1. Waktu pelaksanaan Kampanye maksimal 10 menit per Calon(Capres+Cawapres)
2. Setiap kampanye parpol dilarang menggunakan bahasa kasar, tidak senonoh dan/atau menyinggung SARA 3. Dilarang menghina Calon dari Parpol lain 4. Dilarang mencuri start/mendahului Parpol lain 5. Dilarang menggunakan kekerasan untuk memaksa warga sekolah 6. Setiap Parpol dilarang menjanjikan atau memberikan uang atau materi lainnya secara langsung ataupun tidak langsung yang dapat mempengaruhi pilihan warga sekolah 7. Setiap Calon dan Parpol dilarang merusak, menutupi logo atau menghilangkan alat kampanye Calon dan Parpol lain 8. Dilarang membawa dan menggunakan senjata tajam/api dan obat – obat terlarang 9. Dilarang menyebarkan informasi, berita bohong (hoax), dan tidak bertanggung jawab; 10. Dilarang membawa, menyinggung, dan/atau melibatkan aspirasi politik di luar kegiatan Kampanye 11. Para calon dan tiap Parpol wajib mengikuti kampanye sampai selesai. 12. Berpakaian rapi dan sopan pada saat kampanye. 13. Para calon dan Parpol wajib menjaga kebersihan selama masa kampanye. 14. Peserta Kampanye adalah Calon dan anggota Parpol yang memenuhi syarat 15. Para Calon dan Parpol diharuskan bersikap tertib, adil dan professional 16. Tiap Parpol wajib membuat poster/spanduk atau apapun yang berkaitan dengan Kampanye asal tidak merusak tanaman dan tidak menimbulkan keributan 17. Parpol dan Calon dilarang tetap berkampanye saat Masa Tenang yaitu 3 hari sebelum Pemilu) 18. Pendukung/parpol diperbolehkan membuat pamflet, selebaran, banner atau baliho terkait gambar/logo partai, gambar ketua partai dan nama partai, serta gambar kandidat yang di usung oleh koalisi partai politik. Dengan ketentuan nama kandidat capres- cawapres dan nama koalisi ditulis dibawah gambar kandidat. 19. Untuk ketentuan pamflet ataupun banner yang berisi ketua partai politik dan logo partai politik harus sesuai dengan partai politik masing-masing. Sedangkan untuk pamflet ataupun banner kandidat Capres-cawapres yang diusung, harus mengatasnamakan koalisi masing-masing dengan menyertakan nama koalisi pada pamflet tersebut. Untuk contoh gambar, terlampir di bawah 20. Properti kampanye menggunakan uang mandiri dan tidak di biayai sekolah
SANKSI MELANGGAR TATA TERTIB KAMPANYE :
1. Apabila Parpol dan Calon tidak mengikuti Kampanye akan dikenakan sanksi sebesar Rp.50.000,00 (sesuai kelas Parpol dan Calon yang melanggar) 2. Apabila ada Parpol dan Calon yang tetap berkampanye saat Masa Tenang makan akan mendapatkan sanksi sebesar Rp. 50.000,00 (sesuai kelas Parpol dan Calon yang melanggar) CONTOH GAMBAR: Gambar capres-cawapres
Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2018 Tentang Perubahan Atas Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum Nomor 28 Tahun 2018 Tentang Pengawasan Kampanye Pemilihan Umum