DINAS KESEHATAN
Jalan Jenderal Sudirman Nomor 81 Telepon (0293) 491024 Faximili (0293) 491143 Temanggung 56218
Surat Elektronik : dinkestemanggung@yahoo.co.id Laman : dinkes.temanggungkab.go.id
TENTANG
INDIKATOR MUTU PELAYANAN
PUSKESMAS REJOSARI KECAMATAN PRINGSURAT KABUPATEN
TEMANGGUNG TAHUN 2023
BUPATI TEMANGGUNG,
MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
Ditetapkan di : Temanggung
Pada Tanggal : 12 Januari 2023
a.n.BUPATI TEMANGGUNG
KEPALA DINAS KESEHATAN
KABUPATEN TEMANGGUNG
NO NAMA Keterangan
1 Judul Indikator Kepatuhan Kebersihan Tangan
Puskesmas harus memperhatikan kepatuhan
seluruh pemberi pelayanan dalam melakukan
2 Dasar Pemikiran
kebersihan tangan sesuai dengan ketentuan
WHO.
3 Dimensi mutu Berorientasi pada pasien, Aman
Mengukur kepatuhan pemberi layanan
kesehatan sebagai dasar untuk memperbaiki dan
4 Tujuan meningkatkan kepatuhan agar dapat menjamin
keselamatan pasien dengan cara mengurangi
risiko infeksi yang terkait pelayanan kesehatan
Kebersihan tangan dilakukan dengan mencuci
tangan menggunakan sabun dan air mengalir
bila tangan jelas kotor atau terkena cairan
5 Definisi operasional
tubuh, atau menggunakan alkohol (alcohol-
based handrubs) bila tangan tidak tampak
kotor
6 Tipe Indikator Proses
7 Satuan Pengukuran Persen
Jumlah peluang kebersihan tangan yang
8 Numerator
dilakukan sesuai indikasi
Jumlah peluang seharusnya kebersihan tangan
9 Denumerator
sesuai indikasi dalam satu periode pengamatan
10 Standar pencapaian >85%
Inklusi: Seluruh tenaga medis dan tenaga
kesehatan yang bertugas di ruang pelayanan/
perawatan pasien serta tenaga penunjang yang
bekerja sebagai cleaning service, pemulasaran
Kriteria inklusi dan
11 jenazah, sopir ambulan, dan tenaga penunjang
eksklusi
yang kontak erat dengan pasien/spesimen yang
akan di observasi
Eksklusi: Tidak ada
12 Formula Pengukuran Jumlah peluang kebersihan tangan yang
dilakukan sesuai indikasi dibagi Jumlah
peluang seharusnya kebersihan tangan sesuai
indikasi dalam satu periode pengamatan kali
100%
Desain Pengumpulan
13 Concurrent
Data
14 sumber data Hasil observasi
instrumen Pengambilan
15 Formulir Kepatuhan Kebersihan Tangan
data
16 populasi atau sample sample
Frekuensi
17 Harian
pengumpulan data
Periode waktu
18 Bulanan, triwulan, tahunan
pelaporan data
19 Periode analisis data Bulanan, triwulan, tahunan
20 Penyajian Data Diagram batang
Penanggung jawab
21 Diyah putri lestari, A.Md.Keb
Indikator
NO NAMA Keterangan
1 Judul Indikator Kepatuhan Penggunaan APD
Puskesmas harus memperhatikan kepatuhan
2 Dasar Pemikiran pemberi pelayanan dalam menggunakan APD
sesuai prosedur
3 Dimensi mutu Efektif, Aman
Mengukur kepatuhan petugas Puskesmas dalam
menggunakan APD. Menjamin keselamatan
4 Tujuan
petugas dan pengguna layanan dengan cara
mengurangi risiko infeksi
Kepatuhan penggunaan APD adalah kepatuhan
petugas kesehatan dalam menggunakan APD
sesuai standar dan indikasi. Penilaian
5 Definisi operasional kepatuhan penggunaan APD adalah penilaian
yang dilakukan terhadap petugas dalam
menggunakan APD saat melakukan prosedur
pelayanan kesehatan
6 Tipe Indikator Proses
7 Satuan Pengukuran Persen
Jumlah petugas kesehatan yang menggunakan
8 Numerator APD sesuai indikasi dan standar dalam periode
pengamatan
9 Denumerator Jumlah petugas kesehatan yang diamati
NO NAMA Keterangan
1 Judul Indikator Kepatuhan Identifikasi Pasien
Ketepatan identifikasi menjadi sangat penting
untuk menjamin keselamatan Pasien selama
2 Dasar Pemikiran
proses pelayanan dan mencegah insiden
keselamatan pengguna layanan
3 Dimensi mutu Efektif, Efisien, Aman
Meningkatkan kepatuhan pemberi layanan
4 Tujuan dalam melaksanakan identifikasi pasien pada
proses pelayanan
Identifikasi pasien secara benar adalah proses
mencocokan identitas pasien dengan
menggunakan minimal dua dari tiga identitas
5 Definisi operasional
yang tidak pernah berubah. Misalnya nama,
tanggal lahir, nomor rekam medik, NIK sesuai
dengan yang ditetapkan di Puskesmas
6 Tipe Indikator Proses
7 Satuan Pengukuran Persen
Jumlah proses identifikasi yang dilakukan secara
8 Numerator
benar
9 Denumerator Jumlah total proses identifikasi yang diamati
10 Standar pencapaian 100%
Inklusi: Semua pasien yang mendapatkan
Kriteria inklusi dan pelayanan
11
eksklusi
Eksklusi: Tidak ada
Jumlah proses identifikasi yang dilakukan
secara benar dibagi Jumlah total proses
12 Formula Pengukuran
identifikasi yang diamati dikali 100%
Desain Pengumpulan
13 Concurrent (survei harian)
Data
14 sumber data Data primer
instrumen Pengambilan
15 Formulir Observasi
data
16 populasi atau sample sample
Frekuensi pengumpulan
17 Harian
data
Periode waktu
18 bulanan, Triwulan, Tahunan
pelaporan data
19 Periode analisis data bulanan, Triwulan, Tahunan
20 Penyajian Data Diagram batang
21 Penanggung jawab Diyah putri lestari, A.Md.Keb
Indikator
NO NAMA Keterangan
1 Judul Indikator Keberhasilan Pengobatan Pasien TB
Keberhasilan pengobatan pasien TB semua kasus
minimal 90% dengan memperhatikan upaya
2 Dasar Pemikiran
penurunan angka putus berobat, gagal,
meninggal dan pasien tidak dilakukan evaluasi
3 Dimensi mutu Efektif, Efisien
Untuk mengetahui jumlah keberhasilan
4 Tujuan pengobatan pasien TB semua kasus sensitif obat
dan mengurangi angka penularan penyakit TB
TB SO adalah penderita TB yang berdasarkan
hasil pemeriksaan bakteriologi atau tes cepat
molekuler (TCM) menunjukkan hasil masih
sensitif terhadap OAT lini 1. Pasien dinyatakan
5 Definisi operasional
sembuh: pasien TB dengan hasil pemeriksaan
bakteriologis (+) pada awal pengobatan yg hasil
pemeriksaan pada akhir pengobatan dalam
periodisasi pengobatan TB menjadi negatif
6 Tipe Indikator Proses
7 Satuan Pengukuran Persen
Jumlah semua pasien TB SO yang sembuh dan
8 Numerator pengobatan lengkap pada tahun berjalan di
wilayah kerja Puskesmas
SO yang menyelesaikan pengobatan pada tahun
9 Denumerator
berjalan di wilayah kerja puskesmas
10 Standar pencapaian 90%
Inklusi: Semua pasien TB sensitif obat yang
dinyatakan sembuh dan menjalani pengobatan
lengkap
Eksklusi:
1. Pasien TB pindahan yang tidak dilengkapi
dengan TB09 dan hasil pengobatan pasien
Kriteria inklusi dan
11 pindahan dengan TB 10
eksklusi
2. Pasien dengan hasil positif pada bulan kelima
atau keenam
3. Pasien meninggal sebelum masa berakhir
pengobatan
4. Pasien yang menjalani pengobatan <6 bulan
dalam tahun berjalan
Jumlah semua pasien TB SO yang sembuh dan
pengobatan lengkap pada tahun berjalan di
wilayah kerja Puskesmas dibagi Jumlah semua
12 Formula Pengukuran
pasien TB SO yang menyelesaikan pengobatan
pada tahun berjalan di wilayah kerja
puskesmas dikali 100%
Desain Pengumpulan
13 Retrospektif
Data
14 sumber data Data Sekunder
instrumen Pengambilan
15 Formulir TB
data
16 populasi atau sample Populasi
Frekuensi pengumpulan
17 bulanan, Triwulan, Tahunan
data
18 Periode waktu bulanan, Triwulan, Tahunan
pelaporan data
19 Periode analisis data bulanan, Triwulan, Tahunan
20 Penyajian Data Diagram batang
Penanggung jawab
21 drg. Jatu Padmasari Evasi
Indikator
NO NAMA Keterangan
1 Judul Indikator Ibu Hamil mendapatkan ANC
Jika ibu hamil mendapatkan pelayanan ANC
sesuai standar, maka risiko pada kehamilan
2 Dasar Pemikiran dapat sejak awal diketahui dan dilakukan tata
laksana, sehingga faktor risiko dapat dikurangi
agar tidak terjadi komplikasi
3 Dimensi mutu Efektif, Efisien
Mendorong penurunan angka kematian ibu.
4 Tujuan Memperoleh gambaran pelayanan ANC sesuai
standar
Ibu hamil yang mendapatkan pelayanan ANC
sesuai standar adalah ibu hamil yang telah
mendapatkan pelayanan ANC lengkap sesuai
dengan standar kuantitas dan standar kualitas
5 Definisi operasional selama periode kehamilan di wilayah kerja
Puskesmas pada tahun berjalan.
Standar pelayanan anc lengkap adalah
kunjungan 4 kali selama periode kehamilan
dengan kualitas 10T.
6 Tipe Indikator Proses
7 Satuan Pengukuran Persen
Jumlah ibu hamil yang telah bersalin yang
8 Numerator mendapatkan pelayanan ANC sesuai standar di
wilayah kerja puskesmas pada tahun berjalan
Jumlah ibu hamil yang telah bersalin di wilayah
9 Denumerator
kerja puskesmas pada tahun berjalan
10 Standar pencapaian 100%
Inklusi: Seluruh ibu hamil bersalin di wilayah
kerja Puskesmas pada tahun berjalan
Eksklusi:
1.Ibu hamil dengan K1 bukan di trimester 1.
2.Ibu hamil yang pindah domisili.
Kriteria inklusi dan 3.Ibu hamil yang tidak menyelesaikan masa
11
eksklusi kehamilan.
4.Ibu hamil pindahan yang tidak memliki
catatan riwayat kehamilan lengkap.
5.Ibu hamil yang meninggal sebelum masa
persalinan
6.Ibu hamil bersalin
Jumlah ibu hamil yang telah bersalin yang
mendapatkan pelayanan ANC sesuai standar di
wilayah kerja puskesmas pada tahun berjalan
12 Formula Pengukuran dibagi Jumlah ibu hamil yang telah bersalin di
wilayah kerja puskesmas pada tahun berjalan
dibagi 100%
NO NAMA Keterangan
1 Judul Indikator Kepuasan Pengguna Layanan
Puskesmas harus memperhatikan kepuasan
2 Dasar Pemikiran pengguna layanan sesuai Permen PAN 14 tahun
2017
3 Dimensi mutu Berorientasi pada pasien
Untuk mengukur tingkat kepuasan pengguna
4 Tujuan layanan Puskesmas sebagai dasar peningkatan
mutu penyelenggaraan pelayanan Puskesmas
Kepuasan pengguna layanan adalah hasil
pendapat dan penilaian masyarakat terhadap
kinerja pelayanan yang diberikan kepada
5 Definisi operasional
aparatur penyelenggara pelayanan publik di
bandingkan dengan harapan terhadap
pelayanan.
6 Tipe Indikator Output
7 Satuan Pengukuran Persen
Penerima pelayanan yang puas akan pelayanan
8 Numerator
Puskesmas
Jumlah keseluruhan penerima pelayanan
9 Denumerator
Puskesmas
10 Standar pencapaian >76,6%
Kriteria inklusi dan Inklusi: Semua penerima pelayanan Puskesmas
11
eksklusi Eksklusi: Tidak ada
Sesuai PERMENPAN No. 14 Tahun 2017
Penerima pelayanan yang puas akan pelayanan
12 Formula Pengukuran
Puskesmas dibagi Jumlah keseluruhan penerima
pelayanan Puskesmas kali 100%
Desain Pengumpulan
13 Survei Harian
Data
14 sumber data Data Primer
instrumen Pengambilan
15 Kuesioner Survei Kepuasan Pengguna Layanan
data
16 populasi atau sample sample
Frekuensi pengumpulan
17 6 bulan
data
Periode waktu pelaporan
18 6 bulan
data
19 Periode analisis data 6 bulan
20 Penyajian Data Diagram batang
Penanggung jawab
21 Weni Pirta Sari, A.Md
Indikator
N
NAMA Kesehatan Ibu & Anak
O
1 Judul Indikator Pemeriksaan ibu hamil dengan 10 T 100%
Angka rujuk masih tinggi, angka BBLR masih
2 Dasar Pemikiran
tinggi, dan angka kematian bayi masih tinggi
3 Dimensi mutu Efektif, Efisien & Integrasi
Menekan resiko tinggi kehamilan dan
4 Tujuan
mengupayakan persalinan normal
Ibu hamil mendapatkan pelayanan 10 T
(Timbang, Tensi, TFU, TT, Tambah darah, Tes
5 Definisi operasional
Laborat rutin, Status Gizi/LILA, PMTCT, Temu
wicara, Tata Laksana)
6 Tipe Indikator Proses
7 Satuan Pengukuran prosentase
Jumlah ibu hamil dengan pemeriksaan 10 T
8 Numerator
yang periksa ke Puskesmas Rejosari
Jumlah semua ibu hamil yang berdomisili di
9 Denumerator
wilayah kerja Rejosari
10 Standar pencapaian 100%
inklusi : semua ibu hamil yang bersalin di
Puskesmas Rejosari dan berdomisili di wilayah
Kriteria inklusi dan kerja Rejosari
11
eksklusi
eksklusi : ibu hamil bersalin yang tidak
berdomisili di Puskesmas Rejosari
Jumlah ibu hamil dengan pemeriksaan 10 T
yang periksa ke Puskesmas Rejosari dibagi
12 Formula Pengukuran
Jumlah semua ibu hamil yang berdomisili di
wilayah kerja Rejosari
Desain Pengumpulan
13 Retrospektif
Data
14 sumber data Rekam Medis
instrumen
15 formulir pengumpul data
Pengambilan data
16 populasi atau sample Populasi
Frekuensi
17 1 bulan
pengumpulan data
Periode waktu
18 1 bulan
pelaporan data
19 Periode analisis data 3 bulan
20 Penyajian Data tabel batang
Penanggung jawab
21 Riwuk Widayati, S.Tr.Keb
Indikator
NO NAMA KB
Pemberian KIE (KB Pasca Salin) kepada pasien
1 Judul Indikator
bersalin 100%
Terdapat kehamilan ibu hamil resti berjarak <2
2 Dasar Pemikiran
tahun
3 Dimensi mutu Aman dan efektif
Menekan angka kematian Ibu,bayi dan
4 Tujuan
mengurangi BBLR
petugas memberikan KIE kepada ibu bersalin
5 Definisi operasional
dan keluarga untuk mengikuti KB pasca salin
6 Tipe Indikator Proses
7 Satuan Pengukuran prosentase
jumlah ibu bersalin yang mendapatkan KIE
8 Numerator
( KB pasca salin) di Puskesmas Rejosari
9 Denumerator semua ibu bersalin di Puskesmas Rejosari
10 Standar pencapaian 100%
inklusi : semua ibu bersalin di Puskesmas
Rejosari dan berdomisili di wilayah kerja
Kriteria inklusi dan Rejosari
11
eksklusi eksklusi : ibu bersalin yang tidak bersalin di
Puskesmas Rejosari dan berdomisili di wilayah
kerja Rejosari
jumlah ibu bersalin yang mendapatkan KIE
12 Formula Pengukuran ( KB pasca salin) di Puskesmas Rejosari dibagi
semua ibu bersalin di Puskesmas Rejosari
Desain Pengumpulan
13 concurent
Data
14 sumber data Rekam Medis pasien
instrumen
15 formulir pengumpul data
Pengambilan data
16 populasi atau sample Populasi
Frekuensi
17 1 bulan
pengumpulan data
Periode waktu
18 1 bulan
pelaporan data
19 Periode analisis data 3 bulan
20 Penyajian Data diagram batang
Penanggung jawab
21 Riwuk Widayati, S.Tr.Keb
Indikator
NO NAMA IVA
Pemberian KIE kepada pasien sebelum
1 Judul Indikator
pemeriksaan IVA dan SADARI 100%
Calon pasien IVA belum mengetahui penyebab
2 Dasar Pemikiran
kanker payudara dan kanker leher rahim
3 Dimensi mutu Aman dan berorientasi kepada pasien
4 Tujuan Menekan angka kanker leher rahim
petugas memberikan KIE kepada calon pasien
5 Definisi operasional ketika pasien tersebut akan melakukan
pemeriksaan IVA dan SADARI
6 Tipe Indikator Proses
7 Satuan Pengukuran Prosentase
Jumlah pasien IVA yang telah mendapatkan
8 Numerator
KIE dari petugas
9 Denumerator semua pasien IVA di Puskesmas Rejosari
10 Standar pencapaian 100%
inklusi : Pasien IVA diperiksa IVA yang datang
ke Puskesmas Rejosari
Kriteria inklusi dan
11 eksklusi : pasien IVA yang sedang datang
eksklusi
bulan, hamil, dan belum pernah melakukan
hubungan seksual
jumlah pasien IVA yang telah mendapatkan
12 Formula Pengukuran KIE dari petugas dibagi semua pasien IVA di
Puskesmas Rejosari
Desain Pengumpulan
13 concurent
Data
14 sumber data Rekam Medis pasien
instrumen
15 formulir pengumpul data
Pengambilan data
16 populasi atau sample Populasi
Frekuensi
17 1 bulan
pengumpulan data
Periode waktu
18 1 bulan
pelaporan data
19 Periode analisis data 3 bulan
20 Penyajian Data diagram batang
Penanggung jawab
21 Riwuk Widayati, S.Tr.Keb
Indikator
NO NAMA IMUNISASI
1 Judul Indikator Pencatatan suhu vaksin 100%
Karena vaksin memerlukan suhu tertentu
2 Dasar Pemikiran
dalam penyimpanannya
3 Dimensi mutu efisiensi & efektif
untuk meningkatkan kedisiplinan petugas
4 Tujuan
dalam pencatatan suhu vaksin
Petugas melakukan pencatatan suhu vaksin
5 Definisi operasional dalam grafik suhu setiap pagi hari jam 08.00
dan siang hari jam 14.00
6 Tipe Indikator Proses
7 Satuan Pengukuran prosentase
Setiap pencatatan suhu vaksin per hari
8 Numerator
(pagi&sore)
9 Denumerator Jumlah hari setiap bulan
10 Standar pencapaian 100%
Kriteria inklusi dan inklusi : setiap hari
11
eksklusi eksklusi: hari dimana listrik mati dan tidak
ada bahan bakar untuk genset
Setiap pencatatan suhu vaksin per hari
12 Formula Pengukuran
(pagi&sore) dibagi jumlah hari setiap bulan
Desain Pengumpulan
13 concurent
Data
14 sumber data buku grafik suhu vaksin
instrumen
15 formulir pengumpul data
Pengambilan data
16 populasi atau sample populasi
Frekuensi
17 1 bulan
pengumpulan data
Periode waktu
18 1 bulan
pelaporan data
19 Periode analisis data 3 bulan
20 Penyajian Data tabel grafik
Penanggung jawab
21 Sri Ambarwati
Indikator
NO NAMA PERSALINAN
kepuasan persalinan di Puskesmas Rejosari
1 Judul Indikator
100%
kepuasan persalinan di Puskesmas Rejosari
2 Dasar Pemikiran
90%
3 Dimensi mutu Berorientasi pada pasien
Kepuasan pasien bersalin di Puskesmas
4 Tujuan
Rejosari 100%
Pasien bersalin di Puskesmas Rejosari yang
5 Definisi operasional
merasa puas akan pelayanan
6 Tipe Indikator outcome
7 Satuan Pengukuran Prosentase
Jumlah pasien bersalin di Puskesmas Rejosari
8 Numerator
yang merasa puas
Jumlah semua pasien bersalin di Puskesmas
9 Denumerator
Rejosari
10 Standar pencapaian 100%
inklusi : Jumlah pasien bersalin di Puskesmas
Kriteria inklusi dan
11 Rejosari
eksklusi
Ekslusi :tidak ada
Jumlah pasien bersalin di Puskesmas Rejosari
12 Formula Pengukuran yang merasa puas dibagi Jumlah semua
pasien bersalin di Puskesmas Rejosari
Desain Pengumpulan
13 Concurent
Data
14 Sumber data quesioner
instrumen
15 form
Pengambilan data
16 Populasi atau sample Populasi
Frekuensi
17 setiap hari
pengumpulan data
Periode waktu
18 1 bulan
pelaporan data
19 Periode analisis data 1 bulan
20 Penyajian Data Diagram batang
Penanggung jawab
21 Maryati A.Md. Keb
Indikator
NO NAMA LABORATORIUM
Tidak terjadinya kesalahan penulisan hasil
1 Judul Indikator
pemeriksaan laboratorium 100%
2 Dasar Pemikiran Pernah terjadi kesalahan penulisan hasil lab
3 Dimensi mutu Aman, berorientasi pada pasien
Tergambarnya ketelitian penulisan hasil
4 Tujuan
laboratorium
Penulisan hasil laboratorium sesuai antara
5 Definisi operasional yang tercatat di buku register lab dengan
blanko hasil pemeriksaan
6 Tipe Indikator Proses
7 Satuan Pengukuran Prosentase
Jumlah penulisan hasil pemeriksaan laborat
8 Numerator
yang betul pada form
Jumlah seluruh penulisan hasil pemeriksaan
9 Denumerator
lab
10 Standar pencapaian 100%
inklusi : seluruh hasil penulisan pemeriksaan
lab dari rujukan pelayanan UKP Puskesmas
Kriteria inklusi dan Rejosari yang betul
11
eksklusi Ekslusi :pemeriksaan posbindu karyawan dan
pemeriksaan laborat di luar gedung
Puskesmas Rejosari
Jumlah penulisan hasil pemeriksaan laborat
12 Formula Pengukuran yang betul pada form dibagi jumlah seluruh
penulisan hasil pemeriksaan lab
Desain Pengumpulan
13 Concurent
Data
Buku register pemeriksaan dan blanko hasil
14 sumber data
pemeriksaan
instrumen
15 form
Pengambilan data
16 Populasi atau sample Populasi
Frekuensi
17 Setiap hari
pengumpulan data
Periode waktu
18 1 bulan
pelaporan data
19 Periode analisis data 3 bulan
20 Penyajian Data Diagram batang
Penanggung jawab
21 Eriza Widi Astuti
Indikator
NO NAMA Apotek
Persentase Penggantian Resep Akibat Obat
1 Judul Indikator
Kosong
Terjadi kekosongan obat, sehingga
2 Dasar Pemikiran menyebabkan beberapa obat dalam resep
harus diganti/disubstitusi dengan obat lain
a. Berorientasi pada pasien
3 Dimensi mutu
b. Terintegrasi
Obat di fasilitas pelayanan kesehatan tersedia
4 Tujuan secara lengkap dan dapat permintaan
peresepan
Obat yang diberikan kepada pasien sesuai
5 Definisi operasional
dengan permintaan yang tertulis pada resep
6 Tipe Indikator Proses
7 Satuan Pengukuran Prosentase
8 Numerator Jumlah item obat dalam resep yang diganti
9 Denumerator Jumlah seluruh item obat dalam resep
10 Standar pencapaian 0%
inklusi : Seluruh lembar resep yang masuk ke
Kriteria inklusi dan Apotek Puskesmas Rejosari
11
eksklusi Ekslusi : Lembar resep dari kegiatan posyandu
diluar gedung
Jumlah item obat dalam resep yang diganti
12 Formula Pengukuran
dibagi Jumlah seluruh item obat dalam resep
Desain Pengumpulan
13 Retrospektif
Data
14 sumber data Lembar resep
instrumen
15 formulir pengumpul data
Pengambilan data
16 populasi atau sample Populasi:keseluruhan pasien gigi dan mulut
Frekuensi
17 Setiap hari
pengumpulan data
Periode waktu
18 Setiap bulan
pelaporan data
19 Periode analisis data 3 bulan
20 Penyajian Data diagram batang
Penanggung jawab
21 apt. Agnes Age Marsilia, S.Farm
Indikator
NO NAMA FISIOTERAPI
1 Judul Indikator Pemberian KIE kepada pasien fisioterapi 100%
pasien biasanya memiliki kebiasaan
2 Dasar Pemikiran mengabaikan exercise dikarenakan tidak
mengetahui pentingnya exercise di rumah
3 Dimensi mutu efisiensi & efektif
untuk mempercepat kesembuhan dan
4 Tujuan
meningkatkan fungsional pasien
Petugas memberikan KIE kepada pasien
5 Definisi operasional
setelah melaksanakan tindakan terapi
6 Tipe Indikator Proses
7 Satuan Pengukuran prosentase
semua pasien fisioterapi yang mendapatkan
8 Numerator
KIE di Puskesmas Rejosari
semua pasien fisioterapi di Puskesmas
9 Denumerator
Rejosari
10 Standar pencapaian 100%
11 Kriteria inklusi dan inklusi : 1) semua pasien di rawat jalan
2) keluarga pasien, jika pasien berusia
eksklusi dibawah 15 th
eksklusi: tidak ada
semua pasien fisioterapi yang mendapatkan
12 Formula Pengukuran KIE di Puskesmas Rejosari dibagi semua
pasien fisioterapi di Puskesmas Rejosari
Desain Pengumpulan
13 concurent
Data
14 sumber data Buku KIE
instrumen
15 formulir pengumpul data
Pengambilan data
16 populasi atau sample populasi
Frekuensi
17 1 bulan
pengumpulan data
Periode waktu
18 1 bulan
pelaporan data
19 Periode analisis data 1 bulan
20 Penyajian Data Diagram batang
Penanggung jawab
21 Fitri Nur Adhi Yanti
Indikator
NO NAMA GIZI
1 Judul Indikator Konsultasi gizi pada pasien HT dan DM 100%
Masih banyak pasien HT dan DM yang belum
2 Dasar Pemikiran
mendapatkan edukasi gizi
3 Dimensi mutu Berorientasi pada pasien, dan integrasi
4 Tujuan Pasien HT dan DM teredukasi oleh petugas gizi
Semua pasien HT dan DM teredukasi oleh
5 Definisi operasional
petugas gizi
6 Tipe Indikator Proses
7 Satuan Pengukuran Prosentase
Jumlah pasien HT dan DM teredukasi oleh
8 Numerator
petugas gizi
Jumlah semua pasien HT dan DM yang
9 Denumerator
dirujuk ke Poli gizi dan pasien prolanis
10 Standar pencapaian 100%
inklusi : semua pasien HT dan DM yang
Kriteria inklusi dan
11 dirujuk ke Poli gizi
eksklusi
Ekslusi :tidak ada
Jumlah pasien HT dan DM teredukasi oleh
petugas gizi dibagi Jumlah semua pasien HT
12 Formula Pengukuran
dan DM yang dirujuk ke Poli gizi dan pasien
prolanis
Desain Pengumpulan
13 Concurent
Data
14 Sumber data Register poli gizi
instrumen
15 form
Pengambilan data
16 Populasi atau sample Populasi
Frekuensi
17 setiap hari
pengumpulan data
18 Periode waktu 1 bulan
pelaporan data
19 Periode analisis data 1 bulan
20 Penyajian Data Diagram batang
Penanggung jawab
21 Suherman, A.Md.Gz
Indikator
NO NAMA KESLING
1 Judul Indikator Perawatan IPAL secara rutin 100%
Mesin IPAL perlu perawatan berkala selama
2 Dasar Pemikiran
ini belum terjadwal
3 Dimensi mutu Berorientasi pada pasien, aman
Tergambarnya ketelitian penulisan hasil
4 Tujuan
laboratorium
Perawatan IPAL dilakukan jika mesin inlet dan
5 Definisi operasional
outlet nya dibersihkan 2 bulan sekali
6 Tipe Indikator Proses
7 Satuan Pengukuran prosentase
8 Numerator Jumlah kegiatan pembersihan alat ipal
9 Denumerator 6 kali kegiatan pembersihan IPAL
10 Standar pencapaian 100%
Kriteria inklusi dan inklusi : pembersihan alat IPAL sesuai SOP
11
eksklusi Ekslusi :tidak ada
Jumlah kegiatan pembersihan alat ipal dibagi
12 Formula Pengukuran
6 kali kegiatan pembersihan IPAL
Desain Pengumpulan
13 Concurent
Data
14 sumber data Buku pemeriksaan IPAL
instrumen
15 form
Pengambilan data
16 Populasi atau sample Populasi
Frekuensi
17 2 bulan sekali
pengumpulan data
Periode waktu
18 2 bulan
pelaporan data
19 Periode analisis data 6 bulan
20 Penyajian Data Diagram batang
Penanggung jawab
21 Jonidar
Indikator
NO NAMA MTBS
Pasien MTBS dilakukan pengisian blangko
1 Judul Indikator
MTBS 100%
Agar pasien MTBS mendapatkan pelayanan
2 Dasar Pemikiran
sesuai standar
3 Dimensi mutu efisien
4 Tujuan Mengungkit indikator kinerja
Melakukan pemeriksaan menggunakan
5 Definisi operasional
blangko khusus MTBS
6 Tipe Indikator proses
7 Satuan Pengukuran prosentase
8 Numerator jumlah pasien dengan pemeriksaan MTBS
9 Denumerator Jumlah pasien yang berkunjung di MTBS
10 Standar pencapaian 100%
inklusi: jumlah pasien dengan pemeriksaan
Kriteria inklusi dan
11 MTBS
eksklusi
eksklusi: tidak ada
jumlah pasien dengan pemeriksaan MTBS
12 Formula Pengukuran dibagi jumlah pasien yang berkunjung di
MTBS
Desain Pengumpulan
13 Concurent
Data
14 Sumber data Buku register MTBS
instrumen
15 formulir pengumpul data
Pengambilan data
16 Populasi atau sample Populasi
Frekuensi
17 Setiap hari
pengumpulan data
Periode waktu
18 1 bulan
pelaporan data
19 Periode analisis data 3 bulan
20 Penyajian Data Diagram batang
Penanggung jawab
21 Siti Jamilatun
Indikator
Desain Pengumpulan
13 Concurent
Data
Buku register pemeriksaan dan blanko hasil
14 Sumber Data
pemeriksaan
Instrumen Pengambilan
15 form
Data
16 Populasi atau Sampel Populasi
Frekuensi Pengumpulan
17 Setiap hari
Data
Periode Waktu
18 1 bulan
Pelaporan Data
19 Periode Analisis Data 3 bulan
20 Penyajian Data Diagram batang
Penanggung Jawab
21 Avi
Indikator
NO INDIKATOR MUTU TB
Jumlah pasien TB dengan Pemantauan
1 Judul Indikator Minum Obat (PMO) TB oleh petugas
kesehatan 100%
Dasar Pemikiran/
Masih terdapat pasien yang lupa untuk
2 Alasan Pemilihan
minum obat TB
Indikator
3 Dimensi Mutu Efektif & Tepat waktu
Pasien tidak lupa periode waktu peminuman
4 Tujuan
obat TB
Pasien yang dilakukan PMO oleh petugas TB
5 Definisi Operasional
dalam kurun waktu 1 bulan
6 Jenis Indikator Proses
7 Satuan Pengukuran Prosentase
8 Numerator Pasien TB dengan PMO oleh petugas