Anda di halaman 1dari 3

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

PROGRAM STUDI S1 EKONOMI SYARIAH

Dosen Pengampuh : Mohamad Anwar Thalib., SE., MSA.


Nama Mata Kuliah : Akuntansi Syariah
Jumlah SKS : 2 SKS
I. DESKRIPSI MATAKULIAH
Matakuliah Akuntansi Syariah berisi tiga poin utama: pertama teori dan latihan pencatatan
transaksi akuntansi syariah; kedua, latihan mini riset akuntansi syariah (MRAK) berbasis budaya
lokal; ketiga, membahas tentang nilai-nilai rasa kemanusian (emosional) dan spiritual yang
berhubungan dengan akuntansi syariah. Ketiga poin ini merupakan satu kesatuan dalam
pembelajaran akuntansi syariah. Hal ini dimaksudkan untuk mempersiapkan lulusan yang
professional dan andal baik secara intelektual, emosional, dan spiritual.

II. TUJUAN MATAKULIAH:


 Memberikan pengetahuan dan juga pemahaman tentang nilai-nilai, teori, dan pencatatan
transaksi akuntansi syariah
 Memberikan pengetahuan tentang cara melakukan penelitian akuntansi syariah
 Menumbuhkan kesadaran intelektual, emosional dan spiritual dalam pembelajaran
akuntansi syariah

III. PENUGASAN
a. Tugas Kelompok :
Presentase :
1. Setiap kelompok maksimal beranggotakan 2 orang
2. Setiap kelompok wajib membuat bahan presentase (power poin) terkait materi
kelompok (artikel) dan mempresentasikan materi tersebut di kelas
3. Mahasiswa tidak perlu membuat makalah (cukup power poin)
4. Bahan presentase dikirim ke googleclass maksimal satu hari sebelum
perkuliahan berlangsung
MRAK :
Setiap kelompok melakukan research terkait akuntansi syariah berbasis budaya
daerah Gorontalo. Poin-poin research dikumpul setiap minggunya setelah UTS. Poin-
poin tersebut bisa dilihat pada pokok pembahasan.

b. Tugas Individu :
 Pertanyaan dan Soal : Tugas individu ini berlaku hanya pertemuan pertama
sampai dengan UTS (setelah UTS maka tugas pertanyaan dan soal berubah
menjadi tugas resume materi)
Ketentuan Tugas Pertanyaan dan Soal:
 Setiap mahasiswa baik yang bertugas mempresentasikan materi
ataupun tidak bertugas mempresentasikan materi, wajib mengerjakan
pertanyaan dan soal yang terdapat pada buku Wiroso “Akuntansi
Transaksi Syariah”, Tema tugas menyesuaikan dengan topik
pembahasan.
 Tugas tulis tangan di kertas bergaris
 Setelah tugas ditulis, maka difoto menggunakan applikasi camscannar,
diubah dalam bentuk PDF, dan dikirim ke googleclass akuntansi
syariah.
 Batas waktu pemasukan tugas 1 hari sebelum pertemuan berlangsung
(maksimal pukul 00.00 am).
 Tugas tidak akan diterima jika dimasukan melebihi dari batas waktu
yang telah ditentukan.
 Resume Materi (Artikel) : Setiap pertemuan, mahasiswa yang tidak bertugas
sebagai presenter, wajib membuat resume dari materi buku atau artikel
Ketentuan Resume:
 Resume ditulis tangan di kertas bergaris
 Masing-masing resume minimal satu halaman full, dengan rincian: resume
artikel pertama satu halaman dan resume artikel kedua satu halaman.
 Setelah resume tersebut ditulis, maka tugas tersebut difoto menggunakan
applikasi camscannar, diubah dalam bentuk PDF, dan dikirim ke
googleclass akuntansi syariah.
 Batas waktu pemasukan resume 1 hari sebelum pertemuan berlangsung
(maksimal pukul 00.00 am)
 Resume tidak akan diterima jika dimasukan melebihi dari batas waktu yang
telah ditentukan

1
 Resume dikerjakan secara mandiri, dilarang mengcopy paste resume
teman, jika ditemukan maka akan diberikan sangsi berupa nilai E.
 Olah Rasa dan Batin : Setiap pertemuan mahasiswa wajib melaporkan secara
tertulis olah rasa dan olah batin yang dilakukannya. Tema laporan olah rasa
dan batin sesuai dengan acuan yang diberikan. Laporan olah rasa dan batin
tersebut dapat berupa laporan biasa (minimal dua paragraf) atau puisi dan
ungkapan penuh makna lainnya. Laporan olah rasa merupakan ungkapan
emosi (rasa) yang dimiliki oleh mahasiswa tentang tema yang telah ditentukan.
Sementara itu laporan olah batin dilakukan oleh masing-masing mahasiswa
dalam bentuk yang sesuai dengan kepercayaan agamanya masing-masing
(misalnya bagi muslim dapat dilakukan dengan cara berdzikir, sholat dan lain
sebagainya).
Ketentuan Olah Rasa dan Batin:
 Olah rasa dan batin ditulis tangan
 Laporan olah rasa dan batin minimal 2 paragraf
 Olah rasa dan batin ditulis berdasarkan pendapat dan kesadaran masing-
masing (tidak menggunakan teori, melihat di internet dan sebagainya)
 Olah rasa difoto menggunakan applikasi Camscanner, digambungkan
menjadi halama berikutnya dari tugas pertanyaan dan soal (sebelum UTS)
atau resume (Setelah UTS), disimpan dalam format PDF, dan dikirim
dalam ke googleclass
 Waktu penyerahan dan ketentuan olah rasa sama dengan resume yaitu
satu hari sebelum perkuliahan berlangsung
 Olah rasa dan batin dibacakan di kelas
IV. PENILAIAN, SYARAT KEHADIRAN, DAN KELULUSAN:
1. Mahasiswa diberikan toleransi terlambat maksimal 15 menit, lebih dari itu dianggap
alpa, namun tetap bisa masuk dan mengikuti perkuliahan sebagaimana biasa.
2. Untuk Lulus, kehadiran harus > 75% dari total pertemuan
3. Budi Pekerti :10 % (Tugas Soal dan Pertanyaan/Tugas
Resume)
4. Tugas Terstruktur (Tutur) : 15% (Hasil Olah Rasa dan Batin UTS)
5. Tugas Harian (Turi) : 15 % (Hasil Research Setelah UTS)
6. Ujian Tengah Semester (UTS) : 20% (Ujian di Kelas)
7. Akhir Semester : 40 % (Presentase dan Hasil Research)

V. POKOK PEMBAHASAN
1. Review dan Kontrak Perkuliahan Akuntansi Syariah Selama Satu Semester
2. Materi : Pendahuluan, Sekilas Akuntansi Syariah di Indonesia, dan
Laporan Keuangan Entitas Syariah
Olah Rasa dan Batin : Manusia
3. Materi : Akuntansi Murabahah
Olah Rasa dan Batin : Berdagang
4. Materi : Akuntansi Salam
Olah Rasa dan Batin : Pendidikan
5. Materi : Akuntansi Istishna’
Olah Rasa dan Batin : Ketulusan
6. Materi : Akuntansi Mudharabah
Olah Rasa dan Batin : Keadilan
7. Materi : Akuntansi Musyarakah
Olah Rasa dan Batin : Tolong menolong
8. Materi : Akuntansi Ijarah
Olah Rasa dan Batin : Kesuksesan
9. Ujian Tengan Semester (UTS)
10. Pembahasan Artikel :
 Akuntansi Syariah: Menuju Puncak Kesadaran Ketuhanan Manunggaung Kawulo-
Gusti
 Filosofi Tauhid: Mendekonstruksi Pendidikan Akuntansi Syariah yang Sekuler
Olah Rasa dan Batin : Cita-cita
Mini Research Akuntansi Syariah :
 Menentukan Topik Penelitian Akuntansi Syariah Berbasis Budaya Daerah Gorontalo
 Menyajikan Argumen terkait pentingnya permasalah tersebut diangkat menjadi
sebuah research akuntansi syariah
 Menuliskan minimal tiga informan yang akan diwawancarai, dan lokasi penelitian.
11. Pembahasan Artikel :
 The Importance of Accounting Investigation in Wedding Ceremony in Gorontalo
 Transformasi Nilai Budaya Lokal dalam Membangun Akuntabilitas Organisasi
Sektor Publik

2
Olah Rasa dan Batin : Tanggung jawab
Mini Research Akuntansi Syariah : Menyusun Minimal 20 Pertanyaan Terkait Tema
Reaserch Yang Telah Ditentukan Sebelumnya
12. Pembahasan Artikel :
 Mohe dusa Konstruksi akuntansi kerugian (Mohamad Anwar Thalib)
 Javanese Traditional Market Cultural Value in Accounting World (Wiyarni dkk)
Olah Rasa dan Batin : Kerugian
Mini Research Akuntansi Syariah :
 Melakukan wawancara terkait topik penelitian akuntansi Syariah
 Melakukan observasi dan dokumentasi
 Menuliskan wawancara dalam menu skrip (wawancara masih dalam bentuk dialog
antara informan dan peneliti)
13. Pembahasan Artikel :
 Akuntabilitas Ongalaa (Merumuskan Praktik Akuntabilitas Biaya Pernikahan di
Gorontalo) (Mohamad Anwar Thalib)
 Uang Nai: antara Cinta dan Gengsi (Sri Rahayu dan Yudi)
Olah Rasa dan Batin : Uang
Mini Research Akuntansi Syariah : Menyusun Pembahasan Penelitian
14. Pembahasan Artikel :
 Akuntabilitas dalam Upacara Adat Pemakaman (Selmita Paranoan)
 Perilaku Pengusaha Mikro Betawi Perantauan Terhadap Cost Reduction (Niswatin
dkk)
Olah Rasa dan Batin : Biaya
Mini Research Akuntansi Syariah : Merelasikan Pembahasan Tersebut Dengan Teori-
Teori Dan Hasil Penelitian Akuntansi Syariah
15. Pembahasan Artikel :
 Nilai-nilai budaya tri hita karana dalam penetapan harga jual
 Praktik Penentuan harga jual berbasis Meuramin
Olah Rasa dan Batin : Berbisnis
Mini Research Akuntansi Syariah : Merevisi Penelitian
16. Ujian Akhir Semester (UAS) : Presentasi Hasil Penelitian

Referensi
Amaliah, Tri Handayani. 2016. “Nilai-Nilai Budaya Tri Hita Karana Dalam Penetapan Harga
Jual.” Jurnal Akuntansi Multiparadigma 7(6): 156–323.
Hidayat, Syauqi, and Iwan Triyuwono. 2016. “Praktik Penentuan Harga Jual Berbasis Meuramin.”
Jurnal Akuntansi Multiparadigma 10(165): 42–62.
Niswatin. Noholo, Sahmin., Hartati Tuli, and Ayu R Wuryandini. 2017. “Perilaku Pengusaha
Mikro Betawi Perantauan Terhadap Cost Reduction.” Jurnal Akuntansi Multiparadigma
8(2016): 427–43.
Paranoan, Selmita. 2015. “Akuntabilitas Dalam Upacara Adat Pemakaman.” Jurnal Akuntansi
Multiparadigma 6(2): 214–23.
Rahayu, Sri, and Yudi. 2015. “Uang Nai’: Antara Cinta Dan Gengsi.” Akuntansi Multiparadigma
2(6): 224–36.
Thalib, Mohamad Anwar. 2016. “The Importance of Accounting Investigation in Wedding
Ceremony in Gorontalo.” Imperial Journal of Interdisciplinary Research (IJIR) 3(1): 420–
28.
———. 2019. “Mohe Dusa : Konstruksi Akuntansi Kerugian.” Jurnal Riset dan Aplikasi:
Akuntansi dan Manajemen 4(1): 11–31.
———. 2019. “Akuntabilitas Ongalaa : (Merumuskan Praktik Akuntabilitas Biaya Pernikahan di
Gorontalo).” Jurnal Riset dan Aplikasi: Akuntansi dan Manajemen 5(1): 11–31.
Triyuwono, Iwan. 2006. “Akuntansi Syari’ah: Menuju Puncak Kesadaran Ketuhanan
Manunggaling Kawulo Gusti.” Pidato Pengukuhan Guru Besar.
———. 2015. “Filosofi Tauhid: Mendekonstruksi Pendidikan Akuntansi Syariah Yang Sekuler.”
Workshop Nasional Kurikulum Akuntansi Sayriah: 6–7.
Wiroso. 2011. Akuntansi Transaksi Syariah. Jakarta: Ikatan Akuntan Indonesia (The Indonesian
Institue of Accountants Jakarta).
Wiyarni, Triyuwono, Iwan, Unti Ludigdo, and Ali Djamhuri. 2013. “Javanese Traditional Market
Cultural Value in Accounting World.” 10(5): 9–16.
Yunus, Rasid. 2013. “Transformasi Nilai-Nilai Budaya Lokal Sebagai Upaya Pembangunan
Karakter Bangsa (Penelitian Studi Kasus Budaya Huyula Di Kota Gorontalo).” Jurnal
Penelitian Pendidikan 14(1): 65–77.

Anda mungkin juga menyukai