Remaja dan Pemuda sebagai Aset Masa Depan Bangsa

‫وبركاته هللا ورحمة عليكم لسالم‬

Alfin Toffler dalam bukunya The Future Shock and The Third Wave, beliau menyatakan, era
milinium merupakan era institusional change, yaitu era menjamurnya berbagai media
komunikasi. Pada suatu sisi melahirkan nilai-nilai positif, Namun disisi lain over loading
information melahirkan desease of adaftation, penyakit adaptasi. Penerimaan terhadap unsur-
unsur asing tanpa mempertimbangkan baik atau buruknya, Orang barat judi, Remaja dan
pemuda kita terlena dengan gaplek dan remi, Orang barat terlena dengan minum-minuman
keras, Remaja dan pemuda kita terlena dengan budaya mabuk-mabukan tenggak wisky, brandy,
bahkan yang paling besar dan mendasar penyakit adaptasi ini melahirkan dehumanisasi,
demoralisasi, dan despritualisasi.

Akibatnya manusia hidup bebas, keras, beringas, ganas bahkan lebih ganas dari binatang buas, di
sinilah pentingnya pembangunan kepribadian yang postif sebagaimana digambarkan Thomas
Hobbes dalam A War of All Agaents, John Lock dalam Social Contrack, Bruch Spinoza
dalam Intelektual Love of God dan lain sebagainya. Karena pentingnya keperibadian positif,
khusunya sebagai seorang muslim, maka pada kesempatan ini, kita akan membicarakan tentang
“Remaja Dan Pemuda Sebagai Aset Masa Depan Bangsa”. Dengan rujukan al-Qur’an surat al-
Anfal ayat 24-25 :

}24{ َ‫رُون‬J‫ ِه تُحْ َش‬J‫يَاَأيُّهَا الَّ ِذينَ َءا َمنُوا ا ْست َِجيبُوا هَّلِل ِ َولِل َّرسُو ِل ِإ َذا َدعَا ُك ْم لِ َما يُحْ يِي ُك ْم َوا ْعلَ ُموا َأ َّن هللاَ يَحُو ُل بَ ْينَ ْال َمرْ ِء َوقَ ْلبِ ِه َوَأنَّهُ ِإلَ ْي‬
}25{ ‫ب‬ ِ ‫صةً َوا ْعلَ ُموا َأ َّن هللاَ َش ِدي ُد ْال ِعقَا‬ َّ ‫صيبَ َّن الَّ ِذينَ ظَلَ ُموا ِم ْن ُك ْم خَا‬ ِ ُ‫َواتَّقُوا فِ ْتنَةً اَل ت‬

Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, penuhilah seruan Allah dan seruan Rasul apabila
Rasul menyeru kamu kepada suatu yang memberi kehidupan kepada kamu, dan ketahuilah
bahwa sesungguhnya Allah membatasi antara manusia dan hatinya dan sesungguhnya kepada-
Nyalah kamu akan dikumpulkan. Dan peliharalah dirimu dari pada siksaan yang tidak khusus
menimpa orang-orang yang zalim saja di antara kamu. Dan ketahuilah bahwa Allah amat keras
siksaan-Nya..” (QS. Al-Anfal)

HADIRIN MA’ASYRAL MUSLIMIN RAHIMAKUMULLAH

Ayat di atas maka dapatlah difahami bahwa dalam membangun Remaja dan pemuda maka
hendaknya dapat membatasi antara dirinya dengan hatinya.

Dalam perkemngan dakwah saat ini, pemuda bisa menjadi solusi dari kebuntuan dan
kemonotonan perkembangan dakwah islam dimana jika tidak segera diatasi nilai dakwa itu
sendiri akan memudar dari negeri ini, maka pemudalah yang mampu mengemban amanah
dakwah ini, karena pemuda di berikan kemampuan dan kekuatan oleh allah Swt. Sebagaimana
firman Allah di dalam surat ar-Ruum ayat 54 :

Artinya : Allah, Dialah yang menciptakan kamu dari keadaan lemah, kemudian Dia
menjadikan (kamu) sesudah keadaan lemah itu menjadi kuat, kemudian Dia menjadikan
(kamu) sesudah kuat itu lemah (kembali) dan beruban. Dia menciptakan apa yang
dikehendaki-Nya dan Dialah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Kuasa.

MAASYIROL

Ayat diatas menjelaskan bahwa saat usia muda adalah saat kekuatan itu lahir saat
kekuatan itu matang, saat kekuatan berada dalam puncak tertingginya. Alasan kenapa
pemuda sangat dibutuh dalam dalam dakwah islam adalah :

1. Pemuda kuat secara fisik

2. Pergerakanpemuda murni
3. Persatuanpemuda adalah kemenangan dakwah
Namun Untuk mencapai kemenangan dakwah itu satu hal yang senentiasa harus di miliki
pumuda yaitu sabar.

Sebagaimana firman-Nya di dalam surat ar-Ruum ayat 60 :

}60{ َ‫ك الَّ ِذينَ الَ يُوقِنُون‬

َ َّ‫ق َو الَ يَ ْستَ ِخفَّن‬
ٌّ ‫فَاصْ بِرْ ِإ َّن َو ْع َد هللاِ َح‬

Artinya : “Maka bersabarlah kamu, sesungguhnya janji Allah adalah benar dan sekali-
kali janganlah orang-orang yang tidak meyakini (kebenaran ayat-ayat Allah) itu
menggelisahkan kamu.” (QS. Ar-Ruum : 60)

Ma’asyirolmuslimin rohimmaqumullah
Tantangan dakwah ini sanagat besar, sangat keras maka dibutuhkan kesabaran dalam berdaqwah.
Dan sebagai