PERJANJIAN PENTING, IKATAN DAN KONTINJENSI 34. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS AND
(Lanjutan) CONTINGENCIES (Continued)
(c) Pada tanggal 1 November 2012, MSI dan PT Iron (c) On 1 November 2012, MSI and PT Iron Bird (IB)
Bird (IB) mengadakan perjanjian dimana IB entered into an agreement where IB provides
menyediakan jasa pengangkutan produk ke product transportation to 7-eleven stores for
toko-toko 7-eleven kepada MSI. MSI dikenakan
. MSI. MSI is charged for tariff of each delivery
tarif atas setiap pengiriman ditambah dengan plus insurance expense. This agreement is valid
biaya asuransi. Perjanjian ini berlaku sampai until 31 October 2016.
dengan tanggal 31 Oktober 2016.
Efektif tanggal 1 April 2012, MDS mengadakan Effective on 1 April 2012, MDS entered into a
perjanjian distribusi dengan Ricoh Asia Pacific distributorship agreement with Ricoh Asia Pacific
Operations Limited (Ricoh). dimana Ricoh Operations Limited (Ricoh). whereby Ricoh
menunjuk MDS sebagai distributor non-eksklusif appoints MDS as its non-exclusive distributor of
atas produknya di Indonesia. Perjanjian kerjasama Ricoh’s products in Indonesia. This agreement is
ini berlaku sejak perjanjian ditanda tangani dan effective from the signing date of the agreement
tidak mempunyai batas waktu, kecuali saat kedua and has no expiry date, unless terminated by both
pihak sepakat mengakhiri perjanjian. parties.
35. RUGI PER SAHAM 35. LOSS PER SHARE

Rugi per saham dihitung dengan membagi rugi Loss per share is calculated by dividing loss for the
tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada year attributable to the owners of the parent
pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata entity by the weighted average number of ordinary
tertimbang saham yang beredar pada tahun shares outstanding during the year.
bersangkutan.
2016 2015
Rugi bersih dapat diatribusikan kepada Net loss attributable to owners of the
pemilik entitas induk ( 636.483.619.623) ( 58.424.132.673) parent entity
Weighted-average number of
Rata-rata tertimbang saham yang beredar 4.574.697.999 4.574.697.999 shares outstanding
Rugi per saham dasar dan dilusian ( 139,13) ( 12,77) Basic and diluted loss per share
Rugi per saham dilusian adalah sama rugi per Diluted loss per share is the same as the basic loss
saham dasar karena Perusahaan tidak memiliki per share since the Company does not have
efek berpotensi dilusian. potential dilutive securities.
36. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 36. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Kebijakan manajemen risiko keuangan Grup The Group’s financial risk management policies aim
bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis to identify and analyze the financial risks faced by
risiko-risiko keuangan yang dihadapi Grup, the Group, set appropriate risk limits and controls,
menetapkan batasan risiko dan pengendalian yang and oversee compliance with the limits
sesuai serta untuk mengawasi kepatuhan terhadap established.
batasan yang telah ditetapkan.
Dewan Direksi memiliki tanggung jawab The Board of Directors has overall responsibility for
keseluruhan untuk menetapkan dan mengawasi setting and overseeing risk management
kerangka manajemen risiko. Dewan Direksi telah framework. Board of Directors has set a financial
menetapkan fungsi keuangan yang bertanggung function that is responsible for developing and
jawab untuk mengembangkan dan memantau monitoring the Group’s risk management policy.
kebijakan manajemen risiko Grup. Sedangkan While the internal audit function has the
fungsi internal audit memiliki tanggung jawab responsibility to monitor compliance with risk
untuk memantau kepatuhan terhadap kebijakan management policies and procedures and to review
dan prosedur manajemen risiko dan untuk the adequacy of risk management framework
menelaah kecukupan kerangka manajemen risiko related to the risks faced by the Group to provide
yang terkait dengan risiko-risiko yang dihadapi oleh its report to the Board of Directors.
Grup dengan memberikan laporannya kepada
Dewan Direksi.
36. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 36. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)
Risiko keuangan yang paling signifikan terhadap The most significant financial risks to which the
Grup dijelaskan di bawah ini. Group is exposed are described below.
a. Risiko Kredit a. Credit Risk
Risiko kredit adalah risiko bahwa salah satu Credit risk is the risk that one party to a
pihak instrumen keuangan akan menyebabkan financial instrument will cause a financial loss
kerugian keuangan pihak lain dengan tidak for the other party by failing to discharge an
melepaskan kewajiban. Karena aktivitas operasi obligation. Due to the Group’s operating
Grup terkena kredit terkait potensi kerugian activities, the Group is exposed to the potential
yang mungkin terjadi sebagai akibat dari pihak credit-related losses that may occur as a result
ketiga, individu atau penerbit tidak mampu of an individual, counterparty or issuer being
atau tidak mau untuk menghormati kewajiban unable or unwilling to honor its contractual
kontrak. obligations.
Eksposur risiko kredit Grup terutama adalah The Group exposure to credit risk arise
dalam mengelola piutang. Grup melakukan primarily from managing receivables. The
pengawasan kolektibilitas piutang sehingga Group monitors receivables so that these are
dapat diterima penagihannya secara tepat collected in a timely manner and also conduct
waktu dan juga melakukan penelaahan atas reviews of individual customer accounts on a
masing-masing piutang pelanggan secara regular basis to assess the potential for
berkala untuk menilai potensi timbulnya uncollectibility.
kegagalan penagihan dan membentuk
pencadangan berdasarkan hasil penelaahan
tersebut.
Eksposur Grup terhadap risiko kredit pada aset The Group’s exposure to credit risk on its
keuangan muncul dari kelalaian pihak ketiga financial asssets arises from default of the
dengan maksimal eksposur sama dengan nilai counterparty with a maximum exposure equal
instrumen tercatat. to the carrying amount of these instruments.

Aset keuangan yang diukur pada Financial assets measured

nilai wajar melalui laporan laba at fair value through
atau rugi: profit or loss:
Aset keuangan derivatif - 13.948.012.807 Derivative financial assets
Pinjaman yang diberikan dan

piutang: Loans and receivables:
Kas dan bank* 10.316.153.674 22.160.118.796 *Cash on hand and in banks
Investasi jangka pendek 50.000.000.000 50.000.000.000 Short-term investment
Piutang usaha 55.639.549.107 135.585.131.555 Trade receivables
Piutang lain-lain 63.594.259.647 134.553.685.643 Other receivables
Dana yang dibatasi penggunaannya 274.481.136 8.548.876.582 Restricted funds
Setoran jaminan 6.535.451.903 6.579.065.314 Security deposits
Total 186.359.895.467 371.374.890.697 Total
*Tidak termasuk kas masing-masing sebesar Rp 6.729.717.869 dan *Excluding cash on hand amounting to Rp 6,729,717,869 and
Rp 8.490.074.065 pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. Rp 8,490,074,065 as of 31 December 2016 and 2015, respectively.
Tidak ada risiko kredit yang signifikan dalam There are no significant concentrations of
Grup. credit risk within the Group.
Tabel analisis aset keuangan Grup pada Aging analysis of the Group’s financial assets as
31 Desember 2016 dan 2015: of 31 December 2016 and 2015:
a. Risiko Kredit (Lanjutan) a. Credit Risk (Continued)

Tidak lewat
jatuh tempo
maupun Lewat jatuh
mengalami tempo dan
penurunan mengalami
nilai/ Telah lewat jatuh tempo namun tidak mengalami penurunan nilai/ penurunan
Neither past Past due but not impaired nilai/
due nor <30 31–90 91–120 >120 Past due and
impaired Hari/Days Hari/Days Hari/Days Hari/Days impaired Total
Pinjaman yang diberikan

dan piutang/
Loans and receivables
Kas dan bank/
Cash on hand and in banks 10.316.153.674 - - - - - 10.316.153.674
Investasi jangka pendek/
Short-term investment 50.000.000.000 - - - - - 50.000.000.000
Piutang usaha/
Trade receivables 15.661.478.718 1.033.964.428 4.564.450.447 1.161.244.319 30.325.598.489 2.892.812.706 55.639.549.107
Piutang lain-lain/
Other receivables 63.212.587.324 - - - - 381.672.323 63.594.259.647
Dana yang dibatasi
penggunaannya/
Restricted funds 274.481.136 - - - - - 274.481.136
Setoran jaminan/
Security deposits 6.535.451.903 - - - - - 6.535.451.903
Total 146.000.152.755 1.033.964.428 4.564.450.447 1.161.244.319 30.325.598.489 3.274.485.029 186.359.895.467

Tidak lewat
jatuh tempo
maupun Lewat jatuh
mengalami tempo dan
penurunan mengalami
nilai/ Telah lewat jatuh tempo namun tidak mengalami penurunan nilai/ penurunan
Neither past Past due but not impaired nilai/
due nor <30 31–90 91–120 >120 Past due and
impaired Hari/Days Hari/Days Hari/Days Hari/Days impaired Total
Aset keuangan yang diukur

pada nilai wajar melalui
laporan laba atau rugi/
Financial assets measured
at fair value through
profit or loss
Aset keuangan derivatif/
Derivative financial assets 13.948.012.807 - - - - - 13.948.012.807
dan piutang/
Loans and receivables
Kas dan bank/
Cash on hand and in banks 22.160.118.796 - - - - - 22.160.118.796
Investasi jangka pendek/
Short-term investment 50.000.000.000 - - - - - 50.000.000.000
Piutang usaha/
Trade receivables 48.331.020.619 8.002.352.259 22.764.427.480 14.970.315.482 36.163.435.942 5.353.579.773 135.585.131.555
Piutang lain-lain/
Other receivables 125.857.097.780 - - - - 8.696.587.863 134.553.685.643
Dana yang dibatasi
penggunaannya/
Restricted funds 8.548.876.582 - - - - - 8.548.876.582
Setoran jaminan/
Security deposits 6.579.065.314 - - - - - 6.579.065.314
Total 275.424.191.898 8.002.352.259 22.764.427.480 14.970.315.482 36.163.435.942 14.050.167.636 371.374.890.697

Tabel berikut menunjukkan kualitas kredit atas The following table show the credit quality of
aset keuangan Grup yang tidak lewat jatuh the Group’s financial assets that are neither
tempo atau terganggu: past due nor impaired:
Tidak lewat jatuh tempo maupun mengalami penurunan nilai/

Neither past due nor impaired
Level atas/ Level standar/
31 Desember 2016 High grade Standard grade Total 31 December 2016

dan piutang Loans and receivables
Kas dan bank 10.316.153.674 - 10.316.153.674 Cash on hand and in banks
Investasi jangka pendek 50.000.000.000 - 50.000.000.000 Short-term investment
Piutang usaha - 15.661.478.718 15.661.478.718 Trade receivables
Piutang lain-lain - 63.212.587.324 63.212.587.324 Other receivables
Dana yang dibatasi
penggunaannya 274.481.136 - 274.481.136 Restricted funds
Setoran jaminan - 6.535.451.903 6.535.451.903 Security deposits
Total 60.590.634.810 85.409.517.945 146.000.152.755 Total
Tidak lewat jatuh tempo maupun mengalami penurunan nilai/

Neither past due nor impaired
Level atas/ Level standar/
31 Desember 2015 High grade Standard grade Total 31 December 2015
Aset keuangan yang

diukur pada nilai Financial assets measured
wajar melalui laporan at fair value through
laba atau rugi profit or loss
Aset keuangan derivatif 13.948.012.807 - 13.948.012.807 Derivative financial assets

dan piutang Loans and receivables
Kas dan bank 22.160.118.796 - 22.160.118.796 Cash on hand and in banks
Investasi jangka pendek 50.000.000.000 - 50.000.000.000 Short-term investment
Piutang usaha - 48.331.020.619 48.331.020.619 Trade receivables
Piutang lain-lain - 125.857.097.780 125.857.097.780 Other receivables
Dana yang dibatasi
penggunaannya 8.548.876.582 - 8.548.876.582 Restricted funds
Setoran jaminan - 6.579.065.314 6.579.065.314 Security deposits
Total 94.657.008.185 180.767.183.713 275.424.191.898 Total
Grup telah menilai kualitas kredit dari aset The Group has assessed the credit quality of its
keuangan derivatif, kas dan bank, investasi derivative financial assets, cash on hand and in
jangka pendek dan dana yang dibatasi banks, short-term investment and restricted
penggunaannya sebagai kelas tinggi funds as high grade since these are deposited
dikarenakan disimpan di/atau dilakukan dengan in/or transacted with reputable banks which
bank terkemuka yang memiliki probabilitas have low probability of insolvency.
rendah dalam kebangkrutan.
Aset keuangan lain Grup dikategorikan The Groups other financial assets are
berdasarkan record penagihan Grup dengan categorized based on the Group’s collection
pihak ketiga. Definisi dari peringkat yang experience with the counterparties. Definitions
digunakan oleh Grup untuk mengevaluasi risiko of the ratings being used by the Group to
kredit dari pihak ketiga adalah sebagai berikut: evaluate credit risk of its counterparties are as
follows:
(1) Level atas - Kepastian diperoleh dari pihak (1) High grade – settlements are obtained from
ketiga yang mengikuti ketentuan dikontrak the counterparty following the terms of the
tanpa banyak usaha untuk menagih. contracts without much collection effort.
(2) Level standar - Melakukan beberapa (2) Standard grade – some reminder follow-ups
pengingatan untuk memperoleh kepastian are performed to obtain settlements from
dari pihak ketiga. the counterparty.
b. Risiko Likuiditas b. Liquidity Risk
Risiko likuiditas timbul apabila Grup mengalami Liquidity risk arises when the Group encounters
kesulitan dalam mewujudkan asetnya atau difficulty in realizing its assets or otherwise
mengumpulkan dana untuk memenuhi raising funds to meet commitments associated
komitmen terkait dengan kewajiban with its financial liabilities.
keuangannya.
Eksposur risiko likuiditas Grup timbul terutama The Group’s exposure to liquidity risk arise
dari penempatan dana dari kelebihan primarily from the placement of funds in excess
penerimaan kas setelah dikurangkan dari of those used to support the business activities
penggunaan kas untuk mendukung kegiatan of the Group. The Group manages liquidity risk
usaha Grup. Grup mengelola risiko likuiditas by maintaining sufficient cash flows and bank
dengan menjaga kecukupan arus kas dan facilities and continuously monitoring projected
Fasilitas bank dengan terus memonitor arus kas cash flows and availability of funds. The Group
perkiraan dan aktual. Grup juga menerapkan also implements prudent liquidity risk
manajemen risiko likuiditas yang berhati-hati management to maintain sufficient cash
dengan mempertahankan saldo kas yang cukup balances arising from revenue collection, places
yang berasal dari penagihan hasil penjualan dan the excess cash in low risk financial instruments
menempatkan kelebihan dana kas dalam that provide adequate returns, and pay close
instrumen keuangan dengan tingkat risiko yang attention to the reputation and credibility of
rendah namun memberikan imbal hasil yang financial institutions.
memadai serta memperhatikan reputasi dan
kredibilitas lembaga keuangan.
Grup menerapkan manajemen risiko likuiditas The Group applies liquidity risk management by
dengan menetapkan saldo kas yang memadai establishing sufficient cash balances from
yang berasal dari penagihan piutang konsumen collection of customers’ receivables or other
atau sumber lainnya. sources.
Tabel di bawah ini merupakan jadwal jatuh The table below summarizes the maturity
tempo liabilitas keuangan Grup berdasarkan schedule of the Group’s financial liabilities
pembayaran kontraktual yang tidak based on undiscounted contractual payments as
didiskontokan pada tanggal 31 Desember 2016 of 31 December 2016 and 2015:
dan 2015:
31 Desember 2016/ 31 December 2016
Di bawah 1 tahun/ 1-3 tahun/ 3-5 tahun/ Di atas 5 tahun/

Within 1 year 1-3 years 3-5 years Over 5 years Total
Utang jangka pendek* 379.562.250.300 - - - 379.562.250.300 Short-term loans*

Utang usaha 143.425.316.154 - - - 143.425.316.154 Trade payables
Utang lain-lain 45.405.729.918 - - - 45.405.729.918 Other payables
Biaya yang masih harus
dibayar 73.379.369.932 - - - 73.379.369.932 Accrued expenses
Utang jangka panjang* 273.793.327.124 330.861.311.888 107.172.649.702 - 711.827.288.714 Long-term loans*
Utang sewa
pembiayaan* 17.610.434.752 21.292.007.568 5.962.695.810 - 44.865.138.130 Finance lease liabilities*
Total 933.176.428.180 352.153.319.456 113.135.345.512 - 1.398.465.093.148 Total
* Termasuk pembayaran bunga Including interest payments*

b. Risiko Likuiditas (Lanjutan) b. Liquidity Risk (Continued)
31 Desember 2015/ 31 December 2015
Di bawah 1 tahun/ 1-3 tahun/ 3-5 tahun/ Di atas 5 tahun/

Within 1 year 1-3 years 3-5 years Over 5 years Total
Utang jangka pendek 313.937.309.700 - - - 313.937.309.700 Short-term loans

Utang usaha 91.720.197.086 - - - 91.720.197.086 Trade payables
Utang lain-lain 19.452.544.962 - - - 19.452.544.962 Other payables
dibayar 77.916.615.013 - - - 77.916.615.013 Accrued expenses
Utang jangka panjang* 443.427.024.910 89.995.267.119 100.649.269.659 49.216.876.057 683.288.437.745 Long-term loans*
Utang sewa
pembiayaan* 17.709.933.667 13.121.706.396 932.442.000 - 31.764.082.063 Finance lease liabilities*
Total 964.163.625.338 103.116.973.515 101.581.711.659 49.216.876.057 1.218.079.186.569 Total
* Termasuk pembayaran bunga * Including interest payments
c. Risiko Mata Uang Asing c. Foreign Exchange Risk
Risiko mata uang asing adalah risiko dimana Foreign currency risk is the risk that the fair
nilai wajar atau arus kas masa depan dari suatu value or future cash flows of a financial
instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat instrument will fluctuate because of changes in
perubahan nilai tukar mata uang asing. foreign exchange rates.
Risiko nilai tukar mata uang asing Grup berasal The Group foreign currency risk arises from
dari pinjaman yang diperoleh Perusahaan dalam trade payables on purchases in foreign currancy
mata uang asing. Risiko nilai tukar mata uang and loans received by the Company in foreign
asing atas dolar AS dikendalikan melalui currency. Foreign exchange risks on the US
pengawasan lingkungan politik dan ekonomi. dollar are managed through constant
monitoring of the political and economic
environment.
Untuk mengelola risiko mata uang, Grup To manage foreign exchange rate risks, the
menandatangani kontrak swap valuta asing. Group entered into foreign exchange swap
Kontrak ini dicatat sebagai transaksi yang tidak contracts. These contracts are accounted for as
ditetapkan sebagai lindung nilai dimana transactions not designated as hedges wherein
perubahan nilai wajar dibebankan atau the changes in the fair value are charged or
dikreditkan langsung pada laba atau rugi credited directly to profit or loss for the
periode berjalan. period.
Grup memiliki aset dan liabilitas dalam mata The Group has assets and liabilities
uang asing dengan rincian sebagai berikut denominated in foreign currencies as follows
(dalam satuan penuh, kecuali jumlah setara (in full amounts, except Rupiah equivalent):
Rupiah):

Setara dengan/ Setara dengan/
USD Equivalent USD Equivalent
Aset Assets
Kas dan setara kas 269.849 3.625.691.060 252.890 3.488.616.415 Cash on hand and in banks
Dana yang dibatasi
penggunaannya 411 5.519.912 - - Restricted funds
Total Aset 270.260 3.631.210.972 252.890 3.488.616.415 Total Assets
Liabilitas Liabilities
Utang jangka pendek 15.000.000 201.540.000.000 15.000.000 206.925.000.000 Short-term loans

Utang usaha 439.678 5.907.509.343 879.228 12.128.950.812 Trade Payables
Utang jangka panjang 3.156.993 42.417.362.070 4.166.667 57.479.171.265 Long-term loans
Total Liabilitas 18.596.671 249.864.871.413 20.045.895 276.533.122.077 Total Liabilities
Liabilitas – Bersih 18.326.411 246.233.660.441 19.793.005 273.044.505.662 Liabilities - Net

c. Risiko Mata Uang Asing (Lanjutan) c. Foreign Exchange Risk (Continued)
Tabel di bawah ini menunjukan sensitivitas The table below shows the sensitivity to a
yang memiliki kemungkinan terjadi perubahan reasonably possible change in foreign exchange
dalam kurs mata uang asing dengan asumsi rates, assuming all other variables are fixed, to
semua variabel adalah tetap, terhadap laba the income before income taxes and equity of
sebelum pajak dan ekuitas Grup pada tanggal the Group as of 31 December 2016 and 2015.
31 Desember 2016 dan 2015.
Pengaruh terhadap pendapatan sebelum pajak The effect on profit before tax as of
pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 31 December 2016 and 2015 are as follows:
sebagai berikut:
Kenaikan (penurunan)/
Increase (decrease)
Nilai tukar meningkat 5% Exchange rate increase by 5%
Laba sebelum pajak
penghasilan 12.311.683.022 13.652.225.283 Income before income tax
Ekuitas 9.233.762.267 10.239.168.962 Equity
Nilai tukar menurun 5% Exchange rate decrease by 5%

Laba sebelum pajak
penghasilan ( 12.311.683.022) ( 13.652.225.283) Income before income tax
Ekuitas ( 9.233.762.267) ( 10.239.168.962) Equity
Perubahan nilai mata uang didasarkan pada The change in currency rate is based on the
perkiraan Grup terbaik dari perubahan yang Group’s best estimate of expected change
diharapkan mempertimbangkan tren historis. considering historical trends. There is no other
Tidak ada dampak lain pada ekuitas Grup selain impact on the Group’s equity other than those
yang sudah mempengaruhi laba sebelum pajak already affecting the income before income
penghasilan. tax.
d. Risiko Tingkat Bunga d. Interest Rate Risk
Risiko tingkat bunga adalah risiko dimana nilai Interest rate risk is the risk that the fair value
wajar atau arus kas masa datang dari suatu or future cash flows of a financial instrument
instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat will fluctuate because of changes in market
perubahan suku bunga pasar. Eksposur Grup interest rates. The Group’s exposure to the risk
terhadap risiko perubahan suku bunga pasar of changes in market interest rates relates
terutama terkait dengan utang jangka panjang primarily to the Group’s long-term debt with
Grup dengan suku bunga mengambang. Tingkat floating interest rates. Floating rate financial
bunga mengambang instrumen keuangan instruments are subject to cash flow interest
dikenakan pada risiko suku bunga arus kas. rate risk.
Tabel berikut menunjukkan sensitivitas The following table demonstrates the

terhadap perubahan yang mungkin terjadi pada sensitivity to a reasonably possible change in
suku bunga utang per 31 Desember 2016 dan interest rates on loans as of 31 December 2016
2015 dengan semua variabel lainnya tetap and 2015 with all other variables held constant.
konstan. Pendapatan Grup sebelum pajak The Group’s income before tax is affected
dipengaruhi dampak atas suku bunga yang through the impact on floating rate loans as
mengambang sebagai berikut: follows:
Efek pada Pendapatan
sebelum Pajak/
Kenaikan/Penurunan Effect on Income
Suku Bunga/ Before Tax
Increase/Decrease 31 Desember 2016/ 31 Desember 2015/
in Interest Rates 31 December 2016 31 December 2015
+ 50 basis poin ( 2.183.179.121 ) ( 4.427.312.973)

- 50 basis poin 2.183.179.121 4.427.312.973
d. Risiko Tingkat Bunga (Lanjutan) d. Interest Rate Risk (Continued)
Asumsi pergerakan dalam analisis sensitivitas The assumed movement in basis points for
suku bunga berdasarkan observasi historis interest rate sensitivity analysis is based on the
terhadap lingkungan pasar. Tidak ada dampak historical observable market environment.
lain pada ekuitas Grup selain yang sudah There is no other impact on the Group’s equity
mempengaruhi laba sebelum pajak penghasilan. other than those already affecting the income
before income tax.
e. Manajemen Permodalan e. Capital Management
Tujuan utama dari pengelolaan modal Grup The main objective of the Group capital
adalah untuk memastikan bahwa management is to ensure that it maintains a
dipertahankannya peringkat kredit yang kuat strong credit rating and healthy capital ratios in
dan rasio modal yang sehat agar dapat order to support its business and maximize
mendukung kelancaran usahanya dan shareholder value. The Group manages its
memaksimalkan nilai dari pemegang saham. capital structure and makes adjustments with
Grup mengelola struktur modalnya dan respect to changes in economic conditions and
membuat penyesuaian-penyesuaian sehubungan the characteristics of its business risks. In order
dengan perubahan kondisi ekonomi dan to maintain and adjust its capital structure, the
karakteristik dari risiko usahanya. Agar dapat Group may adjust the amount of dividend
menjaga dan menyesuaikan struktur modalnya, payments to shareholders or return capital
Grup akan menyesuaikan jumlah dari structure. No changes are made in the
pembayaran dividen kepada para pemegang objectives, policies or processes during the
saham atau tingkat pengembalian modal. Tidak years presented.
ada perubahan atas tujuan, kebijakan maupun
proses selama periode penyajian.
37.NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN 37. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS
Tabel berikut menyajikan nilai wajar, yang The following table presents the fair values, which
mendekati nilai tercatat, atas instrumen keuangan approximate the carrying values, of financial
Grup: instruments of the Group:

Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Nilai tercatat/ Nilai wajar/
Carrying value Fair value Carrying value Fair value
A S E T A S S E TS
Aset keuangan yang diukur Financial assets

pada nilai wajar melalui measured at fair value
laporan laba atau rugi through profit or loss
Aset keuangan derivatif - - 13.948.012.807 13.948.012.807 Derivative financial assets
Pinjaman yang diberikan Loans and

dan piutang receivables
Kas dan bank 17.045.871.543 17.045.871.543 30.650.192.861 30.650.192.861 Cash on hand and in banks
Investasi jangka pendek 50.000.000.000 50.000.000.000 50.000.000.000 50.000.000.000 Short term investment
Piutang usaha 52.746.736.401 52.746.736.401 130.231.551.782 130.231.551.782 Trade receivables
Piutang lain-lain 63.212.587.324 63.212.587.324 125.857.097.780 125.857.097.780 Other receivables
Dana yang dibatasi
penggunaannya 274.481.136 274.481.136 8.548.876.582 8.548.876.582 Restricted funds
Setoran jaminan 6.535.451.903 6.535.451.903 6.579.065.314 6.579.065.314 Security deposits
Total 189.815.128.307 189.815.128.307 365.814.797.126 365.814.797.126 Total
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas jangka pendek Current liabilities

Utang jangka pendek 355.914.410.807 355.914.410.807 313.937.309.700 313.937.309.700 Short-term loans
Utang usaha 143.425.316.154 143.425.316.154 91.720.197.086 91.720.197.086 Trade payables
Utang lain-lain 45.405.729.918 45.405.729.918 19.452.544.962 19.452.544.962 Other payables
Beban masih harus dibayar 73.379.369.932 73.379.369.932 31.271.536.724 31.271.536.724 Accrued expenses
Utang jangka panjang 579.847.685.251 579.847.685.251 621.061.940.089 621.061.940.089 Long-term loans
Utang sewa pembiayaan 36.258.642.792 38.817.232.260 27.219.289.419 27.848.973.055 Finance lease liabilities
Total 1.234.231.154.854 1.236.789.744.322 1.104.662.817.980 1.105.292.501.616 Total

37.NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN (Lanjutan) 37. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS
(Continued)
Berikut ini adalah metode dan asumsi yang The following are the methods and assumptions
digunakan untuk memperkirakan nilai wajar setiap used to estimate the fair value of each group of
kelompok dari instrumen keuangan Grup: financial instruments of the Group:
1. Kas dan bank, investasi jangka pendek, dana 1. Cash on hand and in banks, short-term
yang dibatasi penggunaannya, piutang usaha, investments, restricted funds, trade
piutang lain-lain, setoran jaminan, utang receivables, other receivables, security
jangka pendek, utang usaha, utang lain-lain deposits, short-term loans, trade payables,
dan beban masih harus dibayar mendekati other payables and accrued expenses
nilai wajar karena bersifat jangka pendek. approximate their carrying values due to their
short-term nature.
2. Nilai wajar utang sewa pembiayaan 2. The fair values of finance lease liabilities are
diperkirakan dengan mendiskontokan arus kas estimated by discounting future cash flows.
masa depan.
3. Nilai tercatat dari utang jangka panjang 3. The carrying amount of long-term loans
mendekati nilai wajarnya disebabkan oleh approximate their fair values due to the use of
pemakaian suku bunga mengambang atas floating interest rates for the mentioned
instrumen tersebut, dimana tingkat suku instruments, in which the interest rate is
bunga tersebut selalu disesuaikan dengan always adjusted to market.
pasar.
4. Derivatif tidak dikelompokan sebagai 4. Derivative not designated as hedging
instrumen lindung nilai dihitung dengan instruments are calculated by reference to
rujukan pada tingkat pasar antar bank certain interbank market rate based on traded
tertentu berdasarkan kurs transaksi IDR/USD IDR/USD spot foreign exchange transaction
yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia. published by Bank of Indonesia.
Instrumen keuangan yang dinilai pada nilai wajar Financial instruments measured at fair value are as
adalah sebagai berikut: follows:
31 Desember 2016 Nilai wajar/ Tingkat 1/ Tingkat 2/ Tingkat 3/ 31 December 2016
Fair value Level 1 Level 2 Level 3
LIABILITAS LIABILITY
Liabilitas keuangan lainnya Other financial liability

Utang sewa pembiayaan 38.817.232.260 - - 38.817.232.260 Finance lease liabilities
31 Desember 2015 31 December 2015
A S E T A S S E TS
Financial asset
Aset keuangan yang diukur measured at fair
pada nilai wajar melalui value through profit or
laporan laba atau rugi loss
Aset keuangan derivatif 13.948.012.807 13.948.012.807 - - Derivative financial assets
LIABILITAS LIABILITY
Liabilitas keuangan lainnya Other financial liability

Utang sewa pembiayaan 27.848.973.055 - - 27.848.973.055 Finance lease liabilities
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 tidak ada As of 31 Desember 2016 and 2015 there were no
transfer antara pengukuran nilai wajar Tingkat 1 transfers between Level 1 and Level 2 fair value
dan Tingkat 2 dan tidak ada transfer masuk dan measurements and no transfer into and out of
keluar dari pengukuran nilai wajar Tingkat 3. Level 3 fair value measurements.
38. REKLASIFIKASI 38. RECLASSIFICATIONS
Akun tertentu pada laporan posisi keuangan Certain accounts in the consolidated statements of
konsolidasian tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 financial position as of 31 December 2015 and 2014
telah direklasifikasi untuk menyesuaikan dengan have been reclassified to conform with the
penyajian laporan keuangan konsolidasian pada consolidated financial statements presentation as
tanggal 31 Desember 2016. of 31 December 2016.
Sebelum Sesudah
reklasifikasi/ reklasifikasi/
Before Reklasifikasi/ After
31 Desember 2015 reclassification Reclassification reclassification 31 December 2015
Laporan posisi keuangan Consolidated statement of

konsolidasian financial position
Piutang usaha Trade receivables

Pihak ketiga 129.921.152.778 310.399.004 130.231.551.782 Third parties
Pihak berelasi 310.399.004 ( 310.399.004) - Related party
Aset tetap 1.113.195.045.149 375.759.419.361 1.488.954.464.510 Property, plant and equipment
Beban renovasi bangunan Renovation cost of rented
sewa, neto 375.759.419.361 ( 375.759.419.361) - buildings, net
Beban tangguhan, neto 56.097.353.031 ( 56.097.353.031) - Deferred charges, net
Aset tak berwujud - 56.097.353.031 56.097.353.031 Intangible assets
Utang lain-lain Other payables
Pihak berelasi 566.342.735 ( 566.342.735) - Related parties
dibayar 27.329.535.943 3.942.000.781 31.271.536.724 Accrued expenses
Liabilitas imbalan kerja Short-term employee benefits
jangka pendek 3.942.000.781 ( 3.942.000.781) - liability
Bagian liabilitas jangka
panjang yang jatuh tempo Current portion of long-term
dalam waktu satu tahun: Liabilities:
Non-bank - Pihak berelasi - 677.736.303 677.736.303 Non-bank - Related party
Utang sewa pembiayaan Finance lease liabilities
Pihak ketiga 15.502.760.283 ( 107.724.672) 15.395.035.611 Third parties
Pembiayaan konsumen 570.011.631 ( 570.011.631) - Consumer finance
Cadangan kerugian
penurunan nilai
persedian - 353.861.967 353.861.967 Provision of inventory
Utang jangka panjang,

setelah dikurangi bagian
jatuh tempo dalam satu Long-term liabilities – net of
tahun: current portion:
Non-bank – Pihak berelasi - 2.460.892.969 2.460.892.969 Non-bank - Related party
Pihak ketiga 14.117.406.014 ( 2.293.152.206) 11.824.253.808 Third parties
Saldo laba Retained earnings
Belum ditentukan
penggunaannya 134.002.039.580 13.265.552.222 147.267.591.802 Unappropriated
Penghasilan komprehensif
lainnya 13.265.552.222 ( 13.265.552.222) - Other comprehensive income
Laporan laba rugi dan Consolidated statement of

penghasilan komprehensif profir or loss and other
lain konsolidasian comprehensive income
Beban umum dan General and administrative
administrasi 428.455.494.431 ( 353.861.967) 428.101.632.464 expense
Beban operasi lainnya 53.764.714.215 353.861.967 54.118.576.182 Other operating expense
38. REKLASIFIKASI (Lanjutan) 38. RECLASSIFICATIONS (Continued)
Sebelum Sesudah
reklasifikasi/ reklasifikasi/
Before Reklasifikasi/ After
31 Desember 2014 reclassification Reclassification reclassification 31 December 2014
Laporan posisi keuangan Consolidated statement of

konsolidasian financial position
Piutang usaha Trade receivables

Pihak ketiga 137.248.969.032 1.015.618.706 138.264.587.738 Third parties
Pihak berelasi 1.015.618.706 ( 1.015.618.706) - Related party
Aset tetap 1.055.682.520.057 226.160.697.581 1.281.843.217.638 Property, plant and equipment
Beban renovasi bangunan Renovation cost of rented
sewa, neto 226.160.697.581 ( 226.160.697.581) - buildings, net
Beban tangguhan, neto 57.756.278.686 ( 57.756.278.686) - Deferred charges, net
Aset tak berwujud - 57.756.278.686 57.756.278.686 Intangible assets
Utang usaha Trade payables
Pihak berelasi 93.181.851 ( 93.181.851) - Related parties
Utang lain-lain Other payables
Pihak ketiga 17.025.909.934 1.040.810.600 18.066.720.534 Third parties
Pihak berelasi 1.040.810.600 ( 1.040.810.600) - Related parties
dibayar 14.751.953.967 4.741.250.306 19.493.204.273 Accrued expenses
Liabilitas imbalan kerja Short-term employee benefits
jangka pendek 4.741.250.306 ( 4.741.250.306) - liability
Bagian liabilitas jangka
panjang yang jatuh tempo Current portion of long-term
dalam waktu satu tahun: liabilities
Utang jangka panjang,
setelah dikurangi bagian
jatuh tempo dalam satu Long-term liabilities – net of
tahun: current portion:
Saldo laba Retained earnings
Belum ditentukan
penggunaannya 192.426.172.253 5.006.553.722 197.432.725.975 Unappropriated
Penghasilan komprehensif
lainnya 5.006.553.722 ( 5.006.553.722) - Other comprehensive income
39. PERISTIWA SETELAH PERIODE LAPORAN 39. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD
KEUANGAN
a. Pada tanggal 19 April 2017, MSI menandatangani a. On 19 April 2017, MSI entered into a Business
Perjanjian Akuisisi Bisnis bersama dengan Acquisition Agreement together with
PT Charoen Pokphand Restu Indonesia (CPRI). PT Charoen Pokphand Restu Indonesia (CPRI).
Berdasarkan perjanjian tersebut, MSI bersedia Based on the agreement, MSI is willing to sell its
menjual bisnis dan aset yang bersangkutan 7-Eleven business and the relevant assets to
dengan 7-Eleven ke CPRI dengan ketentuan CPRI subject to certain conditions.
kondisi tertentu.
b. Sampai dengan tanggal penyelesaian atas b. Up to completion date of the consolidated

laporan keuangan konsolidasian terdapat 46 financial statements, there are 46 7-eleven
outlet 7-Eleven yang ditutup dikarenakan outlets which were closed due to continuing
kerugian terus menerus. Grup mengakui losses. The Group recognize impairment loss
penurunan nilai berkaitan dengan penutupan related to the closed stores.
toko-toko tersebut.
40. PENYELESAIAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 40. COMPLETION OF THE CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN STATEMENTS
Manajemen Grup bertanggung jawab atas The Group management is responsible for the
penyusunan dan penyajian laporan keuangan preparation and presentation of the consolidated
konsolidasian yang diselesaikan dan disetujui untuk financial statements which were completed and
diterbitkan oleh Direksi Perusahaan pada tanggal authorized for issuance by the Company’s Directors
12 Mei 2017. on 12 May 2017.

Annual Report MDRN 2016 PDF

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Annual Report MDRN 2016 PDF

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Sanggahan

PT Modern Internasional Tbk

Kilas Kinerja 2016 6 Lembaga Profesi Penunjang Pasar 61

Grafik Ikhtisar Data Keuangan 13 Analisis dan Pembahasan Manajemen 64

4 PT Modern Internasional Tbk

Tanggung Jawab Hukum Perseroan 148

Roadmap GCG 103

Struktur Tata Kelola 104

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) 104

Dewan Komisaris 107

Kebijakan Remunerasi Direksi 114

Komite Audit 115

Sekretaris Perusahaan 125

Manajemen Risiko 127

Unit Audit Internal 135

Akuntan Perseroan 138

Sistem Pengendalian Internal 138

Kepatuhan Pajak 141

Kasus Litigasi dan Perkara Penting 141

Akses Informasi dan Data 142

Kode Etik dan Budaya Perusahaan 142

Sistem Pelaporan Pelanggaran 143

Informasi Sanksi Administratif 144

Tanggung jawab Sosial Perusahaan 144

Tanggung Jawab Ketenagakerjaan, 146

PT Modern Internasional Tbk

Company’s name changed into

8 PT Modern Internasional Tbk

PT Modern Internasional Tbk

10 PT Modern Internasional Tbk

Neraca & Laba Rugi

Uraian / Description 2016 2015 2014 2013 2012

Laba Bruto/Gross Profit 273,266 403,300 585,055 492,369 370,233

Laba Operasi/Operational (764,315) 82,725 152,018 116,167 121,599

Laba Komprehensif Profit

Nilai Nominal per Saham dan

Laba Komprehensive per (35) (12) 9 15 16

Modal Kerja Bersih/Net (695,443) (200,759) 252,697 288,415 557,789

Total Aset/Total Assets 1,982,423 2,488,621 2,489,343 1,889,619 1,734,346

Total Liabilitas/Total Liability 1,337,119 1,204,924 1,205,318 865,580 747,465

Total Ekuitas/Total Equity 645,303 1,283,697 1,284,024 1,024,038 986,890

PT Modern Internasional Tbk

Uraian / Description 2016 2015 2014 2013 2012

Rasio Laba Komprehensif

Rasio Laba Komprehensif

Rasio Laba Bruto terhadap

Rasio Laba Operasi terhadap

Rasio Lancar/Current Ratio 32.6 73.8 144.0 162.9 230.3

Rasio Total Liabilitas terhadap

Rasio Total Liabilitas terhadap

12 PT Modern Internasional Tbk

2012 2013 2014 2015 2016

Grafik Laba Bruto

2012 2013 2014 2015 2016

PT Modern Internasional Tbk

2012 2013 2014 2015 2016

Grafik Total Ekuitas

2012 2013 2014 2015 2016

14 PT Modern Internasional Tbk

Kinerja saham 2016

Informasi harga saham per triwulan

PT Modern Internasional Tbk

Achmad Fauzi Hasan