Anda di halaman 1dari 4

LEMBARAN KERJA PESERTA DIDIK/LKPD

LK-2

Satun Pendidikan : SMA Negeri 3 Pekanbaru Nama : ………………….


Mata Pelajaran : Biologi
Kelas / Semester : X / Genap Kelas : …………………..
Topik : Komponen -komponen mikroskop dan
cara penggunaannya Kelompok : ………………
I. Tujuan
1. Memperkenalkan komponen-komponen mikroskop dan cara penggunaannya.
2. Mempelajari cara menyiapkan bahan-bahan yang akan diamati
3. Membuat preparat segar.
.
II. MATERI PEMBELAJARAN
A. Komponen-komponen mikroskop dan
fungsinya

 . Revolver : merupakan bagian mekanik untuk memperbesar lensa objekti sesuai


dengan keinginan.
 Tabung Mikroskop adalah penghubung lensa objektif dengan lensa okuler yang
terdapat pada mikroskop.
 Lengan Mikroskop : adalah bagian mikroskop yang berfungsi sebagai pegangan
dari sebuah mikroskop itu sendiri agar pengamat dapat mengamati objek yang akan
diamati.
 Meja Benda : merupakan bagian mikroskop dan fungsinya adalat tempat yang
digunakan untuk meletakkan suatu objek agar tetap pada tempatnya, biasanya
terdapat penjepit didalam meja benda agar benda tidak bergeser saat diamati.
 Makrometer : untuk menaikkan dan menurunkan tabung mikroskop secara cepat
sesuai dengan keinginan agar objek dapat terlihat lebih jelas.
 Mikrometer : untuk menaikkan dan menurunkan tabung mikroskop secara lambat
sesuai dengan keinginan agar objek dapat terlihat lebih jelas.
 Kaki Mikroskop : sebagai penyangga miroskop agar dapat tetap pada tempatnya
saat akan melakukan pengamatan serta untuk mempermudah saat mikroskop akan
dipindahkan ketempat lain.
 Lensa Okuler : Lensa okuler merupakan bagian optik mikroskop yang berada dekat
dengan observer atau mata pengamat. Lensa ini berfungsi membentuk bayangan
yang bersifat maya, tegak, diperbesar, sehingga bayangan tersebut dapat dilihat
langsung oleh observer.
 Lensa Objektif : merupakan bagian bagian mikroskop yang berada dekat dengan
objek yang sedang diamati. Lensa ini berfungsi membentuk bayangan pertama yang
bersifat nyata, terbalik, dan diperbesar.
 Kondensor, adalah bagian mikroskop yang dapat diputar, baik naik atau turun.
Fungsi kondensor adalah untuk mengumpulkan cahaya yang dipantulkan oleh cermin
dan memusatkannya ke objek.
 Diafragma, adalah bagian yang fungsinya untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya
yang masuk dan mengenai preparat atau objek yang diamati.
 Cermin/Reflektor, adalah bagian yang berfungsi untuk menerima dan mengarahkan
cahaya yang diterima oleh mikroskop. Cermin mengarahkan cahaya dengan cara
memantulkan cahaya yang didapatnya tersebut.
Cara meletakan preparat pada objek glass

B. 1. Jenis-jenis mikroskop berdasarkan jumlah lensanya


Mikroskop monokuler
hanya memiliki satu lensa okuler. Karena hanya memiliki satu
lensa pembesar, maka fungsi dari mikroskop ini hanya untuk
melihat objek benda yang sederhana, misalnya penampang
sel tumbuhan atau sel hewan.

Mikroskop binokuler
memiliki dua lensa pembesar (okuler) yang saling
menguatkan. Dibandingkan dengan mikroskop monokuler,
maka mikroskop binokuler lebih mampu melihat benda-
benda mikroskopis, misalnya bakteri,

2. Jenis-jenis mikroskop berdasarkan berdasarkan sumber cahaya


Mikroskop cahaya
mikroskop cahaya memanfaatkan cahaya sebagai media
untuk membantu mengirimkan gambar ke mata kita.
Mikroskop cahaya sering juga disebut mikroskop optik,
karena menggunakan sistem lensa untuk memperbesar
citra objek berukuran kecil.

Mikroskop elektron
Mikroskop elektron merupakan penyempurnaan dari
mikroskop cahaya, karena sumber cahaya berasal dari
mikroskop itu sendiri.
Bagian mikroskop elektron yang mengatur pencahaayan
adalah komponen eletrok statis dan elektro dinamikanya.
Mikroskop jenis ini banyak digunakan di laboratorium
medis maupun badan penelitian, dimana keunggulannya
adalah mampu memperbesar objek hingga jutaan kali lipat

III. Alat dab bahan


1. Mikroskop
2. Preparat awetan
3. Pisau silet
4. Pipet tetes
5. Bahan preparat segar (Bawang merah, air kolam/parit, air rendaman jerami)
6. Objek glass (kata benda)
7. Cover glass (kata penutup)
IV.Langkah kerja.
Kegiatan 1 : Mengenali komponen-komponen mikroskop dan cara penggunaannya
- Bacalah materi tentang komponen-komponen dan ,jenis-jenis mikroskop serta cara
penggunaannya.
- Amati komponen-komponen pada mikroskop terapkan cara menggunaanya.

A. Pada mikroskop yang terdapat alat penerang di bagian dasar mikroskop


berfungsi untuk menerangi preparat.
1) Hidupkan power pada mikroskop
2) Bersihkan lensa hanya dengan kertas/kain khusus untuk lens
3) Letakan preparat awetan pada meja preparat
4) Naikkan kondensor sampai maksimal dengan memutar tombol kondensor
5) Biasakan kedua mata tetap terbuka ketika mengamati preparat
6) Setelah menggunakan mikroskop, putar pengatur kasar agar terdapat jarak
antara lensa obyektik dengan meja mikroskop
7) Melalui lensa okuler, amati preparat sampai terfokus dengan cara memutar
pengatur kasar dan pengatur halus.
8) Catatan : pada saat menggunakan mikroskop, gunakan lensa okuler dan
obyektif perbesaran lemah terlebih dulu.

B. Mikroskop tanpa alat penerangan.


- Pada mikroskop yang tanpa alat penerangan mempunyai cermin datar dan
cekung yang terdapat di bawah kondensor.
- Cermin berfungsi untuk mengarahkan cahaya yang !erasal dari sum!er cahaya
luar ke dalam kondensor.
- Cara Menggunakan Mikroskop
1. Letakkan mikroskop di tempat terang dan buka diafragma sampai maksimal
2. Atur posisi cermin datar/cekung sedemikian rupa sehingga kaca kondensor
menjadi terang,
3. Naikkan kondensor sampai maksimal dengan memutar tombol kondensor
4. Tempatkan preparat di meja mikroskop
5. Turunkan tabung mikroskop sampai lensa obyektik hampir menyentuh gelas
penutup.
6. Melalui lensa okuler, amati preparat sampai terfokus dengan cara memutar
pengatur kasar dan pengatur halus.
7. Catatan : pada saat menggunakan mikroskop, gunakan lensa okuler dan
obyektif perbesaran lemah terlebih dulu.
8. Aturlah celah diafragma sehingga diperoleh pencahayaan yang cukup.

Kegiatan 2a : Cara membuat dan mengamati preparat segar pada mikroskop


1. Kaca objek yang telah bersih dari lemak ditetesi (1 tetes) reagen ditengah - tengah
kaca objek.
2. Peganglah bahan preparat tegak lurus dengan badan, apabila bahan sangat tipis
dapat dibantu dengan menyelipkan bahan pada empulur batang manihot atau gabus
3. Letakkan silet/pisau/cutter pada bahan tersebut dengan membentuk sudut < 30
derajat supaya mendapat irisan yang tipis. Arahkan pisau ke arah badan.
4. Buatlah irisan-irisan 3-4 irisan.
5. Letakkan irisan-irisan tersebut pada kaca yang telah ditetesi reagen.
6. Tutuplah dengan kaca penutup yang telah dibersihkan dengan hati-hati dan pelan-
pelan.
7. Hindari terbentuknya gelembung-gelembung air, menghindari dengan dibantu dengan
meletakkan kaca penutup di atas kertas saring dan ditutupkan pelan-pelan.
8. Kelebihan air diisap dengan tissue.

Kegiatan 2b. : Cara Pengamatan


1. Siapkan mikroskop yang telah diketahui kelengkapanya dan keadaan bersih.
2. Letakkan mikroskop pada meja tanpa alas buku.
3. Aturlah pencahayaannya dengan menggunakan lensa objektif perbesaran 10x.
4. Letakkan preparat dibawah lensa objektif pembesaran 10 x dengan posisi yang
benar.
5. Carilah bayangan benda pada preparat, dengan memutar makrometer sampai lensa
objektif mendekati preparat kurang lebih 2mm siatasnya(lihatlah dari pinggir),
kemudian putar kembali makrometer keatas secara pelan-pelan, sampai terlihat
bayangan.
6. Apabila telah terlihat bayangan benda tersebut, tunjukanlah pada bagian yang akan
diamati, Perjelas dengan cara memutar mikrometer secara perlahan-lahan dan putar
lensa objektif ke perbesaran 40x. dan perjelas lagi dengan cara memutar mikrometer
perlahan-lahan.
7. Catatlah hasil pengamatan pada tabel yang disediakan.

V. Tabel Pengamatan
Nama preparat Gambar Keterangan

Anda mungkin juga menyukai