PERMEN LHK No.

5/2021

Persetujuan
Teknis Emisi

Aletha Kirananova Y
 KENAPA
PERSETUJUAN
TEKNIS EMISI?
Mengacu pada bunyi pasal 28 Peraturan Menteri
Lingkungan Hidup No.5 Tahun 2021:
“Setiap Usaha dan/atau Kegiatan wajib Amdal atau
UKL/UPL yang melakukan kegiatan pembuangan Emisi
wajib memiliki:
a. Persetujuan Teknis; dan
b. SLO.”
Persetujuan
Teknis Emisi
Persetujuan Teknis adalah persetujuan dari Pemerintah Pusat
atau Pemerintah Daerah berupa ketentuan mengenai standar
perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dan/atau
analisis mengenai dampak lalu lintas Usaha dan/atau
Kegiatan sesuai peraturan perundang-undangan untuk
kegiatan pembuangan emisi.

Persetujuan Teknis ini merupakan persyaratan penerbitan

dan menjadi bagian dari persetujuan linkungan dan
perjanjian berusaha.
 Berdasarkan
ISI PERTEK EMISI Pasal 38

sistem
manajemen
standar teknis lingkungan;
pemenuhan
periode
Baku Mutu
waktu uji
Emisi; standar coba
kompetensi instalasi
sumber daya pengendali
manusia; Emisi.
FORMAT
PERSETUJUAN
TEKNIS
PEMBUANGAN
EMISI
SESUAI PERMEN
LHK NO.5
TAHUN 2021
CARA MENDAPATKAN
PERSETUJUAN TEKNIS
EMISI
Untuk mendapatkan Persetujuan Teknis sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 28 huruf a penanggung jawab Usaha dan/atau
Kegiatan harus melakukan:

Penapisan Secara Mandiri

Permohonan Persetujuan Teknis

PENAPISAN
SECARA MANDIRI
Dilakukan berdasarkan :
1. Lokasi kegiatan berada pada WPPMU Kelas I
2. Dampak emisi tinggi
3. Dampak emisi rendah

Dilakukan untuk menentukan kelengkapan permohonan persetujuan teknis/standar teknis pemenuhan Baku
Mutu Emisi yang kemudian hasilnya menunjukkan bahwa rencana usaha dan/atau kegiatan :
1. Wajib dilengkapi dengan kajian teknis pemenuhan Baku Mutu Emisi, Penanggung Jawab Usaha mulai menyusun
kajian teknis, atau
2. Wajib standar teknis pemenuhan Baku Mutu Emisi (yang disusun berdasarkan kegiatan pembuangan emisi dan
memuat; deskripsi kegiatan, rujukan BME yang ditetapkan menteri, desain sarana dan prasarana sistem
pengendalian emisi, rencana pemantauan lingkungan dan internalisasi biaya lingkungan) ,Penanggung Jawab
usaha menyusun dokumen pemenuhan standar teknis untuk memenuhi Baku Mutu Emisi yang sesuai rencana
usaha
TATA CARA
PENAPISAN
SECARA MANDIRI
Perubahan Teknis kegiatan
pembuangan emisi, meilputi :
1. Perubahan design
dan/atau alat pengendali
emisi
2. Pembangunan alat
pengendali emisi
3. Perubahan Proses
Kegiatan
Perubahan Persetujuan Teknis
harus dilengkapi :
1. Kajian Teknis, jika
perubahan teknis kegiatan
mengubah luas sebaran
dampak
2. Dokumen pemenuhan
standar teknis pemenuhan
Baku Mutu Emisi, jika
perubahan teknis kegiatan
tidak mengubah luas
sebaran dampak