Anda di halaman 1dari 15

PERJANJIAN KREDIT

Nomor : 02

- Pada hari ini, Kamis, tanggal 23-02-2023 (dua


puluh tiga Februari dua ribu dua puluh tiga)pukul

10.00 WITA (sepuluh Waktu Indonesia Tengah.--------


Menghadap kepada saya, INNAYAH MAGHFIRAH PATOLA,
Sarjana Hukum, Magister Kenotariatan, notaris di
Kota Kendari dengan dihadiri oleh para saksi yang
saya, notaris kenal dan nama-namanya akan
disebutkan pada akhir akta ini: -------------------

I. Tuan TARIFU, lahir di Raha, pada tanggal 31-12-


1990 (tiga puluh satu Desember seribu Sembilan
ratus Sembilan puluh, Warga Negara Indonesia,
pekerjaan wiraswasta, bertempat tinggal di
Kendari, Jalan HEA Mokodompit Nomor 22, Rukun
Tetangga 013 Rukun Warga 005, Kelurahan Kambu,
Kecamatan Kambu, pemegang Kartu Tanda Penduduk
dengan nomor 3573042209690004; ----------------

"PIHAK PERTAMA (DEBITUR)"


II. Nyonya MURNI, S.E., M.Ak., lahir di Makassar,
pada tanggal 31-05-1973 (tiga puluh satu Mei
seribu Sembilan ratus tujuh puluh tiga), Warga
Negara Indonesia, pekerjaan Kepala Cabang dari
Perseroan yang akan disebut di bawah ini,
bertempat tinggal di Kota Kendari Jalan Sao-Sao
Nomor 232, Rukun Tetangga 010, Rukun Warga 002,
Kelurahan Sao-Sao, Kecamatan Kendari Barat,
pemegang kartu tanda penduduk dengan nomor
induk kependudukan 62527816263336.-------------

Menurut keteranganya dalam hal ini menjalani


jabatannya selaku Kepala Cabang, dengan demikian
untuk dan atas nama Direksi serta sah mewakili
Perseroan Terbatas PT. BANK SULTRA, berkedudukan di
Kota Kendari;
yang Anggaran Dasarnya tercantum dalam akta
tertanggal 25-05-2007 (dua puluh lima Mei dua ribu
tujuh), nomor 15, dibuat di hadapan saya, Notaris; -
dan telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum Dan
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, sebagaimana
dalam Surat Keputusannya tertanggal 23-06-2007 (dua
puluh tiga Juni dua ribu tujuh), nomor AHU-
29238.AH.01.01 Tahun 2007; -------------------------
dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik
Indonesia tertanggal 17-07-2007 (tujuh belas Juli
dua ribu tujuh), nomor 74 Tambahan 102672; ---------
bertalian dengan dan perubahan-perubahannya yang
terakhir tercantum dalam akta tertanggal 15-06-2015
(lima belas Juni dua ribu lima belas), nomor 16,
dibuat di hadapan saya, Notaris; -------------------
dan telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia, sebagaimana dalam Surat
Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan
tanggal 16-06-2015 (enam belas Juni dua ribu lima
belas), nomor AHU-AH.01.10-49451.-------------------

--------------"PIHAK KEDUA (KREDITUR/BANK)"---------


Para penghadap saya, Notaris kenal. ----------------

Para penghadap terlebih dahulu menerangkan kepada


saya, bahwa:
- DEBITUR telah mengajukan permohonan kredit kepada
KREDITUR berdasarkan Permohonan Kredit tertanggal
16-02-2023 (enam belas Fbruari dua ribu dua puluh
tiga).
- Bahwa terhadap permohonan kredit tersebut,
KREDITUR telah menyetujui pemberian fasilitas
kredit kepada DEBITUR berdasarkan Surat Penawaran
Fasilitas Kredit Nomor: SL.021/SLTR/21/02/2023,
tanggal 21-02-2023 (dua puluh satu Februari dua
ribu dua puluh tiga) yang telah disetujui dan
ditandatangani oleh DEBITUR serta merupakan satu
kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dari
perjanjian ini
Sehubungan dengan hal-hal tersebut di atas, para
penghadap telah saling setuju untuk membuat,
melaksanakan dan mematuhi Perjanjian ini dengan
syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan sebagai
berikut:

PASAL 1
FASILITAS KREDIT

- Fasilitas kredit yang diberikan KREDITUR kepada


DEBITUR, adalah: -

Jenis Fasilitas : Kredit Modal Kerja


Angsuran- Tujuan Pinjaman : Modal
Usaha-----------------
Jumlah : Rp. 50.000.000 (lima
puluh juta rupiah)

Jangka Waktu : 12 (dua belas) bulan,


dimulai pada tanggal 23-02-

2023 (dua puluh tiga


Februari dua ribu dua puluh
tiga) sampai dengan 23-02-

2024 (dua puluh tiga


Februari dua ribu dua puluh
empat)

Pembayaran Bunga : Wajib dibayar setiap tanggal


25 (dua puluh lima) setiap
bulannya.

Pembayaran Pinjaman : Wajib dibayar lunas


seluruhnya pada tanggal 23-
02-2024 (dua puluh tiga
Februari dua ribu dua puluh
empat).

- Selanjutnya disebut Fasilitas Kredit.-----------


- Para penghadap telah setuju apabila terjadi
wanprestasi atas salah satu Fasilitas Kredit
maka secara otomatis seluruh Fasilitas Kredit
DEBITUR yang ada pada KREDITUR menjadi
wanprestasi.

PASAL 2
----------- PENCAIRAN FASILITAS KREDIT ------------

DEBITUR menyetujui pencairan dan/atau penarikan


Fasilitas Kredit yang diberikan oleh KREDITUR harus
memenuhi syarat dan syarat dan ketentuan, sebagai
berikut:
Untuk Pinjaman Kredit Modal Kerja Angsuran (MKA)---
- Pencairan/Penarikan MKA diberikan/dilakukan oleh
KREDITUR kepada DEBITUR dengan cara pemindah
bukuan pada rekening DEBITUR yang dapat ditarik
oleh DEBITUR melalui rekening atas pinjaman
DEBITUR.

PASAL 3
----------- PEMBAYARAN FASILITAS KREDIT -----------
- Pembayaran Fasilitas Kredit berupa bunga, pokok,
angsuran (pokok dan bunga) dan atau jumlah
lainnya yang terhutang dan wajib dibayar oleh
DEBITUR kepada KREDITUR dilakukan sesuai dengan
ketentuan pembayaran bunga, pokok, angsuran
(pokok dan bunga) atas Fasilitas Kredit tersebut
diatas dengan cara yang disetujui oleh KREDITU
sesuai dengan rincian kewajiban yang tertera
pada pembukuan KREDITUR atas Fasilitas Kredit
yang diperoleh DEBITUR dari KREDITUR.-----------
- Jika tanggal pembayaran Fasilitas Kredit baik
berupa bunga, pokok, angsuran (pokok dan bunga)
dan atau jumlah lainnya yang terhutang dan wajib
dibayar oleh DEBITUR jatuh pada bukan hari kerja
KREDITUR, maka tanggal pembayaran Fasilitas
Kredit jatuh pada hari kerja sebelum tanggal
pembayaran Fasilitas Kredit tersebut.-----------
- Untuk Pinjaman Kredit Modak Kerja Angsuran
(MKA), jumlah hutang baik pokok, bunga, angsuran
(pokok dan bunga) DEBITUR kepada KREDITUR
berdasarkan MKA wajib dibayar oleh DEBITUR
kepada KREDITUR dari waktu ke waktu dengan cara
menyetor tunai atau mentransfer sejumlah dana ke
rekening pinjaman DEBITUR selambat-lambatnya
setiap tanggal 23 (dua puluh tiga).-------------
- DEBITUR diperkenankan membayar Kembali pinjaman
yang terhutang kepada KREDITUR berdasarkan
Fasilitas Kredit lebih cepat/awal dari tanggal
pembayaran yang telah ditetapkan, dengan syarat
dan ketentuan sebagai berikut:------------------
a. DEBITUR wajib memberiktahukan secara tertulis
kepada KREDITUR atas rencana pelunasan
seluruh/Sebagian hutang DEBITUR berdasarkan
perjanjian dengan menyebutkan jumlah uang
yang akan dibayar Kembali lebih cepat/awal
dan tanggal dimana pembayaran Kembali yang
lebih cepat/awal tersebut akan dilakukan,
yang berlaku terhadap seluruh Fasilitas
Kredit.
b. Dalam hal DEBITUR melunasi Sebagian atau
seluruh Fasilitas Kredit yang diberikan
KREDITUR sebgaimana tersebut diatas, DEBITUR
wajib membayar penalti/denda sebesar 2% (dua
persen) dari jumlah plafond kredit yang
dilunasi (Untuk Fasilitas Pinjaman Modal
Kerja Angsuran).
- Setiap pembayaran oleh DEBITUR kepada KREDITUR
akan diperuntukkan secara berurutan untuk
pembayaran biaya, denda, Bungan dan hutang
pokok, kecuali ditentukan lain berdasarkan
pertimbangan KREDITUR.

PASAL 4
-- BUNGA, PROVISI, BIAYA ADMINISTRASI DAN DENDA ---

- Atas tiap jumlah uang yang terhutang berdasarkan


Fasilitas Kredit yang telah diterima oleh
DEBITUR, maka DEBITUR wajib membayar bunga,
provisi, biaya administrasi dan denda kepada
KREDITUR, dengan ketentuan sebagai berikut:-----
a. Bunga adalah sebesar 12% (dua belas persen)
pertahun.
b. Tanggal pembayaran Bunga adalah pada tanggal

25 (dua puluh lima) setiap bulannya (dan/atau


hari kerja sebelumnya bila tanggal 25 (dua
puluh lima tersebut jatuh pada hari libur,
kecuali ditentukan lain oleh KREDITUR).------
- Provisi sebesar 1% (satu persen) dari jumlah
pinjaman yang diterima berikut penambahannya
atau perpanjangannya.
- Biaya administrasi sebesar Rp. 2.000.000 (dua
juta rupiah) selama jangka waktu MKA dan
selanjutnya pada saat perjanjian ini
diperpanjang/diperbaharui.----------------------

- Apabila DEBITUR tidak atau gagal membayar lunas


MKA berupa jumlah pokok dan/atau bunga atau
lain-lain jumlah uang yang wajib dibayar
berdasarkan Perjanjian ini atau bukti penerimaan
uang lainnya maka (dengan tidak mengurangi
kewajiban DEBITUR untuk tetap membayar jumlah
uang yang telah wajib dibayarnya berikut suku
bunga yang berlaku saat itu) DEBITUR wajib
membayar denda (penalty overdue) sebesar 2% (dua
persen) perbulan. -

- Selain dikenakan bunga, provisi, biaya


administrasi dan denda sebagaimana ditetapkan di
atas, DEBITUR wajib membayar kepada KREDITUR,
bea meterai dan biaya-biaya lain yang ditetapkan
dalam Perjanjian ini dan/atau dalam surat-surat
yang akan dikeluarkan oleh KREDITUR dan/atau
berdasarkan peraturan yang belaku termasuk namun
tidak terbatas berupa biaya penagihan dan segala
macam ongkos-ongkos/biaya-biaya lain yang timbul
dan yang mungkin timbul dikemudian hari
sehubungan dengan pemberian Fasilitas Kredit
ini.

- Untuk pembebanan bunga, provisi, biaya


administrasi, denda, angsuran (pokok dan bunga),
premi asuransi, biaya notaris, biaya penilaian
jaminan, bea materai, biaya-biaya dan segala
sesuatu lainnya yang terhutang berkenaan dengan
pemberian Fasilitas Kredit ini, DEBITUR dengan
ini memberi Kuasa kepada KREDITUR untuk
memblokir dan/atau mendebet rekening DEBITUR
yang merupakan rekening pencairan Fasilitas
Kredit (rekening pencairan). Apabila dana pada
Rekening Pencairan tidak tersedia, maka DEBITUR
memberi kuasa kepada KREDITUR untuk memblokir
dan/atau mendebet rekening-rekening lain milik
DEBITUR yang ada pada KREDITUR.-----------------

PASAL 5

JAMINAN

Untuk menjamin pembayaran semua jumlah uang yang


terhutang dan wajib dibayar oleh DEBITUR kepada
KREDITUR berdasarkan Perjanjian ini berikut dengan
segala perubahan, penambahan, pembaharuan dan/atau
perpanjangannya, baik yang telah dan/atau akan
dibuat dikemudian hari, baik atas pinjaman pokok,
tambahan berikut bunga, provisi, denda dan ongkos-
ongkos/biaya-biaya lain berupa apapun juga yang
sekarang telah ada dan/atau dikemudian hari akan
ada/timbul maka DEBITUR menyerahkan pada KREDITUR
jaminan-jaminan, yang pengalihan hak kepemilikannya
dibuktikan dengan dokumen atau perjanjian-
perjanjian yang dibuat dalam bentuk, jumlah dan isi
yang memuaskan KREDITUR dengan segala pembebasan
(vrijwaring) yang diikat dengan surat-surat/akta-
akta tersendiri yang merupakan satu-kesatuan dan
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
Perjanjian ini yaitu berupa: ----------------------
1. Hak Milik Nomor : 1238/Kambu, atas sebidang
tanah sebagaimana diuraikan didalam Surat Ukur
tanggal 19-08-2011 (Sembilan belas Agustus duaribu
sebelas) Nomor : 1340, seluas 210 M2 (duaratus
sepuluh meter persegi) dengan Nomor Identifikasi
Bidang Tanah (NIB) : 14.01.01.05.01336 dan Surat
Pemberitahuan Pajak Terhutang Pajak Bumi dan
Bangunan (SPPTPBB) Nomor Objek Pajak (NOP) :-------

61.71.010.005.008-0473.0; yang terletak di:--------

Propinsi : Sulawesi Tenggara.-------------------

Kota : Kendari.
Kecamatan : Kambu.
Kelurahan : Kambu.
Letak Tanah : Jl.
Orinunggu.-----------------------

Tercatat atas nama : TARIFU.-----------------------


Seluruh jaminan tersebut juga terikat “Cross
Collaterlí" terhadap fasilitas-fasilitas pinjaman
lainnya yang diberikan oleh KREDITUR kepada
DEBITUR.
PASAL 6

KONDISI TERTENTU

DEBITUR berjanji dan menyetujui selama Fasilitas


Kredit tersedia dan hingga pembayaran penuh dan
lunas atas seluruh jumlah uang yang terhutang
berdasarkan media-media penarikan, pembukuan,
catatan, surat-surat, Askep/Promes atau dokumen
lainnya yang dipegang oleh dan merupakan bukti yang
sempurna dari semua jumlah uang yang terhutang oleh
DEBITUR kepada KREDITUR berdasarkan Perjanjian ini,
maka DEBITUR wajib melakukan hal-hal sebagai
berikut:
- DEBITUR wajib membuka rekening pada bank
KREDITUR, Rekening Koran/Giro/tabungan dan atas
pembukaan Rekening itu akan diberlakukan syarat-
syarat umum yang ditetapkan oleh KREDITUR yang
telah disetujui oleh dan mengikat DEBITUR.------
- Menyampaikan kepada KREDITUR Neraca dan
perhitungan laba rugi DEBITUR untuk tiap akir
tahun tutup uku dan laporan lain-lain tentang
DEBITUR yang diminta oleh KREDITUR.-------------
- Memelihara pembukuan, administrasi dan catatan-
catatan mengenai usah yang dijalankan/diusahakan
oleh DEBITUR sesuai prinsip-prinsip dan praktek-
praktek akuntansi yang umum diterima di
Indonesia dan yang diterapkan secara terus
menerus.
- Mengijinkan pegawai-pegawai atau wakil-wakil
KREDITUR pada waktu yang layak (sebagaimana akan
ditetapkan oleh KREDITUR) untuk memeriksa
kekayaan dan usaha DEBITUR serta barang-barang
agunan/jaminan dan memeriksa/mengaudit
pembukuan, catatan-catatan dan administrasi
DEBITUR dan membuat salinan-salinan atau
catatan-catatan padanya.

PASAL 8
KETENTUAN TAMBAHAN

Atas Fasilitas Kredit ini berlaku pula ketentuan


sebagai berikut:
- Financial Covenant, Data Retensi 1x (satu kali)
kewajiban bunga MKA.
- Non Financial Covenant, Verifikasi atas List
Inventori.
- Kondisi yang harus dipenuhi sebelum perjanjian
kredit:

a. IMB Permanen atas jaminan wajib on file.-----


b. Pengecekan di instansi terkait perihal
perbedaan arah.
c. Surat Pernyataan SHM 1238 akan digunakan
sendiri.

PASAL 9
- LAIN – LAIN

- DEBITUR dengan ini menyatakan persetujuannya


dalam hal terjadinya salah satu peristiwa
kelalaian atas DEBITUR sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 8 dari Syarat dan Ketentuan Umum
Pemberian Fasilitas Kredit berikut segala
perubahan-perubahannya dan penambahan-----------
penambahannya (selanjutnya disebut SKUPK) maka
BANK berhak untuk menuntut pembayaran atas
jumlah-jumlah terhutang oleh DEBITUR berdasarkan
Perjanjian dengan menggunakan jasa pihak ketiga
yang ditunjuk oleh KREDITUR. -------------------
- Perjanjian ini tunduk pada dan merupakan bagian
yang tidak terpisahkan dari SKUPK yang dibuat
oleh KREDITUR pada tanggal 23-02-2023 (dua puluh
tiga Februari dua ribu dua puluh tiga) dengan
nomor akta 02, yang dibuat secara Notariil di
hadapan Notaris Innayah Mahfirah Patola, S.H.,
M.Kn. berkedudukan di Kendari yang aslinya
disimpan oleh Notaris tersebut diatas. DEBITUR
dengan ini diberi kuasa oleh KREDITUR untuk
setiap waktu dan atas biaya sendiri mendapatkan
Salinan SKUPK.
- Kecuali ditentukan lain dalam Perjanjian ini,
maka setiap ketentuan, istilah atau definisi
yang dipergunakan dalam Perjanjian ini mempunyai
arti dan pengertian yang sama dengan ketentuan,
istilah atau definisi yang dipergunakan dalam
SKUPK.
- Apabila terdapat ketidaksesuaian antara
ketentuan yang terdapat pada Perjanjian dengan
SKUPK maka yang berlaku adalah ketentuan pada
Perjanjian.
- Hal-hal yang belum diatur dan/atau tidak cukup
diatur dalam Perjanjian ini akan dituangkan
dalam suatu Addendum Perjanjian tersendiri dan
atau ketentuan lainnya yang disepakati oleh para
pihak yang merupakan satu kesatuan yang tidak
terpisahkan dari Perjanjian ini. –--------------
- Setelah berakhirnya jangka waktu kredit, namun
Fasilitas Kredit masih dibutuhkan, maka atas
permohonan tertulis DEBITUR yang harus telah
disampaikan dan diterima BANK selambat-lambatnya
60 (enam puluh) hari kalender sebelum
berakhirnya jangka waktu kredit dengan dilampiri
data pendukung selengkapnya, KREDITUR dapat
mempertimbangkan untuk memperpanjang jangka
waktu Fasilitas Kredit.
- Jika KREDITUR menyetujui permohonan DEBITUR
untuk memperpanjang jangka waktu Fasilitas
Kredit, maka para pengahadap harus membuat dan
menandatangani Addendum Perjanjian ini. --------
- Jika KREDITUR tidak menyetujui perpanjangan
jangka waktu Fasilitas Kredit, maka DEBITUR
secara seketika dan sekaligus wajib untuk
melunasi Jumlah Terhutang dan KREDITUR berhak
untuk melakukan tindakan-tindakan hukum demi
mengamankan kepentingan BANK. ------------------
- Mengenai hal ini dan segala akibat hukumnya,
para penghadap memilih tempat tinggal dan
kedudukan yang tetap dan tidak berubah di Kantor
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Kendari.---------

PASAL 10
PENUTUP

- Para penghadap dengan ini menyatakan dan


menjamin mengenai kesesuaian dan kebenaran
identitas, keterangan-keterangan maupun dokumen-
dokumen yang diserahkan oleh salah satu pihak
kepada pihak lainnya dalam Perjanjian ini.------
- Demikian Perjanjian ini ditandatangani oleh Para
Penghadap pada tanggal dan tahun sebagaimana
tersebut diatas setelah syarat dan ketentuan
dalam Perjanjian ini dibaca, dipelajari,
dimengerti isinya oleh DEBITUR dengan penuh
kesadaran dan tanggung jawab, tanpa ada unsur
paksaan dan tekanan dari pihak manapun.---------

DEMIKIAN AKTA INI


Dibuat dan diresmikan di Kendari, pada hari,
tanggal, bulan dan tahun seperti disebutkan pada
awal akta ini dengan dihadiri oleh para saksi:
1. Nona RAHMAH DJAUZIYAH, lahir di Kendari, pada
tanggal 30-09-1998 (tiga puluh September seribu
Sembilan ratus Sembilan puluh delapan), Warga
Negara Indonesia, pekerjaan Pegawai Kantor
Notaris, bertempat tinggal di Kota Kendari,
Jalan Kelinci Nomor 1, Rukun Tetangga 001, Rukun
Warga 001, Kelurahan Poasia, Kecamatan Poasia,
pemegang Kartu Tanda Penduduk nomor
747113009980001.
2. Nona SELA MUZMALIA, lahir di Konawe, pada
tanggal 24-04-1997 (dua puluh empat April seribu
Sembilan ratus Sembilan puluh tujuh), Warga
Negara Indonesia, pekerjaan Pegawai Kantor
Notaris, bertempat tinggal di Kota Kendari, BTN
Mahkota Sultra Nomor 35, Rukun Tetangga 001,
Rukun Warga 001, Kelurahan Wua-Wua, Kecamatan
Kendari Barat, pemegang Kartu Tanda Penduduk
nomor 747112404970001.
Setelah akta ini oleh saya, Notaris dibacakan
kepada Para Penghadap dan para saksi, maka segera
akta ini ditandatangani oleh Para Pengahadap, para
saksi dan saya, Notaris.
Dilangsungkan dengan tanpa perubahan.--------------

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

Tn. TARIFU Ny. MURNI, S.E.,


M.Ak PT. BANK
SULTRA

SAKSI I SAKSI II

RAHMAH DJAUZIYAH SELA MUZMALIA

NOTARIS

INNAYAH MAGHFIRAH PATOLA, S.H., M.Kn

Anda mungkin juga menyukai