142-Article Text-802-1-10-20230101
142-Article Text-802-1-10-20230101
Usanto S
Institut Teknologi dan Bisnis Swadharma, Indonesia
Email: usanto.s@swadharma.ac.id
Abstrak
Kurikulum hadir sebagai pedoman yang digunakan oleh para pendidik dimana kurikulum
mengalami beragam perubahan sebagai wujud adaptasi dengan era yang dinamis. Salah
satunya dengan menerpakan kurikulum merdeka belajar dimana kurikulum ini cenderung
dianggap baru dan masih dalam proses pengimplementaisan secara bertahap. Kendati
demikian, tidak sedikit sekolah yang telah menerapkan kurikulum merdeka belajar yang lebih
menekankan pada pembelajaran yang merdeka sesuai dengan kebutuhan dan karateristik
peserta didik. Oleh karena itu, peneliti ingin mengetahui mengenai implementasi kurikulum
merdeka belajar dalam meningkatkan pemahaman siswa, dimana penelitian ini dilakukan di
SD Y Kabupaten Magelang. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui dampak
diterapkannya kurikulum merdeka belajar pada prestasi siswa. Metode penelitian yang
digunakan ialah kuantitatif dengan mengkaji pada hasil belajar siswa kelas IV Mata Pelajaran
Pendidikan Agama Islam dengan jumlah 40 responden yang dipilih sevara purposive
sampling. Selain itu, metode pengumpulan data juga dilakukan dengan dokumentasi,
wawancara, dan observasi. Data yang terkumpul kemudian dianalisis secara mendalam
sehingga diketahui hasil penelitian bahwa penerapan kurikum merdeka belajar pada
pembelajaran PAI di kelas 4 SD Y Kabupaten Magelang diketahui mengalami peningkatan
senilai 10 yang dapat dilihat dari kenaikan rata rata hasil belajar.
Abstract
The curriculum is present as a guide used by educators where the curriculum has undergone
various changes as a form of adaptation to a dynamic era. One of them is by implementing an
independent learning curriculum where this curriculum tends to be considered new and is
still in the process of being implemented in stages. Nevertheless, not a few schools have
implemented an independent learning curriculum that emphasizes independent learning
according to the needs and characteristics of students. Therefore, researchers wanted to know
about the implementation of the independent learning curriculum in increasing student
understanding, where this research was conducted at SD Y, Magelang Regency. The purpose
of this study is to determine the impact of implementing the independent learning curriculum
on student achievement. The research method used is quantitative by studying the learning
outcomes of fourth grade students in Islamic Religious Education Subject with a total of 40
respondents selected by purposive sampling. In addition, data collection methods are also
carried out with documentation, interviews, and observations. The data collected was then
analyzed in depth so that it was known that the results of the research showed that the
application of the independent learning curriculum in PAI learning in grade 4 SD Y
494
Cakrawala – Repositori IMWI | Volume 5, Nomor 2, Desember 2022
p-ISSN: 2620-8490; e-ISSN: 2620-8814
Magelang Regency was found to have increased by 10 which can be seen from the increase in
the average learning outcomes.
495
Cakrawala – Repositori IMWI | Volume 5, Nomor 2, Desember 2022
p-ISSN: 2620-8490; e-ISSN: 2620-8814
dapat menguasainya untuk dipraktikkan di Selain itu, peneliti juga melakukan
dalam kelas pembelajaran. pengumpulan data melalui observasi dan
Saat ini sudah banyak sekolah yang wawancara kepada responden. Pemilihan
mengimpelembtasikan kurikulum ini responden dilakukan secara purposive
meskipun pada kelas yang bertahap, jika di sampling dengan jumlah 40 responden. Data
Sekolah Dasar yang sudah menerapkan yang diperoleh kemudian akan dianalisis
kurikulum merdeka belajar ialah kelas 1 dan secara mendalam sehingga diketahui hasil
kelas 4. Kemudian pada tahun berikutya penelitian.
akan bertahap melakukan impelementasi
sehingga seluruh kelas sudah Hasil Penelitian dan Pembahasan
mengimplementasikan kurikukum ini. Sebelum membahas lebih lanjut
Kendati demikian, perubahan antara mengenai penelitian ini mari pahami dahulu
kurikulum 2013 dengan kurikulum merdeka beberapa hal berikut ini:
belajar tentu memberikan dampak pada Pertama, kurikulum merupakan
pemahaman siswa yang dapat dilihat dari seperangkat mata pelajaran dan beragam
hasil belajarnya (Triwahyu Riyatuljannah, program pendidikan yang diterapkan oleh
2018). Diketahui bahwa di SD Y sebagai setiap jenjang pendidikan (Pertiwi et al.,
salah satu seeokah dasar di kabupaten 2022). Kurikulum digunakan sebagai acuan
Magelang telah menerapkan kurikulum atau pedoman dalam melaksanakan
meredeka belajar di kelas 4 dengan junmlab pembelajaran di kelas sebagai upaya untuk
siswa 40. Selain itu, juga diperoleh mencapai tujuan pendidikan secara efektif
informasi bahwa pembelajaran pada dan efisien. Kurikulum merdeka belajar
kurikulum 2013 memberikan rata-rata nilai meruapakan kurikulum yang masih terhitung
sebesar 70 pada mata pelajaran Agama baru di Indonesia dimana penerapan
Islam. Hal inilah yang mendasari peneliti kurikulum ini diharapkan mampu
untuk melakukan penelitian mengenai meningkatkan kualitas hasil belajar siswa
Implementasi kurikulum merdeka belajar karena pembelajaran dilaksanakan secara
dalam meningkatkan pemahaman siswa, merdeka sesuai dengan kebutuhan siswa di
khususnya di kelas IV SD Y kabupaten setiap sekolah (Sumarsih et al., 2022).
Magelang. Tujuan dari penelitian ini ialah Kurikulum merdeka belajar ini juga
untuk mengetahui ada atau tidaknya memberikan penawaran pembelajaran yang
pengaruh penerapan kurikulum merdeka lebih fleksibel dengan tetap memfokuskan
belajar terhadap pemahaman siswa di mata pada mata pelajaran yang dianggap penting
pelajaran PAI. Mengingat kurikukum ini untuk dikuasai dengan disertai pemberian
memberikan desain yang berbeda dalam keleluasaan bagi guru dalam menerapkan
penerapan pembelajaran. pembelajaran. Prinsip-prinsip yang
diterapkan dalam kurikulum merdeka belajar
Metode Penelitian diantaranya: kurikulum ini dirancang atau
Penelitian ini dilakukan dengan cara disusun dengan memperhatikan tahapan
kuantitatif deskriptif dimana teknik perkembangan pesera didik, pembelajaran
pengumpulan data dilakukan melalui yang dilaksanakan didorong untuk
dokumentasi pada nilai PAI saat membentuk para siswa yang gemar belajar
diterapkannya kurikukum 2013 dan setelah sehingga menjadi sosok pembelajar
diterapkannya kurikulum merdeka belajar. sepanjang hayat, proses pembelajaran yang
496
Cakrawala – Repositori IMWI | Volume 5, Nomor 2, Desember 2022
p-ISSN: 2620-8490; e-ISSN: 2620-8814
dilakukan dengan memperhatikan dimana hal ini tercermin dari kebiasannya
karakteristik siswa dan lingkungan sekolah sehari-hari (Nelisma, 2022).
serta pembelajaran dilaksanakan secara Kurikukum merdeka belajar di SD Y
relevan, disesuaikan dengan lingkungan kabupaten Magelang ini dilaksanakan mulai
seperti adat dan budaya yang berlaku dengan tahun 2022 untuk kelas 1 dan kelas IV
tetap melibatkan tri pusat pendidikan yakni setelah para guru jelas tersebut memperoleh
lembaga pendidikan, orang tua dan informasi mengenai implementasi
masyarakat untuk membentuk para lulusan kurikulum merdeka dan akan berangsur-
yang berkualitas (Wibawa et al., 2022). angsur diterapkan pada semua kelas
Kedua, pemahaman siswa merupakan mengikuti kenaikan kelas siswa yang saat ini
suatu hal yang telah dikuasai oleh siswa duduk di kelas 1 dan 4 . Hal ini senada
dalam proses pembelajaran dimana dengan yang disampaikan oleh TN selaku
pengetahuan yang dikuasai kemudian kepala sekolah di SD Y ini.
dijadikan dasar untuk dilakukannya Selain itu TH juga menyebutkan
implementasi (Ni Luh Sutiari, 2010). bahwa ia mengalami kesulitan dalam
Dengan ini maka pembelajran menjadi lebih melaksanakan kurikulum ini karena buku-
bermakna. Hal ini dikarenakan, tanpa buku yang dimiliki sekolah belum lengkap
adanya pemahaman maka mustahil ilmu sebagaimana aturan yang berlaku. Kendati
pengetahuan yang diperoleh dapat demikian, karena teknologi sudah begitu
diimplementasikan secara maksimal. Maka maju, maka kesulitan tersebut mulai bisa
dari itu pemahaman adalah hal penting yang terurai dengan mendisiplinkan diri untuk
harus diketahui dimana pemahaman ini juga lebih banyak membaca dan mencari
harus benar terlebih pada faktor Agama. referensi sehingga materi yang disampaikan
Ketiga, pendidikan agama islam tetap bernilai dan berdampak.
merupakan salah satu mata pelajaran wajib Hasil belajar sebelum diterapkannya
yang disuguhkn kepada para siswa dengan kurikulum merdeka belajar dapat digunakan
agama Islam (Susilowati, 2022). Mata sebagai tingkat pemahaman siswa yaitu
pelajaran PAI menjadi mata pelajaran sebagai berikut:
penting karena memiliki pembelajaran
akhlak dan ketauhidan untuk membawa para
peserta didik yang bertaqwa dan berakhlak
Tabel 1.
Data nilai PAI Siswa sebelum penerapan kurikulum merdeka belajar
No Responden Nilai
1 R1 60
2 R2 65
3 R3 75
4 R4 67
5 R5 68
6 R6 70
497
Cakrawala – Repositori IMWI | Volume 5, Nomor 2, Desember 2022
p-ISSN: 2620-8490; e-ISSN: 2620-8814
7 R7 76
8 R8 67
9 R9 79
10 R10 80
11 R11 75
12 R12 68
13 R13 65
14 R14 65
15 R15 66
16 R16 56
17 R17 54
18 R18 66
19 R19 78
20 R20 76
21 R21 78
22 R22 79
23 R23 70
24 R24 86
25 R25 70
26 R26 83
27 R27 82
28 R28 80
29 R29 62
30 R30 60
31 R31 60
32 R32 65
33 R33 75
34 R34 65
35 R35 68
36 R36 67
37 R37 70
38 R38 69
39 R39 65
498
Cakrawala – Repositori IMWI | Volume 5, Nomor 2, Desember 2022
p-ISSN: 2620-8490; e-ISSN: 2620-8814
40 R40 70
Total 2800
Rata-Rata 70
Data di atas menunjukkan bahwa nilai belajar hasil belajar siswa diketahui sebagai
rata-rata yang dimiliki oleh siswa adalah 70. berikut:
Setelah dilaksanakan kukikulum merdeka
Tabel 2.
Data nilai PAI Siswa setelah penerapan kurikulum merdeka belajar
No Responden Nilai
1 R1 70
2 R2 80
3 R3 78
4 R4 84
5 R5 82
6 R6 80
7 R7 76
8 R8 79
9 R9 82
10 R10 80
11 R11 76
12 R12 80
13 R13 70
14 R14 78
15 R15 68
16 R16 78
17 R17 75
18 R18 70
19 R19 79
20 R20 80
21 R21 80
22 R22 80
23 R23 75
24 R24 90
499
Cakrawala – Repositori IMWI | Volume 5, Nomor 2, Desember 2022
p-ISSN: 2620-8490; e-ISSN: 2620-8814
25 R25 70
26 R26 88
27 R27 80
28 R28 84
29 R29 86
30 R30 88
31 R31 80
32 R32 85
33 R33 88
34 R34 86
35 R35 84
36 R36 80
37 R37 82
38 R38 84
39 R39 85
40 R40 80
Total 3200
Rata-Rata 80
500
Cakrawala – Repositori IMWI | Volume 5, Nomor 2, Desember 2022
p-ISSN: 2620-8490; e-ISSN: 2620-8814
Kesimpulan Dan Ilmu Keguruan IAIM Sinjai, 1, 38–
Implementasi kurikulum merdeka 49.
belajar di SD Y Kabupaten Magelang Nelisma, Y. (2022). Implementasi
dilaksanakan secara bertahap sebagaiamana Kurikulum Merdeka Belajar Perpektif
pada tahun 2022 mulai diterapkan di kelas 1 Manajemen Pendidikan Islam. Al-
dan 4. Dimana para gurunya juga sudah Fahim: Jurnal Manajemen Pendidikan
memperoleh diklat mengenai impelementasi Islam, 4(2), 158–172.
kurikulum merdeka secara langsung dan Nurzila, N. (2022). Dalam Menerapkan
dibantu dengan adanya aplikasi merdeka Kurikulum Merdeka Belajar Perlu
belajar yang dapat diakses guru dari mana Strategi Tepatguna. Jurnal
saja dan kapan saja guna meningkatkan Literasiologi, 8(4).
pemahamannya meskipun masih terdapat Pertiwi, A. D., Nurfatimah, S. A., & Hasna,
guru yang merasa bahwa pemahaman yang S. (2022). Menerapkan Metode
dimiliki belum optimal karena waktu yang Pembelajaran Berorientasi Student
begitu singkat. Hasil penelitian Centered Menuju Masa Transisi
Kurikulum Merdeka. Jurnal
menunjukkan bahwa penerapan kurikulum
Pendidikan Tambusai, 6(2), 8839–
merdeka berhasil menaikkan nilai rata-rata 8848.
pemahaman siswa khususnya pada mata
pelajaran PAI sebesar 10 poin yakni dari 70 Sumarsih, I., Marliyani, T., Hadiyansah, Y.,
Hernawan, A. H., & Prihantini, P.
menjadi 80 untuk rata-rata kelas pada mata
(2022). Analisis Implementasi
pelajaran tersebut. Dengan ini maka apabila Kurikulum Merdeka Di Sekolah
kurikulum ini dilaksanakan sebagaimana Penggerak Sekolah Dasar. Jurnal
mestinya sesuai dengan cara kerja Basicedu, 6(5), 8248–8258.
kurikulum bukan hal mustahil jika Https://Doi.Org/:
pemahaman ssiwa semakin meningkat 10.31004/Basicedu.V6i5.3216
dimana pemahaman ini menjadi dasar atas Susilowati, E. (2022). Implementasi
implementasi ilmu pengetahuan yang Kurikulum Merdeka Belajar Pada Mata
dimiliki siswa. Pelajaran Pendidikan Agama Islam. Al-
Peneliti berharap bahwa hasil Miskawaih: Journal Of Science
Education, 1(1), 115–132.
penelitian ini dapat memberikan sumbangan
Https://Doi.Org/10.56436/Mijose.V1i1.
pemikiran bagi komponen pendiidkan dan 85
pemerintah dalam melakukan
pengembangan pembelajaran juga berharap Usman, U., Lestari, I. D., Alfianisya, A.,
Octavia, A., Lathifa, I., Nisfiyah, L.,
bahwa hasil penelitian ini dapat dijadikan
Aries, N. A. P., & Oktatira, R. (2022).
sebagai referensi untuk melakukan Pemahaman Salah Satu Guru Di Man 2
penelitian di kemudian hari. Tangerang Mengenai Sistem
Pembelajaran Berdiferensiasi Pada
Referensi Kurikulum Merdeka. Jurnal Review
Pendidikan Dan Pengajaran (Jrpp),
Lince, L. (2022). Implementasi Kurikulum 5(1).
Merdeka untuk Meningkatkan Motivasi Https://Doi.Org/10.31004/Jrpp.V5i1.44
Belajar pada Sekolah Menengah 32
Kejuruan Pusat Keunggulan. Prosiding Wibawa, K. A., Legawa, I. M., Wena, I. M.,
Seminar Nasional Fakultas Tarbiyah Seloka, I. B., & Laksmi, A. A. R.
501
Cakrawala – Repositori IMWI | Volume 5, Nomor 2, Desember 2022
p-ISSN: 2620-8490; e-ISSN: 2620-8814
(2022). Meningkatkan Pemahaman © 2022 By The Authors. Submitted For
Guru Tentang Kurikulum Merdeka Possible Open Access
Belajar Melalui Direct Interactive Publication Under The Terms
Workshop. Jurnal Cakrawala Ilmiah,
And Conditions Of The Creative
2(2), 489–496.
Commons Attribution (Cc By Sa)
License
(Https://Creativecommons.Org/Li
censes/By-Sa/4.0/).
502