NIM. 08030322082
2023
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Pendahuluan
individu satu sama lain secara global, telah menghasilkan kemampuan untuk pertukaran
informasi yang cepat dan praktis. Internet sebagai infrastruktur utama memungkinkan individu
untuk terhubung, berkomunikasi, dan berinteraksi melalui platform media sosial. Selain itu,
aplikasi media sosial juga memfasilitasi pertukaran informasi dengan cara yang lebih cepat dan
efisien. Berita, artikel, foto, dan video dapat dengan mudah dibagikan melalui platform media
sosial, sehingga memungkinkan setiap individu untuk mendapatkan informasi terkini secara real-
time.
We Are Social and Hootsuite (2023) pengguna internet di dunia meningkat sebesar 5,16 miliar.
pengguna internet di Indonesia 215,63 juta pengguna pada periode 2022 - 2023, Jumlah
pengguna meningkat sebesar 2,67% dibandingkan pada periode sebelumnya yang sebesar 210,03
juta pengguna.
Saat ini, internet telah menjadi alat yang digunakan untuk berbagai keperluan, seperti
komunikasi, mendapatkan informasi, hiburan, berbagi ide dan pengetahuan, serta pertukaran
data. Pengguna internet memiliki berbagai tujuan dalam menggunakannya, baik untuk
pengguna internet belakangan ini menghabiskan waktu yang cukup banyak untuk
mengakses internet. Ridhwan Mustajab dalam data indonesia (2022) menjelaskan bahwa
pengguna internet indonesia menghabiskan waktu sekitar 5,7 jam perhari, artinya durasi
Pada 2021, rata-rata penduduk Indonesia mengakses internet selama 5,4 jam per hari.
Bisnis internet atau E-Commerce adalah salah satu peluang usaha yang menjanjikan.
Salah satu pekerjaan yang memiliki peluang bisnis yang besar di internet adalah content creator
affiliate. Content creator adalah mereka yang menciptakan konten kreatif, seperti tulisan,
gambar, video, atau audio, yang ditujukan untuk disebarkan dan dikonsumsi oleh audiens.
Konten tersebut dapat berupa informasi, hiburan, atau pendapat yang dibagikan melalui berbagai
platform. Sedangkan affiliate adalah mereka yang bekerja sama dengan perusahaan tertentu
untuk mempromosikan produk mereka kepada audiens. Afiliasi umumnya menggunakan tautan
afiliasi khusus yang melacak penjualan atau tindakan yang dihasilkan dari upaya pemasaran
mereka. Sebagai imbalan nya, afiliasi dapat memperoleh komisi atau imbalan berdasarkan
Content creator affiliate dapat diartikan Content creator yang menciptakan konten
relevan dan menarik, seperti artikel, ulasan, video, atau posting media sosial, yang
memperkenalkan produk atau layanan yang terkait dengan niche atau minat. Para content creator
akan menggunakan tautan afiliasi unik yang diberikan oleh perusahaan afiliasi untuk melacak
penjualan atau tindakan yang dihasilkan melalui konten individu. Dari sanalah nanti akan
mendapat komisi yang jika audiens membeli barang dari tautan yang dibagikan.
Berdasarkan ide yang telah ditulis diatas, penulis tertarik untuk membuat rencana bisnis
untuk inspirasi outfit atau yang akan dikenal dengan Choice Items, adalah salah satu bisnis
affiliate berbasis copywriting content yang memberikan informasi produk - produk terkait
dan Instagram, dimana sebagian besar pengguna merupakan Generasi Milenial dan Z yang
menyukai tentang lifestyle. Dengan banyaknya audiens penulis melihat adanya potensi bisnis
yang berfokus pada E-Commerce, maka penulis tertarik untuk membuat sebuah rencana bisnis
Dengan adanya rencana bisnis tersebut, penulis menggolongkan bisnis Affiliate basis
Copywriting Content ke dalam perusahaan jasa dan bisnis ini akan membuat rencana bentuk,
penetapan visi, misi, segmen, target, positioning, strategi bauran pemasaran yang lebih
signifikan. Atas dasar dasar pemikiran tersebut penulis menyusun business plan dengan judul
Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalah dalam perencanaan bisnis ini, yaitu :
2. Berapakah biaya yang dibutuhkan untuk menjalankan bisnis untuk Content copywriting
1.3 Tujuan
2. Untuk memperkirakan biaya yang dibutuhkan ketika menjalankan bisnis Content copywriting
Dalam membuat rencana bisnis, terdapat dua faktor yang perlu diperhatikan. Faktor
tersebut adalah faktor eksternal dan faktor internal. Kedua faktor ini nantinya akan berhubungan
dengan visi, misi dan juga tujuan bisnis choice items. Penulis perlu membuat strategi yang tepat
untuk menghadapi apa saja yang akan terjadi di lingkungan eksternal dan internal. Strategi
tersebut juga akan menjadi upaya agar bisnis dapat berjalan seperti apa yang sudah direncanakan,
sesuai dengan visi, misi dan tujuan yang bisnis choice items.
Ketika membuat rencana bisnis, penulis perlu mengetahui tentang hal apa saja yang
dibutuhkan untuk bisnisnya nanti agar strategi dapat diimplementasikan dengan baik. Jika
strategi diimplementasikan dengan baik maka biasanya juga akan didukung oleh langkah -
langkah yang telah disusun dengan baik. Rencana bisnis ini disusun dengan pendahuluan tentang
bisnis E-Commerce, siapa saja yang dapat menjadi target dari bisnis ini dan siapa saja yang dapat
dikategorikan sebagai pesaing bisnis ini. Setelah itu, dilanjutkan dengan menyusun rencana
Untuk menganalisis tentang faktor internal dan eksternal, maka penulis menggunakan
pendekatan SWOT. dengan pendekatan tersebut penulis dapat menganalisis faktor internal dari
kelemahan dan kekuatan perusahaan, dan menganalisis faktor eksternal dari peluang dan
ancaman. Analisis ini digunakan untuk membuat strategi yang digunakan untuk bisnis yang
dijalankan penulis.
Penulis menetapkan visi dan misi untuk bisnis ini, dan juga segmen, target dan
pemasaran yaitu product, price, promotion, place, people, physical, evidence dan process
(7P).STP bauran pemasaran digunakan oleh bisnis yang dapat mengalami perubahan sesuai
dengan kondisi yang ada dan tidak menutup kemungkinan akan ada strategi bisnis baru. Oleh
karena itu, penuli menggunakan strategi pemasaran ini karena dinilai paling tepat untuk
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 E-Commerce
yang melibatkan jual-beli produk atau jasa melalui internet. Aktivitas ini melibatkan individu,
perusahaan, pemerintah, atau organisasi lain yang menggunakan komputer dan media jaringan
untuk bertransaksi. Dalam e-commerce, pengguna internet memiliki kemampuan untuk memesan
barang atau jasa yang mereka inginkan, dan pembayaran serta pengiriman barang atau jasa
tersebut dapat dilakukan secara offline. Salah satu konsekuensi dari kemajuan teknologi internet
adalah pertumbuhan sektor bisnis. Saat ini, banyak individu terutama pengguna internet,
memiliki peluang yang besar untuk terlibat dalam bisnis e-commerce di dunia digital.
Perkembangan internet yang pesat telah menciptakan tingkat persaingan yang semakin
intens antara pelaku bisnis. Untuk bertahan dan meraih keunggulan kompetitif, perusahaan harus
mampu mengadopsi teknologi dalam operasional mereka. Salah satu bentuk implementasi yang
efektif adalah melalui pemasaran produk atau jasa perusahaan melalui e-commerce.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Almilia dan Robahi mengenai peningkatan
persaingan bisnis melalui E-Commerce, terdapat beberapa manfaat dari E-Commerce seperti
sebesar 25%, dan memperluas jangkauan bisnis dan promosi sebesar 16%. E-Commerce
Melibatkan perusahaan yang berperan sebagai perantara dalam transaksi antara penjual
dan pembeli. Perusahaan ini menyediakan platform atau tempat pertemuan bagi penjual
dan pembeli untuk melakukan transaksi. Dalam model ini, perusahaan memperoleh
penghasilan dengan mengambil biaya persentase dari setiap transaksi yang terjadi.
Perkembangan dari model bisnis broadcasting tradisional. Dalam model ini, perusahaan
bertindak sebagai penyedia konten dan layanan di situs web mereka. Mereka
menggabungkan konten dan layanan tersebut dengan penempatan iklan pada banner di
situs web mereka. Perusahaan mendapatkan penghasilan dari iklan yang ditampilkan
Melibatkan perusahaan yang mengumpulkan dan menganalisis data tentang pembeli dan
kebiasaan mereka. Data tersebut kemudian diolah dan dijual kepada pihak ketiga yang
perantara yang menyediakan data dan analisis yang berharga bagi pihak lain.
Melibatkan perusahaan yang menjual barang secara elektronik, baik dalam skala grosir
maupun eceran (retail). Perusahaan ini menawarkan produk mereka melalui platform e-
commerce atau situs web mereka sendiri. Pelanggan dapat membeli barang langsung dari
utama dari model ini adalah menciptakan rantai distribusi yang lebih pendek dengan
langsung kepada pelanggan melalui platform e-commerce atau saluran penjualan online
lainnya.
Melibatkan penjualan produk yang dihasilkan oleh perusahaan atau lembaga lain sebagai
afiliasi. Dalam model ini, bisnis dapat bergabung sebagai pemasar afiliasi, yang akan
mendapatkan komisi atau penghasilan ketika produk yang mereka promosikan terjual.
Berfokus pada kepuasan pengunjung situs web. Dalam beberapa kasus, pengunjung juga
dapat berperan sebagai kontributor konten untuk situs tersebut. Pendapatan dalam model
bisnis ini biasanya diperoleh dari sumbangan yang diberikan oleh pengunjung atau
konten atau layanan di situs web. Informasi yang disediakan di dalam situs ini umumnya
memiliki nilai tinggi. Biaya yang dibebankan kepada pengunjung biasanya didasarkan
pada jumlah fasilitas atau konten yang dapat diakses di situs tersebut.
Selain melakukan segmentasi, targeting, dan positioning (STP) serta menerapkan bauran
pemasaran, penting bagi pelaku bisnis untuk melakukan analisis faktor internal dan eksternal
perusahaan. Salah satu metode yang umum digunakan untuk analisis tersebut adalah dengan
Dalam menganalisis faktor - faktor lingkungan luar, maka yang digunakan adalah analisis
opportunities (peluang) dan threats (ancaman). Guna memiliki pemasaran yang baik, maka setiap
perusahaan perlu untuk menemukan, membangun, serta mengambil keuntungan dari peluang
konsumennya, hal itu menciptakan peluang yang berarti. Dalam peluang ini, terdapat kebutuhan
dan kepentingan konsumen yang dapat dipenuhi. Meskipun produk atau jasa yang ditawarkan
oleh perusahaan tersebut mungkin tidak baru di pasaran, peluang masih bisa diakses dengan cara
menyediakan produk atau jasa tersebut dengan pendekatan baru atau dengan keunggulan yang
lebih baik daripada pesaing. Peluang dapat muncul dalam berbagai bentuk, dan penting bagi
pelaku bisnis untuk mengamati dan mengidentifikasi peluang tersebut dengan baik.
Selain peluang, lingkungan eksternal juga menghadirkan ancaman yang dapat menjadi
tantangan bagi perusahaan. Ancaman ini dapat menghambat kinerja perusahaan dan
menyebabkan penurunan penjualan atau kerugian. Tidak semua ancaman harus diabaikan oleh
perusahaan. Meskipun ada ancaman yang kecil dan tidak terlalu signifikan dalam pengaruhnya,
tetap perlu diperhatikan karena bisa menjadi faktor yang dapat berkembang menjadi masalah
yang lebih besar di masa depan. Namun, jika terdapat ancaman yang berpotensi menyebabkan
kerugian besar bagi perusahaan, maka perusahaan perlu menyusun rencana dan strategi untuk
mengantisipasi dan mengatasi ancaman tersebut. Dalam menghadapi ancaman, penting bagi
perusahaan untuk tetap proaktif dan responsif. Dengan mempersiapkan rencana yang matang dan
memiliki strategi yang efektif, perusahaan dapat mengurangi dampak dari ancaman yang ada.
2.2.2. Lingkungan Internal
kekuatan (strengths) dan kelemahan (weaknesses) internal dari perusahaan itu sendiri. Untuk
melakukan analisis ini, perusahaan dapat menggunakan lembar evaluasi yang mencakup semua
bagian perusahaan, seperti divisi marketing, keuangan, produksi, dan organisasi. Dari hasil
evaluasi tersebut, akan terlihat dengan jelas kekuatan dan kelemahan yang dimiliki oleh
perusahaan.
Namun, tidak semua kelemahan harus diperbaiki oleh perusahaan, begitu pula dengan
kekuatan yang tidak perlu terlalu dibanggakan. Yang penting bagi perusahaan adalah
dalam perusahaan tidak hanya disebabkan oleh kelemahan yang signifikan, tetapi juga oleh
ketidakmampuan tim kerja untuk bekerja secara kolaboratif. Oleh karena itu, penting bagi
perusahaan untuk membangun strategi yang mengoptimalkan kekuatan internal dan mengatasi
kelemahan yang ada, serta memperbaiki kerjasama tim untuk mencapai tujuan bersama.
Media sosial adalah sebuah platform media yang difokuskan pada keberadaan pengguna,
memungkinkan mereka untuk berinteraksi dan berkolaborasi. Sebagai fasilitator online, media
sosial memperkuat hubungan antara pengguna dan juga menciptakan ikatan sosial di antara
mereka
maupun komunitas untuk berkumpul, berbagi, berkomunikasi, dan dalam beberapa kasus,
berkolaborasi atau bermain bersama. Salah satu kekuatan utama media sosial adalah adanya
konten yang dihasilkan oleh pengguna (user-generated content), tidak hanya oleh editor seperti
yang terjadi dalam media massa tradisional. Media sosial memungkinkan pertukaran, kolaborasi,
dan interaksi dua arah dalam berbagai bentuk, baik itu dalam bentuk tulisan, gambar, video, atau
audio. Pada dasarnya, media sosial berfokus pada tiga hal, yaitu berbagi (sharing), berkolaborasi
Karakteristik media sosial memiliki perbedaan yang signifikan dengan media siber
(cyber) secara umum, terdapat beberapa karakteristik khusus yang dimiliki oleh media sosial.
1. Jaringan (Network)
2. Informasi (Informations)
Informasi memegang peran penting dalam media sosial, di mana pengguna menghasilkan
mereka.
3. Arsip (Archive)
Media sosial menyediakan fitur arsip yang memungkinkan pengguna untuk menyimpan
dan mengakses informasi secara permanen, memungkinkan akses kapan saja dan melalui
berbagai perangkat.
4. Interaksi (Interactivity)
berkomunikasi, berbagi pendapat, dan berinteraksi secara aktif dengan konten dan
pengguna lainnya.
dengan pola dan dinamika unik yang berbeda dari masyarakat dalam kehidupan nyata.
Media sosial memungkinkan pengguna untuk menjadi produsen konten, di mana mereka
dapat berkontribusi dengan membuat, membagikan, dan mengelola konten sesuai dengan
minat dan kebutuhan mereka. Hal ini berbeda dari media tradisional di mana peran
BAB III
Surabaya
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, salah satu model dari E-Commerce adalah
affiliate. Untuk itu dalam menyusun rencana bisnisnya, Choice Items ini akan menyajikan
Content di media sosial yaitu Twitter dalam bisnisnya content tersebut akan dibalut dengan
Choice items adalah akun media sosial yang ada di Twitter, dimana akun ini sebagai
media alternatif yang dijalankan menggunakan teknologi internet. Maka jangkauan audience
menjadi sangat luas. Akun ini adalah salah satu media yang menyajikan informasi terkait
lifestyle wanita untuk generasi milenial dan generasi Z.berikut adalah content dari choice items :
BAB IV
RENCANA BISNIS
misi yang jelas. Visi bertindak sebagai panduan bagi perusahaan untuk mencapai tujuan yang
diinginkan, sementara misi merangkum pendekatan yang diperlukan untuk mencapai visi
tersebut. Dengan kejelasan visi dan misi ini, semua pihak yang terlibat dalam perusahaan akan
lifestyle wanita yang sesuai dengan perkembangan. Selain itu,menyediakan rekomendasi produk
Misi : Misi Choice Items adalah memberikan informasi berkualitas tinggi mengenai
lifestyle wanita yang selaras dengan tren dan perkembangan terbaru. Kami bertujuan untuk
menginspirasi dan memberikan wawasan kepada pembaca kami tentang berbagai aspek
kehidupan wanita, termasuk fashion, kecantikan, kesehatan, kesejahteraan, dan hubungan. Selain
itu, kami berusaha untuk memberikan rekomendasi produk yang berkualitas dan relevan, agar
para pembaca dapat membuat pilihan yang tepat untuk meningkatkan lifestyle mereka.
Untuk merencanakan dan mengembangkan strategi bisnis yang efektif, perusahaan perlu
evaluasi faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi bisnis. Dengan melakukan
analisis ini, perusahaan dapat mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan internal mereka serta
mengenali peluang dan ancaman yang ada di lingkungan eksternal. Dengan pemahaman yang
lebih baik tentang faktor-faktor ini, perusahaan dapat mengambil keputusan yang lebih informan
Dalam rencana bisnis ini, dari faktor lingkungan internal penulis melihat kekuatan dan
kelemahan yang dimiliki Choice Items. Dari segi kekuatan, content Choice Items memiliki gaya
kepenulisan yang mudah dipahami dan setiap pembahasan penulis menggunakan emoticon untuk
menarik audience. Choice Items juga menyajikan informasi yang relevan dengan audience dan
selaras dengan trend terkini. Choice Items dalam mencantumkan produk untuk rekomendasi juga
memilah produk- produk yang memiliki kualitas baik dan relevan dengan pembahasan yang
disajikan dan Choice Items memiliki audience tetap setiap kali posting sekitar 100-200 audience.
Kelemahan yang dimiliki Choice Items adalah keterbatasannya partner atau sumber daya
untuk mengelola akun. Dalam mengelola akun yang seharusnya membutuhkan Copywriting,
Editor dan Social Media Marketing, pada perusahaan ini yang mengelola hanya satu sumber
Dalam faktor lingkungan eksternal, seperti peluang dan ancaman juga perlu diketahui
sebelum menentukan rencana dan strategi bisnis. Content Choice Items sendiri memiliki
beberapa peluang banyaknya audience yang menyukai segala sesuatu tentang lifestyle sehingga
audience pun tertarik untuk membaca informasi tentang lifestyle yang disajikan, ketergantungan
individu dalam mengakses internet terutama sosial media di Twitter bahkan interaksi sering
Selain peluang, lingkungan eksternal juga memiliki faktor ancaman. Beberapa ancaman
yang dihadapi oleh Choice Items adalah mulai perkembangan media sosial alternatif atau
terdapat content lain yang sejenis di indonesia yang sudah lebih dahulu populer, kecepatan dan
Sebuah bisnis yang layak untuk dijalankan adalah bisnis yang layak secara hukum. Aspek
hukum biasanya berkaitan dengan aturan- aturan yang berlaku mengenai perizinan badan usaha
yang digunakan.
Choice Items merupakan badan usaha yang berfokus dalam affiliasi, perizinan badan
usaha ini dilakukan pada e-commerce shopee terkait perizinan menjadi affiliate dan juga
perizinan untuk me-monetisasi content pada twitter. Adapun perizinan yang harus dimiliki
adalah Choice Items harus memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Sebagai media informasi dan rekomendasi produk - produk, content yang dibuat berupa
tulisan. Tulisan yang disajikan Choice Items membahas tentang lifestyle wanita, seperti fashion,
kecantikan, sosial, dan kesehatan sebagai topik yang dapat menghubungan dengan produk yang
1. Segmentasi. Untuk membuat pasar yang beragam menjadi lebih seragam, perusahaan
perlu menerapkan strategi segmentasi. Dalam strategi ini, perusahaan menentukan target
pasar yang ingin mereka capai dan membaginya menjadi beberapa segmen yang lebih
b. demografis. Audience Choice Items adalah wanita yang berusia 17 - 30 tahun atau
2. Target. Target pasar adalah seleksi dari satu atau beberapa segmen yang akan menjadi
fokus pelayanan oleh perusahaan. Choice Items memiliki target Audience dengan status
sosial bawah ke atas, dengan rentang usia 17- 30 tahun. Target Audience adalah individu
3. Positioning. Positioning adalah taktik yang digunakan untuk menempatkan produk dan
positioning, perusahaan dapat menciptakan kesan yang kuat dan mudah diingat bagi
mengkomunikasikan nilai-nilai dan manfaat produk atau merek yang ditawarkan kepada
konsumen. Content Choice Items sendiri memiliki merek yakni Choice Items, dengan
merek ini dapat digambarkan tentang sebuah media yang memberikan informasi tentang
memberikan informasi terkait lifestyle wanita yang berkualitas, dengan kata lain content
dan produk yang dipromosikan memiliki relevansi dan gaya yang cocok dengan wanita.
1. Product. seperti yang telah dijelaskan diatas, produk utama content Choice Items ini
adalah produk dari e-commerce yang akan dipromosikan dan tulisan. Melalui tulisan
2. Price. Untuk harga sendiri tidak dapat diprediksi karena mempromosikan produk dari e-
3. Place. Online atau WFH, lokasi kantor untuk pembuatan Content promosi produk di
twitter bisa dilakukan dimana saja dan fleksibel, karena pada era perkembangan sekarang
rutin content di upload maka semakin banyak banyak pula audience yang akan melihat
content tersebut. Oleh sebab itu, media promosi bagi Choice Items adalah Content-nya
sendiri.
Promosi lainnya yang bisa dilakukan untuk menciptakan awareness terhadap content
Choice Items adalah dengan melakukan pembayaran promosi dengan akun yang sudah
5. People. Sebagai affiliate yang berbasis content writing, orang yang terlibat dengan
mengembangkan bisnis pada content affiliate, maka dipilih orang- orang yang
berkompeten pada bidangnya. Untuk menjaga hubungan dengan audiens, selain memiliki
kompetensi yang tinggi, orang- orang tersebut juga dipilih berdasarkan attitudenya.
6. Physical environment. Transaksi antara pihak Choice Items dengan Audience lebih
banyak dilakukan di Twitter atau secara online. Oleh karena itu twitter adalah tempat
menciptakan kenyamanan, maka Choice Items perlu membuat content-nya menjadi lebih
santai.
7. Process. Untuk melakukan promosi produk e-commerce basis writing Choice Items
adalah sebagai berikut : memilih produk yang ada di promosikan melalui content yang
akan dibuat, selanjutnya membuat Content dan produk yang akan dipromosikan dan
tulisan yang dibuat diserahkan ke editor untuk membuat gambar yang menarik dan
audience yang tertarik membaca dan selanjutnya mengklik tautan produk, lalu audience
Audience
Komisi mengakses produk
tautan
Untuk dua bulan pertama, Choice Items setidaknya meng-upload content minimal satu
dan didalamnya ada tujuh product dalam setiap harinya, setelah itu pada bulan- bulan selanjutnya
peng-upload-an dan minimal empat kali setiap hari dan setiap dua konten minimal terdapat 8
tautan product dan dua content lainnya tidak terdapat link product. Dengan meningkatkan peng-
upload-an content maka akan semakin banyak audience yang akan datang dan tidak setiap
content terdapat tautan product karena itu akan membuat audience jenuh.
Social Media
Marketing
Copywriting
Editor
Choice Items dikepalai oleh Social Media Marketing yang bertanggung jawab dalam
memilih produk- produk yang sedang trend dan dibawahnya ada Copywriting yang bertanggung
jawab melakukan pembuatan content writing untuk iwitter lalu kedua hal tersebut gambar produk
1. Anggaran. Dalam setiap perencanaan bisnis, pelaku bisnis perlu untuk menghitung
berapa jumlah modal atau biaya yang diperlukan untuk menjalankan bisnisnya. Modal
dan biaya tersebut dapat disebut dengan anggaran. Tabel di bawah ini merupakan
gambaran biaya yang dibutuhkan untuk memulai bisnis Affiliate basis Copywriting
Content. Adapun biaya yang dibutuhkan dapat jauh lebih rendah dibandingkan dengan
Hal tersebut dapat terjadi karena untuk menjalankan bisnis ini, yang utamanya
total 15.000.000
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Bisnis affiliate berbasis copywriting content yang berfokus pada lifestyle wanita
menawarkan peluang yang menjanjikan untuk menghasilkan pendapatan pasif. Dalam bisnis ini,
layanan yang relevan dengan gaya hidup wanita melalui konten tulisan yang persuasif.
Kunci kesuksesan dalam bisnis ini adalah menyelaraskan konten dengan kebutuhan,
minat, dan aspirasi target pasar wanita. Dengan pemahaman yang mendalam tentang preferensi
dan tren yang berkaitan dengan lifestyle wanita, Choice Items dapat menyusun konten yang
Choice Items dalam membangun bisnis affiliate berbasis copywriting content yang
berfokus pada lifestyle wanita, penting untuk membangun kredibilitas dan otoritas sebagai
sumber yang dapat dipercaya. Konten yang informatif, inspiratif, dan memberikan solusi bagi
kebutuhan wanita akan membantu membangun hubungan yang kuat dengan audiens.
Pemilihan produk yang sesuai dengan lifestyle wanita juga sangat penting. Choice Items
memilih merek-merek yang diakui dan berkualitas dalam industri fashion, kecantikan, kesehatan,
dan gaya hidup wanita akan meningkatkan kepercayaan dan minat pembaca untuk melakukan
Secara keseluruhan, bisnis affiliate berbasis copywriting content yang berfokus pada
lifestyle wanita menawarkan peluang untuk menghasilkan pendapatan pasif yang signifikan.
Kesuksesan dalam bisnis ini bergantung pada kemampuan copywriting yang baik, pemahaman
mendalam tentang target pasar wanita, pemilihan produk yang relevan, dan penerapan strategi
5.2 Saran
Bisnis dengan menggunakan internet memiliki peluang yang tidak terbatas dalam
pesaing baru yang akan muncul, oleh karena itu Choice Items perlu meningkatkan kreatifitas dan
DAFTAR PUSTAKA