Resume 3

Program Bimbingan dan Konseling Belajar

A. Pengertian Program Bimbingan Dan Konseling ( Akademik )

Unsur utama yang harus disusun oleh guru bk sebelum memberikan layanan bk kepada
peserta didik.
Kemampuan mengelola program bimbingan dan konseling meliputi :
a. Merencanakan program bimbingan dan konseling
b. Melaksanakan program bimbingan dan konseling
c. Mengevaluasi program dan bimbingan konseling

B. Waktu Penyusunan, Pelaksanaan Dan Evaluasi Program Bimbingan Dan

Konseling

Kegiatan
Perencanaan program bk
Pelaksanaan program bk
Waktu
Awal semester ( kurang lebih 1 bulan awal tahun ajaran
baru )
Awal bulan ( setelah perencanaan program bk ) hingga
akhir bulan ( sebelum masa evaluasi program bk )

Evaluasi program bk Akhir bulan ( bersamaan dengan masa penilaian hasil

UAS )

C. Sasaran Pengelolaan Program Bimbingan dan Konseling

Setiap satu orang guru bimbingan konseling memiliki wewenang membimbing maksimal
150 orang siswa. Maka, guru bk harus membuat program bimbingan dan konseling bagi
para siswa bimbingannya tersebut.
D. Langkah-Langkah menyusun program Bimbingan dan konseling
Rochman Natawijaya Mengatakan syarat utama sebuah program bimbingan dan
konseling :
1. Berorientasi perkembangan siswa
2. Merupakan program secara keseluruhan
 3. Berbasis pendidikan bukan berbasis lembaga
4. Mulai pada hari pertama dan berakhir pada hari terakhir dari sekolah
5. Terfokus pada program bukan pada posisi.

E. Komponen-Komponen dalam program Bimbingan dan Konseling

( Akademik )
 Layanan dasar atau kurikulum bimbingan
 Layanan responsive
 Layanan perancanaan individu
 Dukungan system

F. Evaluasi program Bimbingan dan Konseling ( Akademik)

 Evaluasi Proses yaitu menilai proses keterlaksanaan program bk
 Evaluasi hasil program bk yang dilaksanakan

Resume 4

LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING BELAJAR

1. Layanan dalam bimbingan dan konseling
Komponen layanan bimbingan dan konseling komprehensif :
 Layanan Dasar
 Layanan Responsif
 Perencanaan individu
 Dukungan system

Kurikulum bimbingan (layanan dasar )

Seperangkat aktivitas yang dirancang secara sistematis untuk memfasilitasi
perkembangan peserta didik yang mencangkup perkembangan akademis,karir pribadi dan
social. Layanan dasar diharuskan bagi seluruh siswa, pelaksanaan dilakukan secara klasikal
dengan materi yang telah disesuaikan. Meski demikian layanan dasar dapat juga
dilaksanakan disela-sela layanan reponsif.

- Strategi Layanan Bimbingan Dan Konseling Komprehensif

1. Bimbingan kelas merupakan suatu strategi yang digunakan konselor untuk memberikan layanan
kepada peserta didik dengan jalan berinteraksi langsung di dalam kelas.
2. Pelayanan orientasi, salah satu kegiatan konselor dalam membantu peserta didik agar
menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi yang baru.
3. Pelayanan informasi, berupa layanan yang menitikberatkan pada pemberian informasi kepada
peserta didik agar bias memhami dirinya dan lingkungannya.
4. Bimbingan kelompok, bentuk layanan bimbingan yang diberikan kepada kelompok-kelompok
kecil yang beranggotakan 5 sampai peserta didik.
5. Pelayanan kumpulan data, berupa layanan yang bermaksud untuk mengumpulkan berbagai data
atau informasi mengenai peserta didik secara lengkap dan komprehensif.

- Strategi Layanan Bimbingan Klasikal Atau Kelompok

1. Analisis kebutuhan perkembangan peserta didik ( bias dalam bidng belajar, karir, pribadi
atau social ).
2. Tentukan tujuan yang ingin dicapai bagi perkembangan peserta didik yang lebih baik.
3. Tentukan tema materi layanan dasar ( layanan informasi, orientasi atau bimbingan
kelompok ) yang dibutuhkan peserta didik.
4. Siapakn materi, teknik, media layanan sesuai tema dan tujuan layanan.
5. Laksanakan layanan dasar sesuai perencanaan.