Nama : Rizki Meita Utami, S.Pd.

NIM : 2253B11157
Instansi : SMP Negeri 2 Somagede

RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) AKSI PPL

PPG BK KATEGORI 2 TAHUN 2022

Lokasi SMP NEGERI 2 SOMAGEDE

Lingkup Pendidikan
Tujuan yang ingin dicapai
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
Tujuan RTL Aksi PPL Siklus Ke-2 Konseling Kelompok:
1. Membantu anggota kelompok agar mampu lebih terbuka
dalam menyampaikan permasalahan yang dialami.
2. Membantu anggota kelompok dalam mengentaskan
permasalahan yang dihadapi dengan melanjutkan
konseling kelompok atau menggunakan strategi layanan
konseling individu sehingga dapat mengarahkan diri agar
menjadi lebih disiplin dalam hal kehadiran.

Tujuan RTL Aksi PPL Siklus Ke-3 Bimbingan Klasikal:

1. Melanjutkan pelaksanaan strategi layanan bimbingan
klasikal yang dibutuhkan peserta didik.
2. Melaksanakan strategi layanan bimbingan kelompok
dengan topik yang sama untuk peserta didik yang
membutuhkan.
3. Memastikan kemajuan peserta didik dalam
melaksanakan usaha yang dibutuhkan dalam meraih
rencana karir yang telah dibuat.

Penulis Rizki Meita Utami, S.Pd.

Tanggal 1. Aksi PPL Siklus Ke-2 Konseling Kelompok tanggal 31
Oktober 2022.
2. Aksi PPL Siklus Ke-3 Bimbingan Klasikal tanggal 15
November 2022.

Situasi: Kondisi yang menjadi latar belakang masalah untuk Aksi

Kondisi yang menjadi latar PPL Siklus Ke-2 Konseling Kelompok:
1. Anggota kelompok sering datang terlambat.
belakang masalah, mengapa RTL
2. Anggota kelompok sering keluar saat jam pelajaran.
ini penting untuk dibagikan, apa 3. Anggota kelompok beberapa kali membolos bersamaan.
yang menjadi peran dan tanggung
Kondisi yang menjadi latar belakang masalah untuk Aksi
jawab Anda dalam RTL ini.
PPL Siklus ke-3 Bimbingan Klasikal:
1. Peserta didik belum mampu membuat rencana karir
setelah lulus SMP.
 2. Peserta didik kurang peduli dengan masa depannya.
3. Peserta didik belum memiliki cita-cita yang pasti.
4. Kurangnya kemampuan dalam membuat rencana karir.

RTL Aksi PPL Siklus Ke-2 Konseling Kelompok ini penting

untuk dibagikan karena:
1. Agar anggota kelompok mampu menanggulangi masalah
yang diharapi sehingga dapat merubah perilaku menjadi
lebih disiplin dalam hal kehadiran.
2. Menjadi penentu tindak lanjut untuk kegiatan selanjutnya.

RTL Aksi PPL Siklus Ke-3 Bimbingan Klasikal ini penting

untuk dibagikan karena:
1. Agar peserta didik lebih yakin dengan cita-citanya.
2. Agar peserta didik lebih peduli dengan masa depannya.
3. Agar peserta didik lebih yakin dengan rencana karirnya.
4. Agar peserta didik mampu merencanakan karir sesuai
minat dan cita-citanya secara realistis dengan membuat
peta karir.

Yang menjadi peran dan tanggung jawab saya dalam RTL

ini adalah:
1. Memperoleh bimbingan dalam proses penyusunan RTL
untuk Aksi PPL Siklus Ke-2 dan Ke-3.
2. Mempresentasikan dan berdiskusi hasil penyusunan
Praktik Baik (LK 3.1.) dan RTL Aksi PPL Siklus Ke-2 dan
Ke-3 bersama dosen, guru pamong, dan teman-teman
mahasiswa PPG.
3. Melakukan revisi penyusunan LK 3.1. dan RTL Aksi PPL
Siklus ke-2 dan Ke-3 berdasarkan masukan dan saran
dari hasil presentasi dan diskusi yang sudah dilakukan.
4. Mengunggah LK 3.1. dan RTL Aksi PPL Siklus Ke-2 dan
Ke-3 yang sudah direvisi pada web guru berbagi atau
media sosial lainnya..
5. Mengunggah LK 3.1., RTL, dan bukti unggah LK 3.1. dan
RTL Aksi PPL Siklus Ke-2 dan Ke-3 pada web guru
berbagi atau media sosial lainnya ke LMS.
Manfaat RTL Aksi PPL Siklus Ke-2 Bagi peserta didik atau anggota kelompok:
dan Ke-3 1. Peserta didik menjadi yakin dengan rencana karir yang
telah dibuat.
2. Peserta didik menjadi lebih paham bagaimana cara untuk
bisa meraih rencana yang telah dibuat.
3. Anggota kelompok menjadi lebih yakin dengan cara-cara
yang akan dilakukan untuk merubah perilakunya.
 Bagi guru BK:
1. Guru BK menjadi belajar lebih banyak tentang metode
project based learning yang digunakan saat bimbingan
klasikal.
2. Guru BK menjadi belajar lebih banyak tentang konseling
kelompok dengan pendekatan konseling behavioristik
menggunakan teknik kontrak perilaku.

Bagi sekolah:
1. Sebagai bentuk kontribusi terhadap keterlaksanaan suatu
program layanan BK yang komprehensif dan terstruktur.
2. Memberikan bukti akuntabilitas progra layanan bimbingan
dan konseling.

Bagi orang tua:

1. Dapat meberikan informasi yang valid kepada orang tua
mengenai perkembangan peserta didik/anggota
kelompok.
2. Sebagai upaya kerja sama antara pihak sekolah dengan
orang tua mengenai perkembangan peserta
didik/anggota kelompok.

Data temuan yang digunakan Berdasarkan hasil evaluasi dan dampak pelaksanaan Aksi
sebagai dasar penyusunan RTL PPL Siklus Ke-2:
1. Evaluasi proses layanan konseling kelompok, dengan
Aksi PPL Siklus Ke-2 dan Ke-3
hasil anggota kelompok mengikuti layanan konseling
kelompok sesuai dengan harapan.
2. Evaluasi hasil layanan konseling kelompok dengan hasil
yang baik kategori tinggi.
3. Dampak layanan konseling kelompok, dengan hasil
analisis sebagai berikut:
a. Anggota kelompok mampu merumuskan cara agar
mampu menjadi lebih disiplin dalam hal kehadiran.
b. Anggota kelompok mampu memilih cara yang akan
dilakukan untuk menjadi lebih disiplin dalam hal
kehadiran.
c. Anggota kelompok mampu membuat kontrak perilaku
yang akan dilaksanakan.

Berdasarkan hasil evaluasi dan dampak pelaksanaan Aksi

PPL Siklus Ke-3:
1. Evaluasi proses layanan bimbingan klasikal, dengan hasil
analisis peserta didik mengikuti layanan dengan antusias
dan semua peserta didik sudah menunjukkan indikator
yang diperlukan.
2. Evaluasi hasil layanan bimbingan klasikal, dengan hasil
analisis sebanyak 75% peserta didik berada di kategori
 tinggi sedangkan 25% peserta didik menjawab pada skor
kategori sedang.
3. Dampak layanan bimbingan klasikal, dengan hasil
analisis sebagai berikut:
a. Peserta didik dapat mengidentifikasi kemampuan
atau kelebihan yang dimiliki dan cita-citanya.
b. Peserta didik dapat merencanakan karir setelah lulus
SMP.
c. Peserta didik dapat membuat perencanaan karir
setelah lulus SMP.

Langkah-langkah penyusunan RTL Langkah-langkah penyusunan RTL Aksi PPL Siklus Ke-2
Aksi PPL Siklus Ke-2 dan Ke-3 1. Penetapan program layanan:
Memantau perkembangan tingkah laku anggota
kelompok.
2. Penetapan strategi layanan:
Melaksanakan konseling individu jika diperlukan.
3. Penetapan rencana kegiatan layanan:
Rencana kegiatan akan dilaksanakan di semester 2.

Langkah-langkah penyusunan RTL Aksi PPL Siklus Ke-3

1. Penetapan program layanan:
Penetapan program layanan untuk rencana tindak lanjut
aksi PPL siklus ke-3 yaitu melanjutkan pembahasan topik
sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
2. Penetapan strategi layanan:
Strategi layanan pada rencana tindak lanjut ini adalah
melaksanakan bimbingan kelompok sesuai dengan
kebutuhan.
3. Penetapan rencana kegiatan layanan:
Rencana kegiatan selanjutnya akan dilaksanakan pada
semester dua mengingat pembelajaran di semester 1
sudah selesai.

Personal yang terlibat dalam 1. Kepala sekolah

penyusuanan RTL Aksi PPL Siklus 2. Guru mata pelajaran
3. Rekan guru BK
Ke-2 dan Ke-3
4. Anggota kelompok/konseli yang menjadi sasaran
layanan.