BAB I

PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Vitamin bukanlah sumber energi tetapi vitamin melakukan fungsi regulator
(pengatur). Vitamin bekerjasama dengan enzim dalam berbagai reaksi kimia. Vitamin
juga penting bagi pertumbuhan , pemeliharaan kesehatan. Dan reproduksi. Vitamin harus
ada dalam tubuh manusia walaupun hanya dalam jumlah kecil karena vitamin memiliki
fungsi khusus dan tidak dapat digantikan.
Oleh karena itu kebutuhan vitamin dalam tubuh harus terpenuhi dengan kata
laintidak kurang, dan tidak lebih. Dalam aktivitas sehari- hari tubuh sangat memerlukan
vitamin yang digunakan sebagai pengatur metabolism dalam tubuh terutama vitamin C
(asam askorbat).

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian dari vitamin C?
2. Bagaimana sejarah ditemukan nya vitamin C?
3. Apa peranan vitamin C dalam tubuh?
4. Bagaimana proses metabolisme vitamin C dalam tubuh?
5. Apa fungsi dari mengkonsumsi vitamin C?
6. Apa saja sumber vitamin C?
7. Apa akibat kekurangan vitamin C?
8. Apa akibat kelebihan vitamin C?

C. TUJUAN
Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan pembuatan makalah ini adalah:
1. Dapat mengetahui definisi dari vitamin C
2. Dapat mengetahui sejarah ditemukan nya vitamin C
3. Dapat mengetahui peranan vitamin C dalam tubuh
4. Dapat mengetahui proses metabolise vitamin C dalam tubuh
5. Dapat mengetahui fungsi dari mengkonsumsi vitamin C
6. Dapat mengetahui sumber vitamin C
7. Dapat mengetahui akibat dari kekurangan vitamin C
8. Dapat mengetahui akibat dari kelebihan vitamin C
 BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
vitamin C adalah salah suatu jenis vitamin yang larut dalam air dan
memiliki peranan penting dalam menangkal berbagai penyakit atau fungsi
kekebalan tubuh.
Vitamin C di kenal dengan nama kimia dari bentuk utama nya yaitu
asam askorbat, selain itu vitamin C juga termasuk antioksidan yang mampu
menangkal radikal bebas.

B. Sejarah ditemukan nya vitamin C

Vitamin C berhasil diisolasi untuk pertama kalinya pada tahun 1928 dan pada tahun 1932
ditemukan bahwa vitamin ini merupakan agen yang dapat mencegah sariawan. Albert
Szent-Györgyi menerima penghargaan Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran pada
tahun 1937 untuk penemuan ini. Selama ini vitamin C atau asam askorbat dikenal
peranannya dalam menjaga dan memperkuat imunitas terhadap infeksi. Pada beberapa
penelitian lanjutan ternyata vitamin C juga telah terbukti berperan penting dalam
meningkatkan kerja otak. Dua peneliti di Texas Woman's University menemukan bahwa
murid SMTP yang tingkat vitamin C-nya dalam darah lebih tinggi ternyata menghasilkan
tes IQ lebih baik daripada yang jumlah vitamin C-nya lebih rendah.

C. Peranan vitamin C dalam tubuh

Vitamin C diperlukan untuk menjaga struktur kolagen, yaitu sejenis protein yang
menghubungkan semua jaringan serabut , kulit, urat, tulang rawan, dan jaringan lain di
tubuh manusia. Struktur kolagen yang baik dapat menyembuhkan patah tulang , memar,
pendarahan kecil, dan luka ringan.

D. Proses metabolisme vitamin C dalam tubuh

Vitamin C dapat di absobsi secara aktiv dan mungkin pula secara difusi pada bagian atas
usus halus lalu masuk ke peredaran darah melalui vena porta. Rata- rata absorpsi adalah
 90% untuk konsumsi diantara 20 dan 120 mg sehari. Vitamin C kemudian di bawa ke
semua jaringan adrenal, pituitari, dan retina.
Tubuh dapat menyimpan hingga 1500 mg vitamin C bila konsumsi mencapi 100 mg
perhari. Jumlah ini dapat mencegah terjadinya skorbut dalam 3 bulan. Tanda- tanda
skorbut akan terjadi bila persendian tinggal 300 mg. konsumsi melebihi taraf kejenuhan
berbagai jaringan dikeluarkan melalui urin dalam bentuk asam oksalat. Pada konsumsi
melebihi100 mg perhari akan di keluarkan sebagai asam askorbat atau sebagai kabon
dioksida melalui penafasan.
Status vitamin C ditetapkan melalui tanda- tanda klinik dan pengukuran kadar vitamin C
di dalam darah .tanda- tanda klinik antara lain adalah pendarahan gusi dan pendarahan
kapiler di bawah kulit.

E. Fungsi dari mengkonsumsi vitamin C

1. Mengatasi flu
Vitamin c memang tidak secara langsung menyembuhkan orang yang terkena Flu.
Namun, konsumsi vitamin C dapat mempercepat penyembuhan dari penyakit Flu.
2. System kekebalan tubuh
Vitamin C juga memiliki peran penting dalam menjaga daya tahan tubuh dari
serangan virus, bakteri dan radikal bebas.
3. Antioksidan
Vitamin C sebagai antioksidan selain dapat memperbaiki sel tubuh juga jaringan kulit
yang rusak akibat radikal bebas.
4. Penyakit mata
Salah satu penyakit mata yang umum terjadi adalah katarak. Memenuhi kebutuhan
konsumsi vitamin C harian dapat membantu mencegah penyakit katarak.
5. Kesehatan kulit
Dalam merawat kecantikan, vitamin C memiliki peran penting dalam melancarkan
peredaran darah sehingga kulit terlihat lebih segar. Vitamin ini juga akan merangsang
pembentukan kolagen kulit dan menjaganya dari kerusakan.
6. Pencegahan kanker
 Beberapa penelitian menunjukkan bahwa beberapa wanita yang mengasup banyak
vitamin C dari makanan seperti buah-buahan atau sayur (bukan suplemen), memiliki
risiko lebih rendah terkena kanker payudara.
7. Membantu penyerapan zat besi
8. Dapat meningkatkan pembuangan feses dan kotoran

F. Sumber- sumber vitamin C

1. Sayuran yang mengandung vitamin C:
a. Brokoli
b. Kembang kol
c. Kubis
d. Paprika merah
2. Buah- buah yang kaya vitamin C:
a. Papaya
b. Stroberi
c. Lemon
d. Jeruk
e. Kiwi
3. Sumber hewani vitamin C:
a. Hati ayam

G. Akibat dari kekurangan vitamin C:

1. Skorbut
Tanda- tanda awal skorbut lelah, lemah, napas pendek, kejang otot, kurang nafsu
makan, kulit menjadi kering, kasar, dan gatal, pendarahan gusi, rambut rontok , mata
kering. Gejala skorbut akan terlihat bila tarah asam askorbat dalam seru, turun di
bawah 0,20 mg/dl.
2. Anemia
Memiliki gejala kurang energy, lemas, mudah mengantuk, jika kondisi amat parah
menyebabkan nafas tersengal- sengal hingga pingsan.
3. Kulit kering, kasar, dan bersisik
 4. Haemorhages
Pendarahan ini biasa nya pada pendarahan kelopak mata, selaput jala mata, dan
memungkinkan akan menyebabkan katarak.
5. Gingivitis
Kekurangan vitamin C menyebabkan gusi mudah berdarah sehingga penyebabkan
peradangan gusi.
6. Penurunan system imun
Kekurangan vitamin C dapat menurunkan system imunitas tubuh karena tubuh tidak
mampu menangkal virus dan bakteri yang masuk ke dalam jaringan tubuh.

H. Akibat kelebihan vitamin C

Kelebihan vitamin berasal dari makanan tidak menimbulkan gejala. Tetapi konsumsi
vitamin C dalam bentuk suplemen secara berlebihan dapat menimbulkan hiperoksaluria
dan resiko lebih tinggi terhadap batu ginjal.
 BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Vitamin C ditemukan oleh Albert Szent-Györgyi. Merupakan vitamin yang larut
dalam air dan paling stabil yang berfungsi sebagai antioksidan. Konsentrasi tertinggi
vitamin ini berada di dalam jaingan adrenal, pituitary, dan retina. Sumber vitamin C
banyak terdapat pada buah- buahan seperti lemon, strobreri, dll. Jika kekurangan vitamin
C akan mengakibatkan skorbut dan jika banyak mengkonsusi suplemen vitamin C maka
akan mengakibatkan batu ginjal.