MONITORING PENYEDIAAN

OBAT EMERGENSI DI UNIT

KERJA
No.Dokumen :
SOP SOP/UKP/PJD/…..
No. Revisi :0
Tanggal Terbit : 06 Januari
2023
Halaman : 1/2
PUSKESMAS NELA KARMILA,S.Tr. Keb
PUJUD NIP.19800314200813 2029
1. Pengertian Monitoring penyediaan obat emergensi di unit kerja adalah merupakan
kegiatan pemantauan persediaan dan mutu obat pelayanan gawat darurat di
unit kerja.
2. Tujuan Mengendalikan ketersediaan obat emergensi dan menjamin mutu obat yang
akan dipergunakan untuk pelayanan pelanggan gawat darurat.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor:
Tentang Penyediaan & Penyimpanan Obat Emergensi Di Unit Kerja
4. Referensi
5. Prosedur Alat
 Pena
 Buku
Bahan
 Kartu stok
6. Langkah- a. Petugas Farmasi secara rutin melakukan monitoring penyediaan obat
Langkah
emergensi di unit kerja
b. Petuagas Farmasi mencatat semuanya sebagai hasil monitoring obat
emergensi di unit kerja, antara lain ketersediaan stok, tanggal
kadaluwarsa dan keadaan fisik obat.
c. Petugas Farmasi melakukan evaluasi atas data hasil monitoring obat di
unit kerja.
d. Petugas Farmasi membimbing petugas medis tentang tata cara
perhitungan stok optimum masing-masing obat di ruang unit kerja.
e. Petugas Farmasi melalui petugas medis memisahkan obat emergensi
yang diketemukan telah rusak dan / atau kadaluwarsa.
f. Petugas Farmasi membimbing secara tekhnis petugas medis untuk dapat
mengenali tanda-tanda obat yang telah mengalami kerusakan.
g. Petugas Farmasi membimbing secara tekhnis tentang tata laksana
pencatatan dan pelaporan obat rusak dan kadaluwarsa.
h. Petugas medis melaksanakan pengamatan terhadap obat emergensi yang
dikelola secara rutin setiap hari kerja.
i. Petugas medis mencatat dan melaporkan jika diketemukan obat rusak
dan kadaluwarsa kepada Petugas Farmasi.
 j. Petugas medis membuat laporan rutin penerimaan dan pengeluaran obat
emergensi yang dikelola kepada Petugas Farmasi.
7. Bagan Alir

Petugas Petugas mencatat Petugas Farmasi

Farmasi semua hasil membimbing secara
melakukan monitoring obat tekhnis tentang tata
monitoring emergensi di unit cara perhitungan stock
kerja optimum

Petugas Farmasi Petugas Farmasi Petugas

membimbing secara melalui petugas unit melakukan
tekhnis petugas unit kerja memisahkan obat evaluasi atas
kerja untuk mengenali rusak/ kadaluwarsa hasil monitoring
tanda-tanda kerusakan
obat
Petugas unit kerja
Petugas Farmasi Petugas unit kerja mencatat dan
membimbing ttg tata melakukan melaporkan jika
laksana pencatatan pengamatan diketemukan obat
dan pelaporan obat terhadap obat emergensi yang
rusak emergensi secara rusak/kadaluwarsa
rutin setiap hari
kerja.
Petugas unit kerja
membuat laporan
penerimaan dan
pengeluaran obat
emergensi

8. Hal-hal yang
perlu diperhatikan
9. Unit Terkait a. Poli Umum
b. Poli PTM & Lansia
c. Poli KB
d. Poli Gigi
e. Poli Anak
f. Poli Ibu
10. Dokumen Terkait
11. Rekaman Historis No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai
Perubahan diberlakukan
 MONITORING PENYEDIAAN OBAT EMERGENSI DI UNIT KERJA
No. Dokumen : SOP/UKP/PJD/…..
No. Revisi :0
DAFTAR
Tanggal Terbit : 06 Januari 2023
TILIK
PUSKESMAS
Halaman : 1/3
PUJUD

No KEGIATAN YA TIDAK TIDAK BERLAKU

1. Apakah Petugas Farmasi secara rutin melakukan monitoring

penyediaan obat emergensi di Unit Kerja?
2. Apakah Petuagas Farmasi mencatat semuanya sebagai hasil
monitoring obat emergensi , antara lain ketersediaan
stock, tanggal kadaluwarsa dan keadaan fisik obat?
3. Apakah Petugas Farmasi melakukan evaluasiatas data hasil
monitoring obat di unit kerja?
4. Apakah Petugas Farmasi membimbing Petugas medis tentang
tata cara perhitungan stock optimum masing-masing
obat di unit kerja?
5. Apakah Petugas Farmasi melalui Petugas medis memisahkan
obat emergensi yang diketemukan telah rusak dan /
atau kadaluwarsa?
6. Apakah Petugas Farmasi membimbing secara tekhnis Petugas
medis untuk dapat mengenali tanda-tanda obat yang
telah mengalami kerusakan?
7. Apakah Petugas Farmasi membimbing secara tekhnis tentang
tata laksana pencatatan dan pelaporan obat rusak dan
kadaluwarsa?
8. Apakah Petugas medis melaksanakan pengamatan terhadap
obat emergensi yang dikelola secara rutin setiap hari
kerja?
9. Apakah Petugas medis mencatat dan melaporkan jika
diketemukan obat rusak dan kadaluwarsa kepada
Petugas Farmasi?
10. Apakah Petugas medis membuat laporan rutin penerimaan dan
pengeluaran obat emergensi yang dikelola kepada
Petugas Farmasi?
 Pujud, 2023

Pelaksana / Auditor

(……………………………………………………..)

DAFTAR OBAT EMERGENCY

1. Epinefrin Injeksi
2. Atropine sulfat
3. Diazepam injeksi
4. Dexamethason Injeksi
5. Nipedipin tablet
6. Asam traneksamat injeksi
7. Diazepam rectal suppositoria

( v ) Stok dicek petugas obat setiap hari