BEDAH DIPONEGORO Satu Klaten DUA SATU KLATEN PANDUAN PRAKTIK KLINIS (PPK) APENDISITIS AKUT dr. Rachmawati Dewi, Sp.OG NIP. 1995 12 009 Nomor Dokumen: Terbit ke: Tanggal: 14 Agustus 2019 PPK/DDS/KPS/ Nomor Revisi: Revisi Ke: - Tanggal:- Kode ICD: K35 Halaman: a. Pengertian (definisi) Penyumbatan dan peradangan akut pada usus buntu dengan jangka waktu kurang dari 2 minggu b. Anamnesis 1. Nyeri perut kanan bawah 2. Mual, muntah 3. Anoreksia 4. Bisa disertai dengan demam c. Pemeriksaan Fisik 1. Nyeri tekan McBurney 2. Rovsing sign (+) 3. Psoas sign (+) 4. Blumberg sign (+) 5. Obturator sign (+) 6. Colok dubur : nyeri jam 9-11 d. Kriteria Diagnosis 1. Memenuhi kriteria anamnesis 2. Memenuhi kriteria pemeriksaan fisik 3. Skor 9-10 dengan sistem Alvarado Score: Gejala Klinis: Nyeri kanan bawah (RIF) migrans : 1 Anoreksia :1 Nausea, muntah :1 Tanda Klinis: Nyeri tekan di titik Mc Burney :2 Nyeri lepas :1 Peningkatan temperatur :1 Laboratorium: Leukositosis :2 Leukosit bergeser ke kiri :1 e. Diagnosis Apendisitis akut f. Diagnosis Banding 1. Urolitiasis dekstra 2. UTI dekstra 3. Adneksitis 4. Kehamilan ektopik terganggu 5. Torsio kista ovarium g. Pemeriksaan Penunjang 1. Darah rutin, masa perdarahan, masa pembekuan 2. Ureum kreatinin 3. GDS 4. HbsAg 5. Tes kehamilan (kalau perlu) 6. USG abdomen h. Terapi/Tatalaksana 1. Operatif: a. Apendiktomi perlaparoskopik b. Open appendiktomi 2. Konservatif: Hanya jika ada kontra indikasi mutlak i. Edukasi 1. Penjelasan diagnosa, diagnosa banding, pemeriksaan penunjang 2. Penjelasan rencana tindakan, lama tindakan, resiko dan komplikasi 3. Penjelasan alternatif tindakan 4. Penjelasan perkiraan lama rawat j. Prognosis Advitam : dubia adbonam Ad Sanationam : dubia adbonam Ad Fungsionam : dubia adbonam k. Tingkat Evidens I untuk tindakan operatif l. Tingkat Rekomendasi B m. Penelaah Kritis 1. SMF Bedah Umum 2. SMF Bedah Digestif n. Indikator 1. Keluhan berkurang 2. Lama hari rawat : 3 hari 3. Tidak terjadi Infeksi Luka Oprasi (ILO) 4. Kesesuaian dengan hasil PA
o. Kepustakaan 1. Buku ajar ilmu bedah, Sjamsuhidayat
2. Principal of sugery, Schwartz’s 3. Konsensus Nasional Ikabi