PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dalam suasana aman, tentram,
1
Moeljatno , Asas-asas Hukum Pidana, Jakarta, Rineka Cipta, 1993, hlm 3
Untuk melakukan pencegahan dan penyediaan narkotika demi
yang meluas.
2
Siswanto , Politik Hukum Dalam Undang-undang Narkotika, Jakarta, Rineka Cipta,
2014, hlm 1
3
Heriadly Willy, Berantas Narkoba Tak Cukup Hanya Bicara – (Yogyakarta : UII Press),
2005, hlm70
yang dimuat dalam Penjelasan Undang-Undang Dasar 1945 menyatakan
kepentingan masyarakat.
ditengah masyarakat, agar tidak terjadi perilaku yang menyimpang diluar dari
ketentuan hukum positif dengan kata lain tindak pidana. Terjadinya tindak
menerima dan menyimpan barang haram yang dapat dikenakan sanksi yang
sifat-sifat yang ada disetiap tindak pidana adalah sifat melanggar hukum,
tidak ada suatu tindak pidana tanpa adanya sifat melawan hukum.4Tindak
4
Wirjono prodjodikoro, Tindak-Tindak Pidana Tertentu Di Indonesia, Cetakan kedua,
Refika Aditama, Bandung, 2003, hlm.1
penanganan yang khusus, karena memberikan kerugian yang besar pada
negara dan merusak mental generasi muda. Oleh sebab itu, hukuman yang
tinggi hak asasi manusia. Fungsi Kepolisian adalah salah satu fungsi
masyarakat.
tersangkut dalam penyalahgunaan narkoba. Mereka terdiri dari 1,6 juta yang
mencoba memakai, 1,4 juta teratur memakai, dan 943 ribu orang yang sudah
kegiatan “Asistensi Evaluasi dan Tindak Lanjut Rencana Aksi dan Instruksi
sekaligus ibu kota dari provinsi Sumatera Barat, Indonesia. Padang memiliki
wilayah seluas 694,96 km² dengan kondisi geografi berbatasan dengan laut
5
http://sumbar.bnn.go.id, laporan akhir survei nasional perkembangan penyalahgunaan
narkobatahun 2014,diakses pada tanggal 1 Juni 2016 pukul 15.00 Wib.
penduduk Kota Padang memeluk agama Islam. Kebanyakan pemeluk agama
Kota Padang membuat pemerintah dan aparat penegak hukum Kota Padang
Kota Padang khusus nya di Polsek Padang Selatan Kota Padang dengan Judul
B. Rumusan Masalah
Padang Selatan?
Padang Selatan ?
C. Tujuan Masalah
Sesuai dengan judul yang telah penulis ajukan di ajukan di atas maka
Padang Selatan.
D. Manfaat Penelitian
a. Manfaat teoritis
selama ini penulis hanya mengetahui dalam bahan buku dan hendaknya
b. Manfaat praktis
Selatan.
Selatan.
narkotika.
1. Kerangka Teoritis
6
Siswanto Sunarso, Penegakkan Hukum Psikotropika Dalam Kajian Sosiologi Hukum.
PTRaja Grafindo Persda, Jakarta ,2004 hlm 7
pandangan menilai secara mantap dan sikap tindak sebagai rangkaian
mewujudkan sikap atau tingkah laku manusia sesuai dengan bingkai yang
kesejahteraan masyarakat.8
tingkah laku kriminal.Menurut teori ini yang lebih dikenal dengan teori
sama.
2. Kerangka Konseptual
3) Penanggulangan
4) Tindak Pidana
Dalam Bahasa Belanda disebut strafbaarfeit , terdiri dari atas tiga suku
kata, yaitu straf yang diartikan sebagai pidana dan hukum, baar
diartikan sebagai dapat dan boleh, dan feit yang diartikan sebagai
10
http://www.kbbi.web.id,kamus besar bahasa Indonesia online, diakses pada tanggal 2
Juni 2016 pukul 13.30
11
http://www.kbbi.web.id,kamus besar bahasa Indonesia online, diakses pada tanggal 2
Juni 2016 pukul 13.50
tindak pidana adalah suatu peristiwa,pelanggaran atau perbuatan yang
5) Penyalahgunaan
satu sama lainnya, yaitu aspek pribadi dan aspek lingkungan yang
12
P.A.F.,Lamintang , Dasar-Dasar Hukum Pidana Indonesia, Cetakan Keempat,
Bandung, P.T.Citra Aditya Bakti, 2011, hlm 182
atau yang tidak menggunakan sarana penal yaitu membentuk
7) Narkotika
Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman dan bukan
F. Metode Penelitian
13
http://Bambang . Staff. Uii.Ac.Id,masalah penanggulangan penyalahgunaan narkotika,
diakses padatanggal 2 Juni pukul 14.15
14
Pasal 1 angka 1 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1997 Tentang Narkotika
Untuk lebih terarahnya penulisan ini, maka penulis menggunakan
metode penelitian guna mendapatkan data yang konkrit untuk dijadikan bahan
1. Metode Pendekatan
temuan dilapangan.16
2. Sifat Penelitian
15
Amirudin dan Zainal Asikin, Pengantar Metode Penelitian Hukum, PT Raja Grafindo,
Jakarta,2004, hlm 133.
16
Soejono Soekanto, Pengantar Penelitian Hukum, Universitas Indonesia : Jakarta, 1986,
hlm.12.
dengan jalan menganalisanya. Dimana dalam penelitian penulis mencoba
Padang Selatan.
a. Data Primer
b. Data Sekunder
hukum.17
17
Ibid
18
Ibid, hlm 31
c. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 Tentang Kitab
Terminologi hukum.
a. Studi Dokumen
b. Wawancara
a. Pengolahan data
b. Analisis Data