1 Kajian Pustaka
Secara umum yang dimaksud kesegaran jasmani adalah kemampuan seseorang untuk
menjalankan pekerjaan sehari-hari dengan ringan dan mudah tanpa merasakan kelelahan yang
berarti dan masih mempunyai cadangan tenaga untuk melakukan kegiatan yang lain. Menurut
Irianto (2006) mengemukakan “kesegaran jasmani merupakan kemampuan fisik seseorang untuk
dapat melakukan kerja sehari-hari secara efisien tanpa menimbulkan kelelahan yang berarti,
sehingga masih dapat menikmati waktu luangnya”. Ichsan (1988: 54-55) mengemukakan
dengan penuh kesungguhan dan tanggung jawab, tanpa memiliki rasa lelah dan dengan penuh
semangat untuk menikmati penggunaan waktu luang dan menghadapi kemungkinan berbagai
bahaya dimasa yang akan datang. Ini berarti dalam jasmani yang segar teradapat berbagai
aspek-aspek kehidupan yang menunjang secara keseluruhan untuk mencapai hasil yang lebih
baik”.
seseorang untuk menunaikan tugasnya sehari-hari dengan gampang, tanpa merasakan lelah yang
berlebihan, serta masih mempunyai waktu sisa atau cadangan tenaga untuk menikmati waktu
senggangnya dan untuk keperluan mendadak. Pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa
kesegaran jasmani adalah kemampuan tubuh seseorang untuk sanggup melakukan pekerjaanya
sehari-hari tanpa menimbulkan kelelahan yang berarti sehingga masih memiliki waktu senggang
sebagai berikut: ketahanan jantung dan peredaran darah, kekuatan, ketahanan otot, dan
kelenturan. Menurut Irianto (2006) dalam kesegaran jasmani yang berhubungan dengan
kekuatan dan daya tahan otot, kelentukan, komposisi tubuh. Mutohir (2004) dalam kesegaran
jasmani yang berhubungan dengan keterampilan terdiri dari : kecepatan, power, keseimbangan,
Daya tahan paru dan jantung yaitu kemampuan paru dan jantung mensuplai oksigen untuk kerja
Kekuatan otot adalah kemampuan otot melawan beban dalam satu usaha. Daya tahan otot adalah
kemampuan otot melakukan serangkaian kerja dalam jangka waktu yang lama.
3) Kelentukan
Kelentukan adalah kemampuan persendian bergerak secara leluasa. Contoh : latihan kelentukan
otot pinggang.
4) Komposisi tubuh
berat tubuh tanpa lemak yang dinyatakan dalam persentase lemak tubuh. Contoh : latihan pull
1) Kecepatan
gerakan dengan waktu yang singkat. Contoh : lari sprint berulang, latihan skipping, latihan naik
kegiatan atau daya ledak merupakan hasil dari daya x kecepatan Contoh : melompat dengan satu
3) Keseimbangan
keseimbangan sedang diam atau sedang bergerak. Contoh : berjalan dengan tumit, berdiri dengan
4) Kelincahan
Kelincahan adalah yang berhungan dengan kemampuan dengan cara merubah arah posisi
5) Koordinasi
Koordinasi adalah yang berhubungan dengan kemampuan untuk menggunakan panca indra
seperti penglihatan, dan pendengaran, bersama-sama