Anda di halaman 1dari 21

PENGADAAN ALKES, OBAT DAN BMHP

PROFIL NARASUMBER

EKA WARA MARTHIANTI


087875992975
eka.farewa@gmail.com

• FASILITATOR PBJ LKPP


• ADVISOR PBJ LKPP
• KA INSTALASI PENGADAAN BARANG/JASA RUMAH SAKIT
JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH HARAPAN KITA
Pengertian PBJ Pemerintah

“Kegiatan Pengadaan Barang/Jasa oleh Kementerian/Lembaga/Perangkat


Daerah yang dibiayai, oleh APBN/APBD yang prosesnya sejak identifikasi
kebutuhan, sampai dengan serah terima hasil pekerjaan””
Garis-Garis Besar PBJP Melalui Penyedia
Perencanaan Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Melalui Penyedia
Perencanaan Persiapaan Pengadaan/ Pelaksanaan Pemilihan Pelaksanaan Kontrak
Pengadaan Persiapan Pemilihan

PA/KPA PPK/Pokja/PP PPK/Pokja/PP/UKPBJ/ PPK


/PPK /UKPBJ Agen Pengadaan/ Penyedia
Spesifikasi Teknis
Kualifikasi Penetapan
Spesifikasi HPS Kontrak STHP
Pemenang SPPBJ
Teknis Rancangan Kontrak Reviu
- sanggah
RAB Uang muka
B/J
Pemaketan Jaminan-jaminan
Konsolidasi Penyesuaian harga Pengumuman/Undangan, Pemberian uang
Biaya Metode Pemilihan pendaftaran dan muka, pembayaran
pendukung Metode Evaluasi pengambilan dokumen prestasi pekerjaan,
Metode pemilihan, pemberian penyesuaian harga,
Penyampaian penjelasan, penyampaian penghentian
Penawaran dokumen penawaran, kontrak, kahar
evaluasi

E marketplace Pengadaan
Metode Pemilihan Penyedia (Pengadaan Barang)

E-Purchasing

Pengadaan Langsung

Penunjukan Langsung

Tender Cepat

Tender
E – Purchasing

Tata cara pembelian barang/jasa melalui sistem katalog elektronik

Pelaksanaan melalui E-purchasing ada dua kriteria yaitu:

Wajib dilakukan untuk barang/jasa yang menyangkut pemenuhan


kebutuhan nasional dan/atau strategis yang ditetapkan oleh menteri,
kepala lembaga, atau kepala daerah.

Tidak wajib, jika tidak ditetapkan oleh menteri, kepala lembaga, atau
kepala daerah. Keputusan pembelian melalui e- Purchasing harus
mempertimbangkan pemerataan ekonomi dengan memberikan kesempatan
pada usaha mikro, kecil dan menengah serta Pelaku Usaha lokal.
E-Purchasing

• E-purchasing adalah tata cara


pembelian barang/jasa melalui sistem
katalog elektronik
• wajib dilakukan untuk barang/jasa
yang menyangkut pemenuhan
kebutuhan nasional dan/atau
strategis yang ditetapkan oleh
menteri, kepala lembaga, atau kepala
daerah.
• tidak diperlukan HPS, jaminan
penawaran dan jaminan pelaksanaan
• Bentuk kontrak berupa surat pesanan
E – Purchasing

Negosiasi Harga Mini Kompetisi Competitive Catalogue

Metode negosiasi harga E-Purchasing Katalog Competitive Catalogue


dilakukan terhadap harga dengan metode mini- memuat data dan informasi
satuan produk dengan kompetisi dilakukan yang ditawarkan oleh
mempertimbangkan terhadap 2 (dua) atau lebih Penyedia Katalog Elektronik
kuantitas produk yang Penyedia Katalog Elektronik dalam lingkup pekerjaan
diadakan, ongkos kirim, yang memiliki produk yang konstruksi berupa komponen
biaya instalasi, atau sama atau produk dengan dasar konstruksi yang
ketersediaan produk. spesifikasi sejenis yang kemudian dikompetisikan
dibutuhkan oleh PPK/PP melalui sistem. Metode ini
dengan tujuan mendapatkan digunakan apabila fitur
harga terbaik Competitive Catalogue
sudah tersedia pada aplikasi
Katalog Elektronik
TATA CARA 2 Tahapan E-Purchasing Katalog
Persiapan E-Purchasing
E-PURCHASING
Urutan Tahap persiapan :
KATALOG SEKTORAL a) Penyusunan Spesifikasi Teknis
KESEHATAN b) PRIORITAS PENGGUNAAN PDN
c) Prioritas Penggunaan Produk dari Penyedia dengan Kualifikasi
Usaha Kecil serta Koperasi
d) Pengumpulan Referensi Harga
Seluruh tahapan persiapan E-Purchasing Katalog melalui metode
negosiasi harga didokumentasikan oleh PPK/PP.

Pelaksanaan E-Purchasing
Hal-hal yang dilakukan PPK/PP sebelum pelaksanaan E-Purchasing
Katalog:
a) Memeriksa Status Daftar Hitam Penyedia
b) Memverifikasi data kualifikasi Penyedia yang belum terverifikasi
pada aplikasi SIKaP
c) Melakukan klarifikasi terhadap spesifikasi
teknis/fungsi/kinerja/ketentuan terkait produk yang tercantum
pada Aplikasi Katalog Elektronik kepada Penyedia Katalog Elektronik.

Keputusan Kepala LKPP Nomor 122 Tahun 2022


E – Purchasing

Untuk mendapatkan informasi dalam persiapan pengadaan terutama


Competitive barang
Catalogue
berteknologi tinggi , maka PPK/PP dapat meminta penyedia untuk melakukan
presentasi.
1. Presentasi dihadiri oleh berbagai pihak terkait seperti user, teknisi, juga
bisa menghadirkan pengawas internal seperti SPI atau APIP.
2. Penyedia catalogue/principal yang diundang memaparkan terkait
spesifikasi yang dimiliki, layanan teknis pendukung yang akan diberikan
seperti pelathan jika belum termasuk, Instalasi, garansi/layanan purna jual,
bundling/pemaketan dengan produk lain selama kompatibel dan
mendukung fungsi/kinerja barang/jasa.
3. Presentasi didokumentasikan.
4. Dilakukan pembahasan bersama untuk pengambilan keputusan, dibuatkan
berita acara untuk ditandatatangani bersama.
(1) Apabila barang/jasa yang dibutuhkan pada Katalog Elektronik
terdapat produk dalam negeri yang memiliki jumlah nilai TKDN
dan nilai BMP minimal 40% (empat puluh persen) maka PPK/PP
memilih produk dalam negeri dengan nilai TKDN paling sedikit
25% (dua puluh lima persen);
PPK/PP dalam (2) Dalam hal kondisi pada angka (1) di atas tidak dapat dipenuhi
Proses E-Purchasing maka PPK/PP dapat memilih produk dalam negeri dengan nilai
TKDN kurang dari 25% (dua puluh lima persen);
pada Katalog (3) Dalam hal kondisi pada angka (1) dan (2) di atas tidak dapat
Elektronik dengan dipenuhi maka PPK/PP dapat memilih produk dengan label
Urutan Prioritas PDN namun belum mempunyai nilai TKDN;
(4) Dalam hal kondisi pada angka (1), (2) dan (3) di atas tidak dapat
dipenuhi maka PPK/PP dapat memilih produk impor; dan
(5) Dalam hal kondisi pada angka (1), (2), (3) dan (4) di atas tidak
dapat dipenuhi maka PPK/PP dapat menggunakan metode lain
selain E-Purchasing Katalog sesuai ketentuan peraturan
perundang-undangan.

12
PRIORITAS PENGGUNAAN PDN
PADA PROSES E-PURCHASING
Beli produk
dengan nilai TKDN
<25%
terdapat PDN dengan
nilai TKDN + BMP
minimal 40% maka beli Beli produk PDN
produk dengan nilai tanpa TKDN
Jika tidak
TKDN ≥ 25% dapat dipenuhi

Beli produk impor

13
Keputusan Kepala LKPP Nomor 122 Tahun 2022
Instansi pemerintah baik di pusat
maupun
Metode daerah dan institusi swasta
Pengadaan:
dalam proses :pengadaan
obat original e Purchasingbarang/jasa Sediaan farmasi yang menggunakan bahan baku
yang
ataudilaksanakan melalui katalog
penunjukan langsung produksi dalam negeri sebagaimana dimaksud
elektronik harus mengutamakan
obat generic/me too : dalam Diktum KESATU tercantum pada katalog
sediaan farmasi yang menggunakan
e Purchasing elektronik dengan nilai tingkat komponen
bahan baku produksi dalam negeri. dalam negeri paling sedikit 52% (lima puluh
dua persen) untuk obat dan obat tradisional,
dan paling sedikit 70% (tujuh puluh persen)
Bahan baku produksi dalam negeri untuk vaksin dan serum sesuai penetapan dari
yang digunakan dalam sediaan farmasi kementerian yang menyelenggarakan urusan
sebagaimana dimaksud tercantum pemerintahan di bidang perindustrian.
dalam Lampiran yang merupakan
bagian tidak terpisahkan dari
Keputusan Menteri ini.
Strategi Pengadaan Obat dan BMHP
untuk Memaksimalkan Penggunaan PDN terutama yang ber TKDN

1. Melakukan pengelompokkan obat/BMHP terdiri dari obat/BMHP


umum dan khusus.
2. Obat/BMHP umum dapat menggunakan merek apapun dengan
spesifikasi yang sesuai, sehingga dapat dikompetisikan dan
memilih obat/BMHP yang mempunyai nilai TKDN sesuai dengan
kebijakan.
3. Obat/BMHP khusus yang hanya dapat menggunakan merek
tertentu agar disusun justifikasinya sebagai dasar dalam
pengadaan melalui e purchasing.
4. Justifikasi dapat disusun oleh kelompok SMF terkait atau oleh
Komite Farmasi dan Terapi.
TAHAP PELAKSANAAN PENGADAAN
MELALUI E – PURCHASING DENGAN NEGOSIASI HARGA
TAHAP PELAKSANAAN PENGADAAN
MELALUI E – PURCHASING DENGAN NEGOSIASI HARGA
TAHAP PELAKSANAAN PENGADAAN
MELALUI E – PURCHASING DENGAN NEGOSIASI HARGA
TAHAP PELAKSANAAN PENGADAAN
MELALUI E – PURCHASING DENGAN NEGOSIASI HARGA
TAHAP PELAKSANAAN PENGADAAN
MELALUI E – PURCHASING DENGAN NEGOSIASI HARGA
Integritas tanpa pengetahuan adalah lemah dan tidak berguna dan
pengetahuan tanpa integritas adalah berbahaya dan mengerikan
- Samuel Johnson -

Anda mungkin juga menyukai