METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
pre-post test. Pada sebuah penelitian terdapat tes awal sebelum diberikan perlakuan dan
juga dilakukan tes ahir setelah perlakuan, dikarenakan hasil perlakuan dapat diketahui
lebih akurat karena dapat membandinkan dengan keadaan sebelum diberikan perlakuan.
(Sugiyono, 2015).
Penelitian ini melakukan tes untuk mengetahui tingkat stress yang di alami
penderita Diabetes Melitus Tipe 2 sebelum dan setelah di beri terapi Management Self
untuk mengetahui tingkat stress pada penderita Diabetes Melitus Tipe 2 yang
menit, penelitian ini dilakukan untuk melihat Pengaruh self management terhadap
B. Kerangka Penelitian
Kerangka Penelitian pada dasarnya adalah kerangka hubungan antara konsep-konsep
yang ingin diamati atau diukur melalui penelitian yang dilakukan (Notoattmodjo,2010).
01 X 02
57
Keterangan :
C. Definisi Operasional
hari,
mengendalikan
penyakit serta
mengurangi
dampak penyakit
yang dideritanya.
58
ancaman yang (DASS ) 15 -18
dihadapi oleh
3. Sedang:
mental, fisik, 19-25
emosional dan
4.Berat:
spiritual manusia, 26 -33
mempengaruhi
kesehatan fisik
manusia tersebut.
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan di Ruang Poli Penyakit Dalam (Rawat Jalan) di
2. Waktu Penelitian
Penelitian ini direncanakan pada bulan April sampai dengan Bulan Mei di Ruang
Poli Penyakit Dalam (Rawat Jalan) di Rumah Sakit Siti Aisyah Kota Lubuklinggau.
1. Populasi
59
Populsi adalah keseluruhan objek penelitian yang akan diteliti (Notoadmojo,
2018). Apabila seseorang ingin meneliti semua elemen yang ada diwilayah penelitian,
dalam penelitian ini adalah jumlah pasien Diabetes Melitus di Rumah Sakit Siti
Aisyah Kota Lubuklinggau yaitu berjumlah 185 orang kunjungan selama satu tahun
terakhir.
2. Sampel
Sampel adalah sebagian dari populasi yang diambil dari objek yang diteliti dan
sekumpulan pengamatan secara individu yang dipilih dengan sebuah prosedur khusus
(Tiro dan Arbianingsih, 2016). Adapun teknik yang digunakan dalam penelitian ini
berdasarkan atas suatu pertimbangan tertentu seperti sifat-sifat populasi atau ciri-ciri
a. Kriteria Inklusi :
1. Pasien DM tipe 2 yang datang berkunjung di Rumah Sakit Siti Aisyah Kota
Lubuklinggaau.
60
4. Memiliki kemampuan Membaca yang baik
6. Masih berkeluarga atau pasien tinggal degan keluarg atau orang terdekat
b. Kriteria Eksklusi :
dan lemah dan masalah lain yang tidak memungkinkan untuk menjadi pasien
1. Pengumpulan Data
Pengumpulan data adalah suatu proses pendekatan kepada subjek yang diperlukan
design penelitian dan teknik instrument yang digunakan. Selama proses pengumpulan
data peneliti memfokuskan pada penyediaan subjek, melatih tenaga pengumpul data
61
Beberapa langkah-langkah yang dilakukan peneliti dalam pengumpulan data
sebagai berikut:
a. Penliti mengurus izin penelitian dengan membawa surat dari STIKes Bhakti
Husada Bengkulu untuk ditujukan kepada Bagian Manajemen Rumah Sakit Siti
yang bersedia.
kuesioner yang sudah disediakan, untuk diisi oleh responden dengan cara mengisi
14 pertanyaan dan memberikan tanda (√) pada jawaban yang dianggap benar,
pertemuan.
dengan SOP menggunakan instrument alat ukur glukometer yang bermerk Easy
Touch GCU tentang Self Management Diabetes dalam 1 kali pertemuan yang
62
i. Pengukuran tingkat stress menggunakan skala pengukuran DASS denga 14
Pertanyaan
2. Pengolahan Data
Dalam proses pengolahan data terdapat langkah-langkah yang harus ditempuh,
diantaranya:
a. Editing
Suatu kegiatan yang bertujuan untuk melihat kembali apakah isian pada lembar
pengumpulan data sudah cukup baik sebagai upaya manjaga kualitas data agar dapat
diproses lebih lanjut.Pada saat melakukan penelitian, apabila ada soal yang belum diisi
b. Coding
c. Entry
Data entry adalah kegiatan memasukkan data yang telah dikumpulkan ke dalam
sederhana atau bisa juga dengan membuat table kontingensi (Hidayat, 2010). Proses
d. Cleaning
Proses pengecekan kembali data yang sudah dientry apakah ada kesalahan atau
tidak. Tahapan cleaning data terdiri dari mengetahui missing data, variasi data dan
konsistensi data (Hidayat, 2010). Proses ini dilakukan apabila semua data responden
sudah selesai dimasukkan, perlu dicek kembali untuk melihat kemungkinan adanya
63
kesalahan dalam pengkodean, tidak lengkap data. Kemudian akan dilakukan
e. Tabulating
Penyusunan data dalam bentuk table nilai statistic. Setelah proses editing, coding,
entry, cleaning selanjutnya data dimasukkan ke computer dan analisis secara statistik.
G. Analisis Data
Analisa data univariat adalah analisa yang bertujuan untuk menjelaskan atau
2018). Variabel yang berbentuk kategorik (jenis kelamin) disajikan dalam bentuk
proporsi, sedangkan variabel yang berbentuk numerik (perbedan nilai tingkat stress
sebelum dan sesudah diberikan perlakuan) berupa nilai disajikan dalam bentuk mean,
SPSS untuk melihat pengaruh Self Management terhadap tingkat stress pada penderita
diabetes mellitus tipe 2 di Rumah Sakit Siti Aisyah Kota Lubuklinggau. Dan nilai
SPSS.
2. Analisa Bivariat
Analisa bivariat adalah analisis untuk menguji hubungan signifikan antara dua
variabel (Dependent dan independent) atau bisa juga untuk mengetahui apakah ada
64
perbedaan yang signifikan antara dua atau lebih kelompok (Notoadmodjo, 2018). Uji
normalitas dilakukan untuk melihat data berdistribusi normal atau tidak. Sebelum
dilakukan uji hipotesis peneliti melakukan uji normalitas menggunakan uji Shapiro-
Wilk, untuk menentukan jenis uji hipotesis yang digunakan didapatkan nilai p>0,05
yang artinya berdistribusi normal. Uji t digunakan untuk menguji beda dari mean dari
2 hasil pengukuran pada kelompok yang sama (misalnya beda mean pretest dan
posttest). Jika asumsi tidak terpenuhui (data tidak berdistribusi normal) (Kelana,
65