Anda di halaman 1dari 26

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

BAMBOO RUSTIC CRAFT DALAM UPAYA MENINGKATKAN


IDENTITY BRAND PRODUK DOMESTIK MAGELANG MELALUI
PEMASARAN DIGITAL

BIDANG KEGIATAN
PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan Oleh:
1. Ningrum Aslikhatul Khirom (2120306086)
2. Vanessa Zephaniah Putri Agustin (2110306004)
3. Narisya Diar Permana (2110306014)
4. Diana Widiastuti (2110306025)
5. Nurul Khasanah (2120401053)

UNIVERSITAS TIDAR
2023
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ............................................................................................................ i


BAB 1 PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1
1.2 Tujuan ....................................................................................................... 2
1.3 Luaran yang Diharapkan .......................................................................... 2
1.4 Manfaat ..................................................................................................... 2
BAB 2 GAMBARAN UMUM ............................................................................... 3
2.1 Kondisi Umum Usaha............................................................................... 3
2.2 Analisis Peluang Pasar ............................................................................. 3
2.3 Analisis Produk ........................................................................................ 3
2.1 Analisis Keuangan Usaha ......................................................................... 5
BAB 3 METODE PELAKSANAAN .................................................................... 7
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL PELAKSANAAN ........................................... 11
DAFTRA PUSTAKA ........................................................................................... 12
LAMPIRAN .......................................................................................................... 13

i
1

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Bambu merupakan salah satu kekayaan alam yang berada di Indonesia yang
dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku usaha kerajinan. Menurut Santoso
dalam Werastuti (2022), menyatakan bahwa bambu merupakan jenis tumbuhan
yang mengandung lignoselulosa yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku
industri, peralatan dapur, tas, alat musik, dan lain-lain. Salah satu daerah
penghasil bambu di Kabupaten Magelang yaitu di Desa Balesari. Di Desa
Balesari terdapat banyak tanaman bambu yang dibudidayakan oleh masyarakat
sekitar, karena mereka mengetahui potensi besar bambu untuk dijadikan
sumber penghasilan.
Potensi tersebut untuk saat ini belum dimanfaatkan secara maksimal karena
keterbatasan informasi mengenai kerajinan bambu. Hal tersebut menyebabkan
minat masyarakat menurun untuk membeli kerajinan bambu karena pada
umumnya kerjinan bambu hanya dibuat seperti besek dan sejenisnya.
Masyarakat yang kurang tertarik dengan kerajinan bambu tersebut akan
berdampak pada turunnya penghasilan pengrajin bambu. Dalam hal ini
diperlukan inovasi dan kolaborasi dari produksi kerajinan bambu dengan
pemasaran digital.
Inovasi-inovasi dapat dilakukan dengan mengolah bambu menjadi produk
yang diminati masyarakat luas dengan menyesuaikan selera atau trend yang
sedang banyak diminati. Seperti halnya, anak remaja dan bahkan orang dewasa
yang melihat inovasi kerajinan bambu dari segi keunikan dan keestetikannya.
Dalam meningkatkan pemasaran produk inovasi kerajinan bambu perlu
pengetahuan dan ketrampilan dalam melakukan pemasaran melalui media
digital. Dengan adanya media digital dapat memudahkan konsumen untuk
mendapatkan keinginan dari kerjainan bambu tersebut dan berdampak pada
meningkatnya produksi kerajinan bambu dan dapat meningkatkan pendapatan
pengrajin bambu.
Berdasarkan latar belakang tersebut maka melalui Program Kreativitas
Mahasiswa (PKM) kami membuat produk yaitu “Bamboo Rustic Craft dalam
meningkatkan identity brand produk domestik Magelang melalui pemasaran
digital”. Produk ini mengolah kerjinan bambu menjadi barang yang berpotensi
diminati oleh anak remaja dan orang dewasa dengan menggabungkan kerajinan
bambu dengan barang kebutuhan masyarakat seperti cermin dan jam dinding
sesuai keinginan konsumen. Melalui produk ini kita bisa meningkatkan produk
lokal yang berdaya jual tinggi sehingga meningkatkan pendapatan pengrajin
bambu serta dapat meningkatkan kreativitas untuk mengolah kerajinan bambu.
2

1.2 Tujuan
Tujuan dari Program Kreativitas Mahasiswa yaitu:
1. Untuk menciptakan produk kerajinan bambu yang memiliki nilai ekonomi
dan keunikan yang tinggi.
2. Untuk melatih mahasiswa dalam berkreasi dan berwirausaha.
3. Untuk menghasilkan produk lokal yang berkualitas.
1.3 Luaran yang Diharapkan
Dengan adanya Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang menghasilkan
produk usaha yaitu “Bamboo Rustic Craft“, kami dapat meningkatkan
kreativitas dalam mengolah kerajinan bambu dan meningkatkan pendapatan
masyarakat pengrajin bambu serta mengangkat potensi lokal Magelang.
Kemudian adanya media sosial sebagai sarana pemasran digital yang inklusif.
1.4 Manfaat
1. Bagi Masyarakat:
a. Meningkatkan daya beli kerajinan bambu dengan inovasi produk yang
dapat disesuaikan dengan keinginan masyarakat.
b. Meningkatkan brand identity produk domestik magelang.
2. Bagi Mahasiswa:
a. Melatih kreativitas Mahasiswa untuk berkreasi dengan berbahan baku
local.
b. Sebagai wadah Mahasiswa untuk dapat mencari pengalaman dan belajar
di bidang kewirausahaan.
c. Kesempatan bagi Mahasiswa untuk menghasilkan produk yang dapat
bersaing di kalangan pasaran.
3

BAB 2
GAMBARAN UMUM

2.1 Kondisi Umum Usaha


Desa Balesari di wilayah Magelang memiliki kearifan lokal berupa
pohon bambu dengan jumlah relatif banyak. Berdasarkan hasil survei
penduduk, menunjukkan bahwa sebagian besar ibu rumah tangga di Desa
Balesari memanfaatkan pohon bambu untuk membuat besek. Disisi lain
ditemukan hambatan dalam proses pemasaran produk serta kurangnya minat
pemuda terhadap produksi lokal. Oleh karena itu, tercetus sebuah inovasi untuk
meningkatkan brand identity yang telah dimiliki sedemikian baik. Dalam
upaya mengatasi permasalahan pemasaran, pengembangan digital marketing
menjadi solusi masa kini.
Atas keberlimpahan Potensi sumber daya di Desa Balesari tersebut,
besar harapan agar produk domestik dari kerajinan bambu dapat disukai semua
kalangan dan memiliki branding dengan peluang pasar besar di masyarakat.
Inovasi kerajinan tersebut juga dapat bernilai ekonomis dan meningkatkan
sumber pendapatan masyarakat Desa Balesari. Produk dari rumah produksi
yang kami usung disini adalah Bamboo Rustic Craft. Bamboo Rustic Craft
menyediakan kerajinan dengan suasana rustic estetik berupa cermin rustic nan
estetik, cermin rustic nan estetik, alas laptop dan mouse, kotak serba guna, serta
beberapa kerajinan custom lainnya dengan harga terjangkau semua kalangan.
2.2 Analisis Peluang Pasar
a. Profil konsumen
Pada produk ini konsumen yang dituju adalah anak muda dan orang tua.
b. Potensi dan Segmentasi Pasar
Segmetasi pasar kami merupakan masyarakat umum, mengingat pada
masa sekarang sangat banyak orang yang sering memberikan hadiah
kepada saudara teman yang ulang tahun, wisuda ataupun pernikahan.
Maka dari itu pemanfaatan bambu yang dimodifikasi menjadi lebih
menarik. untuk para konsumen pasar.
c. Pesaing dan Peluang Pasar
Pesaing produk kami adalah pada produk yang sejenis yaitu misalnya pada
produk-produk yang sekiranya lebih tahan lama, seperti menggunakan
bahas plastik. Namun, peluang yang dapat diambil dari produk ini bisa
memberikan ketertarikan karna memiliki nilai keindahan yang lebih
dibandingan dengan produk yang terbuat dari plastik, serta lebih ramah
lingkungan.

2.3 Analisis Produk


4

Strenght atau kekuatan


1. Mengusung tema rustic estetik.
Hal ini menjadi keunikan yang sedang memenuhi tren masa kini
dikalangan muda. Sehingga dengan adaptasi ketertarikan generasi muda
dapat membawa keuntungan jika dimanfaatkan dengan tepat.
2. Modifikasi bentuk kerajinan kuno menjadi lebih kekinian serta cinta
produk lokal.
Modifikasi dan inovasi Bamboo Rustic Craft menawarkan produk-produk
yang mengikuti tren masa kini agar dapat digunakan dalam
mengembangkan dan melestarikan produk domestik khas Indonesia secara
berkelanjutan.
3. Menggalakan hidup minimalis tanpa plastik.
Produk inovasi Bamboo Rustic Craft memanfaatkan benda-benda alam,
sehingga mengurangi penggunaan sampah plastik. Aman untuk
kenyamanan hidup serta memiliki harga ekonomis dengan kaya manfaat.

Weakness atau kelemahan

1. Kerajinan tangan memerlukan waktu lama


Terdapat beberapa proses yang tidak bisa digantikan oleh teknologi
kecerdasan buatan diantaranya adalah kreatifitas tangan-tangan manusia,
maka produk-produk homemade terlihat mahal.
2. Ketergantungan bahan baku dan modal terbatas

Oppurtunity atau peluang

1. Kesempatan memperluas branding product.


Pemanfaatan pasar digital memudahkaan sebuah brand untuk
mempromosikan produk lebih luas.
2. Kebijakan Pemerintah Daerah yang mendukung UMKM dalam
meningkatkan produk khas Magelang.
Produk domestik lokal memerlukan dukungan agar dapat dinikmati secara
berkelanjutan.

Threat atau hambatan


1. Kemampuan daya beli masyarakat relatif menurun dan persaingan
harga.
2. Kesulitan mengubah citra kuno menjadi modern. Banyak orang lebih
tertarik pada benda berwarna-warni
Benda berwarna-warni menimbulkan dampak kurang baik jika dilihat
dalam jangka waktu lama, akan mempengaruhi psikologis manusia. Oleh
karena ini Bamboo Rustic Craft hadir dengan warna-warna alam yang
menyejukkan.
5

Citra kuno telah melekat pada kerajinan tangan bambu, sehingga jarang
ditemukan sebagai hiasan. Biasanya dipergunakan sebagai tempat
makanan atau dinding rumah di desa.

2.1 Analisis Keuangan Usaha


a. Biaya tetap per 1 bulan

Nama Barang Volume Kontribusi(Rp) Total(Rp)


Pisau 5 buah Rp 20.000 Rp 20000
Amplas 1 roll Rp 30.000 Rp 30000
Gergaji dan paku 1 buah Rp 100.000 Rp 100000
Alat ukur/Meteran 2 buah Rp 30.000 Rp 60000
Alat Lem Tembak 3 buah Rp 40.000 Rp 120000
Gunting/irat 5 buah Rp 20.000 Rp 100000
Sarung Tangan 7 buah Rp 70.000 Rp 70000
Masker 1 box Rp 40.000 Rp 40000
Jumlah Rp 540000

b. Biaya variabel dalam per 1 bulan

Nama Barang Jumlah Harga Satuan (Rp) Total(Rp)


Bambu 5 lonjor Rp.40000 Rp.200000
Pewarna Cat 4 liter Rp.50000 Rp.200000
Pernis
Cat Poxy Clear 3 botol Rp.60000 Rp.180000
Kuas 4 buah Rp.40000 Rp.40000
Bahan pendukung 1 kg Rp.35000 Rp.35000
lainnya
Kardus 3 kg Rp.10000 Rp.30000
Buble wrap 1 pack Rp.100000 Rp.100000
Kaca Cermin 5 buah Rp.40000 Rp.200000
Mesin Jam 5 buah Rp.30000 Rp.150000
Jumlah Rp.1135000

c. Omset (income) dalam satu bulan


Produk Jumlah Harga per unit Total
unit
Cermin/Jam 50 Rp. 45000 Rp. 2250000
Estetik
6

Tatakan Bunga 80 Rp. 22000 Rp. 1760000


Kotak Serba Guna 50 Rp. 45000 Rp. 2250000
jumlah 180 Rp. 112000 Rp. 6260000

d. Perhitungan Omset
1. Cermin/jam rustik estetik
= Harga per buah × Jumlah Jual × 4 bulan
= Rp. 45000 × 50 buah × 4 bulan
= Rp. 9000000

2. Tatakan bentuk bunga rustik estetik


= Harga per buah × Jumlah Jual × 4 bulan
= Rp. 22000 × 80 buah × 4 bulan
= Rp. 5280000

3. Kotak Serba Guna


= Harga per buah × Jumlah Jual × 4 bulan
= Rp. 45000 × 50 buah × 4 bulan
= Rp. 9000000

e. Penghasilan kotor dan penghasilan bersih


a. Penghasilan Kotor
=Total omset – biaya tetap
= Rp. 6260000– Rp. 540000
= Rp. 5720000
b. Penghasilan bersih
= Total omset – (biaya tetap + biaya variabel)
= Rp. 6260000– (Rp. 540000 + Rp. 1135000)
= Rp. 6260000– Rp. 1675000
= Rp. 4585000

f. BEP (Break Event Point) unit


𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑡𝑒𝑡𝑎𝑝
=
ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑝𝑒𝑟 𝑢𝑛𝑖𝑡−𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑣𝑎𝑟𝑖𝑎𝑏𝑒𝑙 𝑝𝑒𝑟 𝑢𝑛𝑖𝑡
Rp.540000
= Rp.1135000
Rp.112000−
180
Rp.540000
=
Rp.112000−𝑅𝑝.63055
Rp.540000
=
Rp.48945
= 11 unit
7

BAB 3
METODE PELAKSANAAN

3.1 Proses Pembuatan


Proses produksi meliputi:
1. Menyiapkan alat dan bahan
Alat dan bahan yang dibutuhkan selama proses produksi bamboo rustic
craft yaitu:
Bahan Alat
• Bambu • Pisau atau irat
• Jam • Gunting
• Cermin • Gergaji
• Pewarna cat dan pernis • Lem tembak
• Cat poxy clear • Sarung tangan
• Kuas • Masker
• Paku
• Amplas
• Barang pendukung
lainnya
• Kardus
• Buble wrap

2. Pilihlah bambu yang sudah matang dan jangan pilih yang terlalu tua
karena akan susah dibentuk menjadi kerajinan tangan.
3. Untuk membuat anyaman kita harus membelah bambu secara sinkron.
Pangkas dengan rapi menggunakan gergaji.
4. Setelah bambu terpotong rapi, keringkan bambu di bawah sinar matahari
secara langsung untuk menghilangkan kandungan air yang ada pada
bambu.
5. Setelah bambu sudah kering dan sudah tidak mengandung air, belah
bambu menjadi 2 bagian dan belah secara vertical.
6. Raut potongan bambu memakai pisau yang tipis dan tajam, lalu rautlah
bambu dengan menjadi beberapa potongan tipis dengan hati – hati.
7. Langkah selanjutnya adalah menganyam. Siapkan dua helai potongan
bambu, satu bambu menghadap ked aging dan satunya lagi menghadap
ke kulit.
8. Siapkan sumbu anyaman berupa satu helai potongan bambu yang
panjang. Sumbu satunya baiknya menggunakan ukuran zig-zag karena
untuk mempermudah dalam menganyam bambu lebih mudah untuk
dibalik.
8

9. Buatlah sebuah sudut anyaman dengan cara menyilangkan kembali


anyaman lokal sebaliknya. Lipatlah irisan bambu agar sejajar dengan
bagian sumbu bagian tengah.
10. Bentuk anyaman bambu sesuai custom dari konsumen.
11. Setelah membentuk anyaman sesuai minat konsumen, beri cat dan
pernis supaya produk tersebut lebih awet.
12. Kemas produk dengan rapi lalu produk siap dijual.

Gambar 1. Prototype produk


3.2 Proses Pengemasan
Bamboo rustic craft yang sudah disiapkan, akan dikemas ke dalam
kardus atau bubble wrap tergantung ukuran produknya. Pada produk dan
kemasan terdapat brand identity yang khas berupa logo, warna khas, dan
packaging.

Gambar 2. logo

3.3 Proses Pemasaran


a. Produk
a) Segmentasi
Segmen sasaran utama usaha ini adalah masyarakat yang ada di Kota
Magelang dan sekitarnya.
9

b) Targeting
Target utama dalam memasarkan produk ini adalah anak muda
hingga orang tua, tanpa ada batasan gender dan usia.
c) Positioning
Menempatkan diri sebagai pioneer dalam pemanfaatan dan
pelestarian bambu untuk dimodifikasi menjadi kerajinan rustic
aesthetic yang memiliki branding baik di semua kalangan..
d) Strategi Pemasaran Digital
1) Pemasaran online
• MVP (Minimum Viable Product), yaitu dengan
mengenalkan produk dengan MVP dan literasi digital
produk.
• Adsense media sosial, yaitu dengan mengiklankan produk
yang disebarluaskan oleh platform.
• Jasa influencer/selebgram/tiktokers untuk mengenalkan
produk Bamboo Rustic Craft dimedia sosialnya.
• Chat gpt, percakapan oleh AI yang akan secara
berkelanjutan menjaga hubungan produsen dan konsumen
melalui chat.
2) Pemasaran offline
• Direct selling, penjualan non retail atau penjualan
langsung.
• Penjualan komunitas (join community)
• Mengikuti pameran dan seminar kewirausahaan untuk
mengenalkan produk dengan brosur.
3) Penyebaran informasi secara tidak langsung
Penyebaran ini dilakukan dengan media sosial yang biasa
disebut dengan strategi “Internet Marketing”, seperti Instagram,
Whatsapp, Facebook, Twitter, dan aplikasi belanja Online.
4) Membuat kemasan yang menarik
Untuk menarik konsumen maka produsen harus membuat
kemasan produk yang unik dan menarik. Dengan kemasan yang
berbeda akan dapat menarik minat konsumen.
b. Harga
Kisaran harga produk ini dimulai dari Rp 20.000,- sampai Rp
100.000,- sesuai ukuran dan jenis barang.
c. Lokasi
Lokasi usaha merupakan suatu hal yang sangat penting bagi
berkembangnya suatu usaha. Dalam memasarkan produk ini pemilihan
lokasi yang strategis, tempat yang ramai, dan tempat yang sering dilalui
banyak orang. Maka dari itu lokasi yang cocok adalah Lapangan
Rindam Magelang dan Alun – alun Magelang.
10

d. Pemasaran dan penjualan


Perencanaan strategi pemasaran digital yang akan dilakukan di
antaranya:
1) Membuat logo brand Bamboo Rustic Craft.
2) Membuat dan menyebarluaskan pamflet atau brosur baik secara
langsung maupun perantara media sosial.
3) Membuat website atau situs jual beli.
4) Potongan harga (diskon) 20% untuk pembelian dengan jumlah
produk tertentu.
5) Berkolaborasi dengan mahasiswa dan pelajar serta distributor
lainnya.
6) Menggunakan Paid promotion apabila diperlukan.
7) Sosialisasi kepada masyarakat sekitar baik berupa sosialisasi
langsung maupun dengan media sosial.
11

BAB 4
BIAYA DAN JADWAL PELAKSANAAN

4.1 Rencana anggaran biaya


Tabel 1. Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Sumber Dana Biaya (Rp)


1. Bahan Habis Pakai Belmawa Rp 1500000
Perguruan Tinggi Rp 175000
2. Sewa dan Jasa Belmawa Rp 150000
Perguruan Tinggi Rp 50000
3. Transportasi Belmawa Rp 2600000
Perguruan Tinggi Rp 400000
4. Lain Lain Belmawa Rp 1800000
Perguruan Tinggi Rp 250000
Jumlah Rp 6925000
Rekap Sumber Dana Belmawa Rp 6050000
Perguruan Tinggi Rp 875000
Jumlah Rp 6925000
4.2 Jadwal Kegiatan
Tabel 2. Jadwal kegiatan PKM-K

Bulan
No Jenis Kegiatan PJ
1 2 3 4
1. Pengumpulan Narisya Diar
Bahan Permana
2. Uji Kelayakan Nurul
Bahan Khasanah
3. Proses Ningrum
Pembuatan Aslikhatul K
4. Pengemasan dan Diana
Pemasaran Widiastuti
5. Pembuatan Vanessa
laporan Zephaniah
Putri Agustin
6. Pemaparan Hasil Ningrum
Produk Aslikhatul K
12

DAFTRA PUSTAKA

Werastuti, D. N. S. 2022. Peningkatan Keterampilan Menganyam Kerajinan


Bambu Untuk Menciptakan Diversifikasi Produk Unggulan. JMM
(Jurnal Masyarakat Mandiri). 6(1):432-441.
13

LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing


14

Biodata Anggota 1
15

Biodata Anggota 2
16

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Narisya Diar Permana

2 Jenis Kelamin Perempuan


3 Program Studi S1 Pendidikan Matematika
4 NPM 2110306014

5 Tempat dan Tanggal Lahir Bekasi, 14 Juli 2002


6 Alamat Email narisyadiar14@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085770629570

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti


No. Jenis Kegiatan Status dalam Waktu dan
Kegiatan Tempat
1 HIMATIKA UNTIDAR Kadiv PSDM 2023-Sekarang
2 UKM IQSAN UNTIDAR Staff PSDM 2023-Sekarang
3 HIMATIKA UNTIDAR Staff PSDM 2022-2023
4 TEMATIC V Sie Soal dan 2022
Teknis
Pelaksanaan
5 LKMM-PD Ketua 2022
6 Produktif DPM Fkip Peserta 2022
7 School of Leadership Peserta 2021
BEM KM

C. Penghargaan yang Pernah Diterima


No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Tahun
Penghargaan
1 Terbaik Interaktif School BEM KM 2021
of Leadership Universitas Tidar

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
17

Biodata Anggota 3
18

Biodata Anggota 4
19

Biodata Dosen Pembimbing


20
21

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

No. Jenis Pengeluaran Volume Harga Total


Satuan (Rp) (Rp)
1. Belanja bahan dan alat
Pisau 5 Rp 20.000 Rp.20000
Amplas 1 Rp 30.000 Rp.30000
Gergaji dan paku 1 Rp 100.000 Rp.100000
Alat ukur/Meteran 2 Rp 30.000 Rp.60000
Alat Lem Tembak 3 Rp 40.000 Rp.120000
Gunting/irat 5 Rp 20.000 Rp.100000
Sarung Tangan 7 Rp 70.000 Rp.70000
Masker 1 Rp 40.000 Rp.40000
Bambu 5 Rp.40000 Rp.200000
Pewarna Cat Pernis (liter) 4 Rp.50000 Rp.200000
Cat Poxy Clear (liter) 3 Rp.60000 Rp.180000
Kuas 4 Rp.40000 Rp.40000
Bahan pendukung lainnya 1 Rp.35000 Rp.35000
Kardus (kg) 3 Rp.10000 Rp.30000
Buble wrap (pack) 1 Rp.100000 Rp.100000
Kaca Cermin 5 Rp.40000 Rp.200000
Mesin Jam 5 Rp.30000 Rp.150000
SUB TOTAL Rp.1675000
2 Belanja Sewa
Sewa aplikasi edit canva (bulan) 4 Rp. 50000 Rp. 200000
SUB TOTAL Rp. 200000
3 Perjalanan
Pengadaan bahan dan pembuatan 1 Rp. 1500000 Rp. 1500000
Kegiatan pengiriman 1 Rp. 1500000 Rp. 1500000
SUB TOTAL Rp. 3000000
4 Lain-lain
Jasa pemotongan bambu 1 Rp. 100000 Rp. 100000
Publikasi
• Jasa editing (orang) 1 Rp. 50000 Rp. 50000
• Endorse (orang) 5 Rp. 100000 Rp. 500000
• Adsense (bulan) 3 Rp. 300000 RP. 900000
• Print stiker, brosur, logo 50 Rp. 5000 Rp. 250000
Paket data (bulan) 2 RP. 100000 Rp. 200000
Pengadaan proposal hardfile 2 Rp. 25000 Rp. 50000
SUB TOTAL Rp. 2050000
TOTAL KESELURUAN Rp.6925000
22

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas

Nama/NPM Program Fakultas Alokasi Uraian


Studi Waktu Tugas
Ningrum S1 Pendidikan Fakultas 14 jam Ketua
Aslikhatul Khirom Matematika Keguruan Pelaksana
(2120306086) dan Ilmu
Pendidikan
Vanessa Zephaniah S1 Pendidikan Fakultas 14 jam PJ
Putri Agustin Matematika Keguruan Keuangan
(2110306004) dan Ilmu
Pendidikan
Narisya Diar S1 Pendidikan Fakultas 14 jam PJ
Permana Matematika Keguruan Pemasaran
(2110306014) dan Ilmu dan
Pendidikan partnership
Diana Widiastuti S1 Pendidikan Fakultas 14 jam PJ
(2110306025) Matematika Keguruan Penjualan
dan Ilmu
Pendidikan
Nurul Khasanah S1 Fakultas 14 jam PJ
(2120401053) Agroteknologi Pertanian Bahan dan
Produksi
23

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

Anda mungkin juga menyukai