Anda di halaman 1dari 11

Kebijakan Pengadaan

Barang/Jasa Pemerintah
Secara Elektronik dengan
Aplikasi SPSE 4.4

Makassar, 17 Juni 2021


Rizky Dwi Raharjo
Penelaah Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa
Seksi Pengembangan Aplikasi SPSE
Direktorat Pengembangan SPSE, LKPP
MENGAPA HARUS
MENGGUNAKAN SPSE?

1. Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2015 Tentang Percepatan


Pelaksanaan PBJP Instruksi Kedua Ayat 3: Melaksanakan seluruh
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah melalui Sistem Pengadaan Secara
Elektronik (e-Procurement)

2. Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 Tentang Pengadaan


Barang/Jasa Pemerintah Pasal 69 Ayat 1: Penyelenggaraan Pengadaan
barang/Jasa dilakukan secara elektronik menggunakan sistem informasi
yang terdiri atas Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) dan Sistem
Pendukung

3. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2018 Tentang Strategi Nasional


Pencegahan Korupsi: Meningkatnya Independensi Transaparansi dan
Akuntabilitas Proses Pengadaan Barang dan Jasa
SPSE DAN SUBSISTEMNYA

e-Purchasing

Pengadaan
Langsung

Pemilihan Penunjukan
Penyedia Langsung e-Kontrak
Perencanaan
Pengadaan
Swakelola Tender Cepat

Tender/Seleksi

SPSE 4.3/4.4
INDIKATOR TATA KELOLA PENGADAAN MINIMAL BAIK
A. PEMANFAATAN SISTEM PENGADAAN
Terdiri dari:
1. SiRUP (Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan) (mulai 2021)
2. e-Tendering/e-Seleksi (mulai 2021)
3. e-Purchasing (mulai 2021)
4. Non-e-Tendering & Non-e-Purchasing (mulai 2022)
5. e-Kontrak (mulai 2022)

B. KUALIFIKASI & KOMPETENSI SDM PBJ C. TINGKAT KEMATANGAN UKPBJ


(dihitung mulai 2020) (dihitung mulai 2020)
DETIL INDEKS TATA KELOLA PENGADAAN MINIMAL BAIK (1)
Indikator Tahun Kriteria Penilaian Nilai Metode Bobot
Penilaian Penilaian
2020 2021
A. Pemanfaatan Sistem Pengadaan
1. SiRUP 2021 s.d. a. K/L/PD yang memanfaatkan aplikasi a =100 Data - 20%
(Sistem 2024 SIRUP untuk mengumumkan RUP b = 75 Warehouse
Informasi dengan nilai RUP 90% s.d 100% c = 50 LKPP yang
Rencana b. K/L/PD yang memanfaatkan aplikasi d=0 sumber
Umum SIRUP untuk mengumumkan RUP datanya
Pengadaan) dengan nilai RUP 70 s.d < 90% ditarik dari
c. K/L/PD yang memanfaatkan aplikasi aplikasi
SIRUP untuk mengumumkan RUP sirup.lkpp.g
dengan nilai RUP 50 s.d < 70% o.id
d. K/L/PD yang memanfaatkan aplikasi
SIRUP untuk mengumumkan RUP
dengan nilai RUP < 50%

(disclaimer: untuk KLPD yang persentase


>100% dilakukan klarifikasi)
2. E- 2021 s.d. a. K/L/PD sudah menerapkan 100% proses a =100 Data - 20%
Tendering/E 2024 E-Tendering/e-seleksi dalam PBJ b=0 Warehouse
-Seleksi berdasarkan pengumuman RUP pada LKPP yang
aplikasi SiRUP sumber
b. K/L/PD belum menerapkan proses E- datanya
Tendering/e-seleksi dalam PBJ dikumpulkan
berdasarkan pengumuman RUP pada dari SPSE
aplikasi SiRUP di seluruh
Indonesia
DETIL INDEKS TATA KELOLA PENGADAAN MINIMAL BAIK (2)
Indikator Tahun Kriteria Penilaian Nilai Metode Penilaian Bobot
Penilaia
n 2020 2021

A. Pemanfaatan Sistem Pengadaan


3. E-Purchasing 2021 sd. a. K/L/PD sudah menyelesaikan paket hingga a =100 Data Warehouse - 20%
(variabel Toko 2024 status paket selesai 100% pada aplikasi b = 75 LKPP yang sumber
Daring akan Katalog Elektronik dan toko daring c = 50 datanya
ditambahkan b. K/L/PD sudah menyelesaikan paket hingga d=0 dikumpulkan dari
pada 2022) status paket selesai ≥ 80% - 99% pada Penyelenggara
aplikasi Katalog Elektronik dan toko daring Perdagangan
c. K/L/PD sudah menyelesaikan paket hingga Melalui Sistem
status paket selesai ≥ 60% - 79% pada Elektronik (PPMSE)
aplikasi Katalog Elektronik dan toko daring yang menjadi mitra
d. K/L/PD sudah menyelesaikan paket hingga toko daring dan
status paket selesai < 60% pada aplikasi https://www.e-
Katalog Elektronik dan toko daring katalog.lkpp.go.id.
4. Non e- 2022 sd. a. K/L/PD sudah menerapkan > 60% Non-e- a =100 Data Warehouse - -
Tendering & 2024 Tendering dan Non-e-Purchasing pada b = 75 LKPP yang sumber
Non e- aplikasi SPSE c = 50 datanya
Purchasing b. K/L/PD sudah menerapkan > 40-60% Non- d=0 dikumpulkan dari
e-Tendering dan Non-e-Purchasing pada SPSE di seluruh
aplikasi SPSE Indonesia
c. K/L/PD sudah menerapkan > 20-40% Non-
e-Tendering dan Non-e-Purchasing pada
aplikasi SPSE
d. K/L/PD belum menerapkan atau masih <
20% Non-e-Tendering dan Non-e-
Purchasing pada aplikasi SPSE
5. e-Kontrak 2022 sd. a. K/L/PD sudah menerapkan > 20% E- a =100 Data Warehouse - -
2024 Kontrak pada aplikasi SPSE b=0 LKPP yang sumber
b. K/L/PD sudah menerapkan < 20% E- datanya
Kontrak pada aplikasi SPSE dikumpulkan dari
SPSE di seluruh
Indonesia
Seremoni Pencanangan Gerakan Pengadaan Langsung Secara
Elektronik telah dilaksanakan pada tanggal 22 Juni 2020

2 Surat Edaran Kepala LKPP Nomor 20 Tahun 2020


Tentang Pelaksanaan Pencatatan Pengadaan Darurat pada Sistem
Pengadaan Secara Elektronik

3 Surat Edaran Kepala LKPP Nomor 21 Tahun 2020


Tentang Pengadaan Langsung Untuk Pelaku Usaha Mikro dan Kecil Melalui
Aplikasi Bela Pengadaan

Penyesuaian Penggunaan SPSE 4.4: Pemasukan


REGULASI BARU BERKAITAN
REGULASI BARU BERKAITAN
Penawaran Ulang tidak digunakan, RA untuk
DENGAN SPSE DAN SISTEM
DENGAN SPSE DAN SISTEM
Konstruksi tidak digunakan, jadwal hari
PENDUKUNGNYA
PENDUKUNGNYA
kalender…, dll
Transisi di dalam PerLKPP 12/21

Anda mungkin juga menyukai