SINDROM METABOLIK
Disusun oleh :
Revinta Mozache Hardiman
NIM. 2108436619
Pembimbing:
dr. Muhammad Firdaus Jazil Karimi, Sp.PD
1
Penulis untuk korespondensi: Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Riau
2
Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Riau
ABSTRAK
simpatis yang tetap ada dalam kondisi Optimal <120 dan <80
vasoaktif di jaringan adiposa perivascular 2.1.4.1 Faktor resiko yang tidak dapat
rusaknya fungsi endotel dan berujung pada 26% populasi berusia 18-65 tahun dan
vasokonstriksi lokal. Efek parakrin lain 55% pada populasi berusia ≥65 tahun.
seperti pelepasan leptin dan sitokin Usia merupakan faktor risiko dependen
A. Obesitas/overweight
Obesitas/overweight menjadi salah
satu faktor resiko terbanyak pada kasus
sindrom metabolik. obesitas sentral
menjadi penyebab utama. Terdapat
hubungan kuat antara lingkar perut dengan
peningkatan adiposity sentral. Namun
terdapat kasus sindrom metabolik pada
pasien dengan indeks massa tubuh normal.
akumulasi lipid di central berhubngan
dengan resistensi insulin.5 31% pasien
obesitas termasuk sindrom metabolik.
C. Jenis kelamin
selain obesitas, faktor-faktor lainnya