PENULISAN TESIS
TIM PENYUSUN:
Dr. M. Thoyibi, M.A.
Agus Wijayanto, Ph.D.
Mauly Halwat Hikmat, Ph.D.
Dr. Malikatul Laila, M.Hum.
Dr. Phil. Dewi Candraningrum, M.A.
i
KATA PENGANTAR
KaProdi MPBIng
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ………… ………………………………i
KATA PENGANTAR ……………….……………………….ii
DAFTAR ISI …………………………………………………iii
BAB I. PENDAHULUAN ……………………………………1
BAB II. SISTIMATIKA PROPOSAL TESIS
A. Bagian Awal
1. Halaman Sampul …………………………………...3
2. Halaman Judul ……………………………………..4
3. Halaman Persetujuan ………………………………4
4. Daftar Isi ………………………………………......,4
B. Bagian Inti
1. Sistimatika Penelitian Kuantitatif ………………….4
2. Penjelasan Bagian Proposal Penelitian
Kuantitatif ………………………………………….5
3. Sistimatika Penelitian Kualitatif ..………………….8
4. Penjelasan Bagian Proposal Penelitian
Kualitatif …………………..……………….……....9
5. Sistimatika Penelitian Campuran .………………...12
6. Penjelasan Bagian Proposal Penelitian
Campuran ………………..……………………….12
C. Bagian Akhir …………………………..………..…...13
BAB III. SISTIMATIKA TESIS
A. Bagian Awal
1. Halaman Sampul ……………………………….…14
2. Halaman Judul ………...........…………………….14
3. Halaman Persetujuan ……….......………………...15
4. Halaman Pengesahan ...…………………………...15
5. Pernyataan Keaslian ……….......………………....15
6. Halaman Motto……………………………………15
7. Kata Pengantar ……………………………………15
8. Daftar Tabel dan Gambar...……………………….16
9. Ringkasan ………………………………...………16
iii
10. Daftar isi …….......………………………………..16
B. Bagian Utama
1. Sistimatika Penelitian Kuantitatif …………….......16
2. Penjelasan Bagian Tesis …………….......………..18
3. Sistimatika Penelitian Kualitatif ………....…….…22
4. Penjelasan Bagian Tesis ………....……………..…23
5. Sistimatika Penelitian Campuran ………….……...27
6. Penjelasan Bagian Tesis ...………………….….…27
C. Bagian Akhir
1. Daftar Pustaka………………………………….…28
2. Lampiran …………………...………………….…28
BAB IV. PEDOMAN TATA TULIS
A. Ketentuan Umum Penulisan …………………...…...29
B. Pengetikan Naskah
1. Jenis Huruf ……………………..…………….…...29
2. Jarak Baris ..………………………………….…...30
3. Batas Tepi…………..………………………….….30
4. Alinea Baru ………………………..…………...…30
5. Bilangan dan Satuan ………………….……..……30
6. Judul Bab, Sub-Bab, Sub Sub-Bab ….……………30
7. Letak Gambar dan Tabel ……………..……….…..31
8. Penomoran ....……………………….………….....31
9. Sitasi Pustaka dalam Naskah ……….………….....32
10. Penulisan Daftar Pustaka ……….....…………..….33
Lampiran ………………......………………………….……..36
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1
proposal. Mata kuliah ini selain membekali mahasiswa ketrampilan
dan kemampuan merancang proposal penelitian tetapi juga
mempresentasikannya. Dengan mempresentasikan proposalnya,
mahasiswa mendapatkan masukan (feedback) dari peer dan dari
para dosen pengampu, sehingga kegiatan ini akan meningkatkan
kualitas proposal penelitian yang ditulis.
Topik penelitian tesis di MPBIng-UMS secara kusus diarahkan
pada bidang pengajaran Bahasa dan sastra Inggris. Bagi mahasiswa
yang memilih topik linguistik harus mengaitkan topiknya dengan
aspek pendidikan atau pengajaran Bahasa Inggris, contoh (1)
Kemampuan siswa SMA memahami kesantunan dan ketidaksantunan
dalam percakapan sehari-hari, (2) Strategi pengajaran kesantunan
bahasa Inggris di SMA dsb. Topik penelitian mahasiswa disarankan
mengisi bagian dari roadmap penelitian dosen pembimbing.
Pada akhir semester ke dua atau awal semester ke tiga,
mahasiswa mengajukan topik/judul tesis yang telah lulus pada mata
kuliah Seminar of thesis proposal kepada ketua program studi.
Ketua program studi kemudian menunjuk pembimbing tesis yang
memiliki bidang keilmuan/kepakaran sesuai dengan topik yang
diajukan mahasiswa. Proses penulisan proposal tesis, penelitian dan
pelaporan tesis dibimbing oleh dosen pembimbing yang telah
ditunjuk oleh ketua program studi. Pembimbingan tesis dilakukan
secara tatap muka minimal 12 kali. Untuk memantau perkembangan
penulisan tesis, mahasiswa dan pembimbing mengisi buku catatan
pembimbingan tesis (Log book).
Bab 1-4 yang telah diselesaikan diuji plagiasi dengan Turnitin
yang dilaksanakan di perpustakaan Sekolah Pascasarjana-UMS. Hasil
uji tingkat kesamaan maksimal 35%. Bab yang belum memenuhi
level tersebut diwajibkan untuk direvisi.
Tesis yang telah dinyatakan layak dan disetujui pembimbing
dievaluasi dalam ujian tertutup, untuk diberi masukan perbaikan
dan penilaian oleh tim penguji yang terdiri dari 3 dosen penguji,
termasuk dosen pembimbing. Mahasiswa wajib mempresentasikan
tesisnya, menjawab pertanyaan dosen penguji dan merevisi tesis
sesuai saran dan masukan penguji.
2
BAB II
SISTEMATIKA PROPOSAL TESIS
Identifikasi Masalah
Berdasarkan paparan latar belakang, peneliti mengidentifikasi
masalah-masalah yang terkait dengan topik atau fokus penelitian.
Batasan Masalah
Untuk mempertegas masalah yang diteliti, peneliti perlu menyeleksi
dan memberi batasan masalah yang akan diteliti. Peneliti dapat
membatasi jumlah variabel yang akan diteliti, subyek yang diteliti,
obyek penelitian yang diteliti dan lainnya.
Rumusan Masalah
Pada bagian ini, peneliti menuliskan masalah penelitian dalam
bentuk kalimat tanya. Namun demikian peneliti harus
memperhatikan bahwa tidak semua pertanyaan dapat menjadi
5
rumusan masalah. Rumusan masalah harus memuat variabel yang
diteliti dan memerlukan riset untuk dapat menjawabnya. Rumusan
masalah minimal ada 2.
Tujuan Penelitian
Peneliti menjelaskan sasaran yang akan dicapai melalui penelitian
yang dilakukan sebagai contoh mendeskripsikan kemampuan
pembelajar Bahasa Inggris, menjelaskan pengaruh kemampuan
membaca dan menulis, membandingkan efektifitas beberapa
metode pengajaran bahasa Inggris dan sebagainya. Rumusan
masalah dapat dijadikan patokan menulis tujuan penelitian.
Manfaat Penelitian
Pada bagian ini peneliti menjelaskan kegunaan hasil penelitian baik
secara praktis dan teoritis. Peneliti perlu menjelaskan secara
spesifik manfaat hasil penelitian bagi bidang ilmu yang diteliti,
penelitian berikutnya, aplikasinya dalam bidang pendidikan dan
pengajaran Bahasa Inggris, komunikasi antar budaya, dan bidang-
bidang lain yang terkait.
Landasan Teori
Teori merupakan sebuah asumsi, proposisi, atau fakta yang diterima
yang dapat memberikan penjelasan yang masuk akal atau rasional
tentang hubungan kausal di antara sekelompok fenomena yang
diamati. Pada bagian ini, peneliti menjelaskan atau mendefinisikan
teori-teori terkait dengan topik atau bidang penelitian atau sub-sub
fokus penelitian. Peneliti juga membahas teori-teori dasar yang
digunakan sebagai landasan untuk menjawab masalah penelitian.
Peneliti harus mengacu teori dari sumber aslinya. Perlu diingat
bahwa tidak semua yang dikemukakan oleh pakar dibidangnya
merupakan sebuah teori yang dapat dijadikan pijakan untuk
meneliti masalah penelitian. Landasan teori ditulis dari teori yang
umum sampai teori terkait dengan sub-sub fokus penelitian.
6
Untuk ini, peneliti harus menunjukkannya dengan tegas pada
paragraf terakhir pada bagian sub-bab ini.
Peneliti (mahasiswa) menelaah minimal 25 artikel jurnal yang
dipublikasikan pada jurnal internasional bereputasi (minimal
terindeks dalam DOAJ) atau artikel jurnal nasional yang terindek
SINTA 1-3. Peneliti memilih artikel jurnal sesuai dengan
masalah/topik penelitiannya. Penulisan telaah dilakukan dengan
cara menuliskan nama belakang peneliti diikuti tahun dalam kurung,
fokus penelitian, metode yang digunakan, dan hasil penelitiannya.
Kerangka Berfikir
Kerangka berfikir merupakan serangkaian teori yang digunakan
untuk menjelaskan masalah penelitian dan pemecahannya. Kerangka
berfikir ditulis berdasarkan hubungan antara independent dan
dependent variable yang diarahkan untuk menemukan jawaban
sementara dari masalah yang dirumuskan. Kerangkan berfikir
disajikan dalam diagram dan dideskripsikan dengan narasi.
Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara yang diajukan sebagai titik
awal untuk penyelidikan lebih lanjut. Hipotesis dinyatakan dalam
bentuk pernyataan, misal ada hubungan antara kemampuan
membaca dan kemampuan menulis esai.
Jenis Penelitian
Secara umum ada beberapa jenis penelitian kuantitatif misal
penelitian survey, korelasional, causal-comparative (sebab-akibat),
quasi-experiment dan experiment.
7
sampling tertentu. Teknik sampling yang digunakan disesuaikan
dengan karakteristik populasi, misal random sampling, stratified
random sampling, purposive sampling, cluster sampling, dan
sebagainya.
Rumusan Masalah
Pada bagian ini, peneliti menuliskan fokus penelitian. Rincian sub
fokus penelitian ditulis dalam kalimat tanya lengkap. Rumusan
masalah minimal 2.
Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian berisikan penjelasan tentang sasaran yang akan
dicapai melalui penelitian yang dilakukan sebagai contoh
mendeskripsikan pembelajaran Bahasa Inggris, menjelaskan
fenomena penggunaan bahasa Inggris, membandingkan kemampuan
pembelajar bahasa Inggris dan sebagainya. Rumusan masalah dapat
dijadikan patokan menulis tujuan penelitian.
9
Manfaat Penelitian
Pada bagian ini peneliti menjelaskan kegunaan hasil penelitian baik
secara praktis dan teoritis. Peneliti perlu menjelaskan secara
spesifik manfaat hasil penelitian bagi bidang ilmu yang diteliti,
penelitian berikutnya, aplikasinya dalam bidang pendidikan dan
pengajaran Bahasa dan sastra Inggris dan sebagianya.
Landasan Teori
Teori merupakan sebuah asumsi, proposisi, atau fakta yang diterima
yang dapat memberikan penjelasan yang masuk akal atau rasional
tentang hubungan kausal di antara sekelompok fenomena yang
diamati. Pada bagian ini, peneliti menjelaskan atau mendefinisikan
teori-teori terkait dengan topik atau bidang penelitian atau sub-sub
focus penelitian. Peneliti juga membahas teori-teori dasar yang
digunakan sebagai landasan untuk menjawab masalah penelitian.
Peneliti harus mengacu teori dari sumber aslinya. Perlu diingat
bahwa tidak semua yang dikemukakan oleh pakar dibidangnya
merupakan sebuah teori yang dapat dijadikan pijakan untuk
meneliti masalah penelitian. Landasan teori ditulis dari teori yang
umum sampai teori terkait dengan sub-sub fokus penelitian.
Jenis Penelitian
Ada beberapa jenis penelitian kualitatif misal penelitian etnografi,
fenomenology, studi kasus, historis, grounded theory, pendekatan
10
naratif. Untuk penelitian bahasa dapat menggunakan beberapa
pendekatan, sebagai contoh discourse analysis, conversation
analysis, content analysis dan corpus analysis dll. Untuk karya
sastra dapat menggunakan pendekatan di antaranya Structural
Analysis, Genetic Structuralism, Heuristic and Hermeneutic
Interpretations, Sociology, Psychoanalytic Analysis, Marxist
Analysis, Existentialist Analysis, Feminist, dan Semiotic Analysis
dll.
Keabsahan Data
Ada beberapa cara untuk menguji keabsahan data dalam penelitian
kualitatif misal dengan keajegan pengamatan, trianggulasi (sumber
data, metode, teori dan peneliti), pengecekan sejawat dan
lainnnya.
11
Teknik Analisis Data
Berikut beberapa teknik analisis data pada penelitian kualitatif: (1)
analisis interaktif, (2) analisis mengalir, (3) analisis domain, (4)
analisis taksonomi, (5) analisis komponensial, (6) analisis tema, dan
lainnya.
13
BAB III
SISTEMATIKA TESIS
Tesis ditulis dalam Bahasa Inggris baku (US atau British, tidak
dicampur) antara 40.000 sampai 70.000 kata termasuk daftar
pustaka. Sistematika tesis terdiri dari bagian awal, bagian utama,
dan bagian akhir.
A. Bagian Awal
Bagian awal mencakup halaman sampul luar, halaman judul,
halaman pernyataan keaslian, halaman persetujuan pembimbing,
halaman pengesahan, motto, kata pengantar, daftar isi, ringkasan
(abstract) dalam bahasa Indonesia dan Inggris, daftar tabel, daftar
gambar, daftar lampiran, arti lambang dan singkatan.
14
d. Nama dan Nomor Induk Mahasiswa. Nama ditulis lengkap (tidak
disingkat). Nomor induk mahasiswa ditulis secara lengkap di
bawah nama, dan ditulis dengan huruf Time New Roman ukuran
14 cetak tebal.
e. Nama Institusi. Urutan penulisan institusi adalah: The
Department of English Education, Graduate school of
Universitas Muhammadiyah Surakarta. Nama institusi ditulis
dengan huruf huruf Time New Roman ukuran 16 dicetak tebal.
f. Tahun. Tahun yang ditulis adalah tahun penyelesaian penelitian
dan ditempatkan paling bawah setelah nama institusi. Format
dan contoh halaman sampul luar/dalam dapat dilihat pada
lampiran.
3. Halaman Pengesahan
Halaman pengesahan tesis dilampirkan setelah mahasiswa
melaksanakan ujian dan merevisi naskah tesis sesuai masukan tim
penguji. Halaman pengesahan ditandatangani tim penguji dan
direktur sekolah pascasarjana UMS. Contoh halaman pengesahan
dapat dilihat di lampiran.
5. Halaman Motto
Halaman motto memuat kalimat atau kata-kata yang dijadikan
penulis (mahasiswa) sebagai prinsip atau semboyan dalam
kehidupannya. Motto dapat ditulis dalam bahasa Inggris, Indonesia,
atau bahasa lainnya. Halaman motto ditulis tidak melebihi satu
halaman.
6. Kata Pengatar
Kata pengantar ditulis maksimal 2 halaman. Halaman kata
15
pengantar diawali dengan ucapan puji syukur, kemudian diikuti
dengan pernyataan atau ucapan terima kasih kepada pihak-pihak
yang telah membantu secara langsung atau tidak langsung dalam
penelitian dan penyelesaian penulisan tesis, misal kepada direktur
sekolah pascasarjana, ketua program studi, pembimbing, penguji,
nara sumber dan semua pihak yang terkait dalam penyelesaian tesis
termasuk orang tua atau keluarga. Nama pihak yang disebut harus
ditulis secara lengkap termasuk gelar akademik. Kata pengantar
diakhiri dengan mencantumkan kota dan tanggal penulisan diikuti di
bawahnya dengan nama mahasiswa.
8. Daftar Lampiran
Bagian ini berisi nama-nama lampiran. Lampiran diberi nomor urut
dengan huruf besar, misal Lampiran A. Data Penelitian, Lampiran B.
Instrumen Penelitian, dan sebaginya.
9. Ringkasan
Ringkasan ditulis dalam dua bahasa yaitu Bahasa Inggris dan Bahasa
Indonesia, masing-masing ditulis maksimal 1 halaman. Ringkasan
terdiri dari tiga bagian yang ditulis menyatu dalam satu paragraf
panjang. Bagian awal bersisi latar belakang secara ringkas dan
masalah penelitian. Bagian kedua berisi ringkasan metode
penelitian dan bagian akhir berisi hasil penelitian dan kesimpulan.
Dibawah ringkasan ditulis kata kunci/keywords.
B. BAGIAN UTAMA
Komponen bagian utama memuat butir-butir berikut:
1. Sistematika Penelitian Kuantitatif
16
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Identifikasi Masalah
C. Batasan Masalah
D. Rumusan Masalah
E. Tujuan Penelitian
F. Manfaat Penelitian
G. Sistematika Tesis
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Kajian Teori
B. Telaah Penelitian Terdahulu
C. Kerangka Berfikir
D. Hipotesis
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
B. Tempat dan Waktu Penelitian
C. Populasi, Sampel dan Teknik Sampling
D. Definisi Operasional Variabel
E. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data
F. Teknik Analisis Data
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data
B. Hasil Penelitian
C. Pembahasan Hasil
D. Keterbatasan Penelitian
BAB V SIMPULAN
A. Simpulan
B. Implikasi
C. Saran
17
Untuk menunjukkan bahwa permasalahan belum diteliti oleh
peneliti sebelumnya, maka peneliti harus menunjukkan celah
penelitian dengan secara singkat melakukan tinjauan pustaka atau
menelaah penelitian terdahulu yang relevan (1-2 paragraf). Peneliti
harus menunjukkan secara jelas sumbangan hasil penelitian yang
akan dihasilkan pada perkembangan ilmu pengetahuan. Hal ini juga
untuk memperkuat alasan mengapa penelitian perlu dilakukan.
Selain peneliti menunjukkan celah keilmuan yang akan diisi,
peneliti juga perlu menyampaikan pentingnya masalah diteliti dan
kegunaannya di bidang yang diteliti.
Identifikasi Masalah
Berdasarkan paparan latar belakang, peneliti mengidentifikasi
masalah-masalah yang terkait dengan topik atau fokus penelitian.
Batasan Masalah
Untuk mempertegas masalah yang diteliti, peneliti perlu menyeleksi
dan memberi batasan masalah yang diteliti. Peneliti dapat
membatasi jumlah variabel yang akan diteliti, subyek yang diteliti,
obyek penelitian yang diteliti dan lainnya.
Rumusan Masalah
Pada bagian ini, peneliti menuliskan masalah penelitian dalam
bentuk kalimat tanya. Namun demikian peneliti harus
memperhatikan bahwa tidak semua pertanyaan dapat menjadi
rumusan masalah. Rumusan masalah harus memuat variabel yang
diteliti dan memerlukan riset untuk dapat menjawabnya. Rumusan
masalah minimal 2.
Tujuan Penelitian
Peneliti menjelaskan sasaran yang akan dicapai melalui penelitian
yang dilakukan sebagai contoh mendeskripsikan kemampuan
pembelajar Bahasa Inggris, menjelaskan pengaruh kemampuan
membaca dan menulis, membandingkan efektifitas beberapa
metode pengajaran bahasa Inggris dan sebagainya. Rumusan
masalah dapat dijadikan patokan menulis tujuan penelitian.
Manfaat Penelitian
Pada bagian ini peneliti menjelaskan kegunaan hasil penelitian baik
secara praktis dan teoritis. Peneliti perlu menjelaskan secara
18
spesifik manfaat yang akan diperoleh dari hasil penelitian bagi
bidang ilmu yang diteliti, penelitian berikutnya, aplikasinya dalam
bidang pendidikan dan pengajaran Bahasa Inggris, komunikasi antar
budaya, dan bidang lain yang terkait.
Sistematika Tesis
Bagian ini berisi penjelasan pendek mengenai isi dari bab 1 sampai
bab 5.
Landasan Teori
Teori merupakan sebuah asumsi, proposisi, atau fakta yang diterima
yang dapat memberikan penjelasan yang masuk akal atau rasional
tentang hubungan kausal di antara sekelompok fenomena yang
diamati. Pada bagian ini, peneliti menjelaskan atau mendefinisikan
teori-teori terkait dengan topik atau bidang penelitian atau sub-sub
focus penelitian. Peneliti juga membahas teori-teori dasar yang
digunakan sebagai landasan untuk menjawab masalah penelitian.
Peneliti harus mengacu teori dari sumber aslinya. Perlu diingat
bahwa tidak semua yang dikemukakan oleh pakar dibidangnya
merupakan sebuah teori yang dapat dijadikan pijakan untuk
meneliti masalah penelitian. Landasan teori ditulis dari teori umum
sampai teori kusus terkait dengan sub-sub fokus penelitian.
19
Kerangka Berfikir
Kerangka berfikir merupakan serangkaian teori yang digunakan
untuk menjelaskan masalah penelitian dan pemecahannya.
Kerangka berfikir ditulis berdasarkan hubungan antara variabel
independent dan dependent yang diarahkan untuk menemukan
jawaban sementara dari masalah yang dirumuskan. Kerangkan
berfikir disajikan dalam diagram dan dideskripsikan dengan narasi.
Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara yang diajukan sebagai titik
awal untuk penyelidikan lebih lanjut. Hipotesis dinyatakan dalam
bentuk pernyataan, misal ada hubungan antara kemampuan
membaca dan kemampuan menulis esai. Kebenaran hipotesis akan
diuji dengan data empirik.
Jenis Penelitian
Ada beberapa jenis penelitian kuantitatif misal penelitian survey,
korelasional, causal-comparative (sebab-akibat), quasi-experiment
dan experiment.
20
Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data
Pada bagian ini, peneliti menuliskan cara yag digunakan untuk
mengumpulkan data untuk masing-masing variabel penelitian.
Instrumen penelitian merupakan alat yang digunakan untuk
mengambil data atau alat ukur untuk memperoleh data dari masing-
masing variabel. Instrumen penelitian yang dikembangkan sendiri
oleh peneliti perlu dijelaskan prosedur pembuatannya, bagian-
bagiannya dan uji validitas dan reliabilitasnya. Jika instrumen
diadopsi dari milik orang lain, maka peneliti perlu menunjukkannya.
Misal instumen xyz diadopsi dari instumen yang dikembangkan oleh
AWX (2016).
Deskripsi Data
Pada bagian ini disajikan data setiap variable penelitian yang sudah
diolah dengan statistik (bukan data mentah). Data-data dapat
ditulis dalam tabel maupun grafik atau gambar. Data yang berupa
angka-angka hasil perhitungan statistik harus dijelaskan arti dan
maksudnya.
Hasil Penelitian
Pada bagian ini disajikan hasil-hasil/temuan uji hipotesis yaitu
diterima tidaknya hipotesis kerja.
Pembahasan Hasil
Pada bagian ini peneliti membahas temuan penelitian dengan cara
membandingkan hasil penelitian yang diperoleh dengan teori yang
digunakan dan temuan riset terdahulu, apakah sama, berbeda,
mendukung, menolak, menambah, dan sebaginya.
Keterbatasan Penelitian
Keterbatasan penelitian memaparkan hal-hal atau variabel lain yang
mungkin dapat mempengaruhi hasil penelitian, karena keterbatasan
metode, prosedur penelitian, instrumen penelitian, dan
21
ketersediaan sumber data sehingga tidak dapat tercakup dalam
penelitian atau di luar jangkauan kendali peneliti. Keterbatasan
waktu dan logistik tidak termasuk dalam bagian ini.
Simpulan
Simpulan merupakan jawaban dari masalah penelitian yang
disentesis dari analisis data, hasil penelitian dan pembahasan.
Simpulan ditulis dengan pernyataan singkat.
Implikasi
Implikasi berisi konsekuensi logis dari simpulan. Konsekuensi logis
dapat berisi penjelasan tentang perkembangan ilmu dan penerapan
praktis hasil penelitian dalam pemecahan masalah serupa dan
pelaksanaan kebijakan terkait.
Saran
Saran diajukan berdasarkan pada simpulan dan implikasi penelitian.
Saran dapat berupa tindak lanjut berikutnya yang perlu dilakukan
berdasarkan dari hasil penelitian. Saran ditulis secara spesifik dan
operasional dan secara kusus ditujukan kepada pihak-pihak yang
dituju.
22
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
B. Pembahasan Hasil
C. Keterbatasan Penelitian
BAB V. SIMPULAN
A. Simpulan
B. Implikasi
C. Saran
Rumusan Masalah
Pada bagian ini, peneliti menuliskan masalah penelitian dalam
bentuk kalimat tanya. Namun demikian peneliti harus
memperhatikan bahwa tidak semua pertanyaan dapat menjadi
rumusan masalah. Rumusan masalah harus berisi variabel yang
diteliti dan memerlukan riset untuk dapat menjawabnya. Rumusan
masalah minimal 2.
Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian berisikan penjelasan tentang sasaran yang akan
dicapai melalui penelitian yang dilakukan sebagai contoh
mendeskripsikan metode pengajaran/pembelajaran bahasa Inggris,
23
menjelaskan fenomena penggunaan bahasa Inggris, membandingkan
kemampuan pembelajar bahasa Inggris dan sebagainya. Rumusan
masalah dapat dijadikan patokan menulis tujuan penelitian.
Manfaat Penelitian
Pada bagian ini peneliti menjelaskan kegunaan hasil penelitian baik
secara praktis dan teoritis. Peneliti perlu menjelaskan secara
spesifik manfaat hasil penelitian bagi bidang ilmu yang diteliti,
penelitian berikutnya, aplikasinya dalam bidang pendidikan dan
pengajaran Bahasa Inggris, komunikasi antar budaya, dan
sebagianya.
Sistematika Tesis
Bagian ini berisi penjelasan pendek mengenai isi dari bab 1 sampai
bab 5.
Landasan Teori
Teori merupakan sebuah asumsi, proposisi, atau fakta yang diterima
yang dapat memberikan penjelasan yang masuk akal atau rasional
tentang hubungan kausal di antara sekelompok fenomena yang
diamati. Pada bagian ini, peneliti menjelaskan atau mendefinisikan
teori-teori terkait dengan topik atau bidang penelitian atau sub-sub
fokus penelitian. Peneliti juga membahas teori-teori dasar yang
digunakan sebagai landasan untuk menjawab masalah penelitian.
Peneliti harus mengacu teori dari sumber aslinya. Perlu diingat
bahwa tidak semua yang dikemukakan oleh pakar dibidangnya
merupakan sebuah teori yang dapat dijadikan pijakan untuk
meneliti masalah penelitian. Landasan teori ditulis dari teori yang
umum sampai teori terkait dengan sub-sub fokus penelitian.
24
terindeks dalam DOAJ) atau jurnal nasional terindeks SINTA 1-3.
Peneliti memilih artikel jurnal sesuai dengan topik penelitiannya.
Penulisan telaah dilakukan dengan cara mendeskripsikan fokus
penelitian, metode yang digunakan, hasil penelitiannya, kelemahan
dan keunggulan untuk masing-masing penelitian.
Jenis Penelitian
Secara umum ada beberapa jenis penelitian kualitatif misal
penelitian etnografi, fenomenology, studi kasus, historis, grounded
theory, pendekatan naratif. Untuk penelitian bahasa dapat
menggunakan beberapa pendekatan, sebagai contoh discourse
analysis, conversation analysis, content analysis dan corpus analysis
dll. Untuk karya sastra dapat menggunakan pendekatan di antaranya
Structural Analysis, Genetic Structuralism, Heuristic and
Hermeneutic Interpretations, Sociology, Psychoanalytic Analysis,
Marxist Analysis, Existentialist Analysis, dan Feminist.
25
berupa buku harian, role play, discourse completion task, think
loud protocol, retrospective verbal report, multiple choice
questionnaire, dan scaled-respond questionnaire.
Keabsahan Data
Ada beberapa cara untuk menguji keabsahan data dalam penelitian
kualitatif misal dengan keajegan pengamatan, trianggulasi (sumber
data, metode, teori dan peneliti), pengecekan sejawat dan
lainnnya.
Hasil Penelitian
Bagian ini menyajikan analisis data dan hasilnya. Penyajian analisis
data dan hasilnya diurutkan sesuai dengan urutan pertanyaan riset
atau rumusan masalah.
Pembahasan Hasil
Pembahasan hasil penelitian dilakukan dengan cara membandingkan
hasil penelitian yang diperoleh dengan teori yang digunakan dan
hasil riset terdahulu, apakah sama, berbeda, mendukung, menolak,
menambah, dan sebaginya.
Keterbatasan Penelitian
Keterbatasan penelitian memaparkan hal-hal atau variable lain yang
mungkin dapat mempengaruhi hasil penelitian, karena keterbatasan
metode, prosedur penelitian, instrument penelitian, dan
ketersediaan sumber data sehingga tidak dapat tercakup dalam
penelitian atau di luar jangkauan kendali peneliti. Keterbatasan
waktu dan logistik tidak termasuk dalam bagian ini.
Simpulan
Simpulan merupakan jawaban dari masalah penelitian yang
disentesis dari analisis data, hasil penelitian dan pembahasan.
26
Implikasi
Implikasi berisi konsekuensi logis dari simpulan. Konsekuensi logis
dapat berisi penjelasan tentang perkembangan ilmu dan penerapan
praktis hasil penelitian dalam pemecahan masalah serupa dan
pelaksanaan kebijakan terkait.
Saran
Saran diajukan berdasarkan pada simpulan dan implikasi penelitian.
Saran dapat berupa tindak lanjut yang perlu dilakukan berikutnya
berdasarkan dari hasil penelitian. Saran ditulis secara spesifik dan
operasional dan secara kusus ditujukan kepada pihak-pihak yang
dituju.
C. Bagian Akhir
1. Daftar Pustaka
Pada bagian ini, peneliti menuliskan semua pustaka yang disitasi
dalam naskah tesis. Penulisan daftar pustaka mengikuti sistem
A.P.A (American Phychology Association) edisi 6.
2. Lampiran
Lampiran berisi beberapa hal misalnya data mentah penelitian,
hasil olahan data, instrumen penelitian, surat-surat, foto-foto dan
dokumen lainnya terkait penelitian.
28
BAB IV
PEDOMAN TATA TULIS
Bab ini berisi pedoman tatacara penulisan proposal dan naskah tesis
di Magister Pendidikan Bahasa Inggris UMS. Aspek yang dibahas pada
bab ini meliputi ketentuan umum, teknis pengetikan, penomoran
bab dan halaman, cara mensitasi langsung dan tidak langsung,
penulisan tabel dan gambar, dan penulisan daftar pustaka.
A. Ketentuan Umum
1. Proposal tesis dicetak (tidak bolak-balik) pada kertas HVS 70
g/m2, berukuran kuarto atau A4 (21 cm x 28 cm), dan dijilid
dengan menggunakan sampul kertas buffalo warna putih. Usulan
yang sudah disetujui pembimbing disimpan dalam bentuk
softcopy dalam file pdf dan diserahkan kepada ketua program
studi.
2. Naskah laporan tesis dicetak (tidak bolak-balik) pada kertas HVS
70 g/m2, berukuran kuarto atau A4 (21 cm x 28 cm), dan dijilid
dengan menggunakan sampul dengan warna coklat tua.
3. Naskah usulan tesis dan laporan tesis ditulis dalam bahasa Inggris
baku. Penulisan ejaan dan tata-bahasa mengikuti salah satu
sistem (US atau British English).
B. Penulisan Naskah
Penulisan dilakukan dengan komputer, dengan program MS-Word.
Berikut adalah penjelasan rambu-rambu penulisan naskah usulan
tesis dan laporan tesis.
1. Jenis Huruf
a. Naskah laporan diketik dengan komputer menggunakan jenis
huruf Times New Roman, berukuran 12pt, dan untuk seluruh
naskah harus dipakai jenis huruf yang sama.
b. Huruf pada judul bab dicetak besar (upper case) dan tebal
dengan ukuran 12.
c. Huruf pada judul sub-bab dicetak tebal (sentence case) dengan
ukuran 12.
d. Huruf miring digunakan untuk menulis istilah asing dan istilah-
istilah kusus yang ingin ditekankan.
e. Huruf tebal digunakan untuk menandai judul bab dan sub bab.
29
f. Simbol-simbol fonetik digunakan untuk merepresentasikan bunyi
suara. Jika tidak tersedia di komputer, maka harus ditulis
dengan tinta hitam.
2. Jarak Baris
a. Jarak antara dua baris diketik dengan jarak 1.5 spasi, kecuali
untuk daftar isi, intisari, kutipan langsung, judul tabel, judul
gambar, dan daftar pustaka diketik dengan jarak 1 spasi.
b. Jarak sub-bab antara satu dengan lainnya adalah 1.5 spasi.
c. Jarak judul Bab dengan sub-bab atau naskah adalah 3 spasi (
2x 1.5 spasi).
3. Batas Tepi
a. Tepi kiri: 4 cm
b. Tepi atas, bawah dan kanan: 3 cm
4. Alinia Baru
Alinia baru setelah bab dan sub-bab tidak masuk ke dalam.
Alinea baru setelah paragraf pertama bab atau sub bab dimulai
1.5 cm dari tepi kiri yang dilakukan secara otomatis (tidak
dengan tab) dari perintah Ms Word: layout > paragraph >
indents and spacing.
30
ditulis dengan jarak satu spasi.
c. Judul Sub dari Sub Bab diketik mulai dari batas judul sub bab
di atasnya dan dicetak tebal dengan ukuran huruf 12pt.
Hanya kata pertama diawali huruf besar. Kalimat pertama
sesudah judul sub sub bab ditulis rata dengan judul sub sub
bab (tidak dimulai dengan alinea baru).
8. Penomoran
Bagian ini menjelaskan tata cara penomoran halaman,
penomoran bab dan sub bab, anak sub bab, penomoran tabel
dan gambar.
a. Penomoran Halaman
1) Halaman pada bagian awal usulan tesis dan laporan tesis
diberi nomor halaman Romawi kecil (i, ii, iii) ditempatkan
pada bagian bawah,format tengah (centre).
2) Halaman pada bagian utama dan bagian akhir usulan tesis
dan laporan tesis diberi nomor angka Arab (1, 2, 3) yang
ditulis pada bagian bawah, format tengah.
b. Penomoran Bab, Sub Bab, dan Anak Sub Bab
1) Nomor bab ditulis dengan angka Romawi besar dan cetak
tebal (misal I, II, IV).
2) Nomor sub-bab ditulis dengan huruf Latin besar. (misal A,
B, C dst.)
3) Nomor anak sub-bab ditulis dengan angka Arab (1, 2, 3
dst) dan anak sub sub-bab ditulis dengan huruf latin kecil
(a, b, c, dst.)
4) Apabila setelah anak sub sub-bab, terdapat rincian lagi,
maka judul diketik dengan didahului dengan angka Arab
dalam kurung tutup, misal 1)., 2), dan jika ada rincian
ladi, maka ditulis dengan angka latin dalam kurung (a),
(b) dst, sebagai contoh:
31
A. Nama Sub Bab
1. Nama Sub Sub Bab
a. Nama....
1) Nama...
(a) Nama....
c. Penomoran Tabel dan Gambar
Tabel dan gambar diberi nomor urut dengan angka Arab sesuai
dengan nomor bab diikuti dengan nomor urut tabel atau gambar.
Judul tabel diletakkan di atas tabel, sedangkan judul gambar
diletakkan di bagian bawah gambar. (misal pada bab 4 ada
beberapa gambar, maka gambar pertama adalah diberi nomor
4.1, gambar ke empat bernomor 4.4 dst.). Penomoran tabel
menggunakan cara yang sama.
Penulis Tunggal
Culpeper (2015) states that impoliteness occurs ...
According to Culpeper (2015), impoliteness occurs...
32
Penulis dengan Tahun yang Sama
Jika mengutip dari seorang penulis dengan tahun terbitan yang
sama, maka tahun terbit diperinci dengan huruf, misal Brown
(2016a) states that education.....However, Brown (2016b) also
argues that education.....
a. Buku
Brown, M. W. (2015). Judul buku (2nd ed.). Newyork: Harvord
Publisher.
Calfee, R. C., & Valencia, R. R. (1991). APA guide to preparing
manuscripts for journal publication. Washington, DC:
American Psychological Association.
b. Bagian buku (book chapter)
Chen, Y. (2017). “Judul dalam bagian buku/bab”. In A.R. Finley,
S.R. Taft, & M. N. Piper (Eds), Judul Buku. (hal. 25-37).
Kota terbit: Nama penerbit
1. Bunga Rampai
Duncan, G. J., & Brooks-Gunn, J. (Eds.). (1997).
Consequences of growing up poor. New York: Russell
Sage Foundation.
2. Buku Terjemahan
Laplace, P. S. (1951). A philosophical essay on probabilities.
(F. W. Truscott & F. L. Emory, Trans.). New York:
Dover. (Karya asli terbit pada 1814).
3. Artikel dalam Bunga Rampai
O'Neil, J. M., & Egan, J. (1992). Men's and women's gender
role journeys: Metaphor for healing, transition, and
transformation. In B. R. Wainrib (Ed.), Gender issues
across the life cycle (pp. 107-123). New York: Springer.
33
c. Jurnal
Valesky, T.C. & Hirty, M.A. (1992). “Judul artikel jurnal”.
Nama Jurnal, Vol (No):halaman.
1. Artikel Jurnal Ditulis oleh Satu Orang
Berndt, T. J. (2002). Friendship quality and social
development. Current Directions in Psychological
Science, 11: 7-10.
2. Artikel Jurnal Ditulis oleh Dua orang
Wegener, D. T., & Petty, R. E. (1994). Mood management
across affective states: The hedonic contingency
hypothesis. Journal of Personality & Social Psychology,
66 (2): 1034-1048.
3. Artikel Jurnal Ditulis oleh sampai dengan Enam Orang
Kernis, M. H., Cornell, D. P., Sun, C. R., Berry, A., & Harlow,
T. (1993). There's more to self-esteem than whether it
is high or low: The importance of stability of self-
esteem. Journal of Personality and Social Psychology,
65: 1190-1204.
4. Artikel jurnal Ditulis oleh Delapan Orang atau lebih
Schwartz, S. J., Weisskirch, R. S., Hurley, E. A., Zamboanga,
B. L., Park, I. J. K., Kim, S. Y., . . . Greene, A. D.
(2010). Communalism, familism, and filial piety: Are
they birds of a collectivist feather? Cultural Diversity
and Ethnic Minority Psychology, 16: 548–560.
http://dx.doi.org /10. 1037/a0021370
d. Proceeding
Clark, B. W. (2019). Judul artikel yang dikutip dari prosiding.
Di A. B. Cook (Ed.), Judul Prosiding (halaman. 49-78).
Kota: Penerbit.
Schnase, J.L., & Cunnius, E.L. (Eds.). (1995). Proceedings
from CSCL '95: The First International Conference on
Computer Support for Collaborative Learning. Mahwah,
NJ: Erlbaum.
e. Paper yang dipresentasikan (tidak termuat dalam proseding)
Fourney, T. T. & Heller, R. N. (Januari, 1998). “Judul
paper”. Paper dipresentasikan dalam forum ilmiah
[nama forum], Nama kota tempat pertemuan, provinsi
dan negara.
f. Artikel dalam Majalah dan Surat kabar
Green, M. (2000, January). “Judul artikel”. Nama Majalah (surat
kabar), halaman.
34
g. Skripsi/Tesis/disertasi
Miller, G. M. (2018). “Judul skripsi/tesis/disertasi.”
Skripsi/Tesis/disertasi tidak dipublikasikan, Universitas,
Kota, Negara.
h. Laman Web
Shinta, Y. M. (2018). Judul web. Http://www.webpage.com.
Diakses pada tanggal 14 November 2005.
i. Berkala online
Bernstein, M. (2002). 10 tips on writing the living Web. A List
Apart: For People Who Make Websites, 149. Diperoleh
pada 2 Mei 2006, dari
http://www.alistapart.com/articles/writeliving
j. Artikel Jurnal Ilmiah Online tanpa DOI
Sillick, T. J., & Schutte, N. S. (2006). Emotional intelligence and
self-esteem mediate between perceived early parental
love and adult happiness. E-Journal of Applied
Psychology, 2(2): 38–48. Retrieved from
http://ojs.lib.swin.edu.au/index.php/ejap
k. Artikel dari Jurnal Ilmiah dengan DOI
Podsakoff, N. P., Whiting, S. W., Podsakoff, P. M., & Mishra, P.
(2011). Effects ofrganizational citizenship behaviors on
selection decisions in employmentinterviews. Journal of
Applied Psychology, 96: 310–326.
http://dx.doi.org/10.1037/a0020948
l. Artikel yang masih dalam sudah diterima dan dalam proses
cetak
Briscoe, R. (in press). Egocentric spatial representation in action
and perception. Philosophy and Phenomenological
Research. Retrieved from
http://cogprints.org/5780/1/ECSRAP.F07.pdf
m. Buku Manual
American Psychological Association (APA) (The 3rd edition of
the Publication Manual of the American Psychological
Associatoon, 1983).
35
Lampiran A: Contoh Halaman Judul Proposal atau Tesis
Impoliteness in Criticisms
by Indonesian Learners of English
THESIS/(THESIS PROPOSAL)
by
Zhavia Agnitya
ID No. S400180018
36
Lampiran B: Contoh Halaman Persetujuan Proposal Tesis
37
Lampiran C: Contoh Halaman Persetujuan untuk Ujian Tesis
Supervisor’s Approval:
I confirm that the thesis written by the above-named student meets
the scholarly standards for the degree and is therefore eligible to
proceed to an examination by the board of examiners of the
Department of English Education, the Graduate School of
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
38
Lampiran D: Contoh Halaman Pengesahan Tesis Setelah Diuji
Co-supervisor
Internal examiner
Muamaroh, Ph.D.
39
Lampiran E: Contoh Pernyataan Keaslian Tesis
STATEMENT OF AUTHORSHIP
I also confirm that this thesis has not been submitted for the award
of any previous degree in any tertiary institutions in Indonesia and
abroad.
Zhavia Agnitya
40
Lampiran F: Contoh Halaman Depan Penulisan Artikel Publikasi
PUBLIKASI ILMIAH
Oleh:
41
HALAMAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI ILMIAH
oleh:
NAMA LENGKAP MAHASISWA
S 400180018
42
HALAMAN PENGESAHAN
OLEH
NAMA LENGKAP MAHASISWA
S4000180018
Dewan Penguji:
Dr. Dosen Pembimbing, M.Pd. (…………….……..)
(Ketua Dewan Penguji)
Dr. Dosen Penguji, M. Hum. (………….…………)
(Anggota I Dewan Penguji)
Dr. Dosen Penguji, M. Ed. (…………………….)
(Anggota II Dewan Penguji)
Direktur,
43
PERNYATAAN
Surakarta, ……………2019
Penulis
NAMA LENGKAP MAHASISWA
NIM: S400180018
44