Yang terakhir adalah asesmen atau penilaian. Asesmen ini sangat penting
karena terdapat rapor khusus pembelajaran P5 berbasis proyek. Untuk
pelaksanannya, guru dan siswa yang memiliki wewenang untuk
menentukannya. Pastinya, semua ini sudah ada dalam perencanaan awal
sebelum proyek berlangsung.
Penilaian ditujukan pada aksi nyata P5. Guru harus betul-betul
mempertimbangkan aspek apa saja yang dinilai. Misalnya, dalam penilaian
produk olahan sampah, guru tidak sebatas menilai tampilannya. Namun,
guru juga menilai proses pembuatan, kekompakan kelompok, serta
presentasi siswa. Contoh lain, dalam penilaian poster, guru menilai
beberapa aspek, seperti elemen, tipografi, desain, dan sebagainya.