EP b Ditetapkan jenis-jenis pelayanan yang disediakan SK Penetapan jenis-jenis pelayanan . Hasil identifikasi dan analisis yang
berdasarkan hasil identifikasi dan analisis sesuai dengan mendasari penetapan jenisjenis pelayanan,
ketentuan yang berlaku. (R,D,W) khususnya untuk jenis pelayanan yang
bersifat pengembangan,
baik UKM maupun UKP.
EP c Rencana Lima Tahunan disusun dengan melibatkan Rencana lima tahunan Puskesmas. . Bukti pertemuan penyusunan
lintas program dan lintas sektor serta berdasarkan rencana lima tahunan bersama
rencana strategis Dinas Kesehatan Daerah Kabupaten/ lintas program dan lintas sektor: minimal
Kota. ( R, D,W) daftar hadir dan notula yang disertai dengan
foto kegiatan.
Catatan:
berlaku untuk rencana lima tahunan yang
disusun dalam 2 tahun terakhir dari saat
survei akreditasi dilaksanakan.
EP d Rencana Usulan Kegiatan (RUK) disusun dengan 1. Rencana usulan kegiatan (RUK) 1. Hasil analisis kebutuhan dan
melibatkan lintas program dan lintas sektor, tahun n (dan n+1 harapan masyarakat.
berdasarkan rencana lima tahunan Puskesmas, hasil disesuaikan dengan saat 2. Hasil analisis data kinerja.
analisis kebutuhan dan harapan masyarakat, dan dilangsungkannya survei akreditasi). 3. Bukti pertemuan penyusunan RUK
hasil analisis data kinerja. (R, D, W). 2. bersama lintas program dan lintas sektor,
Rencana lima tahunan Puskesmas minimal
melampirkan daftar hadir dan
notula yang disertai dengan
foto kegiatan.
EP e Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) tahunan 1. Rencana pelaksanaan 1. Bukti pertemuan penyusunan RPK
Puskesmas disusun bersama lintas program sesuai kegiatan (RPK) tahunan tahun n. bersama lintas program, minimal
dengan alokasi anggaran yang ditetapkan oleh Dinas melampirkan daftar hadir dan
Kesehatan Daerah Kabupaten/ Kota. (R,D,W) notula yang diserta dengan foto
kegiatan
EP f Rencana Pelaksanaan Kegiatan Bulanan disusun sesuai Rencana pelaksanaan 1. Hasil pemantauan dan capaian kinerja
dengan Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahunan serta kegiatan (RPK) bulanan. bulanan.
hasil pemantauan dan capaian kinerja bulanan. (R, D, 2. Bukti pertemuan penyusunan RPK
W) bulanan, minimal melampirkan
daftar hadir dan notula yang diserta
dengan foto kegiatan.
EP g Apabila ada perubahan kebijakan Pemerintah dan 1. Rencana lima tahunan dan/atau Bukti penyusunan revisi perencanaan,
Pemerintah Daerah dilakukan revisi perencanaan sesuai Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) minimalmmelampirkan
kebijakan yang ditetapkan. (D, W). revisi. daftar hadir dan notula yang
diserta dengan foto kegiatan.
Jumlah 0
EP a Ditetapkan kebijakan tentang hak dan kewajiban SK penetapan Hak dan Kewajiban
pasien, (R) Pasien.
EP b Dilakukan sosialisasi tentang hak dan kewajiban pasien, SK tentang Media Komunikasi dan 1. Bukti sosialisasi hak dan kewajiban
jenis-jenis pelayanan yang disediakan oleh Puskesmas Koordinasi pasien.
kepada pengguna layanan dan kepada petugas dengan 2. Bukti sosialisasi jenis-jenis
menggunakan strategi komunikasi yang ditetapkan pelayanan
Puskesmas. ((R, D, O, W).) Puskesmas, sesuai dengan media
komunikasi yang ditetapkan.
EP c Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut kepatuhan 1. Bukti evaluasi kepatuhan petugas
petugas dalam implementasi pemenuhan hak dan dalam implementasi hak
kewajiban pasien, dan hasil sosialisasi jenis-jenis dan kewajiban pasien serta rencana tindak
pelayanan yang disediakan oleh Puskesmas kepada lanjutnya.
pengguna layanan (D, O, W). 2. Bukti evaluasi hasil sosialisasi
jenis-jenis pelayanan
Puskesmas serta rencana tindak
lanjutnya.3. Bukti hasil tindak
lanjut.
EP d Dilakukan upaya untuk memperoleh umpan balik 1. SK tentang Pengelolaan Umpan 1. Bukti umpan balik pengguna layanan
pengguna layanan dan pengukuran kepuasan pasien Balik dari Pengguna yang diperoleh secara berkala tindak
serta penanganan aduan/keluhan dari pengguna Layanan. lanjutnya.
layanan maupun tindak lanjutnya yang 2. SOP Pengelolaan Umpan Balik dari 2. Bukti pengukuran kepuasan pasien
didokumentasikan sesuai dengan aturan yang telah Pengguna Layanan. (termasuk dapat menggunakan
ditetapkan dan dapat diakses oleh publik (R, D, O, W). 3. SOP Pengukuran Kepuasan Pasien. pengukuran INM Kepuasan Pasien)
4. SOP Penanganan Aduan/Keluhan dan tindak lanjutnya.
dari Pengguna 3. Bukti penanganan aduan/keluhan
Layanan. dari pengguna layanan dan tindak lanjutnya.
Jumlah 0
EP b Ditetapkan kode etik perilaku yang berlaku untuk 1. SK tentang Penetapan Kode 1. Hasil evaluasi pelaksanaan kode etik
seluruh pegawai yang bekerja di Puskesmas serta Etik Perilaku Pegawai perilaku pegawai.
dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaannya dan Puskesmas. Catatan:
dilakukan tindak lanjutnya (R, D, W) Catatan: tata nilai dan budaya terintegrasi dengan penilaian kinerja
keselamatan dapat menjadi bagian pegawai.
dari kode etik perilaku. 2. Tindak lanjut hasil evaluasi pelaksanaan
kode etik perilaku.
EP c Terdapat kebijakan dan prosedur yang jelas dalam 1. SK tentang Pendelegasian Surat pendelegasian wewenang
pendelegasian wewenang manajerial dari kepala Wewenang Manajerial. manajerial, jika ada pendelegasian
Puskesmas kepada penanggung jawab upaya, dari Catatan: wewenangmanajerial.
penanggung jawab upaya kepada koordinator SK Pendelegasian Wewenang
pelayanan, dan dari koordinator pelayanan kepada Manajerial dapat terintegrasi
pelaksana kegiatan (R, D). dengan SK Pendelegasian
Wewenang Klinis.
2. SOP tentang Pendelegasian
WewenangManajerial.
Jumlah 0
EP a Ditetapkan pedoman tata naskah Puskesmas (R) Pedoman tata naskah Puskesmas,
EP b Ditetapkan kebijakan, pedoman/panduan, prosedur, 1. SK, pedoman/panduan,
dan kerangka acuan untuk KMP, penyelenggaraan UKM SOP, kerangka acuan kegiatan
serta penyelenggaraan UKP, laboratorium, dan KMP.
kefarmasian yang didasarkan pada ketentuan peraturan 2. SK, pedoman/panduan,
perundang-undangan dan/atau berbasis SOP, kerangka acuan kegiatan
bukti ilmiah terkini (R, W). penyelenggaraan UKM.
3. SK,pedoman/panduan,
SOP, kerangkaacuan kegiatan
penyelenggaraan UKP, kefarmasian
dan laboratorium.
EP c Dilakukan pengendalian, penataan, dan distribusi 1. SOP tentang Pengendalian 1. Bukti pengendalian dan distribusi
dokumen sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan Dokumen. dokumen: bukti penomoran regulasi
(R, D, O, W) 2. SOP tentang Penataan Dokumen internal, rekapitulasi
3. SOP tentang Distribusi distribusi dokumen, bukti
Dokumen. distribusi dokumen.
Catatan:
yang dimaksud dengan dokumen
adalah dokumen
internal dan dokumen eksternal.
Jumlah 0
EP d Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap indikator 1. Hasil evaluasi terhadap indikator
keberhasilan pembinaan jaringan kinerja pembinaan jaringan pelayanan
pelayanan dan jejaring Puskesmas . (D) dan jejaring Puskesmas.
2. Bukti hasil tindak lanjut.
Jumlah 0
EP b Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap 1. Bukti evaluasi penyelenggaraan Sistem
penyelenggaraan Sistem informasi Puskesmas secara Informasi Puskesmas.
periodik. (D, W) 2. Bukti hasil tindak lanjut.
Jumlah 0
EP b Dilaksanakan pelaporan apabila terjadi dilema etik 1. Bukti pelaporan dilema eik.
dalam pelayanan UKP dan dalam pelayanan UKM. (D,
W)
EP c Terdapat bukti bahwa pimpinan dan/atau 1. Bukti dukungan kepala dan/atau
pegawaiPuskesmas mendukung penyelesaian dilema pegawai Puskesmas dalam penanganan/
etik dalam pelayanan UKP dan pelayanan UKM dan penyelesaian dilema etik.
telah dilaksanakan sesuai regulasi (D, W)
Jumlah 0
EP a Dilakukan analisis jabatan dan analisis beban kerja 1. Bukti analisis jabatan.
sesuai kebutuhan pelayanan dan ketentuan peraturan 2. Bukti analisis beban kerja.
perundang-undangan. (R) 3. Bukti pelaksanaan analisis , minimal
daftar hadir dan notula yang diserta
dengan foto, kegiatan
.
EP b Disusun peta jabatan, uraian jabatan dan kebutuhan 1. Dokumen peta jabatan, uraian
tenaga berdasar analisis jabatan dan analisis beban jabatan, dan dokumen kebutuhan tenaga.
kerja. ( D, W)
EP a Ada penetapan uraian tugas yang berisi tugas pokok 1. SK tentang Penetapan Uraian
dan tugas tambahan untuk setiap pegawai. (R) Tugas Pegawai.
EP c Dilakukan penilaian kinerja pegawai minimal setahun 1. SOP tentang Penilaian Kinerja 1. Hasil penilaian kinerja pegawai.
sekali dan tindak lanjutnya untuk upaya perbaikan Pegawai. 2. Bukti tindak lanjut terhadap hasil
sesuai dengan mekanisme yang telah ditetapkan (R, D, penilaian kinerja pegawai.
W).
EP e Dilakukan pengumpulan data, analisis dan upaya Kerangka acuan kegiatan survei 1. Jadwal pelaksanaan survei kepuasan
perbaikan dalam rangka meningkatkan kepuasan kepuasan pegawai. pegawai
pegawai sesuai kerangka acuan. (R,D, W) 2. Instrumen survei kepuasan pegawai.
3. Bukti pengumpulan data dan analisis hasil
survei kepuasan pegawai.
4. Bukti upaya perbaikan.
Jumlah 0
EP c 3. Jika ada tenaga yang mengikuti peningkatan 1. SOP tentang Penerapan Hasil 1. Bukti pelaksanaan
kompetensi, dilakukan evaluasi penerapan terhadap Peningkatan Kompetensi Pegawai kegiatan peningkatan kompetensi yang
hasil peningkatan kompetensi tersebut di tempat kerja dilakukan oleh pegawai.
(R,D,W) 2. Hasil evaluasi terhadap hasil
peningkatan kompetensi yang diikuti
pegawai.
Jumlah 0
EP a Ditetapkan dan tersedia isi dokumen kepegawaian yang 1. SK tentang Kelengkapan Isi 1. Dokumen kepegawaian tiap pegawai.
lengkap dan mutakhir untuk tiap pegawai yang bekerja Dokumen Kepegawaian. Catatan: dokumen kepegawaian dapat
di Pukesmas, serta terpelihara sesuai dengan prosedur 2. SOP tentang Pengumpulan dalam bentuk cetak dan/atau digital.
yang telah ditetapkan. (R, D, O, W) Dokumen Kepegawaian.
EP b Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut secara periodik 1. Bukti evaluasi terhadap kelengkapan dan
terhadap kelengkapan dan pemutakhiran Dokumen pemutakhiran data kepegawaian.
kepegawaian. (D, W) 2. Bukti tindak lanjut terhadap hasil evaluasi
kelengkapan dan pemutakhiran data
kepegawaian.
Jumlah 0
EP a Orientasi pegawai dilaksanakan sesuai kerangka 1. Kerangka acuan kegiatan orientasi 1. Bukti pelaksanaan kegiatan orientasi
acuan yang disusun (R, D, W). pegawai. pegawai.
EP b Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap 1. Bukti evaluasi pelaksanaan
pelaksanaan orientasi (D.W) kegiatan orientasi pegawai.
2. Bukti tindak lanjut terhadap hasil
evaluasi pelaksanaan kegiatan orientasi
pegawai.
Jumlah 0
EP a Program K3 bagi pegawai disusun, ditetapkan, 1. SK tentang penetapan koordinator 1. Dokumen program K3.
Ditetapkan petugas yang bertanggung jawab terhadap atau tim K3 yang terintegrasi dengan 2. Bukti evaluasi program K3.
program K3 dan program K3 Puskesmas serta dilakukan SK Penanggung Jawab dan
evaluasi terhadap pelaksanaan program K3 ((R, D, W) Koordinator Pelayanan pada Kriteria
1.2.1.
2. SK tentang penetapan program
K3 yang terintegrasi dengan SK Jenis
Pelayanan pada Kriteria 1.1.1.
EP b Dilakukan pemeriksaan kesehatan berkala terhadap 1. RUK dan RPK yang 1. Bukti hasil pemeriksaan berkala
pegawai untuk menjaga kesehatan pegawai sesuai mencantumkan kegiatan kesehatan pegawai.
dengan program yang telah ditetapkan oleh Kepala pemeriksaan kesehatan berkala
Puskesmas. (R,D, W) bagi pegawai.
EP c Ada program dan pelaksanaan imunisasi bagi pegawai 1. RUK dan RPK yang mencantumkan 1. Dokumen analisis tingkat risiko
sesuai dengan tingkat risiko dalam pelayanan. (R, D, W) kegiatan imunisasi bagi pegwai pelayanan.
2. Bukti pelaksanaan imunisasi bagi
pegawai.
EP c Apabila ada pegawai yang terpapar penyakit infeksi, 1. Bukti pelaksanaan konseling terhadap
kekerasan, atau cedera akibat kerja, dilakukan pegawai.
konseling dan tindak lanjutnya (D, W) 2. Bukti tindak lanjut hasil konseling
terhadap pegawai.
Jumlah 0
Kriteria 1.4.1 REGULASI DOKUMEN
EP d Disusun daftar risiko (risk register) yang mencakup 1. Daftar risiko (risk register) program MFK.
seluruh lingkup program MFK (D). Catatan: terintegrasi dengan daftar
risiko pada program manajemen risiko.
EP e Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut per tri wulan 1. Bukti evaluasi dari pelaksanaan program
terhadap pelaksanaan program MFK (D) MFK
2. Bukti hasil tindak lanjut dari
pelaksanaan evaluasi programMFK
Catatan:
Pemenuhan huruf d) meliputi angka (1)
sampai dengan angka (7) sesuai pada pokok
pikiran
Jumlah 0
EP b Dilakukan inspeksi fasilitas secara berkala meliputi 1. SOP inspeksi fasilitas 1. Bukti hasil inspeksi fasilitas sesuai dengan
bangunan, prasarana dan peralatan (R,D,O,W) regulasi yang ditetapkan di Puskesmas
EP c Dilakukan simulasi terhadap kode darurat secara 1. Bukti hasil simulasi terhadap kode darurat
berkala. (D, O,W,S). (kode merah dan kode biru) minimal
melampirkan daftar hadir dan foto2
kegiatan simulasi.
Catatan: khusus untuk simulasi kode biru
minimal berupa pemberian Bantuan Hidup
Dasar (BHD).
EP d Dilakukan pemantauan terhadap pekerjaan Dokumen ICRA bangunan (jika ada
konstruksi terkait keamanan dan pencegahan renovasi bangunan) yang dilakukan oleh
penyebaran infeksi. (D,O,W) Tim PPI bekerja sama dengan Tim MFK
serta dengan multidisplin lainnya
Jumlah 0
EP b Dilaksanakan manajemen B3 dan limbah B3 (R, D, W) 1. SOP Pengelolaan Limbah B3 di 1. Bukti pelaksanaan program
Puskesmas manajemen B3 dan limbah B3 yang meliputi
(huruf (a) sampai dengan huruf (f)
sesuai pada pokok pikiran angka (2)
kriteria 1.4.1)
Jumlah 0
Kriteria 1.4.4 REGULASI DOKUMEN
EP a Dilakukan identifikasi risiko terjadinya bencana internal 1. Hasil indentifikasi resiko bencana di
dan eksternal sesuai dengan letak geografis Puskesmas Puskesmas/ Hazard Vulnerability
dan akibatnya terhadap pelayanan. (D) Assessment (HVA).
EP c Dilakukan simulasi dan evaluasi tahunan terhadap 1. Bukti pelaksanaan simulasi (minimal
manajemen kedaruratan dan bencana yang telah melampirkan daftar hadir dan foto kegiatan
disusun, dan dilanjutkan dengan debriefing setiap simulasidan laporan)
selesai simulasi. (D, W) 2. Bukti hasil evaluasi tahunan
3. Bukti pelaksanaan debriefing setiap
selesai simulasi (minimal melampirkan
daftar hadir, foto kegiatan dan
laporan)
Jumlah 0
EP b Dilakukan inspeksi, pengujian dan pemeliharaan 1. Bukti pelaksanaan dan hasil inspeksi/
terhadap alat deteksi dini, alarm, jalur evakuasi, serta pengujian.
keberfungsian alat pemadam api. (D, O, ) 2. Bukti pemeliharaan alat deteksi dini jalur
evakuasi, serta keberfungsian alat
pemadam api
EP c Dilakukan simulasi dan evaluasi tahunan terhadap 1. Bukti pelaksanaan simulasi minimal
manajemen pengamanan kebakaran. (D, W,S) menyertakan notula dan fotofoto kegiatan
simulasi
2. Bukti evaluasi tahunan terhadap program
manajemen pengamanan kebakaran
EP d 4. Ditetapkan kebijakan larangan merokok bagi petugas, 1. SK tentang larangan merokok bagi
pengguna layanan, dan pengunjung di area Puskesmas. petugas, pengguna layanan, dan
® pengunjung di area Puskesmas
Jumlah 0
EP a Dilakukan inventarisasi alat kesehatan sesuai dengan Bukti kesesuaian inventarisasi alkes
ASPAK. (R) dengan ASPAK.
EP b Dilakukan pemenuhan kompetensi bagi staf dalam 1. Bukti pemenuhan kompetensi staf
mengoperasikan alat kesehatan tertentu (D, W). dalam mengoperasikan alat kesehatan
tertentu (contoh pengajuan pelatihan
mengoperasionalkan alat ke dinas
kesehatan)
EP c Dilakukan pemeliharaan dan kalibrasi terhadap alat 1. SOP pemeliharaan alat kesehatan 1. Jadwal pemeliharaan alat
kesehatan secara periodik (R, D, O, W).n tertentu 2. Bukti pemeliharaan alat kesehatan
3. Bukti kalibrasi alat kesehatan
Catatan: Jika pelaksanaan kalibrasi dilakukan
oleh Dinkes Kab/Kota, maka
Puskesmas cukup menyerahkan surat
permohonan pengajuan kalibrasi beserta
notula pembahasan tentang kalibrasi
(notula lokokarya bulanan dan/ atau
pertemuan tinjauan manajemen)
Jumlah 0
EP a Dilakukan inventarisasi sistem utilitas sesuai dengan 1. Daftar inventarisasi sistem utilitas
ASPAK (D)
EP b Dilaksanakan manajemen sistem utilitas dan sistem 1. SOP pelaksanaan manajemen 1. Bukti pelaksanaan program
penunjang lainnya (R, D). sistem utilitas dan sistem penunjang manajemen utilitas dan sistem
lainnya. penunjang lainnya
Jumlah 0
EP c Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut perbaikan dalam 1. Bukti evaluasi program pendidikan
pelaksanaan pemenuhan pendidikan Manajemen manajemen fasilitas dan keselamatan bagi
Fasilitas dan Keselamatan bagi petugas. (D,W) petugas Puskesmas
2. Bukti tindak lanjut perbaikan berdasarkan
hasil evaluasi
Jumlah 0
Jumlah 0
Kriteria 1.6.1 REGULASI DOKUMEN
EP b Dilakukan pengawasan, pengendalian dan penilaian 1. SK tentang pengawasan, 1. Bukti pelaksanaan pengawasan,
kinerja secara periodik sesuai dengan kebijakan dan pengendalian dan penilaian kinerja pengendalian, dan penilaian kinerja
prosedur yang ditetapkan, dan hasilnya 2. SOP Pemantauan dan evaluasi secara periodik sesuai dengan regulasi yang
diumpanbalikkan pada lintas program dan lintas sektor 3. SOP Supervisi ditetapkan, antara lain : a) Bukti
(R, D, W) 4. SOP Lokakarya mini pelaksanaan pemantauan dan evaluasi
5. SOP Audit internal b) Bukti pelaksanaan supervisi
6. SOP Pertemuan tinjauan c) Bukti pelaksanaan lokakarya mini,
manajemen. d) Bukti audit internal,
e) Bukti pertemuan tinjauan
manajemen.
EP c Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap hasil 1. Bukti hasil evaluasi
pengawasan, pengendalian dan penilaian kinerja 2. Bukti tindak lanjut terkait
terhadap target yang ditetapkan dan hasil kaji banding hasil pengawasan, pengendalian, dan
dengan Puskesmas lain (D, W) penilaian kinerja secara periodik
3.Bukti hasil kaji banding dan tindaklanjut
yang dilakukan
EP d Dilakukan analisis terhadap hasil pengawasan, 1. Bukti hasil analisis terkait hasil
pengendalian dan penilaian kinerja untuk digunakan pengawasan, pengendalian, dan penilaian
dalam perencanaan kegiatan masing-masing upaya kinerja secara periodik untuk digunakan
Puskesmas, dan untuk perencanaan Puskesmas (D,W) dalam perencanaan masing -masing
pelayanan dan perencanaan Puskesmas
EP e Hasil pengawasan, pengendalian dalam bentuk 1. Bukti perbaikan kinerja dari hasil
perbaikan kinerja disediakan dan digunakan sebagai pengawasan dan pengendalian yang
dasar untuk memperbaiki kinerja pelaksanaan kegiatan dituangkan ke dalam RPK
Puskesmas dan revisi perencanaan kegiatan bulanan (D, 2. Bukti revisi perencanaan
W) kegiatan bulanan (revisi RPK bulanan)
Jumlah 0
EP c Dilakukan tindak lanjut terhadap rekomendasi 1. Bukti tindak lanjut perbaikan pelaksana
lokakarya mini bulanan dan triwulan dalam bentuk kegiatan berdasarkan rekomendasi hasil
perbaikan pelaksanaan kegiatan. (D,W) lokmin bulanan dan triwulanan
Jumlah 0
EP a Kepala Puskesmas membentuk tim audit internal 1. SK tim audit Internal beserta
dengan uraian tugas, wewenang, dan tanggung jawab uraian tugas dan tanggung jawab
yang jelas. (R) yang dapat terintegrasi dengan
10 SK penanggungjawab upaya
pelayanan di Puskesmas pada
kriteria 1.2.1
EP b Disusun rencana program audit internal tahunan yang 1. KAK audit internal 1. Rencana audit internal (audit plan),
dilengkapi kerangka acuan audit dan dilakukan kegiatan 2. Bukti pelaksanaan audit internal,
audit sesuai dengan rencana yang telah disusun. 3. Instrumen audit internal
(R,D,W) Catatan:
Penyusunan rencana audit sampai dengan
10 pelaksanaan audit, dilakukan secara
priodik
EP c Ada laporan dan umpan balik hasil audit internal 1. Laporan hasil audit internal
kepada Kepala Puskesmas, Tim Mutu, pihak yang 2. Bukti umpan balik hasil audit internal
diaudit dan unit terkait. (D,W) kepada Kepala Puskesmas, tim mutu
10 Puskesmas, pihak yang diaudit
dan unit terkait
EP d Tindak lanjut dilakukan terhadap temuan dan 1. Bukti pelaksanaan tindak lanjut dan
rekomendasi dari hasil audit internal baik oleh kepala rekomendasi hasil audit internal
Puskesmas, penanggung jawab maupun pelaksana. 10
(D,W)
EP e Kepala Puskesmas bersama dengan Tim Mutu 1. Jadwal pertemuan tinjauan manajemen
merencanakan pertemuan tinjauan manajemen dan 2. Undangan pertemuan tinjauan
pelaksanaan pertemuan tinjauan manajemen dilakukan manajemen
dengan agenda sebagaimana pokok pikiran. (D, W) 3. Notula hasil pertemuan
tinjauan manajemen yang disertai dengan
foto kegiatan
5 4. Daftar hadir peserta pertemuan
tinjauan manajemen
Jumlah 55
EP b Dinas kesehatan daerah kabupaten/kota menetapkan 1. SK TPCB beserta uraian tugas tim 1. Jadwal program pembinaan TPCB
kebijakan dan jadwal pembinaan terpadu Puskesmas TPCB
secara periodik (R, D, W).
EP c Ada bukti bahwa dinas kesehatan daerah kabupaten/ 1. Hasil Self Assesment (SA) Puskesmas
kota melaksanakan pembinaan secara terpadu melalui 2. Hasil analisis berdasarkan SA Puskesmas
TPCB sesuai ketentuan, kepada Puskesmas secara sebagai bahan pembinaan
periodik, termasuk jika terdapat pembinaan teknis 3. Surat Tugas TPCB
sesuai dengan pedoman (D, W) 4. Dokumen pelaporan hasil pembinaan
TPCB, termasuk laporan TPCB dinas
kesehatan Kab/Kota: penggalian
informasi tentang pelaksanaan pembinaan
oleh TPCB
EP d Ada bukti bahwa TPCB menyampaikan hasil 1. Bukti penyampaian laporan hasil
pembinaan, termasuk jika ada hasil pembinaan teknis pembinaan oleh TPCB kepada Kepala Dinas
oleh masing-masing bagian di dinas kesehatan, kepada Kesehatan Kab/Kota, termasuk laporan
kepala dinas kesehatan daerah kabupaten/kota dan oleh tim teknis jika ada pembinaan teknis
memberikan umpan balik kepada Puskesmas (D, W). berdasarkan hasil pembinaan TPCB.
2. Bukti umpan baliklaporan hasil
pembinaan kepada Puskesmas yang
disampaikan secara resmi.
EP e Ada bukti TPCB melakukan pendampingan penyusunan 1. RUK Puskesmas yang mengacu 1. Bukti hasil pendampingan penyusunan
Rencana Usulan Kegiatan Puskesmas dan Rencana pada rencana lima tahunan rencana usulan kegiatan Puskesmas dan
Pelaksanaan Kegiatan yang mengacu pada Puskesmas rencana pelaksanaan kegiatan minimal
rencana lima tahunan Puskesmas (R, D, W). 2. RPK Puskesmas melampirkan:
• Surat tugas TPCB untukpendampingan
penyusunan RUK, RPK Puskesmas
• Notula dengan menyertakan foto kegiatan
pendampingan penyusunan RUK dan RPK
• Daftar hadir
EP f Ada bukti bahwa TPCB menindaklanjuti hasil 1. Bukti pelaksanaan tindaklanjut hasil
pelaksanaan lokakarya mini dan pertemuan tinjauan lokmin dan pertemuan tinjauan manajemen
manajemen Puskesmas yang menjadi kewenangannya Puskesmas oleh TPCB yang disampaikan
dalam rangka membantu menyelesaikan masalah secara resmi.
kesehatan yang tidak bisa diselesaikan di tingkat
Puskesmas (D, W).
EP g Ada bukti TPCB melakukan verifikasi dan memberikan 1. Bukti verifikasi evaluasi kinerja Puskesmas
umpan balik hasil pemantauan dan evaluasi 2. Bukti umpan balik pemantauan dan
penyelenggaraan pelayanan di Puskesmas secara evaluasi kinerja Puskesmas
berkala (D, W).
EP h Puskesmas menerima dan menindaklanjuti umpan balik 1. Bukti Puskesmas menerima dan
hasil pembinaan dan evaluasi kinerja oleh TPCB. (D, W) menindaklanjuti hasil umpan balik hasil
pembinaan
2. Bukti Puskesmas menerima dan
menindaklanjuti hasil umpan balik hasil
evaluasi kinerja
Jumlah 0
Total Skor 55
Total EP 1040
CAPAIAN
ajemen Puskesmas (KMK)
OBSERVASI WAWANCARA
Pengamatan surveior terhadap: 1. PJ UKP: penggalian informasi
1. Media informasi tentang hak terkait proses sosialisasi hak
dan kewajiban pasien. dan kewajiban pasien.
2. Media informasi tentang 2. KTU, PJ UKM dan PJ UKP:
jenisjenis pelayanan penggalian informasi terkait proses
Puskesmas. sosialisasi jenis-jenis pelayanan
Puskesmas.
OBSERVASI WAWANCARA
Kepala Puskesmas, KTU
dan para PJ: penggalian informasi terkait
proses dan hasil evaluasi pelaksanaan kode
etik perilaku pegawai serta
tindak lanjutnya.
OBSERVASI WAWANCARA
KTU dan penanggung
jawab upaya: penggalian
informasi terkaitproses
penyusunan dokumen regulasi.
OBSERVASI WAWANCARA
PJ Jaringan Pelayanan dan
Jejaring Puskesmas: penggalian informasi
terkait program, pelaksanaan,
evaluasi, dan tindak lanjutnya terhadap
pembinaan jaringan pelayanan dan
jejaringPuskesmas.
OBSERVASI WAWANCARA
KTU, para PJ, para Koordinator Pelayanan
dan Pelaksana Kegiatan:
penggalian informasi terkait proses
pengumpulan, penyimpanan, dan
analisis data serta pelaporan dan
distribusi informasi.
OBSERVASI WAWANCARA
Kepala Puskesmas:
penggalian informasi terkait
dilema etik yang pernah terjadi dan
pelaksanaan pelaporannya.
Kepala Puskesmas:
penggalian informasi terkait
proses penanganan terhadap dilema
etik yang pernah terjadi dan bentuk
dukungan kepala dan/atau pegawai
Puskesmas dalam penanganan/
penyelesaiannya.
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
Kepala Puskesmas, KTU: penggalian
informasi terkait bentuk dukungan
dalam peningkatan kompetensi pegawai.
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
Petugas Puskesmas,
pasien dan pengunjung penggalian
informasi terhadap penerapan manajemen
kedaruratan dan
bencana
OBSERVASI WAWANCARA
Pengamatan surveior terhadap Petugas Puskesmas:
penerapan pengamanan yang penggalian informasi terkait
ditetapkan oleh Puskesmas dengan penerapan manajemen risiko
seperti penerapan resiko kebakaran, kebakaran
penyediaan
proteksi kebakaran baik aktif mau
pasif, dan himbauan dilarang
merokok
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
Kepala Puskesmas, KTU, Petugas yang
mendapatkan pendidikan manajemen
fasilitas dankeselamatan : penggalian
informasi terkait pemenuhan program
pendidikan MFK bagi petugas.
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
Kepala Puskesmas, KTU dan penanggung
jawab Upaya Puskesmas: penggalian
informasi tentang pelaksanaan Lokmin
secara priodik
OBSERVASI WAWANCARA
PJ Mutu, Koordinator Audit
Internal dan auditor internal: penggalian
informasi tentang pelaksanaan audit
interna l
OBSERVASI WAWANCARA
TPCB dinas kesehatan Kab/Kota:
penggalian informasi tentang
TPCB dan jadwal pembinaan
Jumlah 0
Jumlah 0
KRITERIA 2.1.3.
EP a Tersedia Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK)
tahunan UKM yang terintegrasi dalam Rencana
Pelaksanaan Kegiatan (RPK) tahunan Puskesmas
sesuai dengan ketentuan yang berlaku. (R)
Jumlah 0
KRITERIA 2.2.1 SKOR
EP a Tersedia jadwal pelaksanaan kegiatan UKM yang
disusun berdasarkan hasil kesepakatan dengan
sasaran, masyarakat, kelompok masyarakat, lintas
program dan lintas sektor terkait. (D,W)
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
BAB II. Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM
REGULASI DOKUMEN
REGULASI DOKUMEN
1. SK Kepala Puskesmas tentang 1. RUK & RPK, yang mengakomodir
fasilitasi pemberdayaan masyarakat kegiatan fasilitasi pemberdayaan
2. SOP tentang fasilitasi masyarakat mengacu pada pokok pikiran
pemberdayaan termasuk kegiatan Pemberdayaan Masyarakat
masyarakat dalam kegiatan bersumber dari swadaya
Puskesmas. masyarakat
3. KAK Kegiatan Fasilitasi 2. Bukti kesepakatan kegiatan pada angka 1
Pemberdayaan Masyarakat bersama dengan masyarakat.
Catatan: Bukti kesepakatan disesuaikan
dengan kegiatan yang dilakukan
saat menyusun RUK & RPK.
1. Bukti pelaksanaan keterlibatan
masyarakat:
2. RPK yang memuat kegiatan pemberdayaan
masyarakat.
3. Bukti keterlibatan masyarakat dalam kegiatan
pemberdayaan sesuai angka 1
mulai dari perencanaan,
pelaksanaan, perbaikan dan evaluasi
Catatan:
Bukti keterlibatan masyarakat disesuaikan dengan
kegiatan yang dilakukan. Misal, kegiatan dilakukan
dalam bentuk pertemuan minimal melampirkan
daftar
hadir, dan notula yang diserta dengan
foto kegiatan
.
REGULASI DOKUMEN
RPK pelayanan UKM yang terintegrasi
dalam RPK
Puskesmas.
REGULASI DOKUMEN
Bukti hasil identifikasi umpan balik sesuai dengan
metode umpan balik yang ditetapkan oleh
Puskesmas.
REGULASI DOKUMEN
1. SK Media
komunikasi dan
koordinasi di
Puskesmas (lihat
bab I)
2. SOP Komunikasi
dan koordinasi
REGULASI DOKUMEN
1. Jadwal pembinaan
2. Bukti hasil pembinaan yang dilaksanakan,
minimal melampirkan
notula atau catatan hasil pembinaan.
REGULASI DOKUMEN
SK tim pembina keluarga dan tim
pengelola data PIS-PK yang dilengkapi
dengan uraian tugas
yang jelas
1. Jadwal kegiatan
2. Surat Tugas
3. Laporan hasil kegiatan disertai
dengan foto pelaksanaan kegiatan
1. Hasil IKS
1. Jadwal kegiatan
2. Daftar Hadir
3.Laporan hasil analisis kunjungan
keluarga
4. Materi yang disampaikan
1. Rencana intervensi lanjut sesuai
dengan permasalahan kesehatan pada
tingkat keluarga
2. Bukti pelaksanaan proses penyusunan intervensi
lanjut minimal melampirkan:
daftar hadir dan notula yang diserta
dengan foto kegiatan.
REGULASI DOKUMEN
Bukti analisis IKS awal dan pemetaan
masalah di tiap tingkatan wilayah
REGULASI DOKUMEN
1. Sasaran Germas yang dapat
diuraikan dalam dokumen RUK/RPK
2. KAK kegiatan Germas.
REGULASI DOKUMEN
SK Kepala Puskesmas tentang 1. Bukti pencapaian target indikator
Indikator dan target Kinerja kinerja promosi kesehatan
Pelayanan UKM Promosi Kesehatan 2. Analisis pencapaian target indikator kinerja
sebagai bagian dari indikator kinerja promosi kesehatan
Puskesmas
1. Jadwal pemantauan
2. Hasil pemantauan capaian indikator
promosi kesehatan yang disertai
dengan analisis
1. Jadwal pemantauan
2. Hasil pemantauan capaian indikator
penyehatan lingkungan yang
disertai dengan analisis
1. Jadwal pemantauan
2. Hasil pemantauan capaian indikator
gizi yang disertai dengan analisis
REGULASI DOKUMEN
SK Kepala Puskesmas tentang 1. Bukti pencapaian target indikator kinerja
Indikator dan target Kinerja Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian
UKM Pencegahan dan Penyakit
Pengendalian Penyakit sebagai bagian 2. Analisis pencapaian target
dari indikator kinerja indikator kinerja Pencegahan dan
Puskesmas Pengendalian Penyakit
1. RPK tahunan dan RPK Bulanan Bukti pelaksanaan pelayanan UKM
2. KAK pelayanan UKM Pencegahan esensial pencegahan dan pengendalian
dan Pengendalian Penyakit penyakit sesuai dengan pokok pikiran
3. SK tentang minimal. Bukti pelaksanaan disesuaikan dengan
pelayanan UKM di jenis kegiatan. Misal, apabila
Puskesmas kegiatan dalam bentuk pertemuan,
4. SOP sesuai dengan pelayanan UKM minimal melampirkan
Pencegahan dan Pengendalian 1. Undangan
Penyakit 2. Notula dan/ atau laporan yang disertai dengan
foto kegiatan
3. Daftar hadir
1. Jadwal pemantauan
2. Hasil pemantauan capaian indikator
Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit yang disertai dengan
analisis
REGULASI DOKUMEN
Kerangka acuan kegiatan supervisi Jadwal kegiatan supervisi
Bukti penyampaian informasi KAK dan
jadwal supervisi kepada koordinator
pelayanan dan pelaksana, sesuai
dengan media informasi yang
ditetapkan
REGULASI DOKUMEN
1. Jadwal pemantauan
2. Bukti pemantauan pelaksanaan kegiatan sesuai
kerangka acuan
3. Bukti pemantauan pelaksanaan
kegiatan sesuai jadwal
REGULASI DOKUMEN
SK Indikator kinerja pelayanan UKM
yang terintegrasi dengan SK indikator
kinerja Puskesmas (lihat di bab I)
REGULASI DOKUMEN
1. SK tentang penilaian kinerja Bukti pembahasan penilaian kinerja
2. SOP pelaksanaan penilaian kinerja minimal terdiri dari :
• Daftar hadir
• Notula yang diserta dengan foto kegiatan
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
Kepala Puskesmas, Pj UKM,
Koordinator Pelayanan UKM
dan pelaksana pelayanan UKM,
serta masyarakat: Penggalian
informasi terkait isi RUK & RPK
yang memuat kegiatan fasilitasi
pemberdayaan masyarakat
bersumber dari swadaya
masyarakat
Kepala Puskesmas, Pj UKM,
Koordinator Pelayanan UKM,
dan pelaksana pelayanan UKM
serta masyarakat: Penggalian
informasi terkait keterlibatan
masyarakat dalam kegiatan
pemberdayaan masyarakat mulai
dari perencanaan,
pelaksanaan, perbaik kan dan
evaluasi.
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
Kepala Puskesmas, Pj
UKM, Koordinator Pelayanan UKM
dan pelaksana pelayanan
UKM: Penggalian informasi
terkait identifikasi umpan balik
yang dilakukan Puskesm
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
Pj UKM, Koordinator
Pelayanan UKM dan pelaksana
pelayanan UKM: Penggalian
informasi terkait pelaksanaan
pembinaan yang dilakukan
Pj UKM, Koordinator
Pelayanan UKM dan pelaksana
pelayanan UKM: Penggalian
informasi terkait identifikasi dan
analisa terhadap
masalah dan hambatan
pelaksanaan kegiatan UKM
Pj UKM, Koordinator
Pelayanan UKM dan pelaksana
pelayanan UKM: Penggalian
informasi terkait tindaklanjut yang
dilakukan berdasarkan rencana
tindaklanjut dari
masalah dan hambatan yang
ditemukan.
OBSERVASI WAWANCARA
Kepala Puskesmas, Pj
UKM, Tim Pembina Keluarga:
Penggalian informasi terkait
pelaksanaan kunjungan awal
dan intervensi awal
Pj UKM: Penggalian
informasi terkait dengan koordinasi
pelaksanaan
intervensi lanjutyang dilakukan
OBSERVASI WAWANCARA
Tim pembina keluarga Penggalian
informasi terkait analisis IKS awal
dan pemetaan masalah di
tingkatan wilayah
Pj UKM, penanggung
jawab UKP, kefarmasian dan
laboratorium, penanggung
jawab jaringan pelayanan dan
jejaring Puskesmas
Penggalian informasi terkait
pelaksanaan koordinasi
perbaikkan dari rencana intervensi
OBSERVASI WAWANCARA
Kepala Puskesmas, Pj
UKM, Koordinator pelayanan UKM,
dan pelaksana pelayanan UKM.
Penggalian informasi terkait
perencanaan pembinaan
Germas.
OBSERVASI WAWANCARA
PJ UKM, Koordinator Promosi
Kesehatan dan pelaksana
promkes :
Penggalian informasi pelayanan
promosi kesehatan
OBSERVASI WAWANCARA
PJ UKM, Koordinator dan
pelaksana Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit :
penggalian informasi pelayanan
kesehatan lingkungan
Kepala Puskesmas, PJ
UKM, Koordinator dan pelaksana
UKM pengembangan:
Penggalian informasi
pencatatan dan pelaporan UKM
Pengembangan
OBSERVASI WAWANCARA
Koordinator dan pelaksana UKM
Penggalian informasi mengenai
pelaksanaan supervisi
OBSERVASI WAWANCARA
PJ UKM, koordinator
pelayanan dan pelaksana :
Penggalian informasi terkait
pemantauan pelaksanaan
kegiatan sesuai kerangka acuan
dan jadwal
PJ UKM , koordinator
pelayanan, pelaksana kegiatan,
sasaran, LP dan LS
Penggalian informasi terkait
informasi penyesuaian rencana
kegiatan
OBSERVASI WAWANCARA
PJ UKM, koordinator,
pelaksana Penggalian
informasi terkait penyusunan
rencana tindak lanjut sesuai hasil
pembahasan
OBSERVASI WAWANCARA
Kapus, PJ UKM, koordinator dan
pelaksana Penggalian informasi
terkait pembahasan kinerja
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
Jumlah 0
KRITERIA 3.7.2
EP a Dokter/dokter gigi penangggung jawab pelayanan
melakukan kajian ulang kondisi medis sebelum
menindaklanjuti umpan balik dari FKRTL sesuai dengan
kebijakan dan prosedur yang ditetapkan. (R,D,O)
Jumlah 0
Jumlah 30
BAB IV. Program Perioritas Nasional (PPN)
Puskesmas
Kab./Kota
Tanggal
Surveior
SKOR
KRITERIA 4.1.1. Elemen Penilaian SKOR REGULASI DOKUMEN OBSERVASI WAWANCARA SIMULASI
Maksimal
EP a Ditetapkan indikator dan target kinerja stunting 10 SK Indikator kinerja dan target terkait pencegahan dan Bukti pencapaian indikator stunting yang disertai Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator Gizi
dalam rangka mendukung program pencegahan dan penurunan stunting yang merupakan bagian dari indikator dengan analisisnya dan pelaksana Penggalian informasi terkait
penurunan, yang disertai capaian dan analisisnya kinerja pelayanan UKM di bab II penetapan
(R,D, W).
EP b Ditetapkan program pencegahan dan penurunan 10 1. RUK dan RPK terkait dengan kegiatan pencegahan dan Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator Gizi
stunting. (R,W) penanggulangan stunting yang terintegrasi dengan RUK dan dan pelaksana
RPK pelayanan UKM Gizi Penggalian informasi terkait
2. RPK Bulanan kegiatan pencegahan dan penanggulangan proses penetapan program
stunting pencegahan dan penurunan
3. KAK terkait dengan kegiatan pencegahan dan stunting
penanggulangan stunting
EP c Dikoordinasikan dan dilaksanakan kegiatan 10 1. SK tentang media komunikasi dan koordinasi di 1. Bukti koordinasi kegiatan pencegahan dan Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator Gizi
pencegahan dan penurunan stunting dalam bentuk Puskesmas (lihat bab I) penurunan stunting sesuai dengan regulasi dan lintas sektor:
intervensi gizi spesifik dan sensitif sesuai dengan 2. SOP komunikasi dan koordinasi di Puskesmas (lihat yang ditetapkan di Puskesmas. Penggalian informasi terkait koordinasi dan
rencana yang disusun bersama lintas program dan bab II) 2. Bukti hasil pelaksanaan kegiatan sesuai pelaksanaan kegiatan pencegahan &
lintas sektor sesuai dengan kebijakan, prosedur, dan dengan RPK dan RPKB, dan mengacu pada SK, SOP penurunan stunting sesuai dengan yang
kerangka acuan yang telah ditetapkan (R, D, W) dan KAK yang ditetapkan. (lihat direncanakan
dokumen regulasi pada EP b)
EP d Dilakukan pemantauan, evaluasi dan tindak lanjut 10 1. Jadwal pemantauan dan evaluasi Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator Gizi:
terhadap pelaksanaan program pencegahan dan 2. Hasil pemantauan dan evaluasi sesuai dengan Penggalian
penurunan stunting (D, W). jadwal informasi terkait kegiatan pemantauan dan
3. Bukti hasil tindaklanjut dari pelaksanaan evaluasi beserta tindaklanjutnya
pemantauan dan evaluasi
EP e Dilaksanakan pencatatan, dan dilakukan pelaporan 10 1. SK tentang Pencatatan dan Pelaporan . Bukti pencatatan kasus stunting di Puskesmas Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator Gizi,
kepada kepala puskesmas dan Dinas Kesehatan 2. SOP pencatatan dan pelaporan Catatan:SK dan SOP 2. Bukti pelaporan kasus stuntingkepada Kepala Dinas Kesehatan: Penggalian informasi
Kabupaten/ Kota sesuai dengan prosedur yang telah pencatatan dan pelaporan lihat di bab I Puskesmas sesuai mekanisme yang terkait dengan
ditetapkan. (R,D.W.O) telah ditetapkan. pencatatan dan pelaporan kepada
3. Bukti pelaporan kasus stunting di Puskesmas Kepala Puskesmas, Dinas Kesehatan Daerah
kepada Dinas Kesehatansesuai dengan regulasi yang Kab/Kota
ditetapkan.
Catatan:
Pencatatan pelaporan mengikuti regulasi saat ini, jika
ada sistem pelaporan elektonik yang
ditetapkan oleh Kemenkes maka pastikan Puskesmas
sudah melaksanakan. Pencatatan pelaporan stunting
misal melalui melalui aplikasi sigizi terpadu (e-
PPBGM)Jenis pelaporan elektronik
mengikutipemberlakukan saat dilaksanakan survei
Jumlah 0 50
EP b Ditetapkan program penurunan jumlah kematian ibu 10 1. RUK dan RPK terkait dengan kegiatan program Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator dan
dan jumlah kematian bayi (R, W) penurunan jumlah kematian ibu dan jumlah kematian pelaksanan pelayanan kesehatan ibu
bayi yang terintegrasi dengan RUK dan RPK dan bayi: Penggalian informasi terkait
pelayanan UKM Kesehatan Ibu dan Anak proses penetapanprogram penurunan
2. RPK Bulanan program penurunan jumlah kematian jumlah kematian ibu dan jumlah
ibu dan jumlah kematian bayi kematian bayi.
3. KAK terkait program penurunan jumlah kematian ibu dan
jumlah kematian bayi
EP c Tersedia alat, obat, bahan habis pakai dan prasarana 10 1. SOP ketersediaan obat, bahan habis pakai dan Bukti pengelolaan alat, obat, bahan Pengamatan surveior terhadap Pj UKP, Pj Pelayanan ibu dan bayi
pendukung pelayanan kesehatan ibu dan bayi baru prasarana pendukung pelayanan kesehatan ibu dan habis pakai dan prasarana pendukung ketersediaan alat, obat, bahan habis Penggalian informasi terkait
lahir termasuk standar alat kegawatdaruratan bayi baru lahir pelayanan kesehatanibu dan bayi baru pakai dan prasarana pendukung ketersediaan alat, obat, bahan habis
maternal dan neonatal sesuai dengan standar dan 2. SOP pelayanan kegawatdaruratan maternal dan lahir, termasuk alat kegawatdaruratan pelayanan kesehatan ibu dan bayi baru lahir pakai dan prasarana pendukung
dikelola sesuai dengan prosedur. (R,D, O, W) neonatal maternal dan neonatal termasuk standar kegawatdaruratan pelayanan kesehatan ibu dan bayi baru lahir
maternal dan termasuk standar kegawatdaruratan
neonatal, sesuai dengan standar maternal dan
minimal ketersediaan alat yang harus ada di neonatal
Puskesmas.
EP d Dilakukan pelayanan kesehatan pada masa hamil, 10 1. SK Puskesmas PONED (jika Puskesmas Bukti pelaksanaan: Dokter, Bidan,Perawat dan/atau
masa persalinan, masa sesudah melahirkan dan bayi ditetapkan sebagai Puskesmas PONED) 1. Pemberian pelayanan ANC, 2. Persalinan, tim poned Penggalian informasi
baru lahir sesuai dengan prosedur yang ditetapkan, 2. SOP pelayanan ANC 3. Pelayanan sesudah melahirkan, tentang pelayanan kesehatan pada masa
kewajiban penggunaan partograph pada saat 3. SOP pelayanan persalinan 4. Pelayanan bayi baru lahir, hamil, masa persalinan, masa sesudah
pertolongan persalinan dan upaya stabilisasi pra 4. SOP pelayanan sesudah melahirkan 5. Pengisian partograf, dan melahirkan, dan pada bayi baru lahir sesuai
rujukan pada kasus komplikasi termasuk pelayanan 5. SOP pelayanan bayi baru lahir 6. Bukti stabilisasi prarujukan pada kasus komplikasi dengan prosedur yang ditetapkan;
pada Puskesmas mampu PONED, sesuai dengan 6. SOP Pengisian Partograf ditetapkan kewajiban
kebijakan, pedoman/panduan, prosedur dan 7. SOP Stabilisasi prarujukan (lihat di penggunaan partograf pada saat
kerangka acuan yang telah ditetapkan. (R, D, W) bab III) pertolongan persalinan dan upaya stabilisasi
prarujukan pada kasus komplikasi, termasuk
pelaksanaan
pelayanan PONED
EP e Dikoordinasikan dan dilaksanakan program 10 1. SK tentang media komunikasi dan koordinasi di Puskesmas. 1. Bukti koordinasi pelaksanaan program penurunan Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator &
penurunan jumlah kematian ibu dan jumlah kematian (lihat bab I) jumlah kematian ibu dan jumlah kematian bayi. Pelaksana Kesehatan
bayi sesuai dengan regulasi dan rencana kegiatan 2. SOP komunikasi dan koordinasi (lihat bab II) 2. Bukti hasil pelaksanaan kegiatan sesuai Ibu/Anak: Penggalian informasi terkait
yang disusun bersama lintas program dan lintas dengan RPK dan RPKB, serta mengacu pada SK, SOP koordinasi dan pelaksanaan kegiatan
sektor dan KAK yang ditetapkan. (lihat penurunan jumlah kematian ibu dan jumlah
(R, D, W) dokumen regulasi pada EP b). kematian bayi sesuai dengan yang
direncanakan
EP f Dilakukan pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut 10 1. Jadwal pemantauan danevaluasi Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator &
terhadap pelaksanaan program penurunan AKI dan 2. Hasil pemantauan dan evaluasi sesuai dengan Pelaksana Kesehatan Ibu/Anak: Penggalian
AKN termasuk pelayanan kesehatan pada masa hamil, jadwal informasi terkait
persalinan dan bayi baru lahir di Puskesmas. (D, W) 3. Bukti hasil tindaklanjut dari pelaksanaan kegiatan pemantauan dan
pemantauan danevaluasi evaluasi beserta tindaklanjutnya
EP g Dilaksanakan pencatatan, dan dilakukan pelaporan 10 1. SK tentang Pencatatan dan Pelaporan 2. SOP pencatatan 1. Bukti pencatatan jumlah kematian Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator &
kepada kepala puskesmas dan Dinas Kesehatan dan pelaporan Catatan:SK dan SOP ibu dan jumlah kematian bayi di Puskesmas Pelaksana Kesehatan
Kabupaten/ Kota sesuai dengan prosedur yang telah pencatatan dan pelaporan lihat di bab I 2. Bukti pelaporan jumlah kematian ibu dan jumlah Ibu/Anak: Penggalian informasi terkait
ditetapkan. (R,D.W.O) kematian bayi kepada Kepala Puskesmas sesuai dengan pencatatan dan pelaporan kepada
mekanisme yang telah ditetapkan. Dinas Kesehatan Daerah Kab/Kota
3. Bukti jumlah kematian ibu dan jumlah kematian
bayi di Puskesmas kepada Dinas
Kesehatan sesuai dengan regulasi yang ditetapkan.
Catatan:Pencatatan pelaporan mengikuti regulasi
saat ini, jika ada sistem pelaporan
elektonik yang ditetapkan oleh Kemenkes maka
pastikan Puskesmas sudah melaksanakan.Pencatatan
pelaporan jumlah kematian ibu dan jumlah kematian
bayi misal melalui melalui aplikasi MPDN dan
pelayanan ANC melalui e-kohortJenis pelaporan
elektronik mengikuti pemberlakukan saat
dilaksanakan survei.
Jumlah 0 70
EP b Ditetapkan program Imunisasi. (R, W) 10 1. RUK dan RPK terkait dengan kegiatan program Bukti pencapaian indikator kinerja Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator P2
imunisasi yang terintegrasi dengan RUK dan RPK pelayanan imunisasi yang disertai dengan dan pelaksanan
pelayanan P2 analisisnya imunisasi:Penggalian informasi terkait
2. RPK Bulanan program imunisasi. proses penetapan program imunisasi
4. KAK terkait program imunisasi
EP c Tersedia vaksin dan logistik sesuai dengan kebutuhan 10 1. SOP penyediaan kebutuhan vaksin dan logistik Bukti pengelolaan vaksin dan logistiknya Pengamatan surveior terhadap Pj UKP, Koordinator dan/ atau pelaksana
program imunisai. (R,D,O,W) ketersediaan vaksin dan logistik Imunisasi Penggalian
informasi terkait ketersediaan
vaksin dan logistik program imunisasi
EP d Dilakukan pengelolaan vaksin untuk memastikan 10 1. SOP penyimpanan vaksin 1. Bukti pemantauan suhu vaksin Pengamatan surveior terhadap pengelolaan Pj UKP, Koordinator dan/ atau pelaksana
rantai vaksin dikelola sesuai dengan prosedur. (R,D, 2. SOP pemantauan suhu vaksin dan 2. Bukti pengecekkan kondisi vaksin vaksin untuk ImunisasiPenggalian
O, W) kondisi vaksi 3. Bukti kalibrasi terhadap alat ukur suhu vaksin memastikan rantau vaksin dikelola sesuai informasi terkait pemantauan
standar rantai vaksin
EP e Kegiatan Peningkatan cakupan dan mutu imunisasi 10 1. SK tentang media komunikasi dan koordinasi di 1. Bukti koordinasi kegiatan peningkatan cakupan dan Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator P2P
dikoordinasikan dan dilaksanakan sesuai dengan Puskesmas.(lihat bab I) mutu imunisasi & Pelaksana
rencana dan prosedur yang telah ditetapkan bersama 2. SOP komunikasi dan koordinasi (lihat bab II) 2. Bukti hasil pelaksanaankegiatan sesuai imunisasi:Penggalian informasi terkait
lintas program dan lintas sektor sesuai dengan dengan RPK dan RPKB, serta mengacu pada SK, SOP, koordinasi dan pelaksanaan kegiatan
kebijakan, pedoman/panduan dan kerangka acuan dan KAK yang ditetapkan. peningkatan cakupan dan mutu imunisasi
yang telah ditetapkan. (R,D, W) (lihat dokumenregulasi pada EP b)
EP f Dilakukan pemantauan, dan evaluasi serta 10 1. Jadwal pemantauan dan evaluasi Kepala Puskesmas, PjUKM, Koordinator P2P
tindaklanjut upaya perbaikan program imunisasi. (D, 2. Hasil pemantauan dan evaluasi sesuai & Pelaksana
W) dengan jadwal Imunisasi: Penggalian informasi terkait
3. Bukti hasil tindaklanjut daripelaksanaan kegiatan pemantauan dan evaluasi beserta
pemantauan dan evaluasi tindaklanjutnya
EP g Dilaksanakan pencatatan, dan dilakukan pelaporan 10 1. SK tentang Pencatatan dan Pelaporan 1. Bukti pencatatan program imunisasi di Puskesmas Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator P2P
kepada kepala puskesmas dan Dinas Kesehatan 2. SOP pencatatan dan pelaporan Catatan: 2. Bukti pelaporan program imunisasi kepada Kepala & Pelaksana
Kabupaten/ Kota sesuai dengan prosedur yang telah SK dan SOP pencatatan dan pelaporan lihat di Puskesmas sesuai mekanisme yang Imunisasi: Penggalian informasi terkait
ditetapkan. (R,D.W.O) bab I telah ditetapkan. dengan pencatatan dan pelaporan kepada
3. Bukti pelaporan program imuniasi Puskesmas Dinas Kesehatan Daerah Kab/Kota
kepada Dinas Kesehatan sesuai
dengan regulasi yang ditetapkan
Catatan:Pencatatan pelaporan mengikuti regulasi
saat ini, jika ada sistem pelaporan
elektonik yang ditetapkan oleh Kemenkes maka
pastikan Puskesmas sudah melaksanakan.Untuk
Pencatatanpelaporan program imunisasi saat ini
menggunakan
aplikasi SMILE dan/ atau ASIK.
Jenis pelaporan elektronik mengikuti
pemberlakukan saat dilaksanakan survei.
Jumlah 0 70
EP b Ditetapkan rencana program penanggulangan 10 1. RUK dan RPK terkait dengan kegiatan program
tuberkulosis. (R) penanggulangan tuberkulosis yang terintegrasi dengan RUK
dan RPK pelayanan P2P
2. RPK Bulanan program penanggulangan
tuberkulosis
3. KAK terkait program penanggulangan
tuberculosis.
EP d Tersedia logistik, baik OAT maupun non-OAT, sesuai 10 1. SOP perhitungan kebutuhan logistik OAT dan Non OAT Bukti perhitungan kebutuhan OAT dan non OAT Pengamatan surveior Pj UKP, Koordinator dan/ atau pelaksana TB
dengan kebutuhan program serta dikelola sesuai 2. SOP pengelolaan OAT dan non OAT sesuai dengan SOP yang ditetapkan. terhadap ketersediaan dan Penggalian
dengan prosedur (R, D, O, W). pengelolaan OAT dan non OAT informasi terkait ketersediaan dan
pengelolaan OAT dan non OAT
EP e Dilakukan tata laksana kasus tuberkulosis mulai dari 10 SOP tata laksana kasus tuberkulosis Telaah rekam medis pasien TB Pengamatan surveior PJ UKP, DPJP Penggalian
diagnosis, pengobatan, pemantauan, evaluasi, dan terhadap tata laksana pasien TB informasi terkait tata laksana pasien TB di
tindak lanjut sesuai dengan, kebijakan, Puskesmas
pedoman/panduan dan prosedur yang telah
ditetapkan. ( R,D, O, W).
EP f Dikoordinasikan dan dilaksanakan program 10 1. SK tentang media komunikasi dan koordinasi di 1. Bukti koordinasi kegiatan peningkatan Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator P2P
penanggulangan tuberkulosis sesuai dengan rencana Puskesmas. (lihat bab I) program penanggulangan tuberkulosis & Pelaksana Tuberkulosis, lintas program
yang disusun bersama secara lintas program dan 2. SOP komunikasi dan koordinasi (lihat bab II) 2. Bukti hasil pelaksanaan kegiatan sesuai dan lintas sektor:Penggalian informasi
lintas sektor (R, D, W) dengan RPK dan RPKB, serta mengacu pada SK, SOP terkait
dan KAK yang ditetapkan. (Lihat dokumen regulasi koordinasi dan pelaksanaan
pada EP b). kegiatan penanggulangan tuberkulosis
EP g Dilakukan pemantauan, dan evaluasi serta 10 1. Jadwal pemantauan dan Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator P2P
tindaklanjut upaya perbaikan program evaluasi & Pelaksana
penanggulangan tuberculosis (D,W) 2. Hasil pemantauan dan evaluasi sesuai Tuberkulosis:Penggalian informasi terkait
dengan jadwal kegiatan pemantauan dan
3. Bukti hasil tindaklanjut dari pelaksanaan evaluasi beserta tindaklanjutnya
pemantauan dan evaluasi
EP h Dilaksanakan pencatatan, dan dilakukan pelaporan 10 1. SK tentang Pencatatan dan Pelaporan 1. Bukti pencatatan kasus TB di Kepala Puskesmas, PjUKM, Koordinator P2P
kepada kepala puskesmas dan Dinas Kesehatan 2. SOP pencatatan dan pelaporan Catatan: SK dan SOP Pukesmas & Pelaksana
Kabupaten/ Kota sesuai dengan prosedur yang telah pencatatan dan pelaporan lihat di 2. Bukti pelaporan kasus TB kepada Kepala Tuberkulosis: Penggalian informasi terkait
ditetapkan. (R,D.W.O) bab I Puskesmas sesuai mekanisme yang telah dengan pencatatan dan
ditetapkan. pelaporan kepada Dinas Kesehatan
3. Bukti pelaporan kasus TB Puskesmas kepada Dinas Daerah Kab/Kota
Kesehatan sesuai dengan
regulasi yang ditetapkan.
Catatan:Pencatatan pelaporan mengikuti regulasi
saat ini, jika ada sistem pelaporan
elektonik yang ditetapkan oleh Kemenkes maka
pastikan Puskesmas sudah melaksanakan. Untuk
pencatatan pelaporan kasus TB melalui aplikasi
SITB.Jenis pelaporan
elektronik mengikuti pemberlakukan saat
dilaksanakan survei.
Jumlah 0 80
EP b Ditetapkan program pengendalian Penyakit Tidak 10 1. RUK dan RPK terkait dengan kegiatan program Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator P2P
Menular termasuk rencana peningkatan kapasitas pengendalian Penyakit Tidak Menular yang terintegrasi dan
tenaga terkait P2PTM. (R, W) dengan RUK dan RPK pelayanan P2 pelaksanan PTM: Penggalian informasi
2. RPK Bulanan program pengendalian Penyakit Tidak terkait proses penetapan program PTM
Menular
3. KAK terkait program pengendalian Penyakit Tidak
Menular
EP c Kegiatan pengendalian penyakit tidak menular 10 1. SK tentang media komunikasi dan koordinasi di 1. Bukti koordinasi kegiatan peningkatan Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator P2P
dikoordinasikan dan dilaksanakan sesuai dengan Puskesmas. (lihat bab I) program pengendalian Penyakit Tidak Menular & Pelaksana
rencana yang telah disusun bersama Lintas program 2. Bukti hasil mpelaksanaan kegiatan sesuai PTM kader dan sasaran PTM: Penggalian
dan Lintas Sektor sesuai dengan kebijakan, dengan RPK dan RPKB, sertamengacu pada SK, SOP informasi terkait
pedoman/panduan dan kerangka acuan yang telah dan KAK yang ditetapkan. (lihat koordinasi dan pelaksanaan
ditetapkan. (R,D W) dokumen regulasi pada EP b). kegiatan Penanggulangan PTM
EP d Diselenggarakan tahapan kegiatan dan pemeriksaan 10 1. SK tentang pemeriksaan PTM di Posbindu 2. Bukti pelaksanaan PTM di Posbindu Pengamatan surveior terhadap Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator P2P
PTM di Posbindu sesuai dengan ketentuan yang SOP terkait kegiatan PTM di Posbindu pelaksanaan pelayanan Posbindu & Pelaksana
berlaku. (R, D, O, W) PTM dan kader: Penggalian informasi
terkaitpelaksanaan pelayanan PTM di
Posbindu
EP e Dilakukan tata laksana Penyakit Tidak Menular secara 10 Telaah rekam medis terkait tata laksana Pengamatan surveiorterhadap tata Pj UKP, DPJP Penggalian
terpadu mulai dari diagnosis, pengobatan, PTM secara terpadu terhadap pasien laksana PTM secara terpadu informasi terkait tata laksana PTM
pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut sesuai secara terpadu
dengan panduan praktik klinis dan algoritma
pelayanan PTM oleh tenaga kesehatan yang
berkompeten. ( D, O, W)
EP f Dilakukan pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut 10 1. Jadwal pemantauan dan evaluasi Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator P2P
terhadap pelaksanaan program pengendalian & Pelaksana PTM:
penyakit tidak menular. (D, W) 2. Hasil pemantauan dan evaluasi sesuai Penggalian informasi terkait kegiatan
dengan jadwal pemantauan dan evaluasi penanggulangan
3. Bukti hasil tindaklanjut dari pelaksanaan PTM
pemantauan dan evaluasi
EP g Dilaksanakan pencatatan, dan dilakukan pelaporan 10 1. SK tentang Pencatatan dan Pelaporan 1. Bukti pencatatan kasus PTM di Puskesmas Kepala Puskesmas, Pj UKM, Koordinator P2P
kepada kepala puskesmas dan Dinas Kesehatan 2. SOP pencatatan dan pelaporan Catatan: 2. Bukti pelaporan kasus PTM kepada & Pelaksana
Kabupaten/ Kota sesuai dengan prosedur yang telah SK dan SOP pencatatan dan pelaporan lihat di Kepala Puskesmas sesuai mekanisme PTM:Penggalian informasi terkait
ditetapkan. (R,D.W.O) bab I yang telahditetapkan. dengan pencatatan dan pelaporan kepada
3. Bukti pelaporaan kasus PTM Dinas Kesehatan Daerah Kab/Kota
Puskesmas kepada Dinas Kesehatan.sesuai dengan
regulasi yang ditetapakan.
Catatan:Pencatatan pelaporan mengikuti regulasi
saat ini, jika ada sistem pelaporan
elektonik yang ditetapkan oleh Kemenkes maka
pastikan Puskesmas sudah melaksanakan.Pencatatan
pelaporan
kasus PTM menggunakan aplikasi
ASIK Jenis pelaporan elektronik mengikuti
pemberlakukan saat dilaksanakan survei
Jumlah 0 70
REKOMENDASI
REKOMENDASI
REKOMENDASI
REKOMENDASI
REKOMENDASI
Puskesmas
Kab./Kota
Tanggal
Surveior
KRITERIA 5.1.1.
SKOR
SKOR Maksimal
Jumlah 0 0
KRITERIA 5.1.2. SKOR SKOR
Maksimal
EP a Terdapat kebijakan tentang indikator mutu
Puskesmas
yang dilengkapi dengan profil indikator (R).
Jumlah 0 0
Jumlah 0 0
Jumlah 0 0
Jumlah 0 0
Jumlah 0 0
Jumlah 0 0
Jumlah 0 0
Jumlah 0 0
Jumlah 0 0
KRITERIA 5.3.5 SKOR SKOR
Maksimal
EP a Ditetapkan standar kebersihan tangan yang
mengacu pada standar WHO (R).
Jumlah 0 0
Jumlah 0 0
KRITERIA 5.4.1 SKOR SKOR
Maksimal
EP a Dilakukan pelaporan jika terjadi insiden sesuai
dengan kebijakan dan prosedur yang
ditetapkan kepada tim
keselamatan pasien dan kepala puskesmas
yang disertai dengan analisis, investigasi
insiden, dan
tindak lanjut terhadap insiden (R, D, W).
Jumlah 0 0
Jumlah 0 0
Jumlah 0 0
Jumlah 0 0
Jumlah 0 10
Jumlah 0 0
Jumlah 0 0
Jumlah 0 0
BAB V. Peningkatan Mutu Puskesmas (PMP)
REGULASI DOKUMEN
REGULASI DOKUMEN
REGULASI DOKUMEN
REGULASI DOKUMEN
Ditetapkan SK tentangpelaksanaan
manajemen resiko dan SOP nya
REGULASI DOKUMEN
Bukti penyampaianpelaksanaan
manajemen resiko Puskesmas beserta
hambatan dan peran serta dinkes
kabupaten/kota dan lintas sektor dalam
membantu mengatasi
hambatan yang ditemukan
Puskesmas
Bukti FMEA
REGULASI DOKUMEN
REGULASI DOKUMEN
Bukti TBAK dan/atau
Bukti SBAR yang dimasukkan dalam
rekam medis pasien
REGULASI DOKUMEN
SOP tentang pengelolaan obat yang Daftar obat yang perlu diwaspadai dan
perlu diwaspadai dan obat dengan nama dan obat dengan nama atau rupa mirip
rupa mirip
1. Daftar obat psikotropika/narko
tika dan obatobatan lain yang
perlu diwaspadai (high alert)
2. Bukti monitoring penggunaan obatobatan
psikotropika/narkotika dan obatobatan lain
yang perlu diwaspadai (high alert)
REGULASI DOKUMEN
REGULASI DOKUMEN
REGULASI DOKUMEN
1. SK pelaporan insiden keselamatan 1. Bukti dilakukan pelaporan IKP, baik internal
pasien atau eksternal
2. SOP pelaporan insiden keselamatan 2. Bukti analisis, investigasi insiden
pasien secara internal 3. Bukti tindaklanjut perbaikan untuk
3. SOP pelaporan insiden keselamatan mencegah terjadinya insiden
pasien secara eksternal secara berulang
REGULASI DOKUMEN
REGULASI DOKUMEN
REGULASI DOKUMEN
REGULASI DOKUMEN
REGULASI DOKUMEN
REGULASI DOKUMEN
1. SOP / alur pemisahan pelayanan Pasien untuk
mencegah terjadinya transmisi
2. SOP penetapan prosedur pelayanan untuk
mencegah terjadinya transmisi
REGULASI DOKUMEN
OBSERVASI WAWANCARA
Kepala Puskesmas, PJ
mutu dan tim mutu Penggalian
informasi terkaitproses evaluasi
pengukuran mutu
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
Penggalian informasi tentang
prosespelaksanaan TBAK atau SBAR
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
Penggalian informasi tentang
proses pelaporan insiden
keselamatan pasien
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
Penggalian Informasi terkait
pemantauan, evaluasi, tindak
lanjut, dan pelaporan terhadap
pelaksanaan program PPI
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
OBSERVASI WAWANCARA
pengamatan surveior terhadap Penggalian informasi terkait
proses pemisahan pasien untuk proses pemisahan pelayanan pasien dan
mencegah terjadinya penerapan prosedur
transmisi penularan sesuai pelayanan untuk mencegah terjadinya
dengan regulasi dan penerapan transmisi
prosedur pelayanan untuk mencegah
transmisi
OBSERVASI WAWANCARA
SIMULASI
SIMULASI
SIMULASI
SIMULASI
SIMULASI
SIMULASI
Petugas Puskesmas diminta untuk
mensimulasikan pelaporan nilai kritis
SIMULASI
SIMULASI
SIMULASI
SIMULASI
SIMULASI
SIMULASI
SIMULASI
SIMULASI
SIMULASI
SIMULASI
SIMULASI
REKAPITULASI CAPAIAN SELURUH BAB
NB : Halaman ini tidak perlu diisi / diketik. Skor dan Nilai akan muncul otomatis.
SKOR
NO BAB TOTAL SKOR MAKSIMUM
E.P
Puskesmas .
Kab./ Kota :
Tangga:
Survei :
1
2
3
4
5
6
7
BAB
ncul otomatis.
CAPAIAN