Gambar 1. Ionisasi HCl di dalam air membentuk ion hydronium (Brady, 2012)
Namun untuk kepraktisan penulisan ion H3O+ dalam air tersebut bisa ditulis dengan
H+(aq).Sehingga dalam bentuk lebih sederhana reaksi ionisasi HCl dalam air
ditulis: HCl (aq) → H+ (aq) + Cl-
Secara umum asam Arrhenius dirumuskan sebagai HxA yang dalam airmengalami
ionisasi sebagai berikut:
HxA(g) + xH2O → xH3O+(aq) + Ax- (aq)
Reaksi ke kanan:
HCl memberikan ion H+ kepada H2O, berarti HCl bersifat asam
H2O menerima ion H+ dari HCl, berarti H2O bersifat basa
Reaksi ke kiri :
Cl- menerima ion H+ dari H3O+, berarti Cl- bersifat basa
H3O+ memberikan ion H+ kepada Cl-, berarti H3O+ bersifat asam
Cl- merupakan basa konjugat HCl, dan sebaliknya HCl merupakan asam
konjugat Cl-
H3O+ merupakan asam konjugat H2O, dan sebaliknya H2O merupakan
basa konjugat H3O+
Jadi :
Keterangan:
H+ (pada HCl) menerima pasangan elektron dari NH3, berarti HCl bersifat asam.
NH3 memberikan pasangan elektron kepada H+ (pada HCl), berarti NH3 bersifat
basa.
Keterangan:
BF3 menerima pasangan elektron dari NH3, berarti BF3 bersifat asam
NH3 memberikan pasangan elektron kepada BF3, berarti NH3 bersifat basa
c. Keunggulan dan Kelemahan Teori Asam-Basa Lewis
Keunggulan teori asam-basa Lewis
Dapat menjelaskan teori asam-basa yang tidak dapat digambarkan oleh Arrhenius
dan Bronsted-Lowry yaitu asam-basa bukan hanya melepaskan ion H+/OH- atau
transfer proton (H+), melainkan juga transfer pasangan elektron.
Kelemahan teori asam-basa Lewis
Agak sukar menggambarkan asam-basa, seperti reaksi antara ion Fe3+ dan ion CN-
karena keduanya tidak melibatkan ion H+ atau ion OH-.
Sukar menentukan kekuatan asam atau basa dari reaksi yang terjadi.
1. Instrumen Penilaian
a. Instrumen Penilaian Sikap
Indikator:
Berdo’a sebelum dan sesudah pelajaran
Menunjukkan sikap kritis, rasa ingin tahu, ulet, bertanggung jawab
a) Observasi
1. ................
2. ................
...
Cara pengisian lembar penilaian sikap adalah dengan memberikan skor pada kolom-
kolom sesuai hasil pengamatan terhadap peserta didik selama kegiatan yaitu:.
Skor 1, jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
𝐉𝐮𝐦𝐥𝐚𝐡 𝐒𝐤𝐨𝐫
Skor 2, jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan
𝑵𝒊𝒍𝒂𝒊 = 𝐱𝟏𝟎𝟎
𝟐𝟎
Skor 3, jika sering berperilaku dalam kegiatan
Skor 4, jika selalu berperilaku dalam kegiatan
Penilaian sikap untuk setiap peserta didik dapat menggunakan rumus dan predikat berikut
PREDIKAT NILAI
Sangat Baik ( 80 ≤ AB ≤ 100
SB)
Baik (B) 70 ≤ B ≤ 79
Cukup (C) 60 ≤ C ≤ 69
Kurang (K) <60
Dilakukan/muncul
No Perilaku
YA TIDAK
1. Mau menerima pendapat teman
2. Memaksa teman untuk menerima pendapatnya
3. Memberi solusi terhadap pendapat yang bertentangan
4. Mau bekerjasama dengan semua teman
5. Menyontek pekerjaan teman
6. Mengeluh ketika menyelesaikan tugas individu atau
kelompok
7. Mengumpulkan tugas tepat waktunya
Pengolahan Penilaian:
1. Perilaku/sikap pada instrumen di atas ada yang positif (no 1. 2dan 4) dan ada yang
negatif (no 2) Pemberian skor untuk perlaku positif ya= 2, Tidak = 1. Untuk yang negatif
Ya = 1 dan Tidak = 2
2. Selanjutnya guru dapat membuat rekapitulasi hasil penilaian menggunakan format
berikut.
Skor
No Nama Perilaku Jumlah Nilai
1 2 3 4 5
1 …….
2
3
d) Jurnal
JURNAL
Nama Peserta Didik: …………...........................................……..
Kelas: .....................................................................................
Aspek yang diamati: ………...........................................………..
1.
...
Melalui model problem based learning (PBL), peserta didik dapat mengidentifikasi zat-zat
yang bersifat asam atau basa dalam kehidupan sehari-hari, Menjelaskan konsep asam basa
menurut Arrhenius, Menjelaskan konsep asam basa menurut Bronsted Lowry, Menjelaskan
konsep asam basa menurut Lewis, Menuliskan reaksi ionisasi asam basa Arhenius,
Mengidentifikasi spesi asam, basa, asam konjugasi, basa konjugasi dari suatu reaksi asam
basa Bronsted-Lowry dan Mengidentifikasi spesi asam basa dari suatu reaksi asam basa
Lewis secara tepat dan kritis.
Jumlah skor
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = 92 x100
c. Tes Penugasan
Diskusikan dengan teman sekelompokmu mengapa noda tinta pada pakaian dapat
dibersihkan dengan larutan asam, karat besi lebih mudah dibersihkan dengan larutan asam,
dan sayur asam tidak boleh disimpan dalam panci aluminium? Jelaskan dengan konsep
asam basa!
c. Instrumen Penilaian Keterampilan
Indikator: Membuat laporan diskusi
Portofolio
Nama laporan
:
Kelas/Nama Kelompok :
No Aspek
Ruang lingkup: Skor
Karya portofolio yang dikumpulkan adalah laporan seluruh hasil diskusi perkembangan
konsep asam basa
Uraian tugas portofolio
Buatlah laporan diskusi perkembangan konsep asam basa
Setiap laporan dikumpulkan selambat-lambatnya sehari setelah peserta didik
Kriteria Total
melaksanakan tugas
1 Keaslian/keautentikan Buatan kelompok sendiri : 2
pekerjaan Dibantu ± 10% : 1
2 Kesesuian tugas/hasil Sesuai > 80 % : 3
yang dikumpulkan Sesuai 60% - 80% : 2
dengan penugasan Sesuai < 60% : 1
3 Kelengkapan Lengkap : 2
tugas/hasil Kurang lengkap : 1
4 Kesesuaian rentang Tepat waktu : 3
waktu (4 minggu) Terlambat 1-3 hari : 2
Terlambat 1 minggu : 1
5 Kualitas (dapat Baik : 3
digunakan/tidak) Sedang : 2
Kurang baik : 1
Total Maksimum : 13
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
Nilai = 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑆𝑘𝑜𝑟 x 100